98
BAB IVPERHITUNGAN WAKTU PERMESINAN DAN BIAYA PRODUKSI
4.1. Perhitungan Waktu Permesinan.Pada perencanaan ini, penulis
mencantumkan salah satu contoh perhitungan waktu pengerjaan pada
mesin milling, mesin bubut, mesin bor dan mesin gerinda.1.
Pengerjaan Dengan Mesin Milling.Adapun contoh dari pengerjaan mesin
milling diambil plat atas dengan data-data sebagai berikut
:Material: ST 60Ukuran mentah: 427x400x47Ukuran jadi:
422,2x395x42
Gambar 4.1 pengerjaan dengan mesin milling pada plat atas Dimana
:Vc= Kecepatan potong (mm/menit)d = Diameter cutter (mm)Tm = Waktu
pengerjaan(menit)l = Panjang benda kerja (mm)l= Kecepatan
pemakanan(mm)a= Kedalaman pemakanan(mm)b=Lebar pemakanan (mm)Sr=
Kedalaman pemakanan(put/menit)
a. Pengerjaan pada Bidang APengerjaan kasar :a= 4 mmb= 400 mml=
427mmVc= 35 mm/menitd= 63 mmZ= 10Sr= 1 mm
Karena dalam pengerjaan menggunakan cutter 63 mm dan lebar
pengerjaan 400 dengan kedalaman pemakanan 1 mm, maka dilakukan
sebanyak kali untuk satu sisi. Maka untuk dua sisi adalah.
Pengerjaan halus:a= 1mmSr= 0,5mmVc= 60 mm/menit
Karena tebal pemakanan 0,5 mm, maka untuk dua sisi.
Gambar 4.2 Sisi A pemakanan plat atasb. Pengerjaan pada Bidang
BPengerjaan kasar :a= 4 mmb= 42 mml= 427 mmVc= 35 m/menit d= 63 mm
Z= 10Sr= 1 mm
Karena dalam pengerjaan menggunakan cutter 63 mm dan lebar
pengerjaan 42 dengan kedalaman pemakanan 1 mm, maka dilakukan
sebanyak kali untuk satu sisi. Maka untuk dua sisi adalah.
Pengerjaan halus:a= 1mmSr= 0,5 mmVc= 60 mm/menit
Karena tebal pemakanan 0,5 mm, maka untuk dua sisi.
Gambar 4.3 Sisi B pemakanan plat atasc. Pengerjaan pada Bidang
CPengerjaan kasar :a= 4 mmb= 42 mml= 395 mmVc= 35 m/menitd= 63 mmZ=
10Sr= 1 mm
Karena dalam pengerjaan menggunakan cutter 63 mm dan lebar
pengerjaan 42 dengan kedalaman pemakanan 1 mm, maka dilakukan
sebanyak kali untuk satu sisi. Maka untuk dua sisi adalah.
Pengerjaan halus:a= 1mmSr= 0,5 mmVc= 60 mm/menit
Karena tebal pemakanan 0,5 mm, maka untuk dua sisi.
Gambar 4.4 Sisi C pemakanan plat atasJadi total pengerjaan pelat
atas pada mesin milling adalah:
NONama BagianT. Set (menit)T. ukur (menit)T. kerja (menit)T.
Total (menit)
1Plat atas201014,7244,72
2Plat bawah201014,7244,72
3Punch holder301535,7280,72
4Plat Stripers20109,8739,87
5Dies (1-7)602527,86112,86
6Pelat Penetrasi20106,8736,87
7Punch (1,2,3, 4,7,8,10,14, 15,16,17,19)904056,78186,78
Total waktu pengerjaan546,54
Tabel 4.1. Waktu pengerjaan mesin milling2. Pengerjaan Mesin
BubutPenulis mengambil contoh pillar dalam menghitung waktu
pengerjaan mesin bubut. Adapun data-data pillar yang akan dibubut
dijelaskan pada gambar dibawah ini.
