8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
1/35
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam menyelesaikan suatu perkara terutama suatu tindak pidana, tidak
jarang penyidik membutuhkan bantuan para ahli dalam bidang pengetahuan
masing-masing. Bilamana bantuan ini berhubungan dengan bidang kedokteran,
maka sudah selayaknya bahwa yang diminta bantuan adalah seorang dokter.
Salah satu peranan dokter dilapangan adalah ikut menegakkan dan membela
kebenaran serta keadillan yang diwujudkan dalam visum et repertum. Tidak
jarang dokter dihadapkan untuk ikut memeriksa korban yang menderita luka atas
permintaan penyidik.
Suatu luka dapat didefinisikan sebagai rusaknya jaringan tubuh yang
disebabkan oleh suatu trauma. Ada bermaam-maam penyebab luka, yaitu yang
disebabkan oleh tembakan, aliran listrik, persentuhan dengan benda tumpul,
benda tajam, bahan kimia, dan sebagainya. Tindakan kriminal yang disertai
dengan senjata tajam sering terjadi, hal ini sering berkaitan dengan mudahnya
memperoleh senjata tajam dimana-mana, karena senjata tajam dapat terjadi
karena pembunuhan, bunuh diri, dan keelakaan sebagai ontoh adalah kasus
mayat terpotong yang sering terjadi akhir-akhir ini, perampokan di rumah tangga,
nasabah bank yang disertai pembunuhan dengan senjata tajam, bunuh diri dengan
menggorok lehernya dengan senjata tajam, dan bayi baru lahir dibunuh dengan
disayat, dipotong-potong oleh ibunya sendiri.!,"
1.2 Rumusan Masalah
!.".! Apa yang dimaksud dengan kekerasan tajam#
!."." Apa saja bentuk-bentuk luka tajam#!.".$ Bagaimana ara mengidentifikasi luka tajam#
!.".% Apakah dari identifikasi luka kita bisa mengetahui senjata dari luka
tersebut#
!.".& Apa perbedaan trauma tumpul dengan trauma tajam#
1.3 Tujuan
!.$.! Tujuan 'mum (
'ntuk mengetahui dan mengerti mengenai hal-hal yang berkaitan dengan
kekerasan tajam.
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
2/35
!.$." Tujuan )husus (
!. *engetahui dan memahami definisi kekerasan tajam, dapat membedakan
luka tajam akibat baok, disayat, dan ditusuk serta jenis alat yang
digunakan
". Sebagai tambahan ilmu pengetahuan bagi para mahasiswa kedokteran
maupun masyarakat lainnya
$. Sebagai bahan pembuatan referat periode selanjutnya dengan tema judul
yang sama
!.% *anfaat
+enulisan referat ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan wawasan
kepada mahasiswa dan mahasiswi yang menjalani stase forensik dan medikolegal
mengenai kekerasan tajam yang meliputi ( definisi, dan identifikasi kekerasan
tajam, bagaimana identifikasi kekerasan tajam, bagaimana membedakan
kekerasan tajam tersebut dengan kekerasan tajam akibat luka tusuk, luka baok,
atau luka sayat.
BAB II
TINAUAN PU!TA"A
2.1. De#$n$s$ Traumat%l%g$
Traumatologi berasal dari kata trauma dan logos. Trauma berarti kekerasan
atas jaringan tubuh yang masih hidup, sedang logos berarti ilmu. Traumatologi adalah
ilmu yang mempelajari tentang luka dan edera serta hubungannya dengan berbagai
kekerasan rudapaksa, sedangkan yang dimaksud dengan luka adalah suatu keadaan
ketidak senambungan jaringan tubuh akibat kekerasan.!
2.2. Pen&e'a' Trauma
2
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
3/35
)ekerasan yang mengenai tubuh seseorang dapat menimbulkan efek pada
fisik maupun psikisnya yang jika diperiksa dapat diketahui jenis penyebabnya, yaitu
benda-benda mekanik, benda-benda fisik, kombinasi benda mekanik dan fisik, dan
at-at kimia korosif. Dalam ilmu perlukaan dikenal trauma tumpul dan trauma tajam.
2.3. Trauma Tajam
Trauma tajam adalah suatu ruda paksa yang mengakibatkan luka pada
permukaan tubuh oleh benda-benda tajam. /iri-iri umum dari luka benda tajam
adalah!,!& (
a. 0aris batas luka biasanya teratur, tepinya rata, dan sudutnya runing.
b. 1ika disambung akan mejadi rapat karena benda tersebut hanya
memisahkan, tidak menghanurkan jaringan dan membentuk garis lurus
dari sedikit lengkung.
. Tidak ada jembatan jaringan.
d. Daerah di sekitar garis batas luka tidak ada memar.
Sebab kematian pada luka tajam (
a. )erusakan organ vital
b. 2mboli udara
. Aspirasi darahd. Sepsis 3 infeksi
4uka akibat kekerasan benda tajam dapat berupa luka iris atau luka sayat
incised wound , luka tusuk stab wound , dan luka baok chop wound .!
2.3.1 Luka sa&at (incised wound )
4uka sayat adalah luka karena alat yang tepinya tajam dan timbulnya luka
karena alat ditekan pada kulit dengan kekuatan relatif ringan kemudian digeserkan
sepanjang kulit. )omplikasi fatal dari luka iris yang paling sering terjadi adalah
perdarahan sepsis. 4uka sayat pada kasus bunuh diri paling sering terjadi di
kerongkongan, pergelangan tangan dan, lengan bawah sisi fleksor. Seseorang
biasanya memegang senjata dengan tangan kanannya dan memulai irisan dari sisi kiri
ke sisi kanan, atau mungkin dia mengiris dari sisi kanan leher ke depan dan ke bawah.
3
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
4/35
Seseorang yang kidal akan mengiris dirinya dengan ara yang sama, pada umumnya
memulai irisan dari sisi kanan leher. /iri luka sayat adalah (
- pinggir luka rata
- sudut luka tajam
- rambut ikut terpotong
- jembatan jaringan tidak ada
- biasanya mengenai kulit, otot, pembuluh darah, tidak sampai tulang.
