Page 1
ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN PROMOSI
MELALUI PERSONAL SELLING TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN
Studi Kasus: Ibu-ibu Peserta Demo dan Promosi Produk Tupperware
Di Kelurahan Banguntapan Kecamatan Banguntapan
Kabupaten Bantul
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh :
Ernia Purwantiningsih
NIM :092214062
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 2
i
ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN PROMOSI
MELALUI PERSONAL SELLING TERHADAP
KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN
Studi Kasus: Ibu-ibu Peserta Demo dan Promosi Produk Tupperware
Di Kelurahan Banguntapan Kecamatan Banguntapan
Kabupaten Bantul
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh :
Ernia Purwantiningsih
NIM :092214062
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 5
iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
”Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat”
(Al Baqarah: 214)
Sudahilah sedihmu yang tak kunjung sudah, segera mulailah
syukurmu yang pasti indah.
Skripsi ini dipersembahkan kepada:
Ibu dan Bapak tercinta,
atas segala cinta dan doanya
serta atas dukungan yang selalu diberikan kepada saya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 6
v
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya menyatkan bahwa skripsi dengan judul:
“ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN PROMOSI
MELALUI PERSONAL SELLING TERHADAP KEPUTUSAN
PEMBELIAN KONSUMEN ”. Studi Kasus pada Ibu-ibu Peserta Demo dan
Promosi Produk Tupperware di Kelurahan Banguntapan Kecamatan Banguntapan
Kabupaten Bantul.
Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam skripsi ini tidak
terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara
menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang
menunjukan gagasan atau pendapat atau pikiran penulisan lain yang saya akui
seolah-olah sebagai tulisan saya sendiri dan tidak terdapat bagian atau
keseluruhan tulisan yang saya salin, tiru atau yang diambil dari tulisan orang lain
tanpa memberikan pengakuan pada penulis aslinya.
Yogyakarta, 31 Oktober 2014
Penulis,
Ernia Purwantiningsih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 7
vi
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :
Nama : Ernia Purwantiningsih
Nomor Mahasiswa : 092214062
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :
“ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN PROMOSI
MELALUI PERSONAL SELLING TERHADAP KEPUTUSAN
PEMBELIAN KONSUMEN”.
beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan
kepada Perpustakaan Universitas sanata Dharma hak untuk menyimpan,
mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan
data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau
media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya
maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya
sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya
Yogyakarta, 31 Oktober 2014
Yang menyatakan,
Ernia Purwantiningsih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 8
vii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis persembahkan kehadirat Allah SWT atas segala
berkat, rahmat, dan kasih-Nya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi
dengan judul “ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN
PROMOSI MELALUI PERSONAL SELLING TERHADAP KEPUTUSAN
PEMBELIAN KONSUMEN ”. Studi kasus pada ibu-ibu peserta demo dan
promosi produk Tupperware di Kelurahan Banguntapan, kecamatan Banguntapan,
kabupaten Bantul.
Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Sarjana Ekonomi pada Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Unversitas
Sanata Dharma Yogyakarta. Penulisan skripsi ini tidak akan terlaksana dan
terselesaikan dengan baik tanpa bantuan, dukungan serta kerjasama dari berbagai
pihak yang dengan tulus dan rela mengorbankan waktu dan pikiran untuk
membimbing penulis sampai penulisan skripsi ini dapat terselesaikan. Untuk itu
penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada:
1. Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya.
2. Dr. Herry Maridjo M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas
Sanata Dharma.
3. Dr. Lukas Purwoto, S.E., M.Si., selaku Ketua Program Studi Manajemen
Universitas Sanata Dharma.
4. Drs. Aloysius Triwanggono, M.S. selaku Dosen Pembimbing I yang telah
mengarahkan dan membimbing penulis dengan ketulusan hati serta banyak
memberikan pelajaran hidup.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 9
viii
5. Lucia Kurniawati, S.Pd., M.S.M. selaku Dosen Pembimbing II yang juga
telah mengarahkan dan membimbing penulis sehingga skripsi ini menjadi
lebih sempurna.
6. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi, Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan dan
pengalaman hidup selama penulis menempuh kuliah.
7. Segenap karyawan Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma.
8. Ibu, Bapak, dan keluarga tercinta yang selalu memberikan doa, semangat,
dukungan moral dan materi
9. Alm. Eni Ermayanti yang telah menjadi guru, kakak, teman, orang tua
terimakasih untuk cinta dan semangat hidupnya.
10. Sahabat Busuk Family (Alfian, Dewik, Devi, Dika) yang selalu memberi
tawa dan cinta.
11. Teman-teman dan keluargaku (Intan, Juni, Rima, Erizki, Mas Hanes, Mas
Sigit, Mbak Pita) atas dukungan, waktu dan doanya.
12. Teman-teman Manajemen 2009 (khususnya Tere, Eqin, Endang, Andro,
Daniel, Ayu, Tika, Ria, Nana, Geboy, Ige, Peter, Vida, Nio, Yossa, Andi,
Anggi) yang telah memberi dorongan semangat sehingga skripsi ini dapat
selesai.
13. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih atas
dukungan semangat, dukungan doa serta terimakasih atas bantuannya
dalam menyelesaikan skripsi ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 10
ix
Penulis menyadari sepenuhya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna
karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki penulis. Untuk
itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca untuk
menyempurnakan tulisan ini.
Yogyakarta, 31 Oktober 2014
Ernia Purwantiningsih
NIM: 092214062
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 11
x
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL …………………………………………………… i
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ..........….……………… ii
HALAMAN PENGESAHAN …………………………………………. iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ……………………………………….. iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ..……………….. v
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS………… vi
HALAMAN KATA PENGANTAR ..…………………………………. vii
HALAMAN DAFTAR ISI ...…………………………………………... x
HALAMAN DAFTAR TABEL ..……………………………………… xiii
HALAMAN DAFTAR GAMBAR ...………………………………….. xiv
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN ..................................................... xv
HALAMAN ABSTRAK ……………………………………………….. xvi
HALAMAN ABSTRACT ....................................................................... xvii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah................................................................ 1
B. Rumusan Masalah......................................................................... 4
C. Batasan Masalah........................................................................... 5
D. Tujuan Penelitian.......................................................................... 5
E. Manfaat Penelitian........................................................................ 6
F. Sistematika Penulisan.................................................................... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori.............................................................................. 9
1. Manajemen Pemasaran....................................................... 9
a. Pengertian Pemasaran............................................. 9
b. Bauran Pemasaran................................................... 10
c. Produk..................................................................... 10
d. Kualitas Produk....................................................... 11
e. Promosi.................................................................... 13
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 12
xi
f. Promosi melalui Personal Selling........................... 14
2. Perilaku Konsumen............................................................. 21
a. Pengertian Perilaku Konsumen............................... 21
b. Keputusan Pembelian Konsumen..……. ……....... 22
B. Penelitian Terdahulu........................................................................ 37
C. Kerangka Konseptual Pemikiran..................................................... 41
D. Hipotesis.......................................................................................... 41
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian................................................................................ 44
B. Waktu dan Lokasi Penelitian............................................................ 44
C. Subjek dan Objek Penelitian............................................................. 44
D. Variabel Penelitian........................................................................... 45
1. Identifikasi Variabel............................................................ 45
2. Definisi Variabel.................................................................. 46
3. Pengukuran Variabel............................................................ 50
E. Populasi dan Sampel Penelitian........................................................ 50
F. Teknik Pengambilan Sampel……………………………..………. 52
G. Jenis Data dan Teknik Pengumpulan Data…................................... 52
H. Teknik Pengujian Instrumen............................................................. 53
1. Pengujian Validitas.............................................................. 53
2. Pengujian Reliabilitas........................................................... 54
I. Teknik Analisis Data........................................................................ 51
1. Uji Asumsi Klasik……………………………………...….. 55
a. Uji Multikolinearitas...................................................... 55
b. Uji Heteroskedastisitas................................................... 55
c. Uji Normalitas................................................................. 56
2. Analisis Regresi Ganda………………….……..………….. 56
J. Pengujian Hipotesis…………………………………...…………… 57
BAB IV GAMBARAN UMUM RESPONDEN
A. PKK Kelurahan Banguntapan
1. Sejarah Berdirinya PKK Kelurahan Banguntapan..................... 62
2. Susunan Pengurus PKK Kelurahan Banguntapan...................... 64
3. Profil Anggota ………………………………………………… 65
4. Kegiatan Rutin ………………………………………………… 65
B. Tupperware
1. Sejarah Singkat Perusahaan …………………………………… 67
2. Visi dan Misi Perusahaan ……………………………………... 67
3. Cara Penjualan. ………………………………………………... 68
4. Produk ….…….………………………………………………... 68
BAB V ANALISIS DATA
A. Deskripsi Data …………………………………………………….. 70
B. Uji Kevalidan Data............................................................................ 70
1. Validitas................................................................................. 70
2. Reliabilitas............................................................................. 72
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 13
xii
C. Hasil Penelitian.................................................................................. 73
1. Analisis Deskriptif Karakteristik Responden.........................73
2. Deskripsi Variabel Penelitian................................................ 76
3. Hasil Uji Asumsi Klasik........................................................ 79
a. Uji Normalitas.................................................................. 79
b. Uji Heteroskedasitas........................................................ 80
c. Uji Multikolinearitas........................................................ 81
4. Analisis Data.......................................................................... 82
a. Analisis Regresi Berganda............................................... 82
5. Uji Hipotesis.......................................................................... 83
a. Uji F (SecaraSimultan) .................................................. 83
b. Uji t (SecaraSendiri-sendiri) .......................................... 85
c. KoefisienDeterminasi (R2) ............................................ 87
D. Pembahasan...................................................................................... 88
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
D. Kesimpulan..................................................................................... 91
E. Saran............................................................................................... 91
F. Keterbatasan Penelitian.................................................................. 92
DAFTAR PUSTAKA................................................................................. 93
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 14
xiii
DAFTAR TABEL
Tabel Judul Halaman
V.1 Rangkuman Tes Validitas Kualitas Produk dan Personal Selling..........71
V.2 Rangkuman Tes Validitas Keputusan Pembelian....................................72
V.3 Rangkuman Hasil Uji Reliabilitas............................................................72
V.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia.............................................73
V.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan..................................74
V.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan............................75
V.7 Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi Pembelian...................75
V.8 Deskripsi Variabel Kualitas Produk.........................................................76
V.9 Deskripsi Variabel Personal Selling.........................................................77
V.10 Deskripsi Variabel Keputusan Pembelian.................................................78
V.11 One-Sample Kolmogorov-Smirnox Test...................................................79
V.12 Uji Multikolinearitas..................................................................................81
V.13 Uji Regresi Linier Berganda......................................................................82
V.14 Uji F...........................................................................................................83
V.15 Uji Regresi Linier Berganda Coefficient...................................................84
V.16 Uji Determinasi..........................................................................................87
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 15
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar V.1 Kerangka Konseptual Penelitian.................................... 41
Gambar V.2 Uji Heterokedasitas........................................................ 81
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 16
xv
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 1 Kuesioner
LAMPIRAN 2 Data Karakteristik Responden
LAMPIRAN 3 Olah Data SPSS
LAMPIRAN 4 Tabel Uji F
LAMPIRAN 5 Tabel Uji t
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 17
xvi
ABSTRAK
ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN PROMOSI
MELALUI PERSONAL SELLINNG
Terhadap KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN
Studi Kasus pada Ibu-ibu peserta Demo Produk Tupperware di Kelurahan
Banguntapan Kecamatan Banguntapan Kabupaten Bantul
Ernia Purwantiningsih
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta, 2013
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kualitas produk dan promosi
melalui personal selling terhadap keputusan pembelian konsumen produk
Tupperware di Kelurahan Banguntapan Bantul. Populasi dalam penelitian ini
Populasi dalam penelitian ini ialah ibu-ibu peserta demo produk Tupperware yang
diselenggarakan .pada berbagai forum (pertemuan dan kegiatan PKK) di
Kelurahan Banguntapan, dengan sampel sebanyak 100 responden. Teknik
pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik purposive sampling. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data menggunakan
teknik analisis regresi berganda. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa
Kualitas Produk dan Personal Selling secara bersama-sama berpengaruh secara
positif dan signifikan terhadap Keputusan Pembelian dan secara sendiri-sendiri
Kualitas Produk secara positif mempengaruhi Keputusan Pembelian namun
Personal Selling tidak mempengaruhi Keputusan Pembelian Tupperware ibu-ibu
PKK di Kelurahan Banguntapan Bantul.
Kata kunci: kualitas produk, promosi, personal selling, keputusan pembelian.
.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 18
xvii
ABSTRACT
AN ANALYSIS ON THE INFLUENCE OF PRODUCT QUALITY AND
PROMOTION THROUGH PERSONAL SELLING
TO THE PURCHASING DECISION OF COSTUMER
A Case Study on Participants Tupperware Demo In Kelurahan Banguntapan
Kecamatan Banguntapan Kabupaten Bantul
Ernia Purwantiningsih
Sanata Dharma University
Yogyakarta
2014
This research aims to find out the influence of the quality of products and
promotion by personal selling towards the decision of the purchase of consumer
products of Tupperware in Kelurahan Banguntapan Bantul. Population in this
research is the participants of Tupperware demo organized in various forum
(Meeting and PKK activities) in Kelurahan Banguntapan, with sample as many as
100 respondents. The sample technique used is purposive sampling techniques.
The data was collected using questionnaires. Data was analyzed using Multiple
Regression Analysis. The result of the research indicated that (1) simultaneously,
product quality and promotion through personal selling had positive and
significants influence towards desicion to purchase; (2) partially, only product
quality had positive influence towards desicion to purchase.
Keyword: product quality, promotion, personal selling and decision to purchase.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 19
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dalam era globalisasi dimana perkembangan bisnis tumbuh sangat
pesat berbagai jenis barang dengan ratusan merek membanjiri pasar
Indonesia. Persaingan antar merek setiap produk akan semakin ketat dalam
merebut hati konsumen. Bagi konsumen, pasar menyediakan berbagai
pilihan produk dan merek yang banyak. Konsumen bebas memilih produk
dan merek yang akan dibelinya. Keputusan membeli ada pada diri
konsumen. Setiap konsumen menggunakan berbagai kriteria dalam
memilih produk dan merek tertentu, diantaranya adalah ia akan membeli
produk yang sesuai kebutuhannya, seleranya dan daya belinya. Konsumen
tentu akan memilih produk yang berkualitas lebih baik dengan harga yang
lebih murah.
Kotler (2000:251-252) menyebutkan yang dimaksud dengan
keputusan pembelian adalah suatu proses penyelesaian masalah yang
terdiri dari menganalisa atau pengenalan kebutuhan dan keinginan,
pencarian informasi, penilaian sumber-sumber seleksi terhadap alternatif
pembelian, keputusan pembelian, dan perilaku setelah
pembelian.Keputusan membeli oleh seorang konsumen terhadap suatu
produk diawali dengan kesadaran pembeli akan adanya masalah
kebutuhan. Konsumen menyadari bahwa terdapat perbedaan antara kondisi
sesungguhnya dengan kondisi yang diinginkan. Hal ini mengakibatkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 20
2
konsumen aktif mencari informasi yang lebih banyak untuk mengetahui
produk yang diminatinya.
Informasi mengenai produk ini dapat diperoleh konsumen dari
berbagai sumber. Salah satunya dari promosi yang dilakukan perusahaan.
Promosi dapat dikatakan sebagai komunikasi pemasaran yang memberikan
penjelasan kepada konsumen sehingga mempunyai keyakinan untuk
memilih produk yang ditawarkan. Kegiatan dalam promosi ini dapat
berupa periklanan, personal selling, promosi penjualan, pemasaran
langsung, serta hubungan masyarakat dan publisitas.
Saat ini banyak perusahaan menggunakan metode personal selling
dalam mempromosikan produknya. Biasanya personal selling ini
dilakukan dengan mendatangi sebuah kelompok atau komunitas sosial
dalam masyarakat. Melalui proses inilah perusahaan dapat memberikan
informasi sejelas-jelasnya dan selengkap-lengkapnya kepada calon
konsumen. Setelah memperoleh informasi dan melakukan evaluasi barulah
seorang konsumen akan memutuskan untuk membeli suatu produk yang
sesuai dengan keinginan dan kebutuhannya.
Salah satu perusahaan yang sering menggunakan personal selling
dalam usaha promosinya adalah Tupperware. Perusahaan yang
memproduksi produk peralatan rumah tangga ini biasanya masuk pada
komunitas sosial ibu-ibu PKK. Karena sebagian besar konsumen mereka
merupakan ibu rumah tangga.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 21
3
PKK adalah organisasi kemasyarakatan yang memberdayakan
wanita untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan Indonesia. Sebagai
wadah pemberdayaan wanita, kegiatan dalam PKK bertujuan untuk
memberdayakan keluarga untuk meningkatkan kesejahteraan menuju
terwujudnya keluarga yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan yang
Maha Esa, berakhlak mulia dan berbudi luhur, sehat sejahtera, maju dan
mandiri, kesetaraan dan keadilan gender serta kesadaran hukum dan
lingkungan.
Dalam komunitas PKK ini, para ibu rumah tangga seringkali saling
berbagi pengalaman mengenai produk peralatan rumah tangga dalam hal
ini produk Tupperware. Informasi yang mereka dengar dari sales person
ataupun sesama rekan saat forum PKK itulah yang sedikit banyak
membuat merek Tupperware terkenal di kalangan ibu-ibu rumah tangga.
Hal ini dapat mempengaruhi satu individu untuk melakukan pembelian
terhadap Tupperware dari apa yang mereka dengar atau saran dari yang
telah menggunakan produk tersebut. Saran yang diberikan berdasarkan
pengalaman setelah menggunakan produk dan mengetahui kualitas dari
produk itu sendiri. Kualitas produk Tupperware sendiri dapat teruji pada
saat dilakukan promosi. Sales person mendemonstrasikan fungsi dari
masing-masing item produk, menjelaskan cara penggunaan serta membuka
termin pertanyaan agar calon pembeli dapat mengajukan pertanyaan
mengenai hal-hal yang belum mereka pahami tentunya menginginkan
produk yang dipakainya berkualitas baik yaitu produk yang terbuat dari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 22
4
bahan aman, kuat serta rapat. Karena biasanya para ibu rumah tangga ini
membeli produk Tupperware yang berupa tempat makanan dan minuman
untuk digunakan anak-anak mereka membawa bekal ke sekolah. Kualitas
sendiri menurut Goetsch dan Davis (Tjiptono dan Diana, 2003:4) adalah
suatu kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, tenaga kerja,
proses dan tugas, serta lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan
konsumen.
Berangkat dari sinilah penulis mempunyai rasa ingin tahu untuk
mengetahui seberapa besar pengaruh promosi melalui personal selling dan
kualitas produk kepada keputusan pembelian konsumen. Untuk itu penulis
bermaksud mengadakan penelitian mengenai “Analisis Pengaruh Kualitas
Produk dan Promosi Melalui Personal Selling terhadap Keputusan
Pembelian Konsumen”.
B. Rumusan Masalah
Berangkat dari latar belakang tersebut di atas, maka penulis merumuskan
masalah sebagai berikut:
1. Apakah kualitas produk berpengaruh pada keputusan pembelian
konsumen?
2. Apakah promosi melalui personal selling berpengaruh pada keputusan
pembelian konsumen?
3. Apakah kualitas produk dan promosi melalui personal selling secara
bersama-sama berpengaruh pada keputusan pembelian konsumen?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 23
5
C. Batasan Masalah
Penulis membatasi masalah dalam penelitian ini, sebagai berikut:
1. Responden yang diteliti adalah ibu-ibu PKK Kelurahan Banguntapan
yang pernah membeli produk Tupperware pada saat diadakan promosi
pada forum pertemuan PKK. Produk yang dibeli khususnya tempat
makan dan minum. Karena menurut sales person produk ini yang
paling laku atau paling banyak terjual.
2. Metode promosi yang diteliti adalah promosi melalui personal selling.
Karena dalam promosi yang dilakukan oleh perusahaan Tupperware
dibutuhkan demonstrasi penggunaan produk dan cara perawatannya.
Kemudian diperlukan penjelasan dari sales person mengenai cara
pembayaran serta pengurusan garansi.
3. Penelitian ini difokuskan pada kualitas produk yaitu kualitas material
pembuat produk, kualitas kekuatan produk dan kualitas kerapatan
produk.
D. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini, sebagai berikut:
1. Mengetahui apakah kualitas produk berpengaruh pada keputusan
pembelian konsumen.
2. Mengetahui apakah promosi melalui personal selling berpengaruh
pada keputusan pembelian konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 24
6
3. Mengetahui apakah kualitas produk dan promosi melalui personal
selling secara bersama-sama berpengaruh pada keputusan pembelian
konsumen.
E. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini, sebagai berikut:
1. Bagi Perusahaan
Hasil penelitian diharapkan akan berguna bagi pihak perusahaan untuk
mengetahui sejauh mana keefektifan promosi perusahaan melalui
personal selling di komunitas sosial. Sehingga kelak perusahaan dapat
lebih memperbaiki sistem promosinya.
2. Bagi Universitas
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah kepustakaan dan
dapat digunakan sebagai tambahan referensi bagi penelitian
selanjutnya.
3. Bagi Peneliti
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi media berlatih bagi penulis
untuk memperdalam dan menerapkan ilmu dalam bidang manajemen
pemasaran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 25
7
F. Sistematika Penulisan
BAB I Pendahuluan
Pada bab pendahuluan diuraikan mengenai latar belakang
masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat
penelitian, sistematika penulisan.
BAB II Landasan Teori
Pada bab landasan teori dikemukakan tentang landasan
teori yang mendukung analisis masalah dalam penelitian ini
dan hipotesis penelitian.
