BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan kesehatan, kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Untuk mewujudkan derajat kesehatan bagi masyarakat diselenggarakan upaya kesehatan dengan pendekatan pemeliharaan, peningkatan kesehatan (Promotif), pencegahan penyakit (Preventif), penyembuhan (Kuratif), dan pemulihan kesehatan (Rehabilitatif), yang dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan. Untuk mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal diperlukan suatu sistem manajemen puskesmas yang tepat. Salah satu fungsi penting dari manajemen puskesmas adalah fungsi perencanaan yang merupakan langkah awal dari proses manajemen disamping fungsi lainnya seperti pengorganisasian, penggerakan, pengawasan dan lain-lain. Perencanaan merupakan penentuan dari suatu tindakan yang akan dilaksanakan, tanpa perencanaan maka tidak ada sesuatu yang diorganisir, digerakkan dan diawasi. Dengan demikian perencanaan merupakan suatu keharusan yang penting dalam suatu sistem manajemen modern sehingga dapat diwujudkan KLUNGKUNG SEHAT. B. PENGERTIAN Secara umum perencanaan dapat dikatakan sebagai suatu proses penyusunan yang sistematis mengenai 1
This document is posted to help you gain knowledge. Please leave a comment to let me know what you think about it! Share it to your friends and learn new things together.
Transcript
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan kesehatan, kesadaran,
kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat
kesehatan masyarakat yang optimal. Untuk mewujudkan derajat kesehatan bagi
masyarakat diselenggarakan upaya kesehatan dengan pendekatan pemeliharaan,
peningkatan kesehatan (Promotif), pencegahan penyakit (Preventif),
penyembuhan (Kuratif), dan pemulihan kesehatan (Rehabilitatif), yang
dilaksanakan secara menyeluruh, terpadu, dan berkesinambungan.
Untuk mewujudkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal diperlukan
suatu sistem manajemen puskesmas yang tepat. Salah satu fungsi penting dari
manajemen puskesmas adalah fungsi perencanaan yang merupakan langkah awal
dari proses manajemen disamping fungsi lainnya seperti pengorganisasian,
penggerakan, pengawasan dan lain-lain. Perencanaan merupakan penentuan dari
suatu tindakan yang akan dilaksanakan, tanpa perencanaan maka tidak ada sesuatu
yang diorganisir, digerakkan dan diawasi. Dengan demikian perencanaan
merupakan suatu keharusan yang penting dalam suatu sistem manajemen modern
sehingga dapat diwujudkan KLUNGKUNG SEHAT.
B. PENGERTIAN
Secara umum perencanaan dapat dikatakan sebagai suatu proses
penyusunan yang sistematis mengenai kegiatan-kegiatan yang perlu dilakukan
untuk mengatasi masalah yang dihadapi dalam rangka pencapaian tujuan yang
telah ditetapkan. Perencanaan sering pula diartikan sebagai cara bagaimana
mencapai tujuan sebaik-baiknya dengan sumber daya yang ada supaya lebih
efisien dengan memperhatikan keadaan lingkungan ekonomi dan lain-lain.
Berdasarkan pengertian perencanaan kesehatan dapat diartikan sebagai
usaha untuk merinci kegiatan-kegiatan upaya kesehatan dalam mengatasi alokasi
sumber daya se-efisien mungkin dalam rangka pencapaian status kesehatan
masyarakat yang dikehendaki dalam periode tertentu pada masa yang akan datang.
Dengan demikian perencanaan tingkat puskesmas dapat diartikan sebagai suatu
proses kegiatan yang sistematis untuk menyusun atau mempersiapkan kegiatan
yang akan dilaksanakan oleh puskesmas pada tahun berikutnya untuk
meningkatkan cakupan dan mutu pelayanan kepada masyarakat dalam upaya
mengatasi masalah-masalah kesehatan setempat.
1
C. TUJUAN
Suatu perencanaan pada pokoknya dapat ditemukan sebagai berikut :
1. Perencanaan dapat memberikan petunjuk untuk menggerakkan dan
melaksanakan upaya yang efektif dan efisien guna mencapai tujuan yang
telah di tetapkan.
2. Perencanaan memudahkan pengawasan, pengendalian dan penilaian,
karena faktor-faktor dan indikator-indikator upaya yang disajikan berupa
sasaran yang sudah jelas digariskan dalam suatu produk perencanaan.
3. Perencanaan memungkinkan dapat dipertimbangkan situasi dimasa depan
yang ingin dicapai dengan lebih seksama, hal ini meliputi baik hambatan,
dorongan maupun potensi yang ada. Maka inti dari perencanaan pada
hakekatnya adalah menentukan prioritas masalah dan langkah-langkah
serta alokasi sumber daya yang mungkin dapat disediakan.
C.1 TUJUAN UMUM
Meningkatkan kemajuan manajemen puskesmas dalam mengelola
kegiatan dalam upaya meningkatkan fungsi puskesmas sebagai pusat
pengembangan, pembinaan dan pelaksanaan upaya kesehatan diwilayah kerjanya.
C.2 TUJUAN KHUSUS
a. Disusunnya rencana kegiatan puskesmas sebagai acuan guna
meningkatkan cakupan dan mutu pelayanan kesehatan sesuai dengan
kebutuhan dan keadaan wilayah kerjanya.
b. Disusun rencana kegiatan puskesmas setelah diterimanya sumber daya dari
berbagai sumber dalam rangka pemantapan penggerakan pelaksanaan
kegiatan dalam tahun yang sedang berjalan.
D. RUANG LINGKUP
Sesuai dengan fungsi pokok puskesmas, Puskesmas Banjarangkan II
melakukan 3 fungsi pokok pelayanan yaitu :
1. Melaksanakan dan mengembangkan upaya kesehatan dalam rangka
meningkatkan status kesehatan masyarakat.
