7/21/2019 Artikel Bambu http://slidepdf.com/reader/full/artikel-bambu 1/13 Bambu, Material Ramah Lingkungan yang Potensial Christophorus Werner Hasto Prabowo Email: [email protected]Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Jalan Babarsari Yogyakarta !!"#$ %n&onesia 'akultas (eknik )rogram *tu&i Arsitektur Abstrak Pemanfaatan kekayaan alam untuk digunakan sebagai elemen pembentuk sebuah bangunan telah dilakukan oleh masyarakat sejak dulu. Pemanfaatan ini berkaitan dengan ketersediaan material lokal yang ada di daerah sekitarnya. Pada lingkup wilayah di Indonesia yang memiliki kekayaan alam yang luar biasa, hal ini tentu juga dilakukan oleh masyarakatnya. Diberkahi dengan tanah yang subur menjadikan berbagai tanaman dapat tumbuh subur disini, salah satunya adalah bambu. Bambu adalah tumbuhan sejenis rumput liar yang memiliki batang berbentuk tubular. Bambu merupakan tanaman yang dapat tumbuh dan regenerasi dengan cepat, hanya memerlukan waktu 3- tahun penanaman , bambu sudah dapat dipanen, selain itu untuk pemanfaatannya tidak di perlukan energi serta teknologi tinggi dan lagi tidak menghasilkan limbah yang dapat merusak alam. Dalam bidang arsitektur, bambu dapat bermanfaat sebagai elemen struktur dan elemen dekorasi pada bangunan, namun masih banyaknya pandangan yang menganggap bahwa bambu bukan merupakan material yang baik dan masih mempertanyakan akan kemampuan dari bambu padahal jika diolah secara optimal dan tepat, material bambu dapat menjadi tahan lama selain itu pun membuat bangunan menjadi ramah lingkungan terlebih dengan penggunaan bambu dinilai dapat menekan anggaran. !al ini menjadikan bambu menjadi material ramah lingkungan yang potensial. Kata kunci : bambu, ramah lingkungan, potensial. PendahuluanBambu a&alah tumbuhan se+enis rumput liar yang memiliki batang berbentuk tubular. Bambu merupakan tanaman yang mu&ah menyesuaikan &iri &engan kon&isi tanah maupun cuaca yang a&a. Bambu &apat tumbuh mulai &ari kon&isi tanah yang sangat kering hingga yang sangat lembab.ti&ak hanya kemampuan bera&aptasinya yang luar biasa namun +uga bambu &apat tumbuh &engan sangat cepat. Cukup - tahun bambu su&ah &apat &i pergunakan sebagai bahan bangunan yang &engan perlakuan yang tepat &apat bertahan lama. /alam pengolahannya pun ti&ak membutuhkan banyak energi serta ti&ak menghasilkan limbah yang &apat menggangu serta mencemari lingkungan. 0al ini yang membuat bambu men+a&i material ramah lingkungan. Bambu bukan satu-satunya material alam yang &apat &ipergunakan sebagai bahan bangunan, namun alam +uga menye&iakan material lain yang kita kenal &engan kayu yang berasal &ari beberapa +enis pohon tertentu, kayu merupakan salah satu material yang &igemari &i masyarakat, akan tetapi karena pertumbuhan serta regenerasinya yang &inilai lambat se&angkan permintaannya yang begitu tinggi ini mengakibatkan kelangkaan pa&a material ini. *elain itu material bangunan +uga &apat berupa bahan olahan yang &ikembangkan manusia seperti ba+a &an beton yang sering &iaplikasikan &ilingkup perkotaan, namun material olahan ini &inilai ti&ak ramah lingkungan karena proses pengolahannya yang membutuhkan banyak energi &an hal ini menyebabkan biaya pro&uksi yang mahal terlebih lagi limbah 1 Gambar 1. Bambu (sumber:google.com)
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Universitas Atma Jaya Yogyakarta, Jalan Babarsari Yogyakarta !!"#$ %n&onesia
'akultas (eknik )rogram *tu&i Arsitektur
Abstrak Pemanfaatan kekayaan alam untuk digunakan sebagai elemen pembentuk sebuah bangunan telah
dilakukan oleh masyarakat sejak dulu. Pemanfaatan ini berkaitan dengan ketersediaan material lokal yang ada di
daerah sekitarnya. Pada lingkup wilayah di Indonesia yang memiliki kekayaan alam yang luar biasa, hal ini tentu
juga dilakukan oleh masyarakatnya. Diberkahi dengan tanah yang subur menjadikan berbagai tanaman dapat
tumbuh subur disini, salah satunya adalah bambu. Bambu adalah tumbuhan sejenis rumput liar yang memilikibatang berbentuk tubular. Bambu merupakan tanaman yang dapat tumbuh dan regenerasi dengan cepat, hanya
memerlukan waktu 3- tahun penanaman , bambu sudah dapat dipanen, selain itu untuk pemanfaatannya tidak di
perlukan energi serta teknologi tinggi dan lagi tidak menghasilkan limbah yang dapat merusak alam. Dalam bidang
arsitektur, bambu dapat bermanfaat sebagai elemen struktur dan elemen dekorasi pada bangunan, namun masihbanyaknya pandangan yang menganggap bahwa bambu bukan merupakan material yang baik dan masih
mempertanyakan akan kemampuan dari bambu padahal jika diolah secara optimal dan tepat, material bambu
dapat menjadi tahan lama selain itu pun membuat bangunan menjadi ramah lingkungan terlebih dengan
penggunaan bambu dinilai dapat menekan anggaran. !al ini menjadikan bambu menjadi material ramahlingkungan yang potensial.
