Top Banner
207

Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

Jul 07, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive
Page 2: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

Daftar IsiContents

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

39 Laporan Laba Rugi KomprehensifStatement of Comprehensive Income

41 Posisi KeuanganFinancial Position

42 Kemampuan Membayar HutangSolvency

42 Tingkat Kolektibilitas PiutangCollection Period

42 IkatanCommitment

43 Peristiwa Setelah Tanggal NeracaSubsequent Event Review

43 Prospek Usaha Business Outlook

44 PemasaranMarketing

45 DividenDividend

45 Perubahan Peraturan Perundang-undanganChanges in Regulations

45 Perubahan Kebijakan AkuntansiChanges in Accountancy Policy

45 Perubahan pada PSAK dan ISAKChanges to SFAS and ISFAS

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

47 Aspek Pedoman Tata Kelola PerusahaanAspects Corporate Governance Guidelines

65 Komite dibawah Dewan KomisarisCommittees under the Board of Commissioners

70 Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

73 Audit InternalInternal Audit

74 Sistem Pengendalian InternalInternal Control System

75 Manajemen RisikoRisk Management

77 Penerapan Prinsip dan Rekomendasi Tata Kelola Perusahaan Implementation of GCG’s Principles and Recomendation

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners And Board of Directors' Statementof Responsibility

Laporan Keuangan Tahunan yang Telah DiauditAudited Financial Statements

Surat Pernyataan Direksi Mengenai Laporan KeuanganTahunan Yang Telah DiauditStatement of the Board of Directors' Responsibility onAudited Financial Statements

Sekilas Eterindo dan Struktur PerseroanEterindo at Glance and Corporate Structure

Ikhtisar Keuangan (2016 - 2015 - 2014)Financial Highlights (2016 - 2015 - 2014)

Informasi SahamShare Information

04 Harga Saham, Volume Perdagangan dan Kapitalisasi Pasar Share Price, Trading Volume and Market Capitalization

04 Pergerakan Harga Saham ETWAETWA Share Price Movement

04 Kapitalisasi PasarMarket Capitalization

05 Komposisi Pemegang Saham Shareholder Composition

05 Pemegang Saham UtamaMain Shareholder

05 Klasifikasi Pemegang SahamShareholding Classification

06 Kronologis Pencatatan SahamShare Listing Chronology

07 Sruktur Permodalan, Jumlah Saham yang Beredar, Nilai NominalSahamCapital Structure, Outstanding Shares, Nominal Value of Shares

07 Riwayat DividenDividend History

07 Perdagangan SahamShare Trading

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioner’s Report

Laporan DireksiBoard of Directors’ Report

Profil PerseroanCompany Profile

16 Nama dan Alamat Perseroan Name and Company's Address

17 Riwayat Singkat PerseroanCompany’s Brief History

18 Visi Misi,dan Budaya PerusahaanVision, Mission, and Corporate Culture

18 Kegiatan Usaha PerseroanBusiness Activities of the Company

18 Kegiatan Usaha Perseroan Berdasarkan AnggaranDasar PerseroanCompany Business Acttivities accordance with the Articlesof Association

19 Struktur OrganisasiOrganization Structure

20 Profile Dewan KomisarisBoards of Commissioner’s Profile

22 Profile DireksiBoards of Director’s Profile

24 Sumber Daya ManusiaHuman Resource

26 Lembaga dan/atau Profesi Penunjang Pasar ModalCapital Market Supporting Institutions and/or Professions

27 Peristiwa 2016 2016 Events

28 Entitas anak (PT AG, PT MPK, PT MBS)Subsidiaries ( PT AG, PT MPK, PT MBS)

01

02

04

11

16

46

81

08

39

84

Hal | Pages

Page 3: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

Struktur PerseroanCorporate Structure

Sekilas EterindoEterindo at GlanceSaat ini Perseroan bergerak dalam bidang perkebunan kelapasawit, energi terbarukan Biodiesel berbasis minyak sawit (CPO),dan perdagangan produk-produk kimia.

Perkebunan kelapa sawit berada di Kabupaten Landak, PropinsiKalimantan Barat memiliki area konsesi lebih kurang 28.300hektar (”ha”) untuk inti dan plasma berdasarkan Hak GunaUsaha (“HGU”) tahun 2014. Total area tertanam hingga akhirtahun 2016 seluas 8.300 ha (termasuk area plasma), dimanaseluas 7.100 ha adalah Tanaman Menghasilkan. Produksi TandanBuah Segar (“TBS”) adalah 2.532 Ton di tahun 2016.

Pabrik Biodiesel berada di lokasi yang strategis denganinfrastruktur yang baik, yaitu Kawasan Industri Gresik, JawaTimur. Pabrik Biodiesel ini berkapasitas terpasang 140.000Metrik Ton per tahun (“MT/tahun”). Pabrik ini mempunyaikeistimewaan “swing capability”, yaitu dapat bekerjamemproduksi Biodiesel dan dapat diubah memproduksi kimiaataupun sebaliknya, dengan waktu perpindahan yang relatiftidak lama. Dengan kemampuan ini, pemakaian pabrik dapatdimaksimalkan sesuai dengan jenis produksi yang dibutuhkan.

Kinerja keuangan dan performa bisnis Perseroan pada tahun2016 memang belum membaik dari tahun sebelumnya. BisnisBiodiesel yang masih belum memberikan kontribusi pendapatanyang maksimal untuk Perseroan, juga beberapa permasalahansosial di sekitar perkebunan kelapa sawit, dan bisnis perdaganganproduk kimia yang belum dapat mengangkat profit yang baikuntuk Perseroan. Namun keluarga besar Perseroan tetapberjuang bersama melalui tahun 2016 yang penuh tantanganini dan menghadapi tahun-tahun mendatang dengan tetapoptimis dan memberikan yang terbaik untuk stakeholders.

Currently, the Company engages in palm oil plantation, crudepalm oil (CPO) based Biodiesel renewable energy and variousproducts resulted from the use of it, as well as chemical productstrading.

Palm oil plantations are located in the Landak District, WestKalimantan Province, and has a concession area of approximately28,300 hectares ("ha") for the core and plasma based on LandCultivation Rights Title (Hak Guna Usaha - HGU) in 2014. Thetotal area planted by the end of 2016 (including plasma area)was 8,300 ha, 7,100 ha of which was planted with Mature Plants.Production of Fresh Fruit Bunches ("FFB") was 2,532 tons in2016.

The Biodiesel plant is strategically located with properinfrastructure, namely Gresik Industrial Estate, East Java. ThisBiodiesel plant has an installed capacity of 140,000 metric tonsper year ("MT/year"). The plant has a characteristic "swingcapability", which can work to produce Biodiesel and can bemodified to produce chemical or vice versa in relatively fastswitching time. With this capability, the use of the plant can bemaximized in accordance with the type of production needed.

The Company's financial and business performance in 2016 stilldid not show any recovery from the previous year. TheCompany's Biodiesel business was still unable to contributemaximum revenue to the Company, coupled with some socialissues around palm oil plantations and the performance ofchemical products trading business that was still unable togenerate good profit to the Company. Nevertheless, all personsin the Company continued to strive with hand in hand to passthrough the challenging year 2016 and remain optimistic in theface of the coming years and give the best to the stakeholders.

PT Eterindo Wahanatama Tbk

(ETWA / Perseroan | the "Company")

Entitas Anak | Subsidiaries

• PT Anugerahinti Gemanusa (PT AG)Bidang Usaha : BiodieselLines of Business : Biodiesel

• PT Malindo Persada Khatulistiwa (PT MPK)PT Maiska Bhumi Semesta (PT MBS)Bidang Usaha : Perkebunan Kelapa SawitLine of Business : Palm Oil Plantation

01Sekilas Eterindo dan Struktur PerseroanEterindo at glance and Corporate Structure

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

Page 4: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

Angka-angka pada seluruh tabel menggunakan notasi bahasaIndonesia (dalam jutaan Rupiah, kecuali disebutkan lain)

Numerical notation in all tables are in Indonesian languange(in million Rupiah, unless stated otherwise)

***) Rasio Kewajiban berbunga terhadap jumlah ekuitas = (utang bankjangka pendek dan jangka panjang + utang sewa pembiayaan)dibagi jumlah ekuitas

***) Debt to equity ratio = (short term and long term bank loan +finance lease payable) divided by total equity

*) Laba Bersih Inti = Laba Bersih yang diatribusikan kepada pemilikentitas induk - kenaikan nilai wajar properti investasi

**) EBITDA = Laba usaha - beban penyusutan dan amortisasi

*) Core Net Income = Net Income attributable to equity holders ofthe parent company

**) EBITDA = Income from operation - depreciation and amortizationexpenses

Aset LancarAset tetap, bersihTanaman Perkebunan, bersihAset lainnyaJumlah AsetLiabilitas Jangka PendekLiabilitas Jangka PanjangJumlah LiabilitasJumlah Ekuitas:

Pemilik Entitas IndukKepentingan Non pengendali

Modal Kerja Bersih

-17,08%0,21%-9,56%

-14,14%

-13,13%-7,36%

-10,62%

-47,87%

0,472,90

0,78

Net SalesGross (Loss) Profit

Income (Loss) From OperationNet Income (Loss)

Net Income (Loss) Attributable toEquity Holders of the Parent Company

Non-controlling interestCore Net Income (Loss) *)

EBITDA**)Outstanding Shares (in ‘000)

Basic and Dilutive Earnings (Loss) perShare Attributable to Equity Holdersof the Parent Company (full amount)

Penjualan BersihLaba (Rugi) BrutoLaba (Rugi) UsahaLaba (Rugi) BersihLaba (Rugi) Bersih yang dapat Diatribusikan

Kepada Pemilik Entitas IndukKepentingan non Pengendali

Laba (Rugi) Bersih Inti *)EBITDA**)Jumlah Saham Beredar (dalam ‘000)Laba (Rugi) Bersih per Saham Dasar yang dapat

Diatribusikan kepada PemilikEntitas Induk (angka penuh)

20162014 Consolidated Statements of

Comprehensive IncomeLaba Rugi KomprehensifKonsolidasi 2015

395.798(2.622)(72.586)(224.231)

(223.934)(297)

(217.679)(51.813)968.297

(231)

1.000.0872.056

(95.589)(141.703)

(141.375)(328)

(131.273)(73.556)968.297

(146)

Current AssetsFixed Assets, netPlantations, net

Other AssetsTotal Assets

Current LiabilitiesNon-Current Liabilities

Total LiabilitiesTotal Equity :

Equity Holders of Parent CompanyNon-Controlling Interests

Net Working Capital

278.840302.194477.599274.098

1.332.731440.561816.396

1.256.95775.77475.031

743(161.721)

307.071306.875489.664230.797

1.334.406647.373391.039

1.038.413295.994294.9531.041

(340.303)

disajikan kembalias restated

Pertumbuhan PenjualanMarjin Laba BrutoMarjin Laba UsahaMarjin Laba Bersih yang dapat

Diatribusikan Kepada PemilikEntitas Induk

Margin Laba Bersih IntiMarjin EBITDARasio Laba (rugi) Bersih

terhadap Jumlah AsetRasio Laba (rugi) Bersih

Terhadap Jumlah EkuitasRasio Lancar (x)Rasio kewajiban berbunga

terhadap Jumlah Ekuitas (x) ***)Rasio Jumlah Liabilitas

terhadap Jumlah Aset (x)

Rasio RatioRasio

Sales GrowthGross Profit Margin

Income from Operations MarginNet Income Attributable to

Equity Holders of the parentCompany Margin

Core Net MarginEBITDA Margin

Return on TotalAssets

Return on TotalEquity

Current Ratio (x)Debt to Total Equity

Ratio (x) ***)Total Liabilities

to Total Assets Ratio (x)

-60,42%-0,66%

-18,34%-56,58%

-55.00%-13.09%-16.82%

-295,92%

0,6312,20

0,94

2016 20142015 disajikan kembalias restated

Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

02 Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

243.014 (17.330) (45.134) (68.488)

(68.457) (32)

(50.504) (21,756) 968.297

(71)

82.773 291.708 476.051 308.403

1.158.936170.334

981.499 1.151.834

7.1026.388 714

(60.249)

-38,60%-7,13%

-18,57%-28,17%

-20,78%-8,95%-5,90%

-964,36%

0,49123,15

0,99

Page 5: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

Penjualan BersihNet Sales

Laba (Rugi) BrutoGross (Loss) Profit

Total AsetTotal Assets

Angka-angka pada seluruh tabel menggunakan notasi bahasa Indonesia (dalam jutaan Rupiah)Numerical notation in all tables are in Indonesian languange (in million Rupiah)

03Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

1.000.087

2014 2015

1.500.000

1.000.000

500.000

100.000

0

2016

395.798

1.334.4061.332.731

2014 2015 2016

2.000.000

1.500.000

1.000.000

500.000

100.000

50.000

0

2014

2015

(2.622)

2016

5.000

0

-5.000

-10.000

-15.000

-20.000

2.056

2014 2015

75.774

2016

500.000

100.000

50.000

10.000

0

295.994

243.014

1.158.935

Total EkuitasTotal Equity

7.102

(17.330)

Page 6: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

Kode saham | Ticker code of PT Eterindo Wahanatama Tbk : ETWAJumlah saham tercatat di Bursa Efek Indonesia : 968.297.000 saham

Harga Saham, Volume Perdagangan dan Kapitalisasi PasarShare Price, Trading Volume and Market Capitalization

Seluruh angka pada tabel menggunakan notasi bahasa IndonesiaAll numerical notations in table are in Indonesian language

Informasi SahamShare Information

Pergerakan Harga Saham ETWAETWA Share Price Movement

Kapitalisasi PasarMarket Capitalization

251.757

2014 2015 2016

300.000

250.000

200.000

150.000

100.000

50.000

0Tahun | Year

75.52779.400

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

04 Informasi SahamShare Information

2016

1Q16

63

82

512

75.204

89

67

89

868

75.850

90

66

81

3.296

73.268

93

66

82

3.613

81.337

2015

260

150

162

4.257

183.654

193

107

150

4.270

137.821

160

78

88

5.312

115.550

85

68

78

4.939

73.268

95

2Q16 3Q16 4Q16 1Q15 2Q15 3Q15 4Q15

Highest Price (Rp)

Lowest Price (Rp)

Closing Price (Rp)

Total Tradingvolume (thousand unit)*

Average MarketCapitalization (million Rp)

Description

Rp (Jutaan)

Stock Price Volume

Harga (Rp)Price (Rp)

Closing Price30 Dec, 2016Rp82,-

90

80

70

60

50

40

30

20

10

0

1000

900

800

700

600

500

400

300

200

100

031 Mar 30 Sep

Volume (Ribuan Unit)Volume (Thousand Unit)

2 Jan 30 Jun 30 Des

Harga Tertinggi (Rp)

Harga Terendah (Rp)

Harga Penutupan (Rp)

Jumlah VolumePerdagangan (ribuan unit)

Rata - rata KapitalisasiPasar (jutaan Rp)

Penjelasan

Total shares listed on Indonesia Stock Exchange : 968,297,000 shares

Rp (Milion)

Page 7: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

05

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

Informasi SahamShare Information

Seluruh angka pada tabel menggunakan notasi bahasa IndonesiaNumerical notation in all tables are in Indonesian language

Pemegang SahamShareholders

Jumlah SahamTotal Shares

Kepemilikan saham 5% ke atas :Shareholding 5% and above :Watervale Worldwide IncCentrin Telecom LtdHadisan SridjajaOsville Energy Corporation(s) Pte LtdBank of Singapore Limited - 2048834001

Nilai Nominal (dalam Rupiah)@Rp400,-/saham

Nominal Value (in Rupiah)@Rp400,-/share

%

211.353.700 138.000.000 72.400.000 61.500.000 55.415.600

538.669.300

21,83%14,25%7,48%6,35%5,72%

55,63%

84.541.480.000 55.200.000.000 28.960.000.000 24.600.000.000

22.166.240.000

215.467.720.000

429.627.700

968.297.000

44,37%

100,00%

171.851.080.000

387.318.800.000

Kepemilikan saham di bawah 5%Shareholding bellow 5%

Jumlah | Total

Catatan | Note :Tidak ada kepemilikan saham ETWA yang dimiliki oleh anggota Direksi dan Dewan KomisarisThere is no ETWA shareholding by BoD and BoC

Pemegang Saham UtamaMain Shareholder

Watervale Worldwide Inc. merupakan pemegang saham utamaindependen Perseroan/ETWA dengan kepemilikan 21,83% darijumlah saham yang dikeluarkan oleh Perseroan/ETWA. Tidakada hubungan pengendalian antara Watervale Worldwide Inc.dengan Perseroan.

Watervale Worldwide Inc. is the Company's independentultimate shareholder holding 21.83% of the total shares issuedby the Company. There is no controlling relationship betweenWatervale Worldwide Inc. and the Company.

per 31 Desember | December 2016

Klasifikasi Kepemilikan SahamShareholding Classification

Kepemilikan Institusi LokalLocal Institutional Ownership

Kepemilikan Institusi AsingForeign Institutional Ownership

Kepemilikan Individu LokalLocal Individual Ownership

Kepemillikan Individu AsingForeign Individual Ownership

Jumlah Total

% Jumlah SahamTotal Shares

34

26

652

11

723

4,70

3,59

90,17

1,54

100,00

25.573.300

702.114.500

223.488.900

15.120.300

968,297,00

per 31 Desember | December 2016

3,59 %4.70 %

1.54 %

90,17%

Komposisi Pemegang SahamShareholder Composition

Page 8: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

06 Informasi SahamShare Information

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

Kronologis Pencatatan SahamShare Listing Chronology

Angka-angka menggunakan notasi bahasa IndonesiaNumerical notation in Indonesian language

Penawaran Umum PerdanaInitial Public Offering (IPO)

Tanggal Efektif | Effective datePeriode penawaran | Offering periodPenawaran umum (saham baru) |Public offer (new shares)Nilai nominal per saham | Nominal value per shareTanggal pencatatan di BEI | Date of Listing on IDXKode saham di BEI | Ticker Code - IDXJumlah Saham yang dicatatkan di BEI setelah PenawaranUmum PerdanaTotal shares listed on IDX after IPO

April 16, 1997April 24-26, 1997170.000.000 saham | sharesRp500,-May 16, 1997ETWA688.297.000 saham | shares

Penawaran Umum Terbatasdengan Hak Memesan EfekTerlebih Dahulu (HMETD)Right Issue

Tanggal efektif | Effective datePeriode penawaran | Offering periodPencatatan di BEI | Date of Listing on IDXRasio | RatioJumlah Saham | Total sharesNilai nominal per saham | Nominal value per shareNilai saham | Shares valueJumlah saham yang dicatatkan di BEI setelah HMETDTotal shares listed on IDX after Rights IssueJumlah Nilai saham setelah Right IssueTotal Shares Value after Rights Issue

June 28, 1999June 29 - July 1, 1999July 2, 19995 : 2280.000.000 saham | sharesRp500,-Rp140.000.000.000,-968.297.000 saham | shares

Rp484.148.500.000,-

Perdagangan Tanpa WarkatScriptless trading

Periode konversi | Conversion periodTanggal efektif | Effective date

Saham-saham ETWAyang dicatatkan di BEIETWA Shares listed on IDX

Jumlah saham | Number of shares

Nilai nominal per sahamNominal value per shareNilai saham | Shares value

Sebelum Kuasi Reorganisasi(2012)Before Quasi Reorganization(2012)

968.297.000 saham | shares

Rp500,-

Rp484.148.500.000,-

Setelah Kuasi Reorganisasi(saat ini)After Quasi Reorganization(currently)

968.297.000 saham | shares

Rp400,-

Rp387.318.800.000,-BEI : Bursa Efek Indonesia | IDX : Indonesia Stock Exchange

February 7, 2001January 10 - February 8, 2001

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS Luar Biasa) Perseroantanggal 22 November 2012 menyetujui Kuasi Reorganisasi menggunakanlaporan keuangan konsolidasi tanggal 30 Juni 2012, yang diantaranyamengakibatkan nilai nominal saham yang sebelumnya Rp500,-/sahamberubah menjadi Rp400,-/saham. Sedangkan jumlah saham yangberedar/dicatatkan, sebelum dan sesudah Kuasi Reorganisasi tidakmengalami perubahan, yaitu 968.297.000 saham.

The Company's Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS)on November 22, 2012 approved the Quasi-Reorganization by usingconcolidated financial statements of June 30, 2012, where one of theresults was a change to the nominal value of shares from Rp500/shareto Rp400/share. Total outstanding/listed shares before and after QuasiReorganization remain unchanges, namely 968,297,000 shares.

Catatan | Note :

Page 9: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

07

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

Informasi SahamShare Information

Dalam tahun buku 2016 terjadi penghentian sementaraperdagangan saham (suspensi) ETWA pada sesie pertamaperdagangan saham di Bursa Efek Indonesia ("BEI"). Hal inidikarenakan Perseroan/ETWA terlambat 1 (satu) hari melakukanpembayaran denda keterlambatan SP-3 atas Laporan KeuanganTahunan (LKT) 2015 ke Bursa Efek Indonesia yang paling lambattanggal 29 Juni 2016, bersamaan dengan soft copy dan bukuLKT 2015 yang telah diserahkan oleh Perseroan. Namunpembayaran dilakukan oleh Perseroan saat sesie pertamaperdagangan saham berlangsung di tanggal 30 Juni 2016.Selanjutnya perdagangan saham ETWA dibuka kembali olehBursa Efek Indonesia pada hari itu juga di sesi kedua perdagangansaham.

In the 2016 fiscal year, there was a temporary suspension ofETWA share trading on the first trading session on the IndonesiaStock Exchange. This was due to ETWA's one-day late in makingSP3 (3rd Warning Letter) late penalty payment for the 2015Annual Financial Statements, which was supposed to be paidto IDX no later than June 29, 2015 along with the delivery ofsoft copy and hard copy of the 2015 Financial Statements bythe Company. The payment was in fact only made during thefirst trading session on June 30, 2016. ETWA share trading wasthen reopened by the IDX on the same day in the second tradingsession.

Riwayat DividenDividend History

Struktur Permodalan, Jumlah Saham Yang Beredar, Nilai Nominal SahamCapital Structure, Outstanding shares, Nominal Value of Shares

Jumlah saham yang beredar | Total Outstanding shares : 968.297.000Berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan| Based on Articles of Association of the Company

ModalCapital

Jumlah SahamTotal Shares

Nilai Nominal (dalam Rupiah)@Rp400,-/saham

Nominal Value In Rupiah@Rp400,-/ShareModal Dasar Authorized Capital

Modal Ditempatkan Issued CapitalModal Disetor Paid in CapitalSaham dalam portepel Shares in Portepel

1.500.000.000968.297.000968.297.000531.703.000

600.000.000.000387.318.800.000387.318.800.000212.618.200.000

Seluruh angka pada tabel menggunakan notasi bahasa IndonesiaAll numerical notation in all tables are in Indonesian language

Tanggal PembayaranPayment Date

Tahun BukuBook Year

Dividen/SahamDividend/Share

21 Agustus | August 2014 2013 1,62

Jumlah DividenTotal Dividend

Rp

1.571.788.978

Seluruh angka pada tabel menggunakan notasi bahasa Indonesia All numerical notations in the tables are in Indonesian language

Perdagangan SahamShare Trading

Page 10: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

08

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioner’s Report

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioner’s Report

Dear Shareholders,

The year 2016 was a tough year for the Company which stillhas not yet recovered from the unfavourable performance sincethe last two years. Still, however, we, the Board ofCommissioners (“BoC”), would like to thank the Board ofDirectors (“BoD”) and all staff for all the efforts put in to weatherthe difficult situation.

BoD Assessment

Throughout 2016, the BoC granted mandates to the Board ofDirectors for the strategies proposed by the BoD through theGeneral Meeting Shareholder, such as increasing Non PSOBiodiesel market and commitment to supplying Biodiesel to PTPertamina, optimizing productivity and efficiency, makingnegotiation and soft loan system with suppliers, updating ofprogram development of CPO Mill, to follow up chemicalbusiness, new fields of business, explore partnership with palmoil industries, looking for business partners and also realizationof the Corporate Social Responsibilities (“CSR”) program.

To realize the Company's strategy, the BoC acknowledges thehardships the BoD has been facing. Government regulation onthe formulation of Biodiesel purchase price has not yet generatebetter profit to the Company, while the Company doesn't haveits own raw materials; there is a need of additional workingcapital and stringent competition in the free market of non PTPertamina prices, and there is still unfavourable dispute withlocal community in plantation areas though it is now going toa more positive direction. All these have made it difficult forthe Company to implement its strategies and achieve targetsmaximally. It is expected that the BoD should work hard andfocus, to put extra effort and the right strategy to face the toughchallenge

In addition, there has been a delay in the submission of theCompany's Financial Statements and Annual Report, resultingin adverse impacts on the Company's performance and otherimpacts. In future, we hope these reports are responsibilitiesthat can be accomplished in a timely manner.

Pemegang saham yang terhormat,

Tahun 2016 adalah tahun yang cukup berat bagi Perseroan,yang belum pulih dari kinerja dan performa bisnis Perseroanyang kurang baik sejak dua tahun ke belakang. Meskipundemikian, kami selaku Dewan Komisaris tetap mengucapkanterima kasih atas segala upaya yang telah dilakukan oleh jajaranDireksi dan seluruh karyawan untuk tetap bertahan dalamkondisi yang sulit.

Penilaian kinerja Direksi

Sepanjang tahun 2016, Dewan Komisaris telah memberikanmandat kepada Direksi terhadap kebijakan strategi yang telahdisampaikan oleh Direksi melalui RUPS, antara lain yaitumeningkatkan pasar Biodiesel Non PSO dan komitmen terhadappasokan Biodiesel ke PT Pertamina, mengoptimalkanproduktivitas dan efisiensi, melakukan negosiasi dan sistempembayaran yang lunak kepada pemasok, melanjutkan programpembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS), melanjutkanperdagangan produk kimia, pengembangan usaha baru,menjajaki kerjasama dengan industri sawit, mencari mitra bisnisdan juga pelaksanaan program CSR.

Untuk mewujudkan strategi tersebut Dewan Komisarismenyadari betapa beratnya tantangan yang dihadapi Direksi.Regulasi pemerintah terhadap formula harga pembelian Biodieseloleh PT Pertamina belum dapat memberikan profit yang lebihbaik terhadap Perseroan, sementara itu Perseroan belummemiliki bahan baku sendiri, juga kebutuhan modal kerja yanglebih besar, serta persaingan pasar bebas harga non PTPertamina. Persoalan masyarakat di sekitar perkebunan sawitpunbelum kondusif meskipun perkembangannya sudah lebih positif.Hal tersebut menyebabkan Perseroan, sulit untuk melaksanakanstrategi tersebut dan target secara maksimal. Maka diharapkanDireksi harus kerja keras dan fokus, untuk berupaya yang ekstradan strategi yang tepat untuk menghadapi tantangan berattersebut.

Beberapa penyampaian Laporan Keuangan dan juga LaporanTahunan mengalami keterlambatan, sehingga menimbulkandampak yang kurang sehat terhadap kinerja Perseroan dandampak lainya, kami harapkan ke depannya hal ini adalahtanggung jawab yang wajib dapat diselesaikan tepat waktu.

Kami mengawal setiap usaha perbaikan yang terbaikYang dilakukan oleh Direksi untuk Perseroan

We are overseeing every effort to improve the bestWhat the Board of Directors do for the Company

Page 11: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

09

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioner’s Report

Pengawasan terhadap implementasi strategiDireksi

Dengan kondisi tersebut di atas, Dewan Komisaris melakukanbeberapa pertemuan dan memberikan advis kepada jajaranDireksi, namun tahun 2016 ini memang tahun yang sangatberat bagi Perseroan. Kami selaku Dewan Komisaris berharapjajaran Direksi dapat segera melakukan terobosan baru, fokusdan membuat inovasi yang ekstra untuk memperbaiki kondisiPerseroan yang ada saat ini termasuk tetap melanjutkan efisiensidi segala bidang. Dewan Komisaris juga memandang perluupaya-upaya yang lebih keras lagi dari jajaran Direksi Perseroanuntuk lebih inovatif, kreatif, terencana, menjaga dan memperluasjaringan usaha serta usaha-usaha dalam rangka menambah nilaipemangku kepentingan.

Pendapat dan saran atas strategi dan prospekusaha yang dibuat DireksiDari kinerja, performa usaha dan kegiatan operasional Perseroan,Dewan Komisaris berharap kiranya Direksi dapat lebih fokusterhadap evaluasi manajemen kebun sawit untuk segeramembuat program strategis agar dapat meningkatkan panenTandan Buah Segar (TBS) di PT MBS dan memulihkan kondisiPT MPK agar segera bisa panen TBS, kemudian mencari peluangjasa tooling PT AG dan mencari peluang kemitraan produksiBiodiesel dan mencari pasar baru untuk produk plasticizer yangakan diproduksi PT AG selain Biodiesel. Juga melakukan strategiprogram jangka pendek seperti penghematan di segala bidang,re-organisasi, program optimalisasi yang efektif dan efisien,mencari peluang dan bisnis baru untuk segera mendapatkanmargin agar dapat meringankan biaya operasional harian, danmembangun dan meningkatkan kemampuan SDM, membangunkerjasama tim antara Direksi dengan karyawan, bersinergidengan karyawan, Dewan Komisaris dan seluruh pemangkukepentingan atau stakeholder.

Dewan Komisaris akan selalu bersama-sama Direksi mengawaldan melakukan supervisi setiap usaha-usaha perbaikan yangdilakukan jajaran Direksi untuk usaha Perseroan di bidangBiodiesel, perkebunan sawit, trading kimia ataupun usaha lainyang dapat mendukung Perseroan, termasuk upaya pemenuhankewajiban terhadap kreditur, pemasok, dan pihak ketiga lainnyaserta upaya-upaya memperoleh profit kepada Perseroan untukkembali menggerakan operasional Perseroan menjadi lebihbaik.

Pandangan atas penerapan tata kelola Perseroan

Dengan telah dibuatnya Pedoman Tata Kelola Perusahaan,Dewan Komisaris berharap Direksi dapat mengawal penerapantata kelola yang dijalankan oleh seluruh pihak yang ada diPerseroan. Dengan tata kelola yang baik, Perseroan dapatmenghindari hal-hal yang dapat merugikan Perseroan,mengatasi permasalahan yang ada serta perbaikan dalam rangkapengendalian internal dengan prinsip-prinsip tata kelola yangbaik secara transparan, akuntabilitas, bertanggungjawab,independen dan kesetaraan ataupun kewajaran kepada parapemangku kepentingan.

Perubahan anggota Dewan Komisaris

Pada RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 29 Agustus 2016, Rapatmemutuskan perubahan susunan Dewan Komisaris Perseroansehubungan dengan pengunduran 3 (tiga) anggota DewanKomisarisnya yaitu Bapak Immanuel Sutarto, Bapak MaruliGultom dan Bapak Jasin Sridjaja karena usia dan akanmemfokuskan kepada kegiatan atau usaha lain, sehingga susunanDewan Komisaris Perseroan hasil RUPS Luar Biasa tersebut

Supervision on the implementation of the BoD'sStrategies.

With the above background, the BoC has convened with andgiven advices to the BoD several times , although the year 2016was a tough year for the Company. To improve the currentcondition, the BoC expects the BoD to be able to makebreakthroughs, focus and make that extra innovation includingby continuing efficiency in all lines. The BoC also views thatthe BoD should put in more efforts to be more innovative,creative, well-planned, as well as to maintain and expand itsbusiness networks, and also make more efforts to increasestakeholders' values.

Feedback and Advice on the Strategies andBusiness Prospects Set by the BoDIn terms of business performance and the Company's operationalactivities, the BoC expects the BoD to be more focus onevaluating the plantation management to immediately makestrategic program in order to increase the harvesting of FreshFruits Bunch (FFB) of PT MBS and recovering the condition inPT MPK so that the FFB harvesting can be realized soon, andseeking opportunity for PT AG's tooling service and alsopartnership for Biodiesel production and look for new marketsfor plasticizer products to be produced at PT AG, other thanBiodiesel. The BoD shall also implement short term programstrategies such as efficiency in all departments, reorganization,effective and efficient optimization program, and seek new lineof business to get margin that can ease daily operational costs,establish and enhance human resources capabilities, establishcooperation between BoD and employees, in synergy withemployees, the BoC and all stakeholders.

The BoC will always work closely with the BoD to supervise allimprovement efforts conducted by the BoD in the fields ofBiodiesel, palm oil plantations, chemicals trading and othersthat supports the Company including the efforts to fulfill theobligations to creditors, suppliers and third party, as well as thestrategies to generate profit for the Company to better manageits operations.

View on Implementation of the GCG in theCompany

With the issuance of the Company's Code of GCG, the BoChopes the BoD can oversee the implementation of GCG by alllines in the Company. GCG implementation will preventCompany from all matters that are potentially detrimental, dealwith problems and make improvements for the purpose ofinternal control based on GCG principles of transparency,accountability, responsibility, independency and equality orfairness to all stakeholders.

Changes the BoC

The Extraordinary General Meeting of Shareholders (“EGMS”)dated August 29 2016 resolved to change the composition ofthe BoC due to the resignations of the BoC's three members:Mr. Immanuel Sutarto, Mr. Maruli Gultom and Mr. Jasin Sridjajadue to old age and the need to focus on others activities andbusiness. Therefore, the BoC composition based on the EGMSresolution are Mr. Kunto Sandjono (President Commissioner),

Page 12: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

10 Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioner’s Report

adalah Bapak Kunto Sandjono (Presiden Komisaris), Bapak TeguhSetiyadi (Komisaris Independen), Bapak Charlie Suwandi Tjin(Komisaris Independen) dan Bapak Budi Rahardja (Komisaris).

Komite dibawah Dewan KomisarisDalam menjalankan fungsi pengawasannya, Dewan Komisarisdibantu oleh Komite Audit yaitu Bapak Charlie Suwandi Tjin(Ketua), serta Bapak Teguh Setiyadi dan Bapak Sundara Ichsan(anggota). Juga dibantu oleh Komite Nominasi dan Remunerasiyaitu Bapak Teguh Setiyadi (Ketua), serta Bapak Budi Rahardjadan Bapak Julfikar (anggota).

Pada bulan Desember 2016, Dewan Komisaris menerima suratpengunduran diri Bapak Yudianto Kosman, selaku PresidenDirektur Perseroan karena beliau akan fokus menjalankan usahadi luar Perseroan, dan untuk selanjutnya kami bersama KomiteNominasi dan Remunerasi merekomendasikan pengganti beliaudan meminta Direksi untuk memprosesnya sesuai denganketentuan yang berlaku termasuk usulan nama Bapak Lie Kiongsebagai calon Presiden Direktur yang diputuskan dalam RUPSLuar Biasa yang diselenggarakan tanggal 14 Maret 2017.

Frekwensi dan cara pemberian nasihat kepadaanggota Direksi

Dewan Komisaris memberikan nasihat melalui telepon,suratelektronik atau email , pertemuan dan Rapat bersama DireksiPerseroan baik formal maupun informal untuk mendapatkaninformasi dan solusi permasalahan yang ada. Interval Waktunyaadalah 4 (empat) bulan sekali minimum atau waktu-waktu yangdianggap mendesak perlu dilakukan pertemuan.

Penutup

Kami mengucapkan terima kasih kepada pemegang saham atasdukungan dan kepercayaannya, dan kepada Dewan Komisaris,anggota Komite dan seluruh anggota Direksi serta karyawanyang telah bersinergi untuk melakukan segala upaya dalammenjalankan dan mempertahankan Perseroan, namun kepadaDireksi kami tetap meminta usaha-usaha yang ekstra keras lagidi masa-masa yang akan datang demi eksistensi usaha Perseroanserta tangguh dalam menghadapi situasi yang sangat ekstraini, untuk melakukan kerjasama yang lebih baik lagi denganmitra para pelanggan dan pemasok, pemenuhan kewajibanterhadap semua pihak, melaksanakan dan mematuhi ketentuandan perundang undangan yang berlaku serta usaha-usaha dalamrangka memberikan kesejahteraan terhadap karyawan dankelangsungan/kelanjutan bisnis Perseroan. Tidak ada Gadingyang tak retak, atas nama Dewan Komisaris menyampaikanpermohonan maaf atas segala kekuranganya

Salam sukses,

Mr. Teguh Setiyadi (Independent Commissioner), Mr. CharlieSuwandi Tjin (Independent Commissioner) and Mr. Budi Rahardja(Commissioner).

Commitees under the BoCIn executing its supervisory function, the BoC is assisted byAudit Committee chaired by Mr. Charlie Suwandi Tjin, with Mr.Teguh Setiyadi and Mr. Sundara Ichsan as members. The BoCis also assisted by Nominees and Remuneration Committeechaired by Mr. Teguh Setiyadi, with Mr. Budi Rahardja and Mr.Julfikar as members.

In December 2016, the BoC received Mr. Yudianto Kosman'sresignation letter as President Director as he intends to focuson his business outside the Company, and subsequently wetogether with the Nomination and Remuneration Committeeproposed recommendation for his replacement and requestthe BoD to proceed in accordance with the regulations in forceincluding proposing Mr. Lie Kiong as candidate for PresidentDirector, which was already affirmative in EGMS dated 14March 2017.

Frequency and methods of advising member ofthe BoD

The BoC provides advices by means of telephone, emails,briefings and joint meetings with the BoD, formal and informalto obtain information and find solutions of problems. Themeeting is done at least once every four months or anytimedeemed necessary.

Closing Remarks

We would like to express our gratitude to the Shareholders forthe support and trust, and to the BoC, Committees membersand also the BoD and staffs who have put in all efforts to runand loyalty to the Company. However, we still expecting harderefforts from the BoD in the future for the sake of existance ofthe Company's business, and be strong in dealing with the oncoming tough condition to make better improvement partnershipwith customers and suppliers, fulfillment of obligations to allparties, implement and comply with prevailing laws andregulations as well as the efforts to provide welfare for allemployees and the sustainability businesses of the Company.In lieu of current shortages, the BoC hereby extent apologizefor any inconvenience caused.

Best regards,

Atas nama Dewan KomisarisOn behalf of the Board of Commissioners

Kunto SandjonoPresiden Komisaris | President Commissioner

Page 13: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

11Laporan DireksiBoard of Director’s Report

“Menghadapi tahun 2016 yang penuh tantangan”

“Facing 2016 with Challenges”

Dear Shareholders,

All praise be to Allah the Almighty, as the Company has managedto go through the year 2016 despite the tough conditions theCompany should face.

The Company's discouraging financial and business performancesin 2015 still continued in 2016.

Financial Performance

Total assets amounted to Rp1,158.9 billion in 2016, decreasingby Rp173.8 billion or 13.0% compared to 2015 amounting toRp1,332.7 billion, which was primarily due to the decrease inaccounts receivable, inventories and prepaid taxes (Value AddedTax), depreciation of fixed assets and plant assets.

Total liabilities amounted to Rp1,151.8 billion in 2016, decreasingby Rp105.2 billion or 8.4% compared to 2015 amounting toRp1,257.0 billion as a result of the decreased in has been settledin the form of bank debt and part of other obligations.

Total equity in 2016 amounted to Rp7.1 billion, decreasing byRp68.7 billion or 90.6% compared to 2015 amounting to Rp75,8billion, which was attributable to the net loss for the year.

Net sales in 2016 decreased from Rp395.8 billion in 2015, toRp243.0 billion in 2016 or decreased by 38.6%. The performancewas mainly due to the decline in sales volume of Biodiesel by14.6%. In 2016, Biodiesel accounted for 94.8% of the total salescompared to 2015 of 71.0%, while the trading of other chemicalsand plantation yields in 2016 contributed 5.2% compared to2015 which contributed 29.0% of the total sales.

Gross loss in 2016 amounted to (Rp17.3 billion), increasing by560.9% compared to 2015 amounting to (Rp2,6 billion), whichwas mainly due to a decrease in the quantity of Biodiesel salesand the high cost of FFB production.

Loss from operations in 2016 amounted to minus (Rp45.1 billion),decreasing by 37.8% compared with minus (Rp72,6 billion) in2015. This was because the operating expenses consisting of

Pemegang saham yang terhormat,

Kami panjatkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasabahwa Perseroan dapat melewati tahun 2016 meskipun dengankondisi yang cukup berat bagi Perseroan.

Kinerja keuangan dan usaha Perseroan yang kurang baik ditahun 2015 masih berlanjut di tahun 2016 ini.

Kinerja Keuangan

Total aset mencapai Rp1.158,9 miliar pada tahun 2016, menurunsebesar Rp173,8 miliar atau 13,0% dibanding tahun 2015 yaitusebesar Rp1.332,7 miliar, yang disebabkan terutama adanyapenurunan piutang usaha, pajak dibayar dimuka (PajakPertambahan Nilai) dan persediaan, penyusutan aset tetap danaset tanaman.

Total liabilitas sebesar Rp1.151,8 miliar pada tahun 2016,menurun sebesar Rp105,2 miliar atau 8,4% dibanding tahun2015 sebesar Rp1.257,0 miliar sebagai akibat penurunandisebabkan karena telah dilunasinya sebagaian utang bank dansebagian kewajiban lainnya.

Total ekuitas di tahun 2016 sebesar Rp7,1 miliar, menurunsebesar Rp68,7 miliar atau 90,6% dibanding tahun 2015 sebesarRp75,8 miliar, akibat rugi bersih tahun berjalan.

Penjualan neto di tahun 2016 menurun, dari Rp395,8 miliar ditahun 2015, menjadi Rp243,0 miliar di tahun 2016 ataumengalami penurunan sebesar 38,6%. Kinerja tersebut terutamadisebabkan oleh menurunnya volume penjualan Biodieselsebesar 14,6%. Di tahun 2016, Biodiesel menyumbangkansebesar 94,8% dari total penjualan dibandingkan tahun 2015sebesar 71,0%, sedangkan perdagangan kimia dan hasilperkebunan di tahun 2016 ini menyumbang 5,2% dibandingkantahun 2015 sebesar 29,0% dari total penjualan.

Rugi bruto di tahun 2016 sebesar (Rp17,3 miliar) naik sebesar560,9% dibanding tahun 2015 sebesar (Rp2,6 miliar), terutamakarena penurunan kuantitas penjualan Biodiesel serta masihtingginya harga pokok produksi untuk TBS.

Rugi usaha tahun 2016 sebesar (Rp45,1 miliar) turun sebesar37,8% dibandingkan 2015 (Rp72,6 miliar). Hal tersebut karenabeban usaha yang terdiri dari beban penjualan dan beban umum

Laporan DireksiBoard of Director’s Report

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

Page 14: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

12 Laporan DireksiBoard of Director’s Report

administrasi mengalami penurunan masing-masing sebesar47,3% dan 63,9%, Penurunan beban tersebut mengakibatkankerugian Perseroan di tahun 2016 menjadi lebih kecildibandingkan tahun 2015.

Perseroan membukukan rugi bersih komprehensif yang dapatdiatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar (Rp68,6miliar), dibandingkan dengan tahun 2015 yang membukukanrugi bersih komprehensif yang dapat diatribuksikan kepadapemilik entitas induk sebesar (Rp219,9 miliar).

Bisnis Perseroan

Bisnis Biodiesel

Perseroan mulai kembali memasok Biodiesel ke PT Pertaminapada bulan September 2015 di Depo Tegal dan Maos setelahPT Pertamina menerapkan pembelian Biodiesel dengan “hargaCPO + USD 125/MT + ongkos angkut”. Dikarenakan adanyakebijakan PT Pertamina mengenai ketentuan bahwa yangdiperkenankan memasok Biodiesel ke PT Pertamina adalahprodusen Biodiesel, oleh sebab itu penjualan Biodiesel ke PTPertamina dilakukan oleh PT Anugerahinti Gemanusa (PT AG),entitas anak Perseroan, sejak bulan November 2015 sampaiOktober 2016.

Kemudian Perseroan melakukan upaya penjualan Biodiesel kenon PT Pertamina, namun belum dapat memberikan kontribusipendapatan yang baik dikarenakan Non Pertamina tidakmendapat subsidi harga seperti PT Pertamina.

Penjualan Biodiesel PT AG ke PT Pertamina maupun non PTPertamina tidak optimal karena harga pembelian salah satubahan baku utama Biodiesel cenderung naik.

Akibatnya penjualan Biodiesel (Perseroan dan PT AG) di tahun2016 hanya sebesar 26.994 MT dengan nilai Rp230.294 jutaatau turun sekitar 14,6% (2015: 31.603 MT dengan nilaiRp281.031 juta)

Total produksi Biodiesel tahun 2016 adalah sebesar 19.918 MTatau menurun 47,8% dari tahun sebelumnya (2015: 38.129 MT).Produksi tahun 2016 tersebut adalah 76,2% di bawah yangditargetkan yaitu 83.810 MT.

Bisnis Perkebunan Sawit

Bisnis perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Landak, KalimantanBarat kurang berjalan dengan baik. Beberapa masalah sosialmasih belum dapat diselesaikan, termasuk diantaranya pencurianbuah kelapa sawit. Untuk itu di tahun 2016 ini, tidak adaperluasan tanam, namun hanya merehabilitasi kebun kelapasawit, antara lain dengan melakukan penyisipan tanaman,pemberian pupuk ekstra, dan mengoptimalkan pemeliharaanrutin dan meningkatkan komunikasi dengan petani mitra, sertamelakukan panen dari lahan yang ada. Produksi Tandan BuahSegar (“TBS”) di tahun 2016 hanya 2.527 ton dengan penjualansebesar 2.364 ton senilai Rp3,56 miliar dari sebelumnya 5.750ton dengan nilai sebesar Rp6,8 miliar di tahun 2015. ProduksiTBS tahun 2016 tersebut adalah 78,9% di bawah target 12.000ton.

Trading Kimia

Di tahun 2016 Perseroan melakukan penjualan Glycerin, yaituproduk turunan dari Biodiesel yang diproduksi oleh PT AG.Produksi Glycerin 2016 sebesar 2.446 Ton, menurun 37,7%(2015: 3.929 Ton), dengan penjualan Rp7,3 miliar atau menurun45,8% (2015: Rp13,5 miliar)

selling expenses and general and administrative expensesdecreased by respectively 47.3% and 63.9%. As a result of thedecrease in expenses, the Company's loss in 2016 was downcompared to 2015.

The Company recorded total comprehensive loss attributableto equity holders of the parent entity at (Rp68.6 billion),compared with the total comprehensive loss attributable toequity holders of the parent entity recorded in 2015 at (Rp219.9billion).

Businesses of the Company

Biodiesel Business

The Company again began to supply Biodiesel to PT Pertaminain September 2015 in Tegal and Maos Depots, after PT Pertaminaapplied the purchase of Biodiesel at "CPO price + USD 125/ MT+ freight charge" due to PT Pertamina's policy stipulating thatthose allowed to supply Biodiesel to PT Pertamina are Biodieselproducers. Therefore, the sale of Biodiesel to PT Pertamina isdone by PT Anugerahinti Gemanusa (PT AG), a subsidiary of theCompany, from November 2015 to October 2016.

The Company then attempted to sell Biodiesel to non PTPertamina, but it has not been able to contribute a good incomebecause non PT Pertamina does not get price subsidy like PTPertamina.

Sales of PT AG's Biodiesel to PT Pertamina and non PT Pertaminawas not optimal due to the purchase price of one of Biodiesel'smain raw materials tends to rise.

As a result, sales volume of Biodiesel (the Company and PT AG)in 2016 was only 26,994 MT with a value of Rp230,294 millionor decreasing by approximately 14.6% (2015: 31,603 MT witha value of Rp281,031 million)

Total Biodiesel production in 2016 was 19,918 MT or decreased47.8% from the previous year (2015: 38,129 MT). The productionin 2016 was 76.2% below the targeted 83,810 MT.

Palm oil Plantation Business

Palm oil plantation business in Landak Regency, West Kalimantanis not running well. Several social problems have not yet beenresolved, including the theft of oil palms. Therefore, in 2016,there was no expansion of plantations, but only oil palmplantation rehabilitation, among others by planting intermediatecrops, giving extra fertilizer, optimizing routine maintenance,improving communication with partner farmers, and harvestingthe existing land. Fresh Fruit Bunches ("FFB") production in2016 was only 2,527 tons with Rp3.56 billion sales, comparedwith 5,750 tons with sales was 2,364 tons, amounted Rp6.8billion sales posted in 2015. The production of FFB in 2016 was78.9% below the target of 12,000 tons.

Chemicals Trading

In 2016, the Company sold Glycerin, a derivative of Biodieselproduced by PT AG. Glycerin production in 2016 was 2,446 tons,down 37.7% (2015: 3,929 tons), with Rp7.3 billion sales, down45.8% (2015: Rp13.5 billion)

Page 15: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

13Laporan DireksiBoard of Director’s Report

The main problems faced by the Company in 2016

Biodiesel Business

The year 2016 was a tough year for the Company, low profitmargin of the Company's main business led to lower profitability.Currently, there have been a considerable number of newBiodiesel companies with large capacity. This of course hasposed a competitive challenge for the Company. With increasingBiodiesel capacity in the market, prices of raw materials aregetting higher.

Until now, the management has been still trying to improve theCompany's performance by doing efficiency in all areas byminimizing operational costs.

Plantation Business

The main problem in palm oil plantation is social problems, suchas the thefts of FFB. The action taken to overcome the problemis by cooperating with the Regional Leadership Assembly(Muspida) in order to overcome the thefts.

Business Prospects of the Company

Biodiesel business is a promising business, where thegovernment's mandatory requirement is increasing. In 2016,mixed percentage was 20% and this will be 30% in 2017. Theincrease of mixed percentage will increase the market demandwhich also can increase the production of Biodiesel producers.

To anticipate the increase in raw material prices, the Companyseeks to build a Palm Oil Mill (PKS) to support the Biodieselplant. With its own Palm Oil Mill, the Company can get rawmaterials at better prices and a more secure supply. TheCompany seeks to maximize profits in the Biodiesel businessby synergizing its upstream and downstream industries.

The Company has a strength with its plant capability to convertproduction process from Biodiesel to Chemicals. This capabilityis an advantage owned by the Company over its competitors.The Company is exploring opportunities to develop and improvethe trading of other chemicals to increase revenue.

National palm oil industry seems to remain a mainstay to drivethe national economy. The prospect of palm oil industry in 2017is still quite bright, where the government is still promotingvegetable raw materials as a biodiesel industry mix.

Furthermore, to increase production from the existing lands,the Company plans to increase the planting area and build palmoil mill to integrate its upstream and downstream productions.

Permasalahan utama yang dihadapi Perseroanselama tahun 2016Bisnis Biodiesel

Tahun 2016 adalah tahun yang berat bagi Perseroan, bisnisutama Perseroan dengan keuntungan yang tipis menyebabkanmenurunnya keuntungan. Saat ini banyak bermunculanperusahaan Biodiesel baru dengan kapasitas besar, hal initentunya juga menjadi tantangan saing bagi Perseroan. Denganbertambahnya kapasitas olah Biodiesel di pasar menyebabkanharga bahan baku menjadi tinggi.

Sampai dengan saat ini manajemen masih berusaha untukmemperbaiki kinerja perusahaan dengan melakukan efisiensidi segala bidang dengan meminimalkan biaya operasional.

Bisnis Kelapa Sawit

Masalah utama di perkebunan kelapa sawit adalah masalahsosial, diantaranya adalah pencurian TBS. Tindakan yangdilakukan dalam mengatasi permasalahan tersebut adalahbekerja sama dengan muspida setempat dalam rangka mengatasipencurian tersebut.

Prospek Usaha Perseroan

Bisnis Biodiesel adalah bisnis yang menjanjikan, dimanamandatori dari pemerintah yang terus meningkat, tahun 2016persentasi campuran adalah 20% dimana di tahun 2017 akanmenjadi 30%. Dengan meningkatnya persentasi campuran makaakan menaikan kebutuhan pasar yang juga dapat meningkatkanproduksi para produsen Biodiesel.

Untuk antisipasi harga bahan baku, Perseroan berupayamembangun Pabrik Kelapa Sawit (PKS) untuk mendukung pabrikBiodiesel, dengan adanya PKS maka Perseroan bisa mendapatkanbahan baku dengan harga yang lebih bagus dan jumlah pasokanyang lebih terjamin. Perseroan berupaya untuk memaksimalkankeuntungan di bisnis Biodiesel dengan mengsinergikan antaraindustri hulu dan industri hilir.

Perseroan, memiliki kekuatan dengan kemampuan pabrik yangbisa dilakukan pengalihan dalam proses produksi dari Biodieselke Kimia. Kemampuan ini merupakan kelebihan yang dimilikiPerseroan dibandingkan dengan perusahaan pesaing. Perseroanmenjajaki peluang untuk mengembangkan dan meningkatkanperdagangan produk-produk kimia untuk meningkatkanpendapatan.

Industri sawit nasional sepertinya tetap menjadi andalan sebagaipenggerak perekonomian nasional. Prospek industri sawit ditahun 2017 masih cukup cerah dimana pemerintah masihmenggalakkan bahan baku nabati sebagai campuran industriBiodiesel.

Selanjutnya, dalam rangka untuk meningkatkan produksi darilahan yang ada, perseroan berencana untuk menambah arealtanam dan juga membangun PKS sebagai wujud untukmengintegrasikan produksi hulu dan hilir Perseroan.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

Page 16: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

14 Laporan DireksiBoard of Director’s Report

Strategi Perseroan

1. Melakukan efisiensi di setiap bidang2. Mengembangkan pasar baru untuk perdagangan produk

barang kimia3. Menyelesaikan masalah sosial, internal dan meningkatan

produksi kebun

Tata Kelola Perusahaan

Perseroan mengupayakan kegiatannya dengan menerapkantata kelola perusahaan secara konsisten dan berkesinambunganyang dapat memberikan nilai tambah kepada seluruh pemangkukepentingan, sebagaimana tertuang dalam Pedoman Tata KelolaPerseroan yang berlaku pada semua individu di Perseroan danpihak-pihak yang terkait dengan Perseroan. Namun dalamimplementasinya, banyak hal yang harus diperbaiki danmembutuhkan kerjasama semua individu dan kesadaran untukpenerapan tata kelola yang lebih baik.

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Manajemen menyadari bahwa Tanggung Jawab SosialPerusahaan (CSR) harus dilakukan secara berkesinambungan,semata-mata tidak berorientasi mencari keuntungan danmemberikan bermanfaat terhadap masyarakat sekitar. Namundengan kondisi keuangan Perseroan di tahun 2016 yang kurangbaik, maka kegiatan CSR saat ini hanya melakukan partisipasikegiatan masyarakat sekitar yang ada diperkebunan kelapasawit di Kabupaten Landak, Kalimatan Barat dan pabrik Biodieseldi Gresik. Jika kondisi membaik, maka program dan kegiatanCSR akan lebih baik.

Keanggotaan Direksi

Dalam RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 29 Agustus 2016,Rapat memutuskan perubahan DIreksi Perseroan sehubungandengan pengunduran diri Bapak Stefanus Madhyan, Direkturyang menangani akuntansi dan keuangan, dan Bapak DjokoSoejono, Direktur yang menangani perkebunan kelapa sawit.Rapat memutuskan anggota Direksi Perseroan adalah BapakYudianto Kosman (Presiden Direktur), Bapak Adry Nugroho(Direktur Independen), serta anggota Direktur baru Perseroanyaitu Bapak Azwar Alinuddin (Azwar) dan Bapak Amin Harijani.

Namun pada akhir Desember 2016, Perseroan menerima suratpengunduran diri Bapak Yudianto Kosman. Dan pada saatditerbitkannya Laporan Tahunan ini, telah dilakukan RUPS LuarBiasa pada tanggal 14 Maret 2017 dan telah memutuskan BapakLie Kiong disetujui untuk menggantikan Bapak Yudianto Kosman,sementara itu anggota Direksi lainnya adalah tetap.

The Company's Strategies

1. Efficiency in all areas2. To develop a new market for the trading of other chemicals;3. To solve social and internal problems and increase production

of the estates.

Corporate Governance Responsibility

The Company conducts its activities by applying a consistentand sustainable corporate governance that can provide addedvalue to all stakeholders, as set forth in the Code of CorporateGovernance applicable to all individuals in the Company andparties related to the Company. But in its implementation, thereare many things that need to be improved and require thecooperation of all individuals and awareness for betterimplementation of corporate governance.

Corporate Social Responsibility

The Management recognizes that Corporate Social Responsibility(CSR) must be done on an ongoing basis, solely non-profitoriented and beneficial to the surrounding community. However,with the Company's discouraging financial condition in 2016,we currently conduct CSR activities by only participating in theactivities of surrounding communities in oil palm plantations inLandak Regency, West Kalimantan and Biodiesel plant in Gresik.If conditions improve, the CSR programs and activities wil alsobe improved.

Membership of the Board of Directors

The Company's Extraordinary General Meeting of Shareholdersdated August 29, 2016 resolved the change of the Company'sBoard of Directors in relation to the resignation of Mr. StefanusMadhyan, Director of Accounting and Finance, and Mr. DjokoSoejono, Director of Palm Oil Plantations. The Meeting decidedthat the members of the Company's Board of Directors are Mr.Yudianto Kosman (President Director), Mr. Adry Nugroho(Independent Director), and new members of the Company'sBoard of Directors, Mr. Azwar Alinuddin and Mr. Amin Harijani.

However, at the end of December 2016, the Company receiveda letter of resignation from Mr. Yudianto Kosman. And at thetime of issuance of this Annual Report, an Extraordinary GMSwas held on March 14, 2017 and decided that Mr. Lie Kiongwas approved to replace Mr. Yudianto Kosman, while the othermembers of the Board of Directors are still the same.

Page 17: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

15Laporan DireksiBoard of Director’s Report

Closing Remarks

We representing the Company would like to apologize to allstakeholders, especially the shareholders and suppliers,customers, banks and other third parties because in 2016 theCompany was not able to deliver the best, and we are gratefulfor all your supports so far. Our highest appreciation also goesto the Board of Commissioners and all employees who alwayswork hard and keep the spirit in the midst of this difficult time.

Penutup

Kami mewakili Perseroan mengucapkan permohonan maafkepada seluruh pemangku kepentingan, khususnya parapemegang saham serta pemasok, pelanggan, pihak bank danpihak ketiga lainnya karena di tahun 2016 ini Perseroan belumdapat memberikan yang terbaik, dan terima kasih atasdukungannya selama ini. Apresiasi setinggi-tingginya juga kamisampaikan kepada Dewan Komisaris dan segenap karyawanyang senantiasa bekerja keras dan tetap semangat di tengah-tengah masa sulit Perseroan ini.

• Bapak Yudianto Kosman, Presiden Direktur Perseroanmengundurkan diri per tanggal surat 16 Desember 2016.

• Bapak Lie Kiong diangkat sebagai Presiden Direktur Perseroanyang baru pada RUPS Luar Biasa tanggal 14 Maret 2017

• Mr. Yudianto Kosman, President Director of the Companyresigned as of the date of the letter of December 16, 2016.

• Mr. Lie Kiong was appointed as the new President Directorof the Company at the Extraordinary GMS on March 14, 2017

Catatan | Note :

Atas nama Direksi PerseroanOn behalf of Directors of the Company

Lie KongPresiden Direktur | President Director

Page 18: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

Profil PerseroanCompany Profile

16 Profil PerseroanCompany Profile

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

Biodiesel Chemical Trading

Palm Oil Plantation

Nama Perusahaan | Company’s name

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk(Perseroan atau ETWA)

(The “Company” or ETWA)

Wisma Slipi 8th FloorJl. Let.Jend.S Parman Kav. 12, Jakarta 11480, Indonesia

Telp : (62-21) 530 7218 Fax : (62-21) 530 [email protected]

Website: www.eterindo.com

Alamat Perseroan | Company's address

Tanggal Pencatatan | Date of Listingdi Bursa Efek Indonesia | on the Indonesia Stock Exchange

16 Mei | May 1997

Laporan Tahunan 2016

Page 19: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

17

Riwayat Singkat PerseroanCompany’s Brief History

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

Profil PerseroanCompany Profile

1992MaretPerseroan didirikan dengan nama PT Eterindo Wahanatama

1997

AprilPenawaran Umum Saham Perdana dan mencatatkan sahamnya diBursa Efek Indonesia sebanyak 688.297.000 saham.

1999

JuliPenawaran saham Right Issue dengan rasio 5:2 sejumlah 280.000.000saham sehingga jumlah saham yang dicatatkan di Bursa EfekIndonesia menjadi 968.297.000 saham.

2004AgustusPerseroan mulai menjual produk produk kimia (perdagangan).

2005

SeptemberEntitas Anak, PT AG mulai memproduksi Fatty Acid Metyl Ester(FAME) atau dikenal sebagai Biodiesel berbahan baku minyak sawit.

2008Perseroan menjadi pemegang saham mayoritas 99,59% di PT AG.

2009

DesemberPerseroan mulai berinvestasi di PT MPK dan PT MBS (perkebunankelapa sawit di Kalimantan Barat).

2012November• Kuasi Reorganisasi Perseroan dan Entitas Anak (PT AG).• Peningkatan kapasitas terpasang produksi Biodiesel di PT AG,

dari 70.000 MT/tahun menjadi 140.000 MT/tahun.

2013

Perkebunan kelapa sawit PT MPK dan PT MBS mulai menghasilkanTandan Buah Segar (TBS).

2014

Perseroan memperoleh Hak Guna Usaha (HGU) untuk perkebunankelapa sawit di PT MPK dan PT MBS.

1992MarchThe Company was established under the name of PT EterindoWahanatama.

1997

AprilConducted Initial Public Offering (IPO) and listed its 688,297,000shares on the Indonesia Stock Exchange (IDX).

1999

JulyRights Issue in the ratio of 5:2 for 280,000,000 shares and thereforethe total shares listed on IDX amounted to 968,297,000 shares.

2004AugustThe Company started to sell chemical products (trading)

2005

SeptemberPT AG, Subsidiary, started to produce Fatty Acid Metyl Ester (FAME)or known as palm oil based Biodiesel.

2008The Company became a majority shareholder (99.59%) in PT AG.

2009

DesemberThe Company started to invest in PT MPK and PT MBS (palm oilplantation in West Kalimantan).

2012November• Quasi-Reorganization for the Company and its subsidiary (PT AG).• Increased installed production capacity of Biodiesel in PT AG from

70,000 MT/Year to 140,000 MT/Year

2013Palm oil p lantation of PT MPK and PT MBS started to produce FreshFruit Bunch (FFB).

2014The Company obtained Land Cultivation Rights Title (Hak Guna Usaha- HGU) for PT MPK and PT MBS.

Annual Report 2016

Page 20: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

18

VisiVision

MisiMission

Menjadi perusahaan terkemuka di AsiaTenggara dalam bidang energi terbarukan, agribisnis, danperdagangan produk-produk kimia.

Becoming the leading company in South-East Asia in renewableenergy, agribusiness, and chemical products trading.

Meningkatkan efektivitas dan efisiensiPerseroan untuk menciptakan produktivitas yang memberikankepuasan kepada seluruh pemangku kepentingan danmengembangkan bisnis secara berkelanjutan.

Improve the effectiveness and efficiency of the Company toenhance the productivity in providing satisfaction to allstakeholders and to develop the sustainable business.

Kegiatan Usaha PerseroanBusiness Activities of the CompanyPerseroan bergerak di bidang usaha perkebunan kelapa sawit,industri Biodiesel dan perdagangan produk-produk kimia.

The Company’s activities are palm oil plantation, Biodieselindustries, and trading of chemical products.

Kegiatan Usaha Perseroan Berdasarkan Anggaran Dasar PerseroanCompany Business Activities in accordance with Articles of Associations

Based on Article 3 of the Company's Articles of Association, theCompany engages in general trading, contractor, printing,publishing and advertising, land transportation, industries,forestry, agriculture, animal husbandry, plantation, along withprocessing and trading thereof, including mining and fisheries,services, warehousing, food supplies, garment, and agency. TheCompany started its commercial operation in 1996.

Dalam Pasal 3 anggaran dasar Perseroan, bidang usaha Perseroanmeliputi bidang perdagangan umum, pemborongan bangunan,percetakan dan penerbitan serta periklanan, pengangkutan didarat, perindustrian, kehutanan, pertanian, peternakan,perkebunan berikut industri pengolahan dan perdagangannya,termasuk bidang usaha pertambangan dan perikanan, pemberianjasa, pergudangan, penyediaan bahan makanan, konpeksi, dankeagenan. Perusahaan memulai kegiatan komersialnya padatahun 1996.

Profil PerseroanCompany Profile

Budaya Perusahaan merupakan tuntunan perilaku setiap individudi Perseroan dalam melakukan intraksi dengan pihak-pihak didalam maupun di luar Perseroan.

Corporate Culture is a behaviour guideline for every individualin the Company in interacting with internal and external parties.

Budaya PerusahaanCorporate Culture

LoyalitasPelayanan

KebersamaanBangga

IntegritasKejujuranMoralitas

TanggungjawabApresiasiKonsistensiKeterbukaan

Percaya

InovasiKreativitasPerubahanInisiatif

Proud

Integrity

Trust

Innovation

LoyaltyService

TogethernessHonestyMorality

Responsibility

AppreciationConsistencyTransparency

CreativityChange

Innitiative

Core Values of each individual in the Company

SEMANGAT SPIRIT

Nilai-nilai Perilaku Utama setiap individu di Perseroan

Laporan Tahunan 2016

Page 21: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

19

Struktur OrganisasiOrganization Structure

Pada saat diterbitkannya Laporan Tahunan 2016 ini ada perubahanjabatan dari tahun sebelumnya

1. Pada tanggal 10 Januari 2017, Bapak Azwar Alinuddin adalah Direkturdan juga Sekretaris Perusahaan, menggantikan Ibu Sussy Nurikafitri(Sekretaris Perusahaan).

2. Pada tanggal 14 Maret 2017 diselengarakan RUPS Luar BiasaPerseroan mengenai perubahan Direksi Perseroan, yaitu Bapak LieKiong menggantikan Bapak Yudianto Kosman selaku PresidenDirektur Perseroan.

On the date of publication of the Annual Report is changed from ofposition year 2015, namely

1. On January 10, 2017, Mr. Azwar Alinuddin is Director and CorporateSecretary replaced Ms. Sussy Nurikafitri (Corporate Secretary).

2. On March 16, 2017, the Company was held the EGMSregarding change ot the Board of Directors, namely Mr. LieKiong replace Mr. Yudianto Kosman as the PresidentDirector of the Company.

Dept. Marketing &Business Dev.Erni Leonard

RM Purchasing

Dept. Finance &AccountingSri Wijanti

Treasury & Funding

Direktur PerkebunanPlantation Director

Amin Harijani

Direktur Keuangan &Sekretaris Perusahaan

Finance Director &Corporate Secretary

Azwar Alinuddin

Direktur PengembanganBisnis & Marketing

Business Dev. DirectorAdry Nugroho

Presiden DirekturPresident Director

Lie Kiong

Komite Nominasi &Remunerasi

Nomination &Remuneration Committee

Teguh SetiyadiBudi Rahardja

Julfikar

Audit InternalInternal Audit

Kastari

Estate MBSDanta L Tobing

AG’s Plant

Dept. HR GAJaya Kristianto HS

Dept. Procurement

Komite AuditAudit Committee

Charlie Suwandi TjinTeguh SetiyadiSundara Ichsan

Estate MPKEdy Prayitno

Dewan Komisaris Board of CommissionersKunto Sandjono, Presiden Komisaris President Commissioner

Teguh Setiyadi, Komisaris Independen Independent CommissionerCharlie Suwandi Tjin, Komisaris Independen Independent Commissioner

Budi Rahardja, Komisaris Commissioner

Accounting ETWA &Consolidation

Dept IT Business

Dept. CorporateSecretary

Sussy Nurikafitri

Finance & AcctAG

Finance & AcctMPK & MBS

Profil PerseroanCompany Profile

Catatan | Note :

Annual Report 2016

Page 22: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

20

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioner’s Profile

Warga negara Indonesia, Lahir di Malang, padabulan Agustus tahun 1958. Beliau diangkat sebagaiPresiden Komisaris dalam RUPS Luar Biasa padatanggal 29 Agustus 2016, sebelumnya beliau adalahKomisaris Independen berdasarkan RUPS LuarBiasa 25 Juni 2015.

Pengalaman bekerja di perusahaan industri Semenselama 32 tahun (1978-2010). Karir beliau dimulaidari PT Semen Nusantara, Cilacap (1978-1990); PTSemen Cibinong, Cilacap (1990-2006), untuk bidangpekerjaan Kiln and Coal, dan (2006-2007) sebagaiCoord. Community Relation. Kemudian di PT HolcimIndonesia Tbk, Cilacap (2008-2010) dengan jabatanterakhir Community Relation and General AdmManager. Memiliki usaha di bidang Local Mining,PT Karya Sukses Mineral (2011-2014).

Beliau pernah menjadi Ketua Umum Serikat PekerjaPT Holcim Indonesia (2006-2008). Beberapaorganisasi yang pernah dijabat antara lain sebagaiSekretaris Jenderal Laskar Merah putih KabupatenCiilacap (2010-2015), Sekretaris Jendral INSA(Indonesia Nasional Shipowner Asosiasi) Cilacap(2008-2009) dan Ketua Pagarjati Cilacap (2011-2014).

Indonesian citizen. Born in Malang, in August 1958.He was appointed as President Commissioner inthe Extraordinary General Meeting of Shareholders(EGMS) held on August 29, 2016. Previously, hewas an independent Commissioner based on EGMSon June 25, 2015.

He has 32 years' experience in Cement Industry(1978-2010). He started his career in PT SemenNusantara, Cilacap (1978-1990) and PT SemenCibinong, Cilacap (1990-2006) in Kiln and Coal Mill,then worked for PT Holcim Indonesia Tbk, Cilacap(2006-2010) with his last position as CommunityRelations and General Administration Manager.He once owned a business in local mining namedPT Karya Sukses Mineral (2011-2014).

He once served as General Chairman of LaborUnion in PT Holcim Indonesia (2006-2008). He heldpositions in several organizations such as SecretaryGeneral of Laskar Merah Putih of Cilacap Regency(2010-2015), Secretary General of INSA (IndonesianNational Ship Owners Association) Cilacap (2008-2009) and Chairman of Pagarjati Cilacap (2011-2014).

Kunto Sandjono Presiden Komisaris | President Commissioner

Warga negara Indonesia, Lahir di Purwokerto padabulan September 1967. Beliau diangkat sebagaiKomisaris Independen berdasarkan RUPS LuarBiasa Perseroan pada tanggal 29 Agustus 2016.Beliau juga Anggota Komite Audit dan Ketua KomiteNominasi dan Remunerasi Perseroan.

Karir beliau dimulai dengan bekerja di PT AraraAbadi (Sinar Mas Group/APP) (1994-2008) di bagianPerencanaan Perijinan dan Wood Administration,PT Riau Andalan Pulp & Paper (APR IL) (2008 -2012) di bagian Perencanaan, Wood Supply,Perizinan & Government Relation, PT Hutan AsriNusantara dari tahun 2012 sampai saat ini dibagian Perijinan dan Project Development. LatarBelakang pendidikan dari Fakultas KehutananUniversitas Gadjah Mada Jurusan ManagementKehutanan.

Indonesian citizen. Born in Purwokerto inSeptember 1967. He was appointed as IndependentCommissioner based on the EGMS held on August29, 2016. He also serves as Member of AuditCommittee and Chairman of Nomination andRemuneration Committee.

He started his career in PT Arara Abadi (Sinar MasGroup/APP) from 1994 to 2008 at the LicensingPlanning and Wood Administration Department,PT Riau Andalan Pulp & Paper (APRIL) from 2008to 2012 at the Planning, Wood Supply Licensing &Government Relations, PT Hutan Asri Nusantarafrom 2012 up to the present at the Licensing andProject Development Department. His educationalbackground from the Faculty of Forestry ofGadjah Mada University, majoring in ForestryManagement.

Teguh Setiyadi Komisaris Independen | Independent Commissioner

Profil PerseroanCompany Profile

Page 23: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

21

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

Warga negara Indonesia. Lahir di Medan, padabulan Februari tahun 1964. Beliau diangkat sebagaiKomisaris Independen pada RUPS Luar BiasaPerseroan tanggal 25 Juni 2015, Beliau juga KetuaKomite Audit Perseroan.

Pengalaman beliau di bidang administrasi dankeuangan. Mengawali karirnya dengan bekerja diPT Lispap Rayasentosa, Jakarta (1991-2008) denganjabatan terakhir Asisten Presiden Direktur, dankemudian menjadi pelaku wirausaha hingga saatini.

Menyelesaikan pendidikan di Dekalb CommunityCollege, Clarkston, GA. USA, untuk BusinessAdministration (Associates), tahun 1984-1987,dan di Dekalb Technical Institute at Clarkston,GA. USA, untuk Data Processing Technology(Diploma), tahun 1987, serta mengikutipendidikan/pelatihan ekspor impor, di Indonesia tahun 1996.

Indonesian citizen. Born in Medan, in February1964. He was appointed as IndependentCommissioner based on the EGMS held on June25, 2015. He is also Chairman of the Company'sAudit Committee.

He has experience in Finance and Administration.He started his career at PT Lispap Rayasentosa,Jakarta (1991-2008), with his last position asAssistant President Director, and has been anentrepreneur up to the present.

He graduated from Dekalb Community College,Clarkston, GA. USA, majoring in BusinessAdministration (Associates) 1984-1987 and DekalbTechnical Institute at Clarkston, GA. USA, majoringin Data Processing Technology (Diploma) 1987,and attended an export- import course in Indonesiain 1996.

Charlie Suwandi Tjin Komisaris Independen | Independent Commissioner

Warga negara Indonesia. lahir di Bekasi, Jawa Barat,pada tanggal 26 Agustus 1968. Beliau diangkatsebagai Komisaris Perseroan melalui RUPS LuarBiasa Perseroan pada tanggal 29 Agustus 2016.Beliau juga anggota Komite Nominasi RemunerasiPerseroan.

Sebelumnya, sejak tahun 2015 beliau adalah KepalaPerijinan dan Humas di PT Malindo PersadaKhatulistiwa dan PT Maiska Bhumi Semesta,keduanya Entitas Anak Perseroan. Karir beliaudiawali sejak 1997 selama enam tahun di KantorBantuan Hukum di Bandung, PT Kresna BumitamaSejati dan beberapa perusahaan untuk perijinan(2003-2014 ). Beliau menyelesaikan pendidikanHukum di Universitas Pasundan Bandung padatahun 1996.

Indonesian citizen. Born in Bekasi, West Java, onAugust 26, 1968. He was appointed asCommissioner based on the Company's EGMS heldon August 29, 2016. He is also Member of theCompany's Nomination and RemunerationCommittee.

Previously, he was Head of Licensing and PublicRelations in PT Malindo Persada Khatulistiwa andPT Maiska Bhumi Semesta, both the Company'ssubsidiaries, since 2015. He started his career in1997 working with the Office of Legal Aid inBandung for six years, PT Kresna Bumitama Sejatiand several other companies for licensing (2003-2014). He completed his education in Law atPasundan University, Bandung, in 1996.

Budi Rahardja Komisaris | Commissioner

Masing-masing anggota Dewan Komisaris tidak memilikihubungan afiliasi dengan anggota Direksi dan aggota DewanKomisaris lainnya termasuk dengan pemegang saham.

Each member of the BoC has no affiliation with the membersof the BoD, fellow members of the BoC, and the Shareholders.

Catatan | Note

Profil PerseroanCompany Profile

Page 24: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

22

Profil DireksiBoard of Directors' Profile

Susunan Direksi per 31 Desember 2016Board of Directors composition as perDecember 31, 2016

Warga negara Indonesia. Lahir di Ujung Pandang,pada bulan Maret tahun 1959. Beliau diangkatsebagai Presiden Direktur dalam RUPS Luar Biasatanggal 25 Juni 2015. Beliau juga Presiden Direkturdi PT Anugerahinti Gemanusa, PT Malindo PersadaKhatulistiwa dan PT Maiska Bhumi Semesta.

Pengalaman bekerja pada perusahaan yangberlatar belakang industri kimia selama kuranglebih 21 tahun. Beliau mulai bergabung denganPerseroan di tahun 1996 dan menjabat sebagaiDirektur Perseroan (2005-2010). Karirnya dimulaisejak tahun 1986 hingga 1996 di AGL Petroleum(Seram) Limited, Lasmo Oil (Malacca Strait) danKondur Petroleum. Menyelesaikan pendidikantehnik Geologi di Universitas Nevada, AmerikaSerikat pada tahun 1986 dan Magister Manajemendi Universitas Indonesia pada tahun 1994.

Pada tanggal 16 Desember 2016, beliaumengajukan surat pengunduran dirinya sebagaiPresiden Direktur Perseroan.

Indonesian citizen. Born in Ujung Pandang, in March1959. He was appointed as President Directorbased on the EGMS held on June 25, 2015. He isalso President Director in PT AnugerahintiGemanusa, PT Malindo Persada Khatulistiwa andPT Maiska Bhumi Semesta.

He has more than 21 years' extensive experiencein chemical industries. He joined the Company in1996 and served as Director of the Company (2005-2010). He started his career from 1986 to 1996 inAGL Petroleum (Seram) Limited, Lasmo Oil (MalaccaStrait) and Kondur Petroleum. He earned hisbachelor's degree in Geology Engineering fromNevada University, United States, in 1986 andmaster's degree in Management from theUniversity of Indonesia in 1994.

On December 16, 2016, he tendered his resignationas President Director of the Company.

Yudianto Kosman Presiden Direktur | President Director

Warga negara Indonesia. Lahir di Semarang, padabulan Agustus tahun 1962. Beliau dikukuhkansebagai Direktur Independen Perseroanberdasarkan RUPS Luar Biasa pada tanggal 18 Juni2014. Sebelumnya beliau adalah General Managerdi Perseroan sejak 1989 hingga 2012. Awal karirbeliau dimulai sejak tahun 1986 - 1989 denganbergabung di PT Justus Sakti Raya. Beliau lulusanfakultas Tehnik Kimia, Universitas Diponegoro,Semarang (1981-1986).

Indonesian citizen. Born in Semarang, in August,1962. He was appointed as Independent Directorbased on the EGMS held on June 18, 2014.Previously, he was the Company's General Managerfrom 1989 to 2012. He started career in PT JustusSakti Raya in 1986 to continue until 1989. He is agraduate of the Faculty of Chemical Engineeringof Diponegoro University, Semarang (1981-1986).

Adry Nugroho Direktur Independen | Independent Director

Warga negara Indonesia. Beliau Lahir di Palembang,Sumatera Selatan, pada bulan Agustus 1969.Diangkat sebagai Direktur Perseroan dalam RUPSLuar Biasa tannggal 29 Agustus 2016. Sebelumnyabeliau adalah Kepala Bagian Akuntansi danKeuangan pada Entitas Anak Perseroan; PT MalindoPersada Khatulistiwa dan PT Maiska Bhumi Semestayang bergabung sejak April 2012.

Beliau berpengalaman bekerja di bagian akuntansidan keuangan dan lebih dari 22 tahun. Karirnyadimulai dari bekerja di Bank Dagang NasionalIndonesia (November 1992 - Mei 1993), PT HyundaiWigantara Metal (Hyundai Corporation Group,South Korea) (Mei 1993 - Oktober 1996), PTIndonesia Exploration Sejati (Ivanhoe Mines, Ltd,Canada) (Oktober 1996-Oktober 2003). Juga di PTAgro Indomas (Carson Cumberbatch (PVT) LtdGroup, Srilanka) (Oktober 2003- November 2010)dan PT Mitra Aneka Rezeki (PTT Green Energy, Co.Ltd, Thailand) (Desember 2010-Maret 2012), keduaperusahan terakhir bergerak pada bidangperkebunan dan pabrik kelapa sawit.

Indonesian citizen. He was born in Palembang inAugust 1969. He was appointed as Director of theCompany based on the EGMS on August 29, 2016. Previously, he was Head of Finance and AccountingDepartment of the Company's subsidiaries: PTMalindo Persada Khatulistiwa and PT Maiska BhumiSemesta, joining in April 2012.

He has more than 22 years' extensive experiencein finance and accounting. He started his career inBank Dagang Nasional Indonesia November (1992- May 1993), PT Hyundai Wigantara Metal (HyundaiCorporation Group, South Korea), (May 1993 -October 1996). PT Indonesia Exploration Sejati(Ivanhoe Mines, Ltd, Canada), (Ocktober 1996 -October 2003). Also PT Agro Indomas (CarsonCumberbatch (PVT) Ltd Group, Srilanka), (October2003-November 2010 PT Mitra Aneka Rezeki (PTTGreen Energy, Co. Ltd, Thailand) (December 2010-March 2012), the last two engages in plantationand palm mill.

Azwar Alinuddin Direktur | Director

Profil PerseroanCompany Profile

Page 25: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

23

Beliau lulusan S1 STEI Swadaya Jakarta (2002),selanjutnya mengikuti Program Profesi Akuntansidi PPAK UNTAN (2014) dan melanjutkan studi S2-nya ke Magister Akuntansi (master level) di MAKSIUNTAN Pontianak, Kalimantan Barat (2017).

