BEDA SUNNI DGN SYIAH DAN BEDA SUNNI DGN WAHABIOctober 18, 2012
at 8:46pm17 PERBEDAAN SUNII (ASWAJA) DGN SYIAH DAN BEDA SUNNI DGN
WAHABI
INFO ADMIN :Menyikapi sebagian wahaber yang suka memfitnah..jika
sunni berdalil tentang kejahatan mereka maka wahaber mengatakan
Syiah.waspada syiah dan macam macam guna membelokan arah
pembeicaraan..maka kami wajib menjelaskan bahwa Suni Dan syiah itu
sangat beda.namun walau beda syiah juga menganggap sesat wahabi.dan
khusus bagi SUNNI maka keduanya SAMA SAJA.sesat akidah semua !!Jadi
berhentilah wahaber muter muter cerita lucu bin majhul !!Berikut
Kami ambil salah satu keterangan tentang perbedaaan SUNNI VS SYIAH
.Wahabi mesti ngaca TAK USAH NIPU NIPU ORG AWAM
!!______________________________17 PERBEDAAN SUNII (ASWAJA) DGN
SYIAHOleh Von Edison Alouisci (Islam Sunii Madzab Syafi`i)Banyak
orang yang menyangka bahwa perbedaan antara Ahlussunnah Waljamaah
dengan Syiah Imamiyah Itsna Asyariyah(Jafariyah) dianggap sekedar
dalam masalah khilafiyah Furuiyah, seperti perbedaan antara NU
dengan Muhammadiyah, antara Madzhab Syafii dengan Madzhab
Maliki.Karenanya dengan adanya ribut-ribut masalah Sunni dengan
Syiah, mereka berpendapat agar perbedaan pendapat tersebut tidak
perlu dibesar-besarkan.Oleh karena itu, disaat Muslimin bangun
melawan serangan Syiah, mereka menjadi penonton dan tidak ikut
berkiprah.Apa yang mereka harapkan tersebut, tidak lain dikarenakan
minimnya pengetahuan mereka mengenai aqidah Syiah Imamiyah Itsna
Asyariyah(Jafariyah). Sehingga apa yang mereka sampaikan hanya
terbatas pada apa yang mereka ketahui.Semua itu dikarenakan
kurangnya informasi pada mereka, akan hakikat ajaran Syiah Imamiyah
Itsna Asyariyah (Jafariyah). Disamping kebiasaan berkomentar,
sebelum memahami persoalan yang sebenarnya.Sedangkan apa yang
mereka kuasai, hanya bersumber dari tokoh-tokoh Syiah yang sering
berkata bahwa perbedaan Sunni dengan Syiah seperti perbedaan antara
Madzhab Maliki dengan Madzhab Syafii.Padahal perbedaan antara
Madzhab Maliki dengan Madzhab Syafii, hanya dalam masalah Furuiyah
saja. Sedang perbedaan antara Ahlussunnah Waljamaah dengan Syiah
Imamiyah Itsna Asyariyah (Jafariyah), maka perbedaan-perbedaannya
disamping dalam Furuu juga dalam Ushuul.Rukun Iman mereka berbeda
dengan rukun Iman kita, rukun Islamnya juga berbeda, begitu pula
kitab-kitab hadistnya juga berbeda, bahkan sesuai pengakuan
sebagian besar ulama-ulama Syiah, bahwa Al-Quran mereka juga
berbeda dengan Al-Quran kita (Ahlussunnah).Apabila ada dari ulama
mereka yang pura-pura (taqiyah) mengatakan bahwa Al-Qurannya sama,
maka dalam menafsirkan ayat-ayatnya sangat berbeda dan
berlainan.Sehingga tepatlah apabila ulama-ulama Ahlussunnah
Waljamaah mengatakan : Bahwa Syiah Imamiyah Itsna Asyariyah
(Jafariyah) adalah satu agama tersendiri.Melihat pentingnya
persoalan tersebut, maka di bawah ini kami nukilkan sebagian dari
perbedaan antara aqidah Ahlussunnah Waljamaah dengan aqidah Syiah
Imamiyah Itsna Asyariyah (Jafariyah).1. Rukun IslamRukun Islam
Ahlussunnah kita ada 5:1. Syahadatain2. As-Sholah3. As-Shoum4.
Az-Zakah5. Al-HajRukun Islam Syiah juga ada 5 tapi berbeda:1.
As-Sholah2. As-Shoum3. Az-Zakah4. Al-Haj5. Al wilayah2. Rukun
ImanRukun Iman Ahlussunnah ada enam:1. Iman kepada Allah2. Iman
kepada Malaikat-malaikat Nya3. Iman kepada Kitab-kitab Nya4. Iman
kepada Rasul Nya5. Iman kepada Yaumil Akhir / hari kiamat6. Iman
kepada Qadar, baik-buruknya dari Allah.Rukun Iman Syiah ada 5 :1.
At-Tauhid2. An Nubuwwah3. Al Imamah4. Al Adlu5. Al Maad3.
