Top Banner
Intan Primawati,2013 Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Tentang Profil Sekolah Gambar 4.1 Photo SDN Kalapa Kembar Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Kalapa Kembar yang terletak di tengah kota Subang, tepatnya di Jalan H. Agus Salim No.1 Kelurahan Karang Anyar. Alasan peneliti melakukan penelitian di SD tersebut adalah karena peneliti merupakan salah seorang staf pengajar di sekolah tersebut. 36
25

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

Oct 30, 2020

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

36

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Tentang Profil Sekolah

Gambar 4.1 Photo SDN Kalapa Kembar

Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Kalapa Kembar yang terletak di tengah

kota Subang, tepatnya di Jalan H. Agus Salim No.1 Kelurahan Karang Anyar. Alasan

peneliti melakukan penelitian di SD tersebut adalah karena peneliti merupakan salah

seorang staf pengajar di sekolah tersebut.

36

Page 2: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

37

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

1. Data dan profil sekolah

Berikut ini merupakan data dan profil sekolah:

Tabel 4.1

Identitas Sekolah

1 Nama Sekolah SDN Kalapa Kembar

2 NSS 101021901001

3 NPSN 20232841

4 Alamat Sekolah JL. H. Agus Salim No. 01

Kelurahan Karang Anyar

Kecamatan Subang

Kode Pos 41251

5 Status Sekolah Negeri

6 Tahun Berdiri Sekolah 1929

7 Luas Tanah Sekolah 4.260 𝑚2

8 Luas Bangunan Sekolah 424 𝑚2

9 Status tanah Hak Guna Pakai

10 Status Bangunan Hak Guna Pakai

Dari table 4.1 di atas, dapat dilihat bahwa status SDN Kalapa kembar

Kecamatan Subang Kabupaten Subang merupakan Sekolah dasar Negeri yang sudah

terakreditasi. SDN Kalapa Kembar berdiri sejak tahun 1929 di atas tanah seluas 4.260

𝑚2 merupakan. Status tanah dan bangunan SDN Kalapa Kembar adalah hak guna pakai.

SDN Kalapa Kembar merupakan salah satu SD yang ada di Komplek Sekolah Dasar

kalapa Kembar. Di komplek tersebut terdapat empat SD, yaitu SDN Kalapa Kembar,

SDN Pagadean, SDN Samanhudi, dan SDN Satiman. Selain itu lok terletak di daerah

yang strategis yaitu berada di belakang pasar Pujaera Subang. Hal ini memungkinkan

Page 3: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

38

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

SDN Kalapa Kembar menjadi salah satu Sekolah Dasar favorit di kota Subang. Di

bawah ini merupakan gambar denah lokasi SDN Kalapa Kembar.

