Top Banner

of 28

Antibiotik,rev 1.ppt

Nov 02, 2015

Download

Documents

Tri Ayu Wd
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • Pengertian AntibiotikaAntibiotika adalah senyawa kimia yang dihasilkan oleh mikro-organisme atau dibuat secar sintetik untuk membunuh (bakterisid) atau menghambat pertumbuhan kuman (Bakteriostika)

  • Pembagian AntibiotikaI. Antibiotika Beta Laktam A. Penisilin (Derivat 6 amino asam penisilat) :- Penisilin G dan V- Aminopenisilin : Amoksi dan ampisilin- Karboksipensilin : Karbeni dan tikarsilin- Ureisopenisilin : Mezlo dan piperasilin- Yang tahan terhadap beta laktamase Meti,oksa,diklosasilin

  • 1. Penisilin G (Benzil) dan V (Fenoksi Metil)- Garam Na/K-Garam K- Injeksi (bubuk)- Tablet/sirupMekanisme Kerja (MK) : Menghambat sintesa dinding selIndikasi (I) : Kokus garam + dan garam Efek Samping Obat (ESO) : reaksi elergiInteraksi Obat (IO) : Probenisid meningkatkan efeknyaDosis : GO : Dosis tunggal 4 juta unitFaringitis : 4 x 500 mg/hari selama 5-7 hari

  • 2. AmpisilinNama dagang adalah : Amcillin, ampi, bellocid, ambrifen

    MK: IdemI: Kokus gram +/-, salmonela dan listeriaKI: HipersensitifitasESO: Mual/muntah, diare dan kulit kemerahanIO: Menurukan efek kontrasepsi oral dan atenolol Kulit kemerahan bertambah bila diberi bersama alupurinol.Dewasa: Dewasa : 2-4 gram/hari dalam 4 dosis Anak : 50-100 mg/kgBB/hari dalam 4 dosis

  • 3. AmoksilinNama Dagang : Amoxan arcamox, amoxipen, silamox, dsb

    MK: IdemI: Infeksi kulit& jaringan lunak, ISPB, H. influenza, E Koli, Proteus mirabilis, infeksi anogenital dan uretral gonokokus.KI: HipersensitifitasESO: Lebih rendah angka kejadiannya dibanding ampisilinIO: Kloramfenikol, tetrasiklin dan eritromisin mempengaruhi efeknya.Dosis: Dewasa & anak > 20 kg : 0,75-1 gram/hari dalam 4 dosis Anak < 20 kg : 20-40 mg/KgBb/hari dalam 4 dosis

  • 4. Penghambat Beta LaktamaseiAsam klavulanat (Amoksisilin)Nama dagang : Ancla, Clavamox, Claneksi, augmentin, dsbMK: Menghambat enzim beta laktamI: Bakteri gram+

    iiSulbaktam (Ampisilin)

  • B. SEFALOSPORINGenerasi I : sefalotin, sefadroksil, sefazolinGenerasi II : sefamandol, sefuroksimGenerasi III : sefataksim, seftizoksimGenerasi IV : sefiksim

    SEFADROKSIL (GENERASI I) Nama dagang: Bidicef, duricefMK : menghambat ikatan peniciline binding proteinIndikasi : infeksi kulit, saluran kemih, tonsilofaringitisKI : Hipersensitifitas. Hati-hati pada wanita hamil & menyusui, serta gangguan ginjalESO : mual/muntah, moniliasis genital, vaginitis

  • SEFALOSPORIN

    Interaksi obat: mempengaruhi absorpsi kontra- sepsi oral; probenisid meningkat- kan efek obat iniDosis: ISK: DT (dosis tunggal): 2 gram/terbagi Tonsilofaringitis: DT: 1 gr/terbagi

    SEFAMANDOL (Generasi II)Nama dagang: Dandocef, mandocefMK : idemIndikasi : infeksi kulit,saluran kemih, tonsilo- faringitis

  • SEFAMANDOLKI : Hipersensitifutas. Hati-hati pada wanita hamil & menyusui serta gagal ginjalESO : Kolitis pseudomembranosa, trombosi- topeniaIO : Probenisid meningkatkan kadar obat iniDosis : Dewasa: 3-4 X 0,5-1 gr/hari Anak : 50-100 mg/kgBB/hari, terbag

  • SEFALOSPORIN3. SEFOFERAZON (Generasi III)Nama dagang : CefobidMk : idemIndikasi : infeksi saluran nafas, kemih, kulit, pelvisKI : Hipersensitifitas. Hatihati pada wanita hamil; gagal ginjal dan hatiESO : mual/muntah, neutropeniaIO : Tidak boleh diberikan bersama alkohol. Aminoglikosida meningkatkan efek nefrotoksiknyaDosis : Dewasa : 2 X 1-2 gr/hari Anak : 100-150 mg/kgBB/hari dibagi 3-4 dosis

