Top Banner

of 75

Borang 3A Profesi Akreditasi Institusi-1

Oct 15, 2015

Download

Documents

Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

BORANG AKREDITASI

STANDAR 1.VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

1.1 Jelaskan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan, sasaran UPPSN serta strategi pencapaiannya, serta pihak-pihak yang dilibatkan.

Sistem penjamin mutu internal melaksanakan monitoring terhadap program studi, lahan praktik, organisasi profesi, perwakilan mahasiswa, masyarakat dilaksanakan setiap tahun melalui penyebaran kuisioner dan survey lahan/langsung terjun kelapangan. Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi terhadap pemahaman visi, misi maka sistem penjamin mutu menjabarkan masukan dari lahan praktik, organisasi profesi, pembina, perwakilan mahasiswa, alumni, perwakilan masyarakat kepada pimpinan STIKes Santa Elisabeth Medan. Dari hasil monitoring pencapaian visi, misi sudah lebih dari 60 persen diantaranya pelatihan keperawatan kritis, pelaksanaan senam hamil, secara berkelanjutan dengan memperhatikan kebutuhan masyarakat. Penyusunan visi, misi dilaksanakan berdasarkan kebutuhan STIKes disusun secara bertahap dalam beberapa pertemuan panitia melalui penghimpunan masukan, penyusunan draf, pembahasan draf, dan penyempurnaan draf, visi, misi kemudian disahkan dengan Surat Keputusan Yayasan Widya Fraliska. Setelah adanya surat pengesahan maka mensosialisasikan Visi, Misi kepada civitas akademik, lahan praktik, masyarakat dan pengguna lulusan dengan menggunakan media elektronik dan cetak. Pengenalan visi, misi terhadap mahasiswa dilakukan setelah selesai doa pagi sebelum mulai proses pembelajaran setiap hari dimana mahasiswa dan dosen wajib membaca visi, misi dan bagi seluruh karyawawan visi, misi dibacakan setelah doa pagi sebelum memulai pekerjaan.

Visi:

Menjadikan STIKes Santa Elisabeth Medan sebagai pusat pengembangan ilmu dan profesi tenaga kesehatan yang mampu berkompetesi secara nasional dan global, dengan unggulan Praktik Klinik berlandaskan pelayanan cinta kasih kristiani yang menyembuhkan, sebagai tanda kehadiran Allah pada tahun 2015

Misi

1. Menyelenggarakan Pendidikan Kesehatan untuk menghasilkan tenaga kesehatan yang Profesional, Holistic, Altruistic, Beriman dan bersemangat kasih dengan sarana dan prasarana sesuai tuntutan IPTEK

2. Mengembangkan kemampuan mahasiswa berbahasa asing terutama Bahasa Inggris

3. Menjadi pusat pengembangan penelitian berdasarkan kurikulum unggulan yang berfokus pada praktik klinik4. Menciptakan suasana yang kondusive untuk pengembangan diri terus menerus agar mampu menumbuhkan civitas akademika yang unggul melalui pelatihan, pendidikan berkelanjutan dan penelitian serta pengabdian masyarakat

5. Mengembangkan upaya pemberdayaan masyarakat melalui layanan kepada masyarakat dengan berbagai cara tanpa membedakan Suku, Bangsa dan Agama sebagai bagian dari masyarakat dan komunitas akademik serta memberikan kepedulian khusus terhadap mereka yang diutamakan Kristus

6. Mengembangkan penghayatan spiritualitas Konggregasi Fransiskanes Santa Elisabeth Medan yang dijiwai oleh semangat persaudaraan dan Cinta Kasih Sejati

Tujuan:

1. Menghasilkan lulusan tenaga kesehatan berkualitas yang mampu mengembangkan dan menerapkan ilmu pengetahuan dan ketrampilan klinik yang dimiliki secara Profesional holistic, altruistic, beriman dan bersemangat kasih

2. Menghasilkan lulusan tenaga kesehatan yang mampu bersaing ditingkat nasional dan internasional

3. Mewujudkan lulusan tenaga kesehatan yang mampu melaksanakan penelitian secara mandiri dan kelompok serta berkelanjutan sesuai dengan kemajuan IPTEK

4. Menghasilkan kemandirian civitas akademika dalam melaksanakan penelitian dan pengabdian masyarakat 5. Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan dan ketrampilan untuk memberdayakan masyarakat setempat dengan mengedepankan upaya promotif, preventif, tanpa mengabaikan layanan kuratif dan rehabilitatif didasari semangat kasih kristus

7. Menghasilkan lulusan tenaga kesehatan yang memiliki semangat persaudaraan dan cinta kasih sejati pada sesama yang membutuhkan

Sasaran yang merupakan target terukur dan penjelasan mengenai strategi serta tahapan pencapaiannya

Tabel 1. Sasaran Dan Strategi Pencapaian Visi Dan Misi

NoKegiatanSasaranStrategiWaktu

1Penjamin mutu1. Tersedianya standar akademik dan non akademik

2. Meningkatkan status akreditasi1. Monitoring berkelanjutan semua standar

2. Pembenahan format dan dokumen2011/2016

2Pendidikan

Kurikulum1. Tersedianya kinerja organisasi kurikulum berbasis kompetensi

2. Meningkatnya IPK dan penyelesaian tugas dan masa studi tepat waktu3. Tersedianya buku ajar, Modul, SAP, Tex books terbaru, Journal

4. Terlaksananya monitoring proses pembelajaran (kehadiran dosen, mahasiswa, kesesuaian materi, ketepatan penyerahan nilai, evaluasi kepuasan) 1. Rekontruksi kurikulum berbasis kompetensi secara periodik

2. Peningkatan proses belajar mengajar di setiap semester.3. Meningkatkan kemampuan dosen dalam penulisan dan pengembangan bahan ajar antara lain: Modul, SAP, Journal, prosiding bertarap lokal dan nasional sesuai dengan perkembangan IPTEK

4. Melakukan monitoring absensi setiap akhir minggu, evaluasi proses belajar mengajar setiap semester melalui kuisioner. 2012/2016

3 SDM

1. Kesesuaian kualifikasi terhadap pendidikan berkelanjutan

2. Adanya kreatifitas dan daya inovasi.

1. Peningkatan jumlah staf pengajar lulusan Strata-2

2. Meningkatkan keikusertaan dalam lokakarya, seminar, pelatihan dan studi banding.2012/2016

4 Mahasiswa

1. Peningkatan animo mahasiswa dan pencapaian lulusan yang kompeten

2. Peningkatan peran mahasiwa dalam menciptakan kreatifitas di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat

3. Terlaksana pembinaan pengembangan bakat, minat dan softskil, keimanan, karakter, kepemimpinan mahasiswa1. Promosi melalui media cetak dan elektrolik, penyebaran tim langsung kesekolah SMA/sederajat atau multimedia lainnya

2. Peningkatan presentasi keberminatan mahasiswa dalam bidang penelitian, pengabdian

3. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk berkreasi, pembinaan rohani dan iman melalui doa setiap hari, rekoleksi sebelum capping day dan retret tahunan serta pembinaan karakteristik2012/2016

5 Sarana dan Prasarana1. Kelengkapan fasilitas laboratorium2. Adanya Sistem Informasi untuk mengakses segala informasi terkait sarana dan prasarana. 1. Menambah peralatan laboratorium sesuai kompetensi dengan rasio 1: 152. Sistem Informasi dan Manajemen On Line2012-2016

6Penelitian1. Meningkatnya jumlah MOU bidang penelitian dan sumber pendanaan

2. Mengembangkan penelitian dosen dan mahasiswa

3. Membuat jurnal yg dipublikasikan

4. Memperketat jenis seleksi dan kualifikasi penelitian terutama keperawatan kritis1. Peningkatan kerja sama penelitian lokal, nasional dan internasional2. Terbentuknya kelompok penelitian

3. Ada Karya dosen dipublikasikan dalam jurnal ilmiah dan mendapatkan HAKI4. Ada penelitian dosen dipublikasikan dalam jurnal ilmiah2012/2016

7Pengabdian Masyarakat

1. Meningkatnya kualitas pengabdian masyarakat pada kelompok khusus pada daerah binaan (kusta gema kasih)

2. Tercapainya peningkatan reputasi dosen

3. Terlaksananya bantuan soasial pada kondisi tertentu (Bencana alam dan gempa bumi, banjir dan keadaan luar biasa)1. Mengadakan perawatan dan pengobatan serta pembagian sembako pada hari jumat minggu ke III setiap bulan.

2. Memberikan bantuan berupa: pembagian sembako, pengobatan gratis dan donor darah gratis.20012-2016

1.2Uraikan upaya penyebaran/sosialisasi, serta tingkat pemahaman sivitas akademika (dosen dan mahasiswa) dan tenaga kependidikan tentang visi, misi dan tujuan UPPSN.

Visi dan Misi STIKes Santa Elisabeth medan disosialisasikan secara berkala kepada semua civitas akademik: (1) sebelum melakukan proses pembelajaran dan kegiatan harian diawali pembacaan Visi Misi, (2) pemasangan, pigura dan banner di lingkungan STIKes Santa Elisabeth Medan ( ruang rapat, ruang dosen, aula, laboratorium, ruang kelas, perpustakaan), (4) pemasangan spanduk, poster dan leaflet pada saat acara tertentu (wisuda, capingday, praktik lapangan, promosi kesekolah sma), (5) buku profil / panduan akademik, (6) pengenalan program studi dan kuliah perdana setiap tahun ajaran baru, (6) pertemuan rutin dengan pihak lahan praktik, (8) pengguna lulusan melalui media elektronik (radio karina P. Siantar, website) dan media cetak ( majalah menjemaat). Tingkat pemahaman dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan:Tabel 2. Pemahaman terhadap Visi, Misi

Pemahaman

PS. DIII Kep

PS. DIII Keb

PS. S1KepAkademik

PS. S1KepProfesiVisi

Baik

Baik

Baik

Baik

Misi

Baik

Baik

Baik

Baik

STANDAR 2.TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAANDAN PENJAMINAN MUTU

2.1 Tata Pamong

Tata pamong adalah suatu sistem yang dapat menjadikan kepemimpinan, sistem pengelolaan dan penjaminan mutu berjalan secara efektif di dalam UPPSN. Hal-hal yang menjadi fokus di dalam tata pamong termasuk bagaimana kebijakan dan strategi disusun sedemikian rupa sehingga memungkinkan terpilihnya pemimpin dan pengelola yang kredibel dan sistem penyelenggaraan program studi secara kredibel, transparan, akuntabel, tanggung jawab dan menerapkan prinsip-prinsip keadilan.Organisasi dan sistem tata pamong yang baik (goodgovernance) mencerminkan kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab dan keadilan UPPSN dalam mengelola program studi. Uraikan secara ringkas sistem dan pelaksanaan tata pamong di UPPSN untuk memilih pemimpin dan membangun sistem tata pamong yang kredibel, akuntabel, transparan, bertanggung jawab dan adil.

