Top Banner

of 51

52947025 Makalah Optik Geometri

Jul 07, 2018

Download

Documents

Keys D Ryan
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    1/51

    MAKALAH TENTANG OPTIK GEOMETRI DAN

    FISIS

    DISUSUN OLEH : SITY NOVIA

    NPM : 143112600120035

    FAKULTAS TEKNIK DAN SAIN

    JURUSAN FISIKA

    UNIVERSITAS NASIONAL

    JAKARTA

    2015

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    2/51

    OPTIK GEOMETRI

    1. Pemantulan Cahaya

    Seseorang dapat melihat benda karena benda tersebut

    mengeluarkan atau memantulkan cahaya ke mata kita. Karena ada

    cahaya dari benda ke mata kita, entah cahaya itu memang berasal

    dari benda tersebut, entah karena benda itu memantulkan cahaya

    yang datang kepadanya lalu mengenai mata kita. Jadi, gejala melihat

    erat kaitannya dengan keberadaan cahaya atau sinar.

    Cabang fsika yang mempelajari cahaya yang meliputi

    bagaimana terjadinya cahaya, bagaiamana perambatannya,

    bagaimana pengukurannya dan bagaimana siat-siat cahaya dikenal

    dengan nama Optika. ari sini kemudian dikenal kata optik yang

    berkaitan dengan kacamata sebagai alat bantu penglihatan. Optika

    dibedakan atas optik geometri dan optik fsik .

    !ada optik geometri dipelajari siat-siat cahaya dengan

    menggunakan alat-alat yang ukurannya relati lebih besar

    dibandingkan dengan panjang gelombang cahaya. Sedangkan pada

    optik fsik cahaya dipelajari dengan menggunakan alat-alat yang

    ukurannya relati sama atau lebih kecil dibanding panjang gelombang

    cahaya sendiri.

    Cahaya selalu merambat lurus seperti yang terlihat

    manakala cahaya matahari menerobos dedaunan. Sehingga cahaya

    yang merambat digambarkan sebagai garis lurus berarah yang

    disebut sinar cahaya, sedangkan berkas cahaya terdiri dari beberapa

    garis berarah. "erkas cahaya bisa parallel #, di$ergen %menyebar&

    atau kon$ergen %mengumpul&.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    3/51

    Seorang ahli matematika berkebangsaan belanda yang

    bernama 'illebrod Snellius %()*( + (& dalam penelitiannya ia

    berhasil menemukan hukum pemantulan cahaya yang berbunyi

    (. Sinar datang, sinar pantul dan garis normal terletak pada satu

    bidang datar.

    . Sudut sinar datang sama dengan sudut sinar pantul.

    Secara garis besar pemantulan cahaya terbagi menjadi dua

    yaitu pemantulan teratur dan pemantulan baur %pemantulan dius&.

    !emantulan teratur terjadi jika berkas sinar sejajar jatuh pada

    permukaan halus sehingga berkas sinar tersebut akan dipantulkan

    sejajar dan searah, sedangkan pemantulan baur terjadi jika sinar

    sejajar jatuh pada permukaan yang kasar sehingga sinar tersebut

    akan dipantulkan ke segala arah.

    !ada permukaan benda yang rata seperti cermin datar, cahaya

    dipantulkan membentuk suatu pola yang teratur. Sinar-sinar sejajar

    yang datang pada permukaan cermin dipantulkan sebagai sinar-sinar

    sejajar pula. /kibatnya cermin dapat membentuk bayangan benda.

    !emantulan semacam ini disebut pemantulan teratur  atau

    pemantulan biasa .

    "erbeda dengan benda yang memiliki permukaan rata, padasaat cahaya mengenai suatu permukaan yang tidak rata, maka sinar-

    0ambar (. iagrampemantulan cahaya,

    dengan keterangan %(&

    garis normal, %& sinar

    datang, dan %1& sinar

    pantul. Sudut b adalah

    sudut datang, sudut c

    adalah sudut antul.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    4/51

    sinar sejajar yang datang pada permukaan tersebut dipantulkan tidak

    sebagai sinar-sinar sejajar. !emantulan seperti ini disebut pemantulan

    baur. /kibat pemantulan baur ini manusia dapat melihat benda dari

    berbagai arah. 2isalnya pada kain atau kertas yang disinari lampu

    sorot di dalam ruang gelap, dapat terlihat apa yang ada pada kain

    atau kertas tersebut dari berbagai arah. !emantulan baur yang

    dilakukan oleh partikel-partikel debu di udara yang berperan dalam

    mengurangi kesilauan sinar matahari.

    a. Pemantulan pada Cermin Datar

    Cermin datar adalah cermin yang bentuk permukaannya

    datar. i rumahmu pasti memiliki cermin datar yang digunakan

    setiap hari untuk bercermin. Sekarang cobalah kamu bercermin di

    depan cermin tersebut3 /pa yang terjadi4 !erhatikan bayanganmu di

    cermin tersebut3 "esarnya bayangan yang ada di cermin tidak

    berubah sama sekali masih sama dengan besar kamu yangsesungguhnya, demikian juga jarakmu ke cermin juga sama dengan

     jarak bayangan ke cermin. Sekarang ambilah kertas kemudian tulis

    namamu di atas kertas tersebut kemudian hadapkan tulisan tersebut

    menghadap cermin. !erhatikan tulisan yang ada di kertas3 Kamu akan

    mendapatkan kesan bah5a tulisan tersebut terbalik seolah-olah posisi

    sebelah kanan menjadi kiri.

    ari percobaan ini dapat kita simpulkan bah5a cermin datarakan membentuk bayangan dengan siat-siat maya, sama tegak

    dengan benda aslinya dan sama besar dengan benda aslinya.

    1) Melukis Pembentukan ayan!an Pada Cermin Datar

    6ntuk melukis bayangan pada cermin datar menggunakan

    hukum pemantulan cahaya. 2isalkan saja /nda hendak menentukan

    bayangan benda O sebagaimana terlihat pada gambar . Sinar

    datang dari O ke cermin membentuk sudut datang %i& , di titik

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    5/51

    tersebut ada garis normal tegak yang lurus permukaan cermin.

    engan bantuan busur derajat, ukurlah besar sudut datang %i& yakni

    sudut yang dibentuk oleh sinar datang dengan garis normal. 6kurlah

    sudut pantul %r& yaitu sudut antara garis normal dan sinar pantul

    yang besarnya sama dengan sudut datang. !osisi bayangan dapat

    ditentukan dengan memperpanjang sinar pantul melalui C hingga

    ke O7 yang berpotongan dengan garis OO7 melalui ".

    ") Men!!abun! Dua Cermin Datar

    ua buah cermin datar yang digabung dengan cara tertentu

    dapat memperbanyak jumlah bayangan sebuah benda. Jumlah

    bayangan yang terjadi bergantung pada besar sudut yang dibentuk

    oleh kedua cermin itu. Jika kamu memiliki dua buah cermin segi

    empat lakukanlah percobaan berikut. 8etakkan kedua cermin tersebut

    saling berhadapan dengan salah satu sisi segi empat tersebut

    0ambar .a. 2elukis

    pembentukanbayangan sebuah

    benda titik pada

    cermin datar.

    0ambar .b. 2elukis

    pembentukan bayangan

    sebuah benda garis pada

    cermin datar.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    6/51

    berhimpit hingga membentuk sudut *99, kemudian letakkanlah

    sebuah benda ! %pensil misalnya& diantara kedua cermin tersebut3

    !erhatikanlah berapa jumlah bayangan yang terbentuk4

    6bahlah sudut cermin hingga membentuk sudut 99,

    berapakah jumlah bayangan yang terbentuk sekarang4 :itunglah

    seluruh bayangan pensil yang tampak di permukaan kedua cermin /

    maupun ". ;ernyata sebanyak lima bayangan.

