tthe beginningSelasa, 17 September 2013 Pelanggaran Etika Bisnis Pada Akuntansi Manajemen di PT!A" BAB I PENDAHULUAN 1.1LATAR BELAKANG Berkembangnya dunia usaha yang semakin pesat saat ini, membuat pelaku bisnis menin gkatka n kiner ja perusah aan untuk mempertaha nkan dalam persain gan usaha yang terjadi. Untuk mempertahankan eksistensi didunia usaha, perusahaan dapat membuat suatu laporan keuangan ya ng dapat dig una kan sebaga i inf ormasi kep ada pen ggu na lap oran. Lap oran keu ang an ya ng dik eluarkan ter sebut har us sesu ai dengan Sat and ar Ak unt ans i Keuangan yang telah diatur oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI. Banyak perusahaan yang kurang memperhatikan terhadap laporan keuangan tersebut apakah sudah sesuai atau kurang sesuai dengan Standar Akuntansi yang berlaku di Indonesia. Untuk itu, perusahaan dapat mengg unakan jasa audit yang diang gap indep enden dalam memeri ksa lapora n keuan gan tersebu t, jasa audit yang dimaksu d adalah dengan menggun akan jasa audit or ekstern al yang bekerja pada Kantor Akuntan !ublik. Aku ntan si den gan sta nda r yan g ber laku , ada lah alat yan g dig una kan man ajemen (deng an bantu an akunt anuntu k meny ajikan lapor an keuan gan. !raktek akunt ansi tentu nya tidak te rl epas da ri ke bi jaka n ma na jeme n da lam me mi li h me to de yang sesuai dan diperbolehkan. Kebijakan dan metode yang dipilih dipengaruhi oleh kemampuan interpretasi standa r akuntansi, dan kepen tingan manajemen sendiri. Standar akun tansi meng haruska n adanya pengungkapan (dislosureatas praktek dan kebijakan akuntansi yang dipilih, dan diterapkan. "alam proses penyajian laporan keuangan, potensial sekali terjadinya #asimetri inf ormasi$ atau ali ran inf ormasi yang tida k seimbang ant ara peny aji (ma naje men dan penerima informasi (in%estor dan kreditor. "alam hal ini yang memiliki informasi lebih banyak (manajemen&diduga' potensial memanfaatkannya informasi yang dimiliki untukmengambil keuntungan maksimal. !elaku #reati%e aounting$ sering juga dipandang sebagai opportunis. "alam teori keagenan (ageny theorydijelaskan, adanya kontrak antara pemegang saham (prinipaldengan manajer sebagai pengelola perusahaan (agent, dimana manajer bertanggung ja)ab memaksimalkan kesejahteraan pemegang saham, namun disisi lain manajer juga mempunyai
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
Pelanggaran Etika Bisnis Pada Akuntansi Manajemendi PT !A"
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Berkembangnya dunia usaha yang semakin pesat saat ini, membuat pelaku bisnis
meningkatkan kinerja perusahaan untuk mempertahankan dalam persaingan usaha yang
terjadi. Untuk mempertahankan eksistensi didunia usaha, perusahaan dapat membuat suatu
laporan keuangan yang dapat digunakan sebagai informasi kepada pengguna laporan.Laporan keuangan yang dikeluarkan tersebut harus sesuai dengan Satandar Akuntansi
Keuangan yang telah diatur oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI. Banyak perusahaan yang
kurang memperhatikan terhadap laporan keuangan tersebut apakah sudah sesuai atau kurang
sesuai dengan Standar Akuntansi yang berlaku di Indonesia. Untuk itu, perusahaan dapat
menggunakan jasa audit yang dianggap independen dalam memeriksa laporan keuangan
tersebut, jasa audit yang dimaksud adalah dengan menggunakan jasa auditor eksternal yang
bekerja pada Kantor Akuntan !ublik.
Akuntansi dengan standar yang berlaku, adalah alat yang digunakan manajemen
(dengan bantuan akuntan untuk menyajikan laporan keuangan. !raktek akuntansi tentunya
tidak terlepas dari kebijakan manajemen dalam memilih metode yang sesuai dan
diperbolehkan. Kebijakan dan metode yang dipilih dipengaruhi oleh kemampuan interpretasi
standar akuntansi, dan kepentingan manajemen sendiri. Standar akuntansi mengharuskan
adanya pengungkapan (dislosure atas praktek dan kebijakan akuntansi yang dipilih, dan
diterapkan. "alam proses penyajian laporan keuangan, potensial sekali terjadinya #asimetri
informasi$ atau aliran informasi yang tidak seimbang antara penyaji (manajemen dan
penerima informasi (in%estor dan kreditor. "alam hal ini yang memiliki informasi lebih
banyak (manajemen &diduga' potensial memanfaatkannya informasi yang dimiliki untuk
mengambil keuntungan maksimal.
!elaku #reati%e aounting$ sering juga dipandang sebagai opportunis. "alam teori
keagenan (ageny theory dijelaskan, adanya kontrak antara pemegang saham (prinipal
dengan manajer sebagai pengelola perusahaan (agent, dimana manajer bertanggung ja)ab
memaksimalkan kesejahteraan pemegang saham, namun disisi lain manajer juga mempunyai
kepentingan pribadi mengoptimalkan kesejahteraan mereka sendiri melalui terapainya bonus
yang dijanjikan pemegang saham.
Berdasarkan hal tersebut *enurut +elasues (-- salah satu karakteristik utama
standar moral untuk menentukan etis atau tidaknya suatu perbuatan adalah perbuatan tersebut
tidak merugikan orang lain. /ara pandang seseorang dan pengalaman hidup seseoranglah
yang akan berpengaruh terhadap etis tidaknya suatu perbuatan. Sehingga auan terbaik dari
#reati%e aounting$ atau #earning management$ adalah standar moral dan etika.
!engungkapan atau disolusre yang memadai adalah sebuah media yang diharuskan standar
akuntansi, agar manajemen dapat menjelaskan kebijakan dan praktek akuntansi yang dipilih.
Salah satu ontoh kasus manipulasi laporan keuangan adalah yang dialami oleh !0.
Kereta Api Indonesia (!0. KAI. Kasus ini menunjukkan bagaimana proses tata kelola yang
dijalankan dalam suatu perusahaan dan bagaimana peran dari tiap1tiap organ penga)as dalammemastikan penyajian laporan keuangan tidak salah saji dan mampu menggambarkan
keadaan keuangan perusahaan yang sebenarnya. Kasus !0. KAI bera)al dari perbedaan
pandangan antara *anajemen dan Komisaris, khususnya Ketua Komite Audit dimana
Komisaris menolak menyetujui dan menandatangani laporan keuangan yang telah diaudit
oleh Auditor 2ksternal. Komisaris meminta untuk dilakukan audit ulang agar laporan
keuangan dapat disajikan seara transparan dan sesuai dengan fakta yang ada. Salah satu
faktor yang menyebabkan terjadinya kasus !0. KAI adalah rumitnya laporan keuangan.