0ambar ".! Bentuk luka sayat3iris
4uka sayat pada bunuh diri ("
• 4okalisasi luka pada daerah tubuh yang dapat diapai korban sendiri yaitu
leher, pergelangan tangan, lekuk siku, lekuk lutut, pelipatan paha
• ditemukan 54uka 6ris +erobaan7
• Tidak ditemukan 54uka Tangkisan7
• +akaian disingkirkan dahulu tidak ikut robek
0ambar "." 4uka sayat pada bunuh diri
4uka sayat pada pembunuhan ( "
4
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
5/35
• Sebenarnya sukar membunuh seseorang dengan irisan, keuali kalau fisik
korban jauh lebih lemah dari pelaku atau korban dalam keadaan3dibuat tidak
berdaya
• 4uka di sembarang tempat, juga pada daerah tubuh yang tidak mungkin
diapai tangan korban sendiri
• Ditemukan luka tangkisan3tanda perlawanan
• +akaian ikut koyak akibat senjata tajam tersebut
+ada luka sayat karena bunuh diri biasanya ditandai dengan adanya luka
perobaan, namun tanda ini tidak menyingkirkan kemungkinan adanya pembunuhan.
4uka perlawanan juga dapat ditemukan pada tangan dan pada permukaan ekstensor
lengan pada luka yang disebabkan oleh pembunuhan.
0ambar ".$ 4uka sayat pada pembunuhan
2.3.2 Luka tusuk (stab wound )
4uka tusuk adalah luka akibat alat yang berujung runing dan bermata tajam
atau tumpul yang terjadi dengan suatu tekanan tegak lurus atau serong pada
permukaan tubuh. 2fek yang terjadi pada luka tusuk tergantung dari lokasinya pada
tubuh. 4uka dapat terjadi pada dada, abdomen tulang belakang, leher, kepala dan
ekstremitas. /ontohnya pisau dan bayonet. /iri-iri luka tusuk misalnya senjata
pisau 3 bayonet adalah (
- tepi luka rata
- dalam luka lebih besar dari panjang luka
- sudut luka tajam
- sisi tumpul pisau menyebabkan sudut luka kurang tajam
5
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
6/35
- sering ada memar 3 ehymosis di sekitarnya
0ambar ".% 4uka tusuk stab wound
4uka tusukan biasanya lebih dalam melalui kulit dan masuk ke dalam tubuh
daripada yang lebar pada permukaan kulit, seperti yang ditunjukkan pada gambar di
bawah.
0ambar ".& 4uka tusukan lebih dalam
+ada luka tusuk, sudut luka dapat menunjukkan perkiraan benda
penyebabnya, apakah berupa pisau bermata satu atau bermata dua. Bila satu sudut
luka lanip dan yang lain tumpul, berarti benda penyebabnya adalah benda tajam
bermata satu. Bila kedua sudut luka lanip, luka tersebut dapat diakibatkan oleh
benda tajam bermata dua.$
+ada luka tusuk, panjang luka biasanya tidak menerminkan lebar benda
tajam penyebabnya, demikian pula panjang saluran luka biasanya tidak menunjukkan
panjang benda tajam tersebut. 8al ini disebabkan oleh faktor elastisitas jaringan dan
gerakan korban.!
6
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
7/35
'mumnya luka akibat kekerasan benda tajam pada kasus pembunuhan, bunuh
diri, atau keelakaan memiliki iri-iri berikut! (
Tabel ".! +erbedaan akibat kekerasan benda tajam pada kasus pembunuhan, bunuh
diri, atau keelakaan
Pem'unuhan Bunuh *$r$ "e+elakaan
L%kas$ luka Sembarang Terpilih Terpapar
umlah luka Banyak Banyak Tunggal3banyak
Paka$an Terkena Tidak terkena Terkena
Luka tangk$s Ada Tidak ada Tidak ada
Luka ,er+%'aan Tidak ada Ada Tidak ada
-e*era sekun*er *ungkin ada Tidak ada *ungkin ada
)arakteristik luka tusuk antara lain (
• +anjang dan kedalaman luka
+ada luka tusuk, panjang luka pada kulit dapat sama, lebih keil ataupun lebih
besar dibandingkan dengan lebar pisau. )ebanyakan luka tusuk akan menganga
bukan karena sifat benda yang masuk tetapi sebagai akibat elastisitas dari kulit. +ada
bagian tertentu pada tubuh, dimana terdapat dasar berupa tulang atau serat otot, luka
itu mungkin nampak berbentuk seperti kurva. +anjang luka penting diukur dengan
ara merapatkan kedua tepi luka sebab itu akan mewakili lebar alat. +anjang luka di
permukaan kulit tampak lebih keil dari lebar alat, apalagi bila luka melintang
terhadap otot. 1ika luka masuk dan keluar melalui alur yang sama maka lebar luka
sama dengan lebar alat. 9amun, sering yang terjadi lebar luka melebihi lebar alat
kerena tarikan ke samping waktu menusuk dan waktu menarik. Demikian juga bila
alat3pisau yang masuk kejaringan dengan posisi yang miring.%
+emakaian istilah :luka penetrasi; ditunjukkan untuk menjelaskan dimana
kedalaman luka yang diakibatkan oleh benda itu melebihi lebar luka yang tampak
pada permukaan kulit. Dalamnya luka sulit ditentukan pada daerah tanpa tulang
seperti di daerah abdomen oleh karena elastisitas dinding perut tersebut. +anjang
7
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
8/35
saluran luka atau kedalaman luka dapat mengindikasikan panjang minimum dari
senjata yang digunakan, jika bagian pangkal senjata masuk kedalam tubuh.
'mumnya dalam luka lebih pendek dari panjang senjata, karena jarang ditusukan
sampai ke pangkal senjata.%
• Bentuk 4uka
Terdapat beberapa hal yang mempengaruhi bentuk luka, yaitu bentuk dan
ukuran senjata yang digunakan, arah dorongan, gerakan senjata pada luka, gerakan
korban yang ditusuk, dan keadaan elastisitas kulit. Bentuk luka merupakan gambaran
yang penting dari luka tusuk karena hal itu akan sangat membantu dalammembedakan berbagai jenis senjata yang mungkin telah dikumpulkan oleh polisi dan
dibawa untuk diperiksa. Daerah tepi luka dapat memberikan informasi ketajaman
senjata yang digunakan. Senjata yang tumpul misalnya akan membuat tepi luka
mengalami abrasi. +inggir luka dapat menunjukan bagian yang tajam sudut lanip
dan tumpul sudut tumpul dari pisau berpinggir tajam satu sisi. +isau dengan kedua
sisi tajam akan menghasilkan luka dengan dua pinggir tajam. &
0ambar ".< 4uka tusuk senjata bermata satu dan bermata dua
Bentuk luka juga tergantung seberapa banyak bagian pisau senjata yang
masuk ke dalam tubuh, oleh karena itu penting mengetahui berbagai kemungkinan
bentuk senjata yang digunakan.
Beberapa pola luka yang dapat ditemukan seperti
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
9/35
- Tusukan masuk, yang kemudian dikeluarkan sebagian, dan kemudian ditusukkan
kembali melalui saluran yang berbeda. +ada keadaan tersebut luka tidak sesuai
dengan gambaran biasanya dan lebih dari satu saluran dapat ditemui pada
jaringan yang lebih dalam maupun pada organ.