  • II. PENGHAMBAT AKSI RIBOSOMAL BAKTERI ( MENGHAMBAT SINTESA PROTEIN & STRUKTURNYA)1. TETRASIKLIN Nama dagang : Tetrin, dumocycline, supertetra MK : Menghambat ikatan aminoasilo tRNA dengan ribosom mRNAIndikasi: Infeksi S. Pneumonia & piogen, V.kolera, N.Gonore,E.Koli, Entamuba histolitika & dientamuba fragilisKI : Wanita hamil & menyusui, gggan ginjalESO : Iritasi saluran cerna, diare, mewarnai gigiIO : Tidak boleh diberikan bersama produk susu, anta- sid dan pencaharDosis : Tetrasiklin HCl dan Fosfat Dewasa: 4 X 250-500 mg/hari

  • II. PENGHAMBAT AKSI RIBOSOMAL (MENGHAMBAT SINTESA PROTEIN & STRUKTURNYA)2. KLORAMFENIKOL (TIAMFENIKOL)Nama dagang : Chloramex, colme, kemicetineMK : Menghambat sintesa protein dng berin- teraksi dengan ribosom 50SIndikasi: Demam tifoid, meningitis, infeksi SSP & riketsia,serta ISKKI : Wanita hamil dan menyusui, anak-anak, alergiESO : mual/muntah, gggan neurologik, Gray syndrome, anemia aplastikIO : Hati-hati pemberian bersama obat-obat yg mene- kan sumsum tulangDosis : Demam tifoid: 50 mg/kgBB/hari dibagi 4 dosis selama 10- 14 hari

  • II. PENGHAMBAT AKSI RIBOSOMAL BAKTERI ( MENGHAMBAT SINTESA PROTEIN & STRUKTURNYA)AMINOGLIKOSIDAKanamisinNama dagang: Kanoxin, Kanrco, kantrexMK : Menghambat sintesa protein dng mengi- kat ribosom subunit 30SIndikasi: Infeksi strepto & stafilokokus, N. Gonore, E.Koli dan salmonelaKI : Wanita hamil, gagal ginjal & alergiESO : mual/muntah, sakit kepala. Oto&nefrotoksikIO : Pemberian bersama diuretika, amfoterisin dan vankomisin dihindarDosis I dosis awal: 5-7,5 mg/kgBB/hari

  • 3. AMINOGLIKOSIDAGENTAMISINNama dagang : Colircusi, danigen, gentafilmMK : idemIndikasi: infeksi saluran nafas bawah,intraabdomi- nal, jar lunak dan tulangKI : Alergi. Hati-hati pada wanita hamil dan gagal ginjalESO : mual/muntah, diare, neuro&nefrotoksikIO : tidak boleh diberikan bersama amino- glikosida lainnya. Penisilin menurukan efeknyaDosis : Dewasa: 3 X 3-5 mg/kgBB/hari

  • II. PENGHAMBAT AKSI RIBOSOMAL BAKTERI (MENGHAMBAT SINTESA PROTEIN & STRUKTURNYA)MAKROLID A. Eritromisin (Azitro,klaritro, roksitromisin)Nama dagang : Erithryn, erithrocin, abboticMK : Menghambat sintesa protein dng ber- ikatan pada ribosom 50SIndikasi: Infeksi mikoplasma pneumonia,difteria, pertusis, dan sifilisKI : Gangguan hati dan alergiESO : mual/muntah,nfasu makan hilang,nyeri perut (kolitis pseudomembranosa)IO : Meningkatkan kadar teofilin, antikoagulan dan digoksinDosis : Infeksi strepto&stafilo: $ X 250-500 mg/hari Gonore: 4 X 500 mg/hari selama 5 hari

  • 4. MAKROLIDB. SPIRAMISINNama dagang : Spiranter, rovamycine, osmycinMK : idemIndikasi: Infeksi saluran nafas atas, gigi & mulutKI : Alergi, gagal ginjal. Hati-hati pada kolitis pseudomembranosaESO : mual/muntah dan nyeri perutIO : meningkatkan toksisitas teofilinDosis : Gonore: dosis tunggal: 2,5 gr