Kata kunci : bambu, ramah lingkungan, potensial.
Pendahuluan
Bambu a&alah tumbuhan se+enis rumput liar
yang memiliki batang berbentuk tubular. Bambu
merupakan tanaman yang mu&ah menyesuaikan&iri &engan kon&isi tanah maupun cuaca yang
a&a. Bambu &apat tumbuh mulai &ari kon&isi
tanah yang sangat kering hingga yang sangat
lembab.ti&ak hanya kemampuan bera&aptasinya
yang luar biasa namun +uga bambu &apat
tumbuh &engan sangat cepat. Cukup - tahun bambu su&ah &apat &i pergunakan sebagai
bahan bangunan yang &engan perlakuan yang
tepat &apat bertahan lama. /alam pengolahannya pun ti&ak membutuhkan banyak energi serta ti&ak
menghasilkan limbah yang &apat menggangu serta mencemari lingkungan. 0al ini yang membuat bambu
men+a&i material ramah lingkungan.
Bambu bukan satu-satunya material alam yang &apat &ipergunakan sebagai bahan bangunan,namun alam +uga menye&iakan material lain yang kita kenal &engan kayu yang berasal &ari beberapa +enis
pohon tertentu, kayu merupakan salah satu material yang &igemari &i masyarakat, akan tetapi karena
pertumbuhan serta regenerasinya yang &inilai lambat se&angkan permintaannya yang begitu tinggi ini
mengakibatkan kelangkaan pa&a material ini. *elain itu material bangunan +uga &apat berupa bahan
olahan yang &ikembangkan manusia seperti ba+a &an beton yang sering &iaplikasikan &ilingkup
perkotaan, namun material olahan ini &inilai ti&ak ramah lingkungan karena proses pengolahannya yang
membutuhkan banyak energi &an hal ini menyebabkan biaya pro&uksi yang mahal terlebih lagi limbah
&ari hasil pengolahan ini &apat mencemari &an merusak lingkungan. /engan begitu +ika &iamati &an
&ipertimbangkan lebih lan+ut, hal ini men+a&ikan bambu sebagai material yang potensial untuk
&ikembangkan men+a&i material bangunan, melihat regenerasinya yang cepat serta biaya pro&uksinya
yang relati1 ren&ah +ika &iban&ing &engan material olahan seperti ba+a &an beton.
2amun yang men+a&i permasalahannya a&alah ti&ak semua orang menya&ari keunggulan &ari
peman1aatan bambu sebagai bahan bangunan. 3ungkin &isebabkan karena banyaknya para&igma negati1 yang telah berkembang &imasyarakat terha&ap bambu, muncul pan&angan &i masyarakat bah4a bangunan
yang menggunakan material pabrikasi seperti ba+a &an beton &apat menaikan &era+at sosial penghuninya ,
sementara rumah &engan material bambu &ianggap bukan sebagai rumah permanen &an bahkan a&a yang
memiliki pan&angan bah4a material bambu hanya &ipergunakan oleh golongan ti&ak mampu.
