12 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Pada Penelitian ini menggunakan empat bahan rujukan atau acuan yang pertama adalah 1. Sofyan Febby Henny Saputri (2016) Penelitian terdahulu yang dijadikan rujukan kedua adalah oleh Sofyan Febby Henny Saputri mengangkat penelitian dengan judul “Pengaruh CAR, BOPO, NPL dan FDR Terhadap ROE Pada Bank Devisa”. Variabel bebas yang digunakan pada penelitian ini adalah CAR, BOPO, NPL dan FDR sedangkan variabel terikatnya ROE. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis Regresi Linier Berganda. Dari penelitian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa : 1. CAR, BOPO, NPL, dan FDR secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap ROE pada Bank Devisa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). 1. CAR dan LDR berpengaruh positif secara signifikan terhadap ROE pada Bank Devisa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). 2. BOPO dan NPL berpengaruh negatif secara signifikan terhadap ROE pada Bank Devisa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
17
Embed
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu 1. Sofyan ...eprints.perbanas.ac.id/3991/1/BAB II.pdfyang disajikan secara periodik karena menggambarkan kinerja bank dalam suatu periode
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
12
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Penelitian Terdahulu
Pada Penelitian ini menggunakan empat bahan rujukan atau acuan yang
pertama adalah
1. Sofyan Febby Henny Saputri (2016)
Penelitian terdahulu yang dijadikan rujukan kedua adalah oleh Sofyan
Febby Henny Saputri mengangkat penelitian dengan judul “Pengaruh CAR, BOPO,
NPL dan FDR Terhadap ROE Pada Bank Devisa”.
Variabel bebas yang digunakan pada penelitian ini adalah CAR, BOPO,
NPL dan FDR sedangkan variabel terikatnya ROE. Teknik pengambilan sampel
yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik analisis data yang digunakan
adalah Analisis Regresi Linier Berganda.
Dari penelitian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa :
1. CAR, BOPO, NPL, dan FDR secara simultan mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap ROE pada Bank Devisa yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia (BEI).
1. CAR dan LDR berpengaruh positif secara signifikan terhadap ROE pada Bank
Devisa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
2. BOPO dan NPL berpengaruh negatif secara signifikan terhadap ROE pada
Bank Devisa yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
13
3. BOPO berpengaruh paling dominan terhadap ROE pada Bank Devisa yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
2. Dian Kurniawati (2017)
Penelitian terdahulu yang dijadikan bahan rujukan ketiga oleh Dian
Kurniawati mengangkat penelitian dengan judul “Pengaruh Penerapan Manajemen
Risiko Kinerja Keuangan Pada Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia”.
Variabel bebas yang digunakan dalam penelitian ini adalah NPL, NIM,
LDR, dan BOPO sedangkan variabel terikatnya adalah ROE. Teknik pengambilan
sample yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik analisis data yang
digunakan adalah Analisis Regresi Linier Berganda.
Dari penelitian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa :
1. NPL, NIM, LDR secara parsial memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap
ROE pada perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
2. BOPO secara parsial memiliki pengaruh positif signifikan terhadap ROE pada
perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
3. Aldina Maharina Maulidya (2017)
Penelitian terdahulu yang dijadikan bahan rujukan keempat oleh Aldina
Maharina Maulidya mengangkat penelitian dengan judul “Pengaruh Rasio
Likuiditas, Kualitas Aktiva, Sensitivitas Efisiensi Dan Solvabilitas Terhadap
Return On Equity (ROE) Pada Bank Umum Swasta Nasional Devisa”
Variabel bebas yang digunakan dalam penelitian ini adalah LDR, IPR,
APB, NPL, IRR, PDN, BOPO, FBIR, dan FACR sedangkan variabel terikatnya
14
adalah ROE. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive
sampling.
Dari penelitian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa :
1. LDR, IPR, APB, NPL, IRR, PDN, BOPO, FBIR, dan FACR secara simultan
mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap ROE pada BUSN Devisa.
2. LDR, IPR, dan FBIR secara parsial mempunyai pengaruh positif yang
signifikan terhadap ROE pada BUSN Devisa.
3. APB, NPL, BOPO, dan FACR secara parsial mempunyai pengaruh negatif
yang signifikan terhadap ROE pada BUSN Devisa.
4. IRR dan PDN secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap
ROE pada BUSN Devisa.
Tabel 2.1
PERSAMAAN DAN PERBEDAAN PENELITIAN TERDAHULU DENGAN
PENELITIAN SEKARANG
Di Tinjau Dari
Aspek
Sofyan Febby
Henny Saputri
(2016)
Dian
Kurniawati
(2017)
Aldina
Mahardina
Maulidya (2017)
Penelitian Saat Ini
Yuda Andi Reza
Variabel Terikat ROE ROE ROE ROE
Variabel Bebas
CAR, BOPO,
NPL, dan FDR
NPL, NIM,
LDR, dan
BOPO
LDR, IPR, APB,
NPL, IRR, PDN,
BOPO, FBIR, dan
FACR
LDR, IPR, NPL,
IRR, PDN, BOPO,
dan FBIR
Pengumpulan
Data
Dokumentasi Dokumentasi Dokumentasi Dokumentasi
Jenis Data Data Sekunder Data
Sekunder
Data Sekunder Data Sekunder
Subyek
Penelitian
Bank Devisa Bank
Indonesia
BUSN Devisa Bank Umum Swasta
Nasional Devisa
Periode
Penelitian
2009-2014 2013-2015 2012-2016 2013-2017
Teknik
Sampling
Purposive
Sampling
Purposive
Sampling
Purposive
Sampling
Purposive Sampling
Teknik Analisis
Analisis Regresi
Linier Berganda
Analisis
Regresi Linier
Berganda
Analisis Regresi
Linier Berganda
Analisis Regresi
Linier Berganda
Sumber : Sofyan Febby Henny Saputri (2016), Dian Kurniawati (2017),
Aldina Mahardina Maulidya (2017).
15
2.2 Landasan Teori
2.2.1 Kinerja Keuangan Bank
Kinerja keuangan bank dapat dilihat berdasarkan laporan keuangan
yang disajikan secara periodik karena menggambarkan kinerja bank dalam suatu
periode (Kasmir, 2012:310). Untuk melakukan penilaian dapat dilakukan dengan
menggunakan data yang diambil dari laporan keuangan yang dipublikasikan oleh
bank yang terdapat pada laporan keuangan pada Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Pada penelitian ini untuk mengukur Likuiditas menggunakan rasio Loan to Deposit
Ratio (LDR) dan Investing Policy Ratio (IPR). Untuk mengukur Profitabilitas
menggunakan rasio Net Interest Margin (NIM). Untuk mengukur Kualitas Aktiva
digunakan rasio Non Performing Loan (NPL). Untuk mengukur Sensitivitas Pasar
menggunakan Interest Rate Risk (IRR) dan Posisi Devisa Netto (PDN) dan untuk
menghitung Efisiensi menggunakan rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan
Operasional (BOPO) dan Free Based Income Ratio (FBIR).
2.2.2 Profitabilitas Bank
Profitablitas merupakan rasio untuk menilai kemampuan perusahaan
dalam mencari keuntungan. Rasio ini juga memberikan ukuran tingkat efektifitas
manajemen suatu perusahaan (Kasmir, 2012:354-360). Pengukuran kinerja
profitabilitas bank dapat diukur dengan menggunakan rumus sebagai berikut.
1. Return On Equity (ROE)
Rasio ini merupakan rasio untuk mengukur laba bersih sesudah pajak
dengan modal sendiri. Rasio ini menunjukkan efisiensi penggunaan modal sendiri.