2. Mengurangi penderita sakit.
3. Membina masyarakat di wilayah kerja untuk berperan serta aktif dan
diharapkan mampu menolong diri sendiri dibidang kesehatan.
Maka pelayanan kesehatan yang diberikan di Puskesmas Banjarangkan II adalah
sebagai berikut:
2
1. Promotif.
2. Prefentif.
3. Kuratif.
4. Rehabilitatif.
Bertolak dari keempat pelayanan tersebut diatas maka usaha pokok
Puskesmas Banjarangkan II bertanggung jawab menyelenggarakan upaya
kesehatan perorangan dan upaya kesehatan masyarakat, jika ditinjau dari sistem
kesehatan nasional merupakan pelayanan kesehatan tingkat pertama. Upaya
kesehatan tersebut dikelompokkan menjadi dua yakni:
1. Upaya Kesehatan Wajib meliputi:
- Kesehatan Ibu dan Anak dan Keluarga Berencana.
- Perbaikan Gizi.
- Kesehatan Lingkungan.
- Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular
- Promosi Kesehatan
- Upaya Pengobatan
2. Upaya Kesehatan Pengembangan meliputi:
- Upaya Kesehatan Sekolah
- Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat
- Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut
- Upaya Kesehatan Jiwa
- Upaya Kesehatan Mata
- Upaya Kesehatan Usia Lanjut
Upaya pelayanan penunjang dari kedua pelayanan tersebut antara lain upaya
laboratorium medis dan laboratorium kesehatan masyarakat serta upaya
pencatatan pelaporan.
E. VISI DAN MISI, STRATEGI
E.1 VISI
TERWUJUDNYA BANJARANGKAN SEHAT MELALUI
PENYELENGGARAAN PEMBANGUNAN KESEHATAN
YANG OPTIMAL
3
E.2 MISI
1. Menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan yaitu
mengupayakan agar pelaksanaan pembangunan mengacu, berorientasi
dan memperhatikan faktor kesehatan sebagai pertimbangan utama.
2. Memberdayakan serta mendorong kemandirian masyarakat dan
keluarga dalam pembangunan kesehatan dengan mengupayakan agar
perilaku hidup bersih dan sehat menjadi kebutuhan masyarakat
3. Memberikan pelayanan kesehatan tingkat pertama yang bermutu,
merata dan terjangkau.
E.3 STRATEGI
1. Melaksanakan pembangunan selalu mempertimbangkan dampak
kesehatan Pendekatan kepada para pelaku pembanguan agar dalam
yang dapat timbul.
2. Meningkatkan Kerjasama Lintas Program dan Lintas Sektor yang
terkait.
3. Menyelenggarakan program upaya peningkatan kesehatan masyarakat
melalui kegiatan pembinaan dan pemeliharaan kesehatan masyarakat
meliputi promosi kesehatan, pemberantasan penyakit, penyehatan
lingkungan, perbaikan gizi, peningkatan kesehatan keluarga termasuk
KB dan pengobatan dasar serta upaya kesehatan masyarakat lainnya
sesuai kebutuhan.
4. Meningkatkan pengetahuan, ketrampilan dan kemampuan petugas
dalam memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu kepada
masyarakat.
5. Berupaya menyelenggarakan pelayanan rawat jalan yang bermutu,
merata dan terjangkau melalui pelayanan rawat jalan di Puskesmas,
Puskesmas Pembantu dan Puskesmas Keliling.
4
BAB II
ANALISA SITUASI
Tujuan: untuk memperoleh data dan informasi tentang keadaan dan masalah
operasional puskesmas yang perlu ditangani.
Analisa Situasi ini terdiri dari:
A. Situasi Umum
B. Situasi Derajat Kesehatan
A. Situasi Umum meliputi:
1. Data geografi pada tabel 1.( nama desa, luas wilayah, waktu tempuh,
jumlah RK, jumlah rumah, KK, sekolah dan fasilitas pelayanan
kesehatan).
2. Demografi pada tabel 2.(jumlah penduduk, sasaran KB Kesehatan,
penduduk usia sekolah dan penduduk usila).
3. Ketenagaan pada tabel 3. (jenis tenaga, jumlah yang ada sekarang
dan jumlah kekurangan).