Gambar 4.5. Pengerjaan mesin bubut pada pillarDimana:n= Putaran
mesin (rpm)Vc= Kecepatan potong (mm/menit)d= Diameter benda kerja
(menit)Tm= Waktu pengerjaan (menit)r= jari-jari benda kerja yang
akan dibubut (mm)Sr=kedalaman pemakanan (mm)1. Pembubutan Permukaan
Dari 255 mm Menjadi 250 mm
Karena tebal kedua bagian yang akan dibubut 4 mm. Maka, total
waktu pengerjaan adalah:
Gambar 4.6 Sisi A pemakanan pillar2. Pembubutan Permukaan Dari
82 Menjadi 80 mm
Karena tebal kedua bagian yang akan dibubut 4 mm. Maka, total
waktu pengerjaan adalah:
Gambar 4.7 Sisi B pemakanan pillar3. Pembubutan Permukaan Dari
80 Menjadi 60 mm
Karena tebal kedua bagian yang akan dibubut 20 mm. Maka, total
waktu pengerjaan adalah:
Jadi total pengerjaan pillar pada mesin bubut adalah:
Gambar 4.8 Sisi C pemakanan pillarNONama BagianT. Setting
(menit)T. Pengukuran (menit)T. Pengerjaan (menit)JumlahT. Tot
(menit)
1Pillar15579,14336,4
2Bush15543,984195,92
3Shank201565,721100,72
4Punch (5,6,9,11, 12,13,18)302067,05-117,05
Total waktu pengerjaaan mesin bubut749,73
Tabel 4.2 waktu pengerjaan mesin bubut3. Pengerjaan Mesin
GerindaPengerjaan dengan mesin gerinda, diambil contoh pengerjaan
pada dies, adapun keterangan bahan yang digunakan adalah sebagai
berikut:Material= AmutitKetebalan yang digerinda= 0,3 mmPanjang
benda kerja = 171,94 mmLebar benda kerja= 164,5 mmTebal pemakanan
kasar= 0,25 mm Tebal pemakanan finishing = 0,05 mmVc= 20-15 m/sSr =
0,05 (kasar) dan 0,01mm (halus)A = 50 mmDimana:Vc= Kecepatan potong
(mm/menit)Tm= Waktu pengerjaan (menit)L= Panjang benda kerja
(mm)Sr= Kedalaman pemakanan (mm)X= Jumlah pemakanan a= Lebar mata
gerinda (mm)1. Pemakanan Kasar
2. Pemakanan Halus
Jadi, total pengerjaan dies pada mesin gerinda dengan ukuran
171,94x164,5x42,3 mm menjadi ukuran 171,94x164,5x42 mm adalah :
NONama BagianT. Setting (menit)T. Pengukuran (menit)T.
Pengerjaan (menit)T. Tot (menit)
1Plat atas1054,619,6
2Plat bawah1054,619,6
3Punch holder1051,316,3
4Plat penetrasi1051,316,3
5Plat Stripper1051,316,3
6Dies(1-6)1050,6215,62
7Punch (1-19)1051,2416,24
8Pillar1051,8416,84
Total waktu pengerjaaan mesin gerinda136,84
Tabel 4.3 waktu pengerjaan mesin Gerinda4. Pengerjaan Mesin
BorSebagai contoh pengerjaan dengan mesin bor, diambil plat
penetrasi dan bahan yang digunakan adalah sebgai berikut:Material =
ST 42Ukuran benda kerja= 225x215x5 mmDiameter lubang= 12 mm
Gambar 4.9 Pengerjaan mesin bor pada plat penetrasiDimana:Vc=
Kecepatan potong (mm/menit)Tm= Waktu pengerjaan (menit)L= Panjang
benda kerja (mm)Sr= Kedalaman pemakanan (mm)1. Pengeboran 12 mmVc
=20m/menitSr=0,05mm/put
NONama BagianT. Setting (menit)T. Pengukuran (menit)T.
Pengerjaan (menit)T. Tot (menit)
1Plat atas10584,599,5
2Plat bawah10584,599,5
3Punch holder1054,3419,34
4Plat penetrasi1054,3419,34
5Plat Stripper10520,4735,47
6Dies1054,8519,85
7Bushing10545,8460,84
Total waktu pengerjaaan mesin bor353,84
Tabel 4.4 waktu pengerjaan mesin bor
4.2 Perhitungan Biaya Produksi.1. Biaya Material.Material yang
digunakan dalam perencanaan ini adalah ST 42, ST 60 dan Amutit.
Harga material yang digunakan ditentukan dari berat material
tersebut sedangkan harga material per satuan Kg penulis ambil dari
buku modul teknologi mekanik (Lit 12, Hal 85). Untuk mengetahui
berat material yang digunakan dapat ditentukan dengan rumus sebagai
berikut:
Dimana :W= Berat bahan(kg)V= Voume bahan (mm3)
= Massa jenis bahan (kg/mm3)Menghitung volume balok yaitu :
Dimana :V= Voume bahan (mm3)
= Panjang(mm)
= Lebar(mm)
= Tinggi(mm)Menghitung volume silinder yaitu :
Dimana :V= Voume bahan (mm3)
= Diameter(mm)
= Tinggi(mm)Sedangkan untuk mengetahui harga material dapat
ditemukan dengan menggunakan rumus:
Dimana :TH= Total harga per material (Rupiah)HS= Harga satuanW=
Berat material (kg)Disini penulis mengambil contoh perhitungan
untuk harga plat atas dan perhitungan pillar.A. Plat atasBahan= ST
60Ukuran= 427x400x47Harga per kg= Rp. 25.000,-Berat jenis=
7850.10-9 kg/mm3
B. PillarBahan= ST 60Ukuran= 82 x255 mmHarga per kg= Rp.
25.000,-Berat jenis= 7850.10-9 kg/mm3
Dalam perencanaaan ini, pillar yang digunakan sebanyak 4 buah.
