DISTRIBUSI TEGANGAN PADA ISOLATOR RANTAI III.1. Umum Dua konduktor yang dipisahkan oleh suatu dielektrik merupakan suatu susunan kapasitor. Satu unit isolator hantaran udara ditunjukkan pada Gambar 3.1. Isolator tersebut membentuk suatu susunan konduktor-dielektrik- konduktor. Oleh karena itu suatu isolator dapat dianggap merupakan suatu kapasitor. Gambar 3.1. Ekivalensi suatu unit isolator hantaran udara
20
Embed
BAB III - Modal Holong | "Holong do mangalap holong, tiop ma …€¦ · Web view · 2011-03-11DISTRIBUSI TEGANGAN PADA ISOLATOR RANTAI. III.1. Umum. Dua konduktor yang dipisahkan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
DISTRIBUSI TEGANGAN PADA ISOLATOR RANTAI
III.1. Umum
Dua konduktor yang dipisahkan oleh suatu dielektrik merupakan suatu
susunan kapasitor. Satu unit isolator hantaran udara ditunjukkan pada Gambar 3.1.
Isolator tersebut membentuk suatu susunan konduktor-dielektrik-konduktor. Oleh
karena itu suatu isolator dapat dianggap merupakan suatu kapasitor.
Gambar 3.1. Ekivalensi suatu unit isolator hantaran udara
III.2. Kapasitansi Yang Dihasilkan Isolator Rantai
Isolator rantai yang digunakan pada transmisi tegangan tinggi hantaran udara
adalah isolator seperti pada Gambar 3.1. Pada gambar tersebut terlihat adanya
susunan logam-dielektrik-logam yang membentuk susunan sebuah kapasitor. Untaian
isolator tersebut akan menghasilkan tiga jenis kapasitansi, yaitu:
a. Kapasitansi masing-masing elemen isolator (C).
b. Kapasitansi antara sambungan isolator dengan menara transmisi atau bumi (Ce).
c. Kapasitansi antara sambungan isolator dengan konduktor tegangan tinggi (Ch).
Gambar 3.2. Susunan isolator rantai transmisi hantaran udara
Oleh karena itu, isolator rantai dapat dianggap merupakan susunan dari
beberapa unit kapasitor yang terhubung seri maupun paralel seperti ditunjukkan pada
Gambar 3.3.
19
Gambar 3.3. Bagian-bagian isolator rantai yang membentuk susunan kapasitor
III.3. Distribusi Tegangan dengan Mengabaikan Ce dan Ch
Pada suatu untaian isolator yang panjang, tegangan tidak didistribusikan
secara merata, hal ini disebabkan oleh karena pengaruh kapasitansi Ce dan Ch.
Dengan adanya kapasitansi Ce dan Ch maka arus bocor tidak seluruhnya melewati tiap
elemen, namun akan ada arus bocor yang menuju struktur menara dan ke sambungan
antara isolator. Dengan mengabaikan kapasitansi antara sambungan isolator rantai
dengan tanah (Ce) dan kapasitansi antara sambungan isolator rantai dengan konduktor
fasa (Ch), maka akan sama keadaannya kalau isolator tersebut dikenakan tegangan
searah. Dalam tegangan searah, tegangan sepanjang untai isolator didistribusikan
secara merata. Dengan demikian pada rantai isolator tersebut mengalir arus bocor dan
tegangan pada satu elemen dari isolator rantai adalah arus bocor pada isolator
20
tersebut dikalikan dengan tahanan tiap isolator. Rangkaian pengganti dari untaian
isolator ini terlihat seperti pada Gambar 3.4.
Gambar 3.4. Rangkaian pengganti isolator rantai dengan mengabaikan Ce dan Ch
Elemen dari isolator rantai adalah sama sehingga distribusi tegangan pada