AKADEMI FUTSAL INDONESIA Ahmad Sodikin Program Studi Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik Sipil Dan Perencanaan Universitas Gunadarma Jl. Akses Kelapa Dua, Cimanggis 16951 ABSTRAKSI Pada zaman sekarang di kota Jakarta sudah jarang sekali ditemukan lahan kosong yang luas, sebetulnya jika dianalisa lahan untuk menhilangkan stress setelah bekerja, sangat dibutuhkan seperti lahan yang difungsikan untuk berolahraga, karena olahraga dapat menyehatkan tubuh dan mengendorkan sendi- sendi yang kaku. Pada saat ini karena lahan kosong sudah jarang ada, tetapi mereka tetap dapat bermain olahraga sepak dengan lapangan yang lebih kecil dan jumlah pemain yang lebih sedikit. Yang lebih dikenal dengan Futsal. Olahraga ini dapat dimainkan dari berbagai kalangan umur, jenis kelamin, tingkatan strata, maka dibutuhkan asrama dan pendidikan secara formal, agar pendidikan mereka tidak tertinggal. Walaupun mereka akan lebih menguasai bidang olagraga Futsal yang menjadi pendidikan utamanya. Untuk menciptakan atlit yang berprestasi, maka dibutuhkan fasilitas-fasilitas yang mendukung atlit Futsal, seperti lapangan futsal Indoor dan Outdoor, ruang kelas formal, ruang kelas teori, ruang fitness, senam, sauna, ruang komputer, ruang auditorium. Sehingga mereka dapat menjadi pemain profesional dibidang Futsal dan di dalam pendidikannya. Kata Kunci : Futsal, Lapangan, Atlit 1. PENDAHULUAN Disekitar kota besar seperti di Jakarta sudah sangat jarang lahan kosong yang difungsikan sebagai tempat rekreasi maupun berolahraga, sehingga menambah jumlah populasi orang stress bertambah. Berkat kejelian dari Komisi PSSI melihat masyarakat dari kalangan anak-anak, remaja, dan dewasa bermain si kulit bundar di lahan yang sangat terbatas yang dimainkan oleh 5 orang dalam 1 tim, maka PSSI membuat sebuah lapangan yang dapat dimainkan oleh 10 orang.
45
Embed
AKADEMI FUTSAL INDONESIA - publication.gunadarma.ac.idpublication.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/1678/1/Artikel... · AKADEMI FUTSAL INDONESIA Ahmad Sodikin Program Studi Teknik
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
AKADEMI FUTSAL INDONESIA
Ahmad Sodikin Program Studi Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik Sipil Dan Perencanaan
Universitas Gunadarma Jl. Akses Kelapa Dua, Cimanggis 16951
ABSTRAKSI
Pada zaman sekarang di kota Jakarta sudah jarang sekali ditemukan lahan
kosong yang luas, sebetulnya jika dianalisa lahan untuk menhilangkan stress
setelah bekerja, sangat dibutuhkan seperti lahan yang difungsikan untuk
berolahraga, karena olahraga dapat menyehatkan tubuh dan mengendorkan sendi-
sendi yang kaku.
Pada saat ini karena lahan kosong sudah jarang ada, tetapi mereka tetap
dapat bermain olahraga sepak dengan lapangan yang lebih kecil dan jumlah pemain
yang lebih sedikit. Yang lebih dikenal dengan Futsal. Olahraga ini dapat dimainkan
dari berbagai kalangan umur, jenis kelamin, tingkatan strata, maka dibutuhkan
asrama dan pendidikan secara formal, agar pendidikan mereka tidak tertinggal.
Walaupun mereka akan lebih menguasai bidang olagraga Futsal yang menjadi
pendidikan utamanya.
Untuk menciptakan atlit yang berprestasi, maka dibutuhkan fasilitas-fasilitas
yang mendukung atlit Futsal, seperti lapangan futsal Indoor dan Outdoor, ruang
kelas formal, ruang kelas teori, ruang fitness, senam, sauna, ruang komputer, ruang
auditorium. Sehingga mereka dapat menjadi pemain profesional dibidang Futsal dan
di dalam pendidikannya.
