10 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Radio Media audio memang sangat mengandalkan indera pendengaran sebagai salurannya. Membutuhkan daya imajinasi yang baik, agar pesan bisa tersampaikan. Media audio yang selalu dikenal sampai saat ini menjurus pada radio. Media yang satu ini memang masih banyak yang menggemari. Radio merupakan sebuah tekhnologi yang dipancarluaskan menggunakan gelombang elektromagnetik. Kelebihan yang diberikan radio adalah bisa membuat imajinasi pendengarnya. Mengakses radio bisa dimana saja dan dengan harga murah tanpa melihat letak geografis, karena jangkauan radio menggunakan frekuensi yang bisa diakses melalui hp, mobil, dan lain sebagainya. Membuat masyarakat akan lebih cepat mendapatkan informasi sesuai dengan kebutuhannya. Namun untuk kelemahan informasi yang suguhkan hanya bisa didengar pada saat itu saja tidak bisa diulang. 2.1.1 Definisi Radio Fungsi radio merupakan alat informasi sebagai penyalur pendidikan, penerangan, propaganda baik yang bersifat umum maupun keagamaan. Peran Radio sebagai media elektronik yang bersifat audio menjadi salah satu perantara untuk mendapatkan berbagai macam informasi. Karena segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan kepada khalayak yang dituju. Dengan adanya radio, kita bisa bertukar gagasan atau ide untuk memenuhi kebutuhan informasi. Dalam sebuah media yang disebut radio, pastilah terdapat unsur-unsur komunikasi atau yang lebih dikenal dengan istilah partisipan komunikasi. Radio sendiri berperan bisa sebagai sumber sekaligus media komunikasi (Morisson, 2008:2). Selanjutnya adalah penyiar radio yang berperan sebagai
18
Embed
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Radio - repository.uksw.edurepository.uksw.edu/bitstream/123456789/11700/3/T1_362011068_BAB II... · 2.1 Radio . Media audio memang ... siapa audiennya,
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
10
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Radio
Media audio memang sangat mengandalkan indera pendengaran sebagai
salurannya. Membutuhkan daya imajinasi yang baik, agar pesan bisa tersampaikan.
Media audio yang selalu dikenal sampai saat ini menjurus pada radio. Media yang
satu ini memang masih banyak yang menggemari. Radio merupakan sebuah
tekhnologi yang dipancarluaskan menggunakan gelombang elektromagnetik.
Kelebihan yang diberikan radio adalah bisa membuat imajinasi pendengarnya.
Mengakses radio bisa dimana saja dan dengan harga murah tanpa melihat letak
geografis, karena jangkauan radio menggunakan frekuensi yang bisa diakses melalui
hp, mobil, dan lain sebagainya. Membuat masyarakat akan lebih cepat mendapatkan
informasi sesuai dengan kebutuhannya. Namun untuk kelemahan informasi yang
suguhkan hanya bisa didengar pada saat itu saja tidak bisa diulang.
2.1.1 Definisi Radio
Fungsi radio merupakan alat informasi sebagai penyalur pendidikan,
penerangan, propaganda baik yang bersifat umum maupun keagamaan. Peran
Radio sebagai media elektronik yang bersifat audio menjadi salah satu
perantara untuk mendapatkan berbagai macam informasi. Karena segala
bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan kepada
khalayak yang dituju. Dengan adanya radio, kita bisa bertukar gagasan atau
ide untuk memenuhi kebutuhan informasi.
Dalam sebuah media yang disebut radio, pastilah terdapat unsur-unsur
komunikasi atau yang lebih dikenal dengan istilah partisipan komunikasi.
Radio sendiri berperan bisa sebagai sumber sekaligus media komunikasi
(Morisson, 2008:2). Selanjutnya adalah penyiar radio yang berperan sebagai
11
sumber, kemudian pendengar yang berperan sebagai penerima. Namun pada
suatu waktu kedudukan mereka (penyiar dan pendengar) bisa tertukar (switch)
bila informasi datang dari pendengar. Selain sumber, penerima dan media,
dalam sebuah komunikasi tentu ada sebuah pesan yang ingin disampaikan.
bahasa siar yang ingin disampaikan .
Selain hal-hal yang penulis sebutkan di atas, masih banyak lagi unsur
yang ada di dalam sebuah radio termasuk juga sisi fisiknya. Sifat-sifat fisik
tersebut antara lain (Morrison, 2008:11):
Dapat didengar bila siaran
Dapat didengar kembali bila diputar kembali
Daya rangsang rendah
Relatif murah
Daya jangkauan besar
2.1.2 Kelebihan dan Kekurangan Radio
Sifat radio yang flexible, yaitu dapat didengar dengan jangkauan
dimana saja melalui frekuensi gelombang elektromagnetik. Membuat
radio sangat mudah sekali untuk diakses. Informasi yang pendengar dapat
dari radio bersifat cepat, mengalahkan surat kabar, koran maupun majalah.
