-
BAB III
DESAIN dan PERACANGAN SISTEM
3.1 Desain Sistem
Desain pembuatan DNS, MAIL, dan WEB MAIL Server ini ditunjukkan
dalam
bentuk diagram balok yang merupakan garis besar dalam rangkaian
perancangan sistem
ini. Metode perancangan sistem ini meliputi analisa dan
perancangan sistem,
pengumpulan materi, instalasi sistem, konfigurasi sistem, uji
coba, dan dokumentasi.
Berikut adalah diagram balok dalam perancangan sistem ini.
Gambar 3.1
Prinsip kerja diagram blok diatas dimulai dengan analisa dan
perancangan sistem, dalam
tahapan ini dibuat desain yang paling cocok. Setelah perancangan
sistem kemudian penulis
melakukan pengumpulan materi yang dimaksudkan untuk membantu
penyelesaian perancangan
sistem yang telah dibuat. Setelah itu dilakukan instalasi sistem
pada komputer server yang akan
digunakan untuk konfigurasi sistem dan komputer client yang akan
digunakan untuk pengujian
sistem. Setelah itu kemudian penulis melakukan konfigurasi
sistem yang menjadi isi dari tugas
akhir ini, kemudian setelah tahapan konfigurasi selesai maka
dilakukan uji coba pada sistem dan
tahapan terakhir yaitu dokumentasi sebagai laporan penulis pada
tugas akhir ini.
Analisa dan perancangan sistem
Pengumpulan materi
Instalasi sistem
Konfigurasi sistem
Uji Coba sistem
Dokumentasi
-
3.1.1 Topologi Sistem
Gambar 3.2
Topologi jaringan pada gambar 3.2 merupakan topologi yang akan
dipakai dalam
perancangan sistem DNS, MAIL, dan WEB MAIL Server. Pada topologi
diatas DNS, MAIL, dan
WEB MAIL Server, pc client terhubung ke switch dimana switch
tersebut terhubung kepada
router yang juga terhubung kepada modem sebagai penghubung ke
internet.
Dalam penyusunan tugas akhir ini ada beberapa kebutuhan yang
harus dipersiapkan,
yaitu :
Kebutuhan alat :
a. Satu unit PC sebagai komputer server dengan sfesifikasi
minimum :
- Processor : Intel Core 2 Duo
- Harddisk : 120 GB
- Ram : 2 GB
b. Satu unit laptop/pc sebagai komputer client :
- Processor : Intel Core 2 Duo
- Harddisk : 120 GB
- Ram : 2 GB
-
Kebutuhan software :
a. Komputer server
- Sistem Operasi Linux Centos 6.8 Server
- DNS server
BIND
- MAIL server
Dovecot sebagai penerima email
Postfix sebagai pengirim email
- WEB MAIL server
HTTPD
Apache sebagai database web mail
PHP-mysql sebagai tampilan web mail
Squirrelmail sebagai tampilan web mail
b. Laptop/PC client
- Windows 7
- Web browser
Pembagian Ip address :
a. PC server
IP Add : 192.168.2.73
Subnet : 255.255.255.0
Gateway : 192.168.2.70
b. Laptop/PC client
IP Add : 192.168.2.73
Subnet : 255.255.255.0
Gateway : 192.168.2.70
-
3.2 Perancangan Sistem
Sebelum mulai mengkonfigurasi DNS, MAIL, dan WEB MAIL Server,
perlu
dilakukan untuk mengistall sistem operasi Linux Centos 6.8 pada
pc server. Setelah
terinstall kemudian buka terminal pada menu home untuk mulai
mengkonfigurasi.
