Lampiran 2 ASUHAN KEPERAWATAN KELOMPOK ANAK USIA SEKOLAH DENGAN KETIDAKEFEKTIFAN PEMELIHARAAN KESEHATAN DI SD NEGERI 2 MERSI KECAMATAN PURWOKERTO TIMUR Disusun Oleh: MIFTAH WIDYA KARTIKA P17420211032 KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA POLTEKKES KEMENKES SEMARANG
56
Embed
Asuhan Keperawatan Kelompok Khusus Anak Usia Sekolah
Asuhan Keperawatan Kelompok Khusus Anak Usia Sekolah
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Lampiran 2
ASUHAN KEPERAWATAN KELOMPOK ANAK USIA SEKOLAH
DENGAN KETIDAKEFEKTIFAN PEMELIHARAAN KESEHATAN
DI SD NEGERI 2 MERSI KECAMATAN PURWOKERTO TIMUR
Disusun Oleh:
MIFTAH WIDYA KARTIKA
P17420211032
KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLTEKKES KEMENKES SEMARANG
PRODI KEPERAWATAN
PURWOKERTO
2014
ASUHAN KEPERAWATAN KELOMPOK ANAK USIA SEKOLAH
DENGAN KETIDAKEFEKTIFAN PEMELIHARAAN KESEHATAN
DI SD NEGERI 2 MERSI KECAMATAN PURWOKERTO TIMUR
A. PENGKAJIAN
Pengkajian dilakukan pada tanggal 7 februari 2014 pada pukul 09.00 WIB di
SD Negeri 2 Mersi Kecamatan Purwokerto Timur Kabupaten Banyumas. Metode
pengkajian yang digunakan oleh penulis adalah wawancara, observasi, pemeriksaan
fisik, kuisioner, dan winshield survey. Komponen pengkajian mengacu pada teori
learning about the Comunity of foot (Anderson & Mc Farlane, 2000) yang meliputi
data inti/core dan 8 subsistem yaitu lingkungan fisik, pendidikan, keamanan &
transportasi, politik & kebijakan, pelayanan kesehatan & pelayanan sosial,
komunikasi, ekonomi, dan rekreasi. Hasil pengkajian akan diuraikan sebagai berikut:
1. Data Inti/core
Klien adalah beberapa anak usia sekolah kelas I dan kelas II di SD Negeri 2 Mersi.
Jumlah kelompok sebanyak 64 orang yang terdiri dari 37 siswa laki-laki dan 27
siswa perempuan. Klien secara keseluruhan beragama islam dan klien memiliki
kebiasaan dan adat yang retatif sama karena kelompok ini merupakan anak-anak
yang tinggal di kelurahan Mersi dengan suku jawa.
2. 8 subsistem menurut Betty Nauman
1) Lingkungan Fisik
Luas tanah di SD Negeri 2 Mersi yaitu 1185 m2 dengan 6 ruang kelas
masing-masing berukuran 49 m2 , 1 ruang guru berukuran 49 m2, 1 ruang
kepala sekolah berukuran 16 m2, 1 mushola 55 m2, 2 WC berukuran 6 m2, 1
gudang 64 m2, 1 perpustakaan berukuran 54 m2, 1 tempat parkir guru
berukuran 8 m2, dan 1 halaman sekolah berukuran 121 m2.
Berdasarkan pengkajian winshield survey bangunan secara umum
sudah permanen dan di sebelah barat dan timur tidak ada tembok pembatas
sekolah. Sedangkan di sebelah utara berbatasan dengan jalan gereja dan di
sebelah selatan berbatasan dengan tembok sekolah dan area pertanian.
Sedangkan pada lingkungan sekolah tidak memiliki lapangan atau ruangan
khusus untuk olahraga, lingkungan sekolah tidak rindang dan tidak tersedia
tanaman dan pohon, sumber air yang kurang bersih dan jarak sumber air
dengan septic tank kurang dari 10 meter, tidak memiliki kantin sekolah, belum
menerapkan kawasan lingkungan bebas asap rokok dan belum terdapat tempat
cuci tangan siswa dan guru. SD N 2 Mersi hanya memiliki 2 WC yang dipakai
bersama antara guru dan murid dan tidak terdapat WC khusus laki-laki atau
perempuan dengan jumlah siswa laki-laki 96 maka jumlah WC minimal 2
untuk laki-laki dan jumlah siswa perempuan 77 maka jumlah WC minimal 3
untuk perempuan. Maka jumlah WC minimal yang harus tersedia sebanyak 5
WC untuk siswa. Ruang kelas memiliki alat kebersihan yang cukup, memiliki
jadwal piket, pencahayaan kurang, tingkat kebisingan yang cukup tinggi pada
jam sekolah, sirkulasi udara cukup, jarak meja siswa dengan papan tulis 3
meter, terlihat bersih dan rapih. Tingkat kepadatan ruangan kelas belum
memenuhi 10 kriteria sekolah sehat menurut depkes yaitu minimal 1,75 m2 per
anak. Jika jumlah siswa kelas I dan kelas II sebanyak 64 orang, maka luas
minimal ruang kelas I dan kelas II adalah 112 m2, sedangkan luas ruang kelas I
dan kelas II adalah 98 m2.
Gambar 1.1.