Syahadat3. Syahadat.Ahlussunnah mempunyai Dua kalimat syahada,
yakni: Asyhadu An La Ilaha Illallah wa Asyhadu Anna Muhammadan
Rasulullah.Syiah mempunyai tiga kalimat syahadat, disamping Asyhadu
an Laailaha illallah, wa asyhadu anna Muhammadan Rasulullah, masih
ditambah dengan menyebut dua belas imam-imam mereka.4.
ImamahAhlussunnah meyakini bahwa para imam tidak termasuk rukun
iman. Adapun jumlah imam-imam Ahlussunnah tidak terbatas. Selalu
timbul imam-imam, sampai hari kiamat.Karenanya membatasi imam-imam
hanya dua belas (12) atau jumlah tertentu, tidak dibenarkan.Syiah
meyakini dua belas imam-imam mereka, dan termasuk rukun iman.
Karenanya orang-orang yang tidak beriman kepada dua belas imam-imam
mereka (seperti orang-orang Sunni), maka menurut ajaran Syiah
dianggap kafir dan akan masuk neraka.5. Khulafaur
RasyidinAhlussunnah mengakui kepemimpinan khulafaurrosyidin adalah
sah. Mereka adalah: a) Abu Bakar, b) Umar, c) Utsman, d) Ali
radhiallahu anhumSyiah tidak mengakui kepemimpinan tiga Khalifah
pertama (Abu Bakar, Umar, Utsman), karena dianggap telah merampas
kekhalifahan Ali bin Abi Thalib (padahal Imam Ali sendiri membaiat
dan mengakui kekhalifahan mereka).6. Kemaksuman Para
ImamAhlussunnah berpendapat khalifah (imam) adalah manusia biasa,
yang tidak mempunyai sifat Mashum. Mereka dapat saja berbuat salah,
dosa dan lupa, karena sifat mashum, hanya dimiliki oleh para Nabi.
Sedangkan kalangan syiah meyakini bahwa 12 imam mereka mempunyai
sifat maksum dan bebas dari dosa.7. Para SahabatAhlussunnah
melarang mencaci-maki para sahabat. Sedangkan Syiah mengangggap
bahwa mencaci-maki para sahabat tidak apa-apa, bahkan berkeyakinan,
bahwa para sahabat setelah Rasulullah SAW wafat, mereka menjadi
murtad dan tinggal beberapa orang saja. Alasannya karena para
sahabat membaiat Sayyidina Abu Bakar sebagai Khalifah.8. Sayyidah
AisyahSayyidah Aisyah istri Rasulullah sangat dihormati dan
dicintai oleh Ahlussunnah. Beliau adalah termasuk ummahatul
Muminin. Syiah melaknat dan mencaci maki Sayyidah Aisyah, memfitnah
bahkan mengkafirkan beliau.9. Kitab-kitab haditsKitab-kitab hadits
yang dipakai sandaran dan rujukan Ahlussunnah adalah Kutubussittah
: Shahih Bukhari, Shahih Muslim, Sunan Abi Dawud, Sunan At-Tirmidz,
Sunan Ibnu Majah dan Sunan An-Nasai. (kitab-kitab tersebut beredar
dimana-mana dan dibaca oleh kaum Muslimin sedunia).Kitab-kitab
hadits Syiah hanya ada empat : a) Al Kaafi, b) Al Istibshor, c) Man
Laa Yah Dhuruhu Al Faqih, dan d) Att Tahdziib. (Kitab-kitab
tersebut tidak beredar, sebab kebohongannya takut diketahui oleh
pengikut-pengikut Syiah).10. Al-QuranMenurut Ahlussunnah Al-Quran
tetap orisinil dan tidak pernah berubah atau diubah. Sedangkan
syiah menganggap bahwa Al-Quran yang ada sekarang ini tidak
orisinil. Sudah dirubah oleh para sahabat (dikurangi dan
ditambah).11. SurgaSurga diperuntukkan bagi orang-orang yang taat
kepada Allah dan Rasul Nya. dan Neraka diperuntukkan bagi
orang-orang yang tidak taat kepada Allah dan Rasul Nya. Menurut
Syiah, surga hanya diperuntukkan bagi orang-orang yang cinta kepada
Imam Ali, walaupun orang tersebut tidak taat kepada Rasulullah. Dan
neraka diperuntukkan bagi orang-orang yang memusuhi Imam Ali,
walaupun orang tersebut taat kepada Rasulullah.12. RajahAqidah
rajah tidak ada dalam ajaran Ahlussunnah. Rajah ialah besok di
akhir zaman sebelum kiamat, manusia akan hidup kembali. Dimana saat
itu Ahlul Bait akan balas dendam kepada musuh-musuhnya.Rajah adalah
salah satu aqidah Syiah, dimana diceritakan bahwa nanti diakhir
zaman, Imam Mahdi akan keluar dari persembunyiannya. Kemudian dia
pergi ke Madinah untuk membangunkan Rasulullah, Imam Ali, Siti
Fatimah serta Ahlul Bait yang lain. Setelah mereka semuanya baiat
kepadanya, diapun selanjutnya membangunkan Abu Bakar, Umar, Aisyah.