BAB III Metode Penelitian
Pada bab metode penelitian akan dijelaskan mengenai jenis
penelitian, waktu dan tempat penelitian, subjek dan objek
penelitian, variabel penelitian, populasi dan sampel, teknik
pengambilan sampel, data yang dibutuhkan, metode
pengumpulan data, teknik pengujian instrumen, dan metode
analisis data.
BAB IV Gambaran Umum
Dalam bab ini berisi gambaran umum mengenai perusahaan
dalam penelitian ini.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 26
8
BAB V Analisis Data dan Pembahasan
Pada bab ini akan diuraikan mengenai hasil pengolahan
data, analisis data dan pembahasan atas hasil yang
diperoleh.
BAB VI Kesimpulan dan Saran
Pada bab kesimpulan dan saran akan dikemukakan tentang
kesimpulan yang diambil dari penelitian serta saran dari
penulis.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 27
9
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Manajemen Pemasaran
a. Pengertian Pemasaran
Menurut Kotler (2005:10) pemasaran adalah suatu proses
sosial dimana individu dan kelompok mendapatkan apa yang
mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan,
menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk dan jasa
yang bernilai dengan pihak lain.
Selain itu, pemasaran menurut Boyd, Walker, Larreche
(2000:4) adalah suatu proses sosial yang melibatkan kegiatan-
kegiatan penting yang memungkinkan individu dan perusahaan
mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan melalui
pertukaran dengan pihak lain dan untuk mengembangkan
hubungan pertukaran. Pemasaran menurut Kotler dan Armstrong
(2006:6) adalah suatu proses sosial dan manajerial dimana
individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan
dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan
mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain.
Dalam kegiatan pemasaran, aktivitas pertukaran merupakan
hal sentral. Pertukaran merupakan kegiatan pemasaran dimana
seseorang berusaha menawarkan sejumlah barang atau jasa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 28
10
dengan sejumlah nilai ke berbagai macam kelompok sosial untuk
memenuhi kebutuhannya. Dari definisi di atas penulis
menyimpulkan bahwa pemasaran sebagai kegiatan manusia
diarahkan untuk memuaskan keinginan dan kebutuhan melalui
proses pertukaran.
b. Bauran Pemasaran
Bauran pemasaran atau yang biasa dikenal sebagai
marketing mix adalah seperangkat alat pemasaran taktis yang
dapat dikendalikan yang dipadukan oleh perusahaan untuk
menghasilkan tanggapan yang diinginkan perusahaan dalam pasar
sasaran. Bauran pemasaran terdiri dari semua hal yang dapat
dilakukan perusahaan untuk mempengaruhi permintaan
produknya. Kotler dan Amstrong (2003:79) menggolongkannya
menjadi empat kelompok variabel yang dikenal sebagai 4P:
product (produk), price (harga), place (tempat), dan promotion
(promosi).
c. Produk
Produk berarti kombinasi barang dan jasa yang ditawarkan
oleh perusahaan kepada pasar sasaran (Kotler dan Amstrong,
2003:79).
Menurut Tjiptono (2008:95) produk merupakan segala
sesuatu yang dapat ditawarkan produsen untuk diperhatikan,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 29
11
diminta, dicari, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi pasar sebagai
pemenuhan kebutuhan atau keinginan pasar yang bersangkutan.
Unsur-unsur produk yang dipandang penting oleh
konsumen dan dijadikan dasar sebagai pengambilan keputusan
pembelian adalah atribut produk (Tjiptono, 2008:103). Sedangkan
menurut Kotler dan Amstrong (2006:272) atribut produk
merupakan pengembangan suatu produk yang melibatkan manfaat
yang akan ditawarkan oleh produk tersebut. Kotler dan Amstrong
(2006:272) menyebutkan atribut produk meliputi kualitas produk,
fitur produk, serta gaya dan desain produk.
d. Kualitas Produk
Menurut Gilmore dalam Ariani (1999:6) kualitas produk
adalah suatu kondisi dimana produk sesuai dengan desain atau
spesifikasi tertentu. Sedangkan Johson dan William masih dalam
buku yang sama mengatakan kualitas produk adalah keseluruhan
ciri dan karakteristik produk yang berkaitan dengan
kemampuannya memenuhi kebutuhan atau kepuasan.
Berdasarkan perspektif kualitas David Garvin
mengembangkan dimensi kualitas ke dalam delapan dimensi yang
dapat digunakan sebagai dasar perencanaan strategis terutama
bagi perusahaan atau manufaktur yang menghasilkan barang.
Kedelapan dimensi tersebut meliputi (Yamit, 2005: 10):
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 30
12
1) Kinerja (performance), yaitu karakteristik pokok dari
produk inti.
2) Features, yaitu karakteristik pelengkap atau tambahan.
3) Keandalan (reliability) yaitu kemungkinan tingkat
kegagalan pemakaian.
4) Kesesuaian dengan spesifikasi (conformance to
specifications) yaitu sejauh mana karakteristik desain dan
operasi memenuhi standar- standar yang telah ditetapkan
sebelumnya.
5) Daya tahan (durability) berkaitan dengan berapa lama
produk tersebut dapat terus digunakan.
6) Seviceability meliputi kecepatan, kompetensi, kenyamanan,
mudah direparasi, serta penanganan keluhan yang
memuaskan. Pelayanan yang diberikan tidak terbatas hanya
sebelum penjualan, tetapi juga selama proses penjualan
hingga purna jual, yang juga mencakup pelayanan reparasi
dan ketersediaan komponen yang dibutuhkan.
7) Estetika yaitu daya tarik produk terhadap panca indera yang
menyangkut corak, rasa dan daya tarik produk.
8) Kualitas yang dipersepsikan (perceived quality) yaitu citra
dan reputasi produk serta tanggung jawab perusahaan
terhadapnya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 31
13
e. Promosi
Promosi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan
suatu program pemasaran. Betapapun berkualitasnya suatu
produk, bila konsumen belum pernah mendengarnya dan tidak
yakin bahwa produk itu akan berguna bagi mereka, maka mereka
tidak akan pernah membelinya. Menurut Tjiptono (2008:219)
promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran. Yang
dimaksud komunikasi pemasaran sendiri adalah aktivitas
pemasaran yang berusaha menyebarkan informasi,
mempengaruhi/membujuk, dan/atau mengingatkan pasar sasaran
atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima,
membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan
yang bersangkutan.
Tujuan utama dari promosi itu sendiri adalah
menginformasikan, mempengaruhi dan membujuk, serta
mengingatkan pelanggan sasaran tentang perusahaan dan bauran
pemasarannya (Tjiptono, 2008:221).
Secara umum bentuk-bentuk promosi memiliki fungsi yang
sama, tetapi bentuk-bentuk tersebut dapat dibedakan berdasarkan
tugas-tugas khususnya. Tugas-tugas khusus yang sering disebut
bauran promosi itu adalah advertising (periklanan), sales
promotion (promosi penjualan), public relation (hubungan
masyarakat), personal selling (penjualan personal), direct
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 32
14
marketing (pemasaran langsung) (Kotler dan Amstrong,
2006:117).
f. Promosi melalui Personal Selling
Personal selling adalah suatu proses membantu dan
membujuk satu atau lebih calon konsumen untuk membeli barang
atau jasa atau bertindak sesuai ide tertentu dengan menggunakan
presentasi oral (komunikasi tatap muka) (Boyd, Walker dan
Larreche, 2000:64). Kotler dan Amstrong (2008:117) mengatakan
bahwa personal selling adalah presentasi pribadi oleh para
wiraniaga (tenaga penjual) perusahaan dalam rangka
mensukseskan penjualan dan membangun hubungan dengan
pelanggan. Tjiptono (2008:224) berpendapat bahwa personal
selling merupakan komunikasi langsung (tatap muka) antara
penjual dan calon pelanggan untuk memperkenalkan suatu produk
kepada calon pelanggan dan membentuk pemahaman pelanggan
terhadap suatu produk sehingga mereka kemudian akan mencoba
membelinya. Karena itu sistem kerjanya lebih fleksibel bila
dibandingkan dengan media lainnya.
Dari beberapa definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa
personal selling adalah promosi penjualan yang dilakukan dengan
dua arah dan dinilai lebih efektif dalam memasarkan produk,
karena tujuan akhir dalam suatu promosi adalah melakukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 33
15
penjualan. Selain itu personal selling merupakan aktivitas
komunikasi antara produsen yang diwakili oleh tenaga penjual
dengan konsumen potensial yang melibatkan pikiran dan emosi,
serta tentu saja berhadapan langsung (face to face). Oleh karena
berhadapan langsung dengan konsumen potensial, personal selling
mempunyai kelebihan dibandingkan dengan alat promosi lainnya.
Hubungan personal selling dengan keputusan pembelian
adalah efektifitas dari strategi pemasaran dapat ditunjukkan dengan
kemampuannya mempengaruh dan mengubah aktivitas konsumen
untuk mencapai apa yang menjadi sasaran dari strategi pemasaran.
Personal selling merupakan bagian dari strategi pemasaran yang
diarahkan untuk mempengaruhi perilaku konsumen terutama dalam
pengambilan keputusan. Dalam personal selling terjadi interaksi
secara langsung saling bertatap muka. Komunikasi yang dilakukan
kedua belah pihak bersifat individual dan dua arah sehingga dapat
langsung memperoleh tanggapan sebagai umpan balik tentang
kebutuhan dan keinginan pembeli”. Adanya interaksi langsung ini
dapat dipakai oleh penjual untuk membujuk dan mempengaruhi
konsumen untuk melakukan keputusan pembelian sehingga terjadi
transaksi penjualan.
1) Sifat atau ciri khas personal selling antara lain (Tjiptono,
2008:224).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 34
16
a) Personal confrontation, yaitu adanya hubungan yang hidup,
langsung, dan interaktif antara 2 orang atau lebih.
b) Cultivation, yaitu sifat yang memungkinkan
berkembangnya segala macam hubungan, mulai dari
sekedar hubungan jual beli sampai dengan suatu hubungan
yang lebih akrab.
c) Response, yaitu situasi yang seolah-olah mengharuskan
pelanggan untuk mendengar, memperhatikan, dan
menanggapi.
2) Teknik personal selling yang efektif
Perusahaan memerlukan bantuan sales person saat melakukan
personal selling. Dalam Sylvani (gadispemasar.blogspot.com,
20 November 2013) disebutkan teknik-teknik yang diperlukan
dalam komunikasi seorang sales person agar personal selling
efektif:
a) Ketrampilan berbicara secara efektif (skill of effective
speaking).
- Memilih kata-kata yang disampaikan harus hati-hati
- Menambah perbendaharaan kata-kata
- Berupaya agar dapat dimengerti
- Pemakaian tata bahasa yang tepat
- Menunjukkan sikap memperhatikan
- Membangun suara yang enak didengar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 35
17
b) Ketrampilan mendengarkan secara efektif (skill of effective
listening).
- Mendengarkan konsumen dengan penuh perhatian
- Membangun kesabaran mendengarkan
- Mendengarkan komentar atau catatan penting yang
diajukan konsumen
- Mengesampingkan gangguan mendengarkan
3) Aspek Penting dalam Personal Selling
Proses personal selling merupakan serangkaian langkah
yang dilalui tenaga penjual dalam sebuah organisasi tertentu
untuk menjual suatu produk atau jasa tertentu. Langkah-
langkah ini berfokus pada mendapatkan pelanggan baru
memperoleh pesanan dari mereka, sehingga bila sales person
bisa melakukan proses personal selling tersebut secara efektif,
volume penjualan perusahaan akan meningkat. Berikut ini
langkah-langkah dalam proses penjualan menurut Kotler dan
Amstrong (2006:200-203).
a) Memilih dan Menilai Prospek
Langkah pertama dalam proses penjualan adalah memilih
prospek serta mengidentifikasi pelanggan potensial yang
berkualitas. Sales person harus sering mendekati banyak
prospek hanya untuk mendapatkan beberapa penjualan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 36
18
Meskipun mendapat arahan dari perusahaan, sales person
memerlukan keahlian masing-masing dalam menemukan
prospek. Sumber terbaik adalah referensi. Sales person dapat
meminta referensi dari pelanggan lama dan mengumpulkan
sumber referensi dari pihak lain seperti pemasok, penyalur, dan
rekan sales person non pesaing. Prospek dapat dinilai atau
dikualifikasikan dengan melihat kemampuan keuangan mereka,
volume bisnis, kebutuhan khusus, lokasi, dan kemungkinan
pertumbuhan.
b) Prapendekatan
Langkah prapendekatan diambil sebelum sales person
mengunjungi calon pelanggan. Sales person harus mengetahui
sebanyak mungkin tentang organisasi dan anggotanya
(karakteristik dan gaya pembelian mereka).
c) Pendekatan
Yaitu proses personal selling dimana sales person bertemu
dan menyapa pembeli untuk mendapatkan hubungan atau untuk
memulai suatu awal yang baik. Langkah ini melibatkan
penampilan sales person, kata-kata pembukaan, dan penjelasan
lanjut. Kalimat pembuka harus positif untuk membangun itikad
baik dari awal hubungan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 37
19
d) Presentasi dan Demonstrasi
Proses personal selling dimana sales person menjelaskan
riwayat produk kepada pembeli, menunjukkan bagaimana
produk akan menghasilkan atau menghemat uang bagi pembeli.
Wiraniaga menguraikan fitur-fitur produk dengan tetap
berkonsentrasi pada pengungkapan manfaat produk bagi
pelanggan. Menggunakan pendekatan kepuasan kebutuhan,
sales person mulai dengan pencarian kebutuhan pelanggan
yang bisa didapatnya dengan cara membiarkan pelanggan
banyak berbicara. Oleh karena itu, tenaga penjual harus
mempunyai kemampuan mendengarkan dan memecahkan
masalah dengan baik.
Presentasi penjualan dapat ditingkatkan dengan alat bantu
demo seperti buku kecil, flip chart, slide, pita video, dan
sampel produk. Bila pembeli dapat melihat dan memegang
produk, mereka akan lebih ingat pada sifat-sifat dan
manfaatnya.
e) Mengatasi Keberatan
Pada saat presentasi pasti akan ada pelanggan yang
mengajukan berbagai keberatan. Pada saat itulah tugas seorang
sales person untuk menyelidiki, mengklarifikasi dan mengatasi
keberatan pelanggan untuk membeli. Selama presentasi,
pelanggan hampir selalu mempunyai keberatan. Demikian juga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 38
20
sewaktu mereka diminta untuk menuliskan pesanan.
Masalahnya bisa logis, bisa juga psikologis, dan keberatan
saling tidak diungkapkan keluar. Dalam mengatasi keberatan,
sales person harus menggunakan pendekatan positif, menggali
keberatan yang tersembunyi, meminta pembeli untuk
menjelaskan keberatan, menggunakan keberatan sebagai
peluang untuk memberikan informasi lebih banyak, dan
mengubah keberatan menjadi alasan membeli. Setiap tenaga
penjual membutuhkan pelatihan dalam hal-hal ketrampilan
mengatasi keberatan.
f) Menutup Penjualan
Proses personal selling dimana sales person menanyakan
apa yang hendak dipesan oleh pelanggan. Setelah mengatasi
keberatan prospek, sekarang sales person dapat mencoba
menutup penjualan. Tenaga penjual harus mengetahui tanda-
tanda penutupan dari pembeli termasuk gerakan fisik, komentar
dan pertanyaan. Sebagai contoh, pelanggan mungkin duduk
condong ke depan dan mengangguk menyetujui atau
menanyakan harga dan syarat pembayaran kredit.
g) Tindak lanjut
Setelah menutup penjualan, sales person harus memenuhi
segala rincian mengenai waktu penyerahan barang, persyaratan
pembelian, dan hal-hal lain. Sales person harus menjadwalkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 39
21
kunjungan tindak lanjut sesudah pesanan pertama diterima
demi memastikan tepatnya pemasangan, instruksi, dan servis
produk.
2. Perilaku Konsumen
a. Pengertian Perilaku Konsumen
Menurut Mowen dan Minor (2002:6) perilaku konsumen
didefinisikan sebagai studi tentang unit pembelian (buying units)
dan proses pertukaran yang melibatkan perolehan, konsumsi, dan
pembuangan barang, jasa, pengalaman, serta ide-ide. American
Marketing Association mendefinisikan perilaku konsumen sebagai
dinamika interaksi antara pengaruh dan kesadaran, perilaku, dan
lingkungan di mana manusia melakukan pertukaran aspek-aspek
kehidupan.
Perilaku konsumen berkaitan erat dengan keputusan
pembelian konsumen terhadap suatu produk. Perilaku konsumen
merupakan unsur penting dalam kegiatan pemasaran suatu produk
yang perlu diketahui oleh perusahaan, karena perusahaan pada
dasarnya tidak mengetahui mengenai apa yang ada dalam pikiran
seorang konsumen pada waktu sebelum, sedang, dan setelah
melakukan pembelian produk tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 40
22
b. Keputusan Pembelian Konsumen
1) Pengertian Keputusan Pembelian Konsumen
Pengambilan keputusan dapat diartikan sebagai suatu
proses penilaian dan pemilihan dari berbagai alternatif sesuai
dengan kepentingan-kepentingan tertentu dengan menetapkan
suatu pilihan yang dianggap paling menguntungkan (Amirullah,
2002:61). Menurut Kotler (2000:251-252), yang dimaksud dengan
keputusan pembelian adalah suatu proses penyelesaian masalah
yang terdiri dari menganalisa atau pengenalan kebutuhan dan
keinginan, pencarian informasi, penilaian sumber-sumber seleksi
terhadap alternatif pembelian, keputusan pembelian, dan perilaku
setelah pembelian. Supranto dan Limakrisna (2007:212)
mendefinisikan pengambilan keputusan konsumen merupakan
suatu aliran interaksi antara proses faktor lingkungan, kognitif dan
afektif, dan tindakan perilaku. Dari berbagai pengertian yang
disebutkan dapat disimpulkan bahwa pengambilan keputusan
pembelian adalah perilaku pembelian konsumen dalam
menentukan suatu pilihan produk untuk mencapai kepuasan sesuai
kebutuhan dan keinginan konsumen yang meliputi pengenalan
masalah, pencarian informasi, evaluasi terhadap alternatif
pembelian, keputusan pembelian, dan perilaku setelah pembelian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 41
23
2) Tahapan Proses Psikologi Konsumen dalam Keputusan
Pembelian
Sebelum mengambil keputusan pembelian, konsumen mengalami
proses psikologi. Hanna dan Wozniak (2001:183) dalam skripsi
Dewi (2009:42) menyebutkan ada tiga aspek proses psikologis
konsumen dalam keputusan pembelian.
a) Aspek kognitif, yaitu memberikan kesadaran informasi
tertentu. Aspek kognitif merupakan proses komunikasi
yang pertama kali dialami ketika menghadapi suatu objek
sikap, ketika individu menerima informasi atau
pengetahuan akan suatu merek atau produk. Aspek kognitif
melalui tiga tahap. Tahap pertama tahap awareness yaitu
tahap sadar kenal akan suatu merek atau produk tertentu.
Tahap selanjutnya adalah knowledge yaitu dimana
konsumen menerima informasi mengenai suatu produk,
sehingga konsumen memiliki pengetahuan terhadap produk
atau merek. Tahap ketiga adalah tahap opinion, yaitu
dimana konsumen sudah merasa yakin terhadap produk
berdasarkan klaim tertentu dari produk tersebut. Tahap
terakhir dalam aspek kognitif adalah tahap value dimana
konsumen sudah memahami nilai-nilai yang terkandung
dalam produk untuk kebaikan dirinya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 42
24
b) Aspek Afektif, merupakan proses komunikasi yang
berkaitan dengan perasaan manusia baik reaksi atau
perasaan positif atau negatif mengenai suatu objek. Hal ini
terjadi setelah individu mengevaluasi dan memberikan
penilaian terhadap objek berdasarkan pengalaman aspek
kognitif. Aspek afektif terdiri dari tiga tahapan. Tahap
pertama liking (menyukai) adalah perasaan suka atau tidak
suka konsumen terhadap suatu merek. Tahap selanjutnya
adalah preference yaitu ketika konsumen lebih dari sekedar
suka tetapi cenderung sudah memiliki ketertarikan yang
lebih akan suatu merek dibandingkan merek lainnya. Tahap
ketiga dalam aspek kognitif adalah conviction, suatu
keadaan dimana konsumen yakin akan membeli sebuah
produk. Keyakinan tersebut mengarahkan konsumen untuk
melakukan pembelian akan suatu merek.
c) Aspek konatif, merupakan tahap terakhir meliputi tindakan
dimana konsumen telah mengetahui kelebihan produk.
Konsumen yakin bahwa produk dapat memenuhi
kebutuhannya dan dapat memberikan solusi bagi masalah
yang dihadapinya. Hal ini sebagai kelanjutan dari proses
afektif sebelumnya. Dari keyakinan akan pentingnya
produk, konsumen akan melakukan tindakan pembelian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 43
25
3) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pengambilan Keputusan
Adanya kecenderungan pengaruh kualitas produk, harga
dan promosi terhadap keputusan pembelian yang dilakukan oleh
konsumen tersebut, mengisyaratkan bahwa manajemen perusahaan
perlu mempertimbangkan aspek perilaku konsumen, terutama
proses pengambilan keputusan pembeliannya.
Kotler dan Amstrong dalam skripsi Arumsari (2012: 44)
menyatakan bahwa semakin baik kualitas produk yang dihasilkan
maka akan memberikan kesempatan kepada konsumen untuk
melakukan keputusan pembelian. Selain itu, Lupiyohadi dan
Hamdani (2006:131) dalam skripsi Arumsari (2012:44) juga
menyatakan apabila dalam situasi pemasaran yang semakin ketat
persaingannya, peranan kualitas produk akan semakin besar dalam
perkembangan perusahaan. Selain itu, konsumen akan menyukai
produk yang menawarkan kualitas, kinerja, dan pelengkap inovatif
yang terbaik.
Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian
(Amirullah, 2002:45).
a) Faktor Internal
Faktor internal dapat didefinisikan sebagai faktor-faktor
yang ada dalam diri individu (konsumen), dimana faktor
tersebut akan dapat berubah bila ada pengaruh dari faktor
luar (eksternal).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 44
26
(1) Pengalaman Belajar dan Memori (learning and
memory)
Dalam proses pemecahan masalah (pengambilan
keputusan), konsumen dapat menggunakan proses
belajar melalui berfikir wawasan, di mana berfikir
disini meliputi manipulasi mental terhadap simbol-
simbol yang tersaji dalam dunia nyata dan dalam
bentuk kombinasi arti. Sementara itu memori bertindak
sebagai perekam tentang yang diketahui konsumen
melalui proses belajar.
(2) Kepribadian dan Konsep Diri (personality and self-
concept)
Kepribadian dan konsep diri merupakan dua gagasan
psikologis yang telah digunakan dalam mempelajari
perilaku konsumen yang diorganisir secara menyeluruh
dari tindakan konsumen. Diharapkan dengan
memahami kepribadian dan konsep diri ini akan
memberikan kepada kita konsistensi pokok yang cocok
atau pola-pola yang tergambarkan dalam pilihan produk
dan perilaku lainnya.
(3) Motivasi dan Keterlibatan (motivation and
involvement)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 45
27
Motivasi berperan sebagai pendorong jiwa individu
untuk bertindak sesuai dengan apa yang dipikirkan oleh
mereka dan apa yang telah dipelajari (learning).
(4) Sikap (attitude)
Sikap adalah suatu kecenderungan yang dipelajari
untuk bereaksi terhadap penawaran produk dalam
masalah yang baik ataupun kurang baik secara
konsistensi.
(5) Persepsi (perception)
Persepsi dapat diartikan sebagai proses dimana individu
memilih, mengelola, dan menginterpretasikan stimulus
ke dalam bentuk arti dan gambar. Atau dapat juga
dikatakan bahwa persepsi adalah bagaimana orang
memandang lingkungan di sekelilingnya.
b) Faktor Eksternal
Keputusan konsumen untuk membeli suatu barang saat ini
cenderung mengikuti perubahan-perubahan lingkungan luar
(external factor). Berikut ini faktor-faktor eksternal yang
mempengaruhi pengambilan keputusan konsumen:
(1) Faktor Budaya
Faktor-faktor budaya memiliki pengaruh yang
paling luas dalam perilaku konsumen. Kebudayaan
sendiri memiliki pengertian seperangkat nilai, persepsi,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 46
28
keinginan, dan perilaku dasar yang dipelajari seorang
anggota masyarakat dari keluarga dan lembaga-
lembaga kemasyarakatan penting lainnya. Kebudayaan
merupakan faktor penentu keinginan dan perilaku
seseorang yang paling mendasar. Perilaku manusia
akan sangat dipengaruhi oleh kebudayaan dimana ia
bertempat tinggal dan pengaruh tersebut akan terus ada
dan terus berubah mengikuti perkembangan zaman.
(6) Faktor Sosial
Faktor-faktor sosial yang berpengaruh terhadap
perilaku konsumen diantaranya kelompok referensi dan
keluarga
(7) Faktor Ekonomi
Amirullah dan Sri Budi (dalam Amirullah,
2002:56) mengungkapkan bahwa pada prinsipnya
kekuatan yang sangat besar yang mempengaruhi daya
beli dan pola pembelian konsumen meliputi
pertumbuhan ekonomi, tingkat pendapatan per kapita,
dan inflasi. Maing-masing negara memiliki perbedaan
dalam hal ketiga faktor tersebut. Oleh karena itu,
pemasar harus jeli dalam melihat kecenderungan
kondisi ekonomi dimana perusahaan bersaing.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 47
29
(8) Faktor Bauran Pemasaran
Unsur pokok dalam strategi pemasaran adalah
bauran pemasaran, yaitu kombinasi dari empat variabel
atau kegiatan inti dari sistem pemasaran perusahaan.
(a) Variabel produk
Dalam mengembangkan suatu produk, seorang
perencana produk harus berfikir dalam tiga tingkat.
Tingkat yang paling dasar adalah inti produk yang
akan menjawab; apa yang sebenarnya dibeli oleh
konsumen. Tingkat kedua adalah wujud produk,
yang termasuk ke dalamnya adalah mutu, merek,
kemasan, dan corak. Tingkat yang terakhir adalah
tentang produk yang ditambahkan.
(b) Variabel harga
Untuk mempengaruhi keputusan konsumen
dalam membeli suatu produk, pemasar dapat
memodifikasi harga ke dalam lima cara:
(1) Diskon tunai, yaitu pengurangan harga untuk
pembeli yang membayar tagihannya tepat waktu.
(2) Diskon kuantitas, yaitu pengurangan harga bagi
pembeli yang membeli dalam jumlah besar.
(3) Diskon fungsional, yaitu memberikan
pemotongan harga khusus pada anggota saluran.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 48
30
(4) Diskon musiman, yaitu pengurangan harga untuk
pembeli yang membeli barang atau jasa di luar
musimnya.
(5) Potongan harga, yaitu harga dari daftar jenis
lainnya.
(c) Variabel Promosi
Strategi promosi terbukti sangat efektif untuk
mempengaruhi perilaku pembelian konsumen.
Dengan menampilkan seorang public figure, seolah-
olah konsumen merasa bahwa ia telah atau akan
sama seperti apa yang ditampilkan itu. Spanduk-
spanduk yang dipasang menarik di pinggir jalan
juga dapat merubah image konsumen, dan bahkan
bisa menggiring konsumen untuk beralih ke produk
lain. Penggunaan media seperti majalah, TV,
spanduk, dan radio adalah bentuk komunikasi untuk
mempengaruhi perilaku konsumen.
(d) Variabel Distribusi
Sebagian besar konsumen menginginkan barang
yang disajikan dengan mudah. Mudah dalam
pengertian ini adalah mudah dijangkau dan tersedia
banyak. Harga tidak akan menjadi masalah jika
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 49
31
konsumen menganggap bahwa kemudahan
memperoleh adalah tujuan utama mereka.
4) Proses Pengambilan Keputusan Konsumen
Menurut Kotler dan Amstrong (2003:224-228) seorang konsumen
akan membeli atau mengkonsumsi produk dengan diawali langkah-
langkah berikut:
a) Pengenalan Kebutuhan
Pengenalan kebutuhan mungkin terjadi ketika konsumen
dihadapkan pada suatu “masalah”, yaitu suatu keadaan dimana
terdapat perbedaan antara keadaan yang diinginkan dengan
keadaan yang terjadi sebenarnya. Di kalangan konsumen ada dua
gaya pengenalan kebutuhan atau masalah yang berbeda. Beberapa
konsumen merupakan tipe keadaan yang sebenarnya, yang merasa
bahwa mereka mempunyai masalah ketika sebuah produk tidak
dapat berfungsi secara memuaskan. Sebaliknya, tipe keadaan
yang diinginkan, dimana bagi konsumen keinginan terhadap
sesuatu yang baru dapat menggerakan proses keputusan.
b) Pencarian Informasi
Pencarian informasi mulai dilakukan ketika konsumen
menyadari bahwa kebutuhannya akan terpenuhi dengan membeli
atau mengkonsumsi suatu produk. Konsumen akan mencari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 50
32
informasi yang tersimpan dalam ingatannya (internal) dan mencari
informasi dari luar (eksternal).
Pencairan internal dilakukan konsumen dengan mengingat
kembali semua informasi dalam ingatannya. Informasi meliputi
berbagai produk dan merek yang dianggap bisa memenuhi
kebutuhannya. Konsumen akan mendapatkan produk dan merek
yang sangat dikenalnya, namun juga akan mengingat beberapa
produk yang belum dikenalnya dengan baik. Konsumen cenderung
akan berfokus pada produk atau merek yang sangat dikenalnya.
c) Evaluasi Alternatif
Evaluasi alternatif merupakan tahapan ketiga dari proses
pengambilan keputusan konsumen. Evaluasi alternatif adalah
proses mengevaluasi pilihan produk dan merek dan memilihnya
sesuai dengan keinginan konsumen. Konsumen membandingkan
berbagai pilihan yang dapat memecahkan masalah yang dihadapi.
Pada tahap ini konsumen membentuk kepercayaan, sikap, dan
intensinya mengenai alternatif produk yang dipertimbangkan.
Proses evaluasi alternatif dan proses pembentukan kepercayaan
dan sikap adalah proses yang terkait erat. Evaluasi alternatif
muncul karena banyaknya alternatif pilihan. Contohnya dalam
keputusan pembelian mesin cuci. Konsumen dihadapkan berbagai
pilihan mengenai merek mesin cuci, jenis mesin cuci, ukuran
mesin cuci, dan harga mesin cuci. Konsumen akan memiliki
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 51
33
seperangkat atribut yang akan digunakan sebagai dasar
mengevaluasi alternatif. Atribut bisa berupa ukuran, harga, jenis,
penggunaan listrik dan sebagainya.
Dalam mengevaluasi alternatif konsumen menentukan kriteria
evaluasi. Kriteria evaluasi adalah atribut atau karakteristik dari
produk dan jasa yang digunakan untuk mengevaluasi dan menilai
alternatif pilihan. Kriteria evaluasi dapat bermacam-macam
tergantung dari produk atau jasa yang dievaluasi. Engel, Blackwell,
dan Miniard (2011:368) menyebutkan tiga atribut penting yang
sering digunakan dalam evaluasi:
(1) Harga
Harga adalah atribut produk atau jasa yang paling sering
digunakan sebagian besar konsumen untuk mengevaluasi
produk, terutama bagi konsumen berpenghasilan rendah maka
harga menjadi faktor utama untuk dipertimbangkan.
Konsumen sangat sensitif dengan perubahan harga.
(2) Merek
Merek merupakan nama penting dari sebuah produk atau
jasa. Merek menjadi simbol dan indikator dari sebuah produk.
Bahkan merek-merek yang sudah lama dikenal dijadikan
sebuah citra dan simbol status oleh sebagian konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 52
34
(3) Asal Negara
Konsumen Indonesia dikenal menyukai produk yang
diimpor dari luar negeri. Negara asal produk yang digemari
konsumen Indonesia yaitu Amerika Serikat dan Jepang.
Konsumen di Indonesia beranggapan produk impor dari negara
tersebut lebih berkualitas dari produk lokal asli Indonesia.
d) Menentukan Alternatif Pilihan
Setelah konsumen menentukan kriteria atau atribut dari
produk atau merek yang dievaluasi, langkah yang dilakukan
selanjutnya konsumen menentukan alternatif pilihan. Pada proses
evaluasi kriteria, konsumen mendapatkan sejumlah merek yang
dipertimbangkan. Konsumen mengurangi jumlah alternatif merek
yang dipertimbangkan lebih lanjut. Konsumen membagi merek
dalam beberapa kelompok:
(1) Kelompok merek yang tidak berbeda yaitu kumpulan merek
yang dianggap tidak memiliki kelebihan, sehingga konsumen
tidak mengevaluasi secara positif dan negatif.
(2) Kelompok merek yang dinilai negatif. Konsumen mungkin
memperoleh informasi mengenai buruknya merek dari orang-
orang di sekelilingnya atau dari konsumen lain yang telah
menggunakan produk dari suatu merek. Konsumen tidak akan
mempertimbangkan produk tersebut untuk dibeli.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 53
35
(3) Kelompok merek yang akan dievaluasi selanjutnya, konsumen
memilih salah satu dari merek-merek tersebut
e) Pembelian Produk
Pada tahap evaluasi, konsumen menentukan peringkat merek
dan membentuk niat pembelian. Pada umumnya, keputusan
pembelian konsumen adalah membeli merek yang paling disukai.
f) Perilaku Pasca Pembelian
Setelah membeli produk, konsumen akan merasa puas atau
tidak puas dan terlibat dalam perilaku pasca pembelian. Hal
penentu kepuasan konsumen terhadap suatu pembelian terletak
pada hubungan antara ekspetasi dan kinerja anggapan produk. Jika
produk tidak memenuhi ekspetasi konsumen kecewa, jika produk
memenuhi ekspetasi konsumen puas, jika produk melebihi
ekspetasi konsumen sangat puas.
Dalam keputusan membeli barang konsumen sering kali
ada lebih atau dua pihak yang terlibat dalam proses pertukaran atau
pembeliannya. Umumnya ada lima macam peranan yang dapat
dilakukan seseorang. Ada kalanya kelima peran ini dipegang oleh
satu orang, namun sering kali pula peranan tersebut dilakukan
beberapa orang. Kelima peran tersebut meliputi (Tjiptono,
2008:20) :
(1) Pemrakarsa (Initiator), yaitu orang yang pertama kali
menyadari adanya keinginan atau kebutuhan yang belum
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 54
36
terpenuhi dan mengusulkan ide untuk membeli suatu barang
atau jasa tertentu.
(2) Pemberi pengaruh (Influencer), yaitu orang yang pandangan,
nasihat atau pendapatnya mempengaruhi keputusan pembelian.
(3) Pengambil keputusan (Decider), yaitu orang yang menentukan
keputusan pembelian , misalnya apakah jadi membeli, apa yang
dibeli, bagaimana cara membeli, dan dimana membelinya.
(4) Pembeli (Buyer), yaitu orang yang melakukan pembelian
aktual.
(5) Pemakai (User), yaitu orang yang mengkonsumsi atau
menggunakan barang atau jasa yang dibeli.
Proses pengambilan keputusan sangat bervariasi, ada yang
sederhana dan ada yang kompleks. Hawkins, Best dan Coney
(Tjiptono,2008:23) membagi proses pengambilan keputusan ke
dalam tiga jenis, yaitu:
(1) Proses pengambilan keputusan yang bersifat kebiasaan
Proses pengambilan keputusan yang bersifat
kebiasaanmerupakan proses yang paling sederhana, yaitu
konsumen mengenal masalahnya kemudian langsung
mengambil keputusan untuk membeli merek favorit atau
kegemarannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 55
37
(2) Proses pengambilan keputusan yang terbatas
Proses pengambilan keputusan terbatas terjadi apabila
konsumen mengenal masalahnya kemudian mengevaluasi
beberapa alternatif produk atau merek berdasarkan pengetahuan
yang dimiliki tanpa berusaha mencari informasi baru tentang
produk atau merek tersebut.
(3) Proses pengambilan keputusan yang luas
Proses pengambilan keputusan yang luas merupakan jenis
pengambilan keputusan yang paling lengkap, bermula dari
pengenalan masalah konsumen yang dapat dipecahkan melalui
pembelian beberapa produk. Konsumen mencari informasi
tentang produk atau merek tertentu dan mengevaluasi seberapa
baik masing – masing alternatif tersebut dapat memecahkan
masalahnya. Evaluasi produk atau merek akan mengarah
kepada keputusan pembelian. Selanjutnya konsumen akan
mengevaluasi hasil dari keputusannya.
B. Penelitian Terdahulu
Berikut ini beberapa penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti
sebelumnya mengenai kualitas produk dan keputusan pembelian:
1. Analisis Pengaruh Harga, Kualitas Produk dan Promosi terhadap
Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda (studi kasus pada
konsumen di kota Semarang), yang dilakukan oleh Anggar (2012).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 56
38
harga, kualitas produk dan promosi pada keputusan konsumen untuk
membeli sepeda motor merek Honda di Kota Semarang. Populasi
dalam penelitian ini adalah semua konsumen sepeda motor Honda di
Kota Semarang yang pernah memutuskan untuk membeli sepeda
motor merek Honda. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini
berjumlah 60 orang dengan pendekatan accidental sampling
(pengambilan sampel secara kebetulan). Hasil analisis awal yang
dilakukan menunjukan bahwa indikator yang digunakan valid untuk
mengukur variabel yang ada. Hasil analisis selanjutnya mendapati
bahwa dari ketiga variabel yang digunakan dalam penelitian ini, harga
menjadi variabel yang paling dominan dalam mempengaruhi
keputusan pembelian dengan koefisien regresi sebesar 0,397 diikuti
variabel kualitas produk dengan koefisien regresi sebesar 0,318 dan
variabel promosi dengan koefisien regresi sebesar 0,260. Hasil analisis
juga menunjukkan bahwa ketiga variabel yang digunakan dalam
penelitian ini dapat menjelaskan 51,3% variasi keputusan pembelian,
sedangkan 48,7% sisanya dijelaskan oleh faktor lain yang tidak
digunakan dalam penelitian ini.
2. Analisis Pengaruh Harga, Lokasi, dan Kualitas Produk Terhadap
Keputusan Pembelian studi kasus pada Wong Art Bakery dan Cafe
Semarang, yang dilakukan oleh Antyadika (2012). Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui apakah lokasi, harga dan kualitas produk
berpengaruh terhadap keputusan pembelian Wong Art bakery&café
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 57
39
dan menganalisis faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi
keputusan pembelian Wong Art bakery&café di Semarang. Populasi
dalam penelitian ini adalah para konsumen Wong Art. Sampel yang
diambil sebanyak 100 responden dengan menggunakan teknik Non-
Probability Sampling dengan pendekatan Accidental sampling, yaitu
teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa yang
kebetulan bertemu dengan peneliti dapat dijadikan sampel jika
dipandang cocok. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lokasi, harga,
dan kualitas produk memiliki pengaruh yang positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian. Urutan secara individu dari masing-
masing variabel yang paling berpengaruh adalah variabel kualitas
produk lalu harga, sedangkan variabel yang berpengaruh paling
rendah adalah lokasi.
3. Pengaruh Harga, Atribut Produk dan Promosi Terhadap Keputusan
Pembelian Produk Telepon Seluler Sony Ericsson ( Studi Kasus di
Kabupaten Temanggung ) yang dilakukan oleh Kusumastuti (2008).
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara harga,
atribut produk dan promosi terhadap keputusan pembelian produk
telepon seluler Sony Ericsson di Kabupaten Temanggung,
menganalisis pengaruh harga, atribut produk dan promosi terhadap
keputusan pembelian produk telepon seluler Sony Ericsson di
Kabupaten Temanggung. Tipe penelitian ini adalah explanatory
research dengan mengambil sample sebanyak 96 orang konsumen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 58
40
pengguna produk Sony Ericsson. Analisis data menggunakan analisis
regresi linier berganda. Berdasarkan hasil analisis disimpulkan bahwa:
ada pengaruh signifikan dan positip antara harga dan keputusan
pembelian; ada pengaruh signifikan dan positip antara atribut produk
dan keputusan pembelian; ada pengaruh signifikan dan positip antara
promosi dan keputusan pembelian; harga, atribut produk dan promosi
secara bersama-sama berpengaruh signifikan dan positip terhadap
keputusan pembelian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 59
41
C. Kerangka Konseptual Penelitian
Kerangka konseptual penelitian diajukan untuk mempermudah
pemahaman, dapat dilihat dalam gambar berikut ini:
D. Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara dari rumusan masalah
penelitian. Dikatakan sementara karena jawaban yang diberikan baru
berdasar pada teori yang relevan belum didasarkan pada fakta-fakta yang
Kualitas Produk:
1. Kinerja
2. Feature
3. Keandalan
4. Durability
5. Estetika
6. Perceived Quality
Keputusan Pembelian:
1. Kognitif
2. Afeksi
3. Konatif Personal Selling:
1. Ketrampilan
berbicara secara
efektif
2. Ketrampilan
mendengarkan
secara efektif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 60
42
diperoleh saat pengumpulan data. Dapat juga dinyatakan hipotesis
merupakan jawaban teoritis terhadap rumusan masalah penelitian, belum
jawaban yang empirik (Sugiyono, 2011: 99).
Dalam penelitian ini penulis mengemukakan alasan mengenai
perumusan hipotesis, sebagai berikut:
Kualitas merupakan fokus utama saat ini dalam suatu perusahaan.
Pentingnya kualitas dapat dijelaskan dari dua sudut pandang. Pertama dari
sudut manajemen operasional, kualitas produk merupakan salah satu
kebijaksanaan penting dalam meningkatkan daya saing produk yang harus
memberi kepuasaan kepada konsumen melebihi atau paling tidak sama
dengan kualitas produk dari pesaing. Kedua dari sudut pandang
manajemen pemasaran, kualitas produk merupakan salah satu unsur utama
dalam bauran pemasaran (produk, harga, promosi dan saluran distribusi)
yang dapat meningkatkan volume penjualan dan memperluas pangsa pasar
perusahaan.
Selain kualitas, promosi juga merupakan faktor penentu
keberhasilan suatu program pemasaran. Betapapun berkualitasnya suatu
produk, bila konsumen belum pernah mendengarnya dan tidak yakin
bahwa produk itu tidak akan berguna bagi mereka, maka mereka tidak
akan pernah membelinya.
Dalam penelitian yang dilakukan oleh Anggar (2012) mengenai
pengaruh harga, kualitas produk dan promosi terhadap keputusan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 61
43
pembelian sepeda motor Honda studi kasus di kota Semarang, hasil
penelitiannya menunjukkan kualitas produk berpengaruh positif terhadap
keputusan pembelian. Penelitian yang dilakukan Kusumastuti (2008)
mengenai pengaruh harga, atribut produk dan promosi terhadap keputusan
pembelian produk telepon seluler Sony Ericsson (Studi Kasus di
Kabupaten Temanggung) menunjukkan hasil analisis serupa bahwa ada
pengaruh signifikan dan positif antara harga, atribut produk dan promosi
terhadap keputusan pembelian.