Kata Kunci : Futsal, Lapangan, Atlit
1. PENDAHULUAN
Disekitar kota besar seperti di Jakarta sudah sangat jarang lahan
kosong yang difungsikan sebagai tempat rekreasi maupun berolahraga,
sehingga menambah jumlah populasi orang stress bertambah.
Berkat kejelian dari Komisi PSSI melihat masyarakat dari kalangan
anak-anak, remaja, dan dewasa bermain si kulit bundar di lahan yang sangat
terbatas yang dimainkan oleh 5 orang dalam 1 tim, maka PSSI membuat sebuah
lapangan yang dapat dimainkan oleh 10 orang.
Olahraga ini dinamakan FUTSAL yaitu olahraga yang dimainkan oleh 5
orang dalam 1 tim. Lapangan terbuat dari rumput sintetis dan ada juga yang
terbuat dari parkit kayu maupun plastik. Olahraga FUTSAL dimainkan didalam
ruangan, sehingga tidak tergangu oleh cuaca yang tidak bersahabat.
Untuk tidak membuat sia-sia dalam olahraga FUTSAL maka dibuatlah
sekolah atau akademi yang dapat secara khusus melatih untuk menjadi atlit
yang profesional dibidangnya dan pendidikan formal yang sudah ada tetap
diberikan, sehingga dapat menjadi pendukung dalam hidup diluar bidang
olahraga FUTSAL.
2. DESKRIPSI KASUS PROYEK
2. 1. Deskripsi Proyek
a. Nama Proyek : Akademi Futsal Indonesia
b. Tema Proyek : Shoot On Target
c. Status Proyek : Fiktif ( Tidak Nyata )
d. Lokasi Proyek : Jl. Benyamin Suaeb, Kemayoran
e. Luas Proyek : + 5 Ha
f. Peraturan : KDB : 40%
KLB : 3.5
Lantai : 16 Lt
2.2. Pengertian Umum
1. Akademi : Lembaga pendidikan tinggi untuk mempersiapkan tenaga
profesi.1
• Lembaga : bakal dari sesuatu, asal mula yang akan menjadi sesuatu,
bentuk, wujud, rupa, acuan, ikatan, badan atau organisasis yang
memiliki tujuan yang jelas terutama dalam bidang keilmuan.2
• Pendidikan : proses pengubahan sikap dan perilaku seseorang atau
kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya
pengajaran maupun pelatihan.3
• Profesi : pekerjaan yang dilandasi oleh pengetauan atau pendidikan
tertentu.4
1 Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Tim Media
2 Ibid, hal. 348
3 Ibid, hal. 184
2. Futsal :
• Dalam bahasa Spanyol dan Portugis (bahasa ibu penduduk Amerika
Latin), sepak bola lebih dikenal dengan futbol atau futebol, dalam
bahasa yang sama sepakbola “gedongan” dinamai futsal, sal adalah
ruangan. Mengambil dari bahasa Francis (salon) atau Spanyol (sala).5
• Menurut FIFA : Permainan bola yang dimainkan oleh dua regu, yang
masing-masing beranggotakan lima orang. Dengan lapangan futsal
dibatasi baris. Dapat dimainkan didalam maupun diluar ruangan.6
3. Indonesia: Suatu negara yang memiliki rakyak, wilayah kekuasaan,
pepimpin bangsa yaitu Presiden.
• Negara : Organisasi dalam suatu wilayah tertentu yang diatur oleh
kekuasaan tertinggi yang sah dan ditaati rakyat.7
Berdasarkan pengertian masing-masing kata tersebut, maka
kesimpulan yang dapat diambil bahwa Akademi Futsal Indonesia adalah:
Suatu badan yang menampung para calon atlit futsal dalam latihan
fisik atau ketrampilan teknik dan penguasaan teori-teori yang ada dalam futsal,
yang diperuntukan untuk masyarakat Indonesia.
2.3. Faktor Didirikan Akademi Futsal Indonesia
• Pada tahun 2002 Indonesia menjadi tuan rumah Asia Futsal Competitions
(AFC).
• Pada tahun 2001 Indonesia masuk dalam Asia Futsal Federation (AFF).
• Pada tahun 2006 diadakan Liga Futsal Indonesia.
