ANALISIS BUKU AJAR KELAS I SD/MI TEMA DIRIKU DALAM KONSEP KURIKULUM 2013 SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Purwokerto untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I.) Oleh: IKA WASILATUL NGAINIYAH NIM. 102335006 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU 0KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PURWOKERTO 2015
41
Embed
ANALISIS BUKU AJAR KELAS I SD/MI TEMA DIRIKU …repository.iainpurwokerto.ac.id/1627/2/COVER, BAB I, BAB V, DAFTAR... · i ANALISIS BUKU AJAR KELAS I SD/MI TEMA DIRIKU DALAM KONSEP
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
i
ANALISIS BUKU AJAR KELAS I SD/MI
TEMA DIRIKU DALAM KONSEP KURIKULUM 2013
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
IAIN Purwokerto untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Guna
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Islam (S.Pd.I.)
Oleh:
IKA WASILATUL NGAINIYAH
NIM. 102335006
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU
MADRASAH IBTIDAIYAH
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU 0KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI
PURWOKERTO
2015
ii
iii
iv
v
M O T T O
Karena dengan adanya keyakinan yang kuat, seorang akan diangkat derajatnya
pada derajat yang luhur oleh Alloh dan barang siapa yang tidak memiliki
keyakinan yang kuat, maka tidak akan bisa mengambil manfaat (dan tidak
diangkat derajatnya oleh Alloh)
(Nadzam Al’Imriti)
Indah adalah deskripsi akal dan hati anak manusia, terkadang akal dan
hati memang tak sejalan.Tapi yakinlah sebuah keindahan yang hakiki
ketika kita mampu mereda dan menghargai akal dan hati yang kadang
tak sejalan itu.
(Ika Wasilatul Ngainiyah)
vi
PERSEMBAHAN
Alhamdulillah segala puji bagi Allah SWT.Rabb semesta alam yang telah
mempermudahkan kehidupan dengan ilmu-Nya yang Maha Luas.Maha Suci
Engkau yang selalu melimpahkan kasih sayang-Nya yang tiada henti kepada
hamba-Mu ini, sehingga tidak terasa penyusunan skripsi ini telah mencapai titik
akhir. Penyusunan yang penuh dengan sebuah motivasi dan kehangatan dari
orang-orang yang berjasa dalam kehidupan penulis. Maka dari itu, skripsi ini
penulis persembahkan untuk:
1. Kedua orang tuaku, bapak dan ibu atas do‟anya yang terus menerus demi
kesuksesan kami. Semuanya takkan pernah bisa terbalaskan
2. Adik-Adikku yang telah memberikan dukungan untuk menjadi yang lebih
baik
3. Almamater STAIN Purwokerto, terimakasih atas ladang pemrosesan menjadi
insan yang berguna dan bermanfaat
vii
ANALISIS BUKU AJAR KELAS I SD/MI
TEMA DIRIKU DALAM KONSEP KURIKULUM 2013
IKA WASILATUL NGAINIYAH
Program S I Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
Institut Agama Islam Negeri Purwokerto
ABSTRAK
Latar belakang pada penelitian ini adalah perubahan kurikulum KTSP
menjadi kurikulum 2013 yang membawa perubahan pada sistem pendidikan,
termasuk dalam tingkat pendidikan dasar. Oleh karena itu, proses pembelajaran
dan perangkat pendukung mengalami perubahan, termasuk buku ajar. Buku ajar
Kurikulum 2013 untuk tingkat sekolah dasar, bersifat tematik-integratif yang
dibuat mengikat kegiatan seluruh mata pelajaran, terkecuali pendidikan agama
dan budi pekerti. Buku ajar kelas I SD/MI terdapat delapan tema yaitu diriku,
kegemaranku, kegiatanku, keluargaku, pengalamanku, lingkungan bersih, sehat
dan asri, benda, binatang dan tanaman di sekitarku dan perisiwa alam. Dari
berbagai tema yang ada, penulis akan meneliti tentang buku ajar tema diriku.