He graduated from STEI Swadaya Jakarta (2002),and then took the Accounting Profession Programof PPAK UNTAN (2014) and earned his Master'sdegree in Accounting at MAKSI UNTAN Pontianak,West Kalimantan (2017).

Warga negara Indonesia. Beliau lahir di RantauParapat Sumatera Utara, pada bulan Agustus 1965.Setelah menyelesaikan pendidikannya di Medan, Sumatera Utara, beliau mengelola perkebunankelapa sawit hingga saat ini, selama kurang lebih29 tahun.

Indonesian citizen. He was born in Rantau PrapatNorth Sumatra, on August, 1965. After completinghis education in Medan, North Sumatera, he hasbeen managing oil palm plantations up to thepresent, for approximately 29 years.

Amin Harijani Direktur | Director

Saat diterbitkannya Laporan Tahunan 2016 ini, Presiden DirekturPerseroan adalah Bapak Lie Kiong, menggantikan Bapak YudiantoKosman yang mengundurkan diri tertanggal surat 16 Desember2016. Pengangkatan Bapak Lie Kiong menjadi PresidenDirektur, berdasarkan keputusan RUPS Luar Biasa pada tanggal14 Maret 2017.

Lie KiongPresiden Direktur

Warganegara Indonesia. Beliau lahir di Medan, SumateraUtara, pada bulan Agustus 1967. Beliau diangkat sebagaiPresiden Direktur Perseroan berdasarkan keputusan RUPSLuar Biasa Perseroan tanggal 14 Maret 2017. Setelahmenyelesaikan pendidikannya, beliau langsung bekerja padabagian penjualan di beberapa agen oli hingga memilikiperusahaan agen oli di tahun 1992 -1996. Kemudian beliauberturut-turut menjadi Direktur di PT Sonic Petro (1997-2000), PT Sumber Kencana (2001-2003) dan PT VegatamaBerkat Anugrah (2003-2008).

At the time of publication of this Annual Report 2016, theCompany's President Director is Mr. Lie Kiong, replacing Mr.Yudianto Kosman, who tendered his resignation with resignationletter dated December 16, 2016. The appointment of Mr. LieKiong as President Director is based on the resulotion of theEGMS held on March 14, 2017.

Lie KiongPresident Director

Indonesian citizen. He was born in Medan, North Sumatra, inAugust 1967. He was appointed as the Company's PresidenDirector based on the EGMS held on March 14, 2017. Aftercompleting his education, he went straight to work at salesdepartment of several oil agents until he owned his own oilagent company in 1992 -1996. Then he successively served asDirector of PT Sonic Petro (1997-2000), PT Sumber Kencana(2001-2003) and PT Vegatama Berkat Anugrah (2003-2008).

Saat diterbitkannya Laporan Tahunan 2016 ini, susunan Direksiberdasarkan RUPS Luar Biasa 14 Maret 2017:

At the time of publication of this Annual Report 2016, Boardof Directors composition based on the EGMS held on March14, 2017 is as follows

Masing-masing anggota Direksi tidak ada hubungan afiliasidengan anggota Dewan Komisaris atau anggota Direksilainnya, termasuk dengan pemegang saham.

Each member of the BoD no affiliation with other members ofBoC, or other members of the BoD, including theshareholders

Catatan | Note

Profil PerseroanCompany Profile

Perubahan Presiden Direktur Change of the President Director

Lie KongPresiden DirekturPresident Director

Adry NugrohoDirekturDirector

Azwar AlinuddinDirekturDirector

Amin HarijaniDirekturDirector

Page 26: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

24 Profil PerusahaanCompany Profile

Kependudukan

Suku asli yang menempati Desa-Desa di sekitar areal Perusahaanadalah Suku Dayak Sub Suku Kanayant (Ahe). Suku lain sepertiJawa, Melayu, Bugis, NTT, Batak, Cina yang berada di Desa-Desatersebut dikarenakan hubungan perkawinan dan migrasipekerjaan. Agama yang dominan adalah agama Katolik danProtestan, selebihnya beragama Islam dan Budha. Selain daripada itu Tingkat pendidikan masih sangat rendah dimana tingkatpendidikan masyarakat disekitar perusahaan rata-rata lulusanSekolah Dasar/Sederajat.

Untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas dan fungsisetiap karyawan, perusahaan telah melakukan pengembangandan pembinaan seperti melakukan pelatihan teknis di lapangansehingga kemampuan dan skill setiap karyawan di lapanganlebih baik dan dapat menunjang kelancaran operasional dalammenjalankan tugas dan fungsi masing-masing karyawan.

Sumber Daya ManusiaHuman Resources

Population

Indigenous people inhabiting the villages around the Company'splantation area are Dayak Tribe of Dayak Ahe Sub Tribe(Kanayant). Other ethnic groups are Javanese, Melaynese,Buginese, East Nusa Tenggara people, Bataknese, and Chinese,all residing in these villages due to marital relations and workmigration. The dominant religions are Catholicism andProtestantism, the rest are Muslims and Buddhists. Apart fromthat, the educational level is still very low, where the averagelevel of education of the people living in the surroundings ofthe Company's plantation area is elementary school orequivalent.

In order to enable its employees to perform their duties andfunctions smoothly, the Company has conducted developmentand coaching such as technical field training, with a view tosharpen their capabilities and skills in the field and supportsmooth operations in performing duty and function of eachemployee.

Arahan dari para Asisten Divisi dan Mandor di KebunDivision Assistant and Foreman's guidance at the plantation

Operasional di pabrik PT AG, GresikPT AG's Gresik plant operations

Latihan pemadam kebakaran di pabrik PT AG, GresikFire fighting drill at PT AG's plant, Gresik

Koordinasi dengan Muspika dan pihak Keamanan setempatdan hingga saat ini masih terjalin dengan baik di kebun.Coordination with Muspika (District Assembly) andLocal Security, which has been well-established up to thepresent.

Page 27: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

25Profil PerseroanCompany Profile

Pengurangan tenaga kerja di tahun 2016 disebabkan terutamaadanya efisiensi kerja di bagian operasional perkebunan

Jumlah Tenaga Kerja di tahun 2015-1016 (Perseroan, PT MPK, PT MBS, PT AG)Total Employees 2015-2016 (the “Company”, PT MPK, PT MBS, PT AG)

101

2015

400

350

300

250

200

100

50

0

2016

278

127

353

Jumlah KaryawanThe Number of Employees

The reduction of manpower in 2016 was mainly due to workefficiency in plantation operations.

Berdasarkan UsiaBy Age

45

40

35

30

25

20

15

10

5

0

21 - 30

30

31 - 40 41 - 50 51 - 60

33

7

61 - 70

1

Berdasarkan PendidikanBy Education

S1/S2SMA D3

18

70

60

50

40

30

20

10

0

26

57

Senior High School Diploma Strata

Karyawan tetap | Permanent Employee

Karyawan harian kebun | Casual Employees

Peop

lePe

ople

Peop

le

(tidak audit) (unaudited)

Tahun | Year

Usia | Age

30

Page 28: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

26 Profil PerseroanCompany Profile

Lembaga dan/atau Profesi Penunjang Pasar ModalCapital Market Supporting Institutions and/or Professions

PT SIRCA DATAPRO PERDANAJl. Johar 18 MentengJakarta 10340Telp (62-21) 390 0645Fax (62-21) 390 0671

Kantor Akuntan PublikRegistered Public Accountants

KAP BHARATA, ARIFIN, MUMAJAD & SAYUTIJl. Raya Rawa Bambu No. 17D Pasar Minggu,Jakarta Selatan 12520Telp (+62) 21 7811562, 7816931Fax (+62) 21 7816837

PT SIRCA DATAPRO PERDANA adalah Biro Administrasi EfekPerseroan sejak IPO Perseroan tahun 1997. Jasa yang diberikanadalah penanganan administrasi saham menyangkutpemeliharaan dan penerbitan daftar pemegang saham,laporan kepada OJK dan Bursa Efek Indonesia, memberikankonsultasi untuk kegiatan korporasi kepada Perseroan. Jasayang diberikan dalam bentuk kontrak per tahun dan jasa lainsesuai permintaan Perseroan.

PT Sirca Datapro Perdana has been the Share Registrar ofthe Company since the Company's IPO in 1997. The servicesprovided are share administration handling related to themaintenance and publication of shareholders register, makingreports to OJK and IDX, and providing consultation on theCompany's corporate actions. The services include thosebased on an annual contract and other services requestedby the Company

Kantor Akuntan Publik BHARATA, ARIFIN, MUMAJAD & SAYUTIsebagai Auditor berdasarkan Surat No. 231/K/BAMS-A/R/X/2017, adalah auditor atas Laporan KeuanganKonsolidasi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir 31Desember 2016. Audit dilakukan secara independen sesuaiStandar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

Public Accountans Firm BHARATA, ARIFIN, MUMAJAD &SAYUTI as Auditor based on the Letter No. 231/K/BAMS-A/R/X/2017 to audit the Company’s Consolidated FinancialStatements for the year ended December 31, 2016. The auditwas conducted independently based on the IndonesianFinancial Acounting Standards.

AUDITOR EKSTERNALExternal Auditor

PT Kustodian Sentral Efek Indonesia

Bursa Efek Indonesia Building,Tower 1, 5th floorJl. Jend. Sudirman Kav. 52-53Jakarta 12190Tel : (62-21) 529 91099Fax : (62-21) 529 91199

PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) menyediakan jasauntuk mengadministrasikan efek yang telah dikeluarkan,penyedia layanan jasa penyimpanan dan penyelesaiantransaksi efek serta distribusi hasil tindakan korporasi.

PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) provides issuedsecurities administration service, securities depository andsecurities transaction settlement services, and the service todistribute results of corporate actions.

BIRO ADMINISTRASI EFEKShare Registrar

KUSTODIAN SENTRALCentral Kustodian

Berdasarkan kontrak, total fee yang diberikan kepada kedualembaga/profesi penunjang pasar modal tersebut di tahun 2016sekitar Rp434,5 Juta.

Based on contracts, the total fee given to the three capitalmarket supporting institutions/professions in 2016 wasapproximately Rp434.5 million.

Page 29: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

27Profil PerseroanCompany Profile

Peristiwa 20162016 Events

RUPS Tahunan, RUPS Luar Biasa, dan Paparan Publik, 29 Agustus 2016Annual and Extraordinary General Meeting of Shareholders, and Public Expose,on August 29, 2016

Page 30: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

28 Profil PerseroanCompany Profile

Entitas AnakSubsidiaries

Entitas AnakSubsidiaries

AlamatAddress

Jenis UsahaLine of Business

PersentaseKepemilikan

Percentage ofOwnership

Mulai BeroperasiKomersial

Start of CommercialOperation

Total Asset (Rp)

Total Assets (Rp)

PT Malindo PersadaKhatulistiwa( PT MPK)

- Perkebunan KelapaSawit

- Palm Oil Plantation

99,99% - Telah menghasilkanTBS sejak 2013

- Produced FFB since2013

PT Maiska BhumiSemesta( PT MBS)

- Perkebunan KelapaSawit

- Palm Oil Plantation

99,99% - Telah menghasilkanTBS sejak 2013

- Produced FFB since2013

PT AnugerahintiGemanusa( PT AG)

Jl. Prof. Dr. Moh. Yamin SHPO Box 54, Gresik 61118Jawa Timur | East JavaTelp : (62-31) 395 0838Fax : (62-31) 395 1950

- Biodiesel- Biodiesel

99,59%

Jalan Budi Karya KompleksWaduk No D8 Pontianak,Kalimantan Barat

Jalan Budi Karya KompleksWaduk No D8 Pontianak,Kalimantan Barat

Rp 464.745.924.753

Rp 322.236.377.775

Seluruh angka pada tabel menggunakan notaris bahasa IndonesiaNumerical notation in all tables are in Indonesian language

per 31 Desember |December 2016

- Beroperasi secara komersial untuk produk kimia sejak tahun 2001, dan Biodiesel sejakSeptember 2005

- Has been commerciallyoperating forchemical productssince 2001, andBiodiesel sinceSeptember 2005

Rp 975.722.682.521

Page 31: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

29Profil PerseroanCompany Profile

PT Anugerahinti Gemanusa (PT AG)

AlamatAddress

Representative Office in Jakarta :Wisma Slipi 8th FloorJl. Let.Jend.S Parman Kav. 12, Jakarta 11480. IndonesiaTelp : (62-21) 530 7218 Fax : (62-21) 530 7219Website: www.eterindo.comPabrik | Plant :Kawasan Industri GresikJl. Prof. Dr. Moh. Yamin S.H, Gresik, East Java, IndonesiaTel. (62-31) 3950838 ; Fax, (62-31) 3950836Website : www.eterindo.comEmail : [email protected]

Tanggal PendirianDate of establishmen

31 Agustus 1998 | August 31, 1998

Pabrik beroperasi secara komersial untuk produk kimia pada tahun 2001,dan untuk produk Biodiesel mulai pada tahun 2005

Plant Commercial operation of chemical products since 2001, and forBiodisel products in 2005

Bidang UsahaLine of Bussiness

Manufaktur dan Perdagangan | Manufacturing and Trading

Biodiesel dan Kimia.

Biodiesel and Chemical

Lokasi Pabrik PT AG Sangat StrategisPT AG plant is strategically located.

Juanda Airport Surabaya City

Petrokimia Jetty Tanjung Perak Port

Pelabuhan Maspion Gresik Pelabuhan Umum Gresik

PT Anugerahinti Gemanusa

4 KM’s

6 KM’s6 KM’s

35 KM’s 20 KM’s3 KM’s

Profil Entitas AnakSubsidiaries Profile

Page 32: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

30 Profil PerseroanCompany Profile

PT AG berada di Kawasan Industri Gresik (KIG), lingkungan yangsangat kondusif untuk menjalankan usaha serta melakukanproses produksi, karena didukung oleh infrastruktur yangmendukung, seperti sarana transportasi yang bagus, kemudahanmendapatkan bahan-bahan penunjang seperti air, nitrogen,natural gas bahan Kimia (NaOH, HCl) dll.

Lokasi pabrik PT AG sangat dekat dengan industri/pabrik CPOrefinery sehingga memudahkan PT AG untuk mendapatkansuplai bahan baku utama (Palm oil) secara terus menerus karenaberada di area Gresik dan Surabaya. Di samping itu, lokasi pabrikjuga dekat supplier Methanol yang ada di Surabaya

Pabrik PT AG dekat dengan beberapa pelabuhan. Dekat dariJetty/pelabuhan PT Petrokimia, memudahkan PT AG melakukanpengiriman produk dengan jumlah yang besar baik domestikataupun ekspor dengan tanker melalui sistem perpipaan untukmelakukan transfer produk dari tangki penyimpanan menujutanker.

Dekat dengan Pelabuhan Maspion, memungkinkan PT AG untukmelakukan impor bahan baku Methanol (MeOH). Dari pelabuhanumum Gresik, memudahkan PT AG untuk mendatangkan bahanbaku (CPO dan turunannya) dari luar Gresik/Surabaya dalamjumlah yang besar. Dekat dengan Pelabuhan Tanjung PerakSurabaya, memudahkan PT AG untuk melakukan impor bahanbaku atau ekspor Glycerin (produk turunan) dari Biodiesel.

PT AG is located in Gresik Industrial Estate, in a highly conduciveenvironment for conducting business and production processas it is supported by supporting infrastructure, such as goodmeans of transportation, easiness to get utilities support suchas water, nitrogen, natural gas, chemical (NaOH , HCl), etc.

PT AG plant location is very close to the CPO refinery, makingit easier for PT AG to obtain supplies of raw materials (Palm oil)in Gresik and Surabaya. In addition, the plant is also close toMethanol suppliers in Surabaya.

PT AG plant is close to several ports. Close from the Jetty of PTPetrokimia, which enables export and local shipping of PT AGproducts in massive amount by tanker through a piping systemthat transfers product from the storage tank to the tanker.

PT AG Plant is close to Maspion Port, which allows PT AG toimport Methanol (MeOH) raw material. Its closeness to theGeneral Port of Gresik facilitates PT AG to bring in raw materials(CPO or a derivative thereof) from outside Gresik/Surabaya inmassive amount. Its closeness to Tanjung Perak Seaport Surabayaallows PT AG to import raw materials or export Glycerine (byproduct of Biodiesel)

1. Luas | Area 4,024m2

2. Jenis Produk | Product Type • Fatty Acid Metyl Ester (FAME) or Biodiesel, and Glycerine (by product)ty AcidMetyl Ester (FAME) or Biodiesel, andGlycerine (by product)

3. Aplikasi Produk | Product Application • Biodiesel digunakan terutama sebagai campuran/ pengganti bahan bakar solar (biosolar),atau bisa juga 100% digunakan sebagai bahan bakar untuk peralatan di industri (steamboiler, oil furnace, genset dan lain-lain)

• Biodiesel is used mainly as alternative diesel oil (Biodiesel) for motor vehicle or 100% forindustrial machinery (steam boiler, oil furnace, genset, etc)

4. Fasilitas Produksi | Production Facilities

• Kapasitas Pabrik | Plant Capacities Kapasitas produksi terpasangInstalled production capacity• Biodiesel : 140,000 MT/tahun (MTPA)• Glycerine : 14,000 MT/tahun (MTPA)• MeOH Recovery : 14,000 MT/tahun (MTPA)

• Bahan Baku | Raw materials CPO atau turunan minyak sawit (Olein, Stearin, PFAD), dan Methanol (MeOH)CPO or Palm Oil derivative (Olein, Steartin, PFAD) and Methanol (MeOH)

• Bahan Penolong | Ancilliary materials Catalyst : Sodium Methylate and KOH

• Lisensi | Licensi Riset dan pengembangan yang dilakukan sendiriInternal Research and Development

• Standard produk Biodisel Biodisel Product Standart

SNI-4-7182-2012, EN-14214, ASTM-6751

5. Fasilitas Pabrik GudangStorages Facilities

Total Tangki penyimpanan Bahan Baku : 3.000 MTTotal tangki penyimpanan Produk : 3 tangki (4.250 MT)Gudang Bahan Curah : 10.000 M3 volume

Informasi PabrikPlant Information

Total capacity of raw material storage tank = 3,000 MTTotal capacity of product storage tank : 3 tanks (4,250 MT)Bulk warehouse : 10,000 M3 volume

Page 33: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

31Profil PerseroanCompany Profile

6. Pihak yang dapat dihubungiContact Person

• Unit Pengolahan Limbah Waste Treatment Unit

Limbah yang dihasilkan dari pabrik akan diolah secara fisika, kimiawi dan biologis dalam unitWWT (Waste Water Treatment) sehingga air buangan/effluent sesuai dengan regulasi pemerintahdan tidak mencemari lingkungan sesuai dengan komitmen PT AG yang telah mendapatkansertifikasi ISO-14001 dalam bidang lingkungan.

Plant waste will go through physical, chemical and biological processes in the WWT (WasteWater Treatment) so the waste effluent will comply with Government Regulations and notpollute the environment, in line with the commitment of PT AG which has obtained ISO - 14001certification in the field of environment.

• Laboratorium Pabrik Plant Laboratory

• PT AG memiliki Laboratorium kontrol proses, laboratorium kontrol kualitas product sertalab. sehingga kualitas product senantiasa sesuai dengan “Standard Kualitas Product”.

• PT AG has process control laboratory, product quality control lab and a laboratory, so thatproduct quality is always in compliance with the " Standard Quality Product

• Disamping Laboratorium QC, PT AG memiliki Laboratorium Technical yang digunakan tenagateknikal yang handal sehingga dapat melakukan riset & pengembangan sendiri sehinggatechnology tentang biodiesel bisa selalu up to date sehingga akan menghasilkan produkBiodiesel dengan efisiensi yang bagus serta memiliki daya saing yang kuat.

• Besides Laboratory for QC, PT AG has a Technical Laboratory used by realible technicalpersonnel who are able to do research and development so that the Biodiesel technologycan be always up to date and has a strong competitive advantages.

• PelabuhanPort

• Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, dermaga/Jetty Petrokimia yang digunakanuntuk pengiriman product ke luar Jawa atau ekspor yang dilakukan denganmenggunakan fasil itas perpipaan (piping system), dan Pelabuhan UmumGresik yang memudahkan PT AG untuk mendatangkan bahan baku (CPO atau turunannya)dari luar Gresik/Surabaya dalam jumlah yang besar.

• Surabaya's Tanjung Perak Port, Petrokimia jetty (4 km) that is used for the shipping of productto outside of Java Island or for export by using piping system and General Port of Gresik tofacilitate PT AG to bring raw materials (CPO or its derivatives) from outside Gresik / Surabayain massive amount

Tel. : (62-31) 3950838Fax. : (62-31) 3950836Website : www.eterindo.com

Direktur Bisnis | Business DirectorE-mail : [email protected]

Produksi AGAG Production

Total produksi Biodiesel tahun 2016 adalah 19.918 MT. Totalproduksi Glycerine (produk turunan) adalah 2.446 MT.

Total Biodiesel production in 2016 was 19,918 MT. TotalGlycerine production (by product) was 2,446 MT.

Page 34: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

32 Profil PerseroanCompany Profile

Page 35: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

33Profil PerseroanCompany Profile

Kegiatan di Pabrik PT AGActivities in PT AG’s Plant

Operasional Pabrik Plant activities

Kegiatan fabrikasi di Maintenance ShopFabrication activities in Maintenance Shop

Aktivitas Riset & Pengembangan di Laboratorium TehnikalResearch & Development activities in technical laboratories

Analisa BidodieselBiodiesel Analysis

Kantor di pabrik PT AGOffice at PT AG's Plant

6 Sigma kontes PT AGPT AG's 6 sigma contest

Pengelolaan limbahWater Waste Treatment

Loading Fame (Biodiesel) ke TrukLoading Fame (Biodiesel) to Truck

Page 36: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

34 Profil PerseroanCompany Profile

PT Malindo Persada Khatulistiwa (PT MPK)PT Maiska Bhumi Semesta (PT MBS)

Kabupaten Landak - Propinsi Kalimantan BaratLandak Distric - East Kalimantan Province

PT MBS PT MPK

Alamat | AddressKantor Perwakilan | Representative Office in Jakarta :

Wisma Slipi 8th FloorJl. Let.Jend.S Parman Kav. 12, Jakarta 11480. Indonesia

Telp : (62-21) 530 7218 Fax : (62-21) 530 7219Website: www.eterindo.com

Perkebunan Kelapa Sawit | Palm Oil Plantation :Jalan Budi Karya Kompleks Waduk No. D8, Pontianak

Kalimantan Barat - Indonesia

Page 37: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

Profil PerseroanCompany Profile

35

per 31 Desember | Dec 2016

KeteranganDescription PT Malindo Persada Khatulistiwa PT Maiska Bhumi Semesta

BerdiriEstablished

2006 2006

Lokasi KebunPlantation Located

Kecamatan | Sub-distric• Mempawah Hulu• Sompak Kabupaten Landak,

Kalimantan Barat

Kecamatan | Sub-distric• Menjalin• Mempawah Hulu• Mandor• Sompak• Sengah TemilaKabupaten Landak, Kalimantan Barat

Area Konsesi dari total HGU ± 28.300 haConcession Area from total of RightsCultivation ± 28.300 ha

± 15.000 ha termasuk inti dan plasma(HGU tahun 2014) |± 15.000 ha, include core and plasma(cultivation rights,year 2014)

± 13.300 ha termasuk inti dan plasma(HGU tahun 2014) |± 13.300 ha, include core and plasma (cultivation rights,year 2014)

AmdalEnvironmental Impact Analyses

No.660.1/27/TAMBEN.LH.Dtanggal 28 Maret 2008No.660.1/27/TAMBEN.LH.Ddated March 28, 2008

No.660.1/26/TAMBEN.LH.tanggal 28 Maret 2008No.660.1/26/TAMBEN.LH.Ddated March 28, 2008

Ijin Usaha Perkebunan (IUP)Plantation Business License (IUP)

Keputusan Bupati Landak No. 167 tahun 2006tanggal 18 Desember 2006Decree of Landak DistrictNo.167 of 2006dated December 18, 2006

Keputusan Bupati Landak No.525/207.B/HK-2010 tanggal 7 September 2010Decree of Landak DistrictNo. 525/207.B/HK-2010 dated September 7, 2010

Ijin Usaha Perkebunan temasuk PKSPlantation Business License include PKS

Keputusan Bupati Landak No. 523/326.A/HK-2014 tanggal 15 Desember 2014Decree of Landak DistrictNo. 523/326.A/HK-2014 Dated December 15, 2014

Keputusan Bupati Landak No. 523/326.A/HK-2014 tanggal 15 Desember 2014Decree of Landak District No. 523/326.A/HK-2014 Dated December 15, 2014

Surat Penetapan Program Mitra RevitalisasiDirjen Bun (tahun 2012)Letter of fixation on Participation inRevitalization Partner Program issued byDirector General BUN (year 2012)

Progres di Kabupaten LandakProgress in Landak District

Progres di Kabupaten LandakProgress in Landak District

Surat Keputusan Hak Guna Usaha HGU(SK HGU) dari Kepala BPN RepublikIndonesia (tahun 2014)Right of Cultivation (Hak Guna Usaha)Decree from Head National Land AuthorityRepublic of Indonesia (year 2014)

• SK HGU No.99/HGU/BPN RI/2014 (inti)tanggal 8 Juli 2014

• SK HGU No.101/HGU/BPN RI/2014(plasma) tanggal 8 Juli 2014

• SK HGU No.99/HGU/BPN RI/2014 (inti)dated 8 July 2014

• SK HGU No.101/HGU/BPN RI/2014(plasma) dated 8 July 2014

Sertifikat HGURight of Cultivation (HGU Certificate)

No.310 s/d 323 Desa Ansolok, Bilanyuk,Karangan, Mentoyek, Pahong, Sebaka, Sailo,Selaas, Sampuro, Sungai Laki Tunang,Lingkonong, Pauh.Kecamatan Mempawah Hulu, Sompak,Kabupaten Landak, Propinsi Kalimantan Barat.Terbit di Ngabang, tgl 08-10-2014

No. 333 s/d 345 Desa Tonang,Andeng-Mengkunyit-Semenok-Menjalin,Bengkawe, Lingkonong, Pakumbang,Sompak-Sampuro, Bengkawe.Kecamatan Sengah Temila, Mandor,Menjallin,Sompak, Mempawah Hulu,Kabupaten Landak, Propinsi KalimantanBarat.Terbit di Ngabang, tgl 08-10-2014 SK KepalaBPN RI tgl 8 July 2014.

• SK HGU No.100/HGU/BPN RI/2014(inti) tanggal 8 Juli 2014

• SK HGU No.102/HGU/BPN RI/2014(plasma) tanggal 8 Juli 2014

• SK HGU No.100/HGU/BPN RI/2014(core) dated 8 July 2014

• SK HGU No.102/HGU/BPN RI/2014(plasma) dated 8 July 2014

No.310 s/d 323 Ansolok Village , Bilanyuk,Authorship, Mentoyek , Pahong , Sebaka , Sailo, Selaas , Sampuro , Rivers Male Tunang ,Lingkonong , Pauh.Mempawah Hulu Sub-District, Sompak Sub-District.Landak District, West Kalimantan Province.Published in Ngabang ,dated 08-10-2014

No. 333 s/d 345 Tonang Village, Andeng-Mengkunyit-Semenok-Menjalin,Bengkawe, Lingkonong, Pakumbang,Sompak-Sampuro, Bengkawe.Sengah Temila Sub-District, Mandor,Menjallin, Sompak, Mempawah Hulu.Landak District, West Kalimantan Province.Publish in Ngabang,dated 08-10-2014

Perijinan Perkebunan Kelapa Sawit PT MPK dan PT MBSPT MPK and PT MBS Palm Oil Plantation's Licenses

Page 38: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

36 Profil PerseroanCompany Profile

PT MPK memiliki konsesi yang terletak di 2 (dua) kecamatanyaitu Kecamatan Mempawah Hulu dan Sompak. Sedangkankonsesi PT MBS terletak di 5 (lima) kecamatan yaitu KecamatanMenjalin, Sompak, Mandor, Mempawah Hulu dan KecamatanSengah Temila. Total kedua konsesi Hak Guna Usaha (HGU)tersebut kurang lebih 28.300 Ha (inti dan plasma).

PT MPK memiliki 2 (dua) estate yaitu MPK Utara dan MPKSelatan yang berlokasi di dusun Balitung, desa Sailo, KecamatanMempawah Hulu. Sedangkan PT MBS baru memiliki 1 (satu)estate yang berada di dusun Jame, desa Pakumbang, KecamatanSompak.

PT MPK dan PT MBS mengembangkan Program Kemitraan untukmenumbuhkembangkan rasa ikut memiliki Perseroan olehmasyarakat sekitar melalui partisipasi di dalam prosespengembangan usaha serta operasi bisnis Perseroan.

Sebagai wadah pembangunan Plasma, sejak tahun 2012, PTMPK dan PT MBS telah menjalin ikatan kerja sama dengankoperasi setempat, masing-masing dengan Koperasi Dara Riadan Koperasi Parene'an sesuai dengan Surat Penetapan CalonPetani-Calon Lahan dan Program Mitra Revitalisasi.

PT MPK has possessed concessions at 2 sub district : MempawahHulu and Sompak. PT MBS's concessions are located in 5 (five)sub districts, namely Menjalin, Sompak, Mandor, MempawahHulu and Sengah Temila. Both concessions (HGU) consists of± 28.300 ha (Core and Plasma).

PT MPK has 2 estates namely MPK Utara (North MPK) and MPKSelatan (South MPK), which are located in Balitung village, Sailo,Mempawah Hulu Sub-District. While PT MBS only has 1 estatelocated in Jame, Pakumbang village, Sompak Sub-District.

PT MPK and PT MBS have been developing a partnership programaiming to foster a sense of belonging to the Company in thesurrounding community by participating in the process of theCompany's business development and business operations.

As a platform for plasma development, since 2012 PT MPK andPT MBS have been cooperating with local cooperatives namelyDara Ria Cooperative and Parene Cooperative pursuant to theLetter of Determination of Prospective Farmers and RevitalizationPartnership Program.

“Fokus pada pemeliharaan dan panen”“Focus on nurturing and harvesting”

Page 39: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

Profil PerseroanCompany Profile

37

PT MPK and PT MBS's plantation activity is still focussed on theestate rehabilitation. This is because some social problems arestill not yet resolved, including oil palm fruit thefts. Therefore,in 2016, there was no plantation expansion, but onlyrehabilitation of palm oil plantations, among others by plantingcrops, giving extra fertilizer, and optimizing routine maintenanceand improving communication with partner farmers, andharvesting of the existing lands. Therefore, in 2016, there wasno additional planted area, or it was still 8,300 ha (includingplasma area) and 2,532 tons production.

Generally, palm oil plantation activities are as follows:

Land Compensation (GTT)The Company is still conducting dissemination as one of themeans of communication with the community to haveknowledge of oil palm plantation and explain the partnershiprelationship between landowner community and the Company.A dissemination that is acceptable and well understood by thecommunity will greatly impact on the interest of the localcommunity to surrender their lands to be managed by theCompany as palm oil plantation estates.

In respect of the land surrendered by owners to the Company,there will be Plantation Compensation with value variesdepending on the vegetation planted on the land.

Land ClearingLand clearing is one of the processes to prepare palm oil treeplanting which includes zero burn areas and infrastructurescomprising main road, collection road, drainage, bridges andterracing at hillyside lane. Land clearing is done on the landsurrendered by its owner to the Company.

PlantingThe first thing to do to produce high quality and productive oilpalms is planting process based good agricultural principles. Atthe early stage of planting process, the Company carefully selectshigh quality and certified seedlings. The Company prepares theland for planting by preparing topography and wide spread landarea in order to get a well-managed palm plantation estate.The next step is to move seedlings with appropriate age forplanting according to the planting location.

NurturingIn the maintaining process, the Company applies a sustainableliving environtment approach. The Company also conductsleaves analysis and soil test so that the fertilization processruns optimally. The Company also uses cover crops to maintainfertility, improve soil nutrient and prevent erosion. For pest andweed control, the Company is very strict in controlling the useof pesticides. The Company is also seeking the use of naturalenemies for pest control, by planting crops that become hostto the development of natural enemies. Among other things isto plant Pukul Delapan flower (Turnera subulata) as host ofnatural enemies of fire caterpillar.

Kegiatan perkebunan PT MPK dan PT MBS masih difokuskankepada rehabilitasi kebun. Hal ini disebabkan karena beberapamasalah sosial masih belum dapat diselesaikan, termasukdiantaranya pencurian buah kelapa sawit. Untuk itu di tahun2016 ini, tidak ada perluasan tanam, namun hanya merehabilitasikebun kelapa sawit, antara lain dengan melakukan penyisipantanaman, pemberian pupuk ekstra, dan mengoptimalkanpemeliharaan rutin dan meningkatkan komunikasi dengan petanimitra, serta melakukan panen dari lahan yang ada. Sehinggapada tahun 2016 ini tidak ada tambahan luas tertanam, atautetap 8.300 ha (termasuk areal plasma), dan produksi sebesar2.532 ton.

Secara umum, kegiatan perkebunan sawit adalah sebagaiberikut:

Ganti Tanam Tumbuh (GTT)Perusahaan masih melakukan sosialisasi yang merupakan salahsatu sarana komunikasi dengan masyarakat untuk mengenalperkebunan kelapa sawit dan menjelaskan hubungan kemitraanantara masyarakat pemilik lahan dengan perusahaan. Prosessosialisasi yang dapat diterima dan dipahami dengan baik olehmasyarakat, akan sangat berdampak pada minat masyarakatsetempat untuk menyerahkan lahan guna dikelola olehperusahaan menjadi perkebunan kelapa sawit.

Lahan yang diserahkan masyarakat kepada perusahaan akanmendapatkan kompensasi berupa GTT dengan nilai yangbervariasi tergantung vegetasi yang tumbuh di lahan masyarakattersebut.

Pembukaan LahanPembukaan lahan merupakan rangkaian kegiatan persiapanpenanaman kelapa sawit yang meliputi pembersihan lahantanpa bakar, pembangunan infrastruktur : jalan utama, jalankoleksi, parit drainase, jembatan hingga pembuatan teras tanamuntuk lahan berbukit. Kegiatan pembukaan lahan ini dilakukanpada lahan yang telah diserahkan masyarakat dan telah di GTToleh Perusahaan.

PenanamanUntuk menghasilkan produk kelapa sawit yang produktif danberkualitas tinggi, dimulai dari proses penanaman yangmenjunjung tinggi prinsip-prinsip agronomi yang baik dan benar.Di dalam tahap awal proses penanaman, Perseroan melakukanpemilihan bibit kelapa sawit yang unggul dan bersertifikat.Perseroan menyiapkan lahan yang siap untuk ditanami denganmemperhatikan tofografi serta hamparan lahan agar diperolehlahan perkebunan kelapa sawit yang tertata baik. Selanjutnyatahap pemindahan bibit yang berusia siap tanam sesuai denganlokasi rencana penanaman.

PemeliharaanDi dalam pemeliharaan, Perseroan menerapkan pendekatankepada kelestarian lingkungan hidup. Perseroan juga melakukananalisa daun dan uji tanah agar proses pemupukan berjalanoptimal. Perseroan juga menggunakan tanaman legume penutuptanah (cover crop) untuk menjaga kesuburan dan meningkatkanunsur hara tanah serta pencegahan erosi. Untuk pengendalianhama dan gulma, Perseroan sangat ketat dalam pengontrolanpenggunaan pestisida. Perseroan juga mengupayakanpenggunaan musuh alami untuk pengendalian hama, dengancara menanam tanaman yang menjadi inang tempatberkembangnya musuh alami tersebut. Antara lain denganmenanam tanaman Bunga Pukul Delapan (Turnera subulata)sebagai inang musuh alami hama ulat api.

Page 40: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

38 Profil PerseroanCompany Profile

Kinerja Oprasional PerkebunanPlantation Operational Performance

2009

10,000

9,000

8,000

7,000

6,000

5,000

4,000

3,000

2,000

1,000

02010 2011 2012 2013 2014 2015

1,200

3,500

2,300

1,200

4,900

1,400

3,500

900

5,800

1,400

7,200

7,200

1,0008,200

8,200

1008,300

2016

8,300

85%15%

Area TertanamPlanted area

Total Area Tertanam Tahun 2016 : 8.300 haTotal Planted Area 2016 Year : 8,300 ha

ha

4,500

5,400

Tahun | Year

HarvestingHarvesting of FFB is an important process and has to be donevery carefully because it potentially effects the quantity andquality of the palm oil production. The Company applies strictdiscipline by conducting effective and efficient harvest systemand transportation from plantation area to palm oil mill. Thissystem will help produce high quality FFB and CPO.

CPO Mill DevelopmentCurrently, the Company still does not have CPO mill, so that allplantation products are sold to the nearest mill.

PemanenanPemanenan Tandan Buah Segar (TBS) merupakan proses yangsangat penting dan harus dilakukan secara cermat karena sangatberpengaruh pada jumlah dan mutu produksi kelapa sawit.Perseroan menerapkan disiplin yang ketat melalui sistem panendan transportasi TBS yang efektif dan efisien dari kebun kepabrik pengolahan. Melalui sistem ini, akan diperoleh TBS danCPO berkualitas tinggi.

Pembangunan PKSSaat ini belum memiliki PKS. Karena belum mempunyai PabrikKelapa Sawit (PKS) sendiri, maka hasil produksi kebun dijualkepada PKS yang terdekat.

Penambahan Setahun

Total tertanam tahun-tahunsebelumnya

Yearly Addition

Total planted in previous year

Seluruh angka pada tabel menggunakan notaris bahasa IndonesiaNumerical notation in all tables are in Indonesian language

7.100 ha

1.200 ha

Tanaman Belum MenghasilkanImmature AreaTanaman Menghasilkan

Mature Area

Page 41: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

39Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Dampak negatif yang dialami Perseroan selama 2 tahun terakhirakibat jatuhnya harga minyak mentah dunia masihmempengaruhi kondisi Perseroan selama tahun 2016 dalamupaya untuk memperbaiki kinerja bisnisnya. Perseroan terusberupaya untuk memperbaiki kinerja bisnis denganmengembangkan pasar baru yang potensial dalam memasarkanproduk-produknya serta menerapkan strategi yang efektif danefisien agar produk yang dihasilkan dapat memberikan kontribusinilai yang signifikan kepada Perseroan.

Penjualan BersihPada tahun 2016 penjualan bersih menurun sebesar 38,6%menjadi Rp243,0 miliar dari Rp395,8 miliar di tahun sebelumnya.Kinerja tersebut disebabkan terutama oleh menurunnya volumepenjualan Biodiesel sebesar 14,6% dan volume trading kimiasebesar 73,0%.

Selama tahun 2016, Biodiesel memberikan kontribusi sebesar94,8% dari total penjualan, (2015: 71,0%), sedangkanperdagangan kimia dan hasil perkebunan menyumbang sebesar5,2% (2015: 29,0%).

Produksi Biodiesel Perseroan pada tahun 2016 sebesar 19.918MTmenurun bila dibanding tahun 2015 sebesar 38.129 MT.Penurunan sebesar 47,7% disebabkan karena rendahnyaproduksi akibat dari tingginya harga material utama produkBiodiesel.

The negative impacts faced by the Company over the last twoyears due to the fall in world crude oil prices still affect theCompany's condition during 2016 in an effort to improve itsbusiness performance. The Company continuously strives toimprove business performance by developing potential newmarkets in marketing its products and implementing effectiveand efficient strategies so that the products produced cancontribute significant value to the Company.

Net SalesIn 2016, net sales decreased by 38.6% to Rp243.0 billion fromRp395.8 billion in the previous year. The performance is due tothe decrease in Biodiesel's sales volume by 14.6% and Chemical'strading volume by 73.0%.

In 2016, Biodiesel contributed by 94.8% of total sales (2015:71.0%), whereas the chemical trade and plantation cropsaccounted for 5.2% (2015: 29.0%).

Companies Biodiesel production in 2016 amounted to 19,918MTdecreased when compared to the year 2015 amounted to 38,129MT. A decrease of 47.7% primarily due to lower sales as a resultof the high price of the main materials of Biodiesel product.

Laporan Laba Rugi KomprehensifStatement of Comprehensive Income

Page 42: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

40 Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Kontribusi PenjualanSales Contribution

Pendapatan dan volume penjualan berdasarkan jenis produkSales revenue and volume by product type

230.2979.1523.565

243.014

Produk

BiodieselKimiaTBSJumlah

BiodieselChemical

FFB Total

VolumeMT

Dalam Jutaan RupiahIn Million Rp

26.9943.7922.364

-

281.031107.9556.811

395.797

VolumeMT

Dalam Jutaan RupiahIn Million Rp

31.60314.0455.750

-

2016 2015

Product

Angka-angka pada seluruh tabel menggunakan notasi Bahasa IndonesiaNumerical notation in all tables are in Indonesian Language

2012 2013 2014

100%

50%

0%2015 2016Tahun | Year

Biodiesel

Lain-lain (other)

Harga jual rata-rata Biodiesel di tahun 2016 sebesar Rp8,5Juta/MT dan Rp8,9 juta/MT di tahun 2015.

Laba (Rugi) BrutoRugi bruto mengalami kenaikan 560,9% menjadi rugi (Rp17,33miliar) di tahun 2016 dari rugi (Rp2,62 miliar) di tahun 2015terutama karena penurunan kuantitas penjualan Biodiesel dantrading chemical serta masih tingginya harga pokok produksiuntuk menghasilkan buah kelapa sawit (TBS). Biodiesel masihmemberikan kontribusi margin laba kotor sebesar Rp4,09 miliarsedangkan kuantitas penjualan hasil perkebunan juga mengalamipenurunan dan belum bisa menutupi harga pokok penjualannya.

Laba (Rugi) UsahaRugi usaha turun sebesar 37,8% menjadi rugi (Rp45.13 miliar)di tahun 2016 dari rugi (Rp72,59 miliar) di tahun 2015. Bebanusaha yang terdiri dari beban penjualan dan beban umumadministrasi mengalami penurunan masing-masing sebesar47,3% dan 63,9%. Beban penjualan menurun karenaberkurangnya volume penjualan sedangkan biaya administrasiberkurang karena Perseroan melakukan pemangkasan biayauntuk efisiensi. Penurunan beban tersebut mengakibatkankerugian Perseroan di tahun 2016 menjadi lebih kecildibandingkan tahun 2015.

Pendapatan (Beban) Lain-lainPendapatan (beban) lain-lain yang signifikan berasal dari bebanbunga, meningkatnya nilai investasi property sebesar masing-masing (Rp64,8 miliar) dan Rp22,7 miliar. Menguatnya nilaitukar mata uang Rupiah terhadap USD di tahun 2016mengakibatkan Perseroan membukukan laba kurs sebesar Rp5,2miliar meningkat 110.3% dari tahun 2015 yang mengalami rugikurs sebesar (Rp50,5 miliar).

Laba (Rugi) BersihRugi bersih Perseroan yang dapat diatribusikan kepada pemilikentitas induk sebesar (Rp68,5 miliar). Rugi bersih tersebutmenurun bila dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar (RpRp223,9 miliar).

The average selling price of Biodiesel in 2016 amounted Rp8.5million/MT and Rp8.9 million/MT in 2015.

Gross (Loss) ProfitGross profit increased 560.9% to losses (Rp17.33 billion) in 2016from (Rp2.62 billion) in 2015 primarily due to a decrease inBiodiesel sales quantity and trading chemical and still high costof production to produce fruit oil palm (TBS). Biodiesel stillcontributes gross profit margin of Rp4.09 billion while thequantity of sales of plantation products has decreased and hasnot been able to cover the cost of goods sold.

Operating Profit (Loss)Operating loss also decreased by 37.8% to losses (Rp45.13billion) in 2016 from loss (Rp72.59 billion) in 2015. Operatingexpenses are comprised of selling expenses and general andadministration expenses increased respectively by 47.3% and63.9%. The selling expenses decreased due to reduced salesvolume while administrative costs decreased as the Companycut costs for efficiency. The decrease in expenses resulted inthe Company's loss in 2016 to be less than in 2015.

Income (expense) OtherIncome (expense) significant others derived from interestexpense, increased value on investment property each (Rp64.8billion) and Rp22.7 billion. The strengthening of the Rupiahagainst USD in 2016 resulted in the Company's exchange rategain of Rp5.2 billion increased by 110.3% from 2015, whicnsuffered a foreign exchange loss of (Rp50.5 billion).

Net Income (Loss)The Company's net loss attributable to the parent companyamounted to (Rp68.5 billion). Net loss attributable to the parentcompany is decreased when compared to 2015 of (Rp223.9billion).

33 29 25 29 5

67 71 75 71 95

Page 43: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

41Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Aset

Aset LancarPada tanggal 31 Desember 2016, total aset lancar mencapaiRp82,77 miliar, menurun Rp196.1 miliar atau 70,3% dariRp278,84 miliar di tahun 2015. Penurunan aset lancar inidisebabkan penurunan piutang usaha, pajak dibayar dimuka(Pajak Pertambahan Nilai) dan persediaan.

Aset Tidak LancarPada tanggal 31 Desember 2016, total aset tidak lancar mencapaiRp1.076,16 miliar, meningkat R22,27 miliar atau 2,1% dariRp1.053,89 miliar di tahun 2015. Penurunan aset tidak lancarini disebabkan telah terealisasinya tagihan pengembalian pajak,penyusutan aset tetap dan aset tanaman.

Total aset pada tahun 2016 mencapai Rp1.158,94 miliar, turunsebesar Rp173,79 miliar atau 13,0% dari nilai tahun 2015 yaitusebesar Rp1.332,73 miliar.

Liabilitas

Liabilitas Jangka PendekPada tanggal 31 Desember 2016, total liabilitas jangka pendekmencapai Rp170,33 miliar, turun Rp270,23 miliar atau 61,3 %dari Rp440,56 miliar di tahun 2015. Penurunan liabilitas jangkapendek ini disebabkan karena telah dilunasinya sebagaian utangbank dan sebagian kewajiban lainnya.

Liabilitas Jangka PanjangPada tanggal 31 Desember 2016, total liabilitas jangka panjangmencapai Rp981,50 miliar, naik Rp165,10 miliar atau 20,2%dari Rp816,39 miliar di tahun 2015. Penurunan liabilitas jangkapanjang ini terutama disebabkan berkurangnya utang bankakibat proses restrukturisasi pinjaman bank pada entitas anak.

Total liabilitas sebesar Rp1.151,83 miliar pada tahun 2016 turunsebesar Rp105,13 miliar atau 8,4% dibanding tahun 2015 sebesarRp1.256,96 miliar.

EkuitasTotal ekuitas sebesar Rp7,10 miliar pada tahun 2016 menurunsebesar Rp 68,67 miliar atau 90,6% dibanding tahun 2015sebesar Rp75,77 miliar akibat rugi bersih tahun berjalan.

Asset

Current AssetAs of December 31, 2016, total current assets reached Rp82.77billion, decrease of Rp196.1 billion or 70.3% from 278.84 billionin 2015. The decrease in current assets is due to the decreasein accounts receivable, inventories and prepaid taxes (ValueAdded Tax).

Non-Current AssetAs of December 31, 2016, total non-current assets reachedRp1,076.16 billion, an increase of Rp22.27 billion or 2.1% ofRp1,053.89 billion in 2015. The decrease in non-current assetsis due to the realization of the tax refund bill, the depreciationof fixed assets and plant assets.

Total assets reached Rp1,158.94 billion in 2016, a decrease ofRp173.79 billion or 13.0% compared to 2015 in the amount ofRp1,332.73 billion.

Liabilities

Short-Term LiabilitiesAs of December 31, 2016, total short-term liabilities reachedRp170.33 billion, a deccrease of Rp270.23 billion or 61.3% fromRp440.56 billion in 2015. The decrease in short-term liabilitiesis due to the settlement of some of the bank's debts and otherobligations.

Long-Term LiabilitiesAs of December 31, 2016, total long-term liabilities reachedRp981.50 billion, a increase of Rp165.10 billion or 20.2% fromRp816.39 billion in 2015. The decrease in long-term liabilitiesis primarily due to the process of restructuring bank loans insubsidiaries.

Total liabilities amounted to Rp1,151.83 billion in 2016 decreasedby Rp 105.13 billion or 8.4% compared to the year 2015 byRp1,256.96 billion.

EquityTotal equity amounted to Rp 7.10 billion in 2016 decreased byRp68.67 billion or 90.6% compared to the year 2015 by Rp75.77billion due to the net loss for the year.

Posisi KeuanganFinancial Position

2014

1.500.000

1.250.00

1.000.000

750.000

500.000

250.000

02015 2016

1.334.406 1.332.731

1.158.935

2014

500.000

400.000

300.000

200.000

100.000

02015 2016

295.994

75.774

(7.102)

Total AsetTotal Assets

Total EkuitasTotal Equity

Angka-angka pada seluruh tabel menggunakan notasi bahasa Indonesia (dalam jutaan Rupiah)Numerical notations in all tables are in Indonesian language (in million Rupiah)

Tahun | Year Tahun | Year

Page 44: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

42 Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Arus Kas

Arus Kas dari Aktivitas OperasiKas bersih dari kegiatan operasi terdiri dari penerimaan daripelanggan, restitusi pajak dan penghasilan bunga dikurangidengan pembayaran kepada pemasok dan karyawan,pembayaran pajak dan bunga serta berbagai pembayaran untukkegiatan operasional lain.

Pada tahun 2016 arus kas bersih diperoleh dari aktivitas operasisebesar Rp76,62 miliar menurun bila dibandingkan dengantahun 2015 sebesar Rp39,69 miliar. Hal ini disebabkan karenamenurunnya penerimaan dari penjualan.

Arus Kas dari Aktivitas InvestasiKas bersih dari aktivitas investasi mencakup penambahan danpenjualan aset tetap serta penambahan tanaman belummenghasilkan.

Pada tahun 2016 arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitasinvestasi sebesar Rp8,65 miliar menurun bila dibandingkandengan tahun 2015 sebesar Rp85,16 miliar. Hal ini disebabkankarena menurunnya investasi pada aktivitas tanaman belummenghasilkan.

Arus Kas dari Aktivitas PendanaanKas bersih dari kegiatan pendanaan mencakup penerimaan dariutang bank jangka pendek dan jangka panjang yang dikurangidengan pembayaran utang bank jangka pendek dan jangkapanjang dan pembayaran utang pembiayaan.

Pada tahun 2016 arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitaspendanaan sebesar (Rp60,93) miliar turun bila dibandingkandengan tahun 2015 sebesar Rp56,94 miliar. Hal ini disebabkankarena adanya pembayaran hutang bank di tahun 2016.

Cash Flow

Cash Flow from Operating ActivitiesNet cash from operating activities consist of revenue fromcustomers, tax refund and interest income reduced by paymentsto suppliers and employees, payment of taxes and interest, alsopayments for other operations.

In 2016, net cash flow from operating activities amounted toRp76.62 billion decrease when compared to the year 2015amountedto Rp39.69 billion. billion. This is due to decreasedrevenue from sales.

Cash Flow from Investing ActivitiesNet cash from investment activities includes the addition andsale of fixed assets, immature plantations adition.

In 2016, net cash flows used in investing activities amountedto Rp8.65 billion decrease when compared to the year 2015amounted to Rp85.16 billion. This is due to decreasedinvestments in immature acitivities.

Cash Flow from Financing ActivitiesNet cash from financing activities includes proceeds from short-term and long-term bank loan reduced by short-term and long-term bank loan and payment of financing

In 2016 net cash flow from financing activities amounted to(Rp60.93) billion decreases when compared to 2015 amountedto Rp56.94 billion. This is due to the payment of bank loan in2016 year.

Kemampuan Membayar HutangSolvency

Tingkat Kolektibilitas PiutangCollection Period

IkatanCommitment

Pada tahun 2016 rasio lancar mengalami penurunan menjadi0,49 kali dari 0,63 kali pada tahun 2015. Hal tersebut terjadikarena terealisasinya pelunasan sebagian piutang Perseroan.Selain itu juga perusahaan terus berupaya memperbaiki jangkawaktu pembayaran utang kepada pemasok dan mengelolaberbagai sumber pembiayaan dari para pemberi pinjaman yangdapat diandalkan.

Tingkat kolektibilitas piutang pada tahun 2016 adalah 1,5 bulan.Perseroan terus melakukan pengawasan terhadap perputaranpiutang usaha untuk mencapai tingkat kolektibilitas yang lebihbaik.

1. Kontrak kerja dengan PT PertaminaPada tanggal 30 Oktober 2015 entitas anak Perseroanmendapatkan penunjukkan secara langsung dari Pemerintahuntuk jangka waktu 6 bulan (periode November 2015 - April2016) dalam hal memasok Biodiesel untuk PT Pertaminadengan kuota 49.361 MT untuk wilayah Tegal, Maos danCepu.

In 2016 the current ratio decreased to 0.49 times from 0.63times in 2015, this was due to the realization of partial repaymentof the Company's receivables. In addition, the Company's effortsto optimize the structure of the loan by using long-term loans.The Company is continuously improving the payment term ofdebts to suppliers and managing diversified funding resourcesfrom reliable quality lenders.

Collectibility of accounts receivable levels in 2016 declined from1.5 months. The Company's management continues insupervising the accounts receivable turnover to reach a goodlevel of collectibility.

1. Contract with PT Pertamina On October 30, 2015, the Company's subsidiary obtained

direct appointment from the Government for a period of 6months (period November 2015 - April 2016) in the case ofsupply Biodiesel to PT Pertamina with a quota of 49,361 MTfor Tegal, Maos and Cepu.

Page 45: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

43Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

2.Perjanjian dengan Badan Pengelola Dana Perkebunan KelapaSawitPerjanjian kerjasama antara Badan Pengelola DanaPerkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dengan Perseroan sesuaidengan perjanjian No.PRJ-09/DPKS/2015 mengenaipembayaran selisih kurang antara harga indeks pasar BahanBakar Minyak (BBM) jenis Minyak Solar dengan harga indekspasar Bahan Bakar Nabati (BBN) Jenis Biodiesel. Perjanjianini berlaku untuk penjualan ke PT Pertamina (Persero) danPT AKR Corporindo Tbk.

3. Proyek PlasmaTerkait dengan kebijakan pemerintah Indonesia yangmewajibkan perusahaan perkebunan untuk membangunkebun inti rakyat maka Perseroan (PT MPK dan MPBS) telahmerealisasikan kebijakan tersebut dengan menjalin kerjasamadengan Koperasi Unit Desa (KUD) yang mewadahi petaniplasma untuk mengembangkan perkebunan plasma. Kerjasama pembangunan perkebunan Inti - Plasma dilakukan olehentitas anak (PT MBS dan PT MPK). Pembiayaan ataspengembangan perkebunan plasma diperoleh melaluipinjaman dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”).

Fasilitas pembiayaan pengembangan kebun plasma tersebutdikelola oleh Perusahaan Inti sebagai penjamin untukdigunakan membangun kebun plasma.

Pada saat perkebunan plasma telah menghasilkan, petaniplasma berkewajiban untuk menjual seluruh hasil perkebunantersebut kepada Perusahaan Inti dan melunasi angsuran atasfasiltas pinjaman investasi yang diberikan oleh bank sesuaidengan jangka waktu yang telah ditetapkan denganmenggunakan dana yang dipotong dari penjualan hasilperkebunan plasma tersebut.

Pada tanggal 31 Desember 2016, total kebun plasma yangtelah dibangun mencapai 1.838 ha (2015: 1.838 ha)

2. Agreements with the Agency Fund Manager of Plam OilPlantation

A Cooperation agreements between the Fund ManagementBoard of Palm Oil Plantation (BPDPKS) with the Companyaccordance with the agreement No. PRJ-09/DPKS/2015concerning the payment of difference between the price ofa market index Fuel for type diesel oil at market index priceBiofuels for Biodiesel type. The agreement is vald for sale toPT Pertamina and PT AKR Corporindo Tbk

3. Plasma ProjectIn line with the Indonesian government policy requires theplantations companies to develop plasma plantations. Relatedto this, PT MPK and PT MBS, have cooperates with “KoperasiUnit Desa (KUD)” representing the plasma farmers to developplasma plantations. Cooperation to develop Core - Plasmadoing by the Company's subsidiaries (PT MPK and PT MBS).

The financing of these plasma plantations are provided byPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”)

Financing facility for development plasma plantatationsobtained from banks managed by the Core as a guarantorfor the use of building a plasma plantations.

When the plasma plantations start to mature, the plasmafarmers are obliged to sell all their harvests to the respectiveCore Companies, and shall repay the installments for thecredit investment facilities obtained from the bank inaccordance with the time period which has been set by usingfunds deducted from the proceeds of the said sales of plasmaplantations' harvests.

As of December 31, 2016, the total of Plasma developmentcomprises 1,838 hectares (2015: 1,838 hectares).

Peristiwa Setelah Tanggal NeracaSubsequent Event Review

Prospek UsahaBusiness Outlok

Pada tanggal 14 March 2017 Perseroan menyelenggarakanRapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untukmelakukan pergantian susunan pengurus karena adanya salahsatu anggota Direksi yang mengundurkan diri. Perubahanpengurus tersebut telah diaktakan oleh Notaris VeronicaNataatmadja, akta No. 13, tanggal 14 Maret 2017 dan telahdidaftarkan pada Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusiadengan No. AHU-AH.01.03-0124880 tertanggal 06 April 2017.

On March 14, 2017, the Company was held the ExtraordinaryGeneral Meeting Shareholders (EGMS) to changes the membersof BoD since of the resignation of one of the BoD's members.The changes of BoD has been notarized by deed No. 13 onMarch 14, 2017 by Notary of Veronica Nataadmadja, and it hasbeen registered on Ministry of Justice and Human Rights withNo. No. AHU-AH.01.03-0124880 on April 16, 2017.

Potensi BiodieselSeiring dengan semakin meningkatnya kesadaran pemanfaatanenergi bersih dan terbarukan mendorong peningkatanpermintaan terhadap Biodiesel sebagai salah satu sumber energiterbarukan. Berdasarkan keputusan Menteri Energi dan SumberDaya Mineral tanggal 18 Mei 2015 mandatori atas campuranBiodiesel di tahun 2016 adalah sebesar 20% meningkat daritahun sebelumnya 15%. Mandatory biodiesel akan terusmeningkat sampai dengan tahun 2025 menjadi sebesar 30%dan hal tersebut mengakibatkan kebutuhan Biodiesel akan terusmeningkat dimasa yang akan datang.

Perseroan berusaha meningkatkan kinerja bisnisnya denganmemanfaatkan keunggulan kompetitif yang dimiliki pabrikPerseroan dari segi kualitas produksi dan dalam hal penggunaanbahan baku utama untuk memproduksi Biodiesel. Selainmenggunakan Stearin sebagai bahan baku utama produksi

Biodiesel PotentialAlong with the increasing awareness of the use of clean andrenewable energy, encourage increased demand for Biodieselas one source of renewable energy. Based on the decision ofthe Minister of Energy and Mineral Resources dated May 18,2015, mandatory of blending Biodiesel in 2015 was 15%, forthe year 2016 by 20% and continues to increase until 2025 of30% and this will result in the need for Biodiesel will continueto increase in the future

The Company seeks to improve its business performance byutilizing the Company's competitive advantages in terms ofproduction quality and in terms of the use of primary rawmaterials to produce Biodiesel. In addition to using Stearin asthe main raw material of Biodiesel production, the plant can

Page 46: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

44 Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

PemasaranMarketing

Biodiesel, pabrik yang dimiliki Perseroan dapat jugamenggunakan bahan baku berupa CPO yang secara langsungdiolah sampai menghasilkan Biodiesel sesuai dengan standaryang ditetapkan. Dengan keunggulan yang ada Perseroanberupaya untuk mensinergikan usaha perkebunan kelapa sawityang dimiliki dengan mengembangkan pabrik kelapa sawit yangakan mengolah TBS menjadi CPO.

Potensi Perkebunan Kelapa SawitKomoditas minyak kelapa sawit memiliki karakteristik uniksebagai bahan pangan, bahan baku energi alternatif (biofuel)dan bahan baku oleochemical di dalam proses industri hilir.Banyaknya kegunaan minyak kelapa sawit dan semakinmeningkatnya kebutuhan di industri hilir akan mendorongpeningkatan permintaan.

Dengan luas konsesi HGU yang dimiliki seluas + 28.300 ha dantotal area tertanam pada akhir tahun 2016 seluas 8.300 ha,Perseroan masih memiliki potensi yang cukup signifikan untukmengembangkan perkebunan kelapa sawit menjadi lebih besar.Produksi kebun pada tahun 2016 menghasilkan Tandan BuahSegar (TBS) sebanyak 2.527 ton. Perseroan sedangmempersiapkan pembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) untukmewujudkan integrasi industri hulu dan hilir.

Potensi Perdagangan KimiaDengan semakin meningkatnya pertumbuhan ekonomi kelasmenengah di Indonesia mendorong peningkatan konsumsiterhadap barang-barang sandang, perkakas rumah tangga yangberasal dari aplikasi kimia. Peningkatan permintaan terhadapproduk-produk aplikasi kimia yang sebagian besar merupakanproduk-produk barang konsumsi akan mendorong peningkatanpermintaan terhadap bahan kimia dasar dan produk kimiakhusus sebagai bahan bakunya. Mencermati peluang pasar yangbesar tersebut Perseroan berusaha untuk meningkatkan danmengembangkan perdagangan produk-produk aplikasi kimiayang inovatif.

also use raw material in the form of CPO which is directlyprocessed to produce Biodiesel in accordance with the stipulatedstandard. With the existing advantages, the Company seeks tosynergize its palm oil plantation business by developing a palmoil mill that will process the FFB into CPO.

Palm Oil Plantation PotentialKomoditas minyak kelapa sawit memiliki karakteristik uniksebagai bahan pangan, bahan baku energi alternatif (biofuel)dan bahan baku oleochemical di dalam proses industri hilir.Banyaknya kegunaan minyak kelapa sawit dan semakinmeningkatnya kebutuhan di industri hilir akan mendorongpeningkatan permintaan.

Dengan luas konsesi HGU yang dimiliki seluas + 28.300 ha dantotal area tertanam pada akhir tahun 2016 seluas 8.300 ha,Perseroan masih memiliki potensi yang cukup signifikan untukmengembangkan perkebunan kelapa sawit menjadi lebih besar.Produksi kebun pada tahun 2016 menghasilkan Tandan BuahSegar (TBS) sebanyak 2.527 ton. Perseroan sedangmempersiapkan pembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) untukmewujudkan integrasi industri hulu dan hilir.

Chemical Trading PotentialWith the growing middle class economic growth in Indonesiato encourage increased consumption of the goods, clothing,household items derived from chemical applications. Increaseddemand for the products of the chemical application which islargely a product of consumer goods will drive demand for basicchemicals and specialty chemical products as raw material. Takea look at these great market opportunities, the Company alwaysdevelop and trade products are innovative chemical applications.

Proyeksi 2017

Perseroan menargetkan penjualan Biodiesel di tahun 2017sekitar 1.000 ton. Sedangkan dari sektor perkebunan Perseroanmenargetkan produksi TBS sebesar 4.000 ton.

BiodieselPerseroan terus berusaha mengembangkan usaha pemasarandengan tidak tergantung kepada Entitas Pemerintah yangbertanggung jawab terhadap penyediaan Biodiesel bagikepentingan Public Service Obligation (PSO). Namun demikianPerseroan tetap memenuhi kewajiban untuk mensupplykebutuhan PSO, sebagai bentuk komitmen Perseroan.

Perkebunan Kelapa SawitSampai akhir tahun 2016 Perseroan masih memasarkan hasilproduksi perkebunan berupa TBS secara langsung kepada PKS-PKS yang berada di sekitar lokasi Perkebunan karena belumdimilikinya PKS oleh Perseroan. Namun demikian Perseroantetap berusaha untuk dapat segera menyelesaikan pembangunanPKS agar hasil produksi perkebunan yang dimiliki dapat diolahdi PKS milik sendiri yang dapat digunakan untuk mendukungindustri biodiesel dalam rangka mewujudkan integrasi industrihulu dan hilir.

Projection 2017

The target sales of Biodiesel in 2017 around 1,000 MT.Meanwhile from the plantation sector, target of FFB productionaround 4,000 tons.

BiodieselThe Company has made marketing efforts to not depend onthe government entity responsible for the provision of biodieselin the interest of public service obligation (PSO). On the otherhand remains the Company to perform its obligations to meetthe needs of the PSO, as a commitment of the Company.

Palm Oil PlantationUntil the end of 2016, the Company sell TBS directly to CPOmills that are sorrouding Plantation, due to Perseroan did nothave yet CPO mill. However, the Company strives to be able toimmediately complete the development of CPO mill in orderthat the production of plantations owned can be processed inits own CPO mill which can be used to support the Biodieselindustry in order to realize the integration of upstream anddownstream industries

Page 47: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

45Analisa dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Sesuai dengan risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunanyang diselenggarakan pada tanggal 29 Agustus 2016 yangdiaktakan oleh Notaris Veronica Nataadmadja No. 25 tanggal29 Agustus 2016, para pemegang saham memutuskan untuktidak membayarkan dividen karena Perseroan mengalamikerugian.

Selama tahun 2016 tidak ada perubahan kebijakan signifikanyang berpengaruh kepada kegiatan dan bisnis Perseroan.

Perseroan telah menyusun laporan keuangan sesuai denganPrinsip-prinsip Akuntansi yang berlaku di Indonesia. Catatan 2pada laporan keuangan konsolidasian yang menjadi bagian darilaporan tahunan ini mencakup ringkasan kebijakan dan metodeakuntansi yang penting yang digunakan dalam menyusun laporankeuangan.

Based on the minutes of the Annual General General ShareholderMeeting on August 29, 2016,, 2014, which was notarized underDeed No. 25 dated June 18, 2014 of Notary VeronicaNataadmadja dated June 18, 2014 the shareholders decided nopay dividends because the Company suffered losses.

During 2016, there were no changes in the rule and regulationthat significantly affected the Company's business and activities.

The Company has prepared financial statements in accordancewith the Accounting Principles applicable in Indonesia. Note 2to the consolidated financial statements, that are part of thisannual report, includes a summary of accounting policies andmethods used that are critical in preparing the financialstatements.

DividenDividend

Perubahan Peraturan Perundangan-undanganChanges in Legislation

Perubahan Kebijakan AkuntansiChanges in Accounting Policy

Standar akuntansi baru, revisi dan interpretasi yang telahditerbitkan, dan yang berlaku efektif untuk tahun buku yangdimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2016 namun tidakberdampak material terhadap laporan keuangan konsolidasianGrup adalah sebagai berikut:

- PSAK No. 4 (revisi 2015), “Penyajian Laporan Keuangan”;- PSAK No. 5 (revisi 2015), “Segmen Operasi”;- PSAK No. 7 (revisi 2015), “Pengungkapan pihak-pihak

berelasi”;- PSAK No. 13 (revisi 2015), “Property investasi”;- PSAK No. 15 (revisi 2015), “Investasi pada entitas asosiasi

dan ventura bersama”;- PSAK No. 16 (revisi 2015), “Aset tetap”;- PSAK No. 19 (revisi 2015), “Aset tak berwujud”;- PSAK No. 22 (revisi 2015), “Kombinasi bisnis”;- PSAK No. 24 (revisi 2015), “Imbalan kerja”;- PSAK No. 25 (revisi 2015), “Kebijakan akuntansi, perubahan

estimasi akuntansi dan kesalahan”;- PSAK No. 53 (revisi 2015), “Pembayaran berbasis saham”;- PSAK No. 65 (revisi 2015), “Laporan keuangan konsolidasian”;- PSAK No. 66 (revisi 2015), “Pengaturan bersama”;- PSAK No. 67 (revisi 2015), “Pengungkapan kepentingan dalam

entitas lain”.- PSAK No. 68 (revisi 2015), “Pengukuran nilai wajar”;- ISAK 30 “Pungutan”.

New accounting standards, amendments and interpretationsissued and effective for the financial year beginning January 1,2016 which do not have a material impact to the consolidatedfinancial statements of the Group are as follows:

- SFAS No. 4 (revised 2015), “Separate Financial Statements”;- SFAS No. 5 (revised 2015), “Operating segment”;- SFAS No. 7 (revised 2015), “Related party disclosure”;- SFAS No. 13 (revised 2015), “Investment property”;- SFAS No. 15 (revised 2015), “Investment in associates and

joint ventures”;- SFAS No. 16 (revised 2015), “Property, plant and equipment”;- SFAS No. 19 (revised 2015), “Intangible assets”;- SFAS No. 22 (revised 2015), “Business combination”;- SFAS No. 24 (revised 2015), “Employee benefits”;- SFAS No. 25 (revised 2015), “Accounting policies, changes in

accounting estimates and errors”;- SFAS No. 53 (revised 2015), “Share-based payment”;- SFAS No. 65 (revised 2015), “Consolidated financial

statements”;- SFAS No. 66 (revised 2015), “Joint arrangements”;- SFAS No. 67 (revised 2015), “Disclosure of interest in other

entities”.- SFAS No. 68 (revised 2015), “Fair value measurement”;- ISFAS 30 “Levies”.

Perubahan pada Pernyataan Standar AkuntansiKeuangan (PSAK) dan Intrepretasi StandarAkuntansi Keuangan (ISAK)

Changes to Standard of Financial AccountingStandard (SFAS) and Interpretation Standard ofFinancial Accounting Standard (ISFAS)

Page 48: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

46 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Perseroan senantiasa mengupayakan Tata Kelola PerusahaanYang Baik (“Tata Kelola”) dengan prinsip-prinsip Transparansi,Akuntabililtas, Bertanggung Jawab, Independensi, Kesetaraandan kewajaran untuk dapat diimplementasikan secara konsistendan berkesinambungan pada seluruh kegiatan Perseroan.

Perseroan telah memiliki Pedoman Tata Kelola PerusahaanNo. 009/SK-DEKOM/EW/11/2015 tanggal 10 Maret 2016 yangmengacu kepada Peraturan Otoritas Jasa Keuangan(“POJK”) tentang Tata Kelola Perusahaan TerbukaNo. POJK21/POJK.04/2015 dan Surat Edaran No. SEOJK32/SEOJK.04/2015

The Company always seeks to consistently and sustanablyimplement Good Corporate Governance (“GCG”) based onTransparancy, Accountability, Responsibiity, Indenpendency,and Fairness principles in all activities of the Company.

The Company has in place the Code of Corporate Governance(“Code of GCG) No. 009/SK-DEKOM/ EW/11/2015 dated March10, 2016 that refers to the Financial Services Authoritiy (OtoritasJasa Keuangan or “OJK”) Regulation on Good CorporateGovernance of Public Companies No. POJK 21/POJK.04/2015and Circular Letter No. SEOJK 32/SEOJK.04/2015.

Pedoman Tata Kelola Perseroan didukung oleh peraturan dankebijakan Perseroan sebagai berikut:

1. Anggaran Dasar2. Peraturan Perusahaan3. Pedoman Kerja Direksi dan Dewan Komisaris4. Kode Etik5. Piagam Komite Audit6. Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi7. Piagam Internal Audit

The Company's Code of GCG is supported by the followingCompany rules and policies:

1. Articles of Association2. Company Rules3. BoD and BoC Work Guidelines4. Code of Conduct5. Audit Committee Charter6. Nomination and Remuration Committee Charter7. Internal Audit Charter

Page 49: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

47Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

There are 5 (five) aspects, 8 (eight) principles of good corporategovernance and 25 (twenty five) recommendations of applicationand principles of GCG in the Company pursuant to the OJK'sCircular Letter No. 32/ SEOJK.04/2015, namely:

A. The Company's relationship with Shareholders in ensuringthe rights of Shareholders;

B. Functions and Roles of the Board of Commissioners;C. Functions and Roles of the Board of Directors;D. Participation of Stakeholders; andE. Disclosure of Information.

Aspect A.THE COMPANY'S RELATIONSHHIP WITH SHAREHOLDERS INENSURING THE RIGHTS OF SHAREHOLDERS

Shareholders have the right to participate in the managementof the company through the decision-making at the GeneralMeeting of Shareholders (GMS) as set out in relevant provisionsof GMS, namely:

1) The 2007 Law No. 40 on the Limited Liability Company;2) The OJK Regulation No. 32/POJK.04/2014 on the Planning

and Holding of Public Company's GMS;3) The Company's Articles of Association

5 (lima) aspek, 8 (delapan) prinsip tata kelola perusahaan yangbaik, serta 25 (dua puluh lima) rekomendasi penerapan danprinsip tata kelola perusahaan di Perseroan berdasarkan SuratEdaran OJK No. 32/SEOJK.04/2015 adalah:

A. Hubungan Perseroan dengan Pemegang Saham dalamMenjamin Hak-hak Pemegang saham;

B. Fungsi dan Peran Dewan Komisaris;C. Fungsi dan Peran Direksi;D. Partisipasi Pemangku Kepentingan, danE. Keterbukaan Informasi

Aspek A.HUBUNGAN PERSEROAN DENGAN PEMEGANG SAHAM DALAMMENJAMIN HAK-HAK PEMEGANG SAHAM

Pemegang saham memiliki hak untuk berpartisipasi dalampengelolaan perusahaan melalui pengambilan keputusandalam RUPS sebagaimana diatur dalam ketentuan terkait RUPS,yaitu :

1) Undang-undang No. 40 tahun 2007 tentang PerseroanTerbatas;

2) Peraturan OJK No. 32/POJK.04/2014 tentang Rencana danPenyelenggaraan RUPS Perusahaan Terbuka;

3) Anggaran Dasar Perseroan.

RAPAT UMUM PEMEGANG SAHAM

Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”) adalah organPerseroan yang mempunyai wewenang tertinggi yang tidakdiberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris sebagaimanadiatur dalam Undang-undang tentang Perseroan Terbatasdan/atau Anggaran Dasar Perseroan.

A.1 Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan RUPS

Perseroan mempersiapkan penyelenggaraan RUPS denganmengedepankan hak-hak pemegang saham.

A.1.1) Hak-hak pemegang saham antara lain:

1. Pemegang saham baik sendiri maupun diwakiliberdasarkan surat kuasa berhak menghadiriRUPS, dengan memperhatikan anggaran dasardan peraturan perundang-undangan yangberlaku.

2. Tiap-tiap saham memberikan hak kepadapemegangnya untuk mengeluarkan 1 (satu)suara.Keputusan RUPS diambil dengan mengacukepada Korum dalam Pemungutan Suara yangdiatur di dalam Anggaran Dasar Perseroan, dandimuat dalam Tata Tertib RUPS.

Pemungutan suara dilakukan dengan VOTINGTERBUKA pada setiap mata acara Rapat yangsebelumnya telah disampaikan oleh PimpinanRapat dan waktu yang diberikan untukpertanyaan.• Bagi yang tidak setuju, diminta mengangkat

tangan dan mengisi lembar pemungutansuara yang telah disediakan.

• Untuk yang abstain atau tidak memberikansuara, dengan mengangkat tangan dan mengisilembar pemungutan suara yang telah

General Meeting of Shareholders (“GMS”) is the Company'sorgan with the highest authority that is not granted to the Boardof Directors (“BoD”) and Board of Commissioners (“BoC”) asstipulated in the Law on Limited Liability Companies and/or theCompany's Articles of Association.

A.1 To Increase Value of GMS Holding

The Company has prepared GMS by emphasizing the rightsof shareholders.

A.1.1) The rights of shareholders, among others:

1. Shareholder, either individual or representedby a proxy with power of attorney, is entitledto attend GMS, by taking into account of theCompany's Articles of Association and laws andregulations in force.

2. Each share gives the holder the right to castone (1) vote.

GMS decisions are made by referring to theQuorum in the Voting set out in the Articles of

Association and published in the GMS Rules ofthe Meeting.Voting is conducted by OPEN VOTING on anyMeeting agenda previously presented by theChairman of the Meeting and during the timeallotted for questions.

• For those who do not agree are asked toraise their hands and fill out a ballot provided.

• For those who are abstain or decline to vote,are asked to raise their hands and complete

GENERAL MEETING OF SHAREHOLDERS

Aspek Pedoman Tata Kelola PerusahaanAspects Corporate Governance Guidelines

Page 50: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

48 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

disediakan. Abstain dianggap mengeluarkansuara yang sama dengan suara mayoritaspemegang saham yang mengeluarkansuara.

• Bagi yang setuju tidak perlu mengangkattangan dan mengisi lembar pemungutansuara, sehingga suara selebihnya dianggapmenyetujui usulan yang diajukan.

Pada setiap pemungutan suara, Notarismembacakan hasil pemungutan suaratersebut.

3. Informasi dan ketentuan lain terdapat dalamPengumuman dan Pemanggilan RUPS, sertaPengumuman ringkasan risalah RUPS.

4. Hal-hal lain diatur di dalam Anggaran Dasardan peraturan perundang-undangan yangberlaku.

A.1.2) Kehadiran anggota Direksi dan anggota DewanKomisaris Perseroan dalam RUPS

1. Seluruh anggota Direksi dan anggota DewanKomisaris diminta hadir dalam setiap RUPS,terutama RUPS Tahunan, sehingga dapat mem-

perhatikan, menjelaskan dan menjawab secaralangsung permasalahan yang terjadi ataupunpertanyaan yang diajukan oleh pemegangsaham terkait mata acara dalam RUPS.

2. Apabila tidak bisa hadir, harus disertakandengan penjelasan yang dapat diterima, dansecara tertulis kepada anggota Direksi dananggota Dewan Komisaaris lainnya.

3. Pada RUPS Tahunan Perseroan yangdiselenggarakan pada tanggal 29 Agustus 2016,dihadiri oleh seluruh anggota Direksi dan DewanKomisaris Perseroan.

A.1.3) Ketersediaan Ringkasan Risalah RUPS

Ringkasan Risalah RUPS diumumkan paling lambat2 (dua) hari kerja setelah RUPS, paling kurang di 1(satu) surat kabar berbahasa Indonesia, dimuat disitus web Bursa Efek Indonesia (BEI), dan juga disitus web Perseroan dalam bahasa Indonesia danbahasa Inggris paling kurang 1 (satu) tahun sejakRUPS.

a ballot provided. Abstention is considered avote similar to the majority votes ofshareholders casting votes.

• For those who agree no need to raise theirhands and fill out a ballot, so that theremaining votes are considered agreeing tothe proposals.

On every voting, the Notary reads the votingresults.

3. Information and other provisions contained inthe Announcement and Invitation of GMS, alsoannouncement summary minutes of GMS.

4. Other matters set out in the Articles ofAssociation and Legislation in force.

A.1.2) Attendance of members of BoD and BoC in GMS

1. All members of BoD and BoC are required toattend each GMS, especially the Annual GMS(“AGMS”), so as to pay attention, explain andanswer directly the issues raised or questionsasked by the shareholders related to agendaof GMS.

2. If he is not available to attend, he is requiredto submit an acceptable explanation in writingto fellow members of BoD and or fellowmembers of BoC.

3. In 2015 AGMS of the Company which held onAugust 29, 2016 attended by all members ofBoD and BoC of the Company

A.1.3) The Company provides Summar Minutes of GMS

Summary Minutes of GMS shall be announcedno later than 2 (two) working days after GMS, atleast in 1 (one) newspaper in Indonesianlanguage, posted on the Indonesia Stock Exchangewebsite (“IDXnet”), and also on the Company'swebsite (Indonesian and English version) at least1 (one) year since the GMS.

RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa 29 Agustus 2016 AGMS and EGMS on August 29, 2016Perseroan menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS LuarBiasa pada tanggal 29 Agustus 2016. Pengumuman RUPS,Pemanggilan RUPS, Bahan Mata Acara RUPS danpenyelenggaraan RUPS dituangkan dalam Ringkasan RisalahRUPS yang disampakan kepada OJK, BEI dan diumumkan padaHarian Ekonomi Neraca tanggal 31 Agustus 2016, situs web BEI dan situs web Perseroan.

Pada Ringkasan Risalah RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa,disampaikan bahwa Perseroan telah menyelenggarakan RUPStanggal 29 Agustus 2016 pukul 09.30-11.30 WIB, di Board RoomFinancial Club, Graha CIMB Niaga lantai 27, Jl. Jenderal SudirmanKac. 58, Jakarta 12190, dengan penjelasannya antara lain sebagaiberikut :

The Company held the AGMS and the Extraordinary GeneralMeeting of Shareholders (“EGMS”) on August 29, 2016. TheGMS Announcement, Invitation, Agenda, Holding were statedin writing in the Minutes of GMS submitted to OJK, IDX andannounced in Harian Ekonomi Neraca newspaper dated August31, 2016, IDXnet and the Company's website.

The AGMS and EGMS Summary Minutes stated that theCompany has organized the GMS on August 29, 2016 at 09:30to 11:30 AM, in the Board Room Financial Club, Graha CIMBNiaga 27th floor , Jl. Jenderal Sudirman Kav. 58, Jakarta, 12190,with the following explanation:

Page 51: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

49Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

1. Direksi menyampaikan bahwa sebelum RUPSdilselenggarakan, Perseroan telah melakukan pemasanganiklan Pengumuman RUPS kepada para pemegang sahampada tanggal 21 Juli 2016, dan Pemanggilan RUPS padatanggal 5 Agustus 2016. Keduanya diiklankan pada suratkabar berbahasa Indonesia Harian Ekonomi Neraca.