)ermasalahan yang akan &iangkat pa&a penulisan ini ialah apakah man1aat bambu sebagai
elemen struktur &an elemen &ekorasi pa&a bi&ang arsitektur.(u+uan &ari penulisan ini ialah &apat
menganalisis man1aat bambu sebagai elemen struktur &an elemen &ekorasi pa&a bi&ang arsitektur. )a&a
penulisan ini yang akan &ika+i lebih lan+ut ialah mengenai man1aat bambu sebagai elemen struktur &an
elemen &ekorasi pa&a bi&ang arsitektur,
/alam penulisan karya tulis ini &ibagi &alam tiga tahap , yang pertama &alam pengumpulan &ata-
&ata &alam penelitian ini, penulis menggunakan stu&i kepustakaan 56ibrary research7. /engan meru+uk
tersebut lebih mengacu kepa&a &ata &ari internet. 8arena keterbatasan penulis &alam mencari &ata yang
original. *elan+utkan mengi&enti1ikasi &ata yang &iperoleh &an &iselesaikan &engan penarikan
kesimpulan.
Mengenal bambu
Bambu a&alah nama kumpulan rumput-rumputan berbentuk pohon kayu atau per&u yang melurus
&engan batang yang biasanya tegak, ka&ang-ka&ang meman+at, mengayu, &an bercabang-cabang
5*astrapra+a,&kk.,$9 &alam ;i+aya,"<<7. Bambu secara botanis &apat &igolongkan pa&a 1amili
=ramineae. Berbe&a &engan kayu, bambu ti&ak mengenal perkembangan gemang, bambu berkembang
biak &engan akar rimpang, yaitu semacam rebung yang bukan akar maupun tan&an. Akar rimpangtersebut akan mengikat batang bambu pa&a tanah &an membentuk kelompok men+alar lalu men+a&i tunas
baru50ein>,"<<7. 'amili =ramineae &ibagi atas lima suku, yaitu Dendrocalaminae, "elocanninae,
Bambusinae, #rundinaiinae serta Puellianae Bambu secara umum merupakan material yang bersi1at
orthotropic, yaitu memiliki si1at yang berbe&a pa&a arah sumbu? 6ongitu&inal, ra&ial, &an tangensial.
Akan tetapi bambu +uga merupakan material yang bersi1at biological. )erbe&aan &an keti&akkonsistenan
si1at karakteristik bambu &isebabkan beberapa 1aktor, antara lain: +enis bambu, umur bambu, kea&aan
tanah, kea&aan lingkungan, &an bagian batang bambu. Bambu tua biasanya berumur lebih &ari tahun,
bambu &e4asa berkisar antara "- tahun, &an bambu mu&a berkisar antara <-" tahun. Bambu tua memiliki
4arna permukaan kulit yang su&ah berubah &ari 4arma asli 5agak putih7 &an bercorak akibat &itempeli
+amur. )a&a bambu mu&a masih banyak ter&apat pelepah pa&a batang &an 4arna batang masih hi+au.
Bambu merupakan bahan bangunan &ari alam yang &apat &ibu&i&ayakan &an tumbuh terus menerus
&engan regerenerasi cepat. *elama tumbuh, bambu mengikat carbon&ioksi&a &ari u&ara &an mempro&uksioksigen melalui proses asimilasi.
Jenis bambu
/alam ma+alah %&e seri rumah yang mengangkat topik Bambu untuk $umah "odern,
&ari $< +enis bambu yang berasal &ari %n&onesia ini hanya a&a lima +enis bambu yang
&irekomen&asikan untuk &igunakan sebagai material bangunan, yaitu bambu petung, bambu
gombong, bambu tali,bambu hitam, bambu ori. Bambu-bambu ini memiliki karakter yang
berbe&a-be&a &an tentu memiliki kegunaan yang berbe&a pula +ika &i+a&ikan sebagai material
bangunan, mulai &ari sebagai elemen struktur bangunan sampai elemen &ekorasi atau pelengkap bangunan. Untuk men&apat kualitas bambu terbaik yang akan &igunakan sebagai material
bangunan, selain &iperhatikan +enisnya, bambu yang akan &igunakan pun harus merupakan bambu yang su&ah tua sekitar -! tahun &an sebelum &igunakan bambu terlebih &ahulu &i
a4etkan agar &apat semakin tahan lama, baru &apat &ipergunakan sesuai &engan kebutuhan.
