Top Banner
Communication (Survey) Types of Survey Designing Questionnaire Validity & Reliability of Research Instrument Chapter 7
53

Communication (Survey)

Jan 11, 2016

Download

Documents

gareth

Communication (Survey). Chapter 7. Types of Survey Designing Questionnaire Validity & Reliability of Research Instrument. Survey Method. Telephone. Personal. Mail. Electronic. Mall Intercept. Computer-Assisted Personal Interviewing (CAPI). In-Home. Internet. E-mail. - PowerPoint PPT Presentation
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Communication (Survey)

Communication (Survey)

Types of Survey Designing Questionnaire Validity & Reliability of Research Instrument

Chapter 7

Page 2: Communication (Survey)

A Classification of Survey Method

Traditional Telephone

Computer-Assisted

Telephone Interviewing

(CATI)

Mail Interview

Mail Panel

In-Home Mall Intercept

Computer-Assisted Personal

Interviewing (CAPI)

E-mail Internet

Survey Method

Telephone Personal Mail Electronic

Page 3: Communication (Survey)

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PROSES INTERVIEW

INTERVIEWERKarakteristik sosial,

ketrampilan melaksanakan wawancara, motivasi, rasa

aman

RESPONDENKarakteristik sosial,

kemampuan menangkap pertanyaan, kemampuan menjawab pertanyaan

ISI WAWANCARAPeka untuk ditanyakan, sukar

untuk ditanyakan, tingkat minat, sumber kekawatiran

SITUASI WAWANCARA

Waktu, tempat, kehadiran orang lain, sikap

masyarakat

Page 4: Communication (Survey)

Sumber eror dalam komunikasi risetError Source

MeasurementQuestions and

Survey InstrumentInterviewer Participant

Sampling Error

Data Entry Error

Process Error

Lack of Knowledge

MisrepresentationOf information

Concept or constructMisinterpretation

Incomplete Participation

Refusal ofParticipation

(non response error)

InterviewInconsistency

InterviewEnvironment

Data or SurveyFalsification

InfluencingBehaviors

PhysicalPresence Bias

Page 5: Communication (Survey)

5

Developing a Questionnaire

A questionnaire is a formalized set of questions for obtaining information from respondents.

Page 6: Communication (Survey)

6

Kualitas Kuesioner…depend on…

1. Apa yang mau ditanyakan?

2. Bagaimana bentuk pertanyaan?

3. Bagaimana membuat kalimat tanya yang efektif?

4. Bagaimana menyusun urutan pertanyaan?

5. Bagaimana menguji kebaikan kuesioner?

go

Page 7: Communication (Survey)

7

Apa yang mau ditanyakan?3 jenis informasi yg diperoleh melalui kuesioner:

1. Informasi dasar

(berhubungan langsung dengan masalah yang diteliti)

2. Informasi klasifikasi

(berhubungan dengan profil responden dapat diklasifikasikan berdasarkan demografis, geografis, psikografis atau perilaku responden)

3. Informasi indentifikasi

(data kontak dengan responden)

Page 8: Communication (Survey)

8

Struktur PertanyaanJenisnya….

1. Open-ended questions / unstructured questions / pertanyaan terbuka

* Tidak disediakan pilihan jawaban, responden/informan bebas menjawab

2. Closed-ended / Fixed-alternative questions / structured questions / pertanyaan tertutup

* Pilihan jawaban disediakan

Page 9: Communication (Survey)

CLOSED-ENDED QUESTIONS

1. DIKOTOMI

2.PILIHAN BERGANDA

3.SKALA LIKERT

4.PERBEDAAN SEMANTIK

5.SKALA KEPENTINGAN

6.SKALA RANKING

7.SKALA RATING

OPEN-ENDED QUESTIONS

1.ASOSIASI KATA

2.PENYELESAIAN KALIMAT

3.PENYELESAIAN CERITA

4.PENYELESAIAN GAMBAR

5.TES PERSEPSI TEMATIS

Struktur Pertanyaan

Page 10: Communication (Survey)

JENIS KETERANGAN CONTOH

1. Dikotomi

2. Pilihan

Berganda

Pertanyaan dengan dua kemungkinan jawaban

Pertanyaan dengan tiga atau lebih kemungkinan jawaban

“Dalam memutuskan memilih hotel ini, apakah Anda membaca brosur ?”

