Top Banner
FAKTOR DAN TUJUAN FAKTOR DAN TUJUAN PENDIDIKAN PENDIDIKAN Pertemuan 4 Pertemuan 4 Nuning Wuryanti, M.Pd Nuning Wuryanti, M.Pd
26

4. tujuan pendidikan

Jul 04, 2015

Download

Documents

FAS DC
Welcome message from author
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
Page 1: 4. tujuan pendidikan

FAKTOR DAN TUJUAN FAKTOR DAN TUJUAN PENDIDIKANPENDIDIKAN

Pertemuan 4Pertemuan 4Nuning Wuryanti, M.PdNuning Wuryanti, M.Pd

Page 2: 4. tujuan pendidikan

FAKTOR-FAKTOR PENDIDIKAN

1. Faktor tujuan2. Faktor pendidik3. Faktor anak didik4. Faktor alat-alat5. Faktor alam sekitar

Page 3: 4. tujuan pendidikan

Faktor-faktor pendidikan• Menurut Dr. Sutari Imam Barnadib:

1. adanya tujuan yang hendak dicapai,2. adanya subjek manusia (pendidik dan anak didik) yang melakukan pendidikan.3. yang hidup bersama dalam lingkungan hidup tertentu,4. yang menggunakan alat-alat tertentu untuk mencapai tujuan.

Page 4: 4. tujuan pendidikan

1. Faktor Tujuan1. Faktor Tujuan Perbuatan-perbuatan belajar harus Perbuatan-perbuatan belajar harus

bertujuan, karena adanya tujuan bertujuan, karena adanya tujuan merupakan hakekat pendidikan. merupakan hakekat pendidikan.

Pendidikan tidak dapat dinamakan Pendidikan tidak dapat dinamakan pendidikan kalau tidak mempunyai pendidikan kalau tidak mempunyai tujuan yakni mencapai kebaikan anak tujuan yakni mencapai kebaikan anak dalam arti yang sebenarnya dalam arti yang sebenarnya (kedewasaan, kesiapan dalam (kedewasaan, kesiapan dalam kehidupan, kemandirian,dsb).kehidupan, kemandirian,dsb).

Page 5: 4. tujuan pendidikan

Tujuan PendidikanTujuan Pendidikan Tujuan umumTujuan umum: membawa anak dengan sadar : membawa anak dengan sadar

dan bertanggungjawab ke arah kedewasaan dan bertanggungjawab ke arah kedewasaan jasmani dan rokhani.jasmani dan rokhani.

Tujuan khususTujuan khusus: jalan yang dilalui setiap anak : jalan yang dilalui setiap anak untuk mencapai tujuan umumnya/mencapai untuk mencapai tujuan umumnya/mencapai kedewasaannya sesuai dengan sifat, bakat, dan kedewasaannya sesuai dengan sifat, bakat, dan kemampuan.kemampuan.

Tujuan insidentalTujuan insidental: tujuan seketika/ momentil.: tujuan seketika/ momentil. Tujuan sementaraTujuan sementara: merupakan tempat berhenti : merupakan tempat berhenti

atau istirahat di dalam perjalanan menuju ke atau istirahat di dalam perjalanan menuju ke tujuan umumtujuan umum

Tujuan tidak lengkapTujuan tidak lengkap: mempunyai hubungan : mempunyai hubungan dengan aspek kepribadian manusia, sbg fungsi dengan aspek kepribadian manusia, sbg fungsi kerokhanian pada bidang-bidang etika, kerokhanian pada bidang-bidang etika, keagamaan, estetika, dan sikap sosial.keagamaan, estetika, dan sikap sosial.

Tujuan perantaraTujuan perantara: sama dengan tujuan : sama dengan tujuan sementara, tetapi khusus mengenai pelaksanaan sementara, tetapi khusus mengenai pelaksanaan teknis daripada tugas belajar.teknis daripada tugas belajar.

Page 6: 4. tujuan pendidikan

Semua (keenam) tujuan tersebut Semua (keenam) tujuan tersebut sebenarnya dapat disederhanakan sebenarnya dapat disederhanakan menjadi satu macam tujuan saja, menjadi satu macam tujuan saja, yakni tujuan umum. yakni tujuan umum.