• Banyaknya peminat dalam bermain Futsal.
• Tim Futsal Indonesia rutin tiap tahun mengikuti pertandingan yang
diselenggarakan oleh AFF.
• Sudah banyak club-club Futsal di Indonesia yang didirikan dan sudah
memiliki cabang diberbagai kota di Indonesia
• Sering diadakannya turnamen Futsal di Jakarta yang diikuti oleh berbagai
kalangan, seperti pelajar, mahasiswa, umum, klub dari berbagai kota di
Indonesia
4 Ibid, hal. 429
5 Internet. www.wikimedia.com
6 Ibid, www.Wikimedia.org/wiki/FUTSAL
7 Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Tim Media
2.4. Tujuan Dan Fungsi Akademi Futsal Indonesia
Ada tiga tujuan utama penyediaan dan pembangunan prasarana
olahraga yang dalam hal in adalah sebuah Akademi Futsal yaitu:
1. Permasalahan Olahraga : Mengolahragakan masyarakat secara luas
dengan biaya yang dapat dijangkau oleh kemampuan rakyak atau
dengan memberikan beasiswa kepada yang berprestasi dalam bidang
olahraga. Dalam hal ini permasalahan olahragaini, peranan proyek
Akademi Futsal Indonesia ini berupa:
• Penyewaaan prasarana lapangan Futsal bagi masyarakat secara
individual maupun kelompok / regu.
• Pengadaan perpustaakan olahraga secara umum, dan olahraga Futsal
khususnya.
• Mengadakan pameran, pemutaran film atau seminar olahraga,
khususnya olahraga Futsal.
• Memberikan tontonan pertandingan Futsal bagi masyarakat.
2. Pembibitan Olahraga : Pembinaan calon-calon / bibit olahragawan untuk
mencapai prestasi yang dibanggakan.
Peranan proyek dalam pembibitan olahraga Futsal berupa:
• Penyeleksian dan pembinaan atlit olahraga Futsal menuju
olahragawan berprestasi.
• Pembinaan dengan mengadakan kursus atau pelatihan Futsal.
• Penyelenggaraan pertandingan secara berjenjang (umur) dari taraf
daerah sampai taraf nasional.
3. Olahraga Prestasi : Pembinaan dan pengembangan olahragawan
berprestasi, untuk mencapai prestasi yang maksimal.
Peranan proyek pembentukan olahragawan berprestasi berupa :
• Mengadakan hunian / asrama bagi pemain yang sedang menjalankan
olahraga pemusatan pelatihan.
• Pelatihan dan pembinaan untuk pemain berprestasi.
• Penyelenggaraan pertandingan Futsal hingga taraf nasional dan
regional.
2.5. Fasilitas Yang Dibutuhkan
No Fasilitas Keterangan
1 Lapangan Olahraga Terdiri dari gedung olahraga, lapangan
bertanding, lapangan latihan, fitness dan
lain-lain.
2 Hunian dan Asrama Merupakan fasilitas asrama untuk
pemain, pengelola, termasuk fasilitas
Laundry untuk pakaian dan sepatu.
3 Pengelola Merupakan perkantoran dan administrasi
tempat pengurs segala aspek
kepentingan Futsal serta
4 Pendidikan Fasilitas pendidikan yang terdiri dari kelas
dan ruang-ruang khusus lainnya.
5 Pendukung Fasilitas di luar fungsi olahraga tetapi
merupakan pendukung kelancaran
aktifitas.