2. RUPS Tahunan dihadiri oleh seluruh anggota Direksi danDewan Komisaris Perseroan. Dihadiri juga oleh parapemegang saham dan/atau kuasanya yang sah diwakilinyasejumlah 763.115.700 saham atau 78,81% dari jumlah sahamdengan hak suara yang telah dikeluarkan Perseroan. PadaRUPS Luar Biasa dihadiri oleh para pemegang saham dan/ataukuasanya yang sah diwakilinya sejumlah 763.115.800 sahamatau 78,81% dari jumlah saham dengan hak suara yang telahdikeluarkan Perseroan.

3. Pelaksanaan RUPS mengacu pada Tata Tertib RUPS yangtelah dibagikan kepada para pemegang saham pada saatregistrasi, yang sebelumnya juga telah dimuat dalam situsweb Perseroan.

4. Pimpinan RUPS memberikan kesempatan kepada parapemegang saham dan/atau kuasanya yang sah untukmengajukan pertanyaan dan/atau memberikan pendapatterkait mata acara Rapat. Dalam RUPS Tahunan ada 3 (tiga)buah pertanyaan dan telah dijawab oleh Direksi Perseroan.Dalam RUPS Luar Biasa tidak ada pertanyaan.

5. Seluruh pemegang saham dan kuasa pemegang saham yanghadir, menyetujui seluruh mata acara atau agenda RUPSTahunan dan RUPS Luar Biasa.

1. BoD stated that prior to AGMS and EGMS holding, theCompany already advertised the GMS Announcements onJuly 21, 2016 and GMS Invitation to shareholders onAugust 5, 2016 respectively, both advertised in HarianEkonomi Neraca Indonesian language newspaper.

2. The AGMS was attended by all members of BoD and BoC ofthe Company, and also by shareholders and/or its authorizedproxy representing 763,115,700 shares or 78.81% of thetotal number of shares with voting rights issued by theCompany. The EGMS was attended by shareholders and/orits authorized proxy representing 763,115,800 shares or78.81% of the total number of shares with voting rights issuedby the Company.

3. The GMS Implementation refers to the Rules of the Meetingdistributed to the Shareholders at the time of registration.

4. GMS Chairman provided an opportunity to shareholdersand/or their authorized proxies to ask questions and/or giveopinions related to the GMS agenda. There were three (3)questions raised in the AGMS, which were already answeredby the BoD. There was no question raised in the EGMS.

5. All attending shareholders and proxies approved all agendaof the AGMS and EGMS.

Keputusan RUPS Tahunan

1. RUPS Tahunan (“Rapat”) menerima dan menyetujuipemberian dispensasi kepada Direksi atas keterlambatanpenyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunanuntuk tahun buku 2015 yang diselenggarakan setelah bulanJuni 2016, yaitu pada tanggal 29 Agustus 2016;

2. Rapat menerima dan menyetujui Laporan Direksi tentangjalannya kegiatan Perseroan untuk tahun buku 2015;

3. Rapat mengesahkan dan menyetujui Neraca dan PerhitunganLaba (Rugi) Perseroan untuk tahun buku 2015 yang berakhirpada tanggal 31 Desember 2015 serta memberikanpembebasan sepenuhnya kepada Direksi dan DewanKomisaris Perseroan (Acquit et decharge) masing-masingatas tindakan pengurusan dan pengawasan yang merekalakukan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31Desember 2015 sepanjang tindakan-tindakan kepengurusandan pengawasan tersebut tercermin dalam Neraca danPerhitungan Laba (Rugi) Perseroan;

4. Rapat menyetujui tidak membagikan dividen kepada parapemegang saham untuk tahun buku 2015 karena Perseroanmengalami kerugian;

5. Rapat menyetujui untuk memberikan wewenang dan kuasakepada Direksi untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yangakan mengaudit buku-buku Perseroan untuk tahun bukuyang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dan memberiwewenang kepada Direksi untuk menetapkan jumlahhonorarium Akuntan Publik serta persyaratan lainpengangkatannya;

1. The AGMS (”Meeting”) accepted and approved thedispensation provided to BoD for their delay to convene theAGMS for the book year 2015, which was held after themonth of June 2016, ie on August 29, 2016;

2. The Meeting accepted and approved BoD's Report withregard to the activities of the Company, for the book year2015;

3. The Meeting accepted and approved the ratification of theAudited Financial Statements of the Company for the bookyear 2015, as well as the approval to fully release anddischarge (Acquit et decharge) the members of BoD andBoC from their management and supervisory duties duringthe period ended December 31, 2015;

4. The Meeting accepted not to distribute dividend for thebook year 2015 due to the Company's losses;

5. The Meeting agreed to provide authority and power to theDirectors to appoint a public accounting firm to audit thebook year of the Company for the fiscal year ended December31, 2016 and to authorize the Directors to determine thehonorarium of Public Accountant as well as otherterms of their appointment;

AGMS Resolutions

Page 52: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

50 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Keputusan RUPS Luar Biasa1. RUPS Luar Biasa “Rapat” menyetujui perubahan Pasal 1

Anggaran Dasar Perseroan perihal Nama dan TempatKedudukan Perseroan, khususnya Pasal 1 Ayat 1 AnggaranDasar Perseroan yang mengatur mengenai tempat kedudukanPerseroan. Untuk selanjutnya, Pasal 1 Ayat 1 Anggaran DasarPerseroan menjadi tertulis dan berbunyi sebagai berikut:

NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKANPasal 1

1.Perseroan Terbatas ini bernama “PT Eterindo Wahanatama Tbk” (selanjutnya cukup disingkat dengan “Perseroan”),

berdudukan dan berkantor pusat di Jakarta Barat.

Selanjutnya Rapat menyetujui untuk memberikan kuasadan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan hak untukmemindahkan kuasa ini kepada orang lain dikuasakan untukmemohon persetujuan dan/atau melaporkan dan/ataumemberitahukan perubahan Pasal 1 Ayat 1 Anggaran DasarPerseroan tentang perubahan Tempat KedudukanPerseroan ini dari dan/atau kepada instansi yang berwenangdan untuk membuat pengubahan dan/atau tambahandalam bentuk yang bagaimanapun juga yang diperlukanuntuk memperoleh pengesahan/ persetujuan/ penerimaanlaporan/ pemberitahuan tersebut dan untuk mengajukandan menandatangani semua permohonan dan dokumenlainnya, untuk memilih tempat kedudukan serta untukmelaksanakan tindakan lain yang mungkin diperlukan.

2.Sehubungan dengan pengunduran diri dari beberapaanggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan, sertapengangkatan beberapa anggota Dewan Komisaris danDireksi Perseroan yang baru, Rapat juga menyetujui untukmemberhentikan dengan hormat seluruh anggota DewanKomisaris dan Direksi Perseroan serta mengangkat kembali

seluruh anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroandengan susunan yang baru terhitung sejak ditutupnyaRapat ini menjadi sebagai berikut:

EGMS Resolutions1. The EGMS (Meeting) approved changes of the Article 1 of

the Articles of Association in connection with the Name ofDomicile of the Company, especially Article 1 Paragraph 1about Domicile of the Company. Further, the Article 1Paragraph 1 of the Company's Articles of Association wasamended to become as follows;

NAME AND DOMICILEArticle 1

1.This Limited Liability Company is “PT Eterindo WahanatamaTbk” (abbreviated as the "Company"), head quartered anddomicile in West Jakarta;

Furthermore, the Meeting agreed to provide power andauthority to the BoD with the right to transfer this powerto another person authorized to apply for approval and/orreporting and/or notifying the amendment of Article 1Paragraph 1 Articles of Association regarding to the domicileof the Company from and/or to relevant authorities andto make the alteration and/or addition in the formwhichsoever required to obtain the endorsement/approval/acceptance report/notification thereof and to submit andsign all requests and other documents, to choose the placeof domicile as well as to perform other actions that maybe required

2.In connection with the resignation of several members of BoC and BoD and assignment of new members of the

Company's BoC and BoD, the EGMS agreed to dismiss withrespect all members of BoC and BoD and appointed allmembers BoC and BoD with the new arrangement as ofclose of this meeting to be as follows:

Kunto SandjonoTeguh Setiyadi

Charlie Suwandi TjinBudi Rahardja

Dewan Komisaris

Presiden KomisarisKomisaris IndependenKomisaris IndependenKomisaris

President CommissionerIndependent CommissionerIndependent Commissioner

Commissioner

Board of Commisioners

Yudianto KosmanAdry Nugroho

Azwar Alinuddin (Azwar)Amin Harijani

Direksi

Presiden DirekturDirektur IndependenDirekturDirektur

President DirectorIndependent Director

DirectorDirector

Board of Directors

Page 53: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

51Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Selanjutnya Rapat menyetujui untuk memberikan kuasadan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan hak untukmemindahkan kuasa ini kepada orang lain dikuasakan untukmemohon persetujuan dan/atau melaporkan dan/ataumemberitahukan perubahan susunan anggota DewanKomisaris dan Direksi Perseroan ini dari dan/atau kepadainstansi yang berwenang dan untuk membuatpengubahan dan/atau tambahan dalam bentuk yangbagaimanapun juga yang diperlukan untuk memperolehpengesahan/persetujuan/penerimaan laporan/pemberitahuan tersebut dan untuk mengajukan danmenandatangani semua permohonan dan dokumen lainnya,untuk memilih tempat kedudukan serta untukmelaksanakan tindakan lain yang mungkin diperlukan.

3. Rapat menyetujui dan memberikan wewenang dan kuasapenuh kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroanuntuk melakukan segala tindakan yang diperlukansehubungan dengan kegiatan meminjam uang dan/ataumenjaminkan kekayaan Perseroan baik sebagian maupunseluruhnya termasuk pemberian gadai saham dan/atauCorporate Guarantee kepada Bank, lembaga keuanganatau pihak ketiga lainnya untuk kepentingan Perseroandan/atau anak-anak perusahaan Perseroan termasuk tetapitidak terbatas pada PT Anugerahinti Gemanusa (AG), PTMalindo Persada Khatulistiwa (MPK) dan PT Maiska BhumiSemesta (MBS) sampai dengan RUPS Tahunan berikutnyadengan tidak mengesampingkan Anggaran Dasar Perseroandan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

Akta Berita Acara RUPS Tahunan No. 24 tanggal 29 Agustus2016 dan Akta RUPS Luar Biasa No. 25 tanggal 29 Agustus 2016dibuat oleh Veronica Nataadmadja SH, M.Corp.Admin, M.Com(Business Law), Notaris di Jakarta.

Furthermore, the EGMS agreed to provide power andauthority to the BoD with the right to transferthis power to another person authorized to apply forapproval and/or reporting and/or notifying changes in thecomposition of BoC and BoD is from and/or to relevantauthorities and to make the alteration and/or addition inthe form of which, however, required to obtain theendorsement/approval/ acceptance report/ notificationthereof and to submit and sign all requests and otherdocuments, to choose the place of domicile as well as toperform other actions that may be required.

3. The Meeting provided approval and authority to BoC andBoD to undertake all necessary actions in connection withthe borrowing of money and/or pledge of the Company'sassets either partially or entirely, including the provisionof pledge of shares and/or Corporate Guarantee to Banks,financial institutions or other third parties for the benefitof the Company and/or subsidiaries of the Company,including but not limited to PT Anugerahinti Gemanusa(AG), PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) and PTMaiska Bhumi Semesta (MBS) until the next AGMS withdue regard to the Company's Articles of Association andlegislation in force.

Deed of Minutes of the AGMS No. 24 on August 29, 2016 andEGMS No. 25 on Augsut 29, 2016 were prepared by VeronicaNataadmadja SH, M.Corp.Admin, M.Com (Business Law), Notaryin Jakarta.

Realisasi Keputusan RUPS tahun sebelumnyaSampai dengan diterbitkannya Laporan Tahunan 2016 ini,keputusan RUPS tahun lalu tanggal 25 Juni 2015 telahdirealisasikan. Kecuali Agenda ketiga RUPS Luar Biasa, karenatidak ada pinjaman baru.

Pada saat diterbitkannya Laporan Tahunan ini, Perseroanmenyelenggarakan RUPS Luar Biasa pada tanggal 14 Maret 207yang agendanya adalah Perubahan Direksi Perseroan.

Inti dari hasil Keputusan RUPS Luar Biasa tanggal 14Maret 2017 :

Sehubungan dengan pengunduran diri Bapak Yudianto Kosmanselaku Presiden Direktur Perseroan, RUPS Luar Biasa menyetujuimaksud tersebut dan menyetujui pengangkatan Bapak Lie Kiongsebagai Presiden Direktur Perseroan

Realization of GMS Resolutions of the Previous YearUp to the release of this 2016 Annual Report, the previous year'sGMS resolutions of June 25, 2015 are already realized, exceptthe third Agenda of EGMS, because there was no new loan.

At the time of publication of this Annual Report, the Company'sEGMS has been held on March 14, 2017, of which the agendais the change of the Company's BoD.

Summary of the resolutions of the EGMS dated August14, 2017 is as follows:

With regard to the resignation Mr. Yudianto Kosman asPresident Director of the Company , the EGMS agreed hisresignation and agreed the appointment of Mr Lie Kiong asPresident Director.

Page 54: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

52 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Dengan demikian susunan Dewan Komisaris dan DireksiPerseroan hasil RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 14 Maret2017 adalah sebagai berikut :

Thus, the composition of the BoC and the BoD of the Companybased on the resolution of EGMS dated March 14, 2017 is asfollows :

A.2 Komunikasi Perseroan dengan Pemegang Saham atauInvestor

Dalam rangka meningkatkan kualitas komunikasi Perseroandengan pemegang saham atau investor, dilakukan dengan:

A.2.1) Melakukan Paparan Publik Tahunan yang bersamaan dengan pelaksanaan RUPS Tahunan

A.2.2) Memanfaatkan media web Perseroan dalammenyampaikan informasi Perseroan seperti LaporanKeuangan, Laporan Tahunan, Press Release, danlain-lain.

Perseroan juga menerima pertanyaan ataupun masukan-masukan dari masyarakat, pemegang saham, investormelalui email maupun surat tertulis yang ditujukan kepadaPresiden Direktur, Direktur Keuangan dan/atau CorporateSecretary.

Hal-hal tersebut dimaksudkan untuk memberikankesetaraan kepada semua pemegang saham atau investoratas pelaksanaan komunikasi, dan bertujuan untukmeningkatkan partisipasi para pemegang saham daninvestor.

A.2 The Company's Communicatin with Shareholders orInvestors

In order to Improve the quality of Company's communicationwith shareholders or investors, the following are conducted:

A.2.1) Utilizes Annual Public Expose which coinside withAGMS;

A.2.2)Use of Web media to disclose the Company'sinformation such as Financial Statements, AnnualReport, Press Release, etc.

The Company also receive inquiries and inputs from public,shareholders and investors via email or in writing addressedto President Director. Finance Director and/or CorporateSecretary.

Those things are meant to provide equality to allshareholders or investors for the implementation ofcommunication, and aims to increase the participation ofthe shareholders and investors.

Kunto SandjonoTeguh Setiyadi

Charlie Suwandi TjinBudi Rahardja

Dewan Komisaris

Presiden KomisarisKomisaris IndependenKomisaris IndependenKomisaris

President CommissionerIndependent CommissionerIndependent Commissioner

Commissioner

Board of Commisioners

Lie KiongAdry Nugroho

Azwar Alinuddin (Azwar)Amin Harijani

Direksi

Presiden DirekturDirektur IndependenDiekturDirektur

President DirectorIndependent Director

DirectorDirector

Board of Directors

Nama | Name

Nama | Name

Page 55: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

53Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB DEWAN KOMISARIS

Dewan Komisaris bertanggung jawab atas pengawasan terhadapkebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya,baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan danmemberi nasihat kepada Direksi, dan setiap anggota Direksiwajib untuk memberikan penjelasan tentang segala hal yangditanyakan oleh Dewan Komisaris.

WEWENANG DEWAN KOMISARIS

Dewan Komisaris memiliki wewenang antara lain membentukkomite di tingkat Dewan Komisaris untuk membantu DewanKomisaris dalam melaksanakan fungsi pengawasan secara efektifuntuk jangka waktu tertentu, mendelegasikan kewenangannyakepada Direksi untuk hal-hal yang telah disepakati antara DewanKomisaris dan Direksi, dan memberikan persetujuan atas usulandari Direksi sesuai dengan kewenangannya sebagaimanadimaksud dalam Anggaran Dasar.

PENGANGKATAN KOMISARIS

Anggota Dewan Komisaris diangkat dan diberhentikan olehRUPS. Jangka waktu jabatan anggota Dewan Komisaris terhitungsejak pengangakatannya sampai penutupan RUPS tahunankelima berikutnya dengan tidak mengurangi hak RUPS untukmemberhentikan sewaktu-waktu, kecuali RUPS menentukanlain. Anggota Dewan Komisaris ditunjuk oleh RUPS atas dasarrekomendasi dari Komite Nominasi dan Remunerasi melaluiDewan Komisaris.

B.1 Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi DewanKomisaris

Dalam menjalankan fungsi nominasi dan remunerasi,Dewan Komisaris mengangkat Komite Nominasi danRemunerasi yang tujuannya antara lain untuk menyusunkeanggotaan dan komposisi Dewan Komisaris demitercapainya pelaksanaan fungsi pengawasan umum danideal untuk Perseroan.

B.1.1) Penentuan Jumlah anggota Dewan Komisaris

Dalam RUPS Luar Biasa tanggal 29 Agustus 2016,jumlah anggota Dewan Komisaris berkurang, darisebelumnya 5 (lima) orang menjadi 4 (empat)orang. Selain efisiensi, jumlah 2 (dua) oranganggota Komisaris Indepeden juga masihmemenuhi persyaratan ketentuan OJK.

B.1.2) Penentuan Komposisi anggota Dewan Komisaris

Komposisi Anggota Dewan Komisaris diupayakanmemperhatikan keahlian, pengetahuan danpengalaman yang dibutuhkan, khususnya denganlatar belakang yang mencakup bidang Biodieseldan kimia, perkebunan sawit, communitiyrelations, hubungan industrial serta administrasidan keuangan.

DUTIES AND RESPONSIBILITIES OF THE BOC

BoC is responsible for overseeing the management policy, thecompany operation and business in general both regarding theCompany or company's business and to give advice to BoD andevery members of the BoD is required to give explanation ofthe BoC's questions.

AUTHORITY OF THE BOC

BoC has the authority to, among others, form committeesunder BoC to assist the Board in carrying out supervisoryfunctions effectively for a specific period of time, to delegatethe authority to BoD on matters agreed between BoC and BoD,and to approve BoD proposals in line with its authority asstipulated in the Articles of Association.

APPOINTMENT OF THE BOC

Member of BoC appointed and dismissed by GMS.BoC member's term of office is effective as of their appointmentuntil the closing of the next 5th GMS without prejudice to therights of the GMS to dismiss them at any time, unless the GMSdecides otherwise. Members of the BoC are appointed by theGMS based on the recommendations of the Nomination andRemuneration Committee through the BoC.

B.1 Strengthening BoC Membership and composition

In carrying out the function of the nomination andremuneration, BoC has appointed a Nomination andRemuneration Committee among others to draw upmembership and composition of the BoC in order to achievegeneral and ideal implementation of supervisory function.

B.1.1) Determination of the Number of BoC Members

In the EGMS dated August 29, 2016, the number ofmembers of BoC reduced from the previous 5(five ) people into 4 (four) people. Not only forefficeiency, the total of the 2 (two) IndependentCommissioners still meet the requirements of theprovisions of OJK.

B.1.2) Determination of BoC Composition

The Company's BoC composition is composed byconsidering the expertise, knowledge and experiencerequired, especially those with background inbiodiesel and chemical, oil palm plantations,communitiy relations, industrial relations as well asadministration and finance.

Aspek B.FUNGSI DAN PERAN DEWAN KOMISARIS

Aspect B.DUTIES AND ROLE OF THE BOC

PELAKSANAAN TUGAS DEWAN KOMISARIS

Pelaksanaan tugas Dewan Komisaris mengacu kepada AnggaranDasar Perseroan, keputusan RUPS, peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, antara lain Peraturan OJK No.33/POJK.04/2014 mengenai Direksi dan Dewan Komisaris Emitenatau Perusahaan Publik, No. 21/POJK.04/2015 mengenaiPenerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka, SuratEdaran OJK No. 32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman Tata KelolaPerusahaan Terbuka, Pedoman Kerja Dewan KomisarisPerseroan No. 070/SK-Dekom.EW/XII/2014 tanggal 18Desember 2014 dan Pedoman Kerja Tata Kelola Perseroan No.009/SK-DEKOM/EW/11/2016 tanggal 10 Maret 2016.

DUTIES OF THE BOC

BoC duties refers to the Articles of Association of the Company,GMS Resolutions, as well as the related rules and regulationsuch as OJK Regulations No. 33/POJK.04/ regarding the BoDand BoC of Issuers or Public Companies; No. 21/POJK.04/2015regarding Application of Corporate Governance Guidelines inPublic Companies, OJK's Circular Letter No. 32/SEOJK.04/2015on Corporate Governance Guidlines of Public Companies,BoC's Charter No. 070/SK-Dekom.EW/XII/2014 dated December18, 2014 and Company's Corporate Governance GuidelinesNo.009/SK-DEKOM/EW/11/2016 dated March 10, 2016.

Page 56: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

54 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

B.2 Meningkatan Kualitas pelaksanaan tugas dan tanggungjawab Dewan Komisaris

B.2.1) Dewan Komisaris memiliki kebijakan sendiri untukmenilai kinerja Dewan Komisaris secara kolegial,bukan individual atau masing-masing anggota.Tu juannya ada lah agar mas ing-mas inganggota Dewan Komisaris dapat berkontribusi untukmemperbaiki kinerja Dewan Komisaris secaraberkesinambungan.Penilaian yang dilakukan berdasarkan pelaksanaanyang ada pada Pedoman Kerja Dewan Komisari yangada dalam Pedoman Kerja Direksi dan DewanKomisaris No. 070/SK-Dekom.EW/XII/2014 tanggal18 Desember 2014, Pedoman Kerja Komite AuditNo. 082/EW-DIR/CS/IX/2016 tanggal 19 September2016, Pedoman Kerja Komite Nominasi danRemunerasi No. 071/SK-Dekom.EW.XII/2014 tanggal18 Desember 2014,

B.2.2) Kebijakan Penilaian sendiri (self-assessment) untukmenilai kinerja Dewan Komisaris

Penilaian kinerja Dewan Komisaris termuat di dalamSurat Keputusan Komite Nominasi dan Remunerasi(“KNR”) No. 002/K/KNR-EW/IX/2016 tanggal 19September 2016, yaitu berdasarkan:

1. Kinerja Individu (70% )Antara lain diukur dari tingkat kehadiran anggotadalam rapat dan RUPS; melakukan monitoringdan evaluasi; pengawasan komitmen pelaksanaterhadap safety & health; pengawasan komitmenpelaksanaan terhadap kelancaran operasionalpabrik dan kebun; pengawasan kegiatanpelaksanaan dalam mencari terobosan baru daninovasi

2. Perilaku (30%)Antara lain diukur dari tingkat pengawasanterhadap pelaksanaan dalam komunikasi dankoordinasi; pengawasan terhadap pelaksanaandalam update perkembangan perusahaan danperubahan peraturan pemerintah; pengawasanterhadap pelaksanaan dalam menjaga kerjasamatim; pengawasan komitmen pelaksanaanterhadap kemajuan dan kelancaran bisnisPerseroan.

Untuk penilaian kinerja Dewan Komisaris tahun2016 ini belum dapat direalisasikan.

B.2.3) Kebijakan terkait pengunduran diri anggotaDewan Komisaris apabila terlibat dalamkejahatan keuangan

Kejahatan Keuangan yang dimaksud adalah statusterpidana terhadap anggota Dewan Komisarisdari pihak yang berwenang. Kejahatan keuanganseperti manipulasi dan berbagai bentukpenggelapan dalam kegiatan jasa keuangan sertatindakan pidana pencucian uang sebagaimanadimaksud dalam UU No. 8 tahun 2010tentang Pencegahan dan Pemberantasan TindakPidana Pencucian Uang.

Di dalam Pedoman Tata Kelola Perseroan,No. 009/SK-Dekom/EW/II/2016 dinyatakanbahwa pengunduran diri anggota DewanKomisaris yang sudah berstatus terpidana

B.2 Improving the Quality of implementation of tasks andresponsibilities of the BoC

B.2.1) BoC has own policy (self assessmet) to assess theperformance of BoC collegially, not individual oreach member. The aim is that each member of theBoC may contribute to improve the performance ofthe BoC on an ongoing basis.

Assessment is done based on existing implementationat Work Guidelines BoC in the BoD and BoC WorkGuidelines No. 070/SK-Dekom.EW/XII/2014 datedDecember 18, 2014, the Audit CommitteeGuidelines No. 082/EW-DIR/ CS/IX/ 2016 datedSeptember 19, 2016, the Working GuidelinesNomination and Remuneration CommitteeNo.071/SKDekom.EW.XII/2014 dated December 18,2014.

B.2.2) Self Assessment Policy to assess the performanceof the Board of Commissioners

Performance appraisal of the BoC contained in theNomination and Remuneration Committee (“NRC”)decree No. 002/K/KNR-EW/IX/2016 datedSeptember 19, 2016, which is based on:

1. Individual Performance (70%)this is among others measured by evaluating thepresence of BoC members at meetings and GMS;monitoring and evaluation; supervision ofexecutive commitment to safety and health;supervision of executive commitment to thesmooth operation of the plant and plantation;supervisory activities in the search for newbreakthroughs and innovations.

2. Conduct (30%)This is among others measured by evaluatingsupervision on the executors of communicationand coordination; supervision on the executorsin company development updates and changesin government regulations; supervision on theexecutors in maintaining team work; supervisionon the executors' commitment to the Company'sbusiness advancement and smooth operations.

The assessment of BoC performance in 2016 stillcannot be done.

B.2.3) Policy related to resignation of BoC Membersinvolvemet in financial crime

The Financial crime shall mean the status of beingconvicted imposed to the members of the BoC bythe authorities. Financial crimes includemanipulation and various forms of fraud in financialservice activities and criminal acts of moneylaundering as defined in the 2010 Law No. 8 on thePrevention and Combating of Money Laundering

The Company's Code of GCG No. 009/SK-Dekom/EW/II/ 2016 specified the resignation of BoCmembers with status as a convict in financial crimesas mentioned above, so that the level of

Page 57: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

55Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

stakeholders' confidence in the Company can bemaintained. This is also intended to help enablea smooth legal proceedings without hamperingwith the course of the Company's businessactivities.

B.2.4) Succession Policy in the Nomination of the BoDmembers

The Company still has no specific policy regardingsuccession in the process of nomination of themembers of Board of Directors. However theappointment of a member of BoD, may beproposed from the Company's internal firstly(particularly if requested by the BoC) to maintainthe continuity of the process of regeneration orthe sustainable leadership in the Company inorder to maintain business sustainability andlong-term goals of the Company. Furthermore,the proposed name of the candidate is approved,will be proposed at the GMS.

In the EGMS of August 29, 2016, the new FinanceDirector was from the Company's internal, ieAccounting and Finance Manager at PT MPK andPT MBS, both subsidiaries of the Company

Susunan Dewan KomisarisBoC composition

Jabatan dan kepemilikan saham Dewan Komisaris Perseroan di Perseroan dan Entitas AnakBOC Position and Shareholding in the Company and Subsidiaries

per 31 Desember|December 2016

NamaName

Kunto Sandjono

Teguh Setiyadi

Charlie Suwandi Tjin

Budi Rahardja

Jabatan di PerseroanPosition in the Company

Presiden KomisarisPresident Commissioner

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

KomisarisCommissioner

Kepemilikan sahamdi PerseroanShareholding

in the Company

Jabatan di Entitas AnakPosition at Subsidiaries

Kepemilikan Saham Di Entitas AnakShareholding In subsidiary

-

-

-

-

-

-

-

Komisarisdi AG, MPK, MBSCommissioner

in AG, MPK, MBS

-

-

-

-

AG MPK MBS

-

-

-

-

-

-

-

-

per 31 Desember|December 2016

Immanuel SutartoKunto Sandjono

Charlie Suwandi TjinJasin Sridjaja

Maruli Gultom

PositionJabatan

Presiden KomisarisKomisaris IndependenKomisaris IndependenKomisarisKomisaris

President CommissionerIndependent CommissionerIndependent Commissioner

CommissionerCommissioner

Kunto SandjonoTeguh Setiyadi

Charlie Suwandi TjinBudi Rahardja

-

Nama | Name1 Jan 2016 - sebelum RUPSLB

(before GMS of August 29,2016)

Nama | NameAugust 29, 2016 (RUPSLB | EGMS)

to 31 Dec 2016

dalam kejahatan keuangan sebagaimana tersebutdi atas, sehingga dapat tetap terjaga tingkatkepercayaan para pemangku kepentinganterhadap Perseroan. Hal tersebut jugadimaksudkan untuk membantu kelancaran proseshukum dan tidak menggangu jalannya kegiatanusaha Perseroan

B.2.4) Kebijakan suksesi dalam proses Nominasi anggota Direksi

Perseroan belum memiliki kebijakan khususmengenai suksesi dalam proses nominasiangggota Direksi. Namun dalam pengangkatanseorang anggota Direksi, dapat diusulkan dariinternal Perseroan terlebih dahulu (terutama jikadiminta oleh Dewan Komisaris), bertujuanuntuk menjaga kesinambungan proses regenerasiatau kaderisasi kepemimpinan di Perseroandalam rangka mempertahankan keberlanjutanusaha dan tujuan jangka panjang Perseroan.Selanjutnya usulan nama kandidat yang disetujui,akan diusulkan di dalam RUPS.

Dalam RUPS Luar Biasa 29 Agustus 2016,Direktur Keuangan yang baru berasal dari

internal, yaitu Manajer Akuntansi dan Keuangandi PT MPK dan PT MBS, keduanya entitas anakPerseroan.

Page 58: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

56 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

REMUNERASI ANGGOTA DEWAN KOMISARIS

Remunerasi anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk tahunbuku 2016 total sebesar ± Rp509 juta.

Pelaksanaan pemberian remunerasi ini merujuk kepadakeputusan agenda RUPS Tahunan ke enam tanggal 29 Agustus2016 mengenai pemberian wewenang dan kuasa yang diberikankepada Dewan Komisaris untuk menentukan uang jasa dan/atautunjangan lainnya bagi anggota Direksi dan anggota DewanKomisaris Perseroan.

Remunerasi sudah termasuk honorarium, insentif, tunjanganyang bersifat tetap dan/atau variabel. Pemberian remunerasiini sifatnya mengikat namun besarnya remunerasi akandisesuaikan dengan kemampuan dan kondisi Perseroan

BoC REMUNERATION

Remuneration for the Company's BoC for the book year 2016amounted to ± Rp509 million.

The execution of this remuneration refers to the 5th AgendaResolution of the AGMS on August 29, 2016 concerning thegranting of authority and power to the BoC in determining salaryand/or other allowances for the Company's BoD and BoCmembers.

Remuneration included honorarium, incentives, allowanvedthat are fixed and/or variable. This remuneration is binding butthe remuneration will be adjusted to the capacity and conditionof the Company

Rapat Dewan Komisaris dilakukan sekali dalam 2 (dua) bulan,atau waktu lain apabila dipandang perlu

Dewan Komisaris menyelenggarakan Rapat yang dapatmenyertakan kehadiran Direksi untuk mendapatkan laporankegiatan Perseroan dan memberikan masukan-masukan kepadaDireksi, antara lain adalah :

1. Rapat koordinasi antar anggota Dewan Komisaris, dan komite-komite yang dibentuk oleh Dewan Komisaris

2. Mendapatkan laporan dari Direksi dan masukan-masukandan bantuan solusi dari Dewan Komisaris, antara lainsehubungan dengan:• Evaluasi kinerja dan usaha Perseroan (kondisi Perseroan)

• Pengunduran diri beberapa anggota Dewan Komisaris danDireksi, serta persiapan RUPS dan Paparan Publik

• Up date peraturan pasar modal dan kepatuhan terhadapperaturan dalam rangka tata kelola perusahaan

Selama tahun 2016, jumlah Rapat Dewan Komisaris dilaksanakan6 (enam) kali.

BoC Meeting held once in every 2 (two) months, or at any timeif deemed necessary

BoC held the BoC's meeting which may include the presence ofBoD to get the Company's activities report and give input toBoD the among other :

1. Meeting coordination of members of BoC and its committies.

2. To get the Company's activities report from BoD, and inputfromm BoC the among others:• Evaluation on the Company's business performance (the

Company's condition)• Resignatio of some commissioners and Directors and GMS

and Public Expose preparation• Up dates on capital market regulation and compliance with

regulations in regard to good corporate governance.

During 2016, Board of Commissioners convened 6 (six) BoCmeetings.

Kehadiran Rapat Dewan KomisarisBoC Meeting Attendance

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Immanuel SutartoIr. Maruli GultomJasin SridjajaCharlie Suwandi TjinKunto SandjonoTeguh SetiyadiBudi Rahardja

No

1234567

Jan - RUPS Agustus 2016Jan - GMS August 2016

RUPS Agustus - Des 2016GMS August - Dec 2016

Tingkat kehadiran | Attendance level

6/65/66/66/66/6--

---

2/22/2-

5/5

* Sudah termasuk Rapat bersama Direksi Incl. Meeting with BoD

RAPAT DEWAN KOMISARIS BoC MEETING

Page 59: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

57Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Aspek C.FUNGSI DAN PERAN DIREKSI

PELAKSANAAN TUGAS DIREKSI

Pelaksanaan tugas Direksi mengacu kepada Anggaran DasarPerseroan, keputusan RUPS tanggal 29 Agustus 2016, peraturandan perundang-undangan yang berlaku, antara lain PeraturanOJK No. 33/POJK.04/2014 mengenai Direksi dan DewanKomisaris Emiten atau Perusahaan Publik, No. 21/POJK.04/2015mengenai Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka,Surat Edaran OJK No. 32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman TataKelola Perusahaan Terbuka, Pedoman Kerja Direksi PerseroanNo. 070/SK-Dekom.EW/XII/2014 tanggal 18 Desember 2014dan Pedoman Tata Kelola Perseroan No. 009/SK-Dekom/EW/II/2016 tanggal 10 Maret 2016.

TUGAS DIREKSI ANTARA LAIN :1. Menjalankan dan bertanggung jawab atas pengurusan

Perseroan untuk kepentingan Perseroan sesuai denganmaksud dan tujuan Perseroan.

2. Setiap anggota Direksi wajib melaksanakan tugas dantanggung jawab dengan itikad baik, penuh tanggung jawab,dan kehati-hatian.

3. Menyusun laporan tahunan dan menyediakannya di kantorPerseroan dan tersedia bagi Pemegang Saham terhitung sejaktanggal Panggilan RUPS Tahunan.

4. Direksi melaporkan kegiatan usaha dan kinerja Perseroankepada RUPS.

5. Tugas-tugas Direksi lainnya sebagaimana diatur di dalamAnggaran Dasar Perseroan.

TANGGUNG JAWAB DIREKSISetiap anggota Direksi bertanggung jawab atas pelaksanaantugas, wewenang dan jabatannya sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku, Anggaran Dasar Perseroan danperaturan-peraturan OJK serta BEI.

WEWENANG DIREKSIDireksi berwenang menjalankan pengurusan sesuai dengankebijakan yang dipandang tepat, sesuai dengan maksud dantujuan yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar, serta berpegangkepada peraturan perundang-undangan yang berlaku, AnggaranDasar Perseroan dan peraturan-peraturan OJK dan BEI.

PENGANGKATAN DIREKSIDireksi diangkat dan diberhentikan oleh RUPS denganmemperhatikan Anggaran Dasar dan Peraturan perundang-undangan terkait lainnya yang berlaku.

C. 1 Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi

C.1. 1) Jumlah Anggota Direksi

Penentuan jumlah 4 (empat) orang anggota masihsesuai dengan kondisi Perseroan dan efektifitasdalam pengambilan keputusan.

C.1.2) Komposisi Direksi

Komposisi Direksi memperhatikan keberagamankeahlian, pengetahuan dan pengalaman yangdibutuhkan, antara lain di bidang kimia danBiodiesel, perkebunan kelapa sawit, dan bidanglainnya sesuai dengan kebutuhan Perseroan.

Aspect C.FUNCTION AND ROLE OF BoD

IMPLEMENTATION OF BOD DUTIES

Performance of BoD duties refers to the Company's Articles ofAssociation, GMS Resolutions of 29 August 2016 EGMS, as wellas the related rules and regulations and OJK Regulation No.33/POJK.04/2014 on BoD and BoC of Issuers or Public Companies;No. 21/POJK.04/2015 regarding Application of Code of CorporateGovernance in Public Companies, OJK Circular Letter No.32/SEOJK.04/2015 on Code of Corporate Governance for PublicCompanies; BoD's Charter No. 070/SK-Dekom.EW/XII/2014dated December 18, 2014 and the Company's Code of GCGNo. 009/SK-Dekom/EW/II/2016 dated March 10, 2016.

BoD DUTIES ARE AS FOLLOWS:1. to run and be responsible for the Company's stewardship

according to the Company's purposes and objectives.2. all BoD members shall carry out the duties and responsibilities

in good faith, responsibly, and by emphasizing the prudenceprinciple.

3. to prepare and arrange the availability of annual report inthe Company's office and make it available for shareholderssince the date of AGMS call.

4. BoD report the Company's business activities and performanceto the GMS.

5. Other duties of BoD as stipulated in the Company's Articlesof Association.

BoD RESPONSIBILITYEach member of the BoD is responsible for the implementationof tasks, authorities and position according to laws andregulations, Articles of Association as well as OJK and IDXregulations.

BoD AUTHORITYThe BoD has the authority to run and manage the Company inaccordance with appropriate policies based on purposes andobjectives set forth in the Articles of Association, and bycomplying with prevailing laws and regulations as well as OJKand IDX regulations.

BoD APPOINTMENTBoD is appointed and dismissed by the GMS and based on theapplicable laws and regulations.

C. 1 Strengthening BoD Membership and Composition

C.1.1) Number of members of BoD

The determination of 4 (four) members of the BoDis still in accordance with the Company's conditionsand effectiveness in decision making.

C.1.2) BoD Compositions

Composition of the BoD is composed to giveattention to the diversity of skills, knowledge andexperience required, among others in thebackground of chemical and biodiesel, palm oil,and other backgrounds in accordance with the needsof the Company.

Page 60: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

58 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

C.1.3) Anggota Direksi Yang Membawahi Akuntansi atauKeuanganDireksi secara bersama-sama bertanggung jawabatas Laporan Keuangan, yang ditandatanganiPresiden Direktur dan anggota Direksi yangmembawahi bidang akuntansi atau keuangan.Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansiatau keuangan harus memiliki persyaratan ataukualifikasi antara lain minimal harus berlatarbelakang pendidikan akuntansi atau keuangan,sertifikasi pelatihan, memahami Standar AkuntansiKeuangan dan peraturan pasar modal khususnyayang terkait penyajian dan pengungkapan LaporanKeuangan Perusahaan Terbuka, dan mempunyaipengalaman yang cukup lama di bidangakuntansi dan keuangan.

C.2. Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Direksi

C.2.1) Penilaian sendiri terhadap Direksi untuk menilaikinerja Direksi secara kolegial, bukan individual ataumasing-masing anggota. Tujuannya adalah agarmasing-masing anggota Direksi dapat berkontribusiuntuk memperbaiki kinerja Perseroan secaraberkesinambungan.Peni la ian yang d i lakukan berdasarkanpelaksanaan yang ada pada Pedoman KerjaDireksi yang ada dalam Pedoman KerjaDireksi dan Dewan Komisaris No. 070/SD-Dekom.EW/XII/2014 tanggal 18 Desember 2014,Pedoman Tata Kelola Perseroan No.009/SKDekom/EW/II/2016 tanggal 10 Maret 2016.

C.2.2) Kebijakan panilaian sendiri

1. Performa/Kinerja (70%)Antara lain mencakup kehadiran rapat & RUPS;komitmen target dari RUPS; membuat laporanbulanan, triwulan dan tahunan; membuatrencana kerja dan target; komitmen terhadapsafety & health; kelancaran operasional pabrikkebun kebun; taat terhadap peraturandan perundang-undangan yang berlaku; mencariterobosan baru dan inovasi.

2. Perilaku (30%)Antara lain mencakup komunikasi dankoordinasi; memberikan update perkembanganperusahaan dan perubahan peraturanpemerintah; menjaga kerjasama tim ; komitmenterhadap kemajuan dan kelancaran bisnisperusahaan.Pada tahun 2016, kebijakan ini belum dapatdirealisasikan

C.2.3) Kebijakan terkait pengunduran diri anggotaDireksi apabila terlibat dalam kejahatankeuanganPada Pedoman Tata Kelola PerusasahaanPerseroan No. 009/SK-Dekom/EW/II/2016termuat Kebijakan terkait pengunduran dirianggota Direksi apabi la ter l ibat dalamkejahatan keuangan.• Kejahatan Keuangan yang d imaksud

adalah status terpidana terhadap anggotaDireksi dari pihak yang berwenang.

C.1.3) The member of BoD Overseeing Accounting orFinanceThe BoD is jointly responsible for the FinancialReport, which is signed by the President Directorand a member of the BoD that overseesaccounting or finance. Member of the BoD thatoversees accounting or finance must haverequirements or qualifications include a minimumto be educational background in accounting orfinance, certification training, understanding ofFinancial Accounting Standards and capitalmarket regulations, especially relatedpresentation and disclosure of financialstatements of the Public Company, andhas experience long enough in the field ofaccounting and finance

C.2 Quality of the Performance of BoD Duties andResponsibilitiesC.2.1) Self-assessment of the BoD to assess BoD

performance collegially, not individual or eachmember. The aim is that each member of theBoD may contribute to improve the Company'sperformance on an ongoing basis.

Assessment is carried out based on theimplementation of existing on the BoD WorkingGuidelines contained in the Guidelines for BoDand BoC No. 070/SD-Dekom.EW /XII/2014 datedDecember 18, 2014, the Company's Code ofGCG No. 009/SK-Dekom/EW/II / 2016 datedMarch 10, 2016.

C.2.2) Self-assessment Policy

1. Performance (70%)This among others includes attendance inthe meetings and GMS; commitment toGMS target; preparation of monthly,quarterly and annual reports; preparationof work plans and targets; commitment tooccupational safety and health; continuationof plantation plant operation; compliancewith the applicable rules and regulations;efforts to seek new breakthroughs andinnovations.

2. Conduct (30%)Among others includes communications andcoordination; updates on company developmentsand changes in government regulations;teamwork maintenance; commitment to theCompany's advancement and business continuity.

In 2016, this policy is not yet implemented

C.2.3) Policy related to the resignation of Membersof BoD if the BoD involved in a crime finance

The Company's Code of GCG No. 009/SK-Dekom/EW/II/2016 contains a policy relatedto resignation of BoD members if the BoDmembers are involved in financial crimes.

• Financial Crime is the status of beingconvicted imposed to BoD members bythe authorities.

Page 61: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

59Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Lie KiongAdry Nugroho

Azwar Alinuddin (Azwar)Amin Harijani

Nama | NameRUPSLB 14 Maret 2017

EGMS of March 14, 2017 PositionJabatan

President DirekturDirektur IndependenDirekturDirektur

President DirectorIndependent Director

DirectorDirector

Susunan Direksi Perseroan saat diterbitkannya Laporan Tahunan 2016 ini adalah:The composition of the Company's BoD as of the publication of the Annual Report 2016:

Namun pada saat diterbitkannya laporan tahunan 2016 ini,Bapak Yudianto Kosman telah digantikan oleh Bapak Lie Kiong,berdasarkan hasil RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 14 Maret2017. RUPS Luar Biasa mengenai perubahan pengurus inidilatarbelakangi oleh surat pengunduran diri Bapak YudiantoKosman selaku Presiden Direktur Perseroan tertanggal surat16 Desember 2016.

Nevertheless, at the time of publication of the annual report2016, Mr. Yudianto Kosman was already replaced by Mr. LieKiong, based on the EGMS Resolution dated March 14, 2017.The EGMS on the BoD change was due to the resignationletter of Mr. Yudianto Kosman as President Director of theCompany dated December 16, 2016.

Susunan DireksiBoD Composition

Yudianto KosmanAdry Nugroho

Stefanus MadhyanDjoko Soejono

Nama | Name1 Jan 2015 - RUPS | GMS

29 August 2016PositionJabatan

President DirekturDirektur IndependenDirekturDirektur

President DirectorIndependent Director

DirectorDirector

Nama | Name29 August 2016 (RUPSLB | GMS)

to 31 Dec 2016

Yudianto KosmanAdry Nugroho

Azwar Alinuddin (Azwar)Amin Harijani

per 31 Desember|December 2016

Kejahatan keuangan seperti manipulasidan berbagai bentuk penggelapan dalamkegiatan jasa keuangan serta tindakan

pidana pencucian uang sebagaimanadimaksud dalam UU No. 8 tahun 2010 tentangPencegahan dan Pemberantasan Tindak PidanaPencucian Uang.

• Perseroan akan meminta pengunduran

diri anggota Direksi yang sudah berstatusterpidana dalam kejahatan keuangansebagaimana tersebut di atas, sehinggadapat tetap terjaga tingkat kepercayaanpara pemangku kepentingan terhadapPerseroan. Hal tersebut juga dimaksudkanuntuk membantu kelancaran proseshukum dan tidak mengganggu jalannyakegiatan usaha Perseroan.

Financial crimes include manipulation andvarious forms of fraud in financial serviceactivities and criminal acts of money launderingas defined inthe 2010 Law No. 8 on thePrevention and Combating of MoneyLaunderingThe Company will ask for theresignation of the BoD members being convictedin financial crimes as mentioned above, inorder to maintain the stakeholders' levelof confidence in the Company. It is alsointended to help enable smooth legalproceedings without intervening thecourse of business activities of theCompany

• The Company will ask for the resignationof members of the BoD which has statusconvicted in financial crimes as mentionedabove, so that it can be maintained level ofconfidence of stakeholders in the Company. It isalso intended to help smooth the process oflaw and does not interfere with the course

Page 62: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

60 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

REMUNERASI ANGGOTA DIREKSI

Remunerasi anggota Direksi Perseroan untuk tahun buku 2016total sebesar ± Rp2,945 juta.

Pemberian remunerasi ini atas dasar keputusan Agenda ke limaRUPS Tahunan Perseroan tanggal 29 Agustus 2016 mengenaipemberian wewenang dan kuasa kepada Dewan KomisarisPerseroan untuk menentukan uang jasa dan/atau tunjanganlainnya bagi anggota Direksi dan anggota Dewan KomisarisPerseroan.

Remunerasi sudah termasuk insentif, tunjangan yang bersifattetap dan/atau variabel. Pemberian remunerasi ini sifatnyamengikat namun besarnya remunerasi akan disesuaikan dengankemampuan dan kondisi Perseroan.

RAPAT DIREKSIRapat Direksi diselenggarakan setiap satu kali dalam sebulandan setiap saat jika dianggap perlu, serta Rapat lain bersamaDewan Komisaris, paling kurang sekali dalam 4 (empat) bulanatau waktu lain yang dianggap penting bersama Dewan Komisaris

Pelaksanaan Rapat dilakukan dalam bentuk pertemuan langsungmaupun melalui video conference dan teleconference sertarapat-rapat lainnya yang antara lain mengenai :

• LKT 2016 dan laporan tahunan 2016• Evaluasi Kinerja, Usaha dan Keuangan Perseroan setiap

triwulan• Persiapan RUPS Tahunan, RUPS Luar Biasa dan Paparan

Publik• Update peraturan pasar modal• Evaluasi operasional usaha dan kinerja selama tahun 2016• Persiapan budget 2017

BoD REMUNERATION

Remuneration of BoD for the 2016 fiscal year amounted to± Rp2.945 million.

This provision of Remuneration refers to the Fifth AgendaResolution of the Company's AGMS of August 29, 2016 thatgranted the authority and power to the BoC to determineremuneration and/or other allowances for members of BoDand BoC.

Remuneration has included incentives, allowances which arefixed and/or variable. This remuneration is binding but theremuneration will be adjusted to the capacity and condition ofthe Company.

BoD MEETINGBoD meeting is held once a month or any time deemednecessary, and joint meeting with BoC is held at least once in4 (four) months or any other time deemed necessary.

The BoD meetings in 2016 were held indirectly or through videoconference and teleconference or other media with the followingsubjects:• 2016 Financial statements and annual report;• Evaluation of quarterly performance, business and financial

conditions• AGMS, EGMS and Public Expose preparations;

• Updating Capital Market Regulations;• Evaluation of the 2016 Business operation and performance;• Preparation of the 2017 budgetting

Pada saat diterbitkannya Laporan Tahunan 2016 Jabatan dan kepemilikan saham Direksi di Perseroan dan Entitas AnakAt the time of publication of the annual report 2016 Position and Shareholding of the Company's BoD in the Company andSubsidiaries are as follows:

JabatanPosition

Jabatan di PerseroanPosition in the Company

Kepemilikan SahamPerseroan

Shareholding in the Company

Jabatan di Entitas AnakPosition in theSubsidiaries

Kepemilikan SahamShareholding

AG MPK MBS

Yudianto Kosman

Lie Kong

Adry Nugroho

Azwar Alinuddin (Azwar)

Amin HarijaniDirekturDirector

DirekturDirector

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-Direktur MPK, MBSDirector MPK, MBS

Direktur IndependenIndependent Director

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Presiden DirekturPresident Director

AG, MPK, MBSs/d 22 Februari, 2017

(until February 22, 2017)

-

-

Presiden DirekturPresident Director

s/d RUPS Luar Biasa 14 Maret 2017until EGMS on March 14, 2017

Presiden DirekturPresident Director

Sejak RUPS Luar Biasa 14 Maret 2017Since EGMS on March 14, 2017

Presiden DirekturPresident Director

AG, MPK, MBSsejak 23 Februari, 2017

(since February 23, 2017)

Page 63: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

61Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Dewan Komisaris dan Direksi memiliki tugas dan kewenanganyang jelas sesuai dengan fungsinya masing-masing sebagaimanatercantum dalam Anggaran Dasar dan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.

Dewan Komisaris adalah organ Perseroan yang bertugas danbertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan pengawasandan memberikan nasihat kepada Direksi serta memastikanbahwa Perseroan melaksanakan GCG secara konsisten.Sementara untuk operasional Perseroan dijalankan oleh Direksi.

Direksi sebagai organ Perseroan bertugas dan bertanggungjawab secara kolegial dalam mengelola Perseroan danmempertanggung jawabkannya dalam RUPS.

BoC and BoD have a clear segregation of duties and authoritiesas stipulated in the Company's article of association andapplicable laws and regulations.

BoC is the Company's organ that is tasked and assumes collectiveresponsibility to oversee and give advice to BoD and ensurethat the Company implements GCG consistenly. Meanwhile,the Company's operation is run by BoD.

BoD is the Company's organ tasked and collegially responsiblein managing the Company and reporting to GMS.

HUBUNGAN DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI PERSEROANBOC AND BOD RELATIONSHIP

Kehadiran Rapat DireksiBoD Meeting Attendance

DireksiBoard of Directors

Yudianto KosmanAdry NugrohoStefanus MadhyanDjoko SoejonoAzwar Alinuddin (Azwar)Amin Harijani

No

123456

Jan sebelum - RUPS Agustus 2016Jan before - EGMS August 2016

RUPS 2016 - Des 2015GMS August - Dec 2016

Tingkat kehadiran | Attendance level

12/1212/1211/128/12--

5/5-

5/5-

5/55/5

* Dari Rapat tersebut, diantaranya adalah Rapat Direksi bersama Dewan Komisaris For these meetings, including BoD Meeting with BoC* Bapak Yudianto Kosman (Presiden Direktur) mengundurkan diri per tanggal 16 Desember 2016 Mr. Yudianto Kosman (President Director) resign as per 16 December 2016

Page 64: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

62 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Aspek D.PARTISIPASI PEMANGKU KEPENTINGAN

Aspect D.STAKEHOLDERS PARTICIPATION

Kerjasama dan partisipasi dari para pemangku kepentingansangat dibutuhkan oleh Perseroan dalam menciptakankesinambungan usaha Perseroan. Beberapa kebijakan termuatdalam Pedoman Tata kelola Perseroan dan Kode Etik Perseroan.

1.Pencegahan Insider Trading

Termuat dalam Pokok-pokok Kode Etik Perseroan tanggal14 Januari 2016 dan Pedoman Tata Kelola Perusahaan No.009/SK-Dekom/EW/II/2016 tanggal 10 Maret 2016 padabagian “Menjaga dan melindungi kerahasiaan Perseroan”.

Orang dalam di Perseroan dilarang memberikan informasikepada pihak luar yang dapat digunakan sebagai transaksiefek dengan mengambil keuntungan dari informasi yangditerima. Begitupun dengan pihak luar, apabila memilikiinformasi orang dalam, dilarang melakukan suatu transaksiEfek dengan menggunakan informasi orang dalamsebagaimana dimaksud dalam Undang-undang mengenaiPasar Modal (insider trading).

Perseroan meminimalisir terjadinya insider trading tersebutdengan cara:

1) Senantiasa mengingatkan dengan tegas kepada pihak internalyang mengetahui dan/atau terlibat dalam suatu rencanaPerseroan atas data dan/atau informasi yang masih menjadikonsumsi internal atau belum menjadi informasi publik, danjikapun informasi tersebut sudah matang, tetapi bersifatrahasia sampai dengan informasi tersebut di release ke publik;

2) Mengingatkan kepada pihak luar yang terlibat dengan suaturencana Perseroan yang masih dalam proses, untukmenyimpan semua data dan/atau informasi yang masihbersifat rahasia tersebut sampai dengan informasi tersebutdi release ke publik;

3) Pembagian tugas dan tanggung jawab atas pengelolaaninformasi secara proportional dan efisien

2. Anti Korupsi dan Anti Fraud

Pada Kode Etik Perseroan tanggal 14 Januari 2016 danPedoman Tata Kelola Perusahaan No. 009/SK-Dekom/EW/II/2016 tanggal 10 Maret 2016. Perseroanmelarang keras tindakan korupsi dan fraud.

1) Perseroan mempunyai komitmen bahwa kegiatan usahaPerseroan dilakukan secara legal, prudent dan sesuaidengan prinsip-prinsip tata kelola yang baik, untuk ituPerseroan tidak mentolerir tindakan melanggar hukumseperti korupsi dan fraud.

2) Prosedur yang berjenjang, pengawasan bertingkat sertapersetujuan atas suatu permintaan dana ataupun barangserta tindakan dari beberapa level jabatan dan diketahuibersama, dimaksudkan merupakan usaha-usahapencegahan untuk menghindari dan mengatasi praktikkorupsi, balas jasa, fraud, suap dan/atau gratifikasi dalamPerseroan

3. Seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor

Pada Pedoman Tata Kelola Perseroan, memberikan perhatiankepada kemampuan pemasok atau vendor untuk memastikanbahwa rantai pasokan berjalan dengan efisien dan efektif.Perseroan dan pemasok melaksanakan transaksi didasarkanpada Perjanjian atau Kontrak yang telah ditandatangani olehkedua belah pihak.

Cooperation and participation from stakeholders are requiredby the Company for the Company's going concern. Some of thepolicies are contained in the Company's Code of GCG and Codeof Conducts.

1.Prevention of Insider Trading

This is stipulated in the Principles of the Company's Code ofConduct dated January 14, 2016 and the Code of GCG No.009/ SK-Dekom/EW/II/2016 dated March 10, 2016 in thesection "Maintaining and protecting the Company'sconfidentiality”.

The Company's insiders are prohibited from providinginformation to outside parties that could be used fortransaction of securities by taking advantage of the receivedinformation. Similarly, the Company's outsiders having insiderinformation are prohibited to engage in transactions ofsecurities using the insider information as stipulated in theCapital Market Law (insider trading).

The Company minimizes the occurrence of insider trading by

1) Continuously giving a strong reminder to internal partieswho have knowledge of and/or are engaged in theCompany's plan regarding the data and or information thatshould remain an internal consumption or has not becomepublic information, and matured but still confidentialinformation until the information is released to public;

2) Reminding outside parties involved with the Company'splan in-the-making to keep confidential all the confidentialdata and/or information until the information is releasedto public;

3) Proportional and efficient segregation of duties andresponsibilities on information management.

2. Anti-Corruption and Anti-Fraud

In the Company's Code of Conduct dated January 14, 2016and Code of GCG No. 009/SK-Dekom/EW/II/2016 datedMarch 10, 2016, the Company strictly prohibits acts ofcorruption and fraud. The Company strictly prohibitscorruption and fraud.

1) The Company has a commitment that the Company'sbusiness activities shall be carried out in a legal andprudent manner and in accordance with GCG principles.Therefore, the Company does not tolerate unlawful actssuch as corruption and fraud.

2) Multi-tiered procedures as well as multi-layeredsupervision and approval of a request for funds or goodsas well as jointly known actions taken by several positionallevels are intended as prevention efforts to avoid anddealwith the practices of corruption, fringe benefits, fraud,bribery and/or gratuities in the Company.

3. Selection and upgrading of suppliers or vendor

The Company's Code of GCG pays attention to the ability ofsuppliers or vendors to ensure that the supply chain runefficiently and effectively. The Company and suppliers executetransactions based on agreement or contract that has beensigned by both parties.

Page 65: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

63Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

4. Pemenuhan hak-hak kreditur

Perseroan dan kreditur melaksanakan transaksi/hubunganfinansial didasarkan pada Perjanjian atau Kontrak yang telahditandatangani antara Perseroan dan kreditur, hal manatercakup juga pemenuhan hak-hak kreditur yang telahdisepakati di dalam perjanjian/kontrak yang dimaksud.

5. Sistem Whistleblowing

Perseroan menerima masukan dari semua pihak yangbertujuan memberikan pengawasan, mencegah terjadinyapenyimpangan dan menindaklanjuti adanya pengaduan yangbersifat membangun tentang berbagai jenis pelanggaranyang dapat merugikan Perseroan.

Cara Penyampaian Laporan Pelanggaran1.Karyawan maupun pihak eksternal dapat melaporkan

kepada Perseroan apabila mengetahui adanyapenyalahgunaan, penyimpangan atau pelanggaran terkaitetika bisnis dan hukum yang berlaku, peraturan perusahaan,penyalahgunaan wewenang dan pelanggaran lainnya yangdapat merugikan Perseroan maupun pemangkukepentingan.

2.Perseroan berharap penyampaian laporan tidak berupainformasi yang berdasarkan rumor dan dengan itikad yangtidak baik

Perlindungan bagi pelaporPerseroan akan memberikan perlindungan bagi pelapordengan menjaga kerahasiaan identitas pelapor/whistle blowerdan dijamin oleh Direksi dan Dewan Komisaris.

Penanganan pengaduan1.Perseroan menerima semua pelaporan atau pengaduan

yang disampaikan secara tertulis dengan nama, alamatdan telepon pengirim yang dapat dihubungi.

2.Direksi selanjutnya mengkaji setiap laporan pelanggaranyang diterima untuk memastikan kebenaran dan segeraditindalanjuti untuk meniminalisir dampak kerugian yangditimbulkan dengan tetap melindungi identitas pelapor.

Pihak yang mengelola pengaduanLaporan pengaduan dapat disampaikan secara tertulis denganamplop tertutup bertuliskan “Rahasia” kepada :

PT Eterindo Wahanatama TbkWisma Slipi lantai 8

Jl. Let.jen. S. Parman Kav. 12Jakarta Barat 11480

Up. Presiden Direktur

Hasil dari penanganan pengaduanHasil kajian dan penelusuran ada tidaknya pelanggaran darilaporan yang diterima, akan menjadi pertimbangan dankeputusan Perseroan untuk proses selanjutnya yang dilakukanoleh pihak yang ditunjuk oleh Perseroan, akan menjadi dasarPerseroan untuk proses selanjutnya.

6. Insentif jangka panjang kepada Direksi dan KaryawanSaat ini kondisi Perseroan kurang baik, sehingga Perseroanbelum memungkinkan untuk memberikan insentif jangkapanjang kepada Direksi dan Karyawannya.

4. The fulfillment of the rights of creditors

The Company and the creditor execute transactions/financialrelations based on agreement or contract that has beensigned by the Company and its creditors, which also includethe fulfillment of the rights of creditors as agreed in the saidagreement/contract.

5. Whistleblowing System

The Company welcomes inputs from all parties with thepurpose to monitor and prevent the occurrence ofirregularities and follow up any constructive inputs on severalviolations that may prejudice the Company.

Reporting Procedure1. Employees or third parties can file their reports on any

abuse, deviation, wrongdoings related to business ethicsand prevailing legislation, company regulations, abuse ofpower and other wrongdoings that can harm the Companyand stakeholders.

2. The Company expects that the report is not based onrumours nor bad intention.

Protection of InformantThe Company is committed to providing protection to theinformants by protecting the informant identity, which isalso guaranteed by the BoD and BoC.

Report Handling1.The Company accepts all reports or complaints in written

completed with name, address and contact number.2.BoD then reviews all received violation reports to ensure

the truthfullness and quickly follow-up to minimize thepotential loss by protecting the identity of thewhistleblower/ informant.

Party in Charge of Report HandlingAny complaint/violation should be reported in writing in aclosed envelope marked with “Confidential” to:

PT Eterindo Wahanatama TbkWisma Slipi 8th Floor

Jl. Let.jen. S. Parman Kav. 12Jakarta Barat 11480

Attn. President Director

Result of Report HandlingResult of the review and investigation on the reportedviolations will be used by the Company to consider the nextprocess that will be executed by the parties assigned by theCompany, for the Company's consideration on the next action.

6. Long-term insentives to BoD and EmployeeCurrently the Company is in not so good condition, so thatit is not possible for the Company to give long-term incentivesto Directors and Employees.

Page 66: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

64 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Kode EtikCode of Conduct

Pedoman Kode Etik merupakan pedoman perilaku yang berlakubagi seluruh individu yang ada di Perseroan, Entitas Anak(Dewan Komisaris, Direksi, Karyawan) serta para pemangkukepentingan Perseroan yang harus dipatuhi sebagaimanamestinya sehingga terlaksana kegiatan Perseroan yang baik,tercapai kegiatan usaha yang menguntungkan semua pihak,serta sesuai norma dan etika bisnis yang berlaku. Hal tersebutjuga termuat di dalam web Perseroan.

Pokok-pokok Kode Etik Perseroan1. Menjunjung tinggi integritas, kejujuran dan kewajaran dalam

menjalankan tugas2. Mengutamakan kepentingan Perseroan di atas kepentingan

pribadi, kelompok atau golongan3. Menghormati hak individu4. Menjunjung tinggi budaya Perseroan5. Menjaga keamanan aset dan Kekayaan Perseroan6. Menjaga dan melindungi Kerahasiaan Perseroan serta

menjaga pencegahan dan pelarangan terhadap insider trading7. Memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan8. Menjaga dan meningkatkan reputasi Perseroan9. Mendukung kegiatan CSR

Sosialisasi Kode Etik dan Upaya Penegakannya

Perseroan, melalui tim SDM berupaya memberikan pemahamandan mengingatkan kembali melalui email tentang tata nilai danKode Etik, standar etika yang berlaku dan pemberian sanksibagi yang melanggarnya,serta hal-hal lainnya yang terkait denganpraktik Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (GCG), yang selanjutnyaakan dilakukan evaluasi secara berkala untuk dilakukanpenyempurnaan bila diperlukan.

Code of Conduct is guidance for each individual in the Companyand Subsidiaries (BoC, BoD, Employees) as well as the Company'sstakeholders in order to enable proper operations of theCompany's business and business activities benefitting all partiesin accordance with the applicable norms and business ethics.It is also included on the Company web.

Principles of The Company's Code of Conduct1. Upholding integrity, honesty and fairness in performing

duties2. Putting the Company's Interests Above Personal, Group or

Class Interests3. Respecting individuals rights4. Upholding Corporate Culture5. Safe guarding the Company's Asset and Properties6. Maintaining and protecting the Company's confidentiality as

well as maintain the prevention and prohibition on insidertrading

7. Prodiving the best services to customers8. Maintaining and Enhancing the Company's reputation9. Encouraging Corporate Social Responsibility activities

Dissemination and Enforcement of Code of Conduct

The Company's, through HR team efforts to give theunderstanding of and remind about value system and Code ofConduct are carried out through dissemination, ethical standardsin force and sanctions for those who violate them, as well asother matters relating to GCG practices, which will then beevaluated periodically to be improved if deemed necessary.

Pada saat diterbitkannya Laporan Tahunan 2016 ini, OJK telahmenerbitkan Peraturan Nomor 11/POJK.04/2017 tanggal 14Maret 2017 (“POJK 11/2017”) tentang Laporan Kepemilikanatau Perubahan Kepemilikan Saham Perusahaan Terbuka.Perseroan telah memiliki kebijakan mengenai kewajiban anggotaDireksi dan anggota Dewan Komisaris untuk menyampaikaninformasi mengenai kepemiikan dan setiap perubahankepemilikannya. Kebijakan tersebut tercantum padaPedoman Kerja Direksi dan Dewan Komisaris No. 022/SK-DEKOM.EW/IV/2017 tanggal 26 April 2017, yang merupakanpenambahan dari Pedoman Kerja Direksi No. 071/SK-DEKOM.EW/XII/2014 dan Pedoman Kerja Dewan Komisaris No.070/SK-DEKOM.EW/XII/2014, keduanya tertanggal 18 Desember2014.

At the time of publication of this 2016 Annual Report, OJK hasissued Regulation Number 11 / POJK.04 / 2017 dated March14, 2017 ("POJK 11/2017") regarding the Report of Ownershipor Change of Ownership of Shares in Public Company. TheCompany has in place a policy regarding the obligations ofmembers of the Board of Directors and members of the Boardof Commissioners to provide information on their shareownership and any change to the share ownership. The policyis specified in the Board of Directors and Board of CommissionersManual No. 022/SK-DEKOM.EW/IV/2017 dated April 26, 2017,which is an addition to the Board of Directors Manual No.071/SK-DEKOM.EW/XII/2014 and the Board of CommissionersManual No. 070/ SK-DEKOM.EW/XII/2014, both dated December18, 2014.

Kebijakan laporan kepemilikan atau perubahan kepemilikanatau perubahan kepemilikan saham Perseroan

Share ownership report or changes to the ownership policyin the company

Sanksi Administratif

Di tahun 2016, Perseroan dikenakan sanksi berupaperingatan tertulis dan denda dari OJK dan BursaEfek atas keterlambatan Laporan Keuangan (LK) 31Desember 2015, Laporan Tahunan 2016, serta dari Bursa Efekuntuk LK 31 Desember 2015, LK 31 Maret 2016 dan LK 30 Juni2016.

Program Kepemilikan Saham Karyawan/Manajemen

Perseroan belum melaksanakan program kepemilikan sahamoleh karyawan dan/atau manajemen.

Administratitve Sanctions

In 2016, the Company may sanctions in written and pelantiesfrom OJK and/or IDX on the delay of Financial Statement (FS)December 31, 2015, Annual Report 2016, also from IDX on FSDecember 31, 2015, FS March 31, 2016, FS June 30, 2016.

Employee/Management Stock Option plan

The Company has not yet implemented Employee and/orManagement (ESOP/MSOP).

Page 67: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

65Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Komite dibawah Dewan KomisarisCommittees under the BoC

KOMITE AUDITAUDIT COMMITTEE

Untuk meningkatkan fungsi pengawasan terhadap operasionaldan keuangan perusahaan, Dewan Komisaris telah membentukKomite Audit. Dalam kapasitasnya, Komite Audit bertanggungjawab untuk membuka dan memelihara komunikasi antaraKomite Audit dengan Dewan Komisaris, Direksi, Unit AuditInternal, Akuntan Independen, serta Akuntansi & Keuangan.

Keanggotaan Komite AuditSusunan Komite Audit Perseroan per 31 Desember 2016adalah :

To improve oversight of the Company's operations and financialresults, the BoC has established an Audit Committee. In thiscapacity, the Audit Committee is responsible for opening andmaintaining communication between the Audit Committee withBoC, BoD, Internal Audit Unit, Independent Accountants andAccounting & Finance.

Members of Audit CommitteeComposition of the Company's Audit Commitee as of December31, 2016 is as follows :

Charlie Suwandi TjinTeguh SetiyadiSundara Ichsan

NamaName

PengangkatanAppointment

JabatanPosition

Ketua | ChairmanAnggota | MemberAnggota | Member

29 Juni | June 201529 Juni | June 201530 Des | Dec 2015

Dewan Komisaris Perseroan membentuk 2 (dua) Komite untukmemastikan efektivitas dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya. Komite tersebut adalah Komite Audit, KomiteNominasi dan Remunerasi. Dewan Komisaris mengangkatanggota komite berdasrkan keputusan Rapat Dewan Komisarisyang telah diketahui oleh Direksi. Dalam menjalankan tugas dantanggungjawabnya, para Komite bekerja berdasasrkan PiagamKomite yang disesuaikan and secara periodic dikaji ulang denganmerujuk pada peraturan yang berlaku.

The Company's BoC has established 2 (two) committees toensure effectiveness in executing its duties and responsibilities.These committees are: Audit Committee and Nomination andRemuneration Committee. The BoC appoints members of thecommittees based on the BoC meeting resolution andacknowledged by the BoD. To perform their duties andresponsibilities, the committees under the BoC refer to theCommittee charters compiled and periodically reviewed inreference to the prevailing regulations

Charlie Suwandi TjinKetua Komite Audit

Beliau diangkat sebagai Ketua Komite Audit berdasarkan SKDewan Komisaris No. 002/EW-SK.Kom/VI/2015 tanggal 29 Juni2015. Beliau adalah Komisaris Independen Perseroan yangdiangkat berdasarkan RUPS Luar Biasa Perseroan tanggal 25Juni 2015. Profil beliau dapat dilihat pada Profil Dewan Komisaris.

Teguh SetiyadiAnggota Komite Audit

Beliau diangkat sebagai anggota Komite Audit berdasarkan SKDewan Komisaris No. 002/EW-SK.Kom/VI/2015 tanggal 29 Juni2015. Beliau adalah anggota Komisaris Independen Perseroandalam RUPS Luar Biasa tanggal 29 Agustus 2016, dan juga KetuaKomite Nominasi Remunerasi Perseroan berdasarkan SK DewanKomisaris No. 075/EW-SK.KOM/IX/2016 tanggal 19 September2016. Profil beliau dapat dilihat pada Profil Dewan KomisarisPerseroan.

Sundara IchsanAnggota Komite Audit

Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta bulan Juni tahun1962. Beliau diangkat berdasarkan SK Dewan Komisaris No.079/EW-DIR/CS/XII/2015 tanggal 30 Desember 2015. Beliaumenyelesaikan pendidikan di Fakultas Ekonomi UniversitasAtmajaya tahun 1986, University of Hull, London tahun 1993meraih gelar MBA dan Fakultas Hukum Universitas Bung Karnotahun 2014. Beliau adalah Konsultan Pajak terdaftar sertamemiliki Sertifikasi C Perpajakan

Charlie Suwandi TjinChairman of the Audit Committee

He is appointed as the Chairman of the Audit Committee basedon BoC Decision Letter No. 002/EW-SK.Kom/VI/2015 datedJune 29, 2015. He is the Company's Independent Commissionerbased on EGMS dated June 25, 2015. His profile is presentedin the Profiles of BoC hereof

Teguh SetiyadiMember of Audit Committee

He is appointed as a member of Audit Committee based on BoCdecision letter No. 002/EW-SK.Kom/VI/2015 dated June 29,2015. He is an Independent Commissioner based on EGMSdated August 29, 2016, and also the Chairman of Nominationand Remuneration Committee based on BoC decision letter No.075/EW-SK.KOM/IX/2016 dated September, 19 2016 . Hisprofile is presented in the Profiles of BoC hereof.

Sundara IchsanMember of Audit Committee

Indonesian citizen, born in Jakarta, June, 1962, appointed asMember of Audit Committee based on BoC decision letter no.079/EW-DIR/CS/XII/2015 dated December 30, 2015 He earnedhis Bachelor's degree from Faculty of Economics of AtmajayaUniversity in 1986 and his MBA from University of Hull, Londonin 1993 and Faculty of Law of Bung Karno University in 2014.He is a registered Tax Consultant and hold C Certificate of Tax..

Page 68: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

66 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Beliau pernah menjadi anggota komite audit Perseroan dalamperiode sebelumnya. Sebelumnya Beliau bergabung di Perseroanselama kurang lebih 6 (enam) tahun sejak Juli 2002 denganjabatan terakhir sebagai Senior Manajer Perpajakan danAkuntansi, setelah sebelumnya membangun karir sebagai SeniorManager Perpajakan pada Kantor Akuntan Publik Drs Hendang,Manager Keuangan dan Akuntansi pada PT Asuransi ChubbIndonesia, dan General Manager Keuangan dan Administrasipada PT Asuransi Atraco - General Insurance.

Dasar HukumKomite Audit Perseroan dibentuk oleh Dewan KomisarisBerdasarkan: 1) UU PT No. 40 tahun 2007; 2) Peraturan OJKNomor 55/POJK.04/2015 tanggal 23 Desember 2015 tentangPembentukan dan Pedoman Pelaksanan Kerja Komite Audit; 3)Peraturan Nomor I-A tentang Pencatatan Saham dan EfekBersifat Ekutas Selain Saham yang Diterbitkan oleh Perusahaantercatat No Kep00001/BEI/01 - 2014 tanggal 20 Januari 2014butir V.4 mengenai Komite Audit; 4) Surat Keputusan DewanKomisaris tentang Pengangkatan Komite Audit (terakhir No.079/EW-DIR/CS/XII/2015 tanggal 30 Desember 2015)

Periode Jabatan anggota Komite AuditSatu periode jabatan Ketua maupun anggota Komite Auditadalah lima tahun, dan dapat dipilih kembali untuk satu periodeberikutnya.

Pernyataan Pedoman Komite AuditKomite Audit yang dibentuk oleh Dewan Komisaris, telah memilikiPedoman atau Piagam (Charter) Komite Audit yang memuatPelaksanaan tugas dan tanggung jawab Komite sesuai PeraturanOJK Nomor 55/POJK.04/2015 tanggal 23 Desember 2015, yangdisahkan oleh Dewan Komisaris pada tanggal 19 September2016.

Pernyataan Independensi Komite AuditSecara independen Komite Audit melakukan penelaahaninformasi keuangan, ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang terkait dengan kegiatan Perseroan, danmemberikan pendapat serta rekomendasi kepada DewanKomisaris.

He once served as Member of the Company's Audit Committeeof the previous period. He joined with the Company for about6 (six) years since July 2002 with his latest position as SeniorManager Tax and Accounting. He started his career as SeniorManager at Public Accountants Firm Drs Hendang, ManagerFinance and Accounting at PT Asuransi Chubb Indonesia, andGeneral Manager Finance and Administration at PT AsuransiAtraco - General Insurance.

Legal BasisAudit Committee is appointed by BoC based on: (1) The 2007Law No. 40 on Limited Liability Companies; (2) OJK RegulationNomor 55/POJK.04/2015 dated Deember 23, 2015 onEstablishment and Work Guideline of Audit Committee; and (3)IDX Regulation No 1-A on the Listing of Share and EquitySecurities Issued by Listed Companies Kep-00001/BEI/01-2014dated January 20, 2014 item V.4 on Audit Committee; 4) BoCDecree regarding to the Appointment of Audit Committee(latest by No. 079/EW-DIR/CS/XII/2015 dated December 30,2015).

Term of Office of Audit Committee MembersAudit Committee Chairman and Audit members serve for fiveyears and can be reappointed for the next period.

Statement of Audit Committee CharterThe Audit Committee formed by the BoChas in place an AuditCommittee Charter which contains implementation of theduties and responsibilities of Audit Committee pursuant to OJKRegulation Nomor 55 /POJK.04/2015 dated December 23,2015.This Charter was approved by the Board of Commissionerson September 19, 2016.

Statement of Audit Committee IndependenceThe Company's Audit Committee has independently reviewedthe Company's financial information, compliance with the lawsand regulations and provided opinions and recommendationsto the BoC.

Rapat Komite AuditAudit Committee Meeting

Komite Audit Perseroan melaksanakan Rapat 3 (tiga) bulansekali atau sebanyak 4 (empat) kali selama tahun 2016; yaitupada tanggal 22 Maret 2016, 3 Mei 2016 2016, 27 Juli 2016, 27Oktober 2016

The Audit Committee held a meeting three (3) months or asmany as four (4) times during 2016, namely meeting date ofMarch 22, 2016, May 3, 2016, July 27, 2016, October 27, 2016

Kehadiran Rapat Komite AuditAttendance of Audit Committee Meeting

Charlie Suwandi TjinTeguh SetiyadiSundara Ichsan

4/44/44/4

NamaName

JabatanPosition

Ketua | ChairmanAnggota | MemberAnggota | Member

Jumlah kehadiran RapatTotal Attendance

Page 69: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

67Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Kegiatan Komite Audit di tahun 2016

1. Melakukan pertemuan dengan Internal Audit untukmenelaah, mendiskusikan dan memberikan rekomendasiatas hasil pemeriksaan Internal Audit terhadap aktifitasoperasional Perseroan, pengendalian internal, danpelaksanaan tindak lanjut atas temuan Internal Audit.

2. Menelaah Laporan Keuangan Tahunan per 31 Desember2015 (diaudit), Laporan Keuangan Triwulanan per 31 Maret2016 dan 30 September 2016 (tidak diaudit), dan LaporanKeuangan Tengah Tahunan per 30 Juni 2016 (tidak diaudit).

Laporan Keuangan Tahunan per 31 Desember 2015 danLaporan Keuangan Tengah Tahunan per 30 Juni 2016diiklankan pada Harian Ekonomi Neraca, dan dimuat dalamsitus web BEI dan situs web Perseroan. Berdasarkan hasilpenelaahan yang dilakukan oleh Komite Audit, laporankeuangan telah disusun dan disajikan sesuai dengan prinsipakuntansi yang berlaku di Indonesia.

3. Menelaah tingkat kepatuhan Perseroan terhadap peraturanperundang-undangan yang berhubungan dengan kegiatanPerseroan. Hasil penelaahan kami, pada tahun 2016Perseroan mengalami keterlambatan penyampaian LaporanKeuangan Tahunan 2015 (diaudit), Laporan Tahunan 2015,Laporan Keuangan Triwulan per 31 Maret 2016 (tidak diaudit),Laporan Keuangan Tengah Tahunan per 30 Juni 2016 (tidakdiaudit). Atas keterlambatan tersebut Perseroan dikenakansanksi berupa peringatan tertulis dan denda dari OJK dan/atauBursa Efek.

4. Menelaah independensi dan honorarium Kantor AkuntanPublik Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi, Tjahjo & Rekan, yangakan melakukan audit atas laporan keuangan Perseroan pertanggal 31 Desember 2016, penunjukan dilakukan oleh Direksisesuai dengan wewenang yang diberikan Pemegang Sahamkepada Direksi dalam RUPS Tahunan tanggal 29 Agustus2016.

2016 Audit Committee Activities

1. Conducted meeting with Internal Audit to examine,discuss and provide recommendations on the results ofinternal audit examination of the Company's operationalactivities, internal control, and implementation of follow upof the Internal Audit findings.

2. Examined the Company's financial statements as ofDecember 31, 2015 (audited), the 2016 quarterly of March31, 2016 and September 30, 2016 (unaudited) and semesterlyfinancial statements of June 30, 2016 (unaudited).

Financial statements of December 31, 2015 and SemesterlyFinancial Statements of June 30, 2016 advertised in HarianEkonomi Neraca and posted on the IDXnet and the Company's

website. Based on the review conducted by the AuditCommittee, the financial statements have been preparedand presented in accordance with the accounting principlesapplicable in Indonesia.

3. Reviewed the Company's compliance with prevailing lawsand regulations relating to the Company's activities. Basedon our review, in 2016, the Company experienced delays inthe submissions of the Financial Statements of December31, 2015 (audited), Annual Report 2015, Quarterly FinancialStatement of March 31, 2016 (unaudited) and SemesterlyFinancial Statement of June 30, 2016 (unaudited). For thedelay, the Company was subject to administrative sanctionsand penalty by OJK and/or IDX.

4. Examined the independence and honorarium of RegisteredPublic Accountants Firm Kosasih, Nurdiyaman, Mulyadi,Tjahjo & Partners, who audited the Company's financialstatements as of December 31, 2016, the appointment madeby the BoD should be in accordance with the authoritygranted by Shareholders to the BoD in the AGMS datedAugust 29, 2016.

Komite Nominasi dan Remunerasi (“KNR”) adalah komite yangdibentuk oleh dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisarisdalam membantu melaksanakan fungsi dan tugas DewanKomisaris terkait Nominasi dan Remunerasi terhadap anggotaDireksi dan anggota Dewan Komisaris.