- Tusukan masuk kemudian dikeluarkan dengan mengarahkan ke salah satu sudut
sehingga luka yang terbentuk lebih lebar dan memberikan luka pada permukaan
kulit seperti ekor.
- Tusukan masuk kemuadian saat masih di dalam ditusukkan ke arah lain, sehingga
saluran luka menjadi lebih luas. 4uka luar yang terlihat juga lebih luas
dibandingkan dengan lebar senjata yang digunakan.
- Tusukan masuk yang kemudian dikeluarkan dengan mengggunakan titik
terdalam sebagai landasan sehingga saluran luka sempit pada titik terdalam dan
terlebar pada bagian superfisial. 4uka luar lebih besar dibandingkan lebar senjata
yang digunakan.
- Tusukan diputar saat masuk, keluar, maupun keduanya. Sudut luka berbentuk
ireguler dan besar.
2.3.3 Luka 'a+%k (chop wound )
4uka baok disebabkan oleh kombinasi luka akibat kekerasan benda tumpul dan
kekerasan benda tajam yang dihasilkan oleh benda tajam yang dipegang dengan
keepatan masuk yang sangat kuat. Benda yang digunakan sering merupakan benda
berat dan bergerak dengan keepatan tinggi keepatan atau dengan perepatan sudut
yang signifikan. )arena jumlah yang lebih besar dari kekuatan, luka baok memiliki
tampilan dari kedua edera senjata tajam dan tumpul. Dengan demikian, luka baok
sering memiliki leet dan memar marginal, dan kadang-kadang laserasi, seperti yang
digambarkan di bawah ini."
9
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
10/35
0ambar ".= 4uka baok chop wound)
4uka baok adalah luka akibat benda atau alat yang berat dengan mata tajam
atau agak tumpul yang terjadi dengan suatu ayunan disertai tenaga yang ukup besar.
/ontohnya pedang, lurit, dan kapak. /iri luka baok adalah ( "
- luka biasanya besar.
- pinggir luka rata.- sudut luka tajam.
- hampir selalu menimbulkan kerusakan pada tulang, dapat memutuskan bagian
tubuh yang terkena baokan.
- kadang-kadang pada tepi luka terdapat memar, aberasi
/ara )ematian pada luka baok (
• +embunuhan terbanyak
• )eelakaan
2. Per'e*aan antara trauma tum,ul *an trauma tajam. $
Tabel "." +erbedaan antara trauma tumpul dan trauma tajam
9o
.
trauma Tumpul tajam
!. Bentuk
luka
tidak teratur Teratur
". Tepi luka Tidak rata >ata
$. 1embatan
jaringan
Ada Tidak ada
%. rambut Tidak ikut
terpotong
6kut terpotong
&. Dasar luka Tidak teratur Berupa garis atau
10
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
11/35
titik
umah Sakit 'mum Daerah
>aden *attaher 1ambi untuk melakukan pemeriksaan visum luar dan
dalam terhadap korban tersebut untuk memastikan penyebab kematian
laki-laki tersebut.
11
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
12/35
PEMERINTAH PR/0IN!I AMBI
RUMAH !A"IT UMUM DAERAH RADEN MATTAHER AMBI
IN!TALA!I "ED/"TERAN /REN!I" DAN MEDI"/LEAL
N/M/R A"REDITA!I 4M. 55.53.3.6.378
1alan 4et. 1end. Suprapto 9o. $! Telanaipura C 1ambi $
Telp. @=%!
Atas permintaan tertulis dari )2+G46S6A9 920A>A >2+'B46) 69DG92S6A
DA2>A8 +>GH69S6 1A*B6, >2SG>T )GTA 1A*B6, S2)TG> T24A9A6
+'>A melalui suratnya tanggal "? 9ovember "@!&, 9o. +ol(
12
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
13/35
H2>13&$!3I63"@!&3>2S)>6*, yang ditandatangani oleh +.Sitanggang, S8, 9>+
@$=, pangkat komisaris polisi dan diterima tanggal "? 9ovember "@!&, jam
@.@@ 6B, maka dengan ini saya dr. 2rwin )amaruddin, sebagai dokter yang
bekerja di 6nstalasi )edokteran orensik dan *edikolegal >umah Sakit 'mum
Daerah >aden *attaher +rovinsi 1ambi, menerangkan bahwa pada tanggal "?
9ovember "@!&, pukul !@.@@ 6B, di 6nstalasi +emulasaraan jenaah >umah Sakit
'mum Daerah >aden *attaher 1ambi, telah memeriksa jenaah yang berdasarkan
surat tersebut di atas dan telah dibenarkan oleh yang bersangkutan bernama >aden
>ahmat, umur "& tahun, jenis kelamin laki-laki, pekerjaan mahasiswa, alamat 1l.
