24 BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Dalam Bab IV ini akan dibahas mengenai deskripsi pekerjaan selama melakukan kerja praktik di CV Sego Njamoer. Pada pelaksanaan kerja praktik, penulis merancang sebuah proyek game Android berjudul Sego Njamoer sebagai media promosi digital bernama Advergame. Dalam kerja praktik ini penulis bertugas sebagai artist game, dengan rincian tugas sebagai berikut: 1. Merancang sistem permainan dan gameplay 2. Mendesain karakter game Sego Njamoer 3. Mendesain background game Sego Njamoer 4. Mendesain main menu game Sego Njamoer 4.1 Analisa Sistem Kerja praktik yang dilaksanakan ialah sebagai berikut: Nama Perusahaan : CV. Sego Njamoer Divisi : Marketing (Artist Game) Tempat : Jl. Klampis Semolo Timur XII No. 2 Kerja praktik dilaksanakan selama enam Minggu, dimulai pada 25 Juli 2016 hingga 2 September 2016, dengan alokasi waktu Senin sampai Jum’at pada pukul 08.00-16.30 WIB. 4.2 Posisi Dalam Instansi Pada saat pelaksanaan kerja praktik, posisi yang didapat ialah sebagai game artist di bidang Marketing, yang memiliki tugas merancang aset game Sego Njamoer sebagai media promosi.
34
Embed
BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN - sir.stikom.edusir.stikom.edu/2400/6/BAB_IV.pdf · Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam sego njamoer contohnya
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
24
BAB IV
DESKRIPSI PEKERJAAN
Dalam Bab IV ini akan dibahas mengenai deskripsi pekerjaan selama melakukan kerja
praktik di CV Sego Njamoer. Pada pelaksanaan kerja praktik, penulis merancang
sebuah proyek game Android berjudul Sego Njamoer sebagai media promosi digital
bernama Advergame. Dalam kerja praktik ini penulis bertugas sebagai artist game,
dengan rincian tugas sebagai berikut:
1. Merancang sistem permainan dan gameplay
2. Mendesain karakter game Sego Njamoer
3. Mendesain background game Sego Njamoer
4. Mendesain main menu game Sego Njamoer
4.1 Analisa Sistem
Kerja praktik yang dilaksanakan ialah sebagai berikut:
Nama Perusahaan : CV. Sego Njamoer
Divisi : Marketing (Artist Game)
Tempat : Jl. Klampis Semolo Timur XII No. 2
Kerja praktik dilaksanakan selama enam Minggu, dimulai pada 25 Juli 2016 hingga 2
September 2016, dengan alokasi waktu Senin sampai Jum’at pada pukul 08.00-16.30
WIB.
4.2 Posisi Dalam Instansi
Pada saat pelaksanaan kerja praktik, posisi yang didapat ialah sebagai game artist di
bidang Marketing, yang memiliki tugas merancang aset game Sego Njamoer sebagai
media promosi.
25
4.3 Kegiatan Selama Kerja Praktik Di CV Sego Njamoer
Kegiatan sehari-hari yang dilakukan selama melaksanakan kerja praktik di CV. Sego
Njamoer dilaporkan dengan rincian per minggu selama enam minggu. Laporan kegiatan
disertai gambar hasil pekerjaan serta keterangan pada tiap gambar.
1. Minggu ke-1
Minggu pertama melakukan kerja praktik di CV.Sego Njamoer diawali dengan
kordinasi tim Artist untuk menentukan jadwal dan perencanaan produksi game. Selain
itu penentuan konsep cerita dalam game juga dilakukan pada minggu pertama. Setelah
terkordinasi dan terencana dengan baik, ditentukan secara pasti perancangan asset game
Sego Njamoer dirancang asetnya menggunakan aplikasi program menggunakan aplikasi
grafis Paint Tool SAI dengan logo seperti gambar 4.1 di bawah ini. Tampilan aplikasi
Paint Tool SAI dapat dillihat pada gambar 4.2 dibawah ini.
Gambar 4.1 Logo Paint Tool SAI
(Sumber: Olahan Penulis)
26
Gambar 4.2 Tampilan Aplikasi Paint Tool SAI
(Sumber: Olahan Penulis)
Setelah mempelajari tool yang terdapat di Paint Tool SAI kemudian dilakukan
perancangan aset game mulai dari karakter utama, karakter enemy, main menu,
background sebagai aset yang bersifat sementara agar pemrograman dasar game dapat
dilakukan.