Sistem dan pelaksanaan tata pamong di STIKes Santa ELisabeth Medan untuk memilih pemimpin dan membangun sistem tata pamong yang kredibel, akuntabel, transparan, bertanggung jawab dan adil adalah tercermin dalam struktur organisasi dan mekanisme uraian tugas dan wewenang di STIKes Santa Elisabeth sebagai bagian yang tak terpisahkan dengan Yayasan Widya Fraliska Struktur organisasi dan mekanisme yang sudah menjadi kesepakatan bersama ditetapkan berdasar peraturan-peraturan yang dibuat melalui rapat senat, rapat Pembina, yayasan, pimpinan dalam lingkup tertentu). Struktur organisasi disajikan pada sebuah bagan sebagaimana terdapat pada lampiran dokumen ini. Dalam struktur terdapat lembaga-lembaga struktural yang mengkoordinir dan melaksanakan aktifitas akademik, administrasi dan penjaminan mutu, saling berkoordinasi berdasarkan fungsi masing-masing dan secara periodik mengadakan koordinasi baik melalui rapat kerja maupun kegiatan lain yang berkesinambungan Untuk memperlancar kegiatan proses pembelajaran di setiap semesternya, diadakan pertemuan rutin dosen pada setiap akhir semester dan awal semester. Pada pertemuan rutin ini dilakukan evaluasi proses pembelajaran dan perencanaan di semester selanjutnya dalam hal pembagian dosen pengampu mata kuliah, tugas perancangan, pembimbing kerja praktek, serta dosen pembimbing dan penguji skripsi. Dalam memonitoring kehadiran Dosen mengajar, Program Studi telah menyediakan absen kolektif yang harus ditanda tangani oleh mahasiswa dan dosen yang bersangkutan. Selain itu Program Studi juga menyediakan absen monitoring kehadiran kuliah dan materi yang telah diajarkan Penerapan manajemen yang transparan selama ini dilakukan dengan cara mengutamakan keterbukaan antara lain dengan menjelaskan rencana/program kerja dan tujuan-tujuan yang akan dicapai Program Studi yang sedang dan akan berjalan. Kegiatan ini dilakukan melalui rapat dosen Program Studi yang menyangkut metode/strategi pendekatan yang dipilih untuk mencapai program, kemudian bentuk implementasi program serta berbagai pihak yang dapat mendukung tercapainya tujuan program tersebut. Dengan cara demikian semua pihak dapat mengetahui peran apa saja yang dapat disumbangkan untuk menunjang tujuan bersama sesuai IPTEK dengan acuan penghayatan spiritualitas Konggregasi Fransiskanes Santa Elisabeth Medan yang dijiwai oleh semangat persaudaraan dan cinta kasih sejati. Pelaksanaan tata pamong dalam memilih pimpinan yang tertuang dalam kebijakan dan SOP sebagai berikut:

1. Pembina dan Pengurus Yayasan mengadakan rapat sekali Empat tahun untuk pemilihan ketua STIKes dan Puket (Pembantu Ketua)

2. Hasil rapat Pembina dan pengurus yayasan untuk menentukan calon ketua STIKes dan Puket direkomendasikan ke pengurus Yayasan oleh Pembina

3. Pengurus Yayasan mengeluarkan surat keputusan kepada ketua STIKes dan Puket terpilih 4. Pengurus Yayasan mengirimkan surat kepada ketua STIKes untuk pendaftaran bakal calon kaprodi dan ketua lembaga lain yang menjabat distruktural 5. Calon bakal kaprodi dan ketua lembaga lain yang menjabat distruktural disampaikan kepada Yayasan dan ketua STIKes 6. Pemilihan calon kaprodi dan ketua lembaga lain yang menjabat distruktural oleh yayasan dan ketua STIKes7. Yayasan dan ketua STIKes mengadakan rapat untuk Penetapan (mengeluarkan SK) kaprodi dan ketua lembaga yang menjabat distruktural.2.2 Struktur Organisasi, Koordinasi dan Cara Kerja Gambarkan struktur organisasi UPPSN serta tugas/fungsi dari tiap unit yang ada.Struktur STIKes Santa Elisabeth Medan terdiri dari satuan-satuan organisasi yang mengkoordinir dan melaksanakan kegiatan akademik, administrasi dan penjamin mutu (Puket, Koordinator laboratorium dan klinik, Program Studi, Tenaga Kependidikan, pusat-jaminan mutu, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Lembaga-lembaga ini saling berkoordinasi berdasarkan fungsi masing-masing dan secara periodik mengadakan koordinasi baik melalui rapat kerja maupun kegiatan lain yang berkesinambungan. Sesuai dengan organisasi dan tata kerja STIKes Santa Elisabeth Medan, maka STIKes Santa Elisabeth Medan memiliki uraian jabatan dan kriteria (job analysis dan job description):sebagai berikut: Struktur Organisasi STIKes Santa Elisabeth Medan

KETUA STIKes

aNama Jabatan: Ketua STIKes

bUraian Tugas:

1. Merencanakan kurikulum lokal dan regional

2. Merencanakan, menyusun dan menetapkan kebijakan, peraturan akademik dan tata tertib aktivitas pendidikan sesuai peraturan Yayasan.3. Merencanakan kebutuhan dan peningkatan/pengembangan Sumber Daya Manusia.4. Merencanakan perbaikan dan penggantian serta pengembangan sarana prasarana, STIKes St. Elisabeth Medan 5. Merencanakan kesejahteraan pegawai6. Menyusun Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja tahunan STIKes St. Elisabeth Medan berdasarkan masukan dari Ka.Prodi.7. Menerima lamaran dan menyeleksi kelengkapan berkas calon pegawai.8. Mengaplikasikan dan menjalankan Visi dan Misi STIKes St. Elisabeth Medan 9. Memimpin, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan penyelenggaraan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.10. Memberi bimbingan kepada Pembantu Ketua STIKes11. Memberi bimbingan kepada Ketua Program Studi12. Mengadakan rapat secara berkala dengan Program Studi dan Pembantu Ketua13. Mengadakan rapat secara berkala dengan Yayasan.14. Membuat laporan pelaksanaan kurikulum setiap semester dan tahunan.

15. Menciptakan suasana akademik yang inovatif dan kondusif sesuai dengan visi & misi STIKes St. Elisabeth Medan.16. Memimpin pelaksanaan penerimaan mahasisa Baru, Capping Day, Yudisium, Wisuda dan mengesahkan ijazah

17. Mengesahkan buku pedoman akademik dan buku Wisuda STIKes Santa Elisabeth Medan setelah mendapat persetujuan dari Yayasan.

18. Memimpin, mengawasi dan mengevaluasi sistem administrasi termasuk menandatangani surat keluar dan mengevaluasi surat-surat masuk STIKes St. Elisabeth Medan19. Memimpin, mengawasi dan mengevaluasi kerjasama dalam pengembangan STIKes St. Elisabeth Medan dengan lembaga swasta atau pemerintah di dalam maupun di luar negeri

20. Memimpin, mengawasi dan mengevaluasi pelaksanaan kebijakan dan kegiatan akademik.c. Wewenang:

1. Menggunakan semua sumber daya yang ada untuk kelancaran penyelenggaraan Uraian Tugas yang diembannya

2. Mendelegasikan Uraian Tugas tertentu ke Pembantu Ketua sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing.3. Meminta pertanggungjawaban semua unit di STIKes St. Elisabeth Medan atas penyelenggaraan pendidikan, pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat setiap trimester/semester (3 bulan/6 bulan)4. Mengeluarkan keputusan penting yang berkaitan dengan fungsi STIKes St. Elisabeth Medan setelah konsultasi dengan Yayasan (termasuk pengadaan peralatan dan pemutakhiran sarana dan prasarana ).5. Mengambil keputusan akhir (sanksi) terhadap pelanggaran-pelanggaran mahasiswa dan pegawai. PEMBANTU KETUA I

aNama Jabatan:Pembantu Ketua I

bUraian Tugas:

1. Merencanakan dan mengadakan media pengajaran yang menyangkut Laboratorium (keperawatan, kebidanan, komputer, bahasa dan lain-lain), ruang kuliah dan perpustakaan sesuai prosedur yang berlaku.

2. Berkoordinasi dengan Ketua Program Studi dalam merencanakan kalender akademik setiap tahun ajaran baru. 3. Konsultasi pelaksanaan tugas dengan Ketua STIKes St. Elisabeth Medan. 4. Bersama ketua STIKes merencanakan kategori, mengusulkan dan merekomendasikan tenaga edukatif yang menyangkut penerimaan/seleksi, promosi,rotasi, mutasi, studi lanjut serta pelatihan sesuai peraturan yang berlaku di STIKes St. Elisabeth Medan. 5. Membuat laporan secara berkala (tiap semester dan tahunan) tentang pelaksanaan akademik kepada Ketua STIKes St. Elisabeth Medan.6. Memelihara dan menjamin hubungan kerjasama dengan institusi lain yang terkait dengan pengembangan pendidikan khususnya sebagai lahan praktek klinik mahasiswa.

7. Menindaklanjuti keputusan-keputusan hasil rapat yang berhubungan dengan kegiatan akademik.8. Mengikuti rapat dinas (institusi lain) atau pertemuan akademi baik secara lokal maupun nasional guna meningkatkan profesionalisme.

9. Menampung dan menanggulangi usul-usul serta keluhan dari kaprodi, koordinator-koordinator, SDM lainnya dan mahasiswa yang menyangkut akademik.

10. Melaksanakan penilaian terhadap civitas akademika secara berkala (setiap 3 bulan/6 bulan).11. Membuat rekapitulasi nilai akhir untuk capping Day dan yudisium.12. Mengadakan supervisi ke Program Studi secara berkala untuk mengetahui apakah tujuan pendidikan (kurikulum) tercapai sesuai dengan kebijakan yang berlaku.

13. Mengadakan rapat bersama Program Studi untuk tujuan pengembangan, pencapaian, pelaksanaan dan evaluasi kurikulum secara berkala minimal 3 bulan sekali.14. Membuat buku pedoman akademik dan buku wisuda STIKes Santa Elisabeth Medan.15. Memfasilitasi terbentuknya jurnal STIKes St. Elisabeth Medan16. Mengendalikan, mengawasi, mengevaluasi kebijakan dan peraturan atau tata tertib yang berlaku di STIKes St. Elisabeth Medan.

17. Mengendalikan pendayagunaan staf dosen secara efektif dan efisien.c. Wewenang :

1. Memonitor pelaksanaan kegiatan proses belajar mengajar di lingkungan STIKes St. Elisabeth Medan.2. Mengambil keputusan tentang jadwal pengajaran dan praktek mahasiswa.

3. Memaraf semua surat keluar STIKes, baik intern maupun ekstern terutama bidang akademik

4. Meminta pertanggung jawaban dari semua Prodi menyangkut pelaksanaan dan pencapaian kurikulum pendidikan.

5. Membina, mengarahkan dan memotivasi tenaga pengajar untuk pencapaian kurikulum yang berlaku.

PEMBANTU KETUA II

aNama Jabatan: Pembantu Ketua II

bUraian Tugas:

1. Merencanakan dan menata administrasi umum seperti: surat menyurat, pengeluaran dana/keuangan, kepegawaian dan logistik.

2. Merencanakan, mengkoordinir administrasi keuangan, perencanaan anggaran, penerimaan dan pengeluaran uang baik secara periodik maupun sehari-hari.

3. Bersama Ketua merencanakan kategori tenaga non edukatif, mengusulkan dan merekomendasikan menyangkut penerimaan / seleksi, promosi, rotasi, mutasi, pelatihan dan studi lanjut sesuai peraturan yang berlaku di STIKes St. Elisabeth Medan

4. Memproses semua urusan logistik, pengadaan barang untuk kebutuhan dan kepentingan akademik yang menyangkut Laboratorium (keperawatan, kebidanan, komputer, bahasa dan lain-lain), ruang kuliah (termasuk media pembelajaran) dan perpustakaan (pengadaan buku, majalah, jurnal) serta seragam mahasiswa dan dosen sesuai dengan prosedur yang berlaku.

5. Membuat laporan administrasi umum secara berkala tentang kegiatan-kegiatan di lingkungan STIKes St. Elisabeth Medan kepada Ketua STIKes St. Elisabeth Medan.

6. Menampung dan menanggulangi usul-usul serta keluhan dari kaprodi, koordinator-koordinator, SDM lainnya dan mahasiswa yang menyangkut administrasi umum.

7. Mensosialisasikan dan melaksanakan peraturan pokok kepegawaian

8. Merekapitulasi mahasiswa yang bermasalah dalam bidang keuangan setiap 3 bulan.

9. Menindaklanjuti keputusan-keputusan hasil rapat yang berhubungan dengan administrasi umum

10. Mengendalikan, mengawasi, mengevaluasi kebijakan dan peraturan atau tata tertib yang menyangkut bidang administrasi umum di STIKes St. Elisabeth Medan.

11. Mengendalikan pendayagunaan dana secara efektif dan efisien.c. Wewenang :

1. Memonitor pelaksanaan administrasi umum, keuangan, kepegawaian dan logistik2. Mengajukan usul dan saran kepada Ka.STIKes yang berhubungan dengan administrasi umum

3. Memaraf semua surat keluar dari STIKes, baik intern maupun ekstern terutama bidang administrasi umum, keuangan, kepegawaian dan logistik.

4. Meminta kelengkapan data dan informasi kepada unit kerja tertentu yang berhubungan dengan administrasi umum.5. Meminta laporan pertanggungjawaban atas penggunaan uang yang dikeluarkan dari semua bagian untuk dapat di pertanggungjawabkan kepada ketua STIKes St. Elisabeth Medan.

6. Mengadakan rapat bersama Prodi dan bagian lain untuk penentuan anggaran tahunan yang menyangkut pengadaan sarana & prasarana yang menunjang kegiatan akademik dan pengembangan SDM.PEMBANTU KETUA III

aNama Jabatan:Pembantu Ketua III

bUraian Tugas:

1. Merencanakan, mengorganisir dan mengendalikan seluruh kegiatan non kurikuler mahasiswa di dalam maupun diluar lingkungan STIKes St. Elisabeth Medan.

2. Memimpin pelaksanaan semua kegiatan mahasiswa terutama kegiatan ekstra kurikuler.3. Membina dan membimbing mahasiswa dalam hal berorganisasi; seperti: pembentukan dan pembubaran senat mahasiswa, badan perwakilan mahasiswa, KMK dan atau panitia kelompok kegiatan lain dari mahasiswa.