Berikut merupakan pengenalan akan bambu yang telah &isebutkan &i atas:
a. Bambu )etung 5/en&rocalamus Asper7. Bambu +enis ini memilikirumpun yang agak rapat, Bambu yang
amat kuat, &engan +arak ruas pen&ek,
tetapi &engan &in&ingnya tebal
sehingga ti&ak &apat terbilang elastis,
bambu +enis ini ber&iameter #-$cm,
pan+ang batang $<-"< m, pan+ang
ruas berkisar antara <-<cm, ber4arna hi+au kekuning-kuningan..
Bambu ini sering &itanam &an
tumbuh pa&a &aerah berketinggian
<<-!<<m, &engan curah hu+an
"<<mmtahun. Bambu +enis ini
biasanya &igunakan sebagai struktur utama bangunan, yaitu kolom,
balok, maupun struktur atap.
b. Bambu =ombong 5=igantochloa )seu&oarun&inacea7. Bambu ini
memiliki &iameter $<cm &an ber4arna hi+au kekuningan. )elepah
buluhnya mempunyai &aun yang
berbentuk lanset, kuping pelepah
buluhnya kecil. /i %n&onesia +enis ini &apat &itemukan &i
&aerah &engan ketinggian <-<<
m &ari permukaan laut &an
beriklim kering.Bambu gombong
bisa tumbuh hingga mencapai
"<m.
c. Bambu (aliApus 5=igantochloa
Apus7 Bambu yang sangat elastis
karena &iameter &an ukuran
bambu ini yang tergolong kecil
&engan +arak ruas sampai !cm &an
&engan &iameter -#cm, serta pan+ang batang -$m &engan
4arna hi+au kekuning-kuningan,
mu&ah tumbuh &i berbagai area.
Bambu ini biasa &i gunakan sebagai
usuk &an reng pa&a konstruksi atap bambu.
&. Bambu 0itam;ulung
5=igantochloa erticillata7. *eperti namanya bambu +enis ini hitam &an
mu&ah &i temui &i &aerah +a4a. Bambu 4ulung memiliki ruas yang
cukup pan+ang seperti pa&a bambu taliapus yang +arak ruasnya mencapai
!cm, akan tetapi bambu +enis ini tebalnya sampai "cm &an hal ini
mengakibatkan +enis ini ti&ak liat 5getas7, bergaris kuning mu&a. Bambu
ini ber&iameter -$<cm &engan pan+ang batang -$#m.
e. Bambu ri /uri 5Bambusa Blumeana7 Bambu ini berkarakter kuat &an
besar seperti bambu petung, +arak ruas yang pen&ek &engan &in&ing
tebal, bagian luar 5kulit7 lebih halus&an licin &iban&ing &engan +enis
bambu lainnya , selain itu +uga lebih
keras &iban&ing bambu lainnya.
Bambu ini ber&iameter -$< cm
&engan pan+ang batang 9-$#m.
(umbuh &i tanah basah, &isepan+angsungai. 3asa panen bambu ini &apat
&ilakukan setelah umur tahun.
i!at mekanika bambu
3enurut 0ein> 'rick &i &alam bukunya Ilmu %onstruksi Bangunan Bambu, secara
teoretis si1at mekanika material bambu bergantung pa&a:
a. Jenis bambu yang berkaitan &engan tumbuh-tumbuhan
b. Umur bambu &an 4aktu penebangannya
c. 8elembapan 5 ka&ar air keseimbangan 7 pa&a batang bambu
&. Bagian batang bambu yang &igunakan 5bagian kaki, pertengahan, atau kepala7
e. 6etak &an +arak ruasnya masing-masing 5bagian ruas kurang tahan terha&ap gaya
tekan &an lentur7.
)enetapan karakter material bambu ini ber&asarkan prasyarat pa&a iklim tropis seperti &i
in&onesia. bah4a bambu yang &ipergunakan &alam pembangunan merupakan bahan bangunan
yang kering &engan ka&ar air $". 0al ini merupakan ka&ar air kesetimbangan pa&a kelembapanu&ara < yang &apat &ianggap sebagai nilai rata Drata yang 4a+ar pa&a iklim tropis. Berikut
merupaka si1at mekanika &ari bambu:
a7 8uat tarik
8uat tarik merupakan ketahanan suatu ben&a menahan gaya luar yang berupa
gaya tarik yang beker+a pa&a ben&a tersebut. 3orisco pa&a tahun $99-$999telah melakukan pengu+ian terha&ap kuat tarik bambu. 0asil yang &i&apatkan
kuat tarik kulit bambu ori cukup tinggi yaitu hampir mencapai !<<< kgcm
persegi, atau sekitar &ua kali tegangan luluh ba+a, se&angkan kuat tarik rata-rata
bambu tetap lebih tinggi +ika &iban&ing &engan luluh ba+a.
