1 Salam Redaksi 1 Aal Febriansyah Opini 2 Mabda Dzikara Kolom 5 Bayu Wahyudi Resensi 7 Fakier Hizbullah Medical 8 Riedha Nur Fajriach Biografi 11 Yanti Oktobriyanti Aktualita 15 Sulistyo K Wardhani Suara Hawa 18 Jehan Maya Zayanie Sastra 21 Sastri Bakry Rileks 24 Muhaimin Ismail Yaman Kultural 26 Aulia Khairunnisa Lintas FSDL 27 Najmu Izzarul Haq Arabic Corner 29 Mahdi Muntazor Galeri 31 Ade Reza Muhammad Prasasti Bonjour.. !!! nice to meet you again guys ! Alhamdulillah atas berkat Rahmat Tuhan Yang Maha Esa dan berkat kerja keras dari PRASASTI crew, akhirnya pada tahun 2014 ini buletin PRASASTI kita bisa terbit lagi! Kami minta maaf nih kalau buletin kita baru bisa terbit saat ini. agak kelamaan memang, tapi tentu saja ini bukan tanpa alasan. Karena terkadang apa yang kita harapkan tak selalu berbanding lurus dengan tujuan, karna keterbatasan Crew dalam masalah waktu dan padatnya agenda diluar. Selain itu, kami juga berusaha menyiapkan naskah naskah terbaik untuk ditampilkan dalam buletin PRASASTI edisi ini, supaya tidak mengecewakan bagi para pembaca. Edisi kali ini diisi oleh berbagai macam artikel menarik, misalnya puisi, humor, info pengetahuan umum, resensi, dan tentu saja berita tentang ALMAMATER kita yang tercinta ini. Semuanya kami kemas semenarik mungkin dalam buletin ini untuk kalian semua. “GOOD ARTIST COPY, GREAT ARTIST STEAL”, seti- daknya itu yang dikatakan Picasso yang sedikit menjadi refrensi saya . Akhirnya, kami segenap redaksi buletin PRASATI jilid II memohon ma’af atas segala kekurangan. Tak lupa kami sampaikan ucapan terima kasih kepada se- mua pihak yang telah berperan dalam penerbitan buletin ini. Kami sadar, buletin ini masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu, kritik dan saran yang membangun selalu kami nanti untuk perbaikan pada edisi yang akan datang. Harapan kami, Semoga coretan yang sederhana ini tidak hanya sederhana, melainkan memiliki manfaat yang besar bagi kita semua dan nilai tinggi terutama di ha- dapan Allah SWT. Sekian dari kami, selamat membaca. SALAM REDAKSI
Bonjour.. !!! nice to meet you again guys ! Alhamdulillah atas berkat Rahmat Tuhan Yang Maha Esa dan berkat kerja keras dari PRASASTI crew, akhirnya pada tahun 2014 ini buletin PRASASTI kita bisa terbit lagi!
Kami minta maaf nih kalau buletin kita baru bisa terbit saat ini. agak kelamaan memang, tapi tentu saja ini bukan tanpa alasan. Karena terkadang apa yang kita harapkan tak selalu berbanding lurus dengan tujuan, karna keterbatasan Crew dalam masalah waktu dan padatnya agenda diluar. Selain itu, kami juga berusaha menyiapkan naskah naskah terbaik untuk ditampilkan dalam buletin PRASASTI edisi ini, supaya tidak mengecewakan bagi para pembaca.
Edisi kali ini diisi oleh berbagai macam artikel menarik, misalnya puisi, humor, info pengetahuan umum, resensi, dan tentu saja berita tentang ALMAMATER kita yang tercinta ini. Semuanya kami kemas semenarik mungkin dalam buletin ini untuk kalian semua.
“GOOD ARTIST COPY, GREAT ARTIST STEAL”, setidaknya itu yang dikatakan Picasso yang sedikit menjadi refrensi saya . Akhirnya, kami segenap redaksi buletin PRASATI jilid II memohon ma’af atas segala kekurangan. Tak lupa kami sampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan dalam penerbitan buletin ini. Kami sadar, buletin ini masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu, kritik dan saran yang membangun selalu kami nanti untuk perbaikan pada edisi yang akan datang.
Harapan kami, Semoga coretan yang sederhana ini tidak hanya sederhana, melainkan memiliki manfaat yang besar bagi kita semua dan nilai tinggi terutama di hadapan Allah SWT. Sekian dari kami, selamat membaca.
Aal Febriansyah-
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
1
Salam Redaksi 1
Aal Febriansyah
Opini 2
Mabda Dzikara
Kolom 5
Bayu Wahyudi
Resensi 7
Fakier Hizbullah
Medical 8
Riedha Nur Fajriach
Biografi 11
Yanti Oktobriyanti
Aktualita 15
Sulistyo K Wardhani
Suara Hawa 18
Jehan Maya Zayanie
Sastra 21
Sastri Bakry
Rileks 24
Muhaimin Ismail Yaman
Kultural 26
Aulia Khairunnisa
Lintas FSDL 27
Najmu Izzarul Haq
Arabic Corner 29
Mahdi Muntazor
Galeri 31
Ade Reza Muhammad
Prasasti
Bonjour.. !!! nice to meet you again guys ! Alhamdulillah
atas berkat Rahmat Tuhan Yang Maha Esa dan berkat kerja
keras dari PRASASTI crew, akhirnya pada tahun 2014 ini
buletin PRASASTI kita bisa terbit lagi!
