Buku Panduan KTI - tania.pnl.ac.idtania.pnl.ac.id/downlot.php?file=90Buku-Pedoman-Penulisan-TA.pdf · buku panduan kti b u ku pan du a n pen u lis a n t u ga s a khir p r ogr a m

i

Buku Panduan KTI

BUKU PANDUAN PENULISAN TUGAS AKHIR PROGRAM STUDI

SARJANA TERAPAN

JURUSAN TATA NIAGA

POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI


2018

ii

HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul :Buku Panduan Karya Tulis Ilmiah

2. Tim Penyusun

I. Ketua

Nama : SyawalHarianto, SE.,M.Si.,Ak.

NIP : 197904252008121002

Pangkat/Golongan : III.D

II. Sekretaris

Nama : Nurul Mawaddah, SE. M.Si.

NIP : 19831012 200812 2 002

Pangkat/Golongan : Penata Tk.I/III.B

III. Bendahara

Nama : Elvina, SE., MM.

NIP : 197509102002 12 2 002

Pangkat/Golongan : Penata/ III.C

IV. Anggota

Nama : Faisal, SE., M.Si.

NIP : 19721119 200312 1 001

Pangkat/Golongan : Asisten Ahli/III.A

Nama : Muhammad Nasir, SE., M.Si

NIP : 19760510 200212 1 003

Pangkat/Golongan : Lektor Kepala/III.D

Nama : Abdul Halim, SE., M.Si

NIP : 19790618 200812 1 002

Pangkat/Golongan : Asisten Ahli/III.A

3.Bentuk Kegiatan :Penyusunan Buku Panduan Tugas Akhir

Program Studi D-IV Jurusan Tata Niaga

Politeknik Negeri Lhokseumawe.

Lhokseumawe, 6 Oktober 2018

Mengetahui/Mengesahkan Ketua Pelaksana,

Politeknik Negeri Lhokseumawe

Ketua Jurusan,

Zulkarnaini, SE., M.Si., Ak.,CA SyawalHarianto, SE.,M.Si.,Ak

NIP. 19730623 2001112 1 001 NIP. 197904252008121002

iii

KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat, karunia, kesehatan dan kesempatan sehingga kami dapat

menyelesaikan Buku Panduan Penulisan Tugas Akhir untuk Program Studi D-IV.

Penyusunan Buku Panduan Penulisan TugasAkhir ini bertujuan agar

penulisan suatu karya tulis ilmiah didasarkan pada tata tulis dan ejaan yang

disempurnakan untuk tercapainya suatu keseragaman penulisan, format penulisan

dan lain sebagainya bagi mahasiswa yang akan melakukan atau menyusun Tugas

Akhir untuk menyelesaikan pendidikannya pada Program Studi D-IV.

Kegiatan penyusunan Buku Panduan Penulisan Tugas Akhir ini dapat

terlaksana berkat kerjasama yang baik sesama Tim Pelaksana dan tentunya berkat

partisipasi dari berbagai pihak yang terlibat membantu dan mendukungknya, Oleh

karena itu Tim menghaturkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada semua

pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu. Secara khusus Tim ingin

mengucapkan terimakasih kepada Ketua Jurusan dan Ketua Prgram Studi dan

semua Dosen Tata Niaga serta seluruh civitas akademika Jurusan Tata Niaga

Politeknik Negeri Lhokseumawe atas dukungan yang telah diberikan sehingga

Buku Panduan Penulisan Tugas Akhir ini selesai disusun dan bisa digunakan.

iv

Tim Pelaksana menyadari Buku Panduan Penulisan Tugas Akhir ini masih

banyak kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun dari semua

pihak sangat diharapkan demi kesempurnaan Buku Panduan Penulisan Tugas

Akhir ini. Semoga Allah SWT meridhai atas usaha kita semua, dan mudah-

mudahan buku pedoman ini bermanfaat adanya. Aamiin,

Buketrata, 06 Oktober 2018

Tim Pelaksana

v

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PENGESAHAN ---------------------------------------------------------- i

KATA PENGANTAR ---------------------------------------------------------------- iii

DAFTAR ISI --------------------------------------------------------------------------- v

BAB I PENDAHULUAN

1.1 PengertianKaryaTulisIlmiah ----------------------------------------- 1

1.2 TujuanPenulisanKaryaTulisIlmiah --------------------------------- 1

1.3 BentukKaryaTulisIlmiah Program Diploma-IVJurusan

Tata NiagaPoliteknik Negeri Lhokseumawe ---------------------- 2

1.4 MenyusunTugasAkhir (TA) ----------------------------------------- 2

1.4.1 TujuanPenyusunan dan PersyaratanMenyusunTugas

Akhir (PA) ------------------------------------------------------ 3

1.4.2 ProsedurPenyusunanTugasAkhir (TA) --------------------- 4

1.4.3 Waktu PenyelesaianTugasAkhir (TA) ---------------------- 5

1.4.4 KodeEtikPenelitian -------------------------------------------- 5

BAB IIPERATURAN PENULISAN DAN PENILAIAN TUGAS AKHIR

2.1 SyaratAkademik dan Administrasi --------------------------------- 9

2.1.1 SyaratAkademik----------------------------------------------- 9

2.1.2 SyaratAdministrasi ------------------------------------------- 9

2.2 Pembimbing ------------------------------------------------------------ 10

2.3 Bimbingan, Proposal dan TahapPenulisan ------------------------ 11

2.3.1 Bimbingan ------------------------------------------------------- 11

2.3.2 Format Proposal TugasAkhir(TA) --------------------------- 12

2.3.3 TahapPenulisan ------------------------------------------------- 14

2.4 Ujian dan PenilaianTugasAkhir (TA) ------------------------------ 14

BAB III PENULISAN TUGAS AKHIR

3.1 Penggunaan Bahasa --------------------------------------------------- 17

3.2 Bagian-BagianTugasAkhir (TA) ------------------------------------ 18

3.2.1 BagianPembukaan --------------------------------------------- 18

3.2.2 Bagianisi --------------------------------------------------------- 19

3.2.3 BagianPenutup ------------------------------------------------- 21

3.3 Pengetikan -------------------------------------------------------------- 22

3.3.1 Kertas ----------------------------------------------------------- 22

3.3.2 JenisHuruf ------------------------------------------------------ 22

3.3.3 Margin ---------------------------------------------------------- 24

3.3.4 Spasi ------------------------------------------------------------ 25

3.3.5 Format ---------------------------------------------------------- 26

3.3.6 PenomoranHalaman ------------------------------------------ 26

3.3.7 Judul ------------------------------------------------------------ 26

3.3.8 Sub Judul ------------------------------------------------------- 27

vi

3.3.9 Sub-Sub Judul ------------------------------------------------- 27

3.3.10 AleniaBaru dan Paragraf ------------------------------------- 28

3.3.11 Kutipan dan Rujukan ----------------------------------------- 28

3.4 Tabel, Lambang, Gambar, Satuan, Singkatan dan Cetak

Miring ------------------------------------------------------------------- 29

3.4.1 Tabel ------------------------------------------------------------ 29

3.4.2 Gambar --------------------------------------------------------- 31

3.4.3 Lambang, Satuan dan Singkatan ---------------------------- 32

3.4.4 Cetak Miring --------------------------------------------------- 32

3.5 Lampiran --------------------------------------------------------------- 32

3.6 Kepustakaan ------------------------------------------------------------ 33

3.6.1 Unsur-UnsurdalamKepustakaan------------------------------ 34

3.6.2 PengetikanKepustakaan --------------------------------------- 36

3.7 Kata Pengantar --------------------------------------------------------- 37

3.8 Abstrak/Abstract------------------------------------------------------- 37

3.9 Daftar RiwayatHidup ------------------------------------------------- 38

LAMPIRAN ---------------------------------------------------------------------------- 39

PANDUAN PENULISAN TUGAS AKHIR PROGRAM STUDI D-IV JURUSAN TATA NIAGA


1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Pengertian Karya Tulis Ilmiah

Karya Tulis Ilmiah yang selanjutnya disebut KTI adalah karya tulis yang

mengungkapkan suatu temuan baru dan atau memberi sumbangan baru pada

khasanah ilmu pengetahuan. Pengertian KTI itu sendiri telah banyak dirumuskan

dengan cara berbeda-beda dalam berbagai literatur.

Seluruh mahasiswa Jurusan Tata Niaga pada akhir masa studi diwajibkan

untuk menulis KTI yang disebut dengan Tugas Akhir (TA) sebagai salah satu

syarat dalam penyelesaian studi. Tujuan diwajibkan penulisan Tugas Akhir (D-

IV) adalah untuk melatih kemampuan mahasiswa dalam melakukan penelitian dan

menuangkan ide-idenya dalam sebuah tulisan ilmiah.

Buku pedoman ini secara singkat dijadikan sebagai pedoman penulisan

KTI yang dibuat secara cermat, sistematis dan logis, ditulis dalam bahasa yang

teratur dan berdasarkan pada literatur-literatur yang diperoleh menurut prosedur

yang lazim dipergunakan dalam dunia ilmu pengetahuan.

1.2. Tujuan Penulisan Karya Tulis Ilmiah

KTI dibuat untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu, diantaranya sebagai

berikut:

a. Memberikan pemecahan secara ilmiah mengenai masalah yang dikaji;



2

b. Mendokumentasikan dan mengkomunikasikan pemikiran dan penemuan-

penemuan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi;

c. Mengembangkan kompetensi seseorang dalam berfikir dan bersikap ilmiah,

menelaah pemikiran-pemikiran dan fenomena serta mengkomunikasikan

pemikiran-pemikiran yang dimiliki secara tertulis.

1.3. Bentuk Karya Tulis Ilmiah Program Diploma IV Jurusan Tata Niaga


KTI ini ditulis berdasarkan fakta empiris ilmu pengetahuan dan mengikuti

teknik-teknik penulisan tertentu yang bertujuan untuk memenuhi salah satu

persyaratan dalam menyelesaikan program pendidikan Diploma IV

Buku pedoman ini memuat bentuk KTI, yaitu Tugas Akhir (TA) untuk

mahasiswa Program Studi D-IV yang disingkat dengan TA.

Tugas Akhir (TA)

TA adalah karya ilmiah yang ditulis berdasarkan hasil analisis situasi pada lokasi

penelitian, bersifat analisis deskriptif dan mengikuti teknik-teknik penulisan

tertentu yang bertujuan untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam

menyelesaikan Program Studi Diploma IV.

1.4 Menyusun Tugas Akhir (TA)

Mahasiswa Program Diploma IV (D-IV) Jurusan Tata Niaga, pada akhir

masa studi diwajibkan untuk menulis Karya Ilmiah yang disebut dengan TA



3

sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Terapan (S.,Tr.,Ak). Kegiatan

tersebut menjadi kewajiban bagi mahasiswa agar terlatih untuk menuangkan ide

mereka dalam bentuk karya ilmiah.

Penulisan TA akan dibimbing oleh dosen yang ditetapkan oleh Ketua

Program Studi melalui Koordinator dalam sebuah Surat Keputusan Direktur

Politeknik Negeri Lhokseumawe. Penyusunan TA diharapkan selesai dalam

waktu maksimal 6 bulan, jika melebihi batas waktu tersebut maka mahasiswa

diharuskan mengajukan permohonan perpanjangan waktu (penambahan masa

studi) dengan sepengetahuan Dosen Pembimbing dan Ketua Program Studi dan

persetujuan Ketua Jurusan.

1.4.1 Tujuan Penyusunan dan Persyaratan Menyusun Tugas Akhir (TA)

Buku Pedoman ini disusun dengan tujuan untuk: (a) Membantu mahasiswa

dalam proses penulisan TA. (b) Menjamin keseragaman format penulisan TA. (c)

Menjamin agar panelitian agar sesuai dengan kaidah etis penulisan KTI. Adapun

Persyaratan pelaksanaan penyusunan TA bagi mahasiswa Jurusan Tata Niaga

Politeknik Negeri Lhokseumawe (PNL) adalah sebagai berikut:

1. Telah melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan menyerahkan Laporan

Kerja Praktik.

2. Telah melunaskan pembayaran SPP semester berjalan.

3. Mengisi formulir pengajuan rencana KTI yang disediakan oleh Program Studi

sebagai bukti pendaftaran dan penetapan dosen pembimbing.



4

1.4.2 Prosedur Penyusunan Tugas Akhir (TA)

Prosedur penyusunan TA yang dilakukan oleh mahasiswa adalah sebagai berikut:

a. Mahasiswa mengajukan minimal 3 (tiga) judul TA kepada Ketua Program

Studi (Ka. Prodi) melalui Koordinator dengan diketahui oleh dosen

pembimbing akademik serta mengisi formulir pengajuan judul (lihat lampiran

19. Form TA-01).

b. Ka. Prodi melalui Koordinator akan menetapkan dosen pembimbing

penulisan TA yang akan membimbing mahasiswa dalam menyusun TA (lihat

lampiran 20. Form TA-02).

c. Mahasiswa membawa semua dokumen usulan judul dan menemui dosen

pembimbing untuk mempresentasikan judul TA yang akan ditulis.

d. Mahasiswa menyusun proposal TA dan melakukan konsultasi dengan dosen

pembimbing hingga proses diterimanya (Acc) pelaksanaan seminar proposal

TA mahasiswa.

e. Mahasiswa melakukan seminar TA dan mendapatkan penilaian dari komisi

seminar untuk mengetahui lulus atau tidaknya mahasiswa tersebut sehingga

proposal TA dapat ditindak lanjuti (lihat lampiran 21 Form TA-03, lampiran

22 Form TA-04 dan lampiran 23 Form TA-05).

f. Mahasiswa memperbaiki proposal TA sesuai saran komisi seminar.

Selanjutnya setelah proses bimbingan TA mahasiswa dengan dosen

pembimbing selesai, mahasiswa mendaftarkan diri untuk mengikuti prosesi

sidang TA (Lihat lampiran 24 Form TA-06).