    "ila sudut antara dua cermin datar *9°  menghasilkan 1

    bayangan dari suatu benda yang diletakkan di antara kedua cermin

    tersebut dan sudut 9< menghasilkan ) bayangan, berapakah jumlah

    bayangan yang dibentuk bila sudut antara dua cermin 19< , ,)< ,

    ()< dan seterusnya4

    0ambar 1. ua cermin datar /

    dan " yang dipertemukan kedua

    ujungnya membentuk sudut *9°

    satu sama lain dapat

    memantulkan cahaya dari benda

    ! hingga membentuk tiga buah

    bayangan /=, "=, dan />? ">

    0ambar @. engan

    mempertemukan dua

    permukaan sermin / dan "

    di titik C membentuk sudut

    apit sebesar 9°

    menghasilkan jumlah

     

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    7/51

     ;ernyata jika sudut kedua cermin diubah-ubah %9ABA*99&

     jumlah bayangan benda juga akan berubah-ubah sesuai dengan

    persamaan empiris

    1360

    −=α 

    n

    dengan

    n Jumlah bayangan

    B sudut antara kedua cermin

    !enggunaan gabungan dua cermin datar dapat dijumpai

    misalnya di toko sepatu atau toko pakaian dan digunakan oleh para

    pelanggan toko tersebut saat mencoba sepatu atau pakaian yang

    hendak mereka beli. 0abungan dua cermin ini dapat juga kamu temui

    di salon-salon kecantikan, di tempat ftness centre, atau di rumah

    main bagi kanak-kanak.

    #) Tin!!i Minimal Cermin Datar $!ar %aat er&ermin %eluruh

    ayan!an Tubuh Tampak di dalam Cermin

    "ila seorang anak yang tingginya ()9 cm ingin melihat

    bayangannya pada cermin datar, haruskah cermin itu mempunyai

    tinggi yang sama dengan anak itu4

    "ila d ? jarak mata ke ujung rambut %m&, 8 ? tinggi minimal

    cermin datar yang diperlukan %m&, h ? tinggi orang dari ujung kaki

    sampai ujung rambut %m&, maka diperoleh hubungan bah5a 8 ?

    h. Jadi, agar dapat melihat tinggi seluruh bayangan benda pada

    sebuah cermin datar maka tinggi cermin itu haruslah sama dengan

    setengah tinggi badan. Sedangkan pemasangan bagian ba5ah cermin

    haruslah jarak ujung jari kaki ke mata.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    8/51

    "agaimana dengan jarak orang ke cermin datar, apakah

    berpengaruh dalam pembentukan bayangan4 Ja5abnya tidak.

    !erubahan jarak badan dari cermin datar, hanya merubah besar sudut

    datang %i&. /kan tetapi karena sudut pantul %r& selalu sama dengan

    sudut datang %i&, maka besar sudut-sudut pantul akan berubah sesuai

    dengan perubahan besar sudut-sudut datang sehingga tidak merubah

    bayangan yang terbentuk.

    b. Pemantulan pada Cermin %'erik (en!kun!)

    Cermin serik adalah cermin lengkung seperti permukaan

    lengkung sebuah bola dengan jari-jari kelengkungan D. Cemin ini

    dibedakan atas cermin cekung %konka& dan cermin cembung

    %kon$eks&. Setiap cermin serik baik itu cermin cekung ataupun

    cermin cembung memiliki okus yang besarnya setengah jari-jari

    kelengkungan cermin tersebut.

    2

    R f  =

    dengan

    0ambar ). !anjang

    minimal cermin yang

    diperlukan agarbayangan anak

    tampak seluruhnya

    dari ujung kaki

    sampai ujung rambut

    di dalam cermin

    adalah cukup 8 ?

    h, dimana h sebagai

    tinggi badan anak

    tersebut.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    9/51

    jarak okus

    D jari-jari kelengkungan cermin

    "agian-bagian cermin lengkung antara lain adalah sumbu

    utama %C-O&, titik pusat kelengkungan cermin % C &, titik pusat

    bidang cermin % O &, jari-jari kelengkungan cermin % D &, titik okus E

    titik api % F & , jarak okus %& dan bidang okus .

    0ambar "agian-bagian pada cermin %a& cermin cekung, %b& cermin

    cembung

    0aris pada cermin serik yang menghubungkan antara pusat

    kelengkungan C,  titik okus dan titik tengah cermin O disebut

    sumbu utama.

    2enurut dalil Gsbach jarak antara dua titik tertentu pada

    cermin cekung dapat diberi nomor-nomor ruang. Jarak sepanjang OF

    diberi nomor ruang H, sepanjang FC diberi nomor ruang HH, lebih jauh

    dari C diberi nomor ruang HHH dan dari O masuk ke dalam cermin diberinomor ruang HI. Duang H sampai HHH ada di depan cermin cekung

    %daerah nyata& dan ruang HI ada di belakang cermin cekung %daerah

    maya&.

     0ambar . !enomoran

    ruang pada cermin

    cekung. aerah di depan

    cermin disebut daerahnyata, dan daerah di

    belakang cermin disebut

     

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    10/51

    !ada cermin cekung semua cahaya yang datang sejajar sumbu

    utama akan diokuskan sesuai dengan siatnya yaitu mengumpulkan

    cahaya. ;itik berkumpulnya sinar-sinar pantul disebut titik okus atau

    titik api yang terletak di sumbu utama. Cara melukis sinar-sinar

    pantulnya tetap menggunakan hukum pemantulan cahaya.

    "agaimana jika sinar-sinar yang datang ke cermin cekung tidak

    sejajar sumbu utama4 ;ernyata berkas-berkas sinar pantul akan

    berpotongan di satu titik yang tidak terletak pada sumbu utama. Oleh

    cermin sinar-sinar tersebut akan dipantulkan tidak melalui okus

    melainkan mele5ati suatu titik tertentu pada bidang okus utama

    seperti tampak pada gambar .

     

    1) Pembentukan bayan!an *leh &ermin &ekun!

    6ntuk menggambarkan bagaimana terbentuknya bayangan

    pada cermin cekung dapat menggunakan bantuan sinar-sinar

    istime5a, dengan demikian lukisan bayangan akan dapat dilukis

    dengan mudah karena sinar-sinar tersebut mudah diingat

    ketentuannya tanpa harus mengukur sudut datang dan sudut bias.Sinar-sinaar istime5a inipun tetap berdasarkan hukum pemantulan

    0ambar . !emantulan

    berkas cahaya sejajar

    sumbu utama pada cermin

    cekung

    0ambar *. !emantulan

    berkas cahaya yang

    datangnya tidak sejajar

    sumbu utama padacermin cekung

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    11/51

    cahaya. 6ntuk menggambarkan bagaimana terbentuknya bayangan

    pada cermin serik kita dapat menggunakan bantuan sinar-sinar

    istime5a, dengan demikian lukisan bayangan akan dapat kita lukis

    dengan mudah.

    Sinar-sinar istime5a pada cermin cekung adalah sebagai berikut

    (. Sinar yang datang sejajar sumbu utama dipantulkan melalui titik

    okus %F&.

    . Sinar yang datang melalui titik okus %F& akan dipantulkan sejajar

    sumbu utama.

    L

    1. Sinar-sinar yang datang melalui pusat kelengkungan % C & akan

    dipantulkan kembali melalui titik pusat kelengkungan tersebut.

    C*nt*h melukis bayan!an pada &ermin &ekun!

