ANALISIS SEMIOTIK MAKNA PESAN DAKWAH PADA GAMBAR KOVER PADA MAJALAH HIDAYATULLAH EDISI JANUARI-DESEMBER 2012 SKRIPSI Disusun dan diajukan sebagai syarat Memperoleh gelar Sarjana Komunikasi Islam Oleh: ACHMAD. DEDI 0903110300 SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYA JURUSAN DAKWAH PRODI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM 2014 M
19
Embed
ANALISIS SEMIOTIK MAKNA PESAN DAKWAH PADA …digilib.iain-palangkaraya.ac.id/415/1/Abstrak (AD).pdfiv PENGESAHAN Skripsi yang berjudul ANALISIS SEMIOTIK MAKNA PESAN DAKWAH PADA KOVER
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
ANALISIS SEMIOTIK MAKNA PESAN DAKWAH PADA GAMBAR
KOVER PADA MAJALAH HIDAYATULLAH EDISI
JANUARI-DESEMBER 2012
SKRIPSI
Disusun dan diajukan sebagai syarat
Memperoleh gelar Sarjana Komunikasi Islam
Oleh:
ACHMAD. DEDI
0903110300
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYA
JURUSAN DAKWAH PRODI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM
2014 M
ii
PERSETUJUAN SKRIPSI
JUDUL : ANALISIS SEMIOTIK MAKNA PESAN DAKWAH
PADA GAMBAR KOVER MAJALAH
HIDAYATULLAH EDISI JANUARI-DESEMBER
2012.
NAMA : ACH. DEDI
NIM : 0903110300
JURUSAN : DAKWAH
PROGRAM STUDI : KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM (KPI)
JENJANG : STRATA SATU (S1)
Palangka Raya, 20 Juni 2014
Menyetujui:
Pembimbing I
Harles Anwar, M.Si.
NIP. 196810301999031001
Pembimbing II
Hakim Syah, M.A.
NIP. 197902242006041002
Mengetahui:
Wakil Ketua Bidang Akademik
Dan pengembangan lembaga,
Drs. Fahmi, M.Pd
NIP. 196105201999031003
Ketua Jurusan Dakwah
Hakim Syah, M.A.
NIP. 197902242006041002
iii
Pembimbing I,
Harles Anwar, M.Si
Nip 196810301999031001
NOTA DINAS
Hal : Mohon dimunaqasahkan skripsi
Saudara Ach. Dedi
Lamp : 4 (empat) eks
Assalamalaikum Wr. Wb
Setelah membaca, memeriksa dan mengadakan perbaikan sebagaimana mestinya,
maka kami berpendapat bahwa skripsi mahasiswa:
Nama : Achmad Dedi
Nim : 0903110300
Prodi : Komunikasi dan Penyiaran Islam
Judul : ANALISIS SEMIOTIK MAKNA PESAN DAKWAH PADA
GAMBAR KOVER MAJALAH HIDAYATULLAH EDISI
JANUARI-DESEMBER 2012
Sudah dapat diujikan di depan sidang munaqasah.
Demikian atas perhatiannya diucapkan terimakasih.
Wassalamualaikum. Wr. Wb.
Palangka Raya, 12 Juni 2014
Kepada Yth.
Ketua Jurusan Dakwah
u.p Panitia Ujian Skripsi
di-
Palangka Raya
Pembimbing II
Hakim Syah, M.A.
Nip 197902242006041002
iv
PENGESAHAN
Skripsi yang berjudul ANALISIS SEMIOTIK MAKNA PESAN
DAKWAH PADA KOVER MAJALAH HIDAYATULLAH EISI JANUARI-
DESEMBER 2012 oleh Ach. dedi NIM 0903110300 telah dimunaqasyahkan
pada Tim Munaqasyah Skripsi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN)
Palangka Raya pada:
Hari : Jum‟at
Tanggal : 22 Sya‟ban 1435 H/20 Juni 2014 M
Palangka Raya, 2014
Tim Penguji
1. Dr. H. Jirhanuddin M.Ag (.....................................)
7. Seluruh Dosen beserta Staf Jurusan Dakwah STAIN Palangka Raya;
8. Kepala Perpustakaan beserta seluruh Staf Perpustakaan STAIN Palangka
Raya.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada teman-teman dan
semua pihak yang telah membantu dan memberikan semangat dalam penelitian
vii
ini. Terakhir, penulis mengucapkan terima kasih yang pastinya kepada Ibu dan
Bapak saya atas segala usaha dan biayanya selama masa pendidikan saya di
STAIN Palangka Raya, tak lupa juga kepada seluruh keluarga yang telah bersabar
dalam memberikan do‟a dan perhatiannya. Semoga Allah SWT membalas semua
kebaikan keluarga dan sahabat-sahabat tercinta. Amin ya Rabbal ‘Alamin.
viii
PERNYATAAN ORISINALITAS
Bismillahirrahmanirrahim
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi dengan judul ANALISIS
SEMIOTIK MAKNA PESAN PADA GAMBAR KOVER MAJALAH
HIDAYATULLAH JANUARI-DESEMBER 2012, adalah benar karya saya
sendiri dan bukan hasil penjiplakan dari karya orang lain dengan cara yang tidak
sesuai dengan etika keilmuan.