5

g. Ketua Program Studi menetapkan tim pengujian siding TA mahasiswa TA

(Lihat lampiran 25 Form TA-07).

h. Proses pelaksanaan sidang PA dilakukan dengan mengisi form-form yang

telah disediakan (Lihat lampiran 26 Form TA-08 dan lampiran 27 Form

TA-09).

i. Mahasiswa melakukan perbaikan TA dan mengajukan persetujuan cetak

kepada dosen pembimbing (di acc pada cover TA mahasiswa oleh dosen

pembimbing untuk dicetak)

j. Mahasiswa mencetak TA dan menyusun seluruh file TA ke dalam CD

(compact disc).

k. Setelah TA hasil cetak ditandatangani oleh seluruh pihak yang terlibat, TA

didistribusikan beserta CD nya, ringkasan dan dokumen penulisan TA

kepada pihak yang terkait; dosen pembimbing, jurusan, pustaka, dll.

1.4.3 Waktu Penyelesaian Tugas Akhir (TA)

Penulisan KTI dalam hal ini Tugas Akhir (TA) harus sudah diselesaikan dalam

waktu 1 (satu) semester, apabila belum selesai dapat diperpanjang maksimum 1

(satu) semester atas persetujuan dosen pembimbing dan Ketua Prodi/Ketua

Jurusan.

1.4.4 Kode Etik Penelitian

Tujuan Kode Etik Penelitian adalah untuk dapat mewujudkan

atmosfir akademik yang menjunjung tinggi aspek moral, saling



6

menghargai, saling peduli, jujur dan berdedikasi baik di luar maupun di dalam

kampus, mewujudkan atmosfir akademik yang menjunjung tinggi kebebasan

berfikir, kemampuan mencipta, dedikasi dan bermoral dalam mengembangkan

dan menerapkan ilmu pengetahuan.

Penelitian adalah upaya mencari kebenaran terhadap semua fenomena

demi pengembangan ilmu pengetahuan dan kesejahteraan umat manusia. Etika

penelitian adalah pedoman etika yang berlaku untuk setiap kegiatan penelitian,

termasuk perilaku peneliti, sedangkan kode etik penelitian adalah hal-hal yang

menjelaskan standar kinerja perilaku etis yang diharapkan dari semua pihak yang

terlibat penelitian di lingkungan dan atau mengatasnamakan Jurusan Tata Niaga

Politeknik Negeri Lhokseumawe sebagai sebuah institusi. Peneliti adalah

seseorang yang melalui pendidikannya memiliki kemampuan untuk melakukan

investigasi ilmiah dalam suatu bidang keilmuan tertentu dan/atau lintas disiplin.

Hal-hal yang perlu diperhatikan sehubungan dengan kode etik penelitian

adalah sebagai berikut:

a. Penelitian yang dilakukan oleh setiap mahasiswa Jurusan Tata Niaga

Politeknik Negeri Lhokseumawe yang harus memenuhi kaidah keilmuan,

dan dilakukan berlandaskan hati nurani, moral, kejujuran, kebebasan, dan

tanggung jawab.

b. Penelitian yang dilakukannya merupakan upaya untuk memajukan ilmu

pengetahuan, kesejahteraan, martabat, dan peradaban manusia, serta

terhindar dari segala sesuatu yang menimbulkan kerugian atau

membahayakan.



7

c. Setiap peneliti harus memahami kode etik penelitian dan mentaati semua

ketentuannya.

d. Pelanggaran terhadap kode etik dapat membawa sanksi bagi pihak yang

melanggarnya, antara lain berupa: teguran, skorsing, diberhentikan, dan

tindakan lainnya.

e. Seorang peneliti wajib taat pada kode etik penelitian dan menghindari

penyimpangan dari kode etik penelitian yang meliputi:

1. Rekaan, pemalsuan data, atau tindakan sejenisnya.

2. Plagiarisme yang diartikan sebagai tindakan mengumumkan atau

memperbanyak sebagian atau seluruh tulisan atau gagasan orang lain

dengan cara mempublikasikan dan mengakuinya sebagai ciptaan

sendiri.

3. Autoplagiarisme yang diartikan sebagai tindakan (peneliti) yang

mengemukakan kembali kalimat, kata, data atau idea dalam karya tulis

yang telah dipublikasikan oleh yang bersangkutan tanpa menyebutkan

sumbernya.

f. Penelitian harus dilakukan sesuai dengan metoda, prosedur dan pencapaian

hasil secara ilmiah, yang dapat dipertanggung jawabkan.

g. Kewajiban peneliti terhadap penelitiannya adalah sebagai berikut:

1. Peneliti bertanggung jawab untuk memberikan interpretasi atas hasil

dan kesimpulan penelitian supaya hasil penelitian dapat dimengerti.

2. Peneliti bertanggung jawab pada rekan seprofesinya.



8

3. Peneliti tidak boleh menutupi kelemahan atau membesar-besarkan hasil

penelitian.

4. Peneliti harus menjelaskan secara eksplisit manfaat yang akan diperoleh

subjek penelitian.



9

BAB II

PERATURAN PENULISAN DAN PENILAIAN TUGAS AKHIR

Buku pedoman ini menjelaskan beberapa ketentuan yang diperlukan dalam

penulisan Tugas Akhir (TA) untuk mahasiswa D-IV Jurusan Tata Niaga yang

akan menyelesaikan program pendidikannya. Ketentuan-ketentuan tersebut antara

lain adalah syarat-syarat akademik dan administrasi, pengajuan proposal,

pembimbing, pembimbingan serta ujian-ujiannya.

2.1. Syarat Akademik dan Administrasi

2.1.1. Syarat Akademik

a. Mahasiswa yang dapat mengerjakan TA adalah mahasiswa yang telah

menyelesaikan masa studi 7 (tujuh) semester.

b. Melampirkan Traskrip Nilai Akademik mahasiswa yang bersangkutan

yang dikeluarkan oleh Sub Bagian Akademik di Program D-IV Jurusan

Tata Niaga Politeknik Negeri Lhokseumawe .

c. Melampirkan bukti pembayaran SPP semester yang dikeluarkan oleh Bank

2.1.2. Syarat Administrasi

a. Masalah dan objek yang dipilih oleh mahasiswa untuk TA haruslah

relevan dengan bidang studi yang ditempuh dan ditekuninya.

b. Mahasiswa mengajukan permohonan judul TA kepada Ketua Prodi

melalui Koordinator untuk mendapatkan pengesahan dari pembimbing

dengan melampirkan:

(1) Judul TA sebanyak 3 judul;



10

(2) Persetujuan Pembimbing Akademik;

(3) Bukti pembayaran SPP;

(4) Transkrip Nilai.

Form pengajuan judul TA dapat dilihat pada lampiran 19 Form TA-01.

2.2. Pembimbing

a. Penulisan karya ilmiah sebagai salah satu TA mahasiswa memerlukan

bimbingan dari Pembimbing.

b. Pembimbing TA adalah tenaga pengajar tetap pada masing-masing Prodi di

Jurusan Tata Niaga Politeknik Negeri Lhokseumawe yang memiliki

wawasan, pengetahuan/keahlian dan keterampilan dalam disiplin ilmu yang

berhubungan dengan topik karya tulis mahasiswa yang dibimbingnya.

c. Pembimbing ditetapkan oleh Ketua Program studi D-IV Jurusan Tata Niaga

melalui Koordinator TA.

d. Jumlah pembimbing TA adalah dua orang, yaitu Pembimbing Utama dan

Pembimbing Pembantu.

e. Jabatan akademik Pembimbing Utama memiliki gelar Sarjana sekurang-

kurangnya adalah Lektor (golongan III.C), bagi tenaga pengajar yang

memiliki gelar Magister memiliki jabatan Lektor (golongan III/b) dan jabatan

akademik Pembimbing Pembantu serendah-rendahnya adalah Asisten Ahli

(golongan III/a). Tenaga pengajar yang bergelar Doktor atau Ph.D.

diperkenankan sebagai Pembimbing Utama walaupun jenjang akademiknya

baru mencapai peringkat Asisten Ahli (golongan III/b).



11

g. Apabila karena sesuatu hal diperlukan perubahan atau pergantian

pembimbing, maka hal itu dilakukan tanpa harus menggantikan judul ataupun

perubahan total terhadap materi atau pembahasan yang telah dilaksanakan

oleh mahasiswa bersama Pembimbing sebelumnya. Prosedur penggantian

Pembimbing adalah melalui pengusulan kembali yang dilakukan oleh Ketua

Program Studi melalui Koordinator TA.

Form penetapan pembimbing dapat dilihat pada lampiran (lihat lampiran 20.

Form TA-02.

2.3. Bimbingan, Proposal, dan Tahap Penulisan

2.3.1. Bimbingan

a. Bimbingan haruslah dilaksanakan sebaik-baiknya dengan memperhatikan

keterampilan proses (validitas internal), yaitu pemahaman dan keterampilan

yang seharusnya dimiliki oleh mahasiswa dalam proses mengerjakan KTI dan

bukan hanya sekedar menghasilkan produk karangan ilmiah saja. Tata bahasa

dan teknik-teknik penulisan haruslah diutamakan yang sesuai menurut

tuntutan dan kelaziman penulisan sebuah KTI.

b. Secara formal bimbingan dimulai sejak penunjukan Pembimbing hingga

selesainya KTI. Namun, pada hakekatnya, lamanya bimbingan dapat dibagi

atas dua tahap. Tahap pertama adalah tahap penyusunan proposal dan tahap

kedua adalah pengerjaan dan penyelesaian TA.



12

2.3.2. Format Proposal Tugas Akhir (TA)

Proposal untuk TA mencakup pokok-pokok sebagai berikut:

(1) Bagian Pembuka

- Lembar Sampul;

- Lembar Pengesahan;

- Lembar Kendali Konsultasi

- Kata Pengantar

- Daftar Isi

- Daftar Tabel (Jika ada)

- Daftar Gambar (Jika ada)

- Daftar Grafik (Jika ada)

- Daftar Lampiran (Jika ada)

(2) Bagian Isi

BAB I PENDAHULUAN

Terdiri dari beberapa sub bagian yaitu: Latar belakang masalah;

Perumusan masalah; Tujuan Penelitian; Manfaat penelitian.

BAB II STUDI PUSTAKA

Mencakup; landasan teoritis, penelitian sebelumnya, Kerangka

Konseptual dan Hipotesis.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Terdiri dari objek dan ruang lingkup penelitian, populasi dan sampel,

teknik pengumpulan data, metode analisis data, pengujian hipotesis,

operasionalisasi variabel .



13

(3) Bagian Penutup

- Daftar Pustaka

- Instrumen penelitian/lampiran (misalnya; kuisioner bagi

penelitian yang menggunakan data cross-sectional, atau data

pendahuluan bagi penelitian yang menggunakan data time series).

Proposal TA diseminarkan terlebih dahulu oleh mahasiswa yang

bersangkutan melalui koordinator TA, disetujui oleh Ketua Program Studi dan

dihadiri oleh Pembimbing, dosen pembahas serta mahasiswa yang bertindak

sebagai pembanding, notulis dan peserta. Proposal TA yang diseminarkan akan

dinilai oleh komisi seminar untuk mengetahui kelayakan proposal tersebut.

Aspek penilaian seminar TA mencakup penilaian penulisan proposal

penelitian, kemampuan menguasai materi, literatur dan teknik presentasi. Setiap

unsur yang dinilai akan diberikan bobot nilai. Lembar penilaian seminar TA

dapat dilihat pada lampiran 21, Form TA-03.

Penulisan TA tahap berikutnya (tahap kedua) dilakukan setelah seminar

proposal dan Berita Acara Seminar proposal ditandatangani oleh Komisi Seminar

sesuai dengan Form TA-04 dan selanjutnya Ketua Program Studi akan melakukan

pengesahan terhadap proposal TA agar mahasiswa dapat melaksanakan penelitian

selanjutnya. Lampiran pengesahan proposal TA dapat dilihat pada lampiran 23,

Form TA-05.



14

2.3.3. Tahap Penulisan

a. Tahap penulisan proposal paling lama 3 (tiga) bulan sejak disetujuinya

judul dan penetapan Pembimbing. Pada akhir tahap pertama, Pembimbing

memberi laporan mengenai proposal TA mahasiswa yang telah

disetujuinya kepada Ketua Program Studi.

b. Pada akhir tahap penulisan (tahap kedua) mahasiswa melaporkan TA

kepada Ketua Program Studi melalui koordinator. Setelah ditandatangani

oleh Pembimbing dan Ketua Program Studi, Ketua Prodi melalui

koordinator mengatur jadwal ujian TA.

c. Penulisan TA harus selesai dalam jangka waktu 6 (enam) bulan terhitung

sejak judul diterima dan dapat diperpanjang waktunya, dimana

perpanjangan tersebut tidak boleh melebihi masa studi maksimum yang

berlaku.

d. TA disusun dan dicetak menurut ketentuan yang berlaku dan diserahkan

kepada Program Studi sesuai dengan kebutuhan serta didokumentasikan di

perpustakaan Politeknik Negeri Lhokseumawe.

e. TA yang telah selesai penulisannya dan telah disetujui oleh Pembimbing

dan Program Studi dapat diserahkan kepada tim penguji paling lambat 3

(tiga) hari sebelum hari ujian.

2.4 Ujian dan Penilaian Tugas Akhir (TA)

a. TA yang telah dibuat oleh mahasiswa akan dinilai dalam suatu sidang

TA yang akan diselenggarakan di masing-masing Program Studi



15

dengan tujuan untuk menilai kelulusan mahasiswa dalam

menyelesaikan program pendidikannya pada Jurusan Tata Niaga.

b. Mahasiswa dibenarkan mengikuti sidang TA apabila telah melunasi

SPP, pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan persyaratan

lainnya yang ditetapkan oleh Jurusan Tata Niaga atau Politeknik

Negeri Lhokseumawe.

c. Komisi seminar dan sidang TA beranggotakan 5 orang yang terdiri atas:

(1) Satu orang Pembimbing Utama merangkap sebagai ketua tim

penguji;

(2) Satu orang Pembimbing Pembantu merangkap sebagai sekretaris

tim penguji;

(3) Tiga orang sebagai anggota tim penguji.

d. Nama-nama tim penguji ditetapkan oleh Ketua Program Studi.