     

    enda berada di +auh tak terhin!!a

    Gambar 10. Sinar yang sejajar 

    sumbu utama akan dipantulkancermin cekung melalui titik 

    fokus

    Gambar 11. Sinar yang

    melalui fokus akan

    dipantulkan cermin cekung

    sejajar sumbu utama

    Gambar 12. Sinar yang

    melewati titik pusat

    kelengkungan cermin akan

    dipantulkan cermin cekung

    melewati titik tersebut.

    Sinar-sinar yang berasal dari

    benda yang jauh tak terhingga

    datang ke cermin berupa sinar-

    sinar sejajar dan oleh cermin

    sinar-sinar ini akan dikumpulkan

    di okus utama sehingga

    bayangan benda yang terbentuk

    berupa titik di titik okus cermin.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    12/51

     

    enda berada di titik pusat kelen!kun!an &ermin (titikC)

     

    enda berada di ruan! II

     

    enda berada di ruan! III

    "enda /" berada di titik pusat

    kelengkungan cermin cekung

    akan menghasilkan bayangan

    yang tepat berada di titik pusat

    kelengkungan cermin pula.

    apatkah kamu menyebutkan

    siat-siat bayangan yang

    terbentuk 4

    "enda /" berada di ruang HH

    cermin cekung akan

    menghasilkan bayangan di

    ruang HHH. Sebutkan siat-siat

     

    "enda /" terletak di ruang

    HHH cermin cekung akan

    menghasilkan bayangan di

    ruang HH. Cobalah kamu

    sebutkan siat-siat

    bayangan yang terbentuk 3

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    13/51

     

    enda berada di titik '*kus

     

    enda berada di ruan! I

    ari contoh-contoh tersebut dapat disimpulkan bah5a antara

    ruang tempat benda berada dan tempat bayangan berada bila

    dijumlah hasilnya adalah ). Kecuali benda yang berada di titik-titik

    khusus. engan demikian berlaku

    ") Pembentukan ayan!an Oleh Cermin Cembun!

    enda ! tepat di titik fokus maka

    sinar"sinar yang datang dari benda

    dipantulkan ole# cermin cekung

    sejajar sumbu utama se#ingga tidak 

    terbentuk bayangan$ atau sering

     juga dikatakan ba#wa bayangan

     benda berada di jau# tak ter#ingga.

    "ila benda berada di ruang

    H, bayangan yang

    terbentuk merupakan

    perpotongan dari

    perpanjangan sinar-sinar

    pantul, sehingga bayangan 

    Noo! !"#$% &'$(# ) $oo! !"#$% *#$%#$ + 5

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    14/51

    Sama halnya dengan cermin cekung, pada cermin cembung

     juga mempunyai tiga macam sinar istime5a. Karena jarak okus dan

    pusat kelengkungan cermin cembung berada di belakang cermin

    maka ketiga sinar istime5a pada cermin cembung tersebut adalah

    (. Sinar yang datang sejajar dengan sumbu utama akan dipantulkan

    seolah-olah berasal dari titik okus %F&.

    . Sinar yang datang menuju titik okus %F& akan dipantulkan sejajar

    sumbu utama.

    1. Sinar-sinar yang menuju titik pusat kelengkungan % C & akan

    dipantulkan seolah-olah berasal dari titik pusat kelengkungan

    tersebut.

    C*nt*h melukis bayan!an pada &ermin &embun!

    Seperti halnya pada cermin cekung, melukis bayangan pada cermin

    cembung juga diperlukan minimal dua sinar istime5a. Karena depan

    cermin adalah ruang HI maka berapapun jarak benda nyata dari

    0ambar (1. Sinar yang

    datang sejajar sumbu utama

    akan dipantulkan seolah-olah

    dari titik okus

    0ambar (@. Sinar yang

    datang seolah-olah menuju

    okus akan di pantulkansejajar sumbu utama

    0ambar (). Sinar yang

    datang menuju pusatkelengkungan akan

    dipantulkan kembali melalui

     

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    15/51

    cermin tetap berada di ruang HI . engan demikian bayangan yang

    terbentuk berada di ruang H cermin cembung dan bersiat maya,

    diperkecil.

    Htulah sebabnya bayangan yang terlihat di dalam kaca spion dari

    benda-benda nyata di depan kaca spion tampak mengecil dan spion

    mampu mengamati ruang yang lebih luas.

    Ketentuan %i'at,si'at ayan!an *leh Cermin en!kun!

    Selain dengan cara melukis secara cepat kamu dapat

    menentukan siat-siat bayangan yang dibentuk oleh cermin-cermin

    serik dengan menggunakan ketentuan-ketentuan berikut

    - Jumlah nomor ruang benda dan nomor ruang bayangan selalu

    sama dengan lima

    - "enda yang terletak di ruang HH dan HHH selalu menghasilkan

    bayangan yang terbalikterhadap bendanya. Sedangkan benda-

    benda yang berada di ruang H dan HI akan selalu menghasilkan

    bayangan yang sama tegak dengan bendanya.

    - Jika nomor ruang bayangan lebih besar daripada nomor ruang

    benda, bayangan selalu lebih besar daripada bendanya

    %diperbesar&.

    - Jika nomor ruang bayangan lebih kecil daripada nomor ruang

    benda, bayangan selalu lebih kecil daripada bendanya

    %diperkecil&.

    0ambar (. !roses

    pembentukan

    bayangan pada cermin

    cembung. "ayangan

    dari benda nyata

    selalu di ruang Hcermin, bersiat maya,

    diperkecil dan sama

    te ak den an

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    16/51

    #) -ubun!an antara arak enda/ arak 0*kus dan arakayan!an

    :ubungan antara jarak benda %s&, jarak okus %& dan jarak

    bayangan %s=& pada cermin cekung dapat ditentukan dengan bantuan

    geometrik.

    !erhatikan perbandingan-perbandingan geometri dan

    trigonometri dari gambar ( tersebut di atas. Jarak /" ke O adalah

     jarak benda %s&, jarak /="= ke cermin adalah jarak bayangan %s=& dan jarak F ke O adalah jaraak okus %&. !ada gambar tersebut tampak

    bah5a segitiga 0FO dan /7"7F sebangun sehingga berlaku,

    %&

    %!'

    G&

    '!'=

    sehinggaf 

    s'"f 

    #

    #'=

    !ada gambar tampak juga bah5a segitiga /"O dan /7"7O sebangun

    sehingga diperoleh,

    &!

    &!'

    !

    '!'=

      sehinggas

    s'

    #

    #'=

      . Substitusikan kedua

    persamaan sehingga diperoleh persamaanf 

    s'"f 

    s

    s'=

    , gunakan

    perkalian silang sehingga,

    s=. ? s.s= + s. 

    0ambar (. :ubungan

    antara jarak benda %s&,

     jarak bayangan %s=&,

    dan jarak okus %&

    dalam ukuran

    geometri.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    17/51

    "agilah semua ruas dengan ss7, akhirnya diperoleh

     '

    1

    1

    s

    1

     s−=

    atau'

    1

    s

    1

    1

     s+=

    "ila jarak okus sama dengan separuh jarak pusat kelengkungan

    cermin ? D, sehingga persamaan cermin lengkung juga dapat

    dituliskan dalam bentuk sebagai berikut

    's

    1

    s

    1

    2+=

    alam menggunakan persamaan tersebut perlu diperhatikan

    kesepakatan tanda yang telah disepakati bersama yaitu

    a. Jarak benda s bernilai positi %M& jika benda nyata terletak di depan

    cermin.

     Jarak benda s bernilai negati %-& jika benda maya terletak di

    belakang cermin.

    b. Jarak bayangan s’ bernilai positi %M& jika bayangan nyata di depan

    cermin.

