V - 1 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019 Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi 5.1. LIMBAH B3 DITINJAU DARI ASPEK TATA RUANG WILAYAH KOTA JAMBI Rencana pola ruang adalah distribusi peruntukan ruang dalam suatu wilayah yang terdiri atas peruntukan ruang untuk fungsi lindungdan peruntukan ruang fungsi budidaya. Rencana pola ruang Kota Jambi telah ditetapkan di dalam Perda Kota Jambi No. 09 Tahun 2013 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Jambi Tahun 2013-2033. Dengan telah ditetapkannya perda diatas, maka telah diatur seluruh peruntukan ruang dalam lingkup wilayah Kota Jambi. Apabila ditinjau dari aspek tata ruang, Limbah B3 di Kota Jambi dapat berasal dari beberapa kawasan budidaya yang telah ditetapkan. Kawasan yang dapat berpotensi menghasilkan limbah B3 di Kota Jambi adalah sebagai berikut : a. Kawasan peruntukan perumahan dengan rincian perumahan kepadatan tinggi dengan luas kurang lebih 813 Ha, perumahan kepadatan sedang dengan luas kurang lebih 6.903 Ha, perumahan kepadatan rendah dengan luas kurang lebih 1.445 Ha; b. Kawasan peruntukan perdagangan dan jasa dengan luas 1.135 Ha; c. Kawasan peruntukan pendidikan dengan luas kurang lebih 465 Ha; d. Kawasan peruntukan industri/pergudangan dengan luas kurang lebih 602 Ha. Kawasan yang direncanakan diatas memiliki potensi sebagai kawasan yang menghasilkan limbah B3, oleh karena itu kedepannya perlu penanganan, pengawasan dan pengelolaan yang baik. 5 ANALISA POTENSI DAN TIMBULAN TIMBULAN LIMBAH B3
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
V - 1 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
5.1. LIMBAH B3 DITINJAU DARI ASPEK TATA RUANG
WILAYAH KOTA JAMBI
Rencana pola ruang adalah distribusi peruntukan ruang dalam suatu
wilayah yang terdiri atas peruntukan ruang untuk fungsi lindungdan peruntukan
ruang fungsi budidaya. Rencana pola ruang Kota Jambi telah ditetapkan di dalam
Perda Kota Jambi No. 09 Tahun 2013 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota
Jambi Tahun 2013-2033. Dengan telah ditetapkannya perda diatas, maka telah
diatur seluruh peruntukan ruang dalam lingkup wilayah Kota Jambi.
Apabila ditinjau dari aspek tata ruang, Limbah B3 di Kota Jambi dapat
berasal dari beberapa kawasan budidaya yang telah ditetapkan. Kawasan yang
dapat berpotensi menghasilkan limbah B3 di Kota Jambi adalah sebagai berikut :
a. Kawasan peruntukan perumahan dengan rincian perumahan kepadatan
tinggi dengan luas kurang lebih 813 Ha, perumahan kepadatan sedang
dengan luas kurang lebih 6.903 Ha, perumahan kepadatan rendah dengan
luas kurang lebih 1.445 Ha;
b. Kawasan peruntukan perdagangan dan jasa dengan luas 1.135 Ha;
c. Kawasan peruntukan pendidikan dengan luas kurang lebih 465 Ha;
d. Kawasan peruntukan industri/pergudangan dengan luas kurang lebih 602
Ha.
Kawasan yang direncanakan diatas memiliki potensi sebagai kawasan yang
menghasilkan limbah B3, oleh karena itu kedepannya perlu penanganan,
pengawasan dan pengelolaan yang baik.
5
ANALISA POTENSI DAN TIMBULAN
TIMBULAN LIMBAH B3
V - 2 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
Gam
bar
5.1
.1
V - 3 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
5.2. ANALISA POTENSI DAN TIMBULAN LIMBAH B3 KOTA
JAMBI
Potensi dan timbulan limbah B3 dapat dihasilkan dari berbagai sektor
kegiatan yang ada di dalam wilayah administrasi Kota Jambi. Limbah B3 dapat
dihasilkan dari beberapa kegiatan antara lain seperti industri, fasilitas kesehatan,
perdagangan dan jasa, pendidikan dan penelitian, sektor kontruksi atau bahkan
limbah B3 dapat berasal dari rumah tangga penduduk Kota Jambi.
Adanya potensi dan timbulan limbah B3 dari berbagai sektor tersebut, baik
itu dalam jumlah besar maupun kecil, namun harus tetap diperlukan penanganan
khusus. Hal itu dikarenakan apabila tidak dikelola dengan baik, dapat menimbulkan
dampak buruk limbah B3 yang menyebar ke area yang lebih luas dan dalam
konsentrasi yang kecil saja dapat menimbulkan dampak yang besar.
