ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DENGAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) (STUDI KASUS PERUSAHAAN OTOMOTIF GO PUBLIK) Oleh RAHMAN MUBAROK H 24077030 PROGRAM SARJANA MANAJEMEN PENYELENGGARAAN KHUSUS DEPARTEMEN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2009
68
Embed
ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN DENGAN … · ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN ... Diploma III Manajemen Bisnis Perikanan, ... 2.1. Otomotif ...
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN
DENGAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA)
(STUDI KASUS PERUSAHAAN OTOMOTIF GO PUBLIK)
Oleh
RAHMAN MUBAROK
H 24077030
PROGRAM SARJANA MANAJEMEN PENYELENGGARAAN KHUSUS
DEPARTEMEN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2009
ABSTRAK
Rahman Mubarok. H24077030. Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan dengan Metode Economic Value Added (EVA) (Studi Kasus Perusahaan Otomotif Go Publik). Di bawah bimbingan Farida Ratna Dewi.
Krisis keuangan global menyebabkan ambruknya bursa saham dunia, hal ini berimbas kepada melemahnya saham-saham di BEI termasuk sektor otomotif. Akibatnya banyak investor yang menjual sahamnya dan tidak berani melakukan aksi borong terhadap saham-saham di BEI, karena takut terkena dampak dari perlambatan ekonomi dunia. Dengan adanya metode EVA diharapkan dapat membantu para investor dalam memilih perusahaan otomotif mana yang dapat memberikan nilai bagi pemegang sahamnya.
Berdasarkan permasalahan di atas, maka tujuan penelitian ini adalah (1) mengevaluasi kinerja saham otomotif yang tercatat dalam indeks kompas-100 di BEI dengan menggunakan metode EVA (2) memberikan referensi bagi investor dalam berinvestasi pada saham-saham otomotif. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret 2008 sampai dengan April 2008. Lokasi penelitian ini berasal dari beberapa instansi publik yang terkait dengan penelitian yaitu : Bursa Efek Indonesia (BEI), Pusat Referensi Pasar Modal Bursa Efek Indonesia (PRPM-BEI) dan Bank Indonesia (BI).
EVA merupakan alat analisis untuk mengukur kinerja perusahaan dengan menghitung laba operasi setelah pajak dikurangi dengan total biaya modal. EVAdidasarkan pada gagasan keuntungan ekonomis sebagai residual income yang menyatakan bahwa kekayaan dalam suatu perusahaan hanya diciptakan pada saat perusahaan mampu menutup biaya operasi dan biaya modal.
Berdasarkan analisis kinerja keuangan dengan menggunakan metode EVA, dari dua perusahaan yang dianalisis terdapat satu perusahaan yang memiliki kinerja keuangan yang baik dengan kata lain telah memenuhi harapan investor dan kreditur serta bagi manajemen perusahaan itu sendiri yaitu PT Multistrada Tbk, karena pada tahun 2008 PT Multistrada mengalami peningkatan kinerja keuangan dari tahun 2007 yang memiliki nilai EVA negatif meningkat menjadi positif pada tahun 2008, walaupun pada akhir tahun tersebut terjadi krisis ekonomi global. Berbeda dengan PT Multistrada, PT Gajah Tunggal Tbk memiliki penurunan kinerja pada tahun 2008. Pada tahun 2007 perusahaan memiliki nilai EVA yang positif, akan tetapi pada akhir tahun nilai EVA menurun menjadi negatif, karena adanya kerugian yang cukup besar akibat dari krisis ekonomi global.
ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN
DENGAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA)
(STUDI KASUS PERUSAHAAN OTOMOTIF GO PUBLIK)
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA EKONOMI
pada Program Sarjana Manajemen Penyelenggaraan KhususDepartemen Manajemen
Fakultas Ekonomi dan ManajemenInstitut Pertanian Bogor
Oleh
RAHMAN MUBAROK
H 24077030
PROGRAM SARJANA MANAJEMEN PENYELENGGARAAN KHUSUS
DEPARTEMEN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2009
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN
DEPARTEMEN MANAJEMEN
PROGRAM SARJANA MANAJEMEN PENYELENGGARAAN KHUSUS
ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN
DENGAN METODE ECONOMIC VALUE ADDED (EVA)
(STUDI KASUS PERUSAHAAN OTOMOTIF GO PUBLIK)
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJANA EKONOMI
pada Program Sarjana Manajemen Penyelenggaraan KhususDepartemen Manajemen
Fakultas Ekonomi dan ManajemenInstitut Pertanian Bogor
Oleh
RAHMAN MUBAROK
H 24077030
Menyetujui, Mei 2009
Farida Ratna Dewi, SE, MM.Dosen Pembimbing
Mengetahui,
Dr. Ir. Jono M.Munandar, M.ScKetua Departemen
Tanggal Lulus :
RIWAYAT HIDUP
Penulis dilahirkan di Sukabumi pada tanggal 01 Oktober 1984. Penulis
merupakan anak kedua dari tiga bersaudara dari pasangan Kusoy Jamili dan
Almh. Sopiah Spd. Penulis menyelesaikan pendidikan di Sekolah Dasar Negeri 1
Cibatu pada tahun 1997, lalu melanjutkan ke Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama
Negeri 1 Cisaat pada Tahun 1997. Pada tahun 2000 penulis melanjutkan
pendidikan di Sekolah Menengah Umum Negeri 4 Sukabumi. Tahun 2003,
penulis diterima di Institut Pertanian Bogor melalui jalur reguler di Program
Diploma III Manajemen Bisnis Perikanan, Departemen Sosial Ekonomi
Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Tahun 2007, penulis
melanjutkan pendidikan kembali di Institut Pertanian Bogor, Program Sarjana
Manajemen Penyelenggaraan Khusus, Departemen Manajemen, Fakultas
Ekonomi dan Manajemen.
Selama perkuliahan, penulis sempat mengikuti pelatihan-pelatihan seperti
Pumping Talent, SPSS, Bisnis Plan dan TOEFL. Selain itu penulis sempat
mengikuti magang kerja di Balai Budidaya Air Tawar (BBAT) Sukabumi pada
tahun 2005 dan di Tania Aquaculture Bogor pada tahun 2006. Pada tahun 2009,
penulis sempat bekerja pada Consumer Loans Groups PT Bank Mandiri Tbk,
Bogor.
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur senantiasa penulis panjatkan ke khadirat Allah
SWT yang telah memberikan Rahmat dan Karunia-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi yang berjudul “Analisis Kinerja
Keuangan Perusahaan dengan Metode Economic Value Added (EVA) (Studi
Kasus Perusahaan Otomotif Go Publik)” ini disusun sebagai salah satu syarat
untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Departemen Manajemen, Fakultas
Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor.
Penyusunan skripsi ini banyak dibantu oleh berbagai pihak baik secara
moril maupun materil. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan
terima kasih kepada :
1. Ibu Farida Ratna Dewi, SE, MM selaku dosen pembimbing yang telah
meluangkan waktunya untuk memberikan bimbingan saran, motivasi, dan
pegarahan kepada penulis, sehingga skripsi ini dapat diselesaikan dengan
baik.
2. Bapak Dr. Ir. Abdul Kohar Irwanto, MSc dan Ibu Hardiana Widyastuti,
S.Hut, MM selaku penguji yang telah memberikan saran-saran dan
perbaikan dalam laporan skripsi ini.
3. Staff dan Karyawan Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Pusat Referensi Pasar
Modal Bursa Efek Indonesia (PRPM-BEI) yang telah membantu dalam
penelitian dilapangan.
4. Seluruh staf pengajar dan karyawan Ekstensi Manajemen atas bantuannya
dalam penyusunan skripsi ini.
5. Keluarga tercinta yang telah memberikan curahan kasih sayang, motivasi dan
do’a yang tulus.
6. Rekan-rekan di Ekstensi Manajemen Angkatan ‘2 yang telah memberikan
bantuan dan dukungannya.
7. Rekan-rekan seperjuangan dari Diploma III Manajemen Bisnis Perikana IPB,
atas bantuan dan dukungannya.
8. Semua pihak yang telah membantu secara langsung ataupun tidak langsung
dalam pembuatan laporan skripsi ini.
Penulis menyadari dalam penyusunan skripsi ini masih banyak
kekurangan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat diperlukan
untuk hal yang lebih baik. Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi
yang membutuhkannya.