Adanya ketidakyakinan manajemen akan laporan keuangan yang telah disusun, ketika
komite audit mempertanyakan laporan tersebut, manajemen merasa tidak yakin sehingga
pihak manajemen menggunakan jasa auditor ekternal. *anfaat dari jasa audit adalah
memberikan informasi yang akurat dan dapat diperaya untuk pengambilan keputusan.
Laporan keuangan yang telah diaudit oleh akuntan publik ke)ajarannya lebih dapat
diperaya.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas dapat dibuat rumusan masalah yakni3
4. Apa yang dimaksud dengan etika5-. Bagaimana etika dalam dunia bisnis5
6. Bagaimana etika seorang akuntan manajemen5
7. Bagaimana etika seorang akuntan publi5
8. Apa sebaiknya yang dilakukan perusahaan untuk mengatasi dan menegah keurangan
seperti kasus !0 KAI5
1.3 TUJUAN
4. *engetahui arti etika.
-. *engetahui arti etika dalam dunia bisnis.
6. *engetahui bagaimana etika seorang akuntan manajemen.7. *engetahui bagaimana etika seorang akuntan publi.
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
Istilah deontologi berasal dari kata 9unani #deon$ yang berarti ke)ajiban. 9ang menjadi
dasar baik buruknya perbuatan adalah ke)ajiban. !endekatan deontologi sudah diterima
dalam konteks agama, sekarang merupakan juga salah satu teori etika yang terpenting.
Ada tiga prinsip yg harus dipenuhi :
• Supaya tindakan punya nilai moral, tindakan ini harus dijalankan berdasarkan ke)ajiban• ;ilai moral dari tindakan ini tidak tergantung pada terapainya tujuan dari tindakan itu
melainkan tergantung pada kemauan baik yang mendorong seseorang untuk melakukan
tindakan itu, berarti kalaupun tujuan tidak terapai, tindakan itu sudah dinilai baik
• Sebagai konsekuensi dari kedua prinsip ini, ke)ajiban adalah hal yang nisaya dari tindakan
yang dilakukan berdasarkan sikap hormat pada hukum moral uni%ersal
c. Teori Hak
0eori hak adalah pendekatan yang paling banyak dipakai untuk menge%aluasi baik
buruknya sesuatu. *erupakan suatu aspek dari teori deontologi, karena berkaitan denganke)ajiban. <ak dan ke)ajiban bagaikan dua sisi uang logam yang sama. <ak didasarkan atas
martabat manusia dan martabat semua manusia itu sama.
d. Teori Keutamaan
*emandang sikap atau akhlak seseorang. 0idak ditanyakan apakah suatu perbuatan
tertentu adil, atau jujur, atau murah hati dan sebagainya.
Keutamaan merupakan disposisi )atak yang telah diperoleh seseorang dan memungkinkan
dia untuk bertingkah laku baik seara moral.
Contoh keutamaan :
• Kebijaksanaan
• Keadilan
• Suka bekerja keras
• <idup yang baik
Ada dua maam etika yang harus kita pahami bersama dalam menentukan baik dan
buruknya prilaku manusia 3
a. Etika Deskriptif , yaitu etika yang berusaha meneropong seara kritis dan rasional sikap dan
prilaku manusia dan apa yang dikejar oleh manusia dalam hidup ini sebagai sesuatu yang
bernilai. 2tika deskriptif memberikan fakta sebagai dasar untuk mengambil keputusan
tentang prilaku atau sikap yang diambil.
b. Etika Normatif , yaitu etika yang berusaha menetapkan berbagai sikap dan pola prilaku ideal
yang seharusnya dimiliki oleh manusia dalam hidup ini sebagai sesuatu yang bernilai. 2tika
normatif memberi penilaian sekaligus memberi norma sebagai dasar dan kerangka tindakan
yang akan diputuskan.
Beberapa manfaat 2tika adalah sebagai berikut 3
• "apat membantu suatu pendirian dalam beragam pandangan dan moral
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
• "apat membantu membedakan mana yang tidak boleh dirubah dan mana yang boleh
dirubah
• "apat membantu seseorang mampu menentukan pendapat
• "apat menjembatani semua dimensi atau nilai1nilai.
Pr#$%-%r#$% e!"a &
• 0anggungja)ab
• Kepentingan masyarakat
• Integritas
• =bjekti%itas dan independensi
• Keseksamaan
• Lingkup dan sifat jasa
2tika bisnis merupakan ara untuk melakukan kegiatan bisnis, yang menakup seluruh
aspek yang berkaitan dengan indi%idu, perusahaan dan juga masyarakat. 2tika bisnis dalam
sebuah perusahaan dapat membentuk nilai, norma dan prilaku karya)an serta pimpinan
dalam membangun hubungan yang adil dan sehat dengan pelanggan>mitra kerja, pemegang
saham dan masyarakat. !erusahaan meyakini prinsip bisnis yang baik adalah bisnis yang
beretika, yakni bisnis dengan kinerja unggul dan berkesinambungan yang dijalankan dengan
mentaati kaidah1kaidah etika sejalan dengan hukum dan peraturan yang berlaku.
2tika Bisnis memiliki tiga aspek yaitu etika deskriptif mempelajari dan menguraikan
moral suatu masyarakat, kebudayaan dan bangsa, etika normatif seara sistematis berusahamenyajikan norma1norma moral yang berlaku bagi praktek bisnis, serta memberikan suatu
sistem moral, dan meta1etika adalah studi tentang etika normatif yang mengkaji makna serta
istilah1istilah moral dan logika dari penalaran moral.
!elanggaran etika bisnis adalah penyimpangan standar ? standar nilai (moral yang
menjadi pedoman atau auan sebuah perusahaan (manajer dan segenap karya)annya dalam
pengambilan keputusan dan mengoperasikan bisnis yang etik. 0indakan yang bertentangan
dengan etika bisnis dapat dikualifikasikan sebagai perbuatan mela)an hukum. !engertian
perbuatan yang mela)an hukum dikemukakan dalam pasal 46@8 KU< !erdata.
!rofesi adalah pekerjaan yang dilakukan sebagai nafkah hidup dengan mengandalkan
keahlian dan keterampilan yang tinggi dan dengan melibatkan komitmen pribadi (moral
yang mendalam.