Denah wilayah SD Negeri 2 Mersi, Kecamatan Purwokerto Timur, Kabupaten Banyumas
2) Pendidikan
Jumlah siswa di SD Negeri 2 Mersi sebanyak 173 siswa yang dapat di
lihat pada tabel berikut ini:
Tabel 1.1
Jumlah siswa di SD Negeri 2 Mersi
No KelasJenis kelamin
JumlahLaki-laki Perempuan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
I
II
III
IV
V
VI
19
18
16
12
14
14
15
12
11
13
16
13
34
30
27
25
30
27
Total 173
Jumlah tenaga pengajar di SD Negeri 2 Mersi sebanyak 9 orang dengan
tingkat pendidikan yang dapat di lihat pada tabel berikut ini:
Tabel 1.2
Tingkat pendidikan tenaga pengajar SD Negeri 2 Mersi
No Tingkat Pendidikan Jumlah
1.
2.
Sarjana
SLTA
7 orang
2 orang
Total 9 orang
3) Keamanan dan Transportasi
Kepala sekolah mengatakan keamanan di SD Negeri 2 Mersi masih
kurang karena tidak ada satpam sekolah dan batas wilayah sebelah barat dan
timur belum di pagar secara permanen dan berbatasan langsung dengan
saluran irigasi pertanian sehingga membahayakan siswa jika siswa bermain di
saluran irigasi pertanian. Selain itu juga belum ada gerbang sekolah sehingga
memungkinkan setiap orang masuk termasuk para penjual janan. SD Negeri 2
Mersi belum mempunyai prosedur evakuasi bila terjadi keadaan darurat seperti
gempa bumi, kebakaran dan banjir.
Siswa berangkat sekolah jalan kaki melalui jalan utama RW 5 dan
melewati jembatan saluran irigasi pertanian. Keamanan transportasi di SD
Negeri 2 Mersi cukup aman karena jalan menuju SD di pagi dan siang hari
cukup sepi.
4) Politik dan Kebijakan
Kepala sekolah mengatakan saat ini belum ada kebijakan agar siswa
dapat mudah mendapatkan pelayanan kesehatan seperti kebijakan pendirian
UKS. Peran Puskesmas I Purwokerto Timur sebagai penanggung jawab daerah
cakupan kerja Puskesmas belum maksimal karena puskesmas baru melakukan
kunjungan 1 kali ke SD Negeri 2 Mersi dua tahun yang lalu dan belum
melakukan tindak lanjut terhadap kunjungan pertama.
5) Pelayanan kesehatan dan pelayanan sosial
Kepala sekolah mengatakan guru dan siswa tidak memperhatikan
tentang kesehatan sekolah seperti pemeliharaan kesehatan dasar dan
kebersihan lingkungan sekolah. Sedangkan kegiatan pemantauan kesehatan
siswa seperti kebersihan kuku, rambut, karies gigi belum dilaksanakan,
pengukuran tinggi dan berat badan belum dilaksanakan. Siswa di SD Negeri 2
Mersi tidak cuci tangan sebelum dan sesudah jajan dengan air mengalir karena
tidak tersedia tempat cuci tangan atau washtufel. Siswa tidak mengkonsumsi
jajan sehat karena tidak tersedia kantin sekolah, sehingga siswa jajan
sembarangan pada penjual jajan di depan sekolah. Siswa olahraga teratur
karena ada pelajaran olahraga tetapi tidak terukur. Sekolah dan siswa tidak
melakukan pemberantasan sarang nyamuk di sekolah. Terdapat dua siswa
yang merokok di sekolah tetapi pihak sekolah belum melakukan tindak lanjut
terhadap permasalahan tersebut
6) Komunikasi
Kepala sekolah mengatakan sarana komunikasi yang dapat digunakan
untuk menerima informasi kesehatan melalui buku perpustakaan dan lembar
balik dari puskesmas. Komunikasi diantara guru dengan guru, guru dengan
siswa, dan siswa dengan siswa berjalan dengan baik. Komunikasi antara guru
dan wali murid dilaksanakan dalam pertemuan rutin wali murid dan guru
setiap awal semester.
7) Ekonomi
Kepala sekolah mengatakan tingkat ekonomi keluarga siswa SD Negeri
2 Mersi berasal dari keluarga dengan penghasilan menengah kebawah dan
berprofesi sebagai pedagang dan buruh lepas.
8) Rekreasi
Kepala sekolah mengatakan sekolah mengadakan rekreasi setiap dua
bulan sekali ke tempat rekreasi keluarga seperti Owabong dan Happy Land
untuk mengurangi stres siswa terhadap kegiatan belajar mengajar di sekolah.
Rekreasi diadakan oleh sekolah dan diwajibkan bagi kelas I, kelas II dan kelas
III. Selain itu, waktu istirahat pada pukul 10.00 sampai pukul 10.15 digunakan
untuk jajan dan bermain di halaman sekolah.
2. Status Kesehatan Kelompok
Angka morbiditas atau angka kesakitan yang terjadi di SD Negeri 2 Mersi
pada tahun 2013 yaitu sebanyak 9 siswa ijin tidak masuk karena sakit demam,
diare, dan muntaber. Pada bulan januari sampai februari 2014 sebanyak 3 siswa
ijin karena sakit demam dan diare.
Tabel 1.3
Kebiasaan personal hygine siswa SD Negeri 2 Mersi
No KelasJumlah siswa
Kebiasaan personal hygine siswaGosok gigi 2 x sehari
Cuci tangan sebelum dan sesudah makan
Mandi 2 x sehari
Potong kuku teratur
Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak 1. I 34 14 20 2 32 31 3 6 282. II 30 13 17 4 26 29 1 11 19