Cara menikmati radio pun bisa dilakukan secara berkelompok, atau secara
individu meskipun sedang melakukan sesuatu seperti belajar, bermain,
memasak, ataupun dengan kegiatan lainnya.
Emosi pendengar mampu dipengaruhi oleh siaran radio dengan
paduan kata-kata, musik, maupun efek suara dalam siarannya. Karena
menggunakan telinga sebagai saluran utamanya, membuat radio
12
memanfaatkan daya imajinasi pendengarnya agar ikut larut saat siaran
berlangsung. Siaran radio juga memiliki jangkauan siaran yang luas.
Siarannya dapat menembus batas-batas geografis, demografis, SARA
(Suku, Agama, Ras, Antargolongan), dan kelas sosial. Dengan biayanya
yang murah radio dapat dinikmati oleh berbagai kalangan, orang dapat
mendengarkan berbagai informasi, musik, hiburan tanpa harus membayar.
Tidak seperti surat kabar yang dapat kembali dibaca dari awal,
pendengar radio tidak dapat mengulang apa yang sudah didengarkan.
Radio pun memiliki banyak kelebihan, namun radio juga memiliki
kelemahan. Program yang dinikmati oleh pendengar juga sudah
berdasarkan urutan yang sudah ditentukan, sehingga tidak bisa meloncat-
loncat seperti ketika membaca surat kabar yang langsung bisa membaca
berita bagian tengah atau belakang. (Asep Syamsul M. Romli, 2009, 19-
21).
2.2 Program Siaran
Program siaran adalah program yang berisi pesan atau rangkaian pesan
dalam bentuk suara dan gambar atau yang berbentuk suara, gambar, suara dan
gambar atau yang berbentuk grafis atau karakter, baik yang bersifat interaktif
maupun tidak, yang disiarkan oleh lembaga penyiaran.
Radio pun termasuk lembaga penyiaran, sifatnya yang bisa diakses
informasi melalui frekuensi gelombang elektromagnetik oleh audiens. Untuk
mendapatkan informasi yang dusuguhkan oleh radio, pendengar bisa memperoleh
melalui sebuah program siaran. Tanpa adanya program siaran, sebuah media tidak
bisa mempertahankan eksistennya di dunia penyiaran. Maka dari itu, pembuatan
program siaran sangatlah penting demi keberlangsungan radio saat mengudara.
Lewat program siaranlah, radio bisa berekspresi memberikan informasi sesuai
kebutuhan pendengar. Namun dalam pembuatan program siaran pun tidak asal-
13
asalan, harus ada beberapa hal penting yang diperhatikan. Jadi, harus
menghasilkan sebuah program siaran yang berkemungkinan besar dianggap
bagus, baik dan layak. Penilaian itu tidak hanya menurut pembuat program
siarannya saja, namun bisa dinilai oleh pendengar.
2.2.1 Elemen dalam Produksi Program Siaran Radio
Elemen dalam program siaran adalah unsur-unsur yang tersusun
dalam sebuah konsep program acara radio. Sebuah program siaran radio
yang tidak terkonsep dengan baik, tidak akan berjalan dengan baik pula.
Secara umum, sebuah program siaran radio harus memenuhi: (1) rasa
(taste), keinginan (wanted), dan kebutuhan (need) pendengar. Jika tidak
memenuhi ketiganya, maka kemungkinan program siaran radio tersebut
dinilai bagus menurut programmer atau produsernya saja, tidak untuk
pendengar. Oleh karena itu, penyusunan elemen program siaran radio atau
konsep acara radio menjadi kekuatan tersendiri bagi stasiun radio.1
Bertujuan agar program siaran yang radio suguhkan dianggap berkualitas
dan layak untuk dinikmati oleh pendengar, program siaran radio yang
tersusun dengan konsep acara sebagai berikut:
a. Deskripsi, merupakan gambaran umum ide atau konsep acara
suatu program siaran yang akan dirancang dan saat akan
diproduksi
b. Visi, merupakan latar belakang suatu program siaran itu akan
dibuat
c. Misi, merupakan suatu tujuan program siaran itu dibuat secara
detail
1 http://www.komunikasipraktis.com/2014/10/elemen-program-siaran-radio-konsep-acara.html yang
diunduh pada hari senin, 7 Desember 2015 pukul 10.13 WIB