Bogor, Mei 2009
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK
RIWAYAT HIDUP .......................................................................................... iii
KATA PENGANTAR...................................................................................... iv
DAFTAR TABEL ............................................................................................ viii
DAFTAR GAMBAR........................................................................................ ix
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... x
I. PENDAHULUAN ....................................................................................... 11.1. Latar Belakang ..................................................................................... 11.2. Perumusan Masalah.............................................................................. 41.3. Tujuan Penelitian.................................................................................. 51.4. Manfaat Penelitian................................................................................ 51.5. Ruang Lingkup Penelitian .................................................................... 6
II. TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................. 72.1. Otomotif ............................................................................................... 7
2.2. Laporan Keuangan ............................................................................... 7 2.3. Economic Value Added (EVA) ............................................................ 8 2.3.1. Laba Operasi Setelah Pajak
(Net Operating After Tax/NOPAT) ........................................... 10 2.3.2. Modal yang Diinvestasikan (Invested Capital/IC)..................... 10
III. METODE PENELITIAN .......................................................................... 18 3.1. Kerangka Pemikiran.............................................................................. 18 3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ............................................................... 18 3.3. Pengumpulan Data ................................................................................ 193.4. Pengolahan dan Analisis Data .............................................................. 20
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN.................................................................. 24 4.1. Profil Perusahaan ................................................................................. 24
1. Kepemilikan saham PT Multistrada Arah Sarana Tbk, periode 2008 .......... 262. Ringkasan neraca PT Multistrada Arah Sarana Tbk, periode 2007-2008 .... 283. Ringkasan laba/rugi PT Multistrada Arah Sarana Tbk,
periode 2007-2008 ........................................................................................ 284. Kepemilikan saham PT Gajah Tunggal Tbk, periode 2008.......................... 315. Ringkasan neraca PT Gajah Tunggal Tbk, periode 2007-2008.................... 336. Ringkasan laba/rugi PT Gajah Tunggal Tbk, periode 2007-2008 ................ 347. Ringkasan perhitungan EVA PT Multistrada Arah sarana Tbk,
periode 2007-2008 ....................................................................................... 418. Ringkasan perhitungan EVA PT Gajah Tungal Tbk, periode 2007-2008.... 42
DAFTAR GAMBAR
Halaman
No.
1. Kerangka pemikiran penelitian..................................................................... 192. Grafik NOPAT, biaya modal dan EVA PT Multistrada Arah Sarana Tbk,
periode 2007-2008 ........................................................................................ 373. Grafik NOPAT, biaya modal dan EVA PT Gajah Tunggal Tbk,
periode 2007-2008 ........................................................................................ 40
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
No.
1. Laporan keuangan konsolidasi PT Multistrada Arah Sarana Tbk, 31 Desember 2008 dan 2007 ........................................................................ 48
2. Laporan keuangan konsolidasi PT Gajah Tunggal Tbk, 31 Desember 2008 dan 2007 ........................................................................ 49
3. Perhitungan tingkat pengembalian saham bulanan PT Multistrada Arah Sarana Tbk, periode 2007-2008.................................. 50
4. Perhitungan tingkat pengembalian saham bulanan PT Gajah Tunggal Tbk, periode 2007-2008 ................................................. 50
5. Perhitungan tingkat pengembalian pasar bulanan periode 2007-2008 ........................................................................................ 51
6. Tingkat rata-rata suku bunga SBI bulanan tahun 2007-2008 ....................... 517. Perhitungan biaya saham (Ke) perusahaan otomotif
pada tahun 2007-2008................................................................................... 528. Perhitungan biaya utang perusahaan otomotif (Kd*)
periode 2007-2008 ........................................................................................ 539. Perhitungan proporsi utang dan ekuitas perusahaan otomotif
periode 2007-2008 ........................................................................................ 5310. Perhitungan modal yang diinvestasikan (Invested Capital)
perusahaan otomotif periode 2007-2008 ...................................................... 5411. Perhitungan biaya modal rata-rata tertimbang (Weighted average
Cost of Capital) perusahaan otomotif periode 2007-2008............................ 5512. Perhitungan laba operasi setelah pajak (Net Operating Profit After
Tax/NOPAT) perusahaan otomotif periode 2007-2008 ............................... 5513. Perhitungan biaya modal (Cost Of Capital/COC)
perusahaan otomotif periode 2007-2008 ...................................................... 5614. Perhitungan Economic Value Added (EVA) perusahaan otomotif
periode 2007-2008 ........................................................................................ 56
I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Industri otomotif di Indonesia mengalami perkembangan yang pesat
dalam satu periode terakhir ini, sepanjang tahun 2008 pasar otomotif
mengalami pertumbuhan hampir 40 persen. Pasar otomotif dalam negeri
mengalami peningkatan penjualan sampai 39,3 persen menjadi 603.774 unit,
hal ini merupakan peristiwa yang fenomenal dan tidak pernah terjadi di
negara manapun. Pertumbuhan ini disebabkan adanya ketertarikan
pengusaha kendaraan untuk menanamkan modal di negara Indonesia. Tidak
hanya itu saja, hal ini juga didukung dengan adanya peningkatan permintaan
kendaraan serba guna yang menjadi kontribusi terbesar atas peningkatan
penjualan di Indonesia pada tahun 2008. Pertumbuhan ekonomi Indonesia
semakin baik juga karena adanya sektor ini, sektor otomotif merupakan
penyumbang kelima terbesar APBN yaitu lebih dari Rp 30 triliun
(www.inilah.com, 2009).