Pr#$%-%r#$% e!"a %ro'e$ &
1. Prinsip Keadilan. !rinsip ini terutama menuntut orang yang profesional agar dalam
menjalankan profesinya ia tidak merugikan hak dan kepentingan pihak tertentu, khususnya
orang1orang yang dilayani dalam rangka profesinya
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
2. Prinsip tonomi. !rinsip yang dituntut oleh kalangan profesional terhadap dunia luar agar
mereka diberi kebebasan sepenuhnya dalam menjalankan profesinya. Karena hanya kaum
profesional ahli dan terampil dalam bidang profesinya, tidak boleh ada pihak luar yang ikut
ampur tangan dalam pelaksanaan profesi tersebut
Ba!a$-(a!a$ %r#$% o!o#om &
• 0anggung ja)ab dan komitmen profesional (keahlian dan moral atas kemajuan profesi
tersebut serta (dampaknya pada kepentingan masyarakat
• Kendati pemerintah di tempat pertama menghargai otonomi kaum profesional, pemerintah
tetap menjaga, dan pada )aktunya malah ikut ampur tangan, agar pelaksanaan profesi
tertentu tidak sampai merugikan kepentingan umum
2.2 AKUNTANSI MANAJEMEN
Akuntasi manajemen adalah penyatuan bagian manajemen yang menakup, penyajian
dan penafsiran informasi yang digunakan untuk perumusan strategi, akti%itas perenanaan
dan pengendalian, pembuatan keputusan, optimalisasi penggunaan sumber daya,
pengungkapan kepada pemilik dan pihak luar, pengungkapan kepada pekerja, pengamanan
asset. /hartered Institute of *anagement Aountant (4736.
Akuntansi *anajemen berhubungan dengan informasi mengenai perusahaan untuk
memberikan manfaat bagi para pemakai laporan keuangan yang berada dalam perusahaan
(manajemen sebagai bahan pertimbangan yang mendukung dalam pengambilan keputusan.Lingkup informasi pada Akuntansi *anajemen enderung lebih sempit, tidak lagi
berfokus pada perusahaan sebagai satu entitas melainkan lebih detil karena lingkup informasi
bertujuan untuk melaporkan bagian1bagian tertentu dari perusahaan, seperti bagian produksi,
bagian pemasaran dan lainnya. ;amun kompleksitas lingkup informasi keuangan yang
dihasilkan oleh Akuntansi *anajemen ini nantinya akan sejalan dengan tingkat1tingkat
manajemen yang terlibat dalam membuat keputusan.
"alam fokus informasi, Akuntansi *anajemen enderung berorientasi pada masa yang
akan datang, karena pengambilan keputusan selalu menyangkut tentang hal1hal yang berhubungan dengan kebijakan perusahaan di masa yang akan datang, namun untuk sumber
informasi yang akan diolah bisa ber%ariasi, mulai dari biaya1biaya di masa lalu !histori"al
"ost#, biaya sekarang !"urrent "ost# atau biaya masa datang !future "ost#.
Kriteria bagi informasi Akuntansi *anajemen tidak dibatasi oleh prinsip1prinsip
akuntansi yang berterima umum, selama itu memberi manfaat bagi pihak manajemen
perusahaan, baik itu dalam hal pengukuran, ataupun perhitungan. "alam Akuntansi
manajemen, praktik1praktik yang telah terbukti berhasil dan bermanfaat pada suatu
perusahaan kebanyakan akan ditiru oleh perusahaan1perusahaan lain yang kemudian akan
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
menyebar luas dalam dunia industri. Selain itu, pada Akuntansi *anajemen tidak ada
organisasi ataupun undang1undang yang mengatur praktik1praktiknya, selama itu bermanfaat
untuk manajemen perusahaan maka perusahaan akan terus menggunakan praktik1praktik
tersebut.
Akuntansi *anajemen menghasilkan informasi yang akan membantu manajemen untuk
mengambil keputusan yang berhubungan dengan kebijakan perusahaan, baik untuk
perenanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian, pengambilan keputusan yang
berhubungan dengan kebijakan dalam perusahaan selalu menyangkut masa yang akan datang.
Akuntansi *anajemen sering mengumpulkan informasi1informasi yang rele%an dengan
pengambilan keputusan dan bersifat taksiran karena pengambilan keputusan selalu
menyangkut tentang masa yang akan datang.
Akuntansi manajemen berperan dalam pemberian informasi historis dan prospektif untuk memfasilitasi perenanaan. Informasi akuntansi diperlukan untuk membuat prediksi1
prediksi dan estimasi mengenai kejadian ekonomi yang akan datang dikaitkan dengan kedaan
ekonomi dan politik saat ini.
Secara )m)m !)*)a# +ar $$!em a")#!a#$ ma#a*eme# a+a,a &
• *emberikan informasi yang dibutuhkan untuk penghitungan harga pokok jasa, produk, dan
tujuan lain yang diinginkan manajemen
• *emberikan informasi yang dibutuhkan untuk perenanaan, pengendalian, penge%aluasian,
dan perbaikan berkelanjutan
• *emberikan informasi untuk pengambilan keputusan
Taa% %ere#ca#aa# +a# %e#e#+a,a# ma#a*era, /a!) &
• !erenanaan tujuan
• !erenanaan operasional
• !enganggaran
• !engendalian
• !elaporan
Perma$a,aa# +a,am a")#!a#$ ma#a*eme# a#!ara ,a# &
• 2fisiensi biaya
• Kualitas produk
• !elayanan
0he Amerian Institute of /ertified !ubli Aountants (AI/!A menyatakan bah)a
akuntansi manajemen sebagai praktik meluas ke tiga bidang berikut 3
4. Ma#a*eme# S!ra!e 1 *emajukan peran akuntan manajemen sebagai mitra strategis dalam
organisasi
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
• !erenanaan, menyusun dan berpartisipasi dalam mengembangkan sistem perenanaan,
menyusun sasaran1sasaran yang diharapkan, dan memilih ara1ara yang tepat untuk
memonitor arah kemajuan dalam penapaian sasaran
• !enge%aluasian, mempertimbangkan implikasi1implikasi historial dan kejadian1kejadian
yang diharapkan, serta membantu memilih ara terbaik untuk bertindak
•
!engendalian, menjamin integritas informasi finansial yang berhubungan dengan akti%itasorganisasi dan sumber1sumbernya, memonitor dan mengukur prestasi, dan mengadakan
tindakan koreksi yang diperlukan untuk mengembalikan kegiatan pada ara1ara yang
diharapkan
• *enjamin pertanggungja)aban sumber, mengimplementasikan suatu sistem pelaporan yang
disesuaikan dengan pusat1pusat pertanggungja)aban dalam suatu organisasi sehingga sistem
pelaporan tersebut dapat memberikan kontribusi kepada efektifitas penggunaan sumber daya
dan pengukuran prestasi manajemen
• !elaporan eksternal, ikut berpartisipasi dalam proses mengembangkan prinsip1prinsip
akuntansi yang mendasari pelaporan eksternal
Bagian integral dari manajemen yang berkaitan dengan proses identifikasi penyajian
dan interpretasi>penafsiran atas informasi yang berguna untuk merumuskan strategi, proses
perenanaan dan pengendalian, pengambilan keputusan, optimalisasi keputusan,
pengungkapan pemegang saham dan pihak luar, pengungkapan entitas organisasi bagi
karya)an, dan perlindungan atas aset organisasi. Akuntansi *anajemen (*anagerial
Aounting berhubungan dengan pengidentifikasian dan pemilihan yang terbaik dari
beberapa alternatif kebijakan atau tindakan dengan menggunakan data historis atau taksiran
untuk membantu pimpinan.