Seperti tujuan pendidikan di Seperti tujuan pendidikan di Indonesia, secara umum tercantum Indonesia, secara umum tercantum dalam Undang-Undang Sistem dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003.2003.

Page 7: 4. tujuan pendidikan

2. Faktor Pendidik

Pendidik adalah tiap orang yang dengan sengaja mempengaruhi orang lain untuk mencapai tingkat kemanusiaan yang lebih tinggi.

Dalam arti khusus:pendidik adalah orang dewasa yang terhadap anak mempunyai tanggungjawab pendidikan (membawa anak ke tingkat kedewasaan)

Page 8: 4. tujuan pendidikan

Siapa pendidik itu ?

Orang tuaMemegang peranan penting dalam pendidikan dasar bagi anak-anaknya (proses sosialisasi primer)

Orang dewasa yang lain yang bertanggungjawab kepada kedewasaan anak Misalnya, pendidik karena jabatan, yakni guru.

Page 9: 4. tujuan pendidikan

Sifat-sifat yang ideal pendidik karena jabatan:

Calon sungguh berbakat Pandai bahasa sopan Kepribadiannya harus baik dan kuat Harus disenangi dan disegani oleh anak didik Emosinya harus stabil Pandai menyesuaikan diri Tidak boleh sensitif Harus tenang, obyektif, bijaksana Harus jujurdan adil Harus susila dalam tingkah lakunya Sifat sosialnya harus besar.

Page 10: 4. tujuan pendidikan

3. Faktor anak didik

Tiap orang atau sekelomok orang yang menerima pengaruh dari seseorang atau sekelompok orang yang menjalankan tugas pendidikan.

Dalam arti khusus: anak didik adalah:

- orang yang belum dewasa

- orang yang menjadi tanggungjawab pendidik Tanggungjawab pendidikan, ditentukan karena:

- hubungan anak dan orang tua

- hubungan anak dan pengganti orang tua

- hubungan anak dan pendidik karena jabatan.

Page 11: 4. tujuan pendidikan

Hakekat anak didik pada dasarnya bahwa anak harus didik karena pada hakekatnya anak itu mahkluk susila, tanpa pendidikan anak tidak akan mencapai tingkat kesusilaan.

Lima azas perkembangan anak:

1. Tubuhnya selalu berkembang,

2. Anak lahir tak berdaya

3. Anak butuh pertolongan

4. Anak punya daya bereksplorasi

5. Anak punya dorongan untuk mencapai emansipasi dengan orang lain.

Page 12: 4. tujuan pendidikan

Tingkat-tingkat perkemvbangan anak didik:

Tingkat TK (usia 3-6 tahun)Kebutuhan akan sosial, masa protes yang pertama, masih butuh kasih sayang dari pendidik, dikatakan usia khayal, sudah dapat menguasai kebiasaan-kebiasaan.

Tingkat SD (usia 6-12 tahun)anak mengalami perkembangan jasmani yang pesat, mempunyai kecekatan gerak, suka mengumpulkan hal-hal yang aneh, mempunyai teman akrab, hidup berkelompok, umur 9 tahun mempunyai perubahan sikap antara wanita dan pria, saling menarik perhatian..

Page 13: 4. tujuan pendidikan

Tingkat Sekolah Menengah Usia 13-20 tahun)Masa puber “masa protes II” yang diditunjukkan dengan pribadi aneh, dikuasai perasaan, masa pertentangan, selalu ingin menjadi bagian dari setiaplingkungan, tidak mau mengakui kekurangan, masa romantis.

Tingkat sekolah tinggi (di atas 20 tahun)mempunyai rasa tanggungjawab dan ewajiban lebih besar, pandai mengenali diri, pada perempuan dewasa jatuh lebih awal dibanding pria, belajar dengan kesadaran, guru/pendidik hanyalah sebagai perantara.

Page 14: 4. tujuan pendidikan

Hubungan pendidik dengan anak didik:

Pelindung

melindungi anak didik secara jasmaniah dan rokhaniah.

