Top Banner
Concepts in local flap design and classification Pembimbing : dr. Amukti Wahana, Sp.B Disusun oleh : Rifa’atun Nur Mahmudah 208.121.0003 LABORATORIUM ILMU BEDAH RSUD KANJURUHAN KEPANJEN FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM MALANG 2013 Journal Reading
28
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

Concepts in local flap design and classification

Pembimbing :dr. Amukti Wahana, Sp.B

Disusun oleh :

Rifa’atun Nur Mahmudah208.121.0003

LABORATORIUM ILMU BEDAHRSUD KANJURUHAN KEPANJEN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ISLAM MALANG2013

Journal Reading

Page 2: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

LATAR BELAKANGLATAR BELAKANG

Desain flap dalam rekonstruksi wajah sangat rumit, karena pada wajah merupakan struktur yang paling terlihat dari tubuh dan memiliki beberapa topografi yang kompleks. Tujuan dari rekonstruksi wajah yaitu untuk menutup kecacatan yang terlihat di wajah. Pada wajah banyak banyak supplai darah sehingga memungkinkan untuk merekonstruksi dengan menggunakan flaps.

Desain flap dalam rekonstruksi wajah sangat rumit, karena pada wajah merupakan struktur yang paling terlihat dari tubuh dan memiliki beberapa topografi yang kompleks. Tujuan dari rekonstruksi wajah yaitu untuk menutup kecacatan yang terlihat di wajah. Pada wajah banyak banyak supplai darah sehingga memungkinkan untuk merekonstruksi dengan menggunakan flaps.

Page 3: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

Flaps secara klasik dikategorikan berdasarkan suplai darah, komposisi, metode transfer dan desain.

Artikel ini menguraikan klasifikasi lokal flap wajah serta memberikan wawasan tentang pendekatan sistematis untuk perencanaan rekonstruksi wajah.

Flaps secara klasik dikategorikan berdasarkan suplai darah, komposisi, metode transfer dan desain.

Artikel ini menguraikan klasifikasi lokal flap wajah serta memberikan wawasan tentang pendekatan sistematis untuk perencanaan rekonstruksi wajah.

Page 4: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

DEFINISI

• Flap adalah: unit jaringan yang dipindahkan dari satu area (donor site) ke area yang lain (recipient site) dengan masih mempertahankan sistem aliran darahnya.

Page 5: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

Skin flap dapat diklasifikasikan berdasarkan :

Page 6: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

a. Vascular supply

Page 7: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

• bagian terluar dalah epidermis• Dibawah epidermis terdapat dermis terdiri

dari superficial papillary dan deeper reticular layers.

• Di dalam dermis ada dua arcade vaskular: superficial vascular plexus yang berjalan antara reticular and papillary dermis, dan deep vascular yang berjalan antara reticular dermis dan jaringan subkutan.

• Kulit menerima suplai darah dari arteri cutaneus

Page 8: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

Flaps lokal dapat diklasifikasikan berdasarkan suplai darah

Flaps lokal dapat diklasifikasikan berdasarkan suplai darah

random flap yang berdasarkan kapiler pembuluh darah sekitarnya, dan flap axial

mengandung arteri nutrisi di dalamnya.

random flap yang berdasarkan kapiler pembuluh darah sekitarnya, dan flap axial

mengandung arteri nutrisi di dalamnya.

Page 9: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

a. Random Flap: tergantung pada suplai darah dari subdermal pleksus bukan dari perforator kulit. Panjang random flap tergantung pada resistensi intravaskular dari suplai pembuluh dan tekanan perfusi. Ketika tekanan perfusi turun maka terjadi penutupan arteriola pleksus subdermal, aliran darah berhenti, nutrisi berkurang dan terjadi iskemia.

Page 10: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

b. Aksial flaps adalah flaps didasarkan dari spesifik arteri kulit (disebut juga arteri septocutaneous) atau arteri muskulokutaneus. Flaps ini memiliki supplai darah yang lebih banyak aliran dan kelangsungan hidup lebih baik.

Page 11: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

b. Compositionb. Composition

Komposisi dari kecacat yang akan direkonstruksi harus ditentukan komposisi terlebih dahulu dari flap yang akan digunakan untuk rekonstruksi.

Komposisi dari kecacat yang akan direkonstruksi harus ditentukan komposisi terlebih dahulu dari flap yang akan digunakan untuk rekonstruksi.

Page 12: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

• Fascial flap, termasuk didalamnya fascia dalam dan lapisan tipis subkutaneus sebagai pelindung jaringan suprafascial plexiform.

• Subcutaneus flap, dilakukan diseksi antara lapisan subdermal dan suprafascial. Merupakan vaskularisasi dengan pola axial.

• Cutaneus flap, lapisan diseksi di atas permukaan fascia superficial atau aponeurosis muscular

• Fasciocutaneus flap, di angkat secara en bloc termasuk di dalamnya kulit, jaringan subkutaneus dan fascia dalam.

Page 13: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

Classification of skin flaps based on composition: (A)random cutaneous, (B)axial cutaneous, (C)fasciocutaneous, and (D)musculocutaneous.

Classification of skin flaps based on composition: (A)random cutaneous, (B)axial cutaneous, (C)fasciocutaneous, and (D)musculocutaneous.

Page 14: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

c. Method of transfer and designc. Method of transfer and design

Kemajuan flaps tergantung pada jaringan sekitar sepanjang sumbu linier.

Kemajuan flaps memiliki rasio panjang- lebar 1:1 atau 2:1.

Kemajuan flaps tergantung pada jaringan sekitar sepanjang sumbu linier.

Kemajuan flaps memiliki rasio panjang- lebar 1:1 atau 2:1.

Page 15: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

ADVANCEMENTADVANCEMENT

Page 16: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

Rotation Flap

Page 17: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt
Page 18: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

TRANSPORTASI FLAP• Limberg rhombic flap

Page 19: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

Billobe zitelli

Page 20: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

Skema Z-Plasty

Page 21: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

INTERPOLASI FLAP

Page 22: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt
Page 23: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

Perencanaan dalam merekonstruksi :

1. Menganalisis cacat wajah mulai warna kulit, ketebalan kulit, komposisi jaringan, lokasi, dan subunit involved.

Page 24: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

2. pemilihan rekonstruksi

Page 25: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

3. Mempertimbangkan anatomi di sekitarnya.

Page 26: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

4. Setelah daerah yang ideal untuk perekrutan jaringan telah dipilih, flaps harus dirancang

sedemikian rupa sehingga bekas luka tertutup dan tidak kelihatan.

Page 27: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt

5. Mempertimbangkan kondisi medis pasien saat merencanakan rekonstruksi. Riwayat pernah radiasi, immunocompromise, diabetes, merokok.

Page 28: Concepts in Local Flap Design and Classification Ppt