4. Keuangan pada tabel 4 (sumber dana, jumlah dana dan realisasi).
B. Situasi Derajat Kesehatan meliputi:
1. Angka Kematian Bayi
2. Angka Kematian Ibu
3. Angka Kematian Balita
4. Angka kematian Umum
5. Angka Kesakitan
6. Status Gizi Balita
C. Situasi Pencapaian Program
5
A. SITUASI UMUM
Tabel 1. Geografi
Data Wilayah dan Fasilitas Kesehatan Puskesmas Banjarangkan II Kabupaten Klungkung Tahun 2005
Pengobatan klinis belum mencapai target Meningkatkan kunjungan rumah Meningkatkan kunjungan rumah
Mengadakan penyuluhan didaerah rawan
malaria
17
II GIZICakupan Fe III kurang dari target
Adanya target lebih tinggi dari sa saran Swiping Bumil Swiping Bumil
Target sesuai dengan sasaran Belum waktunya trimester III
Adanya Bumil pindah ke kabupaten / daerah lain
Belum semua keluarga sadar gizi Tingkat pendidikan rendah
Meningkatkan penyuluhan ibu balita
Kerjasama lintas program dan lintas sektor
Belum semua keluarga mengkomsumsi garam beryodium
Masyarakat masih belum ada mengkomsumsi gayo Memberikan gayo pada KK
Mengadakan gebyar gayo dimasing desa
Masih adanya komsumsi garam lokal Adanya distribusi garam lokal
Kerjasama lintas sektor kurang
Tingkatkan kerja sama lintas sektor
Penyuluhan ditingkatkan dgn sarana yang lebih menarik
PMT untuk balita gizi kurang/buruk kurang
Kurangnya dana yang berkesinambungan
Adanya dana untuk PMT berkesinambungan Adanya Dana
Kurangnya dan untuk balita gizi kurang
Adanya sarana dan prasarana untuk pelacakan gizi buruk Adanya sarana untuk pelacakan
Tersediannya kendaraan roda dua untuk petugas
18
III KIA/KB
KIAPencapaian KIA masih dibawah target
Adanya beberapa desa target sa sarannya masih terlalu tinggi
Target sasaran perlu dirinci perdesa lebih baik
Target sasaran perlu dirinci perdesa lebih baik
Mobilisasi masyarakat tinggi sehingga bumilnya tidak tercatat dengan baik
Kerjasama dengan aparat desa dan ptg. kes. Ditingkatkan dlm pemantauan atau dlm pencatatan dan pelaporan
Kerjasama dengan aparat desa dan ptg. kes. Ditingkatkan dlm pemantauan atau dlm pencatatan dan pelaporan
Pemantauan bumil oleh aparat de sa dan ptg kes masih kurang
Perlu penambahan tenaga bidan desa sehingga masing -masing desa mempunyai bidan Bides diberikan sepeda motor
Tambah tenaga bidan desa
Tenaga bidan masih banyak yang merangkap / mewilayahi bebera pa desa
Bides disiapkan kendaraan roda dua
Persalinan oleh nakes masih rendah
Banyaknya bumil melahirkan di luar wilayah
Pencatatan persalinan perlu ditingkatkan
Pencatatan persalinan perlu ditingkatkan
Kerjasama petugas, aparat desa dan masy
Kerjasama petugas, aparat desa dan masy
IV
Promosi Keseha tan PHBS
Pragnensi penyuluhan melalui pa meran baru dicapai 75 % dan me lalui media tradisional Dana
Kerjasama dengan Din.Kes Kab / Lintas sektor
Ikut dalam pameran yang dilaksanakan oleh kab. / lintas sektor dalam kegiatan posyandu
Kerja sama dengan masyarakat dlm pe mantauan kesenian tradisional seperti pen tas bondres, wayang kulit dll.
Terlibat dalam pentas kesenian tradisional di masyarakat dengan memberikan program kes
.
19
Kader aktif masih kurangKesadaran masyarakat masih kurang Kerja sama lintas sektor Kerja sama lintas sektor dan aparat
Penyuluhan Penyuluhan
Partisipasi kader masih masih kurang Pelatihan kader Pelatihan kader
PHBSKeberadaan JPKM masih rendah
Meningkatkan semangat kader JPKM Meningkatkan semangat kader JPKM
Bebas rokok masih tinggiPenyuluhan program ditingkatkan yaitu : Penyuluhan ditingkatkan
Sanitasi lingkungan masih perlu ditingkatkan
* Bebas rokok, penyakit AIDS dan gayo pemanfaatan jamban Perbaikan sanitasi lingkungan
* Gotong- royong memperbaiki lingkungan
Pengetahuan tentang AIDS perlu ditingkatkan
Penyuluhan tentang gizi dan peng gunaan gayo perlu ditingkatkan
Pemanfaatan jamban masih kurang
V JIWA
Penderita gangguan jiwa yang ditemukan belum mencapai target Kurangnya perhatian klg Penyuluhan kesehatan jiwa Penyuluhan
Penderita tidak mau diperiksa Motivasi klg penderita Pemantauan keluarga penderita
VI Usia/Lansia
Pembinaan lansia masih kurang dan belum mencapai target
Kurangnya dukungan dari aparat desa dan kurangnya kesadaran masy. Mengenai pentingnya kes. usila.
Penyampaian jadwal pembinaan scr pasti
Sosialisasi program usila lebih ditingkatkan
Membuat jadwal pembinaan dari p.
20
program
Sosialisasi program usila lebih ditingkatkan sehingga masy. Lebih tahu tentang kes. usila.