2.6. Program Kegiatan
No Uraian Kegiatan
1 Pelatihan Pemain : Mengganti Pakaian
Membersihkan Diri
Latihan / berolahraga
Pengarahan Latihan
Evaluasi Latihan
Istirahat
Konferensi Pers
Makan dan Minum
Pelatih : Memberikan Pengarahan
Memberi Latihan
Mengevaluasi Hasil Latihan
Istirahat
Ikut serta dalam latihan
Rapat antar pelatih dan
Wakil Pelatih
Makan, Minum
Ganti Pakaian
Konferensi Pers
2 Wasit dan
Pembantu Wasit
• Memimpin Pertandingan
• Istirahat
• Berunding, Rapat dengan para Wasit
• Ganti Pakaian
• Latihan Kewasitan
• Evaluasi Setelah Memimpin
Pertandingan
• Makan, Minum
• Berbilas
3 Penonton • Berolahraga
• Menonton Pertandingan
• Menunggu Pertandingan
• Makan, Minum
• Jalan-jalan
• Membaca Buku, Majalah, Koran
• Menghadiri Seminar, Pameran
tentang Olahraga Futsal
4 Wartawan • Bekerja
• Mencari Berita
• Wawancara
• Konferensi Pers
• Mengirim Berita
• Meliput Pertandingan
5 Panitia Pertandingan • Bekerja
• Mempersiapkan Pertandingan
• Rapat
• Istirahat
• Menjual Tiket
• Makan, Minum
6 Pengelola Administrasi :
• Kegiatan Surat menyurat
• Melakukan Pelayanan Teknis
• Perencanaan Program Kerja
• Pelayanan Informasi
• Rapat Umum Pengurus
Pengelolaan :
• Penginapan :
o Pendataan Penghuni
o Pelayanan
• Transportasi :
o Pelayanan
• Konsumsi :
o Pelayanan
7 Petugas Perpustakaan • Melayani Pengunjung
• Memperbaiki buku
• Pengelola Perpustakaan
• Foto Copy
• Menyimpan Barang
• Makan dan Minum
8 Petugas Pelayanan • Membersihkan Ruangan
• Mencuci, menyetrika
• Memasak
• Istirahat, Tidur
• Makan dan Minum
• Mandi
• Menjaga Keamanan
9 Dokumentasi dan
Informasi
Inventarisasi :
• Pendataan Perlengkapan
• Penyimpanan Perlengkapan
• Perawatan Perlengkapan
• Pembelian Perlengkapan
• Pengadaan Perlengkapan
Dokumentasi
Informasi :
• Pendataan Koleksi
• Menyusun Koleksi
• Pelayanan Tamu
• Registrasi
• Menitipkan Barang
• Membaca Buku
• Menikmati Audio Visual
10 Pelayanan / Penunjang
• Melihat
• Membeli
• Menonton
• Makan
2.7. Kebutuhan Ruang
No Uraian Kegiatan
1 Pelatihan
Pemain :
• Hunian
• Laundry Pakaian dan Sepatu
• Ruang Kesehatan
• Ruang Bersama
• Ruang Baca
• Ruang Ganti
• Ruang Fitnes
• Ruang Senam
• Ruang Terapi
• Sauna
• Lapangan Latihan
• Gedung Bertanding
• Ruang Makan
• Toilet
Pelatih :
• Ruang Kerja
• Ruang Ganti
• Sauna
• Hunian
• Ruang Peralatan dan Perlengkapan
2 Pengelola
Administrasi :
• Ruang Administrasi dan Keuangan
Klub
• Ruang Arsib
• Ruang Personalia
• R. Ketua Pengelola dan Sekretaris
• R. Bagian Umum
• R. Rapat
• R. Servise dan Gudang
• Toilet
• R. Duduk
Pengelola :
• Kantor Pengelola
• R. Arsip
• R. Ketua Umum
• R. Wkl Ketua Umum
• R. Rapat
• R. Bid. Luar Negeri
• R. Service dan Gudang
• Toilet
• Mushola
3 Pendidikan
• R. Kelas
• R. Pengawas
• R. Informasi
• R. Pelatih
• R. Audio Visual
• R. Operator
• R. Lab. Komputer
• R. Perpustakaan
• R. Pustakawan
• R. Pantry
• Toilet
• R. Service dan Gudang
• R. Duduk
4 Gedung Olahraga
• Lapangan Futsal
• Mini Shop
• Cafetaria
• R. Liput
• R. Pers
• R. Kesehatan
• R. Atlit / Pemain
• R. Diskusi
• R. Wartawan
• R. Service dan Gudang
• R. Kontrol
• Toilet
• R. Peralatan
• R. Penampungan Sampah
• R. Keamanan
• R. Loket
• R. Parkir
3. ELABORASI TEMA
Tema yang dipilih dalam proyek Akademi Futsal Indonesia adalah Shoot On
Target. Dengan alasan karena untuk dapat mencapai maksud, tujuan, cita-cita,
harapan dan impian para atlit Futsal menjadi atlit yang Profesional dan dapat
mengharumkan nama bangsa Indonesia.