Penetapan penguji harus memperhatikan jenjang akademik dan

kualifikasi kesarjanaannya.

e. Penilaian yang diberikan pada ujian TA mahasiswa meliputi

kemampuan mahasiswa dalam menguasai materi, pemahaman dan

keterampilan mahasiswa dalam menulis TA, kemampuan mahasiswa

dalam melakukan presentasi dan komunikasi (Lihat lampiran 26. Form

TA 08).

f. Mahasiswa yang tidak lulus dalam sidang TA yang pertama,

diperkenankan untuk mengikuti sidang ulang sebanyak dua kali. Ujian

ulangan baru dapat diberikan secepat-cepatnya setelah masa tenggang



16

satu minggu terhitung sejak tanggal ujian terdahulu. Apabila pada

kesempatan ujian akhir mahasiswa yang bersangkutan belum lulus,

maka penentuannya diserahkan pada Prodi masing–masing di Jurusan

Tata Niaga .



17

BAB III

PENULISAN TUGAS AKHIR

Penampilan fisik sebuah Tugas Akhir (TA) akan menggambarkan kualitas

isi dan kecermatan penulisnya. Setiap perguruan tinggi memiliki variasi teknik

dalam penulisan KTI. Namun bila ditelaah secara mendalam, kesemua bentuk

KTI akan memperlihatkan kesamaan format dan teknik-teknik penulisan yang

mendasar.

3.1. Penggunaaan Bahasa

Bahasa yang dipergunakan dalam menulis TA adalah bahasa Indonesia yang

baku sesuai EYD. Kebakuan akan terlihat dalam ketepatan, kelugasan,

kelengkapan unsur, dan kecermatan penggunaan ejaan.

a. Ketepatan bahasa merupakan kejelian dalam memilih kata-kata, menyusun

kalimat dan alinea yang sistematis. Penggunaan istilah asing sebaiknya

dicetak miring.

b. Kelugasan dimaksud sebagai kecermatan dalam menyusun kalimat atau

alinea yang padat, tegas dan jelas (concise). Penjelasan atas suatu masalah

atau pernyataan tidak berulang-ulang.

c. Walaupun kalimat-kalimat atau alinea dalam TA dikehendaki dalam

bentuk yang lugas, namun kelengkapan unsur-unsur tata bahasa dan kausa

bahasa juga harus diperhatikan. Kelengkapan unsur ini diperlukan untuk

menjaga agar tidak menimbulkan salah penafsiran dalam membacanya.



18

d. Penggunaan ejaan yang tepat akan menghindarkan interpretasi lain

terhadap kata-kata ataupun kalimat yang dimaksudkan oleh penulis.

Dalam menggunakan bahasa Indonesia yang baik selalu berpedoman

kepada Ejaan Yang Disempurnakan (EYD), demikian pula dengan bahasa

dan istilah asing, sebaiknya selalu merujuk kepada kamus lengkap.

e. Dalam setiap penulisan TA, prinsip-prinsip efisiensi perlu diperhatikan.

Penguasaan terhadap penggunaan bahasa akan mencerminkan wawasan

dan tingkat penalaran seorang penulis.

3.2. Bagian-Bagian Tugas Akhir

Sebuah TA pada dasarnya terdiri atas tiga bagian, yaitu bagian pembukaan, bagian

isi dan bagian penutup.

3.2.1. Bagian Pembukaan

Bagian pembukaan terdiri dari bagian yang tidak diberi nomor, yaitu:

a. Cover;

b. Lembaran judul untuk Proposal dan Tugas Akhir (Lampiran 1 dan 2);

c. Lembaran Persetujuan/Pengesahan (Lampiran 4);

d. Lembaran Pengesahan Komisi Ujian (Lampiran 5)

e. Lembaran Orisinalitas (Lampiran 6);

f. Lembaran dedikasi (optional, Lampiran 7);

Selain itu pada bagian pembukaan juga memuat lembaran-lembaran yang

diberi nomor halaman angka Romawi kecil (i, ii, iii, iv, dst). Lembaran-lembaran

tersebut adalah:



19

a. Lembaran kata pengantar (Lampiran 8);

b. Lembaran ABSTRACT (dalam bahasa inggris);

c. Lembaran ABSTRAK (Lampiran 12);

d. Lembaran daftar isi; (Lampiran 9);

e. Lembaran daftar tabel (optional, Lampiran 10);

f. Lembaran daftar gambar;

g. Lembaran daftar lampiran (optional, Lampiran 11);

Tidak selamanya dalam sebuah TA terdapat tabel, gambar, grafik, bentuk-

bentuk ilustrasi, ataupun lampiran. Oleh karena itu e, f, dan g tidaklah merupakan

keharusan, hanya bersifat pilihan (optional).

3.2.2. Bagian Isi

Bagian isi sering juga disebut sebagai batang tubuh suatu laporan TA.

Bagian ini dapat terdiri atas sejumlah bab yaitu:

BAB I PENDAHULUAN

Terdiri dari beberapa sub bagian yaitu: Latar Belakang Masalah;

Perumusan Masalah; Tujuan Penelitian; Manfaat Penelitian.

BAB II STUDI PUSTAKA

Mencakup; Landasan Teoritis, Penelitian Sebelumnya, Kerangka

Konseptual dan Hipotesis.



20

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Terdiri dari objek/ruang lingkup penelitian, Populasi dan Sampel, Teknik

Pengumpulan Data, Metode Analisis Data, Pengujian Hipotesis,

Operasionalisasi Variabel .

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab IV merupakan Hasil Penelitian dan Pembahasan yang menjelaskan

hasil-hasil yang diperoleh, baik dalam bentuk fakta maupun sebagai hasil

analisis. Pembahasan, yaitu bagian yang mendiskusikan hasil-hasil atau

fakta-fakta yang diperoleh dan mengkonfirmasikannya dengan temuan-

temuan atau pendapat-pendapat terdahulu dari studi pustaka.

Hasil-hasil penelitian kemungkinan akan sejalan, berbeda, atau

bertentangan dengan temuan dan pendapat orang lain. Bab pembahasan

inilah penulis menjelaskan penyebab kemungkinan-kemungkinan itu. Oleh

karena itu di dalam bab ini akan jelas terlihat jalan pikiran seorang peneliti

atau penulis.

BAB V PENUTUP

Bab V berisikan Kesimpulan dan Saran. Kesimpulan disajikan terpisah

dari saran. Kesimpulan haruslah merupakan pernyataan singkat dan akurat

yang disajikan dari hasil pembahasan. Kesimpulan bisa merupakan

pembuktian singkat akan kebenaran hipotesis (bila ada). Kesimpulan

merupakan jawaban terhadap permasalahan penelitian dan sedapat

mungkin harus berkorespodensi dengan tujuan penelitian.



21

Saran memuat tentang pengalaman dan pertimbangan penulis serta

permasalahan yang dijumpai dalam pelaksanaan penelitian.

Perlu diperhatikan perimbangan jumlah isi bab. Isi bab hasil penelitian dan

pembahasan sedapat mungkin lebih banyak dari isi bab lainnya.

3.2.3. Bagian Penutup

Bagian penutup dari suatu TA dapat terdiri dari beberapa bab, namun

dalam penampilannya biasanya kata-kata bab tidak dituliskan. Bab-bab tersebut

antara lain adalah sebagai berikut:

a. Kepustakaan (bibliography atau reference), yang ditempatkan paling akhir

dari suatu karya tulis. Setelah bab penutup (Lampiran 16)

b. Lampiran-lampiran (appendices), bila ada;

c. Daftar istilah (glossary), bila ada;

d. Daftar riwayat hidup singkat si penulis (biodata atau vitae, Lampiran 18)

adalah lembaran penutup yang bersifat pilihan, dan tidak boleh lebih dari

dua halaman. Bagian akhir yaitu disebelah kanan bawah lembaran ini

dibubuhi tanda tangan dan nama si penulis. Daftar riwayat hidup, bila

ingin disertakan dalam bagian penutup, ditempatkan setelah daftar pustaka

dan merupakan lembar atau halaman terakhir. Walaupun disebut daftar,

dalam penampilannya bukan sebagai daftar atau tabel.



22

3.3. Pengetikan

3.3.1. Kertas

Pengetikan ataupun fotokopi PA dilakukan di atas kertas HVS putih

berukuran kuarto atau A4 (21,50 x 28,50 cm atau 5,50 x 11,25 inci) yang

beratnya sekurang-kurang 70 mg. Seluruh kertas yang dipergunakan haruslah

sama putih dan kualitasnya. Pengetikan hanya dilakukan pada satu muka

kertas, tidak diketik bolak-balik.

3.3.2. Jenis Huruf

Naskah TA diketik dengan huruf jenis Times New Roman 12 cpi. Seluruh

bagian pembukaan, isi maupun penutup TA diketik menggunakan huruf yang

homogenik, kecuali untuk tabel, grafik, dan ilustrasi lainnya. Instrument

pengetikan adalah menggunakan komputer. Bila menggunakan komputer, huruf-

huruf harus terlihat jelas dan tajam (high quality printing).

Ketentuan pengetikan lainnya sebagai berikut:

a. Penulisan BAB dan JUDUL BAB menggunakan huruf kapital, sedangkan

penulisan Sub Bab dan Sub-sub Bab menggunakan huruf kecil kecuali huruf

pertama (awal) setiap kata menggunakan huruf kapital, untuk kata depan

semuanya menggunakan huruf kecil.

b. Setiap pengetikan nomor sub bab atau nomor sub-sub bab tidak diakhiri

dengan tanda titik, dibiarkan kosong baik di daftar isi maupun di bagian isi.



23

c. Pengetikan nomor tabel di Daftar Tabel, nomor gambar di Daftar Gambar dan

nomor lampiran di Daftar Lampiran tidak diakhiri dengan tanda titik satu atau

dua, dibiarkan kosong.

d. Setiap kata depan seperti di, ke, dari dan lain-lain ditulis dalam huruf kecil

semuanya.

e. Kata penghubung seperti ”sedangkan”, ”akan tetapi”, ”melainkan”, ”namun”,

”sehingga”, ”atau”, ”dan” dan lain-lain ditulis untuk memisahkan satu kalimat

dengan kalimat lainnya. Oleh karena itu, tidak boleh ditulis di awal kalimat,

tetapi ditulis antara dua kalimat.

f. Pemberian tanda tanya (?), tanda seru (!), titik (.), titik dua (:), titik koma (;),

dan koma (,) tidak boleh dipisahkan/dispasikan dengan hutuf akhir dari kata

yang mendahuluinya. Contoh: antara lain:

g. Setelah tanda tanya (?), tanda seru (!), titik (.), titik dua (:), titik koma (;), dan

koma (,) diberi satu ketukan kosong.

h. Tanda kurung diketik rapat dengan kata, frasa atau kalimat yang diapit.

Contoh: (Badudu, 1995: 120).

i. Sebelum dan sesudah tanda kurung diberi satu ketukan kosong. Contoh: IAI

(Ikatan Akuntan Indonesia) merupakan...

j. Tanda =, +, -, x, :, ≤, ≥, ÷, diketik dengan jarak satu ketukan (spasi) dengan

huruf yang mendahuluinya. Contoh 2 + 2 = 4

k. Kata penghubung antar kalimat yang terdapat pada awal kalimat diikuti oleh

tanda koma. Contoh: Oleh karena itu, .....jadi,.....Dengan demikian, .....Lagi

pula, ....Meskipun begitu, ....



24

l. Tanda koma dipakai memisahkan anak kalimat dari induk kalimat, jika anak

kalimat mendahului induk kalimat. Contoh: Karena jalan licin, dia berjalan

dengan hati-hati.

m. Dalam satu paragraf/alenia minimal terdiri dari dua kalimat.

n. Di depan kata ”dan” diberikan tanda koma bila benda, hal, kerja dan lain-lain

disebutkan satu persatu secara terperinci. Contoh: Faktor-faktor yang

menyebabkan berpengaruh terhadap manajemen laba adalah arus kas bebas,

set peluang investasi, dan financial leverage.

o. Kata yang berimbuhan awalan dan akhiran ditulis serangkai. Contoh:

dinonaktifkan, dipertanggungjawabkan, ditindaklanjuti.

p. Semua kata-kata yang dipergunakan dalam penulisan Tugas Akhir (TA)

termasuk dalam penulisan kata pengantar tidak boleh menggunakan kata-kata/

bahasa SMS, bahasa gaul, bahasa slank atau bahasa pasaran.

3.3.3. Margin

Pada setiap halaman TA, pengetikan tidak dibenarkan keluar dari batas-

batas margin berikut:

a. Margin atas = 4,00 cm

b. Margin kiri = 4,00 cm

c. Margin kanan = 3,00 cm

d. Margin bawah = 3,00 cm

Ketentuan margin ini juga berlaku untuk tabel, gambar, grafik, atau bentuk

ilustrasi lainnya tidak termasuk nomor halaman.



25

3.3.4. Spasi

Seluruh bagian TA diketik dua (double) spasi, termasuk jarak antar satu

pustaka dengan pustaka berikutnya, jarak subjudul/subsubjudul dengan baris

(alinea) pertama di bawahnya, dan jarak antar paragraf, kecuali pada:

a. ABSTRAK dan ABSTRACT (1 spasi);

b. Daftar isi (1 spasi);

c. Kutipan atau kuotasi langsung yang lebih dari 5 baris (1 spasi);

d. Kepustakaan: dalam tiap pustaka (1 spasi);

e. Judul tabel atau keterangan gambar (1 spasi);

f. Isi tabel atau lampiran (1 spasi)

g. Jarak nomor bab dengan judul bab (1,5 spasi);

h. Jarak judul bab dengan alinea baru atau dengan subjudul (3 spasi);

i. Jarak baris terakhir suatu paragraf dengan subjudul (3 spasi);

j. Bila sebuah tabel atau gambar diletakkan di antara teks, maka jarak baris

terakhir suatu paragraf dengan judul tabel adalah 2 spasi dan jarak baris

terakhir keterangan (judul) gambar dengan alinea di bawahnya adalah 4

spasi.