4. Membuat laporan pertanggungjawaban kegiatan dan keuangan organisasi secara berkala tentang seluruh kegiatan-kegiatan non kurikuler di lingkungan STIKes kepada Ketua STIKes.

5. Melakukan rapat bersama organisasi kemahasiswaan secara berkala dan melaporkan kepada Ketua STIKes dalam bentuk tulisan.

6. Menindaklanjuti keputusan-keputusan hasil rapat STIKes yang berhubungan dengan bidang kemahasiswaan.

7. Menjalin hubungan dan kerjasama yang baik dengan semua pihak di dalam dan diluar STIKes St. Elisabeth Medan termasuk alumni STIKes St. Elisabeth Medan.

8. Membantu Ketua STIKes dalam pemecahan dan penyelesaian masalah mahasiswa.

9. Menampung dan menanggulangi usul-usul serta keluhan dari kaprodi, koordinator-koordinator, SDM lainnya dan mahasiswa yang menyangkut bidang kemahasiswaan.

10. Merekapitulasi mahasiswa yang bermasalah.

11. Memberikan masukan tentang evaluasi pelaksanaan peraturan-peraturan yang berlaku di lingkungan STIKes St. Elisabeth Medan

c.Wewenang :

1. Meminta kelengkapan data dan informasi kepada unit kerja terkait termasuk rekapitulasi permasalahan mahasiswa dan registrasi mahasiswa.

2. Memaraf semua surat keluar dari STIKes, baik intern maupun ekstern terutama bidang kemahasiswaan.

3. Mengajukan usul dan saran kepada Ketua STIKes yang berhubungan dengan kemahasiswaan

4. Berhak menolak dan menyetujui semua kegiatan yang diusulkan oleh organisasi mahasiswa.

5. Mengadakan rapat bersama organisasi mahasiswa dan meminta laporan pertanggungjawaban kepada organisasi dan panitia kegiatan lainnya.

6. Memeriksa keuangan dari setiap organisasi kemahasiswaan.

KETUA PROGRAM STUDI

aNama Jabatan:Ketua Program Studi

b Uraian Tugas:

1. Merencanakan pembinaan dan pengembangan program studi (studi lanjut, pelatihan staf/pengajar, penambahan dosen, laboran dan staf administrasi, pengembangan minat dan bakat mahasiswa), bersama PUKET.2. Menyusun Racangan Anggaran Pendapatan dan Belanja di program studi bersama PUKET II.3. Menyusun rencana implementasi kurikulum (GBBP dan Sylabus pengajaran), bersama PUKET I.4. Menyusun dosen pembimbing untuk ujian akhir.5. Menyusun proposal dan membuat laporan pada setiap kegiatan.6. Mengkoordinasikan pelaksanaan ujian: pengumpulan soal ujian tertulis, ujian praktek dan ujian akhir

7. Melaksanakan kebijakan serta tata tertib aktivitas pendidikan di program studi sesuai peraturan yang berlaku

8. Menjalin hubungan dan kerjasama yang baik dengan institusi lain yang terkait dengan pengembangan pendidikan khususnya sebagai lahan praktek klinik mahasiswa.

9. Membuat laporan pelaksanaan proses pembelajaran secara berkala (semester dan tahunan) di program studi kepada Ketua STIKes St. Elisabeth Medan

10. Menindaklanjuti keputusan-keputusan hasil rapat STIKes St. Elisabeth Medan di bagiannya.

11. Mengajukan penugasan Dosen Wali atau Penasihat Akademik kepada ketua STIKes.12. Mengkoordinir pelaksanaan konsultasi mahasiswa dengan pembimbing akademis

13. Menyelesaikan masalah mahasiswa bersama PA, menurut perlunya disampaikan kepada Ketua STIKes.

14. Menampung dan menanggulangi usul-usul serta keluhan dari pembimbing akademik, SDM lainnya dan mahasiswa.

15. Meminta laporan dari staf dosen dan pembimbing lahan praktek secara periodik16. Mengkoordinir dosen untuk melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan beban tugas dan keahliannya

17. Memonitor, mengevaluasi dan membimbingSDM di program studi.

18. Mengkoordinir mahasiswa dalam mempersiapkan rancangan Tugas Akhir / Skripsi

19. Mengevaluasi beban tugas mengajar dosen setiap semester

20. Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan proses pembelajaran (pendidikan, klinik dan lapangan) untuk meningkatkan mutu Program Studi.21. Mengevaluasi pelaksanaan kalender akademik, jadwal ujian UTS,UAS dan UAP bersama PUKET I.

22. Berkoordinasi dengan Koordinator Asrama dalam hal: pemberian ijin, penyelesaian masalah dan pembinaan anak asrama. c.Wewenang :

1. Mengganti pelaksanaan tugas Pembantu Ketua I, II dan III serta Ketua STIKes bila berhalangan sesuai kebijakan YWF.

2. Menyetujui program pengajaran dan Uraian Tugas bagi staf dosen dan karyawan lain di bagiannya.

3. Berhak menolak dan menyetujui permohonan cuti staf di program studi

4. Menandatangani surat intern khusus di bagiannya dengan tembusan kepada ketua STIKes

5. Meminta kelengkapan silabus dan RPP kepada koordinator Mata Kuliah sesuai format yang berlaku. 6. Memberikan saran-saran kepada Ketua STIKes yang berhubungan dengan pengembangan dan kelancaran perkuliahan untuk semester berikutnya.7. Mengadakan rapat rutin dengan staf Dosen tentang kegiatan akademik sesuai kebutuhan.

8. Mengingatkan staf pengajar yang lalai dalam melaksanakan tugasnya.

SEKRETARIS PROGRAM STUDI

aNama Jabatan:Sekretaris Program Studi

bUraian Tugas :

1. Membantu melaksanakan kebijakan serta tata tertib aktivitas pendidikan di program studi sesuai peraturan yang berlaku

2. Membantu merencanakan pembinaan dan pengembangan program studi (studi lanjut, pelatihan staf/pengajar, penambahan dosen, laboran dan staf administrasi, pengembangan minat dan bakat mahasiswa), bersama PUKET.3. Membantu menyusun Racangan Anggaran Pendapatan dan Belanja .4. Membantu menyusun rencana implementasi kurikulum (GBBP dan Silabus pengajaran)5. Membantu penyelenggaraan pendidikan/akademik programProfesi dalam Program Studi;

6. Membantu mengevaluasi pelaksanaan proses pembelajaran (pendidikan, klinik dan lapangan) untuk meningkatkan mutu Program Studi;

7. Membantu pelaksanaan ujian: pengumpulan soal ujian tertulis, ujian praktek dan ujian akhir.

8. Membantu pelaksanaan konsultasi mahasiswa dengan pembimbing akademis;

9. Mengumpulkan dan merakapitulasi hasil belajar tiap semerter

10. Memonitoring setiap dosen dan mahasiswa terhadap adanya perubahan jadawal.

11. Memonitor kehadiran mahasiswa setiap hari.

12. Memonitor keamanan dan kenyamanan ruang kuliah.

13. Memonitoring kelangkapan administrasi mahasiswa dan dosen program studi.

14. Menyusun jadwa praktek klinik dan lapangan bersama PUKET I.

15. Mengkoordinasi keagiatan remedial PUKET I.

c. Wewenang:

1. Menggantikan ketua program studi apabila ketua program studi berhalangan.

2. Membantu ketua program studi dalam menjalankan tugasnya.

KEPALA BIRO ADMINISTRASI aNama Jabatan:Kepala Biro dan Administrasi.

bUraian Tugas :

1. Menyusun rencana dan program kerja tahunan

2. Melaksanakan administrasi akademik, keuangan & kepegawaian, administrasi umum serta logistik.

3. Melaksanakan Tridarma pendidikan tinggi 4. Menghimpun, menelaah dan menyebarluaskan peraturan perundang-undangan di bawah koordinasi ketua STIKes

5. Memelihara kebersihan, keindahan & keamanan ruang kantor gedung kuliah/laboratorium dan fasilitas umum lainnya

6. Mengurus rapat di lingkungan STIKes baik Intern atau Ekstern, upacara resmi dan pertemuan lainnya

7. Melaksanakan urusan logistik yang meliputi perencanaan pengadaan, penyimpanan, pendistribusian, perawatan, inventarisasi dan pemutakhiran barang inventaris.8. Mempersiapkan/melaksanakan urusan kepegawaian yang meliputi penyusunan formasi, rekruitmen dan seleksi, usul mutasi, pembinaan dan kesejahteraan pegawai. 9. Melaksanakan urusan keuangan yang meliputi penyusunan anggaran, penggunaan anggaran dan memonitor pelaksanaan anggaran. 10. Menyusun acuan untuk bahan penyusun anggaran resmi dan penggunaan uang kuliah dan pembangunan

11. Menyelenggarakan dan mengkoordinasikan kegiatan administrasi umum yang meliputi bidang ketatausahaan, kerumahtanggaan, akademik, kepegawaian dan logistik di lingkungan STIKes

12. Merencanakan pengawasan penggunaan sarana dan prasana di STIKes. 13. Melaksanakan fungsi pengawasan/ pengontrolan/pengendalian dan penilaian atas; peraturan kepegawaian, pendayagunaan SDM, kinerja /performance guna kenaikan pangkat, golongan, gaji dan lain-lain.

14. Membuat rekapitulasi daftar hadir/absensipegawai dan melaporkan kepada Ketua STIKes15. Menyusun dan merekapitulasi cuti pegawai dan berkoordinasi dengan PUKET II.16. Melakukan pemutakhiran daftar urut kepangkatan pegawai tiap tahun ajaran baru.c. Wewenang.

1. Menegur bawahan yang lalai melaksanakan tugas

2. Meminta petunjuk atasan yang berkaitan dengan administrasi umum

3. Memberi nilai DP3 pegawai administrasi dan melaporkan kepada ketua STIKes.4. Memaraf dan menandatangani surat-surat dinas sesuai dengan ketentuan

5. Menyetujui cuti/ijin pegawai administrasi sesuai peraturan yang berlaku

KOORDINATOR LABORATORIUM KELAS

aNama Jabatan:Koordinator Laboratorium Kelas

bUraian Tugas :

1. Menghadiri rapat intern dan ekstern untuk kepentingan pelaksanaan fungsi akademik

2. Membuat peraturan pemakaian laboratorium dengan persetujuan Ketua STIKes

3. Bersama kaprodi mengidentifikasi dan mengusulkan kebutuhan sarana & prasarana sesuai kurikulum kepada PUKET II melalui KBA4. Mengkoordinasikan penggunaan laboratorium yang diperlukan secara efisien dan efektif untuk pelaksanaan program pembelajaran dan pelatihan sesuai mekanisme prosedur yang berlaku.5. Mengelola semua tempat penyimpanan peralatan laboratorium STIKes Santa Elisabeth Medan.6. Melakukan supervisi dan memelihara peralatan laboratorium STIKes Santa Elisabeth Medan setiap 6 bulan.7. Menjaga kebersihan dan keindahan serta menciptakan suasana pembelajaran di laboratorium yang kondusif bagi mahasiswa dan staf.8. Mengelola dan memfasilitasi semua kegiatan praktikum termasuk jadwal, peminjaman alat, sarana & prasarana yang dibutuhkan.9. Mengawasi kegiatan praktikum di laboratorium.10. Mengawasi pelaksanaan peraturan pemakaian laboratorium.11. Membuat dan merevisi buku panduan praktek laboratorium dan mengevaluasi setiap tahun Ajaran Baru.12. Mengembangkan & mengevaluasi buku panduan praktek berdasarkan standard praktek klinik yang sudah dikembangkan di STIKes Santa Elisabeth Medan.13. Membuat laporan pertanggungjawaban tertulis secara berkala (tiap tri wulan) kepada Ketua STIKes.14. Membuat proposal, menyusun dan mengkoordinasikan jadwal pemakaian laboratorium untuk masing-masing program studi.15. Mengkoordinasikan dan memelihara administrasi peminjaman alat sesuai dengan peraturan yang berlaku.16. Menginventarisasi alat-alat laboratorium setiap bulan dan melaporkan kepada Ketua STIKes apabila ada alat yang rusak atau perlu diganti.17. Mengevaluasi dan membuat laporan pertanggungjawaban secara berkala (tiap semester).18. Menata peralatan Laboratorium supaya mudah dalam pemakaian/ pengambilan.19. Bertanggung jawab dalam menyiapkan dan memeriksa kondisi alat laboratorium sebelum dan sesudah pemakaian.20. Memfasilitasipembuatan sertifikat bagi mahasiswa/praktikan (Lab. Bahasa Inggris dan Komputer) yang disahkan oleh Ketua STIKes. c. Wewenang :

