47 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan yang tepat berdasarkan fakta dan data yang valid serta dapat dipercaya dan diandalkan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh antara variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Motivasi Belajar (X 1 ) dan Cara Belajar (X 2 ) sedangkan variabel terikat dalam penelitian ini adalah Hasil Belajar (Y). B. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 2 Jakarta yang beralamat Jl. Batu No 03, Gambir, Jakarta Pusat. Tempat penelitian ini dipilih karena menurut survey awal, siswa disekolah memiliki rendanya motivasi yang dimiliki oleh siswa dan cara dalam belajar yang masih kurang baik. Hal tersebut berdasarkan pengamatan langsung pada saat dilaksanakan Praktik Keterampilan Mengajar (PKM) mulai bulan Juli sampai dengan Desember 2017. Penelitian ini dilaksanakan selama satu bulan, yakni bulan Mei sampai dengan Juni 2018. Peneliti menilai bahwa waktu dianggap sebagai waktu yang tepat bagi peneliti untuk melakukan penelitian. C. Metode Penelitian Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan pendekatan korelasi. Metode ini dipilih karena sesuai dengan
21
Embed
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. - repository.fe.unj.ac.idrepository.fe.unj.ac.id/6090/4/Chapter3.pdf · 48 tujuan dari penelitian yaitu mengetahui ada atau tidaknya pengaruh motivasi
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
47
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan pengetahuan yang tepat
berdasarkan fakta dan data yang valid serta dapat dipercaya dan diandalkan
untuk mengetahui sejauh mana pengaruh antara variabel bebas dan variabel
terikat.
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Motivasi Belajar (X1) dan
Cara Belajar (X2) sedangkan variabel terikat dalam penelitian ini adalah Hasil
Belajar (Y).
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 2 Jakarta yang beralamat Jl.
Batu No 03, Gambir, Jakarta Pusat. Tempat penelitian ini dipilih karena
menurut survey awal, siswa disekolah memiliki rendanya motivasi yang
dimiliki oleh siswa dan cara dalam belajar yang masih kurang baik. Hal
tersebut berdasarkan pengamatan langsung pada saat dilaksanakan Praktik
Keterampilan Mengajar (PKM) mulai bulan Juli sampai dengan Desember
2017. Penelitian ini dilaksanakan selama satu bulan, yakni bulan Mei sampai
dengan Juni 2018. Peneliti menilai bahwa waktu dianggap sebagai waktu yang
tepat bagi peneliti untuk melakukan penelitian.
C. Metode Penelitian
Metode yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode
survei dengan pendekatan korelasi. Metode ini dipilih karena sesuai dengan
48
tujuan dari penelitian yaitu mengetahui ada atau tidaknya pengaruh motivasi
belajar dan cara belajar terhadap hasil belajar.
Tujuan utama dari survei adalah mengetahui gambaran umum
karakteristik dari populasi (Hamdi, 2014:6). Sedangkan pendekatan
korelasional mempelajari hubungan dua variabel atau lebih, yakni sejauh
mana variasi dalam satu variabel berhubungan dengan variasi dalam variabel
lain (Noor, 2017:40).
Variabel terikat (Y) dalam penelitian ini adalah hasil belajar,
sedangkan variabel bebas (X) terdiri dari motivasi belajar (X1) dan cara belajar
(X2). Berdasarkan hipotesis yang dirumuskan, maka peneliti menggambarkan
pengaruh tersebut dalam skema. Adapun kerangka pemikiran dalam penelitian
tersebut sebagai berikut:
Gambar III.1 Konstelasi Pengaruh Antar Variabel
Keterangan Gambar III.1:
X1 : Variabel Bebas (Motivasi Belajar)
X2 : Variabel Bebas (Cara Belajar)
H3 : Variabel Terikat (Hasil Belajar)
: Arah Hubungan
X1
Y
X2
49
D. Populasi dan Sampling
1. Populasi
Menurut Sugiyono (2015:80) “populasi adalah wilayah
generalisasi yang terdiri atas objek/subyek yang mempunyai kualitas
dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari
dan kemudian ditarik kesimpulannya.”
Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa SMK Negeri 2
Jakarta yang berjumlah 575 siswa. Sedangkan populasi terjangkaunya
adalah siswa kelas XI Jurusan Akuntansi yang terdiri dari dua kelas
dengan total 72 siswa.
2. Sampling
Sugiyono (2015:81) mengatakan bahwa “sampling adalah
bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi
tersebut.” Penelitian ini menggunakan pengambilan sampel dengan
cara Proportional Random Sampling atau Sampel Acak Proporsional.
Menurut Sugiyono (2015:82) Proportional Random Sampling adalah
pengambilan anggota sampel dari populasi dilakukan secara acak dan
berstrata secara proporsional.
Menurut sugiyono (2015:87) ampel pada penelitian ini diambil
berdasarkan tabel Isaac and Michael dengan tingkat kesalahan
5%.Dengan jumlah populasi terjangkau sebanyak 72 orang, maka:
50
Tabel III.1
Teknik Pengambilan Sampel
Kelas Jumlah Sampel
XI Akuntansi 1 36 36/72x58 = 29
XI Akuntansi 2 36 36/72x58 = 29
Jumlah 72 58
Sumber : Diolah oleh peneliti dari data SMK Negeri 2 Jakarta
E. Teknik Pengumpulan Data
Dalam melakukan penelitian, kualitas data harus diperhatikan, data
harus sesuai dengan fakta dilapangan dan dapat dipercaya kebenarannya.
Untuk itu, diperlukan teknik pengumpulan data yang benar. Penelitian ini
menggunakan penelitian kunatitatif.
Menurut sugiyono (2015:8) dengan penelitian kuantitatif, peneliti
menggunakan instrumen penelitian untuk mengumpulkan data kemudian
melakukan analisis data statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang
telah ditetapkan.
Sumber data yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah
sumber primer. Menurut sugiyono (2015:225) sumber primer adalah sumber
data yang langsung memberikan data kepada pengumpulan data dan data
diolah oleh pengumpul data dengan menggunakan kuesioner, tes, wawancara
terstruktur, dan sebagainya.
Dalam hal ini peneliti menggunakan kuesioner atau angket untuk
meneliti variabel X1 yaitu Motivasi Belajar dan X2 yaitu Cara Belajar.
51
Kuesioner atau angket tersebut berupa daftar pertanyaan yang harus diisi oleh
responden. Sedangkan untuk variabel Y yaitu Hasil Belajar peneliti
menggunakan data sekunder karena berupa nilai hasil ujian akhir semester
yang diperoleh dari guru mata pelajaran tersebut.
Untuk mempermudah dalam menyusun kuesioner atau angket peneliti
terlebih dahulu membuat instrumen penelitian untuk menentukan indikator
dari variabel bebas yang mempengaruhi, terdiri dari X1 motivasi belajar, X2
cara belajar terhadap variabel Y yang dipengaruhi, yaitu hasil belajar. Berikut
merupakan instrumen penelitian yang digunakan untuk mengukur nilai ketiga
variabel tersebut.
1. Hasil Belajar (Variabel Y)
a. Definisi Konseptual
Hasil belajar adalah sesuatu yang diperoleh dari adanya
proses pembelajaran yang telah dilakukan yang berupa nilai. Nilai
yang diperoleh dari pengetahuan, sikap, keterampilan dan aspek
lainnya. Hasil belajar digunakan guru untuk mengukur sejauh
mana siswa mampu menerima proses pembelajaran yang terjadi.
b. Definisi Operasional
Hasil belajar dapat diukur melalui berbagai indikator yang
mencakup ranah kognitif (pengetahuan), ranah afektif (sikap), dan
ranah psikomotoris (keterampilan) pada setiap siswa. Dalam
penelitian ini, hasil belajar diukur berdasarkan ranah kognitif
terdiri dari pengetahuan (mengingat), pemahaman (memahami),