Ya [ ] Tidak [ ]

“Dengan siapa Anda menginap di hotel ini ?“

Sendiri saja [ ]

Anak-anak [ ]

Istri/suami [ ]

Rekan bisnis [ ]

Istri/Suami & anak [ ]

Kelompok tour [ ]

CLOSED-ENDED QUESTIONS

Page 11: Communication (Survey)

JENIS KETERANGAN CONTOH

2. Skala Likert

3. Perbedaan semantik

4. Skala kepentingan

Pernyataan yang menunjukkan tingkat kesetujuan atau ketidak setujuan responden

Skala yang menghubungkan dua titik ekstrem…biasanya 2 kata yang saling berlawanan, dimana responden memilih sebuah titik yang menunjukkan pendapatnya

Skala yang menunjukkan tingkat kepentingan sejumlah atribut

“Hotel berbintang biasanya memberikan pelayanan yang lebih baik daripada hotel tidak berbintang”

STS TS N S SS

1[] 2[] 3[] 4[] 5[]

Menurut Anda Sheraton hotel:

Besar……………………Kecil

Modern……………… Kuno

Profesional.... Tdk profesional

Bagi Anda kebersihan peralatan makan dihotel ini

SP P AP TP STP

1[] 2[] 3[] 4[] 5[]

Page 12: Communication (Survey)

JENIS KETERANGAN CONTOH

5. Skala

Ranking

6. Check list

Skala yang menunjukkan rangking suatu atribut dari “sangat jelek” hingga “sangat bagus”

Memungkinkan responden memilih 1 atau beberapa jawaban untuk sebuah pertanyaan

“Pelayanan makanan pada hotel ini menurut Anda adalah”

Baik sekali [ ]

Cukup [ ]

Jelek [ ]

“Dalam memilih handphone, berikan tanda “v” untuk faktor pertimbangan Anda:

[ ] warna

[ ] merek

[ ] harga

[ ] fitur

[ ] luas jangkauan

Page 13: Communication (Survey)

JENIS KETERANGAN CONTOH

1. Tidak

terstruktur

2. Asosiasi

kata

Suatu pertanyaan yang dapat dijawab responden dengan cara yang hampir tidak terbatas

Kata-kata disajikan satu persatu dan responden menyebutkan kata pertama yang muncul dalam pikirannya

“Bagaimana pendapat Anda mengenai Sheraton Hotel ?

…………………………………………………………………

“Kata apa yang pertama kali muncul dalam pikiran /Anda ingat ketika mendengar kata-kata berikut ini ?”

Sheraton --------

Hotel --------

Makanan --------

Pelayanan --------

Internet --------

OPEN-ENDED QUESTIONS

Page 14: Communication (Survey)

JENIS KETERANGAN CONTOH

3. Penyelesaian

kalimat

4. Penyelesaian

cerita

Sebuah kalimat yang belum lengkap disajikan dan responden diminta menyelesaikan kalimat tersebut.

Sebuah cerita yang belum lengkap disajikan dan responden diminta untuk menyelesaikannya.

“Jika saya memilih sebuah hotel untuk menginap, pertimbangan paling penting dalam keputusan saya adalah --------------------”

“ Saya menginap di Hilton Hotel beberapa hari yang lalu. Saya melihat bahwa ekterior dan interior dari hotel tempat saya menginap itu memiliki kombinasi warna yang cerah. Hal ini menimbulkan pikiran & perasaan berikut dalam diri saya “ : ………………………….