     Jarak bayangan s’ bernilai negati %-& jika bayangan maya di

    belakang cermin.

    c. R dan bertanda positi %M& untuk cermin cekung dan bertanda %-&

    untuk cermin cembung.

    "erbeda dengan cermin datar besar bayangan yang dibentuk

    oleh cermin lengkung berbeda-beda sesuai dengan letak benda

    tersebut terhadap cermin. 6ntuk mengetahui perbesaran linier pada

    pembentukan bayangan pada cermin lengkung maka dapat

    dibandingkan tinggi bayangan h’   dengan tinggi benda h  atau jarak

    bayangan terhadap cermin s’  dengan jarak benda terhadap cermin s.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    18/51

     s

     s

    h

    h M 

      ''==

    dengan

    M perbesaran linier

    h’  tinggi bayangan

    h tinggi benda

    s’  jarak bayangan terhadap cermin

    s jarak benda terhadap cermin

     Jika dalam penghitungan ternyata diperoleh M  N( artinyabayangan yang dibentuk lebih besar daripada bendanya, jika M ? (

    maka bayangan sama besar dengan bendanya sedangkan jika

    9

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    19/51

    v

    cnmedium

      =

    dengan

    nmedium indeks bias mutlak medium

    c cepat rambat cahaya di ruang hampa

    $ cepat rambat cahaya di suatu medium

    Hndeks bias mutlak medium yaitu indeks bias medium saat

    berkas cahaya dari ruang hampa mele5ati medium tersebut. Hndek

    bias mutlak suatu medium dituliskan nmedium. Hndeks bias mutlak kaca

    dituliskan nkaca, indeks bias mutlak air dituliskan nair dan seterusnya.

    Oleh karena c selalu lebih besar dari pada v maka indeks bias suatu

    medium selalu lebih dari satu nmedium N(.

    Contoh indeks bias mutlak beberapa #at.

    Medium Indeks bias mutlak  

    6dara %( atm, 9< C&

    6dara %( atm, 9< C&

    6dara %( atm, 9< C&

    /ir

    /lkohol

    0liserin

    Kaca kuarsa

    Kaca kerona

    Kaca inta

    Hntan

    (,999*

    (,999

    (,999

    (,11

    (,1

    (,@

    (,@

    (,)

    (,)

    ,@

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    20/51

    Hndeks bias relati adalah perbandingan indeks bias suatu

    medium terhadap indeks bias medium yang lain.

    2

    112

    n

    nn   =

      atau1

    221

    n

    nn   =

    dengan

    n( indeks bias relati medium ( terhadap medium

    n( indeks bias relati medium terhadap medium (

    n( indeks bias mutlak medium (

    n indeks bias mutlak medium

    Setiap medium memiliki indeks bias yang berbeda-beda,

    karena perbedaan indeks bias inilah maka jika ada seberkas sinar

    yang melalui dua medium yang berbeda kerapatannya maka berkassinar tersebut akan dibiaskan. !ada tahun (( Snellius,seorang

    fsika5an berkebangsaan "elanda melakukan serangkaian percobaan

    untuk menyelidiki hubungan antara sudut datang %i& dan sudut bias

    %r&.

     :ukum pembiasan Snellius berbunyi

    (. Sinar datang, sinar bias dan garis normal terletak pada satu bidang

    datar.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    21/51

    . !erbandingan sinus sudut datang dengan sinus sudut bias dari

    suatu cahaya yang mele5ati dua medium yang berbeda

    merupakan suatu konstanta.

    1

    2

    sin

    sin

    n

    n

    i=

    2enurut teori muka gelombang rambatan cahaya dapat

    digambarkan sebagai muka gelombang yang tegak lurus arah

    rambatan dan muka gelombang itu membelok saat menembus

    bidang batas medium ( dan medium seperti diperlihatkan gambar

    (.

    0ambar (. 2uka gelombang pada pembiasan cahaya dari medium(

    ke medium .

    (a#aya datang dengan

    sudut i dan dibiaskan

    dengan sudut r. (epat

    rambat ca#aya di medium

    1 adala# )1 dan di medium

    2 adala# )2. *aktu yang

    diperlukan ca#aya untuk 

    merambat dari ke +

    sama dengan waktu yang

    dibutu#kan dari ! ke ,

    se#ingga +, menjadi

    muka gelombang pada

    medium 2.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    22/51

    !ada segitiga /" berlaku persamaan trigonometri sebagai berikut

    Sin i ?!+

    .t)

    !+

    + 1=

    ,

    sedangkan pada segitiga /G berlaku persamaan trigonometri

    sebagai berikut,

    Sin r ?!+

    .t)

    !+

    !, 2=

    .

    "ila kedua persamaan dibandingkan akan diperoleh

    2

    1

    ))

    sinsin =

    r i

    !ada peristi5a pembelokan cahaya dari medium ( ke medium

    ini besaran rekuensi cahaya tetap atau tidak mengalami perubahan.

    Karena $ ? λ. maka berlaku pula,

    2

    1

    sin

    sin

    λ 

    λ =

    i

    Sehingga berlaku persamaan pembiasan2

    1

    2

    1

    1

    2

    )

    )

    n

    n

    sin

    sin

    λ 

    λ ===

    i

    engan keterangan,

    n( indeks bias medium (

    n indeks bias medium

    $( cepat rambat cahaya di medium ($ cepat rambat cahaya di medium

    P( panjang gelombang cahaya di medium (

    P panjang gelombang cahaya di medium

    i samping menunjukkan perbandingan cepat rambat cahaya di

    dalam suatu medium, indeks bias juga menunjukkan kerapatan optik

    suatu medium. Semakin besar indeks bias suatu medium berartisemakin besar kerapatan optik medium tersebut. "ila cahaya

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    23/51

    merambat dari medium kurang rapat ke medium yang lebih rapat,

    cahaya akan dibiaskan mendekati garis normal, sebaliknya bila

    cahaya merambat dari medium lebih rapat ke medium kurang rapat

    akan dibiaskan menjauhi garis normal.

    Pemantulan T*tal

    !ada saat cahaya merambat dari medium optik lebih rapat ke

    medium optik kurang rapat dengan sudut datang tertentu, cahaya

    akan dibiaskan menjauhi garis normal. /rtinya sudut bias akan selalu

    lebih besar dibandingkan sudut datang. /pabila sudut datang cukup

    besar, maka sudut bias akan lebih besar lagi, /pa yang terjadi, bila

    sudut datang terus diperbesar4

    "ila sudut datang terus diperbesar, maka suatu saat sinar bias

    akan sejajar dengan bidang yang berarti besar sudut biasnya %r& *9

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    24/51

    1

    2

    0

    n

    n

    0sin

    isin=

    sin ik ?1

    2

    n

    n

    0ambar 9. Hntan berkilauan akibat pemantulan

    sempurna

    !emantulan total diterapkan pada banyak alat optik antara lain

    periskop, teleskop, mikroskop, dan teropong binokuler. e5asa ini

    dikembangkan pemakaian serat optik. Serat optik adalah pipa kecil

    dan panjang terbuat dari plastik atau kaca yang digunakan untuk

    penyalur cahaya. Serat optik terdiri dari inti serat yang terbuat dari

    kaca berkualitas dan berindeks bias tinggi yang dibungkus oleh

    lapisan tipis kaca yang indeks biasnya lebih rendah serta bagian luar

    serat yang terbuat dari plastik atau bahan lain untuk melindungi inti

    serat. Cahaya dapat mele5ati serat optik dari ujung yang satu ke

    ujung yang lain meskipun serat optik itu dibengkokkan. Gndoskop

    dibuat dengan memanaatkan serat optik. engan bantuan endoskop

    para dokter dapat melihat bagian dalam tubuh manusia %misalnya

    http://www.e-dukasi.net/modul_online/MO_90/kb1_7.htmhttp://www.e-dukasi.net/modul_online/MO_90/kb1_7.htmhttp://www.e-dukasi.net/modul_online/MO_90/kb1_7.htmhttp://www.e-dukasi.net/modul_online/MO_90/kb1_7.htmhttp://www.e-dukasi.net/modul_online/MO_90/kb1_7.htmhttp://www.e-dukasi.net/modul_online/MO_90/kb1_7.htm

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    25/51

    lambung& dan bahkan memotretnya. alam teknologi komunikasi

    serat optik digunakan untuk mengirim sinyal-sinyal komunikasi.

    b. Pembiasan Cahaya Pada Plan Paralel (al*k Ka&a)

    Kaca plan paralel atau balok kaca adalah keping kaca tiga

    dimensi yang dibatasi oleh sisi-sisi yang sejajar.

