Top Banner
49

Autodesk Inventor

Jan 24, 2023

Download

Documents

Kautsar Rosadi
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: Autodesk Inventor
Page 2: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 2

PENDAHULUAN

Dalam buku ini akan membahas design untuk bagian luar

body pesawat.Untuk mempermudah dan mempercepat pembuatan

ikuti langkah-langkah dengan teliti. Software yang digunakan

AUTODESK INVENTOR (2012-2014) .

Autodesk inventor profesional adalah software produk dari

autodesk corp yang digunakan oleh para engineering designer untuk

membuat design 3D dan 2D. Autodesk inventor merupakan

pengembangan dari AUTOCAD. Autodesk inventor memudahkan

untuk mengedit ketika membuat kesalahan pada saat mendesign

karena pada prinsip software ini adalah parametric design. Selain

untuk mendesign software ini juga dapat digunakan untuk analysis

model yang dibuat. analysis yang dapat dilakukan yaitu : stress

analysis, dynamic simulation, Flow design, CFD dan HSM

compatible (inventor 2014) dll.

Autodesk inventor profesional dan flow design dapat didownlod di :

www.autodesk.com/education

free 3 years for education.

Page 3: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 3

Langkah-langkah dalam pembuatan design body pesawat :

1. Body section

2. Nose section

3. Tall section

4. Wing

5. Spoiler

6. Engine

7. Vertikal stabilizer

8. Horizontal stabilizer

9. Door and Windows

10. Logo and painting

11. Wheel

12. Assembly

13. Rendering

Page 4: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 4

1. Body section

Buka Standar(mm).ipt

klik 2D sketch dan arahkan kursor di XY plane lalu klik

`

Lalu akan masuk ke 2D sketch mode

sketch

XY plane

3D toolbar

XY plane Browser Tampilan 3D mode

Tampilan 2D sketch

mode

2D sketch toolbar

Page 5: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 5

setelah masuk kemode 2D skecth buatlah sketch seperti

dibawah ini panjang = 37000mm dan lebar = 6500mm

Berikan dimensi pada setiap garis dengan toolbar dimension

Untuk titik pada sebelah kanan menggunakan toolbar Point. Setelah

sketch dibuat klik kanan lalu pilih Finish Sketch.

Dan pilih toolbar Revolve , klik sketch yang dibuat pada bagian atas

dan klik axis spada kotak dialog dan pilih garis pada bagian tengah

sketch dan klik ok.

Setelah body section dibuat langkah lalu masuk kelangkah

selanjutnya.

profile

axis

Page 6: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 6

2. Nose section

Klik 2D sketch dan arahkan kembali ke XY plane , tekan tombol F7

untuk melihat potongan dari XY Plane. Klik Project Geometry lalu

arahkan kursor ke bagian depan dan atasbody section dan klik agar

mendapatkan garis batas.

buatlah sketch seperti dibawah ini :

garis 1750 mm harus atau tegak lurus. Setelah itu hapus garis

bantu yang ada disketch hanya ada dua garis yang tersisa :

Dan klik kanan lalu Finish Sketch

Lalu klik plane pada toolbar dan klik Yz Plane dan arahkan

kursor ke ujung garis dan klik.

Page 7: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 7

Klik kanan pada plane dan pilih Flip Normal, Setelah itu klik 2D

sketch dan pilih Plane yang telah dibuat sebelumnya.

Buatlah sketch sperti berikut :

Rotate model agar tampilan isometric (orbit )

Klik Project Geometry , pilih dua ujung garis agar memunculkan titik

point.

Setelah itu buatlah garis bantu, yang menghubungkan

titik point atas sampai titik point bawah. Dan buatlah sebuah

lingkaran dengan center lingkaran berada di center garis.

Dan hapuslah garis bantu yang telah dibuat.

Setelah garis bantu dihapus , klik kanan dan Finish

Sketch

point

Page 8: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 8

Dan sekarang klik tool Loft

Pilih lingkaran besar dan pilih lingkaran kecil dan pada kotak dialog

Loft klik (click to add) rails dan pilih garis atas dan garis bawah.

Sehingga hasilnya seperti ini :

Lalu klik oke.