Menjadi teladan bagi anak Pusat mengarahkan fikiran dan perbuatan Pencipta erasaan bersatu

membiasakan anak untuk emmilki perasaan bersatu di dalam lingkungan yang teratur.

Page 15: 4. tujuan pendidikan

4. Faktor Alat-alat4. Faktor Alat-alat

Alat pendidikan adalah: perbuatan atau situasi Alat pendidikan adalah: perbuatan atau situasi yang diadakan dengan sengaja untuk mencapai yang diadakan dengan sengaja untuk mencapai tujuan pendidikan atau dapat berupa benda-tujuan pendidikan atau dapat berupa benda-benda yang dibutuhkan dalam rangka benda yang dibutuhkan dalam rangka pencapaian tujuan pendidikan.pencapaian tujuan pendidikan.

Bentuk-bentuk alat pendidikan:Bentuk-bentuk alat pendidikan:a. perintah, larangana. perintah, laranganb. dorongan/motivasi, hambatanb. dorongan/motivasi, hambatanc. nasehat, anjuranc. nasehat, anjurand. hadiah, hukuman,d. hadiah, hukuman,e. pemberian kesempatan, membatasi.e. pemberian kesempatan, membatasi.

Page 16: 4. tujuan pendidikan

5. Faktor Alam sekitar5. Faktor Alam sekitar Alam sekitar atau lingkungan ialah segala Alam sekitar atau lingkungan ialah segala

sesuatu yang ada disekeliling anak.sesuatu yang ada disekeliling anak. Bentuk lingkungan meliputi: lingkungan Bentuk lingkungan meliputi: lingkungan

keluarga, sekolah, dan lingkungan masyarakat.keluarga, sekolah, dan lingkungan masyarakat. Ahli lain membagi menurut wujudnya, yaitu:Ahli lain membagi menurut wujudnya, yaitu:

- berwujud manusia: keluarga, teman-teman- berwujud manusia: keluarga, teman-teman bermain, teman sekolah, tetangga.bermain, teman sekolah, tetangga.- berwujud kesenian: macam-macam pertunjuk-- berwujud kesenian: macam-macam pertunjuk- an, film, sinetron, wayang, dll.an, film, sinetron, wayang, dll.- berwujud kesusasteraan: buku, majalah, koran, - berwujud kesusasteraan: buku, majalah, koran, dan berbagai tulisan lainnya.dan berbagai tulisan lainnya.- berwujud tempat: wilayah tertentu, iklim dan- berwujud tempat: wilayah tertentu, iklim dan keadaan lingkungan fisik lainnya.keadaan lingkungan fisik lainnya.

Page 17: 4. tujuan pendidikan

Kapan anak mulai dapat didik?Kapan anak mulai dapat didik?

Menurut Langeveld, anak mulai dapat Menurut Langeveld, anak mulai dapat didik kalau anak sudah mengerti didik kalau anak sudah mengerti gezag gezag (kewibawaan). Kira-kira anak umur 3 (kewibawaan). Kira-kira anak umur 3 tahun mulai mengenal adanya tahun mulai mengenal adanya kewibawaan, dan berakhir apabila anak kewibawaan, dan berakhir apabila anak sudah dewasa (jasmani rokhani) atau sudah dewasa (jasmani rokhani) atau tidak membutuhkan pertolongan lagi.tidak membutuhkan pertolongan lagi.

Jadi anak yang masih kecil belum dapat Jadi anak yang masih kecil belum dapat didik, dapatnya hanya diberikan paksan-didik, dapatnya hanya diberikan paksan-paksaan yang ditujukan pada paksaan yang ditujukan pada kedewasaan anak (pendidikan kedewasaan anak (pendidikan pendahuluan).pendahuluan).