Hal lain yang perlu diperhatikan adalah adanya kemungkinan berbagai
kegiatan yang menghasilkan limbah B3, namun tidak menyadari limbah yang
dihasilkan merupakan bahan yang berbahaya atau bahkan tidak tahu sama sekali
dengan dampak buruk yang dapat menyebabkan kerusakan lingkungan dan
gangguan kesehatan. Sehingga perlu ditelaah lebih lanjut bagaimana potensi dan
timbulan limbah B3 yang ada di Kota Jambi sebagai langkah awal untuk penentuan
kebijakan dan penanganan limbah B3 oleh berbagai stakeholder di Kota Jambi.
V - 4 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
Gambar 5.2.1 Potensi Limbah B3 di Kota Jambi
Sumber Limbah B3 di Kota Jambi
Industri
- Pabrik Karet
- Migas
- Pembangkit Listrik
- Batching Plant
- Percetakan/ Penerbitan
- Tekstil
Pendidikan
- SMP/Sederajat
- SMA/Sederajat
- Perguruan Tinggi
Kesehatan
- Rumah Sakit
- Puskesmas
- Pustu
- Posyandu
- Praktek Dokter
- Praktek Bidan
- Apotik/Toko Obat
- Klinik Kecantikan
Perdagangan dan Jasa
- Bengkel
- Laboratorium
- Hotel
- Pusat Perbelanja
- Loundry
- Fotocopy
- Studio Foto
- Sablon
- Toko Pertanian
- SPBU
- Salon/Barbershop
- Servis Elektronik
- Pengepul Barang Bekas
Perkantoran
- Pemprov
- Pemerintah Kota
- Kantor Lainnya
Permukiman
- Dari Dapur
- Ruang Tamu
- Kamar Tidur
- Kamar Mandi
- dll
Transportasi
- Angkutan Kota
- AKDP
- AKAP
- Operasional Pemerintah
V - 5 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
5.2.1. Analisa Potensi Limbah B3 Kota Jambi
A. Potensi Limbah B3 Kegiatan Industri
Kegiatan industri merupakan salah satu sektor yang berpotensi menghasilkan
limbah B3, namun sektor ini biasanya dalam pengelolaan limbah selalu dalam
pengawasan pemerintah. Berkembangnya pembangunan Kota Jambi
menyebabkan bermunculan beberapa kegiatan industri yang dapat mencemari
lingkungan. Beberapa jenis sektor industri yang ada di Kota Jambi adalah industri
karet, kegiatan migas, pembangkit listrik, batching plant, asphalt mixing plant,
percetakan dan penerbitan.
Tabel V.2.1 Potensi Limbah B3 Kegiatan Industri di Kota Jambi
No Kegiatan Jumlah
Kegiatan Jenis Limbah
1 Pabrik Karet 6 a Limbah Crumb Rubber
b Sludge IPAL
2 Migas 4
a Sludge Kilang Minyak
b Residu Dasar Tangki
c Slop Padatan Emulsi minyak
d Katalis Bekas
e Karbon Aktif Bekas
f Filter bekas termasuk lempung (clays) spent filter
g Debu dari fasilitas pengendalian pencemaran udara
3 Pembangkit Listrik 3
a Sludge dari oil treatment atau fasilitas penyimpanan
b Sludge dan filter cakes dari gas treatment
c Debu dari fasilitas pengendalian pencemaran udara
4 Batching Plant 2 a Oli bekas
5 Asphalt Mixing Plant (AMP) a Oli bekas
6 Percetakan dan Penerbitan 113
a Sludge Tinta
b Bahan Pelarut
c Bahan Pencair
d Bahan Pengering
7 Industri Tekstil 69
a Pelarut Bekas (Cleaning)
b Senyawa brom organik (Sb) (Fire retardant)
c Dyestuffs dan pigment mengandung logam berat
d Dyestuffs dan pigment mengandung bahan kimia berbahaya
e Limbah dari proses finishing yang mengandung pelarut organik
f Sludge dari IPAL
g Bahan Pewarna
Sumber : Analisis Penyusun, 2019
V - 6 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
Gambar 5.2.2 Sebaran Kegiatan Industri di Kota Jambi
V - 7 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
B. Potensi Limbah B3 Kegiatan Pendidikan
Limbah B3 yang berpotensi dihasilkan dari sektor pendidikan dan penelitian
adalah berasal dari sarana pendidikan baik milik pemerintah maupun swasta.
Asumsi limbah B3 yang berasal dari kegiatan ini berasal dari setiap ruang belajar,
ruang administrasi hingga laboratorium yang dimiliki sarana pendidikan tersebut.
Limbah B3 yang berasal dari sarana pendidikan tentunya cukup signifikan
dikarenakan cukup banyak sarana pendidikan yang ada di Kota Jambi.
Tabel V.2.2 Sarana Pendidikan yang Berpotensi Menghasilkan Limbah B3
No Kegiatan Jumlah
Kegiatan
1 SMP Negeri 25
2 SMP Swasta 43
3 MTS Negeri 6
4 MTS Swasta 29
5 SMA Negeri 11
6 SMA Swasta 31
7 SMK Negeri 6
8 SMK Swasta 30
9 MA Negeri 3
10 MA Swasta 16
11 Perguruan Tinggi 18 Sumber : Kota Jambi Dalam Angka, 2018
Kegiatan pendidikan yang ada di Kota Jambi tersebut dapat menghasilkan
beberapa jenis limbah B3. Limbah B3 yang dihasilkan dari kegiatan pendidikan
umumnya berasal dari laboratorium berupa sisa bahan kimia, peralatan
terkontaminasi B3 dan residu sampel kegiatan pratikum. Selain dari
laboratorium, limbah B3 yang ditimbulkan dari setiap ruangan yang ada adalah
berupa baterai bekas, lampu bekas dan barang elektronik bekas yang tidak layak
pakai.
V - 8 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
V - 9 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
Gambar 5.2.3 Sebaran Sarana Pendidikan SMP, SMA dan Perguruan Tinggi di Kota Jambi
V - 10 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
C. Potensi Limbah Kegiatan Kesehatan
Keberadaan sarana kesehatan menjadi salah satu sektor yang berpotensi
menghasilkan limbah B3. Beberapa fasilitas kesehatan mulai dari rumah sakit,
puskesmas, klinik hingga apotik dapat menghasilkan limbah B3 dari kegiatan
penanganan medis, obat-obatan maupun peralatan lainnya. Untuk sarana
kesehatan utama terdapat 16 rumah sakit dan 20 puskesmas dalam wilayah Kota
Jambi. Selanjutnya pada hierarki dibawahnya terdapat 39 pustu dan 460 unit
posyandu dalam wilayah Kota Jambi. Selain itu terdapat sarana kesehatan yang
juga berkembang yaitu 59 praktek dokter umum, 64 praktek dokter spesialis dan
50 praktek dokter gigi. Adapun sarana lainnya yang berkembang adalah klinik
bersalin/bidan sebanyak 106 unit, apotik 231 unit dan klinik kecantikan 21 unit
yang tersebar umumnya di pusat-pusat kegiatan perkotaan.
Tabel V.2.3 Sarana Kesehatan yang Berpotensi Menghasilkan Limbah B3
No Kegiatan Jumlah
Kegiatan
1 Rumah Sakit 16
2 Puskesmas 20
3 Puskesmas Pembantu 39
4 Posyandu 460
5 Praktek Dokter Umum 59
6 Praktek Dokter Spesialis 64
7 Praktek Dokter Gigi 50
8 Praktek Bidan 106
9 Apotik dan Toko Obat 231
10 Klinik Kecantikan 21
11 Gudang Farmasi Sumber : Kota Jambi Dalam Angka dan Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi, 2018
Limbah B3 yang dapat berpotensi timbul dari sarana kesehatan adalah berupa
limbah infeksius dan benda tajam, limbah farmasi, limbah sitotoksis, limbah
bahan kimiawi, limbah dengan kandungan logam berat, limbah kontainer
bertekanan dan limbah radioaktif. Selain itu, sarana kesehatan juga
menghasilkan limbah B3 berupa limbah cair, oli bekas, baterai bekas, lampu
bekas, elektronik bekas, dan tinta bekas.
V - 11 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
V - 12 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
Gambar 5.2.4 Sebaran Sarana Kesehatan di Kota Jambi
V - 13 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
D. Potensi Limbah Kegiatan Jasa-Jasa
Kota Jambi sebagai pusat perdagangan dan jasa di Provinsi Jambi tentunya
menimbulkan beberapa variasi jenis jasa-jasa yang bermunculan. Jasa-jasa yang
bermunculan tersebut berpotensi menimbulkan limbah B3. Sehingga perlu
diperhatikan penanganannya. Beberapa kegiatan jasa yang bermuncul seperti
jasa perhotelan, jasa perbengkelan, laboratorium dan pusat perbelanjaan. Selain
jasa-jasa yang skalanya besar tersebut terdapat beberapa jasa yang berpotensi
menghasilkan limbah B3 berupa jasa loundry, fotocopy, studio foto, sablon, toko
pertanian hingga jasa servis elektronik. Pada Kota Jambi juga berkembang
kegiatan pengepul barang bekas yang juga berpotensi menghasilkan limbah B3
yang perlu diperhatikan penanganannya.
Tabel V.2.4
Kegiatan Jasa yang Berpotensi Menghasilkan Limbah B3
No Kegiatan Jumlah
Kegiatan
1 Bengkel Besar 25
2 Bengkel Kecil
3 Laboratorium 3
4 Hotel Berbintang 25
5 Hotel Melati 65
6 Pusat Perbelanjaan/Swalayan 9
7 Loundry
8 Fotocopy 27
9 Studio Foto 37
10 Sablon 6
11 Toko Pertanian
12 SPBU
13 Salon dan Barbershop
14 Servis Elektronik
15 Pengepul Barang Bekas Sumber : Kota Jambi Dalam Angka dan Dinas Lingkungan Hidup Kota Jambi, 2018
Usaha perbengkelan yang berkembang dapat menimbulkan beberapa jenis
limbah B3 berupa pelumas bekas, onderdil bekas, limbah cat, aki bekas, majun
bekas hingga botol bekas bahan B3. Adapun untuk jasa perhotelan diperkirakan
V - 14 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
dapat menghasilkan limbah B3 baik dari elektronik bekas, lampu bekas, baterai
bekas, aki bekas, tabung/botol B3, pelumas bekas dan limbah cair.
Kegiatan lainnya yang cukup signifikan menghasilkan limbah B3 adalah pusat
perbelanjaan dengan jenis limbah yang berpotensi dihasilkan menyerupai limbah
yang dihasilkan dari jasa perhotelan. Jasa-jasa lainnya juga berpotensi
menghasilkan limbah B3 seperti toner bekas, larutan developer, tinta bekas dari
kegiatan studio foto dan fotocopy. Adapun jasa salon dapat menghasilkan limbah
B3 dari berbagai produk perawatan wajah, perawatan tubuh hingga produk
perawatan rambut yang perlu diperhatikan penanganannya.
E. Potensi Limbah Kegiatan Perkantoran
Kota Jambi sebagai pusat pemerintahan dan ibukota Provinsi Jambi juga memiliki
kegiatan perkantoran yang dapat menghasilkan timbulan limbah B3. Berdasarkan
pendataan BPS terdapat 49 kantor Pemerintah Provinsi Jambi yang ada di
wilayah Kota Jambi. Adapun untuk perkantoran Pemerintah Kota Jambi terdapat
114 unit dimulai dari kantor Sekretariat Daerah hingga kantor-kantor lurah.
Tabel V.2.5 Kegiatan Perkantoran yang Berpotensi Menghasilkan Limbah B3
No Kegiatan Jumlah
Kegiatan
1 Perkantoran Pemerintah Provinsi Jambi 49
2 Perkantoran Pemerintah Kota Jambi 114
3 Kantor Jasa Keuangan dan Asuransi Sumber : Kota Jambi Dalam Angka, 2018
Bentuk – bentuk limbah B3 yang dihasilkan dari kegiatan perkantoran dapat
berupa baterai bekas dari pengoperasian peralatan kantor, lampu bekas atau
lampu rusak, barang elektronik bekas, tinta bekas dan oli bekas. Limbah B3 yang
berpotensi dihasilkan dari kegiatan perkantoran tersebut memang berasal dari
peralatan yang sehari-hari digunakan baik untuk administrasi perkantoran
maupun operasional kantor.
V - 15 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
V - 16 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
Gambar 5.2.5 Sebaran Kegiatan Jasa di Kota Jambi
V - 17 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
Gambar 5.2.6 Sebaran Perkantoran di Kota Jambi
V - 18 PEMERINTAH KOTA JAMBI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN ANGGARAN 2019
Penyusunan Laporan Identifikasi Potensi dan
Timbulan Limbah B3 di Kota Jambi
F. Potensi Limbah Kegiatan Permukiman
Rumah tangga atau permukiman juga dapat menimbulkan limbah B3 yang
keberadaannya terkadang kurang mendapatkan perhatian. Terdapat beberapa
produk yang juga berbahaya pada saat digunakan seperti obat anti nyamuk dan
pengharum ruangan. Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, perlu
diwaspadai keberadaannya meskipun jumlahnya sedikit, namun dapat
menimbulkan dampak buruk dalam jangka waktu yang lama. Komposisi produk
yang berpotensi menjadi limbah B3 yang berasal dari kegiatan rumah tangga
adalah sebagai berikut :
Tabel IV.2.6 Produk Berpotensi Menjadi Limbah B3 dari Sektor Rumah Tangga