1endral Sudirman 9o. !, Telanai +ura, 1ambi. Berdasarkan surat permintaan di atas,
jenaah ditemukan di kamar kosan milik jenaah yang bertempat di di alamat tersebut
di atas, pada hari Sabtu tanggal "? 9ovember "@!& pukul @?.@@ 6B, diduga
meninggal dunia akibat
pembunuhan-----------------------------------------------------------
HA!IL PEMERI"!AAN(----------------------------------------------------------------------
Dari pemeriksaan luar dan dalam yang telah kami lakukan atas tubuh jenaah tersebut
diatas ditemukan fakta-fakta sebagai berikut( ------------------------------------------------
A. A"TA 4AN BER"AITAN DENAN IDENTITA! ENA9AH------------
1.I*ent$tas Umum ena:ah (------------------------------------------------------------
a. 1enis )elamin ( 4aki-laki------------------------------------------------------
b. 'mur ( )urang lebih dua puluh lima tahun-----------------------. +anjang Badan ( Seratus tujuh puluh sentimeter-----------------------------
d. Berat Badan ( 2nam puluh kilogram---------------------------------------
e. arna )ulit ( Sawo *atang-------------------------------------------------
f. arna +elangi *ata( 8itam---------------------------------------------------------
13
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
14/35
g. /iri >ambut ( Berwarna hitam, bentuk lurus, panjang sepuluh
sentimeter, distribusi merata, tidak mudah diabut------------------------------
h. 0olongan darah ( A---------------------------------------------------------------
i. )esan 0ii ( /ukup---------------------------------------------------------
j. /iri iri lain ( Tidak ada-----------------------------------------------------
2. I*ent$tas "husus ena:ah (------------------------------------------------------------
a. Tato ( Tidak ada-----------------------------------------------------
b. 1aringan +arut ( Tidak ada-----------------------------------------------------
. Tahi lalat ( Tidak ada-----------------------------------------------------
d. Tanda 4ahir( Tidak ada-----------------------------------------------------
e. /aat isik ( Tidak ada-----------------------------------------------------
f. +akaian (------------------------------------------------------------------
• Terdapat satu buah baju lengan pendek, tidak berkerah, bahan kaos,
warna putih, motif tidak ada, ukuran tidak ada, merek tidak ada, tidak
terdapat kantong. Baju dipenuhi berak berwarna merah pada bagian
depan dan belakang--------------------------------------------------------------• Terdapat satu buah elana pendek sebatas lutut, bahan katun, motif
polos, warna hitam, ukuran 5*7, merek tidak ada, terdapat kantong
disebelah kanan, isi kantong kosong-----------------------------------------
• Sebuah elana dalam berwarna oklat, bahan katun, motif polos, ukuran
5*7, merek 5BG9T2I7-----------------------------------------------
g. )antong 1enaah ( Sebuah kantong berwarna hitam, berbahan plastik,
dengan ukuran panjang dua ratus sentimeter, lebar tujuh puluh sentimeter,
bertulisan 56D29T66)AS67, warna tulisan merah------------------------------h. +enutup 1enaah ( Tidak ada-----------------------------------------------------i. Alas 1enaah ( Tidak ada-----------------------------------------------------
j. Benda disamping jenaah( Satu buah pisau bermata satu, panjang dua
puluh sentimeter, lebar lima sentimeter, gagang pisau berbahan kayu,
warna hitam. Terdapat beberapa uang berserakan berjumlah delapan ratus
14
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
15/35
tiga ribu rupiah, lima belas lembar uang lima puluh ribu, lima lembar uang
sepuluh ribu, tiga lembar uang seribu. Terdapat satu buah kuni motor
berwarna hitam, panjang tujuh sentimeter, lebar satu skoma lima
sentimeter, tulisan 58G9DA7------------------------------------------------------
k. +erhiasan ( Tidak ada-----------------------------------------------------l. 4ain C 4ain ( Tidak ada-----------------------------------------------------
B. A"TA 4AN BER"AITAN DENAN ;A"TU TERADIN4A
"EMATIAN
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
16/35
d. Dada ( Tidak ada kelainan----------------------------------------------------
e. +unggung ( -----------------------------------------------------------------
Terdapat sebuah luka terbuka di punggung kanan bagian bawah,titik pusat terletak tujuh sentimeter di sebelah kanan garis tengah
tubuh, lima belas sentimeter dibawah garis mendatar yang
melewati kedua ujung terbawah tulang belikat. Bentuk teratur
seperti elah. 'kuran panjang lima koma lima sentimeter, lebar
satu sentimeter, kedalaman tujuh sentimeter, batas luka tegas, tepi
rata, sudut lanip, tebing rata terdiri dari kulit, jaringan ikat, otot
dan tulang, diantara kedua tebing tidak terdapat jembatan jaringan,
dasar luka sulit ditentukan karena menembus rongga, bila luka
dirapatkan luka dapat rapat sempurna, membentuk garis lurus,
panjang enam sentimeter, daerah sekitar luka tidak ada kelainan----
f. +erut ( --------------------------------------------------------------------------
Terdapat sebuah luka terbuka di perut kiri bagian bawah, titik pusat
terletak sepuluh sentimeter di sebelah kiri garis tengah tubuh, satu
sentimeter dibawah garis mendatar yang melewati pusar. Bentuk
teratur seperti elah. 'kuran panjang lima koma lima sentimeter,
lebar satu sentimeter, kedalaman tujuh sentimeter, batas luka tegas,
tepi rata, sudut lanip, tebing rata terdiri dari kulit, jaringan ikat,
otot dan tulang, diantara kedua tebing tidak terdapat jembatan
jaringan, dasar luka sulit ditentukan karena menembus rongga, bila
luka dirapatkan dapat rapat sempurna, membentuk garis lurus,
panjang lima sentimeter, daerah sekitar luka tidak ada
kelainan---------------------------------------------------
g. Bokong (---------------------------------------------------------
• Bokong kanan ( Tidak ada kelainan----------------------------------
• Bokong kiri ( Tidak ada kelainan----------------------------------
16
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
17/35
h. Dubur ( -----------------------------------------------------------------
• 4ingkar dubur ( Diameter nol koma lima sentimeter, tidak ada
kelainan----------------------------------------------------------------------
• 4iang dubur ( Tidak ada kelainan--------------------------------------
i. Anggota gerak(------------------------------------------------------------------
• Anggota gerak atas (----------------------------------------------------
- )anan (---------------------------------------------------------------
'jung jari dan jaringan di bawah kuku berwarna
puat-----------------------------------------------------------
Terdapat sebuah luka memar di lengan kanan bawah
bagian dalam. Titik pusat terletak dua sentimeter di
atas pergelangan tangan. Bentuk bulat. 'kuran
diameter tiga sentimeter. +erabaan sama seperti kulit
sekitarnya. arna merah kebiruan. Daerah sekitar luka
tidak ada kelainan--------------------------------------------
- )iri (------------------------------------------------------------------
'jung jari dan jaringan dibawah kuku berwarna puat-
• Anggota gerak bawah (---------------------------------------------------------
- )anan ( 'jung jari dan jaringan di bawah kuku berwarna puat ------
- )iri ( 'jung jari dan jaringan dibawah kuku berwarna puat --------
2. Bag$an Tu'uh Tertentu (-----------------------------------------------------------