  • II. PENGHAMBAT AKSI RIBOSOMAL BAKTERI (MENGHAMBAT SINTESA PROTEIN & STRUKTURNYA)KLINDAMISIN (LINKOSAMID)Nama dagang: Albiotin, climadan, cindalaNK : menghambat sintesa protein dengan mengikat sub-unit ribosom 50SIndikasi: ISPA, intraabominal, kulit dan pelvis yg disebabkan bakteri an-aerob; malariaKI : Alergi. Hati-hati pada kolitis pseudomem - branosa, wanita hamil & menyusuiESO : Mual/muntah, nyeri perutIO : Kolestiramin & kolestifol menurunkan efek toksiknyaDosis : Dewasa: 4 X 150-300 mg/hari Anak : 8-16 mg/kgBB/hari dibagi 3-4 dosis

  • III. GANGGUAN SINTESA DNA/RNAKUINOLONSiprofoksasin (Fluorokuinolon)Nama dagang: Ciproxin, quidex, mensipoxMK : Menghambat DNA giraseIndikasi: ISK, Demam tifoid, tuberkulosis, lepraKI : Alergi. Hati-hati pada anak-anak diba- wah 18 tahun, wanita hamil & menyusui, dan gagal ginjalESO : Disfagia,pandangan kabur dan insomniaIO : Meningkatkan teofilin serum; antasida menurunkan absorpsinyaDosis : ISK : DT: 500 mg Demam tifoid: 50 mg/hari selama 7 hari

  • KUINOLONNORFLOKSASINNama dagang : Lexinor, akilenMK : idemIndikasi: ISKKI : Alergi. Tidak boleh diberikan pada anak, wanita hamil & menyusuiESO : Mual, sakit kepala dan pusingIO : Meningkatkan kadar teofilin, antikoagu- lan. Tdk boleh diberikan bersama nitro- furantoinDosis : ISK: DT: 400 mg

  • KUINOLONC. OFLOKSASINNama dagang: Danaflox, tarivid, betafloxMK : idemIndikasi: ISK dan infeksi saluran nafas bawahKI : Alergi, anak, wanita hamil & menyusuiESO : Mual/muntah, diare dan insomniaIO : Antasid dan vitamin yg mengandung Zn menurunkan kadarnyaDosis : Gonore: DT 400 mg ISPB : 2 X 200 mg selama 10 hari

  • KUINOLOND. PEFLOKSASINNama dagang :PeflacineMK : idemIndikasi: Demam tifoid, infeksi berat yg disebab- kan gram(+) atau gram(-)KI : G6PD, alergi thd kuinolon,wanita hamil & menyusui, rwyt gggan tendon; serta hindari sinar matahariESO : Gggan sal cerna, nyeri sendi & otot, dan neurologiIO : Antasid Al menurunkan efeknya. Mening- katkan efek teofilinDosis : 2 X 400 mg selama 5-7 hari

  • IV. ANTAGONIS FOLATKOTRIMOKSAZOL(SULFAMETOKSASOL+ TRIMETOPRIM)Nama dagang: Bactrim, sulfrim, dumotrimMK : mempengaruhi sintesa tetrahidrofolat mikroorganismeIndikasi: ISK, saluran nafas dan cernaKI : Wanita hamil TS akhir & menyusui, anak < 2 tahun serta alergiESO : Mual-muntah, sakit kepala,glositisIO : Mempengaruhi ADO shg menyebabkan hipogli- kemiaDosis : Dewasa 2 X 2 tablet/hari

  • PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA YG RASIONALTepat IndikasiDiagnosis penyakit Misal: demam tifoid: Salmonela+ (Lab) TBC : BTA +Bila tanda-tanda infeksi jelas Misal: luka bernanah atau kencing nanahTepat dosis Berdasarkan : Berat badan Umur Luas permukaaan tubuh

  • PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA YG RASIONAL3. Tepat frekuensi pemberianWaktu paruh obatIkatan dengan protein

    Tepat lama pemberianBakterisidal (kuratif)Bakteriostatika

    Tepat cara pemberianOs yang tidak patuhBeratnya penyakit (sistemik atau tidak)

  • PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA YG RASIONALESO / KONTRAINDIKASIMetabolisme terutama dihati dan ginjal Misal: bronkitis+gggan ginjalaminoglikosid?Sifat obat Misal: Tetrasiklin HCl (asam): gastritis?

    INTERAKSI OBATAntagonistik Misal: Penisilin + antasid Tetrasiklin + susuPotensiasi Misal: Makrolid + ketokonazol

  • DAMPAK PENGGUNAAN AB YG TIDAK RASIONALKuman menjadi resisten bila terjadi relaps atau rekurensi terapi sulit (uji resistensi ?)Migrasi kuman dari tempatnyaESO yang tidak diinginkanBiaya pengobatan bertambah