1. Berhak menerima dan menolak proposal dari penanggung jawab mata kuliah termasuk kesesuaian jadwal praktikum.2. Memberi teguran dan sanksi pada praktikan dan dosen yang melanggar peraturan di laboratorium.KOORDINATOR PERPUSTAKAAN

aNama Jabatan:Koordinator Perpustakaan

bUraian Tugas :

1. Mengatur nomor-nomor kode setiap buku dan jurnal yang ada dalam perpustakaan STIKes sesuai aturan.2. Merencakan anggaran biaya buku-buku dan jurnal kesehatan dan berkoordinasi dengan Ketua STIKes St. Elisabeth Medan 3. Merencanakan pengadaan buku-buku baru dan langganan jurnal/majalah sesuai dengan peraturan Yayasan 4. Mengatur sistem peminjaman dan pengendalian buku-buku perpustakaan.5. Membuat peraturan perpustakaan dan melakukan evaluasi sesuai dengan persetujuan Ketua STIKes.6. Mengawasi dan merawat buku-buku, merekapitulasi jumlah buku yang rusak dan hilang serta denda setiap 3 bulan.7. Mengatur sistem kerja petugas perpustakaan.8. Menyelenggarakan langganan untuk majalah ilmiah, jurnal yang dibutuhkan dalam menunjang penyelenggaraan pendidikan.9. Menyelenggarakan pengadaan buku-buku baru yang dibutuhkan dalam menunjang kelancaran pendidikan tiap awal tahun ajaran baru semester.10. Membuat laporan kegiatan pemakaian perpustakaan oleh mahasiswa dan Staf Dosen serta rekapitulasi pelanggaran secara periodik.(6 bulan).11. Menata dan memelihara kebersihan di lingkungan Perpustakaan.c. Wewenang :

1. Mengusulkan penambahan / pengadaan sarana dan prasarana yang mendukung kegiatan di perpustakaan.2. Mengatur dan memberi sanksi kepada mahasiswa maupun dosen yang melanggar peraturan perpustakaan.3. Memberi saran kepada dosen, kaprodi maupun Ketua STIKes yang berkaitan dengan kegiatan dalam perpustakaan.KOORDINATOR ASRAMA

aNama Jabatan:Koordinator Asrama

bUraian Tugas :

1. Mengatur dan menyiapkan tempat pemondokan.2. Membuat Rencana Anggaran Belanja asrama serta sarana dan prasarana.3. Mengatur kamar / ruangan untuk mahasiswa dan memelihara kebersihan di lingkungan asrama.4. Memantau & mengevaluasi kepergian dan kepulangan mahasiswa yang praktek klinik & melaporkan kepada penanggung jawab praktek klinik.5. Membuat laporan pertanggungjawaban tentang situasi & kondisi mahasiswa di asrama.6. Mengatur jadwal dinas karyawan di unitnya dan memberikan penilaian terhadap karyawan dengan mengajukan kepada KBA.7. Membuat peraturan asrama dengan persetujuan Ketua STIKes.8. Menyusun menu 10 hari atas persetujuan Ketua STIKes serta memantau proses / cara pengolahan makanan.9. Mensosialisasikan peraturan asrama kepada mahasiswa.10. Bersama Kaprodi membina mahasiswa yang bermasalah di asrama.11. Mengkonsulkan permasalahan mahasiswa yang tidak bisa diselesaikan bersama Kaprodi kepada Koordinator konseling.12. Memantau / mengawasi kondisi kesehatan mahasiswa di asrama.13. Menyelenggarakan kegiatan pembinaan kerohanian, pengembangan kepribadian & tingkah laku di mahasiswa.14. Memberikan pelayanan yang sama kepada penghuni asrama dan keluarga yang membutuhkan.15. Mengusulkan penambahan fasilitas sesuai dengan kebutuhan.16. Mengevaluasi sikap dan perilaku mahasiswa yang tinggal di asrama.c. Wewenang :

1. Memberi/menolak ijin bepergian ke luar asrama bagi mahasiswa sejauh tidak mengganggu jadwal praktek & perkuliahan dan berkoordinasi dengan Kaprodi untuk ijin bepergian lebih dari satu hari.2. Memberi sanksi bagi mahasiswa & karyawan asrama yang melanggar peraturan asrama dengan persetujuan Ketua STIKes dengan tidak mengganggu perkuliahan.3. Memanggil orang tua mahasiswa untuk membicarakan perkembangan anaknya dengan koordinasi dengan Puket III. LEMBAGA PENJAMINAN MUTU

aNama Jabatan:Penjaminan Mutu

bUraian Tugas :

1. Menyusun Renstra bersama Ketua STIKes.

2. Menyususun ketentuan/kebijakan, peraturan akademik dan Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam bidang akademik dan non akademik sebagai pedoman pelaksanaan.

3. Merencanakan kegiatan audit internal untuk semua program studi

4. Melakukan sosialisasi kepada civitas akademik tentang ketentuan/kebijakan, peraturan, akademik dan Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam bidang akademik dan non akademik.

5. Melakukan monitoring dan evaluasi (monev) tentang pelaksanaan kententuan/kebijakan, peraturan akademik dan Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam bidang akademik dan non akademik.

6. Membuat laporan tertulis secara periodik (trimester, semester dan tahunan) tentang hasil audit dan evaluasi.

7. Melaporkan hasil monitoring dan evaluasi tentang ketentuan/ kebijakan, peraturan, akademik dan Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam bidang akademik dan non akademik kepada Ketua STIKes untuk di sampaikan ke Yayasan.

c.Wewenang :

1. Memberi masukan kepada Ketua STIKes tentang hasil monitoring dan evaluasi (monev) tentang pelaksanaan kententuan/kebijakan, peraturan akademik dan Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam bidang akademik dan non akademik

2. Melakukan perubahan sistem/tehnik monitoring dan evaluasi (monev) tentang pelaksanaan kententuan/kebijakan, peraturan akademik dan Standar Operasional Prosedur ( SOP) dalam bidang akademik dan non akademik.

3. Memberikan teguran secara tertulis dan tidak tertulis kepada mahasiswa, dosen dan tenaga non kependidikan dalam pelaksanaan Standar OperasioanalProsedur saat melakukan monitoring.

4. Mengusulkan jenis pelatihan dan pendidikan berkelanjutan, studi banding untuk tenaga pendidikan dan non kependidikan sesuai kebutuhan.

5. Melakukan pelatihan/job training bagi untuk tenaga pendidikan dan non kependidikan.

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN PADA MASYRAKAT(LPPPM).a. Nama Jabatan: Ketua LPPPMb. Uraian Tugas

: 1. Merancang dan menyusun panduan LPPPM.

2. Menyusun program kerja dan angaran biaya LPPPM.3. Mengadakan pertemuan secara berkala dengan bidang di masing-masing unit kerja STIKes untuk menentukan kebutuhan prioritas dari penelitian.4. Bekerjasama dengan unit terkait berhubungan dengan MOU.5. Mengembangkan penelitian disetiap bidang dengan memperhatikan visi dan misi yang ada diprodi masing-masing.6. Mengkoordinasi, memantau,seminar, pelatihan dan publikasi hasil karya ilmiah dosen dan mahasiswa.7. Memfasilitasi dosen dan mahasiswa dalam pelaksanaan LPPPM8. Mengembangkan LPPPM melalui kegiatan ilmiah dan HAKI.9. Melaksanakan tugas rutin LPPPM sesuai kalender akademik dan kurikulum10. Menyelenggarakan pertemuan ilmiah dengan tujuan meningkatkan kemampuanmeneliti.11. Menghadiri rapat-rapat internal dan eksternal sesuai dengan pembagian tugas12. Menyebarluaskan segala informasi tentang peluang-peluang hibah kepada dosen dan mahasiswa.13. Menyusun laporan setelah melakukan kegiatan LPPPM kepada Ketua STIKes.14. Membuat laporan tahunan kepada Ketua STIKes untuk diteruskan ke Yayasan. 15. Mengevaluasi kinerja tahunan dan menyusun renop tahunan LPPPM.c. Wewenang:1. Menyetujui permohonan biaya LPPPM sampai batas jumlah di bawah Rp. 2.000.000.2. Menyetujui dan merekomendasikan topik LPPPM.3. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan LPPPM internal dan eksternal.4. Menyusun MOU bersama koordinator laboratorium klinik.5. Menggunakan sarana dan prasarana kerja demi kelancaran pelaksanaan tugas-tugas.

6. Menyetujui pengesahan dari penelitian dan pengabdian pada masyarakat.

7. Mengusulkan pelatihan berhubungan dengan LPPPM.

8. Mengikuti study banding dalam dan luar negeri.

PENANGGUNGJAWAB BIDANG KEILMUANaNama Jabatan: Penanggung Jawab Bidang Ilmu.

bUraian Tugas :

1. Membuat Rencana Proses Pengajaran (RPP) dan modul pembelajaran sesuai bidang ilmu bersama team sesuai kurikulum yang berlaku.

2. Mewakili kelompok keilmuan untuk menghadiri rapat / seminar institusi yang bersangkutan dengan mata kuliah tersebut

3. Mempersiapkan bahan rapat Kaprodi yang berhubungan dengan perencanaan kegiatan implementasi mata ajar yang menjadi tanggungjawabnya

4. Mengusulkan proposal pemenuhan kebutuhan sumber belajar dan dana yang dibutuhkan untuk implementasi mata ajar serta evaluasinya

5. Mengusulkan dosen pengajar sesuai dengan kualifikasi Mata kuliah

6. Mengusulkan adanya kerjasama dengan berbagai pihak yang relevan dengan pendidikan khusunya yang berhubungan dengan implementasi mata kuliah yang lain melalui rapat koordinator mata kuliah setiap awal dan akhir semester

7. Mengkoordinir dan menentukan distribusi secara proporsional termasuk jumlah soal ujian dari masing-masing dosen anggota tim mata kuliah yang bersang kutan

8. Membuat laporan pelaksanaan pencapaian proses pembelajaran kelompok keilmuan kepada Kaprodi

9. Mengkoordinir dan memberikan saran-saran kepada dosen anggota TIM yang terlibat dalam pemberian mata kuliah yang bersangkutan agar seluruh materi dalam RPP dapat diberikan pada semester yang bersangkutan10. Membantu dosen anggota dalam perkuliahan baik yang menyangkut tekhnik perkuliahan maupun penyampaian materi dengan menggunakan media / alat bantu perkuliahan yang tersedia11. Membantu mencarikan dosen pengganti bila ada dosen anggota yang berhalangan hadir12. Membantu dosen anggota dalam memahami dan melaksanakan peraturan-peraturan akademik yang berlaku di STIKes Santa Elisabeth Medan

13. Mengadakan rapat koordinasi dengan anggota tim sebanyak 2 kali tiap semester :

a. Menjelang awal semester

1. Bersama dengan anggota tim membahas, mengevaluasi RPP yang sudah ada dan melakukan perbaikan-perbaikan atau penyempurnaan bila perlu

2. Menentukan penekanan pokok-pokok pemberian kuliah berdasarkan RPP yang sudah ada / yang sudah diperbaiki dan pemberian kulia dengan alat bantu agar materinya mudah diserap mahasiswa

b. Menjelang akhir perkuliahan.

1. Membahas dan mengevaluasi pemberian materi RPP, pelaksanaan perkuliahan semester berjalan dan perbaikan-perbaikan yang perlu dilakukan

2. Menyampaikan saran-saran kepada Kaprodi yang berhubungan dengan perbaikan dan kelancaran perkuliahan semester berikutnya

3. Mengevaluasi kinerja anggota tim dalam proses pelajaran dan memberikan pembinaan dan pengembangan tiap departemen.

c. Wewenang :

1. Menegur dosen anggota tim apabila materi yang diberikan menyimpang dari silabus (dari hasil evaluasi)

2. Meminta Rancangan proses pembelajaran (RPP) kepada setiap tim dosen.

3. Menentukan sekretaris team bidang Ilmu.

BAGIAN ADMINISTRASI AKADEMIK & KEMAHASISWAANaNama Jabatan:Bagian Administrasi akademik & kemahasiswaan

bUraian Tugas:

1. Membuat surat pemberitahuan perkuliahan & kalender akademik

2. Memperbanyak jadwal perkuliahan, praktikum dan ujian serta mengurus sarana pendidikan.

3. Menyiapkan absensi perkuliahan pada setiap program studi

4. Mencatat daftar hadir dosen yang memberi kuliah serta mengumpulkan daftar hadir mahasiswa.

5. Melaksanakan pendaftaran ulang mahasiswa lama & baru

6. Memeriksa hasil KRS mahasiswa dan memeriksa hasil perbaikan KRS mahasiswa dari setiap program studi dan melaporkan kepada atasan.