SDM masih kurang baik kwalitas dan kwantitasnya
Pelatihan kader, pustu dan p. program Pelatihan/ pembentukan kader
Pelatihan pustu dan pemegang program
Senam usila masih kurang
Pelatih senam belum ada di Pusk. sehingga masih memakai pelatih dari luar Pelatihan instruktur senam Pelatihan instruktur senam
Pengadaan kaset senam Pengadaan kaset senam Belum punya kaset senam
VII LaboratoriumPely. Kunjungan lab tidak setiap hari
Frekwensi kunjungan petugas lab di Pusk. BA II yang kurang krn ptg lab mempunyai jadwal di Pusk. KLK I
Perlunya diadakan petugas lab yang full time di Pusk. BA II Analis/ petugas lab yang dilatih
Tenaga perawat yang bertugas dilatih lab
VIII PerkesmasJumlah klg rawan yang dibina ku
Keterampilan dan pengetahuan Pelatihan tenaga perkesmas Pelatihan tenaga perkesmas
rang dari target tenaga masih kurang
Jumlah paket perkesmas tidak ada Pengadaan paket perkesmas Pengadaan paket perkesmas
Kerjasama lintas sektor dan prog belum berjalan dgn baik
Kerjasama lintas sektor dan prog ditingkatkan
Kerjasama lintas sektor dan prog ditingkatkan
IX UKGSCakupan pasien yang datang be robat blm mencapai target
Pengetahuan masy. Masih kurang tentang kes gigi
Penyuluhan kes gigi perlu ditingkatkan Penyuluhan di posyandu
21
BAB IV
RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK) DAN KEBUTUHAN
TENAGA, SARANA DAN PRASARANA PUSKESMAS
BANJARANGKAN II TAHUN 2007
A. RENCANA USULAN KEGIATAN TAHUN 2007
NO PROGRAM KEGIATANINDIKATOR
SATUANRENCANA
KINERJA TARGET1 2 3 4 5 6
1 KIA dan KB
Upaya meningkatkan pely kes ibu, anak dan KB a. Input : Dana Rp 2.800.500
b. Out Put :
1. Cakupan
pemeriksaan
Bumil
2. K- 1 % 100
3. K- 4 % 95
4. Pemantauan
bumil resti % 20
5. Pertolongan
persalinan % 95
oleh nakes
6. Pemantauan
neonatal % 90
7. Cakupan pely
akseptor baru % 100
c. Out came
1. IMR ./1000
2. MMR ./100000
d. Manfaat
1. peningkatan pely
kes masy
2. Dampak derajat
kes masy
2 GIZIUpaya peningkatan pely gizi masyarakat a. Input : Dana Rp 3.240.000
b. Out put :
1. Cakupan penimbangan balita
- D/S % 80
- K/S % 100
2. Cakupan kadarsi % 70
3. Cakupan asi eklusif % 80
4. Cakupan Vit-A
a. Bayi % 100
b. Balita % 100
c. Bu Nipas % 90
5. Cakupan bumil
mendapat tablet
besi-Fe 1 dan % 100
Fe- 3 % 90
6. Cakupan garam
beryodium % 90
c. Out came
1. Status gizi masyarakat, meningkatkan dgn rendahnya Kep total
Benefit / Manfaat
a. Angka kesakitan Bayi, Balita, Bumil menurun % 10,75
Dampak
a. Derajat kes masyarakat meningkat
22
3 P2M
a. Upaya peningkatan pelayanan imunisasi bayi, bumil a. Input : Dana Rp 2.160.000
b. Out put :
1. Cakupan imunisasi
bayi :
- BCG % 100
- DPT 1 % 100
- HB 3 % 90
- Polio 4 % 90
- Campak %
2. Cakupan imunisasi
bumil
- TT 1 % 100
- TT 2 % 90
c. Out came
1. Terdapatnya
kekebalan pada orang bayi 478
bayi dan bumil terhadap penyakit ttt orang bumil 526
Manfaat
1. Kematian bayi menurun thd penyakit ttt ./ 1000
Dampak
1. Derajat kes masy
meningkat
b. Upaya
pemberantasan a. Input : Dana Rp 270.000
penyakit TBC
b. Sumber daya
tenaga terlatih orang 1
c. Out put :
1. Cakupan penemuan penderita orang 11
TB BTA (+)
2. Cakupan pengobatan penderita TB % 100
d. Out came
1. Angka kesembuhan
Penderita TB % 85
Manfaat
* Peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat
Dampak
* Angka kematian karena TB menurun % 0
c. Upaya peningkatan
penatalaksanaan ISPA a. Input : Dana Rp 300.000
Sumber daya tenaga yang terlatih orang 1
b. Aut put
1. Peningkatan penemuan penderita pneumoni orang 315
2. Adanya sumber daya tenaga yang terlatih orang 1
c. Out come
* Meningkatkan penatalaksanaan yang benar % 80
d. Upaya
Pemberantasan a. Input
Penderita Kusta * Dana Rp 0
* Sumber daya Tenaga terlatih orang 1
b. Out Put
* Peningkatan penemuan penderita Kusta % 100
Manfaat
* Catatan penderita
23
Kusta menurun
e. Pemberantasan
penyakit DBD a. Input
* Dana Rp 3.600.000
b. Out Put
* Cakupan bebas
jentik meningkat % 95
* Seluruh Desa
adakan PSN % 100
c. Out Came
* Angka kesakitan DBD % 0
Manfaat
* Kematian akibat DBD % 0
Dampak
* Derajat Kes Meningkat
f. Upaya Peningkatan Pemberantasan penyakit malaria a. Input
* Dana Rp 180.000
b. Out Put
* Cak pengambilan darah mal slaid 572
c. Out Came
* seluruh penderita malaria + berobat % 100