    Cahaya dari udara memasuki sisi pembias kaca plan paralel

    akan dibiaskan mendekati garis normal. emikian pula pada saat

    cahaya meninggalkan sisi pembias lainnya ke udara akan dibiaskan

    menjauhi garis normal. !engamat dari sisi pembias yang

    berseberangan akan melihat sinar dari benda bergeser akibat

    pembiasan. Sinar bias akhir mengalami pergeseran sinar terhadap

    arah semula.

    0ambar (. /lat kedokteran

    endoskop dibuat dari serat

    optic yang mempunyai

    kemampuan untuk

    pemantulan sempurna di

    dalamnya, sehingga dokter

    dapat melihat bagian dalamtubuh, saluran pencernaan

    misaln a.

    0ambar . Sebuah kaca plan

    paralel atau balok kaca.

    ibatasi oleh tiga pasang sisi

    +

    0ambar 1. !ergeseran sinar

    bias terhadap arah semula dari

    sinar datang pada kaca plan

    paralel. "erkas sinar bias akhir

    sejajar dengan sinar datang

     

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    26/51

    t

    C"

    d

    /

    r

    s

    (

    Menentukan besar per!eseran sinar.

     ;injau arah sinar di dalam kaca plan paralel.

    !ada segitiga /"C siku-siku di "

      s

    d r   =1cos

      maka1cos r 

    d  s =

    !ada segitiga /C siku-siku di

     s

    t =α sin

    maka

    α sin. st  =

    !ergeseran sinarnya sejauh t, maka

    ..sincosr 

    dt

    1

    =

    Karena

    11

    11

    r i

    r i

    −=+=

     maka

    1

    11

    cosr 

    r d.sin/it

      −=

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    27/51

     Ketentuan lain adalah berlaku i( ? r

    r( ? i

    dengan keterangan

    d ? tebal balok kaca, %cm&

    i ? sudut datang, %

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    28/51

    Sedangkan rumus sudut de$iasi

    4r i5 21   −+=

    pada bidang pembias H ud

    1

    1

    n

    n

    sinr 

    sini=

    pada bidang pembias HH k 

    ud

    2

    1

    n

    n

    sinr 

    sini=

    Sudut de$iasi adalah sudut yang dibentuk oleh perpanjangan

    sinar datang dan sinar bias prisma.

    !ada saat i(  ? r dan r(  ? i, sudut de$iasi menjadi sekecil-

    kecilnya disebut sudut e$iasi 2inimum %δ 

    m&.

    Menentukan persamaan sudut deiasi minimum.

    Karena i( ? r 4r i5 21   −+=

    4ii5m 11   −+=

    2

    45mi

    2i45m

    1

    1

    +=

    =+

    dan r( ? i21   ir 4   +=

    11   r r 4   +=

    12r 4 =  → 

    2

    4r 1  =

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    29/51

    sehingga 1

    2

    1

    1

    n

    n

    sinr 

    sini=

    1

    2

    n

    n

    2

    4sin/

    2

    45msin/

    =

    +

    untuk prisma dengan sudut pembias

    β 

      Q ()9, sudut de$iasi

    minimum ditentukan tersendiri. Karena sudut de$iasi menjadi sangat

    kecil %Rm& sehingga nilai sin B ? B. /kibatnya persamaan :ukum

    Snellius di atas berubah dari,

    1

    2

    n

    n

    2

    4sin/

    2

    45msin/

    =

    +

    1

    2

    n

    n

    2

    4/

    2

    45m/

    =+

    1

    2m

    n

    n

    4

    45=

    +

    44nn5

    1

    2m   −=

    14n

    n/5

    1

    2m   −=

    d. Pembiasan Cahaya Pada Permukaan en!kun!

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    30/51

    !ermukaan lengkung lebih dikenal sebagai 8ensa tebal, dalam

    kehidupan sehari-hari dapat diambilkan contoh, antara lain

    " /kuarium berbentuk bola

    " Silinder kaca

    "  ;abung Glenmeyer

    " !lastik berisi air di 5arung makan

    0ambar ). !ermukaan lengkung atau lensa tebal

    Sinar-sinar dari benda benda yang berada pada medium (

    dengan indeks bias mutlak n( di depan sebuah permukaan lengkung

    bening yang indeks bias mutlaknya akan dibiaskan sehingga

    terbentuk bayangan benda. "ayangan ini bersiat nyata karena dapat

    ditangkap layar.

    !ersamaan yang menyatakan hubungan antara indeks bias

    medium, indeks bias permukaan lengkung, jarak benda, jarakbayangan, dan jari-jari permukaan lengkung dapat dirumuskan

    sebagai berikut.

      −=

    +

    nn

    s'

    n

    s

    n 1221

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    31/51

    engan keterangan,

    n( ? indeks bias medium di sekitar permukaan lengkung

    n ? indeks bias permukaan lengkung

    s ? jarak benda

    s7 ? jarak bayangan

    D ? jari-jari kelengkungan permukaan lengkung

    Syarat D ? %M& jika sinar datang menjumpai permukaan

    cembung

    D ? %-& jika sinar datang menjumpai permukaan cekung

    Seperti pada pemantulan cahaya, pada pembiasan cahaya juga

    ada perjanjian tanda berkaitan dengan persamaan-persamaan pada

    permukaan lengkung seperti dijelaskan dalam tabel berikut ini.

    sM

    s-

     Jika benda nyataEsejati %di depan permukaan

    lengkung&

     Jika benda maya %di belakang permukaan

    lengkung&

    s7M

    s7-

     Jika bayangan nyata %di belakang permukaan

    lengkung&

     Jika bayangan maya %di depan permukaan

    lengkung&

    DM

    D-

     Jika permukaan berbentuk cembung dilihat dari

    letak benda

     Jika permukaan berbentuk cekung dilihat dari

    letak benda

    !embiasan pada permukaan lengkung tidak harus

    menghasilkan bayangan yang ukurannya sama dengan ukuran

    bendanya.

    !embentukan bayangan pada permukaan lengkung.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    32/51

    0ambar . !embiasan cahaya pada permukaan lengkung

    Sinar dari benda /" dan menuju permukaan lengkung dibiaskan

    sedemikian oleh permukaan tersebut sehingga terbentuk bayangan

    /7"7. "ila tinggi benda /" ? h dan tinggi bayangan /7"7 ? h7, akandiperoleh

    tan i ?s

    #

      atau h ? s tan i dan

    tan r ?s'

    #'

      atau h= ? s= tan r

    !erbesaran yang terjadi adalah 2 ?#

    #'

    ?r tans

    r tans'

    "ila i dan r merupakan sudut-sudut kecil, maka harga tan i ? sin i dan

    tan r ? sin r sehingga 2 ?isins

    r sins'

    Karena1

    2

    n

    n

    r sin

    isin=

      atau2

    1

    n

    n

    isin

    r sin=

    maka diperoleh persamaan perbesaran pada permukaan lengkung

    sebagai berikut.