Sekarang buatlah 2D Sketch kembali pada XY Plane. Tekan tombol

F7 dan munculkan garis geometry bagian depan dengan toolbar

Project Geometry untuk memudahkan pembuatan sketch.

Dan buatlah sketch seperti berikut

Rails

Page 9: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 9

Hapus garis tengah 1000mm dan Fillet bagian ujung dengan radius

500mm dan berikan kembali garis tengah , seperti pada sketch

berikut :

Klik kanan dan Finish Sketch

Pilih toolbar Revolve , lakukan proses revolve pada sketch yang telah

dibuat seperti berikut :

Klik OK.

Page 10: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 10

3. Tail section

Klik 2D sketch dan pilih XY Plane. Aktifkan kembali sketch

pertama yang telah dibuat dengan cara, pada browser pada

revolution (klik tanda +) dan pilih sketch lalu klik kanan pilih

visibility.

Buatlah sketch seperti berikut :

Munculkan garis dan titik point yang dibuat sebelumnya dengan

menggunakan toolbar Project Geometry :

Page 11: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 11

Hilangkan kembali sketch, pada browser pilih sketch pada

revolution1, klik kanan dan pilih visibilty, hapus garis bantu yang

dibuat, sisakan 2 garis atas dan bawah.

Dan finish sketch.

Pilih Plane pada toolbar , klik YZ plane (pada browser) dan pilih

garis ujung.

Setelah itu buatlah sketch pada Plane tersebut dan buatlah lingkarang

1200mm seperti berikut :

Finish Sketch

Page 12: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 12

Pilih tool Loft , lakukan proses Loft seperti pada saat loft Nose

section, seperti berikut :

Dan klik OK.

4. Wing

Posisikan model dengan front view . Buat PLANE dengan

cara , klik toolbar Plane pilih Xz Plane dan tarik keatas dengan jarak

5000mm.

Dan klik tanda ceklist.

Page 13: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 13

Setelah itu buatlah 2Dsketch pada plane yang telah dibuat. Setelah

masuk ke sketch mode tekan F7 dan pilih Project Cut Edge

Dan secara otomatis geometry akan muncul.

Buatlah sketch seperti berikut :

Finish sketch.

Klik Extrude pada toolbar dan pilih 2 profile yang telah dibuat

masukan jarak Extrude 2500mm.

Page 14: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 14

Dan klik OK, sembunyikan Plane dengan klik kanan pada Plane dan

pilih Visibility. Setelah itu klik kembali 2D skecth dan arah

kepermukaan bawah,

Dan buatlah sketch seperti berikut ini dengan menggunakan project

geometry dan line.

Pilih profile bagian bawah lalu Cut

Extrude dan All

Page 15: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 15

5. Spoiler

Buat sketch pada permukaan sayap, dengan menggunakan Project

Geometry dan tollbar Offset, buatlah sketch seperti berikut :

Klik finish sketch , lalu Extrude sketch tersebut dengan jarak

250mm

6. Engine

Buatlah Plane untuk membuat sketch , klik Plane lalu pilih

Xy Plane dan arahkan kursor titik pada sayap. Klik kanan

plane pilih Flip Normal.

Page 16: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 16

Klik 2D ketch pada Plane tersebut , Tekan F7 dan pilih Project Cut

Edge dan buat sketch sperti berikut :

Setelah sketch selesai klik FINISH SKETCH dan REVOLVE sketch

tersebut.

Axis

Profile

Page 17: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 17

Setelah itu klik Plane pada toolbar, pilih YZ Plane dan tarik kearah

engine dan masukan jarak sebesar 27500 mm

Lalu buatlah 2Dsketch pada plane tersebut , orbit tampilan agar

tampak depan pesawat. Tekan tombol F7 dan aktihkan Project Cut

Edge. Lalu buat sketch seperti berikut.

gunakan toolbar ARC untuk membuat

garis untuk sudu , lalu offset garis tersebut dan berikan jarak sebesar

50mm, dan untuk memotong sisa garis hasil offset gunakan toolbar

trim seperti berikut :

dan klik kanan FINISH SKETCH

Page 18: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 18

Setelah itu extrude sketch tersebut satu persatu , dimulai dengan

sketch circle , dan pilih EXTRUDE ASYMMETRIC masukan jarak

DISTANCE 1 = 750mm dan DISTANCE 2 = 3500mm

lalu klik OK

Aktifkan kembali sketch yang dibuat sebelumnya, dengan cara klik

kana pada sketch pilih VISIBILTY.