3.2.1 Konfigurasi DNS Server
Berikut adalah langkah – langkah untuk mengkonfigurasi DNS
server :
1. Konfigurasi Ip address
Gambar 3.3
2. Isi Ip address sesuai dengan PC
Gambar 3.4
3. Restart network dengan perintah sebagai berikut
Gambar 3.5
4. Jika berhasil maka akan muncul seperti gambar di bawah
ini
Gambar 3.5
-
5. Cek Ip address yang sudah di setting
Gambar 3.7
6. Kemudian edit DNS pada named.conf
Gambar 3.8
7. Setelah terbuka kemudian isikan ip address yang telah
disetting di awal
Gambar 3.9
8. Masih pada file named.conf, kemudian mengkonfigurasi
domainnya
-
Gambar 3.10
9. Selanjutnya masuk ke file forward.kesitu.net untuk
mengkonfigurasi mail server
Gambar 3.11
10. Kemudian konfigurasi mail server dengan scripts :
Gambar 3.12
11. Edit nama web mail sesuai dengan konfigurasi di atas
-
Gambar 3.13
12. Kemudian restart named yang telah di konfigurasi
Gambar 3.14
13. Masuk ke file resolv.conf
Gambar 3.15
14. Lalu isi dengan ip address dan domain
Gambar 3.16
3.2.2 Konfigurasi MAIL Server
1. Install postfix sebagai pengirim pesan pada mail server yang
dibangun
-
Gambar 3.17
2. Buka main.cf untuk mengedit mail server
Gambar 3.18
3. Isi myhostname dan mydomain dengan nama mail yang akan kita
bangun
Gambar 3.19
4. Hapus tanda pagar pada myorigin
Gambar 3.20
5. Hapus tanda pagar pada inet_interfaces dan inet_protocols
Gambar 3.21
6. Pada mydestination pertama beri tanda pagar (#), dan pada
mydestination kedua hapus
tanda pagarnya (#)
-
Gambar 3.22
7. Hapus tanda pagar pada mynetworks dan isi dengan ip address
yang dipakai
Gambar 3.23
8. Masih pada file main.cf, hapus tanda pagar pada
home_mailbox
Gambar 3.24
9. Kemudian install dovecot, yang berfungsi sebagai penerima
pesan pada mail server
Gambar 3.25
10. Kemudian buka file dovecot.conf
Gambar 3.26
11. Pada protocols = imap pop3 lmtp hapus tanda pagar
-
Gambar 3.27
12. Kemudian buka dan edit file di 10-mail.conf
Gambar 3.28
13. Setelah terbuka cari mail_location=maildir:~/Maildir dan
hapus tanda pagarnya
Gambar 3.29
14. Kemudian buka dan edit file 10-master.conf
Gambar 3.30
15. Hilangkan tanda pagar (#) dan isikan user=postfix dan
group=postfix
Gambar 3.31
16. Kemudian buka dan edit file di 10-auth.conf
Gambar 3.32
-
17. Hapus tanda pagar pada disable_plaintext_auth kemudian ganti
menjadi NO
Gambar 3.33
18. Hapus tanda pagar (#) pada auth_mechanisms dan tambahkan
login di plain login
Gambar 3.34
19. Setelah itu kemudian restart potsfix
Gambar 3.35
20. Restart juga dovecot yang sudah terinstall dan diedit
Gambar 3.36
21. Kemudian aktifkan keduanya
-
Gambar 3.37
3.2.3 WEB MAIL Server
1. Install HTTPD
Gambar 3.38
2. Setelah httpd terinstall, kemudian buka dan edit file di
httpd.conf
Gambar 3.39
3. Pada bagian paling terahir dari file httpd.conf, hapus tanda
# dan isi dengan scripts seperti
di bawah ini
Gambar 3.40
4. Setelah diedit kemudian restar httpd
Gambar 3.41
5. Setelah httpd berhasil dikonfigurasi, kemudian download
squirrelmail
Gambar 3.42
-
6. Setelah squirrelmail didownload kemudian extract filenya
Gambar 3.43
7. Kemudian install squirrelmail dengan perintah
Gambar 3.44
8. Setelah mendownload squirrelmail, lalu restart kembali
httpd
Gambar 3.45
9. Kemudian buka folder dimana squirrelmailnya berada
Gambar 3.46
10. Setelah itu konfigurasi squirrelmail, pilih 1 kemudian isi
dengan nama domain
-
Gambar 3.47
11. Kemudian pilih S untuk save
Gambar 3.48
12. Kemudian buka file httpd.conf untuk menambahkan konfigurasi
squirrelmail
Gambar 3.49
13. Lalu tambahkan file konfigurasi squirrelmail pada bagian
terakhir pada file httpd.conf
Gambar 3.50
-
22. Lalu restart kembali httpd
Gambar 3.51
23. User 1 dengan nama alvario yang akan digunakan untuk
melakukan uji coba pengiriman
email
Gambar 3.52
24. Password untuk user alvario
Gambar 3.53
25. User 2 dengan nama padanun yang akan digunakan sebagai
penerima email yang dikirim
dari user alvario
Gambar 3.54
26. Password untuk user padanun
Gambar 3.55
3.2.4 Setting PC Client
1. Setting Ip address pada Client
-
Gambar 3.56
Pada gambar 3.55 adalah cara setting ip address client yang akan
digunakan
sebagai PC untuk uji coba sistem yang telah di rancang. Ip
address client =
10.10.10.5/26, subnet mask = 255.255.255.192, gateway =
10.10.10.1, dan alamat DNS
server pada client yaitu 10.10.10.55, yang berasal dari ip
address pc server yang telah di
konfigurasi sehingga client dapat terhubung dengan server.
2. Setting telnet pada pc client
Gambar 3.57