Top Banner

of 25

Bakteri Penyebab Keracunan Makanan New

Oct 09, 2015

Download

Documents

Deff Haning

Keracunan Makanan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

Bakteri Penyebab Keracunan Makanan

Bakteri Penyebab Keracunan MakananMUHAMMAD ASAAD MAIDIN BAGIAN MIKROBIOLOGI FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS HASANUDDIN

1. Organisme penyebabnya ialah :- Staphylococcus- Bacillus- Clostridium botulinum- Escherichia coli ( beberapa strain )- Vibrio cholerae- Shigella spp- Salmonella spp- Clostridium difficile- Campylobacter jejuni- Yersinia enterocoliticaBakteri Penyebab Keracunan Makanan2. PENDAHULUAN

1. Masa Inkubasi : berlangsung dari beberapa jam sampai beberapa hari ( tergantung jenis organisme )2. Gejala Utama : Muntah, diare dan kemungkinan demam3. Patogenese : - Enterotoksin terbentuk dalam makanan atau usus daria. Akibat pertumbuhan bakteri dalam ususHeat labile toksin ( LT.Toksin ) merangsang aktifitas adenil siklase dan meninggikan sekresi chlorida dan air, serta mengurangi reabsorpsi NatriumHeat stable toksin ( ST-Toksin ) mengakibatkan aktifnya Guanilat Siklase dan memberikan efek hipersekresi Klostridium tumbuh dalam makanan anaerob dan menghasilkan toksin. Toksin dari klostridium ini diabsorpsi dari usus, menghambat asetil cholin pada pertemuan neuro Muskuler.STAPHYLOCOCCUSKeracunan makanan yang disebabkan oleh Staphylococcus sebagai akibat dari komsumsi makanan, biasanya daging, Masa inkubasi antara 18 jamGejala Utama : muntah, bisa diikuti diare tak ada demamStaphylococcus tumbuh dalam daging, roti dan menghasilkan enterotoksin heat labile ( LT-Toksin )BACILLUS CEREUS dapat memperlihatkan 2 macam gejala klinik:Gejala utama ialah muntah dengan masa inkubasi antara 1 6 jam. Bisanya berhubungan komsumsi nasi gorengBanyak ditemukan dengan masa inkubasi antara 6 24 jama. Gejala utama Diare berhubungan dengan komsumsi daging dan sayuran. Enterotoksin terbentuk dalam makanan atau usus akibat pertumbuhan B.cereus CLOSTRIDIUM PERFRINGENS Salah satu kuman penyebab penting keracunan makananJenis klostridia ini menimbulkan infeksi invasif. Enterotoksin terbentuk pada waktu sporulasi dalam usus yang menyebabkan hipersekresi yang hebat pada yeyenum dan ileumDiare hebat timbul tiba-tiba (8 16 jam) kadang-kadang disertai muntah Klostridia tumbuh dalam masakan daging yang sudah terinfeksi dan lebih dari 108 sel vegetatif termakan.Mekanisme yang tepat dalam menyebabkan diare belum jelas, tapi tampaknya bukan karena ransangan adenilat siklase atau Guanilat Siklase CLOSTRIDIUM BOTULINUMBotulisme adalah suatu intoksikasi akibat memakan makanan dimana C.botulinum telah tumbuh dan menghasilkan toksin.Penyebab paling sering adalah makanan alkalis yang dikalengkan, disimpan kedap udara, diasap, diberi rempah-rempah yang dimakan tanpa dimasak lagi. Dalam makanan demaikian spora C.botulinum tumbuh dalam keadaan anaerobik bentuk vegetatif tumbuh dan menghasilkan toksinToksin bekerja dengan menghambat pengeluaran asetil kolin pada pertemuan dan hubungan saraf otot ( neuro muskuler )Masa inkubasi = 18 96 jam Gejala klinik :a. gangguan penglihatan inkoordinasi otot matapenglihatan ganda b. Ketidak mampuan menelanc. Kesulitan bicarad. Tanda paralisis bulbar progressife. Kematian bila terjadi paralisis otot pernafasan atau cartdiac arrestf. Gejala gastro intestinal tidak menonjolg. Tak ada demam

VIBRIO PARAHEMOLYTICUSMasa inkubasi = 6 96 jamV. parahaemolyticus tumbuh dalam makanan dari laut dan tumbuh dalam usus serta menghasilkan toksin LT Toksin menyebabkan hypersekresi vibrio parahaemolyticus dapat menyerang epithel sehingga tinja dapat berdarahGejala diare tiba-tiba dalam sekelompok orang yang makan makanan yang sama, terutama kepiting dan makanan laut lainnya.Biakan makanan dan tinja positif