a. *ata (------------------------------------------------------------------
• Alis mata (------------------------------------------------------------------
)anan ( 8itam, tipis, tidak ada kelainan----------------------------
)iri ( 8itam, tipis, tidak ada kelainan----------------------------
• Bulu mata (------------------------------------------------------------------
17
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
18/35
- )anan ( berwarna hitam, lurus, tipis, tidak ada kelainan---------
- )iri ( berwarna hitam, lurus, tipis, tidak ada kelainan---------
• )elopak mata ( -----------------------------------------------------------------
- )anan ( Tidak ada kelainan-------------------------------------------
- )iri ( Tidak ada kelainan-------------------------------------------
• Selaput kelopak mata ( --------------------------------------------------------
- )anan ( Tampak puat, tidak ada kelainan-------------------------
- )iri ( Tampak puat, tidak ada kelainan-------------------------
• Selaput biji mata ( ---------------------------------------------------------------
- )anan ( Tidak ada kelainan-------------------------------------------
- )iri ( Tidak ada kelainan-------------------------------------------
• Selaput bening mata(------------------------------------------------------------
- )anan ( 1ernih, tidak ada kelainan-----------------------------------
- )iri ( 1ernih, tidak ada kelainan-----------------------------------
• +upil mata (-----------------------------------------------------------------------
- )anan ( 'kuran nol koma empat sentimeter, tidak ada kelainan-----
- )iri ( 'kuran nol koma empat sentimeter, tidak ada kelainan-----
• +elangi
mata (--------------------------------------------------------------------
- )anan ( berwarna hitam ---------------------------------------------------
- )iri ( berwarna hitam----------------------------------J-----------------
b. 8idung (----------------------------------------------------------------------------------
• Bentuk hidung ( Tidak ada kelainan----------------------------------
• +ermukaan kulit hidung ( Tidak ada kelainan----------------------------------
• 4ubang hidung ( Tidak ada kelainan----------------------------------
. Telinga(----------------------------------------------------------------------------------
• Bentuk telinga ( Sedang, Tidak ada kelainan-----------------------
18
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
19/35
• +ermukaan daun telinga ( Tidak ada kelainan----------------------------------
• 4ubang telinga ( Tidak ada kelainan----------------------------------
d. *ulut (-----------------------------------------------------------------------------------
• Bibir atas ( berwarna puat--------------------------------------
• Bibir bawah ( berwana puat --------------------------------------
• Selaput lendir mulut ( Tidak ada kelainan----------------------------------
• >ongga mulut ( Tidak ada kelainan----------------------------------
• 0igi C geligi ( --------------------------------------------------------
o >ahang Atas ( 0igi lengkap, gigi geraham belakang
ketiga kanan dan kiri sudah tumbuh--------------------------
o >ahang Bawah ( 0igi 4engkap, gigi geraham belakang
ketiga kanan dan kiri sudah tumbuh--------------------------
• 4idah (tampak puat, tidak ada kelainan------------------------------------
e. Alat )elamin ( --------------------------------------------------------------------------
• +elir( sudah disunat, tidak ada kelainan--------------------------------------
• )antung buah pelir( terdapat dua buah biji pelir, tidak ada kelainan-----
f. Tulang C Tulang ( ----------------------------------------------------------------------
• Tulang tengkorak (
--------------------------------------------------------
o Tulang atap tengkorak ( Tidak ada
kelainan-----------------------------
o Tulang dasar tengkorak( Tidak ada
kelainan-----------------------------
• Tulang wajah ( Tidak ada kelainan---------------------------------
• Tulang hidung ( Tidak ada kelainan---------------------------------
• Tulang belakang ( Tidak ada
kelainan---------------------------------
19
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
20/35
• Tulang-tulang dada ( Tidak ada kelainan
---------------------------------
• Tulang-tulang punggung ( Tidak ada
kelainan---------------------------------
• Tulang-tulang panggul ( Tidak ada
kelainan---------------------------------
• Tulang anggota gerak ( Tidak ada kelainan
---------------------------------
D. A"TA DARI PEMERI"!AAN TUBUH BAIAN DALAM
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
21/35
• Dasar tengkorak ( Tidak ada kelainan-----------------------
2. Leher *an l$*ah 'ag$an *alam (------------------------------------------------a. 4idah ( tampak puat, tidak ada kelainan-------- b. )ulit bagian dalam ( Tidak ada kelainan-------------------------
. Gtot leher bagian dalam( Tidak ada kelainan-----------------------
d. Tenggorokan ( Tidak ada kelainan-------------------------e. )erongkongan ( Tidak ada
kelainan-------------------------
f. Tulang pangkal lidah ( Tidak ada kelainan.------------------------g. Tulang-tulang rawan ( Tidak ada kelainan.------------------------
h. Tulang-tulang inin ( Tidak ada kelainan-------------------------
3. R%ngga *a*a (a. >ongga dada ( tidak ada
kelainan-----------------------------------
b. Gtot dinding dada ( tidak ada kelainan.----------------------------------
. Tulang dada ( tidak ada kelainan.----------------------------------
d. Tulang-tulang iga ( tidak ada kelainan.----------------------------------
e. +aru ( -----------------------------------------------------------------------------
• )anan ( Terdiri dari tiga baga, ukuran panjang dua puluh satu
sentimeter, lebar sebelas sentimeter, tebal lima sentimeter, warna puat, perabaan seperti karet busa, berat tiga ratus lima puluh gram,
pada pengirisan tidak ada kelainan-------------------------------------------
• )iri ( Terdiri dari dua baga, ukuran panjang sembilan belas
sentimeter, lebar sepuluh sentimeter, tebal tiga sentimeter, warna
puat, perabaan seperti karet busa, berat tiga ratus puluh gram, pada
pengirisan tidak ada kelainan--------------------------------------------------
g. 1antung ( 1antung sebesar kepalan tangan kanan jenaah, berat tiga
ratus gram, panjang tiga belas sentimeter, lebar tujuh koma lima
sentimeter, tebal enam koma lima sentimeter, warna puat, permukaan
jantung tidak ada kelainan------------------------------------------------------
• )andung jantung ( terdapat airan berwarna kuning jernih sebanyak
dua belas mililiter, tidak ada kelainan-------------------------------------
21
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
22/35
• 1antung kanan ( katup antara serambi dan bilik kanan terdiri dari
tiga katup, ukuran panjang lingkar ketiga katup sebelas sentimeter,
tebal otot jantung kanan nol koma delapan sentimeter, pembuluh
nadi paru terdiri dari tiga katup ukuran lingkar ketiga katup
pembuluh nadi paru lima sentimeter, daerah sekitar jaringan tidak
ada
kelainan-------------------------------------------------------------------
• 1antung kiri ( katup antara serambi dan bilik kiri terdiri dari dua
katup, ukuran panjang lingkar kedua katup sembilan koma lima
sentimeter, tebal otot jantung kiri satu sentimeter, pembuluh nadi