Buku ajar tema diriku dalam konsep kurikulum 2013 adalah penguraian
dan penjabaran buku ajar kelas I SD/MI tema diriku dalam pemikiran umum yang
terkandung dalam kurikulum 2013.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) yaitu
penelitian yang dilakukan di ruang perpustakaan untuk menghimpun dan
menganalisis data yang bersumber dari perpustakaan, baik berupa buku-buku,
dokumen-dokumen dan materi perpustakaan lainnya, yang dapat dijadikan sumber
rujukan untuk menyusun laporan ilmiah. Penelitian ini menggunakan pendekatan
kualitatif.
Untuk memperoleh informasi dan data-data yang diperlukan penulis
menggunakan metode dokumentasi. Dalam menganalisa data yang diperoleh dari
hasil penelitian menggunakan teknis analisis isi, yaitu teknik yang digunakan
untuk menarik kesimpulan dengan cara mengidentifikasi karakteristik tertentu
pada pesan-pesan secara sistematis dan objektif.
Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa isi buku guru dan buku siswa kelas I
SD/MI tema diriku yang diterbitkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
secara keseluruhan sudah sesuai dengan kompetensi inti dan kompetensi dasar,
terutama materi SBDP. Selain itu masih terdapat kekurangan dalam menjabarkan
materi PPKn, Bahasa Indonesia, Matematika dan PJOK, dan ditinjau dari prinsip-
prinsip kurikulum 2013 secara keeseluruhan semua prinsip telah terpenuhi
terkecuali prinsip ketujuh yaitu kurikulum harus tanggap terhadap pengembangan
ilmu pengetahuan, budaya, teknologi dan seni.
Kata Kunci : Buku Ajar Kelas I SD/MI Tema Diriku,Konsep Kurikulum 2013.
viii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkanrahmat, taufik serta hidayah-Nya sehingga skripsi ini dapat
terselesaikan. Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan
kita Nabiyullah Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat, dan umat Islam
yang ada di dunia ini, amin.
Akhirnya penyusunan skripsi yang berjudul “Analisis Buku Ajar Kelas I
SD/MI Tema Diriku dalam Konsep Kurikulum 2013” dapat diselesaikan. Dan
selama penulis belajar di Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Purwokerto,
penulis banyak mendapatkan arahan, motivasi, bantuan serta bimbingan dari
berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis akan
menyampaikanterimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginyakepada yang
terhormat:
1. Dr. A. Luthfi Hamidi, M.Ag., Rektor Institut Agama Islam Negeri
Purwokerto.
2. Drs. Munjin, M.Pd.I., Wakil Rektor I Institut Agama Islam Negeri
Purwokerto.
3. Drs. Asdlori, M.Pd.I., Wakil Rektor II Institut Agama Islam Negeri
Purwokerto.
4. H. Supriyanto, Lc., M.S.I. Wakil Rektor III Institut Agama Islam Negeri
Purwokerto.
ix
5. Kholid Mawardi, S.Ag., M.Hum., Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu
Keguruan Institut Agama Islam Negeri Purwokerto.
6. Dr. Fauzi, M.Ag, Wakil Dekan I Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
Institut Agama Islam Negeri Purwokerto.
7. Dr. Rohmat, M.Ag., M.Pd., Wakil Dekan II Fakultas Tarbiyah dan Ilmu
Keguruan Institut Agama Islam Negeri Purwokerto.
8. Drs. Yuslam, M.Pd., Wakil Dekan III Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan
Institut Agama Islam Negeri Purwokerto.
9. Dwi Priyatno, S.Ag., M.Pd., Ketua Prodi Pendidikan Guru Madrasah
Ibtidaiyah Institut Agama Islam Negeri Purwokerto.
10. Ifada Novikasari, M.Ag., Penasehat Akademik Prodi Pendidikan Guru
Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Angkatan 2010.
11. Dr. H. Sunhaji, M.Ag., selaku pembimbing skripsi yang tak henti-hentinya
membimbing saya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
12. Segenap dosen, karyawan, dan civitas akademika Fakultas Tarbiyah dan Ilmu
Keguruan Institut Agama Islam Negeri Purwokerto atas bimbingan,
perhatian, dan pelayanan serta keramahan yang diberikan.
13. K.H. Muhammad Toha „Alawy Al-Hafidz dan Ibu Nyai Hj. Tasdikoh beserta
keluarga besar Pondok Pesantren Ath- Thohiriyyah Karangsalam yang selalu
penulis harapkan berkah ilmu dan nasihatnya.
