69 BAB IV KORELASI ANTARA RELIGIUSITAS DAN KEBAHAGIAAN SUBYEKTIF: PENYAJIAN DATA DAN ANALISA A. Profil Responden Berdasarkan rumus teknik sampling Slovin, sebagaimana yang dipaparkan pada Bab 3, maka populasi yang berjumlah 484 orang bisa diwakili oleh 219 orang. penulis sendiri mengedarkan kuesioner sebanyak 250 eksemplar dengan pertimbangan akan adanya kuesioner yang rusak atau tidak direspon. Dalam proses pengumpulan data, kuesioner yang terkumpul berjumlah 222. Itu berarti ada 28 orang yang tidak merespon. Lalu ketika dilakukan screening, ditemukan ada 7 (tujuh) kuesioner yang dinyatakan rusak karena tidak diisi dengan baik atau tidak lengkap, dan ada 6 (enam) kuesioner yang diisi oleh subyek yang tidak memenuhi karakteristik penelitian. Jadi dari total jumlah kuesioner yang terkumpul, ada 13 kuesioner yang dinyatakan gagal. Kuesioner yang tersisa dan dianggap layak berjumlah 209, dan masih dalam taraf kelayakan sampel. Selanjutnya subyek sebanyak 209 ini disebut responden.
38
Embed
BAB IV KORELASI ANTARA RELIGIUSITAS DAN …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4093/5/T2_752011040_BAB IV.pdf · SUBYEKTIF: PENYAJIAN DATA DAN ANALISA A. Profil Responden Berdasarkan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
69
BAB IV
KORELASI ANTARA RELIGIUSITAS DAN KEBAHAGIAAN
SUBYEKTIF: PENYAJIAN DATA DAN ANALISA
A. Profil Responden
Berdasarkan rumus teknik sampling Slovin, sebagaimana yang dipaparkan
pada Bab 3, maka populasi yang berjumlah 484 orang bisa diwakili oleh 219 orang.
penulis sendiri mengedarkan kuesioner sebanyak 250 eksemplar dengan
pertimbangan akan adanya kuesioner yang rusak atau tidak direspon.
Dalam proses pengumpulan data, kuesioner yang terkumpul berjumlah 222.
Itu berarti ada 28 orang yang tidak merespon. Lalu ketika dilakukan screening,
ditemukan ada 7 (tujuh) kuesioner yang dinyatakan rusak karena tidak diisi dengan
baik atau tidak lengkap, dan ada 6 (enam) kuesioner yang diisi oleh subyek yang
tidak memenuhi karakteristik penelitian. Jadi dari total jumlah kuesioner yang
terkumpul, ada 13 kuesioner yang dinyatakan gagal. Kuesioner yang tersisa dan
dianggap layak berjumlah 209, dan masih dalam taraf kelayakan sampel. Selanjutnya
subyek sebanyak 209 ini disebut responden.
70
1. Profil Responden Berdasarkan Usia
Berdasarkan hasil tabulasi data, rata-rata usia responden berkisar antara 18
sampai 83 tahun. Mengacu pada karakteristik usia dari perkembangan religiusitas
Fowler (lihat Bab 2), maka diperoleh interval usia seperti yang ada dalam Tabel 2.
Tabel 2
Interval Usia
Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Valid 18-34 85 40.7 40.7 40.7
35-44 37 17.7 17.7 58.4
45-83 87 41.6 41.6 100.0
Total 209 100.0 100.0
Tabulasi data menunjukkan bahwa responden yang rentangan usianya antara
18-34 tahun berjumlah 85 orang (40,7%), usia 35-44 tahun berjumlah 37 orang
(17,7%), dan usia 45-83 tahun berjumlah 87 orang (41,6%).
Dengan demikian, responden yang dominan adalah responden yang berusia
antara 45-83 tahun. Menurut teori perkembangan religiusitas Fowler, usia pada tahap
ini telah mengalami pencerahan iman dan berada pada tingkatan tertinggi dari
religiusitas, yang dalam bahasa Fowler, disebut sebagai religiusitas yang berpusat
pada nilai-nilai universal. Namun tidak boleh diabaikan juga responden pada rentang
usia 18-34 tahun karena ada 40,7 % mereka yang ada dalam rentangan usia ini yang
menjadi responden. Menurut Fowler, usia pada rentangan ini mulai mengembangkan
sikap kritis dan mandiri dalam berpikir. Religiusitas pada tahap ini diperhadapkan
71
dengan tuntutan dan kebutuhan kebenaran logis. Mitos dan simbol-simbol keagamaan
mulai disikapi dengan kritis dan rasional.
2. Profil Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Berdasarkan jenis kelamin, responden terdiri dari 85 laki-laki (40,7%) dan
124 perempuan (59 %), seperti yang ada di dalam Tabel 3.