Nominasi adalah pengusulan seseorang untuk diangkat dalamjabatan sebagai anggota Direksi atau anggota Dewan Komisaris.

Remunerasi adalah imbalan yang ditetapkan dan diberikankepada anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris karenakedudukan dan peran yang diberikan sesuai dengan tugas,tanggung jawab, dan wewenang anggota Direksi dan AnggotaDewan Komisaris.

Keanggotaan KNRSusunan KNR per 31 Desember 2016 adalah :

Nomination and Remuneration Committee (“NRC”) is acommittee established by and responsible to the BoC in helpingcarry out the functions and duties of the Board in relation NRCof the BoD and BoC.

Nomination is the nomination of a person to be appointed topositions as members of BoD and BoC.

Remuneration is established and rewards given to members ofthe BoD and BoC for the position and role granted in accordancewith the duties, responsibilities, and authorities of the BoD andBoC.

Members of NRCComposition of the Company's NRC as of December 31, 2016is as follows:

KOMITE NOMINASI DAN REMUNERASINOMINATION AND REMUNERATION COMMITTEE

Teguh SetiyadiBudi Rahardja

Julfikar

NamaName

JabatanPosition

Ketua | ChairmanAnggota | MemberAnggota | Member

16 Sept | Sept 201616 Sept | Sept 201629 Juni | June 2015

PengangkatanAppointment

Per 31 Desember | December 2016

Page 70: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

68 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Teguh SetiyadiKetua KNR, berdasarkan SK Dewan Komisaris No 075/EW-SK.Kom/IX/2016 tanggal 19 September 2016. Beliau adalahanggota Komisaris Independen Perseroan dan juga anggotaKomite Audit Perseroan. Profil beliau dapat dilihat pada ProfilDewan Komisaris Perseroan.

Budi RahardjaAnggota KNR, diangkat berdasarkan SK Dewan Komisaris No.075/EW-SK.Kom/IX/2016 tanggal 19 September 2016. Beliauadalah anggota Dewan Komisaris Perseroan hasil RUPS LuarBiasa tanggal 29 Agustus 2016. Profil beliau dapat dilihat padaProfil Dewan Komisaris Perseroan

JulfikarAnggota KNR, diangkat sejak tanggal 29 Juni 2015 berdasarkanSK Dewan Komisaris No. 003/EW-SK.Kom/VI/2015. WarganegaraIndonesia, lahir di bulan September tahun 1971. Beliau adalahManajer Sumber Daya Manusia Perseroan sejak 1 Juli 2014hingga saat ini. Beliau adalah seorang praktisi HR Profesionalyang telah menekuni bidang ini selama hampir 20 (dua puluh)tahun di beberapa perusahaan seperti Perkebunan KelapaSawit & Pabrik PKS, Pertambangan batu bara, Manufaktur,Shipping dan Retail.

Awal Karir bermula bekerja pada salah satu perusahaan retailJakarta PT Sinarsahabat Intimakmur dengan posisi sebagaiKepala Personalia & Umum (1996 - 2005), sebagai ManagerHR&GA di Pabrik Garment PT Dana Mickey Jakarta (2005 - 2007),Sebagai Chief HR & GA di Perkebunanan Sawit & PKS PT.BKI-Makin Group (2007 -2010), sebagai Manager HR & Administrasi di Perkebunan Sawit & PKS PT FBG Group (2010-2011), sebagaiSenior Manager HR&GA di Perkebunan Sawit PT Cipta PesonaSawit ( 2011 - 2013 ), sebagai Head HR &GA di PerkebunanSawit,perkapalan & Tambang, PT Bukit Berlian Group (2013 -2014).

Beliau lulusan dari Strata-1 bidang Managemen & Tata Laksanadari Universitas - Ujung Pandang.

Dasar HukumSusunan KNR terakhir adalah berdasarkan Surat Keputusan (SK)Dewan Komisaris Perseroan No. 075/EW-SK.Kom/IX/2016tanggal 19 September 2016, yang mengacu kepada PeraturanOJK No. 34/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember 2014.

Periode Jabatan anggota KNRKNR diangkat dan diberhentikan berdasarkan Rapat DewanKomisaris/Surat Keputusan Dewan Komisaris. Masa jabatanKNR tidak lebih lama dari masa jabatan Dewan Direksi (5 tahun)dan dapat diangkat kembali untuk periode berikutnya.

Pernyataan Pedoman KNRKNR yang dibentuk oleh Dewan Komisaris, telah memilikiPedoman atau Piagam (Charter) Komite Audit yangisinya mengenai Pelaksanaan tugas dan tanggungjawab Komite berdasarkan SK Dewan Komisaris No.071/SK/Dekom.EW/XII/2014 tanggal 18 Desember 2014.

Pernyataan Independensi Komite Nominasi dan RemunerasiSecara independen KNR menjalankan fungsi, tugas dantanggungjawabnya dan memberikan pendapat sertarekomendasi kepada Dewan Komisaris.

Rapat KNRKNR melaksanakan Rapat 3 (tiga) bulan sekali dan waktu-waktu yang dianggap perlu. Selama tahun 2016, Rapat KNRsebanyak 5 (lima) kali selama tahun 2016; yaitu pada tanggal04 Mei 2016, 01 September 2016, 19 September 2016,03Oktober 2016, 24 Oktober 2016.

Teguh SetiyadiChairman of the NRC, based on BoC Decision Letter No. 075BOC/EW-SK.Kom/IX/2016 dated September 19, 2016. He alsoserves as the Company's Independent Commissioner andMember of the Audit Committee. His profile is presented in theProfile of BoC hereof.

Budi RahardjaNRC member, appointed by the BoC Decision Letter No. 075/EW-SK.Kom /IX/2016 dated September 19, 2016. He is a memberof the BoC based on the EGMS on August 29, 2016. His profileis presented in the Profile of BoC hereof.

JulfikarA member of NRC, appointed based on BoC Decision Letter No.003/EW-SK.Ko,/VI/2015 dated June 29, 2015. Indonesian citizen,born in Asahan North Sumatra, on September, 1971. He hasbeen serving as the Company's HR Manager since July 1, 2014up to the present). He is a Professional HR practitioner whohave pursued this area for almost 19 (nineteen) years at variouscompanies such as Palm Oil & Palm Oil Mill, Coal Mining,Manufacture, Shipping and Retail.

His career was started in one of retail companies in Jakartanamely PT.Sinarsahabat Intimakmur with position as Head ofPersonnel & General Affairs (1996-2005), as Manager HR &General Affairs in Garment Factory PT Dana Mickey Jakarta(2005-2007), as Chief HR & General Affairs in Oil Palm Plantation& Mill PT BKI - Makin Group (2007-2010), as Manager HR &Administration in Oil Palm Plantation and Mill PT FB Group(2010-2011), as Senior Manager of HR & General Affairs in OilPalm Plantation PT.Cipta Pesona Sawit (2011- 2013), as Headof HR & General Affairs in Oil Palm plantation, shipping & miningPT Bukit Berlian Group (2013-2014).

He earned his Bachelor's Degree in Management andGovernance at the Ujung Pandang University.

Legal basisThe latest fo NRC composisition based on the BoC decree No.075/EW-SK.Kom/IX/2016 dated September 19, 2016, incompliance with OJK Regulation No. 34/POJK.04/2014 datedDecember 8, 2014.

NRC Term of OfficeNRC is appointed and dismissed based on the BoC Meeting/BoCDecision Letter. Term of officeof NRC shall be no longer thanthe term of office of the BoC (5 years) and may be reappointedfor the next period.

Statement of NRC CharterNRC is established by the BoC, has had NRC Charter which isabout implementation of the duties and responsibilities ofAudit Committee Charter based on BoC Decree No.017/SK/Dekom.EW/XII/2014 dated December 18, 2014.

Independence's Statement of NRCThe Company's NRC has independently reviewed the Company'sfinancial information, compliance with the laws and regulationsand provided opinions and recommendations to the BoC.

NRC MeetingNRC held a meeting three (3) months and times deemednecessary. During 2016 year, NRC held 5 (five) times meeting,ie on May 4, 2016, September 1, 2016, September 19, 2016.03in October 2016, October 24, 2016.

Page 71: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

69Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Kehadiran Rapat KNRKNR Meeting Attendance

Kegiatan KNR di tahun 2016, antara lain:1. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris

mengenai jumlah dan komposisi Direksi dan DewanKomisaris, termasuk usulan nama calon Dewan Komisarisdan Direksi pada RUPS Luar Biasa 29 Agustus 2016; kebijakandan kriteria yang dibutuhkan dalam Nominasi Direksi danDewan Komisaris; calon anggota Direksi dan DewanKomisaris; serta kebijakan evaluasi kinerja bagi Direksi dan

Dewan Komisaris.

2. Menelaah dan mengusulkan perencanaan suksesi anggotaDireksi dan Dewan Komisaris. KNR mengusulkan Bapak BudiRahardja dari bagian legal dan perijinan di Entitas Anak (PTMPK dan PT MBS) menjadi anggota Dewan KomisarisPerseroan.

3. Melakukan penilaian berdasarkan tolok ukur yang telahdisusun sebagai bahan evaluasi dan pengembangankemampuan anggota Direksi dan Dewan Komisaris.

Karena Bapak Yudianto Kosman selaku Presiden DirekturPerseroan mengunduran diri sejak 16 Desember 2016, makaberdasarkan Surat Rekomendasi Komite Nominasi danRemunerasi Perseroan No. 003/K/KNR-EW/XII/2016 tanggal19 Desember 2016, Bapak Lie Kiong direkomendasikan sebagaicalon atau kandidat Presiden Direktur yang diusulkan dalamRUPS Luar Biasa tanggal 14 Maret 2017.

NRC activitis in 2016, among others:1. Prov ide recommendat ions to BoC regard ing

the total and composition of the BoD and BoC, includingthe proposed name of the candidate for BoC and BoD inEGMS of August 29, 2016; policies and criteria required inthe BoD and BoC Nomination; BoD and BoC candidates; aswell as performance evaluation policy for BoD and BoC.

2. To review and succession planning to propose members ofBoD and BoC. NRC propose Mr. Budi Rahardja from the legaland licenses of PT MPK and PT MBS, both subsidiaries ofthe Company to become a member of BoC.

3. Conduct an assessment based on benchmarks that had beendeveloped as an evaluation and development capabilitiesof BoD and BoC.

As Mr. Yudianto Kosman resigned from his position as PresidentDirector of the Company on December 16, 2016, so based onthe Letter of Recommendation of the Company's Nominationand Remuneration Committee No. 003 / K / KNR-EW / XII / 2016dated December 19, 2016, Mr. Lie Kiong was recommended asa candidate for President Director proposed at the EGMS onMarch 14, 2017.

NamaName

JabatanPostion

Kehadiran RapatAttendance

NamaName

JabatanPostion

Kehadiran RapatAttendance

Kunto SandjonoJasin Sridjaja

Julfikar

Ketua | ChairmanAnggota | MemberAnggota | Member

Teguh SetiyadiBudi Rahardja

Julfikar

1/11/11/1

Ketua | ChairmanAnggota | MemberAnggota | Member

4/44/44/4

Periode : Jan s/d Sebelum 19 Sept 2016Period : Jan until before Sept 19, 2016

Periode : 19 Sept - 31 Des 2016Period : 19 Sept - Dec 31, 2016

Page 72: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

70

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Sekretaris Perusahaan adalah orang perseroangan ataupenanggungjawab dari unit kerja yang menjalankan fungsisekretaris perusahaan.

Dasar Hukum1. Peraturan OJK No. 35/POJK.04/2014 tanggal 8 Desember

20142. Surat Penunjukan Sekretar is Perusahaan dari

Direksi Perseroan No. 535/EW-HRD/V/05 tanggal 13 Mei2005. Sekretaris Perusahaan Perseroan adalah Ibu SussyNurikafitri, berusia 48 tahun. Dengan alamat [email protected]. Diangkat oleh atas nama DireksiPerseroan berdasarkan Surat Penunjukan tanggal 13 Mei2005 dan berlaku efektif tanggal 1 Juni 2005, telahdisampaikan ke OJK, BEI dan diumumkan pada surat kabarberbahasa Indonesia. Beliau bergabung dengan Perseroanpada bulan April 1997 pada unit corporate legal Perseroan,dan tim compliance pada unit kerja legal hingga pertengahantahun 2005. Menjelang pertengahan tahun 2005, hinggaselanjutnya ditunjuk sebagai Sekretaris PerusahaanPerseroan hingga saat ini.

Sebelumnya beliau bekerja di PT Jaya Real Property Tbk,salah satu perusahaan properti terkemuka yang telah gopublic pada tahun 1994, dengan posisi terakhir pada unitkerja Sekretaris Perusahaan.

Struktur dan Kedudukan Sekretaris PerusahaanSekretaris Perusahaan adalah orang perseroangan ataupenanggungjawab dari unit kerja yang menjalankan fungsiSekretaris Perusahaan. Sekretaris Perusahaan diangkat,diberhentikan oleh Direksi dan mengumumkan penggantianSekretaris Perusahaan tersebut kepada OJK, BEI dan publik(melalui IDXnet dan web Perseroan). Dalam melaksanakanfungsi dan tugasnya, Sekretaris Perusahaan bertanggung jawablangsung kepada Presiden Direktur. .

Tugas dan Tanggung Jawab Sekretaris PerusahaanSekretaris Perusahaan memiliki peranan penting dalammembantu Direksi, antara lain adalah :

1. Compliancemengikuti peraturan pasar modal dan mengkomunikasikan-nya kepada anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris,bagian hukum, bagian akuntansi dan keuangan, bagianinternal audit dan unit kerja terkait lainnya untukmenjalankan sesuai ketentuan yang ada.

2. Tata Kelola PerusahaanMembantu Direksi dan Dewan Komisaris dalam rangka tatakelola yang baik antara lain:1)Menyampaikan setiap informasi atau peraturan baru yang

dikeluarkan oleh OJK, BEI, Kustodian Sentral Efek Indonesia(KSEI), dan informasi terkait lainnya.

2)Mengingatkan Direksi dan para personal in charge terkaitbatas waktu pelaporan dan penyajian laporan yang sesuaidengan peraturan yang berlaku, antara lain LaporanKeuangan Tahunan (LKT) 2015, Laporan Keuangan Maret2016, Laporan Tahunan 2015, Laporan Keuangan TengahTahunan (LKTT) 2016, serta laporan lainnya sepertiLaporan Registrasi Saham dan Laporan Hutang ValutaAsing (kepada OJK)

3) Penyampaian Keterbukaan informasi kepada OJK, Bursa(melalui IDXnet) dan Situs Web Perseroan.

4)Mengkomunikasikan kewajiban pelaporan untukmemenuhi ketentuan yang ada

The Corporate Secretary is an individual or a person in chargeof a unit of work that runs the corporate secretary functions.

Legal basis1. OJK Regulation No.35/POJK.04/2014 dated December 8,

20142. Letter of Appointment of Company Secretary, based from

on behalf of the BoD No. 535/EW-HR/V/05 dated May 13,2005. The Company's Corporate Secretary is Mrs. SussyNurikafitri, 48 years old, with email [email protected]. She was appointed by the BoD basedon Letter of Appointment dated May 13, 2005 effectiveon June 1, 2005 and the related notification letter wasalready sent to OJK, IDX and published in newspapers ofIndonesian language. She joined the Company in April 1997in Corporate Legal Unit and then was further involved inthe expanded Corporate Legal Division for compliance untilmid 2005, prior to her appointment as the Company'sCorporate Secretary in mid 2005 up to the present.

Before joining the Company, she worked at PT Jaya RealProperty Tbk, one of the prominent property companiesgoing public in 1994, with last position in Corporate SecretaryDivision.

Corporate Secretary Structure and PositionThe Corporate Secretary is the person in charge of the unitperseroangan or work function Company Secretary. TheCorporate Secretary appointed and dismissed by the BoD andannounced the replacement of the Corporate Secretary to theOJK, IDX and public (through IDXnet and the Company's website). carrying out its functions and duties, the CorporateSecretary is directly responsible to the President Director.

Corporate Secretary Duties and ResponsibilitiesCorporate Secretary has an important role in suupporting BoD,among other things:

1. ComplianceFollowing the rules of the capital market and communicationto the BoD, BoC, Legal Division, Accounting and FinanceDivision, Internal Audit Unit, and other related work units.

2. Corporate GovernanceAssisting the BoD and BoC on the implementation of GoodCorporate Governance, among others:1) Submitting each information or new regulations issued

by OJK, IDX, Central Security Depository Indonesia, andothers related information

2) Reminding BoD and personal in charge regarding to duedate of reports and contents of financial statements suchas Financial Statements yearly 2015, Financial Statementsof March 2016, Annual Report 2015, Financial Statementof mid year 2016, and others reports:

3) Submitting disclosure to OJK, IDX (trough IDXnet) andthe Company's website.

4) Communicating related team about obligations report inaccordance with the regulations.

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Page 73: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

71

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

5)Mengkoordinasikan pembuatan laporan tahunan.6)Mengarahkan dan mengkoordinasikan seluruh aspek

penyelenggaraan RUPS agar dapat berjalan dengan baiksesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yangberlaku.

Administrasi Perusahaan1. Mengkoordinasikan kegiatan rapat-rapat Direksi dan Dewan

Komisaris beserta daftar hadir dan notulensinya2. Mengingatkan rapat-rapat Komite Audit dan Komite

Nominasi Remunerasi berikut daftar hadir dan notulensinya3. Membuat daftar khusus pemegang saham Direksi dan Dewan

Komisaris4. menjaga dokumen penting Perseroan sejak IPO seperti

Prospektus, anggaran dasar Perseroan, dokumen aksikorporasi, dan juga notulensi Rapat.

Komunikasi Internal1. Mengetahui dengan jelas struktur jabatan dan posisi pejabat

di lingkungan internal Perseroan untuk mendapatkaninformasi dari yang berwenang dan membantu rekan kerjalainnya menyampaikan kejelasan struktur untuk kelancarankomunikasi kerja

2. Membuat skedul Rapat dan mengingatkan Direksi untukpelaksanaan meeting dengan para kepala bagian yangberkantor pusat di Jakarta dalam rangka lancarnyakomunikasi dan koordinasi internal

Untuk Komunikasi Eksternal, fungsi ini dikelola oleh HubunganInvestor, namun mengingat saat ini terjadi kekosongan jabatanHubungan Investor, maka fungsi komunikasi eksternal inidilakukan oleh Presiden Direktur dan Direktur Keuangan.

Pelaksanaan Tugas dan Kegiatan Sekretaris Perusahaan padatahun 2016 antara lain:

1. Mengikuti perkembangan regulasi peraturan pasar modaluntuk dapat dipenuhi oleh Perseroan, dan senantiasadikomunikasan kepada Direksi, kepala divisi legal, akuntansi,internal audit, sumber daya manusia dan kepala internalaudit

2. Mewakili Perseroan menghadiri kegiatan-kegiatan yangdiselenggarakan oleh institusi pasar modal yang tidak dapatdihadiri oleh Direksi Perseroan

3. Menghadiri seminar yang diselenggarakan oleh OJK, Bursa,Kustodian Sentral Efek Indonesia, Asosiasi Emiten Indonesiaterkait peraturan dan up date informasi pasar modal

4. Penyelenggaraan RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa sertaPaparan Publik Tahunan Perseroan pada tanggal 29 Agustus2016

5. Mengkoordinasikan pembuatan laporan tahunan Perseroan6. Menyampaikan kewajiban laporan Perseroan kepada OJK, BEI, termasuk kepada publik melalui IDXnet dan iklan Laporan

Keuangan 31 Desember 2015 (audit) dan 30 Juni 2016 (tidakdiaudit), diiklankan di satu surat kabar

7. Mengkoordinasikan rapat-rapat Direksi, Dewan Komisaris,rapat koordinasi Direksi bersama kepala bagian

8. Mengingatkan rapat-rapat komite9. Membuat dan meng up date Daftar Khusus kepemilkan

saham Direksi dan Dewan Komisaris PErseroan10. Mengkoordinasikan pembuatan laporan tahunan Perseroan11. Mengkoordinasikan pengkiniaan website Perseroan

bersama tim perbaikan website

5) Communicating annual report preparation6)Directing and coordinating all aspects of the organization

of the GMS in order to comply with the regulations andlegislation in force

Company administration1. Coordinating meetings of BoD and BoC and its attendance

list and minutes of the meetings.2. Reminding Audit Committee meeting and Nomination

Remuneration meeting with its attendance list and minutesof the meetings

3. Making a special register of BoD and BoC shareholding.4. Keeping confidential the Company's important documents

since IPO such as Prospectus, articles of association,corporate action documentation and also the minutes ofmeeting.

Internal Communication1. Having clear information on the position structure and

official executives within the Company to obtain informationfrom the authority dan assist other co-workers to explainthe structure to ensure smooth work communication.

2. Make a schedule meetings and remind the BoD for theimplementation of the meeting with the head departmentin Jakarta's office in order to smooth communication andinternal coordination

Meanwhile, the Company's external communication is thefunction of Investor Relations, however currently positionInvestor Relations is vacant, then the external communicationfunction is performed by the President Director and FinanceDIrector.

Duties and Activities of Corporate Secretary in 2016 amongothers:

1. Keeping abreast of the development of capital marketregulations for the Company to comply to and constantlycommunicating the development to the Board of Directors,Head of Legal Division, Accounting Division, Internal Auditand HRD and Head of Internal Audit Unit.

2. Representing the Company at events held by capital marketinstitution in the absence of the Company's BoD.

3. Attending seminars organized by OJK, IDX, Indonesian CentralSecurities Depository, Indonesian Listed CompaniesAssociation regarding to regulations and up date informationabout capital market

4. Conducting the Company's AGMS, EGMS and Public Exposeon August 29, 2016

5. Coordinating the Company's website, up to date6. Submitting the Company's mandatory reports to the OJK,

IDX, including to public through IDXnet and FinancialStatements of December 31, 2015 (audited) and June 30,2016, advertised in one newspaper.

7. Organizing BoD meeting, BoC meeting and coordinationmeeting BoD with department head,

8. Reminding committees meeting9. Up dating List of shareholding of BoD and BoC10. Coordinating the preparation of annual reports11. Coordinating the Company's website, up to date

Page 74: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

72 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

12. Mengkoordinasikan pembuatan suatu pedomman ataupiagam sesuai dengan peraturan OJK dengan para kepalabagian terkait. Pada tahun 2016, produk pedoman piagamadalah :

12. Coordinating the preparation of Guidelines or Charter inaccordance with OJK regulations with department head. In2016, guidelines or a charter product for 2016 as followings:

Penerbitan KePublishing to

DokumenDocuments

NomorNumber

TanggalDate

Pedoman Kode EtikCode of Conduct

Ke - 22nd

14 Jan 2016Jan 14, 2016

-

Ke - 22nd

Ke - 22nd

Ke - 22nd

Pedoman Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Guidelines

Piagam Komite AuditAudit Committee Charter

Piagam Internal AuditAudit Internal Charter

009/SK-DEKOM/EW/II/2016

082/EW-DIR/CS/IX/2016

081/EW-DIR/CS/IX/2016

10 Mar 2016Mar 10, 2016

19 Sep 2016Sep 19, 2016

19 Sep 2016Sep 19, 2016

No.

1

2

3

4

Pelatihan dan Seminar Sekretaris PerusahaanSelama tahun buku 2016, Sekretaris Perusahaan telah mengikutipelatihan dan sosialisasi berikut ini:

The Corporate Secretary Training and SeminarsDuring the year 2016, the Corporate Secretary has beenattending the training and socialization as follows:

No. TanggalDate

PenyelenggaraOrganizer Materi | Subject

Sosialisasi Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 32 tentang Pedoman Tata KelolaPerusahaan TerbukaDissemination of OJK SE No. 32 on the Corporate Governance Guidelines for Public Companies

Seminar CSR Talks for LeadersCSR Talks for Leaders

Sosialisasi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) 2016 (No 8, 29, 30, 31, 32, 33)Socialization of Financial Services Authority (POJK) 2016 Regulation (No 8, 29, 30, 31, 32, 33)

Pembahasan tentang POJK No. 8 Tahun 2015 tentang WebsiteDiscussion of OJK Regulation No. 8/2015 on Websites

Perubahan Penerapan PSAK Yang Berlaku Tahun 2016 & Pembuatan Annual Report sesuaiPeraturan OJK, GCG & ASEAN CG ScorecardChanges in the Implementation of Financial Accounting Standards in 2016 & the Preparationof Annual Reports in accordance with OJK rules, GCG & ASEAN CG Scorecard

Sosialisasi Amnesti Pajak dan Perkembangan Kebijakan Ekonomi IndonesiaDissemination of Tax Amnesty and Developments in Indonesian Economic Policy

27 - Jan - 16

Peran Internal Audit dalam Good Corporate GovernanceThe Role of the Internal Audit in Good Corporate Governance

Seminar Nasional: Regulasi Merger dan Akuisisi dalam Perspektif Persaingan Usaha Serta Trendalam Perekonomian GlobalNational Seminar: Merger and Acquisition Regulations from the Perspective of BusinessCompetition and Global Economic Trends

Keterbukaan Informasi Emiten dan Perusahaan PublikInformation Disclosure for Public Companies

Material Transaksi, Afiliasi, dan Benturan Kepentingan - Pendekatan Studi Kasus”Material Transactions, Affiliation and Conflicts of Interest- a Case Study Approach

01 - Feb - 16

16 - Mar - 16

31 - Mar - 16

01 - Jun - 16

25 - Jul - 16

05 - Sep - 16

26 - Sep - 16

15 - Nop - 16

29 - Nop - 16

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

ICSA

IDX

AEI

ICSA

KSEI

AEI

ICSA

IDX & KPPU

OJK

ICSA

Perubahan Sekretaris PerusahaanPada saat diterbitkannya laporan tahunan ini, SekretarisPerusahaan adalah Bapak Azwar Alinuddin (Azwar) yang jugaDirektur Perseroan, menggantikan Ibu Sussy Nurikafitri yangtelah menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan sejak pertengahantahun 2005. Perubahan ini berdasarkan Surat Keputusan Direksitertanggal 10 Januari 2017.

Change of the Company SecretaryAt the time of publication of this Annual Report, the CorporateSecretary is Mr. Azwar Alinuddin (Azwar) who is also Directorof the Company, replacing Mrs. Sussy Nurikafitri, who has servedas Corporate Secretary since mid 2005. Changes in the CorporateSecretary basen on the BoD Decree on January 10, 2017.

Page 75: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

73Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Audit InternalInternal AuditPerseroan sudah membentuk Unit Audit Internal “UAI” dengantujuan untuk membantu pimpinan perusahaan (manajemen)dalam melaksanakan tanggungjawabnya dengan memberikananalisa, penilaian, saran dan komentar mengenai kegiatan yangdiperiksanya.

Dasar Hukum1. Unit Audit Internal Perseroan dibentuk berdasarkan

Peraturan OJK Nomor 56/POJK.04/2015 tanggal 23Desember 2015 mengenai Pembentukan dan PedomanPenyusunan Piagam Unit Audit Internal.

2. Perseroan telah melakukan pembaharuan terhadap PiagamInternal Audit Nomor 081/EW-DIR/CS/IX/2016 tanggal 19September 2016 sesuai dengan Peraturan OJK yang berlaku.

3. Pengangkatan Bapak Kastari sebagai Kepada Unit AuditInternal Perseroan, terakhir adalah berdasarkan SuratKeputusan Direksi Perseroan No. 070/SK-DIR/EW/XII/15tanggal 11 Desember 2015

Kepala UAI Perseroan adalah Bapak Kastari, lahir di LampungTimur, bulan Desember 1970. Sebelum bergabung denganPerseroan, beliau pernah bekerja sebagai Internal Audit dibeberapa perusahaan lainnya termasuk Perusahaan Terbuka.Beliau Sarjana Ekonomi bidang studi akuntansi dari SekolahTinggi Ilmu Ekonomi Jayakarta di Jakarta.

Struktur dan Kedudukan UAISesuai dengan Piagam Internal Audit, Unit Audit Internal (UAI)dipimpin oleh seorang Kepala Unit Audit Internal (”Kepala UAI”),yang diangkat dan diberhentikan oleh Presiden Direktur ataspersetujuan Dewan Komisaris. Dalam melaksanakan fungsi dantugasnya UAI bertanggung jawab langsung kepada PresidenDirektur. Auditor yang duduk dalam UAI Perseroan maupunyang ada di Entitas Anak Perseroan bertanggung jawab secaralangsung kepada Kepala UAI. Tidak ada batas periode waktujabatan Kepala UAI.

The Company had been formed Internal Audit Unit "IAU" forthe purpose of reviews assist management in carrying out itsresponsibilities by providing analysis, assessment, advice andcomments Regarding activities were examined.

Legal Basis1. Internal Audit Unit is formed in accordance with OJK

Regulatiosn Nomor 56/POJK.04/2015 dated December 23,2015 on Establishment and Charter Arrangement of InternalAudit Unit.

2. The Company has made the renewal of the Internal AuditCharter Nomor 081/EW-DIR/CS/IX/2016 dated September19, 2016 in accordance with applicable regulations

3. Appointment of Bapak Kastaris as Head of IAU, the latter isbased on BoD's decree Nomor 070/SK-DIR/EW/XII/2015dated December 11, 2015

The Company's Head of IAU is Mr. Kastari, born in East Lampung,in December 1970 . Before joining the company, he worked asinternal auditing at several companies. He earned his bachelor'sdegree in Economics, majoring in Accounting, from SekolahTinggi Ilmu Ekonomi Jayakarta in Jakarta

IAU Structure and PositionIn accordance with the IAU Charter, IAU is chaired by Head ofIAU, who is appointed and dismissed by the President Directorwith the approval of the BoC. In carrying out its functions andduties, IAU shall be directly responsible to the President Director.Auditors who work in the IAU of the Company or the Company'sSubsidiaries are directly responsible to the Head of IAU. Thereis no periode limit for the Head of IAU position.

Tugas dan TanggungjawabDalam melakukan tugasnya, Kepala UAI berpedoman padaPiagam Audit Internal Perseroan, diantaranya adalah:

1. Membantu Presiden Direktur dalam melakukan perencanaanAudit Internal Tahunan.

2. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian intenaldan sistem manajemen risiko serta kepatuhan terhadaphukum, peraturan dan kebijakan yang berlaku di Perseroanserta peraturan dan perundang-undangan yang terkait.

3. Melakukan pemeriksaan, penilaian atas efisiensi danefektifitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional,sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi dankegiatan lainnya.

4. Mengidentifikasi alternatif perbaikan dalam peningkatanefisiensi dan efektifitas penggunaan sumber daya dan dana.

5. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang independendan obyektif tentang kegiatan yang diperiksa kepada semuatingkat manajemen.

6. Menyusun pengembangan sistem pemeriksaan/auditinternal yang meliputi standar acuan, instrumen pengukuran,metode audit data, dan prosedur kerja tim serta kompetensiAudit Internal.

IAU Duties and ResponsibilitiesIn performing its duties, Head of IAU refers to the Company'sInternal Audit Charter, which includes:

1. Assisting the President Director in planning the AnnualInternal Audit.

2. Testing and evaluating the implementation of internal controland risk management systems, and compliance with laws,regulations and policies applicable in the Company as wellas the related legislation.

3. Examining, assessing, and appraising the efficiency andeffectiveness of the activities in finance, accounting,operations, human resources, marketing, informationtechnology, and other activities.

4. Identifying options for improvement in the efficiency andeffectiveness in the use of resources and funds.

5. Providing independent and objective improvementsuggestions and information about the assessed activitiesto all levels of management

6. Preparing inspection system development/internal auditdevelopment covering the reference standards,measurement instruments, data auditing methods, as wellas IAU work procedures and competence.

Page 76: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

74 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

7. Membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporantersebut kepada Presiden Direktur dan Komite Audit.

8. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaantindak lanjut perbaikan yang telah direkomendasikan.

9. Bekerjasama dan berkoordinasi dengan Komite Audit.10. Melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.

Kegiatan UIA tahun 2016

Kegiatan Unit Internal Audit tahun 2016 antara lain:1. Menyusun rencana audit tahunan, budget biaya, dan

kebutuhan personil audit internal.2. Melakukan pemeriksaan berdasarkan rencana audit tahunan

dan permintaan khusus dari manajemen.3. Membuat laporan hasil pemeriksaan dan mempresentasikan

kepada Direksi, dan Komite Audit.4. Memantau pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang

dilakukan oleh auditee atas temuan dan rekomendasi padapelaksanaan Audit.

5. Menyusun program pelatihan bagi internal auditor.

7. Preparing an audit report and submit the report to thePresident Director and Audit Committee.

8. Monitoring, analyzing and reporting the follow-upimplementation on the improvements recommended.

9. Cooperating and coordinating with the Audit Committee.10. Do inspection of particulars if necessary

IAU Activities in 2016

Internal Audit activities in 2016 including:1. Preparing annual audit plan, cost budget, and need of

internal auditors.2. Perform an examination based on the annual audit plan and

special requests from management.3. Make the examination report and present it to the Board

of Directors, and the Audit Committee.4. Monitor the implementation of the improvements made

by the auditee on the findings and recommendations onthe implementation of the Audit.

5. Develop a training program for internal auditors.

Sistem Pengendalian InternalInternal Control SystemDalam upaya mencegah kerugian atau pemborosan ataspengolahan sumber daya perusahaan, maka Perseroanmerancang sistem pengendalian intern yang berperan pentinguntuk mendeteksi dan mencegah penyalahgunaan danmelindungi sumber daya yang dimiliki baik yang berwujudmaupun tidak berwujud.

Perseroan telah melakukan beberapa tindakan pengendalianantara lain melalui:

• Pengendalian Operasional Perseroan dilakukan denganmenetapkan standar dan kinerja yang harus dicapai olehsetiap unit usaha dalam rentang waktu tertentu sertapengawasan dan supervisi yang memadai untuk menjaminagar operasional berjalan secara efektif dan efisien.

• Perseroan melakukan Pengendalian Keuangan dengancara menyusun anggaran pendapatan dan pembiayan secaracermat serta melakukan pengwasan secara bertingkat yangdiatur dalam SOP dan peraturan perusahaan.

• Perseroan selalu berupaya untuk patuh terhadap peraturandan perundang-udangan yang berlaku diantaranya denganmelakukan kajian yang mendalam atas rencana perubahandan perluasan usaha yang akan dilakukan.

Riviu atas efektivitas sistem pengendalian internalManajemen Perseroan secara berkala melakukan pertemuandengan pimpinan unit usaha guna mereviu kinerja dan efektivitaspengendalian internal. Di samping itu manajemen jugamenugaskan Unit Audit Internal untuk melakukan pemeriksaanoperasional, pemeriksaan keuangan dan penilaian terhadappengendalian internal di setiap unit usaha.

Informasi yang didapat dari pertemuan dan laporan auditmengenai adanya kelemahan atas pengendalian internal akansegera ditindaklanjuti oleh manajemen Perseroan untukmeminimalisir dampak/kerugian yang dapat terjadi.

In an effort to prevent loss or wastage on the processingresources of the company, the Company is designing internalcontrol systems, which are crucial to detect and prevent abuseand protect its resources both tangible and intangible.

The Company has undertaken several control measures asfollows:

• The Company's Operational Control is conducted by settingthe standards and works that shall be achieved by everybusiness unit within a certain time frame, and adequateoversight and supervision to ensure that the operation runseffectively and efficiently.

• The Company conducts Financial Control by preparing budgetrevenues and financing thoroughly as well as conductingmultilayered oversight set forth in the Company's SOP andthe Company's regulations.

• The Company always strives to comply with the applicablerules and regulations among others by conducting an indepthstudy on transformation and expansion plans that will becarried out.

Review of the effectiveness of internal control systemsManagement regularly conduct meetings with business unitleaders to review the performance and effectiveness of internalcontrols. Besides, the management also assigned the InternalAudit Unit to perform an operational inspection, audit andassessment of internal controls in each business unit.

Information obtained from meetings and reports on their auditon internal control weaknesses will be immediately followedby the Company's management to minimize impacts /damagesthat may occur.

Page 77: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

75Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Manajemen RisikoRisk ManagementDalam upaya untuk mencapai tujuan, Perseroan dituntut untukdapat menjalankan usaha dan mengelola sumber daya yangdimiliki secara efektif dan efisien. Namun dalam menjalankanusahanya, Perseroan selalu dibayangi oleh adanya ketidakpastian yang dapat menggagalkan sebagian atau seluruh usahadan menyebabkan kehilangan atau kerusakan atas sumber dayayang dimiliki.

Perseroan tidak memiliki Komite Manajemen Risiko. NamunDireksi bekerja sama dengan Dewan Komisaris, Komite Auditand Unit Audit Interal berupaya untuk dapat mengendalikansemua potensi risiko yang ada di Perseroan.

Jenis Risiko dan Cara Pengelolaannya

Risiko-risiko yang berdampak besar terhadap pencapaian targetPerseroan, antara lain:

1. Risiko LikuiditasRisiko likuiditas merupakan bentuk risiko yang dialami olehsuatu perusahaan karena ketidakmampuannya dalammemenuhi kewajiban keuangan dalam jangka pendek,sehingga berpengaruh pada terganggunya aktivitasperusahaan.Dalam mengelola risiko likuiditas, Perseroan senantiasaberupaya menjaga arus kas yang cukup agar dapat membayarkewajiban keuangannya. Manajemen Perseroan jugamelakukan evaluasi secara berkala atas proyeksi arus kastermasuk jadwal jatuh tempo utang dan piutang sertamencari alternatif sumber pendanaan yang optimal.

2. Risiko KreditRisiko kerugian yang terkait dengan kemungkinan kegagalanpelanggan memenuhi kewajibannya untuk membayarseluruh atau sebagian utangnya secara tepat waktu danmenyebabkan gangguan pada arus kas masuk.

Untuk mengendalikan risiko kredit tersebut Perseroan telahmenetapkan kebijakan, dimana persetujuan atau penolakankontrak baru dan kepatuhan atas kebijakan tersebutdipantau oleh Direksi, diantaranya dengan memperhatikanreputasi dan rekam jejak pelanggan, serta jangka waktukredit.

3. Risiko Kebijakan Pemerintah Terhadap Program BiodieselKomitmen Pemerintah dalam mendukung pengembanganenergi alternatif/ terbarukan termasuk Biodiesel sangatberpengaruh terhadap kelangsungan industri ini.

Pemakaian Biofuel (Bahan Bakar Nabati -BBN) termasukBiodiesel adalah program nasional yang sudah jelas adatargetnya sampai dengan tahun 2025. Jumlah pemakaianBiodiesel tentunya meningkat terus. Namun harganya bisaberubah tergantung ketentuan harga dari Pemerintah danPT Pertamina. Risiko ini timbul saat harga Biodieselditentukan di bawah harga ke-ekonomiannya.

4. Risiko Ketersediaan Tenaga KerjaMasalah pemenuhan tenaga kerja menjadi masalah yangsangat penting untuk menjamin kelancaran usaha.Kekurangan tenaga kerja sering dihadapi terutama olehperusahaan perkebunan karena areanya yang luas danberada di daerah pedalaman.

In an effort to achieve the goal, the Company is required to runthe business and manage its resources effectively and efficiently.But in running its business, the Company has always beenovershadowed by the uncertainty which may frustrate some orall of the business and cause loss or damage on its resources.

The Company does not have the Risk Management Committee.However, the Board of Directors in cooperation with the BoC,Audit Committee and Internal Audit Unit seeks to control allof the potential risks that exist in the Company

Types of Risks and Risk Management

The risks with significant impacts on the Company's achievementare as follow :

1. Liquidity RiskLiquidity risk is the risk faced by a company because inabilityto meet financial obligations in the short term, so the effecton disruption of corporate activity.

In managing liquidity risk, the Company always strives tomaintain sufficient cash flow to pay off financial obligations.The Company's management also evaluates periodically oncash flow projections including debt maturity schedule aswell as seeks alternative sources of funding optimally

2. Credit RiskThe risk of loss associated with the possible failure of thecustomer to meet its obligations to pay all or some of itsdebts in a timely manner and cause disturbances in theincoming cash flow.

To control the credit risk, the Company has established apolicy, where the approval or rejection of new contractsand compliances on the policy is monitored by the BoD,including by taking into account the reputations and trackrecords of the customers, as well as the credit period

3. Government Policy Risk on Biodiesel ProgramGovernment's commitment to supporting the development

alternative /renewable energy includes biodiesel that greatlyaffects the sustainability of this industry.

The use of Biofuels including Biodiesel is a nationalprogram that has a clear target until 2025. The use ofBiodiesel has been increasing, yet the price may changedepending on the price conditions from the Governmentand PT Pertamina. This risk occurs when the price of Biodieselis determined below its economic price.

4. Labor RiskAdequacy of labors has become a very important issue toensure the smooth running of the business. Labor shortagesare often faced primarily by plantation estates because thearea is extensive and remote.

Page 78: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

76 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Perseroan melakukan pendekatan yang lebih persuasifkepada masyarakat dilingkungan usaha Perseroan dan agentenaga kerja demi memperoleh tenaga kerja dengan cepat.Perseroan juga memberikan remunerasi memadai terhadappara pekerja untuk menarik lebih banyak pekerja agarbergabung dengan Perseroan .

5. Risiko Dampak LingkunganKerusakan atau pencemaran lingkungan bisa terjadij ika kegiatan operasional Perusahaan kurangmempertimbangkan aspek pencemaran/kerusakanlingkungan yang ditimbulkan dari limbah perusahaan dankerusakan ekosistem akibat pembukaan lahan.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Perseroan tidakmelakukan pembakaran sebagai metode untuk membukalahan baru, dan kegiatan yang berkaitan dengan pengolahandan pembuangan limbah dilakukan sesuai dengan peraturanpemerintah dan peraturan daerah setempat.

6. Risiko SosialPerusahaan perkebunan yang mempunyai areal cukup luasdan berhubungan langsung dengan kehidupan masyarakatsetempat sangat rawan terjadi gejolak sosial yang berakibatpada terganggunya kegiatan operasional dan kelangsunganhidup bagi perusahaan perkebunan.

Guna mengantisipasi hal tersebut Perseroan telah melakukankegiatan CSR yang secara aktif menjalin hubungan baikdengan masyarakat dan pemerintah daerah di lingkunganusaha perkebunan.

7. Risiko bencana alam dan kebakaranBahaya kebakaran merupakan salah satu bahaya yang seringterjadi di daerah perkebunan terutama pada musimkemarau, yang disebabkan karena adanya kebakaran hutanatau pembakaran lahan untuk ladang masyarakat.

Mengantisipasi dampak bencana alam dan kebakaran,Perseroan mengasuransikan aset yang dimiliki. Perseroanjuga melakukan peninjauan secara berkala terhadapbesarnya nilai pertanggungan dari aset tersebut untukmenjaga kewajaran nilai pertanggungannya.

The Company takes a more persuasive approach to thepublic surrounding the Company's areas of operations andto the labor agency in order to get labors quickly. TheCompany also offers adequate remuneration to attract morelabors to work with the Company.

5. Environmental RiskEnvironmental damage and contamination could occurif theCompany's operational activities give less consideration tothe aspects of pollution/environmental damage fromcompanies' waste and ecosystems destruction from landclearing.To anticipate this, the Company does not set fire as a methodto open up new land and activities related to the treatmentand disposal of waste is conducted in accordance with thegovernment and local regulations.

6. Social RiskThe plantation companies have quite extensive areas andare directly related to the lives of local people are very proneto social unrest which resulted in the disruption of operationsand survival of the plantation companies.

In response to the risk, Company implements CSR andestablishes good communication with community and localauthority.

7. Natural Disaster and Fire RiskThe risk of Fire is one of the dangers that often occur in theplantation areas, especially in the dry season, which is causeddue to forest fires or the burning of land to farm.

In response to natural disaster and fire risk, Companymaintained insurance cover for its assets. Additionally,Company reviews periodically on the value of insurancecover of the assets to ensure fairness of coverage.

Riviu atas efektifitas sistem manjemen risiko perusahaanRiviu atas efektivitas sistem manajemen risiko yang telahditerapkan dilakukan secara berkala oleh manajemen bersamadengan pimpinan di setiap unit usaha.

Hasil riviu menjadi acuan bagi manajemen Perseroan dalampenyempurnaan sistem manajemen risiko dan kebijakan yanglebih efektif dalam menjalankan kegiatan operasional Perusahaantermasuk memetakan risiko-risiko yang belum teridentifikasisehingga Perseroan dapat mengurangi risiko atau kerugianuntuk tercapainya target dan tujuan Perseroan.

Review on the effectiveness of the Risk Management SystemReviews the effectiveness of the risk management system hasbeen implemented conducted periodically by managementtogether with the leaders in each business unit.

The results of the review become a reference for theManagement in improving the risk management system andpolicies more effectively in conducting the Company'soperational activities including mapping the risks that have notbeen identified so that the Company can reduce the risk or lossin order to achieve the Company's targets and objectives

Page 79: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

77Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Direksi menyatakan bahwa tidak semua rekomendaksi OJK telahdilaksankan.Penerapan prinsip dan rekomendasi tata kelola perusahaanadalah sebagai berikut :

Aspek A : HUBUNGAN PERUSAHAAN TERBUKA DENGAN PEMEGANGSAHAM DALAM MENJAMIN HAK-HAK PEMEGANG SAHAM

Prinsip 1 : Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan RUPS

Aspect A: PUBLIC COMPANY'S RELATIONSHIP WITH SHAREHOLDERS INENSURING THE RIGHTS OF SHAREHOLDERS

Principle 1 : Increase the Value of the Implementation ofthe GMS

Prinsip 2 : Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan RUPS Principle 2 : Increasing the value of GMS Holding

Rekomendasi OJK | OJK Recommendation Penjelasan | Explanation

Cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baiksecara terbuka maupun tertutup yang mengedepankanindependensi, dan kepentingan pemegang saham.

Voting procedures either open or closed that promoteindependence, and interest of shareholders.

Voting dilakukan secara terbuka. Perseroan tidak melakukanvoting tertutup, karena prosedur voting terbuka yang selamaini dilakukan dalam RUPS Perseroan tetap dapat menjagaindependensi ataupun kebebasan pemegang sahamnya.

Voting is conducted by Open Voting. The Company does notundertake a closed voting, because the open voting procedurein every GMS of the Company is still able to keep theindependence of shareholders.

Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris hadirdalam RUPS Tahunan.All members of the BoD and the BoC attend at the AGMS.

Semua hadir dalam RUPS Tahunan tanggal 29 Agustus 2016.

All were present at the AGMS on August 29, 2016.

Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam situs web perusahaanterbuka paling sedikit selama 1 (satu) tahun.

Summary of the GMS minutes is available on the company'sweb site, at least for one (1) year.

Telah dilakukan oleh Perseroan.

It has been done by the Company.

2

1

3

No.

Rekomendasi OJK | OJK Recommendation Penjelasan | Explanation

Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasidengan pemegang saham atau investor.The Public Company has a policy of communication withshareholders and investors.

Perseroan menyelenggarakan Paparan Publik Tahunan. KeterbukaanInformasi, Laporan Keuangan, Laporan Tahunan dan News Releaseyang ditampilkan ke publik melalui IDXnet juga di situs web Perseroan.Perseroan juga menerima masukan dari masyarakat.The Company holds the Annual Public Expose. Information Disclosure,Financial Statements, Annual Report and News Release are shownto the public through IDXnet and also on the Company's website.The Company also receives input from the public.

Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasiPerusahaan Terbuka dengan pemegang saham atau investordalam Situs Web.

Public Company discloses the communication policy withshareholders or investors in a website

No.

2

1

Dalam pelaksanaanya dapat melalui sekretaris perusahaan dan/ataukepada Direktur Perseroan (saat ini Direktur Keuangan Perseroanjuga Sekretaris Perusahaan).It can be implemented through the Company's Corporate Secretaryor Director (currently, the Company's Director of Finance also servesas Corporate Secretary.

The Bod states that not all OJK recomendations have beenimplemented.Implementation of GCG principles and recomendations is asfollow :

Penerapan Prinsip dan Rekomendasi Tata Kelola PerusahaanImplementation of GCG’s Principle and Recomendation

Page 80: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

78 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Aspek B:FUNGSI DAN PERAN DEWAN KOMISARIS

Prinsip 3 : Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi DewanKomisaris

Aspect B: DUTIES AND ROLE of BOARD OF COMMISSIONERS

Principle 3 : Strengthening Membership and composition ofthe Board of Commissioners

Rekomendasi OJK | OJK Recommendation Penjelasan | Explanation

Dewan Komisaris mempunyai kebijakan Penilaian sendiri (selfassessmet) untuk menilai kinerja Dewan KomisarisThe BoC has in place self-assessment policy to assess BoCperformance

Kebijakan dan tolak ukur dibuat oleh Komite Nominasi dan RemunerasiPerseroanPolicy and brenchmark made by the Nomination and Remunerationof the Company

Kebijakan Penilaian sendiri (self assessment) untuk menilaikinerja Dewan Komisaris, diungkapkan melalui Laporan TahunanSelf-assessment policy to assess BoC performance, is disclosedin the Annual Report

No.

2

1

Diungkapkan dalam Laporan Tahunan, namun kebijakan belum dapatdirealisasikan untuk penilaian tahun 2016.Disclosed in the Annual Report, however this policy is still not yetimplemented for the 2016 assessment

Dewan Komisaris mempuyai kebijakan terkait pengunduran dirianggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatankeuanganBoC has in place the policy related to resignation of BoC embersinvolved in financial crime

Ada di Pedoman Tata Kelola Perseroan, Perseroan No. 009/SK-Dekom/EW/II/2016Stated In the the Company's Code of GCG No. 009/SK-Dekom/EW/II/2016

3

Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Nominasidan Remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam prosesNominasi anggota DireksiBoC or Committees carry out the functions of Nomination andRemuneration who made the nomination process in thesuccession

Perseroan belum memiiliki kebijakan khusus mengenai suksesi. Namundi dalam prakteknya KNR bersama-sama Komisaris dapat mengusulkankandidat anggota Direksi dari internal yang bertujuan untuk menjagakesinambungan proses regenerasi atau kaderisasi kepemimpinan diPerseroan dalam rangka mempertahankan keberlanjutan usahaThe Company does not have specific policy regarding succession.However in the practice, Nomination and Remuneration Committeetogether with the BoC can propose candidates from the Company'sinternal in order to maintain the regeneration process continuity orthe sustainable leadership in the Company in order to maintain businesssustainability

4

Prinsip 4 : Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas danTanggungjawab Dewan Komisaris

Principle 4 : Improve the Quality of Implementation of Dutiesand Responsibilities of the BoC

Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikankeberagamaan keahlian, pengetahuan dan pengalaman yangdibutuhkan.Determination of BoC Composition should pay attention to thediversity of expertise, knowledge and experience required

Rekomendasi OJK | OJK Recommendation Penjelasan | Explanation

Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkankondisi Perusahaan Terbuka.Determination of the number of BoC Members shall consider thepublic company's condition Dijalankan oleh Komite Nominasi Remunerasi Perseroan

This is conducted by the Company's Nomination and RemunerationCommittee

2

1

No.

Page 81: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

79Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Aspek C :FUNGSI DAN PERAN DIREKSI

Prinsip 5 : Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Direksi

Aspect C :DUTIES AND ROLE OF BoD

Principle 5 : Strengthening Membership and composition of the BoD

Rekomendasi OJK | OJK Recommendation Keterangan | Note

Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisiPerusahaan Terbuka serta efektifitas dalam pengambilankeputusanDetermination of the Number of BoC Members shall considerconditions of the public company and effectiveness in decisionmaking

Dijalankan oleh Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan

Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikankeberagamaan keahlian, pengetahuan dan pengalaman yangdibutuhkan.Determination BoC Composition with pay attention to thediversity of expertise, knowledge and experience required

No.

2

1

Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi dankeuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidangakuntasi

Member of BoD overseeing Accounting or Finance should haveexpertise in and/or knowledge of accounting.

3 Kualifikasi calon anggota Direksi yang membawahi bidangakuntansi dan keuangan menjadi pertimbangan yang pentingoleh KNR bersama-sama Dewan Komisaris juga anggota DireksiPerseroan, sebagaimana kriteria yang tertuang di dalamPedoman Tata Kelola Perseroan.

Qualification of candidates for the BoD overseeing accountingand finance shall become an important consideration for theNomination and Remuneration Committee, the BoC and BoD,as per the criteria set in the Company's Code of GCG.

This is performed by the Nomination and RemunerationCommittee

Dijalankan oleh Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan

This is performed by the Nomination and RemunerationCommittee

Prinsip 6 : Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas danTanggungjawab Direksi

Principle 6 : Enhancement of the Performance of BoD Dutiesand Responsibilities

Rekomendasi OJK | OJK Recommendation Keterangan | Note

Direksi mempunyai kebijakan Penilaian sendiri (self assessmet)untuk menilai kinerja DireksiThe BoD has a policy of self-assessment assess the performanceof the BoD

Kebijakan dan tolak ukur dibuat oleh Komite NominasiRemunerasi PerseroanPolicies and benchmarks created by the NominationRemuneration Committee of the Company

Kebijakan Penilaian sendiri (self assessment) untuk menilaikinerja Direksi, diungkapkan melalui Laporan TahunanSelf-assessment policy to assess the performance of the BoD,expressed t in the Annual Report

No.

2

1

Direksi mempuyai kebijakan terkait pengunduran diri anggotaDewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuanganBoD has in place a policy related to the resignation of membersof the BoC when engaged in financial crime

3 Ada di Pedoman Tata Kelola Perseroan, Perseroan No. 009/SK-Dekom/EW/II/2016Stated in the Company's Code of GCG No. 009/SK-Dekom/EW/II/2015

Kebijakan ini telah diungkapkan dalam Laporan Tahunan,namun pada tahun ini belum dapat direalisasikan.This policy is already disclosed in the Annual Report, but wasnot yet implemented.

Page 82: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

80 Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Aspek D:PARTISIPASI PEMANGKU KEPENTINGAN

Prinsip 7 : Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melaluipartisipasi pemangku kepeningan

Aspek D:STAKEHOLDERS PARTICIPATION

Prinsip 7 : Increase Aspects of Corporate Governance throughstakeholder participation

Rekomendasi OJK | OJK Recommendation Keterangan | Note

Perseroan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegahterjadinya insider tradingPublic Company has in place a policy to prevent insider trading.

Ada di Pedoman Tata Kelola Perseroan dan Kode Etik PerseroanThis is stipulated in the Company's Code of GCG and Code ofConduct.

Perseroan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan antifraudPublic Company has in place anti-corruption and anti-fraudpolicy

2

1

Perusahaan telah memiliki kebijakan tentang seleksi danpeningkatan kemampuan pemasok atau vendor.Public Company has in place a policy on the selection andupgrading of suppliers or vendors.

3 Perseroan memberikan perhatian kepada kemampuan pemasokatau vendor untuk memastikan bahwa rantai pasokan berjalandengan efisien dan efektif. Hal ini tertuang juga di PedomanTata Kelola PerseroanThe Company pays attention to the capability of suppliers orvendors to ensure that the supply chain run efficiently andeffectively. This is also specified in the Code of GCG.

Perseroan telah memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak krediturPublic Company has in place a policy on the fulfillment ofcreditors' rights.

4 Perseroan dan kreditur melaksanakan transaksi/hubunganfinansial didasarkan pada Perjanjian atau Kontrak yang telahditandatangani antara Perseroan dan kreditur. Hal ini tertuangjuga di Pedoman Tata Kelola Perseroan.The Company and its creditors execute transactions/financialrelations based on agreement or contract that has been signedby the Company and its creditors.This is also specified in theCompany's Code of GCG.

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan sistem whistleblowingPublic Company has in place whistleblowing system policy.

Ada di Pedoman Tata Kelola Perusahaan dan di web PerseroanThis is specified in the Company's Code of GCG and website.

Perusahaan Tebuka memiliki kebijakaan pemberian insentifjangka panjang kepada Direksi dan KaryawanPublic Company has in place a policy on the provision of long-term incentives to Directors and employees.

6

5

Kondisi saat ini belum memungkinkan.Current condition is not yet possible

No.

Ada di Pedoman Tata Kelola Perseroan dan Kode Etik PerseroanThis is stipulated in the Company's Code of GCG and Code ofConduct.

Aspek E.KETERBUKAAN INFORMASI

Prinsip 8 : Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan Informasi

Aspect E.INFORMATION DISCLOSURE

Principle 8 : Improve Information Disclosure

Rekomendasi OJK | OJK Recommendation Keterangan | Note

Perusahaan Terbuka memanfaatkan pengunaan teknologiinformasi secara lebih luas selain Situs Web sebagai mediaketerbukaan Informasi.Public Company makes use of information technology morebroadly in addition to website as information disclosure media.

Perseroan berupaya meningkatkan keterbukaan Informasi untukdiketahui oleh para pemegang saham dan masyarakat, antaralain melalui :• Situs Perseroan di www.eterindo.com• IDXnet (situs Bursa Efek Indonesia)The Company strives to improve information disclosure topublic by conducting the following:• The Company's website www.eterindo.com.• IDXnet (IDX site)

Pengungkapan kepemilikan saham Perseroan di atas 5% daninformasi pemegang saham utamaDisclosure of the above 5% shareholdings in the Company andultimate shareholder

No.

2

1

Dapat dilihat pada Informasi Saham Laporan Tahunan ini, danjuga di web Peseroan.Information can be found in the Share Highlights of this AnnualReport, and also on the Company's website.

Page 83: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

81Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tanggung jawab social perusahaan atau juga dikenal denganistilah Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan bagianyang tak terpisahkan dari seluruh aktivitas usaha Perseroan.Perseroan menyadari bahwa seluruh kegiatan operasionalperkebunan, baik langsung atau tidak langsung, akanbersentuhan dengan lingkungan sosialnya. Peran dan dukunganmasyarakat sekitar wilayah perkebunan Perseroan sangatdibutuhkan dan turut mendukung kelancaran kegiatan usahaPerseroan. Oleh karena itu, sudah menjadi komitmen Perseroanuntuk melaksanakan program-program CSR yang diselaraskandengan kebutuhan dan harapan masyarakat sekitar. Melaluiprogram-program CSR yang tepat guna dan tepat sasaran,Perseroan berupaya membangun hubungan yang harmonisdengan masyarakat.

Kegiatan CSR Perseroan di tahun 2016 belum banyak bertambahkarena kondisi Perseroan sebagaimana yang telah dijelaskan didepan pada Laporan Tahunan ini. Namun Perseroan tetapmelanjutkan program-program yang telah dilakukansebelumnya. Kegiatan CSR Perseroan antara lain adalah kegiatanyang berfokus kepada program CSR yang mampu menanggulangidinamika sosial masyarakat yang berada di sekitar lokasiPerseroan maupun Entitas Anak beroperasi melalui peningkatanpartisipasi masyarakat di dalam kegiatan usaha Perseroanmaupun Entitas Anak.

Perseroan melanjutkan program-program CSR yang telahdilakukan tahun-tahun sebelumnya antara lain yaitu :

1. Program Bina Lingkungan

Program Bina Lingkungan dimaksudkan untuk meningkatkankualitas lingkungan hidup di sekitar lokasi operasionalPerseroan serta lingkungan tempat tinggal masyarakatsetempat. Tujuan program ini adalah untuk mencegahkerusakan lingkungan alam tempat operasional Perseroan,serta untuk meningkatkan kualitas lingkungan tempat tinggalmasyarakat setempat di dalam kerangka pembangunansumber daya manusia.

Program Bina Lingkungan meliputi :

1. Pabrik Biodiesel PT AG berada di Kawasan Industri Gresik,sehingga kualitas lingkungan masyarakat sekitar kawasantetap terjaga. Begitupun rencana ke depanpembangunan pabrik kelapa sawit di perkebunan kelapasawit PT MPK dan PT MBS diupayakan untuk senantiasamematuhi Analisa Dampak Lingkungan yang berlaku,

2. Sistem pengelolaan limbah terpadu yang diterapkan padapabrik Biodiesel, mengimplementasikan Sistempengelolaan limbah terpadu yang dikenal sebagai sistem“Upaya Kelola Lingkungan & Upaya PemantauanLingkungan” (UKL dan UPL). Di dalam sistem UKL danUPL tersebut, Perseroan memiliki Unit PengolahLimbah/“Waste Water Treatment” untuk mengolahlimbah pabrik secara mekanik, kimiawi dan biologis agaraman bagi lingkungan. Usaha untuk menjaga kualitaslingkungan hidup telah dapat memenuhi standarinternasional yaitu dengan diperolehnya Sertifikat ISO14001 : 2004

Corporate Social Resposibility (CSR) is an integral part of all theCompany's business activities. The Company is well aware thatplantation operations, either directly or indirectly, will touchthe social environment. The role and support of the communityaround the Company's plantation areas are required andcontribute to the smooth business activities of the Company.Therefore, it is the Company's commitment to implementingCSR programs that are aligned with the needs and expectationsof the surrounding community. Through effective and welltargeted CSR programs, the Company seeks to build aharmonious relationship with the community.

Company's CSR program in 2016 remained the same due to theCompany's condition as mentioned previously in this annualreport. However, the Company continued the previous years'CSR programs. The Company's CSR program among others areprogram that is able to cope with the social dynamics of thecommunity in the vicinity of the Company or the Subsidiary'sareas of operations through increased community participationin the Company's business activities and its Subsidiaries.

The Company continued the CSR programs conducted in thepreceding years, among others:

1. Community Development Program

Community Development Program is to improve the qualityof the environment in the vicinity of the Company's areas ofoperations as well as the local community living environment.The purpose of this program is to prevent damage to thenatural environment where the Company operates as wellas to improve the quality of the living environment of localcommunities within the framework of integral humanresources development.

The Community Development Program covers:

1. Biodiesel plant of PT AG located in Gresik Industrial Area,so that the quality of the surrounding environment canstill be maintained. Likewise, the future plan to buildpalm oil mill in palm oil plantation of PT MPK and PT MBSwill be arranged the best possible tocomply with theapplicable Environmental Impact Assessment.

2. Integrated Waste Management System applied to theBiodiesel plant, which implementsan Integrated WasteManagement System known as the "EnvironmentalManagement Effort and Environmental Monitoring" (UKLand UPL). In the UKL and UPL system, the Company hasWaste Processing Unit/"Waste Water Treatment" forwaste water treatment plant mechanically, chemicallyand biologically to be safe for the environment. Effort tomaintain the quality of the environment has been ableto meet international standards, namely by obtaining ISO14001: 2004.

Page 84: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

82 Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

2. Program Peningkatan Kesehatan dan KeselamatanKerja (K3)

Program Peningkatan Kesehatan dan Keselamatan Kerja(K3) memegang peranan penting dalam menjamin prosesproduksi yang berkelanjutan. Hal tersebut mendapatperhatian penuh Perseroan, termasuk pabrik biodieselPT AG dengan diraihnya ISO-18001 : 2007 untuk SistemManajemen Kesehatan & Keselamatan Kerja, dan saat inisedang dalam proses untuk mendapatkan sertifikasi SMK3PP 2012.

Program - program yang dilaksanakan di dalamPeningkatan K3 meliputi :

1. Penyediaan sarana dan prasarana K3 di pabrikBiodiesel seperti fasilitas pemadam kebakaran sertaAlat Pelindung Diri (APD) dan melakukan perawatanrutin dan melakukan tes kehandalan untuk menjaminbahwa semua sarana dan prasarana K3 tersebut dapatdigunakan bilamana dibutuhkan.

2. Melakukan sosialisasi dan training K3 kepada seluruhlapisan karyawan termasuk Direksi agar budaya sadarK3 melembaga, dimana sosialisasi dan training yangterlaksana antara lain Safety Representative, SistimTanggap Darurat Lingkungan, 5S, Auditor InternalSMK3, dan lain-lain

3. Melakukan Safety Patroll setiap bulan untukmemantau kondisi K3 di pabrik dan dilaporkan kedinas Ketenaga kerjaan melalui laporan P2K3.

3. Program Kemitraan dan Pengembangan Sosial Budaya

Program Kemitraan dimaksudkan untuk menumbuhkembangkan rasa ikut memiliki Perseroan olehmasyarakat sekitar melalui partisipasi di dalam prosespengembangan usaha serta operasi bisnis Perseroan.Dengan meningkatnya rasa ikut memiliki terhadapPerseroan oleh masyarakat setempat, diharapkan dapatmencegah terjadinya dinamika sosial masyarakat setempatdalam konteks negatif. Masyarakat setempat akansenantiasa mendukung Perseroan serta menjaga asetPerseroan.

Di perkebunan kelapa sawit, program-program yangdilaksanakan dalam Program Kemitraan termasuk

1. Pola Plasma perkebunan kelapa sawit melibatkanmasyarakat setempat melalui Koperasi.

2. Kegiatan operasional dan produksi perkebunan kelapasawit melibatkan tenaga kerja yang berasal darimasyarakat setempat, menyewa alat-alat panen dantransportasi panen dari Koperasi setempat.

3. Pemberdayaan masyarakat setempat menjadikaryawan baik di pabrik biodiesel maupun diperkebunan kelapa sawit.

Program - program yang dilaksanakan di dalam Program Pengembangan Sosial Budaya meliputi

1. Pemberian kesempatan kepada siswa di sekitar pabrik Biodiesel yang melakukan magang di perusahaanguna mempraktekkan ilmu yang didapatkan di sekolah

2. Berpart is ipasi memperingati hari-hari besarkeagamaan seperti buka puasa di bulan Ramadhan,Idul Fitri, Idul Adha (penyerahan hewan qurban) danNatal dengan masyarakat yang bermukim di sekitarpabrik Biodiesel dan pemberian THR di sekitarperkebunan kelapa sawit.

2. Occupational Health, Safety and EnvironmentalImprovement Program

The Occupational Health, Safety and Environment (HSE)improvement program plays an important role in ensuringa sustainable production process. It gets the full attentionof the Company by achieving ISO-18001:2007 for HSEManagement Systems, and certificate of SMK3 PP 2012.

HSE Improvement Programs include:

1. The provision of facilities and infrastructure of HSE inBiodiesel plant such as fire fighting facilities as wellas Personal Protective Equipment (PPE) and to performroutine maintenance and reliability tests to ensurethat all the facilities and infrastructure of those HSEcan be used when needed.

2. HSE socialization and training to all levels of employeesincluding the Board of Directors in order to instill HSEculture, where the socialization and training includeamong others Safety Representative, EnvironmentalEmergency Response Systems, 5S, SMK3 InternalAuditor, and others

3. Implement monthly Safety Patroll to monitor thecondition of HSE at the plant and report the resultthe Labour Office through P2K3 report.

3. Partnership dan Socio-Cultural Development Program.

The purpose of Partnership Program is to foster a senseof ownership of the Company by the local communitythrough participation in the process of businessdevelopment and business operations of the Company.The increasing sense of belonging to the Company by thelocal community is expected to prevent the socialdynamics of local communities in a negative context. Thelocal community will continue to support the Companyand take part in maintaining the Company's assets.

In palm oil plantation, the programs implemented in thePartnership Program include:

1. Palm plantation plasma program that involves thesurrounding community through Cooperative.

2. Operational and production activities in palm oilplantation that involve workers from the localcommunities and rent harvest equipment andtransportation from local cooperatives.

3. Empowerment of the local communities by hiringthem as employees either at the biodiesel plant or oilpalm plantation.

The programs implemented in Soc io-Cultura lDevelopment Program include:

1. Giving opportunity for students from the area aroundthe biodiesel plant to have an internship at theCompany to implement the knowledge and skill theyhave learnt at school.

2. Participating in religious festival celebration, such asfasting breaking during Ramadhan, Eid al-Fitr, Eid al-Adha (providing sacrificial animals) and Christmascelebration with local communities around theBiodiesel plant and distributing religous holidayallowance arround the palm oil plantation.

Page 85: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk Annual Report 2016

83Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

4. Program Peningkatan Keamanan Produk

Perseroan bertanggung jawab terhadap produk Biodiesel yang dihasilkannya dalam bentuk :

1. Kualitas Biodiesel yang telah memenuhi standardnasional dan internasional : SNI -4-7182-2012, EN-14214 dan ASTM-6751

Kualitas produk telah menjadi komitmen Perseroan, halini dibuktikan dengan diraihkan ISO-9001 : 2008 untukSistem Manajemen Mutu

2. Karena bahan baku berasal dari minyak kelapa sawit,maka Perseroan menjamin bahwa bahan baku yangdigunakan, rantai pasokan serta proses produksi telahmemenuhi ketentuan yang berlaku

Terhadap tandan buah segar (TBS) yang dihasilkan,Perseroan bertanggung jawab terhadap ketentuanyang diberlakukan, dari mulai proses pembukaanlahan, praktik agronomi dalam pengembangan danperawatan perkebunan serta proses panen itu sendiri.

4. Product Safety Improvement Program

The Company is responsible for the biodiesel productsproduced by the Company in the form of:

1. The quality of the products has met national andinternational standards: ISO -4-7182-2012, EN-14214and ASTM-6751

Product quality has become the Company'scommitment, which is evidenced by the ISO-9001:2008 Quality Management System certificationobtained by the Company

2. As the raw materials are derived from palm oil, theCompany ensures that the raw materials used, thesupply chain and production processes have compliedwith the applicable regulation.

On the fresh fruit bunches (FFB) produced, theCompany is responsible for the compliance with theapplicable regulation from starting clearing process,agronomic practices in the development andmaintenance of plantation and harvesting processitself.

Pengolahan limbah di pabrik PT AGWaste Water Treatment at PT AG's plant

Latihan pemadam kebakaranFire fighting drill

Sosialisasi kesehatan kepada karyawanHealth socialization to employees

(implementation ISO - 18001)

5. Pengeluaran Perseroan Terkait Kegiatan CSR

Karena kondisi Perseroan, di tahun 2016 tidak ada biayayang dikeluarkan untuk kegiatan CSR, yang dilakukanbersifat sumbangan ataupun bantuan kepada masyarakatsekitar kebun atau pabrik.

5. The Company's CSR-Related Expenditure

Due to the Company's condition, in 2016 there was nocost incurred for CSR activities, neither in the form ofdonation nor assistance to the communities around theCompany's plantation area or plant.

Page 86: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TbkLaporan Tahunan 2016

84 Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris dan DireksiStatement of BoC and BoD

SURAT PERNYATAANANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI

TENTANG TANGGUNG JAWABATAS LAPORAN TAHUNAN 2016

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwasemua informasi dalam laporan tahunan PT EterindoWahanatama Tbk tahun 2016 telah dimuat secara lengkap danbertanggung jawab atas kebenaran isi laporan tahunanperusahaan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

STATEMENT OFBOARD OF COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS

ON THEIR RESPONSIBILITYFOR THE ANNUAL REPORT YEAR 2016

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

We, the undersigned, hereby state that all information containedin the 2016 annual report of PT Eterindo Wahanatama Tbk istrue and complete and responsible for content of this annualreport.

We state the foregoing to be true and correct.

Jakarta, 14 Maret | March 2018

DireksiBoard of Directors

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Kunto SandjonoPresiden Komisaris | President Commissioner

Teguh SetiyadiKomisaris Independen | Independent Commissioner

Charlie Suwandi TjinKomisaris Independen | Independent Commissioner

Budi RahardjaKomisaris | Commissioner

Azwar Alinuddin (Azwar)Direktur | Director

Adry NugrohoDirektur Independen | Independent Director

Lie KiongPresiden Direktur | President Director

Amin HarijaniDirektur | Director

Page 87: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

2016LAPORAN AUDITOR INDEPENDENINDEPENDENT AUDITOR REPORT

Page 88: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

PT ETERINDO WAHANATAMA TBK DAN ENTITAS ANAK/AND SUBSIDIARIES

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL

31 DESEMBER 2016 DAN 2015

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS WITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

YEARS ENDED DECEMBER 31, 2016 AND 2015

(MATA UANG RUPIAH/RUPIAH CURRENCY)

Page 89: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive
Page 90: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive
Page 91: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive
Page 92: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN

KONSOLIDASIAN 31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Daftar Isi Halaman/

Page Contents

Surat Pernyataan Direksi Directors’ Statement Letter Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian…………. 1-3 .……Consolidated Statements of Financial Position Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian…………………..

4-5

Consolidated Statements of Profit or Loss and Other ……………………………….Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian………. 6 .…..Consolidated Statements of Changes in Equity Laporan Arus Kas Konsolidasian…………………… 7 ..………….Consolidated Statements of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian….. 8-110 .…Notes to the Consolidated Financial Statements

Lampiran I - V………………………………………..… 111-115 ...….…………………………………..Attachment I - V

Page 93: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN

KONSOLIDASIAN 31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

1

Catatan/ Notes 2016 2015

ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan bank 2c,2d,2s,3,4,32 810.373.599 6.176.733.250 Cash on hand and in banks Kas di bank yang dibatasi Restricted cash in penggunaannya 2c,2e,3,4,32 - 10.525.000.000 bank Piutang usaha - neto 2c,2f,2s,3,5,32 Trade receivables - net Pihak ketiga 46.815.071.412 105.155.292.261 Third parties Pihak berelasi 2g,7 470.210.970 4.948.101.963 Related parties Piutang lain-lain 2c,2f,2s,3,6,32 Other receivables Pihak ketiga 16.023.119.028 62.168.601.866 Third parties Pihak berelasi 2g,7 105.258.192 105.258.192 Related parties Persediaan - neto 2h,3,8 8.123.333.556 68.243.720.187 Inventories - net Pajak dibayar dimuka 19a 7.940.227.329 20.615.478.432 Prepaid taxes Uang muka dan biaya Advances and dibayar di muka 2i,9 2.485.205.250 901.866.772 prepaid expenses

TOTAL ASET LANCAR 82.772.799.336 278.840.052.923 TOTAL CURRENT ASSETS

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Tanaman perkebunan - 2k,2l,2m,3,10 Plantations - Tanaman telah Mature plantations, net of menghasilkan,setelah accumulated amortization of dikurangi akumulasi Rp35.728.098.623 as of amortisasi sebesar December 31, 2016, Rp35.728.098.623 pada and Rp21,435,895,265 tanggal 31 Desember as of December 31, 2015 2016 dan Rp21.435.895.265 pada tanggal 31 Desember 2015 235.934.682.129 177.551.130.540 Tanaman belum Immature plantations, menghasilkan, net of accumulated impairment setelah dikurangi of Rp95,423,937,572 akumulasi penurunan as of December 31, 2016 nilai sebesar and 2015 Rp95.423.937.572 pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 240.116.484.318 300.047.561.578 Aset tetap - setelah dikurangi 2j,2k,3,12 Fixed assets - akumulasi penyusutan net of accumulated sebesar Rp depreciation of Rp75.807.154.283 pada Rp75.807.154.282 tanggal 31 Desember 2016 as of December 31, 2016, dan Rp66.587.499.165 pada and Rp66,587,499,165 tanggal 31 Desember 2015 291.708.026.819 302.194.341.937 as of December 31, 2015 Uang muka pembelian Advances on purchase of fixed aset tetap 15 12.524.750.000 12.524.750.000 assets Properti investasi 2n,11 149.403.400.000 126.668.000.000 Investment properties Piutang perkebunan 2c,2f,2l,2x, plasma 3,32,34 100.489.988.471 100.489.988.471 Plasma plantation receivables Tagihan pengembalian pajak 2t,19e 1.187.386.246 12.740.570.493 Claims for tax refund Goodwill 2b,2k,3,13 3.434.203.348 3.434.203.348 Goodwill Aset pajak tangguhan - neto 2t,3,19d 41.028.434.567 17.823.973.846 Deferred tax assets - net Aset lain-lain - neto 2c,2s,3,14,32 335.415.800 416.590.000 Other assets - net

TOTAL ASET TIDAK TOTAL NON-CURRENT LANCAR 1.076.162.771.698 1.053.891.110.213 ASSETS

TOTAL ASET 1.158.935.571.034 1.332.731.163.136 TOTAL ASSETS

Page 94: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN

KONSOLIDASIAN (lanjutan) 31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (continued)

December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

2

Catatan/ Notes 2016 2015

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Utang bank jangka pendek 2c,2s,3,16,32 64.550.695.767 129.251.000.000 Short-term bank loans Utang usaha 2c,2s,3,17,32 Trade payables Pihak ketiga 34.491.296.312 84.588.955.274 Third parties Pihak berelasi 2g,7 - 102.988.900.897 Related parties Utang lain-lain 2c,2s,3,18,32 Other payables Pihak ketiga 18 3.535.257.747 34.709.085.832 Third parties Pihak berelasi 2g,7 - 49.240.960.518 Related parties Utang pajak 2t,3,19c 1.553.376.354 1.348.601.198 Taxes payable Liabilitas yang masih harus dibayar 2c,2s,3,32 45.468.221.314 6.626.002.757 Accrued liabilities Uang muka pelanggan 20 12.100.410.437 30.380.501.930 Advances from customers Bagian utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu Current portion of tahun: long-term loans: Utang bank 2c,2s,3,21b,32 8.492.229.803 929.018.525 Bank loans Utang pembiayaan Consumer financing konsumen 2c,3,21a,32 120.103.226 243.656.737 payables Utang sewa pembiayaan 2c,2w,3,22,32 22.637.396 253.981.645 Finance lease payables

TOTAL LIABILITAS TOTAL CURRENT JANGKA PENDEK 170.334.228.356 440.560.665.313 LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES Utang lain-lain 2c,2s,3,18,32 Other payables Pihak berelasi 2g,7 35.921.155.584 - Related parties Pihak ketiga 144.070.335.565 - Third parties Liabilitas pajak tangguhan - neto 2t,19d 72.871.277 47.736.236 Deferred tax liabilities - net Utang jangka panjang setelah dikurangi bagian jatuh tempo Long-term loans-net of dalam satu tahun: current portion: Utang bank 2c,2s,3,21b,32 790.011.778.387 793.518.944.657 Bank loans Utang pembiayaan Consumer financing konsumen 2c,3,21e,32 - 120.103.226 payables Utang sewa pembiayaan 2c,2w,3,22,32 - 22.921.500 Finance lease payables Liabilitas imbalan kerja 2q,3,23 11.423.534.837 22.686.786.781 Employee benefits liability

TOTAL LIABILITAS TOTAL NON-CURRENT JANGKA PANJANG 981.499.675.650 816.396.492.400 LIABILITIES

TOTAL LIABILITAS 1.151.833.904.006 1.256.957.157.713 TOTAL LIABILITIES

Page 95: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN POSISI KEUANGAN

KONSOLIDASIAN (lanjutan) 31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (continued)

December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

3

Catatan/ Notes 2016 2015

EKUITAS EQUITY Modal saham - nilai Share capital - nominal Rp400 Par value of Rp400 per saham per share Modal dasar - Authorized capital - 1.500.000.000 saham 1,500,000,000 shares Modal ditempatkan Issued and fully dan disetor penuh - paid capital - 968.297.000 saham 25,35 387.318.800.000 387.318.800.000 968,297,000 shares Tambahan modal disetor - neto 2r,26,35 19.497.125.240 19.497.125.240 Additional paid in capital - net Saldo laba (defisit) - 2y,35 Defisit sebesar Retained earnings (deficit) - Rp308,7 miliar Deficit of Rp308.7 billion was telah dieliminasi melalui eliminated in connection with kuasi-reorganisasi pada quasi reorganization pada tanggal 30 Juni 2012 on June 30, 2012 Telah ditentukan Penggunaannya untuk Appropriated for general cadangan umum 27 100.000.000 100.000.000 reserve Belum ditentukan penggunaannya (400.528.164.500 ) (331.885.266.635) Unappropriated

Ekuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to owners kepada pemilik entitas induk 6.387.760.740 75.030.658.605 of the parent entity KEPENTINGAN NON- NON-CONTROLLING PENGENDALI 2b,24 713.906.288 743.346.818 INTEREST

TOTAL EKUITAS 7.101.667.028 75.774.005.423 TOTAL EQUITY

TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND EKUITAS 1.158.935.571.034 1.332.731.163.136 EQUITY

Page 96: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN

KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

4

Catatan/ Notes 2016 2015

PENJUALAN NETO 2g,2o,7,28 243.013.782.107 395.798.115.446 NET SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN 2g,2o,7,29 260.343.937.651 398.420.273.529 COST OF GOODS SOLD

LABA (RUGI) BRUTO (17.330.155.544) (2.622.158.083) GROSS PROFIT (LOSS)

BEBAN USAHA 2o,30 OPERATING EXPENSES Beban penjualan 8.127.226.243 15.432.424.747 Selling expenses Beban umum dan administrasi 19.676.862.421 54.531.779.751 General and administrative expenses

Total Beban Usaha 27.804.088.664 69.964.204.498 Total Operating Expenses

RUGI USAHA (45.134.244.208) (72.586.362.581) LOSS FROM OPERATIONS

PENDAPATAN (BEBAN) OTHER INCOME LAIN-LAIN 2o (CHARGES) Rugi penurunan nilai Loss on impairment of tanaman belum menghasilkan 10 - (95.423.937.572) immature plantations Beban keuangan (66.002.748.988) (67.721.192.204) Financing charges Rugi selisih kurs - neto 2s 5.218.363.656 (50.454.438.583) Loss on foreign exchange - net Beban pajak 2t,19 (3.362.067.932) (14.007.256.816) Tax expense Laba (rugi) pelepasan aset tetap 12 435.262.500 (323.046.867) Gain (loss) on disposal of fixed assets Pembalikan (penyisihan) penurunan nilai persediaan Provision for impairment of

- neto 8 (1.787.896.785) (255.675.542) inventories - net Penghasilan bunga 4.515.503.904 65.045.842 Interest income Klaim asuransi 34 - 41.215.727.064 Claim insurance Kenaikan nilai wajar properti Increment in value of investasi 2n,11 22.735.400.000 44.171.000.000 investment properties Lain-lain - neto 34 (8.150.102.382) (820.587.625) Others - net

Beban Lain-lain - Neto (46.398.286.027) (143.554.362.303) Other Charges - Net

RUGI SEBELUM BEBAN LOSS BEFORE (MANFAAT) PAJAK (91.532.530.235) (216.140.724.884) TAX EXPENSE (BENEFIT)

BEBAN (MANFAAT) PAJAK 2t,3,19b TAX EXPENSE (BENEFIT) Kini - 1.531.144.000 Current Tangguhan (23.043.755.820) 6.559.186.418 Deferred

Beban (Manfaat) Pajak - Neto (23.043.755.820) 8.090.330.418 Tax Expense (Benefit) - Net

RUGI TAHUN BERJALAN (68.488.774.415) (224.231.055.302) LOSS FOR THE YEAR PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME Pos yang tidak akan direklasifikasi ke Item that will not be reclassified laba rugi - to profit or loss - Pengukuran kembali imbalan Remeasurement of post employment pascakerja - setelah pajak (183.563.980) 4.011.217.385 benefits - net of tax

TOTAL RUGI KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN (68.672.338.395) (220.219.837.917) LOSS FOR THE YEAR

Page 97: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN

KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (lanjutan) Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE

INCOME (continued) Years Ended December 31, 2016 and 2015

(Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

5

Catatan/ Notes 2016 2015

Rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan Loss for the year kepada: attributable to: Pemilik entitas induk (68.457.058.192) (223.934.070.057) Equity holders of the parent entity Kepentingan non-pengendali (31.716.223) (296.985.245) Non-controlling interest

Total (68.488.774.415) (224.231.055.302 ) Total

Total rugi komprehensif yang dapat diatribusikan Total comprehensive loss kepada: attributable to: Pemilik entitas induk (68.642.897.865) (219.922.639.199 ) Equity holders of the parent entity Kepentingan non-pengendali (29.440.530) (297.198.718) Non-controlling interest

Total (68.672.338.395) (220.219.837.917) Total

RUGI PER SAHAM BASIC LOSS PER DASAR YANG 2v,31 SHARE ATTRIBUTABLE TO DIATRIBUSIKAN KEPADA EQUITY HOLDERS OF PEMILIK ENTITAS INDUK (70,70) (231,27) THE PARENT ENTITY

Page 98: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

6

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk/ Equity Attributable to Owners of the Parent Entity

Saldo Laba (Defisit)/ Modal Saham Tambahan Retained Earnings (Deficit) Ditempatkan dan Modal

Disetor Penuh/ Disetor-Neto/ Telah Belum Kepentingan Share Capital Additional Ditentukan Ditentukan Non-pengendali/ Total Catatan/ Issued and Paid in Penggunaannya/ Penggunaannya/ Total/ Non-controlling Ekuitas/ Notes Fully Paid Capital-Net Appropriated Unappropriated Total Interest Total Equity

Saldo pada tanggal 31 Desember 2014 Balance as of December 31, 2014 disajikan kembali 387.318.800.000 19.497.125.240 100.000.000 (111.962.627.436) 294.953.297.804 1.040.545.536 295.993.843.340 as restated

Rugi tahun berjalan - - - (223.934.070.057) (223.934.070.057) (296.985.245) (224.231.055.302) Loss for the year

Penghasilan komprehensif lain - Other comprehensive income - pengukuran kembali Re-measurement of post imbalan pascakerja - setelah employment benefits, pajak - - - 4.011.430.858 4.011.430.858 (213.473) 4.011.217.385 net of tax

Saldo pada tanggal Balance as of 31 Desember 2015 387.318.800.000 19.497.125.240 100.000.000 (331.885.266.635) 75.030.658.605 743.346.818 75.774.005.423 December 31, 2015

Rugi tahun berjalan - - - (68.457.058.192) (68.457.058.192) (31.716.223) (68.488.774.415) Loss for the year

Penghasilan komprehensif lain - Other comprehensive income - pengukuran kembali Re-measurement of post imbalan pascakerja - setelah employment benefits, pajak - - - (185.839.673) (185.839.673 ) 2.275.693 (183.563.980) net of tax

Saldo pada tanggal Balance as of 31 Desember 2016 387.318.800.000 19.497.125.240 100.000.000 (400.528.164.500) 6.387.760.740 713.906.288 7.101.667.028 December 31, 2016

Page 99: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS Years Ended December 31, 2016 and 2015

(Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements.