Selanjutnya spasi (jarak antar baris) di Daftar Isi sebagai berikut:

a. Jika judul tajuk atau sub tajuk lebih dari satu baris, maka baris kedua

diketik dengan jarak 1 spasi dari baris di atasnya.

b. Jika antara BAB dengan angka I dan V, maka ditambah sebesar 3 ketukan.

c. Jika antara BAB dengan angka II dan IV, maka ditambah sebesar 2

ketukan.



26

d. Jika antara BAB dengan angka III, maka ditambah sebesar 1 ketukan.

3.3.5. Format

Setiap memulai alinea baru, kata pertama diketik kekanan masuk 7 (tujuh)

ketukan atau 1x tab. Setelah tanda koma, titik koma atau titik dua diberi jarak satu

ketukan (sebelum titik koma atau titik dua tidak diberi spasi). Setelah titik, untuk

kalimat baru diberi jarak 1 (satu) ketukan. Pemutusan kata dalam satu baris

kalimat harus mengikuti kaedah bahasa Indonesia yang baku dan benar.

3.3.6. Penomoran Halaman

Seluruh bagian pembukaan TA diberi nomor halaman yang menggunakan

angka Romawi kecil, kecuali untuk halaman sebelum Kata Pengantar yang tidak

diberi penomoran. Penomoran dimulai dari halaman lembar Kata Pengantar,

dengan nomor angka Romawi kecil yang sesuai dengan halaman keberapa Kata

Pengantar itu terletak, dihitung dari halaman judul. Nomor-nomor halaman

pembukaan ini ditempatkan di tengah-tengah bawah, 2 spasi di bawah magin

bawah.

Bagian isi diberikan nomor alphabet yang berurut. Setiap bagian pada

judul bab di beri nomor dibagian tengah bawah, sedangkan lembaran lainnya

diberikan nomor pada sudut kanan atas dan bagian penutup seluruhnya diberi

nomor pada bagian atas sudut kanan lembaran.

3.3.7. Judul



27

Judul TA dan judul bab seluruhnya diketik dengan huruf besar (kapital) dan

ditempatkan di tengah-tengah atas dan pengetikannya berjarak 1 spasi. Judul bab

ditempatkan 1,5 spasi di bawah nomor bab (Lampiran 1).

Bab diketik dengan huruf kapital dan diberi bernomor dengan angka

Romawi besar yang ditempatkan ditengah-tengah halaman atas. Demikian juga

judul-judul lembaran pada bagian pembukaan diketik dengan huruf kapital dan

ditempatkan ditengah-tengah halaman atas. Seluruh kata-kata di dalam judul, baik

di bagian pembukaan, isi, maupun penutup, tidak diberi bergaris di bawahnya

kecuali pada kata-kata yang berasal dari bahasa asing atau daerah.

3.3.8. Sub Judul

Judul suatu bab dapat dibagi ke dalam beberapa sub judul. Suatu sub judul

dapat pula dibagi ke dalam beberapa sub-sub judul. Setiap huruf pertama kata

dari sub judul, kecuali kata penghubung dan kata petunjuk, diketik dengan huruf

kapital, sedangkan huruf kedua dan seterusnya tetap menggunakan huruf kecil.

Penulisan sub judul, apabila diperlukan dapat diberi bernomor urut dengan

angka seri, dengan titik diantara dan dibelakang angka tersebut. Sub judul tidak

diberi garis dibawahnya dan tidak diakhiri dengan titik. Pengetikan sub judul

(termasuk nomornya, bila diberi bernomor) dimulai dari margin kiri. Bila sub

judul lebih sebaris, baris berikutnya diketik berjarak satu spasi yang dimulai di

bawah huruf pertama baris di atasnya. Jarak baris terakhir sub judul dengan alinea

baris adalah tetap 2 spasi.



28

3.3.9. Sub-Sub Judul

Penomoran sub-sub judul, apabila diperlukan, dimulai dengan nomor sub

judul dan diikuti dengan nomor urut sub-sub judul. Diantara dan dibelakang

nomor sub-sub judul diberi titik. Seluruh kata-kata sub-sub judul, kecuali huruf

awal, ditulis dengan huruf kecil dan tidak diberi garis di bawahnya, hanya

ditebalkan dan di akhir kalimat tidak diberi tanda baca titik. Pengetikan sub-sub

judul (termasuk nomornya, kalau ada) dimulai dari margin kiri. Bila kata-kata

sub-sub judul lebih sebaris, baris berikutnya diketikkan berjarak satu spasi dan

dimulai di bawah huruf awal sub-sub judul.

Jarak baris terakhir sub-sub judul dengan alinea baru sama halnya dengan

sub-sub judul, yaitu tetap 2 spasi. Jarak baris terakhir suatu paragraf dengan sub

judul adalah 3 spasi dan dengan sub-sub judul juga 3 spasi.

3.3.10. Alinea Baru dan Paragraf.

Alinea baru atau baris baru diketik setelah ketukan ke-7 dari margin kiri.

Jarak antara baris terakhir suatu paragraf dengan alinea baru paragraf berikutnya

adalah sama dengan jarak antara tiap-tiap baris yaitu dua spasi. Hindarilah

menulis sebuah paragraf yang hanya terdiri dari sebuah kalimat saja.

Pengetikan alinea dalam suatu paragraf tidak harus mempunyai garis pinggir

kanan yang sama, asal saja tidak melewati margin kanan.

3.3.11. Kutipan dan Rujukan



29

Kutipan adalah penulisan kembali sebagian teks dari suatu sumber bacaan.

Rujukan adalah sumber bacaan dari mana suatu kutipan atau informasi diperoleh.

Untuk kutipan langsung yang panjangnya lebih dari 5 baris, maka seluruh kutipan

diketik satu spasi dan seluruh baris-baris kalimatnya setentang dengan awal alinea

baru yaitu setelah ketukan ke-7. Jarak antara baris akhir suatu paragraf dengan

baris awal suatu kutipan, dan jarak antara baris akhir suatu kutipan dengan awal

paragraf berikutnya tetap dua spasi.

Setiap kutipan harus jelas rujukannya, cara menulis rujukan dalam teks TA

dimulai dengan menulis nama akhir pengarang lalu dalam kurung ditulis tahun

penerbit diikuti titik dua dan nomor halaman dari mana kutipan diambil, contoh:

Kotler (2001:12), lalu dituliskan kutipan yang dimaksud. Apabila pengarang

terdiri atas hanya 2 orang, maka kedua nama pengarang (hanya nama akhirnya)

tersebut harus ditulis. Apabila pengarang lebih dari dua orang, cukup ditulis nama

pengarang pertama dan kemudian diikuti dengan menulis et.al. Contoh penulisan

kutipan dan rujukan dapat dilihat pada Lampiran 15.

3.4 Tabel, Gambar, Lambang, Satuan, Singkatan dan Cetak Miring

Tabel dimaksudkan untuk menyajikan data dan informasi dalam bentuk

yang lebih ringkas. Gambar juga merupakan jenis penyajian data atau informasi

dalam bentuk grafik, peta, diagram, sketsa, foto, dan bentuk ilustrasi lainnya.

Tabel atau gambar yang baik dapat mengungkapkan informasi lebih efektif dan

efisien daripada menggunakan serangkaian kalimat.



30

3.4.1. Tabel

Sebuah tabel dalam teks dapat ditempatkan di halaman tersendiri yaitu

setelah halaman teks yang memperkenalkannya dan dapat pula pada halaman

yang sama dengan teks yang mendahuluinya. Penempatan tabel di halaman

tersendiri diusahakan sentral, artinya sama jaraknya dari margin kanan, kiri, atas

dan bawah, namun tidak melampaui margin halaman.

Apabila ukuran tabel kecil, maka dalam satu halaman dapat dimuat lebih

dari satu tabel. Tergantung pada kondisinya, tabel dapat ditempatkan membujur

atau melintang halaman. Bila isi tabel tidak mungkin termuat dalam satu halaman,

sisanya diteruskan dengan halaman berikutnya, atau dapat juga halaman tabel itu

disambung dengan kertas lain dan dilipat dengan baik.

Bila tabel tidak dimuat di halaman tersendiri, yaitu terletak bersama teks,

maka jarak alinea terakhir teks di bawahnya juga 4 spasi. Tabel yang bercampur

dengan teks paragraf pada halaman yang sama ini diletakkan sama jaraknya dari

margin kiri dan margin kanan.

Tabel dalam teks disertai dengan nomor urut tabel, harus diketik dengan

huruf “T” kapital dan diberi tanda titik dibelakang nomor tersebut, seperti contoh

berikut: Tabel 4.1.

Judul dan nomor tabel ditempatkan di atas tabel, setiap huruf pertama kata

dari judul tabel, kecuali kata penghubung dan kata petunjuk diketik dengan huruf

kapital, judul tabel ditempatkan ditengah (center) dengan huruf normal (tidak

bold, tidak miring dan tidak diberi garis bawah), dan tidak diakhiri dengan tanda

titik. Bila judul tabel lebih dari sebaris, maka baris berikutnya diketik berjarak



31

satu spasi dan dimulai di bawah huruf awal tabel. Berbeda dengan teks TA, isi

tabel diperkenankan diketik dengan spasi yang bervariasi (1-2 spasi). Sumber dan

keterangan lain yang diperlukan untuk tabel, langsung ditulis di bawah tabel

dengan mencantumkan nama penulis dan tahun publikasi setelah tanda koma

dengan ketikan satu spasi dan menggunakan huruf normal (Lampiran 14).

3.4.2. Gambar

Gambar meliputi grafik, diagram, monogram, foto dan peta. Setiap gambar

juga diberi nomor urut yang ditulis dengan menggunakaan angka seri, dan

dibelakang nomor diberi tanda titik. Judul gambar beserta keterangannya

ditempatkan 2 spasi di bawah gambar, diketik dengan huruf kecil (kecuali huruf

awal), tidak bergaris di bawahnya, dan tanpa tanda titik. Judul gambar dalam teks

harus diketik dengan huruf “G” kapital, seperti contoh berikut: Gambar 4.1.

Bila judul dan keterangan gambar lebih dari satu baris, maka diketik

berjarak satu spasi yang dimulai dengan huruf awal judul gambar. Sama halnya

dengan tabel, setiap gambar dapat ditempatkan di halaman tersendiri terpisah dari

teks TA. Penempatannya juga, apabila dihalaman tersendiri, di halaman setelah

halaman di mana teks yang memperkenalkan gambar yang bersangkutan terdapat.

Sumber dan keterangan lain yang diperlukan untuk gambar ditulis dibawah

gambar (di bawah judul gambar) dengan ketikan satu spasi (Lampiran 15).

Gambar yang berupa hasil fotografi, grafik atau monogram disarankan

pembuatannya dengan menggunakan komputer atau scanner dengan

menggunakan simbol yang jelas maksudnya.



32

Penempatan gambar sama dengan penempatan tabel. Sama halnya juga

dengan tabel, segala bentuk ilustrasi dan keterangannya ditempatkan di tengah-

tengah halaman dan tidak keluar dari margin-margin halaman.

3.4.3 Lambang, Satuan dan Singkatan

Lambang untuk variabel penelitian dipakai untuk memudahkan penulisan

variabel tersebut dalam rumus dan pernyataan aljabar lainnya. Penulisan lambang

atau simbol sebaiknya menggunakan simbol dalam fasilitas program perangkat

lunak computer seperti program Wordstar atau Microsoft Word. Pilihlah lambang

yang lazim digunakan dalam disiplin ilmu bidang ekonomi. Cara menulis rumus

matematika diusahakan dalam satu baris. Bila hal ini tidak memungkinkan, atur

cara pengetikan sedemikian rupa agar rumus matematika mudah dimengerti.

Lambang diketik dengan huruf abjad Latin atau abjad Yunani.

Satuan dan singkatan yang digunakan adalah yang lazim dipakai dalam

disiplin ilmu masing-masing. Ikuti beberapa contoh dibawah ini: 25ºC; g; mg; 10

g ml-1

atau 10 g/ml; 50%; 10 ppm; 1,5 N larutan H2 SO4; L; kg; ton; kw; ºBaume;

ºBrinx; mg O2/kg/jam.

3.4.4 Cetak Miring

Huruf yang dicetak miring untuk menyatakan istilah asing, misalnya: et.al. Ibid;

Management; op. cit.; curing; starter; trimming; dummy.

3.5 Lampiran



33

Lampiran merupakan bagian dari TA dan yang dimuat dalam lampiran

hendaklah yang langsung berhubungan dengan isi TA. Bila lampiran lebih dari

satu, maka setiap lampiran diberi nomor urut dan dibelakang nomor diberi tanda

titik, ditulis di sudut kiri atas dalam lembaran lampiran yang bersangkutan.

Judul lampiran ditempatkan disudut kiri atas dalam lembaran lampiran yang

bersangkutan diketik dengan huruf kecil (kecuali huruf awal) dan menggunakan

huruf normal.

Bentuk lampiran juga bermacam-macam, dapat berupa tabel, gambar, dan

ilustrasi lainnya. Lampiran-lampiran ditempatkan setelah kepustakaan, dan dalam

satu halaman dapat dimuat lebih dari satu lampiran.

3.6 Kepustakaan

Kepustakaan adalah sumber bacaan suatu karya tulis ilmiah, yang biasanya

dicantumkan pada akhir suatu karya ilmiah. Kadar ilmiah suatu karya tulis

sangat tergantung pada wawasan penulisnya. Luasnya wawasan penulis diwarnai

oleh luas dan terpilihnya bahan bacaan yang dipergunakannya.

Sumber bacaan (references) suatu karya tulis sangatlah luas dan beragam,

dapat berupa buku, jurnal, atau periodical, ensiklopedi, majalah, bulletin,

makalah, TA, tesis, disertasi, surat kabar, bank data, microfilm, bahkan

komunikasi pribadi (personal communication) melalui telefon, komputer dan

sebagainya.

