“NEAR-MISS” Munizar
“NEAR-MISS”
Munizar
CURICULUM VITAE
Nama : dr. Munizar, Sp.OG
Tempat/tanggal lahir : Aceh Utara, 11 Agustus 1976
Email : [email protected]
Riwayat Pendidikan :
SMA : Negeri 3 Banda Aceh
Dokter : Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala
Spesialis Obgyn : Fakultas Kedokteran Universitas Andalas
Riwayat Pekerjaan :
Dokter RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh 2012- Sekarang
Sekretaris/ Wakil Sekretaris POGI Aceh Periode 2016 s/d sekarang
NEAR-MISS
Upaya Menurunkan Angka Kematian Ibu naik dan turun
Wanita yang mengalami morbiditas yang berat selama hamil berhubungandengan berbagai kondisi patologis dan faktor yang berhubungan lainnya.
Sebagiannya meninggal sementara sebagian yang lain berhasil melewatilorong kematian
Near misswanita yang hampir meninggal tetapi berhasil bertahan.
KEMATIAN IBU DAN NEAR-MISS
PENDAHULUAN
Angka kematian ibu (AKI) indikator penting dari derajat kesehatan masyarakat.
AKI jumlah wanita yang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait
dengan gangguan kehamilan atau penanganannya (tidak termasuk kecelakaan
atau kasus insidentil) selama kehamilan, melahirkan dan dalam masa nifas (42
hari setelah melahirkan) tanpa memperhitungkan lama dan letak kehamilan per
100.000 kelahiran hidup.
ANGKA KEMATIAN IBU
PENYEBAB KEMATIAN IBU
Angka maternal Near-miss jauh lebih besar dari angka
kematian maternal
Maternal Nearmiss yang mengancam jiwa menjadi
salah satu tolak ukur penilaian keberhasilan menekan
angka kematian ibu.
WHO NEAR-MISS APPROACH
1. Assesmen Awal atau Reassesmen
2. Analisa Situasi
3. Intervensi
Apabila diterapkan dengan baik dan benar akan menghasilkan data yang RELIABLE danCOMPARABLE melintasi area geografis
DEFINISI
Near-miss: “Seorang wanita yang nyaris meninggal tetapi SELAMAT
dari komplikasi yang terjadi selama kehamilan, melahirkanatau dalam jangka waktu 42 hari penghentian kehamilan"
Dalam praktik, wanita dianggap “nearmiss” ketika ibudapat bertahan dalam keadaan yang mengancam jiwa(yaitu disfungsi organ).
KRITERIA NEAR-MISS
Langkah awal implementasi NEAR-MISS APPROACH:
1. Identifikasi wanita dengan komplikasi kehamilan berat secara sistematis
2. Komplikasi terkait kehamilan ELIGIBLE
3. Komplikasi tidak terkait kehamilan NOT ELIGIBLE
4. ELIGIBILITAS tidak dibatasi usia kehamilan saat komplikasi timbul
Pasien yang meninggal saat datang ke fasilitas kesehatanKASUS
KRITERIA INKLUSI ANALISA AWAL
Severe MaternalComplication
HPP
PEB
Sepsis
Ruptur Uterus
Complication of Abortus
CriticalIntervention
ICU
Radiologi
Laparatomy exclude CS
Transfusion
Life ThreateningCondition
Cardiovascular dysfunction
Respiratory disfunction
Renal dysfunction
Coagulation/haematological dysfunction
MATERNAL VITAL STATUSDEATH
NEARMISS KRITERIA
Disfungsi hematologi-Trombositopeni berat-Anemia berat-Faktor koagulasiterganggu
Disfungsi Hepatik-Akut hiperbilirubin(bilirubin >6.0 mg/dl)-Jaundice
Disfungsi Respirasi- Sianosis- Hipoksemia- Taki/Bradipneu- Saturasi < 90 %
Disfungsi Kardiovaskular- Syok- Cardiac Arrest- Hipoperfusi Berat
Disfungsi Renal-Oliguria yang tidakresponsive dengan terapicairan dan diuretic-Akut Renal Failure
Disfungsi Neurologi-Penurunan kesadaranyang berkepanjangan-Stok-Status Epileptikus-Total paralisis
Disfungsi Uterus-Perdarahan Uterus atauinfeksi-KemungkinanHisterektomi
Maternal Vital StatusMaternal Death
NEARMISS
Tanda-tanda Gawatpada Ibu dan Janin
PENCATATAN DANPENDATAAN IBUHAMIL DENGANFAKTOR RESIKO
PENCEGAHAN
EDUKASI PASIEN DANKELUARGA
PENGENALANRESIKO IBU
HAMIL
ANTENATALCARE
TERATUR
Pengenalantanda bahaya
kepada ibu dankeluarga
PENCEGAHAN NEARMISS & MATERNALMORTALITY ANC TERATUR
USG1. Pada awal kehamilan (idealnya sebelum usiakehamilan 15 minggu) untuk menentukan usiagestasi, viabilitas janin, letak dan jumlah janin,serta deteksi abnormalitas janin yang berat2. Pada usia kehamilan sekitar 20 minggu untukdeteksi anomali janin3. Pada trimester ketiga untuk perencanaanpersalinan
USG1. Pada awal kehamilan (idealnya sebelum usiakehamilan 15 minggu) untuk menentukan usiagestasi, viabilitas janin, letak dan jumlah janin,serta deteksi abnormalitas janin yang berat2. Pada usia kehamilan sekitar 20 minggu untukdeteksi anomali janin3. Pada trimester ketiga untuk perencanaanpersalinan
PENCEGAHAN NEARMISS & MATERNALMORTALITY
PENCEGAHAN NEARMISS & MATERNALMORTALITY
EDUKASI
PENCEGAHAN NEARMISS & MATERNALMORTALITY
HASIL YANG DIHARAPKAN
1. Memahami pola maternal morbiditas dan mortalitas
2. Memahami kekuatan dan kelemahan sistem rujukan
3. Penggunaan intervensi klinis dan pelayanan kesehatan lainnya
TERIMAKASIH