Kemudian ketiga orang tersebut disiksa dan disalib, sampai mati
seterusnya diulang-ulang sampai ribuan kali, sebagai balasan atas
perbuatan jahat mereka kepada Ahlul Bait.Orang Syiah mempunyai Imam
Mahdi sendiri, yang berlainan dengan Imam Mahdi yang diyakini oleh
Ahlussunnah, yang akan membawa keadilan dan kedamaian.13.
MutahMutah (kawin kontrak), sama dengan perbuatan zina dan hukumnya
haram. Sementara Syiah sangat dianjurkan mutah dan hukumnya halal.
Halalnya Mutah ini dipakai oleh golongan Syiah untuk mempengaruhi
para pemuda agar masuk Syiah. Padahal haramnya Mutah juga berlaku
di zaman Khalifah Ali bin Abi Thalib.14. KhamrKhamer (arak) najis
menurut Ahlussunnah. Menurut Syiah, khamer itu suci.15. Air Bekas
IstinjakAir yang telah dipakai istinja (cebok) dianggap tidak suci,
menurut ahlussunnah (sesuai dengan perincian yang ada). Menurut
Syiah air yang telah dipakai istinja (cebok) dianggap suci dan
mensucikan.16. SendekapDiwaktu shalat meletakkan tangan kanan
diatas tangan kiri hukumnya sunnah. Menurut Syiah meletakkan tangan
kanan diatas tangan kiri sewaktu shalat dapat membatalkan shalat.
(jadi shalatnya bangsa Indonesia yang diajarkan Wali Songo oleh
orang-orang Syiah dihukum tidak sah dan batal, sebab meletakkan
tangan kanan diatas tangan kiri).17. Amin Sesudah
FatihahMengucapkan Amin diakhir surat Al-Fatihah dalam shalat
adalah sunnah. Menurut Syiah mengucapkan Amin diakhir surat
Al-Fatihah dalam shalat dianggap tidak sah dan batal shalatnya.
(Jadi shalatnya Muslimin di seluruh dunia dianggap tidak sah,
karena mengucapkan Amin dalam shalatnya).Demikian telah kami
nukilkan beberapa perbedaan antara aqidah Ahlussunnah Waljamaah dan
aqidah Syiah Imamiyah Itsna Asyariyah (Jafariyah). Harapan kami
semoga pembaca dapat memahami benar-benar perbedaan-perbedaan
tersebut. Selanjutnya pembaca yang mengambil keputusan
(sikap).Masihkah mereka akan dipertahankan sebaga Muslimin dan
Mukminin ? (walaupun dengan Muslimin berbeda segalanya).Sebenarnya
yang terpenting dari keterangan-keterangan diatas adalah agar
masyarakat memahami benar-benar, bahwa perbedaan yang ada antara
Ahlussunnah dengan Syiah Imamiyah Itsna Asyariyah (Jafariyah) itu,
disamping dalam Furuu (cabang-cabang agama) juga dalam Ushuul
(pokok/ dasar agama).Apabila tokoh-tokoh Syiah sering mengaburkan
perbedaan-perbedaan tersebut, serta memberikan keterangan yang
tidak sebenarnya, maka hal tersebut dapat kita maklumi, sebab
mereka itu sudah memahami benar-benar, bahwa Muslimin Indonesia
tidak akan terpengaruh atau tertarik pada Syiah, terkecuali apabila
disesatkan (ditipu). Oleh karena itu, sebagian besar orang-orang
yang masuk Syiah adalah orang-orang yang tersesat, yang tertipu
oleh bujuk rayu tokoh-tokoh Syiah.Akhirnya, setelah kami
menyampaikan perbedaan-perbedaan antara Ahlussunnah dengan Syiah,
maka dalam kesempatan ini kami menghimbau kepada Alim Ulama serta
para tokoh masyarakat, untuk selalu memberikan penerangan kepada
umat Islam mengenai kesesatan ajaran Syiah. Begitu pula untuk
selalu menggalang persatuan sesama Ahlussunnah dalam menghadapi
rongrongan yang datangnya dari golongan Syiah. Serta lebih waspada
dalam memantau gerakan Syiah didaerahnya. Sehingga bahaya yang
selalu mengancam persatuan dan kesatuan bangsa kita dapat
teratasi.Selanjutnya kami mengharap dari aparat pemerintahan untuk
lebih peka dalam menangani masalah Syiah di Indonesia. Sebab
bagaimanapun, kita tidak menghendaki apa yang sudah mereka lakukan,
baik di dalam negri maupun di luar negri, terulang di negara kita.
Semoga Allah selalu melindungi kita dari penyesatan orang-orang
Syiah dan aqidahnya. Amin.Sumber:
Albayyinat_________________________________________________
SEBAGIAN CONTOH PERBEDAAN ANTARA ASWAJA DENGAN WAHABI Penulis :
Von Edison AlouisciMungkin org org yang awam tidak begitu menyadari
perbedaan besar antara akidah yang dijalani Ahlusunnah wal jamaah
dengan Akidah Ala wahabi. Sehingga sebagian diantarnya ada yang
berhujah dengan keduanya karna tidak bisa membedakannya dan
akibatnya..terjadi kerancuan bahkan menimbulkan kesalah pahaman
yang makin besar.org org semacam ini..hanya mengikuti saja pendapat
sebagian org tanpa berfikir jauh jika ada hal yang salah dalam
pemahamnnya.Lucunya lagi ada yang mengaku Ahlusunnah wal
jama`ah..namun apa yang ia sampaikan..justru paham paham wahabi.