2. Desain Karakter
Berikut proses desain karakter utama game sego njamoer :
a. Sego Njamoer
A B C D
Gambar 4.3 Desain Karakter Sego Njamoer. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet. D: Final
(Sumber: Olahan Penulis)
Sketsa : Untuk sketsa masih menggunakan manual yaitu media pencil dan
kertas.
27
Line-art : Setelah selesai membuat sketsa gambar, kemudian siap untuk scan
melalu scanner yang tersedia dalam printer multifungsi. Setelah gambar selesai di scan
segera dibuat line artnya atau outline demi menunjang pengerjaan siluet dan Final .
Siluet : Setelah selesai membuat line artnya segera membuat siluet guna
menciptakan efek bayangan gelap terang menuju Final.
Final : Dalam proses ini telah dihasilkan komposisi, bayangan gelap terang
serta coloring dan shading yang memukau.
Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam
sego njamoer contohnya pada gambar 4.3 yaitu Karakter Sego Njamoer dalam menunya
sendiri juga hampir sama bentuk fisiknya serta tak luput juga pewarnaan. Di dalam
menu Sego Njamoer terdapat 12 macam produk yang tersedia di berbagai outlet Sego
Njamoer.
b. Pentol Jamoer
A B C D
Gambar 4.4 Desain Karakter Pentol Njamoer. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet. D: Final
(Sumber: Olahan Penulis)
Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam
sego njamoer contohnya pada gambar 4.4 yaitu Karakter Pentol Njamoer dalam
menunya sendiri juga hampir sama bentuk fisiknya serta tak luput juga pewarnaan.
28
c. Sego Njamoer Rendang
A B C D
Gambar 4.5 Desain Karakter Sego Njamoer Rendang. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet.
D: Final
(Sumber: Olahan Penulis)
Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam
sego njamoer contohnya pada gambar 4.5 yaitu Karakter Sego Njamoer Rendang dalam
menunya sendiri juga hampir sama bentuk fisiknya serta tak luput juga pewarnaan.
d. Siomay Njamoer
A B C D
Gambar 4.6 Desain Karakter Siomay Njamoer. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet. D:
Final
(Sumber: Olahan Penulis)
Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam
sego njamoer contohnya pada gambar 4.6 yaitu Karakter Siomay Njamoer dalam
menunya sendiri juga hampir sama bentuk fisiknya serta tak luput juga pewarnaan.
29
e. Sego Njamoer Gulai
A B C D
Gambar 4.8 Desain Karakter Sego Njamoer Gulai. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet. D:
Final
(Sumber: Olahan Penulis)
Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam
sego njamoer contohnya pada gambar 4.8 yaitu Karakter Sego Njamoer Gulai dalam
menunya sendiri juga hampir sama bentuk fisiknya serta tak luput juga pewarnaan.
f. Pentol Njamoer Crips
A B C D
Gambar 4.9 Desain Karakter Pentol Njamoer Crips. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet. D:
Final
(Sumber: Olahan Penulis)
Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam
sego njamoer contohnya pada gambar 4.9 yaitu Karakter Pentol Njamoer Crips dalam
menunya sendiri juga hampir sama bentuk fisiknya serta tak luput juga pewarnaan.
30
g. Sosis Njamoer
A B C D
Gambar 4.10 Desain Karakter Sosis Njamoer. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet. D: Final
(Sumber: Olahan Penulis)
Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam
sego njamoer contohnya pada gambar 4.10 yaitu Karakter Sosis Njamoer dalam
menunya sendiri juga hampir sama bentuk fisiknya serta tak luput juga pewarnaan.
h. Sosis Solo Njamoer
A B C D
Gambar 4.11 Desain Karakter Sosis Solo Njamoer. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet. D:
Final
(Sumber: Olahan Penulis)
Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam
sego njamoer contohnya pada gambar 4.11 yaitu Karakter Sosis Solo Njamoer dalam
menunya sendiri juga hampir sama bentuk fisiknya serta tak luput juga pewarnaan.
31
i. Golden Rice Crispy
A B C D
Gambar 4.12 Desain Karakter Golden Rice Crispy. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet. D:
Final
(Sumber: Olahan Penulis)
Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam
sego njamoer contohnya pada gambar 4.3 yaitu Karakter Golden Rice Crispy dalam
menunya sendiri juga hampir sama bentuk fisiknya serta tak luput juga pewarnaan.
j. Njamoer Crispy
A B C D
Gambar 4.13 Desain Karakter Njamoer Crispy. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet. D:
Final
(Sumber: Olahan Penulis)
Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam
sego njamoer contohnya pada gambar 4.13 yaitu Karakter Njamoer Crispy dalam
menunya sendiri juga hampir sama bentuk fisiknya serta tak luput juga pewarnaan.
32
k. Ice Cream Glamore
A B C D
Gambar 4.14 Desain Karakter Ice Cream Glamore. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet. D:
Final
(Sumber: Olahan Penulis)
Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam
sego njamoer contohnya pada gambar 4.14 yaitu Karakter Ice Cream Glamore dalam
menunya sendiri juga hampir sama bentuk fisiknya serta tak luput juga pewarnaan. Di
dalam menu Sego Njamoer terdapat 12 macam produk yang tersedia di berbagai outlet
Sego Njamoer.
l. LingZee
A B C D
Gambar 4.15 Desain Karakter LingZee. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet. D: Final
(Sumber: Olahan Penulis)
Dari segi desain penulis berniat untuk mengacu pada desain pada setiap produk dalam
sego njamoer contohnya pada gambar 4.15 yaitu Karakter LingZee dalam menunya
sendiri juga hampir sama bentuk fisiknya serta tak luput juga pewarnaan.
Dan hasil akhirnya akan seperti Gambar 4.16
33
Gambar 4.16 Karakter Sego Njamoer
(Sumber: Olahan Penulis)
Berdasar Gambar 4.16 terlihat karakter utama game sego njamoer yang didesain semirip
mungkin dengan menu sego njamoer di Gambar 4.17 menu Sego Njamoer tersebut
tersedia di outlet Sego Njamoer.
Gambar 4.17 Menu Sego Njamoer
(Sumber: Olahan Penulis)
Setelah mendesain karakter utama game selesai dilakukan, selanjutnya mendesain
background sementara terlebih dahulu agar Tim Programmer dapat mengerjakan proses
programingnya.
34
m. Desain Background
Untuk background sendiri penulis menyesuaikan keberadaan outlet CV.Sego Njamoer
yang Tersebar di berbagai kota besar di seluruh Indonesia dapat dilihat di bawah ini :
Kota Surabaya
Kota Sidoarjo
Kota Gresik
Kota Mojokerto
Kota Malang
Kota Kediri
Kota Madiun
Kota Yogyakarta
Kota Bandung
Kota Jakarta
Kota Bogor
Kota Palembang
Total Terdapat 12 Kota yang disinggahi outlet CV.Sego Njamoer. Dari ke-12 Kota
tersebut penulis akan aplikasikan pada background game Sego Njamoer dengan
menetapkan ciri setiap kota itu menggunakan monumen-monumen yang menandakan
perbedaan di setiap masing-masing kota tersebut, atau bisa juga penulis menggunakan
monumen sebagai ciri khas tiap kota tersebut.
n. Background
Background dimaksud disini adalah sementara agar Tim programmer bisa
menyesuaikan tata letak dalam program Game Makernya. Monumen Simpang Lima
Gumul atau biasa disingkat SLG lah yang akan dipilih menjadi background sementara
35
dalam menunjang tugas tim Programmer adalah salah satu bangunan yang menjadi ikon
Kabupaten Kediri yang bentuknya menyerupai Arc de Triomphe yang berada di Paris,
Perancis. SLG mulai dibangun pada tahun 2003 dan diresmikan pada tahun 2008, yang
digagas oleh Bupati Kediri saat itu, Sutrisno. Bangunan ini terletak di Desa Tugurejo,
Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, tepatnya di pusat pertemuan lima
jalan yang menuju ke Gampengrejo, Pagu, Pare, Pesantren dan Plosoklaten, Kediri.
Seperti pada Gambar 4.18 :
Gambar 4.18 Simpang Lima Gumul Kediri
(Sumber: Olahan Penulis)
Terlihat Foto Monumen Simpang Lima Gumul pada gambar 4.18 yang akan dijadikan
acuan referensi dalam mendesain background Kota Kediri.
A B C D
Gambar 4.19 Desain Simpang Lima Gumul. A: Sketsa. B: Line-art. C: Siluet. D: Final