Analisis Beban Kerja untuk Menentukan Jumlah Optimal Karyawan dan Pemetaan Kompetensi Karyawan Berdasar pada Job Description (Studi Kasus : Jurusan teknik Industri, ITS, Surabaya) SidangTugas Akhir Nama : Raras Mayang Arsi NRP : 2508 100 089 Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Sri Gunani Partiwi, M.T. Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 2012
67
Embed
Circles Green 2 Template - digilib.its.ac.id · Analisa Beban Kerja dan Job Analysis untuk MenentukanJumlahOptimal Karyawan dan Pemetaan ... Koordinator Program Pascasarjana TI Sekretariat
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Analisis Beban Kerja untuk MenentukanJumlah Optimal Karyawan dan PemetaanKompetensi Karyawan Berdasar pada Job
Description (Studi Kasus : Jurusan teknikIndustri, ITS, Surabaya)
SidangTugas Akhir
Nama : Raras Mayang ArsiNRP : 2508 100 089Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Sri Gunani Partiwi, M.T.
Jurusan Teknik IndustriFakultas Teknologi Industri
Institut Teknologi Sepuluh NopemberSurabaya
2012
1 • PENDAHULUAN
2 • TINJAUAN PUSTAKA
3 • METODOLOGI PENELITIAN
4 • PENGOLAHAN DAN PENGUMPULAN DATA
5 • ANALISIS DAN PEMBAHASAN
6 • SIMPULAN DAN SARAN
CONTENT
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
PENDAHULUAN
Two column bullet pointsLatar Belakang
BEBAN KERJA
BEBAN KERJA MENTAL
Contoh pekerjaan yang diteliti : - pengarsipan- pencatatan- penyusunan program kerja- pengolahan data mahasiswa- dll.
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
Two column bullet pointsLatar Belakang
Revisi Statuta 1992 :1. Revisi pertama th. 20032. Revisi kedua sesuai
dengan PP 61 th. 19993. Revisi ketiga th. 20074. Revisi keempat th.
2010(ITS, 2011)
Statuta yang dilengkapi denganDraft Organisasidan Tata Kelola
(OTK) ITS
Analisispermasalahan tata
kelola ITS yang mengacu pada
Good University
Governance (GUG)
Reformasibirokrasi dan
reformasiorganisasi ITS
Job description berubah
Beban yang ditanggungkaryawan tidak sesuai
dengan jumlah karyawan
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
Two column bullet pointsLatar Belakang
KONDISI EKSISTING
• Re-alokasi karyawan tidak berdasar pada job spesification yang dibutuhkan
• Di JTI Tidak terdapat dasar penentuan jumlahkaryawan yang jelas
• Tidak terdapat penyesuaian antara beban tugasdengan jumlah karyawan
• Tidak terdapat Job Specification yang jelasuntuk karyawan pada masing-masing jabatan
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
Perumusan Masalah
Bagaimana merancang suatu acuanperhitungan jumlah karyawan optimalyang seharusnya dibutuhkan pada setiap
jabatan di struktur organisasi JurusanTeknik Industri ITS Surabaya sesuai
dengan beban kerja yang diberikan danBagaimana memetakan kompetensi
karyawan berdasar pada job description.
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
Tujuan Penelitian
Mengetahui beban kerja pada unit organisasi di Jurusan Teknik Industri ITS
Surabaya
Merancang perhitungan sesuai dengan beban kerja mental dan beban kerja fisik
pada karyawan
Mengetahui jumlah karyawan optimal pada unit organisasi di Jurusan Teknik
Industri ITS Surabaya
Menentukan pemetaan kompetensikaryawan berdasar pada job description.
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
Manfaat Penelitian
Perhitungan yang dirancang dapat digunakan sebagai acuan dalam penentuan beban kerja karyawan
Pemetaan kompetensi karyawan dapatdigunakan oleh pengelola Jurusan TeknikIndustri ITS sebagai bahan evaluasi kerja
karyawan
Mengimplementasikan analisis beban kerja pada penentuan jumlah karyawan di
Jurusan Teknik Industri ITS Surabaya
Pihak pengelola di Jurusan TeknikIndustri ITS dapat mengetahui
produktivitas karyawan
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
Ruang Lingkup Penelitian
Penelitiansesuai yang tertera padastrukturorganisasiJurusan TeknikIndustri ITS Surabaya
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
Penelitianhanyadilakukan padaprogram sarjanaJurusan TeknikIndustri ITS
Pemetaankompetensihanyadilakukanuntukkaryawan JTI
Job
description
yang digunakan job
description
yang diberikanoleh JTI denganpenyesuaiansetiap jabatan.