Lalu extrude sketch pilih bagian untuk membentuk sudu. Extrude

sudu sebesar 750mm dengan

extrude SYMMETRIC, dan klik

OK.

Page 19: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 19

Setelah sudu dibuat, perbanyak sudu dengan menggunakan tool

CIRCULAR PATTERN , dengan cara , klik feature pada

kotak dialog , lalu pilih sudu dan klik ROTATION AXIS pada kotak

dialog dan pilih permukaan yang melingkar , dan masukan jumlah

sudu yang diinginkan pada form PLACEMENT , masukan jumlah

sebanyak 25.

Klik OK

Setelah itu Fillet ujung dari sudu sebesar 250mm

Klik OK

Lalu MIRROR bagian sayap,spoiler dan engine. Dengan cara pilih

feautre yang akan dimirror pada browser, untuk memilih sekaligus

klik+CTRL, dan klik MIRROR PLANE pada kotak dialog pilih XY

PLANE sebagai center dari mirror tersebut.

Page 20: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 20

klik OK.

Setelah itu sembunyikan plan dan sketch dengan cara , pilih plane

dan sketch pada browser klik kanan lalu pilih visibilty.

7. Vertikal stabilizer

Gunakan kembali 2D sketch dan pilih XY Plane dan buat

sketch seperti berikut

Finish sketch

Page 21: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 21

Dan extrude symetric sebesar 500mm

Dan CHAMFER bagian belakang vertikal stabilizer Masukan

distance 1 = 2000 dan distance 2 = 250 Pilih EDGE sebelah kiri.

Dan ulangi langkah tersebut untuk CHAMFER vertikal stabilizer

bagian kanan dan klik Ok.

Page 22: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 22

8. Horizontal stabilizer

Buatlah PLANE dengan , klik toolbar PLANE lalu pilih XZ Plane

dan arahkan PLANE keatas dengan jarak 7625,250 mm.

Dan buatlah sketch pada PLANE tersebut seperti berikut ini.

Dan extrude sketch tersebut sebesar 500mm menggunakan extrude

symetric.

Page 23: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 23

Sesudah diextrude, CHAMFER bagian belakang horizontal stabilizer

pada permukaan atas dan permukaan bawah dengan distance 1 =

2000 mm dan distance 2 = 250 mm

MIRROR bagian horizontal stabilzer dengan memilih 3 feature dan

XY Plane sebagai mirror plane

9. Door and window

Buatlah kembali 2D sketch pada XY PLANE seperti berikut ini :

Sketch untuk bagian nose section , fillet semua ujung garis dengan

radius = 100 mm.

Page 24: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 24

Sketch untukbagian body section :

Gunakan RECTANGULAR PATTER untuk memperbanyak

windows, dengan jarak seperti pada sketch dibawah

ini..

Setelah semua sketch dibuat klik FINISH SKETCH, kemudian klik

3D sketch

Dan akan masuk kedalam 3D sketch mode.

Page 25: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 25

Setelah itu , buat tampilan menjadi FRONT VIEW ,

Bagian yang dikerjakan dimulai dari Nose section untuk

mempermudah dan mempercepat pengerjaan.

pada toolbar pilih INTERSECTION CURVE , pada kotak dialog 1

pilih body pesawat menyuluh hingga menunjukan daris putus-putus,

2 pilih garis untuk window paling depan

Dan klik OK.

Tampilan 3D sketch

mode

3D sketch toolbar

Page 26: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 26

Sehingga terdapat garis surface yang menempel pada sisi permukaan

pesawat.

Ulangi langkah tersebut untuk mendapatkan garis surface pada

permukaan nose section. Sehingga mendapatkan hasil seperti berikut

ini :

Sekarang lakukan langkah INTERSECTION CURVE pada body

section seperti langkah sebelumnya.