Gambar 4.2

Denah SDN Kalapa Kembar

Keterangan

= SDN Kalapa Kembar

= SDN Pagadean

= SDN Samanhudi

= SDN Satiman

= Fasilitas Umum

WC

Kantor SD KK

Ruang Gugus

Ruang Gugus

Kelas 6

Kelas 5

Kelas 4

Kelas 3

Kelas 1 & 2

WC WC

Lapangan Upacara

Jala

n H

. Agu

s Sa

lim

U

Kantin

Perpustakaan

Masjid

Page 4: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

39

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Tabel 4.2

Daftar Tenaga Pendidik dan Kependidikan SDN Kalapa Kembar

NO NAMA / TEMPAT TGL. LAHIR NIP JABATAN

PENDIDIKAN PANGKAT/

GOL AKHIR

TH. LULUS

JURUSAN

1 OING SOLIHIN, S.Pd

Subang, 14/11/61 19611114 198305 1 001 Kepsek S1 2009 PKN IV / A

2 Hj. SUHANYATI. A.Ma.Pd

Sleman, 10/08/54 19540810 197703 2 005 Guru Kelas D2 2002 PGSD IV / A

3 AI JUANGSIH, S.Pd

Subang, 09/07/60 19600709 197912 2 003 Guru Kelas S1 2010 PKN IV / A

4 HERPITA, S.Pd

Labuanbatu, 17/8/59 19591708 198112 2 004 Guru Kelas S1 2010 PKN IV / A

5 SYARIFUDDIN, S.Pd.I

Garut, 12/07/60 19600712 198202 1 007

Guru Agama

Islam S1 2009 PAI IV / A

6 EKA YULIANTINI B. S.Pd

Belawan, 08/07/64 19640708 198305 2 001 Guru Kelas S1 2004 PKN IV / A

7 ENGKAY ROKAYAH Subang,

27/02/63 19630227 198410 2 004 Guru PJOK D2 2000 PJOK III / D

8 IYAM MARIYAM, A.Ma.Pd

Subang, 24/05/64 19642405 198410 2 005 Guru Kelas D2 2006 PGSD IV / A

9 SA'ADAH, S.Pd

Banten, 10/05/66 19660510 198803 2 010 Guru Kelas S1 2005 PGSD III / B

10 HEMRIANA, S.GR.K Hutanauli,

02/03/72 19720203 200003 2 002

Guru Agama

Kristen S1 2011 PGAKP III / D

11 INTAN PRIMAWATI, A.Ma.Pd.SD

Subang, 12/08/1975 -

Guru SBK &

PLH D2 2006 PGSD -

12 ISMAIL PAMUJI

Subang, 14/09/1986 - Guru B. Inggris SMA 2005 - -

13 YENI

Subang, 17/08/1986 -

Guru Bahasa

Sunda SMA 2005 - -

Dari tabel di atas dapat diamati bahwa sebagian besar guru-guru di SDN Kalapa

Kembar sudah mempunyai profesionalitas sebagai guru Sekolah Dasar. Hal ini dapat

dilihat dari jenjang pendidikan yang dimiliki oleh sebagian guru yaitu S1 sedangkan

sebagian lagi sedang melanjutkan kuliah dijalur PGSD dan jurusan Bahasa Inggris.

Selain itu seluruh guru di SD Negeri Kalapa Kembar yang berstatus PNS sudah

memiliki sertifikat sertifikasi.

Page 5: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

40

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Gambar 4.3

Struktur Organisasi SDN Kalapa Kembar

Bagan di atas menunjukkan pembagian tugas mengajar di SD Negeri Kalapa

Kembar sudah terorganisir dengan baik. Penulis merupakan guru Bidang Study Seni

budaya dan Keterampilan (SBK) dan guru Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) Kelas

3 s/d kelas 6, namun demikian pada penelitian ini peneliti mengambil mata pelajaran

IPA dengan alasan karena peneliti kuliah di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Program Studi PGSD Keminatan IPA.

Kepala Sekolah

OING SOLIHIN, S.Pd

Wali Kelas 3

Hj. Suharyati

Wali Kelas 2

Eka YB

Wali Kelas 1

Ai Juangsih

Wali Kelas 4

Sa’adah

Wali Kelas 5

Herpita

Wali Kelas 6

Iyam Mariyam

Guru Agama

Islam

Syarifudin

Guru Agama

Kristen

Hemriana

Guru PJOK

Engkay R

Guru SBK &

PLH

Intan

Primawati

Guru B. Inggris

Ismail Pamuji

Guru B. Sunda

Yeni

Page 6: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

41

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Tabel 4.3

Sarana SDN Kalapa Kembar

No Jenis Jml Luas Kondisi

Rehabilitasi Tahun

terakhir

B RsR RsB RsT RhT RhB Rh

R Th

1 Ruang Belajar 5 42 m2 - - - - - - 2009

2 Ruang Kepala Sekolah 1 6 m2 1 - - - - - √ 2009

3 Ruang Guru 1 43 m2 1 - - - - - 2010

4 Ruang Perpustakaan 1 49 m2 1 - - - - - - 2010

5 Ruang Mushola 1 25m2 1 - - - - - 2005

6 Ruang Kantin 3 6 m2 - - 3 - - - - -

7 WC Guru 1 2,5 m2 1 - - - - - 2006

8 WC Murid 3 6 m2 - 3 - - - - 2007

9 Halaman sekolah 1 150 m2 - - - - - - - -

Keterangan

B = Baik

RsR = Rusak Ringan

RsB = Rusak Berat

RsT = Rusak Total

RhT = Rehab Total

RhB = Rehab Berat

RhR = Rehab Ringan

Page 7: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

42

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Tabel 4.4

Prasarana SDN Kalapa Kembar

No Jenis / Nama Barang Jumlah Kondisi Berfungsi

Ket Baik Tidak Ya Tidak

1 Instalasi Air 1 1 - - -

2 Jaringan Listrik 1 1 - - -

3 Jaringan Telepon 1 1 - - -

4 Internet 1 1 - - -

5 Alat Kantor / Mebeulair

a. Meja tamu 1 1 - - -

b. Meja Guru 5 5 - - -

c. Meja murid 76 76 - - -

d. Kursi Guru 5 5 - - -

e. Kursi Murid 147 147 - - -

f. Lemari 7 7 - - -

g. Rak 5 5 - - -

6 Buku Mata Pelajaran

a. PAI 100 100 - - -

b. PKn 210 210 - - -

c. IPS 490 490 - - -

c. B. Indonesia 420 420 - - -

d. IPA 500 500 - - -

e. Matematika 470 470 - - -

f. Penjas / PJOK 213 213 - - -

g. SBK 213 213 - - -

h. Mulok 3 3 - - -

7 Buku Perpustakaan / Bacaan 2.220 2.220 - - -

Page 8: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

43

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Berdasarkan table 4.3 dan table 4.4 tentang sarana dan prasarana, dapat diamati