Perubahan job
description yang dilakukan pada setiapjabatan merupakan job
description yang digunakan sebagai acuanmelakukan penelitian
Waktu pengerjaan tugasdianggap sebagai bebankerja fisik yang dibebankan kepadakaryawan
Ruang Lingkup Penelitian
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan Pustaka
BEBAN KERJA
MOSDM
STRUKTUR ORGANISASI
JOB ANALYSIS
NASA-TLX
REVIEW PENELITIAN TERDAHULU
PERHITUNGAN BEBAN KERJA (KRP/75/M.PAN/7/2004)
STUDI PENGUKURAN KERJA
KOMPETENSI BERBASIS KKNI
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
Tinjauan Pustaka
INPUT :
Pengukuran waktu
aktivitas dan pengisian
kuisionerPROSES
NASA-TLX BEBAN TUGAS PER
JABATAN
Perhitungan Jumlah
Optimal Karyawan
Penyesuaian Kompetensi
Karyawen dengan Job
Description
OUTPUT :
Jumlah jumlah optimal
karyawan dan pemetaan
kompetensi karyawan
berdasar pada job
description
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
Tinjauan Pustaka
Analisa Beban Kerja danJob Analysis untukMenentukan Jumlah OptimalKaryawan dan PemetaanKaryawan Berdasar padaKarakteristik danKemampuan Kerja (StudiKasus : Jurusan TeknikIndustri ITS, Surabaya)(Arsi, R. M., 2012)
Workload Analysis dan Job Analysis
untuk Menentukan Jumlah Karyawanyang Optimal dan MengalokasiKaryawan pada Pekerjaan BerdasarKarakteristik dan Kemampuannya(Studi Kasus di CV. Players.com)(Anggraini, Y., 2006)
Menentukan Jumlah Karyawan yangOptimal pada Cabang DinasPendapatan Daerah WilayahSurabaya Barat Berdasarkan AnalisaBeban Kerja (Workload Analysis)(Fandoyo, F.A., 2006)
Penentuan Jumlah Optimal Karyawandengan Pendekatan Workload
Analysis(Studi Kasus di UPTPerpustakaan ITS)(Darmawan S., 2006)
Analisis Beban Kerja Mental denganMetode NASA-TLX(Simanjuntak, R. A., 2010)
Pemetaan karyawandengan job analysis
Penentuan JumlahKaryawan dengan
WLA
Penentuan JumlahKaryawan dengan
WLA
Penentuan JumlahKaryawan dan
Analisis Beban Kerjadengan NASA-TLX
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
METODOLOGI PENELITIAN
TAHAP SIMPULAN DAN SARAN
TAHAP INTERPRETASI DAN ANALISIS
TAHAP PERSIAPAN
TAHAP PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Metodologi Penelitian
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
STUDI LITERATUR - Prinsip dasar beban kerja-Permasalahan Sumber DayaManusia- Metode pengukuran NASA-TLX- Metode pengukuran WLA
ANALISIS DAN PEMBAHASAN BEBAN KERJA-Analisis Kondisi EksistingJTI-Analisis NASA-TLX danBeban Tugas per Jabatan- Analisis Jumlah Optimal Karyawan
Metodologi Penelitian
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
SIMPULAN DAN SARAN
TAHAP SIMPULAN DAN SARAN
TAHAP INTERPRETASI DAN ANALISIS
TAHAP PERSIAPAN
TAHAP PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
Metodologi Penelitian
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
Pengumpulan danPengolahan Data
Pengumpulan&Pengolahan Data
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
VISI“Menjadi institusi pendidikan tinggi Teknik Industriunggulan yang memiliki reputasi internasional danmampu mendukung pembangunan nasional yang
berkelanjutan.”
MISI 1Melaksanakan program pendidikan dan kegiatan penelitian
di bidang Teknik Industri yang bereputasi internasional
MISI 2Menyediakan pelayanan yang relevan dengan kebutuhanindustri serta masyarakat untuk mendukung pembangunannasional yang berkelanjutan
MISI 3Membangun jaringan kerja sama pengembangan kegiatanpendidikan dan penelitian untuk memberdayakan sumberdaya insane dan seluruh resources yang dimiliki
MISI 4Melakukan penelitian dan pengembangan dibidang keilmuanTeknik Industri yang berkualitas dan member kontribusi padakemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
inventaris dan fasilitas, petugasadministrasi PHKI, laboran)
Memungkinkan jabatan diisi oleh lebih darisatu orang dengan jenjang kualifikasi berbeda
Jabatan DenganSpesifikasi Khusus
(juru bayar, staff akademik, teknisi komputer, dan petugas
ruang baca)
Diperlukan kompetensi spesifik untukmenjalankan tugas. Pemilihan program studiditentukan dari penyesuaian job description
dengan deskriptor KKNI pada beberapa prodi
SIMPULAN DAN SARAN
Simpulan Dan Saran
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
SIMPULAN
Beban kerja pada unit organisasi di JTI mengindikasikanadanya kelebihan beban kerja .
