Buleleng Dap atah Rp ,B Miliar...2015/09/28  · lebih. Dari jumlah itu, sekitar 80 persennya atau sebesar Rp 29,4 miliar sudah direalisersikan oleh pemerintah pusat. Bupati Bule-leng

Sub Bagian Humas dan Tata UsahaI

BPK Rl Perwakilan Provinsi pali

Buleleng Dap atah Danat)esa Rp 3 ,B Miliar V

* Bupati Ingatkan Patuhi Regulasi

SINGARAIA, NusaBaliKabupaten Buleleng mendapat

kucuran dana desa da'i pemerin-tah pusat mencapai Rp 36,8 miliarlebih. Dari jumlah itu, sekitar 80persennya atau sebesar Rp 29,4miliar sudah direalisersikan olehpemerintah pusat. Bupati Bule-leng pun kembali meu,anti-wantiperbekel dan aparat d,3sa lainnyaagar tidak gegabah dalam keloladana desa tersebut.

Data yang dihimpun Minggu(27 /9) menyebut, jurnlah danadesa yang diterima I(abupatenBuleleng sebesar Rp i|6,8 miliarlebih tersebut, akan clibagi oleh\29 desa yang ada.

Besaran dana desa bagi mas-ing-masing desa, di:;esuaikandengan ketentuan yang adaseperti luas wilayah dan jum-lah penduduk miskin. Sejauhini, dana desa yang sudah di-realisasikan oleh oemerintahpusat baru mencapai sebesarRp 29,4 miliar. Sisanya akandirealisasikan kembali palinglambat minggu kedua di bulanOktober 2015.

"Masing-masing desa su-dah membuat APBDes, dimanasalah satu sember pendapatan-nya dari dana desa itu," terang

Kepala Badan Pe berdayaan Sementara Bupati BulelengPutu Agus Suradnyana kembalimengingatkan para perbekeldan aparat desa lainnya tida{<ceroboh dan selalu faat denganaturan dalam pengefolaan danadesa itu. Karena ptlmanfaatandana desa yang dikupurkan olehpusat telah didasari flengan atu-ran yang mengikat. I

"Perbekel jangan |na in-mai n,semua regulasi bai( dari pusathingga di kabupatefr dan desaharus dipatuhi, sehingga pe-manfaatan dana desa ini selainbermanfaat untuk rtrrasyarakatjuga pertanggungj{wabannyajuga bebas dari mas{lah hukumdi kemudian hari," kfitanya.

Dalam pelaksanaan proyekn-ya nanti, MB ini menjadi panu-tan dan mau tidak mau harusdipatuhi jangan sampai per-bekel atau aparat yang lainnyamencoba mempermainkannya."fangan coba-coba campuranbahan-bahan meterialnyadkurangi dari RAB. Kalausmapai ditemukan saat moni-toring, maka akan nNemuncul-kan persoalan hukum yangberpotensi menyeret per-bekel atau aparat di desa lain-nya," imbuh B,qpati € k19

Masyarakat dan Pe erintahanDesa (BPMPD) BuSandhiyasa.

g, I Gede

Menurut Sandh;' gelolaan dana desdiatur melalui pro

asa, pen-itu telaham yang

disusun dalam APB s tersebut,Ltan danaSehingga pemanfi

desa itu mengacu a APBDesyang telah disusunkati oleh perbekeldesa serta BPD. 'AP

disepa-an aparafDes itu se-

bagai acuan dalamdana desa itu, kapesaja dana desa ituitem-itemnya," jelas

Pihaknya BPMDselalu berkoordinBadan Pengelola KeAset Daerah [BPKAdalam memberikaningan bagi seluruhpenyusunan APBdalam membuat pejawabannya nantikini, perbekel dantinggal melaksanasudah diatur dalamdalam pemanfaatantersebut. "Pendampikita berikan, ketik a

sudah kita laksana

{9ng"n BPKAD," ujar

untuk apaudah aturndhiyasa.lama ini

si denganangan dan'I Bulelengpendamp-

a dalamtermasukcanggung-Sehinggatarat desaapa yang

Des ituna desan selalu'usunan

Edisi i Sct\iA,Z6 :,a?e( zrfHaf i4

Sub Ba Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi

Edisi :