Manfaat
* Kematian akibat Malaria % 0
Dampak
* Derajat Kes Meningkat
g. Upaya pemberantasan a. Input
penyakit Diare * Dana Rp 0
b. Out Put
* Cak. Penemuan P. diare orang 1145
* Penyuluhan diare orang 1145
c. Out Came
* Seluruh P. diare terobati % 100
Manfaat
* Kematian akibat diare % 0
Dampak
* Derajat Kes Masy meningkat
4
Promosi Kesehatan dan JPKM
1. Upaya peningkatan PSM, PHBS dan a. Input
penyebaran * Dana Rp 2.160.000
informasi serta peningka tan peserta JPKM * Jml kader terlatih orang 195
Out Put
2. Upaya mempercepat tercapainya Klungkung Sehat
* Frek. Penyuluhan klp baik luar ma upun dalam gedung kali 360
* Meningkatkan desa dengan PHBS strata 4 Desa 6
* Meningkatkan jml peserta klp JPKM klp 8
* Meningkatkan jml desa sehat Desa 6
5Kesehatan Lingkungan
Upaya meningkatkan kesling a. Input
* Dana Rp 1.050.000
b. Out Put
* Cak penurunan dengan JAGA % 90
* Cak SPAL % 51
* Cak Air Bersih % 88
c. Out Came * Kesadaran masy
24
hidup sehat meningkat
Manfaat
* Angka Kematian menurun % 0
Dampak
* Derajat Kes masy meningkat
6Pelayanan Kes Dasar
1. Kes MataMeningkatkan jangkauan Input
pelayanan kes. mata * Dana Rp 450.000
Out Put
* Jangkauan pely refraksi % 20
* Kes mata yang diobati % 20
Out Came
* Semua peny mata dpt diobati % 20
* semua dapat pengobatan % 100
Manfaat
* Kebutaan dapat dicegah
Dampak
* Derajat kes masy meningkat
2. Kesehatan
JiwaPenemuan gangg.jiwa di masyarakat Input
* Dana Rp 300.000
Out Put
* Penemuan kasus % 2.49
* Pengobatan % 100
Out Came
* Klg penderita termotifasi
* Terhapus gangg jiwa di masy
* semua kasus dpt diobati
Manfaat
* Meningkatkan pelayanan dengan
Setiap gang jiwa
Dampak
*Derajat kes masy meningkat
3. Kesehatan
Gigi
a. Meningkatkan cak.pely kes gigi di Puskesmas Input
* Dana Rp 900.000
b. Program UKGS Out Put
* Pely di Pusk % 4
c. Posyandu / integrasi * UKGS % 20
dengan KIA * Posyandu / integrasi % 60
Out Came
* Semua kasus dpt dilayani % 80
* Semua SD dpt pemeriksaan % 100
* Melaksanakan sikat gigi masal % 100
Manfaat
* Dpt berperilaku bersih dan sehat
Dampak
* Derajat kes masy tentang kes. gigi meningkat
4. Lansia
Upaya peningkatan kes. lansia dengan mengaktikan posy. lansia Input
* Dana Rp 0
* Pengadaan kaset/senam lansia buah 10
25
Out Put
* Pembinaan Kader
* pemeriksaan lansia kali 12xbln/klp
* Senam lansia klp 6
Out Came
* Kes Lansia meningkat % 100
5.Laboratorium Pemeriksaan specimen Input
* Dana Rp 446.400
Out Put
* Cak Px specimen
reagen % 100
* Cak jenis px lanjutan
Out Came
* Seluruh specimen dpt diperiksa % 100
Manfaat
* Menunjang dengan pengobatan kasus
Dampak
* Derajat kes masy meningkat
6.UKS* Penjaringan anak sekolah SD kelas 1 Input
* Dana 900.000
* Penjaringan kes SLTP Out put
Kelas 1 * Kunjungan ke SD % 50
* Kunjungan ke SLTP
* Pembinaan kali 7
Out Came
* Deteksi dini thd peny ttt
* Meningkatkan pola hidup sehat
* Imunisasi % 100
* Kerjasama lintas sektor
Manfaat
* Pendidikan / pemantauan dini
Dampak
* Derajat kes masy meningkat
B. RENCANA USULAN KEBUTUHAN TENAGA
No Jenis Tenaga Jml. Tenaga yg. diperlukan
1 Analis 12 Perawat kesehatan 73 Tenaga administrasi 7
C. RENCANA USULAN SARANA DAN PRASARANA
No Jenis Sarana Jumlah sarana yang diperlukan
1 Timbangan bayi 92 Timbangan jongkok 93 Tensimeter 114 Stetoskop 115 Termometer akila 116 Alat sterilisasi uap 37 Tempat tidur pasien, bantal + kasur 98 Rak obat 10
26
9 Kursi putar 310 Kursi plastik 1411 Meja setengah biro 1412 Kursi tunggu 1413 Lemari arsip 1114 Lemari penyimpan OKT 215 Lemari perpustakaan 116 Meja troli 1017 Sepeda motor roda dua 1018 Komputer 2
BAB V
27
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (POA)
A. PROGRAM KIA
B. PROGRAM KB
C. PROGRAM GIZI
D. PROGRAM IMUNISASI
E. PROGRAM PERKESMAS
F. PROGRAM ISPA
G. PROGRAM DIARE
H. PROGRAM TB PARU
I. PROGRAM P2 KUSTA
J. PROGRAM PERAN SERTA MASYARAKAT
K. PROGRAM UKS
L. PROGRAM GIGI DAN MULUT
M. PROGRAM USAHA KESEHATAN JIWA
N. PROGRAM UKM/PK/PKKP
O. PROGRAM LABORATORIUM
P. PROGRAM USILA
Q. PROGRAM PKL
R. PROGRAM PKM
S. PROGRAM PENGOBATAN
28
A. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN ( POA ) PROGRAM : KIA PUSKESMAS : BANJARANGKAN II
KABUPATEN : KLUNGKUNG TAHUN : 2006
NO KEGIATANVOLU
ME
RINCIAN
PELAKSANAAN
TAR
GET
LOKASI
PELAKS.
