BIOUnnes_Gastrula & Neurula

Ketua Kelompok : Gandhung Herdha Lilianto (4411411041)Wakil Ketua : Annisa Ratna Nugraini (4411411031)Sekertaris : Tiwi Kusmiawati (4411411034)Bendahara : Sri Handayani (4411411047)

Kelompok 4

Biology Non EducationSecond Group

Semarang State University

Embriologi Hewan

GASTRULASI

Gastrulasi adalah pengaturan kembali sel-sel blastula, sehingga blastula akan mengalami transformasi menjadi embrio berlapis tiga (gastrula)

GASTRULASI

BLASTULA GASTRULA GASTRULA RONGGA DISEBUT GASTROCOEL/ARCHENTERON. GASTRULA TERBENTUK 3 LAPISAN ENDODERM MESODERM EKTODERM

GERAKAN GASTRULASI

GASTRULA PEMBELAHAN SEL

GERAKAN SEL GERAKAN SEL:

EPIBOLI DAN EMBOLI- EPIBOLI : GERAK MELINGKUP DI PERMUKAAN

LUAR (Gerakan sel-sel ektoderm dari AP ke VP)- EMBOLI : GERAK MENYUSUP KE ARAH DALAM

(perpindahan sel-sel yang akan membentuk mesoderm dan endoderm)

EPIBOLI

PADA EKTODERM

EMBOLI

INVOLUSI - KONVERGENSI - INVAGINASI - EVAGINASI - DELAMINASI - DIVERGENSI - EKSTENSI

INVOLUSI : GERAK MEMBELOK KE DALAM

KOVERGENSI : GERAK MENUJU SATU TITIK TENGAH

INVAGINASI : GERAK MELEKUK KE DALAM

EVAGINASI : GERAK MENJULUR KE LUAR

DELAMINASI : GERAK MEMISAHKAN DIRI DARI SEKELOMPOK SEL

DIVERGENSI >< KONVERGENSI : GERAK MEMENCAR

EKSTENSI : GERAK MELUAS

GASTRULASI AMPHIOXUS

Gastrulasi pada katak

Epiboli pada ektoderm Diikuti emboli Invaginasi pada blastopore (dorsal lip of

blastopore, ventral & lateral) Emboli dan epiboli berlangsung, terjadi

perputaran gastrula 40 derajat berlawanan jarum jam yolk di posterior ventral

1 = yolk plug2 = ventral lip of blastopore3 = Dorsal lip of blastoporeA = GASTROCOEL/ ARCHENTERON

Gastrulasi ayam

Terjadi penebalan primitive streak Primitive streak :

- primitive groove

- primitive fold

- primitive pit

- primitive knot (Hensen ‘ node)

*Bakal notochord dan mesoderm konvergensi ke primitive streak Involusi divergensi (antara hipoblast dan epiblast*Sel-sel ektoderm saraf konvergensi epiboli dari Hensen’ node ke anterior

Gastrulasi ayam

PEMBENTUKAN MESODERM

Gastrulasi mamalia

Sel-sel inner cell mass embryonic knob ke arah blastocoel

Dari embryonic knob terjadi endoderm Di antara ektoderm dan endoderm terbentuk

mesoderm somatik (berdekatan dengan ektoderm) dan mesoderm sphlanknik (berdekatan dengan endoderm)

GASTRULASI PADA MAMMALIA

NEURULASI

NEURULA TERBENTUK SETELAH EMBRIO MENGALAMI NEURULASI

NEURULASI : TERBENTUKNYA NEURALTUBE DARI NEURAL PLATE

TERDAPAT SISA-SISA SEL SARAF DALAM NEURULASI NEURAL CREST

Bakal bumbung neural system saraf pusat

Ectoderm Bakal pial neural sist. saraf perifer , ganglion medulla adrenal, sel – sel pigmen, rawan larink dan kepala

Bakal epidermis Penebalan epidermis (lensa mata, telinga dalam, putting – putting pengecap)

Kulit, rambut, tanduk , kuku, lapisan permukaan mulut dan anus, hipofisa anterior.

Proses Neurulasi

Neurulasi

Ectoderm Diinduksi oleh

notocord

Neural plate(Memanjang dan menebal)

tepi neural plate menebaldan tumbuh keatas

Neural fold (lipatan neural)

dan neural grove (parit neural)

n. fold tumbuh, saling mendekati daerah dorsal tengah

dan akhirnya melebur

neural tube neural crest

migrasi seluruh tubuh

system saraf pusat sel – sel pigmen, sistem saraf tepi dan medula adrenal

Eksensefali Spina bifidaNormal

NEURAL TUBE DEFECTS (NTDs)

¡ Eksensefali karena kegagalan penutupan atau reopening neural tube anterior

¡ Ada beberapa type eksensefali

TABUNG SARAF/NEURAL TUBE

AKAN BERKEMBANG MEMBENTUK :

PROSENCEPHALON MESENCEPHALON RHOMBENCEPHALON

NEURAL CREST

AKAN BERKEMBANG MENJADI : ganglia otak dan sumsum tulang belakang,

ganglia serabut saraf simpatik, pigmen dan pada amphibia.

Diferensiasi Bumbung neural berlangsung melalui tiga cara secara serentak, yaitu ;

Secara anatomi ; bumbung neural dan rongganya menggelembung, berkontraksi sehingga terbentuk ruang – ruang (ventrikel otak dan sunsum tulang belakang)

Tingkat jaringan ; sel –sel dinding bumbung neural menyusun diri sehingga membentuk bagian – bagian fungsional khusus dari otak dan medula spinalis

Tingkat selular ; sel –sel akan berdiferentsiasi menjadi berbagai neuron dan sel – sel penunjangnya (sel glial/sel astrosit).

Pada awalnya neural tube berbentuk lurus

Sebelum neural tube posterior terbentuk, neural tube anterior telah memulai pembentukan otak.

Neural tube menggelembung membentuk 3 vesikula yaitu;

# Prosencephalon (otak depan)# Mesencephalon (otak tengah)#Rhombencephalon (otak belakang)

Pada waktu ujung posterior neural tube menutup, dibentuk penonjolan baru, vesikula optik, menonjol dari kedua sisi lateral otak depan, sebagai calon mata.

Pada aves dan mamalia calon otak menjadi tiga wilayah otak tampak lebih jelas karena terjadi pembengkokan (fleksi) pada daerah bakal otak yaitu fleksi kranealis dan servikalis.

Perkembangan otak selanjutnya

Telencephalon cerebrum (Anterior) (otak besar)

1. Prosencephalon

Diencephalon (caudal)

daerah thalamus, hipotalamus dengan hipofisa dan hipofisa posterior

2. Mesencephalon Rongga aquaduct cerebral

Metencephalon (anterior)

Cerebrum,Pons varoli

Myencephalon (posterior)

Medulla oblongata

3. Rhombencephalon

Perjalanan Neural Crest