Top Banner

of 36

BAB VI Kalkulus

Oct 30, 2015

Download

Documents

iwan setiawan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript

BAB VI BARISAN TAK HINGGA DAN DERET TAK HINGGA Banjar/Barisan Tak Hingga Barisan tak hingga {Sn} = S1, S2, S3, ... , Sn, ... adalah suatu fungsi dari n dimana daerah domainnya adalah himpunan bilangan bulat positif (bilangan asli). Contoh: Bila n = 1, 2, 3, ..........., maka fungsi 1n1+ Banjar Tak Berhinggauntuk menunjukkan bahwa tak ada suku terakhir. Fungsi 1n1++n11, atau dapat ditulis : .....,1n151,41,31,21.....,,+Contoh lain:1.{1, 2, 3, 4, ......... Un} Un= n 2.{3, 6, 9, 12, ......... Un} Un= 3n 3. n1nn41,31,21.U}...U..........,1,{=4. 1, 4, 7, 10, 13, ... an= 3n 2, n 1 5. L,54,43,32,210, 1n ,n1-1an=6. L,76,67,54,45,32,230, 1n ,n1(-1)1bnn+=Andiani / Kalkulus I / September08 27. L,76-,67,54-,45,32-,230, 1n ,n1(-1)cnn+=8. 0.999, 0.999, 0.999, 0.999, ... dn= 0.999, n 1 Barisan {Sn} dikatakan terbatasjika terdapat bilangan-bilangan P dan Q sehingga : P Sn Q untuk semua n. Contoh: ...,2n1n 2,...,67,45,23+Sn2 Tetapi 2, 4, 6, ... , 2n, ... adalah tidak terbatas. Barisan {Sn} dikatakan tidak turunjika S1 S2 ... Sn... Dan dikatakan tidak naikjika S1 S2 ... Sn... Contoh: Barisan 1. ...,516,49,34,211n n2=+adalah barisan tidak turun. 2. {2n - (-1)n} = 3, 3, 7, 7, ... adalah barisan tidak turun. 3. ...,41,31,211,n1=adalah barisan tidak naik. 4. {-n} = -1, -2, -3, -4, ... adalah barisan tidak naik Limit Barisan Jika titik-titik berurutan yang diperoleh dari barisan : (*).....,n1-2....,,59,47,35,231, terletak pada garis bilangan, dan untuk n cukup besar akan terletak disekitar titik 2. Keadaan seperti ini dikatakan bahwa Limit barisan adalah 2. Andiani / Kalkulus I / September08 3Jika x adalah peubah yang jangkauannya barisan (*), maka dikatakan bahwa x mendekati 2 sebagai limit atau x menuju 2 sebagai limit dan ditulis : x 2 {{2)n1-(2limUlimnnn==Kekonvergenan Barisan {Sn} dikatakan konvergenke bilangan berhingga S sebagai limit, []=+, jika untuk setiap bilangan positif , bagaimanapun kecilnya, terdapat bilangan bulat positif m sehinggauntuk n > m akan berlaku m maka MSn>. Jika Sn> M maka +=+Slimnn . Jika Sn< -M maka =+-Slimnn . Jadi dapat disimpulkan: Definisi -Barisan {an} dinamakan konvergenmenuju L atau berlimit L dan ditulis sebagai: Lalimnn =-Apabila untuk tiap bilangan positif , ada bilangan positif N sehingga untuk n N => | an L | < -Suatu barisan yang tidak konvergen kesuatu bilangan L yang terhingga dinamakan divergen.