    2 ?2

    1

    ns

    ns'

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    33/51

    !ermukaan lengkung mempunyai dua titik api atau okus. Fokus

    pertama %F(& adalah suatu titik asal sinar yang mengakibatkan sinar-

    sinar dibiaskan sejajar. /rtinya bayangan akan terbentuk di jauh tak

    terhingga %s= ? & dan jarak benda s sama dengan jarak okus

    pertama %s ?  (& sehingga dari persamaan permukaan lengkung

      −=

    +

    nn

    s'

    n

    s

    n 1221

     di peroleh

      −=

    +

    nn

    n

    n 122

    1

    1

    ,

    sehingga

      −=

    +

    nn0

    n 12

    1

    1

     atau

    R n

    nn

    1

    1

    12 −=

    Sehingga jarak okus pertamanya sebesar,  ( ?

    12

    1

    nn

    R n

    Fokus kedua %F& permukaan lengkung adalah titik pertemuan

    sinar-sinar bias apa bila sinar-sinar yang datang pada bidang

    lengkung adalah sinar-sinar sejajar. /rtinya benda berada jauh di tak

    terhingga %s ? ∼& sehingga dengan cara yang sama seperti pada

    penurunan okus pertama di atas, kita dapatkan persamaan okus

    kedua permukaan lengkung.

      ?12

    2

    nn

    R n

    e. Pembiasan Cahaya Pada ensa Tipis

    8ensa adalah benda bening yang dibatasi oleh dua permukaan

    dan minimal salah satu permukaannya itu merupakan bidang

    lengkung. 8ensa tidak harus terbuat dari kaca yang penting iamerupakan benda bening %tembus cahaya& sehingga memungkinkan

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    34/51

    terjadinya pembiasan cahaya. Oleh karena lensa tipis merupakan

    bidang lengkung. /da dua macam kelompok lensa

    a. ensa Cembun! (lensa

    p*siti'2lensa k*ner!en)

     Taitu lensa yang mengumpulkan sinar.

    8ensa cembung dibagi lagi menjadi tiga

    0ambar .2acam-macam lensa cembung

    b. ensa Cekun! (lensa

    ne!ati'2lensa deer!en)

     Taitu lensa yang menyebarkan sinar .

    8ensa cekung dibagi lagi menjadi tiga

    0ambar . 8ensa

    cembung bersiat

    mengumpulkan sinardi satu bidang okus

    (. lensa cembung dua

    %bikon$eks&

    . lensa cembung datar %plan

    kon$eks&

    1. lensa cembun cekun

    0ambar *. 8ensa

    cekung bersiat

    menyebarkan sinar dari

    arah bidang okus

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    35/51

    0ambar 19. 2acam-macam lensa cekung

    6ntuk memudahkan pembuatan diagram lensa digambar

    dengan garis lurus dan tanda di atasnya, untuk lensa cembung di tulis

    %M& dan lensa cekung %+&. 6ntuk lensa memiliki dua titik okus.

    1. erkas %inar Istime3a pada ensa Tipis

    Seperti pada cermin lengkung, pada lensa dikenal pula berkas-berkas

    sinar istime5a.

    a. erkas sinar,sinar istime3a pada lensa &embun!.

    /da tiga macam sinar istime5a pada lensa cembung.

    (. lensa cekung dua %bikonka&

    . lensa cekung datar %plan

    konka&

    1. lensa cekung cekung %ko$eks

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    36/51

    %(&. Sinar datang sejajar sumbu utama lensa, dibiaskan melalui titik

    okus.

    %&. Sinar datang melalui titik okus lensa, dibiaskan sejajar sumbu

    utama.

    %1&. Sinar datang melalui titik pusat lensa tidak dibiaskan melainkan

    diteruskan.

    b. erkas sinar,sinar istime3a pada lensa &ekun!.

    /da tiga macam sinar istime5a pada lensa cekung.

    %(&. Sinar datang sejajar sumbu utama dibiaskan seolah-olah

    berasal dari titik okus.

    %&. Sinar datang seolah-olah menuju titik okus lensa

    dibiaskan sejajar sumbu utama.

    %1&. Sinar datang melalui titik pusat lensa tidak dibiaskan

    melainkan diteruskan.

    ". Pen*m*ran ruan! pada ensa Tipis

    0ambar 1( .Sinar-sinar istime5a pada lensa cembung

    0ambar 1 .Sinar-sinar istime5a pada lensa

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    37/51

    6ntuk lensa nomor ruang untuk benda dan nomor-ruang untuk

    bayangan dibedakan. nomor ruang untuk benda menggunakan angka

    Doma5i %H, HH, HHH, dan HI&, sedangkan untuk ruang bayangan

    menggunakan angka /rab %(, , 1 dan @& seperti pada gambar berikut

    ini

    6ntuk ruang benda berlaku

    ruang H antara titik pusat optic %O& dan F,

    ruang HH antara F dan F 

    ruang HHH di sebelah kiri F,

    ruang HI benda %untuk benda maya& ada di

    belakang lensa.

    6ntuk ruang bayangan berlaku

     ruang ( antara titik pusat optic %O& dan F(,

    ruang antara F( dan F( 

    ruang 1 di sebelah kanan F(,

    ruang @ %untuk bayangan maya& ada di depan lensa.

    "erlaku pula D benda M D bayangan ? )

    #. Melukis pembentukan bayan!an pada lensa

    6ntuk melukis pembentukan bayangan pada lensa tipis cukup

    menggunakan minimal dua berkas sinar istime5a untuk mendapatkan

    titik bayangan.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    38/51

    Contoh melukis pembentukan bayangan.

     

    enda $ berada di ruan! II lensa &embun!

      enda $ berada di ruan! III lensa &embun!

     

    enda $ berada di ruan! I lensa &embun!

     

    enda $ berada di ruan! II lensa &ekun!

    Siat-siat bayangan

    yang terbentuk

    Uyata, terbalik,

    Siat-siat bayangan

    yang terbentuk

    Uyata, terbalik,

    diperkecil

    Siat-siat bayangan

    yang terbentuk

    maya, tegak,

    Siat-siat bayangan

    yang terbentuk

    2aya, tegak,

    diperkecil

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    39/51

    4. Rumus,rumus Pada ensa Tipis

    6ntuk lensa tipis yang permukaannya seris %merupakan

    permukaan bola&, hubungan antara jarak benda %s&, jarak bayangan

    %s7& dan jarak okus %& serta perbesaran bayangan benda %2&

    diturunkan dengan bantuan geometri dapat dijelaskan berikut ini.

    ari persamaan lensa lengkung,

      −=

    +

    nn

    s'

    n

    s

    n 1221

    "erkas sinar yang berasal dari O ketika mele5ati permukaan

    /"C dibiaskan sedemikian sehingga terbentuk bayangan di titik H(.

    Oleh permukaan /C bayangan H( itu di anggap benda dan dibiaskan

    oleh permukaan /C sedemikian sehingga terbentuk bayangan akhir

    di titik H

    !ada permukaan lengkung /"C , sinar dari benda O dari

    medium n( ke lensa n, sehingga s ? O", s= ? "H(

    maka

      −=

    +

    1

    12

    1

    21

    nn

    7

    n

    &

    n

    0ambar 11. 8ensa

    seris, permukaannya

    merupakan

    permukaan bola.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    40/51

    !ada permukaan lengkung /C , sinar dari lensa ke medium n (, s ?