Sumber-sumber pustaka yang dipergunakan dalam menulis suatu karya tulis

ilmiah disusun dalam kepustakaan agar mudah menelusurinya. Penyusunan



34

kepustakaan ada bermacam cara, misalnya dengan menggunakan nomor urut atau

disusun secara alfabetik. Dalam buku pedoman ini ketentuan yang dipakai adalah

sistem alfabetik dengan kelengkapan unsur-unsur pustaka modern yang di urut

dari A sampai Z.

3.6.1. Unsur-Unsur dalam Kepustakaan

Kepustakaan disusun sedemikian rupa sehingga pembaca yang berminat

dapat dengan mudah memperoleh pustaka yang menjadi perhatiannya tanpa suatu

kekeliruan, karena mungkin saja banyak nama atau judul yang sama. Oleh karena

itu dalam menuliskan suatu pustaka haruslah kelengkapan-kelengkapan unsur

pustaka berikut diperhatikan:

a. Nama pengarang/penulis

Nama pengarang dalam suatu kepustakaan disusun menurut abjad. Bila

pengarang satu orang (tunggal), nama akhir ditulis terlebih dahulu lalu

diberi tanda koma (,) kemudian diikuti singkatan dari nama pertama atau

nama kedua yaitu dengan huruf capital yang diberi tanda titik

dibelakangnya.

Ketentuan penulisan nama ini juga berlaku untuk nama asli Cina. Bila

pengarang dua orang, maka setelah singkatan nama pertama atau kedua

dari pengarang pertama yang diberi titik, diberi kata penghubung “dan”,

lalu selanjutnya nama pengarang kedua tanpa dibalik penulisnya. Bila

pengarang lebih dari dua orang, nama pengarang pertama ditulis lebih

dahulu dengan cara seperti untuk pengarang tunggal, dan setelah singkatan



35

nama pertama atau nama kedua pengarang pertama itu diberi tanda koma

(,), kemudian diikuti dengan nama pengarang berikutnya tetapi tidak

dibalik. Antara nama pengarang terakhir dengan nama pengarang yang

mendahuluinya diberi kata penghubung “dan”.

Dalam kepustakaan, seluruh nama pengarang harus ditulis. Hal ini berbeda

dengan penulisan pengarang dalam teks, ada kalanya sumber informasi

bersifat institusional seperti: laporan tahunan dari FAO, WHO, Depdiknas,

dan sebagainya, maka dalam hal ini nama-nama institusi tersebut ditulis

sebagai pengganti nama pengarang.

b. Tahun penerbitan

Tahun penerbitan suatu sumber ditempatkan di antara dua tanda kurung

setelah ditulis nama pengarang.

c. Artikel atau judul buku

Judul buku, artikel, laporan, makalah, TA, tesis, disertasi dicetak tebal

(bold), sedangkan judul artikel yang dimuat pada jurnal ilmiah tidak

dicetak tebal (yang ditebalkan nama jurnalnya). Apabila sebuah buku

dicetak (edisi) lebih dari satu kali, ditulis juga cetakan (edisi) keberapa.

Sebuah artikel yang terdapat dalam buku yang diedit oleh editor

disebutkan juga nana-nama editornya. Demikian juga buku yang terdiri

dari beberapa jilid atau volume, maka jilid dan volume juga dituliskan.

d. Nama penerbit buku

Bila artikel diperoleh dari jurnal, periodical, surat kabar, atau majalah,

maka cukup hanya menuliskan nama sumber-sumber artikel itu saja tanpa



36

menuliskan nama penerbitnya. Nama jurnal atau majalah tersebut boleh

diberi bergaris dibawahnya dan boleh juga tidak, asal konsisten.

Penyingkatan nama-nama jurnal, periodical, ataupun majalah yang bertaraf

internasional harus mengikuti ketentuan-ketentuan catalog internasional.

Untuk jurnal, periodical, dan makalah disertakan volume atau nomornya

serta nomor halaman pemuatan artikel tersebut. Untuk surat kabar, ditulis

tanggal penerbitan dan nomor halaman pemuatan. Untuk pustaka yang

tidak dipublikasikan seperti makalah, TA, tesis dan sejenisnya

dipergunakan nama institusi atau badan yang mendokumentasikannya

sebagai pengganti nama penerbit.

e. Nama kota tempat penerbitan

Nama kota tempat suatu sumber bacaan diterbitkan, ditempatkan setelah

nama penerbit.

f. Nomor halaman

Nomor halaman sumber bacaan ada yang perlu dan ada yang tidak perlu

dicantumkan dalam kepustakaan. Untuk buku-buku tidak perlu dituliskan

halamannya, tetapi untuk artikel yang dimuat pada jurnal ilmiah perlu

ditulis nomor halaman, sedangkan makalah, TA, tesis, disertasi dan

sebangasanya tidak perlu ditulis nomor halaman. (Lihat Lampiran 11).

g. Informasi tambahan

Untuk kepustakaan yang diperoleh dari website perlu diberikan informasi

tambahan berupa tanggal akses.



37

3.6.2. Pengetikan Kepustakaan

Kepustakaan ditempatkan di lembaran bab bagian penutup. Judul

KEPUSTAKAAN ditulis dengan huruf kapital, tanpa digaris, dan ditempatkan di

tengah-tengah bagian atas.

a. Kepustakaan disusun menurut abjad nama pengarang pertama. Nama-

nama disini adalah nama keluarga atau nama akhir.

b. Jarak antara judul (bab) dengan garis pertama adalah empat spasi.

c. Pengetikan setiap nama pertama pengarang dalam suatu kepustakaan

dimulai dari margin kiri. Apabila satu sumber bacaan perlu ditulis lebih

dari sebaris, maka baris-baris berikutnya diketik satu spasi dan dimulai

setelah ketukan 8 dari margin kiri.

d. Setiap baris akhir suatu sumber bacaan diakhiri dengan tanda titik. Jarak

antara suatu baris akhir suatu sumber bacaan dengan baris yang berikutnya

diketik dua spasi.

e. Tidak dibenarkan mengubah karakter (huruf) Latin (Greek) seperti , , ,

menjadi alfa, beta dan sigma dari suatu sumber bacaan (Lampiran 9).

3.7. Kata Pengantar

Seperti telah dikemukakan pada bagian pendahuluan sebuah TA perlu

ditulis Kata Pengantar. Suatu Kata Pengantar biasanya berisi tentang masalah

yang ditulis dan ucapan terima kasih kepada mereka yang telah memberi bantuan

kepada penulis dalam mengadakan penelitian dan menyelesaikan TA itu. Contoh

Kata Pengantar dapat dilihat pada Lampiran 8.



38

3.8. ABSTRAK/ABSTRACT

Abstrak adalah rangkuman isi sebuah penelitian. Abstrak ditulis dalam dua

bahasa: bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, karena diterjemahkan antara kedua

versi tersebut, maka kalimat-kalimat antara keduanya harus sama. Dalam sebuah

TA yang isinya merupakan laporan dari penelitian perlu dibuat abstrak. Secara

sistematis untuk penulisan TA Jurusan Tata Niaga, abstrak terdiri atas empat

alinea yaitu: alinea pertama memuat masalah dan tujuan penelitian, alinea kedua

memuat metode penelitian, alinea ketiga memuat hasil penelitian dan alinea

keempat memuat rekomendasi penulis. Abstrak haruslah ditulis dengan padat dan

singkat, sebanyak-banyaknya satu halaman atau antara 250-300 kata yang diketik

berjarak satu spasi (Lampiran 12)

3.9. Daftar Riwayat Hidup

Daftar riwayat hidup singkat dalam sebuah TA bersifat pilihan (optional).

Apabila dibuat, diletakkan pada halaman paling akhir. Penulisannya dapat dibuat

dalam bentuk ringkasan riwayat hidup, atau dalam bentuk format daftar seperti

pada Lampiran 18.



39

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Lampiran 1. Contoh Lembaran Judul Proposal TA

ANALISIS KINERJA KEUANGAN BANK MUAMALAT

CABANG LHOKSEUMAWE

PROPOSAL TUGAS AKHIR

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Sains Terapan (S.Tr.Ak) Pada Program Studi

Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah Jurusan Tata Niaga


Oleh

NYAK PUTRI DELIMA

NIM. 100416001

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


2018

Lampiran 2. Contoh Lembaran Judul TA

TNR 14

TNR 12

TNR 14

Ukuran

4cm x 4cm

TNR 14

TNR 16

TNR 14



40


CABANG LHOKSEUMAWE

TUGAS AKHIR

Disusun Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh

Gelar Sarjana Sains Terapan (S.Tr.Ak) Pada Program Studi

Akuntansi Lembaga Keuangan Syariah Jurusan Tata Niaga


Oleh

NYAK PUTRI DELIMA

NIM. 100416001

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


2018

TNR 12

TNR 14

Ukuran

4cm x 4cm

TNR 14

TNR 16



41

Lampiran 3. Tata cara pengetikan

4 cm

4 cm 3cm

3 cm

BAB XX

PEDOMAN PENULISAN

KARYA TULIS

Pedoman penulisan ini disusun dengan

maksud……

Untuk maksud itu maka perlu dibakukan

sesuai dengan……

1.Bagian-bagian yang umumnya terdapat dalam

sesuatu……….

Sebuah TA pada dasarnya mempunya

beberapa bab…..

1.1. Bagian pembukaan

Bagian ini terdiri dari beberapa lembaran.

2. Tatacara Penulisan



42

Lampiran 4. Contoh Lembaran Tanda Persetujuan/Pengesahan

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE Jalan Banda Aceh - Medan Km. 280 Buketrata - Lhokseumawe 24301 P.O. BOX 90

Telepon (0645) 42670, 42785 Fax. 42785 Ext. 9

TANDA PERSETUJUAN/PENGESAHAN

Dengan ini menyatakan telah menyetujui/mengesahkan TA Saudara:

NYAK PUTRI DELIMA

NIM. 100416001

Dengan judul:


CABANG LHOKSEUMAWE

Disusun untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat

guna mencapai gelar sarjana sains terapan pada Jurusan Tata Niaga


Menyetujui/Mengesahkan

Pembimbing Utama, Pembimbing Pembantu,

Nama Lengkap Gelar Nama Lengkap Gelar

NIP. NIP.

Mengetahui:

Ketua Jurusan, Ketua Program studi.....

Lukman, S.E., M.Si., Ak. Diana, SE.,M.Si.,Ak.

NIP. NIP.



43

Lampiran 5. Contoh Lembaran Pengesahan Ujian oleh Pembimbing dan

Penguji

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE Jalan Banda Aceh - Medan Km. 280 Buketrata - Lhokseumawe 24301 P.O. BOX 90

Telepon (0645) 42670, 42785 Fax. 42785 Ext. 9

LEMBARAN PENGESAHAN UJIAN

Telah diuji pada hari ................. tanggal .................. bulan................ tahun

..............telah disidangkan:

Terhadap Tugas Akhir (TA) Saudara:

NYAK PUTRI DELIMA

NIM. 100416001

Dengan judul:


CABANG LHOKSEUMAWE

Oleh tim penguji ujian Tugas Akhir (TA):

Ketua : Muhammad Nasir, S.E., M.Si ..............................

Sekretaris : Abdul Halim, SE., M. Si ..............................

Anggota : 1. Mukhlis, S.E., M.Ec ...............................

2. Safaruddin, S.E., M.Si ...............................

3. Nurul Mawaddah, SE., M. Si ...............................



44

Lampiran 6. Pernyataan Orisinalitas TA

PERNYATAAN ORISINALITAS KARYA TULIS TA

Saya yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Nyak Putri Delima

NIM : 100416001

Jurusan/Program Studi : Tata Niaga/Keuangan dan Perbankan Syariah

Judul TA : Analisis Kinerja Keuangan Bank Muamalat Kota

Lhokseumawe

Tanggal Lulus : 26 Juni 2014

Dengan ini saya menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa dalam

naskah TA ini tidak terdapat keseluruhan atau sebahagian tulisan orang lain yang

saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat

atau simbul yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis

lain, yang saya akui seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri, dan atau tidak

terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru atau yang saya ambil

dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya.

Apabila saya melakukan hal tersebut di atas, baik sengaja maupun tidak,

dengan ini saya menyatakan menarik Tugas Akhir (TA) yang saya ajukan sebagai

hasil tulisan saya sendiri ini. Bila kemudian terbukti bahwa saya ternyata

melakukan tindakan menyalin atau meniru tulisan orang lain seolah-olah hasil

pemilihan saya sendiri, saya bersedia TA ini digugurkan dan gelar akademik yang

saya peroleh sarjana sains terapan dibatalkan sesuai dengan peraturan perundang-

undangan yang berlaku.

Lhokseumawe, 26 Maret 2018

yang memberi pernyataan,

Nyak Putri Delima

NIM. 100416001

Materai

Rp. 6000



45

Lampiran 7. Contoh Lembaran Dedikasi

Karya ilmiah ini kupersembahkan kepada

Ayahanda dan Ibunda tercinta,

Saudaraku .......... dan .......

Serta seluruh teman-teman seperjuangan.



46

Lampiran 8. Contoh Kata Pengantar

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Bismillaahirrahmaanirrahhiim.

Puji dan syukur Alhamdulillah kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan kesempatan, kesehatan kepada penulis dalam penyusunan TA ini.

Shalawat dan salam penulis panjatkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah

membawa manusia dari alam kebodohan kealam yang penuh ilmu pengetahuan.

Penulisan TA ini disusun untuk memenuhi salah satu tugas mahasiswa/i

semester VI sebagai persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan sarjana Sains

Terapan Prodi Keuangan dan Perbankan Syariah pada Jurusan Tata Niaga

Politeknik Negeri Lhokseumawe. Adapun judul dari TA ini adalah “Analisis

Kinerja Keuangan Bank Muamalat Kota Lhokseumawe.”