Klik INTERSECTION CURVE pada toolbar , pada kotak dialog 1

pilih body section dan ke2 pilih garis untuk pintu

Page 27: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 27

Lakukan langkah tersebut sampai semua sketch muncul pada

permukaan nose section dan body section , untuk mempercepat cepat

proses setelah mengklik OK pada kotak dialog, untuk mengulangi

langkah yang sama tidak perlu mengklik toolbar intersection terus

menerus , cukup dengan menekan tombol spasi pada keyboard,

berikut hasil dari INTERSECTION CURVE :

Lalu klik finish sketch,

Hilangkah 2D sketch yang telah dibuat pada XY Plane sebelumnya

dengan klik sketch pada browser , klik kanan dan pilih visibility.

Tanda 2D sketch dan 3D sketch aktif adalah pada

browser berwarna hijau kuning , sedangkan ketika non

aktif berwarna abu-abu ]

Page 28: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 28

Pilih SPLITpada toolbar , toolbar SPLIT ini berfungsi

untuk membuat permukan terpisah dari batas garis yang dibuat, tool

split ini memudahkan kita untuk proses pewarnaan dari model yang

kita buat, setelah keluar kotak dialog SPLIT pertama pilih garis

pemisah lalu pilih permukaan yang akan dipisahkan oleh garis

terebut. Seperti berikut , dimulai dari bagian Nose Section untuk

mempercepat pengerjaan.

Split tool pada kotak dialog SPLIT untuk memilih garis , FACE

permukaan yang akan dipisahkan. Lalu klik OK . sehingga

permukaan terpisah dari bodi utama seperti berikut :

Page 29: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 29

Ketika proses split dilkukan sketch otomatis akan tersembunyi untuk

memunculkan 3D sketch tersebuh pada browser pilih

Klik kanan pada 3D sketch dan ppilih Visibility.

Ulangi langkah SPLIT pada Nose Section agar semua permukaan

nose section terpisah dengan garis yang kita buat , setelah semua

terpisah pada bagian nose section berikan warna hitam sebagai

penanda sebagai front window,

Pilih permukaan yang telah dibuat dengan SPLIT . tahan dengan

CTRL untuk memilih semua permukaan lalu klik kanan , pilih

propeties sehingga muncul Face Properties, dan pilih warna Glossy

Black. Seprti berikut :

Dan klik OK , sehingga permukaan front windows dan side windows

pada nose section berubah menjadi berwarna hitam.

Page 30: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 30

Pada Body Section langkah yang dilakukan untuk membuat door and

window sama seperti pada Nose Section yaitu dengan menggunakan

toolbar SPLIT, seperti berikut ini :

Klik SPLIT , lalu pilih garis dimulai dengan garis pintu , dan pilih

permukaan pada body section.

Lakukan langkah tersebut hingga semua garis pada body section.

Berikan warna pada door , window yang telah dibuat seperti pada

nose section.

Page 31: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 31

Sehingga menghasilkan gambar seperti berikut :

Lalu Sembunyikan 3D sketch yang masih muncul pada permukaan

pesawat , klik kanan pada 3D sketch yang ada pada browser ,pilih

visibilty.

Setelah itu fillet bagian-bagian pada body dan leading edge , sebelum

melakukan fillet pada leading edge. Ganti pandangan menjadi

tampak depan pesawat. Buatlah sebuah PLANE , klik toolbar

PLANE , pilih XY Plane lalu tarik kekanan dan masukan jarak

PLANE sebesar 10650mm

Klik Ok.

Buatlah 2Dsketch pada plane tersebut , dan tekan tombol F7 pada

keyboard , dan klik PROJECT GEOMETRY pada toolbar.

Page 32: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 32

Lalu extrude sketch tersebut sebesar 500mm dengan menggunakan

extrude symmetric.

Dan buatlah 2Dsketch pada permukaan atas sayap pesawat seperti

berikut :

Lalu Finish sketch , extrude sketch 1 sebesar 250mm dengan

menggunakan extrude cut , ganti directionnya menjadi kebawah dan

extrude sketch 2 sebesar 100mm

Page 33: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 33

Dan buat juga 2Dsketch pada permukaan bawah sayap pesawat

seperti berikut seperti pada permukaan atas sayap , gunakan

PROJECT GEOMETRY.

orbit , agar permukaan atas terlihat untuk

mempermudah menggunakan PROJECT GEOMETRY

Dan extrude Sketch tersebut sehingga berbentuk seperti ini :

Sembunyikan sketch , Fillet bagian leading edge

sebesar 500 dan 350mm dan Klik OK

Page 34: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 34

Lalu MIRROR feature yang telah dibuat .

Dan fillet bagian bawah pesawat sebesar 500mm:

Lalu fillet bagian Vertikal Stabilizer dan Horizontal Stabilizer sebesar

250mm :

10. Logo And Painting

Pada logo and painting ini meliputi pembuatan nama dan pewarnaan

pada body pesawat.

Sekarang klik 2D sketch dan pilih XY Plane , seperti sebelumnya

tekan tombol F7 dan aktifkan Project Cut Edge , dan buatlah sktech

seperti berikut ,

Page 35: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 35

Untuk sketch diatas ukuran tidak ditentukan disesuaikan dengan kita ,

gunakan tool SPLINE untuk membuat sketch tersebut. Dan finish

sketch.

Dan SPLIT sketch yang dibuat untuk memisahkan permukaan ,

dimulai dengan garis bagian bawah.

pilih garis bagian bawah , dan pilih face pada permukaan di nose

section , body section dan tail section , ketika mengklik untuk

memilih face tahan CTRL dan klik, dan klik apply/OK.

Aktifkan kembali sketch pada browser dan ulangi langkah SPLIT

untuk garis kedua.

Page 36: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 36

Untuk face pada SPLIT kali ini pilih permukaan nose section , body

section bagian atas , karena bagian bawah sudah terSPLIT

sebelumnya, untuk Tail section pilih keseluruhan. Dan klik OK.

Sembunyikan sketch pada browser.

Setelah itu berikan warna pada permukaan yang diSPLIT.

Bagian bawah :

Klik kanan properties dan pilih warna Blue wall paint dan klik OK.

Page 37: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 37

Dan untuk permukaan selanjutnya berikan warna cyant.

Dan klik ok,

Berikan hiasan warna pada vertikal stabilizer dan leading edge dan

engine sesuai keinginan kita , dengan cara seperti sebelumnya.

Lalu buatlah sketch pada XY Plane.

Berikan sebuah text , dengan mengkklik TEXT pada toolbal

Sehingga akan muncul kotak dialog seperti berikut :

Page 38: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 38

Berikan nama pesawat BOEING dan untuk text sizenya 1000mm

Dan klik OK. Lalu buatlah nama MADE IN INDONESIA atau yang

lain sesuai keinginan kita.

Lalu Finish Sketch.

Lalu klik emboss

Pilih profile pada Text BOEING , lalu ceklist wrap to face dan klik

permukaan body section bagian bawah , dan ganti direction menjadi

arah sebaliknya seperti pada gambar. Dan klik OK.

Page 39: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 39

Aktifkan kembali sketch tersebut pada browser

lakukan proses emboss untuk text MADE IN INDONESIA.Sehingga

semua text menjadi timbul pada permukaan body pesawat. Dan

berikan warna merah pada kedua text tersebut.

Jangan lupa untuk save hasil gambar , klik file lalu save, Atau tekan

tombol CTRL+S dan berikan nama project yang kita buat ditempat

yang kita inginkan.

Note : untuk membuat text timbul pada permukaan rata tidak perlu menggunakan

emboss, gunakan tool extrude.

Page 40: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 40

11. Wheel

Sebelum membuat roda , buat dudukan dan as roda pesawat, kita

buat bentuk yang disederhanakan.

Buat PLANE , klik PLANE pada toolbar pilih YZ Plane dan tarik

PLANE keatas dan masukan jarak 11250 mm.

Dan buatlah sketch pada plane tersebut

Dan extrude sebesar 250 mm.

Page 41: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 41

Dan buatlah sketch pada samping as seperti berikut .

dan extrude sketch tersebut dengan jarak 1 = 250mm dan

jarak 2 = 500mm.

Dan klik OK.

Dan buatlah as roda belakang seperti berikut ini.

Simpan project dan minimize project tersebut.

Page 42: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 42

Buka lembar kerja kerja baru untuk membuat roda

Klik new , pilih Standart(mm).ipt , dan buatlah sketch pada XY

Plane seperti berikut ini.

Setelah itu klik kanan lalu finish sketch.

Sekarang gunakan toolREVOLVE untuk membentuk object roda.

Pertama revolve bagian untuk pelk , pilih profile untuk pelk dan

kedua pilih axis atau garis sumbu.

Page 43: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 43

Setelah pelk dibuat ulangi langkah revolve untuk membuat ban ,

aktifkan kembali sketch pada browser . dan revolve sketch untuk ban.

Pada revolution1 pada browser , klik kanan lalu pilih properties ,

pilih material pelk menjadi aluminium polished , dan pada

revolution2 klik kanan ,properties dan ubah warna menjadi black.

Untuk membuat lubang pada pelk. Klik HOLE pada toolbar , lalu

klik permukaan pelk, dan masukan diametr sebesar 30mm , dan

termination ( trough all ) atau tembus.

klik OK, dan perbanyak

lubang menggunakan Circular Pattern.

Roda dengan diameter 1500mm ini digunakan untuk roda bagian

belakang , gunakan roda dengan 1300mm untuk roda depan pesawat .

Buatlah roda dengan diameter 1300mm dengan cara yang sam seperti

membuat roda belakang..

Page 44: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 44

12. Assembly

Klik new buka Standart(mm).iam

Untuk menggabungkan pesawat dengan dengan roda, masukan Part

pesawat kedalam assembly dengan menggunakan tool place , klik

place lalu akan muncul kotak dialog , pilih semua part dan klik open.

ASSEMBLY TOOLBAR

toolbar

Page 45: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 45

Pilih body pesawat dan pilih Grounded agar pesawat diam dan tidak

bergeser.

Setelah itu gabungkan antar roda dengan as roda dimulai dengan

roda depan.

Klik constraint pada toolbar lalu akan muncul kotak dialog

Page 46: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 46

Menggunakan MATE CONSTRAINT , arah kan kursor ke posisi

roda sampai mendapatkan axis atau sumbu dari roda tersebut. Selah

memilih roda , sekarang pilih axis dari as roda,

Setelah itu klik Ok dan secara otomatis roda akan lurus dengan

sumbu as.

Setelah menempel kemudian , klik constraint lagi , sekarang pilih

mate contraint, lalu pilih permukaan yang tidak berlawanan

arah( ketika memilih permukaan ditandai dengan anak panah) , agar

posisi setelah diconstraint tidak terbalik, seperti berikut ini :

setelah itu klik OK.

Copy roda dengan cara klik roda , lalu tekan CTRL+C dan

CTRL+V ,...

Page 47: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 47

Lalu gabungkan semua roda depan dan belakang dengan

menggunakan cara seperti diatas.

Hasil dari assembly body pesawat dengan roda :

Lalu simpan project .

13. Rendering

Render adalah proses untuk membuat model yang kita buat menjadi

sebuah gambar yang lebih jelas atau realistic, jika dengan settingan

dan PC yang bagus sangat mempengaruhi hasil render .

Sebelum merender posisikan pesawat agar terlihat menarik dengan

bantuan tool orbit, dan pada menubar pilih VIEW lalu ganti

pandangan ORTHOGRAPHIC menjadi PERSPECTIF. Dan aktifkan

shadow ,reflection untuk menambah efek bayangan.

Dan ganti background layar , pada menu bar pilih Tool lalu pilih

Aplication options , dan pada kotak dialog pilih Tab Colors. Kita

dapat mengganti background sesuai keinginan kita terdapat pilihan :

color , gradient dan image untuk settingan background.

Page 48: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 48

Setelah itu pilih menubar ENVIROUNMENT dan pilih Inventor

Studio

Tampilan pada Inventor Studio.

Lalu pilih Render image dan akan muncul kotak dialog untuk

settingan render , masukan resolusi untuk render contoh 1920x1020,

pada tab output pilih highest anti aliasing untuk mendapatkan gambar

yang maksimal. Setelah settingan disesuaikan lalu klik render dan

tunggu sampai proses render selesai.

Page 49: Autodesk Inventor

Buku ini ditujukan untuk new engineer Page 49

DAFTAR PUSTAKA

Hidayat Nur , Mastering 3D Mechanical Design Autodesk

Inventor, GX Publisher.

www.grabcad.com