Kami minta maaf nih kalau buletin kita baru bisa terbit
saat ini. agak kelamaan memang, tapi tentu saja ini bukan
tanpa alasan. Karena terkadang apa yang kita harapkan tak
selalu berbanding lurus dengan tujuan, karna keterbatasan
Crew dalam masalah waktu dan padatnya agenda diluar.
Selain itu, kami juga berusaha menyiapkan naskah naskah
terbaik untuk ditampilkan dalam buletin PRASASTI edisi
ini, supaya tidak mengecewakan bagi para pembaca.
Edisi kali ini diisi oleh berbagai macam artikel menarik,
misalnya puisi, humor, info pengetahuan umum, resensi,
dan tentu saja berita tentang ALMAMATER kita yang
tercinta ini. Semuanya kami kemas semenarik mungkin
dalam buletin ini untuk kalian semua.
“GOOD ARTIST COPY, GREAT ARTIST STEAL”, seti-
daknya itu yang dikatakan Picasso yang sedikit menjadi
Hadist tersebut yang merupakan salah satu landasan hukum Islam telah menjelaskan secara gam-
blang kepada kita bahwa seorang Ibu mempunyai keunggulan yang tidak bisa digantikan oleh seo-
rang Ayah, mereka mengandung, melahirkan kemudian menyusui; sesuatu yang tidak bisa dilakukan
oleh seorang Ayah. Dari hadist di atas juga kita dapat simpulkan bahwa derajat seorang Ibu yang
ditempatkan tiga tingkat dibandingkan Ayah merupakan penghormatan Islam terhadap kaum perem-
puan. Maka, Jika pada hakikatnya wanita sudah diciptakan dengan segala keistimewaannya, maka
alangkah baiknya jika dengan seluruh potensi tersebut wanita dapat menyempurnakannya dengan
kecerdasan dan akhlakul karimah sebagai seorang Ibu.
Baiklah, pernakah kalian melihat seorang anak yang cerdas, berani, mandiri, gigih, dan tekun? Kalau
sudah maka yakinlah bahwa ada sebuah rahasia dalam mendidiknya. Segala proses pembentukan
kepribadian anak tidak akan terlepas dari peran seorang Ibu yang juga memiliki rahasia hebat pula
dalam membentuk karakter si anak, bahkan dalam dalam konsep tarbiah pun dijelaskan bahwa Ibu
merupakan sekolah pertama bagi sang anak “al-Ummu madrosah al-Ulaa lil Awlad”. Sebagai kaum
perempuan, masing-masing kita akan menjadi calon Ibu, semua dari kita pasti berharap kelak anak
kita menjadi generasi terbaik yang bermanfaat bagi dunia. Olehsebab itu, maka sebelum kita men-
jalankan sebuah proses mulia yaitu mendidik generasi penerus kita, sedari sekarang marilah kita per-
siapkan diri kita menjadi seorang calon Ibu yang baik, karena mempersiapkan generasi terbaik ha-
ruslah dimulai dari mendidik seorang Ibu yang baik.
Ibu Tangguh
Pengertian Ibu tangguh adalah Ibu yang mempunyai kepribadian Islam (Syakhshiyyah Islamiyyah)
dan mampu menjalankan peran sebagai pendidik yang sesungguhnya. Ibu yang mempunyai kepribad-
ian Islam akan selalu menjadikan akidah Islam sebagai landasan dalam berpikir dan berbuat. Ia juga
memahami potensi dirinya dan mampu mengoptimalkan semua itu dalam rangka mencetak anak ung-
gul. Untuk menjadi Ibu tangguh juga harus mengetahui dan menguasai konsep pendidikan anak.
20
20 20
Ciri utama Ibu yang tangguh adalah memiliki keperibad-
ian Islam, yakni berpikir dan bersikap berdasarkan akidah
Islam. Dengan memahami akidah Islam, setiap muslimah
dapat memahami hakekat kehidupan dan menyadari
amanah dari Allah Swt sebagai seorang Ibu dan perem-
puan, karena sekali lagi, hanya Ibu yang tangguhlah yang
akan mampu melahirkan generasi unggul.
Generasi unggul dalam pandangan Islam merupakan gen-
erasi yang sholeh dan sholehah, bukan generasi yang
hanya sekedar cerdas secara intelektual. Untuk itu, diper-
lukan keteladanan dari para orang tua dalam mendidik
seorang anak menjadi generasi unggul. Dalam sebuah
pepatah bijak dikatakan bahwa kalau ingin mempunyai
anak sholeh dan sholehah, maka orang tuanya harus
sholeh dan sholehah terlebih dahulu, karena orang tua
merupakan contoh tauladan bagi sang anak. Banyak para
pahlawan Islam yang lahir dari rahim Ibu yang Sholehah,
sebut saja Sahabat Abdullah Bin Zubair Ra yang meru-
pakan anak dari Asma Binti Abu Bakar Ra. Ada juga Say-
yidina Hasan dan Husein Ra yang merupakan putra dari
Sayyidah Fatimah Az Zahra Ra, dan masih banyak lagi
contoh tauladan generasi terbaik Islam.
Saat ini, meski sistem kehidupan kita telah didominasi
oleh sistem sekuler (memisahkan agama dari nilai kene-
garaan), namun para muslimah haruslah tetap tampil
menjadi Ibu yang tangguh. Dalam hal ini para muslimah
sejatinya mesti mempunyai tiga mata. Pertama, mata yang
mengeluarkan air mata karena takut kepada Allah Swt,
kedua mata yang tidak tidur di jalan Allah Swt, dan ketiga
adalah mata yang berpaling dari segala yang diharamkan
Allah Swt. MATA juga merupakan sebuah singkatan dari
Memiliki kemauan, Ambil setiap kesempatan, Tawakkal,
dan Ada ruh dalam setiap aktivitas.