Page 18: 4. tujuan pendidikan

Menurut Prof. Brodjonagoro, pendidikan sudah Menurut Prof. Brodjonagoro, pendidikan sudah dimulai sebelum anak lahir, bahkan sebelum dimulai sebelum anak lahir, bahkan sebelum adanya perkawinan. Hal ini tercermin dalam adanya perkawinan. Hal ini tercermin dalam filosofi orang Jawa dalam memilih jodoh, filosofi orang Jawa dalam memilih jodoh, mengenal adanya “bibit, bebet, bobot” atau mengenal adanya “bibit, bebet, bobot” atau “keturunan, kepribadian dan fisiknya, “keturunan, kepribadian dan fisiknya, kekayaan/materi”kekayaan/materi”

Ki Hajar DewantaraKi Hajar Dewantara

Pendidikan dimulai dari lahir sampai mati (Pendidikan dimulai dari lahir sampai mati ( life life long education/ pendidikan seumur hidup). long education/ pendidikan seumur hidup). Ada Ada yang mengatakan bahwa pendidikan itu yang mengatakan bahwa pendidikan itu diberikan mulai masa ayunan sampai ke liang diberikan mulai masa ayunan sampai ke liang kubur.kubur.

Page 19: 4. tujuan pendidikan

Menurut Crow & CrowMenurut Crow & Crow Cita-cita pendidikan yang baik dan sehat Cita-cita pendidikan yang baik dan sehat

adalah mendorong anak didik untuk adalah mendorong anak didik untuk berpikir secara efektif, jernih, dan obyektif berpikir secara efektif, jernih, dan obyektif di dalam suasana yang bagaimanapun. di dalam suasana yang bagaimanapun. Anak didik secara bebas tanpa dipaksa Anak didik secara bebas tanpa dipaksa mewujudkan cita-cita hidupnya ke dalam mewujudkan cita-cita hidupnya ke dalam tindakan-tindakan nyata dan merasa tindakan-tindakan nyata dan merasa bertanggungjawab atas sikap bertanggungjawab atas sikap kelakuannya.kelakuannya.

Page 20: 4. tujuan pendidikan

SOCRATESSOCRATES““KENALILAH DIRI PRIBADIMU”KENALILAH DIRI PRIBADIMU”

Dengan pedoman dictum ini, seseorang terus Dengan pedoman dictum ini, seseorang terus mencari hakekat dirinya. Ia menganjurkan mencari hakekat dirinya. Ia menganjurkan supaya orang dapat hidup dengan jiwa yang supaya orang dapat hidup dengan jiwa yang sehat, susila dan bahagia.sehat, susila dan bahagia.

PLATOPLATO

Pendidikan dan politik tidak dapat dipisahkan, Pendidikan dan politik tidak dapat dipisahkan, yakni keduanya untuk mencapai masyarakat yakni keduanya untuk mencapai masyarakat yang adil dan bahagia, yakni mencapai yang adil dan bahagia, yakni mencapai kebahagiaan yang setinggi-tingginya untuk kebahagiaan yang setinggi-tingginya untuk sejumlah orang yang sebanyak-banyaknya.sejumlah orang yang sebanyak-banyaknya.

Page 21: 4. tujuan pendidikan

John DeweyJohn DeweyHidup adalah suatu proses yang selalu berubah, Hidup adalah suatu proses yang selalu berubah,

tidak ada hal sesuatu yang tetap abadi, dan tidak ada hal sesuatu yang tetap abadi, dan pendidikan adalah suatu usaha manusia untuk pendidikan adalah suatu usaha manusia untuk

membantu proses hidup tersebut.membantu proses hidup tersebut.

Sir Francis GaltonSir Francis GaltonPernah mengadakan penelitian tentang keturunan; Pernah mengadakan penelitian tentang keturunan;

bahwa dari keturunan keluarga (orang-orang) bahwa dari keturunan keluarga (orang-orang) yang cerdas lebih banyak menghasilkan orang-yang cerdas lebih banyak menghasilkan orang-orang yang cerdas pula.orang yang cerdas pula.