Jika dikemudian hari ditemukan adanya pelanggaran, maka saya siap
menanggung resiko atau sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Palangka Raya, 12 Juni 2014
Yang Membuat Pernyataan,
ACH. DEDI
NIM. 0903110300
ix
MOTTO
Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi (gambaran langit dan bumi), dan
silih bergantinya malam dan siang (gambar malam dan siang) terdapat tanda-tanda
bagi orang-orang yang berakal,
( Qs. Al-Imran : 190 )
x
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB DAN LATIN
A. Konsonan Fonem konsonan bahasa Arab yang dalam sistem tulisan Arab
dilambangkan dengan huruf, dalam transliterasi ini sebagian dilambangkan dengan huruf dan sebagian lagi dengan huruf dan tanda sekaligus.
Di bawah ini daftar huruf Arab itu dan transliterasinya dengan huruf Latin.
Huruf Arab Nama Huruf Latin Nama
Alif Tidak اdilambangkan
Tidak dilambangkan
بBa b Be
تTa t Te
ثSa s Es (dengan titik di atas)
جJim j Je
حHa h} Ha (dengan titik di bawah)
خKha kh Ka dan ha
Dal d De د
Zal z Zet (dengan titik di atas) ذ
Ra r Er ر
Zai z Zet ز
سSin s Es
شSyin sy Es dan ye
صSad s} Es (dengan titik di bawah)
ضDad d} De (dengan titik di bawah)
xi
طTa t} Te (dengan titik di bawah)
ظZa z} Zet (dengan titik di bawah)
ع‘ain ‘ Koma terbalik (di atas)
غGain g Ge
ؼFa f Ef
ؽQaf q Ki
ؾKaf k Ka
ؿLam l El
Mim m Em ـ
فNun n En
كWau w We
قHa h Ha
Hamzah ’ Apostrof ء
مYa y Ye
B. Vokal Vokal bahasa Arab, seperti vokal bahasa Indonesia, terdiri dari vokal
tunggal atau monoftong dan vokal rangkap atau diftong.
1. Vokal Tunggal Vokal tunggal bahasa Arab yang lambangnya berupa tanda atau
harakat, transliterasinya sebagai berikut:
Tanda Nama Huruf Latin Nama
--- َ --- Fathah a a
xii
---- َ -- Kasrah i i
---- َ -- Dammah u u
2. Vokal Rangkap Vokal rangkap bahasa Arab yang lambangnya berupa gabungan
antara harakat dan huruf, transliterasinya berupa gabungan huruf, yaitu:
Tanda dan Huruf Nama Gabungan huruf Nama
-- َ Fathah dan ya ai a dan i م -
-- َ Fathah dan ك -wau
Au a dan u
Contoh :
Kataba ك ت ب
Fa’ala فػ ع ل
3. Maddah
Maddah atau vokal panjang yang lambangnya berupa harakat dan huruf, transliterasinya berupa huruf dan tanda, yaitu:
Tanda dan huruf Nama Gabungan huruf Nama
-- َ َ – ا - - ل
Fathah dan alif atau ya
ā a dan garis di atas
-- َ Kasrah dan ya ī i dan garis di atas م -
-- َ Dammah dan ك -wau
ū u dan garis di atas
Contoh :
qāla ق اؿ
qīla ق ي ل
yaqūlu يػ ق و ؿ
xiii
اؿ
4. Ta marbutah Transliterasi untuk ta marbutah ada dua.
a. Ta marbutah hidup Ta marbutah yang hidup atau mendapat harakat fathah, kasrah dan dammah, transliterasinya adalah t (te).
b. Ta marbutah mati Ta marbutah yang mati atau mendapat harakat sukun, transliterasinya adalah h (ha).
c. Kalau pada kata yang terakhir dengan ta marbutah diikuti oleh kata yang menggunakan kata sandang al serta kedua kata itu terpisah maka ta tarbutah itu ditransliterasikan dengan h (ha).