3.1. PENGERTIAN TEMA
• Shoot (Tendangan) adalah gerakan menendang, hasil perbuatan
menendang .8
• Shoot dalam sepakbola adalah menendang bola ke arah gawang.
• Shoot dalam bahasa inggris adalah try to score a goal.9
• Target adalah sesuatu yang menjadi tujuan.10
• Target dalam bahasa inggris adalah something aimed at in shooting11
Sehingga dari pengertian masing-masing kata dapat digabungkan
menjadi pengertian bahwa Shoot On Target adalah suatu gerakan untuk
mencapai tujuan yang diinginkan.
Terdapat beberapa poin yang ada dalam tema Shoot On Target,
yang diantaranya:
• Semangat, karena dalam olahraga selalu tertanam jiwa semangat tanpa
pantang menyerah, untuk mencapai juara.
• Fokus, memiliki arah tujuan yang jelas dalam berlatih Futsal, serta
pendidikan formal yang sudah ada.
• Sasaran, berupa tujuan yang akan dicapai oleh atlit futsal dan negara
dalam cabang olahraga futsal.
3.2. INTERPRETASI TEMA
Penerapan tema dalam perancangan adalah pada:
1. Pola Spatial.
Dengan membuat titik pusat yang menjadi titik tujuan dalam membuat
dan menempatkan bangunan sesuai dengan temanya Shoot on Target.
8 Kamus lengkap bahasa Indonesia, tim media hal 520
9 Oxford Learner’s Pocket Dictionary 1991 Oxford University Press hal 380
10 Ibid hal 476
11 Ibid hal 424
Bentuk Bangunan
• Bentuk bangunan yang dibuat adalah untuk mengungkapkan fungsi
dari bangunan tersebut sebagai bangunan Akademi Futsal,
• Bentuk bangunan berkonsep modern, yaitu mengikuti jamannya,
dimana fungsi ruangan lebih diperhatikan, sehingga mempermudah
yang dibutuhkan oleh penghuni maupun pengunjung.
• Bentuk pada bangunan stadion futsal diambil dari bentuk setengah
bola, karena bola adalah benda yang digunakan dalam bermain
futsal. Bola merupakan bentuk berpusat dan memiliki konsentrasi
(pemusatan) yang tinggi, seperti halnya lingkaran yang menjadi
bentuk dasarnya, bentuk bola mempunyai poros pada umumnya stabil
terhadap lingkungannya, dilihat dari sudut manapun wujud bola selalu
nampak sama.
• Bentuk bangunan asrama dan pendidikan yang berbentuk
melengkung seperti tendangan bola pada saat di tendang.
2. Struktur dan Bahan Bangunan
• Menggunakan struktur bentang lebar, seperti, space frame, maupun
kabel.
• Bahan bangunan yang digunakan berasal dari baja, besi, beton
bertulang.
• Menggunakan tekstur halus dan kasar seperti kaca pada tekstur yang
halus dan beton untuk tekstur kasar, beton juga dapat menjadi
maksud dari semangat karena bentuknya yang keras dan kuat.
3. Pola Massa Bangunan
• Pola massa bangunan yang tercipta adalah bentuk lingkaran jika
dilihat dari atas yang akan menjadi bentuk primer yang dikelilingi oleh
bentuk sekunder, yang berupa bangunan asrama, pendidikan,
pengelola, dan pendukung lainnya seperti taman dan tempat parkir..
• Sehingga bangunan yang dikelilingi tersebut dapat menjadi point of
view, karena bentuknya yang berbeda dari bentuk bangunan yang
lainnya.
• Massa bangunan pendidikan dan asrama, dipisahkan oleh Jembatan
walaupun dibawahnya terdapat podium sebagai ruang pengelola dan
sirkulasi manusia dalam ruangan. Sehingga jembatan tersebut
menjadi sirkulasi yang mempercepat dan mempermudah para
penghuni akademi futsal tersebut.
