Top Banner
16 BAB III PERANCANGAN ALAT Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perancangan dan realisasi dari perangkat keras, serta perangkat lunak dari media pembelajaran sistem pengukuran aktivitas elektrik jantung, keadaan oksigen dalam darah, dan tekanan darah dengan metode non- invasive. 3.1. Blok Diagram Gambaran sistem dan cara kerja sistem yang akan dikerjakan atau dibangun secara terperinci akan dijelaskan oleh blok diagram di bawah ini. Gambar 3.1 Blok Diagram Sistem Pembelajaran Biomedical Sistem pembelajaran biomedical terdiri dari tiga rangkaian utama, yaitu rangkaian EKG, rangkaian PPG, dan rangkaian tekanan darah seperti pada Gambar 3.1. Data yang diperoleh akan diproses oleh Arduino Mega 2560 kemudian ditampilkan melalui LCD. Pilihan menu dapat dipilih dengan menekan salah satu menu pada LCD.
12

BAB III PERANCANGAN ALAT · 2018. 3. 21. · PERANCANGAN ALAT Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perancangan dan realisasi dari perangkat keras, serta perangkat lunak dari media

Jan 31, 2021

Download

Documents

dariahiddleston
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 16

    BAB III

    PERANCANGAN ALAT

    Pada bab ini akan dijelaskan mengenai perancangan dan realisasi dari perangkat

    keras, serta perangkat lunak dari media pembelajaran sistem pengukuran aktivitas

    elektrik jantung, keadaan oksigen dalam darah, dan tekanan darah dengan metode non-

    invasive.

    3.1. Blok Diagram

    Gambaran sistem dan cara kerja sistem yang akan dikerjakan atau dibangun

    secara terperinci akan dijelaskan oleh blok diagram di bawah ini.

    Gambar 3.1 Blok Diagram Sistem Pembelajaran Biomedical

    Sistem pembelajaran biomedical terdiri dari tiga rangkaian utama, yaitu rangkaian

    EKG, rangkaian PPG, dan rangkaian tekanan darah seperti pada Gambar 3.1. Data yang

    diperoleh akan diproses oleh Arduino Mega 2560 kemudian ditampilkan melalui LCD.

    Pilihan menu dapat dipilih dengan menekan salah satu menu pada LCD.

  • 17

    Gambar 3.2 Blok Diagram EKG

    Elektroda akan dipasang pada bagian tertentu praktikan dan menjadi input untuk

    module EKG AD8232. Keluaran AD8232 masuk pin analog Arduino Mega 2560 untuk

    diproses. Hasil proses dari input berupa grafik sinyal aktivitas elektrik jantung dan heart

    rate yang ditampilkan melalui LCD grafik touchscreen. Buzzer digunakan untuk

    penanda ketika terdapat detak jantung.

    Gambar 3.3 Blok Diagram PPG

    LED merah dan LED inframerah memancarkan gelombang pada jari atau daun

    telinga secara bergantian, gelombang yang menembus pada jari atau daun telinga akan

    diterima oleh photodiode. Hasil keluaran photodiode akan diterima langsung oleh

    Arduino Mega 2560 sebagai data DC, sedangkan untuk data AC diperoleh dari hasil

    keluaran photodiode yang melewati bandpass filter dengan rentang frekuensi 0,5Hz

    sampai 5,3Hz seperti pada Gambar 3.3. Frekuensi ini dipilih karena data PPG berada

  • 18

    pada frekuensi tersebut. Data yang didapat diproses oleh Arduino Mega 2560 untuk

    mendapatkan nilai SpO2 dan heart rate yang ditampilkan melalui LCD grafik

    touchscreen.

    Gambar 3.4. Blok Diagram Blood Pressure

    Pompa angin akan memompa handcuff mencapai tekanan 180mmHg yang dibaca

    oleh sensor tekanan yang melewati bandpass active filter 0,5Hz – 5,3Hz untuk

    menghilangkan noise dari handcuff. Setelah mencapai tekanan 180mmHg, solenoid

    valve akan terbuka untuk menurunkan tekanan dalam handcuff sampai 60mmHg secara

    perlahan. Saat tekanan turun sensor tekanan akan mencari nilai MAP untuk

    mendapatkan nilai diastolik dan sistolik yang diproses oleh Arduino Mega 2560 dan

    ditampilkan melalui LCD, dapat dilihat pada Gambar 3.4.

    3.2. Algoritma Sistem

    Pada bagian ini akan dijelaskan algoritma yang digunakan pada sistem. Algoritma

    dapat dilihat dalam bentuk diagram alir pada Gambar 3.5.

  • 19

    Gambar 3.5 Diagram Alir Keseluruhan Sistem

  • 20

    Penjelasan Diagram Alir Keseluruhan Sistem

    Terdapat tiga pilihan menu, yaitu EKG, PPG, dan blood pressure. Pada menu

    EKG data yang didapat akan ditampilkan berupa sinyal jantung dan heart rate. Untuk

    menu PPG, LED merah akan dinyalakan kemudian akan diambil data LED merah

    berupa data AC, DC, dan heart rate. Setelah pengambilan data LED merah selesai, LED

    merah akan mati dan LED IR akan menyala. Kemudian diambil data AC, DC, dan heart

    rate. SpO2 dapat dihitung dari data yang diperoleh dari LED merah dan LED IR. Untuk

    menu yang terakhir yaitu blood pressure, pompa akan menyala sampai tekanan

    mencapai 180mmHg. Saat tekanan mencapai tekanan 180mmHg, pompa akan berhenti

    dan solenoid valve akan terbuka untuk menurunkan tekanan secara perlahan. Kemudian

    dicari nilai MAP, heart rate, sistolik, dan diastolik.