    -H(, s= ? H

    maka

      −=

    +

    2

    21

    2

    1

    1

    2

    R "

    nn

    +7

    n

    +7"

    n

    Karena dianggap lensa tipis maka ketebalan " diabaikan,

    sehingga "H( ? H( dan saling meniadakan karena berla5anan tanda   .

    /pabila kedua persamaan dijumlahkan diperoleh

      −=

    +

    2

    12

    2

    11

    nn

    +7

    n

    &

    n

    M

    −−

    1

    21

    nn

      −=

    +

    2

    1211

    nn

    s'

    n

    s

    n

    M

    −−

    1

    21

    nn

      −=

    +2

    1211

    nn

    s'

    n

    s

    n

    M

      −

    1

    12

    nn

       

      

     +  

     

      

        −= 

      

       +

    212

    1211

    1

    1

    nn

    s'

    n

    s

    n

    Semua ruas dibagi dengan n( akan diperoleh persamaan lensa tipis

    sebagai berikut.

       

      

     +  

     

      

     −= 

      

       +

    211

    2

    1

    11

    n

    n

    s'

    1

    s

    1

    engan keterangan,

    s ? jarak benda

    s7 ? jarak bayangan

    n( ? indeks bias medium sekeliling lensa

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    41/51

    n ? indeks bias lensa

    D( ? jari-jari kelengkungan permukaan pertama lensa

    D ? jari-jari kelengkungan permukaan kedua lensa

    !ersamaan lensa tipis tersebut berlaku hanya untuk sinar-sinar

    datang yang dekat dengan sumbu utama lensa %sinar-sinar paraksial&

    dengan ketebalan lensa jauh lebih kecil dibandingkan dengan jari-jari

    kelengkungannya.

     Jarak okus lensa %& adalah jarak dari pusat optik ke titik okus

    %F&. Jadi bila s ? bayangan akan terbentuk di titik okus %F&, maka

    s=? .

       

      

     +  

     

      

     −= 

      

       +

    211

    2

    1

    11

    n

    n

    s'

    1

    s

    1

       

      

     +  

     

      

     −= 

      

       +

    211

    2

    1

    11

    n

    n

    1

    1

    Karena

    1

     ? 9 maka rumus jarak okus lensa

       

      

     +  

     

      

     −=

    211

    2

    1

    11

    n

    n

    1

    "ila persamaan

       

      

     +  

     

      

     −= 

      

       +

    211

    2

    1

    11

    n

    n

    s'

    1

    s

    1

     disubstitusikan dengan

    persamaan

       

      

     +  

     

      

     −=

    211

    2

    1

    11

    n

    n

    1

     maka akan didapat persamaan baru

    yang dikenal sebagai persamaan pembuat lensa, yaitu

    1s

    1

    s

    1

    1+=

    engan keterangan,

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    42/51

    n( ? indeks bias medium sekeliling lensa

    n ? indeks bias lensa

    D( ? jari-jari kelengkungan permukaan pertama lensa

    D ? jari-jari kelengkungan permukaan kedua lensa

    D ? bertanda %M& jika permukaan lensa yang dijumpai berbentuk

    cembung

    D ? bertanda %-& jika permukaan lensa yang dijumpai berbentuk

    cekung

    D ? ∞  jika permukaan lensa yang dijumpai berbentuk datar

    s ? jarak benda bertanda positi %M& jika benda terletak di depan

    lensa %benda nyata&.

    s ? jarak benda bertanda negati %+& jika benda terletak di belakang

    lensa %benda maya&.

    s= ? jarak bayangan bertanda positi %M& jika bayangan terletak di

    belakang lensa %bayangan nyata&.s= ? karak bayangan bertanda negati %+& jika benda terletak di depan

    lensa %bayangan maya&.

    ? jarak okus bertanda positi %M& untuk permukaan lensa positi

    %lensa cembung&.

    ? jarak okus bertanda negati %+& untuk permukaan lensa negati

    %lensa cekung&.

    5. Perbesaran bayan!an

    6ntuk menentukan perbesaran bayangan lensa tipis dapat

    menggunakan persamaan sebagai berikut.

    #

    #'

    s

    s8

    1

    ==

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    43/51

    engan keterangan,

    s ? jarak benda

    s7 ? jarak bayangan

    h ? tinggi benda

    h7 ? tinggi bayangan

    2 N ( ? bayangan diperbesar

    2 A ( ? bayangan diperkecil

    s(  %M& ? bayangan nyata

    s(  %−& ? bayangan maya

    6. Daya 2 Kekuatan ensa

    aya 8ensa adalah kekuatan lensa dalam memokuskan lensa.

    aya lensa berkaitan dengan siat kon$ergen %mengumpulkan berkas

    sinar& dan di$ergen %menyebarkan sinar& suatu lensa. 6ntuk 8ensa

    positi, semakin kecil jarak okus, semakin kuat kemampuan lensa itu

    untuk mengumpulkan berkas sinar. 6ntuk lensa negati, semakin kecil

     jarak okus semakin kuat kemampuan lensa itu untuk menyebarkan

    berkas sinar. Oleh karena itu kuat lensa didefnisikan sebagai

    kebalikan dari jarak okus,

    Dumus kekuatan lensa %po5er lens&

    ! ?f 

    1

      dengan satuanmeter 

    1

     ? ioptri

    6ntuk menambah kekuatan lensa kita dapat gunakan lensa

    gabungan dengan sumbu utama dan bidang batas kedua lensa saling

    berhimpit satu sama lain. ari penggabungan lensa ini maka akan

    didapatkan okus gabungan atau daya lensa gabungan.

    0ambar 1@.

    iagram lensa

    gabungan

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    44/51

    Suatu lensa gabungan merupakan gabungan dari dua atau

    lebih lensa dengan sumbu utamanya berhimpit dan disusun

    berdekatan satu sama lain sehingga tidak ada jarak antara lensa yang

    satu dengan lensa yang lain %d ? 9&.

     

    !ersamaan lensa gabungan dirumuskan sebagai berikut.

    ....f 

    1

    1

    1

    1

    321gab

    +++=

    dan daya lensa sebagai

    berikut.

    ....9999 321gab   +++=

    "erlaku ketentuan untuk lensa positi %lensa cembung&, jarak okus %&

    bertanda plus, sedangkan untuk lensa negati %lensa cekung&, jarak

    okus bertanda minus.

    7. Pembiasan Dua ensa yan! erhadapan

    /pabila sebuah benda /" terletak di antara dua lensa yang berhadap-

    hadapan, akan mengalami dua kali proses pembiasan oleh lensa H

    dilanjutkan oleh lensa HH.

    8ensa H

    1

    111

    111

     s s f  +=

    8ensa HH

    1

    222

    111

     s s f  +=

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    45/51

    1

    1

    11

     s

     s M   =

    2

    1

    22

     s

     s M    =

     jarak kedua lensa

    2

    1

    1   s sd    +=

    !erbesaran bayangan akhir

    2 ? 2( . 2

    2

    1

    2

    1

    1

    1 . s

     s

     s

     s M  =

    Ran!kuman

    (. /da dua jenis pemantulan yaitu pemantulan baur dan pemantulan

    teratur. !emantulan baur terjadi karena sinar-sinar sejajar yang

    datang ke suatu permukaan yang tidak rata dipantulkan oleh

    permukaan itu tidak sebagai sinar-sinar sejajar. /kibatnya kita

    dapat melihat benda dari berbagai arah.