Sekarang selesaikan cerita ini

Page 15: Communication (Survey)

JENIS KETERANGAN CONTOH

5. Penyelesaian

gambar

6. Tes Persepsi

Tematis

Sebuah gambar dengan dua tokoh disajikan, dengan salah satu tokoh membuat sebuah pernyataan. Responden diminta untuk mengidentifikasi pernyataan tokoh yang satu lagi dan diisikan pada bagian yang kosong

Sebuah gambar disajikan dan responden diminta untuk mengarang sebuah cerita mengenai apa yang mereka pikirkan, sedang atau mungkin terjadi dalam gambar tersebut

Let’s see if we can pick up some house

wares at Carefour

CarefourCarefour

……….………………

Page 16: Communication (Survey)

16

Sequence of Questions

1. Introduction of Questionnaires• Introducing the researchers• Explaining aim of research• Asking respondents’ participation• Confidential guarantee

2. Opening Questions• The opening questions should be interesting, simple, and

non-threatening.

3. Difficult Questions• Difficult questions or questions which are sensitive,

embarrassing, complex, or dull, should be placed late in the sequence.

Page 17: Communication (Survey)

17

Example of Introduction …

Responden Yth,Terima kasih untuk kesediaan berpartisipasi dalam pengisian kuesioner ini.

Penelitian ini dilakukan oleh mahasiswa Fakultas Ekonomi UK Petra dalam rangka penulisan Tugas Akhir.

Penelitian bertujuan untuk mengungkap perilaku pembelian konsumen di Surabaya pada produk-produk merek toko dan persepsi konsumen terhadap

produk tersebut.

Informasi yang Bpk/Ibu/Sdr/i berikan akan kami jaga kerahasiaannya dan hanya akan dipakai untuk kepentingan akademis.

Sekian dan selamat mengisi.

Page 18: Communication (Survey)

18

Form and Layout

Divide a questionnaire into several parts. The questions in each part should be numbered,

particularly when branching questions are used. The questionnaires should preferably be coded.

Page 19: Communication (Survey)

Contoh Form & Layout Kuesioner

BAGIAN I: PERTANYAAN SCREENING 1.Apakah Anda pernah membeli produk-produk merek toko (store brands/private brands), seperti misalnya: gula merek Giant, tissue merek Hero, dll.

Ya, pernah (lanjutkan ke pertanyaan selanjutnya) Tidak pernah (stop sampai di sini, terima kasih)

 BAGIAN II: PERILAKU PEMBELIAN KONSUMEN2.Di mana Anda biasanya berbelanja produk - produk merek toko (store brands/

private brands)? Hero Hypermart Giant Matahari Makro Rimo Department Store Carefour Lainnya ___________________3. Kategori produk merek toko apa saja yang pernah Anda beli? (bisa lebih dari 1): 1 Makanan/minuman (lanjut no. 4&7) 4 Pakaian/sepatu (langsung no. 8) 2 Toiletries (lanjut no. 5&8) 5 Alat tulis (langsung no.8) 3 Elektronik (lanjut no. 6&8) 6 Lainnya ________ (langsung no. 8)

Page 20: Communication (Survey)

20

Guidelines for Developing Questions

1. Harus fokus isu yang ditanyakan harus jelas

Shampoo apa yang Anda gunakan?

Sebutkan merek shampoo yang terakhir kali Anda gunakan keramas?

Page 21: Communication (Survey)

21

2. Pertanyaan harus singkat / tidak bertele-tele2. Pertanyaan harus singkat / tidak bertele-tele

Wrong: Can you tell me how many children you have, whether they are girls or boys, and how old they are?

Right: How many children do you have?

Page 22: Communication (Survey)

22

3. Gunakan kata-kata/istilah umum, bukan bahasa konsep/teoritis/abstrak3. Gunakan kata-kata/istilah umum, bukan bahasa konsep/teoritis/abstrak

Bagaimana pendapat Anda tentang promosi

above the line dari pasta gigi Pepsodent?”

Dengan harga sekarang ini, apakah teh botol

Sosro sudah memberikan value bagi konsumen?

Page 23: Communication (Survey)

23

4. Pertanyaan harus relevan dengan responden4. Pertanyaan harus relevan dengan responden

Wrong: How long does it take you to find a parking place after you arrive at the restaurant?

Right: If you drive to the restaurant, how long does it take you to find a parking place after you arrive at the restaurant?

Might use a screening question first – Do you usually drive to the restaurant? Yes___ No____, If Yes …….