  • 21

    Gambar 3.6 Diagram Alir Menghitung Heart Rate

    Penjelasan Diagram Alir Menghitung Heart Rate

    Heart rate dapat dihitung dengan mencari periode sinyal. Periode sinyal dicari

    dengan menghitung waktu yang dibutuhkan dari puncak sinyal ke puncak sinyal

    menggunakan fungsi Millis yang ada dalam Arduino Mega 2560.

  • 22

    3.3. Realisasi Perangkat Keras

    Pada bagian tersebut akan diuraikan dari realisasi perangkat keras. Perangkat

    keras berukuran (30×25×10) cm3.

    3.3.1. Box Alat

    Pada bagian ini akan dijelaskan mengenai perancangan mekanik. Akan

    ditampilkan bagian-bagian pada tiap komponen yang terdapat pada mekanik alat.

    Gambar 3.7 Box Alat Tampak Atas

    Terdapat LCD grafik touchscreen 2,8” untuk memilih menu dan sebagai

    penampil hasil proses dari Arduino Mega 2560.

    Gambar 3.8 Box Alat Tampak Depan

  • 23

    Berikut penjelasan masing-masing bagian pada box alat bagian depan :

    1. Handcuff digunakan untuk pengukuran tekanan darah yang dililitkan pada

    lengan.

    2. Mechanical gauge digunakan sebagai pembanding alat ukur tekanan dari sensor

    tekanan MPX5050GP.

    3. DB15 digunakan sebgai penguhubung sensor PPG dengan rangkaian.

    4. Sensor PPG terdiri dari LED merah, LED inframerah, dan photodiode untuk

    mengukur SpO2.

    5. Penghubung elektroda digunakan untuk menghubungkan elektroda pad ke

    module EKG AD8232.

    Gambar 3.9 Box Alat Tampak Belakang

    Terdapat saklar pada box bagian belakang untuk menghidupkan atau mematikan

    alat.

  • 24

    Gambar 3.10 Box Alat Bagian Dalam

    Berikut penjelasan masing-masing bagian pada box bagian dalam :

    1. Keran untuk mengatur keluarnya angin dari handcuff.

    2. Air pump motor digunakan untuk memompa handcuff.

    3. Solenoid valve digunakan untuk membuka atau menutup jalur dari handcuff ke

    jalur keluar angin.

    4. Arduino Mega 2560 digunakan untuk pengolah data dan pengendali sistem.

    5. Rangkaian blood pressure digunakan untuk meloloskan frekuensi yang

    diinginkan.

    6. Sensor tekanan MPX5050GP digunakan untuk mengukur tekanan.

    7. Rangkaian PPG digunakan untuk meloloskan frekuensi yang diinginkan.

    8. Module EKG AD8232 digunakan untuk mengamati aktivitas elektrik jantung.

    9. Regulator dan driver L293D.

    10. Buzzer digunakan untuk penanda heart rate.

    11. Tempat battery terdapat tiga buah battery 3,7V.

  • 25

    3.4 Rangkaian

    Rangkaian dibuat dengan menggunakan software Eagle karena memiliki fitur pcb

    design.

    Gambar 3.11 Rangkaian Regulator

    Rangkain regulator menggunakan dua komponen utama, yaitu LM7805 dan

    LM7812. LM7805 berfungsi sebagai regulator 5V dan LM7812 berfungi sebagai

    regulator 12V.

    Gambar 3.12 Rangkaian Driver

  • 26

    Rangkain driver pada Gambar 3.12 menggunakan L293D dan transistor 2N2222.

    Driver L293D digunakan untuk mengendalikan solenoid valve dan air pump motor.

    Driver transistor 2N2222 digunakan untuk mengendalikan LED merah dan LED

    inframerah untuk pengukuran SpO2.

    Gambar 3.13 Rangkaian PPG

    Rangkaian pada Gambar 3.13 merupakan bandpass active filter dengan rentang

    frekuensi 0,5Hz – 5,3Hz dengan penguatan frekuensi tengah 101 kali.

    Berikut perhitungan menentukan nilai komponen :

    = 0,49Hz = 101 kali

    = 0,5Hz

    = 5,3Hz

  • 27

    Gambar 3.14 Rangkaian Blood Pressure

    Rangkaian pada Gambar 3.14 merupakan bandpass active filter dengan rentang

    frekuensi 0,5Hz – 5,3Hz dengan penguatan frekuensi tengah seratus kali. Virtual

    Ground (VG) digunakan sebagai tegangan refrensi agar sinyal negatif dapat terbaca oleh

    Arduino Mega 2560.

    Berikut perhitungan menentukan nilai komponen :

    = 0,49Hz = 100 kali

    = 0,5Hz

    = 5,3Hz