Maka, total biaya dalam pembelian material adalah : 4xRp.100.000,-
= Rp. 1.060.000,-NONama BagianBahanUkuranBerat
(kg)JumlahHarga/(kg)Total harga
1ShankST 60100x964,65125.000116.250
2Plat atasST 60427x400x476319.0001.575.000
3Plat penetrasiST 42230x220x83,219.00048.000
4Punch holderST 42230x220x187,1519.000107.250
5Punch 12Amutit85x27x420,8225.00080.000
6Punch 34Amutit83x44x421,2225.000120.000
7Punch 5Amutit10x420,02425.0004.000
8Punch 6Amutit12x420,03225.0003.000
9Punch 7Amutit27x22x420,2225.00020.000
10Punch 8Amutit48x18,5x420,3225.00030.000
11Punch 9Amutit15x420,046425.0009.200
12Punch 10Amutit25x12x420,1425.00020.000
3Punch 11Amutit20x400,08425.00016.000
14Punch 12Amutit12x420,03225.0003.000
15Punch 13Amutit13x420,035225.0003.500
16Punch 14Amutit13x8x420,04225.0004.000
17Punch 15Amutit75x43x421,1225.000110.000
18Punch 16Amutit60x44x420,9225.00090.000
19Punch 17Amutit18x13x420,08425.00016.000
20Punch 18Amutit17x420,06125.0003.000
21Punch 19Amutit16x16x420,09125.0004.500
22Dies 1Amutit60x42x471225.000100.000
23Dies 2Amutit73x37x471225.000100.000
24Dies 3Amutit53x18x160,12225.00012.000
25Dies 4Amutit51x37x160,24225.00024.000
26Dies 5Amutit47x19x340,24225.00024.000
27Dies 6Amutit48x20x200,15225.00015.000
28Dies 7Amutit187x86x486,06225.000606.000
29Plat bawahST 60427x400x476319.0001.575.000
30PillarST 6085x2558,949.000890.000
31BushingKuningan60x500,87445.000226.200
32Pegas StripperStandar40-6
-180.000
33Baut pengikatStandarM12, M6 , M5-70-145.000
34Pin PenepatStandar12x600,044-40.000
35Pegas pelontarStandar--16-40.000
Total Biaya Material6.359.900
Tabel 4.5 Biaya material2. Biaya sewa mesinBiaya sewa mesin
dihitung berdasarkan biaya sewa mesin, dengan memperhitungkan
penyusutan harga mesin dan biaya penunjang. Rumus untuk menghitung
biaya mesin adalah:
Dimana :Km= Biaya sewa mesinte= Lama waktu permesinan selama
proses pengerjaan ( jam )Kp= Biaya penunjang mesin per jamKd=
Penyusutan harga mesin per jamDengan harga Kd
Kd= Dimana :V= Nilai ganti ( 1,5 dari harga mesin )v= Nilai sisa
( 15% dari harga mesin )Nu= Umur mesin ( diambil 15 tahun )tf=
pemakaian mesin per tahun ( diambil 1700 jam per tahun )Biaya
penunjang adalah biaya yag mendukung selama proses pembuatan alat
bantu, baya yang mendukung ini adalah biaya sewa lantai, biaya
mesin, biaya perawatan dan lain-lain.Untuk menghitung biaya sewa
mesin ini, diperlukan data-data mesin yang digunakan, seperti yang
tertera pada tabel dibawah ini:
NO.MesinHarga mesin ( juta )Daya mesin ( KW )
1.Bubut603,5
2.Milling855,5
3.Bor202
4.Gerinda1055,5
5.Heat Treatment951,2
Tabel 4.6 Harga mesina. Mesin BubutPenyusutan harga mesin
adalah
Kd =
== Rp 19.764,- /jamBiaya penunjang adalah
Kp = = Rp 3.952,- /jamMaka biaya sewa pada mesin bubut
Km=
= = Rp 296.470,-b. Mesin MillingPenyusutan harga mesin
adalah
Kd =
== Rp 28.000,- /jamBiaya penunjang adalah
Kp = = Rp 5.600,- /jamMaka biaya sewa pada mesin milling
Km=
= = Rp 305.760,-c. Mesin BorPenyusutan harga mesin adalah
