15 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kuantitatif.“ Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang berlandaskan pada filsavat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu , teknik pengambilan samel pada umumnya dilakukan secara random, pengumulan data dan penggunaan instrumen penelitian, analisis bersifat kuantitatif statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetakan”. 1 Penelitian ini penulis tidak melakukan perlakuan terhadap subjek yang menjadi sasaran penelitian, melainkan mengkaji fakta-fakta yang telah terjadi dan dialami oleh subjek penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh financial attitude dan lingkungan sosial terhadap literasi keuangan mahasiswa 3.2. Populasi dan Sample Populasi terdiri atas sekumpulan objek yang menjadi pusat perhatiam, yang daripadanya mengandung informasi yang ingin diketahui. 2 Adapun populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa program studi Pendidikan Ekonomi FKIP-UKSW Salatiga tahun angkatan 2013-2016 dengan gambaran sebagai berikut: Tabel 3.1 Populasi Mahasiswa program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP-UKSW Salatiga Tahun Angkatan 2013-2016 S Sumber :Bagian Administrasi dan Akademik, Data per Maret 2017 1 Sugiyono.2010. Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta.hal 14 2 W.Gulo. 2010. Metode Penelitian. Jakarta : Gramedia, hlm 76. No Mahasiswa Tahun Angkatan Populasi Mahasiswa 1 2013 31 2 2014 40 3 2015 26 4 2016 21 Jumlah 118
14
Embed
BAB III METODE PENELITIAN 3.1.€¦ · Tingkat kedisiplinan, keterbukaan dan perilaku dalam mengelola keuangan secara bertanggung jawab Pengetahuan keuangan Ordinal Pengambilan keputusan
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
15
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1. Pendekatan
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian
kuantitatif.“ Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang berlandaskan pada
filsavat positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel
tertentu , teknik pengambilan samel pada umumnya dilakukan secara random,
pengumulan data dan penggunaan instrumen penelitian, analisis bersifat
kuantitatif statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah
ditetakan”.1
Penelitian ini penulis tidak melakukan perlakuan terhadap subjek yang
menjadi sasaran penelitian, melainkan mengkaji fakta-fakta yang telah terjadi
dan dialami oleh subjek penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
menganalisis pengaruh financial attitude dan lingkungan sosial terhadap
literasi keuangan mahasiswa
3.2. Populasi dan Sample
Populasi terdiri atas sekumpulan objek yang menjadi pusat perhatiam,
yang daripadanya mengandung informasi yang ingin diketahui.2Adapun
populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa program studi Pendidikan
Ekonomi FKIP-UKSW Salatiga tahun angkatan 2013-2016 dengan gambaran
sebagai berikut:
Tabel 3.1 Populasi Mahasiswa program Studi Pendidikan Ekonomi
FKIP-UKSW Salatiga Tahun Angkatan 2013-2016
S
Sumber :Bagian Administrasi dan Akademik, Data per Maret 2017 1Sugiyono.2010. Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta.hal 14
2 W.Gulo. 2010. Metode Penelitian. Jakarta : Gramedia, hlm 76.
No Mahasiswa Tahun Angkatan Populasi Mahasiswa
1 2013 31
2 2014 40
3 2015 26
4 2016 21
Jumlah 118
16
Berdasarkan tabel 3.1 diketahui bahwa populasi pennelitian dari
mahasiswa program studi pendidikan Ekonomi FKIP-UKSW Salatiga tahun
angkatan 2013-2016 berjumlah 120mahasiswa. Populasi dalam penelitian ini
adalah semua mahasiswa Penddikan Ekonomi angkatan tahun 2013 yang
berjumlah 31 mahasiswa, angkatan 2014 =yang berjumlah 40
mahasiswa,angkatan 2015 yang berjumlah 26 mahasiswa dan angkatan 2016
yang berjumlah 21mahasiswa.
Sampel adalah himpunan dari populasi3. Metode penulisan sampel yang
dilakukan penulis menggunakan pendekatan statistik.
= 91,4 dibulatkan menjadi 91
Keterangan :
n : jumlah sampel
N :jumlah populasi
e : tingkat kesalahan pegambilan sampel yang bisa diterima
Perhitungan dengan menggunakan rumus diatas maka dapat diktahui
jumlah sampel yang akan digunakan dalam penelitian adalah sebanyak 91
mahasiswa FKIP-PE UKSW Salatiga angkatan 2013-2016. Pembagian
sampel secara proporsional random sampling dari populasi yang berstata
dapat dilakukan dengan rumusan alokasi propotional ,sebagai berikut :
Ketrangan
ni : jumlah sampel menurut stratum
n :jumlah sampel seluruhnya
Ni :jumlah populasi menurut stratum
N : jumlah populasi selutuhnya
3Ibid., hlm 78
17
Tabel 3.2 Sampel Mahasiswa program Studi Pendidikan Ekonomi
FKIP-UKSW Salatiga Tahun Angkatan 2013-2016
Sumber : data yang diolah
3.3. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan untuk mengukur
fenomena alam maupun sosial yng diamati, secara spesifik semua fenomena
tersebut disebut variabel4. Intrumen penelitian disusun dengan maksud
mendapatkan data peelitian dengan tingkat ketercukupan data tertentu sesuai
dengan fokus masalah penelitian. Instrumen penelitian yang akan digunakan
untuk melakukan pengukuran skala. Skala yang digunakan dalam penelitian
ini adalah skala linkert. Skala linkert digunakan untuk mengukur sikap,
pendapat, prsepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial5.
