BIOKIMIA Karbohidrat AINUN NAJIH 12030234007/KA12 LINTANG PURNAMA S. 12030234210/KA12 ROZAMELA YULIA W. 12030234011/KB12
BIOKIMIA
Karbohidrat
AINUN NAJIH 12030234007/KA12LINTANG PURNAMA S. 12030234210/KA12ROZAMELA YULIA W. 12030234011/KB12
KarbohidratKarbohidrat adalah senyawa polihidroksi aldehid dan polihidroksi keton dan derivatnya. Polihidroksi aldehid awalnya berupa gliseraldehida yang merupakan karbohidrat paling sederhana, sedangkan polihidroksi keton awalnya berupa dihidroksi aseton.
Karbohidrat terbagi menjadi tiga golongan utama yaitu monosakarida, oligosakarida dan polisakarida.
MonosakaridaGlukosa merupakan suatu aldosa karena mempunyai suatu aldehida pada atom karbon paling ujung. Glukosa biasanya berhubungan dengan gula darah. Struktur glukosa:
CHO
O HH
O HH
HHO
O HH
CH 2O Hglukosa
proyeksifischer
123
4 56
glukosabentuk kursi
O
H
HO
H
HO
H
H
O HHO H
O H
Fruktosa merupakan ketosa karena terdapat gugus keton pada atom karbon nomer dua. Fruktosa dapat disebut dengan gula buah, karena banyak terdapat pada buah-buahan.
fruktosaproyeksifischer
CH2OH
O
HO H
H O H
H OH
CH 2OH
CH 2OH
OH
H
HO H
H OHO
CH 2O H
fruktosaproyeksiHaword
Galaktosa merupakan suatu aldosa. Galaktosa banyak ditemukan pada susu.
CHO
O HH
HHO
HHO
O HH
CH 2O H
galaktosaproyeksifischer
123
4 56
galaktosabentuk kursi
O
O H
H
H
HO
H
H
OHHOH
OH
Manosa merupakan suatu aldosa. Manosa banyak ditemukan pada perkecambahan, strukturnya sebagai berikut:
Glukosa, manosa dan galaktosa merupakan gula yang berbeda dalam konfigurasi disekitar satu atom karbon spesifik yang disebut epimer.
CHO
HHO
HHO
O HH
O HH
CH 2O Hmanosa
proyeksifischer
123
4 56
m anosabentuk kursi
O
H
HO
H
HO
OH
H
HHO H
O H
IsomerisasiIsomer struktural =berbeda pada lokasi hydrogen dan ikatan rangkap.
Tautomeri = interkonversi melalui intermediet anadiol yang tidak stabil.C
C O HH
C O HH
O
H
H
D-Glyceraldehide(aldotriose)
C
C O H
C O HH
O H
H
Henediol
HC
C O
C O HH
O H
H
HDihydroxyacetone
Sifat mereduksi disebabkan adanya gugus aldehid atau keton bebas dalam molekul karbohidrat. Oksidasi
lemah
Oksidasi kuat
menggunakan pereaksi benedict dan fehling: menyerang ujung aldehid
C
O HH
HHO
O HH
O HH
CH 2O H
O
O H
Glukonat
Menyerang OH alkohol ujung
Jika dioksidasi dengan HNO3 pekat yang teroksidasi atas dan bawah menjadi sakarat.Keton bisa positif dengan fehling karena terjadi tautomeri.
Glukosa
C
O HH
HHO
O HH
O HH
CO OH
O
H
Glukoronat
Pembentukan EsterPembentukan α-D-glukosa-6-fosfat
Glukosa-6-fosfat biasanya ada di dalam tubuh karena merupakan enzim.
Isomer glukosa-6-fosfat
OligosakaridaTerdiri dari rantai pendek unit monosakarida yang digabungkan bersama-sama yang jumlahnya antara 2 sampai dengan 8 molekul monosakarida. Oligosakarida dapat berupa disakarida, trisakarida dan lainnya.
FOS (Frukto Oligo Sakarida)
GOS (Galakto Oligo Sakarida)
Serat pangan larut (dietary fiber)
Larut Contoh: pektin
Tidak larut Contoh: selulosa
DisakaridaSUKROSA terdiri dari monosakarida glukosa dan fruktosa. Kedua monosakarida tersebut digabungkan oleh ikatan 1,2 glikosida.
MALTOSA terdiri dari monosakarida glukosa dan glukosa, keduanya digabungkan oleh ikatan 1,4 glikosida.
LAKTOSA terdiri dari monosakrida glukosa dan galaktosa, keduanya digabungkan oleh ikatan 1,4 glikosida. Laktosa biasanya terdapat pada susu.
α–D–glukopiranosa (4-1) β–D–galaktopiranosa
β–D–glukopiranosa (4-1) β–D–galaktopiranosa
PolisakaridaPolisakarida terdiri dari rantai panjang unit monosakarida.Contoh polisakarida: selulosa, amilum, glikogen, kitin, glukosamin (terdiri dari glukosa + amina), kondroitinsulfat, sorbitol = glusitol, asam glukoronat, proteoglikan, peptidoglikan, glikoprotein, glikolipid
Sorbitol
Polisakarida digolongkan menjadi homopolisakarida dan heteropolisakarida.
Homopolisakarida merupakan rantai panjang yang hanya terdiri dari satu macam unit monosakarida.
Heteropolisakarida merupakan rantai panjang yang terdiri dari beberapa macam unit monosakarida.Homopolisakarida
A A A A
Heteropolisakarida
A B A C
HEMISELULOSA termasuk dalam heteropolisakarida karena molekulnya terdiri dari beberapa macam unit monosakarida.
KITIN termasuk dalam homopolisakarida karena merupakan derivat polimer glukosa.
AMILUM juga termasuk dalam homopolisakarida karena rantainya tersusun atas polimer molekul glukosa. Amilum ikatannya dapat dipecah oleh enzim amylase. Amilum terbagi menjadi 2 yaitu amilosa dan amilopektin.
AMILOSA berwarna biru, ikatannya dapat dipecah dengan menggunakan HCl, amilosa memberikan efek keras pada makanan, semakin banyak amilosa maka teksturnya akan semakin keras. Amilosa terdapat kentang yang berwarna putih apabila diiris dan bila direndam airnya akan menjadi keruh.
AMILOPEKTIN berwarna ungu, menyebabkan sifat lengket. Pada makanan biasanya terdapat pada ketan. Rantainya bercabang, yaitu sekitar 20-30 molekul glukosa baru bercabang, percabangannya diikat oleh ikatan 1,6-α-glikosida.