7/21/2019 belajar imunisasi http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 1/30 IMUNISASI NATASHA AMALDA EDIWAN
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 1/30
IMUNISASI
N A TA S H A A M A L D A E D I W A N
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 2/30
TERMINOLOGI
• Imunisasi: Upaya membuat individu menjadi kebal terhadap suinfeksi
• Vaksin: Suatu produk yang merangsang sitem kekebalan terhadtertentu dan melindungi individu dari penyakit tersebut
• Vaksinasi: Upaya memberikasn vaksin ke dalam tubuh untuk me
imunitas terhadap penyakit tertentu
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 3/30
SEJARAH
• Pemberian vaksin pertama: Edward Jenner pada tahun !"#$ upenyakit %a%ar &variola' berhasil eradikasi thn !#()
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 4/30
JENIS IMUNISASI
!* Imunisasi Pasif
+iperoleh melalui pemindahan pemberian transfer antibodi spesi,k
segera terbentuk imunitas akan menghilang seiring waktu
-ipe:
a* .lami transfer antibodi dari Ibu ke anak* &Ig/ melalui plasenta pad
0 Ig. melalui kolostrum'b* 1uatan Pemberian immunoglobulin pada infeksi akut seperti tetan
rabies dan pemberian 21Ig pada bayi baru lahir dr Ibu 21s.g positif
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 5/30
3* Imunisasi .ktif
+iperoleh dari masuknya kuman patogen ke dalam tubuh
!* .lamiah pajanan patogen menyebabkan infeksi subklinis atau klinimun protektif
3* 1uatan Pemberian vaksin yang mengandung kuman hidup yang di
inaktif atau komponen kuman tersebut* Imunisasi aktif buatan disebuvaksinasi
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 6/30
ASPEK IMUNOLOGIS IMUNISASI
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 7/30
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 8/30
VAKSIN DAN JENIS VAKSIN
Se%ara garis besar dapat dibagi menjadi 3 golongan besar:
!* Vaksin hidup &life attenuated'+ibuat dengan memodi,kasi virus atau bakteri bisa bereplikasi dan menimbulkan a
tidak menimbulkan penyakit* Vaksin dapat berasal dari:
a' 1akteri &14/'
b' Virus &Polio oral %ampak'
3* Vaksin inaktif &ina%tivated'
a' 5ikroba Utuh &whole %ell' vaksin pertusis ina%tivated polio va%%ine
b' 6raksi mikroba
protein &toksoid difteri toksoid tetanus' polisakarida &tifoid pne
Jenis Vaksin berhubungan dengan respon imun yang ditimbulkan
o.Vaksin hidup reaksi imun seperti infeksi alamiah %ukup ! dosis
o.Vaksin inaktif kurang imunogenik perlu 378 dosis
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 9/30
J A D W A L
I M U N I S A S I
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 10/30
JADWAL IMUNISASI NASIONAL
• Sebelum 3)!0: tidak ada 2ib
• Peraturan 5entri 9esehatan I ;o <3 thn 3)!0:
• 2ib dimasukkan kedalam program imunisasi nasional
• Imuniasasi rutin: kegiatan imunisasi yang dilaksanakan se%ara terusesuai jadwal
•
-erdiri atas: imunisasi dasar dan imuniasi lanjutan*• Imunisasi dasar: 21 14/ +P-72172ib Polio dan 4ampak
• Imunisasi =anjutan: imuniasi ulangan untuk mempertahankan tingkat ktubuh> diberikan kepada: anak usia bawah 0 tahun &batita' anak usia sdan ibu hamil
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 11/30
JADWAL IMUNISASI DASAR
Umur Bayi Jenis Imunisas
) bulan 2ep 1 &21' )
! bulan 14/ Polio !