bahwa fasilitas belajar di SDN Kalapa Kembar sudah cukup memadai walaupun masih

terdapat kekurangan-kekurangan, diantaranya sekolah masih belum memiliki fasilitas

penunjang penbelajaran seperti: Lab Komputer, Lab IPA, dan Lab. Bahasa,dan layanan

internet sedangkan untuk perpustakaan walaupun sekolah sudah memiliki gedung

perpustakaan dan buku-buku yang cukup memadai tetapi sekolah belum mempunyai

pustakawan yang dapat menangani secara khusus kegiatan peminjaman buku sehingga

siswa kurang memiliki kesempatan untuk mengembangkan wawasannya.

2. Keadaan Siswa SDN Kalapa Kembar

Keadaan Jumlah siswa SDN Kalapa kembar tahun ajaran 2012/2013 adalah 210

orang, terdiri dari 117 orang siswa laki-laki dan 93 orang perempuan. Siswa tersebut

terbagi menjadi 6 (enam) rombel, yaitu:

Tabel 4.5

Data Jumlah Siswa SDN Kalapa Kembar Tahun Pelajaran 2012/2013

No Kelas Jenis Kelamin

Jumlah Laki – laki Perempuan

1 Kelas 1 22 17 39

2 Kelas 2 15 13 28

3 Kelas 3 23 14 37

4 Kelas 4 22 18 40

5 Kelas 5 17 13 30

6 Kelas 6 18 18 36

Jumlah 117 93 210

3. Keadaan Siswa Kelas VI

Page 9: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

44

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Siswa kelas VI SDN Kalapa Kembar pada tahun pelajaran 2012/2013

berjumlah 36 orang diantaranya 18 laki-laki dan 18 perempuan. Usia mereka rata-

rata 12-13 tahun. Jika dilihat dari tingkat ekonomi orang tua siswa, kelas VI rata-rata

berasal dari keluarga tingkat ekonomi menengah, yang berasal dari berbagai profesi

seperti: Pegawai Negeri Sipil (PNS), Anggota TNI, Pegawai bank, Guru, dan

Wiraswasta. Walaupun demikian kondisi siswa dalam hal tingkat intelektual tetap

berbeda-beda.

B. Hasil - Hasil Penelitian

1. Hasil penelitian tentang perencanaan pembelajaran dengan penerapan metode

eksperimen.

a. Hasil penelitian tentang perencanaan pembelajaran pada siklus I.

Langkah pertama yang dilakukan peneliti dalam merencanakan pembelajaran

IPA tentang konsep konduktor dan isolator panas yang dilaksanakan pada siklus I

ini adalah meliputi pembuatan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan

Lembar Kerja Siswa (LKS) sebagai gambaran kegiatan yang dilakukan guru dan

siswa selama proses pembelajaran serta menyiapkan alat dan bahan yang

diperlukan. Selain itu menyusun instrument tes berupa soal evaluasi. Lembar

evaluasi harus diisi secara individu oleh peserta didik di akhir pembelajaran. Hasil

evaluasi ini dapat dijadikan data sebagai bahan refleksi untuk mengetahui seberapa

besar hasil belajar peserta didik pada siklus ini. selain membuat instrument tes

peneliti juga membuat instrumen nontes berupa pedoman observasi guru dan

pedoman observasi siswa sebagai alat pengumpul data untuk menggali informasi

mengenai kendala dan respons yang dialami siswa selama proses pembelajaran.

Page 10: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

45

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

b. Hasil penelitian tentang perencanaan pembelajaran pada siklus II.

Prosedur rencana pembelajaran yang dilaksanakan pada siklus II ini hampir

sama dengan siklus I yaitu dimulai dari mempersiapkan RPP dan LKS, membuat

soal evaluasi, menyusun pedoman observasi guru dan pedoman observasi siswa.