Proses penyelesaian TA ini penulis mendapatkan berbagai hambatan, namun

berkat bantuan dari beberapa pihak, sehingga semua kesulitan dan hambatan

tersebut dapat teratasi. Pada kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima

kasih yang setinggi-tingginya kepada :

1. Ayahanda …….. dan Ibunda …… serta keluarga tercinta karena berkat do’a

dan motivasi yang telah diberikan kepada penulis, sehingga dapat

menyelesaikan TA ini.

2. Bapak …… selaku Pembimbing utama yang telah banyak membantu,

membimbing dan mengarahkan penulis dalam menyelesaikan TA.



47

3. Bapak …….. selaku Pembimbing Pembantu yang juga banyak membantu dan

mengarahkan penulis dalam menyelesaikan TA ini.

4. Bapak Ir. H. Ridwan, M.T selaku Direktur Politeknik Negeri Lhokseumawe

5. Bapak Lukman, SE, M.Si, Ak, selaku Ketua Jurusan Tata Niaga Politeknik

Negeri Lhokseumawe

6. Ibu Elvina, SE, MM, selaku Sekretaris Jurusan Tata Niaga Politeknik Negeri

Lhokseumawe.

7. Bapak Mukhlis, SE, M.Ec, selaku Ketua Program Studi Keuangan dan

Perbankan Syariah Jurusan Tata Niaga Politeknik Negeri Lhokseumawe.

8. Seluruh staf pengajar Jurusan Tata Niaga Politeknik Negeri Lhokseumawe.

9. Bapak ……... Selaku Kepala Bank Muamalat Cabang Lhokseumawe.

10. Seluruh Staf Karyawan/ti Bank Muamalat Cabang Lhokseumawe yang telah

banyak membantu penulis dalam proses mendapatkan informasi dan data yang

berhubungan dengan TA ini.

11. Teman-teman seperjuangan penulis kelas A4 atas kritik dan saran yang telah

membantu penulis dalam menyelesaikan TA ini.

Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan TA

ini. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritikan dan saran yang sifatnya

membangun untuk kesempurnaan TA ini.

Akhir kata penulis hanya berserah diri kepada Allah SWT, yang telah

memberikan kesehatan serta keselamatan sehingga penulis dapat menyelesaikan

TA ini. Semoga laporan penelitian ini dapat bermanfaat untuk pengembangan



48

ilmu pengetahuan, dan dapat memberikan kontribusi positif bagi pengembangan

Bank Syariah dan masyarakat secara umum. Amin yarabbal’alamin.

Lhokseumawe, Maret 2018

Penulis,

Nyak Putri Delima Fitri NIM. 110410001



49

Lampiran 9. Contoh Daftar Isi

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING -------------------------------------- i

LEMBAR PENGESAHAN KOMISI UJIAN ------------------------------------- ii

LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS ------------------------------------ iii

LEMBAR PERSEMBAHAN -------------------------------------------------------- iv

KATA PENGANTAR ---------------------------------------------------------------- v

ABSTRAK ------------------------------------------------------------------------------ vi

ABSTRACT ------------------------------------------------------------------------------ vii

DAFTAR ISI --------------------------------------------------------------------------- vii

DAFTAR TABEL -------------------------------------------------------------------- ix

DAFTAR GAMBAR ----------------------------------------------------------------- x

DAFTAR LAMPIRAN -------------------------------------------------------------- xi

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah --------------------------------------------- 1

1.2 Perumusan Masalah -------------------------------------------------- 10

1.3 Tujuan Penelitian ----------------------------------------------------- 11

1.4 Manfaat Penelitian --------------------------------------------------- 11

BAB II. STUDI PUSTAKA

2.1 Landasan Teoritis ----------------------------------------------------- 12

2.1.1 Bank Syariah -------------------------------------------------- 12

2.1.2 Kinerja Keuangan -------------------------------------------- 13

2.1.3 Laporan Keuangan ------------------------------------------ 15

2.1.4 Analisa Laporan Keuangan --------------------------------- 16

2.1.3.1 Tujuan Analisa -------------------------------------- 17

2.1.3.2 Prosedur Analisa ------------------------------------ 18

2.1.5 Metode dan Teknik Analisa -------------------------------- 19

2.1.6 Analisa Rasio-rasio Keuangan ----------------------------- 20

2.2 Penelitian Sebelumnya ----------------------------------------------- 42

2.3 Kerangka Konseptual ------------------------------------------------ 43

2.4 Hipotesis --------------------------------------------------------------- 44

BAB III. METODE PENELITIAN

3.1 Ruang Lingkup Penelitian ------------------------------------------- 45

3.2 Populasi dan Sampel ------------------------------------------------- 45

3.3 Teknik Pengumpulan Data ------------------------------------------ 45

3.4 Metode Analisis Data ------------------------------------------------ 46

3.5 Pengujian Hipotesis -------------------------------------------------- 46



50

3.6 Operasionalisasi Variabel ------------------------------------------- 46

BAB IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian -------------------------------------------------------- 49

4.1.1 Gambaran Umum Perusahaan------------------------------- 50

4.1.2 Model Pembiayaan pada Bank Muamalat ---------------- 52

4.1.3 Tinjauan Rasio Keuangan Bank Muamalat --------------- 56

4.1.3.1 Aspek Permodalan ---------------------------------- 57

4.1.3.2 Aspek Kualitas Aktiva Produktif ----------------- 59

4.1.3.3 Aspek Manajemen ---------------------------------- 61

4.1.3.4 Aspek Rentabilitas ---------------------------------- 62

4.1.3.5 Aspek Likuiditas ------------------------------------ 65

4.2 Pembahasan ------------------------------------------------------------- 68

4.2.1 Analisa Rasio Keuangan Bank Muamalat ---------------- 66

4.2.2 Analisa Kesehatan Keuangan Muamalat ----------------- 66

BAB V. PENUTUP

5.1 Kesimpulan ------------------------------------------------------------ 70

5.2 Saran -------------------------------------------------------------------- 72

KEPUSTAKAAN --------------------------------------------------------------------- 77

LAMPIRAN ---------------------------------------------------------------------------- 78

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ------------------------------------------------------ 80



51

Lampiran 10. Contoh Daftar Tabel

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.2. Rasio modal sendiri terhadap total asset ----------------------------- 57

Tabel 4.3. Rasio modal sendiri terhadap pinjaman resiko --------------------- 58

Tabel 4.4. Rasio volume pinjaman pada anggota terhadap volume

pinjaman diberikan ------------------------------------------------------ 59

Tabel 4.5. Rasio resiko pinjaman bermasalah dengan pinjaman yang

diberikan ----------------------------------------------------------------- 60

Tabel 4.6. Rasio cadangan resiko dengan resiko pinjaman bermasalah ------ 61

Tabel 4.7. Penilaian aspek manajemen ------------------------------------------- 62



52

Lampiran 11. Contoh Daftar Lampiran

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Laporan Neraca Keuangan Bank Muamalat Cabang

Lhokseumawe ---------------------------------------------------------- 76

Lampiran 2. Penilaian Aspek Manajemen ---------------------------------------- 78

Lampiran 3. Tipe Manajemen ------------------------------------------------------- 85

Lampiran 4. Laporan Manajemen --------------------------------------------------- 90

Lampiran 5. Penilaian Resiko Keuangan ------------------------------------------ 98



53

Lampiran 12. Contoh Abstrak

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja keuangan yang terjadi pada

Bank Muamalat Cabang Lhokseuamwe Cabang Lhokseumawe.

Data yang diperlukan adalah data sekunder. Wawancara dilakukan dengan

pengurus/manager yang terkait dengan masalah yang diteliti guna klarifikasi data.

Hasil Penelitian menunjukkan rasio keuangan pada Bank Muamalat Cabang

Lhokseumawe, dinilai bahwa kondisi kesehatan keuangan pada Bank Muamalat

Cabang Lhokseumawe dengan nilai 74.35. hal ini dikarenakan kuatnya

permodalan dan rentabilitas serta kemampuan dalam memperoleh keuntungan dari

sisi pembiayaan (nisbah bagi hasil) serta didukung juga dengan suatu pengelolaan

yang baik. Pengelolaan Bank Muamalat Cabang Lhokseumawe sebaiknya diatur

lebih baik lagi dan untuk menjamin kelangsungan hidup bank syariah khususnya

bank muamalat di masa yang akan datang agar lebih mengoptimalkan asset dan

modalnya, menghimpun cadangan penghapusan resiko, meminimalkan beban

operasionalnya serta meningkatkan nisbah bagi hasil.

Kata kunci: kinerja keuangan, profit shering, dan manajemen tata kelola.



54

Lampiran 13. Contoh Kutipan dan Rujukan

Artikel di bawah ini ditulis oleh Mulyadi dalam Kebudayaan No. 1

Tahun 2001 pada halaman 19.

…….. Sejak 1995 ketika Mikhail Gorbachev menduduki posisi tertinggi

kepengurusan Partai Komunis Uni Soviet (PKUS), yaitu Sekjen, ia telah

melakukan perubahan mendasar melalui gerakan perestroika dan glasnost,

yaitu sebuah gerakan pembaharuan yang bertujauan untuk membangun

ekonomi dengan memberikan kebebasan terhadap warga negaranya.

Gerakan pembaharuan Gorbachev itu memberikan dampak yang amat

besar, ……….

1. Contoh kutipan kurang dari 5 baris

Pembaharuan mendasar yang dilakukan Ekjen PKUS menurut Gonggong

(1991:19) adalah: “Gerakan perestroika dan glasnost, yaitu sebuah

gerakan pembaharuan yang bertujuan untuk membangun ekonomi dengan

memberikan kebebasan terhadap warga negaranya”.

2. Contoh kutipan lebih dari 5 baris

Gerakan perestroika dan glasnost telah memberikan dampak yang besar

sebagaimana diungkapkan oleh Gonggong (1991:91):

“Gerakan pembaharuan Gorbachev itu memberikan dampak yang

amat besar, tidak hanya bagi Uni Soviet sendiri, melainkan juga

bagi Negara-negara komunis lainnya, yang selama ini menjadi

negara satelit Uni Soviet. Dampak yang amat besar, tidak hanya

berbentuk membaiknya hubungan dua Negara adikuasa, melainkan

juga terhadap Negara-negara Eropa Timur”.

Apabila seorang penulis, misalnya Philips Kotler, pada tahun 2001

menerbitkan 2 buah buku masing-masing “Manajemen Pemasaran”, dan

“Manajemen Strategi”, maka diberikan kode menurut urutan abjad

terhadap buku yang dikutip. Jadi apabila yang dikutip buku “Manajemen

Pemasaran”, kutipannya menjadi: Kotler (2001 a).



55

Lampiran 14. Contoh Tabel

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx:

Tabel 4.4.

Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Variabel Variabel

Item

Validitas Reliabilitas

X1 0,658

X1.1 0,655

X1.2 0,772

X1.3 0,596

X1.4 0,545

X1.5 0,672

X2 0,701

X2.1 0,810

X2.2 0,785

X2.3 0,780

X3 0,666

X3.1 0,625

X3.2 0,847

X3.3 0,851

Sumber: Data Primer (diolah), 2011. (font 10 cpt, TNR)

yyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyy

yyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyyy

Perhatikan bahwa apabila di atas tabel pada halaman yang sama

terdapat baris terakhir suatu paragaraf (xxx) maka jaraknya dengan

Judul Tabel adalah 2 spasi; demikian pula jarak antara baris terakhir

dalam Tabel (Sumber) dengan alinea pertama dibawahnya (yyy) adalah

juga 2 spasi.

Perhatikan pula bahwa jarak spasi judul tabel adalah 1 spasi.

Penjelasan tentang tabel berada di bagian (xxx) atau halaman

sebelumnya. Sedangkan font huruf yang ada didalam tabel adalah

sebesar 12 cpi TNR.



56

Lampiran 15. Contoh Gambar

Sumber: Kotler (1997:197)

Gambar 4.3. Tiga Jenis Pemasaran dalam Industri Jasa

Perhatikan bahwa apabila keterangan gambar lebih dari satu alinea,

maka diketik dalam jarak 1 spasi.

Perusahaan

Karyawan Pelanggan

Pemasaran

Internal

Pemasaran

Eksternal

Pemasaran Interaktif



57

Lampiran 16. Contoh Pengetikan Kepustakaan

Kepustakaan hanya memuat pustaka yang diacu dalam TA disusun ke

bawah menurut abjad nama akhir dari penulis pertama. Selanjutnya

masalah penulisan nama dan hal lainnya, diatur sebagai berikut:

a. Nama orang Indonesia, jika lebih dari satu nama, maka nama terakhir

yang ditulis atau nama yang biasa dikenal dalam publikasi ilmiah

ditulis. Contoh Muhammad Kasim ditulis Kasim, M.; Franciscus G.

Winarno ditulis Winarno, F.G.

b. Nama orang barat, nama keluarga terletak pada kata sebelah belakang.

Misalnya Philiph Kotler ditulis Kotler, P.

c. Jika nama Cina terdiri dari tiga kata yang terpisah, maka kata yang

pertama adalah menunjukkan nama keluarga. Contoh Gan Koen Han

ditulis Gan, K.H.

d. Jika nama Cina terdiri dari tiga kata dengan dua kata memakai garis

penghubung, maka kedua kata yang dihubungkan adalah nama diri

(bukan nama keluarga). Sebagai contoh Hwa-wee Lee ditulis Lee, H.

e. Judul buku, tesis atau disertasi, diketik tegak dan tebal (bold) setiap

kata (bukan kata sambung) diawali dengan huruf besar.

f. Tahun publikasi diketik normal setebal nama penulis, diakhiri dengan

tanda titik.

g. Halaman untuk buku teks tidak diketik, sedangkan untuk artikel dalam

buku teks diketik setelah nama editor (Ed). Atau “editor” (eds) untuk

jurnal.

h. Volume ditulis setelah nama jurnal, diketik dengan huruf normal

diikuti tanda koma dan diketik nomor halaman.

i. Pengetikan baris kedua dalam penulisan pustaka masuk kedalam 8

ketukan.