b7 8uat tekan
8uat tekan merupakan kemampuan ben&a untuk menahan gaya luar yang
&atang pa&a arah se+a+ar serat yang cen&erung memperpen&ek atau menekan bagian-bagian ben&a secara bersama-sama. /alam penelitian 3orisco pa&a
tahun $99-$999 &i &apat bah4a kuat tekan salah satu +enis bambu, yaitu bambu petung ialah !#3)a pa&a u+ung batang.
c7 8uat geser
8uat geser merupakan kemampuan ben&a untuk menahan gaya luar yang
&atangpa&a arah se+a+ar serat &an cen&erung menekan bagian-bagian ben&a
secara ti&ak bersama-sama atau &alam arah yang berbe&a. 8uat geser bambu
sangat kecil +ika &iban&ingkan &engan kuat tarik &an kuat tekan bambu.
&7 8uat lentur
8uat lentur a&alah kekuatan
untuk menahan gaya-gaya yang
berusaha melengkungkan batang
bambu atau menahan muatan
mati atau hi&up. 8atena bambumerupakan bahan yang elastis,
maka len&utan yang ter+a&i
sesuai kekuatan bahan men+a&i
agak tinggi5rata-rata $"<7.
Pengawetan bambu
Bambu mengan&ung banyak kan+i yang &isukai oleh rayap &an men+a&i tempat
tumbuh yang baik bagi cen&a4an akibat sihi &an kelembapan tinggi &i &aerah tropis.
*erta memiliki ka&ar selulosa !< lebih banyak &iban&ing kayu. 3aka +ika tanpa
penga4etan &an pemeliharaan yang benar , maka bambu yang &igunakan sebagaimaterial konstruksi hanya &apat bertahan paling lama "- tahun sa+a. *e&angkan +ika
&engan penga4etan &an pemeliharaan yang baik &apat bertahan hingga lebih &ari $!
tahun. /alam proses pengolahan bambu itu sen&iri a&a beberapa hal yang palingmemperngaruhi yaitu masa memotong batang bambu, pera4atan, pengeringan, &an
penga4etan bambu 50ein>, "<<7.
• 3asa memotong batang bambu 5 )emanenan7
)enelitian menun+ukkan bah4a bambu sebagai bahan
bangunan sebaiknya &ipotong pa&a umur - tahun. )a&a umur itu,
bambu memiliki mutu &an kekuatan yang paling tinggi, &an paling
tahan terha&ap hama &an +amur +ika &ira4at &an &ikeringkan&engan baik. Batang bambu &ipotong sekitar $!-< cm 5ruas
ke&ua7 &iatas tanah, langsung pa&a bagian ba4ah sebuah ruas
5buku7 supaya air &apat masuk pa&a ruas yang terbuka, sehinggacepat membusuk yang &apat menghasilkan tunas baru. Untuk
menebang batang bambu, harus selalu menggunakan parang.
5
Gambar !. bambu material "ang lentur(sumber:#ubi$.net)
batang bambu terlalu pan+ang. Cara penga4etan selan+utnya &apat&engan cara pengecatan &engan >at penolak seranggga. /aun &ari
pohon imbau 5a>a&irachta in&ica7 &ihancurkan &an &igilas sehinggamenghasilkan sari &aun. 8arena sari tersebut mengan&ung insektisi&a
alam yang ti&ak &isukai serangga, maka sari ini &apat &icatkan pa&a
batang &an konstruksi bambu yang su&ah &alam kea&aan keringsehingga &apat menolak serangga 50ein>,"<<7.
Pembahasan
0ampir semua bagian bangunan &apat menggunakan material bambu, mulai &ari elemen
strukturnya ataupun seke&ar sebagai elemen &ekorasi . Bambu su&ah &iakui sebagai bahan
bangunan yang &apat &ise+a+arkan &engan kau &an &apat &ipergunakan sebagai alternati1 pengganti kayu. /i berbagai ke+a&ian bencana gempa bumi yang beberapa tahun lalu pernah
ter+a&i, ternyata rumah &engan konstruksi rangka bambu terbukti lebih kuat +ika &iban&ingkan
&engan rumah tembok 5%mel&a Akmal,"<$$7.