7

Catatan/ Notes 2016 2015

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROM AKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIES Penerimaan kas dari pelanggan 378.689.145.813 461.215.593.910 Cash receipts from customers Penerimaan kas klaim asuransi - 41.215.727.064 Cash receipts from claim insurance Penerimaan pengembalian pajak 23.113.000.178 9.729.770.503 Receipt of tax refund Penghasilan bunga 4.515.503.904 65.045.842 Receipts of interest income Pembayaran pajak (2.470.580.294) (4.881.837.932) Payment of tax Pembayaran bunga (26.359.402.588) (59.915.649.245) Payment of interest Pembayaran kas kepada pemasok Payments to suppliers and dan karyawan (300.867.600.183) (407.738.584.559) employees

Kas neto diperoleh dari Net cash provided by aktivitas operasi 76.620.066.830 39.690.065.583 operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTASI INVESTING ACTIVITIES Perolehan persiapan lahan, Acquisition of land pembibitan, tanaman preparation, nurseries, belum menghasilkan dan plasma (9.018.660.381) (84.159.934.696) immature plantation and plasma Perolehan aset tetap dan uang Acquisition of fixed assets and advances muka pembelian aset tetap (70.390.000) (1.354.471.925) on purchase of fixed assets Penjualan aset tetap 435.262.500 357.837.132 Proceed from sale of fixed assets

Kas neto digunakan untuk Net cash used in investing aktivitas investasi (8.653.787.881) (85.156.569.489) activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES Penerimaan (pembayaran) utang bank - neto (72.736.300.133) 57.843.601.908 Receipt (payment) of bank loans - net Pembayaran utang pembiayaan Payment of consumer finance konsumen dan sewa pembiayaan (552.056.320) (903.157.525) and finance lease payables

Kas neto diperoleh dari Net cash provided by aktivitas pendanaan (73.288.356.453) 56.940.444.383 (used in) financing activities

KENAIKAN NETO NET INCREASE in KAS DAN BANK (5.322.077.504) 11.473.940.477 CASH ON HAND AND IN BANKS EFFECTS FOREIGN EXCHANGE DAMPAK PERUBAHAN FLUCTUATION RATE ON KURS TERHADAP CASH ON HAND KAS DAN BANK (44.282.147) 790.775.433 AND IN BANKS KAS DAN CASH ON HAND AND IN BANKS BANK PADA AWAL TAHUN 6.176.733.250 (6.087.982.660) AT THE BEGINNING OF THE YEAR

KAS DAN BANK CASH ON HAND AND IN BANKS AND PADA AKHIR TAHUN 4 810.373.599 6.176.733.250 AT THE END OF THE YEAR

CASH ON HAND AND IN KAS DAN BANK PADA AKHIR BANKS AT THE END OF TAHUN TERDIRI DARI: THE YEAR CONSISTS OF: Kas 85.907.927 108.561.232 Cash on hand Bank 724.465.672 6.068.172.018 Cash in banks

Total 810.373.599 6.176.733.250 Total

Page 100: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

8

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. The Company’s Establishment

PT Eterindo Wahanatama Tbk ("Perusahaan") didirikan pada tanggal 6 Maret 1992 dalam rangka Undang-undang Penanaman Modal Dalam Negeri No. 6 tahun 1968 (telah diubah dengan Undang-undang No. 12 tahun 1970) berdasarkan Akta Notaris Annie Sri Rahmani Hendrotomo, S.H., No. 3, notaris pengganti Raden Santoso, S.H. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman dalam surat keputusan No. C2-4561.HT.01.01.Th.93 tanggal 11 Juni 1993. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Notaris Veronica Nataatmadja, S.H., M.Corp., M.Com., No. 06 tanggal 14 September 2016 mengenai antara lain, perubahan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan mengenai Direksi dan Dewan Komisaris. Perubahan Anggaran Dasar ini telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui surat No. AHU-0018117.AH.01.02 tanggal 5 Oktober 2016.

PT Eterindo Wahanatama Tbk (the “Company”) was established on March 6, 1992 under the framework of Domestic Investment Law No.6 year 1968 (amended by Law No. 12 year 1970) based on Notarial Deed No. 3 of Annie Sri Rahmani Hendrotomo, S.H., the substitute notary of Raden Santoso, S.H. The establishment deed has been approved by Minister of Justice in his decree No. C2-4561.HT.01.01.Th.93 dated June 11, 1993. The Company’s Articles of Association has been amended for several times, most recently by the Notarial Deed No. 06 of Veronica Nataatmadja, S.H., M.Corp., M.Com., dated September 14, 2016 concerning, among others, changes of Articles of Association regarding Board of Directors and Commissioners. The amendment of the Articles of Association was received by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree No. AHU-0018117.AH.01.02 dated October 05, 2016.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan bergerak dalam kegiatan perkebunan, perdagangan, pembangunan dan perindustrian.

In accordance with Article 3 of the Company’s Articles of Association, the Company’s scope of activities is to engage in the plantation, trading, construction and manufacturing.

Perusahaan memulai kegiatan komersialnya pada tahun 1996. Saat ini, Perusahaan melaksanakan usaha perdagangan dan distribusi Biodiesel Fatty Acid Methyl Ester - (“FAME”) dan barang-barang kimia lainnya.

The Company started its commercial activities in 1996. Currently, the Company engages in trading and distribution of Biodiesel Fatty Acid Methyl Ester - (“FAME”) and other chemicals.

Perusahaan berdomisili di Jakarta, pada saat ini kantor Perusahaan terletak di Wisma Slipi Lantai 8, Jl. Let. Jend. S. Parman Kav 12, Jakarta.

The Company is domiciled in Jakarta and currently, the Company’s registered office address is at Wisma Slipi, 8

Floor,

Jl. Let. Jend. S. Parman Kav 12, Jakarta.

Perusahaan tidak memiliki entitas induk dan entitas induk terakhir karena tidak terdapat entitas yang memiliki pengendalian atas Perusahaan.

The Company has no parent entity and ultimate parent entity since there is no single entity which has control on the Company.

Page 101: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

9

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit,

dan Karyawan b. Boards of Commissioners, Directors,

Audit Committee and Employees

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016, adalah sebagai berikut:

The composition of the Company’s Boards of Commisioners and Directors as of December 31, 2016, was as follows:

Presiden Komisaris Kunto Sandjono President Commissioner Komisaris Budi Rahardja Commissioners Komisaris (Independen) Charlie Suwandi Tjin Commissioners (Independent) Teguh Setiadi Presiden Direktur Yudianto Kosman President Director Direktur Azwar Alinuddin Directors

Amin Harijani Direktur (Independen) Adry Nugroho Director (Independent)

Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2015, adalah sebagai berikut:

The composition of the Company’s Boards of Commisioners and Directors as of December 31, 2015, was as follows:

Presiden Komisaris Immanuel Sutarto President Commissioner Komisaris Jasin Sridjaja Commissioners Ir. Maruli Gultom Komisaris (Independen) Kunto Sandjono Commissioners (Independent)

Charlie Suwandi Tjin Presiden Direktur Yudianto Kosman President Director Direktur Stefanus Madhyan Directors Djoko Soejono Direktur (Independen) Adry Nugroho Director (Independent)

Total kompensasi kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perusahaan berupa gaji dan tunjangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp3.454.710.540 dan Rp6.319.000.000.

Compensation benefits for the Boards of Commissioners and Directors of the Company comprise salaries and benefits amounted to Rp3.454.710.540 and Rp6,319,000,000, for the years ended December 31, 2016 and 2015, respectively.

Susunan komite audit Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, adalah sebagai berikut:

The composition of the Board of Audit Committee as of December 31, 2016 and 2015 was as follows:

Ketua Charlie Suwandi Tjin Chairman Anggota Teguh Setiyadi Members Sundara Ichsan

Perusahaan dan Entitas Anak (bersama-sama dirujuk sebagai “Grup”) memiliki 101 dan 117 karyawan permanen masing-masing pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 (tidak diaudit).

The Company and Subsidiaries (collectively referred as the “Group”) have 101 and 117 permanent employees as of December 31, 2016 and 2015, respectively (unaudited).

Page 102: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

10

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Struktur Entitas Anak c. The Structure of Subsidiaries

Struktur Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2016 and 2015, the structure of the Company’s Subsidiaries was as follows:

Tahun Operasi Kegiatan Usaha Komersial/ Persentase Kepemilikan/ Total Aset (sebelum eliminasi)/ Utama/ Year of Percentage of Ownership Total Assets (before elimination) Entitas Anak/ Domisili/ Main Business Commercial

Subsidiaries Domicile Activity Operation 2016 2015 2016 2015

PT Anugerahinti Gemanusa (AG) Gresik Industri Biodiesel/Biodiesel Industry 2001 99,59 99,59 975.722.682.521 949.017.762.250 PT Maiska Bhumi Semesta (MBS) Pontianak Perkebunan sawit/Palm oil Plantation 2013 99,99 99,99 322.236.377.775 324.939.145.798 PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) Pontianak Perkebunan sawit/Palm oil Plantation 2013 99,99 99,99 464.745.924.753 464.225.083.766

PT Anugerahinti Gemanusa (AG) PT Anugerahinti Gemanusa (AG) Perusahaan memiliki secara langsung 99,59% saham PT Anugerahinti Gemanusa (AG) yang didirikan pada bulan Agustus 1994, dan bergerak dalam bidang produksi dan perdagangan FAME.

The Company directly owns 99.59% of the total shares of PT Anugerahinti Gemanusa (AG) which was established in August 1994 and is engaged in the manufacturing and trading of FAME.

PT Maiska Bhumi Semesta (MBS) PT Maiska Bhumi Semesta (MBS)

MBS didirikan pada tanggal 5 Agustus 2006 di Pontianak, Kalimantan Barat dan bergerak dalam bidang perkebunan kelapa sawit.

MBS was established on August 5, 2006 in Pontianak, West Kalimantan and its scope of activity is to engage in palm oil plantation.

Berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham No. 1 tanggal 1 Desember 2009 yang dibuat dihadapan Notaris DR. H. Teddy Anwar, S.H., SpN., Perusahaan memperoleh 23.500 saham MBS dari PT Global Natural Resources (GNR). Harga per lembar saham adalah Rp1.013.731. Total nilai pembelian saham tersebut sebesar Rp23.822.678.500 dengan kepemilikan 43,31% dari jumlah saham MBS yang diterbitkan.

Based on the Share Sales and Purchases Agreement No. 1 of Notary DR. H. Teddy Anwar, S.H., SpN., dated December 1, 2009, the Company acquired 23,500 shares of MBS from PT Global Natural Resources (GNR). The price per share is Rp1,013,731. Total price of the shares amounted to Rp23,822,678,500 which represents 43.31% of MBS’s total issued shares.

Berdasarkan Akta Jual Beli Saham No. 63 tanggal 28 Juni 2010 dari Notaris DR. H. Teddy Anwar, S.H., SpN., Perusahaan meningkatkan kepemilikan saham pada MBS dengan mengakuisi sebanyak 30.750 saham dengan nilai Rp33.946.493.250 dari GNR. Sejak tanggal tersebut, Perusahaan memiliki secara langsung sebanyak 54.250 saham MBS atau setara dengan 99,99% kepemilikan pada MBS.

Based on the Deed of Purchase and Sale of Shares dated June 28, 2010 No. 63 of Notary DR. H. Teddy Anwar, S.H., SpN., the Company increased its ownership in MBS by acquiring 30,750 shares for a total price of Rp33,946,493,250 from GNR. The Company’s share ownership in MBS increased to 54,250 shares or equivalent to 99.99% ownership in MBS.

Page 103: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

11

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Struktur Entitas Anak (lanjutan) c. The Structure of Subsidiaries (continued)

PT Maiska Bhumi Semesta (MBS) PT Maiska Bhumi Semesta (MBS)

Berdasarkan Akta Notaris Ira Sudjono, S.H., M Hum., Mkn, MM, M.si No. 18 tanggal 5 Maret 2015, Perusahaan melakukan penambahan modal ditempatkan dan disetor menjadi Rp111.250.000.000 (111.250 saham) dari Rp54.250.000.000 (54.250 saham). Peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh berasal dari hasil konversi piutang milik Perusahaan di MBS. Tidak ada perubahan persentase kepemilikan setelah terjadinya kenaikan modal ditempatkan dan disetor penuh.

Based on Notarial Deed No. 18 of Ira Sudjono, S.H., M.Hum., Mkn, MM, M.si dated March 5, 2015, the Company had additional capital issued and fully paid to Rp111,250,000,000 (111,250 share) from Rp54,250,000,000 (54,250 share). Increase in issued and paid fully capital arising from conversion of the Company’s receivable in MBS. There is no change in percentage of ownership after the increase of issued and fully paid capital.

PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK)

MPK didirikan pada tanggal 5 Agustus 2006 di Pontianak, Kalimantan Barat dan bergerak dalam bidang perkebunan kelapa sawit.

MPK was established on August 5, 2006 in Pontianak, West Kalimantan and its scope of activity is to engage in palm oil plantation.

Berdasarkan Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham No. 2 tanggal 1 Desember 2009 yang dibuat dihadapan Notaris DR. H. Teddy Anwar, S.H., SpN., Perusahaan membeli 23.500 lembar saham MPK dari GNR. Harga per lembar saham adalah Rp1.007.695. Nilai pembelian saham tersebut sebesar Rp23.680.832.500 dengan kepemilikan sebesar 43,06% dari total saham MPK yang diterbitkan.

Based on the Purchase and Sale of Shares Agreement No. 2 of Notary DR. H. Teddy Anwar, S.H., SpN., dated December 1, 2009, the Company acquired 23,500 shares of MPK from GNR for a price of Rp1,007,695 per share. Total price of the shares amounted to Rp23,680,832,500 which represents 43.06% of MPK’s total issued shares.

Berdasarkan Akta Jual Beli Saham No. 62 tanggal 28 Juni 2010 dari Notaris DR. H. Teddy Anwar, S.H., SpN., Perusahaan meningkatkan kepemilikan saham pada MPK dengan mengakuisisi sebanyak 31.075 saham dengan nilai Rp34.583.367.500 dari GNR. Sejak tanggal tersebut, Perusahaan memiliki secara langsung sebanyak 54.575 saham MPK atau setara dengan 99,99% kepemilikan pada MPK.

Based on Deed of Purchase and Sale of Shares No. 62 of Notary DR. H. Teddy Anwar, S.H., SpN., dated June 28, 2010, the Company acquired additional 31,075 shares in MPK for a total price of Rp34,583,367,500 from GNR. The Company’s share ownership in MPK increased to 54,575 shares or equivalent to 99.99% ownership in MPK.

Berdasarkan Akta Notaris Ira Sudjono, S.H., M Hum., Mkn, MM, M.si No. 19 tanggal 5 Maret 2015, Perusahaan melakukan penambahan modal ditempatkan dan disetor menjadi Rp154.575.000.000 (154.575 saham) dari Rp54.575.000.000 (54.575 saham). Peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh berasal dari hasil konversi piutang milik Perusahaan di MPK. Tidak ada perubahan persentase kepemilikan setelah terjadinya kenaikan modal ditempatkan dan disetor penuh.

Based on Notarial Deed No. 19 of Ira Sudjono, S.H., M.Hum., Mkn, MM, M.si dated March 5, 2015, the Company had additional capital issued and fully paid to Rp154,575,000,000 (154,575 share) from Rp54,575,000,000 (54,575 share). Increase in issued and fully paid capital arising from conversion of the Company’s receivable in MPK. There is no change in percentage of ownership after the increase of issued and fully paid capital.

Page 104: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

12

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Penawaran Umum Efek Perusahaan d. The Company’s Right Issue

Perusahaan melakukan penawaran umum perdana atas 170.000.000 saham-saham barunya dengan nilai nominal Rp500 per saham melalui bursa efek di Indonesia dengan harga penawaran Rp1.300 per saham yang dinyatakan efektif pada tanggal 16 April 1997. Perusahaan menerbitkan saham dengan hak memesan efek terlebih dahulu sebesar 280.000.000 saham yang juga dicatatkan pada bursa efek di Indonesia yang dinyatakan efektif pada tanggal 28 Juni 1999. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, seluruh saham Perusahaan telah dicatatkan di Bursa Efek Indonesia.

The Company had an initial public offering of 170,000,000 shares with par value of Rp500 per share through the stock market in Indonesia with offering price of Rp1,300 per share effective on April 16, 1997. The Company issued pre-emptive rights issuance totaling 280,000,000 shares which were also listed in the stock market in Indonesia effective on June 28, 1999. As of December 31, 2016 and 2015, all of the Company’s shares have been listed in the Indonesia Stock Exchange.

e. Penyelesaian Laporan Keuangan

Konsolidasian e. Completion of the Consolidated Financial

Statements

Manajemen Grup bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian laporan keuangan konsolidasian yang telah diselesaikan dan disetujui untuk diterbitkan pada tanggal 19 Desember 2017.

The Management of the Group is responsible for the preparation and presentation of these consolidated financial statements that were completed and authorized for issue on December 19, 2017.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG

SIGNIFIKAN 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES Berikut ini adalah kebijakan akuntansi yang signifikan yang diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan konsolidasian PT Eterindo Wahanatama Tbk dan Entitas Anak (bersama-sama dirujuk sebagai “Grup”).

Presented below are the significant accounting policies adopted in preparing the consolidated financial statements of PT Eterindo Wahanatama Tbk and Subsidiaries (collectively referred as the “Group”).

a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan

Konsolidasian a. Basis of Consolidated Financial

Statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan dan Interpretasi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (“DSAK”) dan Peraturan-peraturan serta Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) (dahulu Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (BAPEPAM-LK)).

The consolidated financial statements have been prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”), which comprise the Statements and Interpretations issued by the Financial Accounting Standards Board of the Indonesian Institute of Accountants (“DSAK”) and the Regulations and the Guidelines on Financial Statement Presentation and Disclosures issued by Financial Service Authority (OJK) (formerly Capital Market and Financial Institutions Supervisory Board (BAPEPAM-LK)).

Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan konsep akrual dengan menggunakan konsep biaya historis, kecuali untuk beberapa akun tertentu yang diukur berdasarkan pengukuran sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.

The consolidated financial statements have been prepared on the accrual basis using the historical cost concept of accounting, except for certain accounts which are measured on the bases described in the related accounting policies of each account.

Page 105: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

13

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

a. Dasar Penyajian Laporan Keuangan

Konsolidasian (lanjutan) a. Basis of Consolidated Financial

Statements (continued)

Laporan arus kas konsolidasian yang disusun

dengan menggunakan metode langsung, menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas yang diklasifikasikan dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statements of cash flows, which have been prepared using the direct method, present cash receipts and payments classified into operating, investing and financing activities.

Mata uang pelaporan yang digunakan dalam laporan keuangan konsolidasian adalah Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Grup.

The reporting currency used in the preparation of the consolidated financial statements is the Indonesian Rupiah, which is the functional currency of the Group.

Grup memilih menyajikan laporan laba rugi

dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dalam satu laporan dan menyajikan tambahan pengungkapan estimasi dan pertimbangan akuntansi yang penting pada Catatan 3 serta pengelolaan modal pada Catatan 32.

The Group elected to present one single consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income and disclosed the critical accounting estimates and judgments in Note 3 and capital management in Note 32.

b. Prinsip-prinsip Konsolidasi b. Principles of Consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan Perusahaan dan Entitas Anak pada tanggal 31 Desember setiap tahunnya. Kendali diperoleh bila Grup terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variable dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee. Dengan demikian, Grup mengendalikan investee jika dan hanya jika Grup memiliki seluruh hal berikut ini:

The consolidated financial statements comprise the financial statements of the Company and its subsidiaries as at December 31 each year. Control is achieved when the Group is exposed, or has rights to variable returns from its involvement with the investee and has the ability to affect those returns through its power over the investee. Thus, the Group control the investee if and only if the Group has all the following:

i) kekuasaan atas investee, yaitu hak yang

ada saat ini yang memberikan Grup kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan dari investee,

i) power over the investee, that is existing rights that give the Group current liability to direct relevant activities of the investee,

ii) eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee, dan

ii) exposure, or rights, to variable returns from its involvement with the investee, and

iii) kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk

mempengaruhi jumlah imbal hasil.

iii) the ability to use its power over the investee to affect its return.

Bila Grup tidak memiliki hak suara atau hak serupa secara mayoritas atas suatu investee,

maka Grup mempertimbangkan semua fakta dan keadaan yang relevan dalam mengevaluasi apakah mereka memiliki kuasa atas investee, termasuk:

When the Group has less than a majority of the voting rights or similar rights to investee, the Group consider all relevant facts and circumstances in accessing whether it has power over an investee, including:

Page 106: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

14

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip Konsolidasi (lanjutan) b. Principles of Consolidation (continued)

i) pengaturan kontraktual dengan pemilik

hak suara lainnya dari investee, i) the contractual arrangement with other

vote holders of the investee,

ii) hak yang timbul dari pengaturan kontraktual lain, dan

ii) rights arising from other contractual arrangements, and

iii) hak suara dan hak suara potensial yang

dimiliki oleh Grup. iii) the Group’s voting rights and potential

voting rights.

Grup menilai kembali apakah mereka mengendalikan investee bila fakta dan keadaan mengindikasikan adanya perubahan terhadap satu atau lebih dari ketiga elemen pengendalian. Konsolidasi atas entitas-entitas anak dimulai sejak Grup memperoleh pengendalian atas entitas anak dan berhenti pada saat Grup kehilangan pengendalian atas entitas anak. Aset, liabilitas, penghasilan dan beban dari entitas anak yang diakuisisi pada tahun tertentu disertakan dalam laporan keuangan konsolidasian sejak tanggal Grup memperoleh kendali sampai tanggal kelompok usaha tidak lagi mengendalikan entitas anak tersebut.

The Group re-assesses whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control. Consolidation of a subsidiary begins when the Group obtains control over the subsidiary and ceases when the Group loses control of the subsidiary. Assets, liabilities, income and expenses of a subsidiary acquired during the year are included in the consolidated financial statements from the date the Group gains control until the date the Group ceases to control the subsidiary.

Seluruh laba rugi dan setiap komponen penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada pemilik entitas induk dan pada kepentingan nonpengendali (KNP), walaupun hal ini akan menyebabkan saldo KNP menjadi defisit. Bila dipandang perlu, penyesuaian dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak untuk diselarasan dengan kebijakan akuntansi Grup.

Profit or loss and each component of other comprehensive income are attributed to the equity holders of the parent of the Group and to the non-controlling interests (NCI), even if this results in the NCI having a deficit balance. When necessary, adjustments are made to the financial statements of subsidiaries to bring their accounting policies into line with the Group’s accounting policies.

Seluruh saldo akun, transaksi, penghasilan dan beban antar perusahaan yang signifikan dan laba atau rugi hasil dari intra-Grup yang belum direalisasi dan dividen dieliminasi pada saat konsolidasi.

All significant intra and inter-group balances, transactions, income and expenses, and unrealized profits and losses resulting from intra-group transactions and dividends are eliminated on consolidation.

Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk pada entitas anak yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian, dicatat sebagai transaksi ekuitas anak. Bila kehilangan pengendalian atas suatu entitas anak, maka Grup menghentikan pengakuan atas aset (termasuk goodwill), liabilitas, KNP dan komponen lain dari ekuitas terkait, sementara laba atau rugi yang dihasilkan diakui pada laba rugi. Bagian dari investasi yang tersisa diakui pada nilai wajar.

A change in the parent’s ownership interest in a subsidiary, without a loss of control, is accounted for as an equity transaction. If the Group losses control over a subsidiary, it derecognized the related assets (including goodwill), liabilities, NCI and other component of equity, while any resultant gain or loss is recognized in the profit or loss. Any investment retained is recognized at fair value.

Page 107: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Aset dan Liabilitas Keuangan c. Financial Assets and Liabilities

(i) Aset Keuangan (i) Financial Assets

Pengakuan awal dan pengukuran Initial recognition and measurement

Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 (Revisi 2014) diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi yang dimiliki hingga tanggal jatuh tempo dan aset keuangan tersedia untuk dijual.

Financial assets within the scope of the PSAK No. 55 (Revised 2014) are classified as financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments and available-for-sale financial assets.

Pada tanggal pelaporan, Grup hanya memiliki aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang.

As of the reporting date, the Group only has financial assets classified as loans and receivables.

Grup menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada saat awal pengakuannya dan jika diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali setiap akhir periode pelaporan.

The Group determines the classification of its financial assets at initial recognition and where allowed and appropriate, re-evaluates the designation at each end of reporting period.

Pada saat pengakuan awalnya, aset keuangan diukur pada nilai wajar, dan dalam hal aset keuangan yang tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, nilai wajar tersebut ditambahkan dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan aset keuangan tersebut.

When financial assets are recognized initially, they are measured at fair value, and in the case of financial assets not being measured at fair value through profit and loss, directly attributable transaction costs are being added to the fair value.

Pengakuan setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market.

Setelah pengakuan awal, aset keuangan tersebut dicatat pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif (SBE). Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat pinjaman yang diberikan dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, demikian juga pada saat proses amortisasi.

After initial measurement, such financial assets are carried at amortized cost using the effective interest rate method (EIR). Gains and losses are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

Page 108: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) c. Financial Assets and Liabilities

(continued)

(i) Aset Keuangan (lanjutan) (i) Financial Assets (continued)

Penghentian pengakuan Derecognition

Aset keuangan dihentikan pengakuannya pada saat:

A financial asset is derecognized when:

i. hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset tersebut telah berakhir; atau

i. the rights to receive cash flows from the assets have expired; or

ii. Grup telah mentransfer hak mereka

untuk menerima arus kas yang berasal dari aset atau berkewajiban untuk membayar arus kas yang diterima secara penuh tanpa penundaan material kepada pihak ketiga dalam perjanjian yag memenuhi kriteria “pass through” dan (a) Grup telah secara substansial mentransfer seluruh risiko dan manfaat dari aset, atau (b) Grup secara substansial tidak mentransfer atau tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat suatu aset, namun telah mentransfer kendali atas aset tersebut.

ii. the Group has transferred their rights to receive cash flows from the asset or have assumed an obligation to pay the received cash flows in full without material delay to a third party under a “pass through” arrangement; and either (a) the Group has transferred substantially all the risks and rewards of the asset, or (b) the Group has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but have transferred control of the assets.

Apabila Grup mentransfer hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan atau mengadakan kesepakatan penyerahan (“pass through”), atau tidak

mentransfer maupun tidak mempertahankan secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas aset keuangan tersebut namun telah mentransfer pengendalian atas aset keuangan tersebut, maka suatu aset keuangan baru diakui oleh Grup sebesar keterlibatannya yang berkelanjutan dengan aset keuangan tersebut.

Where the Group has transferred its rights to receive cash flows from a financial asset or has entered into a pass-through arrangement, or has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the financial asset but has transferred control of the financial asset, a new financial asset is recognized to the extent of the Group’s continuing involvement in the asset.

Keterlibatan berkelanjutan yang berbentuk pemberian jaminan atas aset yang ditransfer, diukur sebesar jumlah terendah antara nilai tercatat aset yang ditransfer dan nilai maksimal pembayaran yang diterima yang mungkin harus dibayar kembali oleh Grup.

Continuing involvement that takes the form of a guarantee over the transferred asset is measured at the lower of the original carrying amount of the asset and the maximum amount of consideration received that the Group could be required to repay.

Page 109: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) c. Financial Assets and Liabilities

(continued)

(i) Aset Keuangan (lanjutan) (i) Financial Assets (continued)

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup mengevaluasi apakah terdapat bukti yang objektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.

At the end of each reporting period, the Group assesses whether there is objective evidence that a financial asset or group of financial assets is impaired.

Aset keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan nilainya dan kerugian penurunan nilai telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti yang objektif mengenai penurunan nilai tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (peristiwa yang merugikan) dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan yang dapat diestimasi secara handal.

A financial asset or a group of financial assets is impaired if and only if, there is objective evidence of impairment as a result of one or more events that occurred after the initial recognition of the asset (a “loss event”) and that loss event (or events) has an impact on the estimated future cash flows of the financial asset that can be reliably estimated.

Aset keuangan dicatat pada biaya

perolehan diamortisasi

Financial assets carried at amortized cost

Untuk kategori pinjaman yang diberikan dan piutang, jumlah kerugian diukur sebesar selisih antara nilai tercatat aset dan nilai kini dari estimasi arus kas masa datang diestimasi (tidak termasuk kerugian kredit masa depan yang belum terjadi) yang didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal dari aset tersebut. Nilai tercatat aset dikurangi dan jumlah kerugian diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Jika pinjaman yang diberikan memiliki tingkat bunga mengambang, tingkat diskonto yang digunakan untuk mengukur kerugian penurunan nilai adalah tingkat bunga efektif saat ini yang ditentukan dalam kontrak.

For the loans and receivables category, the amount of the loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows (excluding future credit losses that have not been incurred) discounted at the financial asset’s original effective interest rate. The carrying amount of the asset is reduced and the amount of loss is recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income. If a loan has a floating interest rate, the discount rate for measuring any impairment loss is the current effective interest rate determined under contract.

Page 110: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) c. Financial Assets and Liabilities

(continued)

(i) Aset Keuangan (lanjutan) (i) Financial Assets (continued)

Aset keuangan dicatat pada biaya perolehan diamortisasi (lanjutan)

Financial assets carried at amortized cost (continued)

Jika, pada periode selanjutnya, jumlah penurunan nilai berkurang dan penurunan tersebut dapat dihubungkan secara objektif dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, pemulihan atas jumlah penurunan nilai yang telah diakui sebelumnya diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

If, in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognized, the reversal of the previously recognized impairment loss is recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

Cadangan atas jumlah yang tidak tertagih dicatat bila ada bukti yang objektif bahwa Grup tidak akan dapat menagih piutang tersebut. Piutang tidak tertagih dihapuskan pada saat diidentifikasi.

An allowance is made for uncollectible amounts when there is objective evidence that the Group will not be able to collect the debt. Bad debts are written off when identified.

(ii) Liabilitas Keuangan (ii) Financial Liabilities

Pengakuan awal dan pengukuran Initial recognition and measurement

Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, liabilitas yang diukur dengan biaya amortisasi, atau derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, mana yang sesuai pada saat pengakuan awal. Grup menentukan klasifikasi liabilitas keuangan tersebut pada saat pengakuan awal. Pada tanggal pelaporan, Grup tidak memiliki liabilitas keuangan selain yang diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya amortisasi.

Financial liabilities are classified as financial liabilities measured at fair value through profit or loss, financial liabilities measured at amortised cost, or derivatives that are designated as hedging instrument in an effective hedge, as appropriate. The Group determines the classification of their financial liabilities at initial recognition. As at the reporting dates, the Group has no other financial liabilities other than those classified as financial liabilities measured at amortised cost.

Pengakuan awal liabilitas keuangan dalam bentuk liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya amortisasi dicatat pada nilai wajar ditambah biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial liabilities in the form of financial liabilities measured at amortized cost are initially recognized at their fair value plus directly attributable transaction costs.

Liabilitas keuangan Grup terdiri dari utang usaha, utang lain-lain, liabilitas yang masih harus dibayar, utang pembiayaan konsumen, utang sewa pembiayaan, utang bank jangka pendek dan jangka panjang.

The Group’s financial liabilities include trade payables, other payables, accrued liabilities, consumer financing payables, finance lease payables, short-term and long-term bank loans.

Page 111: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) c. Financial Assets and Liabilities

(continued)

(ii) Liabilitas Keuangan (lanjutan) (ii) Financial Liabilities (continued)

Pengakuan setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Liabilitas keuangan jangka panjang

yang dikenakan bunga

Long-term interest bearing loans

Setelah pengakuan awal, liabilitas keuangan jangka panjang yang dikenakan bunga diukur dengan biaya yang diamortisasi dengan menggunakan metode SBE. Pada tanggal pelaporan, biaya bunga yang masih harus dibayar dicatat secara terpisah dari pokok pinjaman terkait dalam bagian liabilitas lancar. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian ketika liabilitas dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasi menggunakan metode SBE.

Subsequent to initial recognition, long-term interest-bearing financial liabilities are measured at amortized costs using EIR method. At the reporting dates, accrued interest is recorded separately from the associated borrowings within the current liabilities section. Gains and losses are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income when the liabilities are derecognized as well as through amortization process using the EIR method.

Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan mempertimbangkan setiap diskonto atau premi atas perolehan dan komisi atau biaya yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari SBE. Amortisasi SBE dicatat sebagai bagian dari "Biaya Keuangan" dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Amortized cost is calculated by taking into account any discount or premium on acquisition and fee or costs that are an integral part of the EIR. The EIR amortization is included under “Finance Costs” account in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

Utang Payables

Liabilitas untuk utang usaha, utang lain-lain, dan liabilitas yang masih harus dibayar dinyatakan sebesar jumlah tercatat (jumlah nosional), yang kurang lebih sebesar nilai wajarnya.

Liabilities for trade payables, other payables, and accrued liabilities are stated at carrying amounts (nominal amounts), which approximate their fair values.

Penghentian Pengakuan Derecognition

Suatu liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya pada saat kewajiban yang ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.

A financial liability is derecognized when the obligation under the contract is discharged or cancelled or expired.

Page 112: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) c. Financial Assets and Liabilities

(continued)

(ii) Liabilitas Keuangan (lanjutan) (ii) Financial Liabilities (continued)

Penghentian Pengakuan (lanjutan) Derecognition (continued)

Ketika sebuah liabilitas keuangan ditukar dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan yang secara substansial berbeda, atau bila persyaratan dari liabilitas keuangan tersebut secara substansial dimodifikasi, pertukaran atau modifikasi persyaratan tersebut dicatat sebagai penghentian pengakuan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru, dan selisih antara nilai tercatat masing-masing liabilitas keuangan tersebut diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

(iii) Saling hapus instrumen keuangan (iii) Offsetting of financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapuskan dan nilai netonya disajikan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, terdapat hak secara hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah tercatat dari aset keuangan dan liabilitas keuangan tersebut dan terdapat intensi untuk menyelesaikan secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan.

Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the consolidated statements of financial position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.

(iv) Nilai wajar instrumen keuangan (iv) Fair value of financial instruments

Efektif 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK No. 68, “Nilai Wajar”. Nilai wajar didefinisikan sebagai harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayarkan untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur antara pelaku pasar, di pasar yang paling menguntungkan dimana Grup memiliki akses pada tanggal tersebut.

Effective January 1, 2015, the Group applied PSAK No. 68, “Fair Value”. The fair value is defined as the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date in the principal market or, in its absence the most advantageous market to which the Group has access at that day.

Jika tersedia, Grup mengukur nilai wajar instrumen keuangan dengan menggunakan harga kuotasian di pasar aktif untuk instrumen tersebut.

When available, the Group measures the fair value of a financial instrument using the quoted price in an active market for that instrument.

Page 113: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Aset dan Liabilitas Keuangan (lanjutan) c. Financial Assets and Liabilities

(continued)

(iv) Nilai wajar instrumen keuangan (lanjutan)

(iv) Fair value of financial instruments (continued)

Untuk instrumen keuangan yang tidak memiliki harga pasar, estimasi atas nilai wajar ditetapkan dengan mengacu pada nilai wajar instrumen lain yang substansinya sama atau dihitung berdasarkan arus kas yang diharapkan terhadap aset neto efek tersebut.

For financial instruments with no quoted market price, a reasonable estimate of the fair value is determined by reference to the current market value of another instrument which substantially have the same characteristic or calculated based on the expected cash flows of the underlying net asset base of the marketable securities.

Nilai wajar untuk semua instrumen keuangan lainnya ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Dengan teknik ini, nilai wajar merupakan suatu estimasi yang dihasilkan dari data yang dapat diobservasi dari instumen keuangan yang sama, menggunakan model-model untuk mendapatkan estimasi nilai kini dari arus kas masa depan yang diharapkan dengan menggunakan input yang tersedia pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

For all other financial instruments, fair value is determined using valuation techniques. In these techniques, fair values are estimated from observable data in respect of similar financial instruments, using models to estimate the present value of expected future cash flows or other valuation technique, using inputs existing at the dates of the consolidated statements of financial position.

(v) Klasifikasi instrumen keuangan (v) Classification of financial instruments

Grup mengklasifikasikan instrumen keuangan ke dalam klasifikasi tertentu yang mencerminkan sifat dari informasi dan mempertimbangkan karakteristik dari instrumen keuangan tersebut. Klasifikasi ini dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

The Group classifies the financial instruments into classes that reflects the nature of information and take into account the characteristic of those financial instruments. The classification can be seen in the table below.

Instrumen Keuangan/ Financial

Instruments

Kategori yang didefinisikan oleh PSAK

No. 55 (Revisi 2014)/Category as

defined by PSAK No. 55 (Revised 2014)

Golongan/ Class

Subgolongan/ Subclass

Aset keuangan/ Financial assets

Pinjaman yang diberikan

dan piutang/ Loans and receivables

Kas dan bank/Cash on hand and in banks Kas di bank yang dibatasi penggunaannya/Restricted cash in bank Piutang usaha/Trade receivables Piutang lain-lain/Other receivables Piutang perkebunan plasma/Plasma plantation receivables Aset lain-lain/Other assets

Uang jaminan/Security deposits

Liabilitas keuangan/ Financial liabilities

Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya

perolehan diamortisasi/ Financial liabilities at

amortized cost

Utang bank jangka pendek/Short-term bank loans Utang usaha/Trade payables Utang lain-lain/Other payables Liabilitas yang masih harus dibayar/Accrued liabilities Utang bank jangka panjang/Long-term bank loans Utang pembiayaan konsumen/Consumer financing payables Utang sewa pembiayaan/Finance lease payables

Page 114: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Kas dan Bank d. Cash on Hand and in Banks

Kas dan bank terdiri dari kas dan kas yang ditempatkan di bank yang tidak dibatasi penggunaannya.

Cash on hand and in banks consists of cash on hand and cash deposits in banks which are not restricted in use.

Untuk tujuan laporan arus kas konsolidasian, kas dan bank termasuk cerukan. Pada laporan posisi keuangan konsolidasian, cerukan disajikan sebagai bagian dari akun “Utang Bank Jangka Pendek”.

For consolidated statements of cash flows purposes, cash on hand and in banks includes bank overdrafts. In the consolidated statements of financial position, bank overdraft are shown as part of “Short-term Bank Loans” account.

e. Kas di Bank yang Dibatasi Penggunaannya e. Restricted Cash in Bank

Kas di bank yang dijadikan sebagai jaminan pinjaman jangka pendek Perusahaan disajikan sebagai “Kas di Bank yang Dibatasi Penggunaannya”.

Cash in bank which are pledged as collateral for short-term loans obtained by the Company is presented as “Restricted Cash in Bank”.

f. Cadangan Penurunan Nilai Piutang f. Allowance for Impairment of Receivables

Grup menerapkan PSAK No.55 (Revisi 2014) untuk kerugian penurunan nilai piutang.

The Group adopted PSAK No. 55 (Revised 2014) for loss on impairment of receivables.

Piutang Grup dihapuskan dalam tahun dimana piutang tersebut dipastikan tidak dapat tertagih.

The Group’s accounts receivable are written-off in the year in which those receivables are determined to be uncollectible.

g. Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi g. Transactions with Related Parties

Suatu pihak dianggap berelasi dengan Grup

jika: A party is considered to be related to the

Group if:

a. langsung, atau tidak langsung yang

melalui satu atau lebih perantara, suatu pihak (i) mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama, dengan Grup; (ii) memiliki kepentingan dalam Grup yang memberikan pengaruh signifikan atas Grup; atau (iii) memiliki pengendalian bersama atas Grup;

a. directly, or indirectly through one or more intermediaries, the party (i) controls, is controlled by, or is under common control with, the Group; (ii) has an interest in the Group that gives it significant influence over the Group; or, (iii) has joint control over the Group;

b. suatu pihak adalah entitas asosiasi Grup; b. the party is an associate of the Group;

c. suatu pihak adalah ventura bersama di mana Grup sebagai venturer;

c. the party is a joint venture in which the Group is a venturer;

d. suatu pihak adalah anggota dari personil manajemen kunci Grup atau induk;

d. the party is a member of the key management personnel of the Group or its parent;

e. suatu pihak adalah anggota keluarga dekat dari individu yang diuraikan dalam butir (a) atau (d);

e. the party is a close member of the family of any individual referred to in (a) or (d);

Page 115: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Transaksi Dengan Pihak-Pihak Berelasi

(lanjutan) g. Transactions with Related Parties

(continued)

f. suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan, dikendalikan bersama atau dipengaruhi signifikan oleh atau untuk di mana hak suara signifikan pada beberapa entitas, langsung maupun tidak langsung, individu seperti diuraikan dalam butir (d) atau (e); atau

f. the party is an entity that is controlled, jointly controlled or significantly influenced by or for which significant voting power in such entity resides with, directly or indirectly, any individual referred to in (d) or (e); or

g. suatu pihak adalah suatu program imbalan pascakerja untuk imbalan kerja dari Grup atau entitas yang terkait dengan Grup.

g. the party is a post employment benefit plan for the benefit of employees of the Group, or of any entity that is a related party of the Group.

Seluruh transaksi dan saldo yang signifikan dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.

All significant transactions and balances with related parties are disclosed in the notes to the consolidated financial statements.

h. Persediaan h. Inventories

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya perolehan dan nilai realisasi neto. Biaya barang jadi dan barang dalam proses terdiri dari biaya bahan baku, tenaga kerja, serta alokasi biaya overhead. Biaya bahan baku dan barang dagangan ditentukan dengan menggunakan metode rata-rata tertimbang (weighted-average method).

Inventories are valued at the lower of cost or net realizable value. The cost of finished goods and work in process comprises material, labour and allocation of overhead. The costs of raw material and merchandise inventory are determined using the weighted-average method.

Nilai realisasi neto adalah estimasi harga penjualan dalam kegiatan usaha normal dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan biaya penjualan.

Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business less the estimated costs of completion and selling expense.

Grup menetapkan penyisihan untuk keusangan dan/atau penurunan nilai persediaan berdasarkan hasil penelaahan berkala atas kondisi fisik dan nilai realisasi neto persediaan.

The Group provides allowance for obsolescence and/or decline in market value of inventories based on periodic reviews of the physical conditions and net realizable values of the inventories.

i. Biaya dibayar dimuka i. Prepaid Expenses

Biaya dibayar dimuka dibebankan selama masa manfaatnya.

Prepaid expenses are charged to operations over the period benefited.

j. Aset Tetap j. Fixed Assets

ISAK 25 menetapkan bahwa biaya pengurusan hukum hak atas tanah dalam bentuk Hak Guna Usaha (“HGU”), Hak Guna Bangunan (“HGB”) dan Hak Pakai (“HP”) ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian

ISAK 25 prescribes that the legal cost of land rights in the form of Business Usage Rights (“Hak Guna Usaha” or “HGU”), Building Usage Right (Hak Guna Bangunan or “HGB”) and Usage Rights (“Hak Pakai” or

Page 116: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

24

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

j. Aset Tetap (lanjutan) j. Fixed Assets (continued)

dari biaya perolehan tanah pada akun “Aset Tetap” dan tidak diamortisasi. Sementara biaya pengurusan atas perpanjangan atau pembaruan hukum hak atas tanah dalam bentuk HGU, HGB dan HP diakui sebagai bagian dari akun “Aset Lain-Lain” pada laporan posisi keuangan konsolidasian dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak atas tanah atau umur ekonomis tanah, mana yang lebih pendek.

“HP”) when the land was acquired initially are recognized as part of the cost of the land under the “Fixed Assets” account and not amortized. Meanwhile the extension or the legal renewal costs of land rights in the form of HGU, HGB and HP were recognized as part of “Other Assets” account in the consolidated statements of financial position and were amortized over the shorter of the rights' legal life and land's economic life.

Tanah tidak disusutkan. Aset tetap dicatat dengan harga perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan penurunan nilai, jika ada. Harga perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Aset tetap kecuali aset tetap dalam penyelesaian disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus. Estimasi masa manfaat untuk aset yang disusutkan sebagai berikut:

Land is not depreciated. Fixed assets are stated at cost less accumulated depreciation and any impairment in value, if any. Such cost includes the cost of replacing part of the fixed assets when the cost is incurred, if the recognition criteria are met. Fixed assets, except for construction in progress, are depreciated using the straight-line method. The estimated useful lives of the depreciable assets are as follows:

Tahun/Years

Bangunan 20 Buildings Sarana dan Prasarana Kebun 20 Facilities and Infrastructures of Plantations Mesin dan Peralatan Pabrik 4-8 Machinery and Factory Equipments Peralatan Berat 8 Heavy Equipments Peralatan Kantor, Perabotan dan Perlengkapan 4-5 Office equipments, Furniture and Fixtures Kendaraan 5-8 Vehicles

Entitas anak, AG, menggunakan pendekatan metode depresiasi berdasarkan output produksi untuk mesin dan peralatan pabrik tertentu. Dengan metode ini, depresiasi dihitung berdasarkan estimasi hasil produksi dari mesin dan perlengkapan pabrik sejumlah 1.680.000 metric ton (MT).

The Subsidiary, AG, adopts the productive-output method of depreciation for certain machinery and factory equipment. Under this method, depreciation is computed based on the estimated production output of the machinery and factory equipment of 1,680,000 metric tons (MT).

Perusahaan dan Entitas Anak, AG, melakukan perubahan terhadap masa manfaat atas aset yang direvaluasi sehubungan dengan kuasi-reorganisasi yang dilaksanakan pada tanggal 30 Juni 2012. Masa manfaat yang telah direvisi untuk aset tetap tertentu yang direvaluasi adalah sebagai berikut:

The Company and the Subsidiary, AG, changed the useful lives of the revaluated assets in relation with quasi-reorganization which was done on June 30, 2012. The revised useful lives of certain revaluated fixed assets are as follows:

Tahun/Years

Bangunan 15 Buildings Peralatan Kantor, Perabotan dan Perlengkapan 1-5 Office equipments, Furniture and Fixtures Kendaraan 1-5 Vehicles

Page 117: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

j. Aset Tetap (lanjutan) j. Fixed Assets (continued)

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan nilai tercatat dari aset) dimasukkan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

An item from fixed assets is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising from derecognition of the asset (calculated as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset) is included in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in the year the asset is derecognized.

Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu, umur manfaat dan metode penyusutan ditelaah dan jika sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.

The residual values, useful lives and methods of depreciation of fixed assets are reviewed and adjusted prospectively if appropriate, at each financial year end.

Aset tetap dalam penyelesaian disajikan dalam “Aset Tetap” dan dinyatakan sebesar biaya perolehan. Akumulasi biaya perolehan untuk aset dalam penyelesaian akan dipindahkan ke masing-masing aset tetap yang bersangkutan pada saat aset tersebut selesai dikerjakan dan siap digunakan sesuai dengan tujuannya. Penyusutan dimulai pada saat aset tersebut siap untuk digunakan sesuai dengan tujuan yang diinginkan manajemen.

Construction in progress is presented as part of “Fixed Assets” and is stated at cost. The accumulated cost of the asset constructed is transferred to the appropriate fixed asset account when the construction is completed and the asset is ready for its intended use. Depreciation is charged from the date the assets are ready for use in the manner intended by management.

Selanjutnya, pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah nilai tercatat (“carrying amount”) aset tetap sebagai suatu

penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya.

Further, when a major inspection is performed, its cost is recognized in the carrying amount of the fixed assets as a replacement if the recognition criteria are satisfied. All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income as incurred.

Aset dinyatakan pada nilai dapat diperoleh kembali pada saat kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan keadaan mengindikasikan bahwa nilai tercatatnya mungkin tidak dapat diperoleh kembali. Penurunan nilai aset, jika ada, diakui sebagai rugi pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian (Catatan 2k).

Assets are stated at their estimated recoverable amount whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying amount may not be fully recoverable. Impairment in asset values, if any, is recognized as a loss in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income (Note 2k).

Page 118: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

k. Penurunan Nilai Aset Non-keuangan k. Impairment of Non-financial Assets

PSAK No. 48 (Revisi 2014) menetapkan prosedur-prosedur yang diterapkan entitas agar aset dicatat tidak melebihi jumlah terpulihkannya. Suatu aset dicatat melebihi jumlah terpulihkannya jika jumlah tersebut melebihi jumlah yang akan dipulihkan melalui penggunaan atau penjualan aset. Pada kasus demikian, aset mengalami penurunan nilai dan pernyataan ini mensyaratkan entitas mengakui rugi penurunan nilai. PSAK yang direvisi ini juga menentukan kapan entitas membalik suatu rugi penurunan nilai dan pengungkapan yang diperlukan.

PSAK No. 48 (Revised 2014) prescribes the procedures to be employed by an entity to ensure that its assets are carried at no more than the recoverable amount. An asset is carried at more than its recoverable amount if its carrying amount exceeds the amount to be recovered through use or sale of the asset. If this is the case, the asset is described as impaired and this revised PSAK requires the entity to recognize an impairment loss. This revised PSAK also specifies when an entity should reverse an impairment loss and prescribes disclosures.

Pada setiap akhir periode pelaporan, Grup menilai apakah terdapat indikasi suatu aset mengalami penurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai aset diperlukan, maka Grup membuat estimasi jumlah terpulihkan aset tersebut.

The Group assesses at each end of reporting period whether there is an indication that an asset may be impaired. If any such indication exists, or when annual impairment testing for an asset is required, the Group makes an estimate of the asset’s recoverable amount.

l. Kapitalisasi Biaya Pinjaman l. Capitalization of Borrowing Costs

Grup mengadopsi PSAK No. 26 (Revisi 2011), “Biaya Pinjaman”, yang mengharuskan biaya pinjaman yang dapat diatribusikan secara langsung dengan perolehan, pembangunan, atau pembuatan aset kualifikasian dan persyaratan untuk mulai mengkapitalisasi biaya pinjaman, penghentian sementara dan penghentiannya.

The Group adopted PSAK No. 26 (Revised 2011), “Borrowing Costs”, which requires capitalization of directly attributable borrowing costs to the acquisition, construction or production of a qualifying asset and the requirements for commencement, suspension and cessation of the said capitalization.

Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan langsung dengan perolehan, konstruksi atau pembuatan aset kualifikasian dikapitalisasi sebagai bagian biaya perolehan aset tersebut. Biaya pinjaman lainnya diakui beban pada saat terjadinya. Biaya pinjaman terdiri dari biaya bunga dan biaya lain yang ditanggung Grup sehubungan dengan peminjaman dana.

Borrowing costs that are directly attributable to the acquisition, construction or production of a qualifying asset are capitalized as part of the cost of the related asset. Otherwise, borrowing costs are recognized as expenses when incurred. Borrowing costs consist of interest and other financing charges that the Group incurs in connection with the borrowing of funds.

Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan aset agar dapat digunakan sesuai dengan maksudnya dan pengeluaran untuk aset dan biaya pinjamannya telah terjadi. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan pada saat selesainya secara substansial seluruh aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan aset kualifikasian agar dapat digunakan sesuai dengan maksudnya.

Capitalization of borrowing costs commences when the activities to prepare the qualifying asset for its intended use are in progress and the expenditures for the qualifying asset and the borrowing costs have been incurred. Capitalization of borrowing costs ceases when substantially all the activities necessary to prepare the qualifying assets are substantially completed for their intended use.

Page 119: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

m. Tanaman Perkebunan m. Plantations

Tanaman perkebunan dikelompokkan menjadi tanaman belum menghasilkan dan tanaman telah menghasilkan. Tanaman belum menghasilkan dinyatakan sebesar biaya perolehan yang meliputi akumulasi biaya persiapan lahan, penanaman bibit, pemupukan, pemeliharaan, dan alokasi biaya tidak langsung lainnya sampai dengan saat tanaman yang bersangkutan dinyatakan menghasilkan dan dapat dipanen.

Plantations are classified as immature plantations and mature plantations. Immature plantations are stated at cost, which consist mainly of the accumulated cost of land clearing planting, fertilizing, upkeeping/maintaining the plantations, and allocations of indirect overhead costs up to the time the plants become commercially productive and available for harvest.

Biaya pinjaman yang timbul dari pendanaan dan biaya lain yang digunakan untuk membiayai pengembangan tanaman belum menghasilkan, dikapitalisasi. Kapitalisasi beban pinjaman tersebut berakhir ketika tanaman telah menghasilkan dan siap untuk dipanen. Tanaman belum menghasilkan tidak diamortisasi.

Borrowing costs arising from financing and other charges to finance the development of immature plantations are capitalized. Such capitalization of borrowing cost ceases when the plantations become commercially productive and available for harvest. Immature plantations are not amortized.

Secara umum, tanaman kelapa sawit memerlukan waktu sekitar 3 sampai dengan 4 tahun sejak penanaman bibit di area perkebunan untuk menjadi tanaman menghasilkan. Tanaman telah menghasilkan dicatat sebesar akumulasi biaya perolehan sampai dengan reklasifikasi dari tanaman belum menghasilkan dilakukan dan diamortisasi dengan metode garis lurus selama taksiran masa produktif tanaman yang bersangkutan yaitu dua puluh (20) tahun.

In general, an oil palm plantation takes about 3 to 4 years from the time of planting the seedlings in the field to its maturity. Mature plantations are stated at cost, as accumulated up to the time of reclassification from immature plantations, and are amortized using the straight-line method over their estimated productive years of twenty (20) years.

Pembibitan dicatat pada harga perolehan, terdiri dari kapitalisasi biaya-biaya untuk persiapan pembibitan, pemeliharaan kecambah, dan disajikan sebagai bagian “Tanaman Belum Menghasilkan” pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

Nursery is stated at cost, which consists of capitalized cost of nursery preparation, upkeep/maintenance of seedlings, and presented as part of “Immature Plantations” in the consolidated statements of financial position.

n. Properti Investasi n. Investment Properties

Properti investasi adalah properti yang digunakan baik untuk disewakan, untuk kenaikan modal atau untuk kedua-duanya. Properti investasi diukur sebesar biaya pada saat pengukuran awal. Selanjutnya, properti investasi yang nilai wajarnya dapat diukur secara andal tanpa biaya dan usaha yang tidak semestinya diukur sebesar nilai wajar pada setiap tanggal pelaporan dan perubahan nilainya diakui dalam laporan laba rugi konsolidasian. Nilai wajar didukung oleh bukti pasar dan ditentukan oleh pihak eksternal yang profesional dengan pengalaman yang mencukupi yang berkaitan dengan lokasi dan sifat dari properti investasi.

Investment properties are properties held either to earn rentals or for capital appreciation or for both. Investment properties are measured at its cost at initial recognition. Subsequently, investment properties whose fair value can be measured reliably without undue cost or effort is measured at fair value at each reporting date with any change therein recognized in consolidated statements of profit or loss. Fair values are supported by market evidence and are determined by external professionals with sufficient experience with respect to both location and the nature of the investment properties.

Page 120: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

n. Properti Investasi (lanjutan) n. Investment Properties (continued)

Properti investasi dihentikan pengakuannya ketika properti tersebut telah dilepas atau ketika properti investasi tersebut telah digunakan secara permanen dan tidak memiliki manfaat ekonomis yang diharapkan di masa depan pada saat pelepasannya. Perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat aset tersebut diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada periode penghentian pengakuan.

Investment properties are derecognized when they either have been disposed or when the investment properties are permanently withdrawn from use and no future economic benefit is expected from its disposal. The difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset is recognized in consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income in the period of derecognition.

Transfer ke atau dari properti investasi hanya terjadi ketika ada perubahan penggunaan properti investasi tersebut. Untuk transfer dari properti investasi ke properti pribadi, biaya yang diakui selanjutnya adalah nilai wajar pada saat perubahan penggunaan properti investasi tersebut. Jika properti pribadi ditransfer menjadi properti investasi, Grup menghitung properti tersebut sesuai dengan kebijakan yang tercantum dalam aset tetap sampai dengan tanggal perubahan penggunaan properti tersebut.

Transfers are made to or from investment properties only when there is a change in use. For a transfer from investment properties to owner-occupied property, the deemed cost for subsequent accounting is the fair value at the date of change in use. If owner-occupied property became an investment properties, the Group accounts for such properties in accordance with the policy stated under fixed assets up to the date of change in use.

o. Pengakuan Pendapatan dan Beban o. Revenue and Expense Recognition

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Grup dan jumlahnya dapat diukur secara handal. Pendapatan diukur pada nilai wajar imbalan yang diterima, tidak termasuk diskon, rabat, dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN).

Revenue is recognized to the extent that it is probable that the economic benefits will flow to the Group and the revenue can be reliably measured. Revenue is measured at the fair value of the consideration received, excluding discounts, rebates, and Value-Added Taxes (VAT).

Grup menelaah pengaturan pendapatannya melalui kriteria tertentu untuk menentukan apakah bertindak sebagai prinsipal atau agen. Grup berkesimpulan bahwa Grup bertindak sebagai prinsipal dalam semua pengaturan pendapatan.

The Group assesses its revenue arrangements against specific criteria in order to determine if it is acting as principal or agent. The Group has concluded that it is acting as a principal in all of its revenue arrangements.

Pendapatan dari penjualan yang timbul dari pengiriman barang jadi diakui bila risiko dan manfaat yang signifikan telah dipindahkan kepada pembeli, bersamaan waktunya dengan pengiriman dan penerimaannya.

Revenue from sales arising from physical delivery of finished goods is recognized when the significant risks and rewards of ownership of the goods have passed to the buyer, which generally coincide with their delivery and acceptance.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan menggunakan dasar akrual.

Expenses are recognized as incurred on an accrual basis.

Page 121: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

29

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Provisi p. Provisions

Grup menerapkan PSAK No. 57 (Revisi 2009), “Provisi, Liabilitas Kontijensi, dan Aset Kontijensi”. PSAK revisi ini diterapkan secara prospektif dan menetapkan pengakuan dan pengukuran liabilitas diestimasi, liabilitas kontijensi dan aset kontijensi serta untuk memastikan informasi memadai telah diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan untuk memungkinkan para pengguna memahami sifat, waktu, dan jumlah yang terkait dengan informasi tersebut.

The Group adopted PSAK No. 57 (Revised 2009), “Provisions, Contingent Liabilities, and Contingent Assets”. The revised PSAK is to be applied prospectively and provides that appropriate recognition criteria and measurement bases are applied to provisions, contingent liabilities and contingent assets, and to ensure that sufficient information is disclosed in the notes of the financial statements to enable users to understand the nature, timing and amount related to the information.

Provisi diakui jika Grup memiliki liabilitas kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) yang akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinannya besar penyelesaian liabilitas tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang andal mengenai jumlah liabilitas tersebut dapat dibuat.

Provisions are recognized when the Group has a present obligation (legal and constructive) where, as a result of a past event, it is probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation and a reliable estimate can be made of the amount of the obligation.

Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika arus keluar sumber daya untuk menyelesaikan liabilitas kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi dibatalkan

Provisions are reviewed at each reporting date and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation, the provision is reversed.

q. Imbalan Kerja q. Employee Benefits

Grup diwajibkan untuk menyediakan imbalan pascakerja minimum yang diatur dalam Undang-undang Ketenagakerjaan No. 13 Tahun 2003 (“UU Ketenagakerjaan”) yang merupakan kewajiban imbalan pasti.

The Group is required to provide a minimum post-employment benefit as stipulated in Labor Law No. 13 Year 2003 (the “Labor Law”) which represents an underlying defined benefit obligation.

Efektif tanggal 1 Januari 2015, Grup menerapkan PSAK No. 24 (Revisi 2013) secara retrospektif dengan beberapa ketentuan transisi yang ditetapkan dalam standar yang direvisi. Laporan posisi keuangan konsolidasian awal dari periode komparatif terdahulu (1 Januari 2014) dan jumlah komparatif telah disajikan kembali. PSAK revisi ini, antara lain, menghapus mekanisme koridor, mengatur pengakuan biaya jasa lalu serta mengatur beberapa pengungkapan tambahan.

Effective January 1, 2015, the Group applied PSAK No. 24 (Revised 2013) retrospectively in accordance with the transitional provision set out in the revised standard. The opening consolidation statement of financial position of the earliest comparative period presented (January 1, 2014) and the comparative figures have been accordingly restated. The revised PSAK, among other, removes the corridor mechanism, stipulates that all past service costs are recognized and requires certain additional disclosures.

Page 122: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

30

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

q. Imbalan Kerja (lanjutan) q. Employee Benefits (continued)

Kewajiban imbalan pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode “Projected Unit Credit“. Nilai kini kewajiban imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan arus kas keluar yang diestimasi dengan menggunakan tingkat bunga obligasi jangka panjang dimana imbalan akan dibayarkan dan memiliki jatuh tempo yang mendekati jangka waktu kewajiban pascakerja.

The defined benefit obligation is calculated annually by an independent actuary using the projected unit credit method. The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash outflows using the interest rates of high-quality long-term bonds in which the benefits will be paid and that have terms of maturity similar to the related pension benefit liability.

Pengukuran kembali yang terdiri dari keuntungan dan kerugian aktuaria yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi aktuarial langsung diakui seluruhnya melalui penghasilan komprehensif lain pada saat terjadinya. Pengukuran kembali tidak akan direklasifikasi ke laba rugi pada periode selanjutnya.

Re-measurements, comprising of actuarial gains and losses arising from experience adjustment and changes in actuarial assumptions, are recognized immediately in other comprehensive income in the year in which they occur. Re-measurements are not reclassified to profit or loss in subsequent periods.

Biaya jasa lalu diakui segera dalam laporan laba rugi.

Past service costs are recognized immediately in profit or loss.

Keuntungan dan kerugian dari kurtailmen atau penyelesaian program manfaat pasti diakui di laba rugi ketika kurtailmen atau penyelesaian tersebut terjadi.

Gains or losses on curtailment or settlement of a defined benefit plan are recognized in profit or loss when the curtailment or settlement occurs.

r. Biaya Emisi Saham dan Obligasi Konversi r. Share and Convertible Bonds Issuance

Cost

Biaya-biaya yang terjadi sehubungan dengan penerbitan saham Perusahaan kepada masyarakat dan penerbitan obligasi wajib konversi yang kemudian dikonversi menjadi saham biasa, dicatat sebagai pengurang dari “Tambahan Modal Disetor” dan disajikan sebagai bagian ekuitas pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

Cost incurred related to issuance of the Company’s share to public and issuance of convertible bonds, subsequently converted to common share, are deducted from “Additional Paid-in Capital” and presented as part of equity in the consolidated statements of financial position.

s. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang

Asing s. Foreign Currency Transactions and

Balances

Grup menerapkan PSAK No. 10 (Revisi 2010), “Pengaruh Perubahan Nilai Tukar Mata Uang Asing”, yang menggambarkan bagaimana memasukkan transaksi mata uang asing dan kegiatan usaha luar negeri dalam laporan keuangan konsolidasian entitas dan menjabarkan laporan keuangan ke dalam mata uang penyajian. Masing-masing Entitas mempertimbangkan indikator utama dan indikator lainnya dalam menentukan mata uang fungsionalnya.

The Group applied PSAK No. 10 (Revised 2010), “The Effects of Changes in Foreign Exchange Rates”, which describes how to include foreign currency transactions and foreign operations in the consolidated financial statements of an entity and translate financial statements into a presentation currency. Each entity considers the primary indicators and other indicators in determining its functional currency.

Page 123: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

31

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

s. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang

Asing (lanjutan) s. Foreign Currency Transactions and

Balances (continued)

Transaksi dalam mata uang asing dicatat dalam Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada tanggal laporan posisi keuangan konsolidasian, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam Rupiah berdasarkan kurs tengah yang ditetapkan oleh Bank Indonesia pada tanggal tersebut. Laba atau rugi kurs yang terjadi dikreditkan atau dibebankan pada usaha tahun berjalan.

Transactions in foreign currencies are recorded in Rupiah amounts at the exchange rates prevailing at the time the transactions were made. As of consolidated statements of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated to Rupiah using the middle exchange rates quoted by Bank Indonesia on that date. The resulting gains or losses are credited or charged to current year operations.

Nilai tukar yang digunakan adalah sebagai berikut:

The rates of exchange used were as follows:

31 Des. 2016/ 31 Des. 2015/ Dec. 31, 2016 Dec. 31, 2015

1 Dolar Amerika /Rupiah 13.436 13.795 US Dollar 1/Rupiah 1 Dolar Singapura/Rupiah 9.299 9.751 Singapore Dollar 1/Rupiah 1 Yuan Cina/Rupiah 1.937 2.124 China Yuan 1/ Rupiah

t. Perpajakan t. Taxation

Aset dan liabilitas pajak kini untuk tahun berjalan diukur sebesar jumlah yang diharapkan dapat direstitusi dari atau dibayarkan kepada otoritas perpajakan. Tarif pajak dan peraturan pajak yang digunakan untuk menghitung jumlah tersebut adalah yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada tanggal pelaporan.

Current income tax assets and liabilities for the current period are measured at the amount expected to be recovered from or paid to the tax authority. The tax rates and tax laws used to compute the amount are those that have been enacted or substantively enacted as at the reporting date.

Bunga dan denda disajikan sebagai bagian dari penghasilan atau beban operasi lain karena tidak dianggap sebagai bagian dari beban pajak penghasilan.

Interest and penalties are presented as part of other operating income or expenses since they are not considered as part of the income tax expense.

Pajak tangguhan diakui dengan mengunakan metode liabilitas atas perbedaan temporer pada tanggal pelaporan antara dasar pengenaan pajak dari aset dan liabilitas dan jumlah tercatatnya untuk tujuan pelaporan keuangan pada tanggal pelaporan.

Deferred tax is provided using the liability method on temporary differences at the reporting date between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amounts for financial reporting purposes at the reporting date.

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan diturunkan apabila laba fiskal mungkin tidak memadai untuk mengkompensasi sebagian atau semua manfaat aset pajak tangguhan. Aset pajak tangguhan yang tidak diakui ditinjau ulang pada setiap tanggal pelaporan dan akan diakui apabila besar kemungkinan bahwa laba fiskal pada masa yang akan datang akan tersedia untuk pemulihannya.

The carrying amount of a deferred tax asset is reviewed at each reporting date and reduced to the extend that it is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow all or part of the benefit of that deferred tax asset to be utilized. Unrecognized deferred tax assets are reassessed at each reporting date and are recognized to the extent that it has become probable that future taxable profit will allow the deferred tax assets to be recovered.

Page 124: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

32

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

t. Perpajakan (lanjutan) t. Taxation (continued)

Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak tangguhan disalinghapuskan jika terdapat hak secara hukum untuk melakukan saling hapus antara aset dan liabilitas pajak tangguhan pada entitas yang sama, Perusahaan bermaksud untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas lancar berdasarkan jumlah neto.

Deferred tax assets and deferred tax liabilities are offset when a legally enforceable right exists to offset deferred tax assets and the deferred tax liabilities relate to the same taxable entity, or the Company intends to settle its current assets and liabilities on an net basis.

u. Segmen Operasi u. Operation Segments

Segmen adalah bagian khusus dari Grup yang terlibat baik dalam menyediakan produk (segmen bisnis), maupun dalam menyediakan produk dalam lingkungan ekonomi tertentu (segmen geografis), yang memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dari segmen lainnya.

A segment is a distinguishable component of the Group that is engaged either in providing certain products (business segment), or in providing certain products within a particular economic environment (geographical segment), which is subject to risks and rewards that are different from those of other segments.

Jumlah setiap unsur segmen yang dilaporkan merupakan ukuran yang dilaporkan kepada pengambil keputusan operasional untuk tujuan pengambilan keputusan untuk mengalokasikan sumber daya kepada segmen dan menilai kinerjanya.

The amount of each segment item reported shall be the measure reported to the operating decision maker for the purposes of making decisions about allocating resources to the segment and assessing its performance.

Pendapatan, beban, hasil, aset, dan liabilitas segmen termasuk item-item yang dapat diatribusikan langsung kepada suatu segmen serta hal-hal yang dapat dialokasikan dengan dasar yang sesuai terhadap segmen tersebut. Segmen ditentukan sebelum saldo dan transaksi antar Grup dieliminasi sebagai bagian dari proses konsolidasi.

Segment revenue, expenses, results, assets, and liabilities include items directly attributable to a segment as well as those that can be allocated on a reasonable basis to that segment. They are determined before intra-group balances and intra-group transactions are eliminated in the consolidation process.

v. Laba per Saham Dasar v. Basic Earnings per Share

Laba per saham dasar dihitung dengan

membagi total laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan.

Basic earnings per share amounts are computed by dividing total income attributable to owners of the parent entity by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the year.

Jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun 2016 dan 2015 sejumlah sejumlah 968.297.000 saham (Catatan 31).

The weighted-average number of shares outstanding for 2016 and 2015 amounted to 968,297,000 shares (Note 31).

Page 125: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

33

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Laba per Saham Dasar (lanjutan) v. Basic Earnings per Share (continued)

Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensi saham biasa yang bersifat dilutif pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 dan oleh karenanya, laba per saham dilusian tidak dihitung dan disajikan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

The Company has no outstanding dilutive potential ordinary shares as of December 31, 2016 and 2015, respectively, and accordingly, no diluted earnings per share is calculated and presented in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income.

w. Sewa w. Leases

Grup mengklasifikasikan sewa berdasarkan sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee, dan pada substansi

transaksi daripada bentuk kontraknya, pada tanggal pengakuan awal.

The Group classifies leases based on the extent to which risks and rewards incidental to the ownership of a leased assets are vested upon the lessor or the lessee, and the substance of the transaction rather than the form of contract, at inception date.

Sewa Pembiayaan sebagai Lessee Finance Lease as Lessees

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewa. Sewa tersebut dikapitalisasi sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa minimum harus dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian yang merupakan pelunasan liabilitas, sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu tingkat suku bunga periodik yang konstan atas saldo liabilitas. Beban keuangan dibebankan langsung sebagai laba atau rugi.

A lease is classified as a finance lease if it transfers substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased assets. Such leases are capitalized at the inception of the lease at the fair value of the leased property or, if lower, at the present value of minimum lease payments. Lease payments are apportioned between the finance charges and reduction of the lease liability so as to achieve a constant rate of interest on the remaining balance of liability. Finance charges are charged directly to the profit or loss.

Jika tidak terdapat kepastian yang memadai bahwa lessee akan mendapatkan hak kepemilikan pada akhir masa sewa, maka aset sewaan dikapitalisasi disusutkan selama estimasi periode yang lebih pendek antara umur manfaat aset sewaan atau masa sewa.

Capitalized leased assets are depreciated over the shorter of the estimated useful life of the assets or the lease term, if there is no reasonable certainty that the Group will obtain ownership by the end of the lease term.

Sewa Operasi sebagai Lessee Operating Lease as Lessees

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Dengan demikian, pembayaran sewa diakui sebagai beban pada operasi dengan dasar garis lurus (straight-line basis) selama masa sewa.

A lease is classified as an operating lease if it does not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased asset. Accordingly, the related lease payments are recognized in profit or loss on a straight-line basis over the lease term.

Page 126: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

34

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

x. Piutang Perkebunan Plasma x. Plasma Plantation Receivables

Biaya-biaya yang terjadi dalam pengembangan perkebunan plasma sampai perkebunan tersebut siap diserahterimakan, dikapitalisasi ke akun piutang perkebunan plasma. Pengembangan perkebunan plasma dibiayai oleh kredit investasi perkebunan plasma dari bank atau pembiayaan sendiri.

Costs incurred during development up to handing over the plasma plantation are recorded as plasma plantation receivables. Development of the plasma plantations is financed by plasma plantation investment credits from the banks or by self-financing.

Piutang perkebunan plasma juga termasuk pinjaman talangan kredit, pinjaman pupuk serta sarana produksi pertanian lainnya kepada petani. Pinjaman-pinjaman ini akan ditagihkan kembali kepada petani plasma.

Plasma plantation receivables also include advances to plasma farmers for topping up the loan interest and instalment payments to banks and advances for fertilizers and other agricultural supplies. These advances shall be reimbursed by the plasma farmers.

Penurunan nilai piutang perkebunan plasma ditelaah secara periodik dan akan dihapuskan dalam tahun piutang tersebut dipastikan tidak tertagih.

Impairment of plasma plantation receivables is reviewed periodically and will be written off in the year in which the receivable are determined to be uncollectible.

y. Kuasi-Reorganisasi y. Quasi-Reorganization

Sesuai dengan PSAK No. 51 (Revisi 2003), kuasi-reorganisasi merupakan prosedur akuntansi yang mengatur entitas merestrukturisasi ekuitasnya dengan mengeliminasi defisit dan menilai kembali seluruh aset dan liabilitas pada nilai wajar. Dengan melakukan prosedur ini, entitas diharapkan dapat melanjutkan usahanya seperti baru , dengan laporan posisi keuangan konsolidasian yang menunjukkan posisi keuangan yang lebih baik tanpa defisit dari masa lampau.

Persuant to PSAK No. 51 (Revised 2003), a quasi-reorganization is an accounting procedure that enables an entity to restructure its equity by eliminating its deficit and re-appraising all of its assets and liabilities. Through these procedures, the entity is expected to continue its business as if it was a fresh start, with a consolidated statement of financial position showing a better financial position with no past deficits.

Nilai wajar aset dan liabilitas ditentukan berdasarkan nilai pasar. Bila nilai pasar tidak tersedia, estimasi nilai wajar didasarkan pada informasi terbaik yang tersedia. Estimasi nilai wajar dilakukan dengan mempertimbangkan harga aset sejenis dan teknik penilaian yang paling sesuai dengan karakteristik aset dan liabilitas yang bersangkutan, antara lain metode nilai kini dan arus kas diskonto.

The fair values of assets and liabilities are determined based on market values. If the market values are unavailable, the estimated fair values are determined using the best information available. The estimates of the fair values put into consideration prices of the similar type of assets and a valuation technique most suitable to the characteristics of the related assets and liabilities, among others, present value method and discounted cash flows method.

Sesuai dengan PSAK tersebut, eliminasi atas saldo defisit terhadap akun-akun ekuitas dilakukan melalui urutan prioritas sebagai berikut:

Under such PSAK, the elimination of deficit is applied against equity accounts in the order of priority as follows:

Page 127: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

35

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

y. Kuasi-Reorganisasi (lanjutan) y. Quasi-Reorganization (continued)

a) cadangan umum; a) legal reserve;

b) cadangan khusus; b) special reserve; c) selisih penilaian aset dan liabilitas dan

selisih penilaian sejenis; c) revaluation increment on assets and

liabilities; d) tambahan modal disetor dan sejenisnya; d) additional paid-in capital and the similar

accounts; e) modal saham. e) share capital.

Seperti yang dijelaskan pada Catatan 35, Perusahaan dan AG, Entitas Anak melakukan kuasi-reorganisasi pada tanggal 30 Juni 2012 mengikuti persyaratan dari PSAK diatas.

As discussed in Note 35, the Company and AG, a Subsidiary conducted quasi-reorganization on June 30, 2012 following the provisions of the above PSAK.

z. Standar Akuntansi Baru z. New Accounting Standards

Perubahan pada PSAK dan ISAK Changes to SFAS and ISFAS

PSAK no. 70 “Akuntansi Aset dan Liabilitas Pengampunan Pajak:

SFAS No. 70 “Accounting for Tax Amnesty Assets and Liabilities”

Standar ini mengatur bahwa aset yang timbul dari pengampunan pajak dicatat sebesar biaya perolehan aset pengampunan pajak. Sementara liabilitas pengampunan pajak diakui sebesar kewajiban kontruktual untuk menyerahkan kas atau setara kas untuk menyelesaikan kewajiban yang berkaitan langsung dengan perolehan aset pengampunan pajak. Standar ini menjelaskan bahwa selisih antara aset pengampunan pajak dan liabilitas sehubungan dengan pengampunan pajak sebagai bagian tambahan modal disetor di ekuitas. Sementara uang tebusan yang dibayarkan dan dicatat dalam laba rugi pada periode disampaikannya Surat Pernyataan.

The standard requires the assets declared from tax amnesty to be recognised as historical cost. While many related tax amnesty liability shall be measured at the amount of cash or cash equivalent that will settle the contractual abligation related to the acquisition of the tax amnesty assets. The standard also stipulated that any difference between amounts intially recognised for the tax amnesty assets and the related tax amnesty liabilities shall be recorded in equity as additional paid-in-capital. The redemption money shall be charged directly to profit or loss in the period when the tax amnesty approval is obtained.

