Top Banner
45 BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Dalam mengimplementasikan tugas akhir ini digunakan PC dengan spesifikasi sebagai berikut : 4.1.1. Spesifikasi Kebutuhan Perangkat keras yang digunakan dalam menjalankan program ini adalah : 1) Prosesor Pentium II 2) RAM 64 MB 3) Hard Disk 10 GB Program ini dapat dijalankan dengan menggunakan sistem operasi Window 95, Windows 98, Windows 2000, Windows ME, Windows NT, maupun Windows XP. 4.1.2. Penjelasan pemakaian program Setelah kebutuhan atas perangkat keras dan perangkat lunak terpenuhi selanjutnya aplikasi perancangan dan pembuatan program ini dapat dijalankan. A. Tampilan Menu Utama Tampilan menu utama dari program ini terlihat pada gambar dibawah ini :
32

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

Mar 22, 2019

Download

Documents

dangkien
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

45

BAB IV

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

4.1. Implementasi

Dalam mengimplementasikan tugas akhir ini digunakan PC dengan

spesifikasi sebagai berikut :

4.1.1. Spesifikasi Kebutuhan

Perangkat keras yang digunakan dalam menjalankan program ini

adalah :

1) Prosesor Pentium II

2) RAM 64 MB

3) Hard Disk 10 GB

Program ini dapat dijalankan dengan menggunakan sistem operasi

Window 95, Windows 98, Windows 2000, Windows ME, Windows NT, maupun

Windows XP.

4.1.2. Penjelasan pemakaian program

Setelah kebutuhan atas perangkat keras dan perangkat lunak terpenuhi

selanjutnya aplikasi perancangan dan pembuatan program ini dapat dijalankan.

A. Tampilan Menu Utama

Tampilan menu utama dari program ini terlihat pada gambar dibawah ini :

Page 2: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

46

Gambar 4.1 Tampilan menu utama

Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang telah disimpan

sebelumnya. Jika keluar dari program, tekan tombol Keluar.

B. Tampilan Menu Pulldown

Tampilan menu utama berisi menu notasi (prefix, infix, postfix), dan

help. Jika menu prefix diklik secara otomatis akan muncul output berupa infix dan

postfix, seperti terlihat pada gambar dibawah ini :

Page 3: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

47

Gambar 4.2 Tampilan menu prefix

Jika menu infix diklik maka akan muncul output berupa prefix dan postfix, seperti

terlihat pada gambar dibawah ini :

Gambar 4.3 Tampilan menu infix

Page 4: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

48

Pernyataan matematik diinput pada Notasi Awal, untuk prosesnya tekan tombol

Proses, sedangkan tombol Hapus berfungsi untuk hapus data, jika ingin keluar

dari program, tekan tombol Keluar. Jika menu postfix diklik maka akan muncul

output berupa prefix dan postfix, seperti terlihat pada gambar dibawah ini :

Gambar 4.4. Tampilan menu postfix

Untuk tampilan menu help terdiri atas Konversi Notasi Help dan About, seperti

terlihat pada gambar dibawah ini :

Page 5: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

49

Gambar 4.5 Tampilan Menu Help

Menu Konversi Notasi Help merupakan program bantu untuk melakukan konversi

notasi, seperti terlihat pada gambar dibawah ini :

Page 6: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

50

Gambar 4.6. Tampilan menu help untuk konversi notasi

Selanjutnya dengan memilih menu about akan terlihat tampilan yang berisi versi

program serta nama programer “Tatin Wahyanto”, seperti terlihat pada gambar

dibawah ini :

Gambar 4.7. Tampilan menu about

Page 7: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

51

Untuk menghilangkan informasi ini tekan tombol Tutup, maka akan kembali ke

menu utama. Untuk mengetahui implementasi stack, tekan tombol Lihat Stack,

seperti tampak pada gambar di bawah ini :

Gambar 4.8. Tampilan untuk melihat stack

Gambar 4.9. Tampilan untuk implementasi stack

Page 8: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

52

Form ini digunakan untuk melihat implementasi konversi pada stack. Tombol Simpan

untuk menyimpan implementasi stack pada file dengan extention txt.

4.2. Contoh Pemakaian Program

Untuk mengkonversi notasi prefix, infix, dan postfix serta simulasinya

dalam stack, maka dilakukan pengujian. Pengujian dilakukan dengan mengubah-ubah

bilangan, operand dan operator pada ekspresi.

4.2.1. Pengujian Konversi Notasi Prefix ke Infix dan Postfix

A. Berikut disajikan contoh konversi notasi prefix ke infix :

1. Prefix : * + A B – C D

Infix : ( ( A + B ) * ( C – D ) )

Gambar 4.10. Tampilan konversi notasi prefix ke infix (1)

Page 9: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

53

D

C

- D

B C

A - (C-D)

+ (A+B) (A+B) ((A+B) *

(C-D)) * * *

Gambar 4.11. Stack konversi notasi prefix ke infix (1)

2. Prefix : - A / B + * C D ^ E F

Infix : ( A - ( B / ( ( C * D ) + ( E ^ F ) ) ) )

Gambar 4.12. Tampilan konversi notasi prefix ke infix (2)

Page 10: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

54

F

E

^ (E^F)

D D

C C (E^F)

* * (C^D) ((C^D) +

(E^F))

+ + +

B B B B (B/((C*D) +

(E^F)))

/ / / /

A A A A A (A-(B/((C*D) +

(E^F)))) - - - - -

1 2 3 4 5 6

Gambar 4.13. Stack konversi notasi prefix ke infix (2)

B. Contoh konversi notasi prefix ke postfix

1. Prefix : / A – B * C + D E

Postfix : A B C D E + * - /

Page 11: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

55

Gambar 4.14. Tampilan konversi notasi prefix ke postfix (1)

E

D

+ DE+

C C

* * CDE+*

B B B BCDE+*-

- - -

A A A A ABCDE+*-/

/ / / /

1 2 3 4 5

Gambar 4.15. Stack konversi notasi prefix ke postfix (1)

Page 12: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

56

2. Prefix : * + A B ^ - C D / E F

Postfix : A B + C D – E F / ^ *

Gambar 4.16. Tampilan konversi notasi prefix ke postfix (2)

F

E

/ EF/

D D

C C EF/

- - D

^ ^ C EF/

B B - CD-

A A ^ ^ CD-EF/^

+ + AB+ AB+ AB+ AB+CD-EF/^*

* * * * *

1 2 3 4 5 6

Gambar 4.17. Stack konversi notasi prefix ke postfix (2)

Page 13: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

57

4.2.2. Pengujian Konversi Notasi Infix ke Prefix dan Postfix

A. Berikut disajikan contoh konversi notasi infix ke prefix

1. Infix : A – ( B+ C ) * ( D + E )

Prefix : - A * + B C + D E

Gambar 4.18. Tampilan konversi notasi infix ke prefix (1)

Page 14: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

58

)

E

+

D

( )

* E

) +

C D

+ ( +DE

B * *

( +BC +BC *+BC+DE

- - - - -A*+BC+DE

A A A A

1 2 3 4 5

Gambar 4.19. Stack konversi notasi infix ke prefix (1)

2. Infix : ( A – B ) * ( ( ( C – D ^ E ) / F ) / G ) * H

Prefix : * * - A B / / - C ^ D E F G H

Page 15: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

59

Gambar 4.20. Tampilan konversi notasi infix ke prefix (2)

Page 16: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

60

H

*

)

G

/ H

) *

F ) H

/ G *

) / )

E ) G

^ F / H

D / ) *

- ) F )

C E / G

( ^ ) /

( D ^DE )

( - - F

* C C /

) ( ( -C^DE

B ( ( (

- ( ( (

A * * *

( -AB -AB -AB

1 2 3 4

Page 17: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

61

H

*

)

G

/ H

/-C^DEF *

( //-C^DEFG *//-C^DEFGH

* * *

-AB -AB -AB **-AB//-C^DEFGH

5 6 7 8

Gambar 4.21. Stack konversi notasi infix ke prefix (2)

Page 18: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

62

B. Contoh konversi notasi infix ke postfix

1. Infix : ( A + B ) * ( C + D ) + E

Postfix : A B + C D + * E +

Gambar 4.22. Tampilan konversi notasi infix ke postfix (1)

Page 19: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

63

Input

Output Stack

(top of right)

(A+B)*(C+D)+E kosong kosong

A+B)*(C+D)+E kosong (

+B)*(C+D)+E A (

B)*(C+D)+E A (+

)*(C+D)+E AB (+

*(C+D)+E AB+ kosong

(C+D)+E AB+ *

C+D)+E AB+ *(

+D)+E AB+C *(

D)+E AB+C *(+

)+E AB+CD *(+

+E AB+CD+ *

E AB+CD+* +

kosong AB+CD+*E +

kosong AB+CD+*E+ kosong

Gambar 4.23. Stack konversi notasi infix ke postfix (1)

2. Infix : A + B - C * D / E ^ F

Postfix : A B + C D * E F ^ / -

Page 20: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

64

Gambar 4.24. Tampilan konversi notasi infix ke postfix (2)

Input Output Stack

(top of right)

A+B-C*D/E^F Kosong Kosong

+B-C*D/E^F A Kosong

B-C*D/E^F A +

-C*D/E^F AB +

C*D/E^F AB+ -

*D/E^F AB+C -

D/E^F AB+C - *

/E^F AB+CD - *

E^F AB+CD* - /

^F AB+CD*E - /

F AB+CD*E - / ^

Kosong AB+CD*EF - / ^

Kosong AB+CD*EF^ - /

Kosong AB+CD*EF^/ -

Kosong AB+CD*EF^/- Kosong

Gambar 4.25 Stack konversi notasi infix ke postfix (2)

Page 21: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

65

4.2.3. Pengujian Konversi Notasi Postfix ke Infix dan Prefix

A. Berikut disajikan contoh konversi notasi postfix ke infix :

1. Postfix : A B – C D E ^ */

Infix : ( ( A – B ) / ( C * ( D ^ E ) ) )

Gambar 4.26. Tampilan konversi notasi postfix ke infix (1)

Page 22: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

66

/

*

^ /

E *

D (D^E) /

C C (C*(D^E))

- - - /

B B B (C*(D^E)) ((A-

B)/(C+(D^E)) A A A (A-B)

1 2 3 4 5

2. Potsfix : A B C D E ^ F / + G – H / * +

Infix : ( A + ( B * ( ( ( C + ( ( D ^ E ) / F ) ) – G ) / H ) ) )

Gambar 4.28. Tampilan konversi notasi postfix ke infix (2)

Gambar 4.27. Stack konversi notasi postfix ke infix (1)

Page 23: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

67

+

*

/ +

H *

- / +

G H *

+ - / +

/ G H *

F + - /

^ / G H

E F + -

D (D^E) ((D^E)/F) G

C C C (C+((D^E)/F))

B B B B

A A A A

1 2 3 4

Page 24: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

68

+

*

/ +

H *

((C+((D^E)/F))

-G)

(((C+((D^E)/F))-

G)/H) +

B B (B*(((C+((D^E)/F))-

G)/H) (A+(B*(((C+(D^E)

/F))-G)/H) A A A

5 6 7 8

Gambar 4.29. Stack konversi notasi postfix ke infix (2)

B. Contoh konversi notasi postfix ke prefix :

1. Postfix : A B / C D / +

Prefix : + / A B / C D

Page 25: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

69

Gambar 4.30. Tampilan konversi notasi postfix ke prefix (1)

+

/

D +

C /

/ D +

B C /CD

A /AB /AB +/AB/CD

1 2 3 4

Gambar 4.31. Stack konversi notasi postfix ke prefix (1)

Page 26: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

70

2. Potsfix : A B C D E + F / + G – H ^ * +

Prefix : + A * B ^ - + C / + D E F G H

Gambar 4.32. Tampilan konversi notasi postfix ke prefix (2)

Page 27: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

71

+

*

^ +

H *

- ^ +

G H *

+ - ^ +

/ G H *

F + - ^

+ / G H

E F + -

D +DE /+DEF G

C C C +C/^DEF

B B B B

A A A A

1 2 3 4

Page 28: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

72

+

*

^ +

H *

-+C/^DEFG ^-+C/^DEFGH +

B B *B^-+C/^DEFGH

A A A +A*B^-+C/^DEFGH

5 6 7 8

Gambar 4.33. Stack konversi notasi postfix ke prefix (2)

4.2.4 Error Message

Pada saat menjalankan program, kemudian ada kesalahan dalam

penginputan notasi, maka akan muncul beberapa pesan atau error message sebagai

berikut :

a. Bila input yang dimasukkan berupa notasi infix, maka akan dilakukan

pengecekan tanda kurung terlebih dahulu, jika input notasi infix kelebihan

atau kekurangan tanda kurung maka akan muncul pesan kesalahan. Hal ini

Page 29: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

73

membawa konsekuensi bahwa penulisan tanda kurung itu harus benar-benar

terhindar dari kesalahan. Berikut gambar pesan kesalahan atau error message

untuk notasi infix :

Gambar 4.34 Pesan kesalahan notasi infix

b. Pesan kesalahan dibawah ini akan muncul bila tidak ada input pada form

“Notasi Awal”.

Gambar 4.35 Pesan kesalahan tidak ada input

Bila input data yang akan dimasukkan berupa notasi prefix ( operator + operand +

operand ), akan tetapi pada pengujian program ditulis notasi postfix ( operand +

operand + operator ), maka secara otomatis program akan muncul pesan kesalahan

seperti tampak pada gambar dibawah ini :

Page 30: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

74

Gambar 4.36 Pesan kesalahan input notasi

4.3. Evaluasi

Setelah dilakukan implementasi program dengan menguji 12 contoh

notasi aritmatika, diperoleh hasil evaluasi bahwa pemakaian tanda kurung akan

sangat mempengaruhi hasil akhir, sebagai contoh dalam konversi notasi infix ke

postfix yang diambil dari contoh Sub Bab 4.2.2. bagian B :

Infix : ( A + B ) * ( C + D ) + E

Postfix : A B + C D + * E +

Sedangkan pada ungkapan :

Infix : A + B * C + D + E

Postfix : A B C * + D + E +

Jadi notasi yang berada dalam dalam tanda kurung akan dikerjakan terlebih dahulu.

Dalam ungkapan-ungkapan yang rumit, pemakaian tanda kurung ini tidak bisa

dihindari. Semakin rumit suatu ungkapan semakin banyak dibutuhkan tanda kurung.

Jadi penulisan tanda kurung harus benar-benar terhindar dari kesalahan. Untuk

konversi notasi infix ke prefix dan infix ke postfix, jika ada salah satu tanda kurung

yang tidak ditulis, maka akan terjadi kesalahan, sehingga muncul pesan kesalahan.

Sebagai contoh yang diambil dari Sub Bab 4.2.2 bagian A (1) :

Page 31: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

75

Infix : A – ( B + C * ( D + E )

Prefix : Error

Dari uji coba program, untuk hasil output konversi notasi infix ke prefix terjadi

kesalahan karena kurang ‘)’. Untuk notasi prefix dan postfix tidak pernah digunakan

tanda kurung untuk pengelompokan. Dalam hal ini valensi atau derajat operator akan

menentukan operasi mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu, sehingga tidak

mempengaruhi hasil akhir dari notasi.

Program konversi ini jika dibalik notasi awalnya (output digunakan sebagai

input) maka hasilnya akan tetap sama. Sebagai contoh yang diambil dari Sub bab

4.2.1 bagian B (2), untuk konversi notasi prefix ke postfix :

Prefix : * + A B ^ - C D / E F

Postfix : A B + C D – E F / ^ *

Jika dibalik notasi awalnya :

Postfix : A B + C D – E F / ^ *

Prefix : * + A B ^ - C D / E F

Jumlah operand harus lebih banyak 1 karakter dari pada operator, jika ada

kelebihan salah satu diantara keduanya, maka akan terjadi kesalahan. Sebagai

contoh yang diambil dari Sub Bab 4.2.3 bagian A (1). untuk konversi notasi

postfix ke infix :

Postfix : A B – C D E ^ * /

Jumlah operand = 5

Jumlah operator = 4

Selisih = 1

Page 32: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasisir.stikom.edu/id/eprint/960/5/BAB IV.pdf · Tombol Buka File Stack digunakan untuk membuka file stack yang ... sedangkan tombol

76

Jika notasi postfix ditulis :

Postfix : A B – C D ^ * /

Maka akan terjadi kesalahan, karena selisih antara jumlah operand dan operator

nol. Input notasi pada konversi ini bisa menampung sampai dengan 255 karakter,

jika lebih dari 255 karakter maka akan terjadi kelebihan data, sehingga notasi

tidak dapat diproses.