VIBRIO CHOLERAE masa inkubasi = 24 72 jam LT-Toksin vibrio cholerae mirip dengan LT-Toksin dari E.col Toksin terdiri atas :- Sub satuan A- Sub satuan B Gangliosida Gm-1 berfungsi sebagai penerima selaput lendir untuk B, yang mempermudah pemasukan A kedalam selA merangsang adenil siklase dan mengakibatkan hipersekresi air dan elekrolit yang berkepanjangan sampai dehidrasi berat,shock dan kematian.Gambaran Klinik :tiba-tiba timbul nausea dan muntah, diare hebat dan sakit perutTinja menyerupai air beras mengandung lendir dan sel epithelTerjadi kehilangan cairan dan elektrolit yang cepat,sehingga mengakibatkan dehidrasi hebat Dosisi infektif = 107 vibrio masa inkubasi = 24 72 jam- Shigella Sp tumbuh dalam epithel usus superficial, S. dysentri menghasilkan toksin yang tak tahan pada pemansan (LT-toksin)- Habitat alamiah S.dysentria adalah usus besar manusia- Dosis infektif kurang dari 103 organisme SHIGELLA SPECIESProses patologik yang penting adalah invasi epithel selaput lendir, mikroabses pada dinding usus besar dan ileum terminal.Gejala Klinik :- Setelah masa inkubasi, mendadak timbul nyeri perut. Demam dan diare (tinja encer). Beberapa hari kemudian tinja kurang encer tapi sering mengandung lendir dan darahSALMONELLA SPECIESMasa inkubasi = 8 48 jamSalmonella sp tumbuh dalam usus, tidak memproduksi toksinDosis infektif 105 organismePermulaan penyakit biasanya mendadak, demam biasanya rendah

Masa inkubasi 2 5 hariGejala gastro intestinal = Nausea, muntah, diare pada permulaanBiakan darah = negatifBiakan tinja = positif segera setelah penyakit timbulSalmonella typhi murium lebih menonjol- Masa inkubasi tidak jelas- Kolitis yang berhubungan dengan antibiotika, misalnya : Klindamisisn dan obat lain dalam waktu lama, melalui mulut - Diperkirakan terjadi karena seleksi kuman resisten obat

CLOSTRIDIUM DIFFICILEC. Difficille berkembang biak dalam kolon dan menghasilkan toksin penyebab nekrosa. Kolitis yang berhubungan dengan antibiotika disebut Kolitis Pseudomembranosa Terutama setelah pembedahan abdemen, diare berdarah tiba tiba dan demamToksin terdapat dalam tinjaVankomysin melalui mulut berguna untuk terapi.ENTEROTOXIGENIC ESCHERICHIA COLI (ETEC) PENYEBAB DIARE ANAK DAN DEWASABEBERAPA STRAIN MENGHASILKAN LT DAN ST.FAKTOR KOLONISASI yang spesifik utk manusia menimbulkan perlekatan ETEC pd sel epitel usus kecil. LT bersifat antigenik dan bereaksi silang dengan enterotoksin Vibrio cholerae.Plasmid yang membawa gen untuk enterotoksin (LT dan ST) juga membawa gen untuk faktor kolonisasi yang memudahkan perlekatan strain E.coli pada epitel usus. Setiap E.coli dapat membentuk penyandi plasmid untuk enterotoksin.Tidak ada hubungan yang pasti antara strain ETEC dengan EPEC yang menyebabkan diare paxda anak. masa inkubasi = 2 10 hari- Infeksi melalui makanan peroral, juga binatang piaraan- Organisme tumbuh dalam usus halus

CAMPYLOBACTER JEJUNI

Invasi selaput lendir pembentukan toksin tidak jelasdemam, diare, PMN, dan darah segar dalam tinja,terutama pada anak-anak, biasanya sembuh sendiriDiperlukan perbenihan khusus untuk membiak pada suhu 43C.

YERSENIA ENTEROCOLITICAMasa inkubasi tak jelasPenularan melalui fecal oral menyebabkan gastroenteritis atau adenitas mesentrikKadang-kadang bakterimia, serta kadang-kadang menghasilkan toksinNyeri abdomen hebat, diare, demam, PMN dan darah dalam tinja