Group berpartisipasi dalam program pengampunan pajak di tahun 2017 (Catatan 37).

The Group participated in the tax amnesty program in 2017 (Note 36).

Page 128: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

36

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

z. Standar Akuntansi Baru (lanjutan) z. New Accounting Standards (continued)

Perubahan pada PSAK dan ISAK (lanjutan) Changes to SFAS and ISFAS (continued)

Standar akuntansi baru, revisi dan interpretasi yang telah diterbitkan, dan yang berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2016 namun tidak berdampak material terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup adalah sebagai berikut:

New accounting standards, amendments and interpretations issued and effective for the financial year beginning January 1, 2016 which do not have a material impact to the consolidated financial statements of the Group are as follows:

- PSAK No. 4 (revisi 2015), “Penyajian

Laporan Keuangan”;

- SFAS No. 4 (revised 2015), “Separate Financial Statements”;

- PSAK No. 5 (revisi 2015), “Segmen Operasi”;

- SFAS No. 5 (revised 2015), “Operating segment”;

- PSAK No. 7 (revisi 2015), “Pengungkapan pihak-pihak berelasi”;

- SFAS No. 7 (revised 2015), “Related party disclosure”;

- PSAK No. 13 (revisi 2015), “Property investasi”;

- SFAS No. 13 (revised 2015), “Investment property”;

- PSAK No. 15 (revisi 2015), “Investasi pada entitas asosiasi dan ventura bersama”;

- SFAS No. 15 (revised 2015), “Investment in associates and joint ventures”;

- PSAK No. 16 (revisi 2015), “Aset tetap”; - SFAS No. 16 (revised 2015), “Property, plant and equipment”;

- PSAK No. 19 (revisi 2015), “Aset tak berwujud”;

- SFAS No. 19 (revised 2015), “Intangible assets”;

- PSAK No. 22 (revisi 2015), “Kombinasi bisnis”;

- SFAS No. 22 (revised 2015), “Business combination”;

- PSAK No. 24 (revisi 2015), “Imbalan kerja”;

- SFAS No. 24 (revised 2015), “Employee benefits”;

- PSAK No. 25 (revisi 2015), “Kebijakan akuntansi, perubahan estimasi akuntansi dan kesalahan”;

- SFAS No. 25 (revised 2015), “Accounting policies, changes in accounting estimates and errors”;

- PSAK No. 53 (revisi 2015), “Pembayaran berbasis saham”;

- SFAS No. 53 (revised 2015), “Share-based payment”;

- PSAK No. 65 (revisi 2015), “Laporan keuangan konsolidasian”;

- SFAS No. 65 (revised 2015), “Consolidated financial statements”;

- PSAK No. 66 (revisi 2015), “Pengaturan bersama”;

- SFAS No. 66 (revised 2015), “Joint arrangements”;

- PSAK No. 67 (revisi 2015), “Pengungkapan kepentingan dalam entitas lain”.

- SFAS No. 67 (revised 2015), “Disclosure of interest in other entities”.

- PSAK No. 68 (revisi 2015), “Pengukuran nilai wajar”;

- SFAS No. 68 (revised 2015), “Fair value measurement”;

- ISAK 30 “Pungutan”. - ISFAS 30 “Levies”.

Page 129: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

37

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

z. Standar Akuntansi Baru (lanjutan) z. New Accounting Standards (continued)

Implementasi dari standar-standar tersebut tidak menghasilkan perubahan kebijakan akuntansi Grup dan tidak memiliki dampak terhadap jumlah yang dilaporkan di tahun berjalan atau tahun sebelumnya.

The implementation of the above standards did not result in changes to the Group’s accounting policies and had no effect on the amounts reported for current or prior financial years.

Pada saat penerbitan laporan keuangan ini, manajemen sedang mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar baru dan revisi berikut yang telah diterbitkan, namun belum berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada 1 Januari 2017 atau 2018, terhadap laporan keuangan Grup:

As at the authorisation date of these financial statements, management is evaluating the potential impact of these new and revised SFAS which have been issued but are not yet effective until the financial years beginning on 1 Januari 2017 or 2018 on the financial statements of the Group:

- Amandemen PSAK No. 1 (revisi 2015) “Penyajian Laporan Keuangan – Prakarsa Pengungkapan”

- The amendments to SFAS No. 1 (revised 2015), “Presentation of Financial Statements – Disclosure Initiative”

- Amandemen PSAK No. 2 “Laporan Arus Kas tentang Prakarsa Pengungkapan”

- PSAK No. 3 (revisi 2016) “Laporan Keuangan Interim”

- Amandemen PSAK No. 16 (revisi 2015) “Aset Tetap – Agrikultur. Tanaman Produktif”

- PSAK No. 24 (revisi 2016) “Imbalan Kerja”

- Amandemen PSAK No. 46 “Pajak Penghasilan – Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi”

- PSAK No. 58 (revisi 2016) “Aset Tidak Lancar yang Dimiliki untuk Dijual dan Operasi yang Dihentikan”

- PSAK No. 60 (revisi 2016) “Instrumen Keuangan : Pengungkapan”

- PSAK No. 69 “Agrikultur” - ISAK No. 31 “Interprestasi atas Ruang

Lingkup PSAK No. 13 “Property Investasi”

- The amendments to SFAS No. 2 “Cashflow Report for Intial Recognition”

- SFAS No. 3 (revised 2016) “Interim Financial Statements”

- The amendments to SFAS No. 16 (revised 2015) “Property, Plant and Equipment – Agruculture : Bearer Plant”

- SFAS No. 24 (revised 2016) “Employee Benefits”

- The amendments to SFAS No. 46 “Income Tax – Recognition of Defered Tax Asset for Unrealised Loss”

- SFAS No. 58 (revised 2016) “Non-current Asset Held For Sales and Discntinued Operations”

- SFAS No. 60 (revised 2016) “Financial Instruments : Disclosure”

- SFAS No. 69 “Agriculture” - SFAS No. 31 “Interpretation of SFAS No.

13” “Investment Property”

Amandemen PSAK No. 1, ISAK No. 31, PSAK No. 3 (revisi 2016), PSAK No. 24 (revisi 2016), PSAK No. 58 (revisi 2016) dan PSAK No. 60 (revisi 2016) berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2017 sedangkan standar lain berlaku efektif pada 1 Januari 2018. Penerapan dini atas standar-standar tersebut diperkenankan.

The amendments to SFAS No. 1, SFAS No. 31, SFAS No. 3 (revised 2016), SFAS No. 24 (revised 2016), SFAS No. 58 (revised 2016) and SFAS No. 60 (revised 2016) are effective on 1 January 2017 while the other standards are effective on 1 January 2018. Early adoption of the above standards is permitted.

Page 130: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

38

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING

3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGMENTS

Pertimbangan Judgments

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia, mewajibkan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi, dan asumsi yang mempengaruhi jumlah-jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian. Sehubungan dengan kemungkinan adanya ketidakpastian yang melekat dalam membuat estimasi, hasil sebenarnya yang dilaporkan di masa mendatang dapat berbeda dengan jumlah estimasi yang dibuat.

The preparation of consolidated financial statements, in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards, requires management to make judgments, estimates, and assumptions that affect amounts reported therein. Due to inherent uncertainty in making estimates, actual results reported in future periods may differ from those estimates.

Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Grup yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian:

The following judgments are made by management in the process of applying the Group’s accounting policies that have the most significant effects on the amounts recognized in the consolidated financial statements:

Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Financial

Liabilities

Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan apakah definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2014) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup seperti diungkapkan pada Catatan 2.

The Group determines the classifications of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in PSAK No. 55 (Revised 2014). Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Group’s accounting policies disclosed in Note 2.

Penyisihan atas Penurunan Nilai Piutang Usaha Allowance for Impairment of Trade Receivables

Evaluasi Individual Individual Assessment

Grup mengevaluasi akun tertentu yang mana diketahui bahwa pelanggan tersebut tidak dapat memenuhi kewajiban keuangannya. Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan status kredit dari pelanggan berdasarkan catatan kredit dari pihak-pihak ketiga yang tersedia dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi spesifik atas pelanggan terhadap jumlah terutang guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Grup. Provisi spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah cadangan kerugian atas penurunan nilai piutang usaha.

The Group evaluates specific accounts where it has information that certain customers are unable to meet their financial obligations. In these cases, the Group uses judgment, based on available facts and circumstances, including but not limited to, the length of its relationship with the customer and the customer’s current credit status based on any available third party credit reports and known market factors, to record amounts due to reduce the receivable amounts that the Group expects to collect. These specific provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amounts of allowance for impairment of receivables.

Page 131: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

39

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGMENTS (continued)

Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions

Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya, diungkapkan di bawah ini. Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan konsolidasian disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan, mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Grup. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.

The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year are disclosed below. The Group based its assumptions and estimates on parameters available when the consolidated financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments, may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Group. Such changes are reflected in the assumptions as they occur.

Penyisihan atas Penurunan Nilai Piutang Usaha Allowance for Impairment of Trade Receivables

Evaluasi Kolektif Collective Assessment

Bila Grup memutuskan bahwa tidak terdapat bukti objektif atas penurunan nilai pada evaluasi individual atas piutang usaha, baik yang nilainya signifikan maupun tidak, Grup menyertakannya dalam kelompok piutang usaha dengan risiko kredit yang serupa karakteristiknya dan melakukan evaluasi kolektif atas penurunan nilai. Karakteristik yang dipilih mempengaruhi estimasi arus kas masa depan atas kelompok piutang usaha tersebut karena merupakan indikasi bagi kemampuan pelanggan untuk melunasi jumlah terutang.

If the Group determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed trade receivables, whether significant or not, it includes the asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. The characteristics chosen are relevant to the estimation of future cash flows for groups of such trade receivables by being indicative of the customers’ ability to pay all amounts due.

Arus kas masa depan pada kelompok piutang usaha yang dievaluasi secara kolektif untuk penurunan nilai diestimasi berdasarkan pengalaman kerugian historis bagi piutang usaha dengan karakteristik risiko kredit yang serupa dengan piutang usaha pada kelompok tersebut.

Future cash flows in a group of trade receivables that are collectively evaluated for impairment are estimated on the basis of historical loss experience for the trade receivables with credit risk characteristics similar to those in the Group.

Penyisihan atas Penurunan Nilai Piutang Perkebunan Plasma

Allowance for Impairment of Plasma Plantation Receivables

Piutang perkebunan plasma merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk pengembangan perkebunan plasma. Bila terdapat bukti objektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, Grup melakukan estimasi jumlah penyisihan atas penurunan nilai piutang perkebunan plasma,

Plasma plantation receivables represents advances made for the costs to develop plasma plantations. When there is objective evidence that indicators for impairment exist, the Group estimates, based on available facts and circumstances, the amount of allowance for

Page 132: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

40

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGMENTS (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)

Penyisihan atas Penurunan Nilai Piutang Perkebunan Plasma (lanjutan)

Allowance for Impairment of Plasma Plantation Receivables (continued)

sesuai fakta dan situasi yang tersedia, berdasarkan: (i) nilai kini estimasi arus kas masa datang; dan (ii) kelebihan atas akumulasi biaya pengembangan atas pendanaan dari bank dan jumlah yang disepakati oleh petani plasma. Penyisihan ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang diterima pada setiap tanggal pelaporan. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 34.

impairment of plasma plantation receivables, based on: (i) the present value of estimated future cash flows; and (ii) the excess of accumulated development costs over the bank’s funding and amount agreed by the plasma farmers. These provisions are re-evaluted and adjusted as additional information is received at each reporting date. Further details are disclosed in Note 34.

Imbalan Kerja Employee Benefits

Penentuan liabilitas dan biaya pensiun dan liabilitas imbalan kerja Grup bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Grup langsung diakui dalam laba atau rugi pada saat terjadinya. Sementara Grup berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Grup dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja dan beban imbalan kerja neto.

The determination of the Group obligations and cost for pension and employee benefits liabilities is dependent on its selection of certain assumptions used by the independent actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include among others, discount rates, future annual salary rate increase, annual employee turn-over rate, disability rate, retirement age and mortality rate. Actual results that differ from the Group assumptions are recognized immediately in the profit or loss as and when they occurred. While the Group believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Group actual experiences or significant changes in the Group assumptions may materially affect its estimated liabilities for pension and employees’ benefits and net employee benefits expense.

Estimasi Masa Manfaat Aset Tetap dan Umur Produktif Tanaman Telah Menghasilkan

Estimation Useful Life of Fixed Assets and Productive Year of Mature Plantations

Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya kecuali mesin dan peralatan pabrik tertentu pada entitas anak yang disusutkan dengan menggunakan metode produktif-output. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap antara 1 sampai dengan 20 tahun, yang merupakan masa manfaat ekonomis yang secara umum diharapkan dalam industri di mana Grup menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya beban penyusutan masa depan mungkin direvisi. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 2j dan 12.

The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line basis over their estimated useful lives except for certain machinery and factory equipment in Subsidiary which are depreciated using the productive-output method. Management properly estimates the useful lives of these fixed assets to be within 1 to 20 years, these are common life expectancies applied in the industries where the Group conducts its businesses. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised. Further details are disclosed in Notes 2j and 12.

Page 133: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

41

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGMENTS (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)

Estimasi Masa Manfaat Aset Tetap dan Umur Produktif Tanaman Telah Menghasilkan (lanjutan)

Estimation Useful Life of Fixed Assets and Productive Year of Mature Plantations (continued)

Umur produktif tanaman telah menghasilkan diestimasi berdasarkan jangka waktu tanaman tersebut diharapkan menghasilkan. Estimasi tersebut didasarkan pada evaluasi teknis internal dan pengalaman dengan tanaman sejenis. Umur produktif tanaman ditelaah secara berkala dan diperbarui jika estimasi berbeda dari perkiraan sebelumnya yang disebabkan karena fisik dan kondisi teknis tanaman. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 2m dan 10.

The productive year of mature plantations is estimated based on the period over which the plantations are expected to be productive. Such estimation is based on internal technical evaluation and experience in similar plantations. The productive year of plantations are reviewed periodically and updated if expectation differ from previous estimate due to physical and technical condition of the plantations. Further details are disclosed in Notes 2m and 10.

Instrumen Keuangan Financial Instruments

Grup mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu berdasarkan nilai wajar pada pengakuan awal, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti objektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Grup menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langsung laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian Grup (Catatan 32).

The Group recorded certain financial assets and liabilities initially based on fair values which requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement were determined using verifiable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Group utilized a different valuation methodology. Any changes in fair values of these financial assets and liabilities would directly affect the Group’s consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income (Note 32).

Pajak Penghasilan Income Tax

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Grup mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.

Significant judgment is involved in determining provision for corporate income tax. There are certain transactions and computations for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Group recognizes liabilities for expected corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be due.

Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets

Aset pajak tangguhan diakui atas rugi fiskal yang belum digunakan sepanjang besar kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak akan tersedia sehingga rugi fiskal tersebut dapat digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen disyaratkan dalam menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak dan strategi perencanaan pajak masa depan.

Deferred tax assets are recognized for unused fiscal losses to the extend of that it is probable that taxable profit will be available against which the losses can be utilized. Significant management estimates are required to determine the amount of deferred tax assets that can be recognized, based upon the likely timing and the level of future taxable profits together with future tax planning strategies.

Page 134: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

42

3. ESTIMASI DAN PERTIMBANGAN AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan)

3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES AND JUDGMENTS (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued)

Penyisihan Penurunan Nilai Pasar dan Keusangan Persediaan

Allowance for Decline in Market Value and Obsolescence of Inventories

Penyisihan penurunan nilai pasar dan keusangan persediaan diestimasi berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepada, kondisi fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang timbul untuk penjualan. Provisi dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang mempengaruhi jumlah yang diestimasi. Nilai tercatat persedian Grup diungkapkan dalam Catatan 8.

Allowance for decline in market value and obsolescence of inventories is estimated based on available facts and circumstances, including but not limited to, the inventories’ own physical conditions, their market selling prices, estimated costs of completion and estimated costs to be incurred for their sales. The provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amount estimated. The carrying amounts of the Group’s inventories are disclosed in Note 8.

Penurunan Nilai Goodwill Goodwill Impairment

Akuisisi bisnis tertentu oleh Grup menimbulkan goodwill. Sesuai PSAK No.22 (Revisi 2014), “Kombinasi Bisnis”, goodwill tidak diamortisasi dan

diuji untuk penurunan nilai setiap tahunnya. Nilai tercatat goodwill Grup pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp3.434.203.348. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 13.

Certain business acquisitions of the Group have resulted in goodwill. Under PSAK No.22 (Revised 2014), “Busines Combinations”, such goodwill is not amortized and subject to an annual impairment testing. The carrying amount of the Group’s goodwill as of December 31, 2016 and 2015, amounted to Rp3,434,203,348. Further details are disclosed in Note 13.

Pengujian penurunan nilai dilakukan apabila terdapat indikasi penurunan nilai. Dalam hal ini, goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap tahunnya dan jika terdapat indikasi penurunan nilai. Manajemen harus menggunakan pertimbangan dalam mengestimasi nilai terpulihkan dan menentukan adanya indikasi penurunan nilai.

Impairment test is performed when certain impairment indicators are present. In the case of goodwill, such assets are subject to annual impairment test and whenever there is an indication that such assets may be impaired. Management has to use its judgment in estimating the recoverable value and determining if there is any indication of impairment.

4. KAS DAN BANK 4. CASH ON HAND AND IN BANKS

2016 2015

Kas Cash on Hand Rupiah 41,435,932 69.112.883 Rupiah Dolar AS 37.605.508 31.988.700 US Dollar Yuan Cina 5.378.660 5.899.459 Yuan China Dolar Singapura 1.487.827 1.560.190 Singapore Dollar

Sub-total 85.907.927 108.561.232 Sub-total

Page 135: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

43

4. KAS DAN BANK (lanjutan) 4. CASH ON HAND AND IN BANKS (continued)

2016 2015

Bank - Pihak ketiga Cash in Banks - Third parties Rupiah Rupiah

PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 18.737.133 4.072.374.111 (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 320.037.721 456.387.095 (Persero) Tbk Citibank NA 4.044.189 218.341.272 Citibank NA PT Bank Central Asia Tbk 313.977.308 218.164.041 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 41.774.085 - PT Bank CIMB Niaga Tbk

Dolar AS US Dollar PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 6.134.071 1.070.745.019 (Persero) Tbk PT Bank Central Asia Tbk 13.472.696 30.126.502 PT Bank Central Asia Tbk

PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 6.288.469 - (Persero) Tbk

Citibank NA - 2.033.978 Citibank NA

Sub-total 724.465.672 6.068.172.018 Sub-total

Total 810.373.599 6.176.733.250 Total

Kas di bank tahun 2015 sejumlah Rp10.525.000.000 yang dibatasi penggunaannya merupakan kas di PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk yang penggunaannya dibatasi hanya untuk penerimaan pembayaran dari pelanggan sehubungan dengan utang bank jangka pendek yang diterima oleh Perusahaan.

Restricted cash in bank in 2015 amounting to Rp10.525.000.000 represents cash placed at PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk which uses only for payment received from customers related to the Company’s short-term bank loan.

5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES

Rincian atas piutang usaha berdasarkan pelanggan adalah sebagai berikut:

Details of trade receivables based on customers are as follows:

2016 2015

Pihak Berelasi (Catatan 7) 470.210.970 4.948.101.963 Related Parties (Note 7)

Pihak ketiga Third parties PT Karya Utama Indah 45.308.073.795 72.180.006.300 PT Karya Utama Indah PT Pertamina (Persero) - 22.843.092.181 PT Pertamina (Persero) PT Energi Baharu Lestari - 9.132.303.235 PT Energi Baharu Lestari Lain-lain (masing-masing di bawah Rp1 miliar) 1.506.997.617 999.890.545 Others (each below Rp1 billion)

Sub-total 46.815.071.412 105.155.292.261 Sub-total

Neto 47.285.282.382 110.103.394.224 Net

Page 136: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

44

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (continued)

Analisis umur piutang usaha adalah sebagai berikut:

The aging analysis of trade receivables is as follows:

2016 2015

Pihak berelasi Related parties Belum jatuh tempo - - Not yet due Telah jatuh tempo: Due: Sampai dengan 1 bulan - 633.558.293 Up to 1 month > 1 Bulan - 3 Bulan - > 1 month - 3 months > 3 bulan 470.210.970 4.314.543.670 > 3 months

Sub-total 470.210.970 4.948.101.963 Sub-total

Pihak ketiga Third Parties Belum jatuh tempo - 45.924.979 Not yet due Telah jatuh tempo: Due: Sampai dengan 1 Bulan 4.894.680.033 8.810.326.787 Up to 1 Month > 1 Bulan - 3 Bulan 593.830.214 23.900.527.903 > 1 Month - 3 Months > 3 bulan 41.326.561.165 72.398.512.592 > 3 Months

Sub-total 46.815.071.412 105.155.292.261 Sub-total

Total 47.285.282.382 110.103.394.224 Total

Rincian piutang usaha pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:

Details of trade receivables as of December 31, 2016 and 2015, by currencies are as follows:

2016 2015

Pihak berelasi Related parties Rupiah - 939.123.344 Rupiah Dolar AS 470.210.970 4.008.978.619 US Dollar

Sub-total 470.210.970 4.948.101.963 Sub-total

Pihak ketiga Third parties Rupiah 46.634.918.001 50.408.951.299 Rupiah Dolar AS 180.153.411 54.746.340.962 US Dollar

Sub-total 46.815.071.412 105.155.292.261 Sub-total

Total 47.285.282.382 110.103.394.224 Total

Manajemen berpendapat bahwa piutang usaha pada tanggal 31 Desember 2016 dapat ditagih seluruhnya sehingga tidak diperlukan penyisihan penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2016.

Management is of the opinion that all trade receivables as of December 31, 2016 can be collected, hence no allowance for impairment need to be provided as of December 31, 2016.

Piutang usaha Perusahaan sejumlah AS$12.800.000 dijadikan jaminan untuk fasilitas pinjaman jangka pendek dari Citibank NA pada tahun 2015 (Catatan 16).

The Company’s trade receivables amounting to US$12,800,000 were used as collaterals for short-term loan facility from Citibank NA in 2015 (Note 16).

Page 137: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

45

5. PIUTANG USAHA (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (continued)

Piutang usaha Perusahaan sejumlah Rp70.000.000.000 dijadikan jaminan untuk fasilitas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk pada tahun 2016 dan 2015 (Catatan 16).

The Company’s trade receivables amounting to Rp70,000,000,000 were used as collaterals for short-term loan facility from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk in 2016 and 2015 (Note 16).

Piutang usaha AG sejumlah Rp247.986.000.000 dijadikan jaminan untuk fasilitas pinjaman jangka pendek dan jangka panjang yang diperoleh dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk masing-masing pada tahun 2016 dan 2015. (Catatan 16 dan 21)

AG’s trade receivable amounting to Rp247.986.000.000 were used as collaterals for short-term and long-term facilities from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk in 2016 and 2015 (Note 16 and 21).

6. PIUTANG LAIN-LAIN 6. OTHER RECEIVABLES

Rincian piutang lain-lain pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, adalah sebagai berikut:

The details of other receivables as of December 31, 2016 and 2015, are as follows:

2016 2015

Pihak berelasi (Catatan 7) 105.258.192 105.258.192 Related parties (Note 7)

Pihak Ketiga Third Parties Estanil Asset Limited - 20.692.500.000 Estanil Asset Limited Universal Petrochem Corp Ltd. - 16.554.000.000 Universal Petrochem Corp Ltd. Macnair Group Inc. 11.926.678.764 15.972.287.940 Macnair Group Inc. PT Asuransi FPG Indonesia - 4.637.658.280 PT Asuransi FPG Indonesia Emirates Resources Inc. 3,192,756,372 3.278.064.465 Emirates Resources Inc. PT Continental Solvindo 789.708.772 897.197.775 PT Continental Solvindo Lain-lain (masing-masing Others (each below dibawah Rp800 juta) 113.975.120 136.893.406 Rp800 million)

Sub-total 16.023.119.028 62.168.601.866 Sub-total

Total 16.128.377.120 62.273.860.058 Total

Manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang lain-lain dapat ditagih seluruhnya. Sehingga tidak ada penyisihan penurunan nilai atas piutang lain-lain.

Management is of the opinion that all other receivables can be fully collected. Hence, no allowance for impairment of other receivables was provided.

7. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-

PIHAK BERELASI 7. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH

RELATED PARTIES

a. Transaksi dan saldo kepada pihak-pihak berelasi terdiri dari piutang usaha, piutang lain-lain, utang usaha, utang lain-lain, penjualan dan pembelian.

a. Transactions and balances with related parties consist of trade receivables, other receivables, trade and other payables, sales and purchases.

Page 138: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

46

7. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

7. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES (continued)

Persentase Terhadap Total Aset/Liabilitas/Percentage Total/Amount to Total Assets/Liabilities

2016 2015 2016 2015

Piutang usaha (Catatan 5) Trade receivables (Note 5) PT Eternal Buana Chemical PT Eternal Buana Chemical Industries - 4.465.327.303 - 0,33 Industries PT Petrowidada 470.210.970 482.774.660 0,04 0,04 PT Petrowidada

Total 470.210.970 4.948.101.963 0,04 0,37 Total

Piutang lain-lain (Catatan 6) Other receivables (Note 6) PT Petrowidada 105.258.192 105.258.192 0,01 0,01 PT Petrowidada

Total 105.258.192 105.258.192 0,01 0,01 Total

Utang Usaha (Catatan 17) Trade Payables (Note 17) PT Tridomain Chemicals - 67.451.303.923 - 5,37 PT Tridomain Chemicals PT Petrowidada - 15.091.744.290 - 1,20 PT Petrowidada PT Eternal Buana Chemical PT Eternal Buana Chemical Industries - 12.383.803.742 - 0,99 Industries PT Eterindo Nusa Graha - 8.062.048.942 - 0,64 PT Eterindo Nusa Graha

Total - 102.988.900.897 - 8,20 Total

Utang Lain-lain (Catatan 18) Other Payables (Note 18) PT Eternal Buana Chemical PT Eternal Buana Chemical Industries - 30.574.966.979 - 2,43 Industries PT Petrowidada - 16.410.528.395 - 1,31 PT Petrowidada PT Eterindo Nusa Graha - 2.255.465.144 - 0,18 PT Eterindo Nusa Graha

Total - 49.240.960.518 - 3,92 Total

Utang Lain-lain - jangka panjang (Catatan 21) Long term - Other Payables (Note 21) PT Tridomain Chemicals - - - - PT Tridomain Chemicals PT Eternal Buana Chemical PT Eternal Buana Chemical Industries - - - - Industries PT Petrowidada 35.921.155.584 - 3,19 - PT Petrowidada PT Eterindo Nusa Graha - - - - PT Eterindo Nusa Graha

Total 35.921.155.584 - 3,19 - Total

Persentase Terhadap Total Penjualan/Pembelian/Percentage Total/Amount to Total Sales/Purchases

2016 2015 2016 2015

Penjualan Sales PT Eterindo Nusa Graha - 30.085.392.214 - 7,60 PT Eterindo Nusa Graha PT Eternal Buana Chemical PT Eternal Buana Chemical Industries - 28.826.938.650 - 7,28 Industries PT Tridomain Chemicals - 25.241.979.319 - 6,38 PT Tridomain Chemicals

Total - 84.154.310.183 - 21,26 Total

Pembelian Purchases PT Tridomain Chemicals - 157.155.169.724 - 40,90 PT Tridomain Chemicals PT Eterindo Nusa Graha - 6.209.184.371 - 1,62 PT Eterindo Nusa Graha PT Petrowidada 1.979.515.200 3.955.600.000 0,85 1,03 PT Petrowidada PT Eternal Buana Chemical PT Eternal Buana Chemical Industries - 3.419.955.600 - 0,89 Industries

Total 1.979.515.200 170.739.909.695 0,85 44,44 Total

Page 139: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

47

7. TRANSAKSI DAN SALDO DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

7. TRANSACTIONS AND BALANCES WITH RELATED PARTIES (continued)

Piutang lain-lain kepada PWD pada tanggal 31 Desember 2015 merupakan piutang atas penggunaan suku cadang.

Other receivable from PWD as of December 31, 2015 represents receivable relating to usage of sparepart.

Piutang lain-lain kepada RCS merupakan hasil pengalihan utang piutang milik Perusahaan dan AG, Entitas Anak kepada/dari ENG dan EBCI pada tanggal 31 December 2014. Berdasarkan perjanjian pengalihan piutang pada tanggal 30 November 2015, piutang lain-lain kepada RCS dialihkan ke Emirates Resources Inc, Estanil Assets Limited, Macnair Group Inc, dan Universal Petrochem Corp, Ltd., dan akan dilunasi paling lambat pada tanggal 31 Desember 2016.

Other receivables from RCS represents transfer of receivables and payables owned by the Company and AG, a Subsidiary, to/from ENG and EBCI as of December 31, 2014. Based on the receivable assignment agreement dated November 30, 2015, other receivables from RCS was assigned to Emirates Resources Inc, Estanil Assets Limited, Macnair Group Inc, and Universal Petrochem Corp, Ltd., and will be settled at the latest by December 31, 2016.

Utang lain-lain kepada PWD pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 merupakan utang atas penggunaan gas alam, suku cadang, sewa tangki dan pengembalian atas penjualan material.

Other payables to PWD as of December 31, 2016 and 2015 represent payables relating to usage of natural gas, spareparts, rent of tanks and sales return of materials.

Kompensasi yang dibayar atau terutang pada Dewan Komisaris dan Direksi adalah sebagai berikut:

The compensation paid or payable to Board of Commissioners and Directors are as follows:

2016 2015

Gaji dan tunjangan 3.454.710.540 6.319.000.000 Salary and benefits Imbalan pascakerja 2.026.451.410 9.503.679.278 Post-employement benefits

Total 5.481.161.950 15.822.679.278 Total

b. Sifat Berelasi b. Nature of Relationship

Pihak Hubungan Istimewa/ Sifat Hubungan/ Sifat Saldo Akun dan Transaksi/ Related Parties Nature of Relationship Nature of Account and Transaction

PT Petrowidada (PWD) Memiliki manajemen kunci yang sama dengan Piutang Usaha, Piutang Lain-lain, Utang Usaha, Perusahaan/Having the same key management Utang Lain-lain, Penjualan dan Pembelian/ with the Company. Trade Receivables, Other Receivable, Trade Payables,Other Payables, Sales and Purchases.

Dewan Komisaris dan Direksi/ Manajemen kunci/Key management personnel Kompensasi dan remunerasi/ Board of Commissioners and Compensation and Remuneration. Directors

Page 140: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

48

8. PERSEDIAAN 8. INVENTORIES Rincian persediaan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, adalah sebagai berikut:

Details of inventories as of December 31, 2016 and 2015, are as follows:

2016 2015

Barang jadi 4.795.807.941 59.522.621.380 Finished goods Bahan baku 1.490.112.387 5.946.458.433 Raw materials Barang dalam proses 1.795.218.916 701.020.040 Work in process Lain-lain 3.045.926.353 3.289.455.590 Others

Total 11.127.065.597 69.459.555.443 Total Penyisihan penurunan nilai persediaan (3.003.732.041) (1.215.835.256) Allowance for impairment of inventories

Neto 8.123.333.556 68.243.720.187 Net

Mutasi penyisihan penurunan nilai persediaan adalah sebagai berikut:

Movements of allowance for impairment of inventories are as follows:

2016 2015

Saldo awal 1.215.835.256 1.040.452.813 Beginning balance Penyisihan tahun berjalan 1.787.896.785 255.675.542 Provision during the year Penghapusan persediaan - (80.293.099) Inventories write-off

Saldo akhir 3.003.732.041 1.215.835.256 Ending balance

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, persediaan AG diasuransikan terhadap risiko kerugian kebakaran dan risiko kerugian lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar AS$5.000.000, dimana manajemen berkeyakinan bahwa asuransi tersebut memadai untuk menutupi kemungkinan kerugian atas risiko-risiko tersebut.

As of December 31, 2016 and 2015, inventories of AG are insured against fire and other risks with a sum insured of US$5,000,000, which the management believes is adequate to cover possible losses on such risks.

Manajemen berpendapat bahwa penyisihan penurunan nilai persediaan pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 cukup untuk menutupi kerugian akibat penurunan nilai.

Management is of the opinion that the allowance for impairment of inventories for the years ended December 31, 2016 and 2015 is adequate to cover possible loss of impairment.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, persediaan Perusahaan sejumlah Rp7.000.000.000 dijadikan jaminan untuk fasilitas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (Catatan 16).

As of December 31, 2016 and 2015, the Company’s inventories amounting to Rp7,000,000,000 were used as collaterals for short-term loan facility from PT Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk (Note 16).

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, persediaan biodiesel, stearin, dan gliserol milik AG, Entitas Anak, senilai Rp22.000.000.000 dijaminkan untuk fasilitas pinjaman yang diperoleh dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (Catatan 16 dan 21).

As of December 31, 2016 and 2015, AG, a Subsidiary, pledged its biodiesel, stearin, and gliserol inventories totaling Rp22,000,000,000 for a loan facility obtained from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (Notes 16 and 21).

Page 141: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

49

9. UANG MUKA DAN BIAYA DIBAYAR DIMUKA 9. ADVANCES AND PREPAID EXPENSES

Rincian uang muka dan biaya dibayar dimuka pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, adalah sebagai berikut:

The details of advances and prepaid expenses as of December 31, 2016 and 2015, are as follows:

2016 2015

Uang muka 2.214.237.651 639.898.659 Advance payments Biaya dibayar dimuka 270.967.599 261.968.113 Prepaid expenses

Total 2.485.205.250 901.866.772 Total

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, uang muka merupakan pembayaran uang muka persediaan terutama kepada pemasok tertentu seperti PT Handayasakti Saranautama, PT Damai Sentosa dan PT Sinar Kimia Utama.

As of December 31, 2016 and 2015, advance payments mainly represents advances paid for inventories to certain suppliers such as PT Handayasakti Saranautama, PT Damai Sentosa and PT Sinar Kimia Utama.

10. TANAMAN PERKEBUNAN 10. PLANTATIONS a. Tanaman menghasilkan a. Mature plantations

31 Desember/December 31, 2016

Saldo Awal/ Saldo Akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending Balance Addition Deduction Reclassification Balance

Tanaman menghasilkan Mature plantations Harga perolehan 198.987.025.805 72.675.754.947 - - 271.662.780.752 Cost Akumulasi amortisasi (21.435.895.265) (14.292.203.358) - - (35.728.098.623) Accumulated amortization

Nilai buku neto 177.551.130.540 58.383.551.589 - - 235.934.682.129 Net book value

31 Desember/December 31, 2015

Saldo Awal/ Saldo Akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending Balance Addition Deduction Reclassification Balance

Tanaman menghasilkan Mature plantations Harga perolehan 173.211.893.257 25.775.132.548 - - 198.987.025.805 Cost Akumulasi amortisasi (11.489.960.884) (9.945.934.381) - - (21.435.895.265) Accumulated amortization

Nilai buku neto 161.721.932.373 15.829.198.167 - - 177.551.130.540 Net book value

b. Tanaman belum menghasilkan b. Immature plantations

31 Desember/December 31, 2016

Saldo Awal/ Saldo Akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending Balance Addition Deduction Reclassification Balance

Harga Perolehan Acquisition Cost Tanaman belum Immature menghasilkan 380.034.147.561 12.566.787.112 - (72.675.754.946) 319.925.179.727 plantations Pembibitan 15.437.351.589 177.890.573 - - 15.615.242.163 Nurseries

Sub total 395.471.499.150 12.744.677.686 - (72.675.754.946) 335.540.421.890 Sub total

Penurunan nilai Impairment of tanaman belum immature menghasilkan (95.423.937.572) - - - (95.423.937.572) plantations

Sub total (95.423.937.572) - - (95.423.937.572) Sub total

Total nilai tercatat neto 300.047.561.578 240.116.484.318 Net carrying value

Page 142: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

50

10. TANAMAN PERKEBUNAN (lanjutan) 10. PLANTATIONS (continued)

b. Tanaman belum menghasilkan b. Immature plantations

31 Desember/December 31, 2015

Saldo Awal/ Saldo Akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending Balance Addition Deduction Reclassification Balance

Harga Perolehan Acquisition Cost Tanaman belum Immature menghasilkan 311.984.025.710 100.264.450.972 - (32.214.329.121) 380.034.147.561 plantations Pembibitan 15.958.027.604 1.130.049.722 - (1.650.725.737) 15.437.351.589 Nurseries

Sub total 327.942.053.314 101.394.500.694 - (33.865.054.858) 395.471.499.150 Sub total

Penurunan nilai Impairment of tanaman belum immature menghasilkan - (95.423.937.572) - - (95.423.937.572) plantations

Sub total - (95.423.937.572) - - (95.423.937.572) Sub total

Total nilai tercatat neto 327.942.053.314 300.047.561.578 Net carrying value

Berikut informasi mengenai perkebunan milik Inti dan Plasma :

Below are the information regarding Nucleus and Plasma plantation :

MBS MPK

Lokasi Kab. Landak Kab. Landak Location Kalimantan Barat Kalimantan Barat Izin Lokasi 20.000 Ha 20.000 Ha Location Permit Hak Guna Usaha - Inti 9.225 Ha 10.527 Ha Land Cultivation Rights - Nucleus Hak Guna Usaha - Plasma 4.067 Ha 4.455 Ha Land Cultivation Rights - Plasma Area yang bisa ditanami 12.000 Ha 12.000 Ha Plantable area Telah ditanam 3.235 Ha 5.104 Ha Planted area Tahun Tanam: Year Planted:

2009 492 Ha 717 Ha 2009 2010 800 Ha 1.456 Ha 2010 2011 532 Ha 828 Ha 2011 2012 420 Ha 469 Ha 2012 2013 524 Ha 940 Ha 2013 2014 364 Ha 609 Ha 2014 2015 103 Ha 85 Ha 2015

Pada 2015, “Tanaman belum Menghasilkan” sejumlah Rp1.879.143.028 direklasifikasi menjadi bagian piutang perkebunan plasma (Catatan 34).

In 2015, “Immature Plantations” amounting to Rp1,879,143,028, were reclassified as part of plasma plantation receivables (Note 34).

Pada tahun 2015, “Tanaman belum Menghasilkan” sejumlah Rp6.210.779.282 direklasifikasi menjadi aset tetap - sarana dan prasarana kebun (Catatan 12)

In 2015, “Immature Plantations” amounting to Rp6,210,779,282 were reclassified to fixed asset - facilities and infrastructures of plantations (Note 12)

Pada tahun 2016 dan 2015, penambahan tanaman menghasilkan merupakan reklasifikasi dari tanaman belum menghasilkan masing-masing sejumlah Rp72.675.754.947 dan Rp25.775.132.548.

In 2016 and 2015, the addition of mature plantation represents reclassification from immature plantation amounting to Rp72,675,754,947 and Rp25,775,132,548, respectively.

Total biaya bunga yang dikapitalisasi ke tanaman belum menghasilkan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, masing-masing sebesar Rp7.231.434.598 dan Rp8.986.821.095 (Catatan 21).

Total interest expense capitalized to immature plantation for the years ended December 31, 2016 and 2015, amounted to Rp7,231,434,598 and Rp8,986,821,095, respectively (Note 21).

Page 143: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

51

10. TANAMAN PERKEBUNAN (lanjutan) 10. PLANTATIONS (continued)

b. Tanaman belum menghasilkan (lanjutan) b. Immature plantations (continued)

Total amortisasi biaya provisi yang dikapitalisasi ke tanaman belum menghasilkan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp377.046.083.

Total amortization of provision cost capitalized to immature plantations for the years ended December 31, 2015 amounted to Rp377,046,083.

Penambahan tanaman belum menghasilkan selama tahun 2016 dan 2015 termasuk pemakaian persediaan masing- masing berjumlah Rp737.602.511 dan Rp1.648.838.145.

Addition of immature plantations in 2016 and 2015 includes usage of inventory amounting to Rp737,602,511 and Rp1,648,838,145, respectively.

Total beban penyusutan yang dikapitalisasi ke tanaman belum menghasilkan selama tahun 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp774.565.485 dan Rp1.575.186.621 (Catatan 12).

Total depreciation expenses capitalized to immature plantations for the years ended December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp774.565.485 and Rp1,575,186,621, respectively (Note 12).

Penambahan tanaman belum menghasilkan yang masih terutang pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing- masing sebesar Rp200.056.939 dan Rp4.963.243.439.

Addition of immature plantations which has been purchased on account as of December 31, 2016 and 2015 amounting to Rp200,056,939 and Rp4,963,243,439, respectively.

Pada tahun 2015, MBS dan MPK melakukan penurunan nilai terhadap tanaman belum menghasilkan sebesar Rp95.423.937.572.

In 2015, MBS and MPK impaired the immature plantation totaling Rp95,423,937,572.

Nilai wajar tanaman perkebunan, tanah dan aset tetap milik MBS pada tanggal 31 Desember 2015 berdasarkan laporan penilai Yanuar Bey & Rekan dalam laporannya No. Y&R/SU/SW/AV/MBS/16/4-011 tanggal 5 April 2016 adalah Rp270.974.000.000.

Fair value of MBS’s plantations, land and fixed assets as of December 31, 2015 based on appraisal report of Yanuar Bey & Rekan, in its report NO. Y&R/SU/SW/AV/MBS/16/4-011 dated April 5, 2016 is Rp270,974,000,000.

Nilai wajar tanaman perkebunan, tanah dan aset tetap milik MPK pada tanggal 31 Desember 2015 berdasarkan laporan penilai Yanuar Bey & Rekan dalam laporannya No. Y&R/SU/SW/AV/MPK/16/4-012 tanggal 5 April 2016 adalah Rp374.571.000.000.

Fair value of MPK’s plantations, land and fixed assets as of December 31, 2015 based on appraisal report of Yanuar Bey & Rekan, in its report No. Y&R/SU/ SW/AV/MPK/16/4-012 dated April 5, 2016 is Rp374,571,000,000.

Tanaman kelapa sawit milik MPK dan MBS dijadikan jaminan atas fasilitas kredit investasi yang diperoleh dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (Catatan 21).

MPK and MBS palm oil plantations are secured as collaterals of investment credit facility obtained from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (Note 21).

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, manajemen entitas anak belum mengasuransikan tanaman perkebunan terhadap risiko kerugian atas kebakaran, wabah penyakit dan risiko lainnya dan berencana mengasuransikan tanaman terhadap risiko tersebut.

As of December 31, 2016 and 2015, the management of the subsidiaries has not yet insured plantations against fire, plagues and other risks, and management is planning to insure plantations against these risks.

Page 144: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

52

10. TANAMAN PERKEBUNAN (lanjutan) 10. PLANTATIONS (continued)

b. Tanaman belum menghasilkan (lanjutan) b. Immature plantations (continued)

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan penurunan nilai tanaman perkebunan pada tanggal 31 Desember 2016 cukup untuk menutupi kerugian penurunan nilai tanaman perkebunan.

Management believes that the provision of impairment in the value of plantations as at December 31, 2016 is adequate to cover any losses from the impairment of plantations.

11. PROPERTI INVESTASI 11. INVESTMENT PROPERTIES

PT Anugerahinti Gemanusa (AG) memiliki dua (2) bidang tanah dengan nomor Hak Guna Bangunan (HGB) No. 53 dan No. 54 seluas 15.103 m2 dan 49.855 m2. Kedua bidang tanah terletak di Desa Gerem, Serang. Tanggal jatuh tempo dari HGB tersebut adalah 24 September 2027. Harga perolehan dari dua bidang tanah diklasifikasikan sebagai properti investasi pada laporan posisi keuangan konsolidasian dan mempunyai nilai wajar masing-masing sebesar Rp149.403.400.000 dan Rp126.668.000.000 pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.

PT Anugerahinti Gemanusa (AG) owns two (2) parcels of land with Building Right Certificate (HGB) No. 53 and No. 54 which covers an area of 15,103 sqm and 49,855 sqm, respectively. Both parcels of land are located in Desa Gerem, Serang. Maturity date of the HGBs is on September 24, 2027. Acquisition costs of the two parcels of land are classified as investment properties in the consolidated statements of financial position and carried at their combined fair values of Rp149.403.400.000 and Rp126,668,000,000 as of December 31, 2016 and 2015, respectively.

Berdasarkan penilaian independen oleh Herly, Ariawan & Rekan, dalam laporannya No.AV.01.17.020 tanggal 06 Juni 2017 dan No.AV.01.16.041 tanggal 15 Februari 2016, dengan menggunakan perbandingan data pasar. Nilai wajar properti investasi masing-masing senilai Rp149.403.400.000 dan Rp126.668.000.000 pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.

Based on independent valuation from Herly, Ariawan & Rekan in its report No.AV.01.17.020 dated June 06,2017 and No.AV.01.16.041 dated February 15, 2016, using the Market Data Approach. The fair values of the investment property amounted to Rp149.403.400.000 and Rp126,668,000,000 as of December 31, 2016 and 2015, respectively.

Manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa HGB tersebut dapat diperpanjang pada saat berakhirnya hak tersebut dan tidak terdapat peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai properti investasi pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.

The Company’s management believes that the HGB can be renewed upon expiry and there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment on the value of investment properties as of December 31, 2016 and 2015.

Page 145: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

53

12. ASET TETAP 12. FIXED ASSETS 2016

1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklassifikasi/ 31 Desember/ January 1 Additions Deductions Reclassifications December 31

Biaya Perolehan Acquisition Cost Pemilikan langsung Direct ownership

Tanah 91.224.333.684 7.000.000 - - 91.231.333.684 Land Bangunan 4.393.917.841 - - - 4.393.917.841 Buildings Mesin dan peralatan pabrik 202.266.141.594 - - - 202.266.141.594 Machinery and factory equipments Peralatan berat 10.802.915.614 - - - 10.802.915.614 Heavy equipments Peralatan kantor, perabotan Office equipments, furniture dan perlengkapan 9.602.707.243 62.390.000 - - 9.665.097.243 and fixtures Kendaraan 13.361.178.416 - 1.337.050.000 - 12.024.128.416 Vehicles Sarana dan prasarana Facilities and infrastructures kebun 33.827.032.186 - - - 33.827.032.186 of plantations Aset tetap dalam penyelesaian 2.478.061.224 1.000.000 - - 2.479.061.224 Construction in progress

Sewa pembiayaan Asset under capital lease

Kendaraan - - - - - Vehicles Peralatan berat 825.553.300 - - - 825.553.300 Heavy equipments

Total 368.781.841.102 70.390.000 1.337.050.000 - 367.515.181.102 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Pemilikan langsung Direct ownership

Bangunan 1.209.877.027 281.419.583 - - 1.491.296.610 Buildings Mesin dan peralatan pabrik 33.310.213.754 5.123.394.003 - - 38.433.607.757 Machinery and factory equipments Peralatan berat 6.861.073.629 1.350.364.432 - - 8.211.438.061 Heavy equipments Peralatan kantor, perabotan Office equipment, furniture

dan perlengkapan 8.256.717.013 735.868.116 - - 8.992.585.129 and fixtures Kendaraan 10.328.377.122 1.239.853.997 1.337.050.000 - 10.231.181.119 Vehicles Sarana dan prasarana Facilities and infrastructures

kebun 6.423.451.808 1.722.610.825 - - 8.146.062.633 of plantation Sewa pembiayaan Asset under capital lease

Kendaraan - - - - Vehicles Peralatan berat 197.788.812 103.194.162 - - 300.982.974 Heavy equipments

Total 66.587.499.165 10.556.705.117 1.337.050.000 - 75.807.154.283 Total

Nilai Tercatat 302.194.341.937 291.708.026.819 Carrying Value

2015

1 Januari/ Penambahan/ Pengurangan/ Reklassifikasi/ 31 Desember/ January 1 Additions Deductions Reclassifications December 31

Biaya Perolehan Acquisition Cost Pemilikan langsung Direct ownership

Tanah 91.224.333.684 - - - 91.224.333.684 Land Bangunan 4.393.917.841 - - - 4.393.917.841 Buildings Mesin dan peralatan pabrik 207.369.767.670 49.470.810 5.153.096.886 - 202.266.141.594 Machinery and factory equipments Peralatan berat 10.674.915.614 128.000.000 - - 10.802.915.614 Heavy equipments Peralatan kantor, perabotan Office equipments, furniture dan perlengkapan 9.520.241.743 86.265.500 3.800.000 - 9.602.707.243 and fixtures Kendaraan 14.017.534.636 - 1.381.756.220 725.400.000 13.361.178.416 Vehicles Sarana dan prasarana Facilities and infrastructures kebun 27.616.056.345 6.210.975.841 - - 33.827.032.186 of plantations Aset tetap dalam penyelesaian 1.404.340.520 1.097.789.056 24.068.352 - 2.478.061.224 Construction in progress

Sewa pembiayaan Asset under capital lease

Kendaraan 725.400.000 - - (725.400.000) - Vehicles Peralatan berat 825.553.300 - - - 825.553.300 Heavy equipments

Total 367.772.061.353 7.572.501.207 6.562.721.458 - 368.781.841.102 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Pemilikan langsung Direct ownership

Bangunan 975.610.325 234.266.702 - - 1.209.877.027 Buildings Mesin dan peralatan pabrik 32.375.626.215 5.648.261.414 4.713.673.875 - 33.310.213.754 Machinery and factory equipments Peralatan berat 5.517.729.995 1.343.343.634 - - 6.861.073.629 Heavy equipments Peralatan kantor, perabotan Office equipment, furniture

dan perlengkapan 7.247.829.324 1.010.946.023 2.058.334 - 8.256.717.013 and fixtures Kendaraan 9.577.816.720 1.509.648.985 1.166.105.250 407.016.667 10.328.377.122 Vehicles Sarana dan prasarana Facilities and infrastructures

kebun 4.700.860.619 1.722.591.189 - - 6.423.451.808 of plantation Sewa pembiayaan Asset under capital lease

Kendaraan 407.016.667 - - (407.016.667) - Vehicles Peralatan berat 94.594.649 103.194.163 - - 197.788.812 Heavy equipments

Total 60.897.084.514 11.572.252.110 5.881.837.459 - 66.587.499.165 Total

Nilai Tercatat 306.874.976.839 302.194.341.937 Carrying Value

Page 146: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

54

12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)

Tanah, bangunan pabrik, mesin dan peralatan milik AG dijadikan sebagai jaminan untuk fasilitas pinjaman modal kerja dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, masing-masing pada tahun 2016 dan 2015 (Catatan 16 dan 21).

Land, factory building, machineries and equipments owned by AG were used as collaterals for working capital loan obtained from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk in 2016 and 2015, respectively (Notes 16 and 21).

Penambahan aset tetap pada tahun 2014 termasuk perolehan Hak Guna Usaha (HGU) oleh MBS dan MPK dengan total luasan 19.752 ha. HGU tersebut berlaku sampai dengan tahun 2049.

Addition of fixed assets in 2014 include acquisition of Land Cultivation Rights (HGU) by MBS and MPK with total area of 19,752 ha. Those HGU valid until 2049.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, terdapat beberapa kendaraan dijadikan sebagai jaminan atas utang pembiayaan konsumen (Catatan 21) dan utang sewa pembiayaan (Catatan 22).

As of December 31, 2016 and 2015, certain vehicles are used as collaterals for consumer financing payables (Note 21) and finance lease payables (Note 22).

Aset dalam penyelesaian pada tanggal 31 Desember 2016 merupakan bangunan kantor dengan persentase penyelesaian 95%. Seluruh aset dalam penyelesaian diperkirakan akan selesai pada tahun 2018.

Construction in progress as of December 31, 2016 represents office buildings with percentage of completion of 95%. All of constructions in progress are estimated to be completed in 2018.

Penambahan aset tetap selama tahun 2016 dan 2015 termasuk pemakaian persediaan lain-lain - suku cadang masing-masing sejumlah Rp70.390.000 dan Rp74.000.000. Penambahan aset tetap selama tahun 2015 melalui reklasifikasi aset sewa pembiayaan sejumlah Rp725.400.000.

Fixed assets addition in 2016 and 2015 includes usage of other inventory - spareparts amounting to Rp70.390.000 and Rp74,000,000, respectively. Addition of fixed assets in 2015 included reclassification of assets under capital lease amounted to Rp725,400,000.

Pada tahun 2015, “Tanaman belum Menghasilkan” sejumlah Rp6.210.779.282 direklasifikasi menjadi aset tetap - sarana dan prasarana kebun (Catatan 10).

In 2015, “Immature Plantations” amounting to Rp6,210,779,282 were reclassified to fixed asset - facilities and infrastructures of plantations (Note 10).

Penambahan aset dalam penyelesaian yang masih terutang pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp258.000.000.

Addition of construction in progress which has been purchased on account as of December 31, 2015 amounting to Rp258,000,000.

Beban penyusutan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, dialokasikan sebagai berikut:

Depreciation expense for years ended December 31, 2016 and 2015 are allocated as follows:

2016 2015

Beban pokok penjualan 5.138.276.071 5.978.877.326 Cost of goods sold Beban umum dan General and administrative administrasi (Catatan 30) 4.657.152.901 4.018.188.163 expense (Note 30) Kapitalisasi ke tanaman belum Capitalized to immature plantations menghasilkan (Catatan 10) 761.276.145 1.575.186.621 (Note 10)

Total 10.556.705.117 11.572.252.110 Total

Page 147: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

55

12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued)

Pengurangan aset tetap adalah sebagai berikut: Disposal of fixed assets is as follows:

2016 2015

Harga perolehan 1.337.050.000 6.562.721.458 Acquisition cost Akumulasi depresiasi (1.337.050.000) (5.881.837.459) Accumulated depreciation

Nilai buku - 680.883.999 Carrying value Harga jual 435.262.500 357.837.132 Selling price

Laba (rugi) pelepasan aset tetap 435.262.500 (323.046.867) Gain (loss) on sale of fixed assets

Bangunan pabrik dan peralatan milik AG, serta kendaraan milik MPK, Entitas Anak, diasuransikan terhadap risiko kerugian akibat gempa bumi, kebakaran, dan risiko kerugian lainnya dengan nilai pertanggungan sebesar AS$32.500.000 dan Rp1.500.000.000 pada tahun 2016 dan AS$32.500.000 dan Rp5.800.445.000 pada tahun 2015, yang menurut manajemen cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas risiko-risiko tersebut.

Plant and equipment owned by AG, and vehicles owned by MPK, Subsidiaries, are insured against earthquake, fire and other risks with a total insurance coverage of US$32,500,000 and Rp1,500,000,000 in 2016 and US$32,500,000 and Rp5,800,445,000 in 2015, which the management believes is adequate to cover possible losses on such risks.

Berdasarkan hasil evaluasi manajemen Grup, tidak terdapat peristiwa atau perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.

Based on the evaluation of the Group’s management, there are no events or changes in circumstances which may indicate impairment on the value of fixed assets as of December 31, 2016 and 2015.

13. GOODWILL 13. GOODWILL

Perusahaan mengakui goodwill yang timbul sehubungan dengan perolehan kepemilikan pada MBS (Catatan 1c). Nilai tercatat goodwill ini sebesar Rp3.434.203.348 pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.

The Company recognized goodwill arising from the acquisition of MBS (Note 1c). The carrying value of this goodwill amounted to Rp3,434,203,348 as of December 31, 2016 and 2015.

Tidak ada penurunan nilai atas goodwill yang diakui untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.

No impairment losses on goodwill were recognized for the years ended December 31, 2016 and 2015.

14. ASET LAIN-LAIN 14. OTHER ASSETS

Rincian aset lain-lain adalah sebagai berikut: The details of other assets are as follows:

2016 2015

Uang jaminan 335.415.800 416.590.000 Security deposits

Total 335.415.800 416.590.000 Total

Page 148: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

56

15. UANG MUKA PEMBELIAN ASET TETAP 15. ADVANCES ON PURCHASE OF FIXED ASSETS

Uang muka pembelian aset tetap merupakan uang muka sehubungan dengan persiapan pembangunan pabrik oleh MPK, Entitas Anak. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo uang muka pembelian aset tetap sebesar Rp12.524.750.000.

Advance for purchase of fixed assets represents preparation cost for plant construction by MPK, a Subsidiary. As of December 31, 2016 and 2015, the outstanding balance of advances on purchase of fixed assets amounted to Rp12.524.750.000.

16. UTANG BANK JANGKA PENDEK 16. SHORT-TERM BANK LOANS

Rincian utang bank jangka pendek adalah sebagai berikut:

Details of short-term bank loans are as follows:

2016 2015

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 64.550.695.767 99.247.000.000 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Citibank NA - 30.004.000.000 Citibank NA

Total 64.550.695.767 129.251.000.000 Total

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI)

Pada tanggal 29 Juni 2015, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit modal kerja dengan nilai maksimum Rp20.000.000.000 yang digunakan untuk mengambilalih utang jangka pendek dari PT Bank J Trust Indonesia Tbk (Bank J Trust/semula PT Bank Mutiara Tbk) (KMK takeover). Perusahaan juga memperoleh kredit modal kerja masing masing sebesar Rp10.000.000.000 (KMK I) dan Rp70.000.000.000 (KMK II) yang digunakan untuk tambahan modal kerja usaha perdagangan biodiesel dan bahan kimia. Kredit ini akan berjalan hingga satu (1) tahun setelah tanggal perjanjian kredit dan dapat diperpanjang dengan kesepakatan tertulis dari para pihak.

On June 29, 2015, the Company obtained working capital credit facility with maximum amount is Rp20,000,000,000 which was used to takeover working capital credit facility from PT Bank J Trust Indonesia Tbk (Bank J Trust/formerly PT Bank Mutiara Tbk) (KMK takeover). The Company also obtained working capital credit facility amounting Rp10,000,000,000 (KMK I) and Rp70,000,000,00 (KMK II) which was used for additional working capital of trading biodiesel and chemical material. This credit agreement will be available until one (1) year after the initial date of the agreement and can be extended by written agreement of both parties.

Fasilitas tersebut dikenakan bunga 13% per tahun dan akan ditelaah setiap saat.

This facility bears interest rate of 13% per annum and will be reviewed any time.

Jaminan dari fasilitas kredit ini adalah sebagai berikut:

This facility is secured by:

a) 2 (dua) bidang tanah dengan SHGB No. 53 dan 54 yang terletak di Jl. Raya Merak Gerem, Lingkungan Kali Baru RT. 04 RW. 02, Desa Gerem, Kec. Pulomerak, Cilegon Banten, atas nama PT Anugerahinti Gemanusa;

a) 2 pieces of land with Building Usage Rights (HGB) No. 53 and 54 located in Jl. Raya Merak Gerem, Lingkungan Kali Baru RT. 04 RW. 02, Desa Gerem, Kec. Pulomerak, Cilegon Banten, on behalf PT Anugerahinti Gemanusa;

b) 1 (satu) bidang tanah SHGB No. 166 yang terletak di Jl. Raya Merak Gerem, Lingkungan Kali Baru RT. 04 RW. 02, Desa Gerem, Kec. Pulomerak, Cilegon Banten atas nama PT Bumi Persada Agung;

b) 1 piece of land with Building Usage Rights (HGB) No. 166 located at Jl. Raya Merak Gerem, Lingkungan Kali Baru RT. 04 RW. 02, Desa Gerem, Kec. Pulomerak, Cilegon Banten on behalf PT Bumi Persada Agung;

Page 149: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

57

16. UTANG BANK JANGKA PENDEK

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI)

16. SHORT-TERM BANK LOANS

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI)

c) Tagihan piutang usaha akan diikat Fidusia notarial sebesar Rp70.000.000.000 (Catatan 5);

c) Trade receivables invoices which will be fiduciary notarialized amounting to Rp70,000,000,000 (Note 5);

d) Persediaan bahan kimia yang akan di biayai sebesar Rp7.000.000.000 (Catatan 8).

d) Chemical inventories that will be financed amounting to Rp7,000,000,000 (Note 8).

Perusahaan diwajibkan untuk menjaga current ratio minimal 1 kali, debt to equity ratio tidak melebihi 2,5 kali, dan debt service coverage minimal 100%.

The Company is required to maintain current ratio minimal 1 time, debt to equity ratio of not more than 2,5 times, and debt service coverage minimal 100%.

Perusahaan telah memenuhi kewajiban ratio tanggal 31 Desember 2016 kecuali debt service coverage.

The Company has fulfilled required ratios as of December 31, 2016 except debt service coverage.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, masing-masing sebesar Rp64.550.695.767 dan Rp99.247.000.000.

The outstanding balance of the facility as of December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp64.550.695.767 and Rp99,247,000,000, respectively.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, Perusahaan telah membayar utang kepada BNI sebesar Rp34.696.304.233 pada tahun 2016.

Up to the date of the completion of consolidated financial statement, the Company has paid the loan to BNI totaling Rp34.696.304.233 in 2016.

Citibank NA (Citibank) Citibank NA (Citibank)

Perusahaan The Company

Pada tanggal 22 Juni 2012, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit Master dari Citibank NA dengan jumlah maksimum sebesar AS$3.000.000. Kredit ini akan berjalan hingga satu (1) tahun setelah tanggal persetujuan dan akan diperpanjang secara otomatis setiap tahun kecuali ada pemberitahuan dari Citibank. Tingkat bunga untuk fasilitas kredit ini akan diberitahukan oleh Citibank dari waktu ke waktu.

On June 22, 2012 the Company obtained Master credit facility from Citibank NA with maximum amount of US$3,000,000. This credit agreement will be available until one (1) year after the initial date of the agreement and will be automatically extended yearly after expiration date unless notified by Citibank. The interest rate applicable for this credit facility will be notified by Citibank from time to time.

Jaminan dari fasilitas kredit ini adalah sebagai berikut:

Collaterals for this facility are as follows:

a. Tanah dengan Hak Guna Bangunan (HGB)

No. 165/Cilegon teregistrasi atas nama PT Bumi Persada Agung yang berlokasi di Propinsi Banten, Kotamadya/Kabupaten Cilegon, Kecamatan Grogol, Desa/Kelurahan Gerem beserta bangunan diatasnya senilai Rp32.000.000.000; dan

a. Land with Building Usage Rights (HGB) No. 165/Cilegon registered to PT Bumi Persada Agung and located at Banten Province, Kotamadya/Kabupaten Cilegon, Kecamatan Grogol, Desa/Kelurahan Gerem together with buildings built thereon, amounted to Rp32,000,000,000; and

b. Piutang usaha dari Perusahaan senilai AS$1.500.000.

b. Trade receivables of the Company in the amount of US$1,500,000.

Page 150: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

58

16. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 16. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Citibank NA (Citibank) (lanjutan) Citibank NA (Citibank) (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued) Fasilitas ini digunakan untuk mendanai transaksi penjualan kepada PT Nipsea Paint and Chemicals, PT Pabrik Cat dan Tinta Pacific dan PT BASF Care Chemicals Indonesia.

The facility was used to finance sales transaction to PT Nipsea Paint and Chemicals, PT Pabrik Cat and Tinta Pacific and PT BASF Care Chemicals Indonesia.

Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan tidak diperkenankan untuk, antara lain, tanpa persetujuan tertulis dari Citibank untuk:

According to the agreement, the Company shall not, without written approval of Citibank, among others:

a. Melakukan transaksi dengan pihak lain

selain daripada aktivitas wajar dari komersial bisnis;

a. Enter into any transaction with any person or any entity other than in the ordinary course of business on ordinary commercial terms at arm's length;

b. Melakukan transaksi dengan pihak atau entitas lain dimana mengharuskan melakukan pembayaran lebih dari nilai pasar yang dilakukan secara wajar untuk pembelian atau menerima kurang dari nilai penuh pasar yang dilakukan secara wajar yang terdahulu untuk produk tertentu; dan

b. Enter into any transaction with any person or entity in which it would be obligated to pay more than the ordinary arm's length commercial price for any purchases or to receive less than the full ex works arm's length commercial price for its products; and

c. Menggabungkan atau mengkonsolidasikan dengan perusahaan lain atau memperoleh sebagian besar dari aset dan modal saham dari perusahaan lain atau menjual, menyewa, memindahkan atau melepas bagian yang signifikan dari properti atau aset Perusahaan.

c. Merge or consolidate with any other company or acquire a substantial part of the assets or share capital of any other company or sell, lease, transfer or otherwise dispose of any significant portion of its property or assets.

Pada tanggal 10 Oktober 2013, perjanjian fasilitas kredit tersebut diubah kembali menjadi Fasilitas Pembiayaan Piutang Dagang dengan nilai maksimum sebesar AS$15.000.000 (atau mata uang lain dengan nilai setara) dan Fasilitas Pembiayaan Utang Dagang dengan nilai maksimum sebesar AS$5.000.000 (atau mata uang lain dengan nilai setara) atau dengan total fasilitas gabungan tidak melebihi AS$15.000.000. Fasilitas tersebut dikenakan bunga 5% per tahun untuk mata uang dolar Amerika atau 11% per tahun untuk mata uang Rupiah.

On October 10, 2013, this credit facility has been amended to be Trade Receivable Financing Facility with maximum amount of US$15,000,000 (or other currency with equivalent amount) and Trade Payable Financing Facility with maximum amount of US$5,000,000 (or other currency with equivalent amount) or total combine facility not exceeding US$15,000,000. These facilities bear interest rate at 5% per annum for US dollar currency or 11% per annum for Rupiah currency.

Pada tanggal 7 Mei 2014, perjanjian fasilitas kredit diubah kembali menjadi Fasilitas Pembiayaan Piutang Dagang dengan nilai maksimum sebesar AS$15.000.000 (atau mata uang lain dengan nilai setara) dan Fasilitas Pembiayaan Utang Dagang dengan nilai maksimum sebesar AS$5.000.000 (atau mata uang lain dengan nilai setara) atau dengan total fasilitas gabungan tidak melebihi AS$15.000.000. Fasilitas tersebut dikenakan bunga 6% per tahun untuk mata uang dolar Amerika atau 13% per tahun untuk mata uang Rupiah.

On May 7, 2014, this credit facility has been amended to be Trade Receivable Financing Facility with maximum amount of US$15,000,000 (or other currency with equivalent amount) and Trade Payable Financing Facility with maximum amount of US$5,000,000 (or other currency with equivalent amount) or total combine facility not exceeding US$15,000,000. These facilities bear interest rate at 6% per annum for US dollar currency or 13% per annum for Rupiah currency.

Page 151: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

59

16. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 16. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Citibank NA (Citibank) (lanjutan) Citibank NA (Citibank) (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

Fasilitas pembiayaan piutang dagang digunakan untuk mendanai transaksi penjualan dengan PT Nipsea Paint and Chemical Company Limited, PT Cognis Indonesia, PT Pabrik Cat dan Tinta Pacific dan PT Pertamina (Persero), PT Shell Indonesia, PT Petromine Energy Trading, PT AKR Corporindo Tbk, PT Total Oil Indonesia dan PT Petro Energy.

The facility was used to finance sales transaction to PT Nipsea Paint and Chemicals Company Limited, PT Cognis Indonesia, PT Pabrik Cat and Tinta Pacific and PT Pertamia (Persero), PT Shell Indonesia, PT Petromine Energy Trading, PT AKR Corporindo Tbk, PT Total Oil Indonesia and PT Petro Energy.

Fasilitas pembiayaan utang dagang digunakan untuk mendanai transaksi pembelian dengan PT Karya Indah Alam Sejahtera, PT Sinar Mas Agro Resource and Technology Tbk (SMART), PT Budi Nabati Perkasa, PT AKR Corporindo Tbk, PT Bina Karya Prima, PT Tricipta Buasa, PT Tridomain Chemicals, PT Damai Sejahtera Cooking Oil, PT Sarimas Permai dan PT MAP Indonesia.

The facility was also used to finance purchases transaction from PT Karya Indah Alam Sejahtera, PT Sinar Mas Agro Resource and Technology Tbk (SMART), PT Budi Nabati Perkasa, PT AKR Corporindo Tbk, PT Bina Karya Prima, PT Tricipta Buasa, PT Tridomain Chemicals, PT Damai Sejahtera Cooking Oil, PT Sarimas Permai and PT MAP Indonesia.

Fasilitas ini dijamin dengan jaminan yang sama seperti yang telah disebutkan diatas ditambah dengan:

This facility is secured by the same collaterals as mentioned above and added by:

a) Tanah dengan SHGB No. 94 dan 95 atas nama PT Anugerahinti Deltapersada seluas 62.670 meter persegi dengan yang terletak di Balaraja, Tangerang;

a) 62,670 square metres of land with SHGB No. 94 and 95 registered to PT Anugerahinti Deltapersada, located in Balaraja, Tangerang;

b) Tanah dengan SHGB No. 165 atas nama PT Bumi Persada Agung;

b) A piece of land with SHGB No. 165 registered to PT Bumi Persada Agung;

c) Piutang usaha atau persediaan dengan nilai minimum AS$12.800.000 (Catatan 5).

c) Trade receivables or inventories with minimum amount of US$12,800,000 (Note 5).

Pada tanggal 26 Februari 2015, nilai maksimum fasilitas kredit tersebut direstrukturisasi menjadi AS$5.400.000 (atau mata uang lain dengan nilai setara) untuk fasilitas kredit berulang dan AS$5.400.000 untuk fasilitas pembiayaan piutang dan utang dagang. Fasilitas kredit ini berlaku sampai dengan 31 Desember 2015.

On February 26, 2015, the maximum credit facility has been restructured to US$5,400,000 (or other currency with equivalent amount) for revolving credit facility and US$5,400,000 for trade receivable and payable financing facility. This credit facility valid until December 31, 2015.

Jaminan dari fasilitas kredit ini adalah sebagai berikut:

Additional Collaterals for this facility are as follows:

a) Tanah dengan Hak Guna Bangunan (HGB) No. 165/Cilegon teregistrasi atas nama PT Bumi Persada Agung yang berlokasi di Propinsi Banten, Kotamadya/Kabupaten Cilegon, Kecamatan Grogol, Desa/Kelurahan Gerem beserta bangunan diatasnya senilai Rp12.000.000.000

a) Land with Building Usage Rights (HGB) No. 165/Cilegon registered to PT Bumi Persada Agung and located at Banten Province, Kotamadya/Kabupaten Cilegon, Kecamatan Grogol, Desa/Kelurahan Gerem together with buildings built thereon, amounted to Rp12,000,000,000

Page 152: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

60

16. UTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 16. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Citibank NA (Citibank) (lanjutan) Citibank NA (Citibank) (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

b) Tanah dengan SHGB No. 94 dan 95 atas

nama PT Anugerahinti Deltapersada seluas 62.670 meter persegi dengan yang terletak di Balaraja, Tangerang senilai Rp63.000.000.000.

b) Land with Building Usage Rights (HGB) No. 94 and 95 registered to PT Anugerahinti Deltapersada measuring 62.670 square meter located at Balaraja, Tangerang amounting to Rp63,000,000,000.

c) Surat Kesanggupan dan jaminan dari para pemegang saham, untuk membantu dukungan dana kepada Perusahaan (PT Jali Utama Raya sebagai Penjamin)

d) Letter of undertaking and warranty from shareholder to provide financial support to the Company (PT Jali Utama Raya act as Guarantor)

Pada tanggal 22 Desember 2015, nilai maksimum perjanjian fasilitas kredit tersebut diturunkan menjadi AS$1.350.000 untuk fasilitas kredit berulang dan AS$1.487.000 untuk fasilitas pembiayaan piutang dan utang dagang. Fasilitas pembiayaan piutang dan utang berakhir pada tanggal 30 Desember 2015. Fasilitas kredit berulang akan dibayar kembali dalam 5 cicilan pembayaran sebagai berikut:

On the December 22, 2015, the maximum credit facility has been decreased to US$1,350,000 for revolving credit facility and US$1,487,000 for trade receivable and trade payable financing facility. Trade receivable and financing facility will be terminated on December 30, 2015. Revolving credit facility will be repaid in 5 payment instalment for as follows:

a. AS$150.000 pada tanggal 31 Desember 2015; a. US$150,000 on the December 31, 2015; b. AS$300.000 pada tanggal 31 Januari 2016; - b. US$300,000 on the January 31, 2016; c. AS$300.000 pada tanggal 29 Februari 2016 - c. US$300,000 on the February 29, 2016; d. AS$300.000 pada tanggal 31 March 2016; - d. US$300,000 on the March 31, 2016;

e. AS$300.000 pada tanggal 30 April 2016. - e. US$300,000 on the April 30, 2016.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2015, sebesar Rp 30.004.000.000 (terdiri dari Rp13.450.000.000 dan AS$1.200.000)

The outstanding balance of the facility as of December 31, 2015, amounted Rp30,004,000,000 (consist of Rp13,450,000,000 and US$1,200,000).

Perusahaan telah membayar seluruh utang kepada Citibank pada tahun 2016.

The Company has fully paid the loan to Citibank in 2016.

17. UTANG USAHA 17. TRADE PAYABLES

a. Rincian utang usaha adalah sebagai berikut: a. The details by trade payables are as follows:

2016 2015

Pihak Berelasi (Catatan 7) - 102.988.900.897 Related Parties (Note 7)

Pihak Ketiga Third Parties Perdagangan 20.310.689.573 49.847.106.118 Trading Manufaktur 3.752.210.086 23.452.738.404 Manufacturing Perkebunan 10.428.396.653 11.289.110.752 Plantations

Sub-total 34.491.296.312 84.588.955.274 Sub-total

Total 34.491.296.312 187.577.856.171 Total

Page 153: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

61

17. UTANG USAHA (lanjutan) 17. TRADE PAYABLES (continued)

b. Rincian berdasarkan umur adalah sebagai berikut:

b. The details by its maturity are as follows:

2016 2015

Pihak berelasi Related parties Belum jatuh tempo - 184.352.657 Not yet due Telah jatuh tempo: Due: Sampai dengan 1 Bulan - 4.241.342.322 Up to 1 Month > 1 Bulan - 3 Bulan - 19.900.021.685 > 1 Month - 3 Months > 3 Bulan - 78.663.184.233 > 3 Months

Sub-total - 102.988.900.897 Sub-total

Pihak ketiga Third parties Belum jatuh tempo 2.690.341.110 16.686.031.585 Not yet due Telah jatuh tempo: Due: Sampai dengan 1 Bulan - 33.736.988.162 Up to 1 Month > 1 Bulan - 3 Bulan 473.864.994 15.434.278.885 > 1 Month - 3 Months > 3 Bulan 31.327.090.208 18.731.656.642 > 3 Months

Sub-total 34.491.296.312 84.588.955.274 Sub-total

Total 34.491.296.312 187.577.856.171 Total

c. Rincian berdasarkan mata uang adalah sebagai

berikut: c. The details by currencies are as follows:

2016 2015

Pihak Berelasi Related Parties Rupiah - 102.261.235.852 Rupiah

Dolar AS - 727.665.045 US Dollar

Sub-total - 102.988.900.897 Sub-total

Pihak Ketiga Third Parties Rupiah 30.447.378.296 80.970.968.214 Rupiah Dolar AS 4.043.918.016 3.617.987.060 US Dollar

Sub-total 34.491.296.312 84.588.955.274 Sub-total

Total 34.491.296.312 187.577.856.171 Total

18. UTANG LAIN-LAIN 18. OTHER PAYABLES

a. Jangka pendek a. Current

2016 2015

Pihak Berelasi (Catatan 7) - 49.240.960.518 Related Parties (Note 7)

Pihak Ketiga Third Parties

Southeast Asia Import & Southeast Asia Import & Export Co., (Pte) Ltd. - 28.968.046.420 Export Co., (Pte) Ltd. PT Petronika 1.993.573.090 2.022.506.194 PT Petronika Notaris Vestina Ria Kartika - 1.071.848.500 Notaris Vestina Ria Kartika Lain-lain (masing-masing Others dibawah Rp500 juta) 1.541.684.657 2.646.684.718 (each below Rp500 million)

Sub-total 3.535.257.747 34.709.085.832

Sub-total

Total 3.535.257.747 83.950.046.350 Total

Page 154: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

62

18. UTANG LAIN-LAIN (lanjutan) 18. OTHER PAYABLES (continued)

b. Jangka panjang b. Non-current Rincian utang lain-lain jangka panjang adalah sebagai berikut :

The details by other payables are as below :

2016 2015

Pihak Berelasi (Catatan 7) 35.921.155.584 - Related Parties (Note 7)

Pihak Ketiga Third Parties PT Tridomain Chemicals 67.353.591.806 - PT Tridomain Chemicals PT Eternal Buana Chemical PT Eternal Buana Chemical Industries 37.499.674.318 - Industries PT Eterindo Nusa Graha 11.323.500.939 - PT Eterindo Nusa Graha Southeast Asia Import Southeast Asia Import

Export Co., (Pte) Ltd. 27.893.568.502 - Export Co., (Pte) Ltd.

Sub-total 144.070.335.565 - Sub-total

Total 179.991.491.149 - Total

19. PERPAJAKAN 19. TAXATION

a. Pajak Dibayar Dimuka a. Prepaid Taxes

2016 2015

Perusahaan The Company Pajak Pertambahan Nilai 1.249.884.214 11.503.388.089 Value Added Tax

Entitas Anak Subsidiary Pajak Pertambahan Nilai 6.690.343.115 9.112.090.343 Value Added Tax

Total 7.940.227.329 20.615.478.432 Total

b. Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan b. Tax Expense (Benefit)

2016 2015

Perusahaan The Company Kini - 1.531.144.000 Current Tangguhan (2.806.345.917) 488.749.504 Deferred

Sub-total (2.806.345.917) 2.019.893.504 Sub-total

Entitas Anak The Subsidiaries Kini - - Current Tangguhan (20.237.409.903) 6.070.436.914 Deferred

Sub-total (20.237.409.903) 6.070.436.914 Sub-total

Total (23.043.755.820) 8.090.330.418 Total

Page 155: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

63

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

b. Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan

(lanjutan) b. Tax Expense (Benefit) (continued)

Rekonsiliasi antara rugi sebelum beban (manfaat) pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dengan taksiran laba kena pajak (rugi fiskal) adalah sebagai berikut:

The reconciliation between loss before tax expenses (benefit) as shown in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income and estimated taxable income (fiscal loss) is as follows:

2016 2015

Rugi sebelum beban (manfaat) Loss before tax expense (benefit) pajak menurut laporan laba rugi per consolidated statements dan penghasilan komprehensif of profit or loss and other lain konsolidasian (91.532.530.335) (216.140.724.884) comprehensive income Rugi entitas anak sebelum pajak 71.465.252.247 222.797.787.039 Subsidiaries's loss before tax Eliminasi transaksi dengan Elimination transaction with Entitas Anak (2.023.341.247) (4.189.620.963) Subsidiaries

Laba (rugi) sebelum manfaat Income (loss) before tax pajak Perusahaan (22.090.619.335) 2.467.441.192 benefit of the Company Beda Waktu: Timing Differences: Imbalan kerja (10.219.742.776) 3.265.266.020 Employee benefits Penyusutan 1.194.700.692 (768.473.943) Depreciation Beda Tetap: Permanent differences: Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 1.359.948.328 4.024.076.847 Salaries, wages and employee benefits Jamuan dan representasi 973.117.600 934.901.886 Entertainment and representation Denda pajak 5.735.152.208 57.478.862 Tax penalty Penghasilan bunga yang telah Interest income subjected to dikenakan pajak penghasilan final (12.823.652) (33.848.589) final income tax Penyisihan penurunan nilai persediaan - - Allowance Impairment of inventory Lain-lain 2.300.390.722 2.415.393.488 Others

Taksiran laba kena pajak Estimated taxable income (rugi fiskal) (20.759.876.215) 12.362.235.763 (fiscal loss)

Rugi fiskal tahun sebelumnya - (4.706.515.323) Fiscal loss from prior year

Taksiran laba kena pajak Estimated taxable income (rugi fiskal) (20.759.876.215) 7.655.720.440 (loss) Taksiran laba kena pajak Estimated taxable income (rugi fiskal) (Pembulatan) (20.759.876.000) 7.655.720.000 (fiscal loss) (Rounded) Taksiran pajak penghasilan badan Estimated corporate income tax tarif tunggal single rate 20% - 1.531.144.000 20% Dikurangi: Less: Pajak penghasilan dibayar dimuka: Prepaid income tax: Pasal 22 - (972.197.355) Article 22 Pasal 25 - (517.293.444) Article 25

Taksiran utang pajak Estimated corporate penghasilan badan income tax payable (tagihan pengembalian Pajak) - 41.653.201 (claim for tax refund)

Laba kena pajak (rugi fiskal) untuk tahun fiskal 2016 dan 2015 hasil rekonsiliasi, seperti yang tercantum dalam tabel di atas menjadi dasar dalam pengisian Surat Pemberitahuan Tahunan PPh Badan yang disampaikan ke Kantor Pajak.

Taxable income (fiscal loss) of the Company for fiscal year 2016 and 2015 resulting from the reconciliation as shown in the table above will be the basis for filling the Corporate Annual Tax Return to be submitted to the Tax Office.