7. Membuat dan mencetak kalender akademik setaip tahun ajaran baru dan mengkordinasikan pada semua program studi

8. Memelihara kebersihan, keindahan dan keamanan ruang kantor, halaman, ruang kuliah/lab serta fasilitas umum lainnya serta mempersiapkan ruang ujian

9. Mempersiapkan nilai mahasiswa lama dan baru setiap jurusan yang telah dikelola oleh Koordinator bidang kurikulum

10. Membuat laporan rekapitulasi tentang pendaftaran mahasiswa lama & baru dan melaporkan kepada atasan.

11. Melaksanakan proses penerbitan ijazah

12. Melaksanakan urusan surat-surat, pengetikan dan pengadaan ekpedisi, pengiriman dan kearsipan yang berhubungan dengan administrasi.

c. Wewenang

1. Menegur mahasiswa dan dosen bila melalaikan hak dan kewajiban yang berhubungan dengan adminstrasi akademik dan kemahasiswaan2. Meminta dan mengingatkan nilai dari setiap dosen.3. Mensortir surat-surat masuk dan keluar.

BAGIAN ADMINISTRASI UMUM DAN KELENGKAPANaNama Jabatan:Bagian Administrasi Umum Dan Kelengkapan

bUraian Tugas:

1. Mempersiapkan bahan kuliah dan alatalat tulis

2. Menyiapkan dan memperbanyak bahan perkuliahan

3. Melaksanakan pelayanan teknis/administrasi kegiatan wisuda.

4. Membantu/melaksanakan kegiatan akademik yang berkaitan langsung / tidak langsung dengan penyelenggaraan program pendidikan yang ada

5. Menyusun program kerja tahunan.

6. Melaksanakan urusan surat-surat, pengetikan dan pengadaan ekpedisi, pengiriman dan kearsipan yang berhubungan dengan administrasi umum dan kelengkapan

7. Memelihara kebersihan, keindahan dan keamanan ruang kantor, halaman, ruang kuliah/laboratorium serta fasilitas umum lainnya

8. Mempersiapkan ruang ujian9. Menerima tamu pimpinan, mengagendakan dan mempersiapkan upacara dan pertemuan resmi lainnya dan perjalanan dinas. 10. Melaksanakan urusan administrasi hubungan masyarakat dan kerjasama dengan pihak lainnya.11. Menyusun rencana pengadaan barang perlengkapan/ATK/Barang habis pakai.12. Melakukan inventarisasi dan mempersiapkan pemutahiran barang/dokumen perlengkapan. 13. Melakukan penyimpanan, pendistribusian dan perawatan barang-barang perlengkapan.14. Melaksanakan pencatatan administrasi barang inventaris minimal 6 bulan sekali15. Melaksanakan pemberian kodefikasi

16. Menerbitkan dan memasang Daftar Inventaris Ruangan

17. Membuat laporan mutasi barang.

18. Membuat laporan pengadaan barang inventaris secara berkala (per semester)

19. Mengawasi segala jenis perbaikan/pemeliharaan barang inventaris

20. Mengusulkan penghapusan barang/Dokumen.21. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan

22. Mempersiapkan serah terima barang baru dan berita acara peminjaman alat STIKes oleh pihak di luar STIKes

c. Wewenang:

1. Melakukan pemutahiran barang inventaris dengan persetujuan KBA

2. Membuat laporan inventaris sarana dan prasarana

3. Menugur mahasiswa dan pegawai bila merusak fasilitas STIKes

4. Meminta gnati rugi sesuai kebijakan yang berlaku dan persetujuan KBA BAGIAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN DAN KEUANGAN

aNama Jabatan:Bagian Administrasi Kepegawaian dan Keuangan

bUraian Tugas:

1. Mengumpulkan dan mengolah data untuk menyusun anggaran serta mempersiapkan bahan penyusunan anggaran dan rencana penggunaan anggaran

2. Mempersiapkan & membuat daftar gaji pegawai dan biaya perjalanan dinas dalam dan luar kota termasuk lembur pegawai tetap / tidak tetap

3. Melakukan pencataan, pembukuan dan pengarsipan/ dokumen / bukti pengeluaran keuangan

4. Memonitor pelaksanaan anggaran & pembayaran uang kuliah sesuai peraturan yang berlaku

5. Membuat rekapitulasi pembayaran keuangan dari mahasiswa

6. Membuat laporan secara periodik tentang uang kuliah & asrama sesuai waKBA yang telah ditentukan

7. Membuat laporan keuangan umum & uang fungsional dari masing-masing program studi

8. Membuat laporan keuangan honor dosen tidak tetap

9. Mempersiapkan format penilaian DP3 kepegawaian di lingkungan STIKes ST. Elisabeth Medan

10. Mempersiapkan berkas pengangkatan pegawai edukatif dan non edukatif

11. Mempersiapkan berkas pengusulan kenaikan pangkat & kenaikan gaji berkala pegawai

12. Menerima dan memeriksa kelengkapan berkas pelamar dan menyapaikan kepada Ketua STIKes

13. Mengingatkan pegawai (edukatif/administrasi) tentang hak dan kewajiban ( permohonan naik pangkat, golongan dan berkala)

14. Memeriksa dan menagih hutang pinjaman pegawai sesuai perjanjian.

c. Wewenang :

1. Mengingatkan semua pegawai bila lalai akan kelengkapan data-data pribadi

2. Merekap hutang piutang pegawai

3. Merekap data-data pegawai

4. Membagi gaji pegawai setiap jadwal penerimaan gaji

5. Memberi usulal kepada KBA tentang adaminstrasi kepegawaian dan keuangan 2.3 Kepemimpinan

Jelaskan pola kepemimpinan dalam UPPSN yang mencakup informasi tentang kepemimpinan operasional, organisasi, dan publik.

Pola kepemimpinan STIKes Santa Elisabeth Medan berdasarkan peraturan kepegawaian, kode etik dosen STIKes Santa Elisabeth Medan yang terpapar pada Statuta dan Renstra dipergunakan sebagai acuan masing-masing program studi. Ketercapaian tujuan untuk menghasilkan sumberdaya manusia sesuai kebutuhan masyarakat dapat dimonitoring melalui mutu lulusan. Semua unsur dalam struktur organisasi pada level kebijakan tertentu berada dalam pengawasan Yayasan Widya Fraliska dan STIKes Santa Elisabeth sehingga fungsi dan tugas pokok dapat dimonitor dan dipertanggunjawabkan. Hasil monitoring dan evaluasi akan dijadikan sebagai rekam jejak kinerja dosen dan tenaga pendukung berdasarkan uraian tugas masing-masing yang diarahkan sebagai rencana strategis dan sasaran dalam memberikan pelayanan. Pengambilan keputusan pimpinan dilakukan melalui rapat Yayasan Widya Fraliska apabila tidak dapat diselesaikan di STIKes, ketua/pimpinan STIKes berhubungan dengan perencanaan, pelaksanaan dan evalusi masalah akademik dan non akademik, Ketua prodi dan lembaga mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan evalusi. STIKes mengadakan Pertemuan rutin sekali sebulan dan pertemuan acidental bila ada hal penting yang dibicarakan oleh setiap unit. Pertemuan rutin untuk membahas perencanaan sampai dengan evaluasi tentang proses pembelajaran teori dan praktik klinik / lapangan, pembimbing tugas akhir, pembimbing akademik, kegiatan kemahasiswaan (Ekstrakurikuler), kegiatan dosen dan tenaga pendukung, acara kebesaran institusi dan pembentukan kepanitiaan. Pertemuan rutin setiap program Studi tanpa pimpinan STIKes dapat dilakukan untuk perencanaan sampai dengan evaluasi kemudian dilaporkan kepada pimpinan STIKes untuk didiskusikan bersama. Anggaran/perencanaan terlebih dahulu didiskusikan diprogram studi kemudian membuat proposal anggaran/perencanaan untuk disampaikan kepada pimpinan STIKes melalui proposal masing-masing program studi sebagai acuan anggaran/perencanaan STIKes. Berbagai kebijakan penting didasarkan pada surat keputusan Ketua STIKes dan sampai pada level kebijakan tertentu berdasarkan surat keputusan Yayasan Widya Fraliska

2.4 Sistem PengelolaanSistem pengelolaan fungsional dan operasional UPPSN mencakup perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), penstafan (staffing), pengarahan (leading), pengendalian (controlling), dalam kegiatan internal maupun eksternal.Jelaskan sistem pengelolaan pada UPPSN serta ketersediaan Renstra dan Renop.

Perencanaan:Dalam proses ini pola perencanaan operasional yang dilakukan mengacu pada perencanaan (Renstra) STIkes St Elisabeth yang selalu dilakukan proses evaluasi dan pembenahan untuk melihat keterukuran pencapaian output sekaligus penyesuaian dengan dinamika eksternal. Dalam proses penyusunan rencana operasional, maka ketua Stikes melibatkan beberapa unsur/elemen civitas akademika mulai dari kaprodi, dosen maupun staf administrasi. Perencanaan dilaksanakan dengan tujuan terlaksananya proses belajar mengajar yang efektif dan tertuang dalam kalender akademik semester, penyusunan jadwal kuliah, penyusunan jadwal praktek, penyusunan RPP (Rancangan Penyelenggaraan Pembelajaran). Upaya ini didukung dengan pembagian kerja sesuai bagian masing-masing. Hal ini untuk mempersiapkan dalam proses penyusunan perencanaan yang mana akan menjadi panduan bagi seluruh unsur pelaksana prodi dalam melaksanakan (actuating) tugas. Pengorganisasian:Pengorganisasian pada Stikes Santa Elisabeth Medan untuk ke-3 program studi umumnya dilaksanakan dalam bentuk tim teaching dan penetapan kepanitiaan. Semua penetapan tim teaching dan kepanitiaan ditetapkan melalui surat keputusan oleh Ketua STIKes. Pengelolaan pengorganisasian dalam bidang administrasi umum dan keuangan dan kepegawaian dilaksanakam terpadu pada Kepala Bagian Tata Usaha Pengembangan staff:STIKes Santa Elisabeth Medan umumnya dalam menentukan penambahan tenaga pelaksana disesuaikan dengan kebutuhan pada masing-masing program studi. Ketua program studi masing-masing mengajukan permohonan dalam meminta tenaga kepada Ketua Stikes, dan kemudian disetujui oleh Yayasan. Pengembangan staff untuk studi lanjut bagi dosen yang ada di prodi DIII Keperawatan, DIII Kebidanan maupun SI Ilmu Keperawatan (akademik dan profesi) biasanya oleh dosen yang bersangkutan membuat permohonan yang ditujukan ke ketua program studi dan kemudian diteruskan ke Ketua STIKes.Pengawasan, pengarahan, representasi dan penganggaran:Dalam proses pelaksanaan, maka secara periodik dilakukan proses monitoring dan evaluasi (Monev) untuk mengevaluasi kinerja program/kebijakan oleh Ketua STIKes bersama dengan Puket, PJM dengan surat keputusan STIkes disetujui oleh Yayasan. Hal ini guna menjamin bahwa pola perencanaan, pengorganisasian dan pelaksanaan sesuai dengan jalur serta capaian outputnya dapat tercapai2.5 Sistem Penjaminan Mutu Unit Pengelola Program Studi2.5.1 Jelaskan sistem penjaminan mutu dalam UPPSN, yang mencakup keberadaan dan efektivitas sistem penjaminan mutu. Jelaskan pula standar mutu yang digunakan. Mutu pendidikan di STIkes St Elisabeth Medan dimengerti sebagai pencapaian tujuan pendidikan dan kompetensi lulusan. Pencapaian tujuan ini menyangkut aspek masukan, proses dan keluaran dengan memperhatikan nilai dan derajad kebaikan, keutamaan dan kesempurnaan (degree of excellence) yang selaras dengan rencana strategis STIKes St Elisabeth Medan. Pelaksanaan penjaminan mutu di kendalikan ditingkat STIKes dan dijalankan di prodi DIII Keperawatan, DIII kebidanan maupun SI Keperawatan (akademik dan profesi) STIKes Santa Elisabeth Medan dimulai dari proses seleksi mahasiswa baru, lalu pada proses belajar dan lulusan pada tingkat operasional yang diawasi oleh lembaga penjamin mutu di ke 4 program studi yang terdiri dari ketua dan beberapa anggota.Seleksi Mahasiswa Baru:Seleksi Mahasiswa baru dilaksanakan sesuai dengan petunjuk tehnis pelaksanaan sipensimaru yang dikeluarkan oleh SK Ketua STIKes dan mengacu pada panduan akademik dan DIKTI untuk program studi DIII Keperawatan, dan DIII Kebidanan, S1 keperawatan (akademik dan profesi). Program studi SI Keperawatan dalam melakukan seleksi mahasiswa baru dikelola oleh Stikes Santa Elisabeth Medan berdasarkan PP Nomor 60 Pasal 11 tentang penerimaan mahasiswa baru dan penentuan pelaksanaan. Mahasiswa yang diterima sebagai mahasiswa baru di DIII Keperawatan, DIII Kebidanan dan SI Keperawatan (Akademik & Profesi) STIKes Santa Elisabeth Medan adalah berasal dari SMA, SMK sederajat. Sipensemaru dilaksanakan dengan uji tulis dan uji kesehatan.Proses Belajar Mengajar: Adapun upaya untuk menciptakan penjaminan mutu dalam proses belajar mengajar di prodi DIII Keperawatan, DIII Kebidanan dan SI Keperawatan (Akademik & Profesi) STIKes Santa Elisabeth Medan dilaksanakan melalui :a. Pembaharuan materi ajar dan silabus, SAP/RPP, yang dilakukan secara rutin pada setiap awal semester.b. Monitoring sumber pembelajaran yang mencakup jenis buku ajar, tahun terbit dan penulisannya.c. Melakukan evaluasi kinerja dosen baik di dalam maupun luar menurut persepsi mahasiswa berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan oleh ke 3 program studi. Hasil evaluasi kinerja dosen tersebut digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan dalam memperbaiki ataupun meningkatkan mutu pembelajaran di masa yang akan datang.Lulusan:Mahasiswa DIII Keperawatan/Kebidanan dapat dinyatakan telah lulus apabila mahasiswa tersebut telah menyelesaikan semua mata kuliah yang telah ditetapkan dan juga pada akhir program telah menyelesaikan laporan kasus baik Karya Tulis Ilmiah (KTI) maupun laporan kasus di dalam praktek dan memiliki rata-rata standar IPK. Mahasiswa SI Keperawatan akademik dapat dinyatakan telah lulus apabila mahasiswa tersebut telah menyelesaikan semua mata kuliah yang telah ditetapkan dan juga pada akhir program telah menyelesaikan laporan kasus berupa skripsi. Mahasiswa telah lulus apabila mahasiswa tersebut telah menyelesaikan semua mata kuliah yang telah ditetapkan dan juga pada akhir program telah menyelesaikan laporan kasus berupa skripsi.2.5.2 Tuliskan jumlah program studi yang ada dan status akreditasi Nasional (BAN-PT).