Adapun instrumen yang digunakan dalam penielitian ini adalah kuesioner
(angket). Menurut Kuesioner (angket) adalah teknik pengumpulan data yang
dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan
tertulis kepada responden untuk dijawabnya.6 Pertanyaan atau pernyataan
yang digunakan berbentuk pertanyaan tertutup karena akan membantu
responden untuk menjawab dengan cepat dan termasuk kuesioner (angket)
langsung sehingga data yang diperoleh lebih cepat dan objektif.
l
4Sugiyono ; 2010; op. cit., hlm 147
5Sugiyono ; 2010; op. cit., hlm134
6Sugiyono ; 2010; op. cit., hlm199
No Mahasiswa
Tahun Angkatan
Populasi
Mahasiswa
Sampel
1 2013 31 24
2 2014 40 30
3 2015 26 21
4 2016 21 16
Jumlah 118 91
18
Tabel 3.3 Instrumen Penelitian
Variabel Definisi Operasional Indikator Skala
pengukur
an
Financial
Attitude
Tingkat kedisiplinan, keterbukaan dan
perilaku dalam mengelola keuangan secara
bertanggung jawab
Pengetahuan keuangan Ordinal
Pengambilan keputusan
Pengelolaan keuangan
Lingkung
an Sosial
(X2)
Semua manusia yang ada di sekitar seseorang
atau kelompok
Pendapatan Orang tua Ordinal
Dorongan dari teman
Lingkungan mahasiswa
Kebiasaan
Literasi
Keuangan
(Y)
Tatingkat kemampuan mahasiswa untuk
menganalisis, mengelola dan
mengkomunikasikan kondisi keungan yang
akan mmpengaruhi kesejahteraan dan
keputusan keuangan sehari-hari
Anggaran uang saku
perbulan
Ordinal
Pengambilan keputusan
Tujuan keuangan
Investasi dan tabungan
Perencanaan
pengeluaran
19
3.3.1. Pengujian validitas dan Reliabilitas Instrumen
Sebelum angket digunakan untuk mengumpulkan data dari subjek
penelitian, terlebih dahulu dilakukan uji coba instrumen yang dimaksudkan
untuk memperoleh alat ukur yang valid dan reliabel.
3.3.1.1. Uji Validitas Instrumen
Instrumen yang valid harus mempunyai validitas internal dan eksternal.
Validitas internal instrumen dikembangkan menurut teori relevan, seperti
yang dikmukakan oleh Sugiyono7bahwa instrumen yang memiliki vaiditas
internal atau rasional, bila kriteria yang ada dalam instrumen secara rasionnal
(teoritis) telah mencerminkan ada yang diukur. Validitas internal instrumen
harus memenuhi construct validity (validitas konstruksi) dan content validity
(validitas isi). Sedangkan untuk instrumen non tes yang digunakan untuk
mengukur sikap cukup memenuhi construct validity. Validitas eksternal
dikembangkan dari fakta emiris. Instrumen yang mempunyai validitas
eksternal, bila kriteria di dalam instrumen disusun berdasarkan fakta-fakta
empiris yang telah ada8. Validitas eksternal instrumen diujji dengan cara
membandingkan antara kriteria yang ada pada instrumen dengan fakta-fakta
yang terjadi di lapangan.
Pengujian validitas adalah pengujian yang diguan untuk mengetahui
sejauh mana ketepatan dan kecermatan alat ukur dalam melakukan fungsinya
ebagi alat ukur. Nilai validitas diketahui dengan menggunakan rumus
koefisien product moment. Pengujian validitas ini digunakan untuk menguji
validitas instrumen.
Pengujian validitas instrumen pada penelitian ini digunakan korelasi
person product moment dari karl person dengan rumus sebagai berikut:
√
7Sugiyono ; 2010; loc. cit.
8 Sugiyono :2010;loc.,cit
20
Keterangan :
rxy = koefisien korelasi
n -= jumlah responden
xi = skor item tertentu
yi = skor total (seluruh item)
Instrumen penelitian diolah dengan alat bantu hitung SPPS 16.0 for
windows untuk menguji validtasnya. Jika nilai r hitung dari isntrumen lebih
besar dari nilai r kritis yang ditentukan (r hitung > r kritis), maka item