Pendekatan Beban Tugas per Jabatan :Sekretaris jurusan 646,56 menit 2 ORANGJuru beli 316,7 menit 1 ORANG
Beban kerja mental dengan NASA-TLX : Sekretaris jurusan rata-rata WWL 84 TINGGI SEKALIJuru beli rata-rata WWL 87 TINGGI SEKALI
Simpulan Dan Saran
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
SIMPULAN
Perhitungan gabungan menggunakan 2 variabel yang didapatkan dari dua perhitungan sebelumnya. Total waktupenyelesaian tugas pada pendekatan beban tugas per jabatandiindikasikan sebagai beban fisik, sedangkan beban kerjamental diperoleh dari nilai rata-rata WWL pada perhitunganNASA-TLX. Proporsi untuk beban kerja fisik adalah 0,6 danbeban kerja mental 0,4. Pada perhitungan ini nantinya akandidapatkan koefisien beban kerja (Z)
Simpulan Dan Saran
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
SIMPULAN
Jumlah optimal karyawan yang diperlukan :1 orang ketua jurusan2 orang sekretaris jurusan1 orang kepala laboratorium1 orang untuk koordinator tugas akhir1 koordinator kerja praktek2 Kasubag.
2 orang untuk juru bayar2 orang juru beli6 orang staff akademik2 orang pelaksana administrasi1 orang teknisi komputer1 orang inventaris dan fasilitas2 orang petugas kepegawaian1 orang petugas administrasi PHKI3 orang petugas ruang baca2 orang petugas kebersihan2 orang petugas parkir2 orang laboran.
Simpulan Dan Saran
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
SIMPULAN
Hasil pemetaan kompetensi karyawan :Juru Bayar level 5Juru Beli level 2Staff Akadmeik level 5, 4 , dan 3Pelaksana Akdmk. level 2 dan 1Teknisi Komputer level 5Inventaris&Fasil. level 2 dan 1Petugas kepegwn. level 2Admin PHKI level 5 dan 2Petugas R.Baca level 5Petugas Kbrsihan & Petugas Parkir level 1Laboran level 5 dan 2
Simpulan Dan Saran
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
SARAN
Pada penelitian selanjutnya dapat dibuatpengukuran beban kerja untuk setiapmacam pekerjaan. Sehingga apabila
terjadi alokasi tugas dari satu jabatan kejabatan lainnya, dapat digunakan sebagai
patokan beban tugas yang akandialokasikan.
Pada objek amatan, untuk lebihmengoptimalkan kerja dari karyawan, dapat dilakukan evaluasi kompetensikaryawan sesuai dengan pemetaankompetensi yang telah dilakukan
• Anggraini, Y., 2006, Workload Analysis dan Job Analysis untuk Menentukan Jumlah Karyawan yang
Optimal dan Mengalokasi Karyawan pada Pekerjaan Berdasar Karakteristik dan Kemampuannya
(Studi Kasus di CV. Players.com), Tugas Akhir Mahasiswa Jurusan Teknik Industri FTI ITS, Surabaya.
• Chang, S.Y. & Chen, T.H., 2006, „Discriminating Relative Workload Level by Data Envelopment Analysis‟, Industrial Ergonomic.
• Darmawan, S., 2006, Penentuan Jumlah Optimal Karyawan dengan Pendekatan Workload
Analysis(Studi Kasus di UPT Perpustakaan ITS), Tugas Akhir Mahasiswa Jurusan Teknik Industri FTI ITS, Surabaya.
• David, F. R., 2005, Strategic Management : Concept and Cases, 10th edition, Prentice Hall, New Jersey.
• Dessler, G. & Dharma, A., 2005, Manajemen Personalia, Erlangga, Jakarta.
• Didomenico, A. & Nussbaumb, M., 2008, „Interactive Effects of Physical and Mental Workload on Subjective Workload Assessment‟, Industrial Ergonomic.