Anak Unggul Era Islam
Pada era Islam kita mengenal sosok-sosok seperti Imam
Syafi’i Ra yang terkenal ke-faqih-annya, pun Sayyidina
Abddullah bin Zubair Ra yang sejak kecil tegar dalam
membela kebenaran dan telah mengerti batas antara ber-
main dengan belajar. Kita temukan pula Sayyidina Hasan
dan Husein bin Ali bin Abi Thalib Ra
yang sangat santun di dalam menase-
hati orang. Kemudian Sayyidina Ab-
dullah bin Umar bin Abdul Aziz Ra
yang sangat berani menasehati seorang
khalifah agar tidak menunda-nunda
pengembalian hak kepada yang berhak
menerimanya.
Bisakah anak unggul lahir dari Ibu
yang dalam menjalani Fungsi ke-Ibu-
annya terkesan “apa adanya” dalam
mendidik anaknya? Tentu saja tidak.
Untuk bisa menciptakan generasi yang
unggul diperlukan gambaran yang jelas
akan hal-hal yang terkait dengan: po-
tensi anak, kelemahannya, cara
mengembangkan potensinya, materi-
materi apa saja yang penting disampai-
kan, kapan diajarkannya, dengan cara
seperti apa, bagaimana teknik penyam-
paiannya dan lain-lain. Di sinilah letak
pentingnya Ibu senantiasa menimba
ilmu baik ilmu-ilmu keislaman maupun
ilmu gizi, ilmu perkembangan anak dan
psikologi anak, Ibu juga harus kreatif
dalam menciptakan berbagai cara
dalam menyampaikan suatu hal kepada
anak. Dalam mengatasi karakter buruk
anak misalnya, seorang ibu yang baik
akan menghadapinya dengan cara yang
bijak, sehingga tercapai solusi yang
pas, sehingga tidak memperparah
keadaan. Sehingga dIbutuhkan daya
juang yang tinggi dari Ibu tangguh un-
tuk bisa membentuk anak unggul.
Seorang anak sangat membutuhkan
kasih sayang orang tua khususnya Ibu ,
maka harus dapat dipastikan bahwa
seorang Ibu harus memberikan kasih
sayang kepada si anak baik dalam
berupa perhatian maupun pujian-pujian
kecil dan selalu memberikan contoh
21
Sastra
terbaik dalam berbagai sikap, karena sekuat apapun kita memberikan teori tentang nilai yang baik,
tetapi jika tidak dipraktekkan dalam bentuk perbuatan yang nyata, maka itu pun akan menjadi nihil.
Seorang anak sangat membutuhkan motivasi dan dukungan dari kedua orang tuanya. Sebelum kita
memberikan motivasi dan dukungan maka kita harus jauh lebih memahami karakter anak, apakah
sang anak mempunyai sifat yang apabila dipuji lalu termotivasi? atau bahkan sebaliknya, menurut
penulis sebaik-baiknya cara memberikan dukungan kepada anak adalah dengan menyeimbangkan
antara keduanya; jangan terlalu sering diberikan pujian dan jangan pula terlalu sering dijatuhkan,
karena hal tersebut akan berdampak pada mentalitas anak. Seorang anak akan terbentuk menjadi pri-
badi manja apabila terlalu sering disanjung, pun akan terbentuk menjadi pribadi yang minder jika se-
lalu dijatuhkan, dengan menyeimbangkan keduanya maka akan terbentuk pribadi yang kuat dan per-
caya diri, tentunya kita harus tahu meletakkan pada kondisi mana sang anak harus dipuji dan di-
jatuhkan . Selamat mencoba. Wallahu A’lam
Assalamu’alaikum warahmatullahi wa barakatuh,
Muhammad Zidni Ilmi, ini tulisan saya perpaduan esay dan puisi saya, mudah-mudahan cocok dan
mengesankan, selamat membaca!
Wassalam
Sastri Bakry
Berpuisi ekspresikan kecerdasan emosi
Salam sastra, Apa itu karya sastra? Pertanyaan menarik yang sering dipertanyakan para penyair , seniman mau pun
sastrawan itu sendiri dalam setiap diskusi. Selalu saja tak pernah ada satu pandangan, sarat perde-
batan dan sangat bervariasi. Namun tetap hidup dalam karya para penyair tanpa peduli diakui sebagai
karya sastra atau tidak. Karena sastra itu sendiri adalah bahasa yang digunakan untuk menyampaikan
pesan dengan tidak menggunakan bahasa sehari-hari. Lalu apakah karena tidak menggunakan bahasa
sehari-hari karya sastra harus menjadi sesuatu yang begitu rumit dan sukar dipahami agar ia bisa di-
katakan karya sastra?
Ketika wikipedia Bahasa Indonesia mencatatkan nama saya sebagai sastra-
wan Indonesia lalu pertanyaannya , apakah yang tidak termasuk di situ tidak diakui sebagai
sastrawan? Padahal karya-karya mereka juga cukup bagus? Atau karya-karya yang tersim-
pan dalam catatan harian yang sarat makna namun tak terbaca. Mungkinkah bagus atau
tidaknya sebuah karya hanya sejauh mana pembaca membincang dan mengulasnya
dalam berbagai media?
Hmmm … memang tidak perlu saya mengulasnya. Saya hanya
ingin berpuisi dari hati dan pikiran saya. Tentang cinta, tentang
22
22 22
bencana, tentang korupsi, tentang kemunafikan, tentang kesombongan, tentang kekuasaan,tentang
kezaliman, tentang perjuangan, tentang kemiskinan dan tentang apa saja yang saya rasakan terutama
ketika berpikir tentang hari akhir.