Ada pula wahabi wahabian..alias pengikut taglid yang sebenarnya
tidak byk paham akidah wahabi namun kemudian malah apa yang ia
utarakan..justru paham paham Ahlususnnah wal jama`ah...yang dia
anggap itu ajaran wahabi.dan celakanya lagi ia ngotot
mempertahankannya dgn mengatakan Inilah akidah wahabi yang
benar.Untuk memahami apa sebenarnya yang menjadi pokok persoalan
antara ahlusunnah wal jam`ah dgn wahabi,berikut ini penulis mencoba
menjelaskan sebagian dari permasalahan itu1 Persoalan : Maha Suci
Allah daripada bersifat duduk atau bersemayamPendapat Aswaja :
Menganggap atau mengatakan bahwa Allah duduk atau bersemayam di
atas arasy atau di atas kursi Adalah suatu hal yang keliru karna
yang demikian itu adalah sifat makhluk Allah bukan sipat
Allah.DALILNYA : Firman Allah Taala: "Dia(Allah) tidak menyerupai
sesuatu pun daripada makhlukNya,baik dari satu segi maupun dari
semua segi, dan tidak ada sesuatu pun yang menyerupaiNya"(Asyura
ayat:11)pendapat Wahabi : Wahabi menyamakan Allah dengan manusia
dan juga binatang.Mereka berkata:Allah duduk di atas
kursiRUJUKANNYA : lihat Kitab mereka: Fathul Majid,Karangan Abdul
Rahman bin Hasan bin Mohd bin Abdul wahab,m/s:356,Cetakan Darul
Salam,Riyadh. (Arab saudi)2. Persoalan : Maha suci Allah daripada
anggota dan jisimPendapat Aswaja : Allah Taala tidak sama dengan
makhlukNya, Dia tidak mempunyai anggota dan jisim sebagaimana Yang
dimiliki oleh makhluk.DALILNYA :. Firman Allah Taala:_ Maksudnya:
"Dia (Allah) tidak menyerupai sesuatu pun dari makhlukNya baik dari
satu segi maupun dari semua segi, dan tidakada sesuatu pun yang
menyerupaiNya".(Asyura ayat:11)Pendapat Wahabi : Ibnu Baz berkata:
penafian jisim dan anggota bagi Allah adalah suatu yang
dicelaRujukannya : lihat Kitabnya : Tanbihat Fi Rod Ala Man Taawwal
Sifat,m/s: 19, karangan Ibnu Baz, terbitan :Riasah Ammah
lilifta'Riyadh. (Arab saudi)3.Persoalan : Maha suci Allah dari
tempatPendapat Aswaja : Allah Taala wujud tanpa tempat, karena Dia
yang menjadikan tempat yang mempunyai batasan batasan,kadar
tertentu dan bentuk sedangkan Allah tidak bisa disifatkan
sedemikian.Dalilnya : Sabda Nabi: "Allah wujud pada azal(adaNya
tanpa permulaan),dan belum wujud sesuatu selainNya"H.R
al-Bukhari,isnad sahihPendapat Wahabi : Ibnu Baz mengatakan bahwa
zat Allah Taala itu di atas arasysalah satu rujukannya : Lihat
Majalah Haji, Nomor 49, juzuk 11 tahun 1415 hijrah,m/s :73 -74
Makkah. (Arab saudi)4. Persoalan : tentang Abu jahal dan Abu
lahabPendapat Aswaja : Abu jahal dan Abu lahab bukanlah dari
kalangan orang Islam sebagaimana di jelaskan dalam Alquranul kariim
dan tidak bisa terbantahkan kekuatan firman Allah.Dalilnya : Firman
Allah Taala mengenai Abu lahab:Maksudnya: kelak dia akan masuk ke
dalam api yang menyala-nyala.(Almasad ayat: 3Pendapat Wahabi :
Wahabi mengatakan bahwa Abu jahal lebih mulia dan mengamalkan serta
peng-ESA-an tauhid mereka kepada Allah daripada orang Islam umumnya
yang mengucap dua kalimah syahadah. ( yang dimaksudkan dengan orang
Islam di sini ialah mereka yang bertawassul dengan wali-wali dan
para solihin dimana pengertian tawasul menurut wahabi seperti
menyembah berhala,Batu,org mati atau sejenisnya )Rujukan mereka :
Lihat Kitab mereka: Kaifa Nafham Attauhid,Karangan Mohd Basmir,m/s:
16 Riyadh. (Arab saudi)5.Persoalan : tentang Ulama Asyairah dan
MaturidiahPendapat Aswaja : Pengikut Asyairah dan Maturidiah adalah
golongan (Ahlus Sunnah wal jama'ah)Rujukannya : Al hafiz Murtadha
Azzabidi.berkata: jika disebut Ahlus sunnah wal- jamaah yang
dimaksudkannya ialah Asyairah dan Maturidiah kitab: Ithaf sadatil