Tabel 3. Jumlah Program studi yang ada dan status akreditasiNo.Status AkreditasiJumlah Program StudiTotal

AkademikProfesiVokasi

S-3S-2S-1Sp(K)SpPro-fesiD-4D-3D-2D-1

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)(10)(11)(12)(13)

1Terakreditasi ANA=

2Terakreditasi B1NB=1

3Terakreditasi C11NC=2

4Akreditasi KadaluwarsaNK=

5Belum TerakreditasiNO=

JumlahNPS =

STANDAR 3. MAHASISWA DAN LULUSAN

3.1 Mahasiswa3.1.1Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa baru dan konsistensi pelaksanaannya.

Kebijakan sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa (mencakup mutu prestasi dan reputasi akademik serta bakat pada jenjang pendidikan sebelumnya, pemerataan wilayah, kemampuan ekonomi dan jender). Efektivitas implementasi sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa untuk menghasilkan calon mahasiswa yang bermutu diukur dari jumlah peminat, proporsi pendaftar terhadap daya tampung dan proporsi yang diterima dan yang registrasi.

Sistem penerimaan dikatakan baik jika pedoman yang ada dilaksanakan secara konsisten.Jelaskan sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa baru yang diterapkan pada UPPSN ini, serta konsistensi pelaksanaannya.Sistem rekrutmen mahasiswa baru antara lain:

Pertama, layanan penerimaan mahasiswa baru dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu persiapan dan pelaksanaan promosi. Promosi dilakukan antara lain dengan cara kunjungan ke SMU/ sekolah-sekolah, dan melalui media cetak dan elektronik

Sistem rekruitmen dan seleksi calon mahasiswa mencakup seleksi uji tulis, uji kesehatan, dan wawancara dengan memperhatikan jenjang pendidikan sebelumnya/ jurusan, equitas wilayah, kemampuan ekonomi dan gender Pendaftaran dapat dilakukan dengan dua cara yaitu pendaftaran secara langsung dengan mengambil formulir pendaftaran langsung ke STIKes Santa Elisabeth Medan, dan pendaftaran online yang dapat diakses dimana saja dan setiap saat oleh calon mahasiswa/i. Setelah dinyatakan lulus, mahasiswa baru diwajibkan mendaftar ulang di STIKes Santa Elisabeth Medan dengan melengkapi berkas administrasi sesuai dengan persyaratan sampai dengan batas waktu yang ditentukan oleh panitia. Apabila sampai batas akhir waktu pendaftaran ulang, jumlah yang mendaftar ulang kurang dari jumlah alokasi yang ditetapkan, kekurangan calon peserta didik dipenuhi dari calon cadangan STIKes St. Elisabeth Medan menurut peringkat tertinggi. Jika masih belum mencukupi, maka pemenuhan alokasi diatur oleh panitia SIPENMARU STIKes St.Elisabeth Medan dengan membuka gelombang pendaftaran berikutnya. Bagi peserta didik yang telah mendaftar ulang dan telah menyelesaikan proses administrasi kemudian mengundurkan diri, pengaturannya ditetapkan oleh panitia SIPENMARU STIKes St. Elisabeth Medan Membayar Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) atau Sumbangan Pengembangan Pendidikan (SPP) dan uang kuliah untuk semester yang berlaku. Registrasi dilakukan dibagian administrasi akademik dan kemahasiswaan dengan menyerahkan berkas registrasi yang di persyaratkan. Sebagai bukti melakukan registrasi, mahasiswa akan mendapat Nomor Induk Mahasiswa (NIM), Kartu Mahasiswa (KM), blanko Kartu Rencana Studi (KRS), dan kelengkapan lainnya

Semua mahasiswa baru yang telah resmi terdaftar (teregistrasi) sebagai mahasiswa di STIKes St. Elisabeth Medan diterbitkan SK oleh Ketua STIKes sesuai dengan program studi masing-masing, dan dilaporkan ke Kopertis Wilayah I

Kriteria seleksi mahasiswa baru:

Lulusan Sekolah Menengah Umum dan sederajat, jurusan IPA maupun IPS Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan, yang bidang keahliannya ditetapkan oleh panitia seleksi penerimaan mahasiswa baru Warga Negara Indonesia Berbadan sehat Tinggi badan minimal 155 cm untuk laki-laki, dan 150 cm untuk perempuan Tidak buta warna total maupun partial, tidak ada cacat fisik, dan gangguan pendengaran Sistem pengambilan keputusan:

Pengambilan keputusan ditentukan berdasarkan hasil akhir ujian masuk yang dilakukan mahasiswa yang meliputi hasil tes ujian tertulis, dan hasil tes ujian kesehatan

Sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa profesi ners mencakup mahasiswa yang telah dinyatakan lulus tahap akademik S1 Ilmu Keperawatan, dan seleksi administrasi. Seleksi calon mahasiswa profesi ners yang bermutu diukur dari jumlah peminat, proporsi pendaftaran terhadap daya tampung, dan registrasi.

Rekrutmen mahasiswa dilakukan dengan berbagai cara antara lain:

Pemberian informasi dari program studi S1 Ilmu Keperawatan

Mahasiswa diberikan informasi tentang program profesi ners diakhir program dari program studi S1 Ilmu Keperawatan STIKes Santa Elisabeth Medan

3.1.2 Tuliskan data mahasiswa baru, mahasiswa transfer*, dan mahasiswa asing untuk masing-masing program studi (PSN, dan program studi lainnya) pada TS (tahun akademik penuh yang terakhir) di UPPSN sesuai dengan mengikuti format tabel berikut.

Tabel 4. Data Jumlah MahasiswaNo.MahasiswaJumlah Mahasiswa pada Jumlah Mahasiswa

pada UPPSN

PS NersPS

S1 KepPS

D III KepPS D III Keb

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)

1Mahasiswa baru bukan transfer dan bukan asing64773012064

2Mahasiswa baru transfer*-----

3Mahasiswa baru asing-----

4Jumlah seluruh mahasiswa baru64773012064

5Jumlah seluruh mahasiswa6422114931364

Catatan: * Mahasiswa transfer adalah mahasiswa pindahan dari PS lain.

3.2 Jelaskan upaya UPPSN untuk pengembangan dan peningkatan mutu lulusan serta efektivitas pelaksanaannya.Upaya institusi untuk pengembangan dan peningkatan mutu lulusan serta efektivitas pelaksanaannya antara lain:

Mengadakan kegiatan OSCA setiap akhir semester dalam kurikulum

Kegiatan OSCA dilakukan setiap akhir semester dari perkuliahan, yang bertujuan untuk melakukan evaluasi terhadap kemampuan keterampilan laboratorium masing-masing mahasiswa

Mengadakan pembinaan karakter mahasiswa

Pembinaan karakter dilakukan tiap tahunnya, biasa dilakukan di awal semester mahasiswa baru

Mengadakan kegiatan try out uji kompetensi

Try out uji kompetensi dilakukan oleh mahasiswa ners angkatan pertama yaitu pada bulan Juli 2013 di USU. Kegiatan ini akan direncanakan untuk dilakukan oleh mahasiswa ners angkatan berikutnya

Mengikuti kegiatan seminar dan pelatihan yang dilakukan di institusi luar

Mengadakan kegiatan seminar dan pelatihan yang dilakukan oleh institusi sendiri

Mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat

Mengikuti kegiatan penelitian kesehatan

STANDAR 4. SUMBERDAYA MANUSIA

4.1Dosen Tetap

Dosen tetap dalam borang akreditasi BAN-PT adalah dosen yang diangkat dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan; termasuk dosen penugasan Kopertis, dan dosen yayasan pada PTS dalam bidang yang relevan dengan keahlian bidang studinya. Seorang dosen hanya dapat menjadi dosen tetap pada satu perguruan tinggi, dan mempunyai penugasan kerja 40 jam/minggu.

Dosen tetap dipilah dalam 2 kelompok, yaitu:

1. dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS

2. dosen tetap yang bidang keahliannya di luar PS

4.1.1 Tuliskan jumlah dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan masing-masing PS di lingkungan UPPSN, berdasarkan jabatan fungsional dan pendidikan tertinggi, dengan mengikuti format tabel berikut.

Tabel 5. Data Dosen Tetap Bidang Keahliannya Sesuai Dengan Program Studi1Nama Program StudiJabatan Fungsional Dosen TetapPendidikan Tertinggi Dosen TetapJumlah DosenJumlah MhsRasio Dosen: Mhs

Asisten AhliLektorLektor KepalaGuru BesarNers/

ProfesiS-2/

SpS-3/ Sp(K)(1)

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)(10)(11)(12)

1S1 Ilmu Keperawatan4851328018,67

2Profesi Ners1448648

3DIII Keperawatan4831114913,55

4DIII Kebidanan31441831117,27

Total(2)di UPPSN1234165080416,41

(1) Sp(K) termasuk yang sudah menerima surat pengakuan dari kolegium. Bila ada dosen yang mempunyai ijazah pendidikan tinggi formal lebih dari satu, tuliskan yang paling tinggi. Sp setara S-2, Sp(K) setara S-3.

(2) Total di UPPSN tidak harus merupakan penjumlahan data pada kolom-kolom tersebut di atas karena ada dosen yang menjadi dosen tetap di lebih dari satu program studi

4.1.2 Tuliskan banyaknya rekrutmen serta pengembangan dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan program studi pada UPPSN dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.Tabel 6. Data Banyaknya Rekrutmen Serta Pengembangan Dosen Sesuai Bidang KeahlianNo.Nama Program StudiBanyaknya Rekrutmen Dosen BaruBanyaknya Dosen Tugas Belajar S-2/SpBanyaknya Dosen Tugas Belajar S-3/Sp(K)Banyaknya Dosen yang Memperoleh Gelar

S-2/SpBanyaknya Dosen yang Memperoleh Gelar S-3/Sp(K)

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)

1S1 Ilmu Keperawatan855

2Profesi Ners124

3DIII Keperawatan232

4DIII Kebidanan614

Total di UPPSNa = 17b = 11c = 0d = 15e = 0

Jelaskan rekrutmen dosen baru dan kesesuaian kualifikasi dengan kebutuhannya.1. Pelaksanaan pengadaan pegawai adalah hak dan wewenang Yayasan Widya Fraliska Medan memilih calon pegawai untuk diterima menjadi pegawai melalui seleksi yang ditentukan oleh Yayasan Widya Fraliska Medan

2. Pegawai baru diajukan oleh Ketua STIKes Santa Elisabeth Medan ke Yayasan Widya Fraliska Medan berdasarkan kebutuhan dan melalui proses seleksi yang didasarkan pada kelengkapan formulir

3. Lulus dalam test tertulis, wawancara dan tes pemeriksaan kesehatan yang ditentukan STIKes Santa Elisabeth Medan bersama dengan Yayasan Widya Fraliska Medan.