Pada akhir tahun 2008, industri otomotif di dunia mengalami
keterpurukan akibat adanya krisis ekonomi global, yang diawali dengan
terpuruknya saham raksasa otomotif di Amerika General Motor (GM) yang
mengalami penurunan penjualan hampir 45 persen pada bulan Oktober dan
pesaingnya Ford menderita penurunan penjualan hingga 30 persen pada
periode yang sama. Perusahaan otomotif di Indonesia juga tak bisa lepas dari
dampak krisis keuangan ini, penjualan yang merosot membuat banyak
perusahaan mengalami kelebihan stok mobil.
Menurut beberapa pengamat, di tengah krisis global finansial dan
ketatnya likuiditas ini, minat masyarakat untuk membeli kendaraan masih
akan minim. Apalagi pembelian mobil adalah suatu hal yang bersifat
individual dan merupakan kebutuhan secondary (tidak terlalu penting). Hal
ini terjadi karena daya beli masyarakat masih terhambat pada krisis kredit
dengan suku bunga yang tinggi dan pihak perbankan yang enggan
memberikan kredit pada pembelian kendaraan karena ketatnya likuiditas.
Aktiva lancar 3.044.711 3.359.456Aktiva tidak lancar 5.095.237 5.668.848Total aktiva 8.454.693 8.713.559Kewajiban lancar 1.560.032 2.071.221Kewajiban tidak lancar 4.508.847 4.992.913Total kewajiban 6.068.879 7.064.134Ekuitas 2.385.814 1.649.425Total ekuitas dan kewajiban 8.454.693 8.713.559
Aktiva lancar periode Desember 2008 meningkat sebesar
10,34 persen atau setara dengan Rp 314.745.000.000. Aktiva lancar
pada Desember 2007 sebesar Rp 3.044.711.000.000 menjadi Rp
3.359.456.000.000 pada akhir tahun 2008. Sedangkan aktiva tidak
lancar meningkat sebesar 11,26 persen senilai dengan Rp
573.611.000.000, dari Rp 5.095.237.000.000 pada Desember 2007
menjadi Rp 5.668.848.000.000 pada akhir tahun 2008.
Penambahan aktiva ini dapat dilihat pada Tabel 5.
Total kewajiban PT Gajah Tunggal juga mengalami
peningkatan pada Desember 2008 sebesar 16,40 persen atau setara
dengan Rp 995.255.000.000 dari Rp 6.068.879.000.000 meningkat
menjadi Rp 7.064.134.000.000. Peningkatan total kewajiban ini
terjadi karena adanya peningkatan kewajiban lancar sebesar 32,77
persen, dan kewajiban tidak lancar sebesar 7,07 persen. Sedangkan
pada ekuitas terjadi penurunan sebesar 30,87 persen dari tahun
2007. Lebih jelasnya peningkatan dan penurunan total kewajiban
dapat dilihat pada Tabel 5.