Hanya saja untuk pembuatan RPP peneliti dan observer berdiskusi merefleksi

temuan kelebihan dan kekurangan yang terdapat pada pembelajaran siklus I yang

hasilnya dijadikan sebagai bahan rujukan untuk perbaikan-perbaikan yang

dituangkan pada pembuatan RPP pada siklus II.

2. Hasil penelitian tentang pelaksanaan pembelajaran

a. Hasil pelaksanaan pembelajaran pada siklus I.

Pelaksaaan pada siklus ini dilaksanakan pada hari Kamis, 22 Nopember 2012

selama 2 jam pelajaran atau 90 menit, dimulai dari pukul 07.00 s/d pukul 08.30

WIB, yang terbagi atas kegiatan pendahuluan 10 menit, kegiatan inti 70 menit, dan

kegiatan penutup 10 menit, yang menjadi oserver pada siklus ini adalah Ibu Herpita

Lubis dan Ibu Iyam Mariyam. Adapun dalam proses pembelajaran dilakukan

langkah –langkah sebagai berikut :

1) Pendahuluan

Pada pelaksanaan pendahuluan dimulai dengan guru mengucapkan

salam dan mengabsen siswa, setelah itu guru mengkondisikan siswa

untuk mengikuti proses pembelajaran agar kegiatan pembelajaran

Page 11: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

46

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

kondusif lalu guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang

menghasilkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan

dipelajari. Selanjutnya guru mengutarakan lingkup materi yang akan

dipelajari yaitu tentang konduktor dan isolator panas

2) Kegiatan Inti

Proses pelaksanaan pada kegiatan inti terdiri dari tiga tahap yaitu:

Persiapan Eksperimen, pelakasanaan eksperimen dan tindak lanjut

eksperimen.

Pada pelaksanaan persiapan eksperimen dimulai dari kegiatan guru

membagi siswa menjadi enam kelompok yaitu kelompok venus, mars,

bumi, jupiter, saturnus dan uranus. Setelah itu guru dan siswa

mempersiapkan kelas untuk digunakan kegiatan eksperimen dengan

mengatur tempat duduk secara berkelompok. Selanjutnya guru dan

siswa menyiapkan kelengkapan alat dan bahan yang akan digunakan

untuk kegiatan eksperimen.

Pada tahap proses pelaksanaan eksperimen guru memberikan

sejumlah pertanyaan yang akan dibuktikan pada saat eksperimen,

guru membimbing siswa untuk merumuskan masalah, guru

mengarahkan siswa untuk membuat hipotesis, Guru menulis hipotesis

di papan tulis untuk dibuktikan melalui kegiatan eksperimen dan guru

menjelaskan langkah – langkah eksperimen yang akan dilakukan

berupa :

1) Nyalakan lilin dengan korek api, lakukan kegiatan ini dengan

Page 12: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

47

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

sangat hati-hati

2) Dekatkan ujung lidi ke api lilin selama kira-kira 10 detik. Bila

tanganmu mulai terasa panas, singkirkan benda itu dari api.

3) Dekatkan pula kawat, sendok, ranting kayu dan benda-benda lain

4) Catatlah ke dalam tabel di bawah ini mengenai apa yang kamu

rasakan. Bila tangamu terasa panas, berilah tanda pada kolom

Panas. Sebaliknya bila tanganmu tidak terasa panas, berilah tanda

pada kolom tidak panas

Selanjutnya setiap kelompok diberi LKS masing – masing 1

lembar lalu siswa mendiskusikan hasil pengamatan dengan

kelompoknya masing-masing setelah itu siswa menuliskan hasil

pengamatannya pada LKS secara berkelompok dan dilanjutkan

dengan kegiatan siswa mempresentasikan hasil eksperimennya di

depan kelas secara bergiliran

Selanjutnya diadakan tindak lanjut eksperimen berupa: siswa

mengumpulkan LKS untuk diperiksa oleh guru, setelah itu guru

memeriksa laporan eksperimen berdasarkan LKS, selanjutnya guru

dan peserta didik membuat kesimpulan

3) Kegiatan penutup

Kegiatan terakhir pada pelaksanaan pembelajaran siklus I adalah

pelaksanaan tes evaluasi, setelah itu diadakan penilaian oleh guru untuk

mengetahui hasil belajar siswa dan diakhiri dengan guru memberikan

Page 13: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

48

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

pekerjaan rumah dan menginformasikan materi yang akan dibahas pada

pertemuan selanjutnya.

b. Hasil pelaksanaan pembelajaran pada siklus II

Pelaksanaan pembelajaran siklus II ini dilaksanakan pada hari Jum’at, 30

November 2012. Pembelajaran berlangsung selama 90 menit dari mulai pukul 07.15

sampai pukul 08.45 WIB. Observer pada siklus ini sama dengan siklus I yaitu Ibu

Herpita Lubis dan Ibu Iyam Maryam. Adapun tahapan pelaksanaan pembelajaran

siklus II sama dengan tahapan pelaksanaan siklus I, hanya saja pada kegiatan inti

pada pelaksanaan eksperimen alat dan bahan yang digunakan serta langkah-langkah

eksperimen berbeda dengan siklus I. Pada siklus ini alat dan bahan yang digunakan

adalah wajan, cere plastik, lap tangan, panci, sendok logam, sendok plastik, gelas

plastik, gelas kaca, piring plastik, garpu, talenan, ember, baskom, pisau dan

mangkok. Sedangkan langkah-langkah yang dilakukan sebagai bertikut:

1. Amatilah peralatan dapur yang telah anda siapkan !

2. Kelompokkan peralatan dapur tersebut menjadi benda yang

bersifat konduktor dan isolator. Berdasarkan pengetahuan yang

kalian miliki tentang benda konduktor dan isolator panas !

3. Masukan hasil pengamatanmu ke dalam tabel berikut. Berilah

tanda ceklis di bawah kolom yang sesuai

3. Hasil penelitian tentang hasil belajar

a. Hasil belajar pada siklus I

Page 14: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

49

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Hasil penelitian diperoleh dari data hasil evaluasi yang dilaksanakan diakhir

pembelajaran dan data hasil observasi kinerja guru dan hasil observasi aktivitas

siswa pada saat pelaksanaan proses pembelajaran. Berikut ini merupakan

penjabaran hasil tes evaluasi, hasil observasi kinerja guru dan hasil observasi

aktivitas siswa.

1) Hasil Tes pada pelaksanaan pembelajaran siklus I

Salah satu hasil belajar dalam penelitian ini adalah diperoleh dari hasil tes

tertulis secara individu yang dilaksanakan diakhir pembelajaran berupa postest.

Soal postes pada siklus I ini berupa pilihan ganda sebanyak 10 soal. Berdasarkan

hasil pengolahan data nilai terendah pada siklus ini adalah 40 sedangkan nilai

tertinggi 100. Hasil pengolahan data pada siklus I dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.6

Nilai Tes Evaluasi Siklus I

Jumlah

Siswa

Nilai

Tertinggi

Nilai

Terendah IPK Kriteria

36 100 40 76,38 Baik

Tabel 4.7

Rekapitulasi Nilai Siklus I

Kategori nilai Rentang Jumlah Siswa Persentase

Baik 76 - 100 23 64,88 %

Sedang 51 - 75 9 25 %

Kurang 26 - 50 4 11,11 %

Page 15: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

50

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Kurang Sekali 0 - 25 - -

Tabel 4.8

Persentase pencapaian Nilai KKM Siklus I

Jumlah Siswa Prosentase Ketuntasan Prosentase belum

tuntas

36 64 %

36%

Tabel 4.9

Peningkatan Nilai Siswa Pada Siklus I

Hasil Data Awal Siklus I Gain

IPK 52,77 76,38 23,61

Sedangkan perbandingan data awal dengan data siklus I dapat dilihat pada

grafik sebagai berikut :

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

data awal Siklus I

rata-rata nilai siswa

% Siswa yg mencapai KKM

% siswa yang belum mencapai KKM

Pro

sen

tase

pen

cap

aian

Nila

i KK

M (

%)

Page 16: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

51

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Grafik 4.1 Perbandingan data awal dengan data Siklus I

Dari grafik tersebut dapat dilihat bahwa rata-rata nilai postes data awal sebesar

52,77 mengalami peningkatan sebesar 23,61 menjadi 76,38 sedangkan Prosentase

pencapaian nilai KKM juga mengalami peningkatan dari 53% menjadi 64 %

sehingga prosentase belum tuntas menjadi 36%.

b. Hasil belajar pada siklus II

Berikut adalah data hasil belajar yang diperoleh dari hasil pelaksanaan

pembelajaran siklus II:

Tabel 4.10

Nilai Akhir Tes Evaluasi Siklus II

Jumlah

Siswa

Nilai

Tertinggi

Nilai

Terendah IPK Kriteria

36 100 80 87,22 Baik

Tabel 4.11

Rekapitulasi Nilai Siklus II

Kategori nilai Rentang Jumlah Siswa Persentase

Baik 76 - 100 36 100 %

Sedang 51 - 75 -

Kurang 26 - 50 -

Kurang Sekali 0 - 25 -

Tabel 4.12

Persentase pencapaian Nilai KKM Siklus II

Page 17: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

52

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Jumlah Siswa Prosentase Ketuntasan Prosentase belum

tuntas

36 100%

0%

Tabel 4.13

Peningkatan Nilai Siswa Siklus II

Hasil Siklus I Siklus II Gain

IPK 76,38 87,22 10.84

Sedangkan perbandingan data siklus I dengan data siklus II dapat dilihat pada

grafik sebagai berikut :

Grafik 4.2 Perbandingan siklus I dengan Siklus II

Berdasarkan table di atas dapat dilihat bahwa pada siklus II ini hasil

pembelajaran mengalami peningkatan nilai yang signifikan sehingga seluruh

siswa dapat mencapai KKM semuanya. Dari data-data tersebut dapat dikatakan

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

Siklus I Siklus II

rata-rata nilai siswa

% Siswa yg mencapai KKM

% siswa yang belum mencapai KKM

Pro

sen

tase

pen

cap

aian

Nila

i KK

M (

%)

Page 18: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

53

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

bahwa dalam hal ini pemahaman siswa terhadap konsep konduktor dan isolator

panas meningkat drastic.

4. Hasil penelitian tentang refleksi pelaksanaan pembelajaran.

a. Refleksi pelaksanaan pembelajaran siklus I

Pembelajaran pada siklus ini dapat dikatakan berjalan dengan baik dan lancar

walaupun belum optimal dan hasilnya belum sesuai harapan karena masih terdapat

kekurangan –kekurangan yang tertuang sebagai berikut :

1) Berdasarkan hasil evaluasi berupa post test dapat disimpulkan bahwa :

a) Nilai rata-rata post test sebesar 79, hasil ini belum optimal perlu

peningkatan lagi pada siklus berikutnya.

b) Masih banyak siswa yang mendapatkan nilai dibawah 75 yaitu dari 36 orang

siswa hanya 23 yang mendapatkan nilai > 75 atau sudah mencapai KKM,

sisanya 13 orang belum mencapai KKM.

c) Ketuntasan belajar siswa belum tercapai, pada siklus I ini ketuntasan belajar

individu baru mencapai 64 % belum mencapai 100 %.

2) Berdasarkan hasil observasi terhadap kinerja guru dan aktivitas siswa pada

proses pembelajaran siklus ini masih terdapat beberapa kekurangan –

kekurangan diantaranya:

a. Siswa terlihat masih kurang bisa menjalin kerjasama dengan teman

sekelompoknya untuk melakukan diskusi.

b. Presentasi hasil eksperimen di depan kelas masih didominasi oleh siswa

unggul

c. Banyak siswa yang main-main dalam melakukan percobaan

Page 19: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

54

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

d. Masih terdapat 2 kelompok yang alat dan bahan yang akan digunakan

untuk kegiatan eksperimen belum lengkap

Untuk menindaklanjuti kekurangan-kekurangan tersebut peneliti berinisiatif

melaksanakan siklus II dengan menggunakan kembali metode eksperimen akan

mendapatkan hasil yang optimal dan sesuai dengan harapan.

Tabel 4.14

Analisis Refleksi Pembelajaran Siklus I

Kegiatan Fakta Revisi Ket.

Kinerja

guru dan

Aktifitas

Siswa

1. Siswa terlihat masih kurang

bisa menjalin kerjasama

dengan teman

sekelompoknya untuk

melakukan diskusi.

2. Presentasi hasil eksperimen

di depan kelas masih

didominasi oleh siswa

unggul

3. Banyak siswa yang main-

main dalam melakukan

percobaan

4. Masih terdapat 2 kelompok

yang alat dan bahan yang

akan digunakan untuk

kegiatan eksperimen belum

lengkap

1. Guru diharapkan dapat

membimbing siswa

untuk bisa bekejasama

dengan teman

sekelompoknya untuk

melakukan diskusi

2. Guru diharapkan dapat

memotivasi siswa yang

kurang agar berani

melakukan presentasi

hasil eksperimen

didepan kelas

3. Guru sebaiknya

menasehati seluruh

siswa agar tidak main-

main dalam melakukan

kegiatan eksperimen

Dilihat dari

hasil

observasi

kinerja guru

dan aktivitas

siswa

Page 20: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

55

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

4. Guru sebaiknya

mengingatkan seluruh

kelompok agar

melengkapi

perlengkapan yang akan

digunakan untuk

kegiatan eksperimen

pada siklus II

Tes Hasil

Belajar

Siswa yang lulus 23 orang

(64%) sedangkan 13 orang

(36%) belum lulus

Dapat meningkatkan target

kelulusan semaksimal

mungkin

Dilihat dari

hasil postes

b. Refleksi pelaksanaan pembelajaran siklus II.