Hal :

y,tin 28 wfu.,uk 29tr6

Rord Nusa layaAbadi DocldingSEMAMPUM, NusaBali d".n sampan. Tetfpi jelas tak bisa Sukasta *.nyJ,"k"n, tidak.. Pasoka.n baran,g-barang ke sebanyak yang d'iangkut roro," aartiprrpen;;;t-;;i;;"R;;;Il,tlf9lldu,Slung{ung.dari jalur uia_r_warga. r N.Jn aiaopRtng.-N"rlun demikian,Pelabuhan Padanpbai, Karan- Kapal roro bisa.mengangkut antisipasi sudah iliiakukan den-gasem,.yakni sembhko, material langsung truk yang membawa gan me.nyampaikan pemberita-Dan-an bangunan clan lainnya, di- barang ke Nusa Penida dan seba- huan kepida semua pihak terkait,per|<irakan seret. Sebaliknya seret liknya. Sedangkan boat maupun "siri .Etnrrl"iilifi i"."n" l"in,terjadi untuk pengiriman barang sampan tak bisa memuat truk. Vatni i"mpin a"",rp."a Uo"t,,,keluar Nusa Penida, berupa hasil Di tempat teppis4h, Kadishub- kata dia. ' i 'bumi antara lain kelapa, ternak kominfo 'Klungi<qr4g I Nengah iotiliu, trta suklsta, sudah bi-sapi ke Bali daratan. Kondisi itu Sukastamenyatgkqnidockingr:oro asadilaksanakan,telikaRoroN;alglgl"{gpetRoro.NusaJayaAbadi Nusa Jaya.+uaaf wa}iu dilaft'ukan a".r.i"g. unirt'ald"i"rr"i n";"(ltr4)ry1tt\lsmkabKlungkung.per setiap tahun. "bu\ah karena ru- Nusa liya ebaoi mliupit

"n t r-

i!11"_lfYllJldr-dockrng [perbai- sak, namun memar]g ketentuan pal bantuan Guber{ur'Bali padal€nj selama 40 hari di Surabaya, demikian,harusce[.,' ujarSukasta inasa Gubernur Oel,va Mad,i Se-Jawa |rmur' yang dihubungi teSqisah, Minggu rata 2006. Kapal tersebut untuk

KalanganwargadiNusapenida (2719). Kata d-'j?, d;hgeiekan"iTu membantud;t&F;;bil;gi:-Tqlt11_"19ii1p1"-atau,pa- guna {rengetahpi'rlai"k dan ti.da-. ke Nusa peinidi dip sebaliknyl:P-Il_l ?tttn$ maslh tetap jalan. knya. Roro NJA.rencananya akan yang sebelumnya tefbatas hanyaNamunJumlahnyaakan berkurang dibe,rangkatkan.ke.Sqrab.aya,Senin ilenlan sampan da{r boat. t<afaldibandin-gkan Roro NJA -berop- (2819), untuk docgng dehgan bi- iri E"iriu"-ri a'i Dt-ii" rvur"erasi. "Karena masih ada boat aya'sekitar Rp 2,011 iritiarl p.niaa 6 [it- - I

-"--

$aligian

Bagian Humas dan Tata Usaha BPK Rl Perwakilan Provinsi t,,,

Tanggul Abrasi

Mulai' usa* Talirun Ini Pendnganan Mi4tit

Kerusakan itudiperkirakan akan

semakin parah, ka-rengEiklus terhunanak5ii'terjadi 1lelom-

bang pasang.

SINGARAIA, NusaBaliSejumlah titik tanggul pena-

han abrasigek-rmbang laut di BaliUtara mulai mengalami kerusa-kan parah. Berulangl:ali diusul-kan perbaikan, namun hinggakini tidak mendapat pttnanganan.Pernkab Buleleng pun,akan terusmengusulkan penangfhnan terse-but ke Provinsi mauplln Pusat.