Saat kita menulis ada perasaan lega karena kita mampu mengekspresikan pikiran dan perasaan kita.
Fatimah Mernisi justru menyatakan bahwa tatkala seseorang mampu menuangkan kekesalan hatinya,
kemarahan hatinya maka berarti dia sudah menunda sedikit ketuaan alamiahnya. Bahkan lebih tajam
lagi, menulis setiap hari sama dengan pergi ke salon untuk facial dalam upaya meremajakan kulit.
Namun masih perlukah kita berpuisi di saat kemelut bangsa yang semakin tak terkendali?. Di saat
sebagian orang masih sibuk berjuang demi sesuap nasi, berjuang demi pendidikan anak-anaknya.
Mendapatkan layanan kesehatan yang masih rendah karena ketiadaan biaya?. Lalu, adakah yang
mendengarkan pesan ini?
Bagi saya sastra adalah merpati yang mampu mendengarkan pesan dan mengantarkannya pada kita
semua agar berubah menjadi manusia yang memiliki peradaban dan keadilan. Aamiin, insya Allah.
Karena Sang Penyuci sudah bersabda
Kenapa kita masih menutup hati
Kelam menyinari diri
Dalam dua dunia
Yang bersinar terang
Yang menghempas gelap
Kita yang memilih
Semua masih tak terkendali
Merusak alam kita
Merusak ummat kita
Yang berkerudung di balik hijab
Yang berdakwah di balik safari
Yang membantu di balik suara
Yang bersuara di balik dusta
Oh aku ingin berteriak bagi orang-orang yang
sesat
Aku ingin mencegah
Aku ingin mengusir
Dan aku ingin mengomel sendiri
Ohhhhh berteriaklah
Agar kita tidak termasuk dalam orang-orang yang
merugi.
Ya Allah
ZAJARA
Pernahkah kau mendengar bumi yang bermula
dari sebuah benda yang berbentuk telur?
Yang bermula dari awal waktu dan akhir ke-
hidupan berikutnya
Ketika air muncul maka bumi pun retak
Langit dipersatukan oleh kekuatan yang ber-
beda untuk menjaga bintang dan
Planet dalam orbitnya
Sang Penjaga akan menjaga dalam waktu tak
terbatas
Masihkah kita ingin menutup hati untuk ber-
baik bagi sesama
Dan kemudian
Kita menangis dalam sesal yang dalam
Ketika Allah berkata Kun Fa yakun
Dan saat itu langit terbelah
Tatkala waktu tak terbatas itu ada
batasnya
Jakarta, 9 Juni 2012
Sastri Bakri
Jakarta, 8 Juni 2012
Sastri Bakri
Ketika Langit Terbelah
23
alestina Duka Luka P
senandung
Duka luka berdarah menyentak hati menghunjam
tajam di tengah jantungku
Senandung ayat- ayat Allah bergema dalam ruan-
gan dingin ber AC
Ingin menghapus senandung duka untuk Palestina
Agar berganti dengan senandung cinta dalam kebahagiaan kita bersama
Adakah cinta kita miliki pada jarak yang jauh
Aku tertegun pada kata setiap kata yang penuh dendam
Yahudi laknat yang menjajah terbelenggu dalam cinta semu terbungkus
kekuasaan
Kita tahu penjajahan tidak layak hidup di bumi Allah
Kita juga tahu undang-undang dasar 45 membuka dengan manis kalimat-kalimat
penjajahan harus dihapuskan
Bukankah kemerdekaan hak segala bangsa?
Tapi kegelapan masih menghantui bumi yang jauh dari kita
Haruskah perang untuk melawan panjajah
Haruskah mereka mogok makan di kota Gaza
Haruskah anak-anak tertatih, merangkak, menangis ya Allah hanya menunggu
hak-haknya kita penuhi
Kita......?
Kitakah......... Kita itu adalah kita yang berdiri kokoh dengan dasar
undang-undang yang ditancapkan para pendahulu kita
Kita tidak hanya membiarkannya tetap di atas kertas
Kita mesti ikut melaksanakan, ikut dalam aksi memerdekakan Palestina
merasakan, dan ikut di dalamnya untuk kita hentikan anak-anak yang
berbalut darah, melindungi diri dari dentuman bom yang terlempar
dimana-dimana.......anak-anak tanpa kaki, anak-anak tanpa tangan, remaja,
lelaki, perempuan dalam ketakutan, kita biarkankah itu terus?
Ya Allah........ Ya Rahman.... Ya Rahim....Ya Ghaniy
Airmata untuk Gaza, jangan berhenti
Kita mestinya menangis dan menelan tangisan itu agar perjuangan kita tak
berhenti sampai titik darah penghabisan. Ada masjidil Aqso yang kita
miliki
Kekuatan cinta kita mesti tetap kita jaga demi masa
Keimananku berlipat dan selalu berlipat menuju kesamaan perjuangan
Dan hatiku masih tertinggal di Gaza sambil menunggu janji Allah
Auditorium gubernuran di Padang, 3 juni 2012
Sastri Bakri
24
24 24
Boven Digoel
Ketika seorang Papua menangis Padaku
Dalam awangku menerawang
Bertahun-tahun kerinduan Hatta dan Syahrir ter-
perosok dalam
Kegelapan
Negeri asing yang berbalut sepi
Jalan terjal gelap tanpa sinar
Suara-suara binatang nyaring
Terdengar menambah sepi
Di matamu sinar tetap saja
Bergelora memperjuangkan hak kita
Meski berada di negeri terasing
Kota yang sering disebut
Namun usahamu tak akan pernah bisa terlupa
Nikmatnya telah dirasakan dan terwariskan
hingga kini
Di beda tempat
Namun dalam awangku
Aku masih ingin merasakan yang kau rasakan
Adakah masih seperti dulu
Dalam gelap dan kelat
Kilat menyambar
Jatung berdebar
Lolongan anjing semakin lebar
Menyelinap jauh dalam awangku
Boven digoel, kecamukmu sekarang siapa yang
peduli
Masih sama seperti dulu
Aku hanya menangis menyambut tangismu
Dengan salam khasmu
Napase, nagosa, nayaklak, lauknyak, nagaromi,
nerugi dan
Salam sejahtera
Waa- waa- waa
Jakarta 2013
Sastri Bakri
Rileks
S eorang santri baru saja lulus aliyah pesantren
dengan nilai jayyid jiddan ( lumayan pintar).
