Top Banner
KONSTRUKSI BAJA RINGAN
31

Baja Ringan

Dec 04, 2015

Download

Documents

Susi Susilowati

struktur, baja ringan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Baja Ringan

KONSTRUKSI BAJARINGAN

Page 2: Baja Ringan

Baja Ringan ("Light Steel Frame“)

Definisi:Rangka Baja yang menggunakan Pelat BajaTipis yang diprofil. Baja ringan adalah baja berkualitas tinggi yang bersifat ringan dan tipis, akan tetapi kekuatannya tidak kalah dari baja konvensional.

Pelat Baja tipis berupa lembaran baja yang berasal dari gulungan baja yang disebut Coil

Page 3: Baja Ringan

Baja Ringan

Material gulungan pelat baja atau coil dipotong sesuailebar material yang diinginkan.

Ketebalan dasar baja ringan adalah < maks 6 mm.

Material untuk rangka atap dari bahan dasar bajadengan campuran zinc dan aluminium (zinc-alum).

Bentuk profil kuda-kuda atau rangka utama dangording, berbentuk “I” atau “U” terbalik

Page 4: Baja Ringan

Ada bebarapa macam baja ringan yang dikelompokan berdasarkan nilai tegangan tariknya (tensile strength). Kemampuan tegangan tarik ini umumnya didasarkan pada fungsi akhir dari baja ringan tersebut.

Sebagai contoh untuk produk structural seperti rangka atap baja ringan menggunakan baja ringan dengan tegangan tarik tinggi (G550). Namun untuk berbagai produk home appliances diperlukan baja ringan dengan tegangan tarik yang lebih rendah (G300, G250) yang lebih lentur dan lunak sehingga lebih mudah dibentuk sesuai keinginan.

Page 5: Baja Ringan

Karena tingkat kualitas dan kuat tarik tinggi, Tidak baja ringan lebih tipis dan ringan dibandingkan baja konvensional. Baja G550 bisa diartikan sebagai baja yang mempunyai kuat tarik 550 Mpa (Mega Pascal). Uji kualitas ini hanya dapat dibuktikan di laboratorium.

Meskipun lebih ringan dan tipis dari baja konvensional, dengan kuat tarik sebesar 550 Mpa baja ringan dapat dijadikan andalan untuk menopang beban struktur bangunan. Untuk fungsi non structural seperti penutup atap digunakan baja ringan kualitas G300.

Page 6: Baja Ringan

Bagaimana dengan ketebalan baja ringan? Dipasaran umum ketebalannya berkisar antara 0,20 – 2,00 mm. Variasi ketebalan ini ditentukan oleh fungsi , sebarapa besar beban yang ditopang dan ukuran bentang baja itu sendiri. Ketebalan yang lebih kecil dibandimg dengan baja konvensional dengan tujuan untuk mengurangi beban strukutur bangunan.

Kuda-kuda baja ringan mempunyai ketebalan antara 0,45 – 1,00 mm. Berbeda dengan kolom yang akan menopang beban yang lebih besar, ketebalannya kisaran antara 1,00 -2,00 mm (profil C). Sedangkan untuk genteng metal ketebalannya 0,20 mm karena bisa dikatakan tidak memikul beban dengan ketebalan tersebut sudah cukup memadai.

Page 7: Baja Ringan
Page 8: Baja Ringan

Mengapa rangka atap baja ringan tahan terhadap karat ?

Baja tersusun dari besi dan karbon (Fe dan C). Apabila unsur tersebut bercampur dengan air dan udara akan timbul reaksi yang mendorong terjadinya karat. Maka baja ringan perlu dilapisi antikarat. Pengaplikasian lapisan antikarat sangat penting untuk menjaga agar material awet dan tahan lama.

Lapisan tahan karat pada baja ringan itu sendiri terdiri dari dua macam yaitu seng (zinc) & alumunium zinc (alloy).

Baja ringan yg dilapisi seng (zinc) disebut GALVANIS, sementara baja ringan yg dilapisi alumunium zinc (alloy) disebut ZINCALUME.

Baja ringan memiliki daya tahan 2 – 4 kali tahan karat dari lapisan pelindung seng biasa dalam berat lapisan & kondisi lingkungan yg sama,selain itu baja ringan didesain dalam berat satu garis gaya stuktur,menjadikan konstruksi tahan tekuk & puntir, sehingga struktur konstruksi lebih kuat & stabil.

Perbedaan yang signifikan antara baja ringan berlapis Galvanis dgn Alumunium Zinc adalah bahwa Galvanis kurang tahan terhadap air garam, tetapi tahan terhadap adukan semen. Sedangkan Alumunium Zinc lebih tahan korosi terhadap air garam.

Page 9: Baja Ringan

BENTUK-BENTUK PROFIL

Page 10: Baja Ringan

Pemakaian Baja Ringan

RangkaRangka

Rangka

AtapPlafond

Bangunan

Page 11: Baja Ringan

Rangka Atap

Page 12: Baja Ringan

Rangka Atap

Page 13: Baja Ringan

Rangka bangunan

Page 14: Baja Ringan
Page 15: Baja Ringan
Page 16: Baja Ringan
Page 17: Baja Ringan

Spesisifkasi Material

Bahan Dasar : Baja Hight Tensile G-550.

Minimum Yield Strength : 5500 kg/cm2Lapis Lindung

Zinc-Aluminium A/Z 150 gr/m

Galvanized ZTebal Standard

Standard Bahan

220 gr/m2: 0.55 mm & 0.85

: ASTM A 792

JIS G 3302 SGC

mm TCT

570

Page 18: Baja Ringan
Page 19: Baja Ringan

Keuntungan Baja RinganRamah lingkungan, untuk mendirikan bangunanperlu banyak menggali lahan untuk pondasi.

Tahan gempaTidak memerlukan banyak tenaga kerja.

tidak

Proses konstruksi tidak terpengaruh oleh kondisi cuacaWaktu pekerjaan konstruksi dilapanganPresisi dalam ukuran (dimensi) Tidak ada bahan yang terbuang Bangunan tidak merambatkan api Tahan terhadap iklim tropis RinganDapat didaur ulang

lebih cepat

Karena di produksi dengan fabrikasi,harganya menjadi lebih ekonomis.

diharapkan

Page 20: Baja Ringan

Roof Forming Profile & Accessories :

Page 21: Baja Ringan
Page 22: Baja Ringan
Page 23: Baja Ringan

Sertifikasi : B2TKS

Page 24: Baja Ringan

Metode Pemasangan

Page 25: Baja Ringan
Page 26: Baja Ringan
Page 27: Baja Ringan
Page 28: Baja Ringan
Page 29: Baja Ringan
Page 30: Baja Ringan
Page 31: Baja Ringan