TNG
PELAKS.BIAYA
SUMBER
BIAYA
FREKWENSI DAN JADWAL
J P M A M J J A S O N D
1 TAHAP PERSIAPANPertemuan lts. program 1x/bl Kerjasama dlm. Pelaks. 12x/bl Pusk Pet.KIA x x x x x x x x x x x x
program KIA BA IIPertemuan lts.sektor 3 bln. Intergrasi dlm. Keg. 4x/th Pusk. Pet.KIA x x x x
sekali KIA pelaks. ProgramDilapangan
2 PAHAP PENDATAAN- Tenaga 1x - Seluruh tenaga bidan 1x/th 6 Desa Bides x x x x x x x x x x x x
yang adadi Pustu- Dana - Alokasi Dana KIA- Sarana - Kesediaan format
3 TAHAP PELAKSANAAN1. Pelaksanaan penda Setiap PromotifTaan bumil Bumil - Memberi HE pd bu 100%/ Pusk. Bidan 120.000 DOP x x x x x x x x x x x x
mil ttg. Pentingnya 274 Pustu- K1 pemeriksaan kehami 90%/ Posy x x x x x x x x x x x x
lan sedini mungkin 274- K4 selama hamil,bersalin 18%/ x x x x x x x x x x x x
nifas. Bayi dan balita 2742. Pelaksanaan DRT Setiap - Memberi HE pd du Sda Bidan x - Bumil hari kun bayi ttg. Persali - Bulin nan yg baik dan be - Balita nar dgn mengguna 3. Pelayanan Bumil kan 3 bersih 90%/
a. Bersih diri 261 Sda Bidan x x x x x x x x x x x x4. Pelayanan Neonatal b. Bersih Sarana 5. Pembinaan Dukun c. Bersih Lingkungan 90%/
249 Sda Bidan x x x x x x x x x x x X
6. Pembinaan anak Pra 12x Sda Bidan x x x x x x x x x x x x
29
sekolah7. Penyuluhan anak - Memberi HE pd. sekolah Remaja anak ttg. Seksualitas
- Mengadakan pelati han ttg. Tumbuh kem bang thd. Kader,guru TK, tenaga kesehatan
8. Mendeteksi kematian Bayi dan ibu - Mendeteksi kasus bu 12x Posy Bidan DOP x x x x x x x x x x x x
mil , bulin, bayi dan TK Kader Balita Ptg.ter-- Mengadakan pendata kait
9. Mendeteksi Stimulasi an jml. Balita di ma Tumbuh kembang sing-masing Posy dan balita anak Tk
Kuratif- Pely. ANC,pemeriksa an HB, pe tab. Besi, Imunisasi TT, penguku ran Lila- Pemeriksaan berkala Anak Pra sekolah- Melatihdukun bayi dan meningkatkan ke terampilan dukun dlm menolong persalinan sbg. motivator pd bumul,bute ki, dan balita dlm bid.kes- Pemeriksaan bulin dan perinatal
- Memberi HE pd para re maja ttg penyimpanganprilaku sex serta akibat kawin di luar nkah
- Memberi pengobatan bagi kasus yg mengalami gangguan tumbuh kembang
- Merujuk kasus yg perlu penanganan lbh lanjut
30
Rehabilitasi- Mengadakan pemulihan thd kes. Bumil khusus yg resti serta menndaklanjuti bl ada kasus kelainan merujut ke pelayanan kesehatan yg lebh lengkap.
- Melaksanakan pembinaan thd kasus gagguan TB bersama lintas sektor
4 TAHAP PENILAIAN ManajemenPencatatan dan pelaporan
Setiap bulan
- Pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan KIA
12x Pusk. Bidan x x x x x x x x x x x x
Mengetahui
Kepala Puskesmas Banjarangkan II Pemegang Program
(Dr. I Nyoman Adiputra ) ( A A Alit Diah Utami ) NIP 140 216 569 NIP 140 244 848
31
B. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN ( POA ) PROGRAM : KB PUSKESMAS : BANJARANGKAN II
KABUPATEN : KLUNGKUNG TAHUN : 2006
NO KEGIATAN VOLUME
RINCIAN PELAKSANAAN TARGET
LOKASI PELAKS
TNG PELAKS
SASARAN
BIAYA SUMB BIAYA
FREKWENSI DAN JADWAL
J F M A M J J A S O N D
1
2
3
TAHAP PERSIAPANa.Pertemuan lint program b.Pertemuan lintas sektorTAHAP PENDATAANa.Tenaga
b. Danac.Sarana
TAHAP PELAKSANAAN1. Pelayanan Aseptor Barua. Pemasangan IUD
b. pely Pil, Suntik, Kondom
c. Pely Kontap & Inplan rujuk ke RSU
2. Pely dan Pembinaan IUD Suntik, Kondom, Kontap inplant
3. Pely Penyulit MKET
1x/bln1x/th
3x/ smg3x/ smgBl ada ksIUD 2xSuntik 4xInplan 2xKontap 1x
Kerjasm dng pelaks KBIntegrasi dengan keg KB
Seluruh tenaga bidan yg ada di PustuAlokasi dana BKKBNKesediaan format RR KB dan obat dan efek samping serta alat-alat KBPromotif Menyebar luaskan inf kpd masy tentang manfaat KB & Macam alt kontrasepsiKonseling pada apseptor baruMotivasi ap unt ber KBPreventif* Memberi pely pada ap KB scr efektif untk mencegah :a. Efek Sampingb. Kegagalanc. KomplikasiKuratif Pely Pil, kondom Pemsngan IUD Efek Samp Kontap Pely ANC, PX HB Pely Komplikasi Pely Kegagalan Pely PAP SMEARRehabilitatif* Memberi HE kepada ap. agar