Berdasarkan data yang terkumpul pada siklus II ini, dapat dilihat bahwa

proses dan hasil belajar pada siklus ini telah mencapai target yang diharapkan,

dimulai dari kinerja guru, aktivitas siswa hingga hasil belajar siswa. Secara umum

dapat dikatakan bahwa pemahaman siswa kelas VI SDN Kalapa Kembar terhadap

materi konduktor dan isolator panas telah mengalami peningkatan dan seluruh

siswa telah mencapai KKM.

Dengan demikian pelaksanaan pembelajaran pada Penelitian Tindakan

Kelas ini hanya dilaksanakan dalam 2 siklus, dari penelitian ini dapat di ambil

kesimpulan bahwa metode eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar siswa

khususnya materi konduktor dan isolator panas.

Tabel 4.15

Analisis Refleksi Pembelajaran Siklus II

Page 21: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

56

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Kegiatan Fakta Hasil perbaikan dari siklus I Ket.

Kinerja guru

dan Aktifitas

Siswa

1. Guru membimbing siswa

untuk bisa bekejasama

dengan teman

sekelompoknya untuk

melakukan diskusi

2. Guru memotivasi siswa

yang kurang agar berani

melakukan presentasi hasil

eksperimen didepan kelas

3. Guru menasehati seluruh

siswa agar tidak main-main

dalam melakukan kegiatan

eksperimen

4. Guru mengingatkan seluruh

kelompok agar melengkapi

perlengkapan yang akan

digunakan untuk kegiatan

eksperimen pada siklusII

1. Seluruh siswa sudah

dapat melakukan

kerjasama dengan teman

sekelompoknya untuk

melakukan diskusi

2. Presentasi hasil

eksperimen sudah tidak

didominasi oleh siswa

unggul, siswa yang

kurang juga sudah berani

tampil di depan kelas

untuk mempresentasikan

hasil eksperime

3. Seluruh siswa serius dan

konsentrasi melakukan

kegiatan eksperimen

4. Alat dan bahan yang

akan digunakan dalam

kegiatan eksperimen

sudah lengkap semuanya

Dilihat dari

hasil

observasi

kinerja guru

dan

aktivitas

siswa

Tes Hasil

Belajar

Nilai evaluasi siswa,

seluruhnya di atas 75. Dengan

demikian seluruh siswa telah

mencapai KKM ( 100%)

Pembelajaran dengan

menggunakan metode

pembelajaran eksperimen

dapat meningkatan target

pencapaian KKM

semaksimal mungkin

Dilihat dari

hasil nilai

postes

Page 22: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

57

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

C. Pembahasan

Berdasarkan temuan-temuan penelitian pada setiap siklus, menunjukkan bahwa

penggunaan metode eksperimen dapat meningkatkan pemahaman siswa pada konsep

konduktor dan isolator panas. Hal ini dapat dilihat dari persentase kenaikan rata-rata

dan ketuntasan pencapaian KKM.

Dengan diterapkannya metode eksperimen proses pembelajaran berlangsung

dengan aktif dan menyenangkan, siswa termotivasi untuk melakukan eksperimen

sendiri sehingga secara otomatis siswa terlibat langsung dalam proses pembelajaran.

Hal ini sesuai dengan yang dikemukakan oleh Syaeful Bahri Djamarah (2005:234)

bahwa ”Metode eksperimen adalah metode pemberian kesempatan kepada anak didik

perorangan atau kelompok, untuk dilatih melakukan suatu proses atau percobaan.

Dengan demikian penggunaan metode eksperimen dalam pembelajaran IPA

dapat meningkatkan pemahaman siswa kelas VI SDN Kalapa Kembar Subang

terhadap konsep konduktor dan isolator panas, melalui kegiatan siswa dengan

bimbingan guru dalam eksperimen siswa dapat menemukan fakta, mengumpulkan data

dan memecahkan masalah yang dihadapinya secara nyata. Selain itu melalui kegiatan

eksperimen juga dapa membuat daya ingat siswa melekat lebih lama terhadap materi

pelajaran yang disampaikan oleh guru.

1. Pembahasan hasil tes

Berdasarkan hasil analisa postes dari kedua siklus yang dilakukan oleh peneliti

menunjukkan adanya peningkatan nilai rata-rata. Pada siklus I rata-rata nilai yang

diperoleh adalah sebesar76,38. Pada siklus II rata-rata yang diperoleh meningkat

menjadi 87,22. Peningkatan pada siklus ini sebesar 10,84. Dengan demikian bila

Page 23: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

58

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

dilihat dari nilai rata-rata yang diperoleh, terjadi peningkatan dalam pemahaman

konsep dan hasil belajar siswa. Untuk lebih jelasnya peningkatan tersebut bisa dilihat

dari table di bawah ini:

Tabel 4.16

Perubahan hasil Tes Evaluasi siklus I dan Siklus II

Siklus Nilai

Tertinggi

Nilai

Terendah

Nilai

rata-rata

Lulus Tidak Lulus

Jumlah Persentase

(%) Jumlah

Persentase

(%)

I 100 40 76,38 23 64,88 13 36,11

II 100 80 87,22 36 100 - -

Bererdasarkan hasil tindakan pelaksanaan siklus I dan siklus II,maka penggunaan

metode eksperimen ini dapat meningkatkan pemahan siswa terhadap konsep konduktor

dan isolator panas. Hal tersebut dapat dilihat pada rekapitulasi perolehan nilai dan

persentase kelulusan siswa dari siklus I dan siklus II, seperti pada table 4.12 berikut ini:

Tabel 4.17

Rekapitulasi Perolehan Nilai Siklus I dan Siklus II

Kategori

Nilai/Kelulusan

Rentang

Nilai

Siklus I Siklus II

Jumlah

Siswa

Persentase

(%)

Jumlah

Siswa

Persentase

(%)

Nilai Baik 76 - 100 23 64,88 36 100

Sedang 51 - 75 9 25 - -

Kurang 26 - 50 4 11,11 - -

Page 24: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

59

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Sangat

Kurang

0 - 25 - - - -

Berikut ini adalah diagram peningkatan persentase kelulusan siswa dari siklus I

dan siklus II.

Grafik 4.3

Peningkatan Persentase Kelulusan Siswa Pada Siklus I dan Siklus II

2. Pembahasan hasil observasi kinerja guru dan aktifitas siswa

Setelah mengamati pelaksanaan tindakan siklus I, ternyata terdapat temuan

kekurangan-kekurangan yang perlu ditindaklanjuti agar hasilnya dapat ditingkatan pada

siklus berikutnya. Kekurangan- kekurangan tersebut diantanya:

a. Siswa terlihat masih kurang bisa menjalin kerjasama dengan teman sekelompoknya

untuk melakukan diskusi.

b. Presentasi hasil eksperimen di depan kelas masih didominasi oleh siswa unggul

c. Banyak siswa yang main-main dalam melakukan percobaan

0

20

40

60

80

100

120

Siklus I Siklus II Gain

Tuntas KKM

Belum Tuntas

Per

sen

tase

Pen

cap

ain

KK

M

Page 25: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi ...a-research.upi.edu/operator/upload/s_pgsd_1107033_chapteriv.pdf · Berikut ini merupakan data dan profil sekolah: Tabel 4.1

60

Intan Primawati,2013

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Ipa Pada Materi Konduktor Dan Isolator Panas Melalui

Penerapan Metode Eksperimen Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

d. Masih terdapat 2 kelompok yang alat dan bahan yang akan digunakan untuk

kegiatan eksperimen belum lengkap

Setelah peneliti bersama-sama dengan observer melakukan diskusi untuk

merefleksi dan merevisi kekurangan-kekurangan tersebut akhirnya pada proses

pembelajaran siklus II kekurangan-kekurangan tersebut dapat diatasi yaitu seluruh siswa

pada siklus ini sudah dapat menjalin kerjasama dengan teman sekelompoknya dengan

baik untuk melakukan diskus. Presentasi hasil eksperimen sudah tidak didominasi lagi

oleh siswa unggul, siswa yang kurang juga sudah berani melakukan presentase hasil

eksperimen di depan kelas. Seluruh siswa serius dan konsentrasi melukukan kegiatan

eksperimen, tidak ada yang main-main lagi. Alat dan bahan yang akan digunakan untuk

eksperimen, setiap kelompok sudah lengkap semuanya. Dengan demikian pada siklus II

ini proses pembelajaran berjalan dengan tertib dan lancar sehingga hasil yang dicapai

sesuai dengan diharapkan.