Dia pun berencana mengadu nasib di Jakarta.
Saat tiba di Stasiun Pasar Senen, dia melihat
kerumunan orang. Rupanya sedang ada kece-
lakaan. Di Jakarta, kecelakaan biasanya memang
menjadi tontonan yang menarik, maka dia pun
memutuskan untuk ikut menonton.
Namun teryata kerumunan itu terlalu berjubel se-
hingga ia tidak bisa melihat korban dengan jelas,
apalagi postur tubuhnya yang memang kecil. Jadi,
jangankan mendekat, untuk melihat korban saja
sulit. Berhubung karena ia termasuk merupakan
santri berotak cemerlang, maka dia tidak kurang
akal dan langsung berteriak-teriak sambil pura-
pura panik.
"Saya keluarganya.. Saya keluarganya.. Minggir..
Tolong minggir !" katanya sambil mengacungkan
jari dan mendesak maju menerobos kerumunan
orang-orang tersebut.
Orang-orang pun memandanginya, dan ternyata
si santri memang berhasil. Mereka langsung mem-
beri kesempatan kepada santri itu untuk
menghampiri korban kecelakaan. Santri itu pun
langsung mendekati korban kece- lakaan.
Dan, betapa terkejutnya ketia
dia melihat dengan jelas
korban kecelakaan
yang dia-
kuinya sebagai
keluarganya itu
ternyata adalah
seekor SAPI!
Santri Cerdik dan Seekor Sapi
25
Papa
Kucing
Ada sebuah keluarga yang kedatangan seekor
kucing kampung yang jorok sekali. Parahnya lagi,
si kucing selalu kembali ke rumah walau sudah
dibuang ketempat yang jauh.
Istri : “PAPAAAAA..mama dah ga tahan sama
kucing ini, mana bau, jorok & korengan pula...
PAPAAA..BUANG KUCING NYAAAA..!!”
Suami : “Iya ma, nanti papa buang deh..”
Istri : “SEKARANG PAPAAA...!!”
Suami : “Iya..iyaa..”
Akhirnya sang suami pun pergi keluar dengan
membawa kucing tersebut. Tapi tidak lama ke-
mudian, kucing itu sudah balik lagi ke rumah,
padahal sang suami belum sampai. Pada saat
suaminya sampai di rumah, sang istri kembali
ngomel.
Istri : “PAPAA..papa pasti buang kucing nya
kurang jauh deh, makanya dia balik lagi sebelum
papa nyampe rumah.. Buang yang jauh pa-
paaa..!!”
Suami : “Iya..iya sayaang..”
Sang suami pun kembali membawa kucing itu,
kali ini memakai motor, rencananya kucing itu
mau dibuang keluar komplek. Tapi kembali kuc-
ing itu sudah sampai rumah sebelum sang suami
sampai. Sang istri langsung menelpon suaminya..
Istri : “PAPAAA..kucingnya dah nyampai lagi ke
rumah niih.. Huuu..uu...buang nya kurang jauh
juga papaaa..!!”
Suami : “Iya mamaa..nanti papa akan buang kuc-
ing nya yang jauh sekali, biar dia ga bisa balik lagi
yaa...mama sabar yaa..”
Sesaat sampe di rumah, sang suami dengan kesal
membawa kucing itu lagi. Dalam pikirannya kucing
itu akan dibuang di hutan yang jauh dari rumah-
nya.
Sang suami kemudian berangkat, memasukan kucing
itu ke dalam ransel yang dibawanya keluar komplek,
jalan terus naik motor sampe keluar masuk perkam-
pungan, kemudian sampai lah di tepi hutan yang san-
gat lebat. Dia turun dari motornya kemudian masuk
ke dalam hutan belantara tersebut, naik dan turun
gunung. Sesampainya di tempat yang sangat jauh
dari rumahnya, kemudian dia membuang kucing
tersebut dengan perasaan puas..!!
Beberapa jam kemudian..sang suami tidak sabar un-
tuk menelpon sang istri tercinta nya..
Suami : “Mama sayaaang..” (dengan penuh seman-
gat)
Istri : “Ya papa sayaaang..”(dengan nada datar)
Suami :”Papa mau tanya, kucing itu bisa sampe
rumah lagi ngga.???”
Istri : (dengan nada kesal) “Sudah papa su-
daaah..kucing itu sudah ada di rumah lagi”
Suami : “O begitu ya ? Mama bisa tolong papa ?”
Istri : “Minta tolong apa paa ???”
Suami : “Tolong tanyain ke kucing nya..kemana jalan
pulang, PAPA TERSESAT NIIH ...”