12x/th1x/th
80 %
PuskPusk
KKBPustuPosyRSU
KKBPustuPosyRSU
KKBPustuPosyRSU
BidanBidan
Bidan
Bidan
Bidan
x
x
X
XX
x
x
X
XX
x
x
X
XX
xx
x
X
XX
X
X
X
XX
X
X
X
X
XX
X
X
X
XX
X
X
X
XX
X
X
X
XX
X
X
X
XX
X
X
X
XX
x
x
X
XX
32
4TAHAP PENILAIAN* Pemberian dan pelaporan
menud /menjarngkan kelahiran unt menuju ke NKKBSManagemen* Pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan KB
12x/th
KKBPustuPosyRSU
Pusk
Bidan
Bidan X x X X X X X X X X X X
Mengetahui
Kepala Puskesmas Banjarangkan II Pemegang Program
(Dr. I Nyoman Adiputra ) ( A A Alit Diah Utami )
NIP 140 216 569 NIP 140 244 848
33
C. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN ( POA )
PROGRAM : GIZI
PUSKESMAS : BANJARANGKAN II
KABUPATEN : KLUNGKUNG
TAHUN : 2006
NO KEGIATAN VOLUME
RINCIAN PELAKSANAAN TARGET
LOKASI PELAKS
TNG PELAKS
SASARAN
BIAYA
SUMB BIAYA
FREKWENSI DAN JADWAL
J P M A M J J A S O N D
1
2
3
TAHAP PERSIAPANa.Pertemuan lint program b.Pertemuan lintas sektor
TAHAP PENDATAAN* SaranaTAHAP PELAKSANAAN
Konsultasi ke Kab
Pelaksanaan posy
Pembinaan Kader
Memberikan PMT penyuluhan
Pemantauan st gizi Survey konsum gizi Distribusi vit A
Pemb Fe bumil Dist garam
beryodium
TAHAP PENILAIAN
12x
4x
1x
3x
12x
4x
12x
1x1x2x
12x1x
Kerjasm dng pelaks progIntegrasi dengan pelaku programTimbangan, celana timbang Administrasi berupa blanko
Untuk mengetahui keg pelaks programPromotif Menberikan inf ttng manfaat
posy Meningkatkan Ket kaderPreventif Menyeleksi kasus BGM/BGT Pemantauan st gizi Pemant pola konsumsi Pemb Vit A pada balita dan
Bufas
Pemb Fe bumil dan bufas Mencegah timbulnya kasusKuratif Pemb modicko pd kasus gizi
kurang dan berat Pemb garam beryodium pd
daerah endemikManagemenPencatatan dan pelaporan hasil
12x/th
4x/th
1x/th
3x
12x/th
4x
12x/th
1x/th1x/th
2x/th
12x/th1x/th
Pusk
Pusk
26 posy
Binkes
26 Posy
26 Posy
26 Posy
26 Posy26 Posy
26 Posy
26 Posy26 Posy
TPG/ Pustu
TPG/ LinsecTPG
TPG
TPG/ Pustu
TPG/pustu
TPG/pustu
TPG/pustu
TPG/PustuTPG/Pustu
TPG/Pustu
TPG/Pustu
x
x
x
x
X
X
x
x
X
X
x
x
x
X
X
x
x
x
x
X
x
x
X
x
X
X
x
X
X
x
X
x
X
X
X
x
X
x
X
X
xx
xx
X
X
x
X
x
X
x
X
X
x
X
X
X
x
x
x
X
x
X
x
34
4 Pencatatan & Pelaporan12x
kegiatan gizi12th Pusk TPG x x x x x x x x x x x x
Mengetahui
Kepala Puskesmas Banjarangkan II Pemegang Program
(Dr. I Nyoman Adiputra ) ( Ketut Asrini )
NIP 140216569 NIP 140328271
D. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN ( POA )
35
PROGRAM : IMUNISASI PUSKESMAS : BANJARANGKAN II
KABUPATEN : KLUNGKUNG TAHUN : 2006
NO KEGIATAN VOLUME
RINCIAN PELAKSANAAN TARGET
LOKASI PELAKS
TNG PELAKS
SASARAN
BIAYA
SUMB BIAYA
FREKWENSI DAN JADWAL
J P M A M J J A S O N D
1
2
3
TAHAP PERSIAPANa.Pertemuan lint program
b.Pertemuan lintas sektor
TAHAP PENDATAAN Sasaran Bayi, bumil Sasaran WUS Sasaran anak SDTAHAP PELAKSANAAN
Pemb imun BCG,DPT.polio,, campak,HB
Pemb Imun TT Bumil, caten, WUS
Pemberian imun DT,TT,Polio pd anak SD
Pemb imun TT pd WUS 15-39 th
12x
1x
12x2x1x
1x
2x
Kerjasm dl pels keg imunisasiKoordinasi Tk Kec dl kesepakatan kerja lapangan
Mengetahui sassaran prog imun lebih dini sbg acuan dl penc target
Promotif Menberikan peny pd masy ttg
tujuan, manfaat, efek samping thd imunisasi
Preventif Pemb vaksin kpd sasaran dg
harapan terhindar dr bbrp peny menular
Kuratif Merujuk ssr bl ada sakit Memb pembinaan ttg prog
imun Mengadakan R&R serta
evaluasi thd hasil pelaks imun
12x/th
1x/th
12x/th2x1x/th
BayiBumil100 %100%
Pusk
Kantor camat6 Desa2 Desa17 SD
26 Posy26 Posy17 SD5 Desa
Jurim, Pust StafKa Pusk
Jurim, PustJurim, Pust
Jurim, Pust
Jurim, PustJurim, Pust
Jurim, Pust
Jurim, Pust
Jurim
Jurim
x
x
XX
X
x
x
x
XX
X
x
x
x
xX
x
x
x
x
XX
X
X
X
X
XX
X
X
X
X
X
XX
X
x
X
Xx
XX
X
x
X