Kd =
== Rp 6.588,- /jamBiaya penunjang adalah
Kp = = Rp 1.317,- /jamMaka biaya sewa pada mesin bor
Km=
= = Rp 46.644,-d. Mesin GerindaPenyusutan harga mesin adalah
Kd =
== Rp 34.588,- /jamBiaya penunjang adalah
Kp = = Rp 6.917,- /jam
Maka biaya sewa pada mesin gerinda
Km=
= = Rp 95.463,-e. Mesin Heat TreatmentPenyusutan harga mesin
adalah
Kd =
== Rp 28.000 /jamBiaya penunjang adalah
Kp = = Rp 5.600 /jamMaka biaya sewa pada mesin heat
treatment
Km=
= = Rp 732.282,-Jadi biaya sewa mesin keseluruhan selama proses
pembuatan alat adalah= sewa mesin bubut + sewa mesin milling + sewa
mesin bor + sewa mesin gerinda + sewa mesin heat treatment=Rp
296.470,- + Rp 305.760,- + Rp 46.644,-+Rp 95.463+ Rp 732.282,- =Rp
1.476.619,-3. Biaya Penggunaan ListrikNO.Mesinwaktu ( jam )Daya
mesin ( KW )Harga /KWH
1.Bubut12,53,5
Rp 1535,05
2.Milling9,15,5
3.Bor5,92
4.Gerinda2,35,5
5.Heat Treatment19,551,2
Tabel 4.7 Harga listrik per KWHJadi harga tagihan listrik setiap
mesinBubut = 12,5 jam . 3,5 KW . Rp 1535,05 /KWH = Rp
67.158,-Milling = 9,1 jam . 5,5 KW . Rp 1535,05 /KWH = Rp
76.829,-Bor = 5,9 jam . 2 KW . Rp 1535,05 /KWH = Rp 18.113,-Gerinda
= 2,3 jam . 5,5 KW . Rp 1535,05 /KWH = Rp 19.418,-HT = 19,55 jam .
1,2 KW . Rp 1535,05 /KWH = Rp 36.012,-Jadi total biaya listrik
adalah :=biaya listrik bubut + biaya listrik milling + biaya
listrik bor + biaya listrik gerinda + biaya listrik heat treatment
=Rp 67.158,- + Rp 76.829,- + Rp 18.113,- + Rp 19.418,- + Rp
36.012,-=Rp 217.530,-NOMesinHarga sewa mesin (Rp)Biaya listrik
(Rp)Total Harga sewa mesin (Rp)
1Bubut29647167158363629
2Milling30576076829382589
3Bor466451811464758
4Gerinda9546419418114882
5Heat Treatment73228236012768295
Total biayaRp 1.694.153,-
Tabel 4.8 Biaya penggunaan mesin4. Biaya OperatorUntuk biaya
operator diambil secara umum, sebesar Rp 15.000 /jam, dimana
operator bekerja 7 jam/hari. Total waktu pengerjaan semua komponen
adalah.= Rp 15.000 /jam . 100 jam= Rp 1.500.000,-Lama waktu
pembuatan alat ini
= = 14,28 hari 15 hari5. Biaya Perencanaan (Biaya Tidak
Terduga)Dalam perencanaan ini termasuk biaya perawatan alat-alat
yang dikeluarkan selama proses pembuatan press tool, biaya tak
terduga 15% dari biaya material dan sewa mesin, jadi biaya yang tak
terduga adalah:
Biaya produksi compound tool= Rp 6.359.900,- + Rp 1.694.153,- +
Rp 1.500.000,- + Rp 1.433.107,- = Rp 10.987.160,-6. Biaya
PajakBiaya pajak diambil sebesar 15% dari biaya produksi compound
tool, maka biaya pajak yang didapat yaitu:
= Rp 1.648.074,- 7. KeuntunganDalam perencanaan ini keuntungan
yang diambil 25% dari biaya produksi, jadi keuntungan yang didapat
yaitu:
= Rp 3.158.808,- 8. Harga Jual AlatHarga press tool dihitung
berdasarkan jumlah biaya antara lain: NO.Nama BiayaBesar biaya
1Biaya ProduksiRp 10.987.160,-
2Biaya PajakRp 1.648.074,-
3KeuntunganRp 3.158.808,-
Total Harga JualRp 15.794.042,-
Jadi harga jual alat ini adalah Rp 15.794.042,-74