LAPORAN BAKTI SOSIALCAKRAWALA 16
Perguruan tinggi tidak hanya sebagai sarana untuk belajar tapi
juga sebagai sarana mengeekspresikan ide dan gagasan. Perguruan
tinggi memberikan sarana dan faslitas untuk menyalurkan ide dan
kreativitas secara maksimal. Kami, Mahasiswa Baru Sekolah Tinggi
Akuntansi Negara (STAN), melakukan sebuah acara yang menjadi tugas
pasca dinamika. Dinamika adalah Studi Perdana Memasuki Kampus,
sebuah acara yang diadakan untuk mengenalkan kampus yang bertujuan
positif. Setelah lima hari menjalani Dinamika, pada tanggal 4
oktober 2014 setelah acara ELKAMFEST kami kelompok CAKRAWALA 16
yang sudah menyiapkan diri dari jauh-jauh hari melaksanakan agenda
tugas pasca dinamika yang berupa bakti social ke beberapa tempat
yang membutuhkan. Maksud dari kegiatan bakti sosial adalah
melaksanakan tugas pasca dinamika, salah satu cara bagi mahasiswa
untuk bersosialisasi kepada masyarakat minoritas di wilayah sekitar
STAN, menyalurkan wujud pengabdian dan kepedulian terhadap
masyarakat sekitar dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya
saling berbagi dengan sesama. Sehingga tujuan diadakannya kegiatan
bakti sosial yaitu terciptanya masyarakat yang peduli terhadap
sesama dapat tercapai.Segala keperluan yang kami butuhkan untuk
kegiatan ini sudah terlebih dahulu kami rundingkan sehingga pada
hari itu seluruh keperluan sudah kami lengkapi. Sumber dana dari
kegiatan ini murni dari Cakrawala 16. Kegiatan ini diikuti secara
langsung oleh seluruh anggota Cakrawala 16 dan dipantau langsung
oleh Rakanita Fajrin Asnifah dan Raka Faizin. Kami bertujuan
menyumbangkan 20 sembako. Berikut ini adalah sumbangan rincian
bakti sosial kami.
PemasukanPengeluaranTotal
@ 15.000*35575.000
Beras 30 kg300.000
Gula 5 kg60.000
Mie instan 40 biji90.000
Teh Kotak 20 biji50.000
Minyak @1/4*2075.000
Plastik hitam 3 bungkus10.000
Sisa Anggaran0
Sebelumya kami berencana untuk mengajar di Bambu Pelangi dan
membagikan beberapa alat tulis sebagai kegiatan bakti sosial kami.
Tetapi karena sudah banyak kelompok lain yang mengajar disana kami
memutuskan untuk melajukan kegiatan yang lain pada hari yang sama
sebagai pengganti kegiatan kami. Dan setelah kami berunding dengan
seluruh anggota kelompok, kami memutuskan untuk membagi-bagikan
sembako. Sebab kami harus mempertahankan tanggal agar semua anggota
kelompok bisa mengikuti kegiatan ini.Acara bakti sosial kami mulai
pada pukul 14.00 WIB dengan berkumpul di depan halaman Masjid
Baitul Maal. Setelah semua anggota lengkap dan sembako sudah di
tangan, kami siap memulai kegiatan. Kami menuju daerah Sarmili yang
sehari sebelum kegiatan sudah kami survey terlebih dahulu. Kami
meminta data kepada ketua RT setempat data penerima zakat ketika
Idul Fitri dan kami juga menyurvey beberapa rumah yang tidak
tercantum dalam daftar tetapi menurut kami lebih membutuhkan. Kami
membagikan sembako kepada 20 keluarga. Keluarga yang menerima
sembako ini ada yang merupakan seorang janda, ada yang seorang anak
yatim, ada yang lanjut usia, dan ada yang memang benar-benar tidak
mampu.
Adapun daftar keluarga yang menerima sembako sebagai berikut ,
No. Nama Keterangan
1.BAPAK TRISNODalam satu rumah terdapat 2 keluarga kurang
mampu
2.IBU SAROHJanda, kurang mampu
3IBU YATIJanda, kurang mampu
4.IBU HAMDAHJanda , kurang mampu
5.IBU SRI SUWARNILanjut usia, kurang mampu
6.IBU RISKIJanda kurang mampu
7.IBU HASTUTIJanda kurang mampu
8.IBU SUPARNIJanda, kurang mampu
9.BAPAK KUNTOYOKurang mampu
10.IBU SOFIEJanda, kurang mampu
11.IBU AMSIAHJanda, kurang mampu
12.RIZKIAnak yatim
13.BAPAK AZOTTukang bangunan
14.BAPAK EKOTukang bangunan
15.BAPAK KAMADITukang bangunan
16.BAPAK JAIPemulung, kurang mampu
17.BAPAK TARSIPPemulung, kurang mampu
18.BAPAK KASMANPemulung, kurang mampu
19.BAPAK AMANPemulung, kurang mampu
Pada awalnya alasan kami melakukan kegiatan bakti sosial ini
hanyalah sekedar melaksanakan kewajiban tugas pasca dinamika.
Namun, setelah kami melihat dan terjun langsung ke tengah
masyarakat yang kurang mampu kami sadar bahwa masih banyak
masyarakat yang membutuhkan uluran tangan dari sesama untuk sesama.
Selama Dinamika kami diajarkan untuk menjadi mahasiswa yang muda,
peduli, dan berintegritas. Disinilah kami berusaha mengaplikasikan
salah satu point penting dari tagline tersebut yaitu peduli,
terutama peduli terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar. Dan
kami akan berusaha untuk menjadi mahasiswa yang peduli terhadap
masyarakat dan lingkungan.Berikut adalah dokumentasi selama proses
kegiatan bakti sosial :