    . !emantulan teratur terjadi karena sinar-sinar sejajar yang datang

    ke suatu permukaan rata dipantulkan oleh permukaan itu dalam

    arah sejajar pula sehingga membentuk bayangan benda yang

    hanya dapat dilihat pada arah tertentu saja.

    1. Cermin adalah benda yang dapat memantulkan cahaya. Cermin

    dibedakan atas cermin datar dan cermin lengkung. Cermin

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    46/51

    lengkung terdiri atas cermin cekung dan cermin cembung. Karena

    pemantulan, cermin dapat membentuk bayangan

    @. "ayangan pada cermin dibedakan atas bayangan nyata dan

    bayangan maya. "ayangan nyata dibentuk langsung oleh sinar-

    sinar pantul, sedangkan bayangan maya dibentuk oleh

    perpanjangan sinar-sinar pantul. "ayangan nyata dapat ditangkap

    layar, sedangkan bayangan maya dapat dilihat langsung pada

    cermin

    ). !ada cermin datar bayangan selalu bersiat maya, tegak denganukuran sama besar dengan bendanya, cermin cembung

    menghasilkan bayangan maya, tegak dan diperkecil, sedangkan

    bayangan pada cermin cekung dapat bersiat nyata atau pun maya

    begitu pun ukuran bayangannya dapat tegak atau terbalik,

    diperbesar, sama ataupun diperkecil bergantung kedudukannya di

    depan cermin

    . !ersamaan untuk menentukan tinggi minimal cermin datar yang

    ditegakkan $ertikal agar terlihat tinggi seluruh bayangan

    8 ? h

    . Jumlah bayangan yang dibentuk oleh gabungan dua cermin datar

    persamaan

    n ?

    13600 −

    α 

    . !ersamaan untuk menyatakan hubungan antara jarak okus %& dan

     jari-jari kelengkungan %D& pada cermin lengkung

    D ?

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    47/51

    *. !ersamaan untuk menyatakan hubungan antara jarak okus %& dan

     jarak benda %s& serta jarak bayangan %s7& pada cermin lengkung

    1

     ?S

    1

    M

    1S

    1

    (9. !embiasan cahaya adalah pembelokan cahaya ketika berkas

    cahaya mele5ati bidang batas dua medium yang berbeda indeks

    biasnya.

    ((. Hndeks bias mutlak suatu bahan adalah perbandingan kecepatan

    cahaya di ruang hampa dengan kecepatan cahaya di bahan tersebut.

    (. Hndeks bias relati merupakan perbandingan indeks bias dua

    medium berbeda. Hndeks bias relati medium kedua terhadap medium

    pertama adalah perbandingan indeks bias antara medium kedua

    dengan indeks bias medium pertama.

    (1. !embiasan cahaya menyebabkan pemantulan sempurna.

    (@. !ada balok kaca, prisma dan lensa, berkas cahaya mengalami dua

    kali pembiasan. !embiasan menyebabkan berkas sinar yang masuk

    pada balok kaca mengalami pergeseran saat keluar dari balok kaca

    tersebut.

    !ersamaan pergeseran sinar pada balok kaca

    t

    (). !ada prisma berkas cahaya mengalami de$iasi atau

    penyimpangan dengan besar sudut de$iasi yang bergantung pada

    sudut datang berkas cahaya dan sudut bias saat berkas cahaya itu

    keluar dari prisma tersebut.

    !ersamaan sudut de$iasi prisma ? %i( M r& + V

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    48/51

    m ? i(+ V

    Rm ? %n-(+ (&V   

    (. !embiasan pada permukaan lengkung menyebabkan bayangan

    tampak lebih besar atau lebih kecil dari yang sesungguhnya.

    !ersamaan permukaan lengkung

    2 ?2

    1'

     sn

    n s

    (. 8ensa tipis merupakan salah satu bentuk permukaan lengkung

    yang memiliki dua bidang batas dengan ketebalan yang diabaikan.

    8ensa tipis dibedakan berdasarkan kemampuannya mengumpulkan

    atau menyebarkan berkas sinar yang mele5atinya. ikenal adanya

    lensa positi %lensa cembung atau lensa kon$ergen& dan lensa negati

    %lensa cekung atau lensa di$ergen&.

    !ersamaan lensa tipis

    ? M

    #

    #'

    s

    s8

    1

    ==

    ! ?

     f  

    1

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    49/51

    (. "ayangan sebuah benda di depan lensa dapat bersiat nyata atau

    maya, tegak atau terbalik, diperbesar atau diperkecil bergantung

    posisi benda dan jenis lensanya.

    GO%$RI8M

    "ayangan

    maya

    bayangan yang dibentuk oleh perpotongan dari

    perpanjangan sinar-sinar pantul. "ayangan ini tak dapat

    ditangkap layar.

    "ayangannyata

    bayangan yang dibentuk oleh perpotongan sinar-sinarpantul. "ayangan ini dapat ditangkap layar.

    "enda maya bayangan yang dianggap sebagai benda pada sistem

    yang terdiri dari lebih dari satu cermin

    "enda nyata benda yang riil, sungguh-sungguh ada

    "idang okus bidang $ertikal yang melalui titik okus tegak lurus

    sumbu utama

    alil Gsbach aturan untuk menentukan siat-siat bayangan pada

    cermin lengkung berdasarkan ruang benda dan ruang

    bayangan

    okus cermin sebuah titik pada sumbu utama tempat berkumpulnya

    sinar-sinar yang dipantulkan oleh cermin cekung.

    0aris normal

    Hndeks bias

    mutlak

    Hndeks bias

    relati

    garis yang melalui suatu titik pada bidang dan tegak

    lurus dengan bidang tersebut

    perbandingan kecepatan cahaya di ruang hampa dan

    di suatu medium.

    perbandingan indeks bias medium yang satu terhadap

    medium yang lain.

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    50/51

     Jarak okus  jarak dari pusat cermin ke okus utama

     Jari-jari

    kelengkungan

    Kekuatan

    lensa

     jari-jari bola cermin

    kemampuan lensa untuk mengumpulkan atau

    menyebarkan berkas sinar

    8ensa

    bikonka 

    8ensa

    bikon$ek

    8ensa

    di$ergen

    8ensa

    gabungan

    8ensa

    kon$ergen

    8ensa seris

    8ensa tipis

    !emantulan

    baur

    lensa yang kedua permukaannya merupakan lensa

    cekung.

    lensa yang kedua permukaannya merupakan lensa

    cembung

    lensa yang dapat menguraikan berkas sinar

    gabungan dua atau lebih lensa dengan sumbu utama

    berhimpit

    lensa yang dapat mengumpulkan berkas sinar

    lensa yang permukaannya lengkung seperti bola

    lensa yang ketebalannya diabaikan

    pemantulan sinar pada bidang yang tidak rata

    !emantulan pemantulan sinar pada bidang yang rata

  • 8/18/2019 52947025 Makalah Optik Geometri

    51/51

    biasa

    !embiasan

    cahaya

    pembelokan berkas cahaya saat mele5ati bidang batas

    dua medium yang berbeda indeks biasnya.

    !usat

    kelengkungan

    pusat kelengkungan cermin

    Sinar

    istime5a

    sinar datang yang lintasannya mudah diramalkan tanpa

    harus mengukur sudut datang dan sudut pantulnya

    Sudut datang

    Sudut de$iasi

    sudut yang dibentuk oleh sinar datang dan garis normal

    sudut yang dibentuk oleh berkas sinar masuk dan

    berkas sinar yang keluar dari prisma.

    Sudut pantul sudut yang dibentuk oleh sinar pantul dan garis normal

    Sumbu utama garis yang menghubungkan pusat kelengkungan dan

    pusat cermin