Bambu ebagai "lemen truktur
'on&asi
3erupakan elemen struktur yang menghubungkan bangunan &engan tanah,
1on&asi berperan untuk men+aga kestabilan bangunan terha&ap beban hi&up maupun beban mati yang a&a pa&a bangunan tersebut. 3enurut 0ein> 'rick bambu ti&ak &apat
&ipergunakan sebagai bahan 1on&asi yang berhubungan langsung &engan tanah. 8arena bambu a&alah material yang organik, bambu mu&ah membusuk +ika bersentuhanlangsung &engan tanah yang lembap. leh karenanya +ika ingin &i+a&ikan sebagai
1on&asi, 1on&asi harus &ibuat se&emikian rupa agar a&a +arak antara bambu &engan tanah.
'on&asi umpak untuk konstruksi rumah panggung merupakan +enis 1on&asi yang cocok untuk bambu. &engan &emikian bambu &apat ti&ak bersentuhan langsung &engan tanah.
8olom
8
Gambar 11. Bouc+erie &rocess(sumber:a/ala+ 0e seri ruma+,Bambu ntu* uma+ oern)
8olom merupakan elemen struktur yang sangat vital bagi bangunan yang pa&a
umumnya ter&iri &ari besi, ba+a, beton bertulang, ataupun kayu. 2amun +ika &iolah
&engan baik bambu +uga &apat &ipergunakan sebagai kolom , baik hanya &engan batang bambu utuh hingga &i+a&ikan Bambucrete yang &apat menggantikan beton bertulang
untuk bangunan berskala kecil. /alam ma+alah %&e yang ber+u&ul Bambu untuk rumah
modern yang &itulis oleh %mel&a Akmal Architectural ;riter *tu&io men+elaskan bah4aa&a langkah-langkah untuk pembuatan kolom bambu ini.
$. )ilih Bambu yang ber&iameter cukup besar, misalnya bambu petung, ataupun bambu tali
ber&iameter kecil yang &apat &igunakan &engan cara menggabungkan beberapa bambu
tersebut men+a&i satu kesatuan &engan menggunakan pasak atau ka4at.
". 6ilit seluruh permukaan bambu &engan ka4at ayam.
. )erkuat &engan paku - cm &engan +arak $!-"<cm.
. 6apisi seluruh permukaan bambu yang telah &ililit ka4at ayam &eengan vernis, hal ini
guna memberi perlin&ungan terha&ap batang bambu.!. 6apisi &engan semen a&ukan yang encer, lalu &iamkan hingga a&ukan &alam kea&aan
setengah kering.
. )lester &engan bentuk bulat mengikuti bentuk bambu atau bentuk persegi sesuai &engan
yang telah &ibuat.
/in&ing
*uatu konstruksi &in&ing harus memenuhi tuntutan yang berbe&a, misalnya menerima &an menyalurkan beban, menutup &an
memisahkan ruang &alam &an ruang luar , memberi perlin&ungan
terha&ap cuaca, serta menanggulangi suara atau kebisingan
50ein>,"<<7. /alam ma+alah %&e yang ber+u&ul Bambu untuk rumah
modern yang &itulis oleh %mel&a Akmal Architectural ;riter
*tu&io,Bambu &apat &i+a&ikan material &in&ing &engan berupa
anyaman, ge&ek, &an pelupuh tanpa &i berikan pelapisan apapun, atau
&engan bisa +uga &ilakukan pelapisan &engan plester agar memberitampilan mo&ern. /engan perban&ingan plester $ )c : )asir.
)lesteran &ipersyaratkan ti&ak lebih &ari "cm untuk satu permukaan.
Jika &ilakukan pelapisan plesteran &ua muka, akan &iperoleh tebalF"
cm G "cm G cm5lebar anyaman bambu7 F cm. +auh lebih tipis +ika &iban&ingkan &engan
&in&ing yang terbuat &ari bata yang memiliki tebal hingga $!cm.
)enutup Atap
)enutup atap merupakan kulit pelin&ung ku&a-ku&a atap &an ruang &iba4ahnya, penutup
atap harus ke&ap air, tahan cuaca, tahan terha&ap bunga api penerbangan, berbobot ringan, &an
ber&aya tahan lama /alam bukunya Ilmu %onstruksi Bangunan Bambu, 0ein> 'rick memaparkan
Bambu &apat &i pergunakan sebagai material penutup atap, mulai &ari batangnya hingga &aun bambu &apat &i pergunakan sebagai material penutup atap.