Tabel 6. Ringkasan laporan laba/rugi PT Gajah Tunggal Tbk, Periode Juni 2007 - 2008. (dalam jutaan Rupiah)
Komponen 2007 2008Penjualan bersih 6.659.854 7.963.473 Beban penjualan dan usaha 5.995.105 7.382.120Laba/rugi usaha 664.749 581.353Pendapatan/Beban lain-lain (541.121) (1.279.475)Bagian laba (rugi)atas hasil bersih perusahaan
Tabel 8. Ringkasan perhitungan EVA PT Gajah Tunggal Tbk, periode 2007-2008.
Komponen 2007 2008Resiko (β) perusahaan 0,652 1,357 Hutang RP 4.508.847.000.000 Rp 4.992.913.000.000 Ekuitas Rp 2.385.814.000.000 Rp 1.649.425.000.000 Invested Capital (IC) Rp 6.628.959.000.000 Rp 6.331.848.000.000 Proporsi Hutang (Wd) 53,33% 57,30%Proporsi ekuitas (We) 28,22% 18,93%biaya saham (Ke) 5,40% -10,18%biaya hutang (Kd*) 5,91% 7,48%WACC 4,67% 2,36%NOPAT Rp 502.344.000.000 Rp (161.794.000.000)Biaya Modal Rp 309.831.498.672,67 Rp 149.551.601.825,395 EVA Rp 192.512.501.327,33 Rp (311.345.601.825,395)
KESIMPULAN DAN SARAN
1. Kesimpulan
Berdasarkan analisis kinerja keuangan dengan menggunakan metode
EVA, dari dua perusahaan yang dianalisis terdapat satu perusahaan yang
memiliki kinerja keuangan yang baik dengan kata lain telah memenuhi harapan
investor dan kreditur serta bagi manajemen perusahaan itu sendiri yaitu PT
Multistrada Tbk, karena pada tahun 2008 PT Multistrada mengalami
peningkatan kinerja keuangan lebih baik dari tahun 2007 yang memiliki nilai
EVA negatif meningkat menjadi positif pada tahun 2008, walaupun pada akhir
tahun tersebut terjadi krisis ekonomi global. Berbeda dengan PT Multistrada,
PT Gajah Tunggal Tbk memiliki penurunan kinerja pada tahun 2008. Pada
tahun 2007 perusahaan memiliki nilai EVA yang positif, akan tetapi pada akhir
tahun nilai EVA menurun menjadi negatif, karena adanya kerugian yang cukup
besar akibat dari krisis ekonomi global.
Dengan melihat data keuangan perusahaan, PT Multistrada Tbk
merupakan perusahaan yang memiliki kinerja keuangan yang baik. Hal ini
dikarenakan PT Multistrada mengalami peningkatan kinerja keuangan pada
tahun 2008 dan tidak terlalu terpengaruh oleh krisis ekonomi global, sehingga
dapat menarik dimata para investor, dibandingkan dengan PT Gajah Tunggal
Tbk yang mengalami penurunan kinerja pada tahun 2008.
2. Saran
Saran yang dapat diberikan untuk investor dan perusahaan otomotif yang
terdaftar di BEI dalam memperbaiki kinerja keuangan perusahaan, antara lain :
a. Metode EVA ini bisa menjadi pertimbangan bagi investor untuk
mengevaluasi kinerja keuangan perusahaan yang akan dibeli sahamnya.
b. Berdasarkan analisis EVA PT Multistrada Tbk, merupakan perusahaan
yang tepat bagi investor untuk menanam sahamnya, karena memiliki
kinerja keuangan yang baik dibandingkan PT Gajah Tunggal Tbk.
c. Bagi perusahaan otomotif yang menghasilkan nilai EVA negatif yaitu PT
Gajah Tunggal Tbk, sebaiknya menjalankan strategi untuk meningkatkan
laba perusahaan tanpa menambah biaya modal dan menghilangkan
kegiatan - kegiatan yang menyebabkan berkurangnya nilai perusahaan.
d. Untuk menyempurnakan analisis pengukuran kinerja perusahaan, investor
ataupun peneliti selanjutnya bisa mengkombinasikan alat analisis
Economic Value Added (EVA) dengan Market Value added (MVA).
e. Hasil penelitian ini bisa digunakan untuk memprediksi kinerja perusahaan
dan menghitung expected return investor untuk tahun selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
“Kebijakan pemerintah menurunkan harga BBM tidak serta merta meningkatkan penjualan kendaraan. Beberapa kendala masih menghadang, terutama tingginya suku bunga dan pelemahan rupiah. Saham sektor otomotif pun terancam muram” http://inilah.com, [09 januari 2009].