Page 24: Communication (Survey)

24

5. Hindari pertanyaan yang menggiring / leading questions

5. Hindari pertanyaan yang menggiring / leading questions

• “Sebagai warga negara Indonesia yang cinta tanah air, bagaimana sikap Anda terhadap kampanye Aku Cinta Produk Indonesia?”

• “ Bagaimana sikap Anda terhadap hotel Shangri-La yang memiliki fasilitas lengkap dan pelayanan yang baik?”

Page 25: Communication (Survey)

25

6. Make sure the respondent can answer the question

6. Make sure the respondent can answer the question

Wrong: How many times did you dine out last year? Right: How many times did you dine out at a fast food

restaurant during the last 2 weeks?

How many gallons of soft drinks did you consume during the last four weeks?

(Incorrect) How often do you consume soft drinks in a

typical week?1.                  ___ Less than once a week2.                  ___ 1 to 3 times per week3.                  ___ 4 to 6 times per week4.                  ___ 7 or more times per week

(Correct)

Page 26: Communication (Survey)

26

7. Gunakan kata-kata yang tidak bercabang/ ambiguous

7. Gunakan kata-kata yang tidak bercabang/ ambiguous

In a typical month, how often do you shop in department stores?_____ Never_____ Occasionally_____ Sometimes_____ Often_____ Regularly (Incorrect)

In a typical month, how often do you shop in department stores?_____ Less than once_____ 1 or 2 times_____ 3 or 4 times_____ More than 4 times (Correct)

Page 27: Communication (Survey)

27

8. Avoid double-barreled questions8. Avoid double-barreled questions

“Do you think Coca-Cola is a tasty and refreshing soft drink?”

(Incorrect)

“Do you think Coca-Cola is a tasty soft drink?”

continued with…. “Do you think Coca-Cola is a refreshing soft drink?”

(Correct)

Page 28: Communication (Survey)

28

Validitas & Reliabilitas Validitas & Reliabilitas

Instrumen PenelitianInstrumen Penelitian

Page 29: Communication (Survey)

Characteristics of Good Measurement: Validity

Validitas adalah ukuran kesahihan

(kecermatan) yaitu seberapa jauh alat

ukur yang digunakan dapat mengukur

(benar-benar mengukur) apa yang

hendak diukur.

Page 30: Communication (Survey)

Characteristics of Good Measurement: Reliability

Reliabilitas: ukuran keterandalan yaitu seberapa jauh alat ukur yang digunakan menghasilkan ukuran yang sama pada kesempatan pengukuran (waktu dan orang ) yang berbeda. Konsistensi alat ukur. Keakuratan & ketepatan prosedur pengukuran.

Page 31: Communication (Survey)

Characteristics of Good Measurement: Practicality

Kepraktisan berkaitan dengan sejauh

mana alat ukur yang digunakan adalah

ekonomis, mudah digunakan, dan mudah

diinterpretasikan.

Page 32: Communication (Survey)

32

Apa itu Validitas Kuesioner?

Contoh: menimbang berat badan akan valid bila digunakan timbangan badan dan tidak valid jika digunakan meteran.

Peneliti harus yakin bahwa butir-butir pertanyaan dalam kuesioner betul-betul akan mengukur masalah/hal yang ingin diteliti.

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kesahihan atau keabsahan instrumen penelitian

Instrumen dikatakan valid apabila bisa mengukur tentang apa yang akan diukur.

Page 33: Communication (Survey)

Jenis-jenis Validitas

1. Validitas Isi (Content Validity)

Validitas Konten mempersoalkan

apakah isi dari suatu alat ukur

sudah mewakili teori.

33

Page 34: Communication (Survey)

Contoh: Content Validitity

Penelitian ingin mengukur kualitas layanan dari sebuah restoran.

Kuesioner dinyatakan valid secara content bila peneliti dalam mengembangkan butir-butir pertanyaan kuesioner, mengacu pada teori/konsep kualitas layanan

Misal: teori 5 dimensi kualitas layanan oleh Parasuraman.

34

Page 35: Communication (Survey)

Jenis Validitas

2. Validitas Muka (Face Validity)Validitas muka berhubungan dg pengukuran atribut yang konkrit (langsung dapat dilihat oleh panca indera).