Data Sng dihimpun di DinasPekeriaih Umum [DPU) Kabu-paten frrleleng menyebut, Bule-leng memiliki panjang pantai dariulung timur sampai Priung baratsekitar 157 kilometer lebih. Daripanjang pantai itu, total abrasinrencaoai 44 kilometer lebih.Hinggaiahun 2015 ini, penanga-nan pantai yang abrasi barumencapq! 37 kilometer lebih.

Penanganan abrasi dengan me-manfaatkan berbagai konstruksi,mulai dari senderan biasa hinggaArmor fpasangan batu ukuran.besar;redJ.

Dari total abrasi yang sudahditangani, ternyata beberapa di-antara konstruksnya telah alamikerusakan. Kerusakan paling

parah terjadi di panftai wilayahBuleleng timurl dianthranya Desa

Penuktukan dan Deda Sembirandi Kecamatan Tejakula. Pernbua-tan tanggul dengaq kontruksisenderan sudah muldi hancur dibagian bawah. Batu spnderan su-dah banyak yang lep{s dihantamgelombang. Kerusak*r tangguldi

Edisi

Hal

z &^in, z8 1r?knbr

ze$

zA

ifiSub Bagian Humas dan Tata Usaha BPK R

Edisi : Ser,in,ZA :?gkilbr ZpttHal :4

Perwakilan Provinsi

r'''

Desa Penuktukkan diPerkirakan nyebut, pihaknYa mertgusulkanpenanganan abrasi Yang terjadi diDesa Tinga Tinga dan Desa TukadSrimaga di Kecamatan Gert-rgak,

kemudian Kelurahan BanYuningdi Kecamatan Buleleng, sertakqrusakan anggul tlainnYa seP-

elti di Desa Penuktukan dan Desa

Sembiran di Kecamatan Teiakula.Namun usulan itu belum adayang disetujui atau dikerjakan."Dari usulan yang kita ajukan,belum ada disetujui tahun ini;Mudah-mudahan tahun dePanlada yang sudah bisa disetujui"'kata Suryawan.

Kendati demikian kataSuryawan, Pemerintah Pusatmelalui BWS-BB tahun ini tetaPmengucurkan bantuan Penanga-nan abrasi di wilaYah Buleleng.Proyek yang dikerjakan itu mer-upakan proyek laniutan Yangberada di Desa Patas, KecamatanGerogak dan Desa Kalisada, Ke-camatan Seririt. Kedua ProYek itumemiliki paniang masing-masingsekitar 700 meter, dengan totalnilai proyek mencapai RP 5,8miliar lebih. 6 k19

sudah mencapai panjang 55 me-tel:. sedanskan di Desa Sembiranter; sedangkan di Desa Sembirandiperkirakan sudah mencaPaidi perkirapahlang 380 meter lebih. I^

Kerusakan itu diperkirakanakan semakin parah, karena siklustahunan akan terjadi gelombangpasang. Pemkab Buleleng melalui'tlt'U, [elah mengajukan usu]anoerbaikan tersebut. Namun se-jauh ini, usulan tersebut belummr:ndapat respon. "Terus terangsaia, karena keterbatasan ang-garan daerah, jadi kami sudaha jrrkan proposal penangananyake pusat. Kami sudah ajukan ditahun 2013 dan di tahun 2014,ya kita berharap kerusakan itubi;a cepat ditangani," terangKadis DPU Buleleng, I NYomanGede Suryawan didamPingi KabidPengairan, I Gusti Ketut Sukertia,Rabu (23l9) di ruang kerjanYa.

Dikatakan, di tahun 2015 ini,penanganan pantai di wilaYahBirleleng masih sangat kecil. Pa-

dahal, DPU cukup banYak ajukanpermohonan dana Penanga-nan abrasi ke pemerintah Pusatmelalui Balai Wilayah Sungai-BaliPenida [BWS-BPJ. SurYawan me;

2