utama terdiri dari tiga katup ukuran panjang lingkar ketiga katup
tujuh sentimeter, daerah sekitar jaringan tidak ada kelainan-----------
3. R%ngga Perut -------------------------------------------------------------------------
a. Dinding rongga perut( Terdapat genangan airan berwarna merah pada
rongga perut bagian kiri sebanyak lima ratus mililiter--------------------------
b. Tirai usus ( *enutupi sebagian besar usus, tidak ada
kelainan ----------------
. 'sus ( tidak ada
kelainan------------------------------------------------------------
'sus halus ( Tidak ada kelainan--------------------------------------
'sus besar( Terdapat sebuah luka robek di usus besar kiri
bagian bawah. Bentuk teratur seperti elah. 'kuran panjang
empat sentimeter, lebar satu sentimeter, batas luka tegas, tepi
rata, diantara kedua tebing terdapat airan berwarna merah,
daerah sekitar luka tidak ada kelainan-------------------------------
d. 4ambung ( Tampak puat, berisi airan berwarna kuning
keoklatan, ukuran panjang lengkung besar dua puluh delapan sentimeter,
panjang lengkung keil dua puluh dua sentimeter, lebar dua puluh lima
sentimeter, tebal lima sentimeter, berat bersama isi dua ratus delapan puluh
22
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
23/35
gram. 4ambung berisi airan, tidak terdapat sisa makanan, tidak ada
kelainan-----
e. 8ati ( +anjang dua puluh enam sentimeter, lebar lima belas
sentimeter, berat seribu empat ratus gram, tebal lima sentimeter, warna
puat, perabaan kenyal, tepi tajam. +ada pengirisan penampang tidak ada
kelainan-----------
f. 4impa ( arna puat, perabaan kenyal, berat seratus lima
puluh gram, panjang sepuluh sentimeter, lebar tujuh sentimeter, tebal nol
koma enam sentimeter. +ada pengirisan penampang tidak ada
kelainan--------------------
g. )antung empedu ( ukuran panjang sepuluh sentimeter, lebar
lima sentimeter, terdapat airan berwarna hijau sebanyak tiga puluh
mililiter, tidak ada
kelainan---------------------------------------------------------------------
h. +ankreas ( ukuran panjang lima puluh sentimeter, lebar lima
sentimeter, tebal satu koma satu senti meter, perabaan kenyal, pada
pengirisan penampang tidak ada
kelainan------------------------------------------------------
i. 0injal ( Selaput pembungkus ginjal kanan dan ginjal kiri
sulit dilepaskan, tidak ada
kelainan---------------------------------------------------------------------
• 0injal kanan ( berwarna puat, permukaan liin, perabaan kenyal,
ukuran panjang dua belas sentimeter, lebar delapan sentimeter, tebal
tiga sentimeter, berat seratus tiga puluh gram,. +ada pengirisan
penampang tidak ada
kelainan-------------------------------------------------
• 0injal kiri ( berwarna puat, permukaan liin, perabaan kenyal ukuran
panjang dua belas sentimeter, lebar delapan sentimeter, tebal tiga
23
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
24/35
sentimeter, berat seratus dua puluh gram,. +ada pengirisan penampang
tidak ada kelainan---------------------------------------------------------------
o Terdapat luka robek pada ginjal kiri, bentuk teratur seperti
garis lurus memanjang, ukuran panjang empat sentimeter,
lebar dua sentimeter. terdapat genangan airan berwarna
merah sebanyak lima mililiter.-------------------------------------
6. R%ngga
Panggul -----------------------------------------------------------------------
a. )andung kemih ( terisi air kening setiga belas mililiter, tidak ada
kelainan------------------------------------------------------------------------------- b. +rostat( permukaan rata, berat empat puluh gram, ukuran panjang empat
sentimeter, lebar tiga sentimeter, tebal dua senti meter, tidak ada kelainan
E. A"TA DARI PEMERI"!AAN PENUNAN
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
25/35
punggung kanan bagian bawah, perut kiri bagian bawah dan tanda-tanda perdarahan
hebat, sebab kematian adalah perdarahan hebat akibat luka robek pada punggung dan
perut ------------------------------------------------------------------------------------------------
PENUTUP(----------------------------------------------------------------------------------------
Demikianlah keterangan tertulis ini saya buat dengan sesungguhnya, dengan
mengingat sumpah sewaktu menerima jabatan sebagai dokter.-----------------------------
1ambi, "? 9ovember "@!&
Dokter yang memeriksa,
dr. 2rwin )amaruddin
96+. 0!A"!%@@
25
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
26/35
BAB I0
PEMBAHA!AN
4.1 Luka Tusuk (!ta' ;%un*)
4.1.1 De#$n$s$ *an am'aran Luka Tusuk
4uka tusuk ialah salah satu jenis luka yang disebabkan oleh penetrasi benda
tajam atau runing pada tubuh. Benda yang digunakan dapat berupa pisau, peahan
kaa, peahan gelas, gunting, garpu, jarum dan lain sebagainya. 1enis luka ini banyak
ditemukan pada kasus pembunuhan. 'kuran dan bentuk luka tusuk pada kulit
tergantung dari sifat dan jenis benda tajam, arah tusukan, menggerakkan pisau pada
luka, pergerakan individu yang ditusuk, dan keadaan relaksasi atau kontraksi dari
kulit. )edalaman luka yang dibentuk oleh luka tusuk dapat kurang, sama atau
melebihi panjang benda yang digunakan. +anjang luka yang dibentuk dapat lebih
pendek, sama atau lebih panjang dari benda yang digunakan.?,,!@,!!,!"
Sudut luka yang dibentuk pada luka tusuk biasanya tajam, tanpa abrasi atau
kontusio. 1umlah sudut lanip yang dibentuk pada luka tusuk dapat menunjukkan perkiraan benda penyebabnya, misalnya pisau bermata satu atau bermata dua. +ada
luka tusuk yang disebabkan oleh pisau bermata satu biasanya salah satu sudut luka
lanip dan yang lain tumpul. 4uka tusuk dengan kedua sudut lanip biasanya
disebabkan pisau bermata dua. +isau bermata satu dapat membentuk sudut lanip
pada kedua sudut luka jika hanya bagian ujung benda saja yang menyentuh kulit.
)ulit disekitar kulit biasanya tidak menunjukkan tanda luka leet atau memar, keuali
bila bagian gagang ikut membentur kulit. 1ika terdapat banyak luka tusuk pada tubuh
seseorang, perkiraan panjang dan lebar mata pisau dapat diperoleh dengan memeriksa
semua luka tersebut. ?,,!@,!!,!"
26
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
27/35
0ambar %.! luka tusuk yang disebabkan oleh pisau bermata satu
Dalamnya luka tusuk yang diperlukan untuk membuat luka yang fatal atau
menganam jiwa tergantung pada area tubuh yang ditusuk. 1arak antara kulit ke organ
dalam dapat lebih panjang dibandingkan dengan jarak yang dibutuhkan pisau untuk
menapai organ dikarenakan adanya penekanan pada kulit dan jaringan subkutan saat
melakukan tusukan. ,!!,!",!$
)etajaman benda akan menentukan bentuk dan pinggir luka. Selain ketajaman
benda, keadaan kulit juga mempengaruhi bentuk luka. 1ika tusukan dilakukan ketika
kulit sedang meregang, maka luka panjang dan tipis yang terbentuk diasumsikan
lebih pendek dan lebar saat kulit relaksasi. 0aris 4anger;s juga mempengaruhi penampakan dari luka. 0aris 4anger;s adalah pola dari serabut elastin pada dermis
kulit. 1ika seseorang ditusuk di garis ini, tegak lurus ke serabut, serabu akan menarik
ujung luka sehingga luka akan menganga. 4uka tusukan yang sejajar dengan 0aris
4anger;s menghasilkan luka dengan elah sempit. 1enis luka diagonal terhadap 0aris
4anger;s, maka luka yang berbentuk dapat asimetris atau semisirkuler, tergantung
pola serabut. 1ika pinggir luka disatukan, ukuran luka akan dapat menggambarkan
kemungkinan lebar maksimum dari pisau.!!,!"