3 bulan +P-72172ib! Polio
0 bulan +P-72172ib3 Polio
< bulan +P-72172ib0 Polio# bulan 4amapak
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 12/30
JADWAL IMUNISASI LANJUTAN
Umur Anak Jenis Imunisas
!( bulan +P-72172ib<
3< bulan 4ampak
Usia 1atita
Usia Sekolah
Sasaran Imunisasi Waktu Pel
9elas ! S+4ampak .gu
+- ;ove
9elas 3 S+ -d ;ove
9elas 0 S+ -d ;ove
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 13/30
JADWAL IMUNISASI REKOMENDA
IDAI• Program nasional ditambah:
vaksin pneumokokus rotavirus
55 2ep . In?uen@a tifoid
%a%ar air &varisela' dan 2PV
• Imunisasi tersebut menurut
peraturan 5enkes ;o* <3 tahun
3)!0 disebut imunisasi pilihan
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 14/30
I M U N I S A S IP R O G R A M
N A S I O N A L
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 15/30
HEPATITIS B• 6amili virus 2epadnaviridae
• Epid: seluruh dunia 3 milyar orang terinfeksi 2ep 1 Indonesia daerah endem
tinggi
• -ransimisi:
A PerinatalB vertikal : ibu ke bayi &bayi lahir dr ibu 21s.g dan 21e.g &C' #)D re
A Seksual
A PerkutaneusBparenteralBhori@ontal: injeksi tranfusi dialisis akupuntur tattoo
• Vaksin 2ep 1: rekombinan dari sel ragi mengandung antigen permukaan vir
&21e.g' seroproteksi #8D
• Jadwal:
A 21! diberikan segera setelah lahir paling baik dlm !3 jam &memutus transmisi V
A Jadwal vaksin 21 monovalen rekomendasi I+.I: )!$ bulan
A Jadwal 9emenkes: ) bulan &monovalen' dan 30< bulan &+-P72172ib'
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 16/30
• 1ayi dr Ibu 21s.g &C':
A Vaksin hep 1 dan 21 immune globulin &21Ig' )*8ml I5 pada 3 tempdalam !3 jam setelah lahir
A Setelah imunisasi lengkap &monovalen ataupun +-P72172ib' bayi di
21s.g dan anti721s pada usia #7!3 bulan atau!70 bulan setelah dosbila 21s.g dan anti721s negatif &F!)mIUBm=' bayi diberi 0 dosis dengan interval 3 bulan %ek ulang 21s.g dan dan anti72bs seteladosis terakhir
• 1ayi Prematur:
A 1ila 11= F3)))g: dosis pertama saat lahir tidak dihitung jadwal imu!30$ bulan &total < dosis'
• 9ontraindikasi
A -idak ada kontra absolut
A Sebelum pemberian vaksin 21) perlu diberikan vit 9! !mg se%ara Ianterolateral paha !B0 tengah sisi yang ain
• 9IPI
A Jarang kadang demam ringan !73 hari
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 17/30
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 18/30
BACILLE CALMETTE-GUERIN (BC
• Vaksin hidup mengandung kuman 5y%oba%terium 1ovis yang dibiak
!0 tahun tdak virulen tapi memiliki imunogenitas
• 1erguna untuk men%egah -14 berat dan komplikasinya tapi tidak me
infeksi tuberkulosis
• Efektivitas: )7()D bergantung pada mutu vaksin lingkungan dan fak
&gi@i dll'
A ")D kasus -1 berat ternyata memiliki parut 14/
A Vaksin baru sedang dikembangkan 14/ rekombinan strain 5-1 yang d
• Jadwal:
A -erbaik 370 bulan* 9emenkes ! bulan &whyG'
A 1ila diberikan setelah 0 bulan uji tuberkulin terlebih dahulu
A 1ila uji tuberkulin tidak memungkinkan 14/ diberikan lalu observasi "reaksi %epat lokal &a%%elerated lo%al rea%tion' pemeriksaan diagnostik
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 19/30
• +osis )*)8 m= untuk bayi F! thn dan )*!m= untuk anak ! thn di
se%ara intradermal pada bagian proksimal insersio 5* +eltoid kanan
anjuran H2
• Vaksin 14/ disimpan pd suhu 37( 4 bila sudah dilarutkan harus seg
dlm 0 jam tidak boleh kena matahari
• Indikasi kontra
A Immuno%ompromised seperti: keganasan pengobatan steroid jangka p%urigaBdiketahui 2IV gi@i buruk uji tuberkulin 8mm
• 9IPI
A Penyuntikan intradermal: reaksi lokal minor &eritema indurasi nyeri' dulserasi 0 minggu stlh penyuntikan jaringan parut <7(mm dalam wa
A =imfadenitis supuratif dapat terjadi di aksila dan leher
A .nak immunode,siensi berat limfadenitis 14/ diseminasi
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 20/30
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 21/30
POLIO• Virus ;. golongan Pi%ornaviridae
• -erdapat 0 jenis virus polio: polio ! polio 3 polio 0
•
Indonesia dinyatakan bebas polio pada bulan 5aret 3)!< saat ini amasih endemis polio oleh karen itu imunisasi tetap diberikan untuk
importasi virus polio
• -ransmisi: 5asuk melalui saluran %erna menyebar se%ara hemato
• Vaksin
!* ral Polio Va%%ine &PV' : vaksin hidup yang dilemahkan mengandunvirus polio serta bahan preservatif ;eomisin dan 9anamisin
o 9euntungan: relatif tidak mahal imunitas humoral dan lokal di mukosa ususse%ara masal memutus penularan virus polio liar PV vaksin pilihan utameradikasi
o 9erugian:
o +apat mengakibatkan kelumpuhan dgn frekuensi !:0juta dosis PV baik anak yorang disekitarnya*
o 9ejadian lumpuh setelah imunisasi V.PP &va%%ine asso%iated paralyti% poliom
o +apat terjadi mutasi virus di mukosa usus V+VP &Va%%ine +eived Polio Virus'
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 22/30
3* Ina%tivated Polio Va%%ine &IPV'
• 5engandung 0 strain virus polio terinkativasi dengan formaldehyde
• IPV menimbulan imunitas humoral namun hanya seidkit imunitas lokal tidak
men%egah penyebaran virus polio liar
•
9euntungan: tidak menimbulkan V.PP dan V+VP• 9erugian:
A 2anya menimbulkan sedikit kekebalan di mukosa usus
A Pemberian I5
A 2arga lebih mahal
• Jadwal:
A 9emenkes: PV bayi baru lahir sesaat sblm pulang dr S selanjutnya diberikan bersumur 30< bulan
A I+.I 3)!<: umur )3<$ bulan serta ulangan pd !(bulan dan 8 tahun
• +osis: PV: 3 tetes &)*!m=' per oral IPV )*8m= I5
• 9ontraindikasi: reaksi alergi berat terhadap komponen vaksin
• 9IPI
A PV: V.PP
A IPV: reaksi lokal ringan sementara
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 23/30
DTP• 1akteri
A 4oryneba%terium +iphtheriae: 1akteri berbetuk basil gram positif memiliki < intermedius belfanti dan mitis keempatnya memproduksi toksin
A 4lostridium -etani: 1akteri berbentuk batang anerobik menghasilkan spora drumsti%k
A 1ordetella Pertussis: bakteri bentuk batang gram negatif
• -ransimisi: difteri dan pertusis melalui droplet> -etanus melalui luka g
telinga yg terinfeksi sporaB kuman %* tetani
• Vaksin
A +-Pw &+-P whole %ell'
• 5engandung puri,ed diphteria tooid 3)=f puri,ed tetanus tooid "*8 =f dan ina%tiv!3 U
• Efek samping lokal dan sistemik yang serius &ensefalopati'
A +PPa &+-P aseluler'
• 9IPI lebih sedikit
• -idak mengandung kuman pertusis utuh &whole%ell' tetapi mengandung antigen yapertusis toin perta%tin ,lamentous hemaglutinin
• Vaksin +-Pa memberikan imunogentias sama baiknya dengan +-Pw
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 24/30
• Jadwal
A ;asional: diberikan bersama 2172ib padausia 30< bulan* Ulangan +-P umur !( bulanS+ kls I +- kelas 3 -d kelas 0 -d &anakberumur lebih dari " tahun diberikan vaksin
-d'
A ekomendasi I+.I: usia 3< dan $ bulan*Ulanga pada umur !( bulan dan 8 tahun
• 9ontraindikasi
A iwayat ana,laksis pada pemberian vaksinsblmnya
A Ensefalopati sesudah pemberian vaksinpertusis
• 9IPIA 2iperrpireksia hipotonik7hiporesponsif dalam
<( jam
A .nak menangis terus selama 0 jam
A iwayat kejang demam dalam 0 hari stlhimunisasi
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 25/30
HAEMOPHILUS INFLUENZAE TIPE
• 1akteri gram negatif
• 5anifestasi klinis 2ib invasif penumonia meningitis septisem
artritis epiglotitis
• -ransmisi: air droplet
• Vaksin
A +ibuat dr polisakarida bagian kapsul 2ib yaitu Polyribosyribitol pho
yang menentukan virulensi 2ibA .gar imunogenik pd anak usia F3thn PP harus dikonjugasikan den
lain seperti protein tetanus PP7-
A Vaksin +-P72172ib dikenal dgn nama Pentabio: puri,ed diphteria totetanus tooid ina%tivated bordetella pertusis 21s.g PP7- alumphosphate ;a4l thimerosal
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 26/30
• Jadwal Imunisasi
A 2ib terutama menyerang anak F!thn oleh karena itu sebaiknya tid
A ;asional: +-P72172ib usia 30< bulan ulangan pada !( bulan
A I+.I: vaksin 2ib &PP7-' umur 3<$ bulan ulangan !( bulan
• 9IPI
A Sangat jarangA 1engkak kemerahan 870)D hilang dlm 3< jam
A +emam dan irriitable jarang
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 27/30
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 28/30
CAMPAK
• Virus ;. famili paramyovirus
• -ransmisi: droplet infeksi atau airborne
• Vaksin:
A 5engandung virus 4ampak !)0 44I+8) preservatif 9anamisin sulfat da
A +osis: )*8 m= Subkutan dianjurkan pada deltoid
A Setelah dilarutan vaksin %ampak harus disimpan dalam suhu 37(o
4 tesinar matahari dan digunakan dlm ( jam
• Jadwal: umur # bulan 3< bulan dan kelas ! S+
• Efektivitas: seroproteksi (#*$D
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 29/30
• 9ontrindikasi
A .nak dengan imunode,siensi primer kanker transplantasi organ imunosupresif jangka panjang pasien -1 yang tidak diobati &G'
A .nak dengan 2IV tanpa imunosupresi berat dan tanpa bukti kekeba%ampak boleh mendapat vaksin
• 9IPI
A +emam 0#*8o 4 terjadi dalam 87!8D kasus umumnya terjadi padsetelah imunisasi dapat berlangsung sampai 8 hari
A uam 8D anak timbul pd hari "7!) pas%a imunisasi
7/21/2019 belajar imunisasi
http://slidepdf.com/reader/full/belajar-imunisasi 30/30