Istri : !@#$%^&*+=
Muhaimin Ismail Yaman
26
26 26
Kultural
5 Makanan Khas Provinsi Banten
Emping Menes Pandeglang Banten telah terkenal sejak dahulu kala dengan cita rasa dan aroma yang khas berbeda dari emping manapun di Tanah Air. Dibuat dari biji melinjo pilihan dan diolah oleh tangan-tangan terampil secara tradisional yang diperoleh secara turun temurun.
Tersedia berbagai jenis olahan seperti emping mentah dan ceplis/kaceprek. Emping Menes dapat dibeli di Kp. Pasirwaru, Desa Menes, Kec. Menes.
1. Emping Menes
2. Laksa Tangerang
Laksa Tangerang beda dengan laksa betawi atau malaysia. Laksa disini bahan utamanya adalah semacam bihun tapi tebalnya mirip spaghetti dan terbuat dari beras. Kemudian disiram memakai kuah laksa yang dimasak dari kacang ijo, kentang, santan dan kaldu ayam. Disediakan juga tambahan daging ayam kampung atau telor. Sebelum disajikan diberi taburan daun kucai/daun bawang yang iris kecil-kecil. Ada dua macam jenis laksa tangerang, Laksa "Nyai" dan laksa "Nyonya". Laksa Nyai dibuat oleh kaum pribumi tangerang sedangkan laksa nyonya dibuat oleh kaum peranakan china di Tangerang. penasaran ingin menikmatinya?. Silahkan singgah di Jl. M. Yamin-Kota Tangerang, tepatnya di depan penjara wanita, disana banyak warung penjual laksa.
Jika berkunjung ke Serang, Banten, jangan lupa mencicipi nasi sumsum. Nasi bercampur sumsum tulang kerbau ini merupakan
makanan khas Banten. Nasi sumsum dimasak dengan cara dibakar sehingga menghasilkan aroma serta cita rasa istimewa
yang dapat membangkitkan selera makan. Meski tergolong makanan langka, nasi sumsum masih dijual di beberapa rumah makan di Serang. Satu bungkus nasi
sumsum ukurannya hampir tiga kali ukuran otak-otak, tapi lebih kecil daripada lontong yang dibawa penjual lontong tahu. Bentuk nasi dari teksturnya lebih empuk dan lebih kenyal. Butirannya tidak gandeng seperti ketupat atau lontong, tapi mirip nasi goreng yang terpisah.
3. Nasi Sumsum
Aulia Khairunnisa
27
4. Sate Bandeng
Sate Bandeng Makanan Khas Serang. Bila ingin mencoba masakan jenis ini silahkan pergi ke kawasan kota Serang. Sekitar 80 kilometer dari Jakarta atau hanya membutuhkan waktu antara 60 sampai 90 menit dari ibukota. Sate Bandeng yang amat populer itu dibuat di rumah-rumah pengrajin di kota Serang. Sate Bandeng memiliki kelebihan di banding sajian ikan lainnya. Makanan khas kota serang ini selalu mengundang pecinta kuliner nusantara untuk selalu menikmatinya jika sedang berkunjung ke Banten. Berbeda dengan ikan bandeng biasa, daging sate bandeng empuk dan tidak bertulang, karena
tulang-tulangnya sudah dilepas sebelum diolah. Karena rasa dan bentuknya yang unik ini, sate
bandeng menjadi makanan oleh-oleh khas dari Banten.
Kue apem terbuat dari tepung beras dan tape singkong.
Rasanya semakin nikmat jika dicampur dengan gula merah
atau sirup. khusus bulan suci ramadhan kue ini menjadi
pilihan kebanyakan orang banten untuk melahapnya saat
berbuka puasa. Menurut Dati (salah satu pengrajin kue
apem), pembuatan kue apem putih di Cimanuk itu sudah turun-temurun dan ia tidak mengetahui
secara pasti sejak kapan kue ini mulai populer.
5. Kue Apem
Lintas FSDL
F orum Silaturahmi Daar el-qolam dan Latansa di Mesir disingkat (FSDL- Mesir) adalah Organisasi almamater dari dua pesantren di wilayah
Banten yaitu Daar el-Qolam dan Latansa. Forum kealmametaran ini sudah terdaftar secara resmi dibawah naungan PPMI Mesir. sebagai Organisasi dalam ruang lingkup Mahasiswa Indonesia di Mesir (MASISIR), tentunya FSDL memiliki segudang kegiatan yang bertujuan menciptakan generasi yang mampu bersaing baik dalam hal akademik atau non-
akademik. Rentetan acara pun digelar oleh forum almamater yang kini dipimpin oleh saudara Ade Reza Muhammad. Dan alhamdlulillah berkat kekompakan para anggota, acara-acara FSDL mampu dilaksanakan dengan lancar dan seksama, walaupun masih terasa terdapat banyak kekurangan dibeberapa acara, tetapi hal itu
28
28 28