• Fandoyo, F. A., 2006, Menentukan Jumlah Karyawan yang Optimal pada Cabang Dinas Pendapatan
Daerah Wilayah Surabaya Barat Berdasarkan Analisa Beban Kerja (Workload Analysis), Tugas Akhir Mahasiswa Jurusan Teknik Industri FTI ITS, Surabaya.
Daftar Pustaka
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
• Hart, S. & Staveland, L. E., 1988, Development of NASA-TLX (Task Load Index), San Jose State University,California.
• ITS, R, 2008, Sejarah Institut Teknologi Sepuluh Nopember (Online) available <URL:http://www.its.ac.id> (Accessed 27 February 2012).
• ITS, S. K, 2011, Statuta ITS 2011 (Draft), (Online) available <URL:http://www.blog.its.ac.id> (Accessed 27 February 2012).
• Kurnia, A., 2010, Pengertian Analisis Beban Kerja, (Online) available <URL:http://www.adilkurnia.wordpress.com> (Accessed 25 February 2012).
• MENPAN, 2004, Pedoman Perhitungan Kebutuhan Pegawai Berdasarkan Beban Kerja Dalam Rangka
Penyusunan Formasi Pegawai Negeri Sipil. Keputusan Nomor : KEP/75/M.PAN/7/2004, Jakarta
• Moekiyat, 1985, Analisis Jabatan, Penerbit Alumni, Bandung.
• National Institute of Health, 2001, Workload Analysis, (Online) available <URL:http://www.od.nih.gov> (Accessed 25 February 2012).
• Simamora, H., 1995, Manajemen Sumber Daya Manusia, Bagian Penerbit Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN,Jogjakarta.
• Simanjuntak, R. A., 2010, Analisis Beban Kerja Mental dengan Metode NASA-TLX, Tugas Akhir Mahasiswa Jurusan Teknik Industri Institut Sains & Teknologi AKPRIND, Yogyakarta
• Tim Sosialisasi KKNI, 2012, Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta
• Wignjosoebroto, S., 2008, Ergonomi Studi Gerak dan Waktu, Guna Widya, Jakarta..• Young, G. & Zavelina, L., 2008, „Assessment of Workload Using NASA Task Load Index in
Perianesthesia Nursing‟.
• Ardi, Munir. 2012. Daftar Hari Libur Nasional dan Cuti, (Online) available <URL:http:// smp3lembang.blogspot.com> (Accessed 8 Mei 2012).
Daftar Pustaka
Sidang Tugas Akhir - 2508100089
SidangTugas Akhir *Raras Mayang Arsi – 2508 100 089*Jurusan Teknik Industri*FTI – ITS*2012*SidangTugas
Cara Perhitungan Waktu PenyelesaianTugas
1. Terdapat 1 kegiatan/hari2. Kegiatan dilakukan per 1 bulan 1 kegiatan / 20 hari = 0,05
Standar Kemampuan Rata-Rata Penyelesaian Tugas
Beban Tugasx
SKR
Cara Pengkategorian Beban KerjaMental
Simanjuntak, 2010
Penggabungan range bebankerja rendah dan sedang
0-29Dimaksudkan untuk lebih
mempermudah dalampengkategorian danmenghindari adanya
keambiguan antara agak tinggi, tinggi, dan tinggi
Penentuan Kategori Beban KerjaFisikPengkategorian beban kerja fisik disesuaikan dengankategori beban kerja mental
Pada kasus dengan tipepekerjaan berbeda,
proporsi ini bisa berbedapula
Penentuan Koefisien Beban Kerja(Z)
Penentuan range koefisien disesuaikan dengan beban kerjafisik dan beban kerja mental
Pengkategorian beban kerja diambil dari kategori bebankerja yang telah dirancang sebelumnya
Proporsi beban kerja fisik(0,6) dan beban kerja mental
(0,4) diperoleh dari judgement
pihak pengelola jurusan denganpeneliti berdasar dengan tipe
kerja karyawan JTI
Menghitung nilai Z sesuai dengan rumus yang telahdirancang
Menghitung rata-rata WWL dengan NASA-TLX
Menyesuaikan total waktu penyelesaian dengan nilai bebankerja fisik
Langkah Penentuan Jumlah Optimal KaryawanMenghitung total waktu penyelesaian tugas dengan carapendekatan beban tugas per jabatan
Menyesuaikan rata-rata WWL dengan nilai beban kerjamental
Jika nilai Z berada pada rentang nilai 3,51-4, makadiperlukan penambahan 1 karyawan pada jabatanyang bersangkutan