Page 22: 4. tujuan pendidikan

GoddardGoddard

Menyelidiki keturunan keluarga Martin Kallikak. Menyelidiki keturunan keluarga Martin Kallikak. Asal mula keluarga ini adalah keluarga dari dua Asal mula keluarga ini adalah keluarga dari dua orang istri. Istri yang satu lemah ingatan, dan orang istri. Istri yang satu lemah ingatan, dan istri yang satu cerdas. Hasilnya, bahwa istri yang satu cerdas. Hasilnya, bahwa keturunan dari istrinya yang lemah ingatan keturunan dari istrinya yang lemah ingatan banyak yang lemah ingatan, menjadi kriminil, banyak yang lemah ingatan, menjadi kriminil, banyak yang melarat. Sedangkan dari istrinya banyak yang melarat. Sedangkan dari istrinya yang cakap banyak keturunannya menjadi yang cakap banyak keturunannya menjadi orang-orang yang berjasa, orang terhormat, orang-orang yang berjasa, orang terhormat, menjadi pemimpin dalam masyarakat.menjadi pemimpin dalam masyarakat.

Page 23: 4. tujuan pendidikan

BAHAN RENUNGANBAHAN RENUNGANCOBA ANDA RENUNGKAN DAN COBA ANDA RENUNGKAN DAN

TULISKAN:TULISKAN:1.1. Akan kemanakah anda?Akan kemanakah anda?2.2. Apa yang akan anda lakukan hari Apa yang akan anda lakukan hari

ini, esok, dan masa yang akan ini, esok, dan masa yang akan datang?datang?

3.3. Pernahkah anda membayangkan Pernahkah anda membayangkan kapan dan dimana, oleh siapa, anda kapan dan dimana, oleh siapa, anda akan bahagia ?akan bahagia ?

Page 24: 4. tujuan pendidikan

Percayakah anda ?Percayakah anda ?

Mau tidak mau, sadar atau tidak Mau tidak mau, sadar atau tidak sadar, bahwa anda telah memasuki sadar, bahwa anda telah memasuki gerbang tanggungjawab sebagai gerbang tanggungjawab sebagai pendidikpendidik

APA YANG AKAN ANDA LAKUKAN ?APA YANG AKAN ANDA LAKUKAN ?

SEMOGA………AMINSEMOGA………AMIN

Page 25: 4. tujuan pendidikan

Perjalanan Panjang …Perjalanan Panjang …

Engkau...Engkau...Mungkin tak akan pernah mengertiMungkin tak akan pernah mengertiHakekat sebuah pencarianHakekat sebuah pencarianDalam gelapnya malamDalam gelapnya malamDalam silaunya sinar mentariDalam silaunya sinar mentariMata ini tak kan mampu tuk mengejaMata ini tak kan mampu tuk mengejaSetiap guratan alam yang terbentangSetiap guratan alam yang terbentangSetiap detak nadi yang menghidupkan insanSetiap detak nadi yang menghidupkan insanAdalah sebuah perjalan panjang ....Adalah sebuah perjalan panjang ....Penuh onak dan duri....Penuh onak dan duri....Penuh makna....bagi yang mengertiPenuh makna....bagi yang mengerti

Page 26: 4. tujuan pendidikan

Tanpa cinta dan kasihNyaTanpa cinta dan kasihNyaKita tak kan pernah tahuKita tak kan pernah tahuMengapa kita semua mesti diciptakan?Mengapa kita semua mesti diciptakan?Untuk apa kita diciptakan?Untuk apa kita diciptakan?Dan .... kemana setelah kita diciptakan?Dan .... kemana setelah kita diciptakan?Hanyalah sebuah perjalan panjangHanyalah sebuah perjalan panjangYang kan mampu memaknai ....Yang kan mampu memaknai ....Mengapa kita mesti terburu-buru?Mengapa kita mesti terburu-buru?Tuhan mempersiapkan hidup manusiaTuhan mempersiapkan hidup manusiaDengan penciptaan jagad raya selama hampir 4,6 milyard Dengan penciptaan jagad raya selama hampir 4,6 milyard

tahuntahunSebuah proses untuk menjadi......Sebuah proses untuk menjadi......Menjadi hamparan bumi yang indahMenjadi hamparan bumi yang indahMenjadi gugusan bintang-bintang yang menawanMenjadi gugusan bintang-bintang yang menawanMenjadi selaksa samudera yang menakjubkanMenjadi selaksa samudera yang menakjubkanMenjadi diri yang penuh maknaMenjadi diri yang penuh maknaAdalah sebuah perjalanan panjang....Adalah sebuah perjalanan panjang....