27
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
28/35
0ambar %." luka tusuk multiple dengan pisau yang sama A
B0ambaran luka yang tegak lurus terhadap garis 4anger;s / 0ambaran
luka yang sejajar terhadap garis 4anger;s
Saat pisau diabut dari tubuh, pisau bisa berputar atau korban dapat berpindah
sehingga luka bisa berbentuk seperti huruf H, K, atau 4. Terdapat luka tusuk utama
dengan perpanjangan yang disebabkan oleh tepi pisau yang memotong bagian lain
dari kulit. +ada luka tusuk dapat berbentuk luka leet disekitar luka yang disebabkan
pegangan pisau karena kekuatan saat menusuk besar sehingga bagian pisau
menembus kulit.?,!!,!"
0ambar %.$ konfigurasi ireguler dari luka tusuk karena pisau berpura atau
pergerakan dari korban ketika pisau diabut
28
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
29/35
0ambar %.% +ola luka leet sekitar luka tusuk karena pisau bermata satu
dengan gagang
.2 I*ent$#$kas$ Alat
8al penting yang perlu diketahui mengenai kekerasan tajam, salah satunya
luka tusuk adalah mengetahui karakteristik dari alat yang digunakan, misalnya pisau
bermata satu atau bermata dua, berapa panjang dan lebar mata pisau, apakah pisau
yang digunakan bergigi, dan jumlah pisau yang digunakan. +ada sebagian besar
kasus, informasi tersering yang bisa disimpulkan adalah lebar maksimum dari mata
pisau, perkiraan panjang mata pisau, dan apakah pisau itu bermata satu. Apakah luka
tusuk miring atau tegak lurus terhadap garis 4anger;s, seseorang harus memposisikan
ulang tepi luka untuk melihat penampakan yang sebenarnya dari pisau. Seseorang
tidak dapat benar-benar mengatakan pisau sebagai penyebab luka keuali ujung pisau
tersebut tertanap pada tubuh dan patah. 1ika pisau ditemukan, maka ujung pisau
dapat diookkan. 1ika tidak, maka kesimpulan yang didapatkan hanya merupakan
kemungkinan. 6dentifikasi juga dapat dilakukan dengan melakukan tes D9A antara
darah yang terdapat pada barang bukti dengan korban.!@,!!,!"
+ada kasus bunuh diri, benda tajam akan ditemukan dengan jarak yang dekat
dari tubuh. Darah dapat tidak mengenai tangan apabila tusukan dilakukan di dada dan
perut. 1ika senjata tidak ditemukan, maka besar kemungkinan kejadian tersebut
adalah pembunuhan. 9amun, bisa saja pelaku pembunuhan meninggalkan barang
bukti di dekat tubuh korban untuk mengesankan bahwa korban bunuh diri. !@,!",!$
.3 -ara "emat$an
29
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
30/35
+enyebab kematian tersering pada luka tusuk adalah pembunuhan. Sering
ditemukan luka multiple yang tersebar luas pada tubuh. Sebagian besar luka gagal
menembus organ dalam sehingga tidka menganam nyawa. )ebanyakan luka yang
menganam nyawa melibatkan dada dan perut. Buhu diri jarang dilakukan dengan
penusukan. 1ika dilakukan dengan penusukan biasanya melibatkan dada sebagian
tengah atau kiri dengan jumlah multiple, dengan sebagian besar luka menunjukkan
penetrasi yang minimal. Biasanya hanya satu atau dua tusukan yang berhasil
mengenai organ dalam. Biasanya korban akan membuka kaning atau menarik ke
samping pakaian mereka agar area yang ingin mereka tikam terlibat. , !!,!$,!%
4uka tusukan yang paling fatal berlokasi di daerah dada kiri. )etika pelaku berhadapan dengan korban, maka pelaku yang bertangan dominan kanan akan
enderung menusuk dada kiri korban. 4uka tusuk fatal pada dada kanan korban
biasanya melibatkan ventrikel kanan, aorta, atau atrium kanan. 4uka tusuk pada dada
kiri biasanya melukai ventrikel kanan ketika pada posisi parasternal dan ventrikel kiri
dengan luka tusuk pada posisi lebih infero-lateral.!@,!!
0ambar %.& luka tusuk fatal pada daerah dada kiri karena pisau bermata satu
)onsekuensi luka tusuk biasanya terbatas pada efek langsung dari jalur luka.
Dibutuhkan eksplorasi untuk menentukan penyebab kematian berdasarkan lokasi luka
dan hubungannya dengan perdarahan. *ekanisme kematian meliputi (!!
a. Syok karena kehilangan darah b. 2mboli udara saat struktur leher terlibat
. Asfiksia karena aspirasi darah misalnya edera pada paru-paru, trakea, atau
arteri vertebral
d. Tamponade jantung
e. 8ematothoraks dan 3 atau pneumothoraksf. /edera otak dan sumsum tulang belakang
30
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
31/35
g. )omplikasi, misalnya hipotensi selama periode pasa operasi, berbagai
komplikasi pasa operasi emboli, pneumonia, sepsis karena luka, iskemia
jantung, meningitis.
+endekatan patologis yang perlu pada luka tusuk dibagian kedokteran forensik
adalah sebagai berikut (!!
a. otolah tubuh seara keseluruhan sebelum penghapusan pakaian. /atat bukti
perdarahan b. +akaian yang dibuka disimpan sebagai barang bukti. /atat robekan dan
lubang pada pakaian dan hubungkan dengan luka pada kulit.. otolah tubuh tanpa mengenakan pakaian, termasuk luka sebelum
dibersihkan.
d. /atat dan spesifikasi dari traum tajam (
• +anjang, lebar, dan kedalaman. 1ika luka mengang, rapatkan ujungnya
dan ukur kembali panjangnya
• Grientasi luka horiontal, vertial, miring relative terhadap jenaah
• Sudut luka, lanip atau tumpul. Apakah berhubungan dengan trauma
tumpul atau trauma tajam#
• +osisi luka diukur dari punak kepala, garis tengah tubuh, dan penanda
anatomi. 1ika lebih dari satu luka, mereka dapat diberi nomor untuk memudahkan deskripsi.
e. +eriksa bagian tubuh lain, terutama tangan
f. >adiografi dari tubuh yang luka harus sudah dilakukan untuk menyingkirkan
kemungkinan adanya ujung pisau yang patah.
g. Bersihkan luka dan periksa kembali luka-luka. oto lukah. 1ika pisau in situ, lindungi pisau dengan kantong plasti selama pemeriksaan.
