PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO 2012 WELLY RIZA FAUZI 21100110141040 DENI MILDAN 21100110130076
PRAKTIKUM GEOMORFOLOGI DAN GEOLOGI FOTO
JURUSAN TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2012
WELLY RIZA FAUZI 21100110141040DENI MILDAN 21100110130076
*Bentang alam fluvial adalah bentang alam yang dipengaruhi oleh proses fluviatil
*Proses fluviatil adalah segala proses fisik maupun kimia yang mengakibatkan perubahan bentuk permukaan bumi disebabkan oleh aliran air permukaan
*Meliputi:
*Erosi
*Transportasi
*Sedimentasi
*suatu proses atau peristiwa hilangnya lapisan permukaan tanah atau batuan yang disebabkan oleh pergerakan air atau angin (Sukmana, 1979)
*Macamnya:
*Erosi ke arah hulu (head ward erotion)
*Erosi vertikal
*Erosi lateral
*proses perpindahan/pengangkutan material yang diakibatkan oleh tenaga kinetis yang ada pada sungai
*Macamnya:
*Traksi = seretan
*Rolling = menggelinding
*Saltasi = loncatan
*Suspensi = material bercampur
*Solution = larutan
*Pengendapan material karena aliran sungai tidak mampu lagi mengangkut material yang di bawanya.
*Ukuran material yang diendapkan berbanding lurus dengan besarnya energi pengangkut.
*Channel Bar
*Point Bar
*Natural Leeve
*Alluvial Fan
*Delta
*Straight
*Braided
*Meandering
Dicirikan oleh:*sungai sangat aktif, erosi berlangsung cepat*erosi vertikal lebih kuat daripada erosi lateral*lembah sungai mempunyai profil berbentuk V*gradien sungai curam, terdapat jeram dan air
terjun*anak sungai sedikit dan kecil*aliran sungai deras (energi pengangkutan
besar)*bentuk sungai relatif lurus
Dicirikan oleh:
*kecepatan aliran mulai berkurang
*gradien sungai sedang, tidak terdapat jeram dan air terjun
*mulai terbentuk dataran banjir dan tanggul alam
*erosi lateral (ke samping) lebih kuat dari erosi vertikal
*mulai terbentuk meander sungai
*pada tingkat ini sungai mencapai kedalaman paling besar
Dicirikan oleh:
*kecepatan aliran semakin berkurang
*lebih banyak sedimentasi daripada erosi
*banyak terbentuk meander sungai, danau tapal kuda dan tanggul alam
*terjadi pelebaran lembah walaupun sangat lembat
*Rectangular
*Dendritik
*Sejajar/parallel
*Trellis
*Radial
*Annular
*Multi basinal
*Contorted
*Anak-anak sungai membentuk sudut tegak lurus dengan sungai utamanya.
*Biasa terdapat pada daerah patahan yang bersistem teratur
*Bentuk seperti pohon dan cabang-cabangnya yang berarah tidak beraturan.
*Berkembang pada daerah dengan batuan yang resistensinya seragam, dengan kelerengan tidak terlalu terjal
*Arah aliran sejajar.
*Berkembang pada daerah dengan kelerengan yang terjal atau relief tinggi
*Berbentuk seperti daun dengan anak-anak sungai sejajar
*Pola ini banyak dijumpai pada daerah patahan atau lipatan.
*Arah pengaliran menyebar ke segala arah dari suatu pusat.
*Berkembang pada daerah dengan struktur kubah, pada kerucut gunungapi, dan pada bukit-bukit yang berbentuk kerucut.
*anak sungai mempunyai penyebaran yang melingkar
*sering dijumpai pada struktur kubah yang telah tererosi intensif
*Disebut juga sink hole, adalah pola pengaliran yang tidak sempurna, kadang tampak kadang hilang
*Berkembang pada daerah karst
*Arah alirannya berbalik ke arah semula
*Pola ini terdapat pada daerah patahan
1. Sebutkan min. 5 tipe pola pengaliran dengan karakteristiknya! (jelaskan dgn gambar) >> 40 poin
2. Apa yang dapat dianalisa dari kenampakan suatu sungai dengan morfologi meander, memiliki natural leeve, serta point bar dan channel bar ukuran pasir-lempung? >> 60 poin. Waktu 10 menit
*2 lembar kalkir
*Garis batas 25 cm dari garis bawah peta
* Delineasi peta menjadi 4 satuan:
*Fluvial (hijau tua: aliran sungai, hijau muda: dataran banjir)
*Struktural rapat (ungu tua)
*Struktural renggang (ungu muda)
*Denudasional (coklat)
*Pola pengaliran warna biru tua dan biru muda
*Pola jalan warna merah
* Buat masing-masing 5 sayatan tegak lurus kontur pada tiap satuan
(1 sayatan=5 kontur)
* Untuk fluvial, sayatan dari batas sungai sampai kontur terdekat
Persen Lereng
* Menggunakan rumus:
% Lereng= h/ d 100 %
dengan:
*IK= 1/2000 skala
*h= jumlah kontur IK
*d = panjang garis skala
*Dibuat dari titik pojok atas ( kanan atau kiri ) ke titik pojok bawah kanan atau kiri ) melewati seluruh satuan morfometri dan Kali Bodri (sungai paling besar)
* Dikumpulkan di Asisten Acara max. tanggal 13 Mei 2010, pkl. 21.00
* Batas ACC kelompok 10 Mei, acara 11 Mei
Format resmi akan ditempel di mading.
*Melakukan pengamatan lapangan fluvial Sungai Kaligarang, Tinjomoyo secara berkelompok
*Minimal 3 STA
*Lokasi
*Morfologi daerah sekitar, kelerengan
*Litologi umum
*Morfologi fluvial Kaligarang
(channel bar, point bar, litologi terendapkan, energi arus, bentuk lembah/ dasar, kelokan, dsb.)
*Laporan dikumpul Hari Sabtu, 15 Mei 2010 pkl. 21.00 di asisten acara*ACC catatan lapangan max. Senin 10 Mei
2010 assten kelmpok*ACC sekali (asisten kelompok), terakhir
hari Jumat tgl 14 Mei pkl. 20.00*Format laporan akan ditempel di mading*Harus ada foto lapangan dan foto
kelompok*Semua anggota kelompok harus ke
lapangan
*Studi kasus
Analisis Genesa Morfologi Bentuk lahan Fluvial Daerah sungai X.
Ex: Proses pembentukan morfologi tanggul alam (Natural Leeve) Sungai X.
Dikumpul tgl 12 Mei 2010 pkl. 21.00