)enutup atap sirap bambu
*irap bambu &ibuat &ari bilah bambu &engan pan+ang sesuai bambu yang akan
&ipergunakan. )a&a bagian kulit &ipotong sebuah li&ah yang akan &apat &i+epit &i antara
satu pasangan reng ber+arak !<mm. bagian &alam sirap mencembungkan ke atas sehingga
memiliki beberapa kekurangan yaitu, membutuhkan lebih banyak reng, kemiringan atap
minimal ! &era+at, serta bobotnya yang berat. 2amun &emikian, ketahanan atap &aun
bambu yang cukup tebal 5 H$<cm7, bisa -# tahun, melebihi atap rumbia yang hanya -
tahun.
)enutup 6antai
)enutup lantai merupakan perlengkapan bangunan &engan guna sebagai tempat pi+akan.
3aterial untuk &igunakan sebagai penutup lantai harus &ipilih yang tahan lama atau yang &apat
&iganti &engan mu&ah. /alam bukunya Ilmu %onstruksi Bangunan Bambu, 0ein> 'rick memaparkan Bambu &apat &i pergunakan sebagai material penutup lantai
6antai &ari batang bambu
)enutup lantai &ari batang bambu merupakan konstruksi lantai yang &ibebani tinggi atau
&engan +arak balok lantai batang bambunya agak lebar
6antai &ari bilah bambu
Bilah bambu &i1ungsikan sebagai pelengkap lantai &ari batang bambu agar permukaan
bi&angnya men+a&i lebih rata. Jika bilah bambu &ipaku , lubang hen&aknya &ibor &ahulu
pa&a balok lantai &ari batang bambu yang akan &ikenai bilah tersebut.
6antai anyaman bambu
0ampir sama &engan lantai &ari bilah bambu, hanya sa+a pa&a +enis penutup lantai ini
bilah bambunya &ibuat anyaman. 6antai )elupuh
)enutup lantai yang sering &isebut bambu laminasi pa&a kalangan pengra+in, penutup
lantai yang paling se&erhana, berbentuk seperti parket kayu karena bentuknya +uga yang
lembaran &engan mo&ul-mo&ul berukuran tertentu.
3o&ul yang &igunakan biasanya <I$"<cm. cara pemasangannya cukup &engan &iletakkan &iatas pelat
lantai yang kemu&ian &ilapisi busa &an tripleks,
pelapisan ini ber1ungsi untuk menghin&ari
kelembapan.
)elat 6antai
)elat lantai merupakan konstruksi pemisah ruang secara vertikal pa&a bangunan bertingkat.)elat lantai ber1ungsi untuk menerima &an menyalurkan beban. )a&a umumnya material yang
&ipergunakan a&alah sebagai tulangannya a&alah besi yang kemu&ian &ilapisi sesuai keinginan
pengguna. Bambu &apat menggantikan bertulang besi sebagai material pelat lantai, &engan
menggunakan tulangan bambu, biaya pembangunan &apat &itekan. )emasangannya pun relati1
ti&ak sulit karena ti&ak memerlukan ketrampilan khusus. 0anya sa+a karena bambu a&alah
material organik &an beton sebagai pelapisnya nanti merupakan bahan yang bersi1at alkali 5p0 F
$7 sehingga &apat merusak bambu. Alkali &apat merusak pektin yang mengikat serat selulosa
memberikan unsur estetis tersen&iri &anmemberikan kesan alami bagi
pengunanya. )la1on &apat &ibe&akan
men+a&i &ua, pla1on biasa yang ber1ungsiuntuk menyembunyikan rangka atap agar
ti&ak terlihat &ari ba4ahnya, &an pla1on
skylight yang ber1ungsi memasukkan
cahaya matahari agar &apat masuk ke&alam bangunan. )enggunaan bambu
pa&a +enis pla1on yang pertama biasanya
&apat menggunakan lembar anyaman
ataupun bilah bambu seperti yang biasa &i+umpai pa&a rumah-rumah tra&isional. *e&angkan
untuk +enis pla1on yang ke&ua, bambu yang su&ah &ipotong &apat &i susun &engan pemberian +arak. *ehingga cahaya matahari &apat tetap masuk ke &alam bangunan.pa&a pla1on skylight
&iperlukan pemberian 1iberglass &iatas pla1on agar +ika a&a kotoran ti&ak langsung +atuh ke &alam
ruangan.
(angga
)enggunaan bambu laminasi ti&ak hanya
bisa &i1ungsikan sebagai penutup lantai ruangan sa+a,
namun +uga bisa &ipergunakan untuk penutup pi+akan
tangga. )i+akan tangga ini &apat &ikombinasikan&engan struktur kayu atau struktur beton bertulang.
3embuat railing pa&a tangga pun &apatmenggunakan bambu, &engan &isusun secara vertikal
&an hori>ontal. /engan seperti ini nuansa bambu
akan semakin kuat.
)intu, Jen&ela, ooster
Jen&ela &an rooster memiliki 1ungsi untuk memasukan u&ara serta cahaya matahari ke &alam
suatu bangunan. *e&angkan pintu memiliki 1ungsi sebagai lubang pa&a batasan ruang &an
11
Gambar 15. Tulangan Bambu(sumber:septanabp.-les.'orpress.com
Gambar 16. &la#on s*"lig+t bambu(sumber:binggor.com)
Gambar 1!. ailing bambu(sumber:arc+ianesigns.-les.'or
memungkinkan orang mele4ati ruang satu &engan yang lain. Untuk keperluan ini, bambu &apat
&ibuat anyaman, susunan batang bambu utuh, maupun laminasinya. )enggunaan bambu &apat
&ikolaborasikan &engan material lain seperti besi ataupun kayu.
Penutup
$esimpulan
)eman1aatan penggunaan bambu sebagai elemen struktur &an &ekorasi selain menambahnya pilihan &alam eksplorasi bahan +uga &apat turut serta berperan &alam menggencarkan isu bah4a bangunan
haruslah ramah lingkungan &an mau ber&amai &engan alam. /engan &emikian bangunan &an alam &apat
saling bersinergi untuk saling men+aga &an saling menguntungkan. *elain itu +uga &apat menegaskan
bah4a untuk terus mengikuti arus perkembangan >aman, ti&aklah turut meninggalkan potensi alam &an
beralih ke material in&ustri yang &apat merusak alam. 3elainkan tetap terus menggali potensi alam&engan cara-cara yang kekinian namun tetap pa&a hakikatnya yaitu ti&ak merusak alam &an menggangu
ekosistem lingkungan hi&up.
aran
3asih banyak pihak yang menyangsikan bah4a bambu bukanlah material yang tepat untuk era
sekarang ini, ataupun menganggap bah4a bambu a&alah material kuno, murahan, &an untuk kalangan
kurang mampu sehingga pengembangan bambu masih &irasa minim untuk sebuah &aerah yang memiliki
$< +enis bambu lokal. /engan regenerasi yang cepat &an penanaman yang ti&ak sulit, membuat bambumen+a&i material yang sangat potensial untuk &ikembangkan. Jika pengembangan ini bisa gencar
&ilakukan &an masyarakat bisa mengubah para&igma yang &imiliki selama ini lalu mulai percaya pa&a
bambu, bukan ti&ak mungkin hal ini +uga ber&ak kearah yang lebih makro yaitu, lingkungan &an alam
&i %n&onesia bisa &iperbaiki kearah yang lebih baik.
%&apan terimakasih
/alam penulisan karya tulis ini telah banyak pihak yang telah memberikan inspirasi serta
&ukungan kepa&a saya, maka untuk itu ucapan terima kasih saya berikan kepa&a
a. (uhan Yesus &an Bun&a 3aria yang telah memberikan penyertaan, serta rahmat
kesehatan &alam melancarkan penger+aan karya tulis ini &ari a4al hingga akhir.
b. Universitas Atma Jaya Yogyakarta yang telah menyertakan matakuliah ini pa&a program
stu&i arsitektur yang memberikan pengetahuan &alam penulisan kepa&a saya.
c. Bapak %gnasius )ur4anto, selaku &osen pa&a mata kuliah )enulisan 8arya %lmiah &an
8arya /esain yang telah memberikan pengarahan &alam penulisan &an memberikan banyak masukan yang amat berguna bagi saya.
&. %bu ;i4ik )ur4ati, selaku &osen pembimbing aka&emik yang selalu memotivasi saya
&alam berarsitektur, untuk terus semangat &an pantang menyerah.