Tabel 3
Jenis Kelamin
Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Valid L 85 40.7 40.7 40.7
P 124 59.3 59.3 100.0
Total 209 100.0 100.0
3. Profil Responden Berdasarkan Pekerjaan
Pekerjaan responden terbagi dalam berbagai jenis dan dianggap telah
mewakili jenis-jenis pekerjaan dari populasi. Lihat Tabel 4.
Tabel 4
Pekerjaan
Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Valid IRT 49 23.4 23.4 23.4
Mahasiswa 26 12.4 12.4 35.9
Pendeta 1 .5 .5 36.4
Pensiunan 31 14.8 14.8 51.2
PNS 20 9.6 9.6 60.8
Polisi 1 .5 .5 61.2
Swasta 55 26.3 26.3 87.6
Tidak Bekerja 12 5.7 5.7 93.3
TNI AD 14 6.7 6.7 100.0
Total 209 100.0 100.0
72
Berdasarkan data Tabel 4, dapat dilihat bahwa responden berdasarkan jenis
pekerjaan terdiri dari ibu rumah tangga berjumlah 49 orang (23,4 %), mahasiswa 26
orang (12,4 %), pendeta 1 orang (0,5 %), pensiunan 31 orang (14,8 %), PNS 20 orang
(20 %), polisi 1 orang (0,5 %), swasta 55 orang ( 26,3 %), TNI AD 14 orang (6,7 %),
dan tidak bekerja 12 orang (5,8 %). Sebaran pekerjaan resonden juga bisa diamati
dalam bentuk diagram pastel di bawah ini.
Gambar 1. Pekerjaan
B. Gambaran Religiusitas Responden
73
Skor total religiusitas responden berada pada kisaran 71 sampai 115 (lihat
lampiran). Skor rasio tersebut kemudian dirubah ke dalam bentuk interval dengan
menggunakan rumus interval:
Mean hipotetik:
𝜇 =1
2(𝑙𝑚𝑎𝑥 + 𝑙𝑚𝑖𝑛) 𝑘
lmax = skor maksimal item
lmin = skor minimum item
𝑘 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑖𝑡𝑒𝑚
Standar Hipotetik:
𝜎 =1
6(𝑋𝑚𝑎𝑥 − 𝑋𝑚𝑖𝑛)
Xmax = Skor tinggi subyek
Xmin = Skor rendah subyek
σ =Standar Hipotetik
Berdasarkan rumusan di atas, maka diperoleh rumus interval:
Rendah x < (𝜇 - 1. 𝜎)
Sedang (𝜇 - 1. 𝜎) < x < (𝜇 + 1. 𝜎)
Tinggi (𝜇 + 1. 𝜎) < x
74
Mengacu pada interval tingkat religiusitas (ditentukan berdasarkan
rumus interval), maka diperoleh bahwa 24 responden (11,5 %) berada pada
tingkat sedang (skor antara 55 sampai 84), dan 185 responden (88,5 %) berada
pada tahap tinggi (skor 85 ke atas). Ini berarti bahwa tingkat religiusitas
responden berada di atas rata-rata, karena tidak ada responden yang berada
pada rentangan interval rendah (skor 54 ke bawah). Lihat Tabel 5.
Tabel 5 Religusitas
Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Valid Sedang 24 11.5 11.5 11.5
Tinggi 185 88.5 88.5 100.0
Total 209 100.0 100.0
Tingkat religiusitas responden pun bisa dilihat dalam bentuk diagram di
bawah ini.
Gambar 2. Religiusitas
75
Berdasarkan rekapitulasi data ditemukan bahwa skor terendah (71) adalah
seorang pemuda 27 tahun, pekerjaan swasta, dan skor tertinggi (115) adalah seorang
bapak lanjut usia, 83 tahun, pekerjaan pensiunan. (Lihat lampiran.2)
1. Gambaran Dimensi Ideologi
Dimensi ideologi terdapat di dalam pernyataan 1 sampai 4 dalam skala
religiusitas.
Jumlah skor total responden adalah 4102. Dengan rumus interval data
diperoleh level rendah (< 9), sedang (9-15), dan tinggi (16-20). Skor responden pada
dimensi ini berada pada kisaran 16-20 (lihat lampiran.3).
Berdasarkan tabulasi interval data, maka dimensi ideologi responden berada
pada level tinggi dengan rincian,
5 responden (2,4 %) mendapat skor 16, sementara 4 responden (1,9 %)
mendapat skor 17. Lalu 10 responden (4,8 %) mendapat skor 18, dan 26 responden
mendapat skor 19. Kemudian ada 164 responden (78,5 %) mendapat skor 20. Lihat
Tabel 6.
Tabel 6 Dimensi Ideologis
Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Valid tinggi 209 100.0 100.0 100.0
76
2. Gambaran Dimensi Intelektual
Dimensi intelektual terdapat dalam pernyataan 5 sampai 9 dalam skala
religiusitas. Jumlah skor total responden adalah 4389. Dengan rumus interval data
diperoleh level rendah (<12), sedang (13-18), dan tinggi (19-25).
Skor responden pada dimensi ini berada pada kisaran 10-25 (lihat
lampiran.4). Berdasarkan tabulasi interval data, maka diperoleh data ada 1 responden
(0,5 %) berada pada level rendah, 33 responden (15,8 %) berada pada level sedang,
dan 175 responden (83,7 %) berada pada level tinggi.
Berdasarkan data tersebut bisa dilihat bahwa mayoritas responden berada
pada level yang tinggi, dan paling banyak responden (40 responden atau 19,1 %)
mendapatkan skor 21. Jadi, dimensi intelektual responden mayoritas berada pada
level tinggi. Lihat Tabel 7.
Tabel 7 Dimensi Intelektual
Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Valid Rendah 1 .5 .5 .5
Sedang 33 15.8 15.8 16.3
Tinggi 175 83.7 83.7 100.0
Total 209 100.0 100.0
3. Gambaran Dimensi Ritual
Dimensi ritual terdapat di dalam pernyataan 10 sampai 13 dalam skala
religiusitas. Jumlah skor total responden adalah 2735. Dengan rumus interval data
diperoleh level rendah (<9), sedang (9-15), dan tinggi (16-20). Skor responden pada
dimensi ini berada pada kisaran 7-20 (lihat lempiran 5).
77
Berdasarkan tabulasi interval data, maka ditemukan bahwa ada 9 responden
(4,3 %) berada pada level rendah, 161 responden (77 %) berada pada level sedang,
dan 39 responden (18,7 %) berada pada level tinggi. Berdasarkan data tersebut dapat
dilihat bahwa mayoritas responden berada pada level sedang, dan paling banyak
responden (62 responden atau 29,7 %) mendapatkan skor 12. Jadi, dimensi ritual
responden mayoritas berada pada level sedang. Lihat Tabel 8.
Tabel 8
Dimensi Ritual
Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Valid rendah 9 4.3 4.3 4.3
sedang 161 77.0 77.0 81.3
Tinggi 39 18.7 18.7 100.0
Total 209 100.0 100.0
4. Gambaran Dimensi Eksperiensial
Dimensi eksperiensial terdapat di dalam pernyataan 14 sampai 18 dalam skala
religiusitas. Jumlah skor total responden adalah 3877. Dengan rumus interval data
diperoleh level rendah (<12), sedang (13-18), dan tinggi (19-25). Skor responden
pada dimensi ini berada pada kisaran antara 12-25 (lihat lampiran 6).
Berdasarkan tabulasi interval data, maka diperoleh data ada 5 responden (2,4
%) berada pada level rendah, 102 responden (48,8 %) berada pada level sedang, dan
102 responden (48,8 %) berada pada level tinggi.
Dengan demikian dapat dilihat bahwa ada keseimbangan frekensi antara level
sedang dan tinggi. Berdasarkan data tersebut bisa dilihat juga bahwa paling banyak
78
responden (41 responden atau 19,6 %) mendapatkan skor 18. Jadi, dimensi
eksperiensial responden mayoritas berada pada level yang sedang dan tinggi. Lihat
Tabel 9.
Tabel 9
Dimensi Eksperiensial
Frequency Percent Valid Percent Cumulative
Percent
Valid rendah 5 2.4 2.4 2.4
sedang 102 48.8 48.8 51.2
tinggi 102 48.8 48.8 100.0
Total 209 100.0 100.0
5. Gambaran Dimensi Konsekuensial
Dimensi konsekuensial terdapat di dalam pernyataan 19 sampai 23,
dengan jumlah skor total 4362. Dengan rumus interval data diperoleh level rendah
(<12), sedang (13-18), dan tinggi (19-25). Skor responden pada dimensi ini berada
pada kisaran 12-25 (lihat lampiran 7).
Berdasarkan tabulasi interval data, maka diperoleh data ada 2 responden
(1 %) berada pada level rendah, 32 responden (15,3 %) berada pada level sedang,
dan 175 responden (83,7 %) berada pada level tinggi.
Berdasarkan data tersebut bisa dilihat bahwa mayoritas responden berada
pada level yang tinggi, dan paling banyak responden (60 responden atau 28,7 %)
mendapatkan skor 20. Jadi, dimensi konsekuensial responden mayoritas berada pada
level yang tinggi.
79
C. Gambaran Satisfaction With Life Scale (SWLS) Responden
Berdasarkan tabulasi data, diketahui nilai SWLS responden berada pada