Page 156: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

64

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

b. Beban (Manfaat) Pajak Penghasilan

(lanjutan) b. Tax Expense (Benefit) (continued)

Perusahaan menghitung pajak penghasilan badan dengan tarif 20% berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 77 tahun 2013 sebagaimana telah diubah menjadi PP No. 56 tahun 2015 tentang penurunan tarif pajak penghasilan bagi wajib pajak badan dalam negeri yang berbentuk perseroan terbuka yang telah memenuhi kepemilikan saham publik di atas 40%, maka mendapatkan fasilitas penurunan tarif PPh sebesar 5%.

The Company calculates corporate income tax using income tax rate of 20% based on Government Regulation (GR) No. 77 year 2013 as amended with GR No. 56. year 2015 on reduced income tax rate for domestic corporate taxpayers. Publicly-listed companies that meet the public shareholding above 40% is permitted a 5% reduction in income tax rates.

Rekonsiliasi antara beban (manfaat) pajak dan hasil perkalian rugi sebelum beban (manfaat) pajak menurut laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dengan tarif pajak penghasilan yang berlaku adalah sebagai berikut:

The reconciliation between tax expense (benefit) by applying the applicable tax rate to the loss before tax expense (benefit) as shown in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income is as follows:

2016 2015

Rugi sebelum manfaat Loss before benefit pajak menurut laporan laba rugi per consolidated statements dan penghasilan komprehensif of profit or loss and other lain konsolidasian (91.532.530.335) (216.140.724.884) comprehensive income Rugi Entitas Anak sebelum pajak 71.465.252.247 222.797.787.039 Subsidiaries's loss before tax Eliminasi transaksi dengan Elimination transaction Entitas anak (2.023.341.247) (4.189.620.963) with Subsidiaries

Laba (rugi) Perusahaan sebelum Company's income (loss) beban (manfaat) pajak (22.090.619.335) 2.467.441.192 before tax expense (benefit)

Laba (rugi) Perusahaan sebelum beban Company's income (loss) (manfaat) pajak (pembulatan) (22.090.619.000) 2.467.441.000 before tax expense (benefit) (rounded)

Pajak dihitung pada tarif yang berlaku - 493.488.200 Tax calculated based on prevailing rate Pengaruh pajak atas Tax effect of the Company’s beda tetap Perusahaan 2.071.157.041 1.479.600.499 permanent difference Koreksi atas aset pajak Adjustment of defered tangguhan (4.877.502.958) 46.804.805 tax assets

Total beban (manfaat) Total tax expenses pajak Perusahaan (2.806.345.917) 2.019.893.504 (benefit) of the Company Total beban (manfaat) Total tax expenses pajak entitas anak (20.237.409.903) 6.070.436.914 (benefit) subsidiaries

Total beban (manfaat) pajak (23.043.755.820) 8.090.330.418 Total tax expenses (benefit)

Page 157: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

65

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

c. Utang Pajak c. Taxes Payable 2016 2015

Perusahaan The Company Pajak Penghasilan Pasal 4(2) 119.743.074 37.584.000 Income Tax Article 4(2) Pajak Penghasilan Pasal 15 23.410.086 11.410.086 Income Tax Article 15 Pajak Penghasilan Pasal 21 1.012.306.325 703.465.595 Income Tax Article 21 Pajak Penghasilan Pasal 23 16.981.317 2.912.956 Income Tax Article 23 Pajak Penghasilan Pasal 29 - 41.653.201 Income Tax Article 29

1.172.440.802 797.025.838

Entitas Anak Subsidiaries Pajak Penghasilan Pasal 4(2) 16.271.110 - Income Tax Article 4(2) Pajak Penghasilan Pasal 21 307.042.092 214.447.505 Income Tax Article 21 Pajak Penghasilan Pasal 22 - 27.847.817 Income Tax Article 22 Pajak Penghasilan Pasal 23 57.622.350 37.710.703 Income Tax Article 23 Lain-lain - 271.569.335 Other

380.935.552 551.575.360

Total 1.553.376.354 1.348.601.198 Total

d. Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan d. Deferred Tax Assets (Liabilities)

Rincian dari aset dan liabilitas pajak tangguhan adalah sebagai berikut:

Details of deferred tax assets and liabilty are as follows:

Dikreditkan (dibebankan) Dikreditkan ke laporan (dibebankan) laba rugi ke penghasilan konsolidasian/ komprehensif Saldo Credited lain/ Saldo awal tanggal (charged) to Credited akhir tanggal 1 Jan 2016/ consolidated (charged) 31 Des 2016/

Beginning statements of to other Ending balance profit or comprehensive balance Jan 1, 2016 loss income Dec 31, 2016

Perusahaan The Company Aset (liabilitas) pajak tangguhan Deferred tax assets (liability) Liabilitas imbalan kerja 4.768.928.974 (2.554.935.694) 21.026.443 2.235.019.723 Employee benefits liability Penyusutan aset tetap (192.118.486) 171.312.557 - (20.805.929) Fixed assets depreciation Rugi fiskal - 5.189.969.054 - 5.189.969.054 Fiscal loss

Sub-total 4.576.810.488 2.806.345.917 21.026.443 7.404.182.848 Sub-total

Entitas Anak Subsidiary Aset (liabilitas) pajak tangguhan Deferred tax assets (liability) Liabilitas imbalan kerja 367.538.006 (332.945.542) 114.543.418 149.135.882 Employee benefits liability Penyusutan aset tetap (16.981.201.648) (6.894.592.392) - (23.875.794.040) Fixed assets depreciation Rugi fiskal 29.860.827.000 27.490.082.877 - 57.350.909.877 Fiscal loss

Sub-total 13.247.163.358 20.262.544.944 114.543.418 33.624.251.719 Sub-total

Aset pajak tangguhan - neto 17.823.973.846 41.028.434.567 Deferred tax assets - net Total

Entitas Anak Subsidiary

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liability Sewa pembiayaan (47.736.236) (25.135.041) - (72.871.277) Finance lease

Page 158: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

66

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

d. Aset (Liabilitas) Pajak Tangguhan (lanjutan) d. Deferred Tax Assets (Liabilities) (continued)

Dikreditkan (dibebankan) Dikreditkan ke laporan (dibebankan) laba rugi ke penghasilan konsolidasian/ komprehensif Saldo Credited lain/ Saldo awal tanggal (charged) to Credited akhir tanggal 1 Jan 2015/ consolidated (charged) 31 Des 2015/

Beginning statements of to other Ending balance profit or comprehensive balance Jan 1, 2015 loss income Dec 31, 2015

Perusahaan The Company Aset (liabilitas) pajak tangguhan Deferred tax assets (liability) Liabilitas imbalan kerja 5.326.336.949 816.316.505 (1.373.724.480) 4.768.928.974 Employee benefits liability Penyusutan aset tetap (63.681.308) (128.437.178) - (192.118.486) Fixed assets depreciation Rugi fiskal 1.176.628.831 (1.176.628.831) - - Fiscal loss

Sub-total 6.439.284.472 (488.749.504) (1.373.724.480) 4.576.810.488 Sub-total

Entitas Anak Subsidiary Aset (liabilitas) pajak tangguhan Deferred tax assets (liability) Liabilitas imbalan kerja 392.340.105 (41.669.564) 16.867.465 367.538.006 Employee benefits liability Penyusutan aset tetap (10.983.863.509) (5.997.338.139) - (16.981.201.648) Fixed assets depreciation Rugi fiskal 29.860.827.000 - - 29.860.827.000 Fiscal loss

Sub-total 19.269.303.596 (6.039.007.703) 16.867.465 13.247.163.358 Sub-total

Aset pajak tangguhan - neto 25.708.588.068 17.823.973.846 Deferred tax assets - net Total

Entitas Anak Subsidiary

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liability Sewa pembiayaan (16.307.025) (31.429.211) - (47.736.236) Finance lease

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, Grup tidak mengakui aset pajak tangguhan masing-masing sebesar Rp44.476.626.301 dan Rp33.507.397.184 yang berasal dari akumulasi rugi fiskal entitas anak masing-masing sebesar Rp177.906.505.202 dan Rp134.029.588.737 karena manajemen Grup berkeyakinan aset pajak tangguhan tersebut tidak akan dapat digunakan.

As of December 31, 2016 and 2015, no deferred tax asset amounting to Rp44.476.626.301 and Rp33,507,397,184, respectively, is provided for tax loss carry forward from subsidiaries, amounting to Rp177.906.505.202 and Rp134,029,588,737, respectively, since the Group’s management expects that deferred tax asset will not be utilized.

Manajemen berpendapat bahwa aset pajak tangguhan yang diakui dapat terpulihkan seluruhnya terhadap penghasilan kena pajak di masa yang akan datang.

Management believes that sufficient taxable profit will be available in the future against all recognized deferred tax assets .

e. Tagihan Pengembalian Pajak e. Claims for Tax Refund

2016 2015

Perusahaan - 8.486.034.117 The Company Entitas Anak 1.187.386.246 4.254.536.376 Subsidiary

Total 1.187.386.246 12.740.570.493 Total

Page 159: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

67

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

f. Hasil Pemeriksaan Pajak f. Tax Assessment Results

Pada 1 Juli 2016, Perusahaan menerima Surat Keputusan Direktur Jenderal Pajak Republik Indonesia No. KEP-00219.PPH/WPJ.07/KP.0803/2016, yang menyatakan bahwa perusahaan memiliki kelebihan pembayaran atas PPH Badan masa pajak Tahun 2014 dengan total senilai Rp6.629.189.605 yang dikompensasikan dengan Utang Pajak sebesar Rp64.517.809 sehingga penerimaan bersih atas hasil pemeriksaan kewajiban PPH Badan masa pajak tahun 2014 adalah sebesar Rp6.564.671.796.

On July 1, 2016, the Company received decree of the Director General of Taxes of Indonesian Republic No. KEP-00219.PPH/WPJ.07/KP.0803/2016 stating that the company has Overpayment of Corporate Income Tax for the year 2014 totaling Rp6.629.189.605 which is compensated by tax payable totalling Rp64.517.809 resulting net receipt from Corporate Income’s tax audit for the the year 2014 period is amounting to Rp6.564.671.796.

Pada 1 Agustus 2016, Perusahaan juga menerima Surat Keputusan Direktur Jenderal Pajak Republik Indonesia No. KEP-00209.PPN/WPJ.07/KP.0803/2016, yang menyatakan bahwa perusahaan memiliki kelebihan pembayaran PPN untuk masa pajak Desember 2015 dengan total Rp6.284.315.219 yang dikompensasikan dengan Utang Pajak sebesar Rp20.383.445 sehingga penerimaan bersih atas hasil pemeriksaan kewajiban PPN masa Desember 2015 adalah sebesar Rp6.263.931.774.

On August 1, 2016, the Company received decree of the Director General of Taxes of Indonesian Republic No. KEP-00364.PPN/WPJ.24/KP.0803/2016 stating that the company has Overpayment of VAT for December 2015 totaling Rp6.284.315.219 which is compensated by tax payable totalling Rp20.383.445 resulting net receipt from VAT’s tax audit for the December 2015 period is amounting to Rp6.263.931.774.

Pada 21 April 2016, AG menerima Surat Keputusan Direktur Jenderal Pajak Republik Indonesia No. KEP-00029.PPH/WPJ.24/KP.0803/2016, yang menyatakan bahwa perusahaan memiliki kelebihan pembayaran atas PPH Badan masa pajak Tahun 2014 dengan total senilai Rp4.631.051.025 yang dikompensasikan dengan Utang Pajak sebesar Rp773.019.881 sehingga penerimaan bersih atas hasil pemeriksaan kewajiban PPH Badan masa pajak tahun 2014 adalah sebesar Rp3.858.031.144.

On April 21, 2016, AG received decree of the Director General of Taxes of Indonesian Republic No. KEP-00029.PPH/WPJ.24/KP.0803/2016 stating that the company has Overpayment of Corporate Income Tax for the year 2014 totaling Rp4.631.051.025 which is compensated by tax payable totalling Rp773.019.881 resulting net receipt from Corporate Income’s tax audit for the the year 2014 period is amounting to Rp3.858.031.144.

Pada 13 Desember 2016, AG juga menerima Surat Keputusan Direktur Jenderal Pajak Republik Indonesia No. KEP-00364.PPN/WPJ.24/KP.0803/2016, yang menyatakan bahwa perusahaan memiliki kelebihan pembayaran PPN untuk masa pajak Desember 2015 dengan total Rp7.542.368.867,- yang dikompensasikan dengan Utang Pajak sebesar Rp. 804.600.423,- sehingga penerimaan bersih atas hasil pemeriksaan kewajiban PPN masa Desember 2015 adalah sebesar Rp. 6.737.768.444,-.

On December 13, 2015, AG received decree of the Director General of Taxes of Indonesian Republic No. KEP-00364.PPN/WPJ.24/KP.0803/2016 stating that the company has Overpayment of VAT for December 2015 totaling Rp7.542.368.867 which is compensated by tax payable totalling Rp804.600.423 resulting net receipt from VAT’s tax audit for the December 2015 period is amounting to Rp6.737.768.444,-.

Page 160: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

68

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

f. Hasil Pemeriksaan Pajak (lanjutan) f. Tax Assessment Results (continued)

Pada tanggal 2 Januari 2015, Perusahaan menerima surat persetujuan pengembalian pendahuluan atas Pajak Pertambahan Nilai (PPN) untuk masa pajak Oktober dan Desember 2014 dengan total Rp2.799.139.647. Perusahaan telah menerima sebagian pengembalian pajak tersebut pada tanggal 23 Januari 2015 sebesar Rp1.676.422.780.

On January 2, 2015, the Company received approval letter pertaining to preliminary tax refund on Value Added Tax (VAT) for October and December 2014 totaling Rp2,799,139,647. The Company has received part of tax refund on January 23, 2015 amounting to Rp1,676,422,780.

Selama tahun 2015, Perusahaan menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) atas PPN untuk masa pajak November 2013, Mei, Oktober, dan Desember 2014 dengan total Rp9.729.770.503. Selisih antara saldo yang tercatat dengan hasil pemeriksaan sejumlah Rp1.824.311 dicatat sebagai bagian dari beban pajak pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun 2015. Perusahaan juga menerima Surat Tagihan Pajak (STP) atas PPN untuk masa Pajak Desember 2010, dengan total Rp55.654.551 yang dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Lain-lain - Beban Pajak” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun 2015.

In 2015, the Company received Overpayment Tax Assessment Letter (SKPLB) on VAT for November 2013, May, October, dan December 2014 totaling Rp9,729,770,503. The difference between the amount recorded by the Company with the assessment amounting to Rp1,824,311 is recorded as part of tax expense in the 2015 consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income. The Company also received Tax Collection Notice (STP) on VAT for December 2010 totaling Rp55,654,551 which is recorded as part of “Other Expenses - Tax Expense” account in the 2015 consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Pada tahun 2015, AG menerima beberapa Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) atas kekurangan pembayaran PPN beserta denda untuk masa Januari - Mei, Juli dan September - Desember 2011, dengan total Rp788.563.492. AG juga menerima SKPKB atas tagihan pajak penghasilan (PPh) pasal 25/29 untuk tahun fiskal 2011 dengan total Rp1.516.425.760. Seluruh SKPKB telah dilunasi oleh AG selama tahun 2015. Beban yang terjadi akibat SKPKB tersebut dicatat sebagai bagian dari “Beban Lain-lain - Beban Pajak” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun 2015.

In 2015, AG received Underpayment Tax Assessment Letter (SKPKB) on VAT for January - May, July and September - December 2011 totaling Rp788,563,492. AG also received SKPKB on Income Tax (PPh) article 25/29 for fiscal year 2011 totaling Rp1,516,425,760. All SKPKB has been paid by AG during 2015. The expenses relating to those SKPKB are recorded as part of "Other Expenses - Tax expense" in the 2015 consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Pada tahun 2015, AG menerima “Surat Himbauan” untuk melakukan pembetulan pajak penghasilan Pasal 25/29 untuk tahun fiskal 2012 dan 2013 yang mengakibatkan AG harus membayar kekurangan pajak sebesar Rp433.106.000. AG telah melaporkan pembetulan atas pajak penghasilan tersebut ke Kantor Pajak pada tanggal 24 April 2015 serta membayar kekurangannya pada tanggal 8 April 2015. AG juga menerima “Surat Himbauan” untuk melakukan pembetulan pada Surat Pemberitahuan Masa (SPM) PPN untuk masa pajak Januari - Maret 2013 dengan total Rp10.940.113.368. Beban yang terjadi dicatat sebagai bagian dari “Beban Lain-lain - Beban Pajak” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun 2015.

In 2015, AG received “Surat Himbauan” to make correction on Income Tax (PPh) Article 25/29 for fiscal year 2012 and 2013 which cause AG should pay the underpayment of Rp433,106,000. AG has reported the corrected this Income Tax to Tax Office on April 24, 2015 and paid the underpayment on April 8, 2015. AG also received “Surat Himbauan” to make correction on Surat Pemberitahuan Masa (SPM) VAT for January - March 2013 totaling Rp10,940,113,368. The incurred expense is recorded as part of “Other Expenses - Tax Expense” account in the 2015 consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Page 161: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

69

19. PERPAJAKAN (lanjutan) 19. TAXATION (continued)

f. Hasil Pemeriksaan Pajak (lanjutan) f. Tax Assessment Results (continued)

Pada tahun 2015, AG menerima STP untuk PPN untuk masa pajak Februari - Maret, Mei dan Juli - Desember 2011 dengan total Rp256.269.005. AG juga mendapatkan STP untuk PPh Pasal 21, 23 dan 4(2) untuk masa pajak Januari, Agustus dan Desember 2011 dengan total Rp3.213.481. Selain itu, AG juga mendapatkan STP untuk SPT badan untuk tahun fiskal 2011 sebesar Rp200.000. Seluruh STP belum dilunasi oleh AG selama tahun 2015. Beban yang terjadi akibat STP tersebut dicatat sebagai bagian dari “Beban Lain-lain - Beban Pajak” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun 2015.

In 2015, AG received STP for VAT for February - March, May and July - December 2011, totaling Rp256,269,005. AG also received STP for PPh Article 21, 23 and 4(2) for January, August and December 2011 totaling Rp3,213,481. Other that, AG also received STP for “SPT Badan” fiscal year 2011 amounting Rp200,000. All STP not yet paid by AG during 2015. The expenses relating to those STP are recorded as part of “Other Expenses - Tax Expense” account in the 2015 consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Pada tanggal 15 Mei 2015, AG menerima SKPKB atas PPh Pasal 21 dan 23 untuk masa pajak Desember 2011 dengan total Rp11.886.848. Beban yang terjadi akibat SKPKB tersebut dicatat sebagai bagian dari “Beban Lain-lain - Beban Pajak” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian tahun 2015. Seluruh SKPKB telah dilunasi pada tahun 2016.

On May 15, 2015, AG received SKPKB on PPh Articles 21 and 23 for December 2011 totaling Rp11,886,848. The expenses relating to those SKPKB are recorded as part of “Other Expenses - Tax Expense” account in the 2015 consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income. All SKPKB has been paid in 2016.

20. UANG MUKA PELANGGAN 20. ADVANCES FROM CUSTOMERS Akun ini merupakan uang muka untuk penjualan yang diterima dari pelanggan-pelanggan Grup. Rincian dari akun ini pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, adalah sebagai berikut:

This account represents advances received from customers of the Group arising from sales transactions. Details of this accounts as of December 31, 2016 and 2015, are as follows:

2016 2015

Pihak Ketiga Third Parties PT Nippon Oil Indonesia 12.078.482.465 29.130.901.500 PT Nippon Oil Indonesia Zhejiang Zanyu Co., Ltd. - 707.407.600 Zhejiang Zanyu Co., Ltd. Lain-lain (masing-masing di bawah Rp500 juta) 21.927.972 542.192.830 Others (each below Rp500 million)

Total 12.100.410.437 30.380.501.930 Total

21. UTANG JANGKA PANJANG 21. LONG-TERM LOANS

a. Utang pembiayaan konsumen a. Consumer financing payables

Grup memperoleh beberapa fasilitas kredit pemilikan kendaraan dari PT Bank Jasa Jakarta. Fasilitas pinjaman tersebut di atas dijamin dengan kendaraan yang bersangkutan (Catatan 12).

The Group has several vehicle credit facilities from PT Bank Jasa Jakarta. These facilities are pledged with the related vehicles (Note 12).

Page 162: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

70

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM LOANS (continued)

a. Utang pembiayaan konsumen (lanjutan) a. Consumer financing payables

(continued)

Jadwal pembayaran pokok pinjaman tersebut adalah sebagai berikut:

The loan principal settlement schedules are as follows:

2016 2015

Tahun 2016 - 243.656.737 Year 2016 Tahun 2017 120.103.226 120.103.226 Year 2017

Total 120.103.226 363.759.963 Total Bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun (120.103.226) (243.656.737) Current portion

Bagian jangka panjang - 120.103.226 Long-term portion

b. Utang Bank (lanjutan) b. Bank Loans (continued)

2016 2015

PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk 804.010.585.194 800.843.864.426 (Persero) Tbk Biaya provisi yang belum diamortisasi (5.506.577.004) (6.395.901.244) Unamortized provision cost

798.504.008.190 794.447.963.182 Dikurangi: bagian yang jatuh tempo dalam 1 tahun (8.492.229.803) (929.018.525) Less: current portion

Utang bank jangka panjang 790.011.778.387 793.518.944.657 Long-term portion of bank loans

PT Maiska Bhumi Semesta (MBS) PT Maiska Bhumi Semesta (MBS)

Pada tanggal 12 Juli 2012, MBS, Entitas Anak memperoleh Fasilitas Kredit Investasi (KI) dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) untuk pembiayaan pembangunan kebun inti dan plasma, dengan rincian sebagai berikut:

On July 12, 2012, MBS, a Subsidiary obtained Investment Credit Facility (KI) from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI) for financing the construction of nucleus plantations and plasma with details as follows:

1. Kredit Investasi (KI) untuk kebun inti

seluas 8.400 Ha (neto) 1. Investment Credit (KI) for nucleus

plantation of 8,400 Ha (net)

MBS memperoleh fasilitas KI kebun inti dari BRI dengan total batas pinjaman sebesar Rp336.000.000.000, yang terdiri dari KI pokok kebun inti sebesar Rp292.000.000.000 dan KI IDC sebesar Rp44.000.000.000. Kredit ini dikenakan tingkat bunga sebesar 11% per tahun dengan reviu setiap bulan sesuai ketentuan suku bunga yang berlaku di BRI. Pada tanggal 1 Juli 2014, BRI merubah suku bunga menjadi 12% per tahun.

MBS obtained facility KI for nucleus plantations from BRI with total credit limit of Rp336,000,000,000 which consist of KI principal of nucleus plantation amounted to Rp292,000,000,000 and KI IDC amounted to Rp44,000,000,000. The credit facility bears interest rate of 11% per annum subject to monthly review based on applicable terms of interest rate in BRI. On July 1, 2014, BRI changed the interest rate to 12% per annum.

Page 163: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

71

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM LOANS (continued) b. Utang Bank (lanjutan)

b. Bank Loans (continued)

PT Maiska Bhumi Semesta (MBS) (lanjutan)

PT Maiska Bhumi Semesta (MBS)(continued)

Fasilitas ini akan jatuh tempo dalam 12 (dua belas) tahun setelah penandatanganan perjanjian kredit. Kredit ini dijamin dengan:

These facilities will mature in 12 (twelve) years after signing the credit agreement. The credit was collateralized by:

a. Tanah perkebunan dengan status Kadasteral seluas 9.730 Ha yang akan didaftarkan menjadi Sertifikat Hak Guna Usaha (SHGU) atas nama MBS dengan Peta Bidang Tanah No.086-14.10-2010 tanggal 30 Desember 2010 yang berlokasi di Kecamatan Sengah Temila, Mandor, Menjalin, Sompak dan Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak.

a. Plantation land with Kadasteral status covering area of 9,730 Ha which will be registered on Certificate of Commercial Usage Rights (SHGU) registered to MBS with Land Map of No.086-14.10-2010, dated December 30, 2010 located at Kecamatan Sengah Temila, Mandor, Menjalin, Sompak and Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak.

b. Tanaman kelapa sawit berikut

infrastruktur/sarana prasarana kebun seluas 8.400 Ha yang telah ditanam dan akan ditanam di atas lahan Kadesteral seluas 9.730 Ha atas nama MBS dengan Peta Bidang Tanah No.086-14.10-2010 tanggal 30 Desember 2010 yang berlokasi di Kecamatan Sengah Temila, Mandor, Menjalin, Sompak dan Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak.

b. Palm oil plantations with the attached facilities/infrastructure covering area of 8,400 Ha which have been or will be planted on Kadesteral land with an area of 9,730 Ha registered to MBS with Land Map No.086-14.10-2010, dated December 30, 2010 located at Kecamatan Sengah Temila, Mandor, Menjalin, Sompak and Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak.

c. Bangunan kantor, rumah karyawan, gudang dan workshop yang ada atau akan ada di atas lahan Kadesteral seluas 9.730 Ha atas nama MBS dengan Peta Bidang Tanah No.086-14.10-2010 tanggal 30 Desember 2010 yang berlokasi di Kecamatan Sengah Temila, Mandor, Menjalin, Sompak dan Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak.

c. Office building, employees houses, warehouse and workshop which is existing or will be built on Kadesteral land covering area of 9,730 Ha registered to MBS with Land Map No.086-14.10-2010 dated December 30, 2010 located at Kecamatan Sengah Temila, Mandor, Menjalin, Sompak and Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak.

d. Alat berat pertanian (4 unit traktor, 1

unit excavator, 1 unit loaded backhoe, 2 unit compactor, 1 unit bulldozer, 2 unit grader, dan 8 unit trailer);

d. Heavy equipments for agriculture (4

units of tractor, 1 unit of excavator, 1 unit of loaded backhoe, 2 units of compactor, 1 unit of bulldozer, 2 units of grader, and 8 units of trailer);

e. Corporate Guarantee dari

Perusahaan; dan

e. Corporate Guarantee from the

Company; and

f. 100% gadai saham atas nama Perusahaan.

f. 100% pledged shares registered to

the Company.

Page 164: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

72

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM LOANS (continued) b. Utang Bank (lanjutan)

b. Bank Loans (continued)

PT Maiska Bhumi Semesta (MBS) (lanjutan)

PT Maiska Bhumi Semesta (MBS)(continued)

Berdasarkan perjanjian kredit tersebut, MBS tidak diperkenankan tanpa persetujuan tertulis dari BRI untuk melakukan hal-hal sebagai berikut:

Based on credit agreement above, MBS shall not, without written approval from BRI, perform actions as follows:

a. Melakukan investasi atau penyertaan

modal maupun pinjaman jangka panjang kepada pihak lain;

a. Invest or subscribe capital or other long-term investment to other parties;

b. Melakukan investasi atau penyertaan

modal maupun pinjaman jangka panjang kepada pihak lain;

b. Invest or subscribe capital or other long-

term investment to other parties;

c. Membagi keuntungan atau membagikan

dividen kas kecuali untuk penambahan modal disetor MBS;

c. Distribute profit or cash dividends

except for additional paid-in capital of MBS;

d. Mengikatkan diri sebagai penjamin

terhadap pihak lain dan/atau menjaminkan kekayaan MBS yang tidak dijaminkan di BRI kepada pihak lain;

d. Act as a guarantor for other parties

and/or collateralize unsecured MBS’ assets in BRI to other parties;

e. Memperoleh pinjaman investasi atau

kredit investasi baru dari pihak lain;

e. Obtain investment loan or new investment credit from other parties;

f. Melakukan merger dan akuisisi;

f. Perform mergers and acquisitions;

g. Melakukan penjualan aset MBS dengan

nilai di atas Rp5.000.000.000 per transaksi atau kumulatif dalam 1 (satu) tahun;

g. Perform sale of asset of MBS amounted more than Rp5,000,000,000 per transaction or per 1 (one) year cumulative;

h. Melakukan Penawaran Umum Perdana

dan membubarkan MBS;

h. Perform Initial Public Offering and

dissolve MBS;

i. Melakukan perubahan anggaran dasar dan pemegang saham, serta perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi MBS;

i. Amend MBS’s articles of association

and shareholders, and amend the composition of MBS’ Boards of Commisioners and Directors;

j. Memberikan piutang kepada pemegang

saham;

j. Provide loan to the shareholder;

k. Memberikan piutang afiliasi di luar piutang

usaha kepada pihak berelasi;

k. Provide affiliate receivables other than

trade receivables to related parties;

l. Melunasi (baik sebagian atau seluruh) bunga atau pokok utang pemegang saham sebelum seluruh utang kepada BRI dilunasi terlebih dahulu, kecuali untuk dikonversi menjadi modal;

l. Settle (either half or whole) the interest

or principal of shareholder’s loans before BRI’s loan have been fully settled, except for conversion of capital;

m. Menyewakan aset yang telah

diagunkan; dan

m. Rent assets which have been pledged

as collateral and

Page 165: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

73

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan)

b. Utang Bank (lanjutan)

PT Maiska Bhumi Semesta (MBS) (lanjutan)

n. Mengajukan permohonan pernyataan pailit kepada Pengadilan Niaga untuk menyatakan pailit diri sendiri.

21. LONG-TERM LOANS (continued)

b. Bank Loans (continued)

PT Maiska Bhumi Semesta (MBS)(continued)

n. File a petition to declare bankruptcy statement in Commercial Court.

2. Kredit Investasi (KI) untuk kebun plasma

KPEN-RP seluas 3.600 Ha 2. Investment Credit (KI) for plasma plantation

KPEN-RP of 3,600 Ha

MBS (mewakili Koperasi Parere’an) memperoleh fasilitas KI kebun inti dari BRI dengan plafon kredit sebesar Rp232.970.000.000 dengan jangka waktu 12 (dua belas) tahun terhitung sejak tanggal addendum akad kredit, termasuk grace period 4 tahun, suku bunga 12% per tahun selama grace period.

MBS (deputize Koperasi Parare’an) obtained KI for plasma plantation from BRI with credit limit amounting to Rp232,970,000,000 with period of 12 (twelve) years from addendum credit contract, including grace period for 4 years, interest rate at 12% per annum during the grace period.

Jaminan untuk kredit investasi ini adalah sebagai berikut:

The collaterals for this credit facility are as follows:

a. Kebun plasma kelapa sawit seluas

3.600 Ha terletak di Desa Sepakat, Lamonak, Tonang dan Sompak, Kecamatan Menjalin, Mandor dan Sompak, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat; dan

a. Palm plasma plantation covering area of

3,600 Ha which is located at Desa Sepakat, Lamonak, Tonang and Sompak, Kecamatan Menjalin, Mandor and Sompak, Kabupaten Landak, West Kalimantan; and

b. Corporate Guarantee atas nama MBS.

b. Corporate Guarantee of MBS.

Setelah mengkonversi nama registrasi pinjaman dari atas nama MBS menjadi masing-masing petani peserta KPEN-RP, melalui Koperasi Mitra, maka Koperasi Mitra tidak boleh melakukan hal-hal sebagai berikut tanpa persetujuan BRI:

After converting the loan registration name from MBS to each farmer KPEN-RP through Koperasi Mitra, thus Koperasi Mitra shall not perform, without approval of BRI, actions as follows:

a. Memberikan piutang kepada anggota-

anggota atau pengurus koperasi dengan akumulasi piutang setinggi-tingginya sebesar Rp1.000.000.000 dalam setahun;

a. Provide receivables to the members or the management of the cooperative with maximum accumulated receivables amounted to Rp1,000,000,000 in 1 year;

b. Melunasi utang kepada MBS, pengurus

atau anggota-anggota koperasi sebelum seluruh utang di BRI dilunasi terlebih dahulu, kecuali adanya dana talangan untuk angsuran pokok dan bunga kepada BRI; dan

b. Settle loans to MBS, management or

members of the cooperative, before all the loans in BRI are fully settled in the first place, except bailout fund for principal and interest of the credit pertaining to BRI; and

c. Mengadakan perubahaan Anggaran

Rumah Tangga, pengurus dan atau anggota koperasi.

c. Perform amendment of Articles of

Association, composition of management and or the members of the cooperation.

Page 166: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

74

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM LOANS (continued)

b.Utang Bank (lanjutan) b. Bank Loans (continued)

PT Maiska Bhumi Semesta (MBS) (lanjutan) PT Maiska Bhumi Semesta (MBS)(continued)

Pada tanggal 12 Maret 2014, BRI dan MBS menyetujui perubahan perjanjian fasilitas kredit dimana jaminan atas fasilitas kredit ini di cross collateral dengan fasilitas kredit yang diberikan kepada AG. BRI dan MBS juga menyetujui bahwa “cross default” terjadi apabila AG, MPK, dan koperasi mitra (Koperasi Parare’an dan Koperasi Dara Ria) gagal memenuhi kewajibannya kepada BRI.

On March 12, 2014, BRI and MBS agree to amend the above credit facility agreement whereby the collaterals of the credit facilities are cross collateralized with credit facilities granted to AG. BRI and MBS also agree that cross default applies if AG, MPK, and koperasi mitra (Koperasi Parare’an and Koperasi Dara Ria) fail in fulfilling its obligations to BRI.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo utang bank masing-masing sebesar Rp109.741.224.292 dan Rp105.236.996.812. Total bunga yang dikapitalisasi ke akun tanaman belum menghasilkan selama tahun 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp2.656.106.413 dan Rp3.511.976.303 (Catatan 10).

As of December 31, 2016 and 2015, the outstanding bank loan amounted to Rp109,741,224,292 and Rp105,236,996,812, respectively. Total interest expenses capitalized to immature plantations account for 2016 and 2015 totaling Rp2,656,106,413 and Rp3,511,976,303, respectively (Note 10).

PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) . PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) Pada tanggal 22 Juni 2012, MPK, Entitas Anak memperoleh Fasilitas Kredit Investasi (KI) dari BRI dengan rincian sebagai berikut:

On June 22, 2012, MPK, Subsidiary obtained Investment Credit Facility (KI) from BRI with details as follows:

1. Kredit Investasi (KI) untuk kebun inti seluas 8.400 Ha (neto)

1. Investment Credit (KI) for nucleus plantation of 8,400 Ha (net)

MPK memperoleh fasilitas KI kebun inti dari BRI dengan total batas pinjaman sebesar Rp348.800.000.000, yang terdiri dari KI pokok kebun inti sebesar Rp292.000.000.000 dan KI IDC sebesar Rp56.800.000.000. Kredit ini dikenakan tingkat bunga sebesar 11% per tahun dengan reviu setiap bulan sesuai ketentuan suku bunga yang berlaku di BRI. Pada tanggal 1 Juli 2014, BRI mengubah suku bunga menjadi 12% per tahun.

MPK obtained KI for nucleus plantation from BRI with total credit limit of Rp348,800,000,000 which consist of KI principal of nucleus plantation amounted to Rp292,000,000,000 and KI IDC amounted to Rp56,800,000,000. The credit facility bears interest rate of 11% per annum subject to monthly review based on applicable terms of interest rate in BRI. On July 1, 2014, BRI changed the interest rate to 12% per annum.

Fasilitas ini akan jatuh tempo dalam 12 (dua belas) tahun setelah penandatanganan perjanjian kredit. Kredit ini dijamin dengan:

These facilities will mature in 12 (twelve) years after the signing of the credit agreement. The credit is collateralized by:

a. Tanah perkebunan dengan status

Kadasteral seluas 10.518 Ha yang akan didaftarkan menjadi Sertifikat Hak Guna Usaha (SHGU) atas nama MPK dengan Peta Bidang Tanah No.072-14.10-2010 tanggal 17 Desember 2010 yang berlokasi di Kecamatan Sompak, Kabupaten Landak;

a. Plantation land with Kadasteral status

covering area of 10,518 Ha which will be registered on Certificate of Commercial Usage Rights (SHGU) registered to MPK with Land Map of No.072-14.10-2010, dated December 17, 2010 located Kecamatan Sompak, Kabupaten Landak;

Page 167: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

75

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan)

b.Utang Bank (lanjutan)

PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) (lanjutan)

b. Tanaman kelapa sawit berikut

infrastruktur/sarana prasarana kebun seluas 8.400 Ha yang telah ditanam dan akan ditanam di atas lahan Kadesteral seluas 10.518 Ha atas nama MPK dengan Peta Bidang Tanah No. 072-14.10-2010 tanggal 17 Desember 2010 yang berlokasi di Kecamatan Sompak dan Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak;

21. LONG-TERM LOANS (continued)

b.Bank Loans (continued)

. PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) (continued)

b. Palm plantation with the attached

facilities/infrastructure covering area of 8,400 Ha which have been or will be planted on Kadesteral land with an area of 10,518 Ha registered to MPK with Land Map No.072-14.10-2010, dated December 17, 2010 located at Kecamatan Sompak and Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak;

c. Bangunan kantor, rumah karyawan,

gudang dan workshop yang ada/akan ada di atas lahan Kadesteral seluas 10.518 Ha atas nama MPK dengan Peta Bidang Tanah No.072-14.10-2010 tanggal 17 Desember 2010 yang berlokasi di Kecamatan Sompak dan Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak;

b. Office building, employee houses,

warehouse and workshop which existing or will be built on Kadesteral land covering area of 10,518 Ha registered to MPK with Land Map No.072-14.10-2010 dated December 17, 2010 located at Kecamatan Sompak and Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak;

d. Alat berat pertanian (4 unit traktor, 2 unit compactor, 2 unit road grader, 1 unit excavator and 1 unit buldozer);

d. Heavy equipments for agriculture (4 units of tractor, 2 units of compactor, 2 units of road grader, 1 units of excavator, and 1 unit of bulldozer);

e. Corporate Guarantee dari Perusahaan; e. Corporate Guarantee from the Company;

f. 100% gadai saham atas nama

Perusahaan;

f. 100% pledged shares registered to the

Company;

g. Bangunan pabrik pengolahan kelapa sawit; dan

g. Palm oil factory building; and

h. Mesin-mesin dan peralatan.

h. Machineries and equipments.

Berdasarkan perjanjian kredit tersebut, MPK tidak diperkenankan tanpa persetujuan tertulis dari BRI untuk melakukan hal-hal sebagai berikut:

Based on credit agreement above, MPK shall not, without written approval from BRI, perform actions as follows:

a. Melakukan investasi atau penyertaan

modal maupun pinjaman jangka panjang kepada pihak lain;

a. Invest or subscribe capital or other long-term investment to other parties;

b. Membagi keuntungan atau

membagikan dividen kas kecuali untuk penambahan modal disetor MPK;

b. Share profit or cash dividends payment

except for additional fully paid capital of MPK;

Page 168: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

76

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan)

b.Utang Bank (lanjutan)

PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) (lanjutan)

c. Mengikatkan diri sebagai penjamin

terhadap pihak lain dan/atau menjaminkan kekayaan MPK yang tidak dijaminkan di BRI kepada pihak lain;

21. LONG-TERM LOANS (continued)

b.Bank Loans (continued)

PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) (continued)

c. Act as a guarantor for other parties

and/or collateralize unsecured MPK’ assets in BRI to other parties;

d. Memperoleh pinjaman investasi atau

kredit investasi baru dari pihak lain termasuk leasing;

d. Obtain investment loan or new

investment credit from other parties including leasing;

e. Melakukan merger dan akuisisi;

e. Perform mergers and acquisitions;

f. Melakukan penjualan aset MPK

dengan nilai di atas Rp5.000.000.000 per transaksi atau kumulatif dalam 1 (satu) tahun;

f. Perform sale of asset of MPK

amounted more than Rp5,000,000,000 per transaction or per 1 (one) year cumulative;

g. Melakukan penawaran umum perdana

dan membubarkan MPK;

g. Perform initial public offering and

dissolve MPK;

h. Melakukan perubahan anggaran dasar dan pemegang saham, serta perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi MPK;

h. Amend MPK’s article of association and

shareholders, and amend the composition of MPK’ Boards of Commissioners and Directors;

i. Memberikan piutang kepada

pemegang saham;

i. Provide loan to the shareholder;

j. Memberikan piutang afiliasi di luar

piutang usaha kepada pihak berelasi;

j. Provide affiliate receivables other than

trade receivables to related parties;

k. Melunasi (baik sebagian atau seluruh) bunga atau pokok utang pemegang saham sebelum seluruh utang di BRI dilunasi terlebih dahulu, kecuali untuk dikonversi menjadi modal;

k. Settle (either half or whole) the interest

or principal of shareholder’s loans before BRI’s loan have been fully settled, except for conversion of capital;

l. Menyewakan aset yang telah

diagunkan; dan

l. Rent assets which have been pledged

as collateral; and

m. Mengajukan permohonan pernyataan pailit kepada Pengadilan Niaga untuk menyatakan pailit diri sendiri.

m. File a petition to declare bankruptcy

statement in Commercial Court.

2. Kredit Investasi (KI) untuk kebun plasma

KPEN-RP seluas 3.600 Ha 2. Investment Credit (KI) for plasma plantation

KPEN-RP of 3,600 Ha

MPK (mewakili Koperasi Dara Ria) memperoleh fasilitas KI kebun plasma dari BRI dengan plafon kredit sebesar Rp232.970.000.000 dengan jangka waktu 10 (sepuluh) tahun terhitung sejak tanggal addendum akad kredit termasuk grace period 4 tahun, suku bunga 12% per tahun selama grace period.

MPK (deputize Koperasi Dara Ria) obtained KI for plasma plantation from BRI with credit limit amounting to Rp232,970,000,000 with a period of 10 (ten) years from the addendum of credit contract, including a grace period of 4 years, and interest rate at 12% per annum during the grace period.

Page 169: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

77

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM LOANS (continued)

b.Utang Bank (lanjutan) b.Bank Loans (continued)

PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) (lanjutan) (continued)

Jaminan untuk kredit investasi ini adalah sebagai berikut:

The collaterals for this credit facility are as follows:

a. Kebun plasma kelapa sawit seluas 3.600

Ha terletak di Desa Suka Maju dan Karangan, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat; dan

a. Palm plasma plantation covering area of

3,600 Ha which is located at Desa Suka Maju and Karangan, Kecamatan Mempawah Hulu, Kabupaten Landak, West Kalimantan; and

b. Corporate Guarantee atas nama MPK.

b. Corporate Guarantee from MPK.

Setelah mengkonversi nama registrasi pinjaman dari atas nama MPK menjadi masing-masing petani peserta KPEN-RP, melalui Koperasi Mitra, maka Koperasi Mitra tidak boleh melakukan hal-hal sebagai berikut tanpa persetujuan BRI:

After converting the loan registration name from MPK to each farmer KPEN-RP through Koperasi Mitra, thus Koperasi Mitra shall not perform, without approval of BRI, actions as follows:

a. Memberikan piutang kepada anggota-

anggota atau pengurus koperasi dengan akumulasi piutang setinggi-tingginya sebesar Rp1.000.000.000 dalam setahun;

a. Provide receivables to the members or the management with maximum accumulated receivables amounted to Rp1,000,000,000 in 1 year;

b. Melunasi utang kepada Perusahaan,

pengurus atau anggota-anggota koperasi sebelum seluruh utang di BRI dilunasi terlebih dahulu, kecuali adanya dana talangan untuk angsuran pokok dan bunga kepada BRI; dan

b. Settle loans to the Company,

management or members of the cooperative, before all the loans in BRI are fully settled in the first place, except bailout fund for principal and interest of the credit pertaining to BRI; and

c. Mengadakan perubahaan Anggaran

Rumah Tangga, pengurus dan atau anggota koperasi.

c. Perform amendment of Articles of

Association, composition of management and or the members of the cooperative.

3. Kredit Investasi (KI) untuk pabrik

pengolahan minyak kelapa sawit (PMKS) 3. Investment Credit (KI) for palm oil factory

(PMKS)

MPK memperoleh fasilitas KI PMKS dari BRI dengan total batas pinjaman sebesar Rp95.300.000.000, yang terdiri dari KI pokok sebesar Rp86.000.000.000 dan KI IDC sebesar Rp9.300.000.000. Kredit ini dikenakan tingkat bunga sebesar 11% per tahun dengan reviu setiap bulan sesuai ketentuan suku bunga yang berlaku di BRI. Pada tanggal 1 Juli 2014, BRI merubah suku bunga menjadi 12% per tahun.

MPK obtained KI for PMKS from BRI with total credit limit of Rp95,300,000,000 which consist of KI principal amounting to Rp86,000,000,000 and KI IDC amounting to Rp9,300,000,000. The credit facility bears interest rate of 11% per annum subject to monthly review based on applicable terms of interest rate in BRI. On July 1, 2014, BRI changed the interest rate to 12% per annum.

Page 170: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

78

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM LOANS (continued)

b.Utang Bank (lanjutan) b.Bank Loans (continued)

PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) (lanjutan) (continued)

Fasilitas ini akan jatuh tempo dalam 11 (sebelas) tahun setelah penandatanganan perjanjian kredit. Kredit ini dijamin dengan jaminan yang sama dengan fasilitas KI kebun inti.

These facilities will mature in 11 (eleven) years after the signing of the credit agreement. The credit is collateralized with the same collateral with KI facility for the nucleus plantations.

Berdasarkan perjanjian kredit tersebut, MPK tidak diperkenankan tanpa persetujuan tertulis dari BRI untuk melakukan hal-hal sebagai berikut:

Based on credit agreement above, MPK shall not, without written approval from BRI, perform actions as follows:

a. Melakukan investasi atau penyertaan

modal maupun pinjaman jangka panjang kepada pihak lain;

a. Invest or subscribe capital or other long-

term investment to other parties;

b. Membagi keuntungan atau membagikan

dividen kas kecuali untuk penambahan modal disetor MPK;

b. Share profit or cash dividends payment

except for additional fully paid capital of MPK;

c. Mengikatkan diri sebagai penjamin

terhadap pihak lain dan/atau menjaminkan kekayaan MPK yang tidak dijaminkan di BRI kepada pihak lain;

c. Act as a guarantor for other parties and/or

collateralize unsecured MPK’ assets in BRI to other parties;

d. Memperoleh pinjaman investasi atau

kredit investasi baru dari pihak lain termasuk leasing;

d. Obtain investment loan or new investment

credit from other parties including leasing;

e. Melakukan merger dan akuisisi;

e. Perform mergers and acquisitions;

f. Melakukan penjualan aset MPK

dengan nilai di atas Rp5.000.000.000 per transaksi atau kumulatif dalam 1 (satu) tahun;

f. Perform sale of asset of MPK amounting

more than Rp5,000,000,000 per transaction or per 1 (one) year cumulative;

g. Melakukan Penawaran Umum Perdana

dan membubarkan MPK;

g. Perform intial public offering and dissolve

MPK;

h. Melakukan perubahan anggaran dasar

dan pemegang saham, serta perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi MPK;

h. Amend MPK’s articles of association and

shareholders, and amend the composition of MPK’ Boards of Commisioners and Directors;

i. Memberikan piutang kepada

pemegang saham;

i. Provide loan to the shareholder;

j. Memberikan piutang afiliasi di luar

piutang usaha kepada pihak berelasi;

j. Provide affiliates receivables other than

trade receivables to related parties;

Page 171: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

79

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM LOANS (continued)

b. Utang Bank (lanjutan) b. Bank Loans (continued)

PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) (lanjutan)

. PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) (continued)

k. Melunasi (baik sebagian atau seluruh)

bunga atau pokok utang pemegang saham sebelum seluruh utang di BRI dilunasi terlebih dahulu, kecuali untuk dikonversi menjadi modal;

k. Settle (either half or whole) the interest or principal of shareholder’s loans before BRI’s loan have been fully settled, except for conversion of capital;

l. Menyewakan aset yang telah diagunkan; dan

l. Rent assets which have been pledged as

collateral, and

m. Mengajukan permohonan pernyataan pailit kepada Pengadilan Niaga untuk menyatakan pailit diri sendiri.

m. File a petition to declare bankruptcy

statement in Commercial Court.

4. Fasilitas jaminan impor 4. Import guarantee facility

MPK memperoleh fasilitas jaminan impor dari BRI dengan total batas pinjaman sebesar Rp19.000.000.000. Fasilitas ini digunakan sebagai jaminan impor mesin-mesin atau peralatan pabrik dalam rangka pembangunan pabrik PMKS. Kredit ini dikenakan tingkat bunga sebesar 11% per tahun dengan reviu setiap bulan sesuai ketentuan suku bunga yang berlaku di BRI.

MPK obtained import guarantee facility from BRI with total credit limit of Rp19,000,000,000. This facility is used for import guarantee for machineries and equipment relating to PMKS factory. The credit facility bears interest at 11% per annum subject to monthly review based on applicable terms of interest rate in BRI.

Pada tanggal 12 Maret 2014, BRI dan MPK menyetujui perubahan perjanjian fasilitas kredit dimana jaminan atas fasilitas kredit ini dilakukan cross collateral dengan fasilitas kredit yang diberikan kepada AG. BRI dan MPK juga menyetujui bahwa “cross default” terjadi apabila AG, MBS, dan Koperasi Mitra (Koperasi Parare’an dan Koperasi Dara Ria) gagal memenuhi kewajibannya kepada BRI.

On March 12, 2014, BRI and MPK agree to amend the above credit facility agreement whereby the collaterals of the credit facilities are cross collateralized with credit facilities granted to AG. BRI and MPK also agree that cross default applies if AG, MBS, and Koperasi Mitra (Koperasi Parare’an and Koperasi Dara Ria) fail in fulfilling its obligations to BRI.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo utang bank masing-masing sebesar Rp171.366.979.613 dan Rp164.708.294.581. Total bunga atas saldo pinjaman tersebut yang dikapitalisasi ke tanaman belum menghasilkan selama tahun 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar Rp4.575.328.185 dan Rp5.474.844.792 (Catatan 10).

As of December 31, 2016 and 2015, the outstanding bank loan amounted to Rp Rp171,366,979,613 and Rp164,708,294,581, respectively. Related interest expenses capitalized to immature plantations for 2016 and 2015 amounted to Rp4,575,328,185 and Rp5,474,844,792, respectively (Note 10).

PT Anugerahinti Gemanusa (AG) PT Anugerahinti Gemanusa (AG)

Fasilitas Kredit Investasi Investment Credit Facility

Pada tanggal 20 Februari 2013, AG memperoleh fasilitas kredit investasi dari BRI dengan jumlah maksimum sebesar Rp101.430.000.000. Fasilitas ini digunakan untuk mengembangkan pabrik biodiesel, methanol dan gliserin sesuai perjanjian antara AG dan Hudson Delphi Enginering and Construction.

On February 20, 2013, AG obtains investment credit facility from BRI with maximum amount of Rp101,430,000,000. The purpose of this facility is to develop factory of biodiesel, methanol and gliserin based on agreement between AG and Hudson Delphi Enginering and Construction.

Page 172: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

80

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM LOANS (continued)

b. Utang Bank (lanjutan) b. Bank Loans (continued)

PT Anugerahinti Gemanusa (AG) (continued)

PT Anugerahinti Gemanusa (AG) (continued)

Fasilitas Kredit Investasi (lanjutan) Investment Credit Facility (continued)

Fasilitas kredit tersebut berlaku untuk 6 tahun sejak tanggal 20 Februari 2013 dan akan jatuh tempo pada tanggal 20 Februari 2019.

This facility credit is valid for period of 6 years starting from February 20, 2013 and will mature on February 20, 2019.

Pokok pinjaman akan dibayarkan setiap triwulan dengan jadwal sebagai berikut:

Schedule of payment of the principals for every 3 months is as follows:

- Rp10.000.000.000 pada tahun ke 2 - - Rp10,000,000,000 on the 2nd

year - Rp20.000.000.000 pada tahun ke 3 - - Rp20,000,000,000 on the 3

rd year

- Rp20.000.000.000 pada tahun ke 4 - - Rp20,000,000,000 on the 4th

year - Rp25.000.000.000 pada tahun ke 5 - - Rp25,000,000,000 on the 5

th year

- Rp26.430.000.000 pada tahun ke 6 - - Rp26,430,000,000 on the 6th

year

Fasilitas tersebut dikenakan bunga 10,5% per tahun dan akan ditelaah setiap bulannya. Pada tanggal 1 Juli 2014, BRI merubah suku bunga menjadi 12% per tahun.

This facility bears interest rate of 10.5% per annum and will be reviewed monthly. On July 1, 2014, BRI changed the interest rate to 12% per annum.

Pada tanggal 4 Desember 2015, BRI menyetujui perubahan jadwal pembayaran pokok pinjaman dan bunga atas fasilitas kredit investasi tersebut, sebagai berikut:

On December 4, 2015, BRI agreed to change schedule of principal payments and interest of investment credit facility, as follows:

Pokok pinjaman akan dibayarkan setiap tahun sebagai berikut:

The schedule of principal payment each year is as follows:

- Rp200.000.000 pada tahun ke 1 - - Rp200,000,000 on the 1st year

- Rp600.000.000 pada tahun ke 2 - - Rp600,000,000 on the 2nd

year - Rp2.500.000.000 pada tahun ke 3 - - Rp2,500,000,000 on the 3

rd year

- Rp15.000.000.000 pada tahun ke 4 - - Rp15,000,000,000 on the 4th

year - Rp68.430.000.000 pada tahun ke 5 - - Rp68,430,000,000 on the 5

th year

Jadwal untuk pembayaran bunga dan bunga ditangguhkan (deferred interest) adalah

sebagai berikut:

Schedule for interest payment and deferred interest, the detail as follows:

- Dari bulan 1-6 sejak akad restrukturisasi kredit, sebesar 50% dan 50% sisanya dibayar secara efektif setiap bulan;

- - From 1st until 6

th month since debt

restructuring agreement, amounting 50% and the rest 50% will be paid monthly;

- Dari bulan 7-9, sebesar 40% dan 60% sisanya dibayar secara efektif setiap bulan;

- - From 7th until 9

th month, amounting 40%,

the rest 60% will be paid monthly;

- Dari bulan 10-12, sebesar 20% dan 80% sisanya dibayar secara efektif setiap bulan;

- - From 10th

until 12th

month, amounting 20%, the rest 80% will be paid monthly;

- Tahun ke-2 (bulan ke-13) dan seterusnya, bunga efektif dibayar 100% sesuai ketentuan suku bunga yang berlaku;

- - In second year (13th

month) and onwards, interest will be paid 100% depend on interest rate provision prevailing at that time;

- Akumulasi deferred interest diangsur

selama 24 bulan secara pro rata dimulai dari bulan ke-13.

- - Accumulated deferred interest will be paid in equal installment for 24 months starting from 13

th month.

Page 173: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

81

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM LOANS (continued)

b. Utang Bank (lanjutan) b. Bank Loans (continued)

PT Anugerahinti Gemanusa (AG) (lanjutan) PT Anugerahinti Gemanusa (AG) (continued)

Fasilitas Kredit Investasi (lanjutan) Investment Credit Facility (continued)

Fasilitas kredit tersebut berlaku untuk 4 tahun sejak tanggal 22 Desember 2015 dan akan jatuh tempo pada tanggal 22 Desember 2019.

This credit facility is valid for 4 years starting from December 22, 2015 and will mature on December 22, 2019.

BRI juga menambahkan persyaratan, sebagai berikut:

BRI also added additional terms, as follows:

a. AG diwajibkan menyerahkan surat persetujuan notariil untuk menjual aset PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) dan PT Maiska Bhumi Semesta (MBS) dengan klausula sebagai berikut :

a. AG is required to provide a notarial agreement letter for sell assets PT Malindo Persada Khatulistiwa (MPK) and PT Maiska Bhumi Semesta (MBS) with clause as follows:

- Harga penjualan aset MPK dan MBS merupakan harga yang telah disetujui oleh pihak Bank BRI;

- Selling price of MBS and MPK asset is the agreed price by BRI;

- Hasil dari penjualan tersebut akan digunakan untuk melunasi pinjaman MPK dan MBS di BRI dan sisanya untuk menurunkan outstanding kredit AG di BRI;

- Income from asset sales will be used to settle MPK and MBS loan to BRI and the rest will be used to reduce outstanding credit of AG in BRI;

- Penjualan atau take over fasilitas kredit

MPK dan MBS harus dilaksanakan selambat-lambatnya 18 (delapan belas) bulan sejak akad restrukturisasi kredit.

- The Sales or takeover of MPK and MBS credit facility must be done no later than 18 (eighteen) months since loan restructuring agreement.

b. Menyerahkan surat pernyataan notariil pengurus dan pemegang saham MPK dan MBS untuk selalu memenuhi kewajiban kepada BRI, selama penjualan kedua perusahaan tersebut belum terealisasi.

b. To provide notarial statement letter that management and shareholder of MPK and MBS will always fulfill their obligation to BRI, as long as sales of both companies have not realized.

c. Menyerahkan surat pernyataan notariil bahwa AG tidak boleh memberikan management fee dan transfer price dalam bentuk apapun kepada Perusahaan atau grup usaha lainya.

c. To provide notarial statement letter that AG could not give any management fee and transfer pricing in any form to the Company or other related party.

Selain dari penambahan persyaratan kredit di atas, fasilitas ini mempunyai persyaratan dan jaminan yang sama dengan utang bank jangka pendek dari BRI (Catatan 16).

Other than, the additional credit terms above, this facility contains same requirements and collaterals with short-term bank loan from BRI (Note 16).

Pada tanggal 12 Maret 2014, BRI dan AG menyetujui perubahan perjanjian fasilitas kredit dimana jaminan atas fasilitas kredit ini di cross collateral dengan fasilitas kredit yang diberikan kepada MBS dan MPK. BRI dan AG juga menyetujui bahwa “cross default” terjadi apabila MBS dan MPK gagal memenuhi kewajibannya kepada BRI.

On March 12, 2014, BRI and AG agreed to amend the above credit facility agreement whereby the collaterals of the credit facilities are cross collateralized with credit facilities granteed to MBS and MPK. BRI and AG also agree that cross default applies if MBS and MPK fail in fulfilling its obligations to BRI.

Page 174: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

82

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM LOANS (continued)

b. Utang Bank (lanjutan) b. Bank Loans (continued)

PT Anugerahinti Gemanusa (AG) (lanjutan) PT Anugerahinti Gemanusa (AG) (continued)

Fasilitas Kredit Investasi (lanjutan) Investment Credit Facility (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, AG telah memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh BRI.

On December 31, 2016 and 2015, AG has complied with the conditions determined by BRI.

Saldo terutang pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar Rp85.930.000.000 dan Rp86.230.000.000

The outstanding balance as of December 31, 2016 and 2015 is Rp85,930,000,000 and Rp86,230,000,000, respectively.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, Perusahaan telah membayar utang kepada BRI sebesar Rp300.000.000 pada tahun 2016.

Up to the date of the completion of the consolidated financial statement, the Company has paid the loan to BRI totaling Rp300,000,000 in 2016.

Fasilitas Kredit Modal Kerja I Working Capital Credit Facility I

Pada tanggal 20 Februari 2013, AG memperoleh fasilitas kredit modal kerja dari BRI dengan jumlah maksimum sebesar AS$6.350.000 yang akan digunakan untuk mengambilalih pinjaman pada Bank J Trust.

On February 20, 2013, AG obtained working capital credit facility from BRI with maximum amount of US$6,350,000 which will be used to takeover loans from Bank J Trust.

Fasilitas kredit ini berlaku selama 6 tahun sejak tanggal 20 Februari 2013 dan akan jatuh tempo pada tanggal 20 Februari 2019.

This credit facility is valid for 6 years starting from February 20, 2013 and will mature on February 20, 2019.

Pembayaran pokok pinjaman akan dilakukan setiap triwulan dengan jadwal sebagai berikut:

Schedule of the payment of principals for every 3 months is as follows:

- AS$850.000 pada tahun ke 2 o - US$850,000 on 2nd

year - AS$1.000.000 pada tahun ke 3 o - US$1,000,000 on 3

rd year

- AS$1.250.000 pada tahun ke 4 o - US$1,250,000 on 4th

year

- AS$1.500.000 pada tahun ke 5 o - US$1,500,000 on 5th

year - AS$1.750.000 pada tahun ke 6 o - US$1,750,000 on 6

th year

Fasilitas ini dikenakan bunga sebesar 6% per tahun dan akan ditelaah setiap saat.

This facility bears interest rate of 6% per annum and will be reviewed any time.

Pada tanggal 4 Desember 2015, BRI menyetujui perubahan jadwal Pembayaran pokok pinjaman dan deferred payment untuk pembayaran bunga atas fasilitas kredit modal kerja I.

On December 4, 2015, BRI agreed to change schedule of principal payment and deferred payment for interest on the working capital credit facility.

Fasilitas kredit tersebut berlaku untuk 4 tahun sejak tanggal 22 Desember 2015 dan akan jatuh tempo pada tanggal 22 Desember 2019.

This credit facility is valid for 4 years starting from December 22, 2015 and will mature on December 22, 2019.

BRI mewajibkan melakukan konversi atas seluruh utang dari mata uang Dolar Amerika Serikat ke mata uang Rupiah.

BRI obligate conversion for entire debt from United States Dollar currency into Rupiah currency.

Page 175: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

83

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM LOANS (continued)

b. Utang Bank (lanjutan) b. Bank Loans (continued)

PT Anugerahinti Gemanusa (AG) (lanjutan) PT Anugerahinti Gemanusa (AG) (continued)

Fasilitas Kredit Modal Kerja I (lanjutan) Working Capital Credit Facility I (continued)

Pokok pinjaman akan dibayarkan setiap tahun sebagai berikut:

The schedule of principal payments each year is as follows:

- Rp54.600.000 pada tahun ke 1 - - Rp54,600,000 on the 1st year

- Rp163.800.000 pada tahun ke 2 - - Rp163,800,000 on the 2nd

year - Rp2.784.600.000 pada tahun ke 3 - - Rp2,784,600,000 on the 3

rd year

- Rp8.190.000.000 pada tahun ke 4 - - Rp8,190,000,000 on the 4th

year - Rp60.469.500.000 pada tahun ke 5 - - Rp60,469,500,000 on the 5

th year

Fasilitas ini mempunyai persyaratan deferred payment yang sama dengan fasilitas kredit investasi.

This facility contains the same requirements of deferred payment with the investment credit facility.

Fasilitas ini dikenakan bunga sebesar 12% per tahun dan akan ditelaah setiap saat.

This facility bears interest rate of 12% per annum and will be reviewed any time.

Fasilitas ini mempunyai persyaratan dan jaminan yang sama dengan fasilitas kredit investasi dan utang bank jangka pendek dari BRI (Catatan 16).

This facility contains the same requirements and collaterals with the investment credit facility and short-term bank loan from BRI (Note 16).

Saldo terutang pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 adalah masing-masing sebesar Rp71.607.900.000 dan AS$5.712.500 (setara dengan Rp71.063.500.000).

The outstanding balance as of December 31, 2016 and 2015 is Rp71,607,900,000 and US$5,712,500 (equivalent to Rp71,063,500,000), respectively.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, Perusahaan telah membayar utang kepada BRI sebesar Rp85.991.814 pada tahun 2016.

Up to the date of the completion of consolidated financial statement, the Company has paid the loan to BRI totaling Rp85,991,814 in 2016.

Fasilitas Kredit Modal Kerja II Working Capital Credit Facility II

Pada tanggal 4 Desember 2015, BRI menyetujui perubahan jadwal angsuran dan deferred payment fasilitas kredit modal kerja II dari utang bank jangka pendek menjadi utang bank jangka panjang.

On December 4, 2015, BRI agreed to change schedule of principal payments and deferred payment for interest on the working capital credit facilities from short-term bank loan to long-term bank loan.

Fasilitas kredit tersebut berlaku untuk 4 tahun sejak tanggal 22 Desember 2015 dan akan jatuh tempo pada tanggal 22 Desember 2019.

This credit facility is valid for 4 years starting from December 22, 2015 and will mature on December 22, 2019.

BRI mewajibkan melakukan konversi atas sebagian utang dari mata uang Dolar ke mata uang Rupiah.

BRI obligate conversion for partially debt from Dollar currency into Rupiah currency.

Pokok pinjaman akan dibayarkan setiap tahun sebagai berikut:

The schedule of principal payments each year is as follows:

Page 176: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

84

21. UTANG JANGKA PANJANG (lanjutan) 21. LONG-TERM LOANS (continued)

b. Utang Bank (lanjutan) b. Bank Loans (continued)

PT Anugerahinti Gemanusa (AG) (lanjutan) PT Anugerahinti Gemanusa (AG) (continued)

Fasilitas Kredit Modal Kerja II (lanjutan) Working Capital Credit Facility II (continued)

Untuk utang bank dalam mata uang Dolar AS: For bank loan with Dollar US currency: - AS$3.264 pada tahun ke 1 - - US$3,264 on the 1

st year

- AS$9.792 pada tahun ke 2 - - US$9,792 on the 2nd

year - AS$166.459 pada tahun ke 3 - - US$166,459 on the 3

rd year

- AS$489.585 pada tahun ke 4 - - US$489,585 on the 4th

year - AS$21.430.628 pada tahun ke 5 - - US$21,430,628 on the 5

th year

Untuk utang bank dalam mata uang Rupiah: For bank loan with Rupiah currency : - Rp10.047.847 pada tahun ke 1 - - Rp10,047,847 on the 1

st year

- Rp30.143.541 pada tahun ke 2 - - Rp30,143,541 on the 2nd

year - Rp512.440.191 pada tahun ke 3 - - Rp512,440,191 on the 3

rd year

- Rp1.507.177.033 pada tahun ke 4 - - Rp1,507,177,033 on the 4th

year - Rp66.190.191.388 pada tahun ke 5 - - Rp66,190,191,388 on the 5

th year

Fasilitas ini mempunyai persyaratan deferred payment yang sama dengan fasilitas kredit investasi.

This facility contains the same requirements of deferred payment with the investment credit facility.

Fasilitas tersebut dikenakan bunga 6% per tahun untuk KMK II-Dolar dan 12% per tahun untuk KMK II-Rupiah akan ditelaah setiap bulannya.

This facility bears interest rate of 6% per annum for KMK II-Dollar and 12% per annum for KMK II-Rupiah which will be reviewed any time.

Fasilitas ini mempunyai persyaratan dan jaminan yang sama dengan fasilitas kredit investasi dan utang bank jangka pendek dari BRI (Catatan 16).

This facility contains the same requirements and collaterals with the investment credit facility and short-term bank loan from BRI (Note 16).

Pada tanggal 31 Desember 2015, AG belum memenuhi persyaratan rasio keuangan yang ditentukan oleh BRI. Namun, kondisi ini sudah ada pada tanggal 4 Desember 2015, dimana BRI telah menyetujui perubahan jadwal angsuran fasilitas kredit tersebut menjadi jangka panjang.

On December 31, 2015, AG has not complied with financial ratio determined by BRI. However, this condition has already existed on December 4, 2015, when BRI agreed to change the payment schedule of the loan to be long-term.

Saldo terutang pada tanggal 31 Desember 2016 sebesar AS$22.096.464 (setara dengan Rp304.820.720.880) dan Rp68.239.952.153.

The outstanding balance as of December 31, 2016 is US$22,096,464 (equivalent to Rp304,820,720,880) and Rp68,239,952,153.

Sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, AG telah membayar utang kepada BRI sebesar AS$6.464,38 dan Rp15.071.772 pada tahun 2016.

Up to the date of the completion of consolidated financial statement, AG has paid the loan to BRI totaling US$6,464.38 and Rp15,071,772 in 2016.

Page 177: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

85

22. SEWA PEMBIAYAAN 22. FINANCE LEASES

Grup memiliki komitmen sewa pembiayaan sejumlah kendaraan dan peralatan berat dengan PT Mitsui Leasing Capital Indonesia dan PT Mitra Pinasthika Mustika Finance. Jaminan yang diberikan adalah aset yang dibiayai oleh pinjaman tersebut (Catatan 12).

The Group has finance lease agreements for some vehicles and heavy equipments with PT Mitsui Leasing Capital Indonesia and PT Mitra Pinasthika Mustika Finance. The collaterals are the leased assets (Note 12).

Rincian pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, sebagai berikut:

Details as of December 31, 2016 and 2015, are as follows:

2016 2015

Tahun 2016 - 280.052.904 Year 2016 Tahun 2017 22.921.500 22.921.500 Year 2017

Total pembayaran minimum 22.921.500 302.974.404 Minimum lease payment Dikurangi : Bunga (284.104) (26.071.259) Less: Interest

Total 22.637.396 276.903.145 Total Bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun (22.637.396) (253.981.645) Current portion

Bagian jangka panjang - 22.921.500 Long-term portion

23. IMBALAN KERJA 23. EMPLOYEE BENEFITS

Program Manfaat Karyawan Employee Benefits Program

Grup telah menyediakan non-iuran kewajiban manfaat pasti untuk seluruh karyawannya yang memenuhi kualifikasi sesuai dengan persyaratan UU Tenaga Kerja No. 13 tahun 2003 ("UUK"). Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo kewajiban imbalan kerja disajikan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian sebagai "Liabilitas Imbalan Kerja". Penyisihan untuk imbalan kerja karyawan merupakan estimasi manajemen berdasarkan perhitungan aktuaria dengan menggunakan Metode “Projected Unit Credit". Perhitungan aktuaris untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, ditentukan berdasarkan laporan penilaian dari aktuaris independen PT Bumi Dharma Aktuaria, sebagaimana tercantum dalam laporannya pada tanggal 31 Oktober 2017 dan 7 Maret 2016.

The Group has provided non-contributory defined benefit liabilities covering all of its eligible employees in accordance with the requirements of Labor Law No. 13 year 2003 (the “Labor Law”). As of December 31, 2016 and 2015, the balance of the employee benefits liability are presented in the consolidated statements of financial position as “Employee Benefits Liability”. The provision for employee service entitlement benefits are estimated by management based on the actuarial calculations using the “Projected Unit Credit Method”. The actuarial calculations for the years ended December 31, 2016 and 2015, were determined based on the valuation report from independent actuary PT Bumi Dharma Aktuaria, as set out in their report dated October 31, 2017 and March 7, 2016, respectively.

Asumsi aktuaria yang digunakan dalam menentukan beban dan liabilitas imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, adalah sebagai berikut:

Actuarial assumptions used in determining the expense and employee benefits liability as of December 31, 2016 and 2015, are as follows:

Usia pensiun normal 55 Tahun/Years Normal pension age Tingkat diskonto 8,3% - 9,1% (2015: 8,3% - 9,1%) Discount rate Estimasi kenaikan gaji di masa datang 6,5% - 17,7% Estimated future salary increase Tabel mortalita CSO 1980 Mortality table Tingkat cacat 1%-10% dari Tabel Mortalita/of Mortality Table Disability rate Tingkat pengunduran diri 1 - 19 tahun/years old : 0,00 Resignation rate 20 - 29 tahun/years old : 0,10 30 - 39 tahun/years old : 0,05 40 - 44 tahun/years old : 0,03 45 - 49 tahun/years old : 0,02 50 - 54 tahun/years old : 0,01 Metode Projected Unit Credit Method

Page 178: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

86

23. IMBALAN KERJA (lanjutan) 23. EMPLOYEE BENEFITS (continued) Program Manfaat Karyawan (lanjutan) Employee Benefits Program (continued)

Mutasi liabilitas imbalan kerja pada laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

The movement of employee benefits liability in the consolidated statements of financial position is as follows:

2016 2015

Saldo awal tahun 22.686.786.781 24.605.213.401 Balance at the beginning of the year Beban imbalan kerja Current year employee benefits tahun berjalan (10.278.265.320) 5.949.316.855 expense Keuntungan aktuarial Actuarial gain yang diakui pada penghasilan recognized in other komprehensif lain (319.133.841) (5.368.074.400 ) comprehensive income Pembayaran imbalan kerja Current year employee benefits tahun berjalan (665.852.783) (2.499.669.075) payment

Saldo Akhir Tahun 11.423.534.837 22.686.786.781 Balance at End of the Year

Rincian beban imbalan kerja pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:

Details of employee benefits expense in the consolidated statements of profit or loss and other comprehensive income are as follows:

2016 2015

Beban jasa kini 1.223.026.154 3.744.709.674 Current service cost Beban jasa lalu (13.534.952.304) - Past service cost Beban bunga 2.033.660.830 2.204.607.181 Interest cost

Neto (10.278.265.320) 5.949.316.855 Net

Mutasi dari nilai kini liabilitas imbalan kerja pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, adalah sebagai berikut:

Movements of the present value of employee benefits liability as of December 31, 2016 and 2015, is as follows:

2016 2015

Nilai kini liabilitas imbalan kerja Present value of employee benefit awal tahun 22.686.786.781 24.605.213.401 liabilities at the beginning of year

Beban bunga 2.033.660.830 2.204.607.181 Interest cost Beban jasa kini 1.223.026.154 3.744.709.674 Current service cost Beban jasa lalu (13.534.952.304) - Past service cost Pembayaran pesangon (665.852.783) (2.499.669.075) Employee benefits payment Keuntungan aktuarial Actuarial gain yang diakui pada penghasilan recognized in other komprehensif lain (319.133.841) (5.368.074.400) comprehensive income

Nilai kini liabilitas imbalan kerja Present value of the employee benefits pada akhir tahun 11.423.534.837 22.686.786.781 liability at the end of year

Liabilitas imbalan kerja adalah sebagai berikut: Employee benefits liability are as follows:

2016 2015

Nilai kini kewajiban imbalan kerja 11.423.534.837 22.686.786.781 Present value of employee benefit liabilities

Page 179: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

87

23. IMBALAN KERJA (lanjutan) 23. EMPLOYEE BENEFITS (continued)

Program Manfaat Karyawan (lanjutan) Employee Benefits Program (continued)

Perkiraan analisis jatuh tempo atas imbalan pensiun tidak terdiskonto disajikan sebagai berikut:

Expected maturity analysis of undiscounted post-employment benefits is as follow:

Kurang Antara Antara Lebih dari 1 tahun/ 1 - 2 tahun/ 2 - 5 tahun/ dari 5 tahun/ Less than Between Between More than Total/ a year 1 - 2 years 2 - 5 years 5 year Total

Imbalan pascakerja 2.799.471.735 53.654.400 1.626.198.525 191.701.246.229 196.180.570.889 Post-employment benefit

Analisa sensitivitas Sensitivity analysis

Perubahan asumsi/ Kenaikan asumsi/ Penurunan asumsi/ Change in Increase in Decrease in assumption assumption assumption

Tingkat diskonto/Discount rate 1% 795 miliar/billion (902 miliar/billion) Kenaikan gaji/Salary adjustment 1% (838 miliar/billion) 758 miliar/billion

Manajemen Grup telah mereviu asumsi yang digunakan dan berpendapat bahwa asumsi tersebut sudah memadai. Manajemen berkeyakinan bahwa liabilitas imbalan kerja tersebut telah memadai untuk menutupi liabilitas imbalan kerja Grup.

The Management of the Group has reviewed the assumptions used and agrees that these assumptions are adequate. Management believes that the liability for employee benefits is sufficient to cover the Group’s liability for its employee benefits.

24. KEPENTINGAN NON-PENGENDALI 24. NON-CONTROLLING INTEREST

Rincian kepentingan non-pengendali atas aset neto Entitas Anak pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, adalah sebagai berikut:

Details of non-controlling interest in Subsidiaries’ net-assets as of December 31, 2016 and 2015, are as follows:

2016 2015

PT Anugerahinti Gemanusa 731.287.591 756.560.857 PT Anugerahinti Gemanusa PT Maiska Bhumi Semesta (6.582.205) (4.732.417) PT Maiska Bhumi Semesta PT Malindo Persada Khatulistiwa (10.799.098) (8.481.622) PT Malindo Persada Khatulistiwa

Total 713.906.288 743.346.818 Total

Page 180: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

88

25. MODAL SAHAM 25. SHARE CAPITAL

Susunan pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, adalah sebagai berikut:

The composition of shareholders of the Company as of December 31, 2016 and 2015, are as follows:

31 Desember 2016/December 31, 2016

Persentase Total Pemilikan/ Saham/ Total Saham/ Percentage of Total Share Pemegang Saham Total Shares Ownership Capital Shareholders

Watervale Worldwide Inc. 211.353.700 21,83 84.541.480.000 Watervale Worldwide Inc. Centrin Telecom Ltd. 138.000.000 14,25 55.200.000.000 Centrin Telecom Ltd. Hadisan Sridjaja (Pihak berelasi) 72.400.000 7,48 28.960.000.000 Hadisan Sridjaja (Related party) Osville Energy Corporation Osville Energy Corporation (S) Pte. Ltd. 61.500.000 6,35 24.600.000.000 (S) Pte. Ltd. Bank of Singapore Ltd. 55.415.600 5,72 22.166.240.000 Bank of Singapore Ltd. Sudiharto Sridjaja (Alm.) Sudiharto Sridjaja (decease) (Pihak berelasi) 1.800.000 0,19 720.000.000 (Related party) Jasin Sridjaja (Komisaris) 600.000 0,06 240.000.000 Jasin Sridjaja (Commissioner) Masyarakat (dengan kepemilikan kurang dari 5%) 427.227.700 44,12 170.891.080.000 Public (with ownership less than 5%)

Total 968.297.000 100,00 387.318.800.000 Total

31 Desember 2015/December 31, 2015

Persentase Total Pemilikan/ Saham/ Total Saham/ Percentage of Total Share Pemegang Saham Total Shares Ownership Capital Shareholders

Watervale Worldwide Inc. 211.353.700 21,83 84.541.480.000 Watervale Worldwide Inc. Centrin Telecom Ltd. 138.000.000 14,25 55.200.000.000 Centrin Telecom Ltd. Hadisan Sridjaja (Pihak berelasi) 72.400.000 7,48 28.960.000.000 Hadisan Sridjaja (Related party) Osville Energy Corporation Osville Energy Corporation (S) Pte. Ltd. 61.500.000 6,35 24.600.000.000 (S) Pte. Ltd. Bank of Singapore Ltd. 55.415.600 5,72 22.166.240.000 Bank of Singapore Ltd. Sudiharto Sridjaja (Alm.) Sudiharto Sridjaja (decease) (Pihak berelasi) 1.800.000 0,19 720.000.000 (Related party) Jasin Sridjaja (Komisaris) 600.000 0,06 240.000.000 Jasin Sridjaja (Commissioner) Masyarakat (dengan kepemilikan kurang dari 5%) 427.227.700 44,12 170.891.080.000 Public (with ownership less than 5%)

Total 968.297.000 100,00 387.318.800.000 Total

Sehubungan dengan kuasi-reorganisasi pada tahun 2012 untuk mengeliminasi defisit, Perusahaan menurunkan nilai nominal sahamnya sebesar Rp96.829.700.000 (Rp500 per lembar saham menjadi Rp400 per lembar saham) (Catatan 35).

In relation with the quasi-reorganization in 2012, the Company reduced the par value of its shares by Rp96,829,700,000 to eliminate the deficit (from Rp500 per share to Rp400 per share) (Note 35).

26. TAMBAHAN MODAL DISETOR - NETO 26. ADDITIONAL PAID IN CAPITAL - NET

Rincian tambahan modal disetor - neto pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, adalah sebagai berikut:

Details of additional paid in capital - net as of December 31, 2016 and 2015, are as follows:

2016 2015

Tambahan modal disetor Additional paid in capital diatas nilai nominal 21.148.434.065 21.148.434.065 in excess of par value Biaya emisi saham dan Issuance cost of share obligasi konversi (1.651.308.825) (1.651.308.825) and convertible bond

Neto 19.497.125.240 19.497.125.240 Net

Page 181: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

89

26. TAMBAHAN MODAL DISETOR – NETO (lanjutan)

26. ADDITIONAL PAID IN CAPITAL – NET (continued)

Tambahan modal disetor di atas nilai nominal merupakan selisih lebih harga penerbitan saham penawaran umum perdana dan harga penerbitan obligasi di atas nilai nominalnya.

Additional paid-in capital in excess of par value represents the excess of issuance price of shares in the initial public offering and issuance price of bonds over their par value.

Biaya emisi saham dan obligasi merupakan biaya emisi saham selama Penawaran Umum Perdana dan Penerbitan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu I, serta biaya emisi obligasi wajib konversi yang dikonversi menjadi saham biasa pada tahun 1997.

Issuance cost of share and convertible bonds represents issuance cost of share during the Initial Public Offering and Rights Issue I, and convertible bonds issuance cost which were converted into common share in 1997.

Sehubungan dengan kuasi-reorganisasi untuk mengeliminasi defisit, Perusahaan mengeliminasi saldo defisit sebesar Rp183.870.182.672 dengan tambahan modal disetor (Catatan 35).

In relation to the quasi-reorganization, the Company eliminated their deficit with additional paid-in capital by Rp183,870,182,672 (Note 35).

