Cedera Ankle Disusun oleh : Prisca Angelina K. 105070100111046 Silvy Sicilia Ahliawan 105070100111048 Nooryuliana Sari Asmarina 105070100111049 Manjula A/P Alagari 105070108121003 Pembimbing : dr. Krisna Yuarno Phatama, SpOT dr. Yanuar Kristianto
Cedera Ankle
Disusun oleh :Prisca Angelina K.
105070100111046Silvy Sicilia Ahliawan
105070100111048Nooryuliana Sari Asmarina
105070100111049Manjula A/P Alagari
105070108121003
Pembimbing :dr. Krisna Yuarno Phatama, SpOT
dr. Yanuar Kristianto
Anatomi
Talus
Tibia
FibulaMalleolus medialis
Malleolus lateralis
Lateral Ligaments
Anterior Talofibular LigamentAnterior Talofibular Ligament
Calcaneofibular Ligament
Posterior Talofibular Ligament
Medial Ligaments
Deltoid Ligament
Medial Ligaments
Anterior Tibiotalar Ligament
Posterior Tibiotalar Ligament
Tibionavicular Ligament
Tibiocalcaneal Ligament
Ankle Syndesmosis
Anterior Inferior Tibiofibular LigamentPosterior Inferior Tibiofibular Ligament
Transverse Ligament
Interosseus tibiofibular ligament
Otot & Tendon
Tendon Achilles
M. Gastrocnemius
M. SoleusM. Tibialis AnteriorM. Tibialis PosteriorM. Peroneal
Tendon Peroneus Longus
Tendon Peroneus Brevis
Persarafan
N. Tibialis Posterior
N. Peronealis Superficialis
Nervus Peronealis Profundus
Vaskularisasi
A. dorsalis pedis
A. Tibialis posterior
basket41%
football9%
soccer8%
tenis, bulu-tangk
is, voli,
lari,dll
42%
Epidemiologi Cedera Ankle
30% Anke Sprain
Cedera olahraga
Fraktur Ankle :15% dari semua jenis Fraktur
Dewasa muda : laki-laki >perempuan (2:1)Usia 50-70 tahun : perempuan > laki-laki
Klasifikasi
Soft Tissue Injury
Sprain / Strain
Bone Injury
Fracture
ANKLE SPRAIN
Definisi: Cedera pada
ligamen ankle
Mekanisme Cedera :1. Inversi (lateral ankle
sprain)2. Eversi (Medial Ankle
Sprain)3. Syndesmotic
80% -90% adalah lateral ankle sprain
Pemeriksaan Penunjang
Otawa Rules AP / Lateral / Mortise
Pemeriksaan FisikLook: edema, echymosis
Feel : tendernessMove : ROM terbatas dan nyeri saat
gerak
Pemeriksaan Khusus
Anamnesis
Riwayat terlikir pergelangan kaki, nyeri, memar,bengkak, kesulitan dalam berjalan dan berlari
Pemeriksaan Khusus
• Anterior drawer testTujuan: menilai integritas ATFL• Inversion stress test atau talar tilt testTujuan: menilai integritas ATFL dan CFL
•Suction signTujuan: menguji integritas ATFL
•External rotation testTujuan: menilai integritas ligamen syndesmotic
•Squeeze testTujuan: menilai integritas ligamen syndesmotic
Pemeriksaan Khusus
Pemeriksaan Penunjang
AP view: ujung maleolus lateralis biasanya terletak lebih distal daripada ujung maleolus medialisLateral view: kedua maleolus saling tumpang-tindih.
Mortise View : gambaran ruang sendi jelasOblique view : pada kecurigaan tinggi fraktur
Grading Ankle Sprain (West PoinT)
Derajat I Derajat II Derajat III
Edema/Hematom Lokal/ringan Lokal/sedang Difus/berat
Kemampuan menanggung berat badan
Seluruhnya/sebagian tanpa rasa sakit yang signifikan
Sulit tanpa kruk Tidak bisa menahan beban
Patologi Ligamen Ligamen teregang Robek parsial Robek lengkap
Uji Instabilitas - -/+ +
Waktu untuk dapat kembali berolahraga
11 hari 2-6 minggu 4-16 minggu
Penatalaksanaan ( PRICE)
P : protection
rehabilitation
Heel Cord StretchHeel cord stretch with bent knee
Golf Ball Roll
Towel StretchCalf Raises
Ankle Range Motion
Marble Pickup Towel curls Dorsoflexi dan plantarflexi
REHABILITATION
Komplikasi•Instabilitas kronik pada ankle•Lesi intra-artikular meniscoid•Subluksasi tendon peroneal •Fraktur talar dome •Fraktur prosesus anterior calcaneus •Complex regional pain syndrome (CRPS)
Pencegahan •Melakukan pemanasan sebelum memulai kegiatan fisik yang berat•Melakukan pendinginan•Berlatih secara teratur dan sistematis•Bertanding dalam keadaan sehat jasmani dan rohani•Bertanding sesuai aturan•Memakai alat pelindung yang adekuat
Prognosis•36%-85% dapat sembuh sempurna dalam 3 minggu-6 bulan.•Setelah 12 bulan pertama, terdapat resiko kembali ke kambuh.•3%-34% mengalami ankle sprain berulang pada 2 miggu – 96
bulan.•Setelah 3 tahun masih ada yang mengalami nyeri dan instabilitas.
Chronic Ankle Sprain
Jika sprain sering terjadi dan nyeri berlanjut selama lebih dari 4-6 minggu
Anamnesis : •Nyeri, biasanya pada sisi lateral ankle, dapat memberat.•Rasa kelemahan dan tidak stabil pada sendi (feeling of giving way).•Ankle sprain berulang.•Rasa proprioseptif berkurang
Pemeriksaan Fisik-Talar tilt test-Anterior Drawer Test
Pemeriksaan Penunjang- Stress Radiograph- MRI
Penatalaksanaan- Non surgical : terapi fisik, medication, bracing.- Surgical : anatomis dan non anatomis
KOMPLIKASI
Risiko tinggi terjadinya sprain - chronic ankle
instability
Osteoarthritis -> flatfoot deformity
Bone or articular injury
Cedera ankle
Dislokasi