Heri Rustamaji Teknik Kimia Unila 26 VISUALISASI DATA DALAM MATLAB A. PENDAHULAN Pada bab ini akan dibahas berbagai metode visualisasi data dalam MATLAB. Setelah menyelesaikan pokok bahasan bab ini mahasiswa diharapkanmampu membuat berbagai jenis grafik. Secara khusus mampu membuat grafik sederhana dua dimensi, membuat multiplot dari grafik tiga dimensi dan menentukan bentuk persamaan polinom dari sekumpulan data. Materi ini sangat berkaitan dengan pengolahan dan visualisasi data yang bisanya diperoleh mahasiswa dari hasil penelitan. Data yang diperoleh tersebut biasanya dibuat model dan simulasi hingga diperoleh visualilasinya, sehinga materi ini akan membantu mahasiswa khususnya yang berkaitan pengolahan data. B. PENYAJIAN MATERI Matlab menyediakan berbagai fungsi untuk menampilkan data secara dua dimensi maupun tiga dimensi. Pada kasus dimana Anda membuat grafik dalam tiga dimensi, Anda dapat menggambar permukaan dan menempatkan bingkai pada grafik tersebut. Warna digunakan untuk mewakili dimensi keempat. Untuk lengkapnya akan dibahas berikut. 1. Pembuatan Grafik Sederhana Perintah plot sering digunakan untuk menggambarkan grafik dua dimensi. Perintah plot menggambarkan data dalam array pada sumbu yang bersesuaian dan menghubungkan titik-titik tersebut dengan garis lurus. Untuk keterangan lebih jelas mengenai fungsi plot ketik help plot di command window. Contoh 2.1. Data reaksi berikut telah diperoleh dari reaksi peluruhan sederhana: A B BAB 3
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
He
A.
B.
ri Rustamaji Teknik Kimia Unila 26
VISUALISASI DATADALAM MATLAB
PENDAHULAN
Pada bab ini akan dibahas berbagai metode visualisasi data dalam MATLAB.
Setelah menyelesaikan pokok bahasan bab ini mahasiswa diharapkanmampu
membuat berbagai jenis grafik. Secara khusus mampu membuat grafik sederhana
dua dimensi, membuat multiplot dari grafik tiga dimensi dan menentukan
bentuk persamaan polinom dari sekumpulan data.
Materi ini sangat berkaitan dengan pengolahan dan visualisasi data yang bisanya
diperoleh mahasiswa dari hasil penelitan. Data yang diperoleh tersebut biasanya
dibuat model dan simulasi hingga diperoleh visualilasinya, sehinga materi ini
akan membantu mahasiswa khususnya yang berkaitan pengolahan data.
PENYAJIAN MATERI
Matlab menyediakan berbagai fungsi untuk menampilkan data secara dua
dimensi maupun tiga dimensi. Pada kasus dimana Anda membuat grafik dalam
tiga dimensi, Anda dapat menggambar permukaan dan menempatkan bingkai
pada grafik tersebut. Warna digunakan untuk mewakili dimensi keempat. Untuk
lengkapnya akan dibahas berikut.
1. Pembuatan Grafik Sederhana
Perintah plot sering digunakan untuk menggambarkan grafik dua dimensi.
Perintah plot menggambarkan data dalam array pada sumbu yang bersesuaian
dan menghubungkan titik-titik tersebut dengan garis lurus. Untuk keterangan
lebih jelas mengenai fungsi plot ketik help plot di command window.
Contoh 2.1. Data reaksi berikut telah diperoleh dari reaksi peluruhan sederhana:
A B
BAB 3
Heri Rustamaji Teknik Kimia Unila 27
Menggunakan MATLAB untuk memplot konsentrasi komponen A dalam mol/L
terhadap waktu reaksi, dalam menit.
Waktu(Menit)
Konsentrasi(mole/L)
0 1001 803 656 559 4912 4515 4218 4121 38
Penyelesaian :
Pertama, data harus dimasukkan ke dalam MATLAB sebagai dua vektor. Vektor
x dan y di definisikan dalam Command Window, diikuti dengan perintah untuk
mengeplot data. Gambar di bawah menunjukkan cara penulisan.
Hasil grafik ditunjukkan gambar di bawah.
Heri Rustamaji Teknik Kimia Unila 28
Matrix baris ‘x’ (atau vektor) memiliki keluaran tampilan menggunakan ‘;’ pada
akhir baris. Syntax dapat digunakan untuk menentukan judul dan labels, tetapi
lebih mudah menggunakan pendekatan berdasarkan GUI (Graphical User
Interface) untuk mengedit gambar.
Pilih perintah ‘Edit Plot’ pada menu ‘Tools’ atau klick kursor pada gambar.
Double click pada ruang putih dalam grafik. Hal ini memungkinkan untuk
mengedit. Selanjutnya judul dan aksis dapat disisipkan di bawah perintah
‘label’.
Sekarang klick langsung pada garis, dan property editor garis akan muncul.
Selanjutnya warna garis, bentuk atau bentuk marker dapat diedit. Kurva
akhir ditunjukkan di bawah.
Heri Rustamaji Teknik Kimia Unila 29
Untuk menampilkan data statistik sederhana, ikuti petunjuk. ‘Tools Data
Statistics’ dan nilai minimum, maximum, mean, median, standard deviation,
and range x and y akan tampil. Di dalam kotak ini setiap statistik dapat
ditambahkan ke kurva sebagai titik data/garis.
Anda dapat memilih sendiri style penandaan, warna dan bentuk garis dengan
memberikan argumen ketiga pada fungsi plot untuk setiap pasangan array data.
Argumen tambahan ini adalah suatu karakter string yang terdiri dari satu atau
lebih karakter dari tabel di bawah ini:
Simbol Warna Penandaan Simbol
b Biru . Titik
r Merah o Lingkaran
g Hijau x Tanda x
c Cyan + Tanda plus
m Magenta *Tanda
bintang
y Kuning s Bujursangkar
Heri Ru
Simbol Warna Penandaan Simbol
k Hitam d Diamon
w Putih p pentagram
h heksagram
2. Grafik Multiple Plot
Function subplot digunakan untuk membuat suatu figure dapat memuat lebih
dari satu gambar. Perintah sublot didefinisikan sebagai :
subplot(n,m,i)
Perintah tersebut membagi suatu figure menjadi suatu matriks m x n area grafik
dan i berfungsi sebagai indeks penomoran gambar. Subplot dinomori dari kiri ke