Keown, A. J . 2004. Manajemen Keuangan: prinsip-prinsip dan aplikasi. Edisi 9.PT Indeks Kelompok Gramedia, Jakarta.
Nazir, M. 2005. Metode Penelitian. Ghalia : Jakarta.
Ningrum, A P. 2008. Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Telekomunikasi Go Publik dengan Metode Eonomic Value Added (EVA). Skripsi padaDepartemen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Nordiawan, D. 2006. Akuntansi Sektor Publik. Salemba Empat. Jakarta
[PT Gajah Tunggal Tbk]. 2009. Laporan Keuangan Konsolidasi dan Informasi Tambahan untuk Tahun-Tahun yang Berakhir 31 Desember 2008 dan 2007 dan Laporan Auditor . Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
[PT Multistrada Arah Sarana Tbk]. 2009. Laporan Keuangan Beserta Laporan Auditor Independen 31 Desember 2008 dan 2007 dan Laporan Auditor . Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
Sartono, A. 1997. Manajemen Keuangan. Edisi 3. BPFE:Yogyakarta.
Supiani, D. 2005. Analisis Kinerja Keuangan dengan Metode Eonomic Value Added (EVA) (Studi Kasus pada BUMN Go Public). Skripsi padaDepartemen Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Tunggal, A W. 2008. Memahami Economic Value Added (EVA) teori, soal dan kasus. Harvarindo. Jakarta.
Utomo, L L. 1999. Economic Value Added Sebagai Ukuran Keberhasilan Kinerja Manajemen Perusahaan: Jurnal Akuntansi dan Keuangan Vol 1 No 1.http://puslit.petra.ac.id/journals/accounting/.[Februari 2009]
Weston, J.F. dan E, Thomas. 1990. Manajemen Keuangan. Edisi Kedelapan. Erlangga: Jakarta.
Widyakusuma, R. 2007. Pengaruh Economic Value Added, Residual Income, Operating Cashflow dan Operating Income Terhadap Return Saham (Studi empiris pada perusahaan manufaktur dan perbankan Bursa Efek Jakarta 2004-2006). Skripsi pada Program Akuntansi, Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta.
Wikipedia. Industri Otomotif. http//id.wikipedia.org// Industri_otomotif.htm. [Januari 2009].
www.idx.co.id. 2009. Perusahaan Otomotif.
Young, S. D and S. E. O’byrne. 2001. EVA dan Manajemen Berdasarkan Nilai: Panduan Praktis untuk Implementasi. Salemba Empat. Jakarta.
Tahun yang Berakhir pada Tanggal-tanggal31 Desember 2008 dan 2007
(Disajikan dalam Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)
PT MULTISTRADA ARAH SARANA TbkSTATEMENTS OF INCOME Years
EndedDecember 31, 2008 and 2007
(Expressed in Rupiah, Unless Otherwise Stated)
Catatan/2008 Notes 2007
PENJUALAN BERSIH 1.333.604.315.215 2,17,21,25 898.334.865.525 NET SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN 1.042.904.470.596 2,5,18,23 739.853.940.247 COST OF GOODS SOLD
LABA KOTOR 290.699.844.619 158.480.925.278 GROSS PROFIT
BEBAN USAHA 2,19 OPERATING EXPENSES Penjualan67.782.553.361 35.284.187.885 Selling Umum dan
administrasi 46.512.345.000 32.518.057.345 General and administrative
Jumlah beban usaha 114.294.898.361 67.802.245.230 Total operating expenses
LABA USAHA 176.404.946.258 90.678.680.048 INCOME FROM OPERATIONS
PENGHASILAN/(BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME/(EXPENSES) Penghasilan bunga 752.055.576 1.145.146.315 Interest income Rugi bersih
selisih kurs (118.533.506.379) 2,24 (4.687.728.020) Net loss on foreign exchange Interestexpenses and