2.2.1 KODE ETIK AKUNTANSI MANAJEMEN
Kode 2tik merupakan suatu pedoman bagi seseorang dalam menjalankan profesinya
seara profesional. Kode etik mengatur seseorang dalam besikap dan berperilaku seara etis
didalam suatu organisasi profesi tersebut. !erilaku etis melibatkan pemilihan tindakan1
tindakan yang benar dan sesuai serta tepat. 0ingkah laku kita mungkin benar atau salah
sesuai atau menyimpang dan keputusan yang kita buat dapat adil atau berat sebelah. =rang
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
sering berbeda pandangan terhadap arti istilah etis tatapi tampaknya terdapat suatu prinsip
umum yang mendasari semua sistem etika. !rinsip ini diekspresikan oleh keyakinan bah)a
setiap anggota kelompok mempunyai tanggung ja)ab untuk kebaikan anggota lainnya.
Keinginan untuk berkorban demi kebaikan kelompoknya merupakan inti dari tindakan yang
etis.
Ada sepuluh nilai inti yang diidentifikasi menghasilkan prinsip1prinsip yang
melukiskan benar dan salah dalam kerangka umum. Sepuluh nilai tersebut adalah 3
4. Kejujuran (honesty
-. Integritas (integrity
6. *emegang janji (promise keeping
7. Kesetiaan (fidelity
8. Keadilan (fairness
@. Kepedulian terhadap sesama (aring for others
C. !enghargaan kepada orang lain (respet for othersD. Ke)arganegaraan yang bertanggung ja)ab (responsible itiEenship
. !enapaian kesempurnaan (pursuit of eFellene
4. Akuntabilitas (aountibility
I*A (Institute of *anagement Aountants mengeluarkan suatu pernyataan yang
menguraikan tentang standar perilakuk etis akuntan manajemen. Akuntan manajemen tidak
akan melakukan tindakan1tindakan yang bertentangan dengan standar ini atau mereka tidak
akan menerima pelaksanaan tindakan1tindakan tersebut dari orang lain dalam organisasi
mereka.
S!a#+ar e!"a a")#!a# ma#a*eme# /a!) &
1. om%e!e#ce "om%e!e#$4
Artinya dia harus memelihara pengetahuan dan keahlian yang sepantasnya, mengikuti
hukum, peraturan dan standar teknis, dan membuat laporan yang jelas dan lengkap
berdasarkan informasi yang dapat diperaya dan rele%an.
a !engetahuan !rofesional adalah menunjukkan tingkat mahir keahlian profesional dalam
pengetahuan akuntansi agar menjaga tetap terkini dengan perkembangan dan tren.!engetahuan dan kemampuan untuk menggunakan teknologi informasi yang berlaku dan
sistem untuk memenuhi kebutuhan pekerjaan.
b Keuangan monitoring dan analisis adalah memantau dan mengumpulkan data untuk menilai
akurasi dan integritas kuat dalam menganalisis data yang bertujuan untuk memastikan
kepatuhan dengan standar yang berlaku dengan peraturan dan sistem pengendalian internal,
menafsirkan dan menge%aluasi hasil guna mempersiapkan dokumentasi dan membuat laporan
keuangan dan>atau presentasi.
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
!engambilan keputusan adalah penggunaan pendekatan yang efektif untuk memilih tindakan
atau mengembangkan solusi yang sesuai untuk menapai kesimpulan, mengambil tindakan
yang konsisten dengan fakta1fakta yang tersedia.
d !enga)asan adalah menunjukkan sifat disiplin, menetapkan standar kinerja dan
menge%aluasi kinerja dari karya)an untuk mempertahankan tenaga kerja yang beragam
untuk mengelola dan memastikan kepatuhan dengan sumber daya manusia kebijakan dan
prosedur, memantau dan menilai pekerjaan dengan memberikan umpan balik, memberikan
teknis penga)asan, mengembangkan pengetahuan, keterampilan dan kemampuan karya)an
renana dan dukungan karya)an di peluang pengembangan karir.
e Komunikasi dan keterampilan interpersonal adalah menyampaikan informasi kepada
perorangan atau kelompok dengan memberikan presentasi yang ook untuk karakteristik dan
kebutuhan penonton, menyampaikan informasi seara lisan atau seara tertulis kepadaindi%idu atau kelompok untuk memastikan bah)a mereka mengerti informasi dan pesan serta
mendengarkan dan merespons dengan tepat kepada orang lain. Kemampuan untuk
membangun hubungan kerja yang efektif yang mendorong keberhasilan organisasi.
Auditor harus menjaga kemampuan dan pengetahuan profesional mereka pada
tingkatan yang ukup tinggi dan tekun dalam mengaplikasikannya ketika memberikan
jasanya, diantaranya menjaga tingkat kompetensi profesional, melaksanakan tugas
profesional yang sesuai dengan hukum dan menyediakan laporan yang lengkap dan
transparan.
A")#!a# ma#a*eme# (er!a#)# *a0a( )#!)" &
4. *enjaga tingkat kompetensi profesional yang diperlukan dengan terus menerus
mengembangkan pengetahuan dan keahliannya
-. *elakukan tugas1tugas profesionalnya sesuai dengan hukum, peraturan, dan standar teknis
yang berlaku
6. *enyusun laporan dan rekomendasi yang lengkat serta jelas setelah melakukan analisis yang
benar terhadap informasi yang rele%an dan dapat diperaya2. o#'+e#!a,!/ "eraa$aa#4
Kerahasian harus terdefinisi dengan baik, dan prosedur untuk menjaga kerahasiaan informasi
harus diterapkan seara berhati1hati, khususnya untuk komputer yang bersifat standalone atau
tidak terhubung ke jaringan. Aspek penting dari kerahasiaan adalah pengidentifikasian atau
otentikasi terhadap user. Identifikasi positif dari setiap user sangat penting untuk memastikan
efekti%itas dari kebijakan yang menentukan siapa saja yang berhak untuk mengakses data
tertentu.
Auditor harus dapat menghormati dan menghargai kerahasiaan informasi yang diperoleh dari
pekerjaan dan hubungan profesionalnya, diantaranya meliputi menahan diri supaya tidak
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
menyediakan keahlian dalam melalui laporan keuangan dan kontrol untuk membantu
manajemen dalam perumusan dan implementasi strategi organisasi.
Auditor tidak boleh berkompromi mengenai penilaian profesionalnya karenadisebabkan
prasangka, konflik kepentingan dan terpengaruh orang lain, seperti memberitahukan
informasi dengan )ajar dan objektif dan mengungkapkan sepenuhnya informasi rele%an.
A")#!a# ma#a*eme# (er!a#)# *a0a( )#!)" &
4. *engkomunikasikan informasi dengan adil dan objektif
-. *engungkapkan semua informasi rele%an yang dapat diharapkan mempengaruhi pemahaman
pengguna terhadap laporan, komentar, dan rekomendasi yang dikeluarkan
7. 8$!,e (,o0#
*erupakan 0indakan yang dilakukan seorang atau beberapa karya)an untuk memboorkan
keurangan perusahaan kepada pihak lain. *oti%asi utamanya adalah moral. Ghistle blo)ing
sering disamakan begitu saja dengan membuka rahasia perusahaan.8$!,e (,o0# +(a me#*a+ +)a /a!) &
4. Ghistle Blo)ing internal, yaitu keurangan dilaporkan kepada pimpinan perusahaan
tertinggi, pemimpin yang diberi tahu harus bersikap netral dan bijak, loyalitas moral bukan
tertuju pada orang, lembaga, otoritas, kedudukan, melainkan pada nilai moral3 keadilan,
ketulusan, kejujuran, dan dengan demikian bukan karya)an yang harus selalu loyal dan setia
pada pemimpin melainkan sejauh mana pimpinan atau perusahaan bertindak sesuai moral
-. Ghistle Blo)ing eksternal, yaitu memboorkan keurangan perusahaan kepada pihak luar
seperti masyarakat karena keurangan itu merugikan masyarakat, moti%asi utamanya adalah
menegah kerugian bagi banyak orang, yang perlu diperhatikan adalah langkah yang tepat
sebelum memboorkan keurangan terebut ke masyarakat, untuk membangun iklim bisnis
yang baik dan etis memang dibutuhkan perangkat legal yang adil dan baik.
9. rea!6e Acco)#!# A")#!a#$ "rea!'4
/reati%e Aounting adalah praktek akuntansi yang mengikuti peraturan dan undang1
undang yang diperlukan, tetapi menyimpang dari standar apa yang mereka berniat untuk
menyelesaikan. Akuntansi kreatif memanfaatkan pada elah di standar akuntansi untuk memerankan palsu itra yang lebih baik perusahaan. Semua proses dimana beberapa pihak
menggunakan kemampuan pemahaman pengetahuan akuntansi (termasuk di dalamnya
standar, teknik, dll dan menggunakannya untuk memanipulasi pelaporan keuangan.
/reati%e aounting melibatkan begitu banyak manipulasi, penipuan, penyajian laporan
keuangan yang tidak benar, seperti permainan pembukuan (memilih penggunaan metode
alokasi, memperepat atan menunda pengakuan atas suatu transasksi dalam suatu periode ke
periode yang lain.
C. Fra)+ "ec)ra#a#4
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
menimbulkan kerugian nyata atau potensial atas tindakan pelaku fraud. *eskipun perusahaan
seara hukum dapat menuntut pelaku fraud, ternyata tidak mudah usaha untuk menangkap
para pelaku fraud, mengingat pembuktiannya relatif sulit.
Je#$-*e#$ 'ra)+ /a!) &
4. !emalsuan ( $alsifi"ation data dan tuntutan palsu (illegal a"t . <al ini terjadi manakala
seseorang seara sadar dan sengaja memalsukan suatu fakta, laporan, penyajian atau klaim
yang mengakibatkan kerugian keuangan atau ekonomi dari para pihak yang menerima
laporan atau data palsu tersebut.
-. !enggelapan kas (em(e))lement "ash#, penurian persediaan>aset (*heft of in&entory +
asset# dan kesalahan ( false atau misleading atatan dan dokumen. !enggelapan kas adalah
keurangan dalam pengalihan hak milik perorangan yang dilakukan oleh seseorang yang
mempunyai hak milik itu di mana pemilikan diperoleh dari suatu hubungan keperayaan.6. Keurangan Komputer (Computer fraud meliputi tindakan ilegal yang mana pengetahuan
tentang teknologi komputer adalah esensial untuk perpetration,
in&estigation atau prose"ution. "engan menggunakan sebuah komputer seorang
fraud perpetrator dapat menuri lebih banyak dalam )aktu lebih singkat dengan usaha yang
lebih keil. !elaku fraud telah menggunakan berbagai metode untuk melakukan Computer
fraud .
Keurangan pelaporan keuangan biasanya dilakukan karena dorongan dan ekspektasi
terhadap prestasi pengubahan terhadap atatan akuntansi atau dokumen pendukung yang
merupakan sumber penyajian kerja manajemen. Salah saji yang timbul karena keurangan
terhadap pelaporan keuangan lebih dikenal dengan istilah irregularities (ketidakberesan.
Bentuk keurangan seperti ini seringkali dinamakan keurangan manajemen (management
fraud, misalnya berupa manipulasi, pemalsuan, atau laporan keuangan. Kesengajaan dalam
salah menyajikan atau sengaja menghilangkan (intentional omissions suatu transaksi,
kejadian, atau informasi penting dari laporan keuangan.
Kara"!er$!" Kec)ra#a# &
a. =leh pihak perusahaan, yaitu 3
• *anajemen untuk kepentingan perusahaan, yaitu salah saji yang timbul karena keurangan
pelaporan keuangan (misstatements arising from fraudulent finan"ial reporting .
• !ega)ai untuk keuntungan indi%idu, yaitu salah saji yang berupa penyalahgunaan akti%a
(misstatements arising from misappropriation of assets.
b. =leh pihak di luar perusahaan, yaitu pelanggan, mitra usaha, dan pihak asing yang dapat
menimbulkan kerugian bagi perusahaan.
Fa"!or Pemc) Fraud :
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
4. Auditor Internal yang ingin memiliki landasan pengetahuan yang kuat di bidang fraud
auditing baik menyangkut penegahan, pendeteksian ataupun dalam in%estigasinya
-. =perations managers yang ingin mengembangkan )a)asan dan pengetahuannya dalam
pendeteksian dan penegahan keurangan
2.3 EARNING MANAGEMENT MANAJEMEN LABA 4
*anajemen laba adalah salah satu faktor yang dapat mengurangi kredibilitas laporan
keuangan, manajemen laba menambah bias dalam laporan keuangan dan dapat mengganggu
pemakai laporan keuangan yang memperayai angka laba hasil rekayasa tersebut sebagai
angka laba tanpa rekayasa (Setia)ati dan ;a$im, - dalam :ahma)ati dkk, -@.
*anajemen laba merupakan area yang kontro%ersial dan penting dalam akuntansi
keuangan. *anajemen laba tidak selalu diartikan sebagai suatu upaya negatif yang merugikan
karena tidak selamanya manajemen laba berorientasi pada manipulasi laba. *anajemen labatidak selalu dikaitkan dengan upaya untuk memanipulasi data atau informasi akuntansi, tetapi
lebih ondong dikaitkan dengan pemilihan metode akuntansi yang seara sengaja dipilih oleh
manajemen untuk tujuan tertentu dalam batasan AA!. !ihak1pihak yang kontra terhadap
manajemen laba, menganggap bah)a manajemen laba merupakan pengurangan dalam
keandalan informasi yang ukup akurat mengenai laba untuk menge%aluasi return dan resiko
portofolionya (Ashari dkk, 47 dalam Assih, -7.
Konsep earning management menggunakan pendekatan teori keagenan (ageny theory
yang menyatakan bah)a Jpraktek earning management dipengaruhi oleh konflik antara
kepentingan manajemen (agent dan pemilik (prinipal yang timbul karena setiap pihak
berusaha untuk menapai atau mempertimbangkan tingkat kemakmuran yang
dikehendakinyaJ. Ageny theory memiliki asumsi bah)a masing1masing indi%idu semata1
mata termoti%asi oleh kepentingan dirinya sendiri sehingga menimbulkan konflik
kepentingan antara prinipal dan agent. !ihak prinipal termoti%asi mengadakan kontrak
untuk menyejahterakan dirinya dengan profitabilitas yang selalu meningkat. Agent
termoti%asi untuk memaksimalkan pemenuhan kebutuhan ekonomi dan psikologisnya, antara
lain dalam hal memperoleh in%estasi, pinjaman, maupun kontrak kompensasi. Konflik
kepentingan semakin meningkat terutama karena prinipal tidak dapat memonitor akti%itas
manajemen sehari1hari untuk memastikan bah)a manajemen bekerja sesuai dengan
keinginan pemegang saham (pemilik.
"alam hubungan keagenan, prinipal tidak memiliki informasi yang ukup tentang
kinerja agent. Agent mempunyai lebih banyak informasi mengenai kapasitas diri, lingkungan
kerja, dan perusahaan seara keseluruhan. <al inilah yang mengakibatkan adanya
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
akan datang dapat meningkat. Bentuk ini mengakui adanya biaya pada periode yang akan
datang sebagai kerugian pada periode berjalan, ketika kondisi buruk yang tidak
menguntungkan tidak dapat dihindari pada periode tersebut. Untuk itu manajemen hams
menghapus beberapa akti%a dan membebankan perkiraan biaya yang akan datang pada saat
ini serta melakukan lear the desk sehingga laba yang dilaporkan di periode yang akan datang
meningkat
-. Inome minimiEation
Bentuk ini mirip dengan Jtaking a bathJ, tetapi lebih sedikit ekstrim, yakni dilakukan
sebagai alasan politis pada periode laba yang tinggi dengan memperepat penghapusan
akti%a tetap dan akti%a tak ber)ujud dan mengakui pengeluaran1pengeluaran sebagai biaya.
!ada saat profitabilitas perusahaan sangat tinggi dengan maksud agar tidak mendapat
perhatian seara politis, kebijakan yang diambil dapat berupa penghapusan atas barang modaldan akti%a tak ber)ujud, biaya iklan dan pengeluaran untuk penelitian dan pengembangan,
hasil akuntansi untuk biaya eksplorasi.
6. Inome maFimiEation
0indakan ini bertujuan untuk melaporkan net inome yang tinggi untuk tujuan bonus yang
lebih besar. !erenanaan bonus yang didasarkan pada data akuntansi mendorong manajer
untuk memanipulasi data akuntansi tersebut guna menaikkan laba untuk meningkatkan
pembayaran bonus tahunan. adi tindakan ini dilakukan pada saat laba menurun. !erusahaan
yang melakukan pelanggaran perjanjian hutang mungkin akan memaksimalkan pendapatan7. Inome smoothing
Bentuk ini mungkin yang paling menarik. <al ini dilakukan dengan meratakan laba yang
dilaporkan untuk tujuan pelaporan eksternal, terutama bagi in%estor karena pada umumnya
in%estor lebih menyukai laba yang relatif stabil.
0eknik untuk merekayasa laba dapat dikelompokkan menjadi tiga kelompok, !ertama
yaitu memanfaatkan peluang untuk membuat estimasi akuntansi, antara lain3 estimasi tingkat
piutang tak tertagih, estimasi kurun )aktu depresiasi akti%a tetap atau amortisasi akti%a tak
ber)ujud, estimasi biaya garansi. Kedua yaitu mengubah metode akuntansi. !erubahan
metode akuntansi yang digunakan untuk menatat suatu transaksi, ontoh3 mengubah metode
depresiasi akti%a tetap yaitu dari metode depresiasi angka tahun ke metode depresiasi garis
lurus. Ketiga yaitu menggeser periode biaya atau pendapatan, misalnya3 memperepat atau
menunda pengeluaran untuk penelitian dan pengembangan sampai periode akuntansi
berikutnya, memperepat atau menunda pengeluaran promosi sampai periode akuntansi
berikutnya, memperepat atau menunda pengiriman produk ke pelanggan, menjual in%estasi
sekuritas untuk memanipulasi tingkat laba, mengatur saat penjualan akti%a tetap yang sudah
tidak dipakai.
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
pada periode ini tarif pajak penghasilannya telah menurun sehingga perusahaan dapat
memperoleh penghematan pajak.
7. Pera#!a# EO
Bonus plan hipotesis mempredikasi bah)a semakin mendekati periode pensiun seorang /2=
akan enderung melakukan strategi in"ome ma-imi)ation untuk meningkatkan bonus mereka.9. Pe#a0ara# $aam %er+a#a IPO4
!erusahaan yang akan go pu(li" belum memiliki nilai pasar, dan menyebabkan manajer
perusahaan yang akan go pu(li" melakukan manajemen laba dalam prospetus mereka
dengan harapan dapat menaikkan harga saham perusahaan.
2.3.1 TEOR= AGEN= TEORI KEAGENAN 4
0eori keagenan merupakan basis teori yang mendasari praktik bisnis perusahaan yang
dipakai selama ini. 0eori tersebut berakar dari sinergi teori ekonomi, teori keputusan,sosiologi, dan teori organisasi. !rinsip utama teori ini menyatakan adanya hubungan kerja
antara pihak yang memberi )e)enang yaitu in%estor dengan pihak yang menerima
)e)enang (agensi yaitu manajer.
"alam teori keagenan (ageny theory, hubungan agensi munul ketika satu orang atau
lebih (prinipal memperkerjakan orang lain (agent untuk memberikan suatu jasa dan
kemudian mendelegasikan )e)enang pengambilan keputusan kepada agent tersebut.
<ubungan antara prinipal dan agent dapat mengarah pada kondisi ketidakseimbangan
informasi (asymmetrial information karena agent berada pada posisi yang memiliki
informasi yang lebih banyak tentang perusahaan dibandingkan dengan prinipal. "engan
asumsi bah)a indi%idu1indi%idu bertindak untuk memaksimalkan kepentingan diri sendiri,
maka dengan informasi asimetri yang dimilikinya akan mendorong agent untuk
menyembunyikan beberapa informasi yang tidak diketahui prinipal. "alam kondisi yang
asimetri tersebut, agent dapat mempengaruhi angka1angka akuntansi yang disajikan dalam
laporan keuangan dengan ara melakukan manajemen laba.
Kemudian, masalah keagenan juga akan timbul jika pihak manajemen atau agen
perusahaan tidak atau kurang memiliki saham biasa perusahaan tersebut. Karena dengan
keadaan ini menjadikan pihak manajemen tidak lagi berupaya untuk memaksimumkan
keuntungan perusahaan dan mereka berusaha untuk mengambil keuntungan dari beban yang
ditanggung oleh pemegang saham. /ara yang dilakukan pihak manajemen adalah dalam
bentuk peningkatan kekayaan dan juga dalam bentuk kesenangan dan fasilitas perusahaan.
"ijelaskan dalam ensen dan *ekling (4C@, ensen (4D@, Geston dan Brigham (47,
bah)a masalah keagenan dapat terjadi dalam - bentuk hubungan, yaitu (4 antara pemegang
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
agen, maka fokus dari teori ini adalah pada penentuan kontrak yang paling efisien yang
mendasari hubungan antara prinsipal dan agen. Untuk memoti%asi agen maka prinsipal
meranang suatu kontrak agar dapat mengakomodasi kepentingan pihak1pihak yang terlibat
dalam kontrak keagenan. Kontrak yang efisien adalah kontrak yang memenuhi dua faktor,
yaitu 3
4. Agen dan pinsipal memiliki informasi yang simetris artinya baik agen maupun majikan
memiliki kualitas dan jumlah informasi yang sama sehingga tidak terdapat informasi
tersembunyi yang dapat digunakan untuk keuntungan dirinya sendiri
-. :isiko yang dipikul agen berkaitan dengan imbal jasanya adalah keil yang berarti agen
mempunyai kepastian yang tinggi mengenai imbalan yang diterimanya.
0eori keagenan mendeskripsikan hubungan antara pemegang saham ( shareholders
sebagai prinsipal dan manajemen sebagai agen. *anajemen merupakan pihak yang dikontrak
oleh pemegang saham untuk bekerja demi kepentingan pemegang saham. Karena mereka
dipilih, maka pihak manejemen harus mempertanggungja)abkan semua pekerjaannya kepada
pemegang saham.
*enurut teori keagenan, konflik antara prinsipal dan agen dapat dikurangi dengan
mensejajarkan kepentingan antara prinsipal dan agen. Kehadiran kepemilikan saham oleh
manajerial (insider o/nership dapat digunakan untuk mengurangi agen"y "ost yang
berpotensi timbul, karena dengan memiliki saham perusahaan diharapkan manajer merasakan
langsung manfaat dari setiap keputusan yang diambilnya. !roses ini dinamakan
dengan (onding me"hanism, yaitu proses untuk menyamakan kepentingan manajemen
melalui program mengikat manajemen dalam modal perusahaan.
"alam suatu perusahaan, konflik kepentingan antara prinsipal dengan agen salah
satunya dapat timbul karena adanya kelebihan aliran kas (e-"ess "ash flo/. Kelebihan arus
kas enderung diin%estasikan dalam hal1hal yang tidak ada kaitannya dengan kegiatan utama
perusahaan. Ini menyebabkan perbedaan kepentingan karena pemegang saham lebihmenyukai in%estasi yang berisiko tinggi yang juga menghasilkan return tinggi, sementara
manajemen lebih memilih in%estasi dengan risiko yang lebih rendah.
0erdapat tiga masalah utama dalam hubungan agensi, yaitu 3
4. Kontrol pemegang saham kepada manajer
-. Biaya yang menyertai hubungan agensi
6. *enghindari dan meminimalisasi biaya agensi
<ubungan agensi ini memoti%asi setiap indi%idu untuk memperoleh sasaran yang
harmonis, dan menjaga kepentingan masing1masing antara agen dan prinipal. <ubungan
keagenan ini merupakan hubungan timbal balik dalam menapai tujuan dan kepentingan
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
pekerjaan anggota profesinya, karena masyarakat merasa terjamin akan memperoleh jasa
yang dapat diandalkan. Begitu juga terhadap profesi akuntan publik, keperayaan masyarakat
terhadap mutu audit akan menjadi lebih tinggi jika profesi akuntan publik menerapkan
standar mutu yang tinggi terhadap pelaksanaan pekerjaan audit.
Bagi profesi akuntan, etika profesional semaam ini dikenal dengan nama Kode 2tik
Akuntan Indonesia. Anggota IAI yang berpraktik sebagai akuntan publik bertanggung ja)ab
mematuhi pasal1pasal yang terantum dalam Kode 2tik Akuntan Indonesia, termasuk juga
semua orang yang bekerja dalam praktik profesi akuntan publik, seperti karya)an, partner,
dan staf.
Sedangkan Standar Auditing adalah suatu ukuran pelaksanaan tindakan yang
merupakan pedoman umum bagi auditor dalam melaksanakan audit. Atau dapat juga disebut
sebagai ukuran baku atas mutu jasa auditing. Standar auditing terdiri dari 4 standar dansemua !ernyataan Standar Auditing yang berlaku. Standar Auditing dan beberapa standar
serta pernyataan lainnya dikodifikasi dalam buku Standar !rofesional Akuntan !ublik (S!A!
sejak Agustus 47.
S!a#+ar A)+!#
A. Standar Umum
4. Audit harus dilaksanakan oleh seorang atau lebih yang memiliki keahlian dan pelatihan
teknis ukup sebagai auditor.
-. "alam semua hal yang berhubungan dengan penugasan, independensi dalam sikap mental
harus dipertahankan oleh auditor.
6. "alam pelaksanaan audit dan penyusunan laporannya, auditor )ajib menggunakan
kemahiran profesionalnya dengan ermat dan seksama.
B. Standar eker!aan "apangan
4. !ekerjaan harus direnanakan sebaik1baiknya dan jika digunakan asisten harus disuper%isi
dengan semestinya.
-. !emahaman yang memadai atas struktur pengendalian intern harus diperoleh untuk
merenanakan audit dan menentukan sifat, saat, dan lingkup pengujian yang akan dilakukan.
6. Bahan bukti kompeten yang ukup harus diperoleh melalui inspeksi, pengamatan, pengajuan
pertanyaan, dan konfirmasi sebagai dasar yang memadai untuk menyatakan pendapat atas
laporan keuangan yang diaudit.
#. Standar elaporan
4. Laporan audit harus menyatakan apakah laporan keuangan telah disusun sesuai dengan
prinsip akuntansi berterima umum.
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
-. Laporan audit harus menunjukkan keadaan yang di dalamnya prinsip akuntansi tidak seara
konsisten diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan periode berjalan dalam
hubungannya dengan prinsip akuntansi yang diterapkan dalam periode sebelumnya.
6. !engungkapan informatif dalam laporan keuangan harus dipandang memadai, keuali
dinyatakan lain dalam laporan audit.
7. Laporan audit harus memuat suatu pernyataan pendapat mengenai laporan keuangan seara
keseluruhan atau suatu asersi bah)a pernyataan demikian tidak dapat diberikan. ika
pendapat seara keseluruhan tidak dapat diberikan, maka alasannya harus dinyatakan. "alam
semua hal yang nama auditor dikaitkan dengan laporan keuangan, laporan auditor harus
memuat petunjuk yang jelas mengenai sifat pekerjaan auditor, jika ada, dan tingkat tanggung
ja)ab yang dipikulnya.
!enga)asan kepatuhan dan penilaian pelaksanaan kode etik serta S!A! oleh akuntan publik dilaksanakan oleh Badan !enga)as !rofesi di tingkat Kompartemen Akuntan !ublik
dan "e)an !ertimbangan !rofesi di tingkat IAI. Badan !enga)as !rofesi 11yang sekarang
bernama Badan !eradilan !rofesi Akuntan !ublik (B!-A! dan berfungsi sebagai lembaga
peradilan tingkat I ini11 beranggotakan kalangan akuntan publik di Kompartemen Akuntan
!ublik yang diusulkan dan diangkat oleh :apat Anggota Kompartemen. Sedang "e)an
!ertimbangan !rofesi yang sekarang bernama *ajelis Kehormatan beranggotakan tokoh1
tokoh profesi yang dihormati dari berbagai kalangan akuntan, pejabat !emerintah, kalangan
pemakai jasa akuntan, dan tokoh masyarakat. *ajelis ini diangkat oleh Kongres IAI dan
bertanggung ja)ab kepada kongres tersebut.
Hungsi dari Badan !eradilan !rofesi Akuntan !ublik ini seara garis besar adalah
menga)asi kepatuhan dan melakukan penilaian pelaksanaan Kode 2tik Akuntan Indonesia
dan S!A! oleh akuntan publik. Badan ini juga menangani pengaduan dari masyarakat
menyangkut pelanggaran akuntan publik terhadap Kode 2tik Akuntan Indonesia atau S!A!.
Kemudian jika menemukan pelanggaran Kode 2tik Akuntan Indonesia S!A!, Badan ini
ber)enang untuk menetapkan sanksi kepada akuntan publik yang melanggar. Selain itu
Badan ini juga dapat mengajukan usul dan saran mengenai pengembangan kode etik akuntan
kepada Komite Kode 2tik.
0etapi jika terdapat akuntan publik yang mengajukan banding atas keputusan sanksi
yang dijatuhkan, maka kasus ini kemudian ditangani oleh lembaga banding, yaitu *ajelis
Kehormatan IAI. *ajelis ini ber)e)enang untuk menangani semua kasus pelanggaran kode
etik atau S!A! pada tingkat banding dan menetapkan sanksi yang bersifat final.
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx
Selama ini paradigma para manajer dalam perusahaan selalu dibatasi oleh motif
mengejar laba semata (single bottom line. <al ini membuat mereka lupa bah)a perusahaan
sebagai bagian dari suatu komunitas juga memiliki tanggung ja)ab lain, yaitu tanggung
ja)ab sosial terhadap masyarakat. Bermula dari pemikiran ini, orporate go%ernane
mengangkat issue pertanggungja)aban tersebut sebagai salah satu tujuan yang harus
diperhitungkan oleh perusahaan dalam operasinya. "engan perubahan tersebut perusahaan
harus mulai menerapkan prinsip triple bottom line dalam bisnisnya, yaitu3 3
• *engejar laba
• *emenuhi tanggung ja)ab sosial
• *enjaga pertumbuhan yang berkesinambungan (sustainable
7. Akutanbilitas
Sebuah perusahaan yang sahamnya banyak dimiliki oleh publik, peran pemegang
saham sebagai pihak yang mengendalikan manajemen hampir tidak berjalan. <al ini
disebabkan para in%estor lebih suka berperan sebagai traders ketimbang o)ners. !erputaransaham di bursa menjadi sedemikian epat, karena jika pemegang saham tidak menyukai
D. !erbaikan sistem akuntansi dan konsistensi penerapan !rinsip Akuntansi yang Berlaku
Umum di perusahaan.
. *emilih auditor yang benar1benar kompeten dan profesional.
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
0ujuan dibuatnya laporan keuangan adalah selain untuk alat pertanggungja)aban
manajemen juga sebagai bahan pertimbangan yang mendukung dalam pengambilan
keputusan, tetapi dalam kasus ini manajemen telah memanipulasi laporan keuangan, sehingga
laporan keuangan yang dihasilkan tidak menunjukkan kinerja perusahaan yang
sesungguhnya.
!entingnya kejujuran dalam membuat laporan keuangan. <al tersebut bukan hanya
penting sebagai tanggung ja)ab perusahaan terhadap publik maupun in%estor. Akan tetapi hal
tersebut juga penting bagi perusahaan sendiri karena dari laporan keuangan biasanya
perusahaan menganalisis bagaimana perkiraan tahun mendatang dan menjadi dasar
pengambilan keputusan. Apabila laporan keuangan yang menjadi dasar hal tersebut sudahtidak layak, tentu hasil akan jauh dari yang diharapkan dan bahkan bisa berimbas pada
perusahaan.
Auditor eksternal yang diperayai harus benar1benar memiliki integritas serta prosesnya
harus terlaksana berdasarkan kaidah1kaidah yang telah diakui %aliditasnya. Selain itu, sebagai
auditor eksternal )ajib melakukan komunikasi seara baik dan benar dengan komite audit
yang ada pada !0 Kereta Api Indonesia untuk membangun kesepahaman (understanding
diantara seluruh unsur lembaga. Kemudian, hubungan antar lembaga diharapkan teripta
dengan baik, sehingga mempermudah penerapan sistem pengendalian manajemen yang ada
di dalamnya. Seara tidak langsung, upaya ini menunjang per)ujudan tanggung ja)ab sosial
perusahaan kepada masyarakat luas sebagai salah satu pengampu kepentingan.
DAFTAR PUSTAKA
Agoes, Sukrisno dan I /endik Ardana. 2tika Bisnis dan !rofesi 0antangan *embangun
*anusia Seutuhnya, akarta3 Salemba 2mpat. -
8/19/2019 artikel pelanggaran etika kasus PT KAI.docx