/oba tentukan lokasi ujung pisau selama pembedahan.
i. /atat jalur luka, adanya perdarahan, dan jumlah darah dalam rongga j. /atat tipe luka dan bukti dari penyakit
k. )umpulkan speimen toksikologi. )umpulkan sampel darah untuk analisis
D9A jika perlu.
31
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
32/35
Berdasarkan teori, dapat disimpulkan bahwa kasus diatas merupakan kasus
kekerasan dengan benda tajam yaitu luka tusuk dilihat dari iri luka tusuk tersebut
tepi luka rata, dalam luka lebih besar dari panjang luka, sudut luka tajam. +ada kasus
terdapat luka tusuk pada punggung dan perut. 4uka tusuk pada punggung menembus
kulit, jaringan lemak, jaringan ikat, otot, tulang dan dasar luka sulit ditentukan karena
menembus rongga serta mengenai organ ginjal. 4uka tusuk pada perut menembus
kulit, jaringan lemak, jaringan ikat, otot, tulang dan dasar luka sulit ditentukan karena
menembus rongga serta mengenai usus besar, hal ini menunjukkan bahwa sebab
matinya korban adalah adanya perdarahan dalam jumlah banyak. Berdasarkan temuan
luka pada tubuh korban lokasi luka yang letaknya sembarangan, pakaian korban
dalam keadaan robek akibat terkena benda tajam, kasus ini mengarah pada kasus
pembunuhan.
. Hu'ungan antara luka *engan ,$*ana=
a. 4uka ringan
)orban dengan luka ringan dapat merupakan hasil dari tindak pidana
penganiayaan ringan +asal $&" )'8+ dengan pidana penjara maksimal $
bulan. b. 4uka sedang
)orban dengan luka sedang dapat merupakan hasil dari tindak
penganiayaan pasal $&! ! atau $&$ !.. 4uka berat
)orban dengan luka berat pasal @ )'8+ dapat merupakan hasil
dari tindak pidana penganiayaan dengan akibat luka berat pasal $&! " atau
$&$ " atau akibat penganiayaan berat pasal $&% ! atau $&& !.
)'8+ pasal @ telah memberikan batasan tentang luka berat yaitu(
jatuh sakit atau mendapat luka yang tidak memberi harapan akan sembuh
sama sekali, atau yang menimbulkan bahaya maut yang menyebabkan
seseorang terus menerus tidak mampu untuk menjalankan tugas jabatan atau
pekerjaan penaharianE yang menyebabkan kehilangan salah satu pana
inderaE yang menimbulkan aat berat verminkingE yang mengakibatkan
32
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
33/35
terjadinya keadaan lumpuhE terganggunya daya pikir selama empat minggu
atau lebih serta terjadinya gugur atau matinya kandungan seorang perempuan.
d. 4uka yang menyebabkan mati+asal $&! $ )'8+, jika menyebabkan kematian, dianam dengan
pidana penjara paling lama tujuh tahun. Sengaja melukai berat dan terjadi
kematian( pasal $&% dengan pidana penara !@ tahun. +embunuhan pasal $$?
)'8+ dengan pidana penjara !& tahun. +embunuhan berenana pasal $%@
)'8+ dengan pidana penjara !& tahun, "@ tahun, seumur hidup, hukum mati.
BAB 0
PENUTUP6.1 "es$m,ulan
!. 4uka adalah suatu keadaan ketidaksinambungan jaringan tubuh akibat
kekerasan.
". *ekanisme terjadinya luka bergantung pada efek dari kekuatan mekanis
benda yang berlebih pada jaringan tubuh dan menyebabakan penekanan,
penarikan, perputaran pada tubuh. Selain itu, terjadinya luka juga
dipengaruhi dari jenis benda apakah benda tajam atau tumpul dan target
jaringannya
$. )ekerasan tajam dapat menyebabkan luka iris, luka tusuk dan luka baok
tergantung dari alat yang digunakan serta dibedakan sesuai jumlah luka,
jenis, lokasi, bentuk, ukuran, perabaan, warna dan daerah sekitar luka,
batas luka tegas, tepi rata, sudut lanip, tebing rata yang terdiri dari kulit,
33
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
34/35
lemak, jaringan ikat, otot, dan tulang, diantara kedua tebing tidak terdapat
jembatan jaringan, dasar luka dapat ditentukan atau tidak dapat dientukan.
6.2 !aran
Bagi proses pembelajaran di stase forensik, referat ini agar dapat menjadi
bahan baaan guna menambah wawasan ilmu bagi dokter muda dalam menjalani
kepaniteraan klinik dan bagi staf dalam menjalankan tugas.
DATAR PU!TA"A
!. Bagian )edokteran orensik )edokteran 'niversitas 6ndonesia. Ilmu
Kedokteran Forensik edisi pertama. 1akarta( Balai penerbit akultas)edokteran 'niversitas 6ndonesiaE !=
". 6dries A*. +edoman 6lmu )edokteran orensik. 2disi 6. 1akarta( BinarupaAksara, !=
$. Satyo, Alfred /. "@@
8/18/2019 BAB I. Luka Tajam
35/35
. 9erhan 2, *allo 1, *allo 9T. Pola luka pada kematian akibat kekerasan
tajam di bagian ilmu kedokteran forensik dan medikolegal RSP Prof. !R. R.
!. Kandou "anado Periode #$%&. 1urnal e-/lini s/l. "@!&E $". 8al / +ressE
"@@!!". Shkrum *1, >amsay DA. Forensic patholog( of trauma- *ommon Problems
for the Pathologist. 6n )arh SB, editor. 6ng Trauma. 9ew 1ersey( 8umana
+ressE"@@=.p. $&=-%@%.
!$. Shepherd >. Simpsons Forensic "edicine. !"th ed. Bureau S, editor. 4ondon(GFford 'niversity +ressE "@@$
!%. Solan H, Telmon *, Blan 1+, Allery D, /harlet >D. /omicide 0 Suicide 1(Stabbing Stud( 23er %$ 4ears In 5he 5oulouse Region. 5he America 6ournal
of Forensic "edicine 7 Patholog(. #$$89#:;%)-p. &&+&