Syaddah atau tasydid yang dalam tulisan Arab dilambangkan dengan sebuah tanda, tanda syaddah atau berupa tasydid dalam transliterasi ini tanda syaddah tersebut dilambangkan dengan huruf, yaitu huruf yang sama dengan huruf yang diberi tanda syaddah itu.
Contoh :
Rabbana ر بػَّن ا
Nazzala نػ زَّؿ
6. Kata Sandang
. Kata sandang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf, yaitu , namun dalam transliterasi ini kata sandang itu dibedakan atas kata sandang diikuti oleh huruf syamsiyyah dan kata sandang yang diikuti huruf qamariyah
a. Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiyyah Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiyyah ditransliterasikan sesuai dengan bunyinya, yaitu huruf l diganti dengan huruf yang sama dengan huruf yang langsung mengikuti kata sandang itu.
b. Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyah Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyah ditransliterasikan sesuai aturan yang digariskan di depan dan sesuai dengan bunyinya.
xiv
Baik diikuti huruf syamsiyyah maupun huruf qamariyah, kata sandang ditulis terpisah dari kata yang mengikuti dan dihubungkan dengan tanda sempang.
Contoh :
7. Hamzah Dinyatakan di depan bahwa hamzah ditransliterasikan dengan
apostrof. Namun, itu hanya berlaku bagi hamzah yang terletak di tengah dan di akhir kata. Bila hamzah itu terletak di awal kata, ia dilambangkan, karena dalam tulisan Arab berupa alif.
Contoh :
Umirtu أ م ر ت
Inna إ فَّ
8. Penulisan Kata
Pada dasarnya setiap kata, baik fiil, isim maupun harf ditulis terpisah. Hanya kata-kata tertentu yang penulisannya dengan huruf Arab sudah lazim dirangkaikan dengan kata lain karena ada huruf atau harakat yang dihilangkan, maka transliterasi ini, penulisan kata tersebut dirangkaikan juga dengan kata lain yang mengikutinya.
Contoh :
فػ و ا يػ ز اف ال ك ي ل ف ا ك Fa aufu al-kaila wa al mīzān ك ال م
يػ ر َل و الل ك إ فَّ Wa innallāha lahua khair arraziqīn الرَّاز ق ي خ
9. Huruf Kapital Meskipun dalam sistem tulisan Arab, huruf kapital tidak dikenal,
dalam transliterasi ini huruf tersebut digunakan juga. Penggunaan huruf
ar-rajulu ا لرَّج ل
al-qalamu ا ل ق ل م
xv
kapital seperti apa yang berlaku dalam EYD, di antaranya: Huruf kapital digunakan untuk menuliskan huruf awal nama diri dan permulaan kalimat. Bilama nama diri itu didahului oleh kata sandang, maka yang ditulis dengan huruf kapital tetap huruf awal nama diri tersebut, bukan huruf awal kata sandangnya.
Contoh :
Wa mā Muhammadun illā rasūl ر س و ؿه إ لَّ ُم مَّده ك م ا
د لل ا ْل م Alhamdu lillāhi rabbi al-„ālamīn ال ع ال م ي ر ب َ
Penggunaan huruf awal kapital untuk Allah hanya berlaku bila
dalam tulisan Arab-nya memang lengkap demikian dan kalau penulisan itu disatukan dengan kata lain, sehingga ada huruf atau harakat yang dilambangkan, huruf kapital tidak dipergunakan.
Contoh :
لل يػ عنا ا أل م ر َ Lillāhi al-amru jamī‟an َج
Naşrun minallāhi wa fathun qarīb ق ر ي به ك فػ ت حه الل م ن ن ص ره
10. Tajwid
Bagi mereka yang menginginkan kefasihan dalam bacaan, pedoman transliterasi ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dengan ilmu Tajwid. Karena itu peresmian pedoman transliterasi ini perlu disertai dengan pedoman Tajwid.
Sumber: SKB MENAG DAN MENDIKBUD REPUBLIK INDONESIA Nomor : 158 Th. 1987 dan Nomor : 0543b/U/1987
xvi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................. i
PERSETUJUJUAN SKRIPSI .................................................................. ii
NOTA DINAS ............................................................................................ iii
PENGESAHAN ......................................................................................... iv
ABSTRAKSI .............................................................................................. v
KATA PENGANTAR ............................................................................... vii
PERNYATAAN ORENTALITAS ........................................................... viii
MOTTO ..................................................................................................... ix
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB DAN LATIN ........................... x
DAFTAR ISI .............................................................................................. xvi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................ 3
C. Tujuan Penelitian .......................................................... 4
D. Kegunaan Penelitian ..................................................... 4
E. Sistematika Pembahasan .............................................. 4
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Terdahulu .......................................................... 6
B. Deskripsi Teoritik ......................................................... 8