14. Dewan asatidz dan asatidzah Pondok Pesantren Ath-Thohiriyyah yang selalu
penulis harapkan berkah ilmu dan nasihatnya.
x
15. Sahabat-sahabat PGMI-A angkatan 2010 to be a better, terimakasih atas
kebersamaan dan semangat selama empat tahun ini, khususnya Olip, Ani,
Umu, Puji dan Wowo. Thank’s a lot my friends.
16. Sahabat-sahabatKepengurusan Pondok Pesantren Ath-Thohiriyyah periode
ANALISIS BUKU AJAR KELAS I SD/MI TEMA DIRIKU DALAM KONSEP KURIKULUM 2013
IKA WASILATUL NGAINIYAH Program S I Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Purwokerto
ABSTRAK
Latar belakang pada penelitian ini adalah perubahan kurikulum KTSP menjadi
kurikulum 2013 yang membawa perubahan pada sistem pendidikan, termasuk dalam tingkat pendidikan dasar. Oleh karena itu, proses pembelajaran dan perangkat pendukung mengalami perubahan, termasuk buku ajar. Buku ajar Kurikulum 2013 untuk tingkat sekolah dasar, bersifat tematik-integratif yang dibuat mengikat kegiatan seluruh mata pelajaran, terkecuali pendidikan agama dan budi pekerti. Buku ajar kelas I SD/MI terdapat delapan tema yaitu diriku, kegemaranku, kegiatanku, keluargaku, pengalamanku, lingkungan bersih, sehat dan asri, benda, binatang dan tanaman di sekitarku dan perisiwa alam. Dari berbagai tema yang ada, penulis akan meneliti tentang buku ajar tema diriku.
Buku ajar tema diriku dalam konsep kurikulum 2013 adalah penguraian dan penjabaran buku ajar kelas I SD/MI tema diriku dalam pemikiran umum yang terkandung dalam kurikulum 2013.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research) yaitu penelitian yang dilakukan di ruang perpustakaan untuk menghimpun dan menganalisis data yang bersumber dari perpustakaan, baik berupa buku-buku, dokumen-dokumen dan materi perpustakaan lainnya, yang dapat dijadikan sumber rujukan untuk menyusun laporan ilmiah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif.
Untuk memperoleh informasi dan data-data yang diperlukan penulis menggunakan metode dokumentasi. Dalam menganalisa data yang diperoleh dari hasil penelitian menggunakan teknis analisis isi, yaitu teknik yang digunakan untuk menarik kesimpulan dengan cara mengidentifikasi karakteristik tertentu pada pesan-pesan secara sistematis dan objektif.
Hasil Penelitian ini menunjukan bahwa isi buku guru dan buku siswa kelas I SD/MI tema diriku yang diterbitkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan secara keseluruhan sudah sesuai dengan kompetensi inti dan kompetensi dasar, terutama materi SBDP. Selain itu masih terdapat kekurangan dalam menjabarkan materi PPKn, Bahasa Indonesia, Matematika dan PJOK, dan ditinjau dari prinsip-prinsip kurikulum 2013 secara keeseluruhan semua prinsip telah terpenuhi terkecuali prinsip ketujuh yaitu kurikulum harus tanggap terhadap pengembangan ilmu pengetahuan, budaya, teknologi dan seni.
Kata Kunci : Buku Ajar Kelas I SD/MI Tema Diriku,Konsep Kurikulum 2013.
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Dewasa ini bangsa Indonesia harus percaya sepenuhnya kepada kekuatan
pendidikan dalam membangun suatu bangsa dan negara. Kesadaran dan keinginan
kuat dari pemerintah dan rakyat Indonesia untuk memperbaiki mutu pendidikan
sudah terlihat pada era ini. Sesuai dengan Undang-undang No. 20 tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional bahwa pendidikan mempunyai fungsi
mengembangkan kemampuan dan potensi peserta didik agar peserta didik dapat
berkepribadian santun dan berakhlak mulia serta berilmu, cakap, kreatif, mandiri,
dan menjadi warga negara yang demokratis dan tanggung jawab.