4. Tingkat pendidikan minimal Magister (S2) untuk tenaga dosen

4.1.3 Uraikan upaya UPPSN tentang data pada butir 4.1.1 dan 4.1.2, yang mencakup aspek: kecukupan, kualifikasi, serta pengembangan tenaga dosen dalam lima tahun ke depan. Jelaskan kendala yang ada dalam pengembangan tenaga dosen tetap.

Sesuai dengan ratio jumlah dosen tetap sudah mencukupi tetapi kualifikasi masih kurang karena masih banyak yang berpendidikan Sarjana/Profesi Ners.

Pengembangan untuk lima tahun kedepan :

1. Tahun 2014 studi lanjut S2 sebanyak 4 orang

2. Tahun 2015 studi lanjut S2 sebanyak 4 orang dan S3 sebanyak 1 orang

3. Tahun 2016 studi lanjut S2 sebanyak 4 orang dan S3 sebanyak 2 orang

4. Tahun 2017 studi lanjut S2 sebanyak 3 orang dan S3 sebanyak 2 orang

5. Tahun 2018 studi lanjut S2 sebanyak 2 orang dan S3 sebanyak 2 orang

Dalam pengembangan dosen tetap tidak ada kendala karena berjalansesuai dengan yang direncanakan.

4.2 Tenaga Kependidikan

Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di UPPSN dengan mengikuti format tabel berikut.Tabel 7. Data Tenaga KependidikanNo.Jenis Tenaga KependidikanJumlah Tenaga Kependidikan di UPPSN dengan Pendidikan Terakhir

S-3S-2Pro-fesiS-1D-4D-3D-2D-1SMA/SMK

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)(9)(10)(11)

1Pustakawan*12

2Laboran232

3Teknisi111

4Tenaga administrasi712

5Tenaga IT21

Jumlah21473

* Hanya yang memiliki pendidikan formal dalam bidang perpustakaan, dapat pula memasukkan tenaga pustakawan di tingkat perguruan tinggi.

Uraikan pandangan UPPSN tentang data di atas yang mencakup aspek: kecukupan, dan kualifikasi. Jelaskan kendala yang ada dalam pengembangan tenaga penunjang.

Tenaga kependidikan : sudah cukup dihitung dari segi jumlah dan kualifikasi. Pengembangan tenaga penunjang dilakukan dengan pendidikan lebih lanjut.

STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK

Jelaskan peran UPPSN dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum (antara lain dalam bentuk penyediaan fasilitas, pengorganisasian kegiatan, serta bantuan pendanaan) untuk program studi yang dikelola. Peran STIKes Santa Elisabeth Medan dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum untuk program studi yang dikelola melalui:

1. Penyediaan prasarana dan sarana, STIKes berperan serta membuat kebijakan mempercepat pengadaan sarana dan prasarana perkuliahan, laboratorium, lahan praktek dan penunjang operasional akademik demi kelancaran pelaksanaan proses pembelajaran di Prodi.

2. STIKes memberikan kebebasan dalam pengorganisasian kegiatan di Prodi tetapi dalam pelaksanaan kegiatan harus sesuai dengan kebijakan yang ditentukan oleh STIKes termasuk dalam penyusunan dan pengembangan kurikulum. 3. Dukungan dana, STIKes memberikan kemudahan dan trasparansi dalam hal pengelolaan keuangan mulai dari pengusulan anggaran pemasukan dan penggunaan dana sebesar 70% sesuai dengan program/proyek yang diusulkan oleh Prodi. Alokasi dana memadai untuk pelaksanaan kegiatan tridarma perguruan tinggi. Pengelolaan dana di semua Prodi dilakukan secara transparan dan akuntabel.4. Kegiatan akademik, STIKes memotivasi dan menfasilitasi dosen dalam peningkatan kemampuan dalam proses pembelajaran berbasis kompetensi, mengembangkan materi perkuliahan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

5. Memberikan layanan kepada dosen dan mahasiswa secara maksimal dalam bentuk penyediaan berbagai fasilitas pendukung dalam memperlancar proses pembelajaran.

STIKes memfasilitasi Prodi merancang kurikulum yang relevan dengan cakupan dan kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hardskills soft skills setiap tahun, sehingga kurikulum selalu mengikuti dan disesuaikan dengan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Kurikulum yang dibuat harus memuat kompetensi lulusan meliputi kompetensi uliah utama, pendukung. Kurikulum yang disusun merupakan masukan dari para alumni dan stakeholder (eksternal) dan dari mahasiswa serta dosen (internal) yang diperolah melalui hasil tracer study, wawancara langsung dengan alumni maupun melalui web STIKes termasuk melalui rapat tentang evaluasi kurikulum dalam proses pembelajaran salah satu permasalahan yang paling mendasar adalah kurang trampilnya mahasiswa dalam melakukan praktek keperawatan, yang menyebabkan kurangnya kepuasan stakeholder terhadap kinerja lulusan.

Kondisi ini yang mendasari STIKes Santa Elisabeth Medan mengambil keputusan untuk melakukan Lokakarya KBK pada tanggal 12-17 Maret 2013 yang diikuti oleh semua dosen STIKes (dosen ketiga Prodi). Perubahan kurikulum dilakukan secara periodik minimal 3 tahun sekali dan maksimal 5 tahun sekali, akan tetapi peninjauan kurikulum dilakukan setiap akhir semester untuk melihat kesesuaian penempatan mata kuliah, dan analisis mata kuliah termasuk materi, metode pembelajaran dan metode evaluasi. Hasil evaluasi akan digunakan untuk memperbaiki proses pembelajaran pada semester/TA berikutnya. STIKes memutuskan semua Prodi melakukan rekonstruksik kurikukulum berbasis isi (Curiculum Based Content) menjadi Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) yang I pada tahun 2011. Adapun kurikulum yang digunakan masing-masing Prodi adalah sebagai berikut;1. Program Studi D3 Keperawatan menggunakan kurikulum Pusdiknakes tahun 2006. Pengelompokan dan SKS mata kuliah kurikulum inti adalah : Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), sebanyak 6 SKS (3 mata kuliah), Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), sebanyak 16 SKS (8 mata kuliah), Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB), sebanyak 44 SKS (15 mata kuliah), Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) sebanyak 22 SKS (9 mata kuliah), Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MKBB), sebanyak 8 SKS (4 mata kuliah). Total SKS 118 SKS yang terdiri dari : kurikulum inti 96 SKS, dan 22 kurikulum pendukung (institusional)2. Program Studi D3 Kebidanan menggunakan kurikulum Pusdiknakes tahun 2002 untuk Tahun Akademik (TA) 2011 ke bawah dan Tahun 2010 untuk TA 2012. Pengelompokan dan SKS mata kuliah adalah : Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), sebanyak 9 SKS (3 mata kuliah), Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), sebanyak 17 SKS (7 mata kuliah), Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB), sebanyak 46 SKS (9 mata kuliah), Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) sebanyak 15 SKS (4 mata kuliah), dan Matakuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB), sebanyak 9 SKS (3 mata kuliah). Total SKS untuk mahasiswa TA 2011/2012 sebanyak 118 SKS terdiri dari kurikulum inti 110 SKS dan pendukung (institusional) 8 SKS. Untuk mahasiswa TA 2012/2013 total SKS 116, yang terdiri dari kurikulum inti 96 dan 20-22 SKS untuk kurikulum pendukung (institusional).3. Program Studi S1 Keperawatan tahap akademik untuk TA 2010 ke bawah masih menggunkan kurikulum KIPNI 1998 dan untuk mahasiswa tahap akademik TA 2011 menggunakan kurikulum AIPNI 2010. Pengelompokan mata kuliah dan SKS : Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), sebanyak 6 SKS (3 mata kuliah), Mata Kuliah Keilmuan dan Ketrampilan (MKK), sebanyak 25 SKS (6 Mata Kuliah, 3) Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB) sebanyak 93 SKS (36 mata kuliah), Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB) sebanyak 8 SKS (3 mata kuliah), 5) Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MKBB) sebanyak 22 SKS (mata kuliah). Struktur kurikulum program pada tahap akademik total SKS 156 yang terdiri dari 87 SKS inti, pendukung 66 kurikulum pendukung (institusional) dan 4 pilihan. 4. Tahap profesi menggunakan kurikulum AIPNI 2010 dan total SKS 36 yang terdiri dari 22 SKS kompetensi utama dan 10 SKS pendukung dan pilihan 4 SKS. Pengelompokan mata kuliah adalah : Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB) sebanyak 33 SKS (9 mata kuliah), dan Mata Kuliah Berkehidupan Bermasyarakat (MBB) sebanyak 3 SKS (1 mata kuliah). Jenis mata kuliah yang disajikan oleh Prodi sudah mempertimbangkan aspek kognitif, psikomotorik, serta afektif (hardskill dan sotfskill) dengan pembobotan jumlah SKS seimbang yaitu untuk D3 Keperawatan dan D3 Kebidanan teori 40% dan praktek 60%, sedangkan untuk Program Studi Ners pada tahap akademik teori 60% dan praktek 40% kemudian untuk tapap profesi 100% praktek pembelajaran digunakan di klinik keperawatan. Dengan kondisi ini maka kompetensi yang ditetapkan STIKes bersama Prodi akan tercapai sesuai dengan visi dan misi Prodi dan STIKes, yang tentunya sesuai dengan harapan stakeholder baik di dalam maupun di luar negeri dan organisasi profesi.

5.2 Pembelajaran

Jelaskan peran UPPSN dalam memonitor dan mengevaluasi proses pembelajaran.

1. Monitor Pembelajaran

Proses pembelajaran di STIKes Santa Elisabeth Medan diarahkan pada peningkatan mutu dan penjaminan kualitas proses pembelajaran sesuai dengan visi, misi, sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan. STIKes memberikan kesempatan kepada mahasiswa menyelesaikan pendidikannya tepat waktu melalui Sistem Kredit Semester (SKS) yang diatur dalam Pedoman Akademik STIKes Santa Elisabeth Medan. Peran STIKes Santa Elisabeth Medan dalam memonitor adalah:

1. Pembantu Ketua I STIKes (bidang akademik), PJM dan Prodi, melakukan monitoring proses pembelajaran, administrasi akademik, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, dengan cara :

a. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan program pendidikan mulai dari awal program (semester) sampai akhir program pelaksanaan pendidikan. Pada awal program STIKes melakukan monitor terhadap keberadaan GBPP, silabus/kontrak perkuliahan dan SAP, bahan ajar (hand out), modul untuk pembelajaran di kelas dan laboratorium serta untuk lahan praktek keberadaan TOR, buku panduan praktek klinik, dan MOU. Monitoring dalam tahap pelaksanaan untuk melihat kesesuai perencaan dalam GBPP, silabus/kontrak perkuliahan/SAP dengan pelaksanaan perkuliahan dalam kelas, laboratorium dan lahan praktik termasuk kehadiran dosen/preseptor klinik dan mahasiswa. Melalui hasil monitoring STIKes maka ditemukan keberadaan perangkat pembelajaran (GBPP, silabus/kontrak perkuliahan/SAP) berbeda-beda di setiap dan desain instruksional, soal dan pengolahan nilai yang berbeda-beda di setiap Prodi maka STIKes memutuskan pada bulan Desember 2012 dilakukan Pelatihan Ketrampilan Teknik Instruksional (Pekerti) dan hasilnya GBPP, Kontrak Perkuliahan dan SAP, Modul, Penilaian sudah makin baik. MOU tiap tahun dapat dikembangkang 5%. b. Melakukan pengawasan terhadap kesesuaian jadwal kegiatan akademik sesuai dengan kalender akademik mulai dari pengisian KRS, pelaksanaan proses pembelajaran kelas dan praktek belajar lapangan, evaluasi, dan pembagian KHS. Hasil monitoring ditemukan waktu pengisian KRS tidak tepat waktu, pengisian KRS secara on line belum berjalan dengan baik hal ini terjadi karena masih ada dua (2) Prodi yang mempunyai struktur program mata kuliah yang berbeda sehingga mahasiswa masih sering salah dalam memilih mata kuliah yang akan diambil dan pengambilan KHS masih belum on line. Untuk itu STIKes kembali mngevaluasi operator IT dan memperbaiki sistim kembali sehingga registerasi (pengisian KRS) dan KHS TA 2013/2014 telah on line serta sistim administrasi keuangan.c. Memonitoring Beban Kerja Dosen (BKD) meliputi pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat. Berdasarkan hasil monitoring BKD beban menagajar dosen rata-rata 13 SKS tetapi dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat belum merata untuk semua dosen. STIKes memberikan motivasi dengan memberikan penghargaan berupa uang terhadap dosen yang telah menyelesaikan penelitaiannya dengan baik.2. Pembantu Ketua II STIKes (bidang administrasi dan keuangan), melakukan monitoring dan evaluasi pengelolaan sarana dan prasarana serta keuangan STIKes dan Program Studi. Melakukan pengawasan terhadap setiap anggaran pengeluran dan pendapatan yang diajukan oleh Puket I untuk biaya pendidikan lanjutan, pelatihan dosen, penelitian dan pengabdian masyarakat serta biaya pengurusan MOU termasuk anggaran pemasukan dan pengeluaran yang diajukan Program Studi dan Koordinator Laboratorium, seperti pengadaan peralatan Laboratorium Keperawatan, Laboratorium Komputer dan IT, Laboratorium Bahasa, dan Perpustakaan termasuk peralatan di dalam kelas misalnya LCD, Laptop, Kipas angin dan lain-lain.

3. Pembantu Ketua III STIKes (bidang kemahasiswaan) melakukan monitoring terhadap kegiatan kemahasiswaan dan alumni, dengan cara :

a. Melakukan pengawasan terhadap kegiatan ekstra kurikuler mahasiswa dalam pengembangan bakat seperti senam, menyanyi, merangkai bunga, olah raga dan perayaan hari-hari besar seperti HUT Kemerdekaan, Hari Natal, Paskah dan reuni alumni STIKes dilakukan oleh organisasi mahasiswa yaitu Badan Perwakilan Mahasiswa (PBM), Senat dan Keluarga Mahasiswa Katolik (KMK) termasuk kegiatan kemahasiswaan lainnya. Kegiatan ekstera kurikuler sudah berjalan dengan baik kegiatan organisasi kemahasiswa masih hanya berorientasi terhadap penyelenggaraan perayaan hari-hari besar saja. STIKes memberikan dorongan agar organisasi mahasiswa lebih diarahkan dalam pelaksanaan kegiatan Diesnatalis, Lustrum Prodi dan STIKes sekaligus menyelenggarakan seminar ilmiah, workshop dan lomba cerdas cermat dan lain-lain.b. Melakukan pengawasan terhadap kegiatan ilmiah seperti lomba olimpiade matematika, IPA, Debat bahasa Inggris, cerdas cermat, Tarik tambang dalam rangka HUT PPNI Provinsi Sumatera Utara dan termasuk hibah pengabdian masyarakat dalam pengelolaan sampah organik sedangkan mahasiswa Prodi D3 Kebidanan mengikuti cerdas cermat, debat ilmiah dan paduan suara dalam rangka HUT IBI Provinsi Sumatera Utara yang diikuti. Hasil monitoring masih kurang pada semua program studi. STIKes khususnya Pembantu Ketua III perlu meningkatan partisipasi mahasiswa dalam kegiatan ilmiah dengan cara lebih aktif dalam mencari informasi tentang perlombaan-perlombaan kegiatan ilmiah dan kegiatan seminar. 2 Mengevaluasi proses pembelajaran.

Untuk melihat sejauhmana pencapaian kompetensi yang ditetapkan sudah tercapai maka perlu dilakukan evaluasi baik terhadap proses pembelajaran dan faktor-faktor pendukungnya yaitu :

1. Evaluasi untuk hasil pembelajaran dapat dilakukan melalui penyelenggaraan ujian baik Ujian Tengah Semester (UTS), Ujian Akhir Semester (UAS) termasuk penilaian tugas mandiri dan terstruktur dan Ujian Akhir Program (UAP). Hasil dari evaluasi terjadi peningkatan IPK lulusan dari 3,00 meningkat menjadi 3,07 pada tahap akademik dan pada tahap profesi 3,50.2. Evaluasi terhadap administrasi akademik, registerasi (pengisian KRS) dan KHS. Hasilnya registerasi (pengisian KRS) dan pembagian KHS sudah on line dan sudah dilakukan tepat waktu.3. Evaluasi terhadap BKD dosen STIKes rata-rata 13 SKS sudah termasuk pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat masih tetap belum merata di semua Prodi. STIKes bersama dengan LPPM perlu membuat kebijakan bahwa setiap dosen wajib untuk meneliti tidak perlu hanya Prodi yang diwajibkan.4. Evaluasi terhadap angaran biaya untuk tridarma perguruan tinggi dinilai cukup memadai sesuai dengan alokasi yang direncanakan (untuk pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat) terutama untuk peralatan laboratorium keperawatan. Hal ini sangat mendukung terhadap efisien dan efektivitas proses pembelajaran.

5. Evalauasi kegiatan kemahasiswaan masih tetap hanya pelaksanaan kegiatan-perayaan perayaan hari besar keagaamaan sedangkan penyelenggaraan baru dilaksanakan mahasiswa tahap profesi saja. STIKes bersama dengan Prodi perlu memotivasi mahasiswa untuk penyelenggaraan kegiatan-kegiatan ilmiah.6. Evaluasi terhadap kegiatan alumni STIKes masih berupa reuni, memberikan sumbangan materi maupun moril, seperti laptop, buku-buku, dana dan masukan-masukan yang diperlukan untuk mengembangkan kompetensi dan memperbaiki metode pembelajaran.

5.3 Suasana AkademikJelaskan peran UPPSN dalam mendorong suasana akademik yang kondusif, mencakup informasi tentang: kebijakan tentang suasana akademik, penyediakan sarana dan prasarana, dukungan dana, dan kegiatan akademik yang mendorong interaksi akademik antara dosen dan mahasiswa.

Untuk mendorong suasana akademik yang kondusif secara berkesinambungan sesuai dengan visi dan misi STIKes Santa Elisabeth Medan melakukan upaya sebagai berikut:

1. STIKes menetapkan kebijakan untuk selalu mempermudah Prodi untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif salah satu dengan menggunakan kurikulum berbasis kompetensi untuk semua program studi sesuai dengan kondisi SDM masing-masing program studi. Pemberian penghargaan terhadap dosen dengan studi lanjut dan kesempatan melakukan penelitian serta pengabdian terhadap masyarakat yang didanai oleh STIKes. Disamping itu penghargaan juga diberikan kepada mahasiswa berprestasi selama masa kuliah tanpa pernah berganti (tetap juara I maka diberikan hadiah khusus berupa uang.2. Penyediaan sarana dan prasarana, STIKes berperan serta dalam mempermudah Prodi dalam pengadaan sarana dan prasarana perkuliahan, laboratorium dan penunjang operasional akademik. STIKes menyediakan ruangan kuliah yang memadai dalam jumlah dan kualitas seperti: luas yang sesuai dengan jumlah mahasiswa, penerangan yang memadai, kipas angin, penerangan yang memadai, LCD, notebook, pengeras suara, ruangan laboratorium keperawatan yang terdiri dari keperawatan KMB/Kritis, IPAD, Anak, Maternitas dan KB, Komunitas/Keluarga/Gerontik, Bahasa, Komputer yang memadai dari segi kualitas dan kuantitas, ruangan administrasi, ruangan seminar, ruangan perpustakaan dan rauang baca, ruangan dosen, struktural dilengkapi dengan AC, toilet, internet yang dapat mengakses informasi 10GB, UKM, areal parkir yang cukup luas, ruang pameran kreatifitas mahasiswa (Aula). Untuk mendukung suasana akademik yang kondusif STIKes Santa Elisabeth Medan melakukan pemeliharaan sarana dan prasarana dengan baik terutama untuk alat-alat laboratorium dan penambahan/penggantian peralatan secara berkala dan kalau peralatan yang bersangkutan rusak atau hilang atau dianggap sudah ketinggalan zaman.

3. Dukungan dana, STIKes memberikan dana dan kebebasan kepada Prodi mengelolaa dana dalam pelaksanaan kegiatan/program seperti Pelaksanaan Seminar/Pelatihan, PBL, Praktek Klinik Keperawatan, Ujian Praktek dan Ujian Akhir Program (UAP) tetapi diharapkan dilakukan secara trasparans tetapi sebelum pelaksanaan diperlukan persetujuan adanya persetujuan dari STIKes.4. Kegiatan akademik di dalam dan di luar kelas: dalam hal ini peran serta yang ditunjukkan STIKes adalah mendorong dan menfasilitasi dosen dalam sistem pembelajaran berbasis kompetensi, dalam mengembangkan materi perkuliahan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

5. STIKes menciptakan kegiatan akademik yang mendorong interaksi antara dosen dan mahasiswa untuk pengembangan perilaku kecendekiawanan. Perilaku kecendekiawanan tenaga edukatif, tenaga kependidikan dan mahasiswa selalu diberi dukungan oleh STIKes dan Prodi baik tahap akademik maupun tahap profesi untuk ikut berpartisipasi seperti mengikuti seminar, melakukan penelitian, membuat karya ilmiah lainnya sepeerti artikel dan publikasi ilmiah. Peningkatan kegiatan ilmiah ini akan memberikan gambaran terhadap kinerja STIKes dan Prodi. Kepatuhan civitas akademika terhadaptata tertib/ kode etik, peraturan STIKes terutama dalam pelaksanaan tridarma perguruan tinggi. Setiap prestasi yang diperoleh oleh dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa akan diberi penghargaan berupa piagam yang ditetapkan dengan surat keputusan. Penghargaaan ini akan meningkatkan kapasitas akademis, yang pada akhirnya akan meningkatan kualitas manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi luhur, berkepribadian dan berkebudayaan Indonesia, mandiri, tangguh, cerdas, kreatif serta tangguh seperti apa yang diharapkan oleh pendidikan pada umumnya. Kegiatan kemahasiswaan juga merupakan aspek penting yang sangat menunjang proses pembelajaran. Berbagai aktivitas kemahasiswaan didampingi oleh dosen baik di dalam kampus dan di luar kampus seperti: dalam pelaksanaan penelitian, pengembangan bakat misalnya seni, olah raga dan berorganisasi, dan sebagainya. Untuk mendukung suasana akademik yang kondusif tersebut, STIKes Santa Elisabeth Medan selalu melibatkan semua unsur dalam pengembangan program masing-masing. Di samping itu STIKes juga selalu memperhatikan keamanan dalam bekerja dari semua unsure yang terlibat baik di dalam maupun di luar institusi.

STANDAR 6. PEMBIAYAAN, SARANA DAN PRASARANA SERTA

SISTEM INFORMASI

6.1 Pembiayaan

6.1.1 Penerimaan dan penggunaan dana.

Tabel 8.Jenis dan jumlah dana termasuk gaji yang diterima di UPPSN selama tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

Sumber DanaJenis DanaJumlah Dana (Juta Rupiah)

TS-2TS-1TS

(1)(2)(3)(4)(5)

MahasiswaUang Per semester8,020,818,3908,705,984,95210,931,025,808

Usaha sendiriMini market, Kantin, Warnet528,582,8701,285,583,9511,568,608,860

Pemerintah pusat/ daerahHibah-183,512,82140,000,000

Yayasan Widya FraliskaBeasiswa & Study Lanjut 298,508,938703,419,756427,041,402

Luar NegeriHibah 19,366,23231,200,00031,200,000

Sumber lain Asrama3,842,654,5833,370,056,2634,046,554,700

Pendapatan Lain

Total 12.709.931.01314.279.757.74317.044.430.770

Tabel 9. Tuliskan penggunaan dana di UPPSN selama tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

No.Jenis PenggunaanJumlah Dana dan Persentase Setiap Tahun

TS-2TS-1TS

Juta Rp%JutaRp%Juta Rp%

(1)(2)(3)(4)(5)(6)(7)(8)

1Pendidikan 366.006.832 3,14 560.515.030 4,07 380.083.282 2,75

2Penelitian 47.014.000 0,40 50.750.000 0,37 81.000.000 0,59

3Pengabdian kepada masyarakat 74.201.667 0,64 19.050.000 0,14 45.450.000 0,33

4Investasi prasarana 4.078.005.993 34,93 6.175.425.983 44,86 6.495.667.228 47,02

5Investasi sarana 4.118.135.813 35,28 2.405.995.548 17,48 2.479.585.324 17,95

6Investas