4. ANALISA
4.1. ANALISA FUNGSIONAL
4.1.1. Organisasi Ruang
1. Kegiatan Pengunjung
Diagram 4.1. Kegiatan Pengunjung
2. Kegiatan Atlit
Diagram 4.2. Kegiatan Atlit
4.1.2. Pemintakatan
Pada Akademi Futsal Indonesia pemintakatannya terbagi memjadi :
1. Bangunan
Lapangan
Indoor Futsal
Lobby
Loket
Kafetaria
Toilet
Coffee
Shop
Kamar Tidur
Lobby
Lapangan Futsal
indoor/outdoor
Ruang
Olahraga
Jembatan
Penghubung
Ruang Kelas
• Zona Pelatihan Turnamen
• Zona Pendidikan
• Zona Asrama
• Zona Pengelola
2. Sirkulasi
• Zona Pedestrian
• Zona Parkir Mobil
• Zona Parkir Motor
• Zona Parkir Bus
4.1.3. Hubungan Ruang
Diagram 4.3. Hubungan Ruang
Keterangan
No Keterangan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Lobby
Loket
Lapangan Indoor
R. Duduk Penonton
Ruang Pemain
Kelas
Audio Visual
Ruang Komputer
Perpustakaan
Asrama Atlit
Pengelola
R. Makan Bersama
4.1.4. Program Ruang
Kebutuhan dan besaran ruang yang direncanakan pada Akademi Futsal
Indonesia.
4.1.4.1. Kebutuhan Ruang
Tabel 4.1. Kebutuhan Ruang
PEMAKAI AKTIVITAS KEBUTUHAN RUANG
PERSYARATAN KLASIFIKASI
KEGIATAN
PENGUNJUNG
PENONTON PERTANDINGAN
Masuk
Parkir
Masuk Bangunan
Lihat Program dan
Publikasi kegiatan
Beli Tiket dan
Menunggu
Registrasi Tiket
Menoton Acara
Istirahat Per-babak
Makan dan minum
kecil
Menelpon
Buang air kecil dan
air besar
Halaman
Tempat Parkir
Entrance Hall
Foyer
Lobby
Ruang Registrasi
Ruang acara
Lounge
Restoran, café
Ruang telepon
WC / Toilet
Mudah dicapai
Mudah dicapai
Mudah dicapai
Mudah dicapai
Jelas terlihat
Pengawasan / jelas
terlihat
Nyaman, leluasa melihat
Nyaman
Nyaman
Jelas terlihat
Pengudaraan baik,
cukup air
SEMI PUBLIK
PEMAIN
Masuk
Parkir
Masuk Bangunan
Ganti dan simpan
pakaian
Pemanasan
Persiapan terakhir
Istirahat
Breifing
Bertanding / masuk
lapangan
Buang air besar dan
air kecil
Mandi / bilas
Belajar
Menonton yeng
berilmu
Membaca buku
Tidur
Berkumpul, ngobrol,
nonton tv
Sholat
Masak
Makan + minum
Halaman
Tempat Parkir
Hall
Ruang Ganti dan
loker
Ruang Pemanasan
Selasar
Ruang Istirahat
Ruang briefing
Lapangan
WC / Toilet
Kamar mandi /
shower
Kelas
Auditorium
Perpustakaan
Kamar
Ruang berkumpul
Masjid
Dapur / pantry
Ruang makan
bersama
Mudah dicapai
Mudah dicapai
Terlihat jelas
Aman
Dekat dengan lapangan
Sesuai kebutuhan
Tenang, nyaman
Tenang, nyaman, aman
Jelas terlihat,
pencahayaan
Pengudaraan baik cukup
air
Pengudaraan baik,
cukup air
Nyaman, tenang
Nyaman, tenang, tata
suara + cahaya
Nyaman, tenang, private
Nyaman, tenang, private
Nyaman, luas, bersih
Besar, nyaman, bersih
Penyedot asap, aman
dari kebakaran
Luas, bersih, nyaman
PRIVATE
Masuk
Parkir
Halaman
Tempat parker
Mudah dicapai
Mudah dicapai
PENGELOLA
Menjaga acara
hingga akhir
Menjaga barang
simpanan
Mempersiapkan
kebutuhan