Beban bunga dan keuangan lainnya (47.197.622.878) 2,9,12 (36.859.349.122) other financing chargesHasil bersih pemeriksaan pajak Net tax assessments and beserta denda (3.426.871.272) - penalties Amortisasi
beban hutang bank Amortization of prepaid dibayar dimuka (1.434.414.190) 2 (5.967.516.248) bank loan expenses
Lain-lain, bersih (71.276.288) (732.729.713) Others, net
Beban lain-lain, bersih (169.911.635.431) (47.102.176.788) Other expenses, net
LABA SEBELUM BEBAN INCOME BEFORE INCOMEPAJAK PENGHASILAN 6.493.310.827 43.576.503.260 TAX EXPENSE
BEBAN PAJAK PENGHASILAN 2,11 INCOME TAX EXPENSE Tahun berjalan (2.208.332.750) (10.102.774.852) Current Tangguhan (1.311.447.149) (4.269.232.625) Deferred
JUMLAH BEBANPAJAK PENGHASILAN (3.519.779.899) (14.372.007.477) TOTAL INCOME TAX EXPENSE
LABA BERSIH 2.973.530.928 2,20 29.204.495.783 NET INCOME
LABA PER SAHAM DASAR 0,5 2,20 5,7 BASIC EARNINGS PER SHARE
Lampiran 1. Laporan laba/rugi konsolidasi PT Multistrada Tbk, Desember 2008 dan 2007.
Lampiran 2. Laporan Laba/rugi konsolidasi PT Gajah Tunggal Tbk, periode Desember 2008 dan 2007.
PT. GAJAH TUNGGAL Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PT. GAJAH TUNGGAL Tbk AND ITS SUBSIDIARIES LAPORAN LABA RUGI KONSOLIDASI CONSOLIDATED STATEMENTS OF INCOME UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2008 DAN 2007 FOR THE YEARS ENDED DECEMBER 31, 2008 AND 2007
Catatan/2008 Notes 2007
Rp'Juta/ Rp'Juta/ Rp'Million Rp'Million
PENJUALAN BERSIH 7.963.473 3e,3q,27,33 6.659.854 NET SALES
BEBAN POKOK PENJUALAN 6.828.388 3e,3q,28,33 5.484.650 COST OF
SALES LABA KOTOR 1.135.085 1.175.204 GROSS
PROFIT
BEBAN USAHA 3q,29 OPERATING EXPENSESPenjualan 308.409 303.556 SellingUmum dan administrasi 245.323 206.899 General and administrative Jumlah Beban Usaha 553.732 510.455 Total Operating Expenses LABA USAHA 581.353 664.749 INCOME FROM OPERATIONS PENGHASILAN (BEBAN) LAIN-LAIN OTHER INCOME (CHARGES) Penghasilan bunga 12.329 3q 16.366 Interest incomeBeban penyisihan penurunan nilai Provision for decline in value
of persediaan (40.597) 3j,7 - inventories
Beban bunga dan keuangan (462.994) 3n,30 (411.503) Interest expense and financial chargesKerugian kurs mata uang asing - bersih (786.364) 3d (132.131) Loss on foreign exchange - netLain-lain - bersih (1.849) (13.853) Others - net
Beban Lain-lain - Bersih (1.279.475) (541.121) Other Charges - Net
BAGIAN LABA (RUGI) BERSIH PERUSAHAAN EQUITY IN NET INCOME (LOSS)OF ASOSIASI (76.077) 3h,10 16.693 ASSOCIATED COMPANY
LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK (774.199) 140.321 INCOME (LOSS) BEFORE TAX
Lampiran 6. Tingkat rata-rata suku bunga SBI bulanan tahun 2007-2008
2007 2008Bulan SBI Bulan SBI
Januari 9,50% Januari 10,94%Februari 9,25% Februari 11,21%Maret 9,00% Maret 10,70%April 9,00% April 9,53%Mei 8,75% Mei 9,27%Juni 8,50% Juni 9,07%Juli 8,25% Juli 8,59%Agustus 8,25% Agustus 8,26%September 8,25% September 7,98%Oktober 8,00% Oktober 7,95%November 8,25% November 7,94%Desember 8,25% Desember 8,00%rata-rata 8,60% rata-rata 9,12%
Lampiran 7. Perhitungan biaya saham (Ke) perusahaan otomotif tahun 2007-2008