Pada edisi Bulan Juni kali ini, Horas Medan diantaranya menampilkan berita terkait dengan Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah, Media Workshop Triwulan II Tahun 2017, Pelaksanaan Pembahasan TLRHP dan Kegiatan Buka Puasa Bersama BPK Perwakilan Provinsi Sumatera Utara. Selamat Membaca ! J umat, 16 Juni 2017, BPK Perwakilan Provinsi Sumatera Utara menggelar acara Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Nias , Kabupaten Padang Lawas Utara, Kabupaten Simalungun, dan Kota Gunungsitoli. Penyerahan yang berlangsung singkat dan sederhana ini dihadiri oleh Kepala Perwakilan BPK Provinsi Sumatera Utara, V.M. Ambar Wahyuni, Ketua DPRD Kabupaten Simalungun Johalim Purba, Bupa Simalungun J.R. Saragih, Ketua DPRD Kabupaten Padang Lawas Utara Mukhlis Harahap, Bupa Padang Lawas Utara, Bachrum Harahap, Ketua DPRD Kabupaten Nias, Yaredi Laoli, Bupa Nias, Sokhiatulo Laoli, Ketua DPRD Kota Gunungsitoli Hadirat S.T. Gea, dan Walikota Gunungsitoli Lakhomizaro Zebua. Hadir pula beberapa pejabat struktural dan staf dari BPK Perwakilan Provinsi Sumatera Utara. Berdasarkan Hasil Pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yang diserahkan, dapat disampaikan bahwa Pemerintah Kota Gunungsitoli, Kabupaten Nias, Kabupaten Simalungun, dan Kabupaten Dewan Redaksi Pengarah : Ambar Wahyuni Penanggungjawab : Yudi Prawiratman Ketua : Iskandar Setiawan Pelaksana : Petrus Sihaloho, Venny, M. Amin, Ahmad Nur, Lyz Anita Butar-butar, Nursalam Harianja, Desi Sidauruk, Ronal Polatua, Heryando Pasaribu, Tetap Purba, Ratna Tri Darmayanti Horas Medan BADAN PEMERIKSA KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA PERWAKILAN PROVINSI SUMATERA UTARA Edisi Juni 2017 Penyerahan LHP LKPD atas 4 Pemerintah Daerah di Sumatera Utara Empat Pemda Meraih WDP Dari Redaksi Padang Lawas Utara mendapat opini Wajar Dengan Pengecualian. Tanggung jawab BPK adalah untuk menyatakan suatu opini atas laporan keuangan, berdasarkan pemeriksaan BPK yang sesuai dengan Standar Pemeriksaan Keuangan Negara (SPKN). Namun, karena hal yang dijelaskan dalam paragraf Dasar Opini Tidak Memberikan Pendapat, BPK dak dapat memperoleh buk pemeriksaan yang cukup dan tepat untuk menyediakan suatu dasar bagi opini pemeriksaan. Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan BPK Provinsi Sumatera Utara mengapresiasi segala usaha yang telah dilakukan oleh Pemerintah Daerah dalam upaya perbaikan tata kelola keuangan daerah. Beliau berharap, hasil pemeriksaan ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh pihak dalam memperbaiki pengelolaan dan pertanggungjawaban laporan keuangan daerah. Dengan pengelolaan dan pertanggungjawaban laporan keuangan daerah yang membaik, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat secara adil dan merata. Arsik Ikan Mas Masakan Ismewa Suku Batak Toba engke Na Niarsik atau yang sering D disebut Ikan Arsik adalah makanan tradisional khas batak toba yang kaya dengan bumbu dengan cita rasa yang nggi. Penamaan makanan batak sebagian besar diberikan berdasarkan proses memasaknya. Na Niarsik berar yang di-marsik-kan atau yang dikeringkan. Dengan kata lain, Dengke Na Niarsik merupakan ikan yang dimasak terus- menerus sampai kuahnya mengering dan bumbunya menyerap ke ikan mas tersebut. Dengan proses memasak yang benar,maka na niarsik ini dapat bertahan hingga 2 hari tanpa basi. Sejarah Na Niarsik Na niarsik sudah menjadi bagian dari budaya adat batak toba. Dalam budaya adat batak toba, dari mulai kelahiran, menikah hingga meninggal memiliki pesan adat yang diwujudkan dengan dengke na niarsik, biasanya disajikan dalam bentuk memanjang seper berenang dan berjumlah ganjil . Jumlah ikan mas yang disajikan sesuai dengan statusnya, antara lain: - Satu ekor disajikan untuk pasangan yang baru menikah; - Tiga ekor disajikan untuk pasangan yang baru memiliki anak; - Lima ekor disajikan untuk pasangan yang memiliki cucu; dan - Tujuh ekor disajikan untuk pemimpin bangsa batak Bahan dan cara Pembuatan Arsik Ikan Mas Bahan : menjadi alas wajan 6. Beri air secukupnya hingga ikan terendam rata 7. Masak diatas api sedang cenderung kecil sambil ditutup bagian atasnya 8. Tunggu sampai benar-benar matang dan airnya habis Selamat Mencoba ! § 3 ekor ikan mas segar ( setara dengan 1 kg ) § 5 batang serai ( memarkan ) § daun mangkokan 5 lembar § daun kemangi 1 genggam § jeruk nipis 3 buah ( peras airnya ) § air bersih secukupnya Bumbu halus : 1. kemiri 5 bur 2. bawang merah 8 bur 3. bawang puh 4 siung 4. kunyit 5 cm 5. jahe 2 cm 6. asam kandis 2 potong 7. 3 cm lengkuas 8. garam 1 sendok teh 9. penyedap rasa 1/2 sendok teh 10. gula pasir 1 sendok teh Cara Membuat Arsik Ikan Mas : 1. Bersihkan ikan dengan cara dicuci dengan air lalu dilumuri dengan air jeruk nipis 2. Diamkan ikan kira-kira selama 5-10 menit 3. Lumuri lagi ikan dengan bumbu yang dihaluskan hingga merata 4. Ambil wajan lalu dialasi dengan batang serai, daun mangkokan daun kemangi dan asam potong 5. Letakkan ikan diatas dedaunan yang sudah