bukanlah kendala berarti untuk terus berkontribusi demi membangun FSDL yang aktif dan berdinamika. Diawal bulan Ramadhan 1434 H, Dewan pengurus FSDL mencoba mempererat hubungan silaturahmi antara anggota-anggota dengan para sesepuh, ditambah dengan berbagai acara yang bisa memacu semangat anggota untuk bisa berkembangan dalam melatih kemampuan berbicara dalam berceramah dan diskusi. Dalam kegiatan yang sudah terdaftar di agenda pengurus FSDL diantaranya Buka bersama FSDL yan dilaksanakan dirumah salah satu senior FSDL yaitu kakak Firdaus Lc. beserta istri. Antusias anggota FSDL sangat tampak dengan ramai nya anggota yang hadir, juga amat terasa kebersamaan dalam menghiasi bulan yang penuh berkah dalam kehangatan suasana ukhuwah islamiyah. Sebelum berbuka puasa kita bersama-sama mendengarkan ceramah dari salah satu anggota FSDL saudara Reza Rizki Febrian Lc . Kemudian minggu selanjutnya diisi dengan perbincangan diskusi tentang masalah Riba dalam islam yang dimoderatori oleh Febryna Rizki Pratiwi dan Aisyah Ummi Fadhilah dikediaman ustadzah Derina dan keluarga didaerah Tabbah, dan minggu selanjutnya giliran acara mingguan ramadhan digelar dirumah sekretariat FSDL di kawasan Bawwabah 3. yang kemeriahannya tak luput dari canda tawa bagaikan sebuah keluarga. Dalam sebuah hubungan sosial antar manusia, kita sebagai manusia biasa tak luput memilki salah dan khilaf antar sesama, maka suatu kewajiban moral bagi anggota FSDL adalah menyempatkan berkumpul di sekretariat tercinta. Walupun pada realitanya tak semua bisa berkumpul akan tetapi tak mengurangi rasa syukur kita bisa berkumpul dengan teman-teman seperjuangan. Berjalan dengan silih bergantinya waktu FSDL tidaklah berdinamika dalam berkumpul dengan kawan-kawan belaka, tapi dalam pengembangan akademis FSDL melakukan acara yang bertajuk Reading Camp demi menambah wawasan dari buku-buku yang
bisa dibaca dalam waktu yang ditentukan kemudian dikemukakan hasil bacaan didepan kawan-kawan FSDL yang lain sehingga apa yang kita baca bisa diketahui dengan yang lain, sehingga bisa didiskusikan dengan anggota yang dipimpin oleh kakak Mabda Dzikara dan kakak Hanifah Jamil sebagai pembimbing reading camp.
Acara lain yang bisa disuguhkan FSDL di depan MASISIR adalah acara pra ultah yang diselenggarakan pada acara November 2013 ini, bisa dibilang ini adalah acara perdana yang dimiliki FSDL untuk bisa tampil di hadapan MASISIR, dengan mengadakannya lomba futsal se–almamater yang dalam kesempatan ini diketuai oleh saudara Mufakir Hisbullah, Alhamdulillah dengan bimbingan para senior dan kerja keras para panitia dari anggota FSDL acara “FSDL Super Cup” pertama bisa terlaksana, walaupun dalam realita kegiatan tersebut terdapat kekurangan entah dari segi peraturan dan yang lainnya, didalam melengkapi kompetisi FSDL Super Cup antar Almamater ini agar kelak bisa diikuti acara tersebut oleh kalangan MASISIR secara luas.
Didalam FSDL Super Cup ini terdapat
berbagai lomba diantaranya Futsal, Billiard dan
tenis meja, muncul pemenang dari lomba
futsal dari organisasi almamater MISYKATI dan
billiard dijuarai oleh kakak senior FSDL yaitu
saudara H. Syarifuddin Bachtiar yang hangat
disapa bang Adhen, dan sebagai juara dua
billiard dimenangkan oleh Amin dari
kekeluargaan GAMAJATIM. Kemudian dalam
cabang lomba tenis meja single dijuarai oleh
saudara Reza Rizki Febrian dan ikuti dan dari
cabang tenis meja double dijuarai oleh
pasangan Mahmud Ridho dan M. Irianur dan
juara dua disabet oleh pasangan Zainuddin
dan Saiful Bahri kedua pasangan juara tenis
meja double ini adalah utusan organisasi
kekeluargaan KMKM. demikianlah sekilas
kegiatan FSDL, Semoga FSDL semakin Berjaya
dan berdinamika!. Salam redaksi.
Oleh : Najmu Izzarul Haq
29
Arabic Corner
مرحلة التعليم في جمهورية مصر العربية
المجتمع يتعاونون في مجالت مختلفة سواء ,بواسطة التعليم. التعليم و الفنون هما من أساسيات بناء خلق االنسان
واريد . ومن التعليم ايضا يستطيع االنسان ان يطور من أخالقه وايضا ينمى عقله. أكانت داخل البالد او خارجها
ليكون لديكم معرفة في هذا المجال وايضا كيفية المقارنة بين التعليم في ,ان اريكم كيفية التعليم في هذه البالد
.اندونسيا و التعليم في مصر
:مفهوم التعليم أوال
التعليم هو بناء الفرد ومحو األمية في المجتمع، وهو المحرك األساسي في تطور الحضارات
:النظام التعليمي في مصر ثانيا
يتألف نظام التعليم العام في مصر من ثالثة مستويات
6لمدة سنتين، ثم ( حضانة)رياض أطفال: سنة، وتقسم إلى 21 – 4مرحلة التعليم األساسي من سن : أوال