Sasaran dari sebuah pendidikan adalah manusia. Pendidikan itu sendiri
pada hakikatnya merupakan usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui
kegiatan bimbingan, pengajaran dan latihan bagi peranannya di masa yang akan
datang.1 Peserta didik yang dimaksud dalam hal di atas adalah manusia yang akan
disiapkan untuk perkembangan bangsa dan negara dalam dunia pendidikan,
karena mutu sebuah pendidikan sangat terkait dengan kualitas sumber daya
manusia dalam menguasai ilmu pengetahuan.
Pada kenyataannya, pendidikan bukanlah suatu upaya yang sederhana,
melainkan suatu kegiatan yang dinamis dan penuh tantangan. Pendidikan akan
selalu berubah seiring dengan perubahan zaman. Setiap saat pendidikan selalu
1 Teguh Wangsa Gandhi HW, Filsafat Pendidikan (Yogyakarta: Ar Ruzz Media, 2013),
hlm. 67.
1
2
menjadi fokus perhatian dan bahkan tidak jarang menjadi sasaran ketidakpuasan.
Hal demikian dikarenakanpendidikan menyangkut kepentingan semua orang,
bukan hanya menyangkut investasi dan kondisi kehidupanpribadi, melainkan juga
menyangkut kondisi dan suasana kehidupanmasyarakatsecaraumumdanterkini.
Itulah sebabnya pendidikan senantiasa memerlukan upaya perbaikan dan
peningkatan sejalan dengan semakin tingginya kebutuhan dan tuntutan kehidupan
masyarakat.
Peran pendidikan sangat penting untuk mengantarkan siswa menuju
perubahan-perubahan tingkah laku baik intelektual, moral maupun sosial agar
dapat hidup mandiri sebagai individu dan makhluk sosial. Namun saat ini
persoalan pendidikan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia adalah rendahnya
mutu pendidikan pada setiap jenjang dan satuan pendidikan. Berbagai upaya
untuk meningkatkan mutu pendidikan telah dan terus dilakukan, mulai dari
berbagai pelatihan untuk meningkatkan kualitas guru, penyempurnaan kurikulum
secara periodik, perbaikan sarana dan prasarana pendidikan, sampai dengan
peningkatan mutu manajemen sekolah. Namun indikator ke arah mutu pendidikan
belum menunjukan peningkatan secara signifikan.
Sekolah sebagai institusi (lembaga) pendidikan, merupakan wadah atau
tempat proses peningkatan mutu pendidikan yang memiliki sistem yang kompleks
dan dinamis. Demikian halnya juga kurikulum. Kurikulum haruslah bersifat
dinamis dan fleksibel. Karena kurikulum itu mudah diubah menuju ke
kesempurnaan dari sebuah ketidakpuasan dengan hasil pendidikan di sekolah dan
diharuskan adanya sebuah perbaikan secara kontinu. Jadi, perlu adanya sebuah
3
pengembangan kurikulum yang merupakan sebuah tuntutan yang mau tidak mau
harus dijalankan untuk menyesuaikan ketidakpuasan tersebut serta menyesuaikan
dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi zaman sekarang.
Dewasa ini pemerintah telah sepakat untuk menyempurnakan kurikulum
yang telah berlaku enam tahun ini, sehingga terbentuklah kurikulum 2013.
Kurikulum 2013 merupakan rangkaian penyempurnaan kurikulum yang
telahdirintispadatahun 2004 yaitu Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK),
kemudian dikembangkan menjadi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
yang diterapkan sejak tahun 2006. Tujuan kurikulum 2013 itu sendiri itu adalah
“mempersiapkan manusia Indonesia agar memiliki kemampuan hidup sebagai
pribadi dan warga negara yang beriman, produktif, kreatif, inovatif, dan afektif
serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara,
dan peradaban dunia”.2
Kurikulum 2013 yang merupakan penyempurna kurikulum2006, dimana
ada permasalahan yaitu kompetensi dalam kurikulum 2006 belum
menggambarkan secara holistik domain sikap, keterampilan, dan pengetahuan.
Karena berbagai kompetensi yang diperlukan sesuai dengan perkembangan
masyarakat, seperti pendidikan karakter, kesadaran lingkungan, pendekatan dan
metode konstruktifistik, keseimbangan soft skills dan hard skills serta jiwa
kewirausahaan belum terakomodasi dalam kurikululm.3 Maka dari itu basis yang
menjadi tujuan utama dalam kurikulum 2013 adalah kompetensi.