MuttaqinPendapat Wahabi : Sholeh bin Fauzan (wahabi)
berkata:pengikut Asyairah dan Maturidi tidak layak digelar sebagai
Ahlussunnah wal jamaahRujukannya : Kitabnya: Min Masyahir
Almujaddidin Fil Islam,m/s: 32, terbitan:Riasah Ammah
liliftaRiyadh. (Arab saudi)6.persoalan : Nabi AdamPendapat Aswaja :
Ijma' ulama mengatakan bahawa Adam adalah nabiDalilnya :"dari Abi
umamah, seorang lelaki bertanya nabi: "wahairasulullah adakah Adam
itu seorang nabi"? Beliau menjawap: "ya, diturunkan wahyu
kepadanyaH.R Ibnu Hibban.Pendapat Wahabi : Wahabi mengatakan bahwa
Adam bukanlah nabi ataupun rasulRujukannya : kitab mereka: Al-iman
Bil Anbiya Jumlatan,Karangan: Abdullah bin Zaid,cetakan Maktabah
Islami, Beirut.7.Persoalan : Pengikut pengikut Imam AsyariPendapat
Aswaja : Pengikut-pengikut Imam Asyari adalah golongan umat
Islamdalilnya : Ahlus Sunnah wal Jama'ah di kalangan umat Islam di
seluruh dunia adalah golongan asyari dan maturidi dan tidak
dkatakan Islam jika mereka tidak mengucapkan dua kalimah shahadat
sebagi tanda keislaman.sedangkan perkara kadar keIman mereka hanya
Allah yang memutuskan.Pendapat Wahabi : Wahabi berdusta dengan
mengatakan bahawa kebanyakan Ahlus Sunnahmengkafirkan pengikut
asyairah.Rujukannya: Kitab mereka: Fathul Majid,Karangan: Abdul
Rahman m/s 353 Terbitan maktabah Darul Salam, Riyadh. (Arab
saudi)8.Persoalan : Bersholawat atas NabiPendapat Aswaja : Boleh
melafazkan selawat atas Rasulullah.dan hal lain yang perlu
diketahui, tidak sempurna Sholat seorang hamba Allah tanpa sholawat
dan salam ketika duduk tahyat awal/akhir dan ketika mengakhiri
sholat.Dalilnya : Lafaz selawat ini tidak terbantahkan dengan
penjelasan Al-quran dan hadistPendapat wahabi : Ibnu Baz berkata:
"lafaz selawat itu adalah syirik"Rujukan mereka : lihat Kitab
mereka: Kaifa Ihtadaitu Ila Tauhid,Karangan: Mohd Jamil Zainu, m/s:
83 dan 89,Terbitan:Darul Fatah9. Api neraka dan orang orang yang
sunguh kafir.Pendapat Aswaja : Api neraka tidak akan fana' (
binasa), dan azab siksaan terhadap orang-orang kafir akan
berkekalan selama lamanyaDalilnya : Firman Allah:Sesungguhnya Allah
melaknati orang-orang kafir dan menyediakan bagi mereka api yang
menyala-nyala,mereka kekal di dalamnya selamalamanya,mereka tidak
memperolehi perlindungan maupun penolong.(al Ahzab ayat:
65)Pendapat Wahabi : Wahabi mengatakan bahwa api neraka itu akan
binasa dan orang-orang kafir itu tidak diazab
selama-lamanya.Rujukannya : Kitab mereka Qaulul Mukhtar Li
Fanainnar,Karangan: Abdul karim alhamid,m/s : 8, (Arab
saudi)10.Persoalan : Allah Taala tidak sama dengan sesuatu yang
baruPendapat Aswaja : Allah Ta'ala tidak menyerupai manusia kerana
Dia pencipta mereka, dan pencipta itu tidak menyamai apa yang
diciptakan ( makhluk), Dia bukanlah zat yang bergambar, berbentuk
dan tidak mempunyai kadar yang tertentu.Dalilnya : Firman Allah :_
Maksudnya: "Dia (Allah)tidak menyerupai sesuatu pun dari makhlukNya
baik dari satu segi mahupun dari semua segi, dan tidak ada sesuatu
pun yang menyerupaiNya".(Asyura ayat:11)Pendapat Wahabi : Wahabi
mendakwa bahwa Allah mencipta manusia sama dengan rupa
bentukNya.Rujukannya : lihat asli Kitab mereka: Aqidah Ahlul Iman
Fi Khalq Adam Ala Suratir Rahman,Karangan: Mahmud Al Tuwaijiri,m/s:
76(Arab saudi)(kitab ini dipuji oleh Ibnu baz)11. Persoalan : Lafaz
Laila Ha illallahPendapat Aswaja : Berzikir dengan lafaz ini
sebanyak byknya adalah diharuskan karna tercantum dalam
printahNya.Dalilnya : "Wahai orangorang yang beriman berzikirlah
dengan menyebut nama Allah, zikir yang sebanyak banyaknya".(al
Ahzab ayat: 41)Pendapat: Wahabi berkata:ini adalah bidah dari
golongan yang jahil yang keluar daripada landasan syariat kepada
zikir yang mensyirikan AllahDalilnya : Kitab mereka Halaqat
Mamnuah,Karangan: Husam Aqod, m/s: 25,terbitan Darul Sahabah,
Tonto.12. Persoalan : Tarikat tarikat sufiPendapat Aswaja :
Tarikat-tarikat sufi adalah benar kecuali yang menyeleweng dari Al
quran dan SunnahDalilnya : Nabi bersabda:: "Barangsiapa yang
mengadakan dalam Islam perkara yang baik baginya pahala dan pahala
bagi mereka yang beramal dengannya"H.R Muslim isnad sahihPendapat
Wahabi : Wahabi berkata: perangilah golongan sufi sebelum kamu
memerangi yahudi,sesungguhnya sufi itu adalah roh yahudi.Rujukannya
: Kitab mereka:Majmuul Mufid Min Aqidatit Tauhid, m/s:102, Maktabah
Darul Fikr, Riyadh(Arab saudi)13.persoalan : Makna istiwa'Pendapat
Aswaja : Allah Taala tidak disifatkan duduk di atas arasydalilnya :
Setiap yang bersifat duduk di atas sesuatu itu sama sipat
makhlukNya baik lebih besar atau kecil dari, semua itu adalah
sifat-sifat jisim yang mempunyai kadar yang tertentu, sedangkan
Allah Taala maha suci dari perkara-Perkara tersebut. Dan tiadk
mungkin sama dgn MakhlukNya . Allah berfirman Dia (Allah) tidak
menyerupai sesuatu pun dari makhlukNya baik dari satu segi maupun
dari semua segi, dan tidak ada sesuatu pun yang
menyerupaiNya".(Asyura ayat:11)Imam al-Syafiiyy rahimahullah yang
wafat pada 204 Hijriyyah pernah berkata:Dalil bahawa Allah wujud
tanpa tempat adalah Allah Taala telah wujud dan tempat pula belum
wujud, kemudian Allah mencipta tempat dan Allah tetap pada
sifat-Nya yang azali sebelum terciptanya tempat, maka tidak harus
berlaku perubahan pada zat-Nya dan begitu juga tiada pertukaran
pada sifat-Nya.Kenyataan Imam al-Syafiiyy ini dinyatakan oleh Imam
al-Hafiz Murtadha al-Zubaydiyy di dalam kitab beliau berjudul Ithaf
al-Sadah al-Muttaqin ( ), juzuk kedua, mukasurat 36, cetakan Dar
al-Kutub al-Ilmiyyah.Pendapat Wahabi : Wahabi beriktikad bahwa
Allah Taala duduk di atas arasy.Rujukan mereka : Kitab
mereka:Nazarot Wa Taaqubat Ala Ma Fi kitab Assalafiah,Karangan:
Soleh Fauzan, m/s: 40 Darul Watan Riyadh.14.Persoalan : Al
KursiPendapat Aswaja : Al Kursi adalah jisim yang besar berada di
atas arasy, dicipta oleh Allah tanpa berhajat kepadanyadalilnya :
Dan kursi milik Allah itu seluas langit dan bumiPendapat Wahabi :
Kata Usaimin (wahabi): "Al Kursi itu adalah tempat letak kedua kaki
Allah".dalilnya Kitabnya: Tafsir Ayat, Kursi,m/s: 19, Maktabah Ibnu
Jauzi. (Arab saudi)15. Persoalan : tentang AlamPendapat Aswaja :
Alam itu jenisnya dan afradnya (benda-benda yang terdiri
daripadanya)semua itu adalah ciptaan Allahdalilnya : Firman Allah:_
_Maknannya: Allah pencipta segala sesuatu.(Azzumar ayat:
62)Pendapat Wahabi : sama dengan tanggapan ahli falsafah yang
mengatakan bahawa jenis alam itu adalah azali (tidak ada
permulaan). Anggapan mereka ini memberi arti bahwa sebelum
kewujudan makhluk ini ada makhluk dan sebelumnya ada makhluk yang
lain dan begitulah seterusnya tanpa permulaan.dalilnya : Kitab:
Syarah Attohawiah,Karangan: Ibnu Abil Iz,m/s132, Maktabah
Islami,Beirut (kitab ini dipuji oleh Ibnu Baz)16.Persoalan :
Bertawasul dengan kemulian nabiPendapat Aswaja : Orang Islam
dibolehkan berdoa dengan doa ini: Ya Allah dengankemulian nabi
Muhammad sembuhkanlah penyakitkudalilnya : Hadis doa keluar masjid:
: Ya Allah sesungguhnya aku meminta kepadaMu dengan berkat
kebenaran orang-orang yang meminta kepada Mu"H.R Ibnu Majahpendapat
wahabi : Soleh bin Fauzan dan selainnya dari golongan wahabi
mengatakan bahawa tidak boleh betawasul dengan kemulian
nabi.Dalilnya : Kitabnya: Attauhid,m/s: 70,Riyadh. (Arab saudi)17.
Persoalan : pernikahanPendapat Aswaja : Perempuan muslimah boleh
Menikah dengan lelaki muslim walaupun lalai dalam Sholat.Dalilnya :
Tidak menjadi kafir mereka yang meninggalkan sembahyang berjemaah
(selagi mereka tidakmengatakan sembahyang itu tidak wajib), dan
mereka boleh tetap menikah dengan sesama mereka sesama
muslim.Pendapat Wahabi : Ibnu Baz berkata:tidak boleh menikah dgn
mereka yang meninggalkan sembahyang berjemaahdalilnya : Kitab:
Fatawal Marah,m/s: 103,Darul Watan, Riyadh. (Arab saudi)18.
Persoalan : Melafazkan bismillah ketika makan..Pendapat Aswja :
tidak ada larangan mengucapkan bismillah ketika mulai makan atau
memulai suatu pekerjaan.dalilnya : tidak ada satupun hadist yang
menghramkan hal demikianPendapat Wahabi : membaca dengan sempurna
bismillahi rokhmanirokhim..adalah salah dan adalh bidah yang dicela
dan harus dicegah.Dalilnya : Kitab mereka:Akhto Syaiah,Karangan
Mohd Zaino,m/s: 68 (Arab saudi)19. Persoalan : Mentakwil ayatayat
mutasyabihah nnas-nas Al quran yang tidak diketahui maknanya atau
mengandungi lebih dari satu maknatetapi perlu dilihat makna yang
sesuai dengan ayat tersebut)Pendapat Aswja : Boleh mentakwilkan
ayat-ayat Al quran dan hadis-hadis Nabi yang berbentuk mutasyabihat
selagi takwil tersebut tidak menyimpang dengan Al Quran dan bahasa
quran itu sendiri.Dalilnya : Ya Allah alimkanlah dia hikmah dan
takwil Al quran"H.R Ibnu Majah.(Sebahagian ulama salaf termasuk
Ibnu Abbas mentakwil ayat-ayat mutasyabihah)Pendapat Wahabi :
Wahabi menyifatkan Ahlus Sunnah sebagai golongan kafir karena
mentakwil ayat-ayat mutasyabihahdalilnya : Kitab:Qawaidul
Mithly,Karangan Usaimin,m/s : 45, Riyadh (Arab saudi)20 Persoalan :
Gerak Allahpendapat Aswaja : Allah Taala tidak disifatkan dengan
bergerak atau berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain.aswaja
tidak boleh menduga duga hal demikian.dalilnya : telah bersepakat
para ulama non wahabi bahwa pergerakan itu adalah dari sifat
makhlukNya.Pendapat wahabi : Wahabi mengatakan bahawa Allah
bergerak. bergerak darisudut atas ke bawah dan dari bawah ke
atas.Dalilnya : Kitab mereka: Fatawa Aqidah,Karangan Usaimin,m/s:
742. (Arab saudi)21.Persoalan : Menziarahi kubur Nabi dan kubur
muslimin bagi wanitaPendapat Aswaja : tidak ada larangan bagi
wanita menziarahi kubur nabi dan kubur orang orang IslamDalilnya :
Saidatuna Aisyah bertanya kepada Rasulullah: Apakah yang perlu dia
(Aisyah)katakan ketika menziarahikubur, maka Rasulullah menjawab:
"katakanlah __ _ _ _ .. .. _H.R MuslimPendapat wahabi : Usaimin (
wahabi) berkata:perbuatan menziarahi kubur bagi perempuan itu
adalah haram,dosa besar dan kafir walaupun menziarahi kubur
nabiDalilnya : Lihat kitab:Fatwa Muhimmah,m/s: 149-150, cetakan
Riyadh. (Arab saudi)22.Allah Taala tidak diliputi oleh enam arah
penjuru (atas,bawah,kiri kanan,depan dan belakang)Pendapat Aswaja :
Allah Taala ada tanpa diliputi oleh arah penjuru, adaNya tanpa
bertempat tidak di arasy dan tidak dilangitDalilnya :Rasulullah
bersabda Engkau al zohir (setiap sesuatu menunjukan akan wujudNya),
tidak ada sesuatu di atasMu, dan engkau Al Batin ( yang tidak dapat
dibayangkan),tidak ada sesuatu dibawahMu.H.R Muslim.Jadi jikalau
tidak ada sesuatu di atasNya dan di bawahNya berarti Allah tidak
berada di tempat.Imam yang terkenal dengan karangan kitab aqidah
beliau berjudul Aqidah al-Tahawiyyah ( ) bernama Imam al-Hafiz Abu
Jafar al-Tahawiyy wafat pada 321 Hijriyyah (merupakan ulama Salaf)
telah menyatakan dalam kitab beliau tersebut pada halaman 15,
cetakan Dar al-Yaqin yang bermaksud:Allah tidak berada (tidak
diliputi) pada enam penjuru (atas, bawah, kanan, kiri, depan,
belakang) seperti sekalian makhluk..Pendapat Wahabi : Wahabi
mengatakan bahwa zat Allah berada di atas arasyDalilnya : Kitab
mereka:Fatawa Aqidah,Karangan Usaimin,m/s: 75.Ryad. (Arab saudi)23
Jenggot laki lakiPendapat Aswaja : Memendekkan janggut yang panjang
agar kelihatan rapi adalah dibolehkan.dalilnya : Ibnu Omar (sahabat
Nabi) pernah suatu ketika dia menggenggamkan janggutnya dan
memotong janggut yang melebihi genggamannya itu.Riwayat: Abu
DaudPendapat Wahabi : Wahabi mengatakan bahwa haram memotong
janggut walaupun sedikit pada semua keadaan,sebagaimana yang
dikatakan oleh salah satu pemimpin mereka mereka Ibnu Baz.dalilnya
: lihat Kitabnya:Tahqiq Wal Idhoh Likasir Min Masail Alhaj Wal
Umrah wazziarah,m/s: 16. (Arab saudi)24. Meletakkan pelepah tamar
di atas kuburPendapat Aswaja : Meletakan pelepah tamar atas kubur
orang Islam adalah dibolehkanDalilnya : Dalam riwayat Bukhari
terdapat hadis yang menceritakan bahawa pernah satu ketika nabi
lalu di tepi dua kubur, kemudianmengambil pelepah tamar lalu
mematahkannya dan meletakkan setiap pelepah ke atas dua kubur itu
lalu bersabda: - "mudah-mudahan diringankan azab mereka" H.R
Bukhari isnad sahih(wahabi menghukum kafir Bukhari maka hadis ini
di anggap Dlaif oleh Muhammad bin Abdul wahab pendiri
wahabi)Pendapat wahabi : Ibnu Baz berkata:meletakan pelepah tamar
di atas kubur bukanlah suatu perkara yang disyariatkandalilnya :
Lihat ktab aslinya Ta'liq Ibnu Baz dalam kitab Fathul Bari,Darul
Marifah, Beirut25.persoalan : MadzabPendapat Aswaja : 4 madzab
adalah generasi penerus akidah Ulama Salaf sebagaimana penjelasn
sunnah Rasullullah yang menjadi pembimbing umat islam kearah yang
benar menurut sunnah Rasulullah.dan bukan syirikdalil : ijma
kebanyakan ulama sepakatPendapat wahabi : Mengikut mana-mana mazhab
adalah syirik.Dalilnya : kitabnya al-Din al-Khalis ( ), juzuk 1,
halaman 140 dan 160, cetakan Dar al-Kutub
al-Ilmiyyah.26.Persoalan.Siti hawa Istri nabi AdamPendapat Aswaja :
Istri nabi Adam adanlah ibu seluruh bani adam dan bukan pelaku
syirikDalilnya : Sunnah rasulullah dan Alquran Sudah jelas.Pendapat
Wahabi : Sesungguhnya syirik itu berlaku kepada Hawwa..Rujukannya :
kitabnya al-Din al-Khalis ( ), juzuk 1, .140 dan 160, cetakan Dar
al-Kutub al-Ilmiyyah27.Persoalan apakah umat muslim terhukum
kafirPendapat Aswaja : Tidak semua bisa dihukum kafir musyrik karna
lalai dalam ibadah atau karna kesalahan yang tidak disengaja
sesungguhnya manusia itu tidak luput dari sipat lalai dan
salah.kecuali dia keluar dari islam atau mendustakan Allah.Pendapat
Wahabi : Muhammad bin Abd al-Wahhab berkata: Aku membawa kepada
kamu semua agama yang baru dan manusia selain pengikutku adalah
kafir musyrik.dalilnya : kitabnya al-Durar al-Saniyyah Fi al-Radd
Ala al-Wahhabiyyah ( ), surat 42Demikian sebagian contoh yang dapat
penulis kemukakan. ada byk sekali perbedaan antara
keduanya..terutama memahami perkara Bid`ah walaupun keduanya sama
sama sepakat mengakui adanya Bid`ah dan pada uraian ini hanya
sekedar bahan renungan kita atas hujah hujah para Ulama Ahlsuunnah
wal jama`ah dan Wahabi.dan pada Akhirnya..silahkan anda analisa
sendiri apa yang anda anggap benar dan menyimpang dan dari uraian
diatas sbenarnya cukup terlihat.perbedaannya dalam hujah satu
sisi..dgn hadist dan qur`an, disisi lain dgn kitab Ulama pemimpin
mereka yang bisa anda lihat sendiri kitab Aslinya.jika anda berada
di Arab silahkan kunjungi Perpustakaan kerajaan saudi dan buku buku
agama golongan wahabi di pusat perbelanjaan di jeddah dan syukur
jika terdapat di indonesia.Salam
Ukhuwah.___________________________________________TAMBAHAN ADMIN
:WAHABI YANG MASIH JUGA TELMI (Telat Mikir) SOAL INI DGN MEMFITNAH
SUNNI TERUTAMA ADMIN SEOLAH OLAH SYIAH MAKA KAMI SEBUT ILMU
PENGETAHUANNYA SEJARAHNYA MASIH KOPLAK !!