27. DIVIDEN KAS DAN CADANGAN UMUM 27. CASH DIVIDEND AND GENERAL RESERVE

Sesuai dengan risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan yang diselenggarakan pada tanggal 18 Juni 2014 yang diaktakan oleh akta Notaris Veronica Nataadmadja No. 25 tanggal 18 Juni 2014, para pemegang saham memutuskan pembayaran dividen kas sebesar Rp1.571.788.978 (Rp1,62 per saham) atau setara dengan 20% dari laba neto Perusahaan tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013. Pemegang saham juga menyetujui untuk memindahkan sebagian saldo laba ke cadangan umum sebesar Rp100.000.000. Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, dividen yang masih terutang sejumlah Rp4.414.551 yang dicatat sebagai bagian dari akun “Utang Lain-lain - Pihak Ketiga” pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

Based on the minutes of the Shareholders’ Annual General Meeting on June 18, 2014, which was notarized under Deed No. 25 of Veronica Nataadmadja dated June 18, 2014 the Company’s shareholders ratified the declaration of cash dividends amounting to Rp1,571,788,978 (Rp1.62 per share) or equivalent to 20% of the Company’s Net Income for the year ended December 31, 2013. In addition the shareholders approved to appropriate part of its retained earnings to general reserve amounting to Rp100,000,000. On December 31, 2016 and 2015, dividend payable totaling Rp4,414,551 which was recorded as part of “Other Payables - Third Parties” account in the consolidated statements of financial position.

28. PENJUALAN NETO 28. NET SALES

Rincian penjualan neto adalah sebagai berikut: Details of net sales are as follows:

2016 2015

Biodiesel 230.297.000.354 281.032.525.142 Biodiesel Bahan kimia lain 9.151.616.581 107.954.935.969 Other chemicals Tandan buah segar 3.565.165.172 6.810.654.335 Fresh fruit bunch

Total 243.013.782.107 395.798.115.446 Total

Page 182: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

90

28. PENJUALAN NETO (lanjutan) 28. NET SALES (continued)

Penjualan yang melebihi 10% dari total penjualan neto adalah sebagai berikut:

Sales from individual customers exceeding 10% of the total net sales are as follows:

2016 2015

Pihak Ketiga Third Parties PT Pertamina (Persero) 124.142.708.600 68.080.456.913 PT Pertamina (Persero) PT Energi Baharu Lestari 86.961.714.644 - PT Energi Baharu Lestari PT Nippon Oil Indonesia 13.566.188.532 48.090.040.789 PT Nippon Oil Indonesia PT Petro Energy Indonesia - 47.793.623.127 PT Petro Energy Indonesia PT Nipsea Paint and Chemicals - 6.882.758.100 PT Nipsea Paint and Chemicals

Total 224.670.611.776 170.846.878.929 Total

29. BEBAN POKOK PENJUALAN 29. COST OF GOODS SOLD

Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut:

Details of cost of goods sold are as follows:

2016 2015

Manufaktur Manufacture Bahan baku yang digunakan 102.347.451.036 142.183.009.777 Material used Upah langsung 1.527.842.586 1.817.137.008 Direct labor Biaya pabrikasi 17.848.230.793 25.084.336.410 Manufacturing cost

Total Biaya Produksi 121.723.524.415 169.084.483.195 Total Production Cost

Persediaan barang dalam proses Work in process Persediaan awal 701.020.040 2.629.638.371 Beginning balance Persediaan akhir (1.795.218.916) (701.020.040) Ending balance

Beban Pokok Produksi 120.629.325.539 171.013.101.526 Cost of Goods Manufactured Persediaan barang jadi Finished goods Persediaan awal 58.253.480.397 6.283.812.944 Beginning balance Pembelian 277.896.556 3.708.573.667 Purchase Persediaan akhir (4.413.795.862) (58.253.480.397) Ending balance

Sub-total 174.746.906.630 122.752.007.740 Sub-total

Perdagangan Trading Persediaan barang jadi Finished goods Persediaan awal 1.269.140.983 3.520.583.803 Beginning balance Pembelian 59.348.183.554 233.114.039.837 Purchase

Total Persediaan Barang Siap Total Goods Available untuk Dijual 60.617.324.537 236.634.623.640 for Sale Persediaan akhir (382.012.079) (1.269.140.983) Ending balance

Sub-total 60.235.312.458 235.365.482.657 Sub-total

2016 2015

Perkebunan Plantations Biaya pemeliharaan 532.823.762 17.529.418.519 Upkeep cost Amortisasi dan depresiasi 13.583.139.037 10.331.672.189 Amortization and depreciation Biaya umum kebun 9.911.688.079 8.587.910.145 Estate general expense Biaya pemanenan 1.334.067.685 3.853.782.279 Harvesting cost

Sub-total 25.361.718.563 40.302.783.132 Sub-total

Beban Pokok Penjualan 260.343.937.651 398.420.273.529 Cost of Goods Sold

Page 183: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

91

29. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 29. COST OF GOODS SOLD (continued)

Pembelian kepada vendor yang melebihi 10% dari total penjualan neto adalah sebagai berikut:

Purchases from individual suppliers exceeding 10% of the total net sales are as follows:

2016 2015

Pihak Ketiga Third Parties PT Energi Baharu Lestari 78.345.217.800 - PT Energi Baharu Lestari PT Bina Karya Prima - 51.151.700.839 PT Bina Karya Prima PT Jeruk Mas 32.325.330.000 - PT Jeruk Mas PT Betjik Djojo 26.637.711.980 - PT Betjik Djojo

Total 137.308.259.780 51.151.700.839 Total

30. BEBAN USAHA 30. OPERATING EXPENSES

a. Beban Penjualan a. Selling Expenses

2016 2015

Pengangkutan 3.138.052.597 11.183.837.148 Freight Pengepakan 539.000.000 1.179.120.955 Packing Sewa 481.352.419 762.573.879 Rental Lain-lain 3.968.821.227 2.306.892.765 Others

Total 8.127.226.243 15.432.424.747 Total

b. Beban Umum dan Administrasi b. General and Administrative Expenses

2016 2015

Gaji, upah dan kesejahteraan Salary, wages and employee karyawan 6.045.155.172 28.663.687.700 benefits Penyusutan (Catatan 12) 4.657.152.901 4.018.188.163 Depreciation (Note 12) Sewa gedung 1.292.132.548 1.822.309.070 Rental Jasa tenaga ahli 1.198.469.325 11.218.176.068 Professional fees Jamuan, sumbangan dan Entertainment, donation and representasi 1.071.077.709 3.021.137.793 representation Beban kendaraan 922.685.399 957.457.510 Automobile expenses Perjalanan dinas 692.035.544 1.360.231.235 Travelling Perlengkapan kantor 631.012.189 903.410.269 Office supplies Iklan dan hubungan masyarakat 28.013.200 294.122.261 Advertising and public relation Lain-lain (masing-masing Others (each below di bawah Rp200 juta) 3.139.128.434 2.273.059.682 Rp200 million)

Total 19.676.862.421 54.531.779.751 Total

31. LABA PER SAHAM 31. EARNINGS PER SHARE

Berikut ini adalah rekonsiliasi faktor-faktor penentu perhitungan rugi per saham:

The following presents the reconciliation of the numerators and denominators used in the computation of loss per share:

2016 2015

Rugi tahun berjalan yang dapat Loss for the year attributable diatribusikan kepada pemilik entitas induk (68.457.058.192) (223.934.070.057) to owners of parent entity Rata-rata tertimbang Weighted-average number saham biasa yang beredar 968.297.000 968.297.000 ordinary shares outstanding

Jumlah rugi per saham dasar (70,70) (231,27) Basic loss per share amount

Page 184: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

92

31. LABA PER SAHAM (lanjutan) 31. EARNINGS PER SHARE (continued)

Laba per saham dilusian adalah sama dengan laba

per saham dasar karena Perusahaan tidak memiliki efek berpotensi dilutif.

Diluted earnings per share is the same as the basic earnings per share since the Company does not have potential dilutive securities.

32. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN PENGELOLAAN MODAL

32. FINANCIAL INSTRUMENTS, RISKS MANAGEMENT AND CAPITAL MANAGEMENT

a. Nilai Wajar Instrumen Keuangan a. Fair Value of Financial Instruments

Nilai tercatat (berdasarkan nilai nosional) dari kas dan bank, kas di bank yang dibatasi penggunaannya, piutang usaha, piutang lain-lain, utang bank jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain, dan liabilitas yang masih harus dibayar di dalam laporan keuangan konsolidasian yang cukup mendekati nilai wajarnya karena bersifat jangka pendek atau nilai wajarnya tidak dapat ditentukan secara andal. Sementara untuk utang bank jangka panjang, nilai tercatat mendekati nilai wajarnya dikarenakan dikenakan bunga yang mengikuti tingkat suku bunga pasar. Utang pembiayaan konsumen dan utang sewa pembiayaan disajikan dalam biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

The carrying values (based on notional amounts) of cash on hand and in banks, restricted cash in banks, trade receivables, other receivables, short-term bank loans, trade payables, other payables, and accrued liabilities in the consolidated financial statements reasonably approximate their fair values because they are short-term in nature or their fair values cannot be reliably determined. While for the long-term bank loans, carrying values approximate their fair values since they bear interest rate subject to repricing as market rate changes. Consumer financing payables and finance lease payables are carried at amortized cost using the effective interest rate method.

Piutang perkebunan plasma tidak memiliki tanggal pembayaran dan bunga yang pasti, maka, dicatat sebesar biaya perolehan. Tidaklah praktis untuk memperkirakan nilai wajar piutang perkebunan plasma karena tidak terdapat jangka waktu pembayaran yang tetap.

The plasma plantation receivables do not have definite repayment date and interest, hence, is carried at cost. It is not practical to estimate the fair value of plasma plantation receivables because there are no fixed repayment terms.

Tidaklah praktis untuk mengestimasi nilai wajar dari uang jaminan. Karena nilainya tidak material, saldo disajikan dengan biaya perolehan.

It is not practical to estimate fair value of security deposits. Since the amount is not considered material, the balance is presented at cost.

Tabel di bawah ini mengikhtisarkan nilai tercatat dan estimasi nilai wajar instrumen keuangan Grup yang dinyatakan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015:

The following table sets forth the carrying values and their estimated fair values of the Group’s financial assets and liabilities recorded in the consolidated statements of financial position as of December 31, 2016 and 2015:

31 Desember 2016/ December 31, 2016

Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Carrying amount Fair value

Aset Keuangan Financial Assets Kas dan bank 810.373.599 810.373.599 Cash on hand and in banks Piutang usaha - neto 47.285.282.382 47.285.282.382 Trade receivables - net Piutang lain-lain 16.128.377.220 16.128.377.119 Other receivables Piutang perkebunan plasma 100.489.988.471 100.489.988.471 Plasma plantation receivables Aset lain-lain - uang jaminan 335.415.800 335.415.800 Other assets - security deposits

Total 165.049.437.472 165.049.437.371 Total

Page 185: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

93

32. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

32. FINANCIAL INSTRUMENTS, RISKS MANAGEMENT AND CAPITAL MANAGEMENT (continued)

a. Nilai Wajar Instrumen Keuangan (lanjutan) a. Fair Value of Financial Instruments

(continued)

31 Desember 2016/ December 31, 2016

Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Carrying amount Fair value

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Utang bank jangka pendek 64.550.695.767 64.550.695.767 Short-term bank loans Utang usaha 34.491.296.311 34.491.296.311 Trade payables Utang lain-lain 183.526.748.896 183.526.748.896 Other payables Liabilitas yang masih harus dibayar 44.275.478.974 44.275.478.974 Accrued liabilities Utang bank jangka panjang 798.504.008.190 798.504.008.190 Long-term bank loans Utang pembiayaan konsumen 120.103.226 120.103.226 Consumer financing payables Utang sewa pembiayaan 22.637.396 22.637.396 Finance lease payables

Total 1.125.490.968.760 1.125.490.968.760 Total

31 Desember 2015/ December 31, 2015

Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Carrying amount Fair value

Aset Keuangan Financial Assets Kas dan bank 6.176.733.250 6.176.733.250 Cash on hand and in banks Kas di bank yang dibatasi penggunaannya 10.525.000.000 10.525.000.000 Restricted cash in bank Piutang usaha - neto 110.103.394.224 110.103.394.224 Trade receivables - net Piutang lain-lain 62.273.860.058 62.273.860.058 Other receivables Piutang perkebunan plasma 100.489.988.471 100.489.988.471 Plasma plantation receivables Aset lain-lain - uang jaminan 416.590.000 416.590.000 Other assets - security deposits

Total 289.985.566.003 289.985.566.003 Total

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Utang bank jangka pendek 129.251.000.000 129.251.000.000 Short-term bank loans Utang usaha 187.577.856.171 187.577.856.171 Trade payables Utang lain-lain 83.950.046.350 83.950.046.350 Other payables Liabilitas yang masih harus dibayar 6.626.002.757 6.626.002.757 Accrued liabilities Utang bank jangka panjang 794.447.963.182 794.447.963.182 Long-term bank loans Utang pembiayaan konsumen 363.759.963 363.759.963 Consumer financing payables Utang sewa pembiayaan 276.903.145 276.903.145 Finance lease payables

Total 1.202.493.531.568 1.202.493.531.568 Total

b. Faktor dan Kebijakan Manajemen Risiko

Keuangan b. Factors and Policies of Financial Risk

Management

Dalam menjalankan aktivitas operasi, investasi dan pendanaan, Grup menghadapi risiko keuangan yaitu risiko kredit, risiko likuiditas dan risiko pasar dan mendefinisikan risiko-risiko sebagai berikut:

In its operating, investing and financing activities, the Group is exposed to the following financial risks: credit risk, liquidity risk and market risk and define those risks as follows:

Page 186: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

94

32. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

32. FINANCIAL INSTRUMENTS, RISKS MANAGEMENT AND CAPITAL MANAGEMENT (continued)

b. Faktor dan Kebijakan Manajemen Risiko

Keuangan (lanjutan) b. Factors and Policies of Financial Risk

Management (continued)

Risiko kredit: kemungkinan bahwa debitur tidak membayar semua atau sebagian pinjaman atau tidak membayar secara tepat waktu dan akan menyebabkan kerugian.

Credit risk: the risk of financial loss to the Group if debtor will not repay all or a portion of a loan or will not repay in a timely manner and will cause losses.

Risiko likuiditas: risiko bahwa Grup tidak akan dapat memenuhi kewajiban keuangannya pada saat jatuh tempo.

Liquidity risk: the risk that the Group will not be able to meet its financial obligations as they fall due.

Risiko pasar: risiko bahwa perubahan dalam suku bunga dan kurs mata uang asing akan mempengaruhi pendapatan Grup atau nilai dari kepemilikan instrumen keuangan.

Market risk: the risk that changes in interest rates and foreign currency rates will affect the Group’s income or the value of its holdings of financial instruments.

Dalam rangka untuk mengelola risiko tersebut secara efektif, Direksi telah menyetujui beberapa strategi untuk pengelolaan risiko keuangan, yang sejalan dengan tujuan Grup. Pedoman ini menetapkan tujuan dan tindakan yang harus diambil dalam rangka mengelola risiko keuangan yang dihadapi Grup.

In order to effectively manage those risks, the Directors have approved some strategies for the management of financial risks, which are in line with Group’s objectives. These guidelines set up objectives and action to be taken in order to manage the financial risks that the Group faces.

Pedoman utama dari kebijakan ini adalah sebagai berikut:

The major guidelines of this policy are the following:

Meminimalkan tingkat suku bunga, mata uang dan risiko pasar untuk semua jenis transaksi.

Minimize interest rate, currency and market risk for all kind of transactions.

Memaksimalkan penggunaan "lindung nilai alamiah" yang menguntungkan sebanyak mungkin off-setting alami antara penjualan dan biaya dan utang dan piutang dalam mata uang yang sama. Strategi yang sama ditempuh sehubungan dengan risiko suku bunga.

Maximize the use of "natural hedge" favouring as much as possible the natural off-setting of sales and costs and payables and receivables denominated in the same currency. The same strategy is pursued with regard to interest rate risk.

Semua kegiatan manajemen risiko keuangan dilakukan dan dipantau di tingkat pusat.

All financial risk management activities are carried out and monitored at central level.

Semua kegiatan manajemen risiko keuangan dilakukan secara bijaksana dan konsisten dan mengikuti praktek pasar terbaik.

All financial risk management activities are carried out on a prudent and consistent basis and following the best market practices.

Grup dapat berinvestasi dalam saham atau instrumen serupa hanya dalam hal terjadi kelebihan likuiditas yang bersifat sementara, dan transaksi tersebut harus disahkan oleh Direksi.

The Group may invest in shares or similar instruments only in the case of temporary excess of liquidity, and such transactions have to be authorized by the Board of Directors.

Page 187: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

95

32. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

32. FINANCIAL INSTRUMENTS, RISKS MANAGEMENT AND CAPITAL MANAGEMENT (continued)

b. Faktor dan Kebijakan Manajemen Risiko

Keuangan (lanjutan) b. Factors and Policies of Financial Risk

Management (continued)

Risiko Kredit Credit Risks

Grup memiliki risiko kredit yang berasal dari kas di bank, piutang usaha, piutang lain-lain, dan piutang perkebunan plasma.

The Group exposure for credit risk arises primarily from cash in bank, trade receivables, other receivables, and plasma plantation receivables.

Grup mengelola risiko kredit atas aset keuangan berupa kas di bank dengan melakukan transaksi dengan pihak yang memiliki peringkat kredit yang bagus.

The Group manage credit risk arising from financial instrument in form of cash in bank by dealing with high credit rating counterparties.

Terkait dengan piutang usaha yang sebagian besar berasal dari aktivitas penjualan, Grup melakukan monitoring portofolio kredit secara berkesinambungan dan melakukan pengelolaan penagihan piutang untuk meminimalisir risiko kredit. Grup melakukan pengendalian atas risiko kredit dengan menetapkan kebijakan persetujuan atau penolakan konsumen baru dan kepatuhan atas kebijakan tersebut dipantau oleh Direksi. Sebagai bagian dari proses dalam persetujuan atau penolakan tersebut, reputasi dan jejak rekam pelanggan menjadi bahan pertimbangan.

In connection with credit exposure of trade receivables which primarily arising from sales activities, the Group performs ongoing credit portfolio monitoring and manages the collection of the receivables in order to minimize the credit risk exposure. The Group controls its exposure to credit risks by setting its policy in approval or rejection of new customers and compliances is monitored by the Directors. As part of the process in approval or rejection, the customers’ reputation and track record are taken into consideration.

Piutang usaha dan lain-lain yang telah jatuh tempo, berasal dari debitur yang dapat dipercaya. Manajemen Grup berpendapat bahwa seluruh piutang usaha dan lain-lain dapat ditagih.

Trade and other receivables that are neither past due are from creditworthy debtors. The management of the Group is of the opinion that all trade and the other receivables can be fully collected.

Seperti diungkapkan pada Catatan 2x dan 34, piutang perkebunan plasma merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan untuk pengembangan perkebunan plasma yang meliputi pengeluaran yang dibiayai oleh bank maupun pembiayaan sendiri.

As disclosed in Notes 2x and 34, plasma plantation receivables represent cost incurred for plasma plantation development which include costs for plasma plantations funded by the bank or self funded by the Group.

Piutang perkebunan plasma juga termasuk pinjaman talangan kredit, pinjaman pupuk serta sarana produksi pertanian lainnya kepada petani. Pinjaman-pinjaman ini akan ditagihkan kembali kepada petani plasma.

Plasma plantation receivables also include advances to plasma farmers for topping up loan and the related interest to the bank, advances for fertilizers and other agriculture supplies. These advances shall be reimbursed by the plasma farmers.

Grup melalui pola kemitraan juga memberikan bantuan teknis kepada petani plasma untuk mempertahankan produktivitas perkebunan plasma yang merupakan bagian dari strategi Grup untuk mempererat hubungan dengan petani plasma yang diharapkan akan dapat memperlancar pelunasan piutang perkebunan plasma.

The Group through partnership scheme also provides technical assistance to the plasma farmers to maintain the productivity of plasma plantations as part of the Group’s strategy to strengthen relationship with plasma farmers which is expected to improve the repayments of plasma plantation receivables.

Page 188: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

96

32. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

32. FINANCIAL INSTRUMENTS, RISKS MANAGEMENT AND CAPITAL MANAGEMENT (continued)

b. Faktor dan Kebijakan Manajemen Risiko

Keuangan (lanjutan) b. Factors and Policies of Financial Risk

Management (continued)

Risiko Kredit (lanjutan) Credit Risks (continued)

Manajemen Grup berpendapat bahwa tidak terdapat risiko kredit yang terkonsentrasi secara signifikan.

The management of the Group is of the opinion that there is no significant concentration of credit risk.

Tabel berikut ini menunjukan informasi mengenai eksposur risiko kredit berdasarkan evaluasi penurunan nilai pada aset keuangan Grup pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015:

The following table provides information regarding the credit risk exposure based on impairment assessment on the Group’s financial assets as of December 31, 2016 and 2015:

31 Desember/December 31, 2016

Belum jatuh tempo/ 1-30 hari/ 31-90 hari/ > 90 hari/ Total/ Not yet due days days days Total

Kas di bank 810.373.599 - - - 810.373.599 Cash in banks Piutang usaha - 4.894.680.033 593.830.214 41.796.772.135 47.285.282.382 Trade receivables Piutang lain-lain 113.975.018 - - 16.014.402.202 16.128.377.220 Other receivables Piutang perkebunan Plasma plantation plasma 100.489.988.471 - - - 100.489.988.471 receivables

Total 101.414.337.088 4.894.680.033 593.830.214 57.811.174.337 164.714.021.672 Total

31 Desember/December 31, 2015

Belum jatuh tempo/ 1-30 hari/ 31-90 hari/ > 90 hari/ Total/

Not yet due days days days Total

Kas di bank 6.068.172.018 - - - 6.068.172.018 Cash in banks Piutang usaha 45.924.979 9.443.885.080 23.900.527.903 76.713.056.262 110.103.394.224 Trade receivables Piutang lain-lain 60.470.000 4.742.916.374 - 57.470.473.684 62.273.860.058 Other receivables Piutang perkebunan Plasma plantation plasma 100.489.988.471 - - - 100.489.988.471 receivables

Total 106.664.555.468 14.186.801.454 23.900.527.903 134.183.529.946 278.935.414.771 Total

Risiko Likuiditas Liquidity Risks

Perusahaan dapat terekspos terhadap risiko likuiditas apabila ada perbedaan waktu signifikan antara penerimaan piutang dengan penyelesaian utang dan pinjaman.

The Group would be exposed to liquidity risk if there is significant mismatch in the timing difference between the collection of receivables and settlement of payables and borrowings.

Perusahaan mengelola risiko likuiditas dengan pengawasan proyeksi arus kas dan arus kas aktual secara berkesinambungan serta menjaga kecukupan kas dan setara kas dan fasilitas pinjaman yang tersedia. Risiko ini juga diminimalisir dengan memperbaiki jangka waktu pembayaran utang kepada pemasok dan mengelola berbagai sumber pembiayaan dari para pemberi pinjaman yang dapat diandalkan.

The Group manages the liquidity risk by ongoing monitoring over the projected and actual cash flows as well as the adequacy of cash and cash equivalents and available credit facilities. This risk is also minimized by improving the payment term of debts to suppliers and managing diversified funding resources from reliable quality lenders.

Page 189: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

97

32. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

32. FINANCIAL INSTRUMENTS, RISKS MANAGEMENT AND CAPITAL MANAGEMENT (continued)

b. Faktor dan Kebijakan Manajemen Risiko

Keuangan (lanjutan) b. Factors and Policies of Financial Risk

Management (continued)

Risiko Likuiditas (lanjutan) Liquidity Risks (continued)

Selanjutnya, Grup mempunyai beban pokok dan bunga utang bank yang telah jatuh tempo dan sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, Grup masih dalam proses negosiasi dengan pihak bank.

Subsequenty, the Group has some overdue principal and interest of bank loans and up to the date of the completion of consolidation financial statement, the Group is still in process of negotiation with bank.

Tabel berikut menganalisis rincian liabilitas keuangan berdasarkan jangka waktu:

The following table analysis the breakdown of financial liabilities by maturity:

31 Desember 2016/December 31, 2016

Dalam satu tahun/ Lebih dari satu tahun/ Total/ Within one year More than one year Total

Utang bank jangka pendek 64.550.695.767 - 64.550.695.767 Short-term bank loans Utang usaha 34.491.296.311 - 34.491.296.311 Trade payables Utang lain-lain 3.535.257.747 179.991.491.149 183.526.748.896 Other payables Liabilitas yang masih harus dibayar 44.275.478.974 - 44.275.478.974 Accrued liabilities Utang bank jangka panjang 8.492.229.803 790.011.778.387 798.504.008.190 Long-term bank loans Utang pembiayaan konsumen 120.103.226 - 120.103.226 Consumer finance payables Utang sewa pembiayaan 22.637.396 - 22.637.396 Finance lease payables

Total 155.487.699.224 970.003.269.536 1.125.490.968.760 Total

31 Desember 2015/December 31, 2015

Dalam satu tahun/ Lebih dari satu tahun/ Total/ Within one year More than one year Total

Utang bank jangka pendek 129.251.000.000 - 129.251.000.000 Short-term bank loans Utang usaha 187.577.856.171 - 187.577.856.171 Trade payables Utang lain-lain 83.950.046.350 - 83.950.046.350 Other payables Liabilitas yang masih harus dibayar 6.626.002.757 - 6.626.002.757 Accrued liabilities Utang bank jangka panjang 929.018.525 793.518.944.657 794.447.963.182 Long-term bank loans Utang pembiayaan konsumen 243.656.737 120.103.226 363.759.963 Consumer finance payables Utang sewa pembiayaan 253.981.645 22.921.500 276.903.145 Finance lease payables

Total 408.831.562.185 793.661.969.383 1.202.493.531.568 Total

Risiko Tingkat Bunga Interest Rate Risks

Grup terekspos risiko tingkat suku bunga terutama menyangkut liabilitas berbunga Grup.

The Group's exposure to interest rate risk relates primarily to their interest-bearing liabilities.

Tidak terdapat aktivitas lindung nilai tingkat bunga pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.

There are no interest rate hedging activities in place as of December 31, 2016 and 2015.

Page 190: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

98

32. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

32. FINANCIAL INSTRUMENTS, RISKS MANAGEMENT AND CAPITAL MANAGEMENT (continued)

b. Faktor dan Kebijakan Manajemen Risiko

Keuangan (lanjutan) b. Factors and Policies of Financial Risk

Management (continued)

Risiko Tingkat Bunga (lanjutan) Interest Rate Risks (continued)

Analisa sensitivitas untuk risiko suku bunga Sensitivity analysis for interest rate risk

Pada tanggal 31 Desember 2016, jika tingkat suku bunga pinjaman meningkat/menurun sebesar 0,5 persen dengan semua variabel konstan, rugi sebelum beban (manfaat) pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut lebih tinggi/rendah sebesar Rp4,1 miliar terutama sebagai akibat kenaikan/ penurunan biaya bunga atas pinjaman dengan tingkat bunga mengambang.

As of December 31, 2016, if the interest rates of the borrowings have been 0.5 percent higher/lower with all other variables held constant, loss before tax expense (benefit) for the year then ended would have been Rp4.1 billion higher/lower, mainly as a result of higher/lower interest expense on borrowings with floating interest rates.

Risiko Mata Uang Asing Foreign Currency Risks

Risiko nilai tukar mata uang asing adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa mendatang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar mata uang asing. Risiko Grup terkait nilai tukar mata uang asing terutama timbul dari piutang dan utang usaha atas penjualan dan pembelian dalam mata uang asing serta utang bank yang digunakan untuk pembiayaan kegiatan operasi Grup yang meliputi produksi, pembelian dan penjualan Grup.

Foreign exchange rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in foreign exchange rates. The Group’s exposure to exchange rate fluctuations results primarily from trade receivables and payables from its sales and purchases in foreign currencies and bank loans for financing the Group’s operational activity including production, purchases and sales.

Untuk memitigasi risiko terkait risiko perubahan mata uang asing, Grup melakukan monitoring arus kas non-Rupiah dan memaksimalkan penggunaan “lindung nilai alamiah” yang menguntungkan sebanyak mungkin off-setting alami antara penjualan dan biaya dan utang dan piutang dalam mata uang yang sama. Strategi yang sama ditempuh sehubungan dengan risiko suku bunga.

To mitigate the Group’s exposure to foreign exchange currency risk, non-Rupiah cash flows are monitored and maximize the use of “natural hedge” favouring as much as possible the natural off-setting of sales and costs and payables and receivables denominated in the same currency. The same strategy is pursued with regard to interest rate risk.

Tidak ada aktivitas lindung nilai mata uang asing secara formal pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.

There is no formal currency hedging activities in place as of December 31, 2016 and 2015.

Pada tanggal 31 Desember 2016, aset dan liabilitas moneter Grup yang berdenominasi dalam mata uang selain Rupiah sebagai berikut:

As of December 31, 2016, the Group’s monetary assets and liabilities denominated in currencies other than Rupiah are as follows:

Page 191: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

99

32. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

32. FINANCIAL INSTRUMENTS, RISKS MANAGEMENT AND CAPITAL MANAGEMENT (continued)

b. Faktor dan Kebijakan Manajemen Risiko

Keuangan (lanjutan) b. Factors and Policies of Financial Risk

Management (continued) Risiko Mata Uang Asing (lanjutan) Foreign Currency Risks (continued)

Nilai dalam Dalam Rupiah pada mata uang asing/ tanggal pelaporan/ Amounts in Rupiah equivalent foreign currency as at reporting date

Aset Assets Kas dan bank AS$4.711 63.300.744 Cash on hand and in banks SG$160 1.487.827 CNY2.778 5.378.660 Piutang usaha AS$48.405 650.364.381 Trade receivables Piutang lain-lain AS$1.174.061 15.774.688.568 Other receivables Aset lain-lain AS$2.000 26.872.000 Other assets Liabilitas Liabilities Utang usaha (AS$300.976) (4.043.918.016) Trade payables Utang lain-lain (AS$30.939) (415.699.125) Other payables Liabilitas yang masih harus dibayar (AS$7.184) (96.524.780) Accrued liabilities Utang lain-lain jangka panjang (AS$4.637.055) (62.303.471.526) Other payables Utang bank jangka panjang (AS$21.828.467) (293.287.283.821) Long-term bank loans

AS$ (343.631.671.575) SG$ 1.487.827 CNY 5.378.660

Liabilitas moneter - neto (343.624.805.088) Net monetary liabilities

Jika nilai denominasi liabilitas neto dari mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2016 ditampilkan dengan menggunakan nilai tukar yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia tanggal 19 Desember 2017 (tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian) yaitu Rp13.587 untuk 1 Dolar AS dan Rp10.078 untuk 1 Dolar Singapura dan Rp2.055,59 untuk 1 Yuan Cina, liabilitas neto moneter Grup akan naik sebesar Rp3,86 miliar.

If the net foreign currency denominated liabilities as of December 31, 2016 are reflected using the exchange rates as published by Bank of Indonesia as of December 19, 2017 (date of completion of the consolidated financial statements), which are Rp13,587 to US Dollar 1 and Rp10.078 to Singapore Dollar, and Rp2,055.59 to China Yuan 1, the Group’s net monetary liabilities will increase approximately by Rp3,86 billion.

Analisa sensitivitas untuk risiko mata uang asing

Sensitivity analysis for foreign exchange risk

Pada tanggal 31 Desember 2016, jika nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing terapresiasi sebanyak 10% dengan semua variabel konstan, rugi sebelum beban (manfaat) pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut lebih rendah sebesar Rp34.362.480.509, sedangkan jika nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing terdepresiasi sebanyak 10%, maka rugi sebelum beban (manfaat) pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut lebih tinggi sebesar Rp34.362.480.509.

As of December 31, 2016, if the exchange rates of Rupiah against foreign currencies appreciated by 10% with all other variables held constant, the loss before tax expenses (benefit) for the year then ended would have been Rp34.362.480.509 lower, while, if the exchange rates of Rupiah against foreign currencies depreciated by 10%, the loss before tax expense (benefit) for the year then ended would have been Rp34.362.480.509 higher.

Page 192: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

100

32. INSTRUMEN KEUANGAN, MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN DAN PENGELOLAAN MODAL (lanjutan)

32. FINANCIAL INSTRUMENTS, RISKS MANAGEMENT AND CAPITAL MANAGEMENT (continued)

c. Pengelolaan Modal c. Capital Management

Grup bertujuan mencapai struktur modal yang optimal untuk memenuhi tujuan usaha, diantaranya dengan mempertahankan rasio modal yang sehat dan maksimalisasi nilai pemegang saham.

The Group aims to achieve an optimal capital structure in pursuit of its business objectives, which include maintaining healthy capital ratios and maximizing shareholders value.

Manajemen memantau modal dengan menggunakan beberapa ukuran likuiditas dan leverage keuangan seperti rasio lancar dan utang terhadap ekuitas.

Management monitors capital using several financial liquidity and leverage measurements such as current ratio and debt to equity ratio.

33. SEGMEN INFORMASI 33. SEGMENT INFORMATION

Grup mengklasifikasikan usahanya menjadi tiga produk utama, yaitu: FAME, bahan kimia lainnya dan tandan buah segar. Segmen tersebut menjadi dasar pelaporan informasi segmen primer Perusahaan.

The Group classifies its business into three main, products, namely; FAME, other chemicals and fresh fruit bunch. These segments are the basis on which the Group report its primary segment information.

a. Segmen Primer a. Primary Segment

Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016/Year ended December 31, 2016

Bahan Kimia Tandan Buah Tidak

Lainnya/ Sawit/ Dialokasikan/ Total/ FAME/FAME Other Chemicals Fresh Fruit Bunch Unallocated Total

Penjualan neto 230.297.000.354 9.151.616.581 3.565.165.172 - 243.013.782.107 Net sales Beban pokok penjualan 226.205.066.391 8.777.152.697 25.361.718.563 - 260.343.937.651 Cost of goods sold

Hasil segmen 4.091.933.963 374.463.884 (21.796.553.391) - (17.330.155.544 ) Segment result

Beban penjualan 7.701.932.823 306.061.894 119.231.526 - 8.127.226.243 Selling expenses Beban umum dan General and administrative administrasi - - - 19.676.862.421 19.676.862.421 expenses

Laba (rugi) usaha (3.609.998.860 ) 68.401.990 (21.915.784.917) (19.676.862.421 ) (45.134.244.208 ) Income (loss) from operation

Beban lain-lain neto - - - (46.398.286.027 ) (46.398.286.027 ) Other charges - net Manfaat pajak penghasilan - - - 23.043.755.820 23.043.755.820 Income tax expense

Total laba (rugi) Total comprehensive komprehensif income (loss) for the tahun berjalan (3.609.998.860 ) 68.401.990 (21.915.784.917) (43.031.392.628 ) (68.488.774.415 ) year

Total comprehensive Total laba yang dapat income diatribusikan kepada: atributable to:

Equity holders of Pemilik entitas induk (68.457.058.192 ) the parent Kepentingan non-pengendali (31.716.223 ) Non-controlling interest

TOTAL (68.488.774.415 ) TOTAL

Aset dan Liabilitas Assets and Liabilities Aset segmen 183.691.751.850 60.532.767.123 696.951.220.113 217.759.831.948 1.158.935.571.034 Segment assets

Liabilitas segmen 663.143.757.629 152.097.922.502 291.658.724.554 44.933.499.321 1.151.833.904.006 Segment liabilities

Informasi Lainnya Other Information Beban penyusutan - - - 10.556.705.117 10.556.705.117 Depreciation expense

Penambahan aset tetap - - - 70.390.000 70.390.000 Addition of fixed assets

Page 193: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

101

33. SEGMEN INFORMASI (lanjutan) 33. SEGMENT INFORMATION (continued)

a. Segmen Primer (lanjutan) a. Primary Segment (continued)

Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016/Year ended December 31, 2016

Bahan Kimia Tandan Buah Tidak

Lainnya/ Sawit/ Dialokasikan/ Total/ FAME/FAME Other Chemicals Fresh Fruit Bunch Unallocated Total

Pelanggan dengan Customer with total sales total penjualan more than 10% lebih dari 10% PT Pertamina (Persero) 124.142.708.600 - - - 124.142.708.600 PT Pertamina (Persero) PT Energi Baharu PT Energi Baharu Lestari 86.961.714.644 - - - 86.961.714.644 Lestari PT Nippon Oil PT Nippon Oil Indonesia 13.566.188.532 - - - 13.566.188.532 Indonesia

Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015/Year ended December 31, 2015

Bahan Kimia Tandan Buah Tidak

Lainnya/ Sawit/ Dialokasikan/ Total/ FAME/FAME Other Chemicals Fresh Fruit Bunch Unallocated Total

Penjualan neto 281.032.525.142 107.954.935.969 6.810.654.335 - 395.798.115.446 Net sales Beban pokok penjualan 266.505.745.359 91.611.745.038 40.302.783.132 - 398.420.273.529 Cost of goods sold

Hasil segmen 14.526.779.783 16.343.190.931 (33.492.128.797) - (2.622.158.083 ) Segment result

Beban penjualan 10.957.640.086 4.209.232.840 265.551.821 - 15.432.424.747 Selling expenses Beban umum dan General and administrative administrasi - - - 54.531.779.751 54.531.779.751 expenses

Laba (rugi) usaha 3.569.139.697 12.133.958.091 (33.757.680.618) (54.531.779.751 ) (72.586.362.581 ) Income (loss) from operation

Beban lain-lain neto - - - (143.554.362.303 ) (143.554.362.303 ) Other charges - net Beban pajak penghasilan - - - (8.090.330.418 ) (8.090.330.418 ) Income tax expense

Total laba (rugi) Total comprehensive komprehensif income (loss) for the tahun berjalan 3.569.139.697 12.133.958.091 (33.757.680.618) (206.176.472.472 ) (224.231.055.302 ) year

Total comprehensive Total laba yang dapat income diatribusikan kepada: atributable to:

Equity holders of Pemilik entitas induk (223.934.070.057 ) the parent Kepentingan non-pengendali (296.985.245 ) Non-controlling interest

TOTAL (224.231.055.302 ) TOTAL

Aset dan Liabilitas Assets and Liabilities Aset segmen 98.716.122.543 133.877.641.366 581.084.040.346 519.053.358.881 1.332.731.163.136 Segment assets

Liabilitas segmen 829.242.779.701 84.778.557.492 276.876.944.608 66.058.875.912 1.256.957.157.713 Segment liabilities

Informasi Lainnya Other Information Beban penyusutan - - - 11.572.252.110 11.572.252.110 Depreciation expense

Penambahan aset tetap - - - 7.572.501.207 7.572.501.207 Addition of fixed assets

Pelanggan dengan Customer with total sales total penjualan more than 10% lebih dari 10% PT Pertamina (Persero) 68.080.456.913 - - - 68.080.456.913 PT Pertamina (Persero) PT Nippon Oil PT Nippon Oil Indonesia - 48.090.040.789 - - 48.090.040.789 Indonesia PT Petro Energy PT Petro Energy Indonesia 47.793.623.127 - - - 47.793.623.127 Indonesia

Page 194: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

102

33. SEGMEN INFORMASI (lanjutan) 33. SEGMENT INFORMATION (continued)

b. Segmen Geografis b. Geographical Segment

2016 2015

Penjualan neto: Net sales: Domestik 236.215.988.917 388.456.806.822 Domestic Internasional 6.797.793.190 7.341.308.624 International

Total 243.013.782.107 395.798.115.446 Total

Kebijakan akuntansi segmen operasi adalah sama sebagaimana dijelaskan pada ikhtisar kebijakan akuntansi yang penting pada Catatan 2.

The accounting policy of the operating segments is the same with the summary of accounting policies in Note 2.

34. IKATAN DAN PERJANJIAN 34. COMMITMENTS AND AGREEMENTS

Perjanjian Grup yang signifikan adalah sebagai berikut:

The Group’s significant agreements are as follows:

1. Kebijakan pemerintah Indonesia mewajibkan

perusahaan perkebunan untuk membangun perkebunan inti rakyat. Sehubungan dengan kebijakan tersebut, MBS dan MPK (secara bersama-sama disebut sebagai “Perusahaan Inti”), memiliki komitmen dengan Koperasi Unit Desa (KUD) yang mewadahi petani plasma untuk mengembangkan perkebunan plasma. Pembiayaan atas pengembangan perkebunan plasma ini diperoleh melalui pinjaman dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”) (Catatan 21).

1. The Indonesian government policy requires the plantations companies to develop plasma plantations. Related to this, MBS and MPK (collectively referred to as the “Nucleus Companies”), have commitments with “Koperasi Unit Desa (KUD)” representing the plasma farmers to develop plantations under the plasma scheme. The financing of these plasma plantations are provided by PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (“BRI”) (Note 21).

Pada saat perkebunan plasma telah menghasilkan, petani plasma berkewajiban untuk menjual seluruh hasil perkebunan tersebut kepada Perusahaan Inti, dan melunasi angsuran atas fasiltas pinjaman investasi yang diberikan oleh bank sesuai dengan skema pengembangan perkebunan plasma menggunakan dana yang dipotong dari penjualan hasil perkebunan plasma tersebut.

When the plasma plantations start to mature, the plasma farmers are obliged to sell all their harvests to the respective Nucleus Companies, and shall repay the installments for the credit investment facilities obtained from the bank in accordance with the scheme of the plasma plantations development using funds deducted from the proceeds of the said sales of plasma plantations’ harvests.

Pada tanggal 24 Desember 2014, MBS, MPK dan petani plasma menyetujui perubahan skema pengembangan perkebunan plasma. MBS dan MPK akan memulai pembagian hasil sebesar 30% dari penjualan tandan buah segar dikurangi dengan biaya yang terkait untuk pengembangan perkebunan plasma pada bulan Januari 2015.

On December 24, 2014, MBS, MPK and plasma farmers agreed to change plasma plantation development scheme. Revenue sharing amounting to 30% from sales of fresh fruit bunch deducted by related cost on development of plasma plantations starting in January 2015.

Pada tanggal 31 Desember 2016, pengembangan plasma oleh Grup telah mencapai 1.838 hektar (2015: 1.838 hektar) (tidak diaudit).

As of December 31, 2016, the Group’s Plasma development comprise 1,838 hectares (2015: 1,838 hectares) (unaudited).

Page 195: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

103

34. IKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 34. COMMITMENTS AND AGREEMENTS (continued)

Total biaya bunga yang dikapitalisasi ke piutang perkebunan plasma untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2015 sebesar Rp5.236.581.233.

Total interest expense capitalized to plasma plantation receivables as of December 31, 2015 was Rp5,236,581,233.

Saldo piutang perkebunan plasma pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing-masing sebesar Rp100.489.988.471.

Total outstanding plasma plantation receivables as of December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp100,489,988,471.

Manajemen berpendapat bahwa seluruh piutang perkebunan plasma dapat ditagih. Oleh karena itu tidak perlu dibentuk penyisihan penurunan nilai piutang perkebunan plasma.

Management is of the opinion that all plasma plantation receivables can be fully collected. Hence, no allowance for impairment of plasma plantation receivables is provided.

2. Pada tanggal 9 Maret 2012, Perusahaan

mengadakan perjanjian jual beli Fatty Acid Methyl Ester (FAME) dengan PT Pertamina (Persero) (Pertamina). Perusahaan berkewajiban mengirimkan FAME kepada Pertamina dengan lokasi Franco Terminal BBM Boyolali, Franco Terminal BBM Maos, Franco Terminal BBM Tegal, dan Franco lainnya sesuai dengan kebutuhan pembeli. Harga jual ditentukan berdasarkan Keputusan Menteri ESDM No. 0219 K/12/MEM/2010 tanggal 26 Januari 2010 tentang Harga Indeks Pasar Bahan Bakar Minyak dan Harga Indeks Pasar Bahan Bakar Nabati (Biofuel) yang dicampurkan ke dalam jenis bahan bakar tertentu.

2. On March 9, 2012, the Company entered into a sales and purchase agreement of Fatty Acid Methyl Ester (FAME) with PT Pertamina (Persero) (Pertamina). The Company should deliver FAME to Pertamina which is located at Franco Terminal BBM Boyolali, Franco Terminal Maos, Franco Terminal BBM Tegal and other Franco based on buyer’s request. The selling price is based on Decree from the Ministry of Energy and Mineral Resources No. 0219 K/12/MEM/2010 dated January 26, 2010 regarding Fuel Market Price Index and Biofuel Market Price Index which mixed with particular fuel.

Pada tanggal 28 Februari 2013, Perusahaan mengadakan perjanjian jual beli FAME dengan Pertamina untuk jangka waktu 1 Januari - 31 Desember 2013. Syarat dan ketentuan dalam perjanjian ini serupa dengan perjanjian sebelumnya.

On February 28, 2013, the Company entered into a sales and purchase agreement of FAME with Pertamina for January 1 - December 31, 2013. The terms and conditions in this agreement are similar with the previous agreement.

Berdasarkan pengumuman hasil lelang pekerjaan pengadaan FAME tanggal 18 Desember 2013, Perusahaan ditunjuk sebagai pemasok FAME untuk wilayah Tegal, Maos dan Cilacap dengan total suplai 72.000 KL selama periode 2 tahun.

Based on announcement of auction result of FAME supply dated December 18, 2013, the Company was appointed as FAME supplier for Tegal, Maos and Cilacap area with total supply of 72,000 KL for 2 years period.

Total penjualan kepada Pertamina untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing- masing berjumlah Rp124.142.708.600 dan Rp68.080.456.913.

Total sales to Pertamina for the years ended December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp124,142,708,600 and Rp68,080,456,913, respectively.

Page 196: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

104

34. IKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 34. COMMITMENTS AND AGREEMENTS (continued)

3. Perjanjian kerjasama antara Badan Pengelola

Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) dengan Perusahaan sesuai dengan perjanjian No. PRJ-09/DPKS/2015 mengenai pembayaran selisih kurang antara harga indeks pasar Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Minyak Solar dengan harga indeks pasar Bahan Bakar Nabati (BBN) Jenis Biodisel. Perjanjian ini berlaku untuk penjualan ke PT Pertamina (Persero) (Pertamina) dan PT AKR Corporindo Tbk. Selama tahun 2015 BPDKPKS telah membayar selisih harga pasar tersebut untuk penjualan ke Pertamina dengan total Rp28.140.687.610.

3. The agreement between Oil Palm Plantation Fund Management Agency (BPDPKS) and the Company No. PRJ-09/DPKS/2015 regarding compensation to the difference between Diesel Market Price Index and Biodiesel Market Price Index. This agreement is valid to sales made to PT Pertamina (Persero) (Pertamina) and PT AKR Corporindo Tbk. In 2015, BPDKPKS has paid the difference between those market price related to sales to Pertamina totalling Rp28,140,687,610.

4. Pada tanggal 27 Juli 2013, BRI memberikan

fasilitas kredit dan jasa perbankan kepada pemasok MPK dimana beberapa supplier MPK akan mendapatkan pembayaran terlebih dahulu sebelum jatuh tempo. MPK harus membayarkan terlebih dahulu 7,5% dan BRI akan membayarkan 92,5% dari nilai tagihan. MPK menanggung beban bunga 12,5% per tahun dihitung untuk periode dari tanggal pembayaran dari BRI sampai tanggal pembayaran oleh MPK dan provisi sebesar 0,5% dari nilai tagihan. Total fasilitas yang digunakan oleh MPK pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 sejumlah Rp1.212.080.619.

4. On July 27, 2013, BRI provides credit facility and banking services to suppliers of MPK in which the suppliers will receive cash payment before due date. MPK is required to pay 7.5% of the total invoice in advance and BRI will pay the remaining 92.5%. MPK bears interest rate of 12.5% per annum starting from date of payment from BRI until the date of payment by MPK and provision fee amounted to 0.5% of total invoice.The balance of credit facility utilized by MPK as of December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp1,212,080,619.

Pada tanggal yang sama, BRI memberikan

fasilitas kredit dan jasa perbankan kepada supplier MBS dimana beberapa supplier MBS akan mendapatkan pembayaran terlebih dahulu sebelum jatuh tempo. MBS harus membayarkan terlebih dahulu 7,5% dan BRI akan membayarkan 92,5% dari nilai tagihan. MBS menanggung beban bunga 12,5% per tahun dihitung untuk periode dari tanggal pembayaran dari BRI sampai tanggal pembayaran oleh MBS dan provisi sebesar 0,5% dari nilai tagihan. Total fasilitas yang digunakan oleh MBS pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015 masing -masing sejumlah Rp380.406.320 dan Rp688.224.306.

On the same date, BRI provides credit facility and banking services to suppliers of MBS in which the suppliers will receive cash payment before due date. MBS is required to pay 7.5% of the total invoice in advance and BRI will pay the remaining 92.5%. MBS bears interest rate of 12.5% per annum starting from date of payment from BRI until the date of payment by MBS and provision fee amounted to 0.5% of total invoice. Total of credit facility utilized by MBS as of December 31, 2016 and 2015 amounted to Rp380,406,320 and Rp688,224,306, respectively.

Page 197: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

105

34. IKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 34. COMMITMENTS AND AGREEMENTS (continued)

5. Pada tanggal 16 Maret 2011, AG

mengadakan perjanjian sewa fasilitas sea water intake dengan PT Vopak Terminal Merak, pihak ketiga. Periode sewa sesuai perjanjian ini adalah 5 tahun terhitung sejak tanggal 1 Oktober 2010 sampai dengan 30 September 2015.

5. On March 16, 2011, AG entered into an agreement with PT Vopak Terminal Merak, a third party, for the rental of Sea Water Intake. The term period of this agreement is 5 years starting from October 1, 2010 until September 30, 2015.

Harga yang disepakati berdasar anggaran tersebut adalah sebagai berikut:

The price agreed in the agreement are as follows:

- 1 Oktober 2010 - 30 September 2011: AS$3.900/bulan;

- October 1, 2010 – September 30, 2011: US$3.900/month;

- 1 Oktober 2011 - 30 September 2013: AS$4.300/bulan;

- October 1, 2011 – September 30, 2013: US$4.300/month;

- 1 Oktober 2013 - 30 September 2015: AS$4.500/bulan;

- October 1, 2013 - September 30, 2015: US$4.500/month;

Pada tanggal 1 Juli 2015, AG mengalihkan perjanjian sewa fasilitas sea water intake dengan PT Vopak Terminal Merak dan pengalihan penggunaan Sea Water Pump yang berada di Merak ke PT Tridomain Chemicals dan PT Continental Solvindo.

On July 1, 2015, AG transfer all the contract service with PT Vopak Terminal Merak for the rental of Sea Water Intake and including use Sea Water Pump in Merak to PT Tridomain Chemicals and PT Continental Solvindo.

Pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015, saldo utang kepada PT Vopak Terminal Merak masing-masing sebesar Rp202.054.500 dan dicatat dalam akun “Utang Lain-lain” pada laporan posisi keuangan.

As of December 31, 2016 and 2015, the outstanding payable to PT Vopak Terminal Merak amounted to Rp202.054.500, respectively and recorded under “Other Payables” account in the statements of financial position.

6. Pada tanggal 25 September 2015, AG

memperoleh klaim asuransi dari Perusahaan Asuransi FPG Insurance sehubungan dengan gangguan bisnis (Business Interuption) sebesar US$3.008.196 atau setara dengan Rp45.967.538.088 (sebelum dikurangi dengan biaya lain lain) dan dicatat sebagai bagian dari pendapatan lain-lain.

6. On September 25, 2015, AG obtained claim from FPG Insurance, an insurance company related to business interruption totaling US$3,008,196 or equivalent to Rp45,967,538,088 (before less by other expenses) and recorded as part of other income.

7. Pada tanggal 10 Januari 2015, AG

mengadakan perjanjian jual beli dengan Southeast Asia Import & Export Co., Pte., Ltd., dimana AG akan menjual FAME 818 sebanyak 3.300 MT dengan total AS$2.099.895.

7. On January 10, 2015, AG entered into a sell and purchase agreement with Southeast Asia Import & Export Co., Pte., Ltd., whereby AG will sell 3,300 MT of FAME 818 totaling US$2,099.895.

AG tidak bisa memenuhi perjanjian tersebut karena terjadi gangguan pada fasilitas produksi dan akibatnya AG harus mengembalikan pembayaran yang telah diterima paling lambat pada tanggal 10 Januari 2018.

AG cannot fulfil the agreement due to failure at AG’s production facility and as the consequence, AG should repay the received payment on January 10, 2018 at the latest.

Page 198: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

106

34. IKATAN DAN PERJANJIAN (lanjutan) 34. COMMITMENTS AND AGREEMENTS (continued)

8. Memorandum of Understanding antara PT.

Ichtiar Gusti Pudi dengan PT. Eterindo Wahanatama Tbk. Tanggal 18 Desember 2017 berkenaan dengan Palm Oil Plantation merger and acquisition.

8. Memorandum of Understanding between PT.

Ichtiar Gusti Pudi with PT. Eterindo Wahanatama Tbk. Dated December 18, 2017 regarding the Palm Oil Plantation merger and acquisition.

35. KUASI-REORGANISASI 35. QUASI-REORGANIZATION

Krisis ekonomi yang terjadi di wilayah regional Asia Pasifik, termasuk Indonesia, yang dimulai sejak semester kedua tahun 1997, telah mempengaruhi kegiatan usaha Perusahaan dan AG, Entitas Anak. Terjadinya depresiasi mata uang Rupiah terhadap mata uang asing lainnya (termasuk terhadap dolar AS) juga telah menyebabkan terjadinya peningkatan atas utang dalam valuta asing (dolar AS) termasuk bunga terkait milik AG, Entitas Anak.

The economic crisis that occurred in the Asia Pacific region, including Indonesia, which began in the second half of 1997 has affected the business activities of the Company and its subsidiary, AG. The depreciation of the Rupiah against other currencies (including the US dollar) has also led to an increase in the foreign currency denominated debts (US dollar) and their corresponding interest expenses owed by AG, the Subsidiary.

Meskipun restrukturisasi pinjaman AG dan pembiayaannya kembali (refinancing) oleh kreditur lain telah selesai dilaksanakan dan Perusahaan telah mampu membukukan laba neto, laporan posisi keuangan konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak, pada tanggal 30 Juni 2012 masih menunjukan saldo kerugian (defisit) yang cukup signifikan, yaitu sebesar Rp308.713.740.978.

Although AG has undergone restructuring of their loans and financing schemes from creditors and the Company has been able to recognize net income, the consolidated statements of financial position of the Company and its Subsidiaries, as of June 30, 2012, still presented significant deficit amounting to Rp308,713,740,978.

Oleh karena itu, Perusahaan dan AG, Entitas Anak, melakukan kuasi-reorganisasi agar laporan posisi keuangan konsolidasian Perusahaan dan Entitas Anak dapat menunjukan nilai sekarang dan tanpa dibebani oleh defisit masa lampau.

Therefore, the Company and its Subsidiary, AG, conducted quasi-reorganization so that the consolidated statements of financial position of the Company and its subsidiaries can present their current balances, unencumbered by their past deficits.

Sesuai dengan PSAK No. 51 (Revisi 2003), “Akuntansi Kuasi-Reorganisasi”, kuasi reorganisasi merupakan prosedur akuntansi yang mengatur perusahaan merestrukturisasi ekuitasnya dengan menghilangkan defisit dan menilai kembali seluruh aset dan liabilitasnya.

In accordance with PSAK No. 51 (Revised 2003), “Accounting for Quasi-Reorganization”, a quasi-reorganization is an accounting procedure that governs a company in its pursuit to restructure its equity to eliminate its deficits and revalue all assets and liabilities.

Page 199: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

107

35. KUASI-REORGANISASI (lanjutan) 35. QUASI-REORGANIZATION (continued)

Dengan melakukan prosedur ini, entitas diharapkan dapat melanjutkan usahanya seperti baru, dengan saldo yang menunjukkan nilai sekarang tanpa defisit dari masa lampau. Dengan demikian, Perusahaan dan Entitas Anak, AG melakukan kuasi-reorganisasi yang akan dilakukan melalui prosedur akuntansi diatas. Eliminasi atas saldo defisit terhadap akun-akun ekuitas secara umum melalui urutan prioritas sebagai berikut:

By undergoing this procedure, the entity is expected to continue its business with fresh start, presenting current balances without the past deficits. Therefore, the Company and its Subsidiary, AG conducted a quasi-reorganization based on the aforementioned accounting procedure. Elimination of the deficit of the equity items will be done in the following order of priority:

1. Selisih penilaian kembali aset dan liabilitas

dan selisih penilaian yang sejenisnya; 1. Revaluation of assets and liabilities and the

likes from the revaluation; 2. Selisih transaksi perubahan ekuitas entitas

anak; 2. Difference in subsidiary equity transactions;

3. Tambahan modal disetor; dan 3. Additional paid-in capital; and 4. Modal saham. 4. Share capital.

MPK dan MBS, Entitas Anak, keduanya tidak melaksanakan kuasi-reorganisasi dikarenakan MPK dan MBS masih dalam tahap pengembangan. Dengan tidak adanya kuasi-reorganisasi termasuk reorgansasi secara hukum, maka tidak ada penurunan nilai nominal saham entitas anak (MPK dan MBS). Demikian pula, tidak ada penurunan modal ditempatkan, modal disetor dan modal dasar entitas anak (MPK dan MBS).

MPK and MBS, subsidiaries of the Company, did not undergo a quasi-reorganization since both entities are still in the development stage. In the absence of a quasi-reorganization and legal reorganization, there is no reduction in the nominal value of the shares of these subsidiaries (MPK and MBS). Similarly, there is no reduction in the issued, paid in capital and authorized capital of these subsidiaries (MPK and MBS).

Untuk mengeliminasi defisit, Perusahaan melakukan kuasi-reorganisasi sesuai dengan PSAK No. 51 (Revisi 2003) dengan menggunakan laporan posisi keuangan konsolidasian tanggal 30 Juni 2012, yang disetujui oleh para pemegang saham Perusahaan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diselenggarakan pada tanggal 22 November 2012 yang diaktakan dengan Akta Notaris No. 42 oleh Notaris Veronica Nataadmadja, S.H.

In order to eliminate the deficit, the Company conducted a quasi-reorganization in accordance with PSAK No. 51 (Revised 2003) using consolidated statement of financial position dated June 30, 2012, which was approved by the shareholders of the Company through a shareholders extraordinary general meeting held on November 22, 2012 which notarialized by Notarial Deed No. 42 of Veronica Nataadmadja, S.H.

Eliminasi atas saldo defisit terhadap akun-akun ekuitas dilakukan melalui urutan prioritas sebagai berikut:

The elimination of deficit is applied against equity accounts in order of priority as follows:

30 Juni 2012/June 30, 2012 June 30, 2012 June 30, 2011

Defisit 308.713.740.978 Deficits Selisih penilaian kembali aset tetap (1.982.261.514) Revaluation surplus of fixed assets Selisih penilaian kembali aset dan Revaluation surplus asset and liabilites other liabilitas selain aset tetap (551.037.396) than fixed assets Selisih transaksi perubahan ekuitas Difference arising from transactions resulting in entitas anak (25.480.559.396) changes in the equity of subsidiary Tambahan modal disetor (183.870.182.672) Additional paid-in-capital Modal ditempatkan dan disetor penuh (96.829.700.000) Issued and fully paid capital

Total - Total

Page 200: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

108

35. KUASI-REORGANISASI (lanjutan) 35. QUASI-REORGANIZATION (continued)

Penentuan nilai wajar aset tetap Perusahaan dan AG, Entitas Anak pada tanggal 30 Juni 2012 telah dilaksanakan oleh Kantor Jasa Penilai Publik Martokoesoemo, Prasetyo & Rekan, penilai independen, dalam laporannya tanggal 1 Oktober 2012 dengan menggunakan metode penilaian kembali memakai pendekatan data pasar dengan perbandingan data pasar dan metode pendekatan biaya.

The determination of fair value of fixed assets of the Company and AG, a Subsidiary, as of June 30, 2012 was performed by Kantor Jasa Penilai Publik Martokoesoemo, Prasetyo & Rekan, an independent appraiser, in its report dated October 1, 2012 using revaluation methods employing the Market data Approach and Cost Approach Method.

Penentuan nilai wajar aset dan liabilitas selain aset tetap Perusahaan dan AG, Entitas Anak pada tanggal 30 Juni 2012 telah dilaksanakan oleh Kantor Jasa Penilai Publik Herly, Ariawan & Rekan, penilai independen, dalam laporannya tanggal 5 November 2012 dengan menggunakan metode penilaian kembali memakai pendekatan data pasar dengan perbandingan data pasar dan metode pendekatan biaya.

The determination of fair value of assets and liabilities other than fixed assets of the Company and AG, a Subsidiary, as of June 30, 2012 was performed by Kantor Jasa Penilai Publik Herly, Ariawan & Rekan, an independent appraiser, in its report dated November 5, 2012 using revaluation methods employing the Market data approach and Cost approach method.

36. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 36. EVENTS AFTER REPORTING PERIOD

a. Pada tanggal 14 Maret 2017 Perseroan

menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) untuk melakukan pergantian susunan pengurus karena adanya salah satu anggota Direksi yang mengundurkan diri. Perubahan pengurus tersebut telah diaktakan oleh Notaris Veronica Nataatmadja, akta No.13, tanggal 14 Maret 2017 dan telah didaftarkan pada Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan No. AHU-AH.01.03-0124880 tertanggal 06 April 2017.

a. On March 14, 2017, the Company convened an Extraordinary General Shareholders Meeting (RUPSLB) to conduct a change of board composition due to the resignation of one of the members of the Board of Directors. The change of the Board of Directors has been notarized by Notary Veronica Nataatmadja, Deed No.13, dated March 14, 2017 and has been registered with the Ministry of Law and Human Rights no. AHU-AH.01.03-0124880 dated April 06, 2017.

b. PT Eterindo Wahanatama Tbk, telah

mendapatkan persetujuan perpanjangan fasilitas kredit dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dengan nomor surat: JKM/02/536/R pada tanggal 27 September 2017 yang berlaku dari tanggal 1 Oktober 2017 sampai dengan tanggal 31 Desember 2017.

b. PT Eterindo Wahanatama Tbk, has obtained approval for the extension of credit facility from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk by letter number: JKM/02/536 /R on September 27, 2017 effective from October 1, 2017 until December 31, 2017.

Page 201: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

109

36. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN (lanjutan)

36. EVENTS AFTER REPORTING PERIOD (continued)

c. PT Eterindo Wahanatama Tbk dan entitas

anak, telah memanfaatkan fasilitas kebijakan pengampunan pajak sesuai dengan undang-undang nomor 11 tahun 2016 tentang pengampunan pajak pada priode ketiga dengan tariff pengampunan pajak 5% (lima persen). Pada tanggal 31 maret 2017 PT. Eterindo Wahanatama Tbk dan entitas anak telah memperoleh Surat Keterangan Pengampunan Pajak dari Kementerian Republik Indonesia/Direktorat Jenderal pajak untuk masing-masing perusahaan adalah sebagai berikut: PT Eterindo Wahanatama Tbk dengan nomor: KET-1218/PP/WPJ.07/2017, PT Anugerahinti Gemanusa dengan nomor: KET-16680/PP/WPJ.24/2017, PT Maiska Bhumi Semesta dengan nomor: KET-9075/PP/WPJ.13/2017 dan PT Malindo persada Khatulistiwa dengan nomor: KET-9096/PP/WPJ.13/2017.

c. PT Eterindo Wahanatama Tbk, has utilized the facility of tax amnesty policy in accordance with the law number 11 of 2016 on tax amnesty in the third period with the 5% tax rate (five percent). On March 31, 2017 PT. Eterindo Wahanatama Tbk has obtained the Tax Amnesty Letter from the Ministry of the Republic of Indonesia / Directorate General of Taxation for each entity are as follows: PT Eterindo Wahanatama Tbk with number: KET-1218/PP/WPJ.07/2017, PT Anugerahinti Gemanusa with number: KET-16680/PP/WPJ.24/2017, PT Maiska Bhumi Semesta dengan nomor: KET-9075/PP/WPJ.13/2017 dan PT Malindo persada Khatulistiwa dengan nomor: KET-9096/PP/WPJ.13/2017

37. KONDISI KEUANGAN 37. FINANCIAL CONDITION

Pada tahun 2016 dan 2015, Grup melaporkan rugi usaha masing-masing sebesar Rp45 miliar dan Rp73 miliar dan rugi tahun berjalan masing-masing sebesar Rp114 miliar dan Rp224 miliar pada tahun 2016 dan 2015 serta total rugi komprehensif masing-masing sebesar Rp67 miliar dan Rp220 miliar pada tahun 2016 dan 2015. Mengakibatkan kerugian masing-masing sebesar Rp399 miliar dan Rp332 miliar pada tanggal 31 Desember 2016 dan 2015.

In 2016 and 2015, the Group reported loss from operations of Rp45 billion and Rp73 billion in 2016 and 2015, respectively, and loss for the year of Rp114 billion and Rp224 billion in 2016 and 2015, respectively and total comprehensive loss of Rp67 billion and Rp220 billion in 2016 and 2015, respectively. The losses resulted in deficits of Rp399 billion and Rp332 billion as of December 31, 2016 and 2015, respectively.

Untuk mengatasi kondisi-kondisi di atas, selama tahun 2016, manajemen Grup telah melaksanakan dan akan terus melaksanakan beberapa program sebagai berikut:

To address the above conditions, the Group’s management will continue to implement some programs as follows:

1. Mengoptimalkan bisnis biodiesel dengan

mensinergikan industri hilir dan hulu melalui pengembangan usaha perkebunan dan pengolahan hasilnya untuk mendukung persediaan bahan baku biodiesel, serta mengembangkan market baru dengan mencari strategic investor dan potential off taker biodiesel.

1. Optimizing the biodiesel business by synergizing the downstream and upstream industries through the development of the plantation and processing the produce to support the supply of biodiesel raw materials, as well as developing new markets by seeking strategic investors and potential off- takers of biodiesel.

2. Meningkatkan utilisasi kapasitas pabrik yang

ada dengan menjajaki kerja sama dengan pihak lain untuk melakukan proses Tolling, yaitu pengolahan bahan baku milik pihak lain menjadi produk biodiesel dengan mendapatkan fee atas proses tersebut.

2. Increase the utilization of existing plant capacity with option to cooperate with other parties to do the tolling process, which is the processing of raw materials belonging to other parties into biodiesel product by getting a fee for the process.

Page 202: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk

DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

KONSOLIDASIAN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA Tbk AND SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

110

37. KONDISI KEUANGAN (lanjutan) 37. FINANCIAL CONDITION (continued)

3. Meningkatkan produksi kebun dengan melakukan penyisipan atas tanaman yang mati di areal yang telah tertanam, serta melakukan perbaikan jalan dan jembatan untuk mendukung kelancaran transportasi produksi.

3. Improving productivity of plantation by replacing dead trees in areas that have been planted, as well as the improvement of roads and bridges to support the transport of products.

4. Melanjutkan pembangunan Pabrik Kelapa

Sawit dengan kapasitas 45MT per jam dan dapat dikembangkan hingga 60MT per jam.

4. Continue the development of palm oil mill with a capacity of 45MT per hour and can be expanded up to 60MT per hour.

38. INFORMASI KEUANGAN TERSENDIRI

PERUSAHAAN 38. THE COMPANY’S SEPARATE FINANCIAL

STATEMENTS

Informasi keuangan tersendiri Entitas Induk menyajikan informasi laporan posisi keuangan, laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain, laporan perubahan ekuitas dan laporan arus kas dimana penyertaan saham pada entitas anak dicatat dengan metode biaya.

Separate financial information of the Parent Entity presents statement of financial position, statement of profit or loss and other comprehensive income, statement of changes in equity and statement of cash flows, in which the investment in subsidiaries are recorded using cost method.

Informasi keuangan tersendiri Entitas Induk disajikan sebagai lampiran pada laporan keuangan konsolidasian ini.

The separate financial information of the Parent Entity are presented as attachment of these consolidated financial statements.

Page 203: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

Lampiran I Attachment I

PT ETERINDO WAHANATAMA TBK

(ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN POSISI KEUANGAN

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA TBK (PARENT ENTITY ONLY)

STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION December 31, 2016 and 2015

(Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

111

2016 2015

ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan bank 583.275.955 4.636.930.891 Cash on hand and in banks Kas di bank yang dibatasi Restricted cash in penggunaannya - 10.525.000.000 bank Piutang usaha Trade receivables

Pihak ketiga 49.424.144.003 104.685.929.740 Third parties Pihak berelasi 18.375.856.353 74.029.748.154 Related parties

Piutang lain-lain Other receivables Pihak berelasi 114.734.622.882 64.687.093.198 Related parties Pihak ketiga 11.926.678.764 53.222.687.940 Third parties Persediaan 315.734.296 1.202.863.200 Inventories Pajak dibayar di muka 1.249.884.214 11.503.388.089 Prepaid taxes Uang muka dan biaya dibayar dimuka 820.209.936 174.294.163 Advances and prepaid expense

TOTAL ASET LANCAR 197.430.406.403 324.667.935.375 TOTAL CURRENT ASSETS

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Penyertaan saham - neto 558.375.046.750 558.375.046.750

Investment in shares - net

Aset pajak tangguhan - neto 7.404.182.848 4.576.810.488 Deferred tax assets - net Aset tetap - setelah Fixed assets - net of dikurangi akumulasi penyusutan accumulated depreciation sebesar Rp8.600.128.673 of Rp8.600.128.673 dan Rp8.829.542.390 and Rp8,829,542,390 masing-masing pada tanggal as of December 31, 2016 31 Desember 2016 dan 2015 1.103.395.214 2.148.641.497 and 2015, respectively Uang jaminan 335.415.800 402.090.000 Security deposits Tagihan pengembalian pajak - 8.486.034.117 Claims for tax refund

TOTAL ASET TIDAK LANCAR 567.218.040.612 573.988.622.852 TOTAL NON-CURRENT ASSETS

TOTAL ASET 764.648.447.015 898.656.558.227 TOTAL ASSETS

1)

Investasi saham dicatat dengan menggunakan metode biaya dengan rincian sebagai berikut:/

Investment in shares are accounted for using the cost method with details as follows: % Kepemilikan/ Biaya perolehan/ % Ownership Cost

2016 2016 PT Anugerahinti Gemanusa 99,59% 285.341.675.000 PT Anugerahinti Gemanusa PT Malindo Persada Khatulistiwa 99,96% 158.264.200.000 PT Maiska Bhumi Semesta PT Maiska Bhumi Semesta 99,99% 114.769.171.750 PT Malindo Persada Khatulistiwa

Total 558.375.046.750 Total

2015 2015 PT Anugerahinti Gemanusa 99,59% 285.341.675.000 PT Anugerahinti Gemanusa PT Malindo Persada Khatulistiwa 99,96% 158.264.200.000 PT Maiska Bhumi Semesta PT Maiska Bhumi Semesta 99,99% 114.769.171.750 PT Malindo Persada Khatulistiwa

Total 558.375.046.750 Total

Pada tanggal 5 Maret 2015, Perusahaan melakukan penambahan investasi saham ke MBS dan MPK masing-masing sebesar Rp57.000.000.000 dan Rp100.000.000.000 dengan melalui konversi piutang lain-lain.

On March 5, 2015, the Company had additional investment in shares to MBS and MPK totaling Rp57,000,000,000 and Rp100,000,000,000, respectively, through conversion of other receivables.

Page 204: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

Lampiran II Attachment II

PT ETERINDO WAHANATAMA TBK

(ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN POSISI KEUANGAN (lanjutan)

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA TBK (PARENT ENTITY ONLY)

STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION (continued)

December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

112

2016 2015

LIABILITIES AND LIABILITAS DAN EKUITAS SHAREHOLDERS' EQUITY LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Utang bank jangka pendek 64.550.695.767 129.251.000.000 Short-term bank loans Utang usaha Accounts payable

Pihak berelasi - 14.771.686.340 Related parties Pihak ketiga 20.310.689.573 49.847.106.117 Third parties

Utang lain-lain Other payables Pihak berelasi - 37.665.741.277 Related parties Pihak ketiga 634.515.540 941.250.646 Third parties

Utang pajak 1.172.440.802 797.025.838 Taxes payable Liabilitas yang masih harus dibayar 5.352.955.566 2.944.728.052 Accrued liabilities Uang muka pelanggan 12.078.482.466 29.282.853.488 Advances from customers Bagian utang jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun Current portion of long-term loans Utang pembiayaan konsumen - 68.672.759 Consumer financing payable

TOTAL LIABILITAS JANGKA PENDEK 104.099.779.714 265.570.064.517 TOTAL CURRENT LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES Utang lain-lain Other payables

Pihak berelasi 56.776.951.796 - Related parties Liabilitas imbalan kerja 8.940.078.892 19.075.715.895 Employee benefits liability

TOTAL LIABILITAS TIDAK LANCAR 65.717.030.688 19.075.715.895 TOTAL NON-CURRENT LIABILITIES

TOTAL LIABILITAS 169.816.810.402 284.645.780.412 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS SHAREHOLDERS' EQUITY Modal saham - nilai nominal Share capital - par value of Rp400 per saham Rp400 per share Modal dasar - 1.500.000.000 Authorized capital - saham 1,500,000,000 shares Modal ditempatkan Issued and fully dan disetor penuh paid capital - - 968.297.000 saham 387.318.800.000 387.318.800.000 968,297,000 shares Tambahan modal disetor - neto 19.497.125.240 19.497.125.240 Additional paid in capital - net Saldo laba Retained earning Telah ditentukan penggunaannya untuk cadangan umum 100.000.000 100.000.000 Appropriated for general reserve Belum ditentukan penggunaannya 187.915.711.373 207.094.852.575 Unappropriated

TOTAL EKUITAS 594.831.636.613 614.010.777.815 TOTAL EQUITY

TOTAL LIABILITAS TOTAL LIABILITIES AND DAN EKUITAS 764.648.447.015 898.656.558.227 SHAREHOLDERS' EQUITY

Page 205: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

Lampiran III Attachment III

PT ETERINDO WAHANATAMA TBK

(ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN LABA RUGI DAN DAN

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal

31 Desember 2016 dan 2015 (Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA TBK (PARENT ENTITY ONLY)

STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME

Years Ended December 31, 2016 and 2015 (Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

113

2016 2015

PENJUALAN NETO 164.798.003.640 519.597.264.289 NET SALES BEBAN POKOK PENJUALAN 163.785.740.855 499.461.726.223 COST OF GOODS SOLD

LABA BRUTO 1.012.262.785 20.135.538.066 GROSS PROFIT

BEBAN USAHA OPERATING EXPENSES Beban penjualan 4.393.963.031 5.632.573.703 Selling expenses Beban umum dan administrasi 12.653.469.983 33.251.279.671 General and Administrative expenses

Total Beban Usaha 17.047.433.014 38.883.853.374 Total Operating Expenses

RUGI USAHA (16.035.170.229) (18.748.315.308) LOSS FROM OPERATIONS

PENDAPATAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (CHARGES) Pendapatan klaim interupsi bisnis - 25.000.000.000 Business interruption claim income Laba selisih kurs - neto (3.937.488.020) 8.820.145.459 Gain on foreign exchange - net Laba penjualan aset tetap 435.262.500 102.786.162 Gain on disposal of fixed assets Penghasilan bunga 12.329.055.540 33.848.589 Interest income Beban keuangan (9.147.126.912) (12.090.096.571) Financing charges Lain-lain - neto (5.735.152.214) (650.927.139) Others - net

Pendapatan (Beban) Total Other Income (Charges) Lain-lain - Neto (6.055.449.106) 21.215.756.500 - Net

LABA (RUGI) SEBELUM BEBAN INCOME (LOSS) BEFORE TAX (MANFAAT) PAJAK (22.090.619.335) 2.467.441.192 EXPENSE (BENEFIT)

BEBAN (MANFAAT) PAJAK TAX EXPENSE (BENEFIT) Kini - 1.531.144.000 Current Tangguhan (2.806.345.917) 488.749.504 Deferred

Beban (manfaat) pajak (2.806.345.917) 2.019.893.504 Tax expense (benefit)

LABA (RUGI) TAHUN BERJALAN (19.284.273.418) 447.547.688 INCOME (LOSS) FOR THE YEAR

PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN OTHER COMPREHENSIVE INCOME Pos yang tidak akan direklasifikasi ke Item that will not be reclassified laba rugi to profit or loss Pengukuran kembali imbalan Remeasurement of post employment pascakerja - setelah pajak 105.132.216 4.121.173.438 benefits - net of tax

TOTAL LABA (RUGI) TOTAL COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF TAHUN INCOME (LOSS) FOR THE BERJALAN (19.179.141.202) 4.568.721.126 YEAR

Page 206: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

Lampiran IV Attachment IV

PT ETERINDO WAHANATAMA TBK (ENTITAS INDUK SAJA)

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA TBK (PARENT ENTITY ONLY)

STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY Years Ended December 31, 2016 and 2015

(Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

114

Modal Saham Tambahan Saldo Laba/ Ditempatkan dan Modal Retained Earnings Disetor Penuh/ Disetor - Neto/

Share Capital Additional Telah Ditentukan Belum Ditentukan Total Issued and Paid-in Penggunaannya/ Penggunaannya/ Ekuitas/ Fully Paid Capital - Net Approriated Unappropriated Total Equity

Saldo pada tanggal 31 Desember 2014 387.318.800.000 19.497.125.240 100.000.000 202.526.131.449 609.442.056.689 Balance as of December 31, 2014

Laba tahun berjalan - - - 447.547.688 447.547.688 Income for the year Penghasilan komprehensif lain - Other comprehensive income - pengukuran kembali imbalan Re-measurement of post pascakerja - setelah pajak - - - 4.121.173.438 4.121.173.438 employment benefits - net of tax

Saldo pada tanggal 31 Desember 2015 387.318.800.000 19.497.125.240 100.000.000 207.094.852.575 614.010.777.815 Balance as of December 31, 2015

Laba tahun berjalan - - - (19.284.273.418 ) (19.284.273.418) Income for the year Penghasilan komprehensif lain - Other comprehensive income - pengukuran kembali imbalan Re-measurement of post pascakerja - setelah pajak - - - 105.132.216 105.132.216 employment benefits - net of tax

Saldo pada tanggal 31 Desember 2016 387.318.800.000 19.497.125.240 100.000.000 187.915.711.373 594.831.636.613 Balance as of December 31, 2016

Page 207: Daftar Isi - Eterindo · 2018-03-19 · Daftar Isi Contents Analisa dan Pembahasan Manajemen Management Discussion and Analysis 39 Laporan Laba Rugi Komprehensif Statement of Comprehensive

Lampiran V Attachment V

PT ETERINDO WAHANATAMA TBK

(ENTITAS INDUK SAJA) LAPORAN ARUS KAS

Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2016 dan 2015

(Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PT ETERINDO WAHANATAMA TBK (PARENT ENTITY ONLY)

STATEMENTS OF CASH FLOWS Years Ended December 31, 2016 and 2015

(Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)

115

2016 2015

CASH FLOWS FROM OPERATING ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI ACTIVITIES Penerimaan kas dari pelanggan 218.607.854.493 781.923.030.375 Cash received from customers Penerimaan kas dari klaim Cash received from claim interupsi bisnis - 25.000.000.000 business interruption Penerimaan pengembalian pajak 12.913.504.824 9.729.770.503 Receipt of tax refund Penghasilan bunga 12.329.055.540 33.848.589 Receipts of interest income Pembayaran kas kepada pemasok Cash paid to suppliers and dan karyawan (184.434.960.720) (700.781.810.339) employees Pembayaran bunga (8.782.807.924) (11.658.909.812) Payment of interest Pembayaran pajak (2.284.585.986) (1.631.360.923) Payment of taxes

Kas neto diperoleh dari Net cash provided by aktivitas operasi 48.348.060.227 102.614.568.393 operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTASI INVESTING ACTIVITIES Penerimaan hasil penjualan aset tetap 435.262.500 318.437.132 Proceeds from sale of fixed assets Perolehan aset tetap (62.390.000) (66.665.500) Acquisition of fixed assets

Kas neto diperoleh dari aktivitas Net cash provided by investasi 372.872.500 251.771.632 investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES Penerimaan (pembayaran) kepada Payment to related parties pihak berelasi 20.624.935.154 (98.341.577.242) Pembayaran utang sewa pembiayaan (68.672.760) (517.510.421) Payment of lease payable Penerimaan (pembayaran) utang Receipt (payment) of bank bank - neto (73.336.161.317) 13.384.674.785 loan - net

Kas neto digunakan untuk Net cash used in aktivitas pendanaan (52.779.898.923) (85.474.412.878) financing activities

KENAIKAN NETO KAS DAN NET INCREASE IN CASH ON BANK (4.058.966.196) 17.391.927.147 HAND AND IN BANKS DAMPAK PERUBAHAN EFFECTS OF FLUCTUATION IN KURS TERHADAP EXCHANGE RATES ON CASH KAS DAN BANK 5.311.260 728.650.183 ON HAND AND IN BANKS CASH ON HAND AND IN KAS DAN BANK PADA BANKS AT THE BEGINNING AWAL TAHUN 4.636.930.891 (13.483.646.439) OF THE YEAR

KAS DAN BANK PADA CASH ON HAND AND IN BANKS AKHIR TAHUN 583.275.955 4.636.930.891 AT THE END OF THE YEAR

CASH ON HAND AND KAS DAN BANK AKHIR TAHUN IN BANKS AT THE END OF TERDIRI DARI: THE YEAR CONSIST OF: Kas 48.569.220 39.590.360 Cash on hand Bank 534.706.735 4.597.340.531 Cash in banks Cerukan - - Bank overdraft

Total 583.275.955 4.636.930.891 Total