Jadi dari segi “tampaknya/rupanya” suatu alat ukur telah mampu mengukur apa yang ingin diukur.

35

Page 36: Communication (Survey)

Contoh Face Validity

Contoh: Mengukur kemahiran mengetik, maka “jumlah kata yang mampu diketik secara tepat dalam waktu1 menit” sudah merupakan ukuran yang tepat (secara permukaan) tentang kemahiran mengetik tsb.

Validitas muka dapat didasarkan pada pendapat para pakar/ahli terhadap suatu alat ukur.

36

Page 37: Communication (Survey)

37

Jenis Validitas

3. Validitas kriteria (criterion validity)

Menguji apakah alat ukur (butir-butir pertanyaan

kuesioner) sudah sesuai dengan kriteria atau variabel

tertentu yang diketahui/dipercaya dapat digunakan untuk

mengukur atribut tertentu.

Ada 2 macam criterion validity:a. Concurrent validityb. Predictive validity

Page 38: Communication (Survey)

38

Validitas Kriteria

Concurrent validity: mengukur kemampuan alat

ukur untuk kondisi saat ini.

Contoh: Soal UTS/UAS, merupakan alat ukur atas

kemampuan mahasiswa memahami materi yang

disampaikan dalam satu mata kuliah selama 1

periode waktu tertentu.

Page 39: Communication (Survey)

39

Validitas Kriteria

b. Predictive validity: mengukur kemampuan alat ukur untuk memprediksi kondisi di masa mendatang.

Contoh: Soal ujian masuk ke PT, untuk memprediksi apa yang akan terjadi di masa mendatang. Peserta yang lulus ujian masuk diprediksikan dapat mengikuti pelajaran di PT dengan baik.

Page 40: Communication (Survey)

Metode yg digunakan dlm pengukuran ValiditasType of Validity

What is Measured Methods

Content Degree to which the content of the items adequately represent the universe of all relevant items under study

• Judgmental• Panel evaluation with content validity

ratio

Criterion Related• Concurrent• Predictive

Degree to which the predictor is adequate in capturing the relevant aspects of the criterion

• Description of the present ; criterion data are available at the same time as predictor score

• Prediction of the future; criterion data are measured after the passage time.

• Correlation

• Correlation

• Correlation

Construct Answers the question, “What accounts for the variance in the measure ?” ; attempts to identify the underlying construct (s) being measured and determine how well the test represents it (them).

• Judgmental• Correlation of proposed test with

establish one • Convergent–discriminant techniques• Factors Analysis• Multitrait-multimethod analysis

Page 41: Communication (Survey)

41

Uji Validitas

1. Uji Validitas secara logis• Variabel penelitian masih bisa dipecah menjadi

sub-variabel. Sub-variabel masih bisa dipecah menjadi indikator empirik.

• Apabila penyusunan kuesioner dilakukan sesuai prosedur, sebenarnya kuesioner telah memenuhi validitas logis.

• Validitas logis sangat ditentukan oleh kemampuan peneliti memahami masalah penelitian, menemukan teori penunjang, dan mengembangkan variabel penelitian.

Page 42: Communication (Survey)

42

Uji Validitas

2. Uji Validitas secara empiris • Alat ukur sebelum dipakai harus diuji• Melalui pre-test atau try-out lebih dulu• Jumlah responden terbatas (minim 30 orang)• Butir pertanyaan yang tidak valid:

- gugur/dibuang

- dikalimatkan ulang diuji lagi

Page 43: Communication (Survey)

43

CARA UJI VALIDITAS SECARA EMPIRIS

1. Korelasi Pearson2. Analisis Faktor Konfirmatori

Hasil analisis bila faktor loading yang diperoleh signifikan, berarti instrumen penelitian valid

Page 44: Communication (Survey)

44

Masing-masing butir pertanyaan dikorelasikan dengan skor total dari

jawaban responden atas sebuah butir pertanyaan.

1. Korelasi Pearson

Bila rhitung ≥ rtabel berarti signifikan.

Bila digunakan p-value, jika =5%, korelasi signifikan jika p-value < 0,05 artinya butir pertanyaan valid.