Berikut contoh-contoh penulisan kepustakaan:

a. Sebuah buku berjudul “Marketing Relationship” yang dikarang

seluruhnya (bukan buku yang diedit) oleh Syafruddin Chan pada tahun

2003 dan diterbitkan oleh Penerbit Gramedia Indonesia di Jakarta,

penampilannya dalam kepustakaan sebagai berikut:

Chan, S. (2003). Marketing Relationship, Gramedia Indonesia,

Jakarta.

b. Apabila sumber bacaan adalah sebuah buku misalnya Learning for

Tomorrow yang diedit oleh editor bernama Alvin Tofler dan

diterbitkan pada tahun 1994 di New York oleh Vintage Books, dan di

dalamnya terdapat sejumlah artikel yang ditulis oleh sejumlah

pengarang, misalnya artikel halaman 5-7 berjudul Education Scientists

for Tomorrow, yang ditulis oleh J.W.Lewis, maka penampilannya

dalam daftar pustaka adalah sebagai berikut:



58

Lewis, J.W (1994). Education Scientist for Tomorrow. Dalam

“Learning for Tomorrow”, A. Tofler (ed). Vintage Books,

New York, hal. 5-7.

Atau

Lewis, J.W (1994). Education Scientist for Tomorrow. Dalam A.

Tofler (ed), Learning for Tomorrow. Vintage Books, New

York, hal. 5-7.

c. Rencana Strategis 2005-2009, jilid I atau yang dikenal dengan buku

Renstra yang dipublikasikan oleh Kementerian Pendidikan Nasional

Republik Indonesia pada tahun 2005. Penampilannya dalam

kepustakaan adalah sebagai berikut:

Kementerian Pendidikan Nasional (2005). Rencana Strategis 2005-

2009, jilid I. Kementerian Pendidikan Nasional Republik

Indonesia, Jakarta.

d. Buku berjudul “Fikih Sunnah”, jilid I adalah buku yang diterjemahkan

Mahyuddin Syaf ke dalam bahasa Indonesia pada tahun 1995 dan

diterbitkan oleh Penerbit PT. Al-Ma’arif, Bandung. Judul asli buku ini

adalah “Fighusunnah”, juz I, cetakan ke 7 yang ditulis oleh Sayid

Sabiq pada tahun 1993. penampilannya dalam kepustakaan adalah

sebagai berikut:

Sabiq, S. (1995). Fikih Sunnah, Jilid I, Terjemahan dari Fiqhusunnah

oleh M.Syaf. PT. Al-Ma’arif, Bandung.

e. H. Mabuchi, T. Sakai dan Y. Sakai menulis artikel yang berjudul

“Reducation of Serum Cholesterol in Heterozypatients with Familial

Hypercholesterolemia: Additive effects of compaction and

cholestyramine” yang dimuat dalam New England Journal of

Medicine, Volume 308, tahun 1993 di halaman 609 sampai 613. dalam

International Abreviations and Abstracts, jurnal ini memiliki singkatan

N.Engl.J.Med. Penampilannya dalam daftar pustaka adalah sebagai

berikut:

Mubachi, H., T. Sakai, dan Y. Sakai (1993). Reduction of Serum

Cholesterol in Heterozypatients with Familial

Hypercholesterolemia: Additive effects of compaction

and cholestyramine. N.Engl.J.Med. 308: 609-613.

f. Jurnal Ekonis, volume 4, nomor 3 di halaman 19 hingga 24, tahun

2013 memuat tulisan M. Singarimbun yang berjudul “Status dan

Persepsi Wanita terhadap Masalah Kependudukan”. Di dalam

Kepustakaan akan terlihat sebagai berikut:



59

Singarimbun, M. (1997). Status dan Persepsi Wanita Terhadap

Masalah Kependudukan. Jurnal Ekonis, Vol 4 Nomor 3

Hal. 19-24.

g. Pada hari selasa 12 Maret 1998 Harian Kompas memuat tulisan I Gede

Ahmad yang berjudul “Lumbung Desa: Mungkinkah Dihidupkan

Kembali?” Bila artikel ini diambil sebagai sumber bacaan, maka

penampilannya di dalam kepustakaan adalah sebagai berikut:

Ahmad, I. G. (1998). Lumbung Desa : Mungkinkah Dihidupkan

Kembali? Harian Kompas, Selasa 12 Maret 1998

h. Apabila yang dikutip dari Koran REPUBLIKA itu berupa berita atau

ulasan yang dibuat oleh redaktur, bukan tulisan atas nama seseorang,

misalnya berita serangan Amerika terhadap Irak, maka dalam daftar

pustaka cukup ditulis: Republika, 18 Januari 1993.

i. Adakalanya sumber bacaan berupa abstrak, Penampilan pustaka tidak

berbeda dengan pada jurnal, hanya penerbitnya yang berbeda dan di

akhir kalimat diberi keterangan abstrak, seperti:

Sink D.L. (1994) Effects of Training and revelation of Objectives

Prior ti Reading Proses Passage and Eight Grade Student

Achievement at Two Different Cognititive Levels.

Unpublished Doctoral Dissertation, Disertation Abstracts

International, 43:1718 (abstract).

j. Penulisan pustaka yang bersumber pada informasi instutisional dapat

dilihat pada contoh berikut:

BUTSI. (1997). Teknologi Desa. Kementerian Tenaga Kerja

Transmigrasi dan Koperasi Republik Indonesia, Jakarta.

k. Apabila penulis yang sama menerbitkan 2 buah buku yang berbeda

pada tahun yang sama, misalnya pada tahun 1990 Manullang

menerbitkan mula-mula buku “Manajemen Pengantar” lalu kemudian

“Manajemen Produksi”’ maka setelah penulisan tahun penerbitan

diikuti koma, ditulis alphabet menurut terbit. Dalam daftar pustaka

akan terlihat sebagai berikut:

Manullang (1990, a). Manajemen Pengantar. PT. Rineka Cipta,

Jakarta.

_________. (1990, b). Manajemen Produksi. PT. Rineka Cipta,

Jakarta.

l. Kutipan dari website



60

Shryock, Henry S. dan Jacob S. Siegel .1976. The Methods and

Materials of Demography, Academic Press, Inc.

http://www.ndsu.nodak.edu/sdc/data/projections/methodolog

y.pdf

Siddiqi, Faraaz dan Harry Anthony Patrinos. 2004. Child Labor:

issues, Causes and Interventions, Human Capital

development and Operations Policy, Working Papers.

http://www.wordbank.org/html/extdr/hnp/hddflash/workp/do

cs/wp_00056.doc

Dessy, Sylvain dan John Knowles. 2001. Why is Child Labor Illegal?.

Journal of Development Economics. (May). JEL

Classification. Dept. des Sciences Economiques. Universite

Laval. Quebec. Canada.

http://papers.ssrn.com/so13/Delivery.cfm/SSRN_ID290085_

code011108590.pdf?abstractid=290085

http://www.ndsu.nodak.edu/sdc/data/projections/methodology.pdf

http://www.ndsu.nodak.edu/sdc/data/projections/methodology.pdf

http://www.wordbank.org/html/extdr/hnp/hddflash/workp/docs/wp_00056.doc

http://www.wordbank.org/html/extdr/hnp/hddflash/workp/docs/wp_00056.doc

http://papers.ssrn.com/so13/Delivery.cfm/SSRN_ID290085_code011108590.pdf?abstractid=290085

http://papers.ssrn.com/so13/Delivery.cfm/SSRN_ID290085_code011108590.pdf?abstractid=290085



61

Lampiran 17. Contoh Kepustakaan

KEPUSTAKAAN

Alibegovic, D. Jurlina dan Suncana Slijepcevic. (2010). Performance

Measurament at The Sub National Government Level in Croatia.

The Institute of Economics, Zagreb. Diunduh tanggal 10 Januari 2011.

Akadira, Tora. (2010). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penyerapan

Anggaran di Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan

Menengah. Tesis S2 (Tidak Dipublikasikan). Program Studi Ilmu

Administrasi Kekhususan Administrasi dan Kebijakan Pendidikan UI.

Jakarta.

Cooper, D. Rose,. dan Pamela S. Schindler. (2006). Metode Riset Bisnis.

(Terjemahan Budijanto, dkk). Salemba Empat. Jakarta.

Devas, Nick,. Brian Bender,. Anne Booth,. Kenneth Davey and Roy Kelly.

(1989). Keuangan Pemerintah Daerah di Indonesia. (Terjemahan

Aminullah dkk). UI Press. Jakarta.

Ghozali, Imam. (2009). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS.

Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Semarang.

http://bataviasei.co.id. Aspek Psikologis Pengaruhi Penyerapan Belanja Negara.

Harian Ekonomi Neraca 27 Mei 2010. diunduh tanggal 17 Oktober 2010.

http://www.bi.go.id/NR/rdonlyres/42B8ECB6-8049.../Suplemen5.pdf. Ringkasan

Quick Survey: Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Realisasi Belanja

Daerah. diunduh tanggal 16 Oktober 2010.

http://siteresources. worldbank. org. INTINDONESIA/Resources/ Publication/

280016-1168483675167/PEReport.pdf. Spending for Development:

Making the Most of Indonesia’s New Opportunities. Indonesia Public

Expenditure Review 2007. Diunduh tanggal 28 Januari 2011.

Kuncoro, Mudrajad. (2007). Metode Kuantitatif, Teori dan Aplikasi Untuk

Bisnis Dan Ekonomi. Edisi Ketiga. UPP STIM YKPN. Yogyakarta.

_______. (2003). Metode Riset untuk Bisnis dan Ekonomi. Penerbit Erlangga.

Jakarta.

Republik Indonesia. (2003). Undang-undang Nomor No.17 tahun 2003

Tentang Keuangan Negara. Depkeu. Jakarta.

http://bataviasei.co.id/

http://www.bi.go.id/NR/rdonlyres/42B8ECB6-8049.../Suplemen5.pdf



62

_______. (2004). Undang-undang Nomor No.1 tahun 2004 Tentang

Perbendaharaan Negara. Depkeu. Jakarta.

Zakaria, Muslim. (2011). Mencari Gelar Sarjana Tidak Semudah Membalikkan

Telapak Tangan. Jurnal Bersama Volume 11 Nomor 5. Oktober

2011. Hal. 55-65.



63

Lampiran 18. Contoh Daftar Riwayat Hidup

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Misra Laila

Pekerjaan : Mahasiswa

Alamat tempat tinggal : Desa Cot Unoe, Kec. Kuala, Kab. Bireuen

Nama orang tua : Rusydi

Sarmawati

Pekerjan orang tua : Penjahit

Alamat orang tua : Desa Cot Unoe, Kec. Kuala, Kab. Bireuen

Pendidikan yang telah ditempuh:

1. MIN Cot Batee, tamat tahun 2008

2. SMPN 1 Bireuen, tamat tahun 2011

3. SMAN 1 Bireuen, tamat tahun 2014

4. D-III Akuntansi Jurusan Tata Niaga Politeknik Negeri Lhokseumawe,

tamat tahun 2018

Pengalaman :

Praktik Kerja Lapangan pada Kantor Pelayanan pajak (KPP) Pratama

Bireuen

Lhokseumawe, 12 Oktober 2018

Hormat kami,

Misra Laila



64

Lampiran 19. Form TA 01

Lhokseumawe, .........................

Yth. Koordinator Tugas Akhir (TA) Program Studi………..……. Jurusan Tata Niaga Politeknik Negeri Lhokseumawe

Di tempat

Hal : Pengajuan Judul Tugas Akhir

Lampiran : 1. Transkrip Nilai

2. Foto Kopi SPP

Dengan hormat, saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama lengkap : .................................................................

Tempat/tanggal lahir : .................................................................

NIM :..................................................................

Prodi/jurusan :..................................................................

Indeks Prestasi Kumulatif :..................................................................

Dengan ini mengajukan Judul Tugas Akhir, yaitu:

1. ............................................................................................................

2. ............................................................................................................

3. ............................................................................................................

Demikian surat pengajuan judul ini saya sampaikan, atas pertimbangan dan saran

Bapak/Ibu Pembimbing Akademik, kami ucapkan terima kasih.

Mengetahui, Hormat saya

Dosen Pembimbing Akademik, Pengusul,

…………………… …………………………

NIP. NIM.



65


Hal : Penetapan Pembimbing Tugas Akhir

Ketua Program Studi ......................Politeknik Negeri Lhokseumawe, setelah

memperhatikan surat pengajuan judul Tugas Akhir, dengan ini menetapkan

saudara saudara yang namanya tercantum di bawah ini sebagai pembimbing

Tugas Akhir terhadap mahasiswa:

Nama : .......................................................................

NIM : .......................................................................

Prodi/Jurusan : ........................................................................

Judul Penelitian : ........................................................................

Pembimbing Tugas Akhir :

No Nama Lengkap,

Gelar/NIP

Jabatan Funsional Prodi Status

1

.......................................

NIP

..........................

....................

Pembimbing

Utama

2

.......................................

NIP

...........................

....................

Pembimbing

Pembantu

Demikian penetapan ini dibuat agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Buket Rata ..............2018

Ketua Program Studi….

(……………………….) NIP.



66


LEMBAR PENILAIAN SEMINAR PROPOSAL TUGAS AKHIR

Judul : ....................................................................................................

Penyaji:

Nama : ....................................................................................................

Nim : ....................................................................................................

Prodi : ....................................................................................................

Tgl. Seminar : ....................................................................................................

NO. MATERI PENILAIAN TOTAL NILAI

1. Penulisan Proposal Penelitian (25%)

Kriteria: Skor Nilai

a. Margin 1 – 5

b. Tanda Baca dan Huruf 1 – 10

c. Kutipan 1 – 5

d. Sistematika Penulisan 1 – 5

Total Nilai

2. Kemampuan Menguasai Materi (45%)


a. Landasan Teoritis 1 – 10

b. Latar Belakang Masalah dan Rumusan

Masalah

1 – 15

c. Metodologi Penelitian 1 – 20

Total Nilai

3 Literatur (15%)


a. Terupdate 5 th terakhir 1 – 5

b. Relevan dengan Topik 1 – 5

c. Relevan dengan Bidang Ilmu 1 – 5

Total Nilai

4 Teknik Presentasi (15%)


a. Kejelasan & Kerunutan Materi 1 – 5

b. Komunikasi, Sikap & Etika 1 – 5

c. Tampilan Slide Presentasi 1 – 5

Total Nilai

JUMLAH

Buketrata, 2018

Penilai,

(.................................)