Andiani / Kalkulus I / September08 5Sn= s1 + s2+ s3+ ... + snMJika sSlimnn =+suatu bilangan hingga, maka deret (1) dikatakan konvergendan s disebut jumlahnya. Jika adatidak Slimnn =+, maka deret (1) dikatakan divergen. Suatu deret adalah divergen karena =+Slimnn atau jika n membesar maka Snmembesar dan mengecil tanpa mendekati suatu limit. Contoh: Deret : 1 1 + 1 1 + ..... Untuk deret ini : s1= 1, s2= 0, s3= 1, s4= 0 , ...... Contoh-Contoh: 1.Gunakan Teorema 1 untuk memperlihatkan bahwa barisan {}n1-1adalah konvergen. Penyelesaian: Barisan {}n1-1adalah terbatas karena 0 Sn1 untuk semua n. Karena : Jika Sn= {}n1-1, maka : 1)n(n1S1)n(n1n1-11n1-1Sn1n++=++=+=+Berarti bahwa Sn+1Sn, merupakan barisan yang tidak turun. Andiani / Kalkulus I / September08 6Jadi barisan ini konvergen ke s = 1 2.Gunakan Teorema 1 untuk memperlihatkan bahwa barisan ..(2n)2.4.6.8...1)-..(2n1.3.5.7...adalah konvergen. Penyelesaian: Barisan ..(2n)2.4.6.8...1)-..(2n1.3.5.7...adalah terbatas, karena 0 Sn1 untuk semua n. Karena : Jika ..(2n)2.4.6.8...1)-..(2n1.3.5.7...Sn=Maka : n1nS.22n12n2)..(2n2.4.6.8...1)..(2n1.3.5.7...S++=++=+Berarti barisan ini tidak naik, jadi barisan konvergen ke s = 0 3.Limit dari barisan konvergen adalah tunggal. Misalkan berlaku kebalikannya sehingga: sSlimnn =dan tSlimnn =, dimana 02t-s>>Lingkungan dari s dan t mempunyai sifat-sifat yang saling berkontradiksi : i)Tidak memiliki titik-titik persekutuan ii)Masing-masing memiliki semua suku-suku barisan kecuali sejumlah berhingga dari suku-suku tersebut. Jadi s = t dan limitnya adalah tunggal. 4.Jika a > 1, maka +=alimnn Ambil M > 0, betapapun besarnya. Andiani / Kalkulus I / September08 7Misalkan a = 1 + b dimana b > 0, maka : ()Mnb1......b1.21)-n(nnb1b1a2nn>+>+++=+=Jika bMn >Karena an> M dan jika bMn >untuk M betapapun besarnya maka +=alimnn 5.Deret aritmatika tak hingga a + (a + d) + (a + 2d) + ..... + [a + (n-1)d] divergen jika a2+ d2> 0 Untuk deret a + (a + d) + (a+ 2d) + ..... + [a + (n-1)d] Sn= n [2a + (n-1)d] dan =Slimnn Kecuali untuk a = d = 0 Jadi deret divergen jika a2+ d2> 0 6.Deret geometri tak hingga a + ar + ar2+ ..... + arn-1+ ....., dimana a 0 Konvergen ke r-1ajika 1r 1, f(x) > 0 dan menurun jika x naik. Ambil = 1 dan pandang : =+=+=+=++3-12u lim12x lim12x dxlimdxf(x)uu1u1u u1Nilai integralnya tidak ada, jadi deret divergen. Andiani / Kalkulus I / September08 10Soal: Dengan menggunakan uji integral selidiki kekonvergensian dari : 1. ...64136116141++++2. ...41sin 16131sin 9121sin 41sin ++++3. 0)(p...514131211pppp>+++++Uji Banding Suku umum dari deret yang diketahui yang akan diuji konvergensinya akan dibandingkan dengan suku umum dari deret yang diketahui konvergensinya atau divergensinya. Deret-deret berikut akan berguna sebagai deret uji : a) Deret geometri a + ar + ar2+ ..... + arn+ ....., dimana a 0 akan konvergen jika 0 < r < 1 dan divergen jika p 1. b) Deret LLn14131211pppp++++++konvergen jika p > 1 dan divergen jika p 1 Contoh:Selidiki konvergensi dari : LL1n117110151212+++++++Dengan menggunakan uji banding. Penyelesaian :LL1n117110151212+++++++Suku umum 22nn11n1S