Page 45: Communication (Survey)

45

Reliability

Berhubungan dengan konsistensi dan stabilitas dari alat ukur handal atau tidak.

Validitas berhubungan dengan ketepatan, reliabilitas berhubungan dengan konsistensi.

Mengukur apakah dengan alat ukur yang sama, bila digunakan pada orang yang sama, di waktu yang berbeda; akan sama hasilnya.

Mengukur apakah dengan alat ukur yang sama, bila digunakan pada orang yang berbeda; akan sama hasilnya.

back

Page 46: Communication (Survey)

Type Coefficient What is measured Methods

Test-Retest Stability Reliability of a test or instrument inferred from examinee score; same test is administered twice to same subjects over an interval of less than six months

• Correlation

Parallel Forms

Equivalence Degree to which alternative forms of the same measure produce same or similar results; administered simultaneously or with a delay, Interrater estimates of the similarity of judges’ observations or scores

• Correlation

Split-Half, KR20, Cronbach’s Alpha

Internal consistency

Degree to which instrument items are homogeneous and reflect the same underlying construct (s)

• Specialized Correlational formulas

Metode yang digunakan dlm pengukuran reliabilitas

Page 47: Communication (Survey)

47

UJI RELIABILITAS

1. Teknik Ukur Ulang (test & re-test reliability)• Dalam 2x kesempatan/waktu yang berbeda,

konsep yang sama diukur pada orang yang sama; diuji apakah hasilnya sama atau tidak

• Korelasi antar skor yang diperoleh dari responden yang sama dengan 2 waktu yang berbeda inilah yang disebut sebagai koefisien test-retest.

• Semakin tinggi koefisien korelasinya, semakin reliable alat ukur yang dipakai.

• Selang waktu: direkomendasikan 2 - 4 minggu.

Page 48: Communication (Survey)

48

RELIABILITAS

2. Teknik Sekali Ukura. Genap Gasalb. Belah Tengahc. Belah Acakd. Alpha Cronbach (digunakan korelasi alpha)

Page 49: Communication (Survey)

49

1). Teknik Genap Gasal

Butir pertanyaan dikelompokkan jadi dua

1. Kelompok Genap2. Kelompok Gasal

Kelompok 1 kemudian dikorelasikan dengan 2

Signifikansi rgg sama dengan Signifikansi Validitas.

r1

r2rgg

Page 50: Communication (Survey)

50

Contoh:

Dari Uji Validitas Butir 5 Gugur, yg sahih saja yang diuji. Buat Butir Baru 1 - 9

Resp.BUTIR GASAL (x) BUTIR GENAP (y)

1 3 5 7 9 x 2 4 6 8 y

Page 51: Communication (Survey)

51

Dihitung korelasi x dengan y

21141434012145219510

114145175610r = 0,92

r0,05 (8) = 0,43r hitung > r tabel HANDALHANDAL

96,0

0,921

0,922rgg

Page 52: Communication (Survey)

52

2). Teknik Belah Tengah

Resp.KELOMPOK I (y) KELOMPOK II (x)

1 2 3 4 x 5 6 7 8 9 yA 3 4 3 3 2 4 4 3 4 4B 4 3 3 3 2 3 3 3 3 3C 2 2 3 1 4 2 1 2 1 2D 2 2 2 2 3 1 1 2 2 3E 4 3 3 4 3 3 4 4 3 3F 3 3 3 3 1 3 4 4 3 4G 4 4 3 3 3 3 3 4 4 3H 2 2 1 1 3 2 2 2 1 2I 4 3 3 4 4 2 4 4 4 2J 3 3 4 4 2 3 3 3 3 3

x = 116 y = 143

Butir pertanyaan dikelompokkan jadi I (x) II (y). Bila jumlah pertanyaan ganjil, butir tengah bisa masuk I atau II.

Page 53: Communication (Survey)

53

Hubungan Validitas dan Reliabelitas

Uji validitas kuesioner dilakukan

sebelum kuesioner disebarkan.

Uji reliabilitas dilakukan setelah

kuesioner disebarkan.