NIP.



67


BERITA ACARA SEMINAR PROPOSAL TUGAS AKHIR

Pada hari ………................. tanggal ………............... bulan …...........…… tahun …..............……. telah berlangsung Seminar Proposal Tugas Akhir pada Program

Studi.......................... Jurusan Tata Niaga, terhadap:

Nama : ............................................................................

NIM : ............................................................................

Prodi/Jurusan : .............................................................................

Judul Proposal Tugas Akhir,

....................................................................................................................

Berdasarkan nilai rata-rata dari tim penguji, maka mahasiswa tersebut di atas

dinyatakan:

LULUS / TIDAK LULUS*)

Dengan kategori nilai huruf : A / B / C / D / E /*)

Penilaian tim penguji adalah sebagai berikut: No Nama/ NIP/ Golongan Status Penguji Nilai Tanda Tangan

1 ................................................

NIP. Ketua Seminar ................ ................

2 ................................................

NIP. Sekretaris ................ ................

3 ................................................

NIP. Pembahas I ................ ................

4 ...............................................

NIP.

Pembahas II ................ ................

5 ................................................

NIP. Pembahas III ................ ................

JUMLAH

................ ................

RATA-RATA

................ ................

Buketrata, .....2018

Ketua Seminar

..........................................

NIP. Catatan:*) Coret yang tidak perlu

Nilai huruf :

A ≥ 81

66 ≤ B ≤ 80

56 ≤ C ≤ 65 (seminar ditolak)

41 ≤ D ≤ 55 0 ≤ E ≤ 40



68


PENGESAHAN PROPOSAL TUGAS AKHIR

Ketua Program Studi....................Jurusan Tata Niaga Politeknik Negeri

Lhokseumawe, menyatakan bahwa mahasiswa:

Nama : .............................................................................

NIM : ..............................................................................

Prodi/Jurusan : ..............................................................................

Pembimbing,

No Nama Lengkap, Gelar/NIP Jabatan

Funsional

Prodi Status

1 ...........................................

NIP

......................... .......................... Pembimbing

Utama

2 ...........................................

NIP

......................... .......................... Pembimbing

Pembantu

Berdasarkan hasil yang diperoleh dari seminar proposal Tugas Akhir yang

dilaksanakan pada hari ............................. tanggal......................, dibenarkan untuk

melaksanakan penelitian selanjutnya sebagaimana mestinya.

Buketrata, .........2018

Ketua Program Studi..

( .................................)

NIP.



69


Buketrata, .........2018

Perihal : Undangan Sidang Tugas Akhir

Yth. Komisi Sidang Tugas Akhir

Program Studi...............Jurusan Tata Niaga

Politeknik Negeri Lhokseuawe

Dengan hormat,

Dengan ini Ketua Program studi ................ Jurusan Tata Niaga Politeknik Negeri

Lhokseumawe, mengundang nama-nama yang tercantum di bawah ini ditetapkan

sebagai Tim Penguji Tugas Akhir terhadap :

Nama : ..............................................................

NIM : ..............................................................

Prodi/Jurusan : ..............................................................

Judul Tugas Akhir : ..............................................................

Hari/Tanggal/ : ………… / …………….. / ………....

Ruang/ Sesi/Pukul : ..............................................................

Pembimbing Utama : ..............................................................

Pembimbing Pembantu : ..............................................................

Komisi Sidang:

No Nama Lengkap, Gelar/NIP Jabatan

Funsional

Program Studi Status

1 ...............................................

NIP

Ketua Sidang

2 ..............................................

NIP

Sekretaris

sidang

3

...............................................

NIP

Penguji I

4

...............................................

NIP

Penguji II

5

...............................................

NIP

Penguji III

Demikian, atas perhatian dan kerjasama yang baik kami ucapkan terima kasih.

Ketua Prgram Studi….

( …..……...................)

NIP.



70

Lampiran 25. Penetapan Tim Penguji TA, Form TA 07

PENETAPAN TIM PENGUJI TUGAS AKHIR

Ketua Program Studi....... Politeknik Negeri Lhokseumawe, dengan ini

menetapkan saudara-saudara yang namanya tercantum di bawah ini, sebagai tim

penguji Tugas Akhir/Tugas Akhir terhadap mahasiswa:

N a m a : ...................................................................

N I M : ..................................................................

Prodi/Jurusan : ..................................................................

Hari/Tanggal/Jam Ujian : ………… / ………. / …………..............

Tim penguji Tugas Akhir: No Nama Lengkap, Gelar/NIP Jabatan

Funsional

Prodi Status

1

...............................................

NIP

Ketua Sidang

2

..............................................

NIP

Sekretaris

3

...............................................

NIP

Penguji I

4

...............................................

NIP

Penguji II

5

...............................................

NIP

Penguji III

Demikian penetapan Tim Penguji Tugas Akhir ini dibuat untuk dapat dipergunakan

sebagaimana mestinya.

Buket Rata, ……….... 2018

Ketua Program Studi……

(…………………………..) NIP.



71


LEMBAR PENILAIAN SIDANG TUGAS AKHIR

Judul : ...................................................................................................

Penyaji:

Nama : ....................................................................................................

Nim : ....................................................................................................

Prodi : ....................................................................................................

Tgl. Sidang : ....................................................................................................

NO. MATERI PENILAIAN TOTAL NILAI

1. Penulisan Proposal Penelitian (25%)


a. Margin 1 – 5

b. Tanda Baca dan Huruf 1 – 10

c. Kutipan 1 – 5

d. Sistematika Penulisan 1 – 5

Total Nilai

2. Kemampuan Menguasai Materi (45%)


a. Landasan Teoritis 1 – 10

b. Latar Belakang Masalah dan

Rumusan Masalah

1 – 10

c. Metodologi Penelitian 1 – 10

d. Hasil dan Pembahasan 1 – 15

Total Nilai

3 Literatur (15%)


a. Terupdate 5 th terakhir 1 – 10

b. Relevan dengan Topik 1 – 5

c. Relevan dengan Bidang Ilmu 1 – 5

Total Nilai

4 Teknik Presentasi (15%)


a. Kejelasan & Kerunutan Materi 1 – 5

b. Komunikasi, Sikap & Etika 1 – 5

c. Tampilan Slide Presentasi 1 – 5

Total Nilai

JUMLAH

Buketrata,….2018

Penilai,

(.................................)

NIP.



72


BERITA ACARA SIDANG TUGAS AKHIR

Pada hari ………................. tanggal ………............... bulan …...........…… tahun …..............……. telah berlangsung Sidang Tugas Akhir di Program Studi..........................

Jurusan Tata Niaga, terhadap:

Nama : .......................................................................

NIM : .......................................................................

Prodi/Jurusan : .......................................................................

Judul Tugas AKhir : .......................................................................

Pembimbing Utama : .......................................................................

Pembimbing Pembantu : .......................................................................

Berdasarkan nilai rata-rata dari tim penguji, maka mahasiswa tersebut di atas dinyatakan:

LULUS / TIDAK LULUS*)

Dengan kategori nilai huruf : A / B / C / D/ E*)

Penilaian tim penguji adalah sebagai berikut:

No Nama/ NIP/ Golongan Status

Penguji

Nilai Tanda Tangan

1

...........................................................

Ketua ................... 1

2 ........................................................... Sekretaris ................... 2

3 ........................................................... Penguji I ................... 3

4 ........................................................... Penguji II ................... 4

5 ........................................................... Penguji III ................... 5

JUMLAH

RATA-

RATA

Catatan: *) Coret yang tidak perlu

Bukit Rata, ….2018.

Ketua Sidang,

(..................................)

NIP.



73

Lampiran 28. Contoh Kartu Konsultasi

LEMBAR BIMBINGAN TGA

Nama :

Nim :

Prodi :

Judul TGA :

Pembimbing Utama/Pembantu :

No. Keterangan Tgl Bimbingan

Paraf

Pembimbing

I

II

BIMBINGAN PROPOSAL

Pembimbing Utama/Pembantu*:

1.

2.

3.

4.

5.

Acc untuk diseminarkan

BIMBINGAN TUGAS AKHIR

Pembimbing Utama/Pembantu*:

1.

2.

3.

4

5.

Acc untuk disidangkan

Acc untuk dicetak

Buketrata…………….2018

Koordinator TGA

(..................................)

NIP.

PANDUAN PENULISAN TUGAS AKHIR PROGRAM STUDI D-IV JURUSAN TATA NIAGA POLITEKNIK NEGERI LHOKSEUMAWE

74

Lampiran 29. Lembar Kendali Bimbingan TA

LEMBAR KENDALI BIMBINGAN TA

NAMA : …………………………………………………

NIM : …………………………………………………

PRODI : …………………………………………………

PEMBIMBING UTAMA : …………………………………………………

PEMBIMBING PEMBANTU : …………………………………………………

No TAHAPAN KEGIATAN

PROSES BIMBINGAN

Ket. PENERIMAAN PENGEMBALIAN

Pembimbing Pembimbing

Utama Pembantu Utama Pembantu

1 Pengajuan Judul Proposal

2 Pengajuan Proposal

3 Bimbingan Proposal

1. Bimbingan I

2. Bimbingan II

3. Bimbingan III

4. Bimbingan IV

5. Bimbingan V

4 Seminar Proposal

5 Penyerahan Berita Acara

Seminar ke Lab.

6 Bimbingan TA

1. Bimbingan I

2. Bimbingan II

3. Bimbingan III

4. Bimbingan IV

5. Bimbingan V

7 Penyerahan TA Kembali Ke

Program Studi

8 Ujian Akhir

Mengetahui. Bukitrata, ……….................... 2018

Ketua Program Studi, Hormat saya,

(…………………………………) (……………...………………)

NIP. NIM.


75

Lampiran 30. Lembar Perbaikan Seminar Proposal

LEMBAR PERBAIKAN SEMINAR PROPOSAL TUGAS AKHIR (TA)*

NAMA : …………………………...................................……

NIM : ……………………….................................…..…….

PRODI : …………………………..........................……..……

JUDUL : ....................................................................................

Pembimbing Utama : ........................................................................

Pembimbing Pembantu : ............................................................

Catatan Dosen Pembahas:

No Uraian Perbaikan Ket

*Harap dibawa pada saat sidang dan dilampirkan pada draft TA

Mengetahui. Pembimbing ...................,

Koodinator TGA,

(...........................................) (……………...………)

NIP. NIP.


76

Lampiran 31. Lembar Perbaikan Sidang Tugas Akhir

LEMBAR PERBAIKAN SIDANG TUGAS AKHIR (TA)

NAMA : …………………………...................................……

NIM : ……………………….................................…..…….

PRODI : …………………………..........................……..……

JUDUL : ....................................................................................

Pembimbing Utama : ........................................................................

Pembimbing Pembantu : ............................................................

Catatan Dosen Penguji:

No Uraian Perbaikan Ket

Mengetahui. Pembimbing ...................,

Koodinator TGA,

(...........................................) (……………...………)

NIP. NIP.


77

Lampiran 32. Absensi Komisi Seminar

DAFTAR HADIR KOMISI SEMINAR

PROPOSAL TUGAS AKHIR MAHASISWA

Nama : ……………………………………………………………

NIM : ……………………………………………………………

Prodi : ……………………………………………………………

Judul Tugas Akhir : ……………………………………………………………

Pembimbing Utama : ……………………………………………………

Pembimbing Pembantu : ……………………………………………………

Hari/Tgl. Seminar : ……………………………………………………

Ruang/Sesi/Pukul ; ……………………………………………………

Komisi Seminar

No Nama Jabatan Komisi

Seminar

Tanda Tangan

1

……………………………

Pembahas I/Anggota

…………………

2

……………………………

Pembahas II/Anggota

…………………

3

……………………………

Pembahas III/Anggota

…………………

4

……………………………

Pembimbing Utama

…………………

5

……………………………

Pembimbing Pembantu

…………………

Demikian yang dapat kami sampaikan dan atas kerjasamanya kami ucapkan terima

kasih.

Bukit Rata, ….2018

Ketua Seminar,

……………………. NIP.


78

Lampiran 33. Absensi Komisi Sidang

DAFTAR HADIR KOMISI SIDANG

PROPOSAL TUGAS AKHIR MAHASISWA

Nama : ……………………………………………………………

NIM : ……………………………………………………………

Prodi : ……………………………………………………………

Judul Tugas Akhir : ……………………………………………………………

Pembimbing Utama : ……………………………………………………

Pembimbing Pembantu : ……………………………………………………

Hari/Tgl. Sidang : ……………………………………………………

Ruang/Sesi/Pukul ; ……………………………………………………

Komisi Sidang

No Nama Jabatan Komisi

Seminar

Tanda Tangan

1

……………………………

Penguji I/Anggota

…………………

2

……………………………

Penguji II/Anggota

…………………

3

……………………………

Penguji III/Anggota

…………………

4

……………………………

Pembimbing Utama

…………………

5

……………………………

Pembimbing Pembantu

…………………

Demikian yang dapat kami sampaikan dan atas kerjasamanya kami ucapkan terima

kasih.

Bukit Rata, ….2018

Ketua Sidang,

……………………. NIP.



79

Lampiran 34. Proses Pengajuan Judul dan Seminar Tugas Akhir



80

Lampiran 35. Proses Sidang Tugas Akhir Mahasiswa

Buku Panduan KTI - tania.pnl.ac.idtania.pnl.ac.id/downlot.php?file=90Buku-Pedoman-Penulisan-TA.pdf · buku panduan kti b u ku pan du a n pen u lis a n t u ga s a khir p r ogr a m

Documents