X
XX
x
x
x
X
X
XX
X
x
X
X
x
XXx
X
x
X
Xx
XX
x
x
x
x
x
XX
X
X
Mengetahui Kepala Puskesmas Banjarangkan II Pemegang Program
TAHAP PELAKSANAANKeg pembinaan & Bimba. Pengunjung Pusk
b. Anak sek ( UKGS)
c. Kader UKGMD & Masy
Keg pengobatan padaa. Pengunjung Pusk
b. Anak sek mll UKGS
c. Guru sek & Penjaga Sek
MANAJEMEN
PENILAIAN & EVALUASI
1x1x
6x
1x1x
Tp hr
3x/bl
1x/th9x/th
Tp hrSma an sek1x/th/SD12x/th4x/th
Pertmuan unt menyusun rencana keg UKGMD & UKGS
Pendataan jml murid serta posy yang akan mnj sasaran pembinaan (UKGS & UKGMD)Invent alat UKGMDPend kader UKGMD Akt
Penb kes gigi pada masy umum, an sek, bumil dllPenyul kes gigi pada an sek dan guru sek
Pelatihan kader UKGMDPenyul pada kader UKGMD & masy
Pengunjung posy
Pengobatan pada masy yang datang berkunjungPengobatan gigi pada an SD & Keg sikat gigi bsmPengobatan kes gigiR&RPembin teknis ke sekEvaluasi thd hasil keg
1x/th
6x//th
1x/th1x/th
40% pddksma sek
1 dss9dss
40 % pddk80 % SD1x/th
12x/th
4x/th
DsnPusk
Sma sek
Dssposy
PuskBKIASma sek
DusunDusun
Pusk
Sma sek
Sma sek
Pusk
Sma sek
Drg.pggLs p/s
P gigiPustu
Drg, p ggDrg, p gg
Linsek
Drg, p gg pustuDrg, pgg pustuDrg, pggPustu
Drg pgg pustu
X
x
x
x
x
x
X
x
x
x
x
x
X
X
X
X
x
x
X
x
x
x
x
x
x
x
x
X
x
x
x
x
X
x
X
x
x
x
x
x
x
X
x
x
x
x
x
x
x
xx
x
x
x
x
x
x
x
X
x
x
x
x
x
x
X
x
xx
x
x
x
x
X
x
x
x
x
x
X
x
x
x
x
x
Mengetahui Kepala Puskesmas Banjarangkan II Pemegang Program
PROGRAM : USAHA KESEHATAN JIWA PUSKESMAS : BANJARANGKAN II KABUPATEN : KLUNGKUNG TAHUN : 2006
NO KEGIATAN VOLUME
RINCIAN PELAKSANAAN TARGET
LOKASI PELAKS
TNG PELAKS
SASARAN
BIAYA
SUMB BIAYA
FREKWENSI DAN JADWAL
J P M A M J J A S O N D
1
2
3
45
TAHAP PERSIAPANa.Pertemuan lint program
b.Pertemuan lintas sektor
TAHAP PENDATAANa. Sasaran yang adab. Petugas yg adac. Px yg ada di pusk
TAHAP PELAKSANAAN
a. Promotif
b. Preventif
c. Kuratif
d. Rehabilitatif
MANAJEMENEVALUASI
12x
1x/th
1x/thtp hrtp hr
Tphr
Tp hr
Tp hr
Tp hr
Tp hrTp hr
Kerja sama dalam pelaks kes jwa
Kerja sam dlm pelaks kes jiwa
Dr. Umum pely kes jiwaPx fisik/ merujuk pada jw
Penyul kes jw pada masyPenemuan kasusMelaks penemuan lebih awal untk menetukan peny jw lebih lanjutPengobatan sesuai standar pusk/merujukMemnatau pada jiwa dgn kunjungan rumahR&R hasil kunjunganMengawasi kegiatan
12x.
1x
1x
12x
Pusk.
Pusk
PuskPuskPusk
Pusk
Pusk
Pusk
Pusk
PuskPusk
Ka.PuskPet K JwKa.PuskPet K Jw
Pet K jwPet K JwPet K Jw
Dr pel kj
Dr pel kj
Dr pel kj
Dr pel kj
Pet K jwPet K jw
x
xxx
x
x
x
x
xx
x
xx
x
x
x
x
xx
x
xx
x
x
x
x
xx
x
x
xx
x
x
x
x
xx
x
xx
x
x
x
x
xx
x
xx
x
x
x
x
xx
x
xx
x
x
x
x
xx
x
xx
x
x
x
x
xx
x
xx
x
x
x
x
xx
x
xx
x
x
x
x
xx
x
xx
x
x
x
x
xx
x
xx
x
x
x
x
xx
Mengetahui Kepala Puskesmas Banjarangkan II Pemegang Program
(Dr. I Nyoman Adiputra ) ( I Wayan Sadia) NIP 140216569 NIP. 140163367
N. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN ( POA )
46
PROGRAM : UKM/PK/PKKP PUSKESMAS : BANJARANGKAN II KABUPATEN : KLUNGKUNG TAHUN : 2006
NO KEGIATAN VOLUME
RINCIAN PELAKSANAAN TARGET
LOKASI PELAKS
TNG PELAKS
SASARAN
BIAYA
SUMB BIAYA
FREKWENSI DAN JADWALJ P M A M J J A S O N D
1
2
3
4
TAHAP PERSIAPANa.Pertemuan lint program
b.Pertemuan lintas sektor
TAHAP PENDATAANa.Tenaga
b. Sarana
TAHAP PELAKSYankes Mata
Tindak lanjut
MANAJEMEN
12x
1x12x
1x
12x
12x hr kerja
Tiap keg
a. Penggalangan kerja sama dlm pelaks program UKM/PK/PKKP
b. Pembentukan kader UKM/PK/PKKPc. Pendekatan pada toma tentang
UKM/PK/PKKP
a. Mendata semua tng medis non medis sesuai darbin
b. Mendata ketersediaan buku petunjuk, pegangan kdr blanko lap, obat dll
a. Promotif : Penyul dlm & luar gedungb. Preventif : Mendata/menangani scr
dini pn peny matac. Kuratif : Menberi pengobatan sesuai
penyakitd. Rehabilitatif : Melaks rujukan pada
pnd yang perlu pely lbh lanjut
a. Mencatat hasil kegb. Melap hasil keg (LB1)c. Evaluasi prog (lap th)