27 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subyek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Manggihan,dan Sekolah Dasar Negeri Getasan 03 Kecamatan Getasanyang kedua sekolah tersebut merupakan sekolah dasar di Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang.Kemudian kedua sekolah tersebut masuk kedalam gugus gajah mungkur. Yang beralamatkan di Desa Getasan, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang. Kita dapat dengan mudah menemukan Sekolah Dasar Negeri Manggihan dan, SD Negeri Getasan 03, karena terletak tidak jauh dari kantor Kelurahan Getasan. Dengan Subyek Penelitian kelas eksperimen dan, kelas kontrolsiswa Kelas III sebanyak 35 siswa, dengan jumlah kelas eksperimen 18 anak, dan kelas control berjumlah 17 anak. Khususnya di kelas III pembelajaran dengan melibatkan langsung siswa akan lebih mudah dalam menjelaskan suatu konsep yang baru dikenalnya. Oleh karena itu memilih melaksanakan penelitian di kelas III SD Negeri Manggihan Kecamatan Getasan untuk mengatahui perbedaan hasil belajar dengan penggunaan model pembelajaran SAVI dan model pembelajaran konvensional . 4.2. Deskripsi Data Penelitian ini menggunakan metode eksperimen untuk mengetahui, membandingkan akibat dari suatu perlakuan pada proses pembelajaran. Pada kelas kontrol menggunakan metode konvensional dan kelas eksperimen menggunakan pendekatan Somatis, Auditori, Visual, Intelektual (SAVI). Model pembelajaran SAVI dimulai dengan guru menyampaikan tujuan pembelajaran, memberi motivasi kepada siswa serta memberikan gambaran tentang hal-hal yang berhubungan dengan materi pelajaran. Kemudian guru menerangkan materi tentang sumber energi dan kegunaanya dalam kehidupan sehari-hari. Untuk sumber energi guru menunjukkan sebuah video, gambar beserta peralatan asli, tujuannya sebagai penguat pembelajaran Visual (V). Guru menjelaskan materi pelajaran dengan menggunakan media wayang-wayangan gambar sumber energi
15
Embed
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. …repository.uksw.edu/bitstream/123456789/925/5/T1... · kontrol menggunakan metode konvensional dan kelas eksperimen menggunakan ...
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
27
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Gambaran Umum Subyek Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di Sekolah Dasar Negeri Manggihan,dan Sekolah
Dasar Negeri Getasan 03 Kecamatan Getasanyang kedua sekolah tersebut
merupakan sekolah dasar di Kecamatan Getasan Kabupaten Semarang.Kemudian
kedua sekolah tersebut masuk kedalam gugus gajah mungkur. Yang beralamatkan
di Desa Getasan, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang. Kita dapat dengan
mudah menemukan Sekolah Dasar Negeri Manggihan dan, SD Negeri Getasan
03, karena terletak tidak jauh dari kantor Kelurahan Getasan. Dengan Subyek
Penelitian kelas eksperimen dan, kelas kontrolsiswa Kelas III sebanyak 35 siswa,
dengan jumlah kelas eksperimen 18 anak, dan kelas control berjumlah 17 anak.
Khususnya di kelas III pembelajaran dengan melibatkan langsung siswa
akan lebih mudah dalam menjelaskan suatu konsep yang baru dikenalnya. Oleh
karena itu memilih melaksanakan penelitian di kelas III SD Negeri Manggihan
Kecamatan Getasan untuk mengatahui perbedaan hasil belajar dengan
penggunaan model pembelajaran SAVI dan model pembelajaran konvensional
.