.سنوات مرحلة ابتدائية
سنة 21حتى سن 21التعليم اإلعدادي ويتكون من ثالثة سنوات من : ثانيا
سنة 21إلى 26التعليم الثانوي ويتكون من ثالثة سنوات أيضا من سن : ثالثا
كليات لدارسي التعليم الجامعي والذي يتكون من أربع سنوات كحد أدنى وسبعة سنوات كحد أقصى بالنسبة: رابعا
الطب
:و هو كما يلي. واريد ان اوضح عن التعليم االساسي في مصر
وفي مصر تقوم وزارة . يتألف التعليم األساسي من رياض األطفال، والمرحلة االبتدائية، والمرحلة اإلعدادية
، بلغ إجمالي معدل االلتحاق في 1222 – 2111وفي عام . التربية والتعليم بتنسيق مرحلة رياض األطفال
وبغض النظر عن كون مدارس رياض . 1221في المائة في عام 14في المائة، وزاد إلى 26رياض األطفال
ومن مهام الوزارة اختيار وتوزيع . األطفال خاصة أو تديرها الدولة، فجميعها يخضع لوزارة التربية والتعليم
وتحصل . تلميذا 41ووفقا لتعليمات ولوائح الوزارة، فإن أقصى كثافة للحضانة يجب أال يتجاوز . الكتب الدراسية
وزارة التربية والتعليم أيضا على مساندة من الهيئات الدولية مثل البنك الدولي لتدعيم نظام التعليم للطفولة المبكرة
وذلك بزيادة فرص االلتحاق بالمدارس، وتحسين الجودة النوعية للتعليم، وبناء قدرات المعلم، وفي المرحلة
بلغت نسبة االلتحاق في 1222وحتى عام . االبتدائية، يمكن إلحاق التالميذ بمدارس خاصة أو دينية أو حكومية
في المائة 221في المدارس الخاصة وبلغ إجمالي نسبة االلتحاق في المرحلة االبتدائية 2.1التعليم االبتدائي
مهدي المنتظر: بقلم
30
30 30
[وتجرى االمتحانات في الصف الثالث االبتدائي على مستوى اإلدارة التعليمية 1222حتى عام
. سنوات 1أما الجزء الثاني من التعليم األساسي فيتمثل في المرحلة اإلعدادية أو ما قبل الثانوية وهي تمتد إلى
وتتمثل أهمية استكمال هذه المرحلة . وباستكمال هذه المرحلة، يحصل الطالب على شهادة إتمام التعليم األساسي
في حماية التلميذ من األمية حيث إن التسرب المبكر من المدارس في هذه المرحلة يؤدي إلى األمية، والفقر في
نهاية المطاف
المدارس: ثالثا
و هناك ثالثة أنواع من المدارس الخاصة بصفة عامة هي
المدارس العادية تتشابه مناهج هذه المدارس تماما مع مناهج المدارس الحكومية غير أن المدارس الخاصة تعطي
.اهتماما أكبر باالحتياجات الشخصية للطالب والمباني والمرافق المدرسية
مدارس اللغات تدرس معظم المناهج الحكومية باللغة اإلنجليزية وتضاف الفرنسية أو األلمانية كلغة أجنبية ثانية
ومن المتوقع أن تكون . أو مدارس تدرس المنهج الحكومي باللغة الفرنسية أضافة إلى اللغة األنجليزية كلغة ثانية
هذه المدارس أفضل من المدارس األخرى ويرجع السبب في ذلك إلى توافر سبل الراحة والمباني والمرافق فيها
وأحيانا تكون اللغة الرئيسية للتدريس في هذه المدارس هي الفرنسية . غير أنها أعلى بكثير من حيث المصروفات
أو األلمانية، ولكن قد يكون من الصعب بالنسبة للطالب أن يستكمل الدراسة في جامعات حكومية باللغة العربية أو
.اإلنجليزية فيما بعد
المدارس الدينية هي مدارس ذات توجه ديني مثل المدارس األزهرية وهناك الكثير من المدارس الدينية قامت
.إرساليات تبشيرية ببنائها وهي ترتبط في الوقت الراهن بالكنائس وتقوم هذه المدارس بتقديم تعليم ذي جودة
دبلومة المدارس "ويقدم العديد من المدارس الخاصة برامج تعليمية إضافية إضافة إلى المناهج القومية مثل
، IGCSE ، والثانوية اإلنجليزية High school American Diploma "األمريكية العليا
وهذه هي أنواع المدارس الخاصة ,IB والبكالوريا الدولية Bac.والباكلوريا الفرنسية Abitur والبكالوريااأللمانية
في مصر
المناهج: رابعا
بالنسبة للمناهج اإلعتماد على الحفظ و التلقين فقط ، حتى فى المواد العلمية اإلحصاء و الرياضيات و مسائل ·
إعتماد المناهج على الجانب النظرى فقط ، وليس . الحشو فى المناهج دون التركيز على نقاط معينة . الفيزياء
عدم مالئمة المناهج للتطور العلمى المستمر فالمناهج قديمة و ليس هناك أى تحديث للكتب التى . الجانب العملى
الفجوة الواضحة بين محتويات المناهج . ندرسها من حيث الكيف وإن كان هناك بعض التحديث الشكلى
هذه هى أهم المشاكل التى يعانى منها التعليم فى مصر . ومتطلبات سوق العمل
الدروس الخصوصية: خامسا
الدروس الخصوصية هي وحش كاسر يلتهم أموال المصريين وأولياء األمور حيث يقوم المدرس بتضيق الخناق
, علي الطالب في الفصل وال يشرح لهم وأحيانا يستخدم بعض المدرسين الضرب فيضطر الطالب أن يذهب إليه
.وتختلف قيمة الدرس الخصوصي حسب المكان والمرحلة التعليمية والمدرس وعدد الطالب
31
GALERI
Suasana Milad FSDL Ke-10 Tour FSDL ke Pyramid dan Spynx
Pelantikan Pengurus FSDL periode 2013-2014
Tour FSDL ke Pyramid dan Spynx
Ketua FSDL periode 2013-2014 Suasana Pembacaan Yasin & Tahlil
32
32 32
Nasi Tumpeng Milad FSDL Ke-10 Tour FSDL ke Pyramid dan Spynx
Pembukaan Acara Reading Camp I Suasana Pembacaan Yasin & Tahlil
Suasana Pembacaan Yasin dan Tahlil Suasana Reading Camp I
Suasana Diba’an bersama NU Suasana Pembacaan Yasin & Tahlil