Mengecek lapangan
Menyimpan kostum
dan sepatu
Mengontrol acara
Mengontrol tata
cahaya
Mengontrol atal
teknik dan mekanik
Beristirahat
Makan + minum
Ganti pakaian
Buang air besar dan
kecil
Mandi
Ruang keamanan
Ruang simpan
Ruang persiapan
Ruang simpan
kostum
Ruang kontrol
acara
Ruang kontrol tata
cahaya
Ruang pengawas
tek. Dan mek
Ruang istirahat
Ruang makan
Ruang ganti
WC / toilet
Kamar mandi
Tidak terhalang
Aman
Tenang,aman
Jelas, teliti, sesuai
persyaratan
Aman
Pengawasan
Penglihatan ke lapangan
optimal
Kedap suara
Nyaman, tenang
Bersih
Aman, nyaman
Penghawaan baik,
bersih, cukup air
Penghawaan baik,
bersih, cukup air
PRIVATE
ADMINISTRASI
Masuk
Parker
Masuk bangunan
Menunggu tamu
undangan / penonton
Bekerja
Mengelola gedung
Mengelola biro
penyelenggaraan
pertandingan
Rapat bisnis dan
konferensi pers
Pembuatan rencana
publikasi dan
promosi
Istirahat
Sholat
Menjaga keamanan
pertandingan
Luang air besar /
kecil
Mandi
Halaman
Tempat parkir
Hall
Ruang tunggu
tamu
Ruang kerja
Ruang pengelola
Ruang biro
penyelenggaraan
Ruang rapat
Ruang workshop
Ruang istirahat
Musholla
Ruang keamanan
WC / toilet
Kamar mandi
Mudah dicapai
Mudah dicapai
Mudah dicapai
Nyaman
Nyaman
Nyaman, tenang, private
Nyaman, tenang, private
Nyaman, tenang, private
Nyaman, tenang, private
Nyaman, tenang
Nyaman, tenang, bersih
Nyaman
Ventilasi baik, cukup
air, bersih
Ventilasi baik, cukup
air, bersih
PRIVATE
PEJALAN KAKI
Jalan-jalan
Melihat-lihat
Makan
Minum
Duduk-duduk
Buang air besar, air
kecil
Pedestrian way
Pedestrian way
Restoran, café
Coffee shop
Plaza
WC / Toilet
Nyaman, mudah dicapai
Nyaman, mudah dicapai
Nyaman, bersih, mudah
dicapai
Nyaman, bersih, mudah
dicapai
Nyaman, mudah dicapai
Ventilasi baik, bersih,
cukup air
PUBLIK
4.1.4.2. Besaran Ruang
4.2. Tabel Besaran Ruang
Program Ruang Prasarana Kegiatan Futsal
KELOMPOK
RUANG
UNIT
RUANG
KAPASITAS STÁNDAR
(M2/ORG)
LUAS
(M2)
SIRKULASI JUMLAH SUM
BER
RUANG
FUTSAL
Lap. Futsal
3 unit
42 m x 22 m
(indoor)
25 m x 15 m (2 unit)
924 m2 375 m2 = 750
30 % X 1674 m2 = 502,2 m2
2176,2
m2
F
RUANG UMUM
/ SOSIAL
Lobby Locket Ruang pengelola Ruang briefieng Kios Kafetaria Dapur Ruang kesehatan Ruang keamanan Ruang informasi Ruang VIP Entrance Hall Foyer Ruang registrasi Lounge R. telepon
1500 orang 8 org (2 unit) 4 unit 5 unit 200 org 8 org 2 org 6 org 2 org 1 unit 500 org 500 org 4 org (2 unit) 1500 org 3 unit
0,3 – 0,6 1,2 – 2 4 m X 6 m 3 m X 3 m 6 m X 12 m 20 % dr ruang makan 0,6 – 1,5 0,3 – 0,6 3 m – 5 m 6 m X 8 m 0,7 – 1 0,9 – 1 5 – 8 5
R duduk Ruang administrasi R rapat Musholla R ketua pengelola R TU / keuangan R bid. Publikasi R bid. Futsal R PSSI R klub R ketua umum R. bid. Pengem, prestasi R. bid. Litbang R. bid. Pelatihan R. bid. arsip