Atas dasar hasil analisi penelitian sebelumnya, maka penulis
mengajukan rumusan hipotesis:
1. Hipotesis pertama
: Kualitas produk berpengaruh positif terhadap keputusan
pembelian konsumen
2. Hipotesis kedua
: Promosi melalui personal selling berpengaruh positif
terhadap keputusan pembelian konsumen
3. Hipotesis ketiga
: Kualitas produk dan promosi melalui personal selling
berpengaruh secara bersama-sama terhadap keputusan
pembelian konsumen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 62
44
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang dilakukan penulis adalah penelitian studi kasus.
Penelitian yang dilakukan pada ibu-ibu peserta demo produk Tupperware
di kelurahan Banguntapan Bantul. Kesimpulan yang diambil pada
penelitian ini hanya terbatas pada obyek yang diteliti.
B. Waktu dan Lokasi Penelitian
1. Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada bulan Maret 2014
2. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian adalah di kelurahan Banguntapan Bantul.
C. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini ialah ibu-ibu peserta demo produk
Tupperware di kelurahan Banguntapan Bantul.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 63
45
2. Objek Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah kualitas produk, promosi
melalui personal selling dan keputusan pembelian konsumen.
D. Variabel Penelitian
Variabel penelitian pada dasarnya adalah segala sesuatu yang
berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga
diperoleh informasi tentang hal tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya.
1. Identifikasi Variabel
Macam-macam variabel berdasarkan peranannya antara variabel
dengan variabel yang lain.
a. Variabel Independen
Variabel independen atau yang sering disebut juga sebagai
variabel stimulus adalah merupakan variabel yang mempengaruhi
atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel
dependen (terikat). Dalam penelitian ini yang menjadi variabel
independen adalah kualitas produk( ) dan promosi melalui
personal selling ( ).
b. Variabel Dependen
Variabel dependen atau variabel terikat merupakan variabel
yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 64
46
independen atau variabel bebas. Dalam penelitian ini yang menjadi
variabel dependen adalah keputusan pembelian (Y).
2. Definisi Variabel
a. Kualitas Produk
Kualitas produk berhubungan dengan baik buruknya dapat
memenuhi kebutuhan konsumen. Indikator diambil dari dimensi
kualitas produk, meliputi:
1) Kinerja, Tupperware dapat menyimpan makanan dan minuman
dengan rapat.
2) Feature, bentuk dan ukuran Tupperware cocok dan mudah
untuk dibawa atau dimasukkan dalam tas.
3) Keandalan, Tupperware tahan terhadap benturan, Tupperware
aman dimasukkan dalam microwafe dan lemari es,
4) Durability (daya tahan), Tupperware awet digunakan dalam
jangka waktu lama.
5) Estetika (daya tarik produk), Tupperware memiliki banyak
variasi bentuk, warna, dan corak yang menarik.
6) Perceived quality,Tupperware memberikan pelayanan garansi
seumur hidup, layanan terhadap komplain konsumen cepat
ditanggapi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 65
47
b. Promosi Melalui Personal Selling
Promosi merupakan suatu komunikasi pemasaran yang
dilakukan oleh produsen kepada konsumen dengan tujuan untuk
memberikan pengetahuan dan informasi mengenai produk. Di
dalam promosi ada unsur persuasif untuk menarik minat konsumen
agar membeli produk. Dalam penelitian ini, peneliti memfokuskan
penelitian pada promosi dengan metode personal selling pada pada
ibu-ibu peserta demo produk Tupperware di kelurahan
Banguntapan.
Indikator promosi melalui personal selling yang digunakan
dalam penelitian ini diambil dari langkah-langkah personal selling,
yaitu:
1) Ketrampilan berbicara secara efektif (skill of effective
speaking).
a) Tutur kata sales person saat promosi sopan.
b) Bahasa yang digunakan sales person mudah dimengerti.
c) Sales person menjelaskan secara rinci mengenai
kualitas produk.
d) Sales person menjawab pertanyaan atau keberatan
konsumen dengan jawaban yang jelas dan mudah
dimengerti.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 66
48
2) Ketrampilan mendengarkan secara efektif (skill of effective
listening).
a) Sales person mendengarkan pertanyaan atau keberatan
konsumen dengan penuh perhatian.
b) Sales person menanggapi pertanyaan atau keberatan
konsumen dengan sabar.
c. Keputusan Pembelian (Y)
Keputusan pembelian merupakan proses pengintegrasian
yang mengkombinasikan pengetahuan untuk mengevaluasi dua
atau lebih perilaku alternatif, dan memilih salah satu diantaranya.
Indikator yang peneliti gunakan untuk keputusan pembelian ini
adalah tingkat pengetahuan dan keyakinan konsumen terhadap
produk yang dibeli:
1) Aspek Kognitif atau pengetahuan
Pengetahuan didapat konsumen dari promosi melalui personal
selling oleh sales person.
a) Konsumen mengetahui produk Tupperware.
b) Konsumen mengetahui informasi mengenai produk
Tupperware.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 67
49
c) Konsumen mengetahui informasi yang disampaikan sales
person adalah benar.
d) Konsumen mengetahui manfaat yang terkandung dalam
produk bermanfaat untuk dirinya.
2) Afektif atau perasaan
a) Konsumen tertarik kepada produk Tupperware.
b) Konsumen mencari informasi kepada teman atau keluarga
yang telah menggunakan produk Tupperware.
c) Konsumen mencari informasi lebih lanjut kepada sales
person mengenai harga, cara pembayaran, dan cara klaim
garansi.
d) Konsumen menanyakan kepada anaknya, apakah bersedia
menggunakan produk Tupperware sebagai tempat
membawa bekal ke sekolah.
3) Konatif atau keyakinan
a) Konsumen yakin produk Tupperware mudah dibawa
sebagai tempat membawa bekal anaknya.
b) Konsumen yakin bekal (makanan dan minuman) yang
dibawa dengan Tupperware tidak mudah rusak.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 68
50
c) Konsumen yakin produk Tupperware lebih baik dari
produk sejenis lainnya.
d) Setelah memperoleh berbagai informasi, konsumen yakin
akan membeli produk Tupperware.
3. Pengukuran Variabel
Dalam pengukuran variabel penelitian ini, peneliti
menggunakan skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur,
sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang
tentang suatu hal atau produk. Dengan skala Likert, maka variabel
yang akan diukur dijabarkan dalam bentuk indikator yang kemudian
akan dijadikan item-item pertanyaan.
E. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau
subyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang
ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya
(Sugiyono, 2009: 61). Populasi dalam penelitian ini ialah ibu-ibu
peserta demo produk Tupperware yang diselenggarakan pada berbagai
forum (pertemuan dan kegiatan PKK) di kelurahan Banguntapan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 69
51
2. Sampel
Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki
oleh populasi yang hendak diselidiki. Seberapa besar jumlah sampel
yang harus diambil adalah fungsi variasi pada parameter populasi yang
tercakup dalam penelitian dan merupakan fungsi ketepatan estimasi
yang dibutuhkan oleh peneliti (Sumarni dan Wahyuni, 2005:79).
Sampel dalam penelitian ini adalah pada ibu-ibu peserta demo produk
Tupperware di kelurahan Banguntapan Bantul. Boedijoewono dalam
skripsi Ambar (2013: 30) menyebutkan jumlah sampel yang
diperlukan adalah
n = P x
n = 0.25
n = 0.25 (384.16)
n = 96.04
Ket :
n = jumlah sampel
Z = nilai uji dengan tingkat signifikan 5% ( = 1.96)
E = tingkat kesalahan yang ditolerir (10%)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 70
52
P = P(1-P) = varian populasi yang dapat dihitung berdasarkan
Proporsi
Berapa pun besarnya P, hasil perkalian P(1-P) selalutidakmelebihi 0,25.
Untuk memudahkan penelitian, maka jumlah sampel yang diambil adalah
100 responden.
F. Teknik Pengambilan Sampel
Sampel merupakan bagian dari populasi dimana populasi merupakan objek
dari penelitian. Dalam penelitian ini teknik pengambilan sampel yang
digunakan adalah purposive sampling. Purposive sampling adalah teknik
mengambil sampel dengan menyesuaikan diri berdasar kriteria atau tujuan
tertentu (Sumarni dan Wahyuni , 2005:77). Kriteria yang dimaksud adalah
konsumen yang belum pernah membeli produk Tupperware dan yang pernah
membeli di luar forum demo Tupperware.
G. Jenis Data danTeknik Pengumpulan Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data
primer merupakan data yang dikumpulkan dengan alat bantu kuesioner
yang disebarkan kepada konsumen Tupperwareyang merupakan pada ibu-
ibu peserta demo produk Tupperware di kelurahan Banguntapan dan
membeli produk Tupperware pada saat dilakukan promosi melalui
personal selling. Data primer dalam penelitian ini akan diperoleh secara
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 71
53
langsung mencakup karakteristik responden dan pendapat responden
mengenai kualitas produk, promosi melalui personal selling terhadap
keputusan pembelian Tupperware.
Selain data primer, diperlukan juga data sekunder berupa data
daftar konsumen yang diperoleh peneliti dari sales person serta data
mengenai harga dan spesifikasi dari tiap-tiap produk Tupperware yang
diperoleh katalog yang diterbitkan oleh Tupperware.
H. Teknik Pengujian Instrumen
Pengujian kuesioner ini dilakukan dengan cara:
1. Pengujian Validitas
Validitas merupakan suatu ukuran yang menunjukkan sejauh mana
alat ukur mampu mengukur apa yang ingin diukur (valid measure if it
succesfully measure the phenomenon) (Siregar, 2010: 162). Dalam
penelitian ini uji validitas digunakan adalah dengan memakai rumus
korelasi product moment, sebagai berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 72
54
Keterangan:
= korelasi produk moment
= nilai setiapbutir
= nilai dari jumlah butir
= jumlah responden
Instrumen dianggap valid jika r hitung > r tabel.
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah untuk mengetahui sejauh mana hasil
pengukuran tetap konsisten, apabila dilakukan pengukuran dua kali
atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat
pengukur yang sama pula (Siregar, 2010: 173). Dalam penelitian ini uji
reliabitas yang digunakan adalah dengan rumus Alpha Cronbach.
Rumus Alpha Cronbach digunakan untuk mencari reliabilitas
instrument yang skornya bukan 1 dan 0, seperti kuesioner. Adapun
rumus Alpha sebagai berikut:
Ket:
= reliabilitas instrumen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 73
55
k = banyaknya butir pertanyaan atau pernyataan
= jumlah varians butir
= varians total
Instrument dikatakan reliabel jika Alpha hitung >r tabel
I. Teknik Analisis Data
Digunakan uji asumsi klasik untuk menguji hipotesis agar tidak bias
kemudian regresi linear berganda.
1. Uji asumsi klasik.
a. Uji Multikolinearitas (Hasan, 2010:292)
Uji Multikolinearitas digunakan untuk analisis dengan dua atau
lebih variabel independen. Multikolinearitas adalah keadaan
dimana antara dua variabel dependen dan independen atau lebih
pada model regresi terjadi hubungan linier yang sempurna atau
mendekati sempurna (Priyatno, 2010: 62). Multikolinearitas
dideteksi dengan membandingkan nilai r² dengan R². Dikatakan
tidak terjadi multikolinieritas jika r² < R², sedangkan jika r² > R²
dikatakan terjadi multikolinieritas.
b. Uji Heteroskedastisitas
Heteroskedastisitas adalah keadaan dimana terjadinya
ketidaksamaan varian dari residual pada model regresi (Priyatno,
2010: 67). Model regresi yang baik mensyaratkan tidak adanya
masalah heteroskedastisitas. Untuk mendeteksi ada tidaknya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 74
56
heteroskedastisitas dengan melihat pola titik-titik pada scaterplots
regresi. Homoskedastisitas terjadi jika pada scatterplot titik-titik
hasil pengolahan data antara ZPRED dan SRESID menyebar di
bawah maupun di atas ttitik origin (angka 0) pada sumbu Y dan
tidak memiliki pola yang teratur. Heteroskedastisitas terjadi jika
pada scatterplot titik-titiknya mempunyai pola yang teratur baik
menyempit, melebar maupun bergelombang.
c. Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data
terdistribusi normal atau tidak (Priyatno, 2010: 55). Analisis
parametrik seperti regresi linier mensyaratkan bahwa data harus
terdistribusi dengan normal. Uji normalitas pada regresi ini bisa
menggunakan beberapa metode, salah satunya dengan metode
Kolmogorov-Smirnov. Jika nilai signifikan dari hasil uji
Kolmogorov-Smirnov ≥ 0,05, maka terdistribusi normal dan
sebaliknya terdistribusi tidak normal.
2. Analisis Regresi Linier Berganda
Dalam penelitian ini teknik analisis data yang digunakan adalah
regresi linear berganda.
a. Persamaan Analisis Regresi Linear Berganda
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 75
57
Analisis regresi linier berganda adalah regresi di mana
variabel terikatnya (Y) dijelaskan lebih dari satu variabel, mungkin
dua, tiga, dan seterusnya variabel bebas ( , , ..., namun
masih menunjukkan diagram hubungan yang linear (Hasan, 2009:
269). Jika sebuah variabel terikat dihubungkan dengan dua variabel
bebas maka persamaan regresi linear bergandanya dituliskan
sebagai berikut:
Y = b0 + b1 X1 + b2X2
Di mana
Y = Keputusan pembelian
X1 = Kualitas produk
X2 = Promosi melalui personal selling
b0 = Nilai Konstanta
b. Pengujian Hipotesis
1) Koefisien Determinasi ( )
Koefisien detreminasi dipergunakan untuk mengukur
seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi
variabel dependen. Nilai dari koefisien determinasi berkisar
antara nol dan satu. Jika nilai kecil berarti kemampuan
variabel-variabel independen dalam menjelaskan variabel
dependen sangat terbatas. Namun, apabila nilai mendekati
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 76
58
satu berarti bahwa variabel-variabel independen memberikan
hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi
variasi variabel dependen.
2) Uji Signifikan Parameter Individual (Uji t)
Uji t menunjukkan seberapa jauh satu variabel independen
secara individual dalam menjelaskan variasi variabel
dependen. Hipotesis nol ( yang hendak diuji adalah apakah
suatu variabel independen bukan merupakan penjelas yang
signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis alternatifnya
( ) variabel independen tersebut merupakan penjelas yang
signifikan terhadap variabel dependen.
Langkah – langkah uji t adalah sebagai berikut
(Priyatno,2010:86):
1) Kualitas Produk
- Merumuskan hipotesis nol dan hipotesis altenatif
: Kualitas produk tidak berpengaruh positif terhadap
keputusan pembelian konsumen
: Kualitas produk berpengaruh positif terhadap keputusan
pembelian konsumen
- Menghitung nilai t dengan rumus t = dengan derajat bebas
n-2.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 77
59
- Membandingkan nilai dengan nilai yang
tersedia dengan taraf kesalahan 5 %.
- Mengambil keputusan dengan kriteria :
> maka koefisien regresi signifikan ( diterima
dan ditolak).
≤ maka koefisien regresi tidak signifikan
( ditolak dan diterima).
2) Promosi Melalui Personal Selling
- Merumuskan hipotesis nol dan hipotesis alternatif
: Promosi melalui personal selling tidak berpengaruh
positif terhadap keputusan pembelian konsumen.
: Promosi melalui personal selling berpengaruh positif
terhadap keputusan pembelian konsumen.
- Menghitung nilai t dengan rumus t = dengan derajat bebas
n-2.
- Membandingkan nilai dengan nilai yang
tersedia dengan taraf kesalahan 5 %.
- Mengambil keputusan dengan kriteria :
> maka koefisien regresi signifikan (
diterima dan ditolak).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 78
60
≤ maka koefisien regresi tidak signifikan
( ditolak dan diterima).
3) Uji Signifikansi Simultan (Uji F)
Uji F menunjukkan apakah semua variabel independen atau
variabel bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai
pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen atau
variabel terikat. Hipotesis nol ( ) yang hendak diuji adalah
apakah semua variabel independen bukan merupakan penjelas yang
signifikan terhadap variabel dependen. Hipotesis alternatifnya ( )
adalah semua variabel independen secara simultan merupakan
penjelas yang signifikan terhadap variabel dependen.
Langkah – langkah uji F adalah sebagai berikut (Priyatno,
2010:83):
- Menentukan hipotesis nol dan hipotesis alternatif
: Kualitas produk dan personal selling secara bersama-sama
tidak berpengaruh positif terhadap keputusan pembelian.
: Kualitas produk dan promosi melalui personal selling
secara bersama-sama berpengaruh positif terhadap
keputusan pembelian konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 79
61
- Menentukan taraf signifikansi
Taraf signifikansi menggunakan 0,05
- Menghitung F hitungdan F tabel
- Pengambilan keputusan
F hitung> F tabel jadi ditolak dan diterima
F hitung ≤ F tabel jadi diterima dan ditolak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 80
62
BAB IV
GAMBARAN UMUM
A. PKK Kelurahan Banguntapan
1. Sejarah Berdirinya PKK Kelurahan Banguntapan
Gerakan PKK mulai dibentuk di seluruh wilayah Indonesia pada tahun 1972.
Gerakan PKK di kelurahan Banguntapan baru muncul sekitar 20 tahun yang lalu,
seperti yang diungkapkan oleh salah satu masyarakat di lingkungan setempat.
Seperti pada wilayah lain, PKK di Banguntapan juga dibentuk berdasarkan
anjuran dari Pemerintah Orde Baru dengan berpedoman pada 10 program pokok PKK
dan dengan ideologi Panca Darma Wanita.
10 Program pokok PKK:
a. Penghayatan dan Pengamalan Pancasila
b. Gotong royong
c. Pangan
d. Sandang
e. Perumahan dan Tata Laksana Rumah Tangga
f. Pendidikan dan Keterampilan
g. Kesehatan
h. Pengembangan Kehidupan Berkoperasi
i. Kelestarian Lingkungan Hidup
j. Perencanaan Sehat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 81
63
Panca Darma Wanita:
a. Perempuan merupakan istri pendamping suami,
b. Perempuan sebagai ibu yang mendidik anak-anaknya,
c. Perempuan sebagai pembina generasi muda,
d. Perempuan sebagai pengatur rumah tangga, dan juga
e. Perempuan merupakan anggota masyarakat yang berguna.
Saat ini meskipun masih mirip dengan PKK era Orde Baru tetapi terdapat
beberapa perbedaan dengan dengan PKK pasca Orde Baru yang menunjukkan adanya
pergeseran yang dapat mendukung adanya penguatan dan kemajuan masyarakat sipil
di Banguntapan. Sebagai gerakan yang mempunyai misi untuk mewujudkan dan
memberdayakan masyarakat sehingga tercapai keluarga sejahtera, maju dan mandiri
maka di Banguntapan gerakan PKK ini dapat dikatakan sebagai gerakan yang selalu
aktif dalam melakukan pembinaan di masyarakat dibandingkan dengan organisasi
kemasyarakatan lainnya.
Kegiatan yang dilakukan oleh PKK kelurahan Banguntapan sudah lebih beragam.
Forum PKK tidak hanya digunakan sebagai area arisan ibu-ibu tetapi berbagai
kegiatan yang bernilai positif banyak dilakukan oleh PKK.
Hubungan antara PKK kelurahan Banguntapan dengan PKK kecamatan
Banguntapan masih berupa hubungan yang hierarkis tetapi tidak lagi berupa hierarkis
yang ketat yang menjadikan PKK kelurahan merupakan bawahan dari PKK
kecamatan dan harus tunduk pada kecamatan tetapi PKK kecamatan selalu
mengadakan pembinaan dan pengarahan kepada PKK kelurahan dalam melakukan
kegiatan. PKK di level kelurahan diberi kewenangan untuk mengadakan kegiatan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 82
64
yang sesuai dengan masyarakatnya dengan arahan dan bimbingan dari TP PKK di
level atasnya.
Memang dalam geraknya, PKK selalu mendasarkan diri pada 10 program pokok
PKK yang telah ditetapkan sejak Orde Baru tetapi bentuk dan jenis kegiatan tidak lagi
ditetapkan oleh pemerintah tergantung musyawarah dan kebutuhan masyarakat di
wilayah kerja PKK.
2. Susunan Pengurus
a. Pengurus Inti
Ketua : Hj. Abdullah Sajad
Ketua I : Siswati
Ketua II : Diana Suharto
Wakil Ketua I : Rusmiyati
Wakil Ketua II: Sri Samekto
Sekretaris I : Ismunarto
Sekretaris II : Harmoyo
Bendahara : Indaryanti
b. Pengurus Per Pokja (Kelompok Kerja)
a. Pokja I
Ketua :Sri Waryati
Sekretaris : Rodi
Bendahara : Suharso
b. Pokja II
Ketua : Wahyudi
Sekretaris : Komisi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 83
65
Bendahara : Hartini
c. Pokja III
Ketua : Sumsudarto
Sekretaris : Sri Rahayu
Bendahara : Jayadi
d. Pokja IV
Ketua : Saptorini
Sekretaris : Walidi
Bendahara : Sri Harini
3. Profil Anggota
Anggota PKK Kelurahan Banguntapan terdiri dari Ibu-ibu rumah tangga
berusia antara 20 hingga kurang dari 40 tahun yang bertempat tinggal di wilayah
kelurahan Banguntapan. Anggota PKK Kelurahan Banguntapan bisa dikatakan
ibu-ibu muda dari kalangan sosial menengah yang mempunyai anak pada usia
sekolah.
Kelurahan Banguntapan yang terdiri dari XI pedukuhan mengirimkan wakil
dari masing-masing pedukuhan sebanyak 10-13 orang untuk menjadi anggota
PKK Kelurahan Banguntapan. Diutamakan ibu-ibu yang memiliki keinginan
untuk berkembang dan memajukan kesejahteraan keluarga.
Anggota PKK Kelurahan Banguntapan berjumlah 129 orang. Berasal dari
macam-macam latar belakang keluarga dan pendidikan. Sebagian besar berlatar
belakang perguruan tinggi. Ada yang bekerja di instansi pemerintahan, swasta
maupun membuka usaha sendiri di rumah mereka.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 84
66
4. Kegiatan Rutin
Kegiatan rutin yang dilakukan PKK Kelurahan Banguntapan:
a. Arisan bulanan.
b. Posyandu, yaitu pemeriksaan kesehatan balita dan lansia pada setiap
bulan.
c. Senam lansia dan aerobik.
d. Pembinaan kader BKR (Bina Keluarga Remaja) dan BKL (Bina
Keluarga Lansia).
e. Penyuluhan kesehatan dari Puskesmas Banguntapan.
f. Pembinaan dan pemantauan kegiatan P2WKSS (Peningkatan peranan
Wanita menuju Keluarga Sehat Sejahtera) di masing-masing
pedukuhan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 85
67
B. Tupperware
1. Sejarah Singkat Perusahaan
Pada tahun 1938, Mr. Earl Tupperware, seorang ahli kimia dari Amerika
Serikat mendirikan perusahaan Tupperware Plastik Company dan pabrik
pertamanya di Farnumsville, Massachussets, USA. Inilah produk plastik dengan
merek Tupperware Plastik mulai dijual tahun 1946 melalui toko dan katalog.
Namun penjualan kurang sukses karena keistimewaan produk Tupperware yaitu
"SEAL" atau tutupnya yang kedap udara dan kedap cairan ini tidak diketahui
konsumen karena tidak ada penjelasan tentang itu.
Keadaan berubah ketika seorang wanita bernama Brownie Wise
memperkenalkan cara penjualan produk Tupperware melalui "Party Plan atau
Home Party" atau peragaan dirumah-rumah yang terbukti lebih sukses dan efektif
karena disertai penjelasan mengenai keistimewaan dan manfaat dari tiap produk.
Home Party Tupperware yang dikenal sebagai Tupperware Party adalah cara
penjualan yang unik, informatif dan menghibur.
Secara resmi Tupperware dipasarkan di Indonesia tahun 1991. PT. Alif Rose
di Jakarta merupakan distributor resmi pertama Tupperware, dan kini sudah lebih
dari 73 distributor resmi yang tersebar di berbagai kota besar di seluruh Indonesia.
2. Visi dan Misi Perusahaan
Visi Perusahaan:
Menjadi Company of Choice dan Brand of Choice.
Misi Perusahaan:
Merubah hidup lebih banyak orang menjadi lebih baik lagi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 86
68
3. Cara Penjualan
Produk Tupperware tidak dapat ditemui di toko atau dimanapun. Melainkan di
distributor dan disebarkan dengan memanfaatkan tenaga penjual. Distributor
Tupperware memanfaatkan personal selling dengan melakukan pendekatan-
pendekatan yaitu presentasi dan demonstrasi produk serta kesaksian orang-orang
(sales force) yang telah tergabung dan bisa mengubah hidupnya. Sehingga
diharapkan konsumen akan tertarik untuk membeli produknya.
Produk Tupperware hanya dijual melalui PARTY oleh para sales force
Tupperware yaitu terdiri dari Consultant, Team Captain dan Manager.cara
penjualan yang unik yaitu penjualan non formal dan banyak diisi permainan yang
menarik, informatif dengan banyak memberikan informasi mengenai hal-hal yang ada
di dalam kehidupan sehari-hari dan menghibur konsumennya agar tidak terasa jenuh
dalam melakukan penjualan. Tupperware party dilaksakan bisa dirumah atau tempat
dimana bisa berkumpul. Tidak perlu banyak calon konsumen. Kegiatan yang
dilakukan cukup sederhana, yaitu penjual (sales force) membawa display Tupperware
yang sudah dipergunakan sebagai tempat penyimpanan makanan. Kemudian bisa
dilakukan demo atau presentasi mengenai cara penggunaan produk yang bisa
menambah pengetahuan calon konsumen tentang kelebihan produk Tupperware serta
diberikan katalog produk. Ditambah dengan permainan yang sudah dipersiapkan
begitu juga dengan hadiahnya.
4. Produk
Tupperware menghasilkan produk yang dijual kepada konsumen menengah ke
atas, dengan menyediakan produk plastik kedap udara, yang bisa digunakan dalam
jangka waktu yang lama dan ditambah dengan garasi seumur hidup. Bahan yang
digunakanpun berkualitas terbaik, aman bagi kesehatan serta ramah lingkungan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 87
69
bahkan telah memenuhi ketentuan FDA (Food & Drug Administration), EFSA
(European Food Safety Authority) dan JFSC (JapanFood Safety Commission).
Tupperware pada saat ini mempunyai lebih dari 200 item produk yang terdiri
dari: Food storage containers, Tuppertoys, Entertainment products, Microwave
products, dan lain-lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 88
70
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Data
Penelitian dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang diberikan
kepada 100 ibu-ibu PKK Kelurahan Banguntapan. Kuesioner dibagikan dan
diisi pada bulan Maret 2014 di balai desa Banguntapan. Pengisian kuesioner
dilakukan dengan cara menjawab masing-masing pertanyaan yang telah
dicantumkan 5 jawaban, responden hanya perlu memilih salah satu jawaban
yang menurut mereka sesuai dengan apa yang mereka alami. Peneliti
memberikan kuesioner kepada 100 ibu-ibu PKK Kelurahan Banguntapan dan
menunggu ibu-ibu PKK Kelurahan Banguntapan selesai mengisi
kuesionernya setelah mereka melakukan pertemuan, hal ini bertujuan agar
semua kuesioner yang diberikan kepada responden kembali sesuai dengan
jumlah responden yang diteliti. Karena pada saat dilakukan penelitian
anggota yang hadir lebih dari 100 orang, maka peneliti membagikan
kuesioner untuk anggota yang berada di depan agar mudah saat
mengumpulkan setelah kuesioner diisi.
B. Uji Kevalidan Data
1. Validitas
Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan teknik korelasi product moment Pearson. Dikatakan valid
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 89
71
apabila hasil uji r hitung > r tabel. Hasil uji validitas variabel independen
disajikan pada Tabel V.1 dan hasil uji validitas variabel dependen
disajikan pada Tabel V.2.
Tabel V.1
Rangkuman Tes Validitas Kualitas Produk dan Personal Selling
Variabel Indikator Butir r hitung r tabel Status
Kualitas Produk (X1) Kinerja 1 0.541**
0.1965 Valid
2 0.412**
0.1965 Valid
Feature 3 0.649**
0.1965 Valid
4 0.438**
0.1965 Valid
Keandalan 5 0.614**
0.1965 Valid
6 0.541**
0.1965 Valid
Durability 7 0.402**
0.1965 Valid
8 0.503**
0.1965 Valid
Estetika 9 0.448**
0.1965 Valid
10 0.479**
0.1965 Valid
Quality 11 0.540**
0.1965 Valid
12 0.649**
0.1965 Valid
Personal Selling (X2) Ketrampilan berbicara
secara efektif (skill of
effective speaking)
1 0.576**
0.1965 Valid
2 0.434**
0.1965 Valid
3 0.479**
0.1965 Valid
4 0.694**
0.1965 Valid
Ketrampilan berbicara
secara efektif
1 0.578**
0.1965 Valid
2 0.739**
0.1965 Valid
Sumber :Data Primer 2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 90
72
TABEL V.2
Rangkuman Tes validitas Keputusan Pembelian
Variabel Indikator Butir r r tabel Status
Keputusan
pembelian (Y)
Aspek Kognitif atau
pengetahuan
1 0.508**
0.1965 Valid
2 0.611**
0.1965 Valid
3 0.496**
0.1965 Valid
4 0.617**
0.1965 Valid
Afektif atau perasaan 1 0.430**
0.1965 Valid
2 0.459**
0.1965 Valid
3 0.566**
0.1965 Valid
4 0.508**
0.1965 Valid
Konatif atau keyakinan 1 0.618**
0.1965 Valid
2 0.566**
0.1965 Valid
3 0.566**
0.1965 Valid
4 0.598**
0.1965 Valid
Sumber :Data Primer 2014
Berdasarkan Tabel V.1 dan V.2 dapat diketahui bahwa seluruh butir
pertanyaan tentang kualitas produk, personal selling dan keputusan
pembelian semua item pernyataan mempunyai nilai rhitung ≥ rtabel sehingga
seluruh butir pertanyaan dikatakan valid.
2. Reliabilitas
Uji reliabilitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik
analisis Cronbach Alpha. Suatu kuesioner dapat dikatakan reliabel apabila
mempunyai alpha ≥ 0,6. hasil uji reliabilitas disajikan pada Tabel V.3
Tabel V.3
Rangkuman hasil uji reliabilitas
Variabel Alpha Status
Kualitas Produk (X1) 0,752 Reliabel
Personal Selling (X2) 0,610 Reliabel
Keputusan Pembelian (Y) 0,784 Reliabel
Sumber Data Primer 2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 91
73
Dari Tabel V.3 dapat dilihat bahwa seluruh butir pertanyaan tentang
kualitas produk, personal selling dan keputusan pembelian mempunyai
nilai alpha ≥ 0,6, sehingga dapat disimpulkan bahwa alat ukur tersebut
dinyatakan reliabel.
C. Hasil Penelitian
Pada bagian ini dilakukan analisis yang berkaitan dengan karakteristik
responden dan variabel penelitian.
1. Analisis Deskriptif Karakteristik responden
Tujuan dari analisis deskriptif dalam penelitian ini yaitu untuk
menganalisis data yang berhubungan dengan identitas responden yang
meliputi usia, pendidikan, pekerjaan dan frekuensi pembelian..
a. Usia
Tabel V.4
Karakteristik Responden Berdasar Usia
No Usia Jumlah Responden
Dalam Angka
Jumlah Responden
Persentase
1 20 – 25 tahun 25 25.0
2 26 – 30 tahun 13 13.0
3 31 – 35 tahun 27 27.0
4 36 – 40 tahun 32 32.0
5 > 40 tahun 3 3.0
Jumlah 100 100%
Sumber :Data Primer 2014
Berdasar Tabel V.4 dapat diketahui bahwa dari 100 responden yang
dijadikan sampel terdapat 25 orang atau 25,0% responden berusia 20 –
25 tahun,13 orang atau 13,0% responden berusia 26 – 30 tahun, 27
orang atau 27,0% responden berusia 31 – 35 tahun,32 orang atau
32,0% responden berusia 36 – 40 tahun, dan 3 orang atau 3,0%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 92
74
responden berusia > 40 tahun. Berdasarkan hasil yang didapat
sebagian besar responden mempunyai usia produktif dimana usia
tersebut merupakan usia seseorang wanita memiliki anak usia sekolah
yang membutuhkan produk atau tempat untuk membawa bekal.
b. Pendidikan
Tabel V.5
Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan
No Pendidikan Jumlah Responden
Dalam Angka
Jumlah Responden
Persentase
1 SMP 26 26.0
2 SMA 16 16.0
3 Akademi 25 25.0
4 Perguruan tinggi
/Universitas
33 33.0
Jumlah 100 100%
Sumber :Data Primer 2014
Berdasarkan Tabel V.5 dapat diketahui bahwa dari 100 jumlah
responden berdasarkan pendidikan SMP sebanyak 26 orang atau
26,0%, pendidikan SMA sebanyak 16 orang atau 16,0%, pendidikan
Akademi sebanyak 25 atau 25,0% dan pendidikan Perguruan
tinggi/Universitas sebanyak 33 orang atau 33,0% dari total responden.
Berdasarkan hasil yang didapat sebagian besar responden mempunyai
tingkat pendidikan perguruan tinggi yang umumnya mempunyai
pengetahuan akan produk yang berkualitas guna mendukung kegiatan
sehari-harinya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 93
75
c. Pekerjaan
Tabel V.6
Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Pekerjaan
No Pekerjaan Jumlah Responden
Dalam Angka
Jumlah
Persentase
1 Pegawai negeri 4 4.0
2 Pegawai swasta 24 24.0
3 Wiraswasta 24 24.0
4 Ibu rumah tangga 48 48.0
Jumlah 100 100%
Sumber :Data Primer 2014
Berdasarkan Tabel V.6 dapat diketahui bahwa kelompok responden
yang mempunyai pekerjaan pegawai negeri sebanyak 4 orang atau
4,0% dari jumlah sampel, pekerjaan pegawai swasta sebanyak 24 atau
24,0%, pekerjaan wiraswasta sebanyak 24 atau 24,0% dan responden
yang mempunyai pekerjaan ibu rumah tangga sebanyak 48 orang atau
48,0%, responden dari keseluruhan jumlah sampel. Berdasarkan hasil
yang didapat proporsi terbesar responden adalah ibu rumah tangga
yang dimana sehari-hari menggunakan peralatan rumah tangga guna
mendukung dalam kegiatannya.
d. Frekuensi Pembelian
Tabel V.7
Karakteristik Responden Berdasar Frekuensi Pembelian
No Frekuensi Pembelian Jumlah Responden
Dalam Angka
Jumlah Responden
Persentase
1 Satu kali 51 51.0
2 Lebih dari satu kali 49 49.0
Jumlah 100 100%
Sumber : Data Primer 2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 94
76
Berdasar Tabel V.7 dapat diketahui bahwa dari 100 responden yang
dijadikan sampel terdapat 51 orang atau 51,0% responden baru
melakukan pembelian sebanyak satu kali dan 49 orang atau 49,0%
responden melakukan pembelian sebanyak lebih dari satu kali.
Berdasarkan mayoritas responden baru melakukan 1 kali pembelian
maka diharapkan akan melakukan pembelian ulang kembali.
2. Deskripsi Variabel Penelitian
Dalam mendeskripsikan variabel penelitian, nilai rata-rata masing-masing
responden pada masing-masing variabel dikelompokkan (kategorisasi)
dalam 5 kelas, berdasarkan norma yang telah dijelaskan pada Bab III.
a. Kualitas Produk
Variabel kualitas produk diukur melalui 6 indikator dengan 12
item pernyataan. Setelah ke-12 item ini dijumlah, dirata-rata dan
diklategorikan maka deskripsi variabel kualitas produk diperoleh
frekuensi sebagai berikut.
Tabel V.8
Deskripsi Variabel Kualitas Produk
Interval Kategori Frekuensi Persentase(%)
1,00 – 1,79 Sangat Rendah 0 0
1,80 – 2,59 Rendah 0 0
2,60 – 3,39 Normal 3 3.0
3,40 – 4,19 Tinggi 81 81.0
4,20 – 5,00 Sangat tinggi 16 16.0
Jumlah 100 100,0
Rata-rata = 3.9108
Sumber :Data Primer 2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 95
77
Berdasarkan Tabel V.8, dapat dilihat bahwa dari 100 responden
yang memberi tanggapan terhadap item-item pernyataan variabel
Kualitas Produk, ditemukan tidak ada responden (0%) yang menilai
Kualitas Produk “Sangat Rendah dan Rendah”, 3 orang (3,0%)
menilai Normal”, 81 orang (81,0%) menilai “Tinggi” dan 16 orang
(16,0%) menilai “Sangat Tinggi”. Nilai rata-rata diperoleh sebesar
3,9108. Ini menunjukkan bahwa Tupperware memiliki kualitas
produk yang bagus.
b. Personal Selling
Variabel personal selling diukur melalui 2 indikator dengan 6 item
pernyataan. Setelah ke-6 item ini dijumlah, dirata-rata dan
diklategorikan maka deskripsi variabel personal selling diperoleh
frekuensi sebagai berikut.
Tabel V.9
Deskripsi Variabel Personal Selling
Interval Kategori Frekuensi Persentase(%)
1,00 – 1,79 Sangat Rendah 0 0
1,80 – 2,59 Rendah 0 0
2,60 – 3,39 Normal 4 4.0
3,40 – 4,19 Tinggi 68 68.0
4,20 – 5,00 Sangat tinggi 28 28.0
Jumlah 100 100,0
Rata-rata = 4.0100
Sumber :Data Primer 2014
Berdasarkan Tabel V.9, dapat dilihat bahwa dari 100 responden yang
memberi tanggapan terhadap item-item pernyataan variabel personal
selling, ditemukan tidak ada responden (0%) yang menilai bahwa
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 96
78
kualitas komunikasi “Sangat Rendah” dan “Rendah”, sebanyak 4
orang (4,0%) menilai “Normal”, 68 orang (68,0%) menilai “Tinggi”
dan 28 responden (28,0%) yang menilai “Sangat Tinggi”. Nilai rata-
rata diperoleh sebesar 4,0100. Ini menunjukkan bahwa kualitas
komunikasi sales person dinilai baik.
c. Keputusan Pembelian
Variabel keputusan pembelian diukur melalui 3 indikator dengan
12 item pernyataan. Setelah ke-12 item ini dijumlah, dirata-rata dan
diklategorikan maka deskripsi variabel keputusan pembelian diperoleh
frekuensi sebagai berikut.
Tabel V.10
Deskripsi Variabel Keputusan Pembelian
Interval Kategori Frekuensi Persentase(%)
1,00 – 1,79 Sangat Rendah 0 0
1,80 – 2,59 Rendah 0 0
2,60 – 3,39 Normal 4 4.0
3,40 – 4,19 Tinggi 78 78.0
4,20 – 5,00 Sangat tinggi 18 18.0
Jumlah 100 100,0
Rata-rata = 3.9075
Sumber :Data Primer 2014
Berdasarkan Tabel V.10 dapat dilihat bahwa dari 100 responden
yang memberi tanggapan terhadap item-item pernyataan variabel
Keputusan pembelian, ditemukan tidak ada responden (0%) yang
merasa “Sangat Rendah, dan Rendah”, 4 orang (4,0%) merasa
“Normal”, 78 orang (78,0%) menrasa “Tinggi” dan 18 responden
(18,0%) yang merasa “Sangat Tinggi”. Nilai rata-rata diperoleh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 97
79
sebesar 3,9075. Ini menunjukkan bahwa responden akan melakukan
pembelian Tupperware.
3. Hasil Uji Asumsi Klasik
a. Uji Normalitas
Uji statistik yang dapat digunakan untuk menguji normalitas
residual adalah statistic non-parametrik Kolmogorov-Smirnov.
Metode pengujian normal tidaknya distribusi data dilakukan dengan
melihat nilai signifikansi variabel, jika signifikan lebih besar 5% maka
menunjukan distribusi data normal
Tabel V.11
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardiz
ed Residual
N 100
Normal Parametersa,b
Mean .0000000
Std. Deviation .12153005
Most Extreme
Differences
Absolute .068
Positive .068
Negative -.037
Kolmogorov-Smirnov Z .677
Asymp. Sig. (2-tailed) .749
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Berdasarkan hasil pengujian pada Tabel V.12, hasil pengujian
One Sample Kolmogorov- Smirnov Test menghasilkan asymptotic
significance ≥ 0,05 (0,749 ≥ 0,05). Berdasarkan hasil tersebut maka
dapat disimpulkan bahwa model regresi telah memenuhi asumsi
kenormalan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 98
80
b. Uji Heteroskedastisitas
Uji heterokedastisitas dilakukan untuk menguji apakah dalam
sebuah regresi terjadi ketidak samaan varians residual dari satu
pengamatan ke pengamatan lain. Model regresi yang baik adalah non
heteroskedatis. Dasar pengambilan keputusan adalah dengan melihat
ada tidaknya pola tertentu antara Y yang diprediksi dengan residual.
a) Jika ada pola tertentu seperti titik – titik yang ada membentuk
suatu pola tertentu yang teratur maka terjadi heteroskedatis.
b) Jika ada pola yang jelas serta titik – titik menyebar di atas dan
di bawah angka 0, maka tidak terjadi heteroskedatis.
Berdasarkan hasil pengolahan SPSS 19.0 For windows
didapatkan kurva pengujian heteroskedasitas seperti terlihat pada
gambar dibawah ini:
Gambar V. 2 Uji Heteroskedastisitas
Dari hasil gambar grafik antara nilai sumbu Y (Nilai Y yang di
prediksi) dan sumbu X (Nilai residual) menunjukan pola yang tidak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 99
81
jelas, serta titik menyebar di atas dan di bawah sumbu Y secara tidak
teratur sehingga menunjukan tidak terjadinya heteroskedastisitas.
c. Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas dilakukan untuk menguji apakah ada
model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas. Model
regresi yang baik adalah non multikolinear. Analisis ini ditentuka oleh
besarnya nilai VIF (Varians Inflation Factor) dan Tolerance.
Pedoman suatu model regresi yang bebas multikolinearitas adalah
mempunyai nilai VIF yang tidal lebih dari 10 dan mempunyai angka
tolerance tidak kurang dari 0,1.
Berdasarkan hasil pengolahan SPSS 19.0 For windows
didapatkan nilai VIF (Varians Inflation Factor) dan Tolerance untuk
masing-masing variabel bebas pada tabel berikut ini:
Tabel V.12
Uji Multikolinieritas
Model
Collinearity Statistics
Tolerance VIF
1 Kualitas Produk 0.989 1.012
Personal selling 0.989 1.012
Berdasarkan tabel V.13 dapat diketahui bahwa besarnya nilai VIF
(Varians Inflation Factor) dari masing-masing variabel independen
memiliki nilai VIF tidak lebih dari 10 dan tolerance tidak kurang dari
0,1. Semakin tinggi nilai nilai VIF maka semakin rendah nilai
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 100
82
tolerance sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh variabel tidak
terdapat adanya multikolinearitas.
4. Analisis Data.
a. Analisis Regresi Berganda
Berdasarkan perhitungan regresi berganda antara Personal Selling,
dan Kualitas Produk terhadap Keputusan Pembelian dengan
menggunakan program SPSS 17, diperoleh hasil sebagai berikut.
Tabel V.13
Uji Regresi Linier Berganda
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) .246 .179 1.379 .171
Kualitas Produk .996 .035 .949 28.409 .000
Personal selling -.058 .032 -.060 -1.806 .074
a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
Dari hasil perhitungan Tabel V.11, dapat dilihat ke dalam bentuk
persamaan regresi berganda sebagai berikut:
Y = 0,246 + 0,996X1 – 0,058X2
dimana:
Y = Keputusan Pembelian
X1 = Kualitas Produk
X2 = Personal Selling
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 101
83
5. Uji Hipotesis
Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh variabel bebas terhadap
variabel terikat maka dilakukan pengujian terhadap hipotesis yang
diajukan dalam penelitian ini. Metode pengujian terhadap hipotesis yang
diajukan, dilakukan pengujian secara simultan dan pengujian secara
parsial.
a. Uji F (Secara Simultan)
Untuk mengetahui tingkat signifikasi pengaruh variabel-variabel
independen secara bersama-sama (simultan) terhadap variabel
dependen dilakukan dengan menggunakan uji F yaitu dengan cara
membandingkan F hitung dengan F table dan nilai signifikannya..
Tabel V.14
Uji F
Model
Sum of
Squares Df Mean Square F Sig.
1 Regression 12.189 2 6.095 404.308 .000a
Residual 1.462 97 .015
Total 13.651 99
a. Predictors: (Constant), Personal Selling, Kualitas Produk
b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
Menentukan hipotesis nol dan hipotesis alternatif:
H0 : Personal Selling dan Kualitas Produk secara bersama-sama
tidak berpengaruh positif terhadap Keputusan Pembelian
konsumen.
Ha : Personal Selling dan Kualitas Produk bersama-sama
berpengaruh positif terhadap Keputusan Pembelian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 102
84
Dilihat dari tabel anova di atas diperoleh nilai sig. = 0,000 dengan
nilai Fhitung = 404,308 dengan nilai df 100 maka Ftabel = 3,9361.
Berdasarkan nilai F, hasil penelitian menunjukkan bahwa Fhitung >
Ftabel, sehingga H0 ditolak dan Ha diterima (83,229 > 3,101).
Berdasarkan nilai signifikansi nilai propabilitas (0,000) kurang dari
0,05 (p < 0,05), sehingga H0 ditolak dan Ha diterima. Artinya dengan
tingkat kesalahan 5% Personal Selling, dan Kualitas Produk
berpengaruh secara bersama-sama terhadap Keputusan Pembelian
Ibu-ibu PKK Kelurahan Banguntapan.
b. Uji t (Secara Sendiri-sendiri)
Tabel V.15
Uji Regresi Linier Berganda
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) .246 .179 1.379 .171
Kualitas Produk .996 .035 .949 28.409 .000
Personal selling -.058 .032 -.060 -1.806 .074
a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
Sumber : Data primer yang diolah 2014
1) Variabel Kualitas Produk (X1)
a) Menentukan hipotesis
H0 : Kualitas Produk tidak berpengaruh positif terhadap
Keputusan Pembelian konsumen.
HA : Kualitas Produk berpengaruh positif terhadap
Keputusan Pembelian konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 103
85
b) t tabel = t (a) ; (n – 1 – k)
k = jumlah variabel
n = jumlah sampel
c) > maka koefisien regresi signifikan (HA diterima
dan H0 ditolak).
≤ maka koefisien regresi tidak signifikan (HA
ditolak dan H0 diterima).
d) Kesimpulan
Dari hasil perhitungan statistik yang menggunakan SPSS
yang tertera pada Tabel V.15, diperoleh nilai untuk
Kualitas Produk (X1) sebesar 28,409 dan nilai sebesar
1,9855. Tingkat signifikansi untuk Kualitas Produk sebesar
0.000. Nilai signifikansi yang dihasilkan tersebut lebih kecil
dari 0,05 dan nilai untuk Kualitas Produk (X1) lebih
besar dari pada 1,9855 (28,409 >1,9855 ) maka H0 ditolak.
Maka kesimpulannya adalah dengan tingkat kesalahan 5%
variable Kualitas Produk berpengaruh positif terhadap
Keputusan Pembelian ibu-ibu PKK Kelurahan Banguntapan
akan produk Tupperware. Artinya, semakin tinggi kualitas
produk menurut persepsi konsumen semakin yakin keputusan
pembelian konsumen. Begitu pula sebaliknya, semakin rendah
kualitas produk menurut persepsi konsumen semakin tidak
yakin keputusan pembelian konsumen.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 104
86
2) Variabel Personal Selling (X2)
a) Menentukan hipotesis
H0 : Personal Selling tidak berpengaruh positif terhadap
Keputusan Pembelian.
HA : Personal Selling berpengaruh positif terhadap Keputusan
Pembelian.
b) ttabel = t (a) ; (n – 1 – k)
k = jumlah variabel
n = jumlah sampel
c) > maka koefisien regresi signifikan ( diterima
dan ditolak).
≤ maka koefisien regresi tidak signifikan (
ditolak dan diterima).
d) Kesimpulan
Dari hasil perhitungan statistik yang menggunakan SPSS
yang tertera pada Tabel V.15, diperoleh nilai untuk
personal selling (X2) sebesar -1,806 dan nilai -1,9855.
Nilai untuk personal selling (X2) > (-1,806 > -
1,9855) maka H0 diterima. Tingkat signifikansi personal
selling 0,074 > 0,05.
Maka kesimpulannya adalah dengan tingkat kesalahan 5%
variabel Personal Selling tidak berpengaruh yang signifikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 105
87
terhadap Keputusan Pembelian ibu-ibu PKK Kelurahan
Banguntapan akan produk Tupperware. Artinya, semakin
efektif personal selling tidak semakin yakin atau tidak yakin
keputusan pembelian konsumen dan semakin tidak efektif
personal selling tidak semakin yakin atau tidak yakin
keputusan pembelian konsumen.
c. Koefisien Determinasi (R2)
Ditemukan pula koefisien determinasi (R2) sebesar 0,891 sesuai
yang tertera pada Tabel V.16.
Tabel V.16
Uji Determinasi
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of
the Estimate
1 .945a .893 .891 .12278
a. Predictors: (Constant), Personal Selling, Kualitas Produk
b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian
yang berarti bahwa sekitar 89,1% variasi pada variabel Keputusan
pembelian mampu diterangkan oleh kedua variabel (Kualitas Produk
dan Personal Selling) secara bersama-sama atau simultan. Sedangkan
sisanya yaitu sebesar 11,9% diterangkan oleh variabel lain di luar
model.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 106
88
D. Pembahasan
Dari hasil pengujian hipotesis pertama diketahui Variabel Kualitas
Produk mempunyai pengaruh positif terhadap Keputusan Pembelian ibu-ibu
PKK Kelurahan Banguntapan akan produk Tupperware. Hal ini dikarenakan
produk Tupperware merupakan produk luar negeri yang teruji kualitasnya.
Oleh karena itu, banyak ibu-ibu rumah tangga yang belum menggunakan
produk Tupperware segera melakukan keputusan untuk melakukan pembelian
terhadap produk Tupperware setelah mengetahui kualitas produk
Tupperware.
Hasil pengujian hipotesis kedua diketahui Variabel Personal Selling tidak
berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian ibu-ibu PKK Kelurahan
Banguntapan akan produk Tupperware. Hal ini terjadi karena sebagian
responden sudah memiliki pengetahuan akan produk Tupperware
sebelumnya. Sehingga personal selling tidak berperan penting dalam
meningkatkan keputusan pembelian.
Kemampuan perusahaan dalam memberikan pengetahuan akan kualitas
produk terhadap konsumen tidak perlu diragukan lagi, semakin perusahaan
memberikan kualitas produk yang baik bagi calon konsumen maka calon
konsumen akan memutuskan untuk melakukan keputusan pembelian terhadap
produk tersebut. Akan tetapi ketika perusahaan menyampaikan informasi
tentang produk melalui personal selling guna meningkatkan keputusan
pembelian tidak terlalu efektif karena sebagian besar responden mempunyai
latar belakang tingkat pendidikan perguruan tinggi yang umumnya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 107
89
mempunyai pengetahuan yang luas untuk melakukan keputusan pembelian.
Hal ini juga dikarenakan ketika ada personal selling orang sudah mengerti
akan produk Tupperware dan dalam penyampaian informasi juga merupakan
informasi hal-hal standar yang umumnya sudah diketahui oleh calon
konsumen.
Hasil pengujian hipotesis ketiga ditemukan bahwa kualitas produk dan
personal selling secara bersama-sama berpengaruh terhadap keputusan
pembelian. Dalam satu pemasaran sebuah perusahaan kualitas produk dan
personal selling mempunyai peranan yang sangat vital dalam menentukan
berhasil tidaknya sebuah perusahaan memberikan produknya ke tangan
konsumen. Dengan adanya kualitas produk dan personal selling tersebut
maka diharapkan memberikan dampak positif seperti halnya ketika
perusahaan memiliki kualitas produk yang baik dan sales person yang
menguasai product knowledge secara luas dan lengkap maka konsumen akan
tertarik untuk melakukan keputusan pembelian pula demikian pula
sebaliknya. Jadi dapat disimpulkan bahwa variabel Kualitas Produk dan
Personal Selling, secara bersama-sama atau simultan berpengaruh signifikan
terhadap Keputusan Pembelian ibu-ibu PKK Kelurahan Banguntapan akan
produk Tupperware.
.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 108
90
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis pada Bab V maka dapat ditarik
beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Kualitas Produk berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian
produk Tupperware pada ibu-ibu PKK Kelurahan Banguntapan.
2. Personal Selling tidak berpengaruh terhadap keputusan pembelian
produk Tupperware pada ibu-ibu PKK Kelurahan Banguntapan.
3. Kualitas produk dan personal selling secara bersama-sama
berpengaruh terhadap keputusan pembelian produk Tupperware
pada ibu-ibu PKK Kelurahan Banguntapan
B. Saran
Berdasarkan hasil analisis pada Bab V maka peneliti
menyarankan:
1. Bagi Perusahaan
a. Kualitas produk , ditemukan bahwa ada dua indikator yang
memiliki nilai rata-rata paling rendah dibanding yang lain.
Indikator Estetika dengan item pernyataan Tupperware memiliki
variasi warna yang menarik, memiliki nilai rata-rata 3,73 dan
indikator kinerja dengan item pernyataan Tupperware membuat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 109
91
makanan/minuman tahan segar lebih lama, memiliki nilai rata-rata
3,74. Berdasarkan hal tersebut maka peneliti menyarankan agar
perusahaan Tupperware memberikan pilihan corak maupun
gambar yang lebih menarik di warna yang telah ada agar lebih
beragam dikarenakan setiap konsumen mempunyai karakteristik
dan kesukaan akan corak yang berbeda-beda. Serta perusahaan
Tupperware agar lebih memperhatikan cara penyampaian
informasi akan penggunaan produk Tupperware tersebut, agar
penggunaan produk dapat optimal sehingga makanan yang
disimpan tahan lebih lama.
b. Keputusan pembelian, ditemukan bahwa ada dua indikator yang
memiliki nilai rata-rata paling rendah dibanding yang lain.
Indikator aspek kognitif atau pengetahuan dengan item pernyataan
Ibu mengetahui berbagai informasi mengenai produk Tupperware
dari sales person (penjual) dengan nilai rata-rata 3,74.
Berdasarkan hal tersebut maka peneliti menyarankan kepada sales
person agar lebih pro aktif dalam memberikan informasi dan
penjelasan mengenai produk ketika personal selling berlangsung.
c. Selanjutnya penelitian ini dapat digunakan perusahaan sebagai
acuan untuk melakukan penelitian di daerah lain dengan tujuan
untuk mempertajam hasil temuan. Karena hasil penelitian di
kelurahan Banguntapan didapatkan hasil personal selling kurang
efektif maka diperlukan penelitian sejenis di daerah lain yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 110
92
nantinya untuk mengetahui apakah sistem pemasaran yang selama
ini digunakan perusahaan efektif atau tidak.
2. Bagi Konsumen
Item pernyataan dengan rata-rata paling rendah selanjutnya dalam
indikator keputusan pembelian adalah “Ibu mengetahui manfaat
produk bagi kebutuhan Ibu memiliki nilai rata-rata yaitu 3,73”.
Peneliti menyarankan apabila konsumen melakukan pembelian suatu
barang harus melihat manfaatnya, bukan hanya karena bujukan dari
pihak lain.
C. Keterbatasan Penelitian
Keterbatasan pada penelitian ini terdapat pada penggunaan
kuesioner, terlebih pada kejujuran dan kesungguhan responden dalam
mengisi kuesioner. Hal ini kemungkinan berkaitan dengan waktu
pengisian kuesioner yang terbatas sehingga responden tidak mengisi
kuesioner dengan teliti dan pengetahuan responden akan maksud dari
kuesioner yang diisi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 111
93
DAFTAR PUSTAKA
Ambar, Maria Theresia. 2013. “Analisis Pengaruh Kualitas Jasa Konsultasi terhadap
Loyalitas Pelanggan”. Universitas Sanata Dharma. Skripsi.
Amirullah. 2002. Perilaku Konsumen,Cetakan Pertama. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Anggar, Krisnasakti. 2012. “Analisis Pengaruh Harga, Kualitas Produk dan Promosi terhadap
Keputusan Pembelian Sepeda Motor Honda : Studi Kasus pada Konsumen di Kota
Semarang”. Universitas Diponegoro. Skripsi.
Antyadika, Bonaventura E. 2012. “Analisis Pengaruh Harga, Lokasi, dan Kualitas Produk
Terhadap Keputusan Pembelian : Studi Kasus pada Wong Art Bakery dan Cafe
Semarang.. Universitas Diponegoro”. Skripsi.
Ariani, Dorothea W. 1999. Manajemen Kualitas. Yogyakarta: Universitas Atma Jaya.
Arumsari, Dheany. 2012. “Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga, dan Promosi Terhadap
Keputusan Pembelian Air Minum Dalam Kemasan (AMDK). Universitas
Diponegoro. Skripsi.
Boyd, Harper W. , Orville C. Walker, dan Jean-Claude Larreche. 2000 (terj.Imam
Nurmawan).Manajemen Pemasaran Suatu Pendekatan Strategis dengan Orientasi
Global. Jakarta: Erlangga.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 112
94
Dewi, Septiyani Utami. 2009. “Pengaruh Sikap pada Iklan Cetak Terhadap Keputusan
Pembelian”. Universitas Indonesia. Skripsi.
Engel, James F., Roger D. Blackwell, Paul W. Miniard. 2011 (terj. Budijanto). Perilaku
Konsumen Jilid 1. Jakarta: Binarupa Aksara.
Hasan, Iqbal. 2003. Pokok-pokok Materi Statistik 1 (Statistik Deskriptif). Jakarta: PT Bumi
Aksara.
Http://gadispemasar.blogspot.com/2009/teknik-teknik-personal-selling.html (20 November
2013)
Http://id.shvoong.com/2009/bentuk-bentuk-promosi.html (5 November 2013)
Http://www.tupperware.com (20 Juli 2014)
Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2003 (terj.AlexanderSindoro). Dasar-dasar Pemasaran,
Jilid 1. Jakarta: PT INDEKS Kelompok Gramedia.
Kotler, Philip. 2005 (terj. Benyamin Molan). Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT INDEKS
Kelompok Gramedia.
Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2006 (terj.Bob Sabran). Prinsip-prinsip Pemasaran,
Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2006 (terj.Bob Sabran). Prinsip-prinsip Pemasaran,
Jilid2. Jakarta: Erlangga.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 113
95
Kusumastuti, Fitria. 2008. “Pengaruh Harga, Atribut Produk dan Promosi terhadap
Keputusan Pembelian Produk Telepon Seluler Sony Ericson : Studi Kasus di
Kabupaten Temanggung. Universitas Diponegoro. Skripsi.
Mowen, John C. Dan Michael Minor. 2002 (terj. Lina Salim). Perilaku Konsumen, Jilid 1.
Jakarta: Erlangga.
Priyatno, Duwi. 2010. Teknik Mudah dan Cepat Melakukan Analisis Data penelitian dengan
SPSS dan Tanya Jawab Ujian Pendadaran. Yogyakarta: Penerbit Gava Media.
Siregar, Sofyan. 2010. Statistika Deskriptif untuk Penelitian Dilengkapi Perhitungan Manual
dan Aplikasi SPSS Versi 17. Jakarta: PT RAJA GRAFINDO PERSADA.
Sugiyono. 2008. Statistika untuk Penelitian. Bandung: CV Alfabeta.
Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kombinasi (mixed Methods). Bandung: CV Alfabeta.
Sumarni, Murti dan Salamah Wahyuni. 2006. Metodologi Penelitian Bisnis. Yogyakarta: CV
ANDI OFFSET.
Supranto dan Nandan Limakrisna. 2007. Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran Untuk
Memenangkan persaingan Bisnis. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Tjiptono, Fandy. 2008. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: CV ANDI OFFSET.
Tjiptono, Fandy dan Anastasia Diana. 2003. Total Quality Management. Yogyakarta: ANDI.
Yamit, Yulian. 2010. Manajemen Kualitas Produk dan Jasa. Yogyakarta: Ekonisia.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 114
96
LAMPIRAN 1
KUESIONER
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 115
97
Kuesioner
Yth: Ibu-ibu Peserta Demo Tupperware di Kelurahan Banguntapan
Kecamatan Banguntapan Kabupaten Bantul
Dengan hormat,
Berhubungan dengan penyelesaian tugas akhir (skripsi) Program Studi
Manajemen Fakultas Ekonomi di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta, saya:
Nama : Ernia Purwantiningsih
NIM : 092214062
dalam kesempatan ini mengharap kesediaan dari Ibu meluangkan waktu
untuk mengisi kuesioner bagi penelitian yang berjudul “Analisis Pengaruh
Kualitas Produk dan Promosi Melalui Personal Selling terhadap Keputusan
Pembelian Konsumen”, studi kasus pada peserta demo Tupperware di Kelurahan
Banguntapan. Besar harapan saya, Ibu dapat mengisi kuesioner ini sesuai dengan
keadaan yang sebenarnya sehingga dapat diperoleh hasil penelitian yang valid.
Atas kesediaan ibu mengisi kuesioner ini saya ucapkan terima kasih.
Mengetahui
Ketua Organisasi Hormat Saya,
........................... Ernia Purwantiningsih
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 116
98
Identitas Responden
Petunjuk: Isilah pertanyaan berikut dengan memberi tanda silang (X) sesuai
dengan keadaan Anda yang sebenarnya.
1. Usia Ibu saat ini?
a) 20 – 25 tahun d) 36 – 40 tahun
b) 26 – 30 tahun e) > 40 tahun
c) 31 – 35 tahun
2. Pendidikan terakhir Ibu adalah:
a) SMP
b) SMA
c) Akademi
d) Perguruan Tinggi/Universitas
3. Pekerjaan Ibu adalah:
a) Pegawai Negeri d) Ibu Rumah Tangga
b) Pegawai Swasta e) Lainnya, sebutkan ..........
c) Wirausaha
4. Berapa kali Ibu membeli Tupperware?
a) Satu kali
b) Lebih dari satu kali
Berilah tanda check ( pada jawaban pada jawaban yang Anda pilih, yang
terdiri dari:
SS : Sangat Setuju N :Netral STS : Sangat Tidak Setuju
S : Setuju TS : Tidak Setuju
A. Kualitas Produk
1. Tupperware menyimpan makanan/minuman dengan rapat (tidak
mudah tumpah)
SS S N TS STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 117
99
2. Tupperware membuat makanan/minuman tahan segar lebih lama.
SS S N TS STS
3. Bentuk Tupperware cocok dan mudah dibawa atau dimasukkan dalam
tas.
SS S N TS STS
4. Ukuran Tupperware cocok dan mudah dibawa atau dimasukkan dalam
tas.
SS S N TS STS
5. Tupperware aman dimasukkan dalam lemari es
SS S N TS STS
6. Tupperware aman dimasukkan dalam microwafe
SS S N TS STS
7. Tupperware tahan terhadap benturan
SS S N TS STS
8. Tupperware aman digunakan dalam jangka waktu lama
SS S N TS STS
9. Tupperware memiliki variasi warna yang menarik
SS S N TS STS
10. Tupperware memiliki variasi gambar atau motif yang menarik
SS S N TS STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 118
100
11. Tupperware menguntungkan karena perusahaan memberikan garansi
seumur hidup.
SS S N TS STS
12. Konsumen dengan mudah mengajukan klaim dan cepat direspon
perusahaan melalui sales person (penjual).
SS S N TS STS
B. Promosi Melalui Personal Selling
1. Ketrampilan berbicara secara efektif
a) Sales person (penjual) menggunakan tutur kata yang sopan saat
promosi.
SS S N TS STS
b) Sales person (penjual) menggunakan bahasa yang mudah
dimengerti saat promosi.
SS S N TS STS
c) Sales person (penjual) menjelaskan secara rinci mengenai kualitas
produk.
SS S N TS STS
d) Sales person (penjual) menjawab pertanyaan atau keberatan
konsumen dengan jawaban yang jelas dan mudah dimengerti.
SS S N TS STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 119
101
2. Ketrampilan berbicara secara efektif
a) Sales person (penjual) mendengarkan pertanyaan atau keberatan
konsumen dengan penuh perhatian.
SS S N TS STS
b) Sales person (penjual) menanggapi pertanyaan atau keberatan
konsumen dengan sabar.
C. Keputusan Pembelian
1. Kognitif atau pengetahuan
a) Ibu mengetahui adanya merek Tupperware.
SS S N TS STS
b) Ibu mengetahui berbagai informasi mengenai produk Tupperware
dari sales person (penjual).
SS S N TS STS
c) Ibu mengetahui informasi yang dijelaskan sales person (penjual)
adalah benar terdapat pada produk Tupperware.
SS S N TS STS
d) Ibu mengetahui manfaat produk bagi kebutuhan Ibu.
SS S N TS STS
2. Afektif atau perasaan
a) Ibu tertarik pada produk Tupperware.
SS S N TS STS
b) Ibu bertanya pada teman atau keluarga yang telah menggunakan
Tupperware mengenai pengalaman menggunakan produk
Tupperware.
SS S N TS STS
c) Ibu bertanya lebih lanjut tentang produk kepada penjual (harga,
cara pembayaran, dan cara klaim garansi Tupperware).
SS S N TS STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 120
102
d) Ibu menanyakan kepada putra Ibu masing-masing, apakah bersedia
menggunakan produk Tupperware untuk tempat membawa bekal.
SS S N TS STS
3. Konatif atau keyakinan
a) Ibu yakin produk Tupperware mudah dibawa sebagai tempat
membawa bekal putra Ibu.
SS S N TS STS
b) Ibu yakin bekal (makanan dan minuman) yang dibawa dengan
Tupperware tidak mudah rusak.
SS S N TS STS
c) Ibu yakin produk Tupperware lebih baik dari produk sejenis
lainnya.
SS S N TS STS
d) Dari semua informasi yang Ibu peroleh, Ibu yakin akan membeli
produk Tupperware.
SS S N TS STS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 121
103
LAMPIRAN 2
DATA
KARAKTERISTIK
RESPONDEN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 122
104
Karakteristik Responden
Res
Nama Usia Pendidikan Pekerjaan Frek Pembelian
1 Heni Astuti d a c b
2 Kasini a b d b
3 Kasiyati a c b b
4 Khamdanah a d d b
5 Lestari c c d a
6 Murti d b a a
7 Nur Dono d d d a
8 Nuryani a c d b
9 Resiyanti a d d b
10 Santi Dwi b a b a
11 Wiwik c b c a
12 Basiroh d c d a
13 Fitri c d a b
14 Hj. Harsono e d d a
15 Heni Danur d a b a
16 Ida Surahno c a c b
17 Ismunardi d d d b
18 Kokok Latif a d c b
19 Hj. Muji Raharjo e c c b
20 Noor Indah, S.Ip. c b b a
21 Parwanti d a d a
22 Sri Paryati d a d b
23 Tatik Kodaryati a a d a
24 Dari Afina a c d a
25 Endang Sri Hartini d d d b
26 Karpiyati d d c a
27 Kristianingsih c a b a
28 Maryam Sudarman b c d b
29 Nufi Riyanti a a d a
30 Siti Subradiyah a a c a
31 Sri Subagyo a b b a
32 Sri Suwati c c d b
33 Suwariyati d d b b
34 Yanti Praswati d c d b
35 Daronah a b d b
36 Anjartinah c d b b
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 123
105
37 Atik Jumeno a c c b
38 Bekti Wasijo b d d b
39 Fatonah d a d a
40 Kusmiyati Supomo c b d a
41 Linda Widiastuti c c b a
42 Murtiningsih d d c b
43 Rusmini b d b a
44 Sri Lestari Komang a a d a
45 Sri Wahyuningsih c a d b
46 Endang Samijo c d b a
47 Genis d d c a
48 Mujinah Girat a c a b
49 Ning Dalu Retno b b b b
50 Partini d a d b
51 Prapti Lestari d a c b
52 Siti Komaryati a a b b
53 Siti Lanjari Udi d c d a
54 Sri Ika Partiningsih a d d a
55 Sri Lestari Soni c d b b
56 Utami d a d a
57 Apriah Walyudi d c c a
58 Haryati a a c a
59 Mae Sri Hartati a b d b
60 Retni Endah c d b b
61 Samirah Endro c c a a
62 Sri Mulyani d c c a
63 Sri Kadartati b d d a
64 Sudilah b b d b
65 Sumarsih b a c b
66 Sundari Slamet c c b b
67 Suwarni Sarjono d c c a
68 Triyani Pancawati d d b a
69 Tatik Harmono a a d a
70 Aris Minarni b b c b
71 Daliman d d d b
72 Isti Nurwularsih d d b a
73 Jujuk c a d a
74 Kristianti Ari c d c a
75 Munarti a a d a
76 Nurul H d c b a
77 Rustarti d d d b
78 Siti Munawaroh b d c a
79 Sri Purwanti c a d a
80 Suswatiningsih a a b a
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 124
106
81 Tentrem Minarni d c d a
82 Dwi Arantika a c d b
83 Gayatri b d c b
84 Giyarti Wajar c b d b
85 Haryati c b d b
86 Ismaryani c b d a
87 Istiqomah a c b b
88 Sri Nuryati d d c b
89 Sri Sunarti d d d b
90 Sri Utami c a d a
91 Tri Giyono c b b a
92 Sundari Wandono c d b b
93 Wiwid Widayati a d c b
94 Amurwani Rahayu d c d b
95 Daryanti d c d a
96 Endah Wiyadi c a b b
97 Harini b d d b
98 Ida Rahmawati b d c a
99 Kartilah e b c a
100 Kusmiyati c c d a
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 125
107
DATA VARIABEL
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 126
108
Kualitas Produk
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Total X1
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 47 3,916667
5 4 5 4 5 5 5 5 4 5 4 5 56 4,666667
5 4 4 4 4 5 5 5 4 4 5 4 53 4,416667
4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 51 4,25
3 5 4 4 4 3 3 3 3 5 3 4 44 3,666667
4 4 5 4 5 4 4 4 3 4 4 5 50 4,166667
4 3 3 5 3 4 4 4 4 5 5 3 47 3,916667
4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 44 3,666667
3 4 4 5 4 3 3 3 4 3 4 4 44 3,666667
4 4 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 46 3,833333
4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 44 3,666667
3 4 3 4 4 3 3 3 3 4 4 3 41 3,416667
3 4 3 4 4 3 3 3 4 5 4 3 43 3,583333
3 3 3 4 4 3 3 3 4 5 3 3 41 3,416667
5 3 4 5 4 5 5 5 3 4 4 4 51 4,25
3 3 4 5 4 3 3 3 5 4 3 4 44 3,666667
3 5 3 4 3 3 3 3 3 5 3 3 41 3,416667
4 3 5 4 5 4 4 4 4 3 4 5 49 4,083333
4 3 3 5 3 4 4 4 3 4 3 3 43 3,583333
4 4 4 3 4 4 4 4 5 3 5 4 48 4
4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 44 3,666667
4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 5 4 50 4,166667
3 4 5 4 5 3 3 3 4 5 4 5 48 4
4 4 5 4 5 4 4 4 3 5 3 5 50 4,166667
4 3 4 5 4 4 4 4 4 3 4 4 47 3,916667
4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 46 3,833333
5 4 5 4 5 5 3 5 4 5 4 5 54 4,5
5 4 4 5 4 5 4 5 4 4 5 4 53 4,416667
4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 50 4,166667
3 3 5 3 5 3 4 3 3 5 3 5 45 3,75
4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 46 3,833333
4 4 5 5 5 4 5 4 4 5 5 5 55 4,583333
4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 43 3,583333
3 4 3 4 3 3 4 3 4 3 4 3 41 3,416667
4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 46 3,833333
4 3 4 3 4 4 3 4 3 4 3 4 43 3,583333
3 3 4 4 4 3 5 3 3 4 4 4 44 3,666667
3 4 5 4 5 3 4 3 4 5 4 5 49 4,083333
3 4 5 3 5 3 4 3 4 5 3 5 47 3,916667
5 3 4 4 4 5 4 5 3 4 4 4 49 4,083333
3 5 4 3 4 3 4 3 5 4 3 4 45 3,75
3 3 5 3 5 3 4 3 3 5 3 5 45 3,75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 127
109
4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 44 3,666667
4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 44 3,666667
4 5 3 5 3 4 4 4 5 3 5 3 48 4
4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 43 3,583333
4 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 54 4,5
3 4 5 4 5 3 5 3 4 5 4 5 50 4,166667
4 3 5 3 5 4 5 4 3 5 3 5 49 4,083333
4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 44 3,666667
3 3 5 3 5 3 4 3 3 5 3 5 45 3,75
5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 59 4,916667
3 3 5 3 5 3 3 3 3 5 3 5 44 3,666667
3 3 5 4 5 3 3 3 3 5 4 5 46 3,833333
3 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 41 3,416667
4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 46 3,833333
4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 46 3,833333
4 4 4 5 4 4 3 4 4 4 5 4 49 4,083333
4 5 3 3 3 4 4 4 5 3 3 3 44 3,666667
5 3 3 4 3 5 3 5 3 3 4 3 44 3,666667
3 3 4 5 4 3 4 3 3 4 5 4 45 3,75
4 3 4 5 4 4 3 4 3 4 5 4 47 3,916667
4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 44 3,666667
4 3 3 3 3 4 4 4 3 3 3 3 40 3,333333
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48 4
4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 39 3,25
4 4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 3 43 3,583333
4 5 3 3 3 4 4 4 5 3 3 3 44 3,666667
4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 47 3,916667
5 4 4 3 4 5 4 5 4 4 3 4 49 4,083333
5 4 4 3 4 5 4 5 4 4 3 4 49 4,083333
4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 46 3,833333
4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 44 3,666667
5 5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 59 4,916667
3 3 4 4 4 3 4 3 3 4 4 4 43 3,583333
4 4 5 5 5 4 4 4 4 5 5 5 54 4,5
4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 44 3,666667
4 4 4 3 4 4 3 4 4 4 3 4 45 3,75
5 4 4 3 4 5 5 5 4 4 3 4 50 4,166667
4 4 5 4 5 4 5 4 4 5 4 5 53 4,416667
5 3 4 3 4 5 5 5 3 4 3 4 48 4
4 4 4 3 4 4 5 4 4 4 3 4 47 3,916667
4 4 3 3 3 4 4 4 4 3 3 3 42 3,5
5 3 4 4 4 5 3 5 3 4 4 4 48 4
5 3 4 3 4 5 4 5 3 4 3 4 47 3,916667
4 3 4 3 4 4 5 4 3 4 3 4 45 3,75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 128
110
4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 47 3,916667
5 5 5 4 5 5 5 5 5 5 4 5 58 4,833333
4 3 3 3 3 4 3 4 3 3 3 3 39 3,25
5 4 3 3 3 5 3 5 4 3 3 3 44 3,666667
5 5 4 5 4 5 4 5 5 4 5 4 55 4,583333
5 5 4 5 4 5 3 5 5 4 5 4 54 4,5
4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 46 3,833333
4 4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 52 4,333333
4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 3 4 44 3,666667
5 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 49 4,083333
4 4 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4 48 4
4 4 4 3 4 4 4 5 4 4 3 4 47 3,916667
3 4 3 5 3 3 4 4 4 3 5 3 44 3,666667
4 3 4 5 4 4 5 3 4 4 5 4 49 4,083333
397 374 399 385 402 397 389 396 373 405 377 399 4693 391,083
3,97 3,74 3,99 3,85 4,02 3,97 3,89 3,96 3,73 4,05 3,77 3,99 46,93 3,91083
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 129
111
Promosi Melalui Personal Selling
1 2 3 4 1 2 Total X2
4 4 4 4 3 4 23 3,833333
5 5 4 5 4 5 28 4,666667
5 5 4 4 5 4 27 4,5
4 4 5 4 4 4 25 4,166667
3 3 3 5 3 4 21 3,5
4 4 3 4 4 5 24 4
4 4 4 5 5 3 25 4,166667
4 4 4 3 4 3 22 3,666667
3 3 4 3 4 4 21 3,5
4 4 2 4 4 4 22 3,666667
4 4 3 4 3 4 22 3,666667
4 4 4 4 4 4 24 4
4 4 4 5 4 4 25 4,166667
4 4 4 5 4 4 25 4,166667
5 5 4 4 4 4 26 4,333333
4 4 5 4 4 4 25 4,166667
4 4 4 5 4 4 25 4,166667
4 4 4 4 4 5 25 4,166667
4 4 4 4 4 4 24 4
4 5 5 4 5 4 27 4,5
4 5 4 4 4 4 25 4,166667
4 4 4 5 5 4 26 4,333333
4 4 4 5 4 5 26 4,333333
4 4 4 5 4 5 26 4,333333
4 4 4 4 4 4 24 4
4 4 4 4 4 4 24 4
4 5 4 5 4 5 27 4,5
4 5 4 4 5 4 26 4,333333
4 4 5 4 4 4 25 4,166667
4 4 4 5 4 5 26 4,333333
4 4 4 4 4 4 24 4
5 4 4 5 5 5 28 4,666667
3 4 4 3 4 3 21 3,5
4 3 4 3 4 3 21 3,5
4 4 3 4 4 4 23 3,833333
3 4 3 4 3 4 21 3,5
5 3 3 4 4 4 23 3,833333
4 3 4 5 4 5 25 4,166667
4 5 4 5 3 5 26 4,333333
4 5 3 4 4 4 24 4
4 5 5 4 3 4 25 4,166667
4 5 3 5 3 5 25 4,166667
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 130
112
4 4 4 3 4 3 22 3,666667
4 4 3 4 3 4 22 3,666667
4 4 5 3 5 5 26 4,333333
3 4 4 3 4 3 21 3,5
4 4 4 5 5 5 27 4,5
5 3 4 5 4 5 26 4,333333
5 4 3 5 3 5 25 4,166667
4 4 4 3 4 3 22 3,666667
4 3 3 5 3 5 23 3,833333
4 5 5 5 5 5 29 4,833333
5 5 3 5 3 5 26 4,333333
5 5 3 5 4 5 27 4,5
4 5 3 4 3 4 23 3,833333
4 5 3 4 4 4 24 4
4 4 3 4 4 4 23 3,833333
3 4 4 4 5 4 24 4
4 4 5 3 3 3 22 3,666667
3 5 3 3 4 3 21 3,5
4 3 3 4 5 4 23 3,833333
3 4 3 4 5 4 23 3,833333
4 4 3 4 3 4 22 3,666667
4 4 3 3 3 3 20 3,333333
4 4 4 4 4 4 24 4
3 4 3 3 3 3 19 3,166667
3 4 4 3 4 3 21 3,5
4 4 5 3 3 3 22 3,666667
3 4 4 4 4 4 23 3,833333
4 5 4 4 3 4 24 4
4 5 4 4 3 4 24 4
4 4 4 4 3 4 23 3,833333
4 4 3 4 3 4 22 3,666667
4 5 5 5 5 5 29 4,833333
4 3 3 4 4 4 22 3,666667
4 4 4 5 5 5 27 4,5
4 4 3 4 3 4 22 3,666667
3 4 4 4 3 4 22 3,666667
5 5 4 4 3 4 25 4,166667
5 4 4 5 4 5 27 4,5
5 5 3 4 3 4 24 4
5 4 4 4 3 4 24 4
4 4 4 3 3 3 21 3,5
3 5 3 4 4 4 23 3,833333
4 5 3 4 3 4 23 3,833333
5 4 3 4 3 4 23 3,833333
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 131
113
3 4 4 4 4 4 23 3,833333
5 5 5 5 4 5 29 4,833333
3 4 3 3 2 3 18 3
3 5 4 3 2 3 20 3,333333
4 5 5 4 5 4 27 4,5
3 5 5 4 5 4 26 4,333333
4 5 4 4 3 4 24 4
4 5 4 5 4 5 27 4,5
4 4 5 4 5 4 26 4,333333
4 5 4 4 4 4 25 4,166667
5 4 5 4 4 4 26 4,333333
4 5 4 4 5 4 26 4,333333
4 4 4 5 5 5 27 4,5
5 5 4 4 5 4 27 4,5
400 424 383 411 386 409 2413 402,167
4 4,24 3,83 4,11 3,86 4,09 24,13 4,02167
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 132
114
Keputusan Pembelian
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3
4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 Total Y
5 4 5 4 5 4 5 5 4 5 5 4 55 4,583333
5 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 52 4,333333
4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 51 4,25
3 5 3 3 5 3 4 3 5 4 4 5 47 3,916667
4 4 4 3 4 4 5 4 4 5 5 3 49 4,083333
4 3 4 4 5 5 3 4 3 3 3 3 44 3,666667
4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 44 3,666667
3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 4 44 3,666667
4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 47 3,916667
4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 2 42 3,5
3 4 3 3 4 4 3 3 4 3 3 3 40 3,333333
3 4 3 4 5 4 3 3 4 3 3 4 43 3,583333
3 3 3 4 5 4 3 3 3 3 3 4 41 3,416667
5 3 5 3 4 4 4 5 3 4 4 4 48 4
3 3 3 5 4 4 4 3 3 4 4 4 44 3,666667
3 5 3 3 5 4 3 3 5 3 3 5 45 3,75
4 3 4 4 4 4 5 4 3 5 5 4 49 4,083333
4 3 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 42 3,5
4 4 4 5 4 5 4 4 4 4 4 4 50 4,166667
4 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 5 46 3,833333
4 4 4 4 5 5 4 4 4 4 4 4 50 4,166667
3 4 3 4 5 4 5 3 4 5 5 4 49 4,083333
4 4 4 3 5 4 5 4 4 5 5 4 51 4,25
4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 46 3,833333
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48 4
5 4 5 4 5 4 5 5 4 5 5 4 55 4,583333
5 4 5 4 4 5 4 5 4 4 4 4 52 4,333333
4 5 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 51 4,25
3 3 3 3 5 4 5 3 3 5 5 5 47 3,916667
4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 45 3,75
4 4 4 4 5 5 5 4 4 5 5 4 53 4,416667
4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 4 44 3,666667
3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 41 3,416667
4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 4 45 3,75
4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 43 3,583333
3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 3 41 3,416667
3 4 3 4 5 4 5 3 4 5 5 3 48 4
3 4 3 4 5 3 5 3 4 5 5 4 48 4
5 3 5 3 4 4 4 5 3 4 4 4 48 4
3 5 3 5 4 3 4 3 5 4 4 3 46 3,833333
3 3 3 3 5 3 5 3 3 5 5 5 46 3,833333
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 133
115
4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 43 3,583333
4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 44 3,666667
4 5 4 5 3 5 3 4 5 3 3 3 47 3,916667
4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 5 45 3,75
4 4 4 4 5 5 5 4 4 5 5 4 53 4,416667
3 4 3 4 5 4 5 3 4 5 5 4 49 4,083333
4 3 4 3 5 3 5 4 3 5 5 4 48 4
4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 43 3,583333
3 3 3 3 5 3 5 3 3 5 5 4 45 3,75
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 58 4,833333
3 3 3 3 5 3 5 3 3 5 5 5 46 3,833333
3 3 3 3 5 4 5 3 3 5 5 3 45 3,75
3 3 3 3 4 3 4 3 3 4 4 3 40 3,333333
4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 44 3,666667
4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 4 3 44 3,666667
4 4 4 4 4 5 4 4 4 4 4 3 48 4
4 5 4 5 3 3 3 4 5 3 3 4 46 3,833333
5 3 5 3 3 4 3 5 3 3 3 5 45 3,75
3 3 3 3 4 5 4 3 3 4 4 3 42 3,5
4 3 4 3 4 5 4 4 3 4 4 3 45 3,75
4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 43 3,583333
4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 3 39 3,25
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 47 3,916667
4 3 4 3 3 3 3 4 3 3 3 4 40 3,333333
4 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 3 43 3,583333
4 5 4 5 3 3 3 4 5 3 3 4 46 3,833333
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 49 4,083333
5 4 5 4 4 3 4 5 4 4 4 4 50 4,166667
5 4 5 4 4 3 4 5 4 4 4 4 50 4,166667
4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 47 3,916667
4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 44 3,666667
5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 58 4,833333
3 3 3 3 4 4 4 3 3 4 4 5 43 3,583333
4 4 4 4 5 5 5 4 4 5 5 3 52 4,333333
4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 44 3,666667
4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 46 3,833333
5 4 5 4 4 3 4 5 4 4 4 4 50 4,166667
4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 52 4,333333
5 3 5 3 4 3 4 5 3 4 4 4 47 3,916667
4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3 46 3,833333
4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 3 4 43 3,583333
5 3 5 3 4 4 4 5 3 4 4 4 48 4
5 3 5 3 4 3 4 5 3 4 4 3 46 3,833333
4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 3 43 3,583333
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 134
116
4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 47 3,916667
5 5 5 5 5 4 5 5 5 5 5 4 58 4,833333
4 3 4 3 3 2 3 4 3 3 3 5 40 3,333333
5 4 5 4 3 2 3 5 4 3 3 3 44 3,666667
5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 4 4 55 4,583333
5 5 5 5 4 5 4 5 5 4 4 5 56 4,666667
4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 5 48 4
4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 5 4 52 4,333333
4 3 4 3 4 5 4 4 4 4 4 4 47 3,916667
5 4 3 4 4 4 4 5 4 4 4 5 50 4,166667
4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 47 3,916667
4 4 5 4 4 5 4 4 4 4 4 5 51 4,25
3 4 4 4 5 5 3 3 4 3 3 4 45 3,75
4 3 3 4 4 5 4 4 3 4 4 4 46 3,833333
397 374 396 373 411 386 399 397 375 399 399 383 4642 386,833
3,97 3,74 3,96 3,73 4,11 3,86 3,99 3,97 3,75 3,99 3,99 3,83 46,42 3,86833
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 135
117
LAMPIRAN 3
OLAH DATA SPSS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 136
118
CORRELATIONS
/VARIABLES=X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X1.6 X1.7 X1.8 X1.9 X1.10 X1.11 X1.12 Total_X1
/PRINT=TWOTAIL NOSIG
/MISSING=PAIRWISE.
Correlations
Correlations
X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X1.6 X1.7 X1.8 X1.9 X1.10 X1.11 X1.12 Total_X1
X1.1 Pearson
Correlation
1 .141 -.001 .053 -.068 1.00
0**
.210* .919
*
*
.185 -.150 .173 -.001 .541**
Sig. (2-tailed) .161 .995 .603 .503 .000 .036 .000 .065 .137 .085 .995 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
X1.2 Pearson
Correlation
.141 1 -.027 .203* -.033 .141 -.020 .156 .747
*
*
.028 .244* -.027 .412
**
Sig. (2-tailed) .161 .787 .043 .743 .161 .841 .120 .000 .785 .014 .787 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
X1.3 Pearson
Correlation
-.001 -.027 1 .036 .969*
*
-.001 .298*
*
-.023 -.027 .711** .095 1.000
** .649
**
Sig. (2-tailed) .995 .787 .719 .000 .995 .003 .821 .787 .000 .347 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
X1.4 Pearson
Correlation
.053 .203* .036 1 .047 .053 -.057 .029 .299
*
*
.092 .785** .036 .438
**
Sig. (2-tailed) .603 .043 .719 .643 .603 .575 .778 .003 .363 .000 .719 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
X1.5 Pearson
Correlation
-.068 -.033 .969*
*
.047 1 -.068 .244* -.089 -.033 .775
** .092 .969
** .614
**
Sig. (2-tailed) .503 .743 .000 .643 .503 .014 .377 .748 .000 .364 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
X1.6 Pearson
Correlation
1.000** .141 -.001 .053 -.068 1 .210
* .919
*
*
.185 -.150 .173 -.001 .541**
Sig. (2-tailed) .000 .161 .995 .603 .503 .036 .000 .065 .137 .085 .995 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
X1.7 Pearson
Correlation
.210* -.020 .298
*
*
-.057 .244* .210
* 1 .181 .024 .149 .053 .298
** .402
**
Sig. (2-tailed) .036 .841 .003 .575 .014 .036 .072 .811 .140 .598 .003 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
X1.8 Pearson
Correlation
.919** .156 -.023 .029 -.089 .919
*
*
.181 1 .177 -.169 .146 -.023 .503**
Sig. (2-tailed) .000 .120 .821 .778 .377 .000 .072 .078 .093 .147 .821 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
X1.9 Pearson
Correlation
.185 .747*
*
-.027 .299*
*
-.033 .185 .024 .177 1 -.099 .339** -.027 .448
**
Sig. (2-tailed) .065 .000 .787 .003 .748 .065 .811 .078 .330 .001 .787 .000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 137
119
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
X1.10 Pearson
Correlation
-.150 .028 .711*
*
.092 .775*
*
-.150 .149 -.169 -.099 1 .042 .711** .479
**
Sig. (2-tailed) .137 .785 .000 .363 .000 .137 .140 .093 .330 .678 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
X1.11 Pearson
Correlation
.173 .244* .095 .785
*
*
.092 .173 .053 .146 .339*
*
.042 1 .095 .540**
Sig. (2-tailed) .085 .014 .347 .000 .364 .085 .598 .147 .001 .678 .347 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
X1.12 Pearson
Correlation
-.001 -.027 1.00
0**
.036 .969*
*
-.001 .298*
*
-.023 -.027 .711** .095 1 .649
**
Sig. (2-tailed) .995 .787 .000 .719 .000 .995 .003 .821 .787 .000 .347 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Total_X1 Pearson
Correlation
.541** .412
*
*
.649*
*
.438*
*
.614*
*
.541*
*
.402*
*
.503*
*
.448*
*
.479** .540
** .649
** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
CORRELATIONS
/VARIABLES=X2.1.1 X2.1.2 X2.1.3 X2.1.4 X2.2.1 X2.2.2 Total_X2
/PRINT=TWOTAIL NOSIG
/MISSING=PAIRWISE.
Correlations
Correlations
X2.1.1 X2.1.2 X2.1.3 X2.1.4 X2.2.1 X2.2.2 Total_X2
X2.1.1 Pearson Correlation 1 .200* .045 .383
** .064 .429
** .576
**
Sig. (2-tailed) .046 .657 .000 .524 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100
X2.1.2 Pearson Correlation .200* 1 .167 .083 .021 .130 .434
**
Sig. (2-tailed) .046 .097 .414 .834 .198 .000
N 100 100 100 100 100 100 100
X2.1.3 Pearson Correlation .045 .167 1 -.018 .371** .037 .479
**
Sig. (2-tailed) .657 .097 .856 .000 .712 .000
N 100 100 100 100 100 100 100
X2.1.4 Pearson Correlation .383** .083 -.018 1 .206
* .802
** .694
**
Sig. (2-tailed) .000 .414 .856 .040 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100
X2.2.1 Pearson Correlation .064 .021 .371** .206
* 1 .226
* .578
**
Sig. (2-tailed) .524 .834 .000 .040 .024 .000
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 138
120
N 100 100 100 100 100 100 100
X2.2.2 Pearson Correlation .429** .130 .037 .802
** .226
* 1 .739
**
Sig. (2-tailed) .000 .198 .712 .000 .024 .000
N 100 100 100 100 100 100 100
Total_X2 Pearson Correlation .576** .434
** .479
** .694
** .578
** .739
** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
CORRELATIONS
/VARIABLES=Y1.1 Y1.2 Y1.3 Y1.4 Y2.1 Y2.2 Y2.3 Y2.4 Y3.1 Y3.2 Y3.3 Y3.4 Total_Y
/PRINT=TWOTAIL NOSIG
/MISSING=PAIRWISE.
Correlations
Correlations
Y1.1 Y1.2 Y1.3 Y1.4 Y2.1 Y2.2 Y2.3 Y2.4 Y3.1 Y3.2 Y3.3 Y3.4 Total_Y
Y1.1 Pearson Correlation 1 .141 .919** .185 -.200
* .073 -.001 1.000
** .143 -.001 -.001 .146 .508
**
Sig. (2-tailed) .161 .000 .065 .046 .470 .995 .000 .157 .995 .995 .147 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Y1.2 Pearson Correlation .141 1 .156 .747** .019 .206
* -.027 .141 .989
*
*
-.027 -.027 .691** .611
**
Sig. (2-tailed) .161 .120 .000 .849 .040 .787 .161 .000 .787 .787 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Y1.3 Pearson Correlation .919** .156 1 .177 -.173 .090 -.023 .919
** .158 -.023 -.023 .141 .496
**
Sig. (2-tailed) .000 .120 .078 .086 .375 .821 .000 .116 .821 .821 .163 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Y1.4 Pearson Correlation .185 .747
**
.177 1 -.045 .301** -.027 .185 .735
*
*
-.027 -.027 .837** .617
**
Sig. (2-tailed) .065 .000 .078 .654 .002 .787 .065 .000 .787 .787 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Y2.1 Pearson Correlation -.200* .019 -.173 -.045 1 .233
* .708
** -.200
* .017 .708
** .708
** -.003 .430
**
Sig. (2-tailed) .046 .849 .086 .654 .020 .000 .046 .867 .000 .000 .977 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Y2.2 Pearson Correlation .073 .206
*
.090 .301** .233
* 1 .114 .073 .230
* .114 .114 .366
** .459
**
Sig. (2-tailed) .470 .040 .375 .002 .020 .258 .470 .022 .258 .258 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Y2.3 Pearson Correlation -.001 -
.027
-.023 -.027 .708** .114 1 -.001 -.027 1.000
** 1.000
** -.047 .566
**
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 139
121
Sig. (2-tailed) .995 .787 .821 .787 .000 .258 .995 .788 .000 .000 .645 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Y2.4 Pearson Correlation 1.000
**
.141 .919** .185 -.200
* .073 -.001 1 .143 -.001 -.001 .146 .508
**
Sig. (2-tailed) .000 .161 .000 .065 .046 .470 .995 .157 .995 .995 .147 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Y3.1 Pearson Correlation .143 .989
**
.158 .735** .017 .230
* -.027 .143 1 -.027 -.027 .721
** .618
**
Sig. (2-tailed) .157 .000 .116 .000 .867 .022 .788 .157 .788 .788 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Y3.2 Pearson Correlation -.001 -
.027
-.023 -.027 .708** .114 1.000
** -.001 -.027 1 1.000
** -.047 .566
**
Sig. (2-tailed) .995 .787 .821 .787 .000 .258 .000 .995 .788 .000 .645 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Y3.3 Pearson Correlation -.001 -
.027
-.023 -.027 .708** .114 1.000
** -.001 -.027 1.000
** 1 -.047 .566
**
Sig. (2-tailed) .995 .787 .821 .787 .000 .258 .000 .995 .788 .000 .645 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Y3.4 Pearson Correlation .146 .691
**
.141 .837** -.003 .366
** -.047 .146 .721
*
*
-.047 -.047 1 .598**
Sig. (2-tailed) .147 .000 .163 .000 .977 .000 .645 .147 .000 .645 .645 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
Total
_Y
Pearson Correlation .508** .611
**
.496** .617
** .430
** .459
** .566
** .508
** .618
*
*
.566** .566
** .598
** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000 .000
N 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 140
122
RELIABILITY
/VARIABLES=X1.1 X1.2 X1.3 X1.4 X1.5 X1.6 X1.7 X1.8 X1.9 X1.10 X1.11 X1.12
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA.
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 100 100.0
Excludeda 0 .0
Total 100 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in
the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.752 12
RELIABILITY
/VARIABLES=X2.1.1 X2.1.2 X2.1.3 X2.1.4 X2.2.1 X2.2.2
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA.
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 100 100.0
Excludeda 0 .0
Total 100 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in
the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.610 6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 141
123
RELIABILITY
/VARIABLES=Y1.1 Y1.2 Y1.3 Y1.4 Y2.1 Y2.2 Y2.3 Y2.4 Y3.1 Y3.2 Y3.3 Y3.4
/SCALE('ALL VARIABLES') ALL
/MODEL=ALPHA.
Reliability
Scale: ALL VARIABLES
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 100 100.0
Excludeda 0 .0
Total 100 100.0
a. Listwise deletion based on all variables in
the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha N of Items
.784 12
FREQUENCIES VARIABLES=Usia Pendidikan Pekerjaan Frekuensi_pembelian
/ORDER=ANALYSIS.
Frequencies
Statistics
Usia Pendidikan Pekerjaan
Frekuensi_pe
mbelian
N Valid 100 100 100 100
Missing 0 0 0 0
Frequency Table
Usia
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Percent
Valid 20 – 25 tahun 25 25.0 25.0 25.0
26 – 30 tahun 13 13.0 13.0 38.0
31 – 35 tahun 27 27.0 27.0 65.0
36 – 40 tahun 32 32.0 32.0 97.0
> 40 tahun 3 3.0 3.0 100.0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 142
124
Usia
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Percent
Valid 20 – 25 tahun 25 25.0 25.0 25.0
26 – 30 tahun 13 13.0 13.0 38.0
31 – 35 tahun 27 27.0 27.0 65.0
36 – 40 tahun 32 32.0 32.0 97.0
> 40 tahun 3 3.0 3.0 100.0
Total 100 100.0 100.0
Pendidikan
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Percent
Valid SMP 26 26.0 26.0 26.0
SMA 16 16.0 16.0 42.0
Akademi 25 25.0 25.0 67.0
Perguruan
tinggi/Universitas
33 33.0 33.0 100.0
Total 100 100.0 100.0
Pekerjaan
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Percent
Valid Pegawai negeri 4 4.0 4.0 4.0
Pegawai swasta 24 24.0 24.0 28.0
Wiraswasta 24 24.0 24.0 52.0
Ibu rumah tangga 48 48.0 48.0 100.0
Total 100 100.0 100.0
Frekuensi_pembelian
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Percent
Valid Satu kali 51 51.0 51.0 51.0
Lebih dari satu
kali
49 49.0 49.0 100.0
Total 100 100.0 100.0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 143
125
STRING a b c (A20).
RECODE X1 X2 Y (1.00 thru 1.79='Sangat Rendah') (1.80 thru 2.59='Rendah') (2.60 thru
3.39='Normal') (3.40 thru 4.19='Tinggi') (4.20 thru 5.00='Sangat tinggi') INTO a b c.
VARIABLE LABELS a 'Kualitas produk' /b 'Personal selling' /c 'Keputusan pembelian'.
EXECUTE.
FREQUENCIES VARIABLES=a b c
/ORDER=ANALYSIS.
Frequencies
Statistics
Kualitas
produk
Personal
selling
Keputusan
pembelian
N Valid 100 100 100
Missing 0 0 0
Frequency Table
Kualitas produk
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Percent
Valid Normal 3 3.0 3.0 3.0
Sangat tinggi 16 16.0 16.0 19.0
Tinggi 81 81.0 81.0 100.0
Total 100 100.0 100.0
Personal selling
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Percent
Valid Normal 4 4.0 4.0 4.0
Sangat tinggi 28 28.0 28.0 32.0
Tinggi 68 68.0 68.0 100.0
Total 100 100.0 100.0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 144
126
Keputusan pembelian
Frequency Percent Valid Percent
Cumulative
Percent
Valid Normal 4 4.0 4.0 4.0
Sangat tinggi 18 18.0 18.0 22.0
Tinggi 78 78.0 78.0 100.0
Total 100 100.0 100.0
DESCRIPTIVES VARIABLES=X1 X2 Y
/STATISTICS=MEAN STDDEV MIN MAX.
Descriptives
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean
Std.
Deviation
Kualitas Produk 100 3.25 4.92 3.9108 .35400
Personal selling 100 3.00 4.83 4.0100 .38404
Keputusan
pembelian
100 3.17 5.00 3.9075 .37134
Valid N (listwise) 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 145
127
REGRESSION
/MISSING LISTWISE
/STATISTICS COEFF OUTS R ANOVA COLLIN TOL
/CRITERIA=PIN(.05) POUT(.10)
/NOORIGIN
/DEPENDENT Y
/METHOD=ENTER X1 X2
/SCATTERPLOT=(*SRESID ,*ZPRED)
/RESIDUALS HISTOGRAM(ZRESID) NORMPROB(ZRESID)
/SAVE RESID.
Regression
Variables Entered/Removedb
Model
Variables
Entered
Variables
Removed Method
1 Personal
selling,
Kualitas
Produk
. Enter
a. All requested variables entered.
b. Dependent Variable: Keputusan pembelian
Model Summaryb
Model R R Square
Adjusted R
Square
Std. Error of
the Estimate
1 .945a .893 .891 .12278
a. Predictors: (Constant), Personal selling, Kualitas Produk
b. Dependent Variable: Keputusan pembelian
ANOVAb
Model
Sum of
Squares df Mean Square F Sig.
1 Regression 12.189 2 6.095 404.308 .000a
Residual 1.462 97 .015
Total 13.651 99
a. Predictors: (Constant), Personal selling, Kualitas Produk
b. Dependent Variable: Keputusan pembelian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 146
128
Coefficientsa
Model
Unstandardized
Coefficients
Standardized
Coefficients
t Sig. B Std. Error Beta
1 (Constant) .246 .179 1.379 .171
Kualitas Produk .996 .035 .949 28.409 .000
Personal selling -.058 .032 -.060 -1.806 .074
a. Dependent Variable: Keputusan pembelian
Coefficientsa
Collinearity Statistics
Tolerance VIF
.989 1.012
.989 1.012
a. Dependent Variable: Keputusan pembelian
Collinearity Diagnosticsa
Model Dimension Eigenvalue
Condition
Index
Variance Proportions
(Constant)
Kualitas
Produk
Personal
selling
1 1 2.989 1.000 .00 .00 .00
2 .008 19.791 .00 .48 .62
3 .003 30.865 1.00 .52 .38
a. Dependent Variable: Keputusan pembelian
Residuals Statisticsa
Minimum Maximum Mean
Std.
Deviation N
Predicted Value 3.2596 4.9196 3.9075 .35089 100
Std. Predicted Value -1.846 2.884 .000 1.000 100
Standard Error of
Predicted Value
.012 .040 .020 .006 100
Adjusted Predicted
Value
3.2601 4.9109 3.9073 .35043 100
Residual -.26533 .29620 .00000 .12153 100
Std. Residual -2.161 2.412 .000 .990 100
Stud. Residual -2.194 2.467 .001 1.004 100
Deleted Residual -.27337 .30981 .00019 .12500 100
Stud. Deleted Residual -2.238 2.535 .002 1.013 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 147
129
Mahal. Distance .001 9.400 1.980 1.992 100
Cook's Distance .000 .093 .010 .015 100
Centered Leverage
Value
.000 .095 .020 .020 100
a. Dependent Variable: Keputusan pembelian
Charts
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 148
130
NPAR TESTS
/K-S(NORMAL)=RES_1
/MISSING ANALYSIS.
NPar Tests
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardiz
ed Residual
N 100
Normal Parametersa,b
Mean .0000000
Std. Deviation .12153005
Most Extreme
Differences
Absolute .068
Positive .068
Negative -.037
Kolmogorov-Smirnov Z .677
Asymp. Sig. (2-tailed) .749
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 149
131
LAMPIRAN 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 150
132
TABEL UJI F
df uji f _ 0.05 df uji f _ 0.05 Df uji f _ 0.05 df uji f _ 0.05
1 161.4476 26 4.2252 51 4.0304 76 3.9668
2 18.5128 27 4.21 52 4.0266 77 3.9651
3 10.128 28 4.196 53 4.023 78 3.9635
4 7.7086 29 4.183 54 4.0195 79 3.9619
5 6.6079 30 4.1709 55 4.0162 80 3.9604
6 5.9874 31 4.1596 56 4.013 81 3.9589
7 5.5914 32 4.1491 57 4.0099 82 3.9574
8 5.3177 33 4.1393 58 4.0069 83 3.956
9 5.1174 34 4.13 59 4.004 84 3.9546
10 4.9646 35 4.1213 60 4.0012 85 3.9532
11 4.8443 36 4.1132 61 3.9985 86 3.9519
12 4.7472 37 4.1055 62 3.9959 87 3.9506
13 4.6672 38 4.0982 63 3.9934 88 3.9493
14 4.6001 39 4.0913 64 3.9909 89 3.9481
15 4.5431 40 4.0847 65 3.9886 90 3.9469
16 4.494 41 4.0785 66 3.9863 91 3.9457
17 4.4513 42 4.0727 67 3.984 92 3.9445
18 4.4139 43 4.067 68 3.9819 93 3.9434
19 4.3807 44 4.0617 69 3.9798 94 3.9423
20 4.3512 45 4.0566 70 3.9778 95 3.9412
21 4.3248 46 4.0517 71 3.9758 96 3.9402
22 4.3009 47 4.0471 72 3.9739 97 3.9391
23 4.2793 48 4.0427 73 3.972 98 3.9381
24 4.2597 49 4.0384 74 3.9702 99 3.9371
25 4.2417 50 4.0343 75 3.9685 100 3.9361
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 151
132
LAMPIRAN 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Page 152
133
TABEL UJI t
PADA α = 5% DAN α = 2.5%
Df Uji_t_5 Uji_t_2.5
1 6.3138 12.7062
2 2.92 4.3027
3 2.3534 3.1824
4 2.1318 2.7764
5 2.015 2.5706
6 1.9432 2.4469
7 1.8946 2.3646
8 1.8595 2.306
9 1.8331 2.2622
10 1.8125 2.2281
11 1.7959 2.201
12 1.7823 2.1788
13 1.7709 2.1604
14 1.7613 2.1448
15 1.7531 2.1314
16 1.7459 2.1199
17 1.7396 2.1098
18 1.7341 2.1009
19 1.7291 2.093
20 1.7247 2.086
21 1.7207 2.0796
22 1.7171 2.0739
23 1.7139 2.0687
24 1.7109 2.0639
25 1.7081 2.0595
26 1.7056 2.0555
27 1.7033 2.0518
28 1.7011 2.0484
29 1.6991 2.0452
30 1.6973 2.0423
31 1.6955 2.0395
32 1.6939 2.0369
33 1.6924 2.0345
34 1.6909 2.0322
35 1.6896 2.0301
36 1.6883 2.0281
37 1.6871 2.0262
38 1.686 2.0244
39 1.6849 2.0227
40 1.6839 2.0211
41 1.6829 2.0195
42 1.682 2.0181
43 1.6811 2.0167
44 1.6802 2.0154
45 1.6794 2.0141
46 1.6787 2.0129
47 1.6779 2.0117
48 1.6772 2.0106
49 1.6766 2.0096
50 1.6759 2.0086
51 1.6753 2.0076
52 1.6747 2.0066
53 1.6741 2.0057
54 1.6736 2.0049
55 1.673 2.004
56 1.6725 2.0032
57 1.672 2.0025
58 1.6716 2.0017
59 1.6711 2.001
60 1.6706 2.0003
61 1.6702 1.9996
62 1.6698 1.999
63 1.6694 1.9983
64 1.669 1.9977
65 1.6686 1.9971
66 1.6683 1.9966
67 1.6679 1.996
68 1.6676 1.9955
69 1.6672 1.9949
70 1.6669 1.9944
71 1.6666 1.9939
72 1.6663 1.9935
73 1.666 1.993
74 1.6657 1.9925
75 1.6654 1.9921
76 1.6652 1.9917
77 1.6649 1.9913
78 1.6646 1.9908
79 1.6644 1.9905
80 1.6641 1.9901
81 1.6639 1.9897
82 1.6636 1.9893
83 1.6634 1.989
84 1.6632 1.9886
85 1.663 1.9883
86 1.6628 1.9879
87 1.6626 1.9876
88 1.6624 1.9873
89 1.6622 1.987
90 1.662 1.9867
91 1.6618 1.9864
92 1.6616 1.9861
93 1.6614 1.9858
94 1.6612 1.9855
95 1.6611 1.9853
96 1.6609 1.985
97 1.6607 1.9847
98 1.6606 1.9845
99 1.6604 1.9842
100 1.6602 1.984
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI