Top Banner
Terlupakan KAMMI Sosial Medik Univ. Padjadjaran Moeda KAMMI Sosial Medik Unpad 2015-2016 Kabinet Ramadhan Edisi Pionir |Juni 2015 yang ? AksaraMoeda! yang muda yang berkarya
16

AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

Jul 22, 2016

Download

Documents

"Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Mulia. Yang mengajar (manusia) dengan pena. Dia mengajarkan manusia apa yang tidak diketahuinya." (QS. Al 'Alaq : 1-5)
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

TerlupakanKAMMI

Sosial Medik

Univ. PadjadjaranMoedaKAMMI Sosial Medik Unpad2015-2016

Kabinet

Ramadhan

Edisi Pionir |Juni 2015

yang

?

AksaraMoeda!yang muda yang berkarya

Page 2: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

Tentang Moeda!Oleh: Saiful Islam Robbani

“Didiklah organisasi sesuai zamannya,karena mereka hidup bukan di zamanmu!”

Kawan, tuntutan zaman dan dinamika permasalahan di Indonesia memaksa

kita untuk lebih fresh dalam menggagas solusi dan menyampaikan gagasan. Secara sederhana, kami katakan bahwa kami bosan dengan stagnansi organisasi kemahasiswaan dan organisasi gerakan yang takmampu beradaptasi dengan zaman, terbukti lewat minimnya ide dan monotonnya cara penyampaian gagasan.

Menyambut era transformasi yang sedang terjadi,kami Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) komisariat Sosial-Medik Unpad mengusung tema “Moeda” untuk merayakan transformasi ini. Pada akhirnya, memaksa kami untuk lebih fresh dan kreatif dalam bergerak tanpa perlu menghilangkan substansi gerakan.

Karena kami percaya membuat perubahan itu sebuah hal yang fun, seru, dan Moeda! Takmelulu menuntut kita mengepalkan tangan atau dengan dahiyang penuh kerutan. KAMMI Sosial-Medik hadir dengan tampilan yanglebih terbuka, lebih berwarna, juga lebih kreatif dalam melakukan manuver gerakan.

Karena dihadapkan pada tantangan zaman, dengan berbekal iman kapasitas keilmuan hadir untuk mengemas dan menyampaikan gagasan. Gagasan muda untuk para pemuda!

Salam Moeda!Selamat berpikir dan berkehendak merdeka!

Kata Ketum

Page 3: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

010101010101010101010101STAGE0101

STAGE02

01

STAGE04

01

STAGE05

010101010101STAGE0301

your text here

TentangAksaraMoeda!

yang muda yang berkarya

!

“Aksara” merupakan suatu sistem symbol visual yang tertera pada kertas

untuk mengungkapkan unsur-unsur yang ekspresif dalam suatu bahasa. Dalam

penyampaian informasi tentang isu-isu yang sedang ramai diperbincangkan

saat ini, kepengurusan KAMMI kabinet Moeda! mencoba memvisualisasikannya

ke dalam media buletin yang diberi nama “AksaraMoeda!”

-Rahmania K. Firdausi

Kata Pemred

AksaraMoeda! menjadi salah satu wadah para sastrawan muda KAMMI

untuk mengitegrasikan gagasan, pola pikir, imajinasi, dan karya-karya kreatif

masing-masing individu ke dalam sebendel tulisan yang siap dinikmati.

Buletin KAMMI ini diharapkan dapat memperluas pengetahuan, dan

memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi para pembaca dan pembuat.

Terima kasih kepada segenap tim redaksi dan pembaca atas kerjasamanya.

Hiduplah sekali, menulis, lalu kemudian mati!

Salam Moeda!

Page 4: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

Kammi Sosial Medik Unpad

@KammiSOSMED

kammisosialmedik.tumblr.com

Sosmed KAMMI Sosmed

Kammi SosialMedik

KAMMI Sosial-Medik Unpad

Tunggu dulu... :)

Page 5: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

“Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa

sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu

agar kamu bertakwa”(QS. Al-Baqarah [2]: 183)

Quote of the Day

Page 6: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

“The Secret Life of Bees”

buku resensi

“Kamu harus menemukan seorang ibu di dalam dirimu. Bahkan kita semua sebaiknya melakukan hal itu. Sekali pun kita memiliki seorang ibu, kita tetap harus menemukan bagian ini di dalam diri kita sendiri.”(Sue Monk Kidd)

Oleh : Astri Prabawati L

Judul : The Secret Life of BeesPenulis : Sue Monk KiddEditor : Ayuning, Gita RomadhonaTahun terbit : 2012Tebal : 412 halamanPenerbit : Gagas Media

Sue Monk Kidd memilih latar musim panas

di daerah Carolina Selatan, Amerika pada 1964. Novel ini berkisah tentang seorang gadis empat belas tahun bernama Lily Owens yang tinggal bersama ayahnya yang kejam dan pemarah. Hidup Lily terbentuk oleh kenangan abu-abu saat ibunya terbunuh. Lily berusaha menemukan sosok ibu, tetapi ia selalu dihalangi ayahnya. Merasa putus asa, akhirnya Lily melarikan diri dengan Rosaleen, pembantunya yang berkulit hitam dan memutuskan untukmenuju Tiburon, Carolina Selatan, kota yang menyimpan rahasia masa lalu ibu Lily. Melalui peninggalan-peninggalan ibunya, Lily menemukan tiga orang perempuan yang memiliki hubungan masa lalu dengan ibunya, yaitu August, July, dan May. August adalah sosok ibu sejati yang sangat baik hati. Ia lah yang mau menerima Lily untuk tinggal di rumahnya. July, ia tidak suka kepada Lily sejak pertama kali bertemu karena Lily sangat mirip dengan ibunya. Sedangkan May adalah seorang gadis yang manis dan pandai memasak. Namun ia menderita gangguan jiwa oleh trauma akibat mengetahui saudara kembarnya bunuh diri. Di peternakan lebah ini, Lily menyadari bahwa penderitaan, cinta, dan kasih sayang tidak hanya

diungkapkan melalui barisan kata. Tetapi juga melalui bahasa hati. Ia juga tidak hanya diajak memasuki sebuah dunia lebah dan madu yang memikat dan beternak madu, tetapi juga menemukan hati perempuan-perempuan yang menumbuhkan hubungan baru ibu dan anak yang selalu diimpikan olehnya sejak lama.

Novel The Life of Bees karangan Sue Monk Kidd ini memiliki penokohan yang kuat pada setiap karakternya. Makna yang tersirat di dalamnya pun sangat dalam sehingga mampu menyedot pembaca ke dalam satu demi satu kejadian yang ada di dalamnya dan merasakan setiap emosi yang dirasakan tokoh utama dari novel tersebut. Selain itu, di setiap awal chapter, pembaca mengungkapkan fakta-fakta unik mengenai kehidupan lebah yang dapat ditarik hikmahnya dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Selain itu, ada juga kekurangan yang dapat kita temukan. Di dalam alur cerita, terkadang p e n u l i s m e n g g u n a k a n p e r u m p a m a a n -perumpaan Amerika yang terkadang sulit untuk dipahami oleh orang Indonesia s e h i n g g a k a l i m a t y a n g m e n g a n d u n g perumpaan-perumpaan di dalamnya kurang dapat dipahami oleh sebagian pembaca Indonesia.

Secara keseluruhan, novel ini merupakan bahan bacaan yang bagus dan recommended karena memiliki banyak pesan moral bagi pembacanya.

Page 7: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

tuut..tuuuuttt Assalamualaikum

mau kirim kirim salamniih, boleh?

waalaikumsalamoh boleh dong, mau

buat siapa?

ok...buat requestnya, maurequest lagu apa nih?

buat temen- temengue yang lagi puasa,

tetep sabar yaa

requestnya...tolong puterin

adzan maghrib dongteh...

.....

Cerita Ramadhan

Page 8: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

Sisi Lain Ramadhan:

Maknai Ramadhan Lebih DalamOleh Saifuddin Robbani dan Nursyifa Ardhita

Tak terasa keagungan Ramadhan akan kembali dalam hitungan hari. Tak terasa

masa penantian untuk bertemu dengan bulan penuh rahmat ini sudah hampir satu tahun. Begitu banyak hal berlalu dalam kurun waktu satu tahun ini termasuk persiapan untuk menyambut Ramadhan sekarang.

isu utama

Ramadhan merupakan salah satu sarana bagi individu untuk memperbaiki diri. Pada bulan penuh rahmat ini, target-target ibadah harus kita tingkatkan mengingat bulan Ramadhan adalah bulan istimewa. Kita mesti memperpanjang sholat malam, memperbanyak tilawah dan sedekah, mempersering silaturahim, juga ibadah-ibadah lainnya.

“Teman-teman, satu hal yang tidak boleh dilupakan olehmuslim Indonesia adalah kenyamanan yang dirasakan dalam Ramadhan. Di luar sana, banyak muslim yang tertekan jiwa dan batinnya menyambut Ramadhan dan menjalankannya.”

Beberapa waktu yang lalu media mengabarkan bahwa muslim Rohingya terombang-ambing di lautan. Pada akhirnya warga Aceh yang menyelamatkan,menampung dan memberikan pertolongan kepada pengungsi Rohingya tersebut.

Page 9: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

Sampai tulisan ini dibuat, belum ada kejelasan mengenai nasib dari para pengungsi Rohingya. Apabila keadaan ini terus berlanjut -bukan tidak mungkin- para pengungsi akan merasakan bulan Ramadhan dalam keadaan jauh dari rumah, mendapatkan ketidakjelasan status, dan halangan-halangan lain yang dapat merugikan bahkan mengganggu kenyamanan mereka dalam beribadah di bulan Ramadhan.

Selain itu, saudara kita di Suriah juga belum dapat merasakan kenyamanan seperti Indonesia karena adanya perang sipil. Entah sampai kapan perang ini akan berlangsung, yang jelas apabila perang ini terus berlanjut sampai Ramadhan maka ibadah yang seharusnya dapat dilaksanakan dengan khidmat, tidak akan dapat dilaksanakan.

Tidak berbeda jauh dengan Suriah, muslim Palestina juga masih merasakan suasana mencekam dalam menyambut Ramadhan kali ini. Walaupun gencatan senjata telah disepakati, namun pesawat tak berawak dan tank tetap hilir mudik menghantui warga Palestina.

Pada akhirnya Ramadhan bukan hanya tentang ritual berulang yang selalu ada setiap tahun, tapi juga bagaimana penghayatan terhadap kemuliaan itu dapat pula diimplementasikan ke dalam sebelas bulan lainnya terutama dalam hal kepekaan sosial baik kepada saudara yang dekat maupun yang jauh.

Page 10: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

KataKamu

“Mendapatkan predikat takwa bukan cuma sekedar menjadiseseorang yang memiiki kesolehan individu saja tetapi jugakesolehan sosial. Dan Ramadhan kali ini adalah momentumyang tepat untuk mengasah dua kesolehan tersebut.Tentu dampaknya harus dapat dirasakan setelah Ramadhan.”Naufan Rizqullah - Ketua Umum PD KAMMI Sumedang

“Kita memang kudu banyak bersyukur karena menjalanipuasa di Indonesia, tempat yang cenderung aman. Tetapi seringkali bulan puasa justru dijadikan momentum untuk

males-malesan dan tidur seharian.”Nur Arief Novian - Angkatan Pertama FAM Unpad

Sisi LainRamadhanyangTerlupakan

“Ramadhan kembali menyapa kita. Berbahagialahorang-orang beriman yang kembali bersua denganRamadhan. Betapa tidak kedatangan Ramadhanadalah momentum bagi kita untuk mengekspresikanrasa syukur kita terhadap apa yang telah Allah berikan.Napas akan menjadi tasbih, tidur akan jadi ibadah, do’aakan dijabah, amal baik akan dilipatgandakan pahalanya.Semoga Ramadhan ini tidak hanya sekedar perjalanansirkular waktu yang selalu datang, pergi, dan datangkembali. Tapi momen ini harus bisa menjadikan hati dandiri kita lebih baik lagi.”Parmohonan Nasution - Ketua FKDF 20014/2015

Page 11: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

Tidak ada istilah puasa sehat, yang ada

adalah “dengan puasa, kita menjadi sehat”.

Puasa memiliki berbagai manfaat baik bagi

kesehatan fisik maupun kejiwaan,

membiasakan kesabaran, menguatkan

kemauan, mengajari, dan membantu

bagaimana menguasai diri serta membentuk

ketakwaan yang kokoh.

Hasil wawancara salah satu reporter

Aksara Moeda dengan Isman Muayyad,

Menteri Koordinator Pengembangan Potensi

Mahasiswa BEM KEMA Unpad 2015.

(R = Reporter, N = Narasumber)

Tips dan Trik

PuasASehatalaIsman Muayyad

Oleh : Puput Nurholipah

Sumber : www.manfaatpuasa.com

R : Apa yang anda lakukan saat santap sahur?

N : Makanan utama tetap empat sehat lima

sempurna, dong.

R : Apa yang menjadi senjata andalan saat

santap sahur?

N : Secangkir energi ala Rasulullah yaitu

campuran madu, kurma, dan gula merah

diseduh dengan air hangat.

Jiwa pun perlu nutrisi yaitu dengan stay

connect to Allah. Selama berpuasa agar tetap

menjadi ibadah, bisa dengan cara mencari

aktivitas yang bermanfaat dan

menyibukkan diri dalam kebaikan.

R : Ketika berbuka puasa, apa yang disantap?

N : 3 – 5 buah kurma, dan air teh manis hangat.

.

Kurma memiliki banyak manfaat. Buah ini

mudah dicerna dan mengeluarkan zat yang

mengaktifkan sistem pencernaan yang telah

beristirahat selama berpuasa. Kurma juga

mengandung gula alami seperti glukosa,

sukrosa, dan fruktosa yang baik untuk

menstabilkan gula darah dan mengembalikan

energi tubuh. Kurma juga tinggi kandungan

serat sehingga dapat mencegah sembelit

selama puasa akibat kekurangan cairan tubuh.

Kurma juga dapat menyeimbangkan tingkat

keasaman tubuh saat berbuka.

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas

orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,”(QS. Al-Baqarah:183)

Page 12: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

Badan Pemberdayaan Perempuan

Ramadhan di Langsa

Page 13: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

Ada yang salah di masyarakat kita dalam memandang filsafat. Kok bisa akar ilmu yang demikian pentingnya

malah diartikan sebagai sumber kesesatan? Dewasa ini, bila kita bicara filsafat maka yang akan jadi topik

obrolan ialah soal keraguan akan Tuhan, pemikiran tokoh-tokoh yang bahkan namanya sulit kita ingat,

juga tentang istilah-istilah njelimet yang sebenarnya enggak penting-penting amat.Disitulah letak

kesalahannya. Filsafat diajarkan secara salah di lingkungan kita. Seolah-olah ketika bicara filsafat hanya

tentang Tuhan yang menjadi pokok bahasan. Seolah-olah filsafat cuma melulu membahas pemikiran orang lain.

Hey, kita telah melupakan hakikat filsafat itu sendiri! Sejatinya filsafat bukanlah ilmu menghafal. Filsafat ialah

upaya pencarian ilmu itu sendiri! Bukan hafal pemikiran tokoh maka kita disebut berfilsafat. Filsafat justru

hal remeh temeh. Mempertanyakan dunia yang dianggap telah mapan.

Kenapa tiap hujan turun kita teringat mantan?

Kenapa juga tiap masyarakat harus ikut pemilu?

Kenapa Ibu Guru justru lebih cantik kalau marah?

Nah! Lewat pertanyaan-pertanyaan sederhana itulah sejatinya kita sedang berfilsafat. Menyedihkan melihat

mahasiswa hanya tahu filsafat secara teoritik. Hafal begitu banyak pemikiran, hafal istilah-istilah yang rumit,

tapi tidak punya pertanyaan mendasar tentang hidup ini. Merasa pandai dengan tahu hal-hal seperti itu,

merasa melihat dunia dengan luas tapi ia lupa bahwa ia masih menggunakan kaca mata orang lain untuk

melihat. Ia lupa merekonstruksi pandangannya sendiri tentang dunia.

Kasihan kan?

Sastrawan KAMMI

“Menyedihkan melihat mahasiswa hanya tahu filsafat secara teoritik. Hafal begitu banyak pemikiran, hafal istilah-istilah yang rumit, tapi tidak punya pertanyaan mendasar tentang hidup ini.”

Andika Abdul Basith Kadep Keilmuan KAMMI Sosmed UNPAD

Filsafat kok gitu?

Page 14: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

Puisi

aku maluKarya Tiara Rizkita

Page 15: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

PUNYA USAHA SEBELUM BERTOGA,

SIAPA TAKUT !Oleh : Fadzilatunnisa Rofifah

“Curi start”, ujar salah seorang staff keilmuan,

Saiffudin Robbani, ketika ditanya alasannya

memulai usaha. Memilih bergelut di bidang

wirausaha saat masih duduk di bangku kuliah

memang pilihan yang tidak mudah, terlebih jika

kamu juga aktif di berbagai organisasi kampus

maupun ekstra kampus. Tetapi, hal tersebut

tidak menjadi halangan untuk memiliki usaha

sebelum bertoga. Ada beberapa kendala yang

biasa dialami oleh orang-orang yang mau mulai

usaha, antara lain :

1. Takut gagal Rasa takut akan kegagalan harus segera kita

kikis. Jika kita sudah merasa takut gagal bahkan

sebelum mulai, maka niat kita untuk membuka

usaha tidak aka berjalan. Selain itu, apabila rasa

takut gagal masih mendarah daging, maka kamu

hanya akan menjadi orang yang biasa-biasa saja

dengan kehidupan yang biasa pula. Hal ini

mungkin terjadi karena kemampuan kamu

terhalang oleh ketakutan yang ada. Jadi, ayo

hadapi ketakutanmu!

- Syekh Muhammad al Ghazali

“Anda adalah cermin dari pikiran-pikiran anda sendiri”

2. Tidak ada modal “Hari ini adalah zaman dimana kita bisa

memiliki penghasilan dengan modal

smartphone dan sajadah”, ujar Fadzilatunnisa

Rofifah, kepala departemen BUMK. Ia mengaku

tergelitik dengan pernyataan yang dilontarkan

oleh seorang pengusaha muda dalam sebuah

seminar internet marketing. Kamu bisa

memulai usaha kecil-kecilan seperti berjualan

pulsa. Apabila usaha tersebut kamu lakukan

secara terus menerus dan disiplin dalam

pembukuan, tidak menutup kemungkinan

kamu bisa menjadi agen pulsa dengan modal

Rp50.000.

Bagaimana dengan kendala-kendala yang

lain? Kendala-kendala lain akan muncul seiring

dengan berjalannya usaha yang kita jalankan.

Oleh karena itu, untuk mempersiapkan diri

sebelum bertemu dengan kendala-kendala

tersebut, ada metode 3B dapat kita lakukan,

yaitu :

Terus “Belajar”

Terus “Bertahan”

Terus “Beribadah”Jadi, tunggu apalagi. Ayo mulai berwirausaha!

Page 16: AksaraMoeda! Ed. Pionir Juni 2015

Penanggung Jawab Saiful Islam RobbaniPemimpin Redaksi

Rahmania K. FirdausiReporter:

Saifuddin Robbani | Puput Nurholipah | Nurussyifa ArdhitaJijah Suhardjo | Tiara Rizkita

Editor:Maryam Jamilah | Astri Prabawati L. | Alysa Widyatari K | Lina Fatinah

Layouter:Robi Afrizan Saputra | Asti Destilla SS

Distributor: Andika Abdul Basith | Marwan Hadid

AksaraMoeda!Kontributor

Terima Kasihsudah membaca

:)