4.2. Deskripsi Data
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen untuk mengetahui,
membandingkan akibat dari suatu perlakuan pada proses pembelajaran. Pada kelas
kontrol menggunakan metode konvensional dan kelas eksperimen menggunakan
pendekatan Somatis, Auditori, Visual, Intelektual (SAVI). Model pembelajaran
SAVI dimulai dengan guru menyampaikan tujuan pembelajaran, memberi
motivasi kepada siswa serta memberikan gambaran tentang hal-hal yang
berhubungan dengan materi pelajaran. Kemudian guru menerangkan materi
tentang sumber energi dan kegunaanya dalam kehidupan sehari-hari. Untuk
sumber energi guru menunjukkan sebuah video, gambar beserta peralatan asli,
tujuannya sebagai penguat pembelajaran Visual (V). Guru menjelaskan materi
pelajaran dengan menggunakan media wayang-wayangan gambar sumber energi
28
dari kertas dengan cara mendongeng dan sering melemparkan pertanyaan-
pertanyaan untuk dijawab oleh siswa, selain itu guru juga memberikan kepada
siswa kesempatan untuk bertanya. Pada beberapa bagian materi yang menyangkut
pengertian tentang suatu hal, guru meminta siswa untuk mengucapakannya
bersama-sama dengan suara keras dan lantang. Hal tersebut sebagai penguat
pembelajaran Auditori (A), selain mendengarkan penjelasan materi yang
didongengkan dari guru. Guru memberikan lembar pengamatan untuk dikerjakan
bersama teman kelompoknya (@ 4 orang siswa), kemudian dipresentasikan di
depan kelas dengan bimbingan guru, dibahas bersama-sama dan siswa yang lain
diminta menanggapi hisil presentasi. Hal ini sebagai penguat pembelajaran
Somatis (S). Sebagai penguat bentuk pembelajaran Intelektual (I), siswa diberikan
tugas mandiri dengan mengerjakan soa-soal.
4.3 Analisis Data
Untuk mengetahui perbedaan hasil belajar dengan menggunakan treatmen
model pembelajaran SAVI dengan yang tidak menggunakan model pembelajaran
SAVI, maka dapat menganalisa dan menginterpretasikan data yang telah
diperoleh. Untuk memudahkan dalam menganalisa dan menginterpretasikan data
dari hasil penelitian, maka dapat dipaparkan hasil uji validitas, relibilitas
instrument, uji normalitas, dan uji homogenitas.
4.3.1 Uji Validitas
Validitas adalah ketepatan atau kecermatan suatu instrument dalam
mengukur apa yang ingin diukur. Uji validitas sering digunakan untuk mengukur
ketepatan suatu item dalam kuisioner atau skala. Uji validitas yang digunakan
adalah uji validitas item. Validitas item ditunjukkan dengan adanya korelasi atau
dukungan terhadap item total, perhitungan dilakukan dengan cara mengkorelsikan
antara skor item dan total item. Dari hasil perhitungan korelasi akan didapat suatu
koefisien korelasi yang digunakan untuk mengukur tingkat validitas suatu item
dan untuk menentukan apakah layak digunakan apa tidak.
29
Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes hasil
belajar. Sebelum tes hasil belajar diberikan kepada siswa SDN Manggihan kelas
III yang berjumlah 18 siswa dan, siswa SDN Getasan 03 kelas III yang berjumlah
17 siswa. sebelumnya tes hasil belajar di uji cobakan kepada siswa SD
Laboratorium UKSW kelas III yang berjumlah 26 siswa. Uji coba instrumen
penelitian dilakukan untuk mengetahui validitas dan reliabilitas butir-butir soal.
Pengujian validitas soal dilakukan untuk mengetahui kevalidan tiap butir soal
yaitu dengan menggunakan pearson product moment. Apabila xy r ≥ 0,200 maka
item tersebut dikatakan valid sebaliknya apabila xy r < 0,200 item soal dinyatakan
tidak valid.
Soal tes yang akan diujikan pada pos tes dilakukan uji coba terlebih dahulu
pada 26 siswa SD Laboratorium UKSW Salatiga dari 30 soal ada 22 soal yang